e Paper Koran Madura 1 Agustus 2013

16
Adzan 1 AGUSTUS 2013 Koran Madura KAMIS Harga Eceran Rp 3.500,- Langganan Rp 70.000,- Oleh : Benazir Nafilah Kolumnis perempuan, tinggal di Sumenep BERITA TERKAIT Halaman 11 Cak Munali Begitu ditunggu- tunggu adzan saat bulan Ramadhan ini. Seperti ada yang ber- beda dan sangat pent- ing bahkan dirindu- kan oleh setiap orang Islam. Ya, khususnya yang menjalankan ibadah puasa di ta- hun 1434 H ini. Tentu bukan karena lafazh adzan yang berbeda, hanya saja di bulan yang penuh berkah ini sebagai penanda bahwa saatnya berbuka puasa. Dan terbukti. Adzan merupakan seruan atau pang- gilan yang menandakan bahwa waktu salat telah tiba dan sekaligus mengajak kaum muslimin atau umat Islam untuk menunaikan salat fardhu. Dalam 24 jam, adzan terdengar lima kali, meski banyak orang menduga bahwa adzan hanyalah sekedar sebagai tanda waktu masuk shalat saja. Sebagian lainnya mengartikan adzan sebagai seruan atau perintah mendirikan shalat wajib lima waktu untuk umat Islam yang telah me- menuhi persyaratannya. Serupa ajakan mendirikan sholat, bukan kewajiban melaksanakan sholat. Seorang yang mengumandangkan adzan ada- lah kaum adam atau laki-laki yang biasa disebut muadzin. Se- benarnya dari yang benar adzan itu me- miliki makna tersendiri bagi umat islam selain sebagai pang- gilan shalat tetapi juga panggilan untuk mengha- dap ALLAH SWT atau Tuhan Yang Maha Esa sebagai bentuk ketaattannya dalam menjalankan perintah ALLAH SWT dan juga sebagai media atau mediasi per- temuan secara batin antara hambanya dan sang pencipta. Banyak umat Islam meski tidak se- muanya, adzan hanya didengar dan berla- lu begitu saja, seperti angin, dijawab juga tidak, apalagi segera ditindaklanjuti. Tak semua orang melaksanakannya, dikare- nakan banyak hal, diantaranya dikalahkan dengan kesibukan kerja di kantor, sibuk mengajar dan belajar, sibuk ke sawah dan santai mengobrol kesana-kemari. Coba kita bayangkan, bagaimana seandainya kita dipanggil oleh pejabat daerah untuk menerima penghargaan? Apakah perasaan kita biasa-biasa saja, kemudian datang dengan pakaian sead- anya serta tidak berusaha untuk datang tepat waktu? Pasti tidak! Lha wong ini adalah undangan yang sangat meny- enangkan dan terhormat, masak kita mau biasa-biasa saja. Kita akan mem- beli pakaian dan sepatu baru, khusus untuk menghadiri undangan tersebut dan pasti datang tepat waktu. Nah, lalu bagaimana pula sean- dainya kita dipanggil oleh gubernur, untuk menerima penghargaan? Tentu akan lebih bergembira dan akan mem- persiapkan diri lebih baik, bukan? Dan, bagaimanakah jika kita dipanggil sang Maha Raja untuk diberi penghargaan? Eits, jangan mengerutkan dahi. Ber- fikir dan bandingkanlah, se akan-akan pejabat melebihi Tuhan jika kita mem- perlakukannya seperti itu. Ingatlah sekali lagi: adzan adalah panggilan Al- lah sang Maha Raja, bukan panggilan manusia. Kita harus lebih memper- siapkan diri ketika mendapat undangan shalat tersebut dari Tuhan. Apabila tiba waktu sembahyang hendaklah salah seorang kamu melaku- kan adzan, dan yang lebih tua daripada kamu hendaklah menjadi imam.” (HR. Bukhari dan Muslim). = g PAMANGGHI banyak orang menduga bahwa adzan hanyalah sekedar sebagai tanda waktu masuk shalat saja Puasa Seminggu menjelang hari raya Idul Fitri, Matrawi diminta mengisi sebuah kuliah tujuh menit. Di depan para hadirin ia mengatakan bahwa perbedaan akan selalu ada dan tidak perlu disikapi berlebihan. Termas- uk soal Lebaran. “Saya ingin tanya” kata salah se- orang dari hadirin begitu Matrawi sele- sai. “Soal lebaran kan masih seminggu lagi. yang ingin saya tanyakan soal per- mulaan puasa. Ada yang mulai hari Rabu dan ada yang hari Kamis. Ini mana yang benar?” “ Bahkan ada yang mulai hari Selasa. semuanya benar” jawab Matrawi. “ Yang salah itu kalo sampai sekarang belum mulai” Jadwal 1434 H Maghrib Isya Imsak Subuh *Untuk Surabaya dan sekitarnya 17:32 18:44 04:13 04:23 5 Keputusan DKPP Terkait Pemilukada Jatim Sanksi peringatan terhadap ketua KPU Jatim Merehabilitasi Sayekti Sanksi pemberhentian sementara Najib Hamid, Agung Nogroho, Agus Mahfud Memerintahkan KPU pusat untuk meninjau ulang keputusan KPU Jatim / memberikan hak konstitusional Khofifah-Herman Memerintahkan Bawaslu untuk mengawasi putusan ini JAKARTA-Dewan Ke- hormatan Penyeleng- gara Pemilu (DKPP) mengabulkan tuntutan bakal pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Timur, Khofifah-Herman, untuk menjadi peserta Pilkada Jatim 2013. “Memerintahkan Komisi Pemilihan Umum (KPU) untuk melakukan peninjauan kem- bali secara cepat dan tepat sesuai maksud dan iktikad KPU Jatim dalam pemulihan hak konstitusional Khofifah Indar Parawansa dan Herman Su- mawiredja,” kata Ketua Majelis Sidang Jimly Asshiddiqie saat membacakan putusan sidang di Jakarta, Rabu. Pasangan Khofifah-Herman digugurkan oleh KPU Jatim se- bagai calon gubernur dan wakil gubernur karena persentase dukungan dari partai politik kurang dari 15 persen. Tim pasangan terse- but menduga ada pemalsu- an dukungan yang dilaku- kan pasangan pesaing Sukarwo-Saifullah (Karsa) atas dua partai, yakni Partai Persatuan Nahdlatul Ummah Indonesia (PPNUI) dan Partai Kedaulatan (PK). “Kami punya bukti berupa CD (compact disc) yang berisi testimoni pengakuan sejum- lah orang yang mendapat an- caman dari kandidat calon lain,” kata Khofifah. Pada saat menjelang verifi- kasi faktual dukungan dari kedua partai tersebut diduga dipalsu- kan. Akibatnya, suara dukungan ke pasangan Khofifah-Herman kurang 0,19 persen dari syarat. Sidang pembacaan pu- tusan digelar Rabu siang di Ruang Sidang DKPP Jakarta, dengan dipimpin oleh Majelis Sidang yang beranggotakan enam orang, yaitu Nur Hidayat Sardini, Ida Budhiati, Valina Singka, Saut Hamonangan Sirait yang diketuai oleh Jimly Asshiddiqie. (ant/sis/beth) DKPP Skak Mat KPU Jatim JELANG PEMILU Marzuki Usul Kampanye Partai Dibiayai Negara JAKARTA - Ketua Dewan Perwakilan Raky- at (DPR) Marzuki Alie mengusulkan, kampa- nye partai politik dibiayai dari kas negara. Pasalnya, sejauh ini ada dugaan pendanaan kampanye banyak berasal dari sumber yang tidak jelas. Selama ini, menurut Marzuki, tidak ada partai politik yang menghimpun dana dari iuran anggota. “Partai kan cuma mengandal- kan anggota DPR. Kalau pun ada sumbangan dari anggota, lanjut dia, mereka tentunya mengharapkan kompensasi dari iuran yang diberikannya,” kata Marzuki di Gedung DPR Jakarta, Rabu (31/7). Marzuki menyarankan, perlu adanya atu- ran yang bisa memberikan kewenenangan bagi partai politik untuk mendirikan badan usaha. Apabila hal ini diberlakukan, maka kata Mar- zuki, partai politik bisa mencari dana sendiri. Namun, lanjut dia, jika ada kader partai yang terli- bat kasus korupsi, partai politik harus memecatnya. “Atau partainya bisa kena denda dan bisa bubar,” kata Wakil Ketua Majelis Tinggi Par- tai Demokrat ini. Dia mencon- tohkan, pembi- ayaan kampanye oleh negara bisa dilakukan pada publikasi melalui media massa. Hal ini, ujar dia, juga diharapkan bisa mencegah mer- ebaknya jumlah baliho menjelang pemilihan umum (Pemilu). “Lebih baik disediakan slot, sehingga masing-masing kebagian,” ujarnya. Dengan demikian, jelas dia, selama ini dirinya tidak sepakat dengan adanya aturan yang mengharuskan calon anggota legislatif maupun calon presiden dan wakil presiden untuk melaporkan dana kampanye. Dia be- ranggapan, menjadi hal yang aneh jika Komisi Pemilihan Umum (KPU) mempertanyakan kondisi keuangan partai politik. Sebagaimana diketahui, saat ini Marzuki semakin mantap untuk mengikuti konvensi Partai Demokrat dalam menjaring calon pres- iden. Sejauh ini selain Marzuki, tokoh internal Partai Demokrat yang siap mengikuti kon- vensi, antara lain Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI (Purnawirawan) Pramo- no Edhie Wibowo dan Anggota Dewan Pem- bina Demokrat, Hayono Isman serta Anggota Dewan Pembina Partai Demokrat, Achmad Mubarok. Sementara itu di tempat terpisah, Wakil Ketua Umum Partai Demokrat, Max Sopacua berharap agar pejabat yang mengikuti kon- vensi Partai Demokrat, bisa terlebih dahulu mundur dari jabatan saat ini. Mengingat, proses konvensi akan menyita banyak waktu, karena setiap peserta harus berkampanye ke daerah-daerah. Terkait hal ini, Marzuki mengatakan, per- aturan mundur dari jabatan itu tidak layak diterapkan sama rata untuk seluruh peserta. Menurut dia, aturan tersebut hanya cocok un- tuk jabatan menteri yang mengikuti konvensi, bukan berlaku pada anggota maupun pimpi- nan DPR. Sebagai Ketua DPR, kata Marzuki, tugas utamanya memang turun ke daerah-daerah untuk menyosialisasikan berbagai Undang- undang yang telah disahkan DPR. “Dalam sebulan paling tidak saya turun ke daerah- daerah,” kata Marzuki. Selain itu, ujar dia, sistem kerja pimpi- nan DPR adalah kolektif kolegial yang empat pimpinan bekerja bersama-sama. Sehingga jika salah satu pimpinan DPR tidak bisa mel- aksanakan tugasnya untuk sementara, maka tugas itu bisa dilakukan oleh pimpinan lain. (gam/bud) JAKARTA- Pasangan Khofifah Indar Parawansa dan Herman S. Sumawiredja mendapatkan nomor urut empat sebagai calon gubernur dan wakil gubernur Jawa Timur pada Pilkada Jatim 29 Agustus mendatang, kata Ketua KPU Provinsi Ja- tim Andry Dewanto di Jakarta, Rabu. “Pasangan calon Khofifah-Herman da- pat nomor urut empat kalau ada SK (Surat Keputusan) dari KPU RI, karena anggota KPU Provinsi Jatim tinggal dua, sehingga pleno-nya tidak me- menuhi kuorum (jumlah minimum),” kata Andry usai sidang pembacaan putusan Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemi- lu (DKPP). DKPP resmi memberhentikan tiga anggota KPU Jatim untuk sementara ka- rena dinilai melanggar kode etik sebagai bagian dari penyelenggara pemilu. Ketiga anggota KPU Jatim itu adalah Agung Nu- groho, Nadjib Hamid, dan Agus Mahfud Fauzi. Dengan pemberhentian tiga anggota KPU Jatim tersebut, otomatis KPU pusat yang akan mengambil alih segala tahapan dan proses pelaksanaan Pemilihan Guber- nur di Provinsi Jawa Timur. Sementara itu, calon wakil gubernur Herman S. Sumawiredja berharap peru- bahan SK KPU Jatim Nomor 18/Kpts/KPU- Prov-014/2013 tentang penetapan calon gubernur dan wakil gubernur Jawa Timur dapat ditetapkan secepatnya. “Kami harap selambat-lambatnya tanggal 2 Agustus sudah ada keputusan tersebut, karena setelah itu libur nasional, sehingga tidak berlama-lama,” ujar Her- man yang mantan Kapolda Jatim ini. (ant/ sis/beth) KPU: Khofifah-Herman Dapat Nomor Urut 4 ant/sigid kurniawan PENEMUAN ARCA GANESHA. Sejumlah warga bergotong royong membangun irigasi di dekat arca Ganesha yang ditemukan di Plakaran Kidul, Bangun- tapan, Bantul, Yogyakarta, Rabu (31/7). Peninggalan purbakala dengan tinggi 138 cm tersebut ditemukan warga pada Selasa (30/7) ketika melakukan proses pembangunan irigasi di kawasan tersebut. SURABAYA- Sekretaris Tim Pemenangan Bambang DH-Said Abdullah, Drs Sirmadji, mengata- kan bahwa pihaknya segera mel- aporkan Bawaslu Jatim ke Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) soal pelanggaran etik. “Laporan itu terkait pemasangan backdrop (latar belakang panggung) saat rapat koordinasi ‘stakeholders’ penga- wasan pilkada yang digelar Bawaslu Jatim bekerja sama dengan Bawaslu RI di Sura- baya (30/7),” katanya di Surabaya, Rabu. Acara tersebut dihadiri 400 undangan terdiri dari pemangku kepentingan Pilgub Jatim dan wartawan media cetak maupun elektronik. Dalam acara itu, backdrop yang ada memuat seluruh foto pasangan calon itu. Menurut Sirmadji, foto calon Bam- bang-Said nomor urut 3 dalam backdrop itu diubah secara sepihak oleh Bawaslu Jatim, sehingga tidak sesuai foto pasan- gan calon yang telah ditetapkan KPU Jatim melalui Keputusan Nomor 19/Kpts/ KPU-Prov-014/2013 tertanggal 15 Juli 2013. “Sebelum ada kepastian hukum terkait dengan pengubahan foto pasan- gan calon, Bawaslu Jatim seharusnya me- naati segala tahapan yang telah ditetap- kan dan dilalui oleh KPU Jatim selaku penyelenggara pemilukada,” katanya. Sirmadji yang juga Ketua DPD PDI Perjuangan Jawa Timur menegaskan bahwa pihaknya menganggap tindakan Bawaslu terkait dengan backdrop tersebut tidak etik, imparsial, dan dengan sepihak menghapus gambar jempol pada foto pasangan Bambang-Said. Ia memahami seluruh proses pilkada adalah tahapan hukum dan bagi siapapun yang tidak puas atau tidak menerima keputusan KPU Jatim, bebas menempuh jalur hukum, sehingga segala bentuk protes seharusnya dilakukan melalui gugatan ke PTUN untuk mendapatkan kepastian hukum. “Bilamana ada, gugatan terhadap keputusan KPU Nomor 19/Kpts/KPU- Prov-014/2013 tanggal 15 Juli 2013, kami pun siap melakukan gugatan intervensi terhadap hal tersebut, karena tidak ber- dasar dan mengada-ada,” kata politisi asal Trenggalek itu. Hingga kini, DKPP dan PTUN juga sedang menyidangkan gugatan Tim Pemenangan Jatim “Berkah” (bersama Khofifah-Herman) terhadap KPU Jatim yang mencoret kepesertaan “Berkah” dalam Pilkada Jatim 2013. (ant/ed/beth) JELANG PEMILUKADA JATIM Tim Bambang-Said akan Melaporkan Bawaslu ke DKPP

description

Satu Hati untuk Bangsa

Transcript of e Paper Koran Madura 1 Agustus 2013

KAMIS 1 AGUSTUS 2013 NO.0172 | TAHUN II 1

Adzan

1 AGUSTUS 2013

Koran Madura

KAMIS Harga Eceran Rp 3.500,- Langganan Rp 70.000,-

Oleh : Benazir NafilahKolumnis perempuan, tinggal di Sumenep

BERITA TERKAITHalaman 11

Cak Munali

Begitu ditunggu-tunggu adzan saat bulan Ramadhan ini. Seperti ada yang ber-beda dan sangat pent-ing bahkan dirindu-kan oleh setiap orang Islam. Ya, khususnya

yang menjalankan ibadah puasa di ta-hun 1434 H ini. Tentu bukan karena lafazh adzan yang berbeda, hanya saja di bulan yang penuh berkah ini sebagai penanda bahwa saatnya berbuka puasa. Dan terbukti.

Adzan merupakan seruan atau pang-gilan yang menandakan bahwa waktu salat telah tiba dan sekaligus mengajak kaum muslimin atau umat Islam untuk menunaikan salat fardhu. Dalam 24 jam, adzan terdengar lima kali, meski banyak orang menduga bahwa adzan hanyalah sekedar sebagai tanda waktu masuk shalat saja. Sebagian lainnya mengartikan adzan sebagai seruan atau perintah mendirikan shalat wajib lima waktu untuk umat Islam yang telah me-menuhi persyaratannya. Serupa ajakan mendirikan sholat, bukan kewajiban melaksanakan sholat.

Seorang yang mengumandangkan adzan ada-lah kaum adam atau laki-laki yang biasa disebut muadzin. Se-benarnya dari yang benar adzan itu me-miliki makna t e r s e n d i r i bagi umat islam selain sebagai pang-gilan shalat

tetapi juga panggilan untuk mengha-dap ALLAH SWT atau Tuhan Yang Maha Esa sebagai bentuk ketaattannya dalam menjalankan perintah ALLAH SWT dan juga sebagai media atau mediasi per-temuan secara batin antara hambanya dan sang pencipta.

Banyak umat Islam meski tidak se-muanya, adzan hanya didengar dan berla-lu begitu saja, seperti angin, dijawab juga tidak, apalagi segera ditindaklanjuti. Tak semua orang melaksanakannya, dikare-nakan banyak hal, diantaranya dikalahkan dengan kesibukan kerja di kantor, sibuk mengajar dan belajar, sibuk ke sawah dan santai mengobrol kesana-kemari.

Coba kita bayangkan, bagaimana seandainya kita dipanggil oleh pejabat daerah untuk menerima penghargaan? Apakah perasaan kita biasa-biasa saja, kemudian datang dengan pakaian sead-anya serta tidak berusaha untuk datang tepat waktu? Pasti tidak! Lha wong ini adalah undangan yang sangat meny-enangkan dan terhormat, masak kita mau biasa-biasa saja. Kita akan mem-beli pakaian dan sepatu baru, khusus untuk menghadiri undangan tersebut dan pasti datang tepat waktu.

Nah, lalu bagaimana pula sean-dainya kita dipanggil oleh gubernur, untuk menerima penghargaan? Tentu akan lebih bergembira dan akan mem-persiapkan diri lebih baik, bukan? Dan, bagaimanakah jika kita dipanggil sang Maha Raja untuk diberi penghargaan? Eits, jangan mengerutkan dahi. Ber-fikir dan bandingkanlah, se akan-akan pejabat melebihi Tuhan jika kita mem-perlakukannya seperti itu. Ingatlah sekali lagi: adzan adalah panggilan Al-lah sang Maha Raja, bukan panggilan manusia. Kita harus lebih memper-siapkan diri ketika mendapat undangan shalat tersebut dari Tuhan.

Apabila tiba waktu sembahyang hendaklah salah seorang kamu melaku-kan adzan, dan yang lebih tua daripada

kamu hendaklah menjadi imam.” (HR. Bukhari dan

Muslim). =

g PAMANGGHI

banyak orang menduga bahwa adzan hanyalah

sekedar sebagai tanda waktu masuk shalat saja

PuasaSeminggu menjelang hari raya Idul

Fitri, Matrawi diminta mengisi sebuah kuliah tujuh menit.

Di depan para hadirin ia mengatakan bahwa perbedaan akan selalu ada dan tidak perlu disikapi berlebihan. Termas-uk soal Lebaran.

“Saya ingin tanya” kata salah se-orang dari hadirin begitu Matrawi sele-sai. “Soal lebaran kan masih seminggu lagi. yang ingin saya tanyakan soal per-mulaan puasa. Ada yang mulai hari Rabu dan ada yang hari Kamis. Ini mana yang benar?”

“ Bahkan ada yang mulai hari Selasa. semuanya benar” jawab Matrawi. “ Yang salah itu kalo sampai sekarang belum mulai”

Jadwal

1434 HMaghrib Isya Imsak Subuh

*Untuk Surabaya dan sekitarnya

17:32 18:44 04:13 04:23

5 Keputusan DKPPTerkait Pemilukada Jatim

Sanksi peringatan terhadap ketua KPU Jatim

Merehabilitasi Sayekti

Sanksi pemberhentian sementara Najib Hamid, Agung Nogroho, Agus Mahfud

Memerintahkan KPU pusat untuk meninjau ulang keputusan KPU Jatim / memberikan hak konstitusional Khofifah-Herman

Memerintahkan Bawaslu untuk mengawasi putusan ini

JAKARTA-Dewan Ke-hormatan Penyeleng-gara Pemilu (DKPP) mengabulkan tuntutan bakal pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Timur, Khofifah-Herman, untuk menjadi peserta Pilkada Jatim 2013.

“Memerintahkan Komisi Pemilihan Umum (KPU) untuk melakukan peninjauan kem-bali secara cepat dan tepat sesuai maksud dan iktikad KPU Jatim dalam pemulihan hak konstitusional Khofifah Indar Parawansa dan Herman Su-mawiredja,” kata Ketua Majelis

Sidang Jimly Asshiddiqie saat membacakan putusan sidang di Jakarta, Rabu.

Pasangan Khofifah-Herman digugurkan oleh KPU Jatim se-bagai calon gubernur dan wakil gubernur karena persentase dukungan dari partai politik kurang dari 15 persen.

Tim pasangan terse-but menduga ada pemalsu-an dukungan yang dilaku-kan pasangan pesaing Sukarwo-Saifullah (Karsa) atas dua partai, yakni Partai Persatuan Nahdlatul Ummah Indonesia (PPNUI) dan Partai Kedaulatan (PK).

“Kami punya bukti berupa CD (compact disc) yang berisi testimoni pengakuan sejum-lah orang yang mendapat an-caman dari kandidat calon lain,” kata Khofifah.

Pada saat menjelang verifi-kasi faktual dukungan dari kedua partai tersebut diduga dipalsu-kan. Akibatnya, suara dukungan ke pasangan Khofifah-Herman kurang 0,19 persen dari syarat.

Sidang pembacaan pu-tusan digelar Rabu siang di Ruang Sidang DKPP Jakarta, dengan dipimpin oleh Majelis Sidang yang beranggotakan enam orang, yaitu Nur Hidayat Sardini, Ida Budhiati, Valina Singka, Saut Hamonangan Sirait yang diketuai oleh Jimly Asshiddiqie. (ant/sis/beth)

DKPP Skak Mat KPU Jatim

JELANG PEMILU

Marzuki Usul Kampanye Partai Dibiayai Negara

JAKARTA - Ketua Dewan Perwakilan Raky-at (DPR) Marzuki Alie mengusulkan, kampa-nye partai politik dibiayai dari kas negara. Pasalnya, sejauh ini ada dugaan pendanaan kampanye banyak berasal dari sumber yang tidak jelas.

Selama ini, menurut Marzuki, tidak ada partai politik yang menghimpun dana dari iuran anggota. “Partai kan cuma mengandal-kan anggota DPR. Kalau pun ada sumbangan dari anggota, lanjut dia, mereka tentunya mengharapkan kompensasi dari iuran yang diberikannya,” kata Marzuki di Gedung DPR Jakarta, Rabu (31/7).

Marzuki menyarankan, perlu adanya atu-ran yang bisa memberikan kewenenangan bagi partai politik untuk mendirikan badan usaha. Apabila hal ini diberlakukan, maka kata Mar-

zuki, partai politik bisa mencari dana sendiri.

Namun, lanjut dia, jika ada kader partai yang terli-bat kasus korupsi, partai politik harus m e m e c a t n y a . “Atau partainya bisa kena denda dan bisa bubar,” kata Wakil Ketua Majelis Tinggi Par-tai Demokrat ini.

Dia mencon-tohkan, pembi-

ayaan kampanye oleh negara bisa dilakukan pada publikasi melalui media massa. Hal ini, ujar dia, juga diharapkan bisa mencegah mer-ebaknya jumlah baliho menjelang pemilihan umum (Pemilu). “Lebih baik disediakan slot, sehingga masing-masing kebagian,” ujarnya.

Dengan demikian, jelas dia, selama ini dirinya tidak sepakat dengan adanya aturan yang mengharuskan calon anggota legislatif maupun calon presiden dan wakil presiden untuk melaporkan dana kampanye. Dia be-ranggapan, menjadi hal yang aneh jika Komisi Pemilihan Umum (KPU) mempertanyakan kondisi keuangan partai politik.

Sebagaimana diketahui, saat ini Marzuki semakin mantap untuk mengikuti konvensi Partai Demokrat dalam menjaring calon pres-iden. Sejauh ini selain Marzuki, tokoh internal Partai Demokrat yang siap mengikuti kon-vensi, antara lain Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI (Purnawirawan) Pramo-no Edhie Wibowo dan Anggota Dewan Pem-bina Demokrat, Hayono Isman serta Anggota Dewan Pembina Partai Demokrat, Achmad Mubarok.

Sementara itu di tempat terpisah, Wakil Ketua Umum Partai Demokrat, Max Sopacua berharap agar pejabat yang mengikuti kon-vensi Partai Demokrat, bisa terlebih dahulu mundur dari jabatan saat ini. Mengingat, proses konvensi akan menyita banyak waktu, karena setiap peserta harus berkampanye ke daerah-daerah.

Terkait hal ini, Marzuki mengatakan, per-aturan mundur dari jabatan itu tidak layak diterapkan sama rata untuk seluruh peserta. Menurut dia, aturan tersebut hanya cocok un-tuk jabatan menteri yang mengikuti konvensi, bukan berlaku pada anggota maupun pimpi-nan DPR.

Sebagai Ketua DPR, kata Marzuki, tugas utamanya memang turun ke daerah-daerah untuk menyosialisasikan berbagai Undang-undang yang telah disahkan DPR. “Dalam sebulan paling tidak saya turun ke daerah-daerah,” kata Marzuki.

Selain itu, ujar dia, sistem kerja pimpi-nan DPR adalah kolektif kolegial yang empat pimpinan bekerja bersama-sama. Sehingga jika salah satu pimpinan DPR tidak bisa mel-aksanakan tugasnya untuk sementara, maka tugas itu bisa dilakukan oleh pimpinan lain.(gam/bud)

JAKARTA- Pasangan Khofifah Indar Parawansa dan Herman S. Sumawiredja mendapatkan nomor urut empat sebagai calon gubernur dan wakil gubernur Jawa Timur pada Pilkada Jatim 29 Agustus mendatang, kata Ketua KPU Provinsi Ja-tim Andry Dewanto di Jakarta, Rabu.

“Pasangan calon Khofifah-Herman da-pat nomor urut empat kalau ada SK (Surat Keputusan) dari KPU RI, karena anggota KPU Provinsi Jatim tinggal dua, sehingga pleno-nya tidak me-

menuhi kuorum (jumlah minimum),” kata Andry usai sidang pembacaan putusan Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemi-lu (DKPP).

DKPP resmi memberhentikan tiga anggota KPU Jatim untuk sementara ka-rena dinilai melanggar kode etik sebagai bagian dari penyelenggara pemilu. Ketiga anggota KPU Jatim itu adalah Agung Nu-groho, Nadjib Hamid, dan Agus Mahfud Fauzi.

Dengan pemberhentian tiga anggota KPU Jatim tersebut, otomatis KPU pusat yang akan mengambil alih segala tahapan dan proses pelaksanaan Pemilihan Guber-nur di Provinsi Jawa Timur.

Sementara itu, calon wakil gubernur Herman S. Sumawiredja berharap peru-bahan SK KPU Jatim Nomor 18/Kpts/KPU-Prov-014/2013 tentang penetapan calon gubernur dan wakil gubernur Jawa Timur dapat ditetapkan secepatnya.

“Kami harap selambat-lambatnya tanggal 2 Agustus sudah ada keputusan tersebut, karena setelah itu libur nasional, sehingga tidak berlama-lama,” ujar Her-man yang mantan Kapolda Jatim ini. (ant/sis/beth)

KPU: Khofifah-Herman Dapat Nomor Urut 4

ant/sigid kurniawan

PENEMUAN ARCA GANESHA. Sejumlah warga bergotong royong membangun irigasi di dekat arca Ganesha yang ditemukan di Plakaran Kidul, Bangun-tapan, Bantul, Yogyakarta, Rabu (31/7). Peninggalan purbakala dengan tinggi 138 cm tersebut ditemukan warga pada Selasa (30/7) ketika melakukan proses pembangunan irigasi di kawasan tersebut.

SURABAYA- Sekretaris Tim Pemenangan Bambang DH-Said Abdullah, Drs Sirmadji, mengata-kan bahwa pihaknya segera mel-aporkan Bawaslu Jatim ke Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) soal pelanggaran etik.

“Laporan itu terkait pemasangan backdrop (latar belakang panggung) saat rapat koordinasi ‘stakeholders’ penga-wasan pilkada yang digelar Bawaslu Jatim bekerja sama dengan Bawaslu RI di Sura-baya (30/7),” katanya di Surabaya, Rabu.

Acara tersebut dihadiri 400 undangan terdiri dari pemangku kepentingan Pilgub Jatim dan wartawan media cetak maupun elektronik. Dalam acara itu, backdrop yang ada memuat seluruh foto pasangan calon itu.

Menurut Sirmadji, foto calon Bam-bang-Said nomor urut 3 dalam backdrop itu diubah secara sepihak oleh Bawaslu Jatim, sehingga tidak sesuai foto pasan-gan calon yang telah ditetapkan KPU Jatim melalui Keputusan Nomor 19/Kpts/KPU-Prov-014/2013 tertanggal 15 Juli 2013.

“Sebelum ada kepastian hukum terkait dengan pengubahan foto pasan-gan calon, Bawaslu Jatim seharusnya me-naati segala tahapan yang telah ditetap-kan dan dilalui oleh KPU Jatim selaku penyelenggara pemilukada,” katanya.

Sirmadji yang juga Ketua DPD PDI Perjuangan Jawa Timur menegaskan bahwa pihaknya menganggap tindakan Bawaslu terkait dengan backdrop tersebut tidak etik, imparsial, dan dengan sepihak menghapus gambar jempol pada foto pasangan Bambang-Said.

Ia memahami seluruh proses pilkada adalah tahapan hukum dan bagi siapapun yang tidak puas atau tidak menerima keputusan KPU Jatim, bebas menempuh jalur hukum, sehingga segala bentuk protes seharusnya dilakukan melalui gugatan ke PTUN untuk mendapatkan kepastian hukum.

“Bilamana ada, gugatan terhadap keputusan KPU Nomor 19/Kpts/KPU-Prov-014/2013 tanggal 15 Juli 2013, kami pun siap melakukan gugatan intervensi terhadap hal tersebut, karena tidak ber-dasar dan mengada-ada,” kata politisi asal Trenggalek itu.

Hingga kini, DKPP dan PTUN juga sedang menyidangkan gugatan Tim Pemenangan Jatim “Berkah” (bersama Khofifah-Herman) terhadap KPU Jatim yang mencoret kepesertaan “Berkah” dalam Pilkada Jatim 2013. (ant/ed/beth)

JELANG PEMILUKADA JATIM

Tim Bambang-Said akan Melaporkan Bawaslu ke DKPP

KAMIS 1 AGUSTUS 2013 NO.0172| TAHUN II2 SUMENEP

Imigran yang tidak diketa-hui berasal dari daerah negara mana itu terancam tidak bisa melanjutkan perjalanan ka-rena perahu yang ditumpang-inya bocor.

Warga desa tersebut yang rumahnya dekat dengan pelabuhan tidak menyangka jika di sebelah rumahnya ada perahu yang kandas. Namun, secara tiba-tiba berhamburan orang yang datang menuju ru-mahnya dengan alasan untuk melepas lelah.

Setelah lama istirahat di rumah warga, puluhan imi-gran tersebut bercerita bah-

wa dirinya merupakan salah satu korban dari perahu yang terseret ombak. Namun, mere-ka tak menjelaskan arah tu-juannya dan asal daerahnya. Setelah matahari terbit, mere-ka langsung meninggalkan rumah warga dengan menggu-naan kendaraan darat.

“Tadi pagi sekitar pukul 07.00 penumpang kapal itu sudah pulang, Mas,” Kata Sa-mawi, warga Longos yang menyaksikan langsung kepu-langan para imigran tersebut, Rabu (31/7).

Ketika ditanya cirri-ciri imigran, dirinya menjelaskan,

tidak sedikit pastur tubuhnya yang persis dengan warga as-ing. “Banyak yang hidungnya mancung, rambutnya agak kuning seperti bule itu,” ung-kapnya.

Diantara mereka, kata Sa-mawi, juga terdapat warga Indonesia. “Kami sempat mendengar, salah satu korban sedang menghubungi keluara-ganya. Dia sempat meminta untuk disediakan uang se-banyak Rp. 2 juta untuk ong-kos menuju Jakarata Barat,” terangnya.

Kastpol Air Sumenep, AKP. Suhardi, mengakui ada kapal imigran yang kandas di per-aiaran Desa Longos. Pihaknya mendapatkan laporan dari masyarakat setempat sekitar pukul 06.00 pagi hari.

“Setelah mendapat lapo-

ran, kami bergegas ke TKP. Na-mun, kondisi kapal itu kosong melompong. Sebab, barang-barangnya sudah tidak ada lagi di dalmnya,” katanya.

Namun, barang-barang yang ada di perahu sudah tia-da. Hilangnya barang-barang berharga, kata Suhardi, seperti genset dan mesin-mesin lain, karena dibawa oleh warga. Se-dangkan, yang lainya diduga telah dibawa oleh ABK dan pe-numpangnya.

“Ketidakadaan persediaan makanan itu, sudah menun-jukkan para penumpang bu-kan imigran gelap. Karena jelas, jika imigran gelap pasti membawa persediaan yang banyak,” tambahnya.

Untuk mengungkap imi-gran tersebut, Polres Sume-nep telah melakukan koordi-

nasi dengan pihak kepolisian yang ada di daerah Kabupaten Pamekasan, Sampang, Bang-kalan. Karena mungkin polisi di daerah lain melakukan ope-rasi dan menemukan mereka.

Sementara kapal yang kan-das itu, saat ini akan diseret ke Kantor Kastpol Air Kalinget untuk dijadikan bahan pe-nyelidikan lebih lanjut. Sebab, dilihat dari model kapal, sama persis dengan buatan orang Sumenep sendiri, yakni Pulau Raas.

“Bentuknya sama persis dengan kapal yang sering di-gunakan masyarakat Pulau Raas. Namun, kami tidak tahu berangkat dari mana. Maka sebab itu, kami akan terus me-nelusuri akan asal muasal ka-pal tersebut,” tukasnya. (edy/mk)

Puluhan Imigran Terdampar di Perairan LongosSUMENEP - Puluhan imigran terdampar di per-airan Desa Longos, Kecamatan Gapura, tepatnya dibaratnya Pelabuhan Bintaro, Rabu (31/7) sekitar pukul 4.00 pagi hari.

SUMENEP – Badan Kehor-matan Dewan (BKD) Kabupaten Sumenep Miftahurrahman men-jelaskan, tiga anggota dewan

yang pindah partai sudah men-gajukan surat pengunduran diri.

“Sejak beberapa hari yang lalu ketiganya sudah resmi men-

gajukan surat pengunduran diri kepada BKD. Maka dari itu mere-ka sudah memenuhi syarat untuk mencalonkan diri kembali untuk

menjadi anggota dewan. Keti-ganya dari PKNU,” ungkapnya, Rabu (31/7).

Masing-masing ketiga

anggota dewan yang diharus-kan mengundurkan diri terse-but, karena loncat partai dan mencalonkan diri kembali adalah Moh Husein, anggota komisi C; H. Suroyo, anggota komisi B; dan Ahmadi Yazid, anggota komisi D.

Akan tetapi, surat dari ketiga anggota dewan yang mengundurkan diri itu, masih belum diajukan ke kantor KPU. BKD berjanji sebelum sampai tenggang waktu yang diberi-kan oleh KPU habis, pihaknya akan menyampaikan ke kantor KPU Sumenep.

“Kalau bagi sudah tidak ada masalah, karena surat pengunduran dirinya sudah secara resmi masuk ke meja kami. Tinggal kami melayang-kannya ke pihak terkait dalam masalah ini sehingga diproses lebih jauh sebagaimana we-wenang KPU,” tegasnya.

Anggota Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sumenep Hi-dayat Andiyanto mengatakan, bahwa anggota dewan yang loncat partai, tapi kembali mencalonkan diri sampai saat ini masih belum mengaju-kan pengunduran diri, karena masih belum ada surat yang diterima pihaknya.

“Memang masih belum ada pengajuan surat pengun-duran diri kepada kami, dari seorangpun yang telah loncat Parpol,”jelasnya. (athink/mk)

PEMILU LEGISLATIF

Anggota Dewan Pindah Parpol Mengundurkan Diri

SUMENEP – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sumenep menyetujui kenaikan tarif kapal yang diusulkan pen-gelola kapal Dharma Bahari Sumekar, PT Sumekar Line. Namun, dewan mewanti-wanti pelayanan harus lebih baik.

Ketua Komisi C DPRD Kabupaten Sumenep Hary Ponto mengatakan, kenai-kan tarif tersebut harus seir-ing dengan pelayanan yang diberikan kepada para pe-numpang kapal.

“Sebenarnya kan itu berangkat dari keluhan masyarakat kepulauan sendiri yang meminta pe-layanan diperbaiki dan kapal lebih baik lagi, makanya tarif harus dinakkan untuk men-dapatkan itu. Dan itu pula alasan yang disampaikan oleh pihak pengelola,” ung-kapnya, Rabu (31/7)

Sedangkan rekomendasi kenaikan harta tiket kapal yang diberikan pihaknya akan diberlakukan setelah melalui proses sosialisasi. Sosialisasi kenaikan harga tiket akan dilakukan sela-ma kurang lebih satu bulan setelah lebaran. Pihaknya berharap agar peningkatan pelayanan kepada penump-ang lebih baik lagi, sehingga hal tersebut juga dapat di-aplikasikan oleh pihak pen-gelola DBS dalam melayani penumpang.

“Sebenarnya persetu-juan dari dewan itu kepada

PT Sumekar Line bersifat peninjauan. Tatkala tingkat kenyamanan kepada para pe-numpang tidak terjadi, maka peninjauan kembali itu bisa diberlakukan,” ungkapnya.

Menurutnya, ketika pe-layanan tidak lebih baik setelah adanya kenaikan ta-rif kepada para penumpang kapal, maka pihaknya akan meninjau kembali persetu-juan yang telah mengabul-kan adanya kenaikan tarif tersebut.

Sebelumnya, tentang ke-naikan tarif kapal tersebut sempat terjadi tarik ulur. Karena pangkal persoalan kenaikan tarif kapal ke Kepu-lauan Kangean dari dermaga Kalianget antara komisi C DPRD Kabupaten Sumenep, dengan pihak pengelola ka-pal PT Sumekar Line tidak pernah bertemu dan duduk satu meja.

Adanya kesepakatan har-ga tarif kapal itu, kemudian diputuskan setelah lebaran, sebab jika dilakukan dalam waktu dekat dan sebelum lebaran terbentur proses sosialisasi. “Sosialisasi saja memakan waktu sampai satu bulanan, jadi tidak mungkin-kan kalau dinaikkan sebelum lebaran. Itu memang ber-dasarkan permintaan pihak pengelola kapalnya. Kalau masalah pemberlakuannya kapan, saat ini masih belum dilakukan karena tidak di-mungkin dilakukan sosial-isasi secepat kilat,” tukasnya. (athink/mk)

TIKET KAPAL

Dewan Setujui Kenaikan Tarif

SUMENEP - Jurnalis Me-rah Putih (JMP) Sumenep, Rabu (31/7) membagi-bagi-kan zakat kepada 60 fakir miskin daerah setempat. Meskipun tidak terlalu ban-yak hasil yang dikumpulkan dari setiap anggota JMP dan keluarganya itu, barangkali bermanfaat untuk tukang becak, tukang sapu kuburan, pemulung dan penjual ason-gan.

Abd. Rahman, Koordina-tor Pembagian Zakat JMP, mengatakan, total zakat yang dikumpulkan dari ang-gota wartawan yang terga-bung dalam Jurnalis Merah Putih sebesar 1 juta rupiah lebih. Wartawan yang ter-gabung dalam JMP hanya wartawan harian. “Karena anggota JMP tidak banyak, hasil zakat setiap wartawan juga tidak banyak,”paparnya.

Namun, zakat yang di-kumpulkannya itu juga ditambah dari zakat ke-luarga tiap anggota JMP. Un-tuk yang memiliki istri dan anak, banyak wartawan juga mengikutsertakan zakat istri dan anak-anaknya. Pihaknya berharap, dengan cara itu komunitas kuli tinta JMP sedianya dapat berbagi ke-pada orang yang berhak dan sehari-harinya terpinggirkan oleh konsumsi kehidupan kota yang mahal.

Pihaknya lebih dulu menyisir orang yang betul tidak mampu untuk dibagi-kan kupon dan menukarnya dengan zakat yang sudah disiapkan di sekretariat.

Sedikitnya 60 orang yang diberikan zakat, rata-rata se-bagai tukang becak, penjaga kuburan, pemulung dan ada yang pedagang asongan.

Ruhadin (54), salah satu penerima zakat men-gungkapkan kegembi-raannya saat diberi kupon untuk mengambil zakat di sekretariat wartawan. “Saya bahagia sekali di-berikan kesempatan me-nerima zakat. Karena se-hari-hari, pekerjaan saya hanya menjaga dan mem-bersihkan kuburan, hanya bisa makan jika ada yang memberi,”tuturnya.

Ia berharap agar warta-wan yang ada di Sumenep, terutama yang tergabung di JMP maju, untuk ikut membantu kesejateraan masyarakat. “Terima kasih Pak, terima kasih banyak,” tukasnya. (athink/mk)

SOSIAL

Jurnalis Bagi-bagi Zakat

Namun, zakat yang dikumpulkannya itu juga ditambah dari zakat keluarga tiap anggota JMP. Untuk yang memiliki istri dan anak, banyak wartawan juga mengikutsertakan zakat istri dan anak-anaknya.

Jurnalis Merah Putih (JMP) Sumenep, Rabu (31/7) membagi-bagikan zakat kepada 60 fakir miskin daerah setempat.

MESIN KAPAL TERBAKAR. Kapal Motor Penumpang (KMP) Bahuga Pratama bersandar setelah salah satu bagian mesin penggeraknya terbakar di Pelabuhan Bakauheni, Lampung, Rabu (31/7). Feri yang mengangkut ratusan penumpang itu mengalami masalah ketika berlayar dari Merak, Banten, menuju Pelabuhan Bakauheni, Lampung.

KAMIS 1 AGUSTUS 2013 NO. 0172 | TAHUN II 3SUMENEP

SUMENEP - Orang Indonesia yang berada di luar negeri tidak kurang dari 25 orang. Mereka menjadi profesor dan hanya mengajar kandidat doktor dengan spesialisasi dan keilmuan tertentu. Diantara mereka terdapat putra Sumenep, yaitu Kustim Wibowo, Ph.D.

Warga Sumenep tidak banyak yang tahu kepada sosok Kustim Wibowo. Jika kebetulan ada yang berpapasan barang-kali tidak akan mengira jika putra kabupaten ujung timur pulau Madura. Ia sudah lebih kurang 30 tahun berada di Amerika Serikat, dan saat ini menjadi Kepala Department di Indiana University of Pennsylvania (IUP).

Dalam kunjungannya singkat ke Indonesia untuk pengem-bangan kapasitas dan kemitraan pendidikan di Indonesia dan Amerika, ia sempat mengunjungi Kota Sumekar untuk men-dukung penuh program beasiswa migas Pemerintah Sumenep, melalui PT Wira Usaha Sumekar dan University of Petrolium Yogyakarta dan perusahaan Migas Titis Sampoerna.

Menurutnya, pemerintah dengan banyaknya kegiatan eksplorasi migas yang dilakukan dibeberapa titik di Sumenep, dapat mengupayakan terciptanya peluang kerja dan peruntu-kan yang baik, yang bisa dinikmati putra daerah.

“Kerjasama pemerintah daerah, dengan beberapa peru-sahaan migas itu sangat penting artinya bagi masyarakat. Sebab de-ngan beasiswa pendidikan, dalam 4 tahun ke depan nanti akan sangat mem-bantu pemerintah,” tuturnya, Rabu (31/7).

Ia mengakui, bahwa dibeberapa perguruan tinggi Indonesia, kerjasama yang dilakukannya tidak hanya melalui program perminyakan. Akan tetapi, untuk semua disiplin pendidikan, selain untuk master, bidang leadher-sip atau kepemerintahan, bidan, kependidikan dan sejenisnya.

Karena itu, pihaknya, berharap kepada Pemerin-tah Sumenep dapat mem-berikan beasiswa setiap tahunnya kepada siswa yang berprestasi melalui perusahaan migas yang sudah resmi melakukan pengeboran.

“Sebagai orang asli Sumenep, saya hanya bisa transfer pengetahuan dan informasi. Saya mengingin-kan warga di sini, lebih daripada saya,” ungkapnya di Sumenep.

Ia menambahkan, bahwa model kerjasama yang dilakukan-nya dengan beasiswa migas dengan Universitas of Petrolium Yogyakarta, nantinya melalui sistem kredit semester. Yang menerima beasiswa, dua belajar di Yogyakarta dan dua tahun sisanya, menyelesaikannya di Indiana University of Pennsylva-nia (IUP) Amerika.

“Jadi sekarang tugas pemerintah Daerah, bagaimana agar setiap perusahaan memberikan beasiswa migas untuk putra-putra daerah, untuk disekolahkan,”ungkapnya.

Prof. Kustim Wahyono, Ph.D, lahir di Sumenep 1952. Akan tetapi, SD, SMP, SMA di tempuh ditanah kelahiran ayahnya di Situbondo. Sedangkan, ibunya sendiri asli desa Kepanjin, Sumenep.

Ia kemudian menyelesaikannya S1-nya di UI, jurusan Ekonomi Perusahaan. Pendidikan S2nya ditempuh di Texas Balwor University, dengan spesialisasi Komputer Sains. Untuk program Ph-dnya, diselesaikan di Kentuky University, dengan jurusan komparasi antara keilmuan S1 dan S2nya, yaitu Mana-jemen Information System. (athink/mk)

KUSTIM WIBOWO, Ph.D.

Nasihat Putra Sumenep dari Amerika Serikat

Kustim Wibowo, Ph. D

SURABAYA - Jajaran Direktorat Reserse Umum Kepolisian Daerah Jawa Timur menembak seorang residivis pembobol rumah yang sudah delapan kali beraksi di Pasuruan.

“Ada lima anggota kom-plotan pembobol rumah, tapi masih dua yang ter-tangkap, dan satu di anta-ranya kami tembak,” kata Kasubbid Penmas Bidang Humas Polda Jatim Kombes Pol Suhartoyo di Surabaya, Rabu (31/7).

Didampingi peny-

idik Subdit III/Jatanras Ditreskrimum Polda Ja-tim, ia menjelaskan dua tersangka yang ditang-kap adalah SY (48), warga S u m b e r y u d o - Ce n d o n o , Purwosari, Pasuruan; dan KAR alias Tohir, alias Yanto alias TO (38), warga Mento-Wonosuryo, Gem-pol, Pasuruan.

“Tersangka KAR ter-tembak lutut kaki kirinya, karena dia berusaha mel-arikan diri saat hendak di-tangkap di rumahnya pada 20 Juli 2013, sedangkan

SY ditangkap sehari sebe-lumnya (19/7) di sebuah warung kopi di Lemah-bang, Sukorejo, Pasuruan, lalu dikembangkan ke KAR,” katanya.

Hingga kini, tiga ter-sangka dari komplotan itu masih buron yakni M, RK, dan KS yang semuanya be-rasal dari Pasuruan.

“Anggota komplotan pembobol rumah itu ter-ungkap berkat laporan Samidi dari Pateguhan-Tawangrejo, Pandaan, Pas-uruan yang rumahnya disa-

troni komplotan itu pada 16 Desember 2011 pukul 01.50 WIB,” katanya.

Dari dua tersangka yang sudah ditangkap, polisi me-nyita dua motor, tiga hand-phone, sebuah gelang emas, sebuah celurit, sebuah ling-gis, sebuah helm, dan uang tunai Rp500 ribu.

“Modus pencurian de-ngan kekerasan yang di-lakukan para tersangka adalah membobol tembok kamar mandi dengan ling-gis, lalu tersangka masuk ke ruangan mencari korban,”

katanya.Selanjutnya, korban di-

ancam dengan celurit serta dibungkam dengan sumbal kain dan diikat. “Setelah merasa aman, para tersang-ka pun melakukan penjara-han isi rumah, seperti motor dan handphone,” katanya.

Ia menambahkan para tersangka dijerat de-ngan Pasal 365 KUHP ten-tang pencurian dengan kekerasan (curas). “Anca-man hukumannya sembilan tahun penjara,” katanya. (ant/mk)

SUMENEP – Sidak Dinas Kesehatan Ka-bupaten Sumenep ke sejumlah toko men-emukan banyak ma-kanan dan minuman yang belum memenuhi syarat pelabelan dan tidak mengantongi izin penjualan. Dinkes melakukan pengecekan terhadap swalayan, su-permarket, dan ke Pasar Anom Sumenep.

Kasi Kefarmasian Dinkes Kabupaten Sumenep Rah-bini Suwandi mengatakan, sidak ke pasar dan sejumlah swalayan menemukan ma-kanan dan minuman yang tak berizin. Padahal, agenda sidak hanya menyecek ter-hadap mamin untuk meng-etahui kadaluawarsa tidakn-ya menjelang lebaran idul fitri. Namun, saat melaku-kan pengecekan ditemukan makanan dan minuman tak berizin.

Menjelang lebaran, ka-tanya, ada banyak mamin

yang mengalami kadalu-warsa. “Sementara dari hasil sidak ke beberapa swalayan, termasuk ke Pasar Anom Sumenep memang belum kami temukan ada makanan dan minuman yang kadalu-warsa, karena belum kami datangi semua. Namun, ada beberapa makanan yang tidak memenuhi syarat pe-labelan, dan yang tidak mempunya surat izin pen-jualan,” katanya kepada wartawan.

Dalam sidak tersebut juga ditemukan makanan yang su-dah berjamur. Pihaknya akan mengirimkan surat teguran terhadap perusahaannya roti tersebut, termasuk tembu-sannya kepada dinas keseha-tan Kabupaten Pamekasan. Sebab roti yang berjamur itu setelah di cek, perusahannya ada di Pamekasan.

Setelah ditemukan ada banyak mamin yang belum memenuhi syarat pelabelan dan belum mempunya surat izin, termasuk ada roti yang banyak berjamur, dinkes tidak langsung mencabut dan menarik mamin tersebut.

“Untuk hari ini kami memang belum melakukan

penyitaan terhadap barang-barang yang belum memen-uhi syarat pelabelan dan makanan belum berizin, ter-masuk terhadap roti yang

berjamur, karena wewenang kami terbatas,” tandasnya.

Menurut Rahbini, mem-berikan pengawasan ter-hadap semua makanan dan

minuman akan terus dilaku-kan menjelang lebaran ta-hun ini demi menghindari mamin yang kadaluwarsa. (sym/edy/mk)

Beredar Mamin Tanpa Izin

KRIMINAL

Polda Jatim Tembak Residivis Pembobol Rumah

SUMENEP - Dewan Per-wakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sumenep meminta Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi setempat untuk menindak tegas perusa-haan yang tidak memberikan tunjangan hari raya (THR) ke-pada karyawannya. Sebab, hal itu berdasarkan surat edaran Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi RI.

Anggota Komisi D DPRD Nur Asyur menuturkan, THR adalah hak karyawan yang harus diberikan oleh peru-sahaan. “Nah, sudah saatnya itu mesti terinventarisir, dan jika ada beberapa perusahaan

yang tidak mentaati imbauan itu, kemudian ada teguran-teguran, jangan sampai ini dibiarkan begitu saja sehingga tidak bisa memberikan hak-hak kepada mereka seba-gaimana yang ditetapkan,” katanya, Rabu (31/7).

Politisi PKS itu mem-inta disnakertrans untuk menindak jika menemukan perusahaan yang tak mem-berikan THR. “Kita berharap dan minta kepada disnaker untuk bertindak tegas mem-berikan imbauan kepada be-berapa perusahaan di Kabu-paten Sumenep,” paparnya. (sym)

Perusahaan Harus Berikan THR

SURABAYA - Aparat ke-polisian sektor Wonokromo, Jawa Timur, menyelidiki ledakan tabung di sebuah restoran kompleks “Sura-baya Tows Square” (Sutos) di Jalan Hayam Wuruk dan memeriksa beberapa saksi mata, Rabu (31/7).

“Polisi melakukan olah tempat kejadian perkara dan memintai keterangan beberapa pihak. Setelah itu, baru diketahui penyebab meledaknya tabung,” kata Kapolsek Wonokromo AKP Roman Semaradana Elhaj kepada wartawan.

Akibat insiden terse-but, empat karyawan mengalami luka bakar, yakni Puji, Rudi, Suko, dan Kamil. Keempatnya lang-sung dilarikan dan men-dapat perawatan di Rumah Sakit RKZ Surabaya.

Dari informasi yang di-himpun di lapangan, leda-kan muncul dari sebuah LPG milik Resto Cushy Delight yang berada di lantai satu Sutos. Saat itu, seorang karyawan tengah memasang regulator LPG yang ternyata bocor.

Dalam keadaan bocor,

karyawan tersebut tetap menyalakan kompor, se-hingga ledakan keras pun tak terhindari. Bahkan, tiga tabung LPG ukuran 5 kilogram yang lain ikut me-ledak.

AKP Roman Semaradana Elhaj mengatakan, kejadian itu bermula dari dapur. Saat itu, mereka persiapan buka, sehingga belum ada tamu yang datang, karena belum jam buka restoran.

“Diduga ada tabung LPG 50 kilogram yang bocor. Ke-mudian seorang karyawan diminta untuk membet-

ulkan regulator tersebut. Dugaan kami tabung LPG itu masih bocor. Tapi satu karyawan lain menyalakan kompor dan menyambar semburan gas yang keluar dari tabung itu,” katanya.

Roman juga mengata-kan, selain satu tabung yang bocor itu, tiga tabung LPG yang lain juga ikut meledak. Dari empat tabung yang meledak itu, lanjut dia, satu tabung yang mengalami kerusakan paling parah su-dah diamankan untuk di-lakukan uji labfor.

Sementara itu, un-

tuk menjinakkan api yang berkobar akibat ledakan LPG tersebut, setidaknya delapan unit mobil PMK dan satu unit milik Kodam V Brawijaya dikerahkan.

Kepala Dinas Kebakaran Kota Surabaya, Candra Urat Mangun di lokasi kejadian mengatakan, akibat leda-kan tersebut, restoran men-galami kerusakan cukup pa-rah. Pihaknya mengerahkan banyak unit pemadam ke-bakaran untuk menghindari hal yang tidak diinginkan. (ant/mk)

PENYELIDIKAN

Polisi Selidiki Ledakan Tabung Restoran di Sutos

SIDAK MAKANAN KEMASAN:Petugas Dinas Kesehatan Kabupaten Tangerang melakukan pemeriksaan batas kadaluarsa makanan kemasan di salah satu supermarket di Tangerang, Banten, Rabu (31/7). Sidak ini dilakukan dalam rangka melakukan penertiban makanan dalam kemasan menjelang hari raya Lebaran.

Foto: Aditya/Antara

S U R A B A Y A

KAMIS 1 AGUSTUS 2013 NO.0172| TAHUN II4 PAMEKASAN

TAGIH JANJI BUPATI PAMEKASAN. Seorang mahasiswa berorasi ketika berunjuk rasa di kantor Bupati Pamekasan, Jatim, Rabu (31/7). Mereka menagih janji Syafii-Khalil yang baru 100 hari menjabat Bupati dan Wakil Bupati Pamekasan, segera merealisaikan janjinya yaitu mengalokasikan dana minimal 300 juta per tahun untuk pembangunan infrastruktur, ekonomi dan SDM serta meningkatkan honor guru bantu di sekolah swasta (pesantren) dan UMK Rp 900 ribu.

PAMEKASAN - Kamar Dagang dan Industri (Ka-din) Pamekasan mendorong pengaturan pasar modern di Pamekasan segera direal-isasikan. Pengaturan pasar ini dimaksudkan untuk melindungi perekonomian lokal, yang terancam tidak bisa bersaing dengan pasar tradisional yang semakin menjamur.

Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Pamekasan, Suhartono mengatakan dalam peng-aturan pasar modern ini, pemerintah harus bisa mengangkat produk-produk local dan bisa mengakomudir tenaga kerja lokal untuk direkrut sebagai karyawan.

Yaitu dengan mencan-tumkan pasal-pasal yang memuat tentang beberapa hal tersebut sebagai syarat pembukaan pasar modern di wilayah itu.

Suhartono mencontoh-kan Pamekasan memiliki beberapa produk unggulan yang bisa dipasarkan di Pasar Modern, salah satu-nya Buah Durian lokal yang kualitasnya juga bagus dan layak dipasarkan secara modern.

Dia jelaskan durian lokal yang bisa dipasarkan pada jaringan pasar modern bu-kan semata untuk dijual di pasar lokal tetapi dijual di seluruh jaringan pasar mod-ern.

Dengan demikian, ke-beradaan pasar modern ini nantinya bisa mengangkat perekonomian lokal, se-hingga bisa bersaing secara nasional.

“Kalau produk lokal bisa masuk ke jaringan pasar modern, saya rasa pereko-nomian masyarakat akan meningkat. Produk-produk itu tidak untuk dijual di Pamekasan, tetapi di semua jaringan pasar modern,” ka-tanya.

Dia jelaskan point penting lainnya yang

bisa dicantumkan dalam pengaturan pasar mod-ern ini, yaitu tentang jam buka tutup. Sebab jika pengaturan jam ini dilepas sesuai keinginan pengusaha, dikhawatir-kan bisa berdampak pada perekonomian lokal.

Oleh karena itu, ia me-nekankan agar semua pera-turan ini disusun untuk melindungi perekonomian lokal namun bukan mem-batasi pasar.

Sementara itu, Hosnan Ahmadi Ketua Komisi B, DPRD Pamekasan mengata-kan Pemkab Pamekasan saat ini sedang berupaya melaku-kan penataan keberadaan pasar modern di wilayah tersebut.

Penataan itu kini dimulai dengan membuat peraturan yang akan menjadi payung hukum dalam pelaksanaan-nya. Rancangan peraturan daerah (Raperda) dimaksud saat ini sedang dalam pem-bahasan dan masih dikem-balikan ke eksekutif, untuk mempertegas definisi pasar modern dan pasar tradis-ional.

Sejauh ini, masih ter-dapat perbedaan pendapat tentang definisi pasar trad-isonal dan modern, namun DPRD menitik beratkan pada pasar yang memiliki jaringan nasional atau kon-glomerasi.

Dijelaskan dalam draft Raperda itu, pemerin-tah tidak mencantumkan atau mengatur tentang penjualan produk lokal sebagai syarat beroper-asinya pasar modern, ka-rena hal itu berkenaan dengan kualitas produk yang akan dijual.

“Kalau masalah pen-jualan produk itu menjadi wilayah pengusaha karena berkaitan dengan kualitas. Jadi biarkan mereka yang menentukan. Demikian juga masalah tenaga kerja tidak diatur,” katanya. (uzi/muj/rah)

PASAR MODERN

Berpihak pada Perekonomian Lokal

Para aktivis yang merupa-kan gabungan dari berbagai elemen mahasiswa antara lain Barisan Mahasiswa Merdeka (BMM), Gerakan Pemuda Ron-ggosokowati (GPRS), Satuan Aksi Mahasiswa (Samar), Ko-monitas Parlemen Jalanan Mahasiswa (Kopaja) dan Kes-atuan Aksi Lintas Mahasiswa (Kalam)

Dalam aksinya mereka mempertanyakan alokasi dana Rp 300 juta setiap tahun un-tuk 189 desa yang bisa digu-

nakan untuk pembangunan infrastruktur, ekonomi, dan SDM serta realisasi honor guru bantu di sekolah swasta dan pesantren yang akan disesuai-kan dengan Upah Minimun Kabupaten (UMK) Pamekasan sebesar Rp 1.050.900.

Para mahasiswa menilai program yang pernah dijanji-kan pasangan ASRI pada masa kampanye itu masih belum terlaksana.

Mereka juga meminta pen-jelasan soal penyediaan dana

talangan minimal Rp 10 mil-iar pertahun, untuk memper-luas akses air bersih melalui pengadaan mobil tangki dan pompa air di desa-desa rawan krisis air bersih serta penga-lokasian dana bantuan Rp 25 juta di desa pertahun untuk penciptaan lapangan kerja melalui pembangunan dan pengembangan koperasi sya-riah.

Program lain yang juga ditanyakan adalah pening-katan alokasi dana bantuan operasional masjid, musholla dan pondok pesantren mini-mal 2 kali lipat dari anggaran tahun 2011 dan penyediaan anggaran minimal Rp 20 mil-iar pertahun untuk menjamin ketersediaan bantuan pupuk organik serta bantuan alat pertanian maupun nelayan.

Juru bicara MPM Zaini Wer Wer dalam orasinya meminta komitmen pasangan ASRI ter-hadap pelaksanaan rencana program yang telah dijanjikan tersebut.

Menanggapi tuntutan ma-hasiswa, Bupati Pamekasan, Achmad Syafii yang menemui langsung para mahasiswa mengatakan belum bisa mer-ubah anggaran yang sudah ditetapkan oleh kepemimpi-nan Kabupaten Pamekasan sebelumnya.

“Anggaran sudah disah-kan sebelum saya dilantik. Sehingga program kerja yang pernah kami nyatakan pada masa kampanye belum bisa dilaksanakan pada tahun ini,” katanya.

Saat ini pihaknya hanya bisa mematangkan konsep

program kerja tersebut, se-mentara mengenai anggara-nya, masih harus menunggu APBD 2014 mendatang. Ia menegaskan semua program yang pernah dinyatakan itu akan diupayakan direalisasi-kan sebelum masa jabatannya berakhir.

Kedepan menurutnya, ma-hasiswa dapat bekerjasama untuk mewujudkan peruba-han yang lebih baik di Kabu-paten Pamekasan dan menjadi mitra pemerintah dalam hal pencanangan program-pro-gram tersebut.

“Kami mengucapkan teri-makasih karena masih ada yang peduli untuk mengontrol dan mengingatkan kami pada program pembangunan yang pernah kami rencanakan,” ka-tanya. (awa/muj/rah).

Mahasiswa Tagih Janji PemerintahPAMEKASAN - Puluhan anggota Mahasiswa Pe-muda Menggugat (MPM) Pamekasan, Rabu (31/7), berunjukrasa ke kantor Bupati Pamekasan. Mereka menagih realisasi program 100 hari kerja pasangan Bupati dan Wakil Bupati Pamekasan Achmad Syafii dan Khalil Asyari (ASRI).

KAMIS 1 AGUSTUS 2013 NO.0172| TAHUN II 5

• StopKekerasanTerhadapAnakSepertiYangDiamanatkanOlehUndang-UndangNo.23Tahun2002TentangPerlindunganAnak.

• StopKekerasanDalamRumahTanggaSepertiYangDiamanatkanOlehUndang-UndangNo.23Tahun2004TentangPenghapusanKekerasanDalamRumahTangga.

PAMEKASAN

salah satunya tanggul yang rusak parah itu ada di Dusun Kretek Desa Pademawu Barat dan Dusun Malangan Barat Desa Pademawu Timur Kecamatan Pademawu.

PEMINDAHAN NAPI TANJUNG GUSTA. Personel Polri dan TNI membawa seorang napi ketika proses pemindahan para narapidana di Lapas Klas I Tanjung Gusta, Medan, Sumut, Rabu (31/7). Sebanyak 118 napi yang dianggap menjadi provokator kerusuhan dipindahkan ke sejumlah lapas di Sumut dan Nusakambangan.

IKLAN LAYANAN INI DIPERSEMBAHKAN OLEH BPP DAN KB KABUPATEN PAMEKASAN.

PAMEKASAN - Pemer-intah Kabupaten (Pemkab) Pamekasan menyatakan akan segera melakukan upaya per-baikan tanggul sungai yang rusak dan hampir jebol di samping pengerukan dan pelebaran sejumlah sungai di Pamekasan. Upaya itu dilaku-kan untuk menanggulangi dampak banjir yang kerap terjadi di wilayah tersebut.

Tanggul yang kondisinya sudah rusak parah itu seba-gian besar berada di wilayah Kecamatan Pademawu. Ang-garan untuk perbaikan tang-gul tersebut akan diambilkan dari sisa perbaikan sungai Kali Samajid dan Kali Jom-bang serta anggaran pengen-dalian banjir.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Pamekasan, To-tok Hartono mengatakan saat ini timnya tengah mel-akukan pendataan terhadap sejumlah tanggul yang nyaris jebol tersebut. Selanjutnya hasil pendataan itu akan dip-ilah berdasar tingkat kerusa-kannya.

Dalam perbaikan tanggul tersebut, Dinas PU pihaknya akan mengerahkan alat-alat berat, jika tidak ada hambat-an dari permukiman warga. Namun, jika alat berat itu tidak bisa masuk karena pa-datnya permukiman, peker-

jaan perbaikan itu akan di-lakukan secara manual.

Sayangnya, Totok belum bisa memastikan kapan per-baikan tanggul tersebut akan dimulai. Ia hanya menyata-kan pengerjaan itu akan di-lakukan dalam waktu dekat.

Seperti diketahui, hingga saat ini belum ada perbai-kan tanggul yang rusak aki-bat banjir di sejumlah desa di Kecamatan Pademawu. salah satunya tanggul yang rusak parah itu ada di Dusun Kretek Desa Pademawu Barat dan Dusun Malangan Barat Desa Pademawu Timur Ke-camatan Pademawu.

Di Dusun Kretek kondis-inya saat ini memprihatin-

kan. Kendaraan bermtor kesulitan untuk melintas karena sebagian sudah ting-gal separoh badan jalan. Hal tersebut diperparah dengan kondisi tanah di tanggul yang labil sehingga dikhawatirkan kerusakannya akan makin parah.

Warga setempat sudah berupaya melakukan perbai-kan secara suadaya dengan cara membuat tangkis daru-rat menggunakan karung berisi tanah, namun hal tersebut tidak banyak mem-bantu.

Padahal jalur tersebut dipergunakan sebagai akses utama yang menghubungkan dua dusun yakni Dusun Ma-langan Barat dan Dusun Ma-langan Timur.

.Pemerintah sudah men-ganggarkan dana perbaikan antara lain perbaikan aliran Kali Jombang dianggarkan Rp 8 miliar, sedangkan Kali Samajid yang merupakan kali terbesar di kabupaten ini di-anggarkan sebesar Rp 7 mil-iar.

Sementara untuk pen-gendali banjir dianggar-kan sebesar Rp 28 miliar. Sehingga, jumlah angga-ran untuk perbaikan sun-gai dan pengandali banjir mencapai Rp 43 miliar. (awa/muj/rah).

AKSES TRANSPORTASI

Perbaikan Tanggul Dianggarkan dari Dana Perbaikan Sungai

PAMEKASAN - Komisi D DPRD Pame-kasan, Jawa Timur, akan memantau secara langsung pembayaran tunjangan hari raya karyawan perusahaan yang ada di wilayah itu.

Menurut Ketua Komisi D DPRD Pame-kasan Makmun, Rabu, pemantauan dilaku-kan dengan melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke sejumlah perusahaan di Pame-kasan, dan berdialog langsung dengan per-wakilan buruh di perusahaan setempat.

“Insya Allah mulai H-7 Lebaran kami akan melakukan sidak ke beberapa perusa-haan di Pamekasan ini. Sehingga dengan demikian kami bisa mengetahui secara lang-sung,” katanya.

Ia menjelaskan sebelumnya komisi D DPRD Pamekasan telah mengingatkan kepada Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Dinsosnakertrans) Pemkab Pamekasan agar memantau lebih ketat pembayaran THR kepada semua karyawan persahaan.

Sebab menurut Makmun, pembagian THR saat hari raya merupakan tanggung jawab perusahaan sesuai dengan ketentuan perundang-undangan yang berlaku.

“Kepada pihak Dinsosnakertrans, kami meminta agar bisa memberikan sanksi tegas kepada pemilik perusahaan apabila tidak memberikan THR, sesuai dengan ketentuan perundang-undangan yang berlaku,” katanya menambahkan.

Makmun juga meminta, para karyawan hendaknya bisa melaporkan ke DPRD Pamekasan dan pihaknya akan membantu

melakukan mediasi, apabila ada perusahaan yang tidak bersedia memenuhi kewajibannya membayar THR.

Pemberian THR kepada karyawan pe-rusahaan ini, kata dia, sudah diatur dalam Undang Nomor 13 Tahun 2003 Tentang Ketenagakerjaan, juga Peraturan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi N0. PER.04/MEN/1994 Tentang Tunjangan Hari Raya (THR) Keagamaan Bagi Pekerja di Perusa-haan.

Sesuai dengan ketentuan itu, kata Ketua Komisi D DPRD Pamekasan Mak-mun, sebagaimana juga diatur dalam Surat Edaran Menteri Tenaga Kerja Dan Transmigrasi pada tanggal 04 Juli 2013 No. SE.03/MEN/VII/2013 tentang Pemba-yaran Tunjangan Hari Raya Keagamaan dan Himbuan Mudik Lebaran Bersama, yaitu paling lambat diberikan pada “H-7” sebelum Lebaran tiba.

“Oleh sebab itu, mulai ‘H-7’ Lebaran kami di DPRD Pamekasan akan terjun secara langsung memantau pembayaran THR ini ke sejumlah perusahaan yang ada di Pamekasan ini,” katanya menjelaskan.

Menurut Kepala Dinsosnakertrans Pamekasan Bambang Edy Suprapto, jumlah perusahaan yang ada di Pamekasan yang ter-data di dinas itu dan sudah menerima surat tentang keharusan membayar THR sekitar 250 perusahaan lebih.

“Kami berharap para pemilik perusahaan yang ada di Pamekasan bisa komitmen de-ngan ketentuan tentang THR itu,” katanya berharap. (ant/rah)

TUNJANGAN HARI RAYA

DPRD Pantau Pembayaran THR

PAMEKASAN - Kasus perceraian di Kabupaten Pamekasan ternyata masih tinggi. Dari perkara gugat cerai dan permohonan cerai talak yang masuk ke Pen-gadilan Agama (PA) setem-pat dari bulan Januari hing-ga Juli tahun ini tercatat sebanyak 688 kasus.

Dari jumlah itu, kasus terbesar disebabkan ka-rena faktor ekonomi, sosial maupun adanya pihak ketiga (perseling-kuhan).

Panitera Muda PA Pame-kasan, Zainal Arifin menga-takan dari data yang ada di PA Pamekasan, tingkat per-

ceraian selama tujuh bulan di tahun ini masih belum ada penurunan bila dibanding-kan dengan tahun sebelumn-ya bahkan ada ke cenderun-gan naik

Zainal merinci, dari jum-lah 688 perkara itu sebanyak 300 perkara merupakan per-mohonan cerai talak, dan 388 perkara merupakan gu-gat cerai. Sedang kasus yang sudah diputus sebanyak 610 perkara.

“610 perkara itu, se-muanya diputus cerai, 28 perkara berakhir damai dan sisanya masih dalam proses persidangan,” katanya.

Dia katakan jumlah kasus

yang berakhir damai itu se-banding dengan perkara yang berakhir dengan per-ceraian, karena kedua belah pihak tidak menerima upaya perdamaian yang ditawarkan majelis hakim.

“Kami hanya melayani saja, dan tidak mau pasan-gan suami-istri tersebut bercerai. Sebelum sidang dimulai selalu diawali de-ngan upaya perdamaian, bahkan hingga sebelum si-dang putusan dimulai. Na-mun jika kedua belah pihak menolak upaya itu, tidak ada jalan lain selain memu-tus cerai,” katanya. (CR-1/muj/rah)

PERDATA

Angka Perceraian Masih Tinggi

Tambahan tersebut harus segera diajukan, karena kekurangan guru di Pame-kasan cukup tinggi.

Wakil Ketua DPRD, Khairul Kalam mengatakan kouta 50 formasi yang diberikan Ke-menterian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Refor-masi Birokrasi (PAN-RB) dinilai terlalu sedikit dan tidak seimbang dengan kebutuhan guru di Pamekasan. Sebab, kekurangan guru di wilayah tersebut mencapai 852 guru dari berbagai tingkatan pen-didikan.

Kekurangan itu, kata Khairul Kalam, harus segera diisi dan dipenuhi secara ber-tahap. Sebab, jika kekuran-gan itu tidak segera dipenuhi akan mempengaruhi terhadap kualitas dan mutu pendidikan

di wilayah tersebut.Berdasar di Disdik Pame-

kasan, kekurangan guru dari tingkat SD, SMP, dan SMA sederajat mencapai 852 guru. Meski demikian, saat masih kelebihan guru mata pelajaran tingkat SMP, SMA, dan SMA yang mencapai 101 guru.

Kekurangan guru ter-banyak terjadi di tingkat SD mencapai 598 guru. Meli-puti guru kelas sebanyak 517, Guru Pendidikan Jasmani dan Kesehatan (Penjaskes) 36, serta guru Pendidikan Agama Islam (PAI) sebanyak 45. Se-dankan tingkat SMPN seban-yak 101, SMAN 38 guru, dan kekurangan guru di SMKN mencapai 115 guru.

Sedangkan kelebihan 101 guru mata pelajaran, masing-masing SMPN kele-

bihan 62 guru Mapel, SMAN 28 guru, dan SMKN kelebi-han 11 guru.

Khairul Kalam menjelas-kan anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD) Pamekasan, saat ini masih mampu untuk menggaji pegawai karena penggunaan belanja langsung masih di bawah 50 persen. APBD itu berbanding 70 % belanja tidak langsung dan 30 % be-lanja langsung. Yaitu, dari APBD Pamekasan sebesar Rp 1,1 triliyun, belanja tidak langsung sebesar Rp 737 mil-iar lebih, sedangkan belanja langsung sebesar Rp 364 mil-iar lebih.

“APBD Pamekasan masih mampu dan cukup syarat un-tuk menambah kuota CPNS, makanya Pamekasan menjadi satu-satunya kabupaten di Madura yang bisa merekrut CPNS,” katanya.

Sebelumnya, Kasubid Data Formasi dan Pengembangan Pegawai di Badan Kepegawa-ian Daerah (BKD) Pamekasan Abdul Malik mengatakan

sampai saat ini belum ada in-formasi terkaIt penambahan kouta CPNS untuk guru mau-pun tenaga teknis lainnya.

Pihaknya hanya diminta membuat rincian formasi ke-butuhan di masing-masing satuan lembaga pendidikan diajukan kembali ke Men-PAN RB. Menurut Abdul Malik, rincian formasi CPNS khusus tenaga guru ini, masih men-unggu persetujuan Bupati Pamekasan untuk diajukan ke kementerian PAN RB. Diupay-akan usulan itu bisa diajukan minggu ini.

Abdul Malik belum bisa menentukan pelaksanaan rekrutmen CPNS tahun ini karena belum ada pemberita-huan lebih lanjut. Ia juga be-lum menerima undangan dari PemproV Jawa Timur untuk melakukan rapat koordinasi terkait pelaksanaan rekrut-men CPNS. Sebab, hal teknis menyangkut rekrutmen CPNS ini di bawah kendali pemproV Jawa Timur, seperti tahapan pendaftaran sampai pelaksan-aan tes. (uzi/rah)

Pemerintah Mesti Ajukan Tambahan Kuota CPNSPAMEKASAN - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pamekasan meminta pemer-intah kabupaten setempat mengajukan tambahan kuota Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) guru pada rekrutmen mendatang.

KAMIS 1 AGUSTUS 2013 NO. 0172 | TAHUN II6

SAMPANG - Pengadilan Negeri (PN) Sampang, Rabu (31/7) sekitar pukul 11.00 WIB, kembali menggelar si-dang tersangka pembunuhan alm Habib Alwi (50) warga Desa Batu Poro Barat, Ke-camatan Kedungdung, dengan terdakwa Mattawi.

Dalam persidangan itu, jaksa penuntut umum sempat melakukan penundaan selama 2 jam. Sebab, menanggapi permintaan dari terdakwa atas pengajuan surat kebera-tan terhadap jaksa penuntut umum dari sidang agenda ek-sepsi tersebut secara tertulis.

"Kami memohon kepada hakim ketua untuk memberi-kan waktu selama dua jam menanggapi pengajuan surat keberatan terdakwa secara tertulis," ucap JPU W Wisnu Bagus Wicaksono.

Sementara, Humas PN Sampang Syihabbudin me-ngatakan, agenda sidang yang dijalani oleh terdakwa Mattawi merupakan eksepsi

dari dakwaan yang diajukan oleh jaksa penuntut umum (JPU). “Untuk sidang selan-jutnya kita akan lanjutkan nanti Kamis (15/8) menda-tang dengan agenda putusan sela dari eksepsi tersebut,” terangnya.

Berdasarkan pantuan Koran Madura, berlang-sungnya sidang tersangka pembunuhan itu mendapat pengamanan ketat dari aparat Polres Sampang. Sedikitnya 250 aparat diterjunkan dalam pengamanan.

Kapolres Sampang AKBP Imran Edwin Siregar menje-laskan, dalam pengamanan ini pihaknya sudah menyiapkan sebanyak 250 personel. Dengan rincian dari jumlah tersebut 150 dari Polres Sampang dan 100 aparat Brimob dari Polda Jatim. Hal ini sengaja dilakukan untuk mengantisipasi kekha-watiran ada kejadian yang tidak di inginkan. “Antisipasi ini kita lakukan karena kasus ini mendapatkan perhatian utama

dari kepolisian,” ujarnya disela memimpin pengamanan jalan-nya sidang.

Mengingat di halaman Pengadilan Negeri (PN) Sampang banyak keluarga

korban maupun masyarakat yang mengaku simpatisan terhadap keluarga Habib yang berdatangan, sehingga pengamanan terus dilakukan sampai agenda sidang terak-

hir. "Namanya pengamanan pasti mengamankan jalannya sidang, tersangka, dan korban. Kalau cuma kasus maling ayam gak mungkin kita jaga seperti ini," katanya. (ryn)

SAMPANG

Setiap warga menerima zakat Rp. 50 ribu. Kericuhan pembagian zakat bermula saat warga berdesak-desakan dan aksi saling dorong tak ter-hindari karena khawatir tidak kebagian zakat. Pantauan Ko-ran Madura, bahkan sebagian warga juga sempat memanjat tembok pendopo untuk me-

masuki halaman.Terlihat antrean panjang

memadati halaman pendopo saat giliran pemberian ban-tuan yang diberikan langsung oleh Bupati Sampang A Fan-nan Hasib bersama istrinya Anik Amanillah Wassalamati dan Wakil Bupati Fadhilah Bu-diono.

Syafi (53), penerima zakat asal warga Jalan Panglima Sudirman, Kelurahan Dalpen-ang, mengatakan, aksi saling dorong itu terjadi karena warga kelamaan menunggu proses pembagian zakat. Se-hingga, dirinya mengaku demi mendapatkan santunan terse-but harus mengantre sekitar dua jam.

"Iya dari tadi memang sempat terjadi aksi saling dorong dan saling rebutan un-tuk mendapatkan bantuan itu. Bahkan, kaki saya sampai ter-injak anggota polisi," ucapnya kepada Koran Madura.

Bupati Sampang A. Fannan Hasib membenarkan adanya

aksi saling dorong tersebut. Pasalnya, program setiap ta-hun itu terjadi kemungkinan warga mulai sudah tidak sabar untuk mengantre.

"Memang sempat terjadi aksi saling dorong, tapi al-hamdulillah semuanya dapat berjalan lancar tidak terjadi apa-apa, itu kan semuanya sama - sama rata dan dapat juga," jelasnya.

Menurut bupati, acara pembagian zakat ini meru-pakan agenda tahunan yang sumber dananya hasil sum-bangan dari Pegawai Negeri Sipil yang ada di lingkungan Pemkab Sampang. "Ini me-mang sudah program sejak

lama hanya diteruskan saja," tuturnya.

Kapolres Sampang AKBP Imran Etwin Siregar menu-turkan, pengaman yang dit-erjunkan sebanyak 70 per-sonel dengan anggota kodim dan satpol PP berjalan lancar. Akan tetapi, setelah adanya aksi saling dorong kondisi yang tak tertib mengakibat kericuhan.

"Ya awalnya lancar cuma sempat tidak tertib. Makanya sempat saya stop untuk di-berikan arahan dan solusinya tadi kita buka jalur ke sisi timur supaya warga masuk secara satu per satu," kata-nya. (ryn)

Pembagian Zakat Ricuh SAMPANG – Pembagian zakat di Pendopo Bu-pati Sampang, Rabu (31/7) sekitar pukul 9.00 Wib sempat diwarnai ricuh. Sekitar 2 ribu warga setempat memadati rumah dinas bupati di Jalan Wijaya Kusuma itu untuk mendapatkan zakat dari orang nomor satu di kabupaten tersebut.

RICUH. Ribuan warga di Pendopo Bupati Sampang saat menunggu giliran untuk mendapatkan zakat, Rabu (31/7). Mereka berdesak-desakan bahkan sempat ricuh untuk segera mendapatkan bagian. ryan hariyanto/koran madura

ryan hariyanto/koran madura

SAMPANG- Beberapa Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) dan anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sampang menyoroti kinerja PT Sampang Mandiri Perkasa (SMP). Dihentikannya aliran migas dari PT Santos ke PT SMP sejak 20 Juli 2013 ditengarai akan berdampak pada pendapatan asli daerah (PAD) sampai nanti tahun 2014.

Direktur PT SMP Jawahir menyatakan, pemberhentian aliran gas dari PT Santos ke PT SMP karena ulah dari direktur lama yang tidak bisa memperpanjang setelah diberhentikan pengoperasian sejak bulan Februri kemarin. Namun, direktur yang lama masih terus berupaya sampai tiba batas putusan pemberhentian tersebut, sehingga dia bertugas untuk men-sosialisasikan ke bank yang selama ini sudah tidak percaya lagi dengan direktur yang lama dan tidak mengaitkan de-ngan direktur yang baru.

Menanggapi hal itu, Ketua LSM KOMPAK Moh Yusak mengatakan, pernyataan tersebut merupakan sebuah bukti ketidakmampuan direktur baru dalam menyikapi sebuah per-soalan. Bahkan, terkesan melempar handuk di ruang publik. Karena, menurutnya, tidak ada hubungannya PT SMP sebagai BUMD (badan usaha milik daerah) dengan pihak bank.

“Mengapa PT SMP akan melakukan sosialisasi ke pihak bank, sementara PT SMP sampai saat ini sudah tidak diper-caya oleh bank kalau ini tetap dipaksakan maka akan sulit terwujud keharmonisan dengan masyarakat Sampang,” ujar-nya kepada Koran Madura, Selasa (30/07).

Hal senada juga diungkapkan oleh Ketua LSM FSS (Forum Sampang Sehat). Puji Raharjo mengatakan, pihak bank tidak perlu ikut campur dalam urusan PAD, Santos dan BUMD. Se-hingga, ini perlu ketegasan Bupati dan meminta BPK untuk melakukan audit investivigasi pada PT SMP agar permasala-han ini bisa cepat selesai, sehingga dapat melakukan RUPS khusus untuk segera menyelesaikan persoalan di PT SMP.

Sementara anggota Komisi C DPRD Sampang Sahuri me-ngatakan akan melakukan pengecekan dulu tapi kalau misal-kan itu benar, maka pihaknya akan melakukan pemanggilan terhadap jajaran direksi PT SMP untuk menjelaskan yang se-benarnya.

Sehingga apabila nantinya benar maka agar segera dis-elesaikan permasalahan tersebut karena kalau tidak dilaku-kan dengan cepat maka yang jelas akan berdampak terhadap proyeksi PAD tahun 2014. (Jun)

TAK BEROPERASI

PT SMP Terus Disorot

SAMPANG – Terkait de-ngan keluhan warga Desa Jeruk Porot, Kecamatan Tor-jun, soal pemotongan BLSM, Kepala Desa Syakur mem-bantah melakukan pemo-tongan bantuan kompensasi BBM tersebut.

"Sudah dibagikan pada warga penerima BLSM. Tidak ada pemotongan, dan utuh 300 ribu rupiah," katanya singkat kepada Koran Madu-ra, saat dikonfirmasi dugaan pemotongan tersebut, Rabu (31/7).

Sebelumnya, Mahfud (50), warga Dusun Jerembe, Desa Jeruk Porot, Kecamatan Torjun mengeluhkan pemo-tongan BLSM. Dirinya me-

rasa dirugikan karena hanya menerima Rp. 200 ribu dari yang semestinya Rp. 300 ribu.

"Ya heran aja kenapa tidak ada pemberitahuan dan kesepakatan pada warga la-innya. Alasanya untuk pem-erataan terhadap warga yang tak menerima, kenyataannya tidak terealisasi," ucapnya dengan logat Madura.

Hal senada juga disam-paikan oleh warga Dusun Panggi Desa. Pria berusia 45 tahun yang enggan dise-butkan namanya itu menga-takan, dirinya juga terkena pemangkasan setelah mene-rima bantuan BLSM tersebut di rumah kepala desa.

"Katanya saya dengar berdasarkan informasi di TV, kan, Pak SBY melarang kalau ada pemotongan sedikit pun. Karena itu sudah melanggar peraturan," tuturnya.

Sekretaris Komisi C DPRD Sampang Aulia Rah-man pihaknya siap mem-proses keluhan tersebut tapi harus ada dasar laporan dari warga. Selanjutnya, akan ditindaklanjuti dengan me-manggil kepala desa serta dinas terkait untuk meng-klarifikasi tuduhan tersebut.

"Silakan. Harus ada lapo-ran dari warga agar bisa ditindaklanjuti sebagai dasar bukti untuk memanggilnya," katanya. (ryn)

KADES MEMBANTAH

Ada Pemotongan BLSM

PERSIDANGAN

Sidang Kedua Mattawi Sempat Tertunda

SEMPAT TERTUNDA. Sidang agenda esepsi tersangka Mattawi di Kantor Pengadilan Negeri Sampang, Rabu (31/7)

SAMPANG- Kumpulan anak gaul dari Desa Gulbung, Kecamatan Pangarengan yang tergabung dalam Gank Salbut menggelar buka puasa ber-sama anak yatim, Selasa (30/7) petang. Dalam kesempatan tersebut, Gank Salbut juga memberikan santunan berupa uang tunai dan bahan-bahan sembako. Sekitar 45 anak ya-tim dari seantero Kecamatan Pangarengan hadir dalam aca-ra charity tersebut.

Ketua Panitia Pelaksana Kegiatan Moh Jakfar menga-takan, pemberian santunan

terhadap puluhan anak yatim itu meruapakan komitmen social anggota Gank Salbut. Itu untuk membuktikan bah-wa anak gaul juga ada yang masih peduli terhadap anak yatim. ”Kegiatan ini bagian dari komitmen kami untuk ikut menjungjung martabat anak yatim. Apalagi di bu-lan puasa ini pahalanya bisa berlipat ganda. Jadi, sebagai anak Gank (Salbut), kami ingin menggugah masyarakat luas agar berbuat sesuatu yang berarti untuk anak ya-tim. Mereka sangat butuh

perhatian kita bersama,” tu-turnya kepada Koran Madura, Rabu (31/7).

Selebihnya, pria yang juga aktivis LSM Fajar Nusantara itu mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang ikut terlibat dalam suksesnya acara kemanusaiaan tersebut. Menurutnya, ada banyak pihak yang ikut menyumbangkan donasi untuk keperluan san-tunan anak yatim itu. Kepada mereka semua, kelaurga besar Gank Salbut menyampaikan banyak terima kasih. ”Tentu kegiatan ini dibantu oleh ba-

nyak pihak. Mulai dari dona-tor hingga pihak-pihak terkait yang ikut bekerja mulai dari

pendataan hingga pengumpu-lan anak yatim,” pungkasnya (adv/lum)

ADVERTORIAL

Anak Gaul Santuni Anak Yatim

GUYUB. Jajaran Panitia Pelaksana saat berfoto bersama para anak yatim usai acara pemberian santunan di Masjid Al-Munawwarah, Desa Gulbung, Kecamatan Pangarengan.

MARKA JALAN UNTUK ARUS MUDIK LEBARAN. Pekerja mengecat ulang marka jalan di sepanjang Jalan Raya Ciawi, Desa Jatihurip, Tasikmalaya, Jabar, Rabu (31/7). Pengecetan ulang marka jalan tersebut untuk menambah tingkat keamanan dan kenyamanan bagi pemudik yang melintas saat arus mudik lebaran nanti.

ant/adeng bustomi

miftahul ulum/koran madura

KAMIS 1 AGUSTUS 2013 NO. 0172 | TAHUN II 7BANGKALAN

Antusiasme warga dalam pasar murah yang digelar pe-merintah Bangkalan itu me-mang menarik warga, karena selisih harga yang jauh lebih murah. Sebab, mahalnya har-ga di pasaran benar-benar di-rasakan masyarakat. Apalagi, jelang lebaran kebutuhan akan sembako murah sangat diperlukan.

Pantauan Koran Madura, penjaga stan dalam pasar murah tersebut jumlahnya memang lebih sedikit, semen-tara warga yang menukarkan kupon banyak. Akhirnya, war-ga berdesak-desakan untuk mendapatkan pelayanan ter-lebih dulu. Bahkan, ada yang saling senggol.

Beruntung kondisi ini dapat dikendalikan oleh petugas dari Satpol PP yang berada di lokasi. Akhirnya, kericuhan tidak sampai terja-di. Warga pun berbaris untuk antri supaya mendapatkan

sembako murah.”Tadi kita sempat desak-

desakan, Karena takut tidak kebagian jatah,” kata Musri-fah, salah satu pembeli, kema-rin (31/7).

Musrifah mengaku mem-beli kebutuhan pokok untuk Lebaran berupa 5 kg beras, 2 kg gula pasir, dan minyak goreng 2 liter. Pembelian yang dilakukan memang untuk ke-butuhan buat lebaran yang tinggal bebarapa hari lagi.

Sayangnya, pasar murah tersebut digelar hanya satu hari sejak pukul 09.00 hingga 12.00. Namun, belum sampai satu jam kebutuhan sembako tersebut ludes terjual. Sebab, dalam pasar tersebut dibagi-kan pula sembako murah se-harga Rp 30 ribu.

”Nilai paket sembako yang harga normalnya Rp 50 ribu dijual Rp 30 ribu. Ada juga yang harganya Rp 25 ribu,” kata Kepala Disperindag Ban-

gaklan, Nawawi.Menurutnya, ada 4300 pa-

ket sembako yang bisa ditukar dengan kupon. Paket dida-patkan dengan cara menukar kupon yang sebelumnya su-dah dibagi di tempat tinggal warga ataupun dibagikan oleh petugas di lokasi pasar murah. Dalam paket tersebut berisi beras 2 kg, minyak goreng 2 liter, gula pasir 1 kg, tepung, dan kecap.

”Harganya memang lebih murah, ada diskon sampai 40 persen, dibandingkan harga asli dipasaran,” katanya.

Hal yang senada disampai-kan Bupati Bangkalan, Mak-mun Ibnu Fuad. Menurutnya, seluruh masyarakat bebas un-tuk membeli kebutuhan sem-bako, hal itu wujud perhatian pemda terhadap masyarakat dalam mengimbangi fluktu-asi kenaikan harga barang di pasaran. Apalagi, jelang hari raya idul fitri.

”Dengan adanya sembako murah ini bisa sedikit merin-gankan beban ekonomi yang dihadapi masyarakat Bang-kalan. Sebab, jelang lebaran harga sembako semakin mer-angkak naik,” ungkapnya. (ori/rah)

Warga Nyaris Ribut saat Berebut SembakoBANGKALAN – Ribuan orang berkerumun di pasar murah yang digelar di Alun-Alun Bangkalan. Desak-desakan tak dapat dihindari hingga nyaris terjadi keributan di antara mereka. Sejumlah orang terlihat lelah, bahkan ada yang nyaris terjatuh.

ori/koran madura

BEREBUT. Ribuan Warga saat membeli sembako murah, di jalan Letnan Abdullah, sebelah timur alun-alun kota Bangkalan, Rabu (31/7). Desak-desakan tak dapat dihindari hingga nyaris terjadi keributan di antara mereka.

BANGKALAN – Dukungan terhadap pasangan cagub dan cawagub yang berslogan jem-pol (Bambang-Said) diklaim semakin meningkat. Hal itu disampaikan Said Abdullah, saat bertemu dengan sesama kader PDI Perjuangan. Oleh karena itu, dirinya yakin pada pemilihan gubernur menda-tang keluar sebagai peme-nang.

”Seluruh perangkat partai sudah siap, tokoh masyarakat sudah kami datangi. Konsoli-dasi sudah dilaksanakan sebe-lum penetapan. Kami optimis menang,” kata Said di hadapan awak media.

Meskipun begitu, pihak-

nya tidak menampik tentang dugaan ketidaklolosan pa-sangan Khofifah-Herman pada pilgub, karena penjega-lan dari pasangan incumbent. Dia sangat menyayangkan, jika urusan administrasi dapat menghancurkan karir politik seseorang.

”Setelah apa yang dilaku-kan terhadap pasangan Khofi-fah. Jangan sampai hal itu merembet kepada pasangan Bambang-Said. Betapa tidak, slogan Jempol milik Bambang-Said juga dipermasalahkan oleh tim pemenangan Karsa,” ungkapnya.

Pihaknya sendiri menga-ku tidak pernah khawatir ter-

hadap siapa pun lawan yang nanti akan dihadapi. Asal-kan, masih berada di jalur yang benar.

”Siapa pun kompetitornya, kami tidak takut dan yakin menang. Karena keyakinan itulah, saya meminta dukung-an kepada masyarakat Jawa Timur,” jelasnya.

Selain itu, menurut Said, berdasarkan kajian akade-mik, peningkatan dukung-an terhadap Bambang-Said melonjak tinggi. Hal itu yang menyebabkan pasangan Kar-Sa resah sehingga diprediksi berupaya juga menjegal pa-sangan cagub-cawagub yang berslogan Jempol ini.

Menurutnya, kekhawati-ran yang terjadi pada tim la-wan tentunya muncul apabila APBD dipergunakan kepada hal yang tidak proporsional. Sebab, pasangan Karsa meru-pakan duet incumbent.

Dia pun menjelaskan dalam ukuran elektabilitas partai, PDI Perjuangan mempunyai kekuatan sampai 33 persen. Jika dilakukan pemilihan umum, tentunya pasti menang. Sebab, mengalahkan elektabilitas par-tai-partai yang lain.

”Saya yakin, dengan du-kungan seluruh masyarakat Ja-tim, Bambang-Said bisa keluar sebagai jawaranya dalam pilgub mendatang,” ujarnya. (ori/rah)

PASANGAN CAGUB-CAWAGUB

Dukungan Terhadap Jempol Mengalami Peningkatan

MH Said Abdullah

BANGKALAN - Kecelakaan lalu lintas kembali terjadi di ja-lan Ketengan Tunjung Kecama-tan Burneh Bangkalan pada Rabu (31/7) pagi hari sekitar pukul 08.00 WIB. Kecelakaan tersebut mengakibatkan se-orang bidan mengalami luka parah dan patah tulang di ba-gian kaki sehingga kondisinya kini dalam keadaan kritis.

Kecelakaan itu terjadi saat mobil Kijang Innova de-ngan nopol L 1837 GC yang dikendarai oleh Muallif, SH warga perumahan pangeranan Bangkalan melaju dari arah barat menuju arah Sampang. Pada saat tiba di tempat ke-jadian perkara (TKP), mobil naas tersebut berpapasan de-ngan rombongan kendaraan roda dua yang sedang melaju dari arah yang berlawanan. Namun, ada satu kendaraan roda dua yang mengambil jalur terlalu ke tengah, mem-buat mobil warna putih ini menghindar sampai turun ke bahu jalan. Akan tetapi, ketika mobil tersebut mencoba un-tuk kembali melaju ke tengah

jalan tiba-tiba posisi mobil melintang di jalur yang ber-lawanan. Kuat dugaan, penge-mudi terlalu keras saat memu-tar kemudi untuk melaju di jalan yang semestinya.

Pada waktu bersamaan, se-buah kendaraan Honda Revo nopol M 282 GM yang diken-

darai oleh Rina Arfandiyah, warga Desa Lankap Burneh sedang melaju dari arah timur. Karena jarak terlalu dekat benturan keras tidak dapat dihindarkan. Praktis, mem-buat perempuan yang berpro-fesi sebagai bidan di sebuah puskesmas ini terpental dan

terseret mobil innova hingga tersperosok ke parit yang ada di bahu jalan. Dengan kondisi korban berada di bawah selo-kan beserta motornya,

Warga sekitar yang me-nyaksikan kejadian tersebut langsung berteriak histeris dan bergegas menolong kor-

ban untuk dibawa ke rumah sakit terdekat agar mendapat-kan perawatan medis.

Sementara itu, Kanit Laka Polres Bangkalan, Ipda Puji Purnomo SH membenarkan insiden tersebut. Ia mengata-kan kecelakaan kali ini murni kelalaian pengemudi mobil Kijang Innova. Menurut Puji tidak semestinya mobil yang sudah turun ke bahu jalan bisa memutar sampai berbalik arah saat mau melaju kembali, ke-cuali memang saat memutar kemudi terlalu kencang.

“Kemungkinan terbesar, pengemudi terlalu keras me-mutar kemudi sehingga bisa berbalik arah dan menyebab-kan kecelakaan,” katanya.

Untuk itu, sambung Puji, semua barang bukti kendaraan yang terlibat kecelakaan sudah diamankan oleh pihaknya demi proses penyelidikan lebih lan-jut, termasuk Muallif, SH yang mengendari mobil tersebut untuk dimintai keterangan dan pertanggungjawabannya atas insiden yang membuat korban-nya tergeletak kritis.(dn/rah)

KRIMINALITAS

Kijang Membawa Bidan Hingga Kritis

BANGKALAN - Arus mudik di pintu tol jembatan Suramadu diperkirakan akan mengalami peningkatan yang signifikan pada tahun 2013 ini. Dibandingkan ta-hun sebelumnya, tahun ini diperkirakan akan terjadi peningkatan hingga 30 ribu kendaraan pada arus mudik kali ini.

Mengantisipasi lonjakan tersebut, pihak pengelola tol jembatan suramadu memper-siapkan loket cadangan untuk menghindari terjadinya kepa-datan antrian di lokasi yang menjadi pintu utama masuk ke pulau Madura itu.

Kepala Gerbang Tol Suramadu Suharyono me-nyatakan menjelang hari kemenangan dimungkinkan terjadinya peningkatan arus kendaraan pada masa mudik tahun ini. Prediksi tersebut ditentukan dengan pening-katan rata-rata kendaraan yang melintas di jembatan terpanjang di Indonesia itu setiap harinya.

Untuk menghindari kemacetan akibat penumpu-kan kendaraan di loket khu-

sus roda dua, pihak penge-lola tol jembatan suramadu akan mengoperasikan enam buah loket yaitu tiga di sisi Bangkalan dan tiga di sisi Surabaya.

"Kita akan membukan loket cadangan, masing-ma-sing satu di tiap sisi, hal itu untuk mengurai kepadatan antrian," terangnya.

Lebih jauh Suharyo-no mengatakan pada arus mudik 2012 lalu, jumlah pen-gendara yang melintas mela-lui tol jembatan suramadu mencapai 937.834 kendaraan baik roda dua dan empat. Pi-haknya memperkirakan pada tahun 2013 ini akan terjadi peningkatan arus kendaraan.

"Tahun ini diperkirakan mencapai sekitar 965 ribuan kendaraan yang akan melin-tas melalui tol jembatan suramadu," jelasnya.

Menurut Suharyono, pi-haknya telah melakukan kor-dinasi dengan pihak-pihak terkait untuk segala persiapan menyambut prediksi lonjakan kendaraan pada lebaran tahun ini. Termasuk pengamanan saat mudik nanti. (dn/rah)

TOL SURAMADU

Antisipasi Kemacetan, Menambah Loket

Diwacanakan tahun 2015 mendatang, semua guru wajib sudah ijasah setingkat strata dua (S-2).

Dengan diterapkannya kurikulum baru tersebut, ten-

tunya hasil yang ingin dicapai adalah perubahan sistem be-lajar pada siswa dan guru. Hal itu dilakukan supaya siswa lebih aktif dalam menimba ilmu. Para guru hanya sebatas

mengarahkan dan membimb-ing siswa.

Oleh karena itu, seorang guru dituntut agar berpeng-etahuan yang luas. Peme-rintah pun mewacanakan, dalam peningkatan kualitas dunia pendidikan tak hanya siswa yang disuguhi dengan kurikulum yang baru, mela-inkan guru harus meningkat-kan derajat kependidikannya. Guru SD hingga SMA harus mengantongi ijazah Strata dua (S 2). Padahal, selama ini para guru yang mengajar di

semua tingkatan sebagian be-sar berijazah Strata satu (S 1).

Dinas Pendidikan Bang-kalan pun membenarkan tentang wacana pemerintah untuk meningkatkan kuali-tas derajat guru. Akan tetapi, pelaksanaannya tidak akan bisa terjadi dalam tahun ini. Sebab, peningkatan kuali-tas guru tidak bisa dilakukan secara serta merta.

Menurut Sekretaris Disdik Bangkalan, Moh Kamil, me-ngenai strata kependidikan guru diwacanakan akan di-

terapkan pada tahun-tahun mendatang, tepatnya tahun 2015.

Kamil menjelaskan hal itu disebut wacana, karena hingga saat ini surat edaran dari kementerian pendidikan (Kemendikbud) maupun Dinas Pendidikan Provinsi masih belum ada.

“Seorang guru harus berijasah S-2 masih sebatas wacana. Dimungkinkan ke-bijakan guru harus S-2 bakal diterapkan pada tahun 2015,” terangnya. (ori/rah)

KUALITAS PENDIDIK

Tahun 2015 Guru SD hingga SMA Harus S-2BANGKALAN - Satlantas

Polres Bangkalan menyebut terdapat tiga lokasi rawan laka yang menjadi jalur mudik untuk wilayah Bangkalan. Seperti yang telah menjadi catatan bersama, di tiga titik tersebut seringkali menjadi kawasan langganan terjadinya kecelakaan lalu lintas, bah-kan tidak jarang hingga me-makan korban jiwa. Bagi para pemudik yang melintasi ka-wasan tersebut diminta ber-hati-hati agar terhindar dari hal yang tidak diharapkan.

“Untuk di kawasan Bang-kalan, terdapat 3 titik yang kami kategorikan blackspot atau titik rawan laka, tiga titik tersebut adalah akses

suramadu, jalan raya Duma-jah, dan jalan raya Galis,” urai AKP Yusis Budi, Kasat-lantas Polres Bangkalan.

Akses Suramadu, Du-majah, dan jalan raya Ga-lis yang terjadi terjadi ke-celakaan hingga memakan korban meninggal dunia. Dengan demikian, titik-titik yang harus diwaspadai harus menjadikan para pengendara ekstra hati-hati. Untuk men-gantisipasi terjadinya korban yang lebih banyak, pihak ke-polisian sementara ini baru hanya memasang himbauan di tiga titik rawan tersebut.

Selanjutnya dalam me-nyambut arus mudik lebaran 2013, pihak kepolisian akan mendirikan pos pengamanan yang tergabung didalamnya tim pengurai kemacetan un-tuk beberapa lokasi rawan macet, seperti beberapa pasar tumpah di jalur mudik.

“Pos pengaman telah kami sediakan untuk meman-tau titik rawan laka tersebut, termasuk juga nanti dalam beberapa pos pengamanan yang kami sediakan akan juga disediakan pos pengurai kemacetan untuk mengurai kepadatan arus di beberapa ti-tik khususnya pasar tumpah,” papar Yusis.(dn/rah)

MUDIK

Waspada di Tiga Jalur Rawan Laka

REMUK. Kondisi Mobil dan motor korban kecelakaan di jalan Ketengan Tunjung Kecamatan Burneh Bangkalan.doni heriyanto/koran madura

BANGKALAN – Berkembangnya teknologi dan peru-bahan dunia secara global, membuat dunia pendidikan semakin getol mencari takaran yang pas demi menda-patkan kualiatas sumber daya manusia yang mumpuni. Mulai dari perubahan kurikulum yang mulai diterapkan di sekolah-sekolah, sampai adanya wacana strata pe-ngajar yang harus tinggi tingkatannya.

AKP Yusis BudiKasatlantas Polres

Bangkalan

KAMIS 1 AGUSTUS 2013 NO. 0172 | TAHUN II8 SURAMADUBERANDA PERJUANGAN

Kepala Dinas Perindus-trian dan Perdagangan, Budi Irianto mengatakan dari hasil evaluasi kondisi harga bahan pokok di pasar tradi-sional utama di Pamekasan, antara lain Pasar Gurem dan Pasar Kolpajung, belum diperoleh laporan terjadinya lonjakan harga bahan pokok

yang cukup signifikan.Kenaikan harga terjadi

pada beras premium beras premium yang pada pekan lalu masih dijual dengan harga Rp. 8.650 perkilogram, saat ini sudah Rp 9 ribu perkilogram. Sedang beras medium, naik menjadi Rp 8 ribu, sedang pada pekan lalu masih Rp

7.800 perkilogram. “Beberapa bahan pokok

yang awalnya diperkirakan akan naik tajam, justru stag-nan (tidak mengalami per-gerakan harga),” kata Budi Irianto.

Meski demikian, pihak-nya telah melakukan upaya pengendalian harga itu de-ngan melakukan operasi pasar di dua pasar utama Pamekasan tersebut hingga setelah lebaran nanti. Ope-rasi pasar dilakukan dengan menjamin persediaan bahan, terutama bahan yang rawan mengalami kenaikan harga menjelang lebaran.

Komoditi yang cenderung akan mengalami peningkatan pembelian menjelang lebaran itu antara lain tepung terigu, gula pasri, minyak goreng dan beras. Di dua pasar utama itu, Disperindag menjamin ket-ersediaan stok dengan ma-sing-masing 750 kilogram.

“Kami yakin dengan pe-nyediaan stok itu, meski ter-jadi peningkatan pembelian, tidak akan berpengaruh pada kenaikan harga bahan pokok tersebut,” katanya.

Dalam analisanya, kenai-kan harga itu, selain karena pengaruh kebijakan penaikan harga bahan bakar beberapa

waktu lalu, hingga berpeng-aruh pada biaya transportasi pengiriman dan penjemputan barang dan jasa.

Karenanya, dalam operasi pasar yang dilakukan, selisih harga yang ditetapkan tidak berbeda jauh dengan harga yang ada di pasaran, karena dalam kegiatan itu pemerin-tah hanya membantu ongkos angkut.

“Jadi harga yang kami pakai adalah harga pokok, tanpa biaya angkut. Meski demikian, terjadi selisih dengan harga toko, meski selisihnya tidak terlalu jauh,” katanya. (muj/rah)

Sembako Masih StabilPAMEKASAN - Pemerintah Kabupaten Pamekasan menyatakan kondisi harga kebutuhan pokok di wilayah itu masih dalam kondisi stabil. Meski ter-jadi kenaikan harga beberapa bahan pokok, namun masih dinilai wajar, karena kenaikannya tidak terlalu tajam.

PAMEKASAN - Tingkat pelanggaran lalu lintas di Kabupaten Pamekasan terus mengalami kenaikan. Bah-kan jika dibanding bulan lalu naik hingga 300 persen.

Berdasar data di Peng-adilan Negeri Pamekasan, pada Juli lalu, jumlah kasus pelanggaran lalin yang disidangkan sudah menca-pai 410 kasus, padahal pada bulan sebelumnya hanya 80 sampai 100 kasus dalam sebulan.

Kasus yang disidangkan itu merupakan kasus yang masuk dari hasil Operasi

Patuh yang digelar Kepoli-sian Resor (Polres) Pame-kasan sejak awal Ramadan. Diperkirakan angka itu akan terus bertambah memasuki masa mudik lebaran hingga musim balik lebaran nanti.

Hakim Pengadilan Pamekasan yang menyidan-gkan kasus pelanggaran la-lin, Bambang Setyawan,SH mengatakan para pelanggar ini didominasi oleh peng-guna roda dua, dengan ber-bagai bentuk pelanggaran, mulai dari tidak membawa STNK, dan tidak memakai helm saat berkendara serta tidak memilki Surat Izin Mengemudi (SIM).

Sedang pelanggaran pengendara roda empat, sebagian besar karena izin angkutan yang telah habis masa berlakunya dan pengemudi yang tidak menggunakan sabuk penga-man (sefety belt).

“Para pelanggar itu tidak dijatuhi sanksi sesuai UU No.22/2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan. Sebab, kami masih mempertimbangkan ke-mampuan mereka untuk membayar denda seperti yang tertera dalam Undang Undang tersebut. Apalagi sebagian besar meru-pakan warga desa yang terkadang memang tidak mengerti peraturan berlalu lintas,”katanya.

Karenanya, kata dia, para pelanggar itu hanya dikenai denda antara Rp 50 ribu hingga Rp 200 ribu, bergantung dari jenis pe-langgaran yang dilakukan. (CR-1/muj/rah)

LALIN

Pelanggaran Lalu Lintas Meningkat 300 Persen

PAMEKASAN - Sebanyak 300 personel aparat kepolisian dari jajaran Polres Pamekasan, Jawa Timur, diterjunkan un-tuk mengamankan arus mudik dan arus balik Lebaran 1434 Hijriah kali ini.

Menurut Kapolres Pame-kasan AKBP Nanang Cha-darusman, Rabu,, ke-300 personel polisi itu akan mengamankan arus mudik Lebaran mulai H-7 hingga H+7 Lebaran dalam operasi Ketupat 2013.

"Personel yang kami ter-junkan ini merupakan ga-bungan dari berbagai satuan

di lingkungan Polres Pame-kasan," kata Nanang Cha-darusman.

Menurut dia, selain mengamankan arus mudik, sebagian di antara mereka juga akan mengamankan pusat-pusat perbelanjaan di Kabupaten Pamekasan, serta tempat-tempat ibadah umat Islam.

"Kami menerapkan dua pola pengamanan, yakni pola pengamanan terbuka dan tertutup," katanya.

Selain dari unsur kepoli-sian, tim pengaman juga melibatkan petugas dari Dinas Perhubungan Ko-munikasi dan Informatika (Dishubkominfo) dan Satuan Polisi Pamong Praja (Sat-pol PP) Pemkab Pamekasan. "Pengamanan digelar selama 24 jam secara bergantian," kata Kapolres Nanang Cha-darusman.

Khusus memantau arus mudik dan arus balik Leb-aran 1434 Hijriah kali ini, pi-haknya mendirikan pos pan-tau Lebaran yang terpusat di area monumen Arek Lancor Pamekasan.

Pos pantau Lebaran la-innya, didirikan di jalur lalu lintas Pamekasan menuju Sumenep, yakni di sekitar pantai Talang Siring, Desa Montok, Kecamatan La-rangan dan di jalur utara Pamekasan. (ant/rah)

KESELAMATAN PEMUDIK

300 Polisi Amankan Lebaran

Para pelanggar itu tidak dijatuhi sanksi sesuai UU

No.22/2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan.

Sebab, kami masih mempertimbangkan kemampuan mereka

untuk membayar denda seperti

yang tertera dalam Undang Undang

tersebut. Apalagi sebagian besar

merupakan warga desa yang terkadang

memang tidak mengerti peraturan

berlalu lintas,”

Bambang Setyawan, SH

RASKIN JELANG LEBARAN. Warga menurunkan beras untuk warga miskin (raskin) dari mobil truk saat pendistribusian di Kantor Camat Ulee Lheue, Banda Aceh, Aceh, Selasa (31/7). Peindistribusian raskin menjelang lebaran itu dinilai sangat membantu warga tidak mampu dalam memenuhi kebutuhan pokok.

ant/ampelsa

PENJARAHAN BBM MASSAL. Warga mengambil bahan bakar minyak (BBM) di sekitar jalur pipa milik Pertamina yang bocor di Desa Pasir Batang, Manonjaya, Tasikmalaya, Jabar, Selasa (30/7). Meskipun dilarang oleh pihak Kepolisian dan Pertamina, namun warga masih tetap mengambil bensin yang tersisa.

ant/adeng bustomi

Surabaya - Pengurus Koor-dinator Cabang Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Jawa Timur menilai keputusan Dewan Kehorma-tan Penyelenggara Pemilu (DKPP) terkait Pilkada Ja-tim telah mengembalikan demokrasi yang terpasung.

"Kami mensyukuri kepu-tusan (DKPP) itu, karena demokrasi telah terpasung de-ngan pencederaan hak politik pasangan Khofifah-Herman, tapi DKPP telah mengemba-likan demokrasi pada rel-nya," kata Ketua Umum Pengurus Koordinator Cabang (PKC) PMII Jatim Fairouz Huda di Surabaya, Rabu.

Ia mengemukakan hal itu menanggapi keputusan DKPP yang memberhentikan

sementara tiga komisioner KPU Jatim dan meminta KPU RI untuk meninjau kembali keputusan KPU Jatim tentang penetapan calon gubernur dan calon wakil gubernur Jawa Timur, serta mengembalikan hak konstitusional Khofi-fah-Herman (BerKah) dalam Pilkada Jatim.

Menurut Fairouz Huda, DKPP telah memberikan ca-haya keadilan dalam proses Pilkada Jatim, karena pe-masungan hak politik Khofi-fah-Herman merupakan per-tarungan antara kepentingan politik formalitas dengan ke-pentingan politik substansial atau politik keadilan.

"Karena itu, keputusan DKPP memberhentikan tiga komision-er tersebut merupakan kepu-

tusan yang sangat tepat, sebab keputusan ketiga komisioner itulah yang membuat demokrasi di Jatim menjadi kehilangan sub-

stansi," katanya.Ia berharap KPU RI segera

mengeksekusi keputusan DKPP yang bersifat final itu dengan memasukkan pasang-an Khofifah-Herman menjadi peserta dalam Pilkada Jatim yang tahapan-tahapannya sekarang sedang berlangsung.

"Dengan demikian, dina-mika demokrasi di Jawa Timur bisa berjalan lebih substantif, tidak lagi diskriminatif dan manipulatif. Maka dari itu, PMII Jatim akan menggelar syukuran atas terbitnya ca-haya keadilan itu," katanya.

Bagi PMII Jatim, pelang-garan etika dalam keputusan KPU Jatim soal penetapan pasangan peserta Pilkada Ja-tim pada 14 Juli 2013 secara formalitas memang tidak ken-

tara, namun secara substan-sial sebenarnya ada politik transaksional yang dialami parpol-parpol nonparlemen.

"DKPP cukup hati-hati dalam amar putusannya de-ngan hanya menyebut KPU Jatim kurang mendapat infor-masi, padahal DKPP bisa saja mengungkapkan secara terbuka dan apa adanya sesuai dengan informasi yang diperoleh dari sejumlah pimpinan parpol non-parlemen, tapi saya kira DKPP sudah sangat bijak," katanya.

Hingga kini, tahapan Pilka-da Jatim telah memasuki ikrar damai dalam mengikuti pemili-han kepala daerah yang diikuti tiga pasangan calon di hadapan Badan Pengawas Pemilu (Ba-waslu) se-Jawa Timur pada 30 Juli 2013. (ant/mk)

PEMILUKADA JATIM

Keputusan DKPP Kembalikan Demokrasi di Jawa Timur

Surabaya - Universitas Airlangga Surabaya membuka lagi pendaftaran mahasiswa baru lewat jalur mandiri untuk mengisi 508 kursi kosong yang masih tersisa dalam pendafta-ran lewat jalur mandiri sebe-lumnya.

"Ada 34 program studi di Unair dengan rata-rata ada 10-20 kursi kosong, kecuali 25 mahasiswa asing yang se-muanya mendaftar ulang," kata Ketua Pusat Informasi dan Humas Unair Dr MG Ba-gus Ani Putra di Surabaya, Rabu.

Ia menjelaskan pihaknya biasa membuka jalur man-diri maksimal dua gelombang, tapi tahun ini diupayakan satu gelombang, namun ternya-ta masih ada sisa 508 kursi kosong, karena itu pihaknya membuka pendaftaran lagi.

"Itu tidak menyalahi pera-turan, karena Peraturan Rek-tor Unair tentang Prosedur Penerimaan Mahasiswa Baru Unair menentukan maksimal penerimaan mahasiswa baru dengan jalur mandiri adalah dua kali. Kalau universitas lain justru ada yang sembilan kali," katanya.

Dalam keterangan resmi menjelang Santunan 2.000 Anak Yatim dan Buka Puasa Bersama Emha Ainun Nadjib (Cak Nun) beserta Kelompok Kiai Kanjeng di gedung Air-langga Conference Centre (ACC), ia mengatakan pendaf-taran jalur mandiri gelombang kedua pada 1-3 Agustus.

"Caranya, calon mahasiswa membayar dulu secara daring (online) pada 1-13 agustus 2013, kemudian mengisi form pendaftaran secara daring/on-

line pada 1-14 agustus 2013. Panitia akan melakukan veri-fikasi dokumen pendaftaran pada 12-14 Agustus 2013," ka-tanya.

Selanjutnya, ujian tulis akan dilaksanakan pada 15 Agustus 2013 dan hasilnya langsung diumumkan pada 16 Agustus 2013, kemudian mereka yang diterima dapat melakukan reg-istrasi dan pembayaran pada 17-18 Agustus 2013.

"Itu untuk pertama kalin-ya, ujian jalur mandiri dilak-sanakan pada hari kerja, ka-rena ujian tulis biasanya pada hari libur. Pengumuman juga dikebut, karena semuanya se-cara online dan tinggal scan-ning saja," katanya.

Ke-508 kursi kosong yang akan diisi adalah pendidik-an bidan sebanyak 10 kursi, pendidikan dokter (10), pen-

didikan dokter gigi (10), pen-didikan apoteker (15), pendi-dikan dokter hewan (25), ilmu hukum (10), akuntansi (20), ekonomi pembangunan (20), manajemen (13), dan ekonomi Islam (10).

Selanjutnya, sosiologi (10), ilmu komunikasi (10), hubungan internasional (10), administrasi negara (10), an-tropologi (20), ilmu informasi perpustakan (20), ilmu politik (10), matematika (15), fisika (10), kimia (10), biologi (10), Ilmu dan teknik lingkungan (10), sistem informasi (10), dan tekno biomedik (15).

Berikutnya, statistika (10), kesehatan masyarakat (15), psikologi (20), ilmu sejarah (40), sastra Jepang (10), sastra Indonesia (50), sastra Inggris (20), ilmu keperawatan (10), budidaya perairan (40), dan

ilmu gizi (20)."Total ada 508 kuota yang

kosong dari 2.000 kuota untuk jalur mandiri yang merupakan 30 persen dari keseluruhan ma-hasiswa baru di Unair, karena itu kami buka jalur mandiri gelombang kedua," katanya.

Ia mengatakan pembukaan jalur mandiri gelombang kedua itu untuk akuntabilitas Unair bahwa mahasiswa baru harus melalui ujian tulis, sehingga "titipan" atau "jual beli" kursi kosong tidak akan terjadi.

"Banyak telepon sampai menemui pimpinan univer-sitas, tapi kami persilakan le-wat ujian yang ada. Kami pun memilih sejumlah calon yang memiliki peringkat nilai terbaik sesuai kekurangannya, sehing-ga semuanya didasarkan nilai ujian, bukan lainnya," katanya.(ant/mk)

PERGURUAN TINGGI

Unair Membuka Kembali Jalur Mandiri

Fairouz HudaKetua Umum PKC PMII Jatim

KAMIS 1 AGUSTUS 2013 NO.0172| TAHUN II 9TAPAL KUDA

TUNTUTAN EKSEKUTOR CEBONGAN. Anggota Kopassus Grup 2 Kandang Menjangan yang menjadi terdakwa dalam kasus penyerangan lapas Cebongan Serda Ucok Tigor Simbolon (kedua kanan) bersama dua rekannya keluar dari ruang sidang usai mendengarkan tuntutan dalam kasus tersebut di Pengadilan Militer II-11 Bantul, Yogyakarta, Rabu (31/7). Serda Ucok yang menjadi ekskutor empat tahanan titipan Polda DIY di Lapas Cebongan itu dituntut 12 tahun penjara sedangkan dua rekannya masing - masing 10 tahun dan 8 tahun penjara.

Aktivis mahasiswa yang berasal dari Gerakan Maha-siswa Nasional Indonesia (GMNI), Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM), Him-punan Mahasiswa Islam (HMI), dan Liga Mahasiswa Nasional untuk Demokrasi (LMND) ingin menyampai-kan aspirasinya langsung saat kunjungan Presiden SBY ke Kabupaten Jember, Rabu.

“Kami mendesak pemer-intah melakukan evaluasi dan mencabut program BLSM ka-

rena carut marutnya pelak-sanaan di daerah,” kata koor-dinator aksi Kunto Wibowo.

Demonstrasi puluhan mahasiswa tersebut sempat dikepung dan dihadang oleh puluhan aparat kepolisian dan sejumlah anggota TNI, bahkan mereka tidak boleh melakukan orasi di jalan raya.

“Mahasiswa ingin bertemu dengan Presiden SBY bersama rombongannya di pertigaan Kecamatan Arjasa, namun niat itu dihalang-halangi puluhan

personel polisi yang tidak memperbolehkan kami keluar dari lokasi berkumpulnya ma-hasiswa,” tuturnya.

Kunto menyayangkan tin-dakan aparat kepolisian dan TNI yang dinilai berlebihan dalam mengawal demonstrasi mahasiswa, padahal meny-ampaikan aspirasi dilindungi oleh undang-undang.

“Aliansi Mahasiswa Jem-ber tidak menolak kedatan-gan Presiden SBY di Jember, namun kami hanya ingin bertemu dan menyampaikan aspirasi masyarakat tentang BLSM,” ujarnya.

Ia menilai program BLSM justru tidak men-didik masyarakat miskin untuk mandiri dan tidak mendorong kemandirian

ekonomi rakyat, bahkan se-baliknya warga tergantung pada bantuan yang diberi-kan oleh pemerintah.

Puluhan aparat kepoli-sian memblokade aksi unjuk rasa Aliansi Mahasiswa Jem-ber hingga pukul 16.00 WIB, setelah rombongan Presiden SBY meninggalkan Kabupaten Jember menuju Kabupaten Bondowoso Presiden bersama Ibu Negara Ani Yudhoyono dan sejumlah menteri Kabinet Indonesia Bersatu II melaku-kan kunjungan kerja ke Kabu-paten Jember untuk meninjau Tempat Pelelangan Ikan di Kecamatan Puger dan tempat pengemasan kedelai jepang (edamame) kualitas ekspor PT Mitratani 27 di Kecamatan Ka-liwates. (ant/rah)

Aliansi Mahasiswa Minta SBY Evaluasi BLSM JEMBER - Puluhan mahasiswa yang tergabung dalam Aliansi Mahasiswa Jember berdemonstrasi meminta Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mel-akukan evaluasi terhadap program dana bantuan langsung sementara masyarakat (BLSM).

SIDOARJO - Tim Kuasa Hukum pasangan Khofifah In-dar Parawansa-Herman Sury-adi Sumawiredja menghad-irkan dua saksi dalam sidang lanjutan gugatan terhadap Komisi Pemilihan Umum Jawa Timur di Pengadilan Tata Us-aha Negara (PTUN) Surabaya, di Sidoarjo.

“Dua saksi itu adalah Ket-ua DPW Partai Persatuan Na-dhatul Ummah Indonesia Jawa Timur Muhammad Maksum

Zen dan Fauzan Faudi salah satu tim sukses Khofifah-Her-man,” kata seorang anggota Tim Kuasa Hukum Khofifah-Herman, Djuli Edy, di Sidoarjo, Rabu.

Ia menjelaskan Maksum Zen memberikan keterangan seputar pencalonan pasangan Khofifah-Herman di Kantor KPU Jawa Timur.

“Kebingungan saksi dalam persidangan itu tidak masalah. Apalagi, pertanyaan yang di-

berikan kepada saksi tersebut diputar, seperti dari adminis-trasi ke material,” ujarnya.

Namun, kata dia, pada prinsipnya keterangan yang diberikan saksi itu cukup baik, yakni seputar pendaftaran Khofifah-Herman ke KPU dan adanya revisi dalam proses pendaftaran tersebut.

Ia juga mengemukakan bahwa pihaknya mendukung penuh keputusan Dewan Ke-hormatan Penyelenggara

Pemilu (DKPP) yang memer-intahkan KPU RI melakukan peninjauan kembali secara cepat dan tepat sesuai maksud dan iktikad KPU Jatim dalam pemulihan hak konstitusional Khofifah-Herman.

“Putusan tersebut akan kami gunakan sebagai bahan pertimbangan dalam persi-dangan selanjutnya. Semoga hasil di DKPP itu menjadi masukan dan berpengaruh se-cara substansial supaya bisa segera dilakukan penetapan,” katanya.

Dalan sidang tersebut, Tim Kuasa Hukum Khofifah-Herman menyerahkan 45 su-rat bukti penguat ke majelis hakim PTUN Surabaya yang diketuai Tri Cahya Indra Per-mana.

Sebelumnya, Khofifah-Herman menggugat KPU Jatim di PTUN Surabaya karena tidak meloloskan mereka sebagai calon gubernur dan wakil gu-bernur pada pilkada yang akan digelar pada 29 Agustus 2013.

Khofifah-Herman menilai komisioner KPU Jatim tidak independen dan terjadi ke-curangan dalam penetapan pasangan calon gubernur de-ngan wakil gubernur.

Sidang lanjutan kasus tersebut akan digelar pada Jumat (2/8) dengan agenda pemeriksaan saksi-saksi.

Pada Rabu, DKPP mela-lui sidangnya yang dipimpin Jimly Asshiddiqie memerin-tahkan KPU untuk melakukan peninjauan kembali secara cepat dan tepat sesuai maksud dan iktikad KPU Jatim dalam pemulihan hak konstitusional Khofifah-Herman. (ant/rah)

SIDANG DKPP

Dua Saksi untuk Khofifah-Herman

GRESIK - Badan Pen-anggulangan Bencana Dae-rah Kabupaten Gresik, Jawa Timur, akan membangun sumur bor di beberapa desa yang mengalami krisis air un-tuk mengantisipasi bencana kekeringan di wilayah itu.

Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Gresik, Abu Hasan mengatakan pembangunan sumur bor sebagai solusi jangka panjang dalam men-gatasi kekeringan.

Selama ini Pemkab Gresik menggunakan truk tangki untuk mengirimkan air ke-pada sejumlah wilayah yang dilanda kekeringan.

“Dalam jangka panjang pengiriman air melalui tang-ki tidak efisien, karena akan mengeluarkan banyak biaya

dan memakan waktu lama, karena air terlebih dulu di-ambil di perkotaan kemudian dikirim ke wilayah yang krisis air,” katanya.

Hasan mengatakan un-tuk membangun sumur bor pihaknya terlebih dahulu akan melakukan pemetaan wilayah yang dilanda krisis air, tujuannya agar warga yang akan mengambil air tidak terlalu jauh.

“Sumur bor nantinya tidak hanya bisa dimanfaat-kan warga pada saat musim kemarau. Tapi juga bisa di-manfaatkan untuk mencuku-pi kebutuhan sehari-hari,” katanya.

Ia mengatakan, un-tuk pengajuan anggaran pembangunan sumur bor su-

dah diajukan, dan kini tinggal menunggu persetujuan dari anggota dewan Kabupaten Gresik.

“Untuk tahun ini, dalam mengatasi kekeringan BPBD telah menyiapkan anggaran dari dana tidak terduga yang mencapai lebih dari Rp1,5 miliar,” katanya.

Selain itu, juga meminta bantuan kepada sejumlah pe-rusahaan untuk membantu air bersih kepada warga yang membutuhkan.

Sementara berdasarkan data BPBD Gresik, kekerin-gan di wilayah itu melanda 109 desa dan tersebar di empat kecamatan meliputi Kecamatan Cerme, Benjeng, Kedamean, dan Duduk-sampeyan. (ant/rah)

KRISIS AIR

Gali Sumur Bor Atasi Kekeringan

LAMONGAN - Pemer-intah Kabupaten Lamon-gan, Jawa Timur, akan memberikan sanksi bagi pegawai negeri sipil (PNS) yang menambah jatah li-bur lebaran karena hal itu melanggar aturan disiplin pegawai.

Sekretaris Kabupaten Lamongan Yuhronur Efendi mengaku telah mewanti-wanti seluruh PNS dan pejabat setempat agar tidak menambah libur lebaran.

“Saya rasa libur lebaran tahun ini jauh lebih dari cukup, oleh karena itu sangat tidak etis jika sampai ada pegawai apalagi pejabatnya yang masih menambah libur lebaran,” katanya.

Ia menjelaskan, sesuai surat keputusan bersama tiga menteri, libur lebaran tahun ini ada lima hari, yakni libur nasional pada 8 dan 9 Agus-tus serta libur cuti bersama pada 5, 6 dan 7 Agustus.

Sedangkan bagi Pemkab Lamongan libur lebaran tahun ini total mencapai sembilan hari, sebab pada tanggal 3 dan 4 Agustus serta 10 dan 11 Agustus adalah hari Sabtu dan Minggu.

Terkait sanksi bagi PNS yang melanggar atau menambah cuti lebaran, Yuhronur mengaku huku-mannya akan menyesuaikan tingkat pelanggaran disiplin yang dilakukan, hal ini sudah diatur dalam PP Nomor 53 tahun 2010 tentang Disiplin

PNS.“Aturan ini tidak berlaku

bagi PNS yang tidak masuk karena alasan yang bisa dipertanggungjawabkan, seperti sakit dan melampir-kan surat resmi,” katanya.

Sedangkan bagi unit kerja yang langsung menyentuh pelayanan masyarakat sep-erti rumah sakit, puskesmas, air minum dan pemadam kebakaran, diminta agar mengatur jadwal tersendiri sehingga tidak mengganggu pelayanan.

“Kita minta unit yang terkait langsung dengan masyarakat agar tidak libur, yakni dengan mengatur jadwal, sehingga tidak meng-gangu pelayanan,” katanya. (ant/rah)

PEJABAT NEGARA

PNS Tambah Libur Lebaran Disanksi

GRESIK - Persegres Gresik United fokus membenahi sektor pertahanannya jelang menghadapi tuan rumah Mitra Kukar dalam Liga Super Indonesia (LSI) di Stadion Aji Im-but, Tenggarong, Kalimantan Timur, Jumat (2/8).

Pelatih Persegres Widodo Cahyono Putra dikonfirmasi, Rabu, mengakui Mitra Kukar sangat bagus dalam membuka peluang untuk menciptakan gol, hal tersebut diperlihatkan ketika menundukkan Arema dengan skor 2-1 beberapa waktu lalu.

“Saat melawan Arema, Mitra Kukar sangat mudah mencari celah. Oleh karena Persegres jangan sampai meninggalkan celah dan harus bermain konsisten,” katanya.

Ia mengatakan untuk membendung seran-gan Mitra Kukar dan melakukan serangan ba-lik, Persegres harus bermain tanpa celah khu-susnya di lini belakang.

“Oleh karena itu, saya akan latih pemain untuk fokus saat berada di pertahanan, dan jangan ada kesalahan sekecil apa pun itu,

sebab Mitra Kukar pandai memanfaatkan kes-alahan lawannya,” katanya.

Mantan pelatih nasional itu meminta anak asuhnya supaya bermain disiplin dan konsisten, sehingga tidak menjadi sasaran lumbung gol, sebab Mitra Kukar kini sedang berada di atas angin setelah mengalahkan Arema.

“Salah satu upaya meredam Mitra Kukar adalah pemain kita harus bisa menguasai lini tengah, dan pergerakan pemain tengah Mitra Kukar harus cepat dimatikan, agar tidak ter-lalu lama mereka menguasai bola,” katanya.

Widodo mengaku kemenangan timnya atas tuan rumah Persisam Samarinda de-ngan skor 2-1 beberapa waktu lalu bisa men-jadi modal menghadapi Mitra Kukar, sehingga mampu kembali meraih kemenangan di kan-dang lawan.

Dalam klasemen sementara LSI, Persegres berada di peringkat sembilan dengan 40 poin, sedangkan Mitra Kukar berada di peringkat lima dengan 54 poin. (ant/rah).

SEPAK BOLA

Persegres Fokus Benahi Pertahanan Hadapi Mitra Kukar

Pesepak bola Persegres Gresik United, Siswanto (kiri) berebut bola dengan pesepak bola Persija Jakarta, Rudi Setiawan (tengah) dalam lanjutan kompetisi Indonesia Super League (ISL) di Stadion Petrokimia, Gresik, Jatim.

BONDOWOSO - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono didampingi Ibu Negara Ani Yudhoyono berbuka puasa bersama dengan masyarakat dan para pemimpin serta tokoh daerah Bondowoso di Pendopo Kabupaten Bon-dowoso, Rabu.

Acara buka bersama di-langsungkan seusai Pres-iden melakukan peninjauan pabrik PT Mitra Dua Tujuh yang menghasilkan sejum-lah produk-produk pertanian dalam kemasan seperti eda-mame (kacang khas Jepang)

di Desa Mangli, Kaliwates, Kabupaten Jember, Buka bersama dengan masyarakat Bondowoso merupakan salah satu agenda safari Ramadhan hari kedua Presiden Susilo Bambang Yudhoyono di Jawa Timur.

Buka bersama diawali de-ngan pembacaan Al Quran dan dilanjutkan dengan cer-amah agama oleh Dosen Pascasarjana STAIN Jember KH Abdullah Syamsul Arifin, hubungan ulama dan umaro (pemimpin).

Dalam kesempatan

tersebut Presiden menga-takan agar umat Islam mel-aksanakan ajaran agama dengan baik, sesuai dengan firman Allah dan sunah Ro-sulullah.

“Menurut pandangan saya harus ada percepatan di Bondowoso ini, para menteri kalau ada usulan dari Bon-dowoso kalau sudah memen-uhi syarat tolong dibantu,” kata Presiden.

Sementara itu, seusai buka bersama juga diikuti dengan Shalat Maghrib ber-jamaah (ant/rah).

KUNKER

Presiden Buka Bersama dengan Masyarakat

KAMIS 1 AGUSTUS 2013 NO.0172 | TAHUN II10

Warga Pesisir Puger Antusias Sambut Presiden

LSM Meminta SBY Perbaiki Nasib Nelayan

Pemkot Menanti Petunjuk Teknis Penggunaan Mobil Dinas

SAFARI PRESIDEN

HARAPAN ORMAS

MUDIK

LINTAS JATIM

ant/seno

PRESIDEN KUNJUNGI NELAYAN PUGER: Presiden Susilo Bambang Yudhoyono melambaikan tangan kesejumlah warga saat meninggalkan Tempat Pelelangan Ikan Puger, Jember, Jawa Timur, Rabu (31/7). Dalam kesempatan itu presiden sempat berdialog dan mendengarkan keluhan para nelayan Puger terkait pedangkalan kawasan muara Puger sehingga perahu tidak bisa merapat ke dermaga.

JEMBER - Ribuan warga nelayan di Kecamatan Puger menyambut antusias kedatan-gan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono beserta Ibu Ani Yudhoyono di Unit Pengelola Pelabuhan Perikanan Pantai (UPPP), Jember, Jatim, Rabu (31/7) siang.

Meskipun matahari terik di atas kepala, ribuan orang dengan penuh semangat berdesak-desakan untuk mendekati dan menyalami Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. Ribuan orang menyambut kedatangan kepala negara dengan yel-yel "SBY".

Tempat pelelangan ikan yang menjadi lokasi Pres-iden untuk menyapa warga dipenuhi oleh warga, bahkan Presiden kesulitan untuk masuk. Sementara itu sebuah bangku dari bambu sempat patah karena dipenuhi warga yang ingin melihat langsung Presiden.

Beberapa warga juga tampak memanjat menara mercusuar kecil berwarna biru, untuk sekedar melihat Presiden dari kejauhan.

Sementara itu, dalam kesempatan tersebut, Suwandi, nelayan setem-pat mengeluhkan sejumlah

masalah yang kini melilit mereka. Diantara sejumlah masalah yang dikeluhkannya adalah tempat pelelangan ikan yang masih dikuasai oleh cukong.

Presiden dalam kesem-patan tersebut mengatakan, kedatangannya beserta para menteri memang untuk mengetahui secara langsung masalah yang membelit para nelayan.

"Kami datang untuk mengetahui persoalan yang dihadapi nelayan, karena tugas pemerintah adalah memberi bantuan," kata Presiden.

Dalam kesempatan itu, Presiden didampingi oleh sejumlah menteri dianta-ranya Menteri Koordinator Kesejahteraan Rakyat Agung Laksono, Menteri Kelautan dan Perikanan Cicip Soetard-jo, Menteri Perdagangan Gita Wirjawan, Menteri Perindus-trian MS Hidayat, dan Menteri Pekerjaan Umum Djoko Kirmanto.

Bantu Masjid Dalam safari Ramadhannya kali ini Presiden Yudhoyono menyer-ahkan bantuan berupa uang Rp50 juta kepada Masjid Jami' Baiturrohman yang terletak di Jalan Puger, Desa Menampu,

JEMBER - Ketua Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Mina Bahari Jember M. Soleh berharap kedatangan Pres-iden Susilo Bambang Yudhoyono di Kabupaten Jember, Jawa Timur, dapat memperbaiki nasib nelayan yang kini semakin terabaikan.

“Saya berharap Presiden SBY tidak hanya sekedar mel-akukan kunjungan kerja dan berdialog dengan nelayan di Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Puger, tanpa ada program dan kebijakan yang berpihak kepada nelayan,” kata M. Soleh di Jember, Rabu (31/7).

Presiden SBY yang didampingi Ibu Negara Ani Yudhoyono bersama sejumlah menteri, Rabu siang, akan meninjau TPI Puger di Kecamatan Puger dan bertemu dengan para nelayan di kecamatan setempat.

Menurut Soleh, kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) jenis solar menyebabkan banyak nelayan yang merugi karena tangkapan ikan tidak terlalu banyak, sedangkan biaya produksi untuk menangkap ikan tidak sesuai dengan hasil penjualan ikan. “Mereka mengeluhkan kenaikan BBM dan berharap ada program bantuan untuk meringankan beban para nelayan yang kian terpuruk,” tuturnya.

Ia menilai Keputusan Presiden (Kepres) Nomor 10 Tahun 2011 dan Inpres tentang Perlindungan Nelayan juga belum maksimal dijalankan dan sejumlah peraturan yang ada belum mampu menciptakan rasa nyaman dan aman bagi nelayan tradisional.“Banyak nelayan yang miskin dan kesejahteraan nelayan tradisional tidak pernah diperhatikan secara serius oleh pemerintah, bahkan jaminan hidup layak bagi keluarga nelayan masih sangat jauh dari harapan,” paparnya. (ant/dik)

Gumukmas, Jember.Bantuan diberikan oleh

Presiden seusai melaksana-kan Sholat Dzuhur di masjid tersebut. Presiden sholat di tempat tersebut, sebelum

melakukan perjalanan menuju Unit Pengelola Pelabuhan Perikanan Pantai (UPPP) desa Puger, Kecamatan Puger, Kabupaten Jember.

Presiden dalam kesempa-

tan itu, melaksanakan sholat bersama warga setempat, serta sejumlah menteri dian-taranya Menteri Koordinator Kesejahteraan Rakyat Agung Laksono, Menteri Perindus-

trian MS Hidayat, Menteri Pertanian Suswono, Menteri Perdagangan Gita Wirjawan, Menteri Pendidikan dan Ke-budayaan Muhammad Nuh.

Masyarakat setempat tam-

pak sangat antusias dengan kedatangan Presiden dan Ibu Negara Ani Yudhoyono. Tampak banyak diantaranya mengabadikan momen itu de-ngan telpon selular. (ant/dik)

KPID Jatim Minta Lembaga Penyiaran Tidak Memihak

"Sikap adil dan tidak memihak itu meliputi penay-angan/pelaporan segala ma-teri berita, iklan dan features seputar Pilkada Jatim 2013," kata Ketua KPID Jatim H Fajar Arifianto Isnugroho di Sura-baya, Selasa (31/7).

Oleh karena itu, pihaknya sudah mengirim Surat Edaran Nomor: 001/SE-KPID JATIM/VII/2013 kepada pimpinan Lembaga Penyiaran Radio dan Televisi se-Jatim terkait pelaksanaan Pilkada Jatim 2013 yang diikuti empat pa-sangan calon itu.

Dalam surat edaran itu, KPID Jawa Timur mengin-

gatkan seluruh pimpinan lembaga penyiaran radio dan televisi di Jatim memperha-tikan beberapa ketentuan terkait siaran pilkada sep-erti yang sudah diatur dalam Pedoman Perilaku Penyiaran dan Standar Program Siaran (P3SPS).

"P3SPS itu harus dipatuhi sejak pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jatim memasuki tahapan kampa-nye pada 12-25 Agustus 2013 yang dilanjutkan dengan masa tenang pada 26-28 Agus-tus 2013 hingga hari H pen-coblosan serta penghitungan suara," katanya.

Kepada lembaga penyi-aran, KPID Jatim merinci enam pedoman yakni lem-baga penyiaran wajib menye-diakan waktu yang cukup bagi peliputan Pemilihan Umum Kepala Daerah; dan lembaga penyiaran wajib bersikap adil dan proporsional terhadap para peserta Pemilihan Umum Kepala Daerah.

Selain itu lembaga pe-nyiaran tidak boleh bersikap partisan dan program siaran dilarang memihak salah satu peserta Pemilihan Umum Kepala Daerah dan lembaga penyiaran tidak boleh meny-iarkan program siaran yang dibiayai atau disponsori oleh Pemilihan Umum Kepala Dae-rah.

Lembaga penyiaran wajib tunduk pada Peraturan Perun-dang-Undangan serta Peratu-ran dan Kebijakan Teknis ten-

tang Pemilihan Umum dan/atau Pemilihan Umum Kepala Daerah yang ditetapkan oleh lembaga yang berwenang.

Selanjutnya program si-aran iklan kampanye tunduk pada peraturan perundang undangan, serta Peraturan dan Kebijakan Teknis ten-tang Kampanye yang ditetap-kan oleh lembaga yang ber-wenang.

"Untuk menghindari ter-jadinya pelanggaran isi siaran, pimpinan lembaga penyiaran juga harus memperhatikan pasal yang mengatur tentang Pemilu Kepala Daerah yang di-atur dalam UU 32 tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah dan perubahannya UU Nomor 12 tahun 2008, serta tahapan Pemilu Kepala Daerah yang ditetapkan KPU Jawa Timur, di antaranyanya larangan siaran kampanye di masa tenang,"

katanya.Terkait enam pedoman

dan peraturan itu, KPID Jawa Timur mengimbau dan mengingatkan agar pimpi-nan lembaga penyiaran bersi-kap benar-benar selektif dan proporsional untuk menim-bang ulang segala materi ber-ita, iklan dan features seputar pemilu kepala daerah yang hendak ditayangkan/disiarkan selama masa tenang.

"Kami akan melakukan pe-mantauan siaran kampanye Pemilu Kepala Daerah dengan selalu berkoordinasi dengan Badan Pengawaas Pemilu (Ba-waslu) Provinsi Jawa Timur dan jajarannya di kabupaten/kota sampai kecamatan-kecamatan untuk menjamin lembaga penyiaran tetap pada koridor selama siaran pilkada berlangsung," katan-ya. (ant/dik)

SURABAYA - Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) Jawa Timur meminta lembaga penyiaran, baik televisi maupun radio, untuk bersikap adil ter-hadap semua peserta Pilkada Jatim 2013.

SURABAYA - Pemerintah Kota Surabaya menunggu petunjuk teknis penggunaan mobil dinas meski sudah ada larangan dari Komisi Pem-berantasan Korupsi tentang penggunaan mobil dinas un-tuk kepentingan pribadi saat mudik Lebaran karena dinilai bisa berpotensi korupsi.

“Kita masih menunggu juknis dari Pemprov Jatim. Kalau dilarang ya kita laku-

kan,” kata Sekretaris Kota (Sekkota) Hendro Gunawan usai menghadiri apel penga-manan Lebaran di Balai Kota Surabaya, Rabu (31/7).

Menurut dia, semula dibolehkannya mobil dinas dipakai saat mudik Lebaran karena segala biaya operasional ditanggung oleh pemegang kendaraan. Selain itu, bukan hanya masalah digunakan un-tuk kepentingan pribadi mel-

ainkan juga untuk keamanan dari mobil dinas itu sendiri.

“Kita tidak punya lahan parkir yang aman dan luas. Jika diparkir di Balai Kota ya penuh sesak,” katanya.

Selain itu, lanjut dia, pihaknya tidak menganjurkan mobil dinas digunakan untuk mudik. “Silahkan dibawa saja asalkan tetap menjaga keamanan mobil itu sendiri,” katanya.

Saat ditanya jika ada lar-angan membawa mobil dinas dari Pemprov Jatim, Hendro mengatakan pihaknya siap melaksanakannya. “Ya tentu-nya mobil itu akan diparkir di Balai Kota,” katanya.

Wakil Ketua KPK Busyro Muqoddas sebelumnya men-gatakan KPK telah mengedar-kan surat pelarangan pembe-rian barang maupun fasilitas pada bulan Ramadhan ini ke

instansi pemerintahan.KPK melarang peng-

gunaan mobil dinas untuk mudik Lebaran karena dinilai digunakan untuk kepentingan pribadi.

Busyro menegaskan hal itu bisa terindikasi korupsi jika bahan bakar mobil dinas difasilitasi kantor. Untuk itu, ia meminta institusi pemerin-tahan mendukung pelarangan tersebut. (ant/dik)

Paparan Awal Monorel-Trem Sepi Peminat

SISTEM TRANSPORTASI MASSAL

SURABAYA - Paparan awal atau "Pre-Mar-ket Sounding" rencana pembangunan sistem trans-portasi massal atau "Mass Rapid Transportation Sys-tem" (MRT) berupa monorel dan trem yang digelar di Balai Kota Surabaya, Rabu (31/7), sepi peminat.

Sekretaris Kota (Sekkota) Surabaya Hendro Gunawan mengatakan sebetulnya yang diundang dalam paparan awal kali ini adalah semua kon-sulat jendral (konjen) semua Negara, pengusaha, asosiasi dan lainnya. Hanya saja dari kalangan konjen di Indone-sia yang hadir cuma Konjen Amerika dan Jepang. "Yang hadir dan tidak tetap kita ako-modir. Untuk yang tidak hadir mungkin ada kesibukan," kata Hendro usai acara.

Namun demikian, lanjut dia, pihaknya memberikan sarana lain bagi yang tidak hadir berupa akses website www.bappeko.surabaya.go.id/smart. Hendro mengatakan website tersebut berisi sepu-tar gambaran umum menge-nai monorel dan trem yang akan diterapkan di Surabaya.

Setelah itu, lanjut dia, Pem-kot Surabaya akan memberikan sosialisasi di titik-titik kerama-

ian atau pusat kota. "Harapan-nya siapapun yang membaca, khususnya yang mewakili pen-gusaha tertentu bisa tertarik dengan monorel ini. Pelayanan terbaik dan penyediaan juga terbaik," katanya.

Meski demikian, Hen-dro menjelaskan jika lelang monorel dan trem belum dimulai sehingga belum bisa dikatakan jika proyek tersebut kurang peminatnya. "Setelah itu masih ada ta-hapan-tahapan lagi," kataya.

Sebetulnya, kata dia, se-waktu Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini melakukan kun-jungan ke Jepang dan China be-berapa waktu lalu, pemaparan soal monorel dan trem banyak peminatnya. "Waktu saya ke Jerman juga banyak peminat yang menanyakan itu," katanya.

Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini mengatakan bahwa upaya pemkot mewu-judkan MRT sebentar lagi akan terlaksanan.

“Suatu saat, warga Sura-baya tidak lagi menggunakan transportasi pribadi. Saat ini persiapan sudah dilakukan seperti halnya pembuatan sub terminal dan parkir area. Nantinya tidak ada parkir di luar jalan, melainkan di dalam gedung,” ujarnya. (ant/dik)

Petugas Satpol-PP melintas di

depan mobil dinas yang terparkir di

halaman Balaikota Padang, Sumbar.

Wali Kota Padang Fauzi Bahar

mengizikan pejabat dan pegawai

di lingkungan Pemkot Padang

menggunakan kendaraan dinas

untuk mudik agar meringankan biaya transportasi mudik

para pegawai.

ant/iggoy el fitra

MOBIL DINAS UNTUK MUDIK

KAMIS 1 AGUSTUS 2013 NO.0172 | TAHUN II 11

Dua Anggota DPRD Nyaleg Batal Mundur

Gus Ipul Hormati Putusan DKPP

Pakar Hukum Sayangkan Putusan DKPP

Pemkot Gelar Apel

PARLEMEN

PERSPEKTIF

SENGKETA PEMILUKADA

ANGKUTAN LEBARAN

Dengan adanya putusan itu, saya

dan Habibah (Fraksi PKNU) masih bisa menjabat sebagai

anggota DPRD Surabaya sampai

selesai,”

Rio PattiselanoAnggota Fraksi Partai

Damai Sejahtera (PDS) DPRD Surabaya

Apapun bentuknya, sudah seharusnya keputusan DKPP dihormati, serta

keputusan-keputusan lainnya

yang sudah menjadi hasil dari sidang,”

Syaifullah YusufCalon Wakil Gubernur

Jawa Timur

LINTAS JATIM

Pakar Hukum Universitas Surabaya

Martono

SURABAYA - Sedikitnya dua anggota DPRD Kota Surabaya yang menjadi calon legislator melalui partai politik yang berbeda dalam Pemilu 2014 batal mundur dari jabatannya setelah ke-luarnya putusan Mahkamah Konstitusi (MK) yang tidak mengharuskan anggota DPR/DPRD melepaskan jabatan-nya.

“Dengan adanya putusan itu, saya dan Habibah (Fraksi PKNU) masih bisa menjabat sebagai anggota DPRD Sura-baya sampai selesai,” kata anggota Fraksi Partai Damai S e j a h t e r a (PDS) DPRD Surabaya Rio P a t t i s e l a n o di Surabaya, Rabu (31/7).

M e n u r u t dia, pihaknya baru men-dapat kabar dari pengurus PDS di Ja-karta bahwa Putusan MK bernomor 39/PUU-XII/2013 mengabulkan gugatan anggota DPR/DPRD se-Indonesia yang menjadi caleg tapi beda partai. Hal ini dikarenakan partai tersebut tidak masuk sebagai peserta pemilu 2014.

Ia menjelaskan dalam amar putusan MK itu dis-ebutkan bahwa legislator harus mundur saat nyaleg dengan pindah partai harus mengundurkan diri ada-lah melanggar konstitusi. “Anggota DPRD terpilih

dari figur sendiri dan par-pol. Sehingga putusan MK tidak berlaku jika anggota dewan itu pindah ke partai lain atas kemauan sendiri,” katanya.

Mahkamah Konstitusi pada Rabu ini memutuskan anggota DPR atau DPRD yang ingin mencalonkan diri sebagai calon legislatif mela-lui partai politik yang berbe-da dalam pemilu 2014, tidak harus melepaskan jabatann-ya sebagai anggota legislatif.

Namun, ketentuan ini hanya ber-laku jika caleg tersebut mer-upakan ang-gota legislatif dari parpol yang tidak masuk sebagai peserta pemi-lu 2014 atau k e p e n g u r u -sannya sudah tidak ada lagi.

Selain itu, ketentuan ini hanya ber-laku jika ang-gota DPR atau DPRD yang bersangkutan tidak diber-

hentikan atau ditarik oleh partai politik yang men-calonkannya, serta tidak ada lagi calon pengganti yang terdaftar dalam Daftar Calon tetap dari partai yang men-calonkannya.

Ketentuan ini tertuang dalam putusan pengujian UU Nomor 2 tahun 2011 tentang Partai Politik yang diajukan oleh 11 anggota DPRD dari Parpol bukan peserta Pemilu 2014. (ant/dik)

SURABAYA - Calon Wakil Gubernur Jawa Timur yang akrab disapa Gus Ipul meng-hormati putusan sidang Dewan Kehormatan Penye-lenggara Pemilu (DKPP) usai mengabulkan sebagian tun-tutan bakal calon gubernur Khofifah Indar Parawansa menggugat Komisi Pemili-han Umum Jatim.

“Apapun bentuknya, sudah seharusnya keputu-san DKPP dihormati, serta keputusan-keputusan lain-nya yang sudah menjadi hasil dari sidang,” ujarnya di sela-sela silaturahim dan buka puasa bersama pengu-rus Kwartir Daerah Gerakan Pramuka Jatim di Surabaya, Rabu (31/7).

M a n -tan Menteri Pembangunan Daerah Tert-inggal terse-but juga men-gungkapkan, sebagai pa-sangan calon, pihaknya akan selalu mema-tuhi apapun yang menjadi aturan pe-nyelenggara Pemilu, dalam hal ini KPU.

S e p e r t i dalam hasil sidang putusan DKPP, Rabu (31/7), pasan-gan Khofifah-Herman Su-mawiredja tampaknya bakal segera menjadi salah satu pasangan calon dalam Pemi-lukada Jatim mendatang. Pasalnya, DKPP menjatuhkan keputusan yang sangat men-guntungkan pasangan yang didukung oleh PKB Jatim dan lima parpol nonparlemen itu.

Keputusannya yakni, memberhentikan semen-tara tiga Komisioner KPU Jatim (Agus Mahfudz Fauzi, Nadjib Hamid, dan Agung Nugroho) yang dulu men-yatakan dukungan parpol kepada Khofifah tidak me-menuhi syarat, dan juga me-merintahkan KPU RI menin-jau kembali keputusan KPU Jatim, serta mengembalikan hak-hak konstitusional

Khofifah-Herman.Sementara itu, keputusan

DKPP tersebut menyebut-kan bahwa tiga komisioner tersebut kembali aktif setelah KPU RI mengambil keputusan untuk “mengembalikan hak konstitusional Khofifah”, yang berarti ungkapan halus perin-tah untuk meloloskan Khofi-fah. DKPP juga meminta se-cara khusus Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) mengawasi pelaksanaan keputusan ini.

Disinggung tiga komi-sioner KPU Jatim yang dipe-cat sementara, Gus Ipul tidak mau berkomentar. Menurut dia, persoalan KPU Jatim yang dinonaktifkan merupa-kan urusan gugatan Khofifah

ke KPU Jatim dan tidak ada hubungannya dengan pasan-gan Soekarwo-Saifullah Yusuf (Karsa).

M e n u r u t sumber di KPU Jatim, amar putusan DKPP tersebut sudah diprediksikan sejak lama. Sejak sidang pertama, su-dah terlihat DKPP cend-erung dengan

keputusan tersebut. Kemu-dian, dalam sidang yang ber-langsung Jumat (26/7), sidang lebih menampilkan saksi yang hampir semuanya merupakan pendukung Khofifah.

“Di samping itu, juga dalam situs resmi DKPP di dkpp.go.id. Judul pokok perkara soal Pemilukada Ja-tim pada sidang DKPP dinilai sangat tendensius, tidak seperti pokok perkara pada persidangan lain di DKPP. Juga, porsi pemberitaan dan foto terkait gugatan Khofifah yang dianggap tidak berim-bang,” ungkap dia.

Sementara itu, salah satu dari ketiga komisioner terse-but, Agus Mahfudz Fauzi mengatakan bahwa pihaknya secara normatif menghor-mati keputusan DKPP terse-but. (ant/dik)

Tiga Anggota KPU Jatim Diberhentikan Sementara

Jimly menyampaikan pembacaan Putusan di ruang sidang DKPP, Jalan Thamrin No 14, Rabu (31/07). Selain Jimly didampingi anggota majelis Nur Hidayat Sar-dini, Saut H Sirait, Valina Singka Subekti, dan Ida Bu-dhiati. Pihak Pengadu Otto Hasibuan, kuasa hukum dari prinsipal, Khofifah Indar-parawansa dan Herman SS, bakal calon gubernur dan wakil gubernur dalam Pilgub Jatim 2013. Ada pun pihak Teradunya, Teradu I Ketua KPU Provinsi Jawa Timur Andry Dewanto Ahmad, dan empat anggota, Teradu II Na-djib Hamid, Teradu III Agung Nugroho, Teradu IV Agus Machfud Fauzi, dan Teradu V Suyekti Suindyah.

Jimly menambahkan, DKPP memberikan sanksi tertulis berupa peringatan kepada Ketua KPU Jawa Timur Andry Dewanto Ahmad Se-dangkan Sayekti Suidyah di-rehabilitasi.

“Teradu I, Teradu II, Teradu III dan Teradu IV ter-bukti telah melanggar Kode Etik Penyelenggara Pemilu. Sedangkan Teradu V tidak terbukti melanggar Kode Etik Penyelenggara Pemilu,” be-ber dia. Sambung dia, DKPP memerintahkan kepada KPU RI untuk melakukan penin-jauan kembali secara cepat

dan tepat terhadap Keputu-san KPU Provinsi Jawa Timur sesuai prinsip dan etika pe-nyelenggara Pemilu dalam rangka pemulihan dan per-lindungan hak konstitusional Dra Hj

Khofifah Indar Parawansa dan Herman SS. “DKPP me-merintahkan kepada Komisi Pemilihan Umum untuk mengambil alih tanggung jawab KPU Provinsi Jawa Timur untuk sementara, dan melaksanakan putusan ini sebagaimana mestinya, serta kepada Badan Pengawas Pe-milihan Umum Republik In-donesia untuk mengawasi pelaksanaan putusan ini,” tutup pria yang kerap disebut sebagai begawan hokum In-donesia itu.

Sebagaimana diketahui, pokok pengaduan yang dis-ampaikan secara tertulis ke-pada DKPP, balon Khofifah-Herman mendalilkan adanya pengesampingan keabsahan dukungan terhadap Partai Kedaulatan (PK) dan Partai Persatuan Nahdlatul Ummah Indonesia (PPNUI) yang di-lakukan para Teradu, sehing-ga keputusan para Teradu tersebut menghilangkan hak-hak konstitusional warga ne-gara Pengadu dalam Pemilu Gubernur dan Wakil Guber-nur Jawa Timur 2013.

Menurut Jimly, pember-

hentian sementara tiga ang-gota KPU Jatim ini berlaku sampai keputusan KPU Jawa Timur tertanggal 14 Juli 2013 tentang penetapan calon kepala daerah dan wakil kepala daerah yang memen-uhi syarat diperbaiki. “DKPP juga meminta KPU Pusat wa-jib

melindungi hak konstitu-sional pengadu,” tambahnya.

Lebih jauh Jimly menam-bahkan, DKPP memberikan sanksi tertulis berupa per-ingatan kepada Ketua KPU Jawa Timur Andry Dewanto Ahmad . Sedangkan Sayek-ti Suidyah direhabilitasi. “Teradu I, Teradu II, Teradu III dan Teradu IV terbukti telah melanggar Kode Etik Penyelenggara Pemilu.

Sedangkan Teradu V tidak terbukti melanggar Kode Etik Penyelenggara Pemilu,” terangnya.

Bukan itu saja, kata man-tan Ketua MK ini, DKPP juga memerintahkan kepada KPU RI untuk melakukan penin-jauan kembali secara cepat dan tepat terhadap Keputu-san KPU Provinsi Jawa Timur sesuai prinsip dan etika pe-nyelenggara Pemilu dalam rangka pemulihan dan per-lindungan hak konstitusional Dra Hj Khofifah Indar Par-awansa dan Herman SS.

“DKPP memerintahkan kepada Komisi Pemiihan Umum untuk mengambil alih tanggung jawab KPU Provinsi Jawa Timur untuk sementara, dan melaksanakan putusan ini sebagaimana mestinya, serta kepada Badan Pengawas Pemilihan Umum Republik Indonesia untuk mengawasi pelaksanaan putusan ini,” imbuhnya.

Sementara itu, Ketua KPU Provinsi Jawa Timur, Andry Dewanto mengakui dirinya tidak mampu mengarahkan anggotanya untuk menya-takan Khofiffah-Herman

memenuhi syarat pasangan calon dalam Pemilu Jawa Timur.

Selain itu, adanya vot-ing KPU Provinsi Jawa Timur mulai ketua dan salah satu anggota berpendapat bahwa Khofifah-Herman lolos, kalah melawan tiga pendapat yang lain. Andry juga diberi perin-gatan karena ada undangan kepada Khofiffah-Herman untuk hadir dalam pengam-bilan nomor urut pasangan calon sementara keduanya dinyatakan tidak memenuhi syarat.

“Sekalipun tidak atas per-intah saya. Jadi judulnya saya diberi peringatan karena saya ketua. Jadi ini sesungguhnya bukan kesalahan saya. Jadi kalau orang berpendapat beda dengan ketua itu tang-gung jawab dia,” ujarnya.

Diakui Andry, Keputusan DKPP sudah adil dan ber-imbang. Meski DKPP tetap berpendapat Andry bersalah karena sebagai ketua me-miliki kewenangan lebih. Disisi kain, dirinya senang anggotanya Sayekti direha-bilitasi namanya karena tidak terbukti melanggar kode etik. “Keputusan DKPP ini keputu-san yang terbaik dan keputu-san yang fair. Menurut saya adanya putusan ini luar biasa. Ini keputusan yang solutif,” tambah Andry.

Andry menambahkan, putusan DKPP tidak ganggu tahapan Pilkada Jatim. Justru putusan ini menggairahkan publik untuk melihat ini ba-gian dari penddikan politik kewarganeraan dan untuk meningkatkan kulitas pemilu.

“Kecenderungannya kalau ada konflik yang konstruktif bisa meningkatkan partisipa-si pemilih. Saya yakin di atas 70 persen. Konflik itu bagian dari alat sosialuasi penya-daran dan pendidikan politik masyarakat,” pungkasnya. (gam/abd/cea)

JAKARTA - Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) menjatuhkan sanksi pemberhentian sementara kepada tiga komisioner KPU Jawa Timur. Mereka adalah Najib Hamid, Agung Nugroho dan Agus Machfud Fauzi. “DKPP menjatuhkan sanksi berupa pemberhentian sementara kepada Nadjib Hamid, Agung Nugroho dan Agus Machfud Fauzi sampai hak konstitusional Dra. Hj. Khofifah Indar Parawansa dan H. Herman Suryadi Sumawiredja terpulihkan,” ujar ketua majelis sidang Jimly As-shiddiqie yang memimpin sidang pembacaan putu-san, di Jakarta, Rabu (31/7).

ant/rosa panggabean

CAGUB CAWAGUB JATIM: Ketua KPU Jawa Timur Andry Dewanto Ahmad (kanan) dan Anggota KPU Jawa Timur Sayekti Suindiyah (kiri) menjawab pertanyaan wartawan usai menjalani sidang putusan Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) di Kantor DKPP, Jakarta, Rabu (31/7). DKPP memberhentikan sementara tiga anggota KPU Jawa Timur atas gugatan pasangan Cagub-Cawagub Khafifah-Herman.

SURABAYA - Pakar Hukum Universitas Surabaya Martono menyatakan menyayangkan putusan Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) yang mengabulkan sebagian tuntutan bakal calon guber-nur Khofifah Indar Parawansa menggugat Komisi Pemilihan Umum Jatim.

Menurut dia, sesuai Un-dang-Undang RI Nomor 15 Ta-hun 2011 tentang Penyeleng-gara Pemilu, kewenangan DKPP itu sebenarnya sangat limitatif karena seharusnya hanya me-mutuskan persoalan etika.

“Padahal, dalam kasus KPU Jatim ini, sama sekali tidak ditemukan pelanggaran etika dalam keputusan soal peneta-pan pasangan calon pada 14 Juli lalu,” katanya kepada wartawan di Surabaya, Rabu (31/7).

Dalam amar putusan, kata dia, hanya disebut KPU Jatim kurang mendapat informasi dan memutuskan bahwa dukungan Partai Kedaulatan dan Partai Persatuan Nasional Nahdlatul Ummah ke Khofifah dianggap Martono terlalu “overlaping” dan jauh dari soal etika.

Untuk itu, Martono men-yarankan kepada pihak-pihak yang merasa dirugikan, seper-ti tiga Komisioner KPU Jatim, atau sekjen dua partai yang merasa tidak diakomodasi untuk kemudian menggugat ke Pengadilan Tata Usaha Ne-gara (PTUN). “Ini juga menjadi pelajaran bagi DKPP bahwa meski bersifat final dan mengi-kat, keputusan DKPP bukan berarti tak tersentuh hukum. Bila keputusannya salah maka harus diuji di PTUN, dan bila

kalah maka DKPP pun harus menghormati keputusan pen-gadilan,” katanya.

Sedangkan, Pakar Hukum

SURABAYA - Pemerin-tah Kota (Pemkot) Surabaya menggelar apel kesiapan angkutan di Taman Surya, Rabu (31/7), sebagai bagian dari upaya pemkot menjamin kelancaran akitivitas arus mudik dan arus balik Lebaran tahun ini.

Kepala Dinas Perhubun-gan Kota Surabaya, Eddi, mengatakan sebanyak 513 personel Dishub Kota Sura-baya dilibatkan dalam penga-manan Lebaran ini.

Mereka didukung 174 orang dari instansi terkait antara lain dari Dinas Per-hubungan dan LLAJ Provinsi Jawa Timur, Gartap III Sura-baya, Polrestabes Surabaya, Polres Pelabuhan Tanjung Perak, Dinas Pemadam Kebakaran (PMK), personel Dinas Kebersihan dan Per-tamanan (DKP), personel Bakesbang Linmas, personel Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP), Tagana dan Jasa Raharja.

Menurut dia, tujuan dari apel ini agar masyarakat yang akan merayakan Hari Raya Idul Fitri 1434 H, bisa melak-sanakannya dengan selamat, aman dan lancar, serta biaya yang terjangkau. "Caranya de-ngan kita mengantisipasi lon-jakan penumpang, menjaga kelancaran dan ketertiban di dalam kota," katanya.

Nantinya, lanjut dia, masa angkutan lebaran 2013 yang meliputi moda angkutan jalan, moda angkutan sungai danau dan penyeberangan (ASDP), moda udara, moda laut, dan juga moda kereta api, dimulai pada hari minus tujuh (H-7) sebelum lebaran (1 Agustus) sampai hari plus tujuh (H+7) setelah lebaran (16 Agustus).

Terkait kesiapan ar-mada operasional, ada enam armada yang siap melayani warga yakni bus reguler antarkota sebanyak 2.944 kendaraan, bus kota seban-yak 282 kendaraan, bus kecil 1.615 kendaraan, mikrolet 4.868 kendaraan, angguna 309 kendaraan, dan taksi 4.926 unit.

Selain itu, Dishub Sura-baya juga menyiapkan kend-araan operasional sebanyak 34 unit yakni mobil patrol sebanyak 17 unit, mobil derek enam unit, mobil roda dua lima unit, mobil truk satu unit, sky walker dua unit, mobil pemadam kebakaran satu unit dan mobil ambulans dua unit.

"Selama angkutan lebaran juga disiagakan 15 posko yang disiagakan di terminal, di jalan maupun objek wisata. Petugas Disub juga tidak diperkenankan cuti selama lebaran," jelas Eddi.

Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini berharap semua pihak dapat mengantisipasi terjadinya penumpukan pe-numpang di tempat-tempat tertentu. Meskipun ada tiga terminal yang diawasi yakni Terminal Purabaya, Terminal Osowilangon dan Terminal Joyoboyo, wali kota berharap di tempat-tempat lainnya juga dilakukan pengawasan. (ant/dik)

asal Universitas Airlangga Surabaya Emmanuel Sudjat-moko mengaku kaget me-nanggapi keputusan DKPP. Saksi ahli KPU Jatim yang pernah dimintai kesaksiannya dalam sidang tersebut menilai penuh kepentingan dan terke-san ada intervensi serta sarat muatan politis.

Hal itu terlihat diberikan-nya sanksi ringan terhadap Ketua KPU Jatim Andry De-wanto Ahmad. Padahal, secara konstitusi dan lembaga, se-harusnya Andre bertanggung jawab atas keputusan yang dikeluarkan KPU Jatim.

Seperti dalam hasil sidang putusan DKPP, Rabu (31/7), pasangan Khofifah-Herman Sumawiredja tampaknya bakal segera menjadi salah satu pa-sangan calon dalam Pemiluka-da Jatim mendatang. Pasalnya, DKPP menjatuhkan keputusan yang sangat menguntungkan pasangan yang didukung oleh

PKB Jatim dan lima parpol nonparlemen itu.

Keputusannya yakni, memberhentikan sementara tiga Komisioner KPU Jatim (Agus Mahfudz Fauzi, Nadjib Hamid, dan Agung Nugroho) yang dulu menyatakan dukun-gan parpol kepada Khofifah tidak memenuhi syarat, dan juga memerintahkan KPU RI meninjau kembali keputusan KPU Jatim, serta mengemba-likan hak-hak konstitusional Khofifah-Herman.

Sementara itu, keputusan DKPP tersebut menyebut-kan bahwa tiga komisioner tersebut kembali aktif setelah KPU RI mengambil keputusan untuk “mengembalikan hak konstitusional Khofifah”, yang berarti perintah untuk melo-loskan Khofifah. DKPP juga meminta secara khusus Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) mengawasi pelaksanaan kepu-tusan ini. (ant/dik)

KAMIS 1 AGUSTUS 2013 NO.0172 | TAHUN II12 NASIONAL

“Yang saya beritahukan ada 11 proyek, saya berjanji kepada rakyat Indonesia, saya buka se-mua yang saya tahu, saya tidak mau menambahi atau mengu-rangi,” kata Nazaruddin seusai diperiksa KPK selama sekitar sembilan jam di Jakarta, Rabu.

Nazaruddin yang saat ini sedang menjalani penahanan di Lembaga Pemasyarakatan Sukamiskin Bandung tersebut datang untuk diperiksa sebagai tersangka dalam kasus tindak pidana pencucian uang saham

PT Garuda Indonesia.Sejumlah proyek yang

ia sebutkan antara lain ada-lah proyek pengadaan KTP elektronik, pesawat Merpati MA-60 serta proyek-proyek pembangunan gedung institusi pemerintah.

“Saya buka bagi-bagi uang di proyek e-KTP, proyek Merpati MA-60 yaitu proyek fiktif yang nilainya hampir Rp2 triliun, pe-nunjukkan langsung proyek ge-dung MK (Mahkamah Konstitu-si) senilai Rp300 miliar, gedung

diklat (pendidkan dan latihan) MK senilai Rp200 miliar, saya buka juga proyek pembangunan gedung pajak yang dibagi-bagi ‘fee’nya, semua saya buka,” un-gkap Nazar.

Ia juga mengungkapkan ke-pada siapa uang komisi atau fee tersebut dibagikan yaitu kepada sejumlah anggota DPR.

“Di DPR untuk proyek E-KTP ada Setya Novanto, be-berapa mantan ketua Komisi II, beberapa teman termasuk mas Anas dan saya juga di situ, se-mua sudah saya serahkan lapo-rannya,” tambah Nazar.

Setya Novanto saat ini men-jabat sebagai bendahara Par-tai Golkar dan sekaligus Ketua Fraksi Partai Golkar di DPR.

“Kalau proyek gedung pa-

jak ada Olly Dondokambey dan teman anggota DPR lain sudah saya laporkan secara jelas, yang menang (dalam proyek itu) adalah PT Adhi Karya,” ungkap Nazaruddin.

Olly Dondokambey adalah anggota DPR dari fraksi Partai Demokrasi Indonesia Perjuan-gan yang juga menjabat sebagai unsur pimpinan Badan Angga-ran (Bangar) DPR.

“Tentang proyek Merpati itu juga bagi-bagi di anggota DPR, semua fraksi dapat, terutama fraksi Demokrat yang dibagikan untuk ketua fraksinya, kalau fraksi Golkar ke Setya Novanto, PDI-P ke Olly Dondokambey, semua sudah saya beritahu-kan,” jelas Nazar.

Mantan Bendahara Umum

Jakarta- Terpidana korupsi Wisma Atlet SEA Games Muhammad Nazaruddin mengungkapkan 11 kasus korupsi kepada Komisi Pemberantasan Korupsi yang ia sebut menyeret sejumlah anggota Dewan Per-wakilan Rakyat.

Partai Demokrat itu juga men-gakui risiko dari pengungkapan kasus tersebut ke publik.

“Kalau ada efek bagi saya dan keluarga saya setelah ini, masyarakat Indonesia tahu siapa yang harus bertanggung jawab,” tambah Nazar.

Nazaruddin sebelumnya pernah mengatakan bahwa ada empat anggota DPR yang mendapat antaran uang dari mantan Kepala Korps Lalu Lin-tas (Kakorlantas) Polri Irjen Pol Djoko Susilo untuk meluluskan anggaran kepolsian di DPR.

Keempat anggota DPR tersebut adalah anggota Komi-si III dari Fraksi Partai Golkar Bambang Soesatyo, anggota Komisi III dari Fraksi PDI-Per-juangan Herman Heri, Wakil Ketua Komisi III dari fraksi Gol-kar Azis Syamsudin, serta ang-gota DPR Komisi III dari fraksi Partai Gerindra Desmond Ma-hesa.

Dalam pengadilan dengan terdakwa Djoko, ketua pen-gadaan simulator AKBP Teddy Mulyawan mengakui bahwa ia mengantarkan uang Rp4 miliar dalam 4 kardus kepada keempat anggota DPR tersebut.

“Itu semua benar apa yang saya katakan tentang simula-tor, tentang keterlibatan Azis Syamsuddin, di mana ambil uangnya, terima uangnya, se-mua sudah saya terangkan ke penyidik, yaitu mengenai Bam-bang Susatyo, Benny K harman, Herman Heri, termasuk Trim-edya (Panjaitan),” tambah naz-aruddin.

Namun mengenai perkara-nya sendiri yaitu TPPU saham Garuda Indonesia, Nazar men-gaku hanya disuruh oleh orang lain. “Saya hanya disuruh oleh Munadi Herlambang,” jawab Nazar saat ditanya mengenai kasusnya.

Munadi adalah direktur utama PT MSONS Capital seka-ligus Sekretaris Dewan Pimpi-nan Pusat Partai Demokrat dan anak salah satu Deputi di Ke-menterian BUMN. (ant/beth)

Nazaruddin Ungkapkan 11 Proyek Korupsi

ant/wahyu putro

PEMERIKSAAN NAZARUDDIN. Mantan Bendahara Partai Demokrat, M. Nazaruddin menjawab pertanyaan wartawan setibanya di Gedung KPK untuk menjalani pemeriksaan, Jakarta, Rabu (31/7). Nazaruddin diperiksa sebagai tersangka terkait dugaan tindak pidana pencucian uang (TPPU) dalam pembelian saham Garuda Indonesia oleh lima anak perusahaan Grup Permai senilai Rp.300 miliar.

“Surat panggilan memang baru datang beberapa hari lalu, tapi beliau sudah punya acara yang sudah terjadwal se-hingga kami berkomitmen un-tuk waktu pelaksanaannya,” kata Penasihat Hukumnya, Firman Wijaya yang datang ke KPK sekitar pukul 09.50 di Ja-karta, Rabu,(3/7).

Melalui pengacaranya, Firman Wijaya, Anas meny-ampaikan bukti-bukti berupa cd rekaman kampanye Andi. Diduga Presiden SBY saat itu menyokong biaya yang besar untuk dukungannya kepada Andi sebagai Ketum Demokrat. Kubu Anas pun meminta KPK untuk mengu-sut hal itu. “Demikian kami ingin mengajukan beberapa bukti yang kami investigasi kaitannya dengan biaya iklan cukup besar oleh salah satu kandidat (AAM) sehingga menurut kami ini juga perlu untuk KPK dilakukan investi-gasi secara

mendalam. Kalau ini kaitannya dengan pembi-

ayaan kongres. Kami inginkan pemeriksaan ini fair,” papar Firman Wijaya saat mendata-ngi KPK.

Kedatangan Firman untuk meminta KPK menjadwal ul-ang pemeriksaan anas sebagai tersangka kasus penerimaan gratifikasi kasus Hambalang. Sedianya Anas diperiksa pada Rabu kemarin, tetapi mantan Ketua Umum HMI itu mangkir dan minta dijawal ulang sete-lah Lebaran Idul Fitri 1434 H tahun ini.

Menuruf Firman, Anas yang pernah menjadi anggota KPU itu tidak bisa hadir dalam pemeriksaan KPK sebagai tersangka kemarin karena harus menghadiri agenda lain yang lebih penting daripada pemeriksaan di KPK. “Kita menjadwalkan habis lebaran,” ujar Firman.

Saat ditanyakan kesiapan-nya untuk ditahan, Firman menegaskan Anas siap ditahan KPK. Namun dengan catatan, KPK bisa membukti-kan kesalahan yang dituduh-

kan padanya. “Kami tidak ada masalah ditahan asal proses pembuktian harus fair. Apa kesalahan Pak Anas yang sebenar-benarnya,” ucapnya.

Menurut dia Anas tetap ko-operatif, hanya saja ada agenda lain yang harus dihadiri oleh Anas. “Tidak karena selama ini pemeriksaan hanya karena ada schedule lain. Perlu dijadwal-kan ulang,” ujarnya.

Yang jelas, kata Firman, hingga saat ini tim kuasa hukum belum mengetahui ke-salahan yang dilakukan klien-nya seperti yang disangkakan oleh KPK. Dia juga beralasan penahanan bukan sesuatu yang wajib

dilakukan terhadap se-orang tersangka. “Penahanan itu kan sifatnya tidak wajib, tapi kalau setiap langkah hu-kum selalu didahului dengan penahanan ya sewenang-wenang,” tuturnya.

WajarSementara itu,Wakil

Ketua KPK, Busyro Muqoddas mengatakan, bahwa apa yang disampaikan kubu Anas ada-lah sesuatu yang wajar bagi seorang yang sudah mem-punyai status hukum. “Itu lumrah kalau Anas mengata-kan seperti itu menjadi spirit keadilan bagi Anas,” katanya.

Namun begitu, Busyro menegaskan KPK sama sekali tidak terpengaruh dengan per-mintaan kubu Anas tersebut. Karena KPK dalam melakukan penyelidikan dan penyidikan tidak berdasarkan asumsi atau desakan siapapun. “Kami bekerja on the track, berdasar-kan alat bukti, bukan target-mentarget,” jelasnya.

Busyro menambahkan, KPK juga tidak bisa mentarget kepada siapa pihaknya bakal mengusut. Pihaknya hanya bisa mengusut kemana aliran bukti-bukti itu berbicara, ke-pada siapa saja, yang nantin-ya akan dipanggil untuk diperiksa. “Ya kami tidak bisa ngomong. Kalau ngomong se-olah-olah mentarget. Padahal proses penegakkan Hukum itu yang profesional, akuntabel tidak boleh dipakai mentarget seseorang,” ujarnya.

Busyro hanya bisa me-mastikan Anas bakal ditahan, namun menunggu waktunya. Pihaknya juga masih menung-gu penghitungan kerugian ne-gara tahap II dari BPK sebelum menahan Anas. “Ketika nanti perhitungan-perhitungan yang bisa dijadikan dasar untuk me-nahan. Sudah cukup. Ya segera ditahan. Tidak ada tersangka yang tidak ditahan,” tegas Busyro. (gam/cea/aji)

SKANDAL HAMBALANG

Anas Mangkir dari Pemeriksaan KPK

“Tadi memang ingin diserahkan suatu bukti, tapi ditolak penyidik karena yang memberikan bukan langsung dari tangan Anas Urbanin-grum,” kata Juru Bicara KPK Johan Budi di Jakarta, Rabu.

Anas seharusnya di-periksa hari ini sebagai tersangka dalam kasus dugaan penerimaan had-iah terkait pembangunan proyek Hambalang, namun pengacara Anas, Firman Wijaya mengatakan kliennya punya kesibukan lain dan akan menjadwalkan ulang pemeriksaan Anas.

Firman juga mengung-kapkan bahwa ia membawa bukti mengenai biaya iklan Andi Alifian Mallarangeng saat mengajukan diri sebagai calon ketua umum Partai Demokrat dalam kongres partai tersebut pada 2010.

Bukti itu dikemas dalam satu keping cakram padat. “Bukti itu dikembalikan ke pengacaranya karena kami tidak tahu isinya apa, karena bila barang itu menjadi bukti maka kami menyita bukan dari pengacara tapi dari yang bersangkutan jadi bila ingin memberikan bukti silakan datang ke KPK dan kita buka bersama-sama,” ungkap Johan.

Cakram padat itu sendiri ternyata hanya berisi tiga video. Video pertama berdur-asi 30 detik dan video ketiga berdurasi satu menit adalah mengenai iklan kampanye Andi Mallarangeng saat menjadi calon ketua umum Partai Demokrat.

Sedangkan video kedua yang berdurasi 2 menit dan 3 detik berisi cuplikan rekaman wawancara dari stasiun televisi TVOne yaitu

wawancara presenter Tina Talisa dengan Edhie Baskoro Yudhoyono selaku tim sukses Andi Mallarangeng saat itu, mengenai penggunaan sis-tem e-voting untuk pemili-han ketua umum.

Wakil Ketua KPK Busyro Muqoddas sebelumnya mengatakan bahwa dalam penyidikan kasus Anas Ur-baningrum, KPK mengikuti petunjuk dari bukti-bukti yang diperoleh.

“Kami selalu bekerja ‘on the track’, mengalir seba-gaimana aliran air, mak-sudnya ke mana bukti itu mengalir kami mengikuti,” kata Busyro.

Namun ia tidak men-gungkapkan ke mana bukti-bukti yang dikumpulkan tersebut menunjuk sese-orang.

“Kami tidak bisa men-gungkapkan, kalau demikian seolah-olah kami menarget-kan orang, padahal proses penegakkan hukum itu harus profesional, akuntabel tidak boleh dipakai menaarget seseorang,” ungkap Busryo.

Dalam kasus ini Anas ditetapkan sebagai tersangka pada 22 Februari 2012 ber-

dasarkan pasal 12 huruf a atau huruf b atau pasal 11 UU no 31 tahun 1999 sebagaima-na telah diubah menjadi UU no 20 tahun 2001 tentang penyelenggara negara yang menerima suap atau gratifi-kasi dengan ancaman pidana penjara seumur hidup atau pidana penjara paling sing-kat 4-20 tahun dan pidana denda Rp200-Rp1 miliar.

Sedangkan untuk kasus korupsi pembangunan proyek Hambalang, KPK tel-ah menetapkan tiga tersang-ka yaitu mantan Menpora Andi Mallarangeng selaku Pengguna Anggaran, mantan Kabiro Perencanaan Kemen-pora Deddy Kusdinar selaku Pejabat Pembuat Komitmen saat proyek Hambalang dilaksanakan dan mantan Di-rektur Operasional 1 PT Adhi Karya (persero) Teuku Bagus Mukhamad Noor.

Ketiganya disangkakan pasal Pasal 2 ayat 1, pasal 3 Undang-undang No 31 tahun 1999 tentang Pemberan-tasan Tindak Pidana Korupsi sebagaimana diubah pada UU No 20 tahun 2001 jo pasal 55 ayat ke (1) ke-1 KUHP men-genai perbuatan memper-kaya diri sendiri, orang lain atau korporasi yang dapat merugikan keuangan negara; sedangkan pasal 3 mengenai perbuatan menguntungkan diri sendiri, orang lain atau korporasi, menyalahgunakan kewenangan karena jabatan atau kedudukan yang dapat merugikan negara.

Terkait dengan kasus ini, mantan Ketua Umum Demokrat Anas Urbaningrum juga ditetapkan sebagai tersangka kasus penerimaan hadiah terkait proyek Ham-balang dan proyek-proyek lainnya berdasarkan pasal 12 huruf a atau huruf b atau pasal 11 UU no 31 tahun 1999 sebagaimana telah diubah menjadi UU no 20 ta-hun 2001 tentang penyeleng-gara negara yang menerima suap atau gratifikasi. (ant/riz/beth)

JAKARTA-Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada Rabu (31/7) gagal memeriksa mantan Ketua Umum Partai Demokrat, Anas Urbaningrum karena Anas berhalangan hadir. Kubu Anas meminta KPK menjadwal ulang pemeriksaan.

SKANDAL HAMBALANG

KPK Kembalikan Bukti Dari Anas UrbaningrumJAKARTA- Komisi Pemberantasan Korupsi mengembalikan bukti yang rencananya akan di-berikan oleh pengacara Anas Urbaningrum terkait dugaan penerimaan hadiah berkaitan dengan pembangunan Pusat Pendidikan, Pelatihan dan Sekolah (P3SON) di Hambalang.

MANGKIR. Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada Rabu (31/7) gagal memeriksa mantan Ketua Umum Partai Demokrat, Anas Urbaningrum karena Anas berhalangan hadir. Kubu Anas meminta KPK menjadwal ulang pemeriksaan

JAKARTA-Komisi Pemili-han Umum (KPU) akhirnya tegas memutuskan melarang anak-anak, terutama yang be-rada dibawah 17 tahun terli-bat dalam kegiatan kampanye. “Dilarang dong, anak-anak di-larang ikut kampanye. Sudah diatur kok semalam, peserta pemilu dilarang memobilisasi anak di dalam kegiatan kam-panye,” kata Komisioner KPU, Ida Budhiati di Jakarta, Rabu (31/7)

Berdasarkan aturan yang termuat dimuat Peraturan KPU Pasal 32 ayat (1) butir J yang berbunyi: Pelaksana, pe-serta, dan petugas kampanye dilarang memobilisasi Warga Negara Indonesia yang belum memenuhi syarat sebagai pe-milih. “Kita sudah sepakati larangan ini,” tegasnya

Menurut Ida, putusan la-rangan keikutsertaan dalam pemilu anak ini berlaku juga bagi anak-anak yang datang sendiri bersama keluarg-anya tanpa ada mobilisasi dari peserta pemilu. “Dalam realitas sosial ekonomi kita kan ada keluarga yang eng-gak mampu bayar pengasuh sehingga dia kesulitan men-inggalkan anaknya di rumah sendirian,” ujarnya

Lebih jauh kata Ida, itu merupakan tanggung jawab peserta pemilu untuk me-nyediakan tempat yang aman bagi anak. “Kalau mereka mau datang kampa-nye dengan membawa anak, itu juga tanggung jawab pe-serta pemilu” jelasnya.

Untuk pengawasan, lanjut Ida, KPU menyerahkan sepe-nuhnya kepada Badan Penga-was Pemilu (Bawaslu). Bagi peserta pemilu yang melang-gar aturan ini, akan dijerat de-ngan sanksi administratif.

Terkait sanksi pidana, menurut Ida, tidak bisa dit-erapkan karena tidak dia-tur dalam undang-undang. “Sanksinya administratif, enggak ada sanksi pidana. Itu kan tidak diatur dalm UU, sementara dalam peraturan KPU, tidak bisa memuncul-kan sanksi kalau tidak diatur dalam UU,” ucapnya.

Sementara itu menyang-kut masalah Daftar Pemilih Sementara (DPS) yang bera-khir 1 Agustus 2013, Komi-sioner KPU Ferry Kurnia Riz-kiyansyah, maka KPU akan menyusunnya menjadi Daf-tar Pemilih Sementara Hasil Perbaikan (DPSHP).

Menurut Ferry, berdasar-kan jadwal, masa tanggapan masyarakat akan berakhir 1 Agustus 2013, tahapan se-lanjutnya perbaikan dan pe-nyusunan DPS mulai 2-15 Agustus 2013. Setelah itu, pada tanggal 16 Agustus 2013, Panitia Pemungutan Suara (PPS) di kelurahan akan menetapkan DPSHP. “Petugas kami di PPS di desa/kelurahan akan segera memperbaiki DPS yang su-dah mendapat masukan dan tanggapan masyarakat. Sambil memperbaiki DPS, masyarakat tetap diberi kesempatan untuk mendaf-tarkan dirinya ke PPS jika belum terdaftar sebagai pe-milih,” terangnya.

Menurutnya, untuk me-nyusun daftar pemilih se-mentara hasil perbaikan itu, semua masukan dan tangga-pan masyarakat yang data-nya akurat wajib diakomodir oleh KPU. KPU juga sudah mengirim surat edaran ke-pada KPU Provinsi dan Ka-bupaten/Kota di seluruh In-donesia. (gam/cea)

KAMPANYE PARPOL

Dilarang Libatkan Anak-Anak

KAMIS 1 AGUSTUS 2013 NO.0172 | TAHUN II 13EKONOMI

Menurut Direktur Pen-erimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) Direktorat Jenderal Anggaran Kemenkeu, Askola-ni, rendahnya defisit anggaran ini karena posisi pendapatan negara yang mencapai 48,6 persen atau Rp729,7 triliun. Sedangkan, belanja negara mencapai 44,1 persen atau Rp761 triliun.

“Dengan posisi penda-patan 48 persen dan belanja 44,1 persen, maka defisit per 23 Juli itu Rp31,5 triliun atau 0,33 persen dari PDB. Jika dibandingkan dengan target APBN-P-nya yang 2,38 persen itu jadinya masih in line,” kata Askolani di Jakarta, Selasa (30/7) malam.

Lebih lanjut Askolani men-yatakan, defisit sebesar Rp31,5 triliun tersebut dan pencapa-ian pembiayaan sebesar Rp113 triliun, maka masih ada sur-plus pembiayaan cash sebesar Rp82,3 triliun. Surplus cash mencapai 84,9 persen, maka polanya tidak terlalu jauh de-ngan capaian periode yang sama dengan setahun lalu.

“Sementara itu penyera-pan SBN (surat berharga ne-gara) realisasinya dari target Rp231,8 triliun. SBN netto

sampai 23 Juli Rp119 triliun atau 51,4 persen dari target,” ujarnya.

Sebelumnya, Kepala Ekonom PT Samuel Sekuritas Indonesia, Lana Soelistian-ingsih menghawatirkan pele-mahan nilai tukar rupiah ter-hadap dolar Amerika Serikat yang sudah jauh dari asumsi APBN-P 2013 sebesar Rp9.600 per dolar AS. Sekarang rupiah sudah terdepresiasi menem-bus angka Rp10.200 dan akan memperlebar defisit anggaran 2013.

“Dulu Pak Agus Marto-wardojo waktu jadi Menkeu, menyebutkan setiap pelema-han 100 rupiah menambah defisit Rp2,4 triliun. Jadi kalau dengan asumsi pemerintah Rp9.600 per dolar AS dan sekarang ini sekitar Rp10.300 per dolar AS, berarti sudah melemah Rp700. Jika dika-likan dengan Rp2,4 triliun, nilai tambahan defisitnya sekitar Rp16,8 triliun,” kata Lana.

Di tempat yang sama, Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Badan Kebijakan Fiskal (BKF) Kemenkeu, Bambang PS Brod-jonegoro berharap, sejumlah kebijakan fiskal yang akan

dikeluarkan pemerintah di-harapkan mampu mendorong pertumbuhan ekonomi ke atas.

Menurut dia, insentif fiskal dalam pipeline yang pertama adalah revisi tax holiday yang intinya ada relaksasi baik dari periode waktu, besaran inves-tasi maupun prosedur. Dengan relaksasi ini, Bambang meng-harapkan akan ada daya tarik insentif yang lebih tinggi.

Kemudian, lanjut Bam-bang, terkait revisi tax allow-ance yang diharapkan investor lebih tertarik melamar men-empatkan modal. “Yang masih dalam eksplorasi adalah inter-mediate goods, seperti barang modal, bahan baku penolong. Ini pada akhirnya untuk per-baikan neraca berjalan dan trade balance deficit. Ini beda dengan tax holiday dan allow-ance, ini explore pajak dan bea masuk,” kata Bambang.

Bambang mengatakan, tidak lama lagi akan keluar Peraturan Pemerintah (PP) tentang insentif Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) yang diharapkan dapat menjadi kawasan kompetitif dan bisa menjaring investasi lebih be-sar di sektor manufaktur dan pariwisata.

“KEK ini sudah ada di Sei Mangke dan Tanjung Lesung, untuk Bitung dalam tahap disahkan. Yang penting ada fasilitas KEK dalam zona, ada industri dan pariwisata. Untuk pariwisata itu lebih ke fasili-tas pelakasanan pariwisata,” ujarnya. (gam/abd)

Defisit Anggaran Capai Rp 31,5 TJAKARTA - Kementerian Keuangan mengungkapkan, hingga memasuki paruh kedua tahun ini, defisit anggaran negara sudah mencapai Rp31,5 triliun. Dengan demikian, defisit Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Perubahan (APBN-P) 2013 sebesar 0,33 persen atau lebih rendah dari target sebesar 2,38 persen dari produk domestik bruto (PDB).

ant/paramayuda

LARANGAN TRUK DI JALUR MUDIK. Truk dan berbagai kendaraan roda empat memadati jalan tol Jakarta-Cikampek, Selasa (30/7). Menteri Perhubungan EE Mangindaan mengintruksikan agar H-4 hingga H+1 jangan ada truk besar yang melintas di jalur mudik kecuali angkutan BBM dan sembako, karena prioritas jalan digunakan untuk angkutan mudik.

JAKARTA-Bank Indonesia (BI) mengungkapkan, nilai tukar rupiah terhadap dollar Amerika Serikat (AS) sudah mencerminkan fundamen-tal perekonomian Indonesia yang sebenarnya. Bahkan, pergerakan rupiah sudah masuk ke dalam taraf yang selaras dengan perkemban-gan nilai tukar mata uang di kawasan Asia Tenggara. “Kami mengikuti dan meyak-ini bahwa pasar terus bergai-rah, terus aktif. Kami melihat bahwa nilai tukar itu s udah menuju equilibrium baru yang diyakini sebagai cermi-nan fundamental ekonomi Indonesia,” kata Gubernur BI, Agus Martowardojo di Ge-dung BI Jakarta, Selasa (30/7).

Menurut dia, fundamen-tal perekonomian Indonesia yang terefleksi dari nilai tu-kar rupiah, terkait dengan laju inflasi, besaran angka pertumbuhan ekonomi dan neraca pembayaran. Seperti diketahui, inflasi Juni 2013 sebesar 5,9 persen (year-on-year) dan inflasi inti 3,98 persen (y-o-y).

Agus Marto mengatakan, BI memperkirakan inflasi Juli akan mencapai 2,87 persen (month-to-month) dan se-cara tahunan (yoy) sebesar 8,18 persen. “Kalau pertum-buhan ekonomi di kuartal pertama 2013 sebesar 6,02 persen. Hingga akhir kuartal kedua ini akan di bawah 6 persen. Tetapi, kalau pertum-

buhan ekonomi di sepanjang 2013 bisa di kisaran 5,8-6,2 persen,” jelas dia.

Gairah positif di pasar, kata Agus Marto, juga tercer-min dari masuknya investasi asing melalui surat berharga negara (SBN). “Kami meny-ambut baik confidence yang ada di pasar Indonesia. Kalau dilihat pergerakan nilai tu-kar, ini masih selaras dengan perkembangan di kawasan,” ucap dia.

Sejauh ini kata Agus, para pelaku pasar global juga masih dihantui kekhawati-ran terhadap perubahan ke-bijakan quantitative easing di AS. “Kami melihat bahwa dunia masih ada kekhawti-ran apakah stimulus pere-konomian di Amerika akan ada penyesuaian policy. Di China ada konsolidasi, karena ada proyeksi pertumbuhan ekonomi yang lebih rendah,” tutur Agus Marto.

Meski harga sejumlah ko-moditas global mengalami penurunan, namun tegas Agus Marto, kondisi mata uang rupiah masih berada pada batas aman, walaupun ada depresiasi. “Pembelian dolar di Juni sudah dilalui. Memamg permintaan dolar masih ada, tetapi capital out-flow tidak akan besar lagi,” kata dia.

Agus Marto berharap, pada tahun ini defisit Ner-aca Pembayaran Indonesia (NPI) bisa terjaga di angka 3

persen dari produk domes-tik bruto (PDB). “Pada ner-aca perdagangannya, dahulu impor bahan bakar minyak (BBM) sangat tinggi. Dengan adanya kenaikan harga BBM, diharapkan impor berkurang ke depan,” harap dia.

Apabila pemerintah tidak lebih berhati-hati terhadap aktivitas impor BBM, ujar Agus Marto, besaran impor BBM di 2013 bisa mencapai 37 miliar dollar AS. “Pada 2011 hampir 30 miliar dollar AS, di 2012 sebesar 30 miliar dollar AS. Kalau di 2013 tidak hati-hati, maka bisa 37 miliar dollar AS. Impor ini perlu dic-ermati, karena ini yang mem-pengaruhi neraca perdagan-gan,” papar dia.

Dibawah 6 PersenLebih lanjut, Agus mem-

perkirakan bahwa pertum-buhan ekonomi Indonesia di Semester I-2013 akan berada di bawah 6 persen. Pelema-han ekonomi nasional terse-but akan lebih banyak dipen-garuhi dampak pelemahan ekonomi global. “Itu (per-tumbuhan ekonomi) di kuar-tal pertama 2013 sebesar 6,02 persen. Hingga akhir kuartal kedua ini akan di bawah 6 persen. Tetapi, kalau per-tumbuhan ekonomi di sepan-jang 2013 bisa di kisaran 5,8 persen sampai 6,2 persen. Itu menjadi terbaik yang kedua di dunia setelah China, lalu India ketiga,” papar Agus.

Pada APBN-P 2013, kata Agus, pemerintah men-gasumsikan pertumbuhan ekonomi sebesar 6,3 persen. Namun, lanjut dia, dampak dari pelemahan ekonomi global masih akan meny-ulitkan pemerintah untuk mencapai angka 6,3 persen di 2013. “Kalau melihat di 2014, kami yakin berkisar 6,4 persen-6,8 persen. Kami opti-mistis situasi akan membaik,” ujarnya.

Agus Marto memaparkan, sebanyak 20 lembaga riset melakukan koreksi asumsi pertumbuhan ekonomi du-nia di 2013 menjadi 3,1 persen. “Ini lebih rendah dari perkiraan sebelumnya yang sekitar 3,2 persen sampai 3,3 persen di 2013,” imbuhnya.

Lebih lanjut Agus Marto menyebutkan, pelemahan ekonomi dunia tersebut akan memiliki pengaruh yang lebih besar pada perekono-mian China dan India. “Per-tumbuhan ekonomi China di 2013 diperkirakan menjadi 7,5 persen dari sebelumnya 8,2 persen dan India menjadi 5,9 persen dari 6,1 persen,” tuturnya.

Tetapi, kata dia, pertum-buhan ekonomi dunia di 2014 diperkirakan akan men-capai 3,8 persen. “Jadi, kita tidak perlu berkecil hati, ka-rena ekonomi dunia di 2014 diproyeksikan 3,8 persen,” ucap Agus Marto. (gam/bud/beth)

FINANSIAL

Rupiah Sudah Cerminkan Fundamental Ekonomi Nasional

ant/septianda perdana

PEDAGANG BUMBU MASAK. Seorang pedagang mengaduk bumbu masak yang dijual di pasar tradisional Pusat Pasar Medan, Sumut, Rabu (31/7). Menjelang Hari Raya Idul Fitri 1432 H, penjualan bumbu masak di kawasan tersebut mengalami peningkatan.

Direktur Commercial Banking & Syariah CIMB Niaga Handoyo Soebali, mengungkapkan, saat ini Perbankan Komersial mem-beri kontribusi sebesar 41% terhadap total penyaluran kredit CIMB Niaga yang mencapai Rp150,95 triliun per 30 Juni 2013. Sementara, segmen Perbankan Korporasi sebesar 28% dan Perbankan Konsumer sebesar 31%. “Strategi kami untuk mening-katkan pertumbuhan kredit di Perbankan Komersial antara lain melalui pengembangan bisnis yang agresif, dengan memanfaatkan business refer-ral dari nasabah-nasabah lama. Selain itu, kami juga lebih memaksimalkan potensi di sektor-sektor yang lebih ta-han terhadap tekanan krisis,” terang Handoyo.

Handoyo menambahkan, ditengah tekanan faktor ek-sternal yang dipengaruhi oleh perekonomian global dan val-uasi rupiah, CIMB Niaga terus membidik sektor-sektor yang

diharapkan masih berpotensi untuk terus tumbuh, seperti otomotif, consumer goods, manufaktur dan perdagangan, serta pariwisata. “Kami juga terus berekspansi dengan mengembangkan jaringan layanan ke berbagai lokasi di Indonesia, agar semakin ban-yak lagi masyarakat yang bisa memperoleh layanan serta produk Perbankan Komersial CIMB Niaga,” kata Handoyo.

Perbankan Komersial, lanjut Handoyo, memiliki sejumlah unit bisnis untuk pembiayaan ke nasabah. Salah satunya adalah Mikro Laju. Mikro Laju CIMB Niaga merupakan unit bisnis yang menangani kredit mikro berbasis agunan sampai dengan Rp1 miliar. Per 30 Juni 2013, Mikro Laju CIMB Niaga tercatat menyalurkan pembiayaan sebesar Rp2,37 triliun, tumbuh 35% diband-ingkan periode yang sama tahun sebelumnya. Dengan pertumbuhan itu, Mikro Laju CIMB Niaga menjadi unit

bisnis yang paling tinggi per-tumbuhannya di perbankan Komersial.

Unit bisnis dengan pertumbuhan tertinggi berikutnya adalah High-End Commercial Banking. Melayani kebutuhan nasabah perusahaan dengan plafon sampai Rp200 miliar, per 30 Juni 2013, High End Commer-cial Banking telah mengu-curkan pembiayaan sebesar Rp33,26 triliun, tumbuh 22% dibandingkan periode yang

sama tahun 2012.Menempati posisi ketiga

dari sisi pertubuhan tertinggi adalah Commmercial Linkage. Dengan plafon hingga Rp150 miliar, Commercial Linkage tercatat telah menyalurkan pembiayaan sebesar Rp8,27 triliun kepada nasabahnya, meningkat 18% dibandingkan pencapaian di periode yang sama tahun sebelumnya.

Satu unit bisnis lainnya di Perbankan Komersial adalah Small Medium Enterprise

(SME) Commercial Banking, Melayani nasabah perusahaan dengan kebutuhan kredit hingga Rp25 miliar, per 30 Juni 2013 SME Commercial Banking telah menyalurkan pembiayaan sebesar Rp18,25 triliun, meningkat 13% dibandingkan 30 Juni 2012. Ke depan, tidak tertutup ke-mungkinan CIMB Niaga akan membentuk Direktorat UMKM tersendiri dengan memecah portofolio komersial yang ada. (gam)

PERBANKAN

Kredit Perbankan Komersial Cimb Niaga Capai Rp 62,15 TriliunJAKARTA-PT Bank CIMB Niaga Tbk terus menggenjot pertumbuhan kredit untuk Perbankan Komersial-nya. Per 30 Juni 2013, Perbankan Komersial mencatat total kredit sebesar Rp62,15 triliun. Angka ini meningkat 19% dibandingkan periode yang sama tahun 2012 sebesar Rp52,31 triliun.

JAKARTA- Penyedia jar-ingan infrastruktur ATM Bersama, PT Artajasa Pem-bayaran Elektronis (Arta-jasa) mencatat transaksi layanan transfer antarprin-sipal melalui ATM Bersama mencapai 20 ribu transaksi selama 15-19 Juli 2013.

“Sebagai salah satu prinsipal, Artajasa tentu akan mendukung positif layanan ini sebagai bagian dari inovasi di sistem pem-bayaran nasional,” kata Di-rektur Utama Artajasa, Arya Damar di Jakarta, Rabu (31/7).

Menurut Arya, sejak dilakukannya penandata-nganan nota kesepahaman layanan transfer antarprin-sipal pada tanggal 6 Mei 2013 lalu, progres imple-mentasi layanan transfer antarprinsipal terus men-dapatkan dukungan positif dari perbankan.

“Sejak layanan ini live pada 15 Juli, saat ini se-banyak 103 bank dan lem-baga selain bank tergabung dalam ketiga prinsipal,” ujarnya.

Sebagaimana diketa-hui, pada 6 Mei lalu Bank Indonesia melakukan pen-andatanganan nota kesepa-haman mengenai Layanan Transfer Antarbank Mela-lui Jaringan ATM Debit di Gedung BI Jakarta. Penan-datanganan akan dilaku-kan Daya Network Lestari (jaringan ALTO), Artajasa Pembayaran Elektronis (ATM Bersama) dan Rintis Sejahtera (Prima).

Pada proses implemen-tasi fitur ini, kata Arya, aspek sekuriti merupakan hal yang menjadi perhatian serius prinsipal dan nasa-bah. Di sisi prinsipal telah memastikan tidak ada pe-rubahan atau pengemban-gan sistem yang signifikan. “Bank hanya perlu menam-bahkan kode bank saja,” ucapnya.

Sepanjang Semester I 2013, transaksi ATM Ber-sama mampu mencapai 86 juta transaksi. Jumlah ini merupakan peningkatan sekitar 24 persen dari jumlah transaksi di Semester I 2012. (gam/bud)

JARINGAN ATM

Artajasa Catat 20 Ribu Transaksi Transfer Antarprinsipal

KAMIS 1 AGUSTUS 2013 NO.0172 | TAHUN II14 LINTAS NUSANTARA

Patung Ganesha Bersejarah Ditemukan di BantulTiap KK Harus Punya Bank Sampah

Kota Bekasi Miliki ‘Landmark’

Gubernur Meminta Kenyamanan Pemudik Diprioritaskan

Warga Diminta Waspadai Penjualan Daging Oplosan

ARCA GANESHAKEBERSIHAN LINGKUNGAN

IDENTITAS KOTA

MUDIK

DAGING

ant/nyoman budhiana

PENGELOLAAN PERAIRAN BENOA: Pengunjuk rasa membawa spanduk dan poster ketika menolak rencana pemanfaatan dan pengembangan wilayah perairan Teluk Benoa di depan Kantor Gubernur Bali, Denpasar, Rabu (31/7). Mereka meminta Pemprov Bali mencabut surat keputusan pengelolaan wilayah perairan itu dan melakukan moratorium pembangunan fasilitas pariwisata di Bali selatan.

Aktivis Demo Teluk Benoa

Para demonstran memer-ankan investor, pemerintah, dan nelayan kecil yang sedang melaut dalam aksi teatrikal di

depan kantor Gubernur Bali di kawasan Renon, Denpasar, Rabu (31/7).

Suryadi Darmoko selaku

koordinator mengatakan re-klamasi di perairan Tanjung Benoa untuk membangun sejumlah akomodasi wisata dan berbagai fasilitas pen-dukung lainnya oleh PT TWBI dengan melakukan pengka-plingan Teluk Benoa seluas 838 hektare sangat berten-tangan dengan moratorium pembangunan berbagai ako-modasi wisata yang dikeluar-kan oleh Gubernur Bali Made

Mangku Pastika.Selain itu, lnjut dia, peng-

kaplingan tersebut sangat mer-ugikan nelayan dan rakyat Bali, memperbesar abrasi, mem-persempit wilayah tangkap ne-layan pesisir dan sebagainya.

Gubernur sendiri yang mengeluarkan moratorium bahwa di Bali bagian selatan itu penuh oleh bangunan ako-modasi pariwisata. Makanya dihentikan sementara selu-

ruh pembangunan fasilitas dan akomodasi pariwisata di wilayah Bali selatan.

"Kenyataannya sekarang sudah ada investor yang mau bangun dengan cara merekla-masi lagi. Ini sangat aneh," kata Suryadi Darmoko.

Seusai menggelar aksi unjuk rasa para demonstran membubarkan diri secara damai dengan pengawalan aparat kepolisian. (ant/dik)

DENPASAR - Puluhan aktivis lingkungan hidup Bali yang terdiri dari Walhi, Frontier, Komisi Kerja Ad-vokasi Lingkungan Hidup, BEM Universitas Udayana serta beberapa musisi dan seniman menggelar aksi teaterikal dalam menyuarakan penolakan reklamasi Teluk Benoa.

PANDEGLANG - Warga Kabupaten Pandeglang, Provinsi Banten, diminta mewaspadai penjualan dag-ing sapi/kerbau yang dioplos dengan daging babi hutan di pasaran karena tingginya harga daging sapi saat ini.

“Kita minta masyarakat mewaspadai adanya penjua-lan daging babi hutan atau daging sapi/kerbau oplosan,” kata Kepala Seksi Kesehatan Masyarakat Veteriner Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kabupaten Pande-glang Onah di Pandeglang, Rabu (31/7).

Menurut dia, penjualan daging sapi/kerbau yang di-campur dengan daging babi hutan belum pernah ditemu-kan di Kabupaten Pandeglang.

Sedangkan penjualan daging babi hutan murnai atau tidak dioplos pernah ditemukan pada Februari 2013. Pelaku penjualan dag-ing celeng tersebut diaman-kan pihak Kepolisian.

Onah juga menjelaskan, ada beberapa perbedaan antara daging sapi/kerbau dengan babi hutan atau ce-leng yang bisa diketahui oleh masyarakat.

Dari warna, daging babi lebih pucat dari daging sapi. Warna daging babi mendeka-ti warna daging ayam. Ke-mudian serat daging sapi lebih padat dan garis-garis seratnya terlihat jelas, ber-beda dengan babi yang seratnya samar dan sangat

reng-gang.

Perpedaan lainnya, lemak daging babi memi-liki tekstur lebih elastis se-mentara lemak sapi lebih kaku dan berbentuk. Selain itu lemak pada babi sangat basah dan sulit dilepas dari dagingnya sementara lemak daging agak kering dan tam-pak berserat.

“Tekstur pada daging sapi lebih kaku dan padat dibanding dengan daging babi yang lembek dan mu-dah diregangkan,” katanya.

Aroma daging sapi de-ngan babi, kata dia, juga ber-beda. Untuk daging babi me-miliki aroma khas tersendiri, sementara aroma daging sapi adalah anyir seperti yang telah diketahui semua masyarakat.

Onah juga menyatakan, telah menyampaikan im-bauan pada para pedagang agar tidak menjadikan kesem-patan tingginya harga serta banyaknya permintaan ter-padah daging menjelang Leb-aran, untuk melakukan peny-impangan dengan melakukan pengoplosan. (ant/dik)

BANTUL - Patung Ganesha setinggi 140 cm dengan lebar 65 cm yang diduga merupa-kan situs bersejarah ditemu-kan di Dusun Ironayan, Desa Baturetno, Kecamatan Ban-guntapan, Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, Rabu (31/7).

Peneliti Balai Arkeologi Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) Bidang Etno Arkeologi, Hari Lelono, mengatakan ber-dasarkan pernak-pernik yang melekat pada patung arca Ganesha, patung itu diperkira-kan berusia sekitar seribu hingga seribu seratus tahun.

"Dugaannya, patung Gane-sha ini merupakan pening-galan saat kerajaan Mataram Hindu Kuno atau kemungki-nan seusia dengan Prambanan, dan Cando Boko" kata Hari di sela melakukan pengecekan patung arca Ganesha.

Atas temuan ini tim peneliti akan melakukan penelusuran jejak yang diduga merupakan situs bersejarah tersebut guna memastikan usia patung Gane-sha termasuk melakukan peng-galian lebih lanjut untuk men-cari patung padanannya.

Meski demikian, kata dia langkah awal yang akan di-lakukan yakni mencermati komponen yang melekat pada patung mulai hiasan, mahkota, sementara untuk penelusuran masih menunggu hasil kajian arkeologi secara menyeluruh.

Peneliti dari Balai Arkeolo-gi DIY Bidang Klasik, Sugeng

Riyanto mengatakan pene-muan patung arca Ganesha itu juga mengacu pada penemuan patung arca sebelumnya, na-mun ukuran patung sebel-umnya hanya setinggi sekitar 60 hingga 70 cm. "Ke depan tidak menutup kemungkinan kami akan melakukan pen-elusuran terhadap jejak-jejak situs bersejarah, namun lang-kah itu menunggu hasil dari kajian yang akan dilakukan," katanya.

Untuk itu, pihaknya juga masih harus menggali keter-angan dari warga, karena se-lain patung Ganesha, di dusun ini juga terdapat dua situs ber-

sejarah lainnya yang ditemu-kan beberapa tahun lalu yang jarak antara ketiga situs tidak lebih dari 50 meter.

Sementara itu, seorang warga setempat, Endah Budi Astuti mengatakan, patung arca Ganesha tersebut dite-mukan pada Selasa (30/7)seki-tar pukul 14.30 WIB yang dite-mukan pekerja bangunan saat menggali saluran air.

Saat ditemukan, kata dia patung tersebut kondis-inya tidak sempurna karena pada tangan kanannya pa-tah, sedangkan bagian be-lakang badan patung juga terpisah."Patungnya nanti

mau dibawa kemana saya juga hanya pasrah," kata pemilik tanah saluran air tersebut.

Namun demikian, kata dia, warga setempat berkeinginan agar patung tersebut dile-starikan di tempat semula saat awal penemuan agar dapat dijadikan sebagai bentuk war-isan cagar budaya, sekaligus media pendidikan.

Warga memperkirakan Du-sun Ironayan Desa Baturetno tersebut dulunya merupakan tempat pemujaan umat Hindu. "Kepercayaan yang berkembang di tengah-tengah masyarakat memang seperti itu," katanya. (ant/dik)

MATARAM - Gubernur Nusa Tenggara Barat TGH M Zainul Majdi meminta operator transportasi untuk mementingkan kenyamanan kalangan pemudik Lebaran 2013.

“Jangan sampai ada yang terangkut atau malah kelebi-han penumpang,” kata Zainul usai pemantauan arus mudik di Terminal Bus Mandalika di Kota Mataram, Pelabuhan Lembar, Kabupaten Lombok Barat, dan Bandara Interna-sional Lombok, di Lombok Tengah, Rabu (31/7).

Pemantauan arus mudik

itu dilakukan Gubernur NTB bersama Forum Koor-dinasi Pimpinan Daerah (FKPD) untuk mengetahui secara jelas kondisi riil di lapangan.

Pemantauan itu diawali di Terminal Bus Mandalika, Kota Mataram, kemudian dilanjutkan di Pelabuhan Lembar, hingga berakhir di BIL.

Gubernur dan anggota FKPD NTB melihat secara langsung kondisi sarana dan prasarana transportasi mudik, serta jumlahnya dibanding calon penumpang dalam mo-

mentum arus mudik itu.Gubernur juga meninjau

infrastruktur pendukung transportasi, baik darat, udara maupun laut.

Gubernur NTB periode 2008-2013 yang terpilih lagi untuk periode kedu-anya pada pilkada 13 Mei 2013 itu, menyempatkan diri berdialog dengan para pihak yang beraktivitas di terminal, pelabuhan dan bandara.

Saat meninjau Pelabu-han Lembar, selain berdialog dengan para pemegang otoritas pelabuhan, guber-

nur juga akan melihat dari dekat kondisi kapal angkutan penyeberangan (feri) dan bus antarkota antarprovinsi (AKAP).

Ia menyimpulkan, suasana mudik di Pelabuhan Lembar cukup baik dan sejauh ini semuanya berjalan aman dan lancar.

Sementara suasana di BIL, cukup nyaman dan aman serta berbagai aktivitas lancar. Sedangkan di Terminal Bus Mandalika, tampak sedang berbenah, namun pelayanan mudik masih berjalan aman dan lancar. (ant/dik)

ant /sigid kurniawan

PENEMUAN ARCA GANESHA: Sejumlah anak melihat arca Ganesha yang ditemukan di Plakaran Kidul, Banguntapan, Bantul, Yogyakarta, Rabu (31/7). Peninggalan purbakala dengan tinggi 138 cm tersebut ditemukan warga pada Selasa (30/7) ketika melakukan proses pembangunan irigasi di kawasan tersebut.

ant/ahmad subaidi

ARUS MUDIK LOMBOK: Gubernur NTB M. Zainul Majdi (kiri) didampingi Danrem 162/WB Kol. Inf. Sofyan Chandra (kanan) melakukan sidak arus mudik Lebaran di Pelabuhan Lembar, Gerung, Lombok Barat, NTB,Rabu (31/7). Sidak tersebut dilakukan untuk mengecek arus mudik serta memastikan kesiapan fasilitas pelayanan serta keamanan.

BANJARMASIN - Pemer-intah Kota (Pemkot) Ban-jarmasin, Kalimantan Sela-tan, memprogramkan setiap kelurahan yang ada di kota itu harus memiliki minimal lokasi bank sampah.

"Jika kelurahan yang ada di kota Banjarmasin, 52 kelu-rahan berarti nantinya mini-mal ada 260 bank sampah di kota ini," kata Kepala Badan Lingkungan Hidup Daerah (BLHD) Kota Banjarmasin, Drs Hamdikepada wartawan di kantornya balaikota Ban-jarmasin, Rabu (31/7).

Menurutnya, sekarang sudah terbentuk 18 bank sampah terbukti selain ber-

dampak terhadap kebersihan lingkungan dimana bank sampah itu berada juga telah terbukti memberikan peng-hasilan tambahan bagi war-ga setempat. Dari 260 bank sampah yang direncanakan dibentuk akhir 2013 ini akan berinduk kepada sebuah bank sampah sentral atau bank sampah besar.

Melalui bank sampah setiap rumah disediakan dua jenis kantong sampah plastik (organik dan non organik) un-tuk dipilah dan dikumpulkan, pada saatnya ditabung kepada pengelola bank sampah.

Sampah terkumpul dit-imbang beratnya lalu dicatat

pengelola, dari berat sampah yang dicatat, setelah ter-kumpul banyak sampah kemu-dian dijual, uang hasil penjua-lan itulah dibagikan kembali kepada masing-masing warga.

Bank sampah kecil itu,nantinya bisa menjual ke bank sampah yang besar menjadi sentral bank sampah yang ada di kota ini, katanya.

Hamdi menghendaki se-bagian besar sampah terse-but bisa dimanfaatkan untuk menghasilkan, setidaknya melalui sampah rumah tangga dikelola bank sampah, kemu-dian sisanya bisa dikumpulkan ke lokasi Stasiun Pengelolaan Sampah Akhir (SPA). (ant/dik)

BEKASI - Pemerintah Kota Bekasi, Jawa Barat, meresmikan ‘landmark’ atau ikon daerah yang pertama kalinya dimiliki, Rabu (31/7).

“Kehadiran landmark tersebut diharapkan mampu menjadi identitas Kota Patriot yang dapat dibanggakan war-ganya,” ujar Wali Kota Bekasi, Rahmat Effendi, usai meres-mikan landmark tersebut.

Landmark berupa tulisan “KOTA BEKASI” berlokasi di saluran Tarum Barat Kalima-lang Jalan Chairil Anwar, tak jauh dari pusat perbelanjaan Blu Plaza.

Identitas baru Kota Bekasi itu dibangun dengan ukuran 23 m x 21,5 m yang berdiri di sekitar taman dengan luas 27,4 m x 2 m.

Lebih lanjut Rahmat men-gatakan, awalnya Pemerintah Kota Bekasi cukup kesulitan dalam penentuan lokasi pen-dirian landmark.

Sebab lokasi strategis yang dapat dijadikan alternatif pen-dirian landmark sangat minim. Adapun pihak ketiga yang di-maksud Rahmat ialah Perusa-haan Umum Jasa Tirta II dan PT Jasa Marga.

Dikarenakan keinginan

membuat landmark sudah cukup besar, kata dia, ikhtiar pengadaan lokasi yang strat-egis pun dilakukan dengan berkoordinasi secara intensif dengan kedua pihak tersebut.

Segera setelah izin diper-oleh, pelaksanaan pendi-rian landmark pun dimulai dengan pelaksananya dari Dinas Pertamanan, Pemaka-man, dan Penerangan Jalan Umum (DPPPJU) Kota Bekasi.

Biaya pendirian land-mark yang mencapai Rp60 juta diperoleh dari partisipasi tidak terikat yang digelontor-kan pihak swasta.(ant/dik)

KAMIS 1 AGUSTUS 2013 NO. 0172 | TAHUN II 15

Dalam beberapa bulan terakhir ini, kehidupan sosial beragama masyarakat tanah air sedang

diuji. Sejumput kejadian anarkhisme yang berlatar keyakinan terhadap se-buah agama memercik di berbagai kawasan. Ada pengusiran terhadap sekelompok warga minoritas, ada ‘pe-nyerangan’ atas nama sweeping tem-pat-tempat maksiyat, dan sejumlah tindakan kurang bersahabat lainnya. Suasana disharmonis ini menjadi alur cerita menyakitkan, kisah-kisah pilu yang tidak enak didengar sepanjang malam dan membikin sempit corak pandang tentang kehidupan sosial le-bih inklusif.

Publik tanah air menyadari, bah-wa sejumlah kejadian tersebut murni fenomena alam. Kejadian demi ke-jadian yang terjadi karena ada hu-kum kausalitas. Ada sebab masalah dan berdampak terhadap percikan masalah. Hukum kausalitas ini, dalam pandangan penulis lebih didominasi oleh tindakan kurang tepat (human error) manusia di dalam komunitas tertentu. Sebagaimana ajaran aga-ma, semua yang dilakukan manusia akan mendapat ganjaran. Tindakan

baik akan mendapat balasan baik. Demikian sebaliknya. Faman ya’mal mistqala dzarratin khairan yarah, wa man ya’mal mistqala dzarratin syar-ran yarah. Sehingga, sangat logis jika mengembalikan persoalan ini kepada publik tanah air. Masalah berupa patologi sosial, disharmonisasi so-sial, intoleransi relegius, anarkhisme dalam mengambil keputusan mutlak menjadi ujian tertulis yang harus kita (warga) jawab bersama-sama.

Ujian ini (memang) berat. Apalagi, ujian ini secara tidak langsung sudah menjadi potret buram yang dilihat ba-nyak orang. Bahkan, anak-anak usia dini bisa melihat langsung kejadian-kejadian tersebut. Sajian informasi di berbagai media, baik online, cetak dan audio visul dengan sangat mudah diakses semua orang. Masyarakat bisa dengan gamblang melihat sejumlah sudut dari sekian kejadian tersebut. Apa yang mereka lihat kemudian menjadi bahan kajian sepanjang hari. Anak-anak juga menjadikan sajian tersebut sebagai rujukan menjalani hidup selanjutnya. Al Ghazali (1058 M) tak sia-sia menciptakan konsep fitrah dalam disiplin keilmuan pen-didikan (Islam). Anak-anak adalah kain putih yang bisa menerima berba-gai pelajaran dari alam sekitar. Baik-buruk, asam-manis, keras-lembut akan menjadi pelajaran berharga bagi mereka. Rumusnya, apa yang dilaku-kan orang dewasa hari ini akan mem-berikan dampak domino dalam bay-angan mereka. Orang bijak-cendekia berkata, apabila anak diajari mencu-bit, kelak ia akan terbiasa menyakiti orang. Apabila anak diajari kelem-butan, kelak ia akan menjadi orang ramah dan suka kebersamaan.

Solusi: Tarbiyatu al-aulad Pendidikan sejak dulu masih di-

anggap solusi terakhir mengatasi ber-bagai persoalan kehidupan sosial dan kemanusiaan. Pendidikan dianggap jembatan sekaligus lokomotif yang akan merubah tatanan sistem menjadi lebih baik. Pendidikan yang terbaik, meminjam konsep Al Ghazali paling

strategis sudah dilakukan sejak masa anak-anak. Sebab, pada masa anak-anak daya tangkap kongesi (nalar pikir) terhadap informasi lebih tajam dan akurat. Ibarat pepatah lama, bela-jar di usia anak-anak ibarat mengukir di atas batu. Sedangkan belajar di usia tua, ibarat mengukir di atas air.

Memanfaatkan usia anak-anak dalam menanamkan ajaran moral, akademik, kemanusiaan dan so-sial merupakan pilihan yang tepat. Sebab, selain bisa memetakan po-tensi sejak dini juga bisa mengawal prilaku anak menjadi lebih beradab. Tulisan ini tidak bermaksud mem-pertentangkan intervensi metafisik dalam semua lini kehidupan. Wilayah potensi anak pada kapasi-tas objektif mengidealkan satu for-muliasi sistemik-formal. Pendidik-an anak usia dini tidak cukup hanya mengandalkan pembelajaran alam berupa bahasa adat istiadat dan in-formasi sambil lalu. Namun, pen-didikan anak memang butuh satu klausul dengan kurikulum yang je-las. Klausul tersebut berupa layanan pendidikan anak usia dini (tarbiytu al-aulad) yang tertata dengan baik.

Layanan pendidikan anak usia dini (PAUD) yang ada selama ini membutuhkan pembenahan le-bih efektif. Layanan yang diberikan tidak cukup hanya sekedar tem-pat penampungan sementara bagi anak. Apalagi, layanan PAUD seke-dar jeda dari sebuah waktu antara istirahat dan bermain. Pembenahan itu bisa dilakukan, antara lain: per-tama, menjadikan layanan pendi-dikan anak usia dini sebagai bagian integeral dari lembaga pendikan kebanyakan. Keberadaan layanan pendidikan PAUD tidak boleh hanya karena kepentingan pengelola lem-baga pendidikan untuk menampung sementara waktu agar pada usia ter-tentu mereka bisa diarahkan masuk pada suatu lembaga tertentu. Usia anak usia dini sangat rentan. Bah-kan, usia ini merupakan golden age yang membutukan pengawalan ter-baik dari orang-orang yang lebih de-

wasa. Sehingga, salah memberikan pembelajaran akan menjadi petaka bagi masa depan si anak bersangku-tan.

Kedua, menjadikan layanan pen-didikan PAUD sebagai media kon-solidasi bagi anak untuk menempa diri tentang ilmu-ilmu kemanusiaan, sosial, agama, budaya dan pemerin-tahan. Anak usia dini diajak memiliki komitmen cinta perdamaian, ramah terhadap lingkungan, peka masalah sosial dan bangga terhdaap ibu per-tiwi. Sehingga, kelak ketika mereka dewasa memiliki karakter denga cita rasa keindonesiaan yang berjiwa Pan-casila, berketuhanan, menjungjung nilai-nilai kemanusiaan, berjuang merawat persatuan, berkeadilan so-sial, dan bangga terhadap kehidupan bangsa yang beradab.

Dengan demikian, percikan masalah serupa di awal tulisan tidak akan pernah terulang kembali. Sebab, generasi dini bangsa ini mulai sadar dan mengetahui pentingnya mera-wat kebersamaan dan memerangi anarkhisme dalam segala bentuknya. Bagaimana menurut anda? =

OPINI

APemimpin Redaksi Abrari, Wakil Pemimpin Redaksi Zeinul Ubbadi, Redaktur Ahli M. Husein, Redaktur Pelaksana Abdur Rahem, M. Kamil Akhyari, Sekretaris Redaksi Benazir Nafilah, Tata Letak Didik Fatlurrahman, Novemri Habib Hamisi, Desain Grafis Ach. Sunandar, Khoiril Anwar, Fotografer Mahardika Surya Abriyanto, Website Hairil Anwar, Biro Sumenep Hayat (Kepala) Syah A. Latief, Syamsuni, Junaidi, Biro Pamekasan G. Mujtaba (Kepala), Muhammad Fauzi, Biro Sampang Miftahul Ulum (Kepala), Ryan H, Junaidi, Holis, Biro Bangkalan Moh. Ridwan (Plt. Kepala), Doni Harianto, Biro Surabaya Hana Diman (Kepala), Ari Armadianto, Joeli Hidayati Biro Jakarta Gatti (Kepala), Satya, Cahyono, Willy Kontributor FL. Wati (Bali) Anwar Anggasoeta (Yogyakarta) Ahmad Sahidah (Malaysia), Manajer Pemasaran Moh. Rasul Accounting Ekskutif Deddy Prihantono, Husnan (Sumenep), Mohammad Muslim, (Pamekasan) G. A. Semeru (Surabaya) Penerbit PT. Koran Madura, Komisaris Rasul Djunaidi, Direktur Utama Abrari, Direktur Keuangan Fety Fathiyah, Alamat Redaksi Jl. Adirasa 07 Kolor Sumenep, email [email protected], [email protected], Telepon/Fax (0328) 6770024, No. Rekening BRI 009501000029560, NPWP 316503077608000 http://www.koranmadura.com/ | Wartawan Koran Madura dibekali ID Card (kartu pengenal) dan tidak diperkenankan me-nerima imbalan berupa apapun dari narasumber

Menerima tulisan dalam bentuk opini maupun re-sensi buku. panjang tu-lisan 5000 karakter (opini dan cerpen) dan 3500 karakter (resensi buku). Tulisan dikrimkan de-ngan disertai foto terbaru ke alamat email Koran Madura: [email protected], [email protected]

Kekalahan KPU

Pasangan Khofifah Indar Parawansa-Herman Soe-maweredja (Berkah) tampaknya bernafas legah. Kini tak ada lagi yang bisa mengganjalnya dalam

mengikuti demokrasi pemilukada Jawa Timur pada 29 Agustus mendatang. Bahkan KPU Jatim yang terbukti mendramatisir keadaan untuk mengelemenasi pasangan Berkah dari keikutsertaannya dalam pilgub Jatim men-dapat bingkisan buruk dalam sidang Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP), Ketua KPU Jatim Andry Dewanto Ahmad ditegur keras dan tiga anak buahnya, masing-masing Nadjib Hamid, Agung Nugroho, dan Agus Mahfud Fauzi dipecat sementara dari jabatannya sebagai anggota KPU Jatim. Itu tentu keputusan DKPP yang baik, namun akan lebih baik lagi apabila pemecatan mereka bukan untuk waktu sementara.

Ketidakbenaran memang harus diluruskan. Dalam sengketa penetapan pasangan cagub-cawagub Jatim yang sebelumnya oleh KPU Jatim hanya diikuti oleh tiga pasangan cagub-cawagub, yaitu pasangan incumbent Soekarwo-Saifullah Yusuf (nomor urut 1), Eggi Sudjana-M. Sihat (nomor urut 2), dan Bambang DH-Said Abdullah (nomor urut 3), serta mendepak pasangan Khofifah In-dar Parawansa-Herman Soemaweredja secara dramatis melalui sidang pleno KPU Jatim rupanya ada proses yang dilaluinya secara tidak benar sehingga diluruskan oleh DKPP.

Memang tidak mudah meluruskan suatu kesalahan. Karena kadang-kadang kesalahan itu dikemas sangat cantik sehingga tampil seakan benar, namun betapa pun ketidakbenaran itu disembunyikan serapi-rapinya, akhirnya kebenaran terungkap juga meskipun melalui proses yang melelahkan dan mencemaskan.

Upaya KPU Jatim atau pihak-pihak yang mempen-garuhi kekuatan KPU Jatim dalam menetapkan pasang-an cagub-cawagub Jatim, yang searti juga dengan sema-ngat melengserkan pasangan Berkah dari daftar peserta cagub-cawagub Jatim yang pernah ditetapkan oleh KPU Jatim harus kandas di tangan Dewan Kehormatan Penye-lenggara Pemilu. Itu juga kiranya sebagai sebuah hikmah bagi KPU Jatim dan di tempat lain agar menjaga sikap keberpihakan terhadap salah satu pasangan calon kepala daerah tertentu. Sebab tidak adanya netralitas KPU me-mang cenderung potensial menimbulkan permasalahan rumit yang biasanya berujung pada gugatan hukum.

Gugatan hukum dalam persoalan sengketa politis kepala daerah yang dialami pasangan Khofifah-Herman bagaikan mengulang kasus serupa yang dialami pa-sangan Ahmad Syafi’i-Kholil Asy’ari (Asri) dari cabup-cawabup Pamekasan Madura. Sebagaimana sudah diketahui, pasangan Asri memenangkan gugatannya sehingga bisa maju dalam pilbup Pamekasan dan men-dapat simpatik mayoritas warga Pamekasan sehingga memenangkan pemilukada Pamekasan. Bukan mustahil itu juga menjadi pertanda pasangan Berkah akan meng-alami nasib serupa pasangan Asri.

Segala kemungkinan memang terbuka, termasuk pe-luang Berkah akan mengalami nasib serupa pasangan Asri, dapat merebut simpatik warga Jawa Timur akibat pendhaliman yang dialaminya. Sungguh pun demikian, tetap saja tak ada jaminan bahwa Berkah bisa meme-nangkan pemilukada Jatim, karena warga Jatim yang akan memilih dalam pilgub Jatim tidak seperti warga Pamekasan yang berhak memilih pilbup setempat.

Harus diakui, di antara pasangan Asri dan Berkah memang berbeda, karenanya nasib mereka pun poten-sial berlainan dalam bursa pertarungan pemilukada. Bagaimana potensi pasangan Berkah dalam merebutu simpatik warga Jatim memang cukup baik, terbukti dalam pemilukada Jatim sebelumnya pasangan yang dikabarkan disabotase pasangan incumbent ini sempat menjadi rival terberat pasangan Soekarwo-Saifullah Yu-suf. Itulah barangkali yang menjadi alasan pihak salah satu pasangan cagub-cawagub Jatim itu menempuh ber-bagai cara politis untuk menggusur pasangan Berkah dari pertandingan pilgub Jatim.

Akan tetapi, realitanya pasangan Berkah yang dis-abotase akhirnya lolos juga mengikuti pilgub Jatim mendatang, yang dikabarkan menempati nomor urut 4. Keberhasilan pasangan Khofifah-Herman ini bisa maju ke pilgub Jatim setelah dipastikan dalam sidang DKPP.

Dengan diterimanya gugatan pihak Khofifah oleh DKPP dan dijatuhkannya sanksi atas komisioner KPU Jatim sebagaimana putusan DKPP yang dipimpin oleh Jimly Asshidiqie, maka kekuatan massa pendukung Berkah yang selama ini sempat galau, akan menyambut baik kedatangan Berkah di pilgub Jatim mendatang.

Namun kesolidan massa pemilih Berkah selama ini sempat diwacanakan akan menjadi lahan rebutan ketiga pasangan cagub-cawagub yang sebelumnya ditetapkan KPU Jatim. Diperkirakan massa pemilih Berkah akan beralih pada pasangan Eggi Sudjana-M. Sihat dan Bam-bang DH-Said Abdullah, diprediksi sebagian kecil masuk golongan putih. Sedangkan pasangan Soekarwo-Saiful-lah (Karsa) diprediksi tidak akan mendapatkan suara massa pendukung Berkah, karena Karsa telah dikabarkan mensabotase Berkah.

Akan tetapi, setelah ada putusan DKPP yang mene-rima perlawanan Khofifah membawa angin segar bagi pendukung Khofifah-Herman untuk kembali pulang ke posisi semula. Sehingga kini adanya pasangan Berkah dalam pilgub Jatim benar-benar menjadi saingat be-rat pasangan cagub-cawagub lainnya, terutama sangat mengancam posisi incumbent.

Posisi komisionaris KPU juga terancam karena di-duga menerima aliran dana dari salah satu pihak peserta pilgub Jatim yang ingin mengkondisikan KPU Jatim. Pa-sangan Berkah pasti terus mengawal dugaan uang panas yang masuk KPU Jatim tersebut hingga nyaris membuat posisinya terpental dari bursa pilgub Jatim. (*)

Pahlawan Penjual Jasa

Mendedah Nalar Toleransi Dini

salam songkem

Tidak sedikit orang yang meng-hujat, bahwa kondisi kehidupan seorang guru tidak jauh berbeda

dengan rakyat jelata. Walaupun haki-katnya pemerintah sudah mengapre-siasi penuh peran guru, ada yang PNS ataupun berupa sertifikasi. Namun, sudah menjadi rahasia umum kalau perhatian pemerintah tidak sekeras perjuangan guru, yang bersedia mem-pertaruhkan jiwa raga demi kecer-dasan bangsa.

Sesungguhnya, guru memang harus mengabdikan diri penuh ter-hadap dunia pendidikan. Disamping pengabdian merupakan salah satu tri dharma perguruan tinggi, namun pengabdian guru merupakan mutlak kewajiban atas ilmu yang dimiliki. Agama pun memperkenankan untuk mengamalkan ilmunya, bukan justru diendapkan di dirinya sendiri (Onani intelektual).

Dengan demikian, tidak seutuhn-ya seorang guru harus diberi perha-tian istimewa oleh pemerintah. Yang seacara umum berupa gelar ataupun

pangkat, yang justru itu hanya men-jadi koleksi rumah yang tiada arti. Toh banyak penghargaan yang ber-dalih pencitraan. Seperti pemberian Gelar Pahlawan Nasional kepada dua tokoh proklamator Indonesia, Soekar-no-Hatta di akhir tahun lalu. Cukup irasional jika penghargaan itu baru diberikan, padahal jasanya sangat sifnifikan.

Guru dalam istilah Jawa berarti digugu lan ditiru. Dan sangat pantas gelar pahlawan tanpa tanda jasa dise-matkan dalam dirinya. Toh hakikanya guru tidak perlu diberi tanda-tanda khusus. Apalagi sebuah gelar. Inilah keistimewaan guru, karena cerdas atau tidaknya bangsa tergantung sen-tuhan sang guru. Dan Imam Ghozali pun menegaskan bahwa pekerjaan pa-ling mulia adalah menjadi guru.

Lebih jelasnya, guru menjadi pintu pengetahuan dan sumber panutan para murid. Sebab, Pepatah berkata bahwa guru kencing berdiri murid kencing berlari. Artinya jika guru bertindak amoral, maka murid akan lebih bertindak arogan. Begitupun jika menganut teori pepatah tadi, seharus-nya jika guru rajin dan cerdas, maka sudah selayaknya muridnya menjadi jenius.

Eksistensi guru memang menem-pati strata paling sentral. Guru bah oasis di tengah hamparan luasnya gu-run, yang segala mahkluk bergantung terhadap mata air tersebut. Memang wajar guru diagungkan. Kita dapat menelisik kesuksesan Jepang seka-rang. Sebab, dulu setelah Heroshima dan Nagasaki dibom, Kaisar jepang justru menanyakan jumlah guru yang tersisa. Sebab, itu akan menentukan kemajuan Jepang kedepan.

Quo Vadis Peran GuruHakikat guru memang jelas, yaitu

meminimalisir kebodohan bangsa. Namun, mengapa bangsa ini masih tertinggal. Lambat tahun, pamor ne-geri semakin luntur. Bahkan, seperti ada penjajahan modern di bumi per-

tiwi ini. Dulu Indonesia yang terkenal dengan sebutan Macan Asia, sekarang lebih identik dengan sebutan Budak Asia. Lantas, dimanakah peran guru?

Upaya Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) M. Nuh untuk memperbaiki pendidikan ne-geri memang sudah cukup menguras keringat. Salah satunya dengan meru-bah kurikulum pendidikan Nasional. Walaupun toh masih banyak keran-cuan birokrasi, potretnya pun sangat jelas tergambar ketika pelaksanaan UN tahun ini yang terlihat banyak kerancuan.

Menyoal tentang sistem, haki-katnya semua sama. Tidak ada sistem yang sempurna, pasti ada titik kele-mahan. Karena itu, baik-buruknya sis-tem tergantung managernya. Nah, de-ngan inilah peran guru akan nampak. Sebaik-baiknya sistem dan sebagus-bagusnya materi ilmu pengetahuan, namun yang menjadi mediator tidak mumpuni ataupun tidak berkualitas, maka akan mempengaruhi kadar ilmu yang disampaikan.

Oleh sebab itu, agar bangsa ini benar-benar cerdas lahiriyah maupun bathiniyah, maka guru ideal harus di-optimalkan. Yaitu guru yang berkom-peten dengan landasan profetik (Dr. Asnawi). Diantaranya, Shidiq “Jujur” (Authentique), Amanah “dapat diper-caya” (Credible dan Capable), Thablig “menyampaikan” (proaktif), Fatho-nah “cerdas” (smart dan visioner).

Ya, semua itu memang harapan bangsa. Memiliki guru profesional yang multi talenta baik dalam hal spiritual, emosional, maupun intelek-tual. Diakui, realitanya memang ber-banding terbalik. Sedikit banyak guru mengalami degradasi, dan mereka mengalami disorientasi. Mengajar diniati untuk mengisi waktu luang, atau memburu lembaran uang, atau bahkan karena unsur keterpaksaan. Entah, apresiasi dari pemerintah yang dirasa jauh dari harapan atau memang nilai kesakralan guru mulai terkikis.

Alhasil, wajar jika guru niatannya

lebih condong ke materi. Mengajar tidak didasari dengan ketulusan yang mendasar. Mengajar hanya mengisi jam tuntutan. Dan realitanya memang demikian. Lebih parahnya lagi, mu-rid pun asyik dengan kebiasaan yang tidak logis tersebut. Diakui ataupun tidak, baik pihak guru atau murid, le-bih gemar meminimalisir waktu (da-tang telat, pulang cepat).

Lagi-lagi pihak yang paling dirugi-kan adalah murid. Karena guru sudah salah niatan, jadi pengajarannya pun juga asal-asalan. Proses pengajaran tidak dilakuakan dengan niatan tu-lus memberantas kebodohan. Akhir-nya, banyak perlakuan amoral bah-kan kriminalitas dipertontonkan oleh sang guru. Hal ini memang menjadi PR berat bagi Mendikbud, seharus-nya yang pertama dan utama untuk dibenahi bukanlah kurikulum. Namun kualitas dan kapabilitas seorang guru.

Memang benar guru merupakan pekerjaan mulia, dengar gelarnya pahlawan tanda jasa. Namun seir-ing bergulirnya waktu dan sesuai dengan realita di lapangan, bahwa guru lebih condong sebagai “Pahla-wan Penjual Jasa”. Dan fenomena ini sangat memperjelas bangsa Indo-nesia sebagai negara materialistik. Secara terstruktur bangsa ini telah menghilangkan kearifan lokal, dan segalanya diukur dengan uang.

Padahal, hadist Nabi menjelaskan bahwa kelak sang guru mendapat penghargaan paling berharga.“Orang yang berilmu yang mengamalkan dan mengajarkan ilmunya diagungkan di kerajaan langit”. Namun, apakah hal tersebut dapat diraih jika orientasi atau bahkan metodenya salah. Pada-hal ilmu merupakan cahaya penerang, jika hidup tanpa ilmu maka akan ters-esat. Dan itu merupakan hukum alam.

Oleh karena itu, dapat ditarik benang merahnya bahwa beban guru sangatlah berat. Dan dampaknya akan berat pula jika sekarang guru menjadi pahlawan penjual jasa. Wallahu a’lam bhi al-shawab =

Redaksi

KAMIS 1 AGUSTUS 2013 NO. 0172 | TAHUN II16

1

4

16

Gol Sundulan

Gol Kaki Kanan

Gol Kaki Kiri

LAH RAGAKAMIS 1 AGUSTUS 2013

KORAN MADURA16

LONDON - Pengamat sepakbola Sky Sports Graeme Souness menilai, pernyataan pelatih Manchester United (MU) David Moyes beberapa waktu lalu bahwa Wayne Rooney akan menjadi pengganti Robin van Persie bila pemain internasional Belanda itu cedera, sungguh tidak adil dan menyudutkan Rooney. Karena itu dia bisa memahami bila Rooney marah dengan pernyataan mantan pelatih Everton tersebut.

Sumber-sumber yang dekat dengan Rooney mengungkap-kan bahwa kegagalan Chelsea mendapatkan Rooney pada awal transfer musim panas ini membuatnya semakin marah. Hal ini seakan menyempurnakan perlakuan MU yang tidak adil terhadap Rooney sejak akhir musim lalu. Rooney semakin marah karena MU men-egaskan tidak akan menjual Rooney, tetapi David Moyes mengindikasikan bahwa Rooney baru akan dibutuhkan bila Robin van Persie mengalami cedera.

Souness yang menjadi salah satu panel diskusi Sky Sports tentang preview musim baru ini mema-hami kalau Rooney marah dengan pernyataan Moyes tersebut. “Pernyataan Moyes itu sangat tidak bijak, walaupun maksudnya tidak untuk menyakiti Rooney. Bila saya adalah Rooney, saya bisa membalas bahwa saya adalah bintang,” kata Souness.

Dia melanjutkan, “Sekarang Rooney sadar bahwa dia adalah pilihan kedua setelah Van Persie. Dia akan sangat tidak bahagia karena sebagai anak muda, harga dirinya tercabik-cabik. Tanpa sadar, Manchester United menempatkan diri mereka sendiri dalam situasi yang sangat sulit. Tetapi saya kira, mereka tidak akan menjual Rooney ke sesama tim Inggris.”

Rooney yang sedang menjalani perawatan akibat cedera hamstring diperkirakan akan kembali bersama klub pada 6 Agustus mendatang saat melakoni laga persahabatan melawan AIK di Swedia. (sky sports/aji)

Klub London Utara itu telah menghadapi pertanyaan terus menerus mengenai pemain sayap mereka itu, yang terpilih sebagai pemain terbaik sekaligus pemain muda terbaik pada musim lalu oleh sejawatnya di Liga Utama Inggris setelah mencetak 26 gol.

Pelatih Spurs Andre Villas-Boas mengatakan saat klub melakukan kunjungan pramusim ke Hong Kong pada pekan lalu, bahwa mereka ten-gah melakukan berbagai pembic-araan dengan bintang internasional Wales itu mengenai kontrak baru.

Ia mengatakan dirinya optimis-tis untuk mencapai kesepakatan, namun terdapat spekulasi bahwa pemain 24 tahun itu akan mening-galkan klub setelah ia berkata bah-wa saat ini belum ada kesepakatan yang telah tercapai.

Sejak itu, media Inggris dan Spa-nyol selalu mengangkat rumor ini, di mana Bale dilaporkan memiliki harga yang lebih besar dari 80 juta pound yang dikeluarkan Real saat mendatangkan Cristiano Ronaldo dari Manchester United pada 2009.

The Guardian berkata Real telah memberi indikasi bahwa pihaknya berniat memecahkan re-kor dunia dengan membayar 100 juta pound untuk Bale, sedangkan harian olahraga Spanyol Marca mengklaim bahwa Spurs meminta biaya transfer sebesar 125 juta pound untuk sang pemain.

Ketua Spurs Daniel Levy juga dilaporkan telah menyiapkan per-temuan dengan presiden Real Flor-entino Perez di Miami pada pekan depan, di mana klub Spanyol itu berencana memainkan turnamen pra musim, untuk menyelesaikan masalah ini.

Keluarga Bale bahkan disebut-sebut telah menemui Levy pada awal pekan ini untuk membujuknya agar sang pemain diizinkan pergi, meski ia dilaporkan tidak mendapat permintaan transfer secara formal.

Daily Mirror mengklaim bahwa Levy menahan harga sampai ia mendapatkan harga terbaik untuk

Bale, dan akan bersiap untuk me-mulangkan kembali Luka Modric, yang meninggalkan White Hart Lane ke Bernabeu setahun silam melalui saga transfer serupa.

Legenda Prancis dan mantan pemain Real Zinedine Zidane, yang saat ini menjadi duta bagi klub ibu-kota Spanyol itu, dilaporkan berka-ta, “Jika ia (Bale) mengekspresikan keinginan untuk bergabung dengan Madrid, maka Tottenham semestin-ya memberi izin kepadanya untuk berbicara dengan kami.” “Kesem-patan untuk bermain bagi Real Ma-drid mungkin hanya datang sekali seumur hidup untuk sang pemain - dan sangat dapat dipahami bahwa Gareth tidak ingin melewatkannya.” Kiper Real dan Spanyol Iker Casillas

menambahi bahwa Bale akan disam-but hangat karena ia merupakan “satu dari tiga atau em-pat pemain papan atas Eropa.” Dengan kondisi seperti itu, Spurs kembali berla-

tih pada Rabu di sesi yang berlang-sung tertutup, di mana kehadiran Bale - atau tanpa kehadirannya - yang berpeluang memicu spekulasi mengenai masa depannya.

Sejumlah surat kabar berkata tanpa menyebutkan narasumbern-ya bahwa sang pemain sayap akan bergabung dengan tim pertama, namun kemungkinan tidak ikut berlatih karena masih menderita akibat cedera lutut yang membuat dia absen pada dua pertandingan Spurs di Hong Kong.

Tottenham akan memainkan pertandingan persahabatan mela-wan klub promosi Liga Prancis AS Monaco di kota kerajaan itu pada Sabtu, meski tidak jelas apakah Bale akan tampil.

Bale, yang lahir di Cardiff, ber-gabung dengan Tottenham dari Southampton pada 2007 dan me-nandatangani kontrak baru ber-durasi empat tahun pada Juni ta-hun lalu. (ant/dar)

GDANSK - Pemain Tim Nasional (Timnas) Brasil Neymar Da Silva Jr melakoni debutnya bersama Barcelo-na pada Selasa (30/7) sore waktu se-tempat atau Rabu (31/7) dini hari WIB saat melawan Lechia Gdansk di PGE Arena, Gdansk, Polandia pada sebuah laga persahabatan. Dalam pertand-ingan tersebut, Neymar diturunkan sebagai pemain pengganti dan mer-umput hanya pada 12 menit terakhir. Sayang, kontribusinya masih minim dan Barcelona mengakhiri laga de-ngan skor imbang 2-2.

Semangat para pemain Lechia Gdansk terlecut saat menghadapi tim terbaik du-nia sekelas Barcelona. Di hadapan Lionel Messi dan kawan-kawan, para pemain tuan rumah yang rata-rata tidak terk-enal publik sepakbola dunia, tampil percaya diri. Apalagi mereka bermain di hadapan pendukung sendiri. Mere-ka pun tampil menyerang sejak pluit dibunyikan.

Ketika pertandingan baru ber-jalan 14 menit, Lechia Gdansk mengejutkan para pemain Barcelo-na. Mereka unggul terlebih dahulu berkat gol Jaroslaw Bieniuk. Gol ini berawal dari tendangan sudut Pawel Dawidowicz yang disambut dengan sundulan oleh Jaroslaw Bieniuk. Bola sundulan itu gagal ditangkap kiper Barcelona Jose Pinto.

Tersengat oleh gol cepat itu, Bar-celona bangkit. Sebelas menit berse-

lang, Sergi Roberto berhasil meny-amakan kedudukan menjadi 1-1. Bek Martin Montoya melakukan akselera-si di sisi kanan hingga ke kotak pen-alti lawan sebelum melepas umpan silang mendatar ke depan mulut ga-wang yang disambut Sergi dengan menyontek bola ke gawang Lechia Gdansk. Skor 1-1 bertahan hingga tu-run minum.

Pada babak kedua, Lechia Gda-nsk lagi-lagi membuat kejutan. Baru lima menit laga babak kedua berjalan,

mereka kembali unggul 2-1. Diawali keteledoran Mon-toya dalam mengawal barisan pertahanan, bola kemudian dicuri Piotr Grzelczak untuk dituntaskan dengan sepakan keras ke pojok atas gawang

Oier yang masuk menggantikan Jose Pinto.

Barca yang mendominasi jalan-nya pertandingan sejak babak per-tama lalu meningkatkan intensitas serangannya. Hasilnya, selang tujuh menit dari gol Lechia Gdansk itu, “Azulgrana” bisa kembali membuat keadaan kembali seimbang melalu pemain terbaik dunia empat kali berturut-turut, Lionel Messi. Kerja sama cantik Jonathan Dos Santos dan Alexis Sanchez diakhiri Messi dengan mudah oleh Messi dari dalam kotak penalti.

Asisten pelath Jordi Roura ke-mudian memasukkan Neymar saat pertandingan tersisa 12 menit. Wak-

tu yang pendek itu tidak cukup bagi mantan pemain Santos tersebut un-tuk mencetak gol pertamanya bagi El Barca. Meski gagal, Neymar tetap bangga karena akhirnya bisa ber-main bersama Barcelona. Menurut dia, pengalaman ini bagaikan se-buah mimpi yang menjadi kenyataan. Apalagi dia bisa bermain bersama Lionel Messi yang menjadi pemain idolanya. “Messi adalah idola saya dan saya sangat bahagia bersamanya

dan bermain dengannya. Dia pemain besar dan pria hebat,” tandasnya.

Barca selanjutnya akan kembali ke Nou Camp untuk menghadapi Santos dalam laga uji coba memperebutkan Trofi Joan Gamper pada Jumat (2/8) mendatang. Skuat asuhan Gerardo Tata Martino ini akan memulai kam-panye mempertahankan gelar juara La Liga Spanyol dengan menjamu Levante pada 18 Agustus 2013. (sky sports/aji)

MANCHESTER - Gelandang Manchester City asal Prancis Samir Nasri menilai, kehadiran pelatih Manuel Pellegrini di Eti-had membuatnya teringat pada mantan pelatihnya di Emirates, Arsene Wenger. Pelatih asal Cile itu dinilai Nasri memiliki kemampuan manajemen per-sonel yang memungkinkan para pemain mengeluarkan se-luruh kemampuan terbaiknya.

Metode kepelatihan man-tan pelatih Malaga itu sama dengan yang di-gunakan kompatriotnya Arsene Wenger di Arse-nal. “Menurut saya, cara dia bekerja sedikit sama dengan Arsene Wenger. Model latihannya sama. Begi-tu juga dengan sikapnya. Yang membedakan dia dengan para pelatih lainnya adalah dia sungguh hadir dalam latihan. Dia menghentikan latihan bila ada sesuatu yang salah dan ini menarik bagi kami karena dia menginginkan kami bermain dengan prinsip-prinsip yang harus dimengerti para pe-main,” ucapnya.

Ketika masih dilatih Man-cini, hubungan Nasri dengan pelatih asal Italia itu tidak ter-lalu bagus. Pasalnya, mantan pelatih Inter Milan tersebut mengeritik para mantan pe-main Arsenal di depan umum. Bahkan Mancini pernah bi-lang, dia ingin menonjok pe-main gelandang.

Meski demikian, Nasri me-nilai, Mancini adalah seorang pelatih yang bagus karena memiliki pendekatan yang berbeda dan terlibat dalam ke-hidupan pribadi pemain. “Dia seorang pelatih yang berbic-ara dengan para pemain. Ini penting bagi pemain guna mengetahui secara tepat apa-kah yang dilakukan pemain-nya itu benar atau salah. Yang saya suka juga dari dia adalah

bahwa dia membic-arakan semua masalah di luar sepakbola dan ingin mengetahui ke-hidupan para pemain. Sangat penting bagi seorang pelatih untuk

mengetahui hal-hal seperti ini,” papar Nasri lebih lanjut.

Pada bagian lain, Nasri mengungkapkan, musim 2012-2013 adalah yang ter-buruk dalam kariernya. Dia tampil impresif pada bulan Agustus 2012 dan April 2013, tetapi gagal mencetak satu gol pun di liga. Hal itu terjadi ka-rena dia tidak sedang berada dalam performa terbaik akibat cedera dan masalah keluarga.

“Musim lalu saya sering dilanda cedera. Saya tidak tampil selama enam bulan. Selain itu juga ada masalah keluarga. Pada musim baru ini, saya hanya ingin fokus dan membayar kepercayaan yang sudah diberikan kepada saya,” tutupnya.(espn/aji)

Rumor Bale

MemuncakLONDON - Gareth Bale akan kembali berlatih dengan Totten-ham Hotspur kemarin, di tengah memuncaknya rumor mengenai

kepindahannya ke Real Madrid yang berpeluang memecahkan

rekor transfer dunia.

Statistik Gareth Bale

Tranformasi Bale

Premier League 2012/2013

2924210.63139 32% 3

Menit

Gol

Gol per laga

Menit per gol

Persen jumlah gol tim

Rekor gol terbanyak versus Aston Villa

StatistikGol

Menit per gol

Menit per tendangan

Akurasi tendangan

Konversi peluang

11/129

357

33

46%

9%

12/1321

139

22

55%

16%

Area bermain Gareth BaleGareth Frank Bale (lahir 16 Juli 1989; umur 24 tahun) adalah pesepakbola profesional dari Wales yang bermain untuk Tottenham Hotspur di Liga Primer Inggris dan tim nasional Wales. Bale dapat bermain sebagai gelandang sayap atau bek kiri. Bale memulai karier di akademi Southampton pada tahun 2005 dan dipromosikan ke tim utama Southampton pada 2006–07. Pada Mei 2007 ia bergabung ke Tottenham dengan menandatangani kontrak berdurasi empat tahun. Bale memperkuat timnas Wales sejak Mei 2006. Hingga Oktober 2011, ia telah mencatatkan 39 caps dan 10 gol untuk timnas Wales.

Neymar Lakoni Debut, Barcelona Imbang

Metode Pellegrini Sama dengan Wenger

Moyes Sudutkan Rooney

Wayne Rooney

Samir Nasri