196169126-Mola

18
MOL HYD TIDOS

description

ca servik

Transcript of 196169126-Mola

  • MOLA HYDATIDOSA

  • DefinisiMola hydatidosa merupakan Tumor jinak (benigna) dari chorion.

    EtiologiTidak diketahui

  • Faktor yang presdisposisi :Ovum patologik Meninggal Terlambat dikeluarkan karena mekanisme imunoselektif trofoblasSosial ekonomi rendahUmur < 20 th, >35 th, paritas tinggiDefisiensi protein Infeksi virusKelainan khromosomTindakan obstetrik misal abortus provokatus

  • PatogenesisAda 2 teori :Teori Missed AbortionMudigah mati pada kehamilan 3 5 mgg Gangguan peredaran darah Penimbunan bagian dalam jaringan mesenkhim villi GelTeori Neoplasma ( Park )Sel trofoblas abnormal Fungsi abnormal Resorbsi cairan kedalam villi >>> Gelembung-gelembung Gangguan peredaran darah kematian mudigah

  • Bentuk KlinisMolahidatidosa komplitMolahidatidosa partial

    Molahydatidosa KomplitPatologiKriteria : Vilus besarStroma sembab avasculerProliferasi sel trofoblas tidak ditemui jaringan embrio/janin

  • Gambaran Klinis :

    SubyektifPerdarahan pada kehamilan mudaGerakan anak (-)HiperemesisGejala toksemia pada trimester ITanda-tanda tirotoksikosis

  • Obyektif

    Uterus lebih besar dari usia gestasi (50%)Tidak teraba bagian-bagian janinBallotement (-)DJJ (-)Kadang-kadang disertai kista luteinKadar HCG

  • Diagnosis

    Gejala dan tandaSondage mudah masuk ke dalam cavum uteri, pada kehamilan normal biasanya ada tahanan oleh janin.Laboratorium :- HCG urine > 1/20.000- > 500.000 IV/24 jam- Bila < 100.000 hamil normalPemeriksaan T3 & T4 bila ada gejala tirotoksikosisPemeriksaan USGPemeriksaan RadiologikPemeriksaan PA

  • PenatalaksanaanPrinsip : Evakuasi dan evaluasiPersiapan :Bila KU jelek Perbaiki dulu Periksa kadar hCG untuk follow UpDarah tepi, kimia darahTorak foto

    Evakuasi : Suction Curettage Sharp CurettageInfus oksitosin selama dan setelah evakuasi lakukan kuret II 7 10 setelah kuret I

    Follow Up :Klinis HBES hCG serumCegah kehamilan

  • Mola dianggap berkembang ke arah ganas, bila:

    Hasil PA : Chorio CA-hCG serum meningkat selama 2 mgg-hCG serum mendatar selama 3 mgg / lebih ( > 500 mlU/mi )-hCG tetap tinggi ( >20.000 mlU/ml selama > 4 mgg pasca evakuasiPeningkatan persistensi -hCG 6 bulan pasca evakuasiAda metastasisPeningkatan yang bermakna -hCG setelah mencapai nilai normalPerdarahan pasca evakuasi

  • Tanda-tanda proliferasi Trofoblas Mola resiko tinggi :Titer hCG > 100.000 mlU/mlKista lutein > 6 cmPembesaran uterusUmur > 40 thToksemiaKoakulopatiHipertiroidismeEmboli trofoblasR/ Chorio Ca.

  • Komplikasi :Karena penyakitnyaPerdarahan hebatTirotoksikosis InfeksiPerforasi uterus ( mola destruens )Keganasan ( Chorio Ca )Emboli trofoblastKista lutein

    Karena tindakanPerforasi uterus

  • Molahidatidosa Partial

    Kriteria: Vilus bengkakDitemukan unsur janinHiperplasia fokal sel trofoblas

  • Gambaran KlinisPerdarahan pervaginamLebih mirip abortus inkomplit / missed abortion

    DiagnosisKlinisUSG : Fokal kistik pada jaringan plasenta

  • Penatalaksanaan Sama dengan Molahydatidosa komplit

    Prognosis4 % Persisten non metastasisDiperlukan kemotherapi untuk mencapai remisi jaringan jadi ganas, bila ganas sangat resisten kemotherapi

  • MOLA INVASIFTumor atau proses seperti tumor yang menginvasi miometrium ditandai dengan hiperplasia sel trofoblas & tetap terlihatnya struktur villi plasenta

    Etiologi Selalu berdasar dari mola hydatidosa

  • DiagnosisGejala :Sering pasien datang dalam keadaan gawat dan di diagnosis KET. Dapat timbul perdarahan karena metastase di vagina atau menembus dinding uterus sehingga terjadi perforasi-hCG setelah turun, tidak terus turun tapi malah meningkat lagiPA :Pada kuretase dapat ditemukan vilus-vilus trofoblas, miometrium juga bisa terbawa. Pada Hysterectomi terdapat vilus dalam miometriumUSG

  • PenatalaksanaanSegera dimulai bila hCG tidak turunDengan MTX dapat sembuh total ; Dosis 0,4 Mg/KgBB/hr, max 25 mg, IM selama 5 hariBila gagal berikan Obat kedua actynomycin DSelama kemotherapi periksa Lab darahBila terjadi perdarahan lakukan hysterectoni dengan meninggalkan ovariumPada wanita muda dan masih ingin punya anak hysterectomi bersifat selektif, kalau mungkin lakukan reseksi parsial dan diberikan sitostatika

    PrognosisDapat regresi