Post on 11-Mar-2016
description
/ OKTOBER 2012/ TAHUN IV3
SURAT REDAKSI
Tahun lalu, para pembaca Majels dalam
penobatan Anugerah Majels 2011 telah
memilih tiga Pengusaha Favorit mereka,
yaitu Elang Gumilang (Property), Brian Yaputra
(Kaca Patri), Henky Eko Sriyantono (Bakso Cak Eko).
Sedangkan untuk kategori Usaha Favorit adalah
Bumbu Desa (Resto), Lele
Lela (Kuliner), Justmine
Pisang Ijo (Kuliner). Saling
menghargai telah menjadi
budaya Elshinta Group
selama ini, bukan hanya
pada media Majalah,
tetapi juga pada media
Radio yang mencakup
penghargaan kepada para
Pendengar dan Pemasang
Iklan.
Kini budaya mem
berikan penghargaan
seperti itu sudah di depan
mata, tepatnya menjelang
hari jadi Majels yang ke
lima tahun pada bulan
Februari nanti. Sejumlah
nama telah siap kami
sebar kepada para pembaca, antara lain, Agi
Sugiyanto, Made Ngurah Bagiana, Adrie Subono,
Wieke Anggarini, Lody Korua, Delia Septianti,
Purdi E Chandra, Ray Hestya Hermawati, Perry
Tristianto dan Umyung Mustika. Namanama
tersebut sebagai nominator Pengusaha Favorit
Pilihan Pembaca. Sedangkan untuk kategori
Usaha Favorit, nominatornya adalah TokoBagus.
com, Keripik Singkong Mak Icih, Walet Herbal
PENGUSAHA DAN USAHA PILIHAN PEMBACA MAJELS 2013
Green Alvina, Transportasi Arion, Bakso Lapangan
Tembak, Fantasy Lollipop, TShirt C59, Label
Nagaswara dan Batik Trusmi.
Tak lupa kami pun memilih beberapa tokoh
kehormatan yang telah dimuat di Majalah Elshinta.
Dimana mereka telah ber kontribusi membangun
inspirasi bagi dunia entre
preneur Indonesia (nama
nama yang bersangkutan
akan dimuat bersamaan
dengan pengumuman
Penerima Anu gerah
Majels 2012). Di samping
itu penghargaan yang
setinggitingginya juga
kami berikan kepada
para kolumnis yang telah
setia melayani berbagai
pertanyaan pembaca se
bagai pengasuh konsul
tasi bisnis.
Semoga kiprah Bapak
Ibu yang telah berbagi
inspirasi kepada para
pem baca Majels semakin
berkibar, suk ses dan
bertambah maju, sehingga dapat memberikan
sumbangsih yang sebesarbesarnya bagi per
ekonomian masyarakat disekitar kita.
Salam Takjub!
Iwan haryono
4 / OKTOBER 2012/ TAHUN IV
DAFTAR ISIOKTOBER 2012
PENERBIT:PT NUANSA KARYA BERITA
SIUPP 1102/SK/MENPEN/ SIUPP/ 1999
PEMIMPIN REDAKSI. Iwan Haryono REDAKTUR PELAKSANA. Er Prianggodo
REDAKTUR. Ahmad SetiawanWendy Danoeatmadja
SEKRETARIS REDAKSI. Natalia RismaREPORTER. Cucun Hendriana,
Imas MaslihahDESAIN GRAFIS. Abdul Kholis,
Swihandono Adi P.FOTOGRAFER. Andhika Mulya Putra
PRODUKSI. Matsani DISTRIBUSI/SIRKULASI. A. Sukarno,
Budhi Sutisna, Yayat Supriyatna, Sugi Handono, Yosida B.A
KEUANGAN: Susanti
MARKETING: Arief Anditantyo, Dedy Setiadi AS
Telp. (62-21) 584 2285Fax: (62-21) 587 3750
Sam SaptonoTelp. (62-21) 58359109Fax. (62-21) 58359093
ALAMAT REDAKSI/SIRKULASI/IKLANJl. Kedoya Duri Raya No. 36
Kebon Jeruk Jakarta Barat 11520Telp. (62-21) 58359112, 58359108
Fax: (62-21)58359094Email: majalahelshinta@gmail.com
Hotline Berlangganan (62-21) 93938019
PERWAKILAN MAJALAH ELSHINTA JAWA TENGAH /DI YOGYAKARTA:
Albert MarbunJln Kelud Utara II/4 Semarang
Telp: (024) 70116152 HP: 08174862781Fax: (024)8313415
Rochmad Mujari (Yogyakarta)
REKENING PEMBAYARAN: Bank BCA a.n PT NUANSA KARYA BERITA
A/C. 459.30.21.958 Cabang Wisma Indocement
PERCETAKAN: PT. Gramedia
(Isi diluar tanggung jawab percetakan)
12 BISNIS SELEBRianti CartwrightBale-Bale Spa Sehari 30 PelangganMeski franchise, tapi tetap menjanjikan karena diarancang khusus untuk perempuan modern
16 KOMUNITAS BISNISYoung Academic for Entrepreneur (YAFE)Lembaga pendidikan yang intens memberikan motivasi kepada anak muda untuk jadi pengusaha. Mau sukses, silahkan bergabung!
/ OKTOBER 2012/ TAHUN IV5
Foto: ErnawanCover: Drs Juli Irmayanto, MM
Peluang dan Inspirasi Bisnis
20 MAESTRODrs JULI IRMAYANTO, MMDosen Gaji 300 Ribu Jadi MiliarderDari kecil sudah hidup pas-pasan. Menjadi dosen hanya digaji 300 ribu. Berkat bisnis haji dan umroh, penghasilannya menjadi 100 juta perbulan.
88 INFO UKMUD Akar JayaDari akar tercipta omzet 500 juta! Produknya tersebar hingga pelosok Nusantara.
44 PENCERAHANDari Bisnis ilmu sampai bisnis Kuliner. Semua dijalani dengan komitmen dan keyakinan bahwa kerja keras dan kegigihan adalah kunci keberhasilan! Simak inspirasinya!
63 PROSPEKBisnis di atas mobil telah menjadi pilihan yang menjanjikan. Dari barang hingga café, bisa diusung. Bagaimana kiatnya?
84 SENTRA BISNISSentra Industri Tempe SemananSetelah dihajar kenaikan harga kedelai import, produksi tempe kembali bergulir. Bagaimana situasi di sentra industri tempe di Jakarta Barat ini!
94 INFO FRANCHISEAhmad Dani School of RockBermodal nama beken, franchise ini siap mencetak bintang music masa depan!
6
SURAT PEMBACA
/ OKTOBER 2012/ TAHUN IV
Majels yang baik
Semakin hari Majels makin membuat
pembaca cerdas, terutama untuk menjalankan
bisnis. Usaha saya pernah jatuh, beruntung saya
mendapat pencerahan dari Majels untuk bangkit
kembali. Saya usul, kapan Majels membuat
Edisi Khusus, mungkin setahun sekali dengan
ulasan yang lebih tajam. Terimakasih Majels
Andrian Atmaja
Bandung
Terimakasih saudara Andrian, semoga usul
Anda dapat terealisir minimal setahun sekali
dengan informasi yang lebih tematis.
Raja KambingSelamat siang,
Saya mini penggemar majalah Elshinta, saya tertarik
dengan penayangan profil pak Andri Fajria raja kambing
1500 ekor sebulan di edisi Agustus 2012 tahun 4.
Mohon kiranya saya bisa mendapatkan no hp dan
alamat beliau, karena saya ingin belajar banyak kepada
beliau
Terima kasih
salam
Mini
Iklan BarisHalo Redaksi
Saya suka dengan informasi dari majalah
Elshinta. Walau pun tidak berlanggagan tapi
setiap tanggal 25 saya selalu nyambangi
Indomaret untuk mendapatkannya. Ngomong-
ngomong bisa tidak majalah Elshinta membuat
rubrik iklan baris. Ditempat saya banyak pohon
bunga melati, mungkin bisa saya informasikan
disini.
Terimakasih,
Prayitno
Purwokerto
Terimakasih usulnya saudara Prayitno,
karena hal itu merupakan kebutuhan kita
bersama, maka akan kita pertimbangkan dan
Anda sebagai pengisi yang pertama.
Edisi Khusus
Terimakasih, Berikut informasi mengenai Pak Andri
Fajria :
Hp. 021 93393394
Jl. Benteng betawi Km.2,7 Poris Plawad –
tangerang
TAMU
8 / OKTOBER 2012/ TAHUN IV
Indah Dewi Pertiwi
Jual Baju BekasKeinginan membuka butik muncul dari penyanyi
yang kerap di sapa IDP ini setelah lebaran usai. Dalam setiap penampilannya, IDP
selalu tampil dengan kostum yang unik. IDP berniat untuk menjual kembali kostum-kostum panggungnya yang telah ia kenakan sebelumnya. “Aku pingin membuka butik, menjual beberapa baju aku. Kan cuma dipakai sekali. Jadi bisa jual di butik aku. Ya mudah-mudahan, Insya Allah,” ujar penyanyi berumur 21 tahun itu.
Koleksi kostum pelantun Hip-notis ini, memang bisa dibilang cukup banyak dan jarang ditemui di pasaran. Gayanya pun disesuaikan dengan keinginannya. Dengan warna-warna cerah dan sedikit sentuhan khas Indonesia. “Aku sebenarnya suka warna dasar, putih, hitam, gold, silver. Tapi karena lagi musim panas jadi aku pakai yang color full, buat kita lebih segar. Aku ingin ada etniknya. Jaket ini kain songket, ada juga ulos, kebanyakan dari Kalimantan. Se-mua nya memang d i d e s a i n sendiri” terang IDP. Teks : Dinda/ Foto : Istimewa
TAMU
8 / OKTOBER 2012/ TAHUN IV
/ OKTOBER 2012/ TAHUN IV9
Permata Gold Bullions AgencyExclusively Agency to Golden Traders Indonesia Syariah
BELI EMAS DENGAN KONSEP MODERN
INFORMASI LEBIH LANJUT HUBUNGI :
PERMATA GOLD BULLIONS AGENCYJAMES : 0856 175 88 89 - (021) 938 42 998ROBERT : 0878 766 388 97 - (021) 6058 4288MONIC : 089 88 277 198WWW.GOLDTRADEME.COM
Keunggulan:
Sertifikat PT. ANTAM1.Logam Mulia (LM) 999,9 / 24k2.Bonus 2% - 5,4% setiap bulan3.Buy Back Guarantee 100%4.Tidak dikenakan biaya Administrasi5.Jika di jual, tidak ada potongan6.Jika harga naik, lebih untung7.Jika harga turun, tetap untung8.Aman, Halal dan Syariah9.
Emas
Di tangan Anda
TAMU
10 / OKTOBER 2012/ TAHUN IV 10 / OKTOBER 2012/ TAHUN IV
Yuke “Dewa 19”
Serba Domba GarutSelain masih menjalani profesinya sebagai musisi, Yuke dan
calon istrinya, Teges, mencoba bisnis barunya yaitu membuka
restaurant Dombrut alias Domba Garut. Berbagai macam olahan
makanan dari mulai sate, sop hingga gulai menjadi menu di
restonya. “Sebenarnya sih bermula dari enam tahun yang lalu
di Kemang Food Festival. Saya tertarik karena salah satu
chef terkenal di Bandung mau joint sama saya. Pas disuruh
masak, ternyata terbukti dia chef cukup lama di bidangnya.
Saya cobain deh ternyata laku,” tutur basis Dewa 19 itu.
Sebuah restoran Domba Garut (Dombrut) mereka
bangun di Jalan Benda Raya 20, kawasan Kemang Selatan,
Jakarta Selatan. Meski berstatus pacar, Yuke dan Teges
tetap menjalankan bisnisnya secara profesional. “Modal usaha
sebesar 250 juta rupiah pun didapat dari patungan kita berdua
dan semuanya kita jalankan dengan profesional,” ujar Teges. Teks: Dinda/ Foto : Istimewa
Samuel Zylgwyn
Bisnis Alat Berat
Aktor sekaligus bintang iklan itu saat ini sedang sibuk menekuni
kegiatan barunya sebagai seorang businessman. “Sekarang saya
menjalankan perusahaan sendiri, pengadaan alat berat untuk tambang.
Sudah lumayan jalan, ada patner juga. Awalnya tertariknya dari teman.
Kebetulan teman bapaknya yang punya tambang dan dia mengajak
saya untuk membuat PT,” kata aktor berusia 24 tahun itu. Samuel juga
kerap turun langsung ke lapangan untuk melihat dari dekat bisnis yang
sedang ia geluti. “Tempatnya di Makassar. Saya juga suka ke lapangan
untuk mengecek pendapatan selama sebulan, apa keluhan supir-supir
dan pekerja di sana, pengadaan vitamin, suplai dan sebagainya. Ya
begitu saja. Kalau pun tidak turun, saya punya orang kepercayaan.”
Walaupun sangat bertolak belakang dengan aktivitasnya sebagai
aktor. Namun, ia merasa ada kepuasan batin manakala membuka
lapangan pekerjaan untuk orang lain. “Konteksnya dari kehidupan sehari-
hari memang jauh sih. Tetapi, ya paling tidak saya bisa menciptakan
lapangan pekerjaan. Misinya sih seperti itu,” terangnya. Teks : Dinda/ Foto : Istimewa
/ OKTOBER 2012/ TAHUN IV11
Penyanyi asal negri jiran yang juga terkenal di
Indonesia ini, saat ini kembali ke Jakar ta untuk
mulai berbisnis. “Dalam dua tahun memang tidak ke
Jakar ta, tapi beberapa kali ke sini urusan bisnis.
Saya sibuk bukan untuk urusan nyanyi saja
sekarang. Seringnya berbincang dengan kolega
untuk memasarkan produk saya di Indonesia.
Saya ingin memasarkan produk kosmetik
namanya Simply Siti,” terang penyanyi
bernama lengkap Siti Nurhaliza binti Tarudin
ini.
Walaupun orang baru dalam bisnis
kosmetik, Siti tetep optimis untuk menjalankan
bisnis ini. “Selagi nggak mencoba, ya kita tidak
akan tahu, saya bakat atau tidak dalam berbisnis,”
ujarnya. Teks : Dinda/ Foto : Istimewa
Adi Nugroho
Buka Cabang Di Bali
Setelah sukses dengan restorannya di Jakarta, Adi Nugroho Presenter
sekaligus aktor ini mencoba melebarkan sayap dengan membuka
cabang Warong Miyabi di Bali. “Aku melihat peluangnya besar di restoran.
Memang udah buka beberapa restoran di lokasi di luar Bali, tapi di sini
masih sangat menjanjikan. Juga karena belum ada produk Miyabi, satu
percikan baru kuliner. Sekaligus aku mau punya produk yang dibawa ke
mancanegara, menggambarkan pulau Bali bahwa Bali itu lokasi wisata
yang baik,” jelas pria kelahiran 1 Jnuari 1970 ini.
Selain tetap mempertahankan kehalalan makananya, terdapat
beberapa perbedaan antara Warong Miyabi di Bali dengan yang telah berdiri
di Jakarta. “Kalau di Jakarta main menu sushi, yang ini campur. Karena
di Bali orang pasti mencari tradisional Indonesia, Western, Asian, ada
Japanese-nya, tradisional lengkap. Di Jakarta kan, all Japanese. Mudah-
mudahan bisa menjaga terus kualitas dan kondisi makanan supaya halal.
Tidak usah bingung-bingung, datang saja ke sini,” promo Adi. Teks : Dinda/ Foto : Istimewa
Siti Nurhaliza
Bisnis Kosmetik Di Jakarta
BISNIS SELEB
12 / SEPTEMBER 2012/ TAHUN IV
Rianti Cartwright
Sistem kemitraan franchise (waralaba) memang menjadi pilihan yang aman bagi seorang pemula dalam berbisnis. Begitu pula yang dilakukan Rianti Cartwright, kini Rianti mulai merambah bisnis waralaba Bale-bale Spa yang digelutinya bersama ketiga rekannya.
Sempat mengenyam pendidikan internasional education program jurusan Internasional Bisnis dan Marketing di Tasmania University,
Australia, membuat Rianti Cartwright mecoba terjun mempraktekkan ilmu yang pernah dipelajarinya dulu. “Bisnis Bale-Bale Spa ini memang bisnis pertama aku. Waktu kuliah memang ambil jurusan bisnis makanya waktu ada tawaran untuk bisnis waralaba aku pikir kenapa tidak aku coba saja. Bisnis ini sebagai ajang pembelajaran buat aku juga, karena memang pada kenyataannya yang kita pelajari prakteknya itu berbeda,” ujar wanita yang berprofesi sebagai aktris sekaligus presenter ini.
Memilih bisnis franchise Bale-Bale Spa dilakukan oleh wanita kelahiran 22 September 1983 ini, karena memang memiliki kepercayaan tersendiri atas
BISNIS SELEB
12 / OKTOBER 2012/ TAHUN IV
produk yang ditawarkan Bale-Bale Spa. “Memang dalam menjalankan bisnis kita harus serius. Karena ini pertama aku tidak main ambil saja jenis franchise-nya. Aku mau berbisnis franchise Bale-Bale karena aku sudah jadi langganan VIP Bale-Bale hampir tiga tahun. Selain itu aku juga suka konsep yang mereka
hadirkan yaitu tradisional. Aspek budaya Indonesia itu punya daya tarik sendiri buat aku,” kata Rianti.
Walaupun usaha Bale-Bale Cikajang diambil dari bisnis waralaba, Rianti mencoba memberikan sesuatu yang berbeda dari Bale-Bale Spa lainnya. “Konsep dari Bale-Bale memang tradisional jadi saat mendekor ruangan kita juga harus tradisonal sekali. Konsep Bale-bale Cikajang ini aku bikin seperti rumah kedua bagi para pelanggan. Kenyamanan adalah yang terpenting. Aku tambahakan konsep women only. Aku punya pengalaman, waktu spa banyak pria-pria lewat saat kita harus pakai kemben. Rasanya sangat tidak nyaman. Jadi di sini yang bisa masuk hanya perempuan saja apalagi kalau pelanggan berjilbab mereka akan lebih nyaman di sini,” terangnya. “Walaupun untuk wanita saja, bagi pria sebenarnya kami sediakan tempat juga, karena kebanyakan yang spa itu diantar, jadi kita siapkan kafe untuk para pria-pria yang mengantar,” terang Rianti.
Bale-Bale Spa Sehari 30 Pelanggan
/ SEPTEMBER 2012/ TAHUN IV13
Bisnis Bale-Bale Spa ini dijalankan Rianti dengan menggunakan modal yang tidak sedikit. “Aku berbisnis dengan teman-teman aku. Dua diantara mereka teman kuliah dulu. Modal lumayan cukup besar. Tapi aku pikir pasti menjanjikan bisni ini,” terang istri dari penyanyi Cas Alfonso ini. “Aku yakin menjanjikan karena memang spa itu adalah kebutuhan wanita jadi tidak akan ada surutnya. Selain itu lokasi Bale-bale Cikajang ini sangat strategis dekat dengan perkantoran, perumahan dan mudah untuk diakses. Harga kita lebih bersaing dibandingkan dengan competitor,” tambahnya. Untuk lulur di spanya harga satu jam 200 ribu. Paket termahal selama 6 jam cuma 775 ribu. “Jadi sangat terjangkau tapi kualitas tetap dijaga. Segmentasi kita bukan untuk kaum atas tapi pada kenyataannya kalangan ekspatriat juga datang ke sini karena mereka suka konsep tradisonal kita,” imbuhnya lagi.
Bale-Bale Spa Cikajang ini baru ber jalan hampir
sembilan bulan ter hitung dari pem bukaannya pada Desember 2011 kemarin. “Spa Cikajang ini memang masih sangat baru. Walaupun sampai saat ini belum balik modal tapi jika dilihat dari profitnya saat ini aku pikir tidak akan lama lagi kita bisa balik modal,” ucapnya singkat. Makin banyaknya pelanggan di Bale-Bale Spa Cikajang yang buka setiap hari dari pukul 9 hingga 8 malam ini membuat Rianti ingin memperbesar Bale-bale spa miliknya. Saat ini kapasitas Bale-bale Cikajang untuk 20 orang dan terdapat 12 terapis yang sudah ahli dibidangnya. “Pelanggan yang datang bisa lebih dari 30 orang satu harinya. Sekarang sedang ramai-ramainya. Kami bahkan harus menolak pelanggan karena memang kapasitasnya kurang memadai. Saya kalau ada modal ingin membangun tempat ini untuk menambah kamar dan selain itu juga ingin menambah terapis. Saya optimis bisnis ini bisa berkembang!” tutupnya. Teks: Dinda Ayu Lestari/Foto:Andhika Mulya Putra.
/ OKTOBER 2012/ TAHUN IV13
52 / OKTOBER 2012/ TAHUN IV
POJOK ELSHINTA
Setelah tanggal 27
Juli 2012 Wakil
Menteri Pekerjaan
Umum Hermanto Dardak
melepas Tim Ekspedisi
Radio Elshinta Jelang
Mudik Lebaran 2012
di kantor Kementerian
Pekerjaan Umum Jakarta,
di tempat yang sama pada
tanggal 10 Agustus 2012,
diadakan penyambutan Tim
Ekspedisi Radio Elshinta
oleh Sekjen Kementerian
Pekerjaan Umum Agoes
Widjanarko, Kepala Subag
Perencanaan Operasi
AKBP Elbin Darwin dan
Wakil dari Kementerian
Tim Ekspedisi Radio Elshinta
Sukses Pantau Perjalanan Hari Raya
Perhubungan RI Kapuskom Publik Bambang Ervan.
Kegiatan penyambutan kedatangan Tim
Ekspedisi mudik lebaran 2012 ini juga dihadiri oleh
crew Elshinta Media Group ; Radio Elshinta, Majalah
Elshinta dan beberapa media yang meliput. Kegiatan
penyambutan tim ekspedisi radio Elshinta ini juga
diramaikan oleh para tamu undangan serta didukung
oleh beberapa sponsor diantaranya Nissan X Trail,
Fatigon Spirit dan Indomaret.
Program Ekspedisi Elshinta Jelang Mudik
lebaran 2012 terbagi menjadi 2 tim, yaitu Tim Jawa,
Bali dan Madura beranggotakan: Andrian Setyo, Bayu
Istiqlal, Yudhianto Budiman dan Endang Supriyatna
dan Tim Sumatera beranggotakan: Tito Sutrisno,
Rama Pamungkas, Supriyarto Rudatin dan Jimadi.
Kedua tim tersebut menyelesaikan tugasnya dengan
memantau dan melaporkan kesiapan jalur-jalur untuk
arus mudik dan arus balik dalam perayaan Idul Fitri
tahun 2012 diantaranya memantau kondisi jalan,
jembatan, SPBU, ATM, pasar tumpah, rambu lalu Bapak Bambang Ervan menerima plakat dari Elshinta
/ OKTOBER 2012/ TAHUN IV53
lintas, penerangan jalan dan lain-lain.
Tim ekspedisi juga telah menjawab
berbagai pertanyaan dari para pendengar
radio Elshinta khususnya seputar jalur
perjalanan yang akan dilalui serta
sarana dan prasarana untuk mudik
lebaran 2012. Dalam sambutannya,
Agoes menyatakan rasa terima kasih
kepada tim ekspedisi Elshinta yang
sudah memberikan masukan agar
jalan nasional yang sedang dilakukan
pekerjaan dan digunakan untuk mudik
Lebaran tidak mengganggu arus mudik.
“Saya berharap radio Elshinta tidak
hanya berhenti di tim ekspedisi arus
Panjang . ”Untuk pemudik lintas Sumatera harus
lebih berhati-hati karena medan yang dilalui sangat
ekstrim dibandingkan medan di Pulau Jawa, ” papar
Tito.
Sementara itu Penanggung Jawab Tim Ekspedisi
Radio Elshinta Wahyu Aditama menerangkan
bahwa tim tersebut memantau kondisi jalan,
jembatan, SPBU, ATM, pasar tumpah, rambu lalu
lintas dan penerangan jalan. Mereka juga menjawab
pertanyaan para pendengar seputar kesiapan jalur
perjalanan sarana dan prasarana mudik Lebaran
ini. Pada kesempatan tersebut juga dilakukan
penyerahan laporan hasil Tim Ekspedisi Jelang
Mudik Lebaran 2012 Radio Elshinta kepada Direktur
Jenderal Bina Marga Djoko Murjanto. Teks: Imas Maslihah/Foto:Andhika Mulya Putra
mudik Lebaran 2012 ini saja, tapi juga pelayanan
berlanjut untuk arus balik,” papar Agoes.
Acara dilanjutkan dengan diskusi yang diwakili
oleh Ketua Tim Ekspedisi Lintas Jawa Bayu Istiqlal,
Ketua Tim Ekspedisi Lintas Sumatera Tito Sutrisno,
Kepala Subag Perencanaan Operasi AKBP Elbin
Darwin serta direktur jenderal Bina Marga Djoko
Murjanto. Dalam diskusi tersebut, Bayu Istiqlal
melaporkan adanya pasar tumpah dan perbaikan jalan
seperti di Lingkar Gentong Kabupaten Tasikmalaya
Jawa Barat yang menjadi penyebab kemacetan.
Sedangkan Tito Sutrisno melihat kendala
banyaknya jalur pemudik lintas Sumatera, yang
melewati perkebunan sawit dan perkebunan karet
serta jurang dan perbukitan. Beberapa tempat
terdapat kerusakan parah seperti di kecamatan
Tim Ekspedisi Mudik Elshinta menyerahkan laporan mudik 2012
Foto bersama acara penyambutan Ekspedisi Mudik Elshinta
KOMUNITAS BISNIS
16 / OKTOBER 2012/ TAHUN IV
Young Academic For Entrepreneur (YAFE)
Mencetak PengusahaMulai Usia 17
Seminar bisnis Young Academic For Entrepreneur
Andi Syafran, CEO Young Academic for Entrepreneur
/ OKTOBER 2012/ TAHUN IV17
Ingin menjadi pebisnis? Bergabunglah dengan komunitas pebisnis. Jiwa entrepreneur bisa berkembang dari mereka yang jam terbangnya tinggi. Selain mendulang ilmu bisnis YAFE
juga membuka networking bagi pengusaha muda.
Menjangkitnya virus entrepreneur
membuat Andi Syafran berpikir ulang
untuk membuat sarana pendidikan
menjadi seorang entrepreneur. Oleh karenanya ia
pun mendirikan Young Academic for Entrepreneur
(YAFE). “Ini seperti lembaga pendidikan yang intens
memberikan motivasi kepada anak muda untuk
jadi pengusaha,” ucap Andi selaku CEO-nya.
Di lembaga yang diurusnya ini, setiap calon
pengusaha akan diberikan berbagai modal ilmu
untuk berbisnis yang ditempuh selama satu
tahun atau setara dengan kuliah D1. “Durasi
pendidikannya selama satu tahun, dimana dibagi
menjadi dua semester. Ini lembaga pendidikan non
formal yang jika dalam pendidikan formal setara
dengan kuliah D1,” terangnya.
YAFE serius menggarap persoalan ini. Misinya
jelas meningkatkan jumlah pengusaha di Indonesia
dan menghilangkan pengangguran. Maka dengan
menempuh pendidikan pengusaha, rasanya cita-
cita itu bukanlah hal yang mustahil untuk digapai.
“Tamat kuliah tujuannya bukan lagi cari kerja, tapi
bagaimana menciptakan lapangan pekerjaan.
Dengan semakin banyaknya pengusaha, maka
semakin banyak juga lapangan pekerjaan. Nah, hal
itulah yang sedang kami
lakukan,” tandas Andi.
Setiap orang yang
bergabung dengan YAFE,
pasca tamat me nempuh
pe ndidikannya, dia di-
wajibkan s udah memiliki
bisnis sendiri. Karena
itu pula yang menjadi
syarat kelulusannya.
“Di semester pertama
mereka akan diberikan
pengetahuan bagaimana
untuk memulai sebuah
bisnis. Mental dan mindset-nya dibentuk agar
jadi seorang entrepreneur. Jika itu sudah
mendarah daging, maka ia baru melanjutkan ke
semester kedua, dimana dia langsung action dan
mempraktikan cara berbisnis,” sebutnya.
Mentornya pun terdiri dari pengusaha-
pengusaha handal di bidangnya masing-masing.
“Karena ini pendidikan calon pengusaha maka
dosennya pun harus seorang pengusaha. Setiap
dosen di semester pertama akan terus memberikan
mentoring. Jika calon pengusaha minatnya ke
kuliner, maka mentornya juga yang melakukan
bisnis kuliner dan seterusnya,” ucapnya.
Selanjutnya, mereka yang sudah menamatkan
pendidikan selama 2 semester belum diperkenankan
untuk berbisnis sendiri, tapi harus melakukannya
secara grup atau kelompok maksimal 3 orang. Juga
mereka hanya diperbolehkan memakai modal mulai
Rp 5 juta sampai Rp 30 juta. “Maksimalnya Rp 30
juta, tidak boleh lebih dari itu dulu. Ini dilakukan di
semester kedua, yakni memasuki tahap real bisnis
sebagai syarat kelulusan,” ujarnya.
Namun, ini bukan berarti setelah lulus mereka
bisa meninggalkan bisnis tersebut. Justru mereka
harus melanjutkannya dengan tetap diberikan
Purdi E. Chandra ditengah anggota YAFE
KOMUNITAS BISNIS
18 / OKTOBER 2012/ TAHUN IV
mentoring dari YAFE. “Targetnya bukan kaya
dulu tapi agar bisa mandiri. Maka modalnya juga
dibatasi. Tapi jika mereka sudah benar-benar mahir
dan menjadi pengusaha sesungguhnya, silakan
saja dengan modal semaunya. Tapi tetap bisnis
yang di semester kedua mesti dilanjutkan juga,”
imbuhnya.
Terkait dengan biaya studi, YAFE mematok
biaya selama setahun untuk di Jakarta sebesar
Rp 25 juta. Sementara untuk di daerah dikenakan
biaya sebesar Rp 20 juta selama setahun penuh.
“Tapi teknis pembayarannya bisa diatur, tidak harus
langsung cash sebesar itu. Soal pembayaran nanti
bisa diatur kemudian dengan pihak
keuangan,” ucapnya.
Mengenai konsep kampusnya, YAFE
memiliki konsep ruko berlantai tiga. Dan
di tiap kampus YAFE harus ada kafe
yang berfungsi sebagai tempat sharing
maupun transfer ilmu dari mentor.
“Karena ini bukan pendidikan formal,
maka pendidikannya juga dilakukan
secara santai. Tapi tetap tujuannya
harus tercapai dalam rangka men cetak
pengusaha-pengusaha baru,” katanya.
Uniknya di YAFE, jika di kampus,
pelajaran itu disebut dengan mata
kuliah, maka disini menyebutnya
dengan sebutan jurus bisnis. “Namanya
jurus bisnis. Aturan mainnya, jika
jurus bisnis 1 misalnya belum
benar-benar paham dan dinyatakan
lulus, maka dia tidak boleh untuk
naik ke jurus bisnis 2, dan begitu
seterusnya. Dan kami tidak
menargetkan nilai A, B atau C tapi
lebih ke pemahaman,” akunya.
Dalam waktu selama satu
tahun itu, mereka akan dididik
dengan dua kali masuk dalam
seminggu. Dan YAFE di tahun
ini selain di Jakarta akan ada di
Lampung, Medan dan Bali. “Target
kami di tahun 2013, YAFE sudah
ada di seluruh kota-kota besar di Indonesia. Mudah-
mudahan hal itu bisa tercapai,” harap Andi.
Soal siapa saja yang bisa mengikuti pendidikan
di YAFE, Andi Syafran menegaskan, “Pada dasarnya
siapa saja boleh. Namun, kami lebih menyasar
usia produktif untuk jadi pengusaha muda, usianya
antara 17 sampai 24 tahun. Jangan terlalu lama
untuk menjadi pengusaha. Yang penting harus
segera action. Dan jangan pula terlalu banyak
berpikir, action saja dahulu. Saya yakin jika
pendidikan non formal seperti ini dikembangkan,
akan mampu menjadi solusi bagi ekonomi bangsa,”
harapnya. Teks: Dody Handoko
Andi Syafran bersama keluarga
Antusiasme anak muda dalam seminar bisnis YAFE
20 / OKTOBER 2012/ TAHUN IV
MAESTRO
Drs JULI IRMAYANTO, MM
Dosen Gaji 300 Ribu Bos 1000 Kantor Haji & UmrohDosen Gaji 300 Ribu Bos 1000 Kantor Haji & Umroh
MAESTRO
/ OKTOBER 2012/ TAHUN IV21
Tamat kuliah di FE UGM, ia jadi dosen dengan gaji Rp 300 ribu. Tak lama, ia
di-PHK. Lalu, mengembara ke Jakarta dan mengabdi di Trisakti. Kini, ia sudah
berpenghasilan Rp 100 juta perbulan berkat bisnis
haji dan umroh yang dijalankannya sejak 2
tahun silam.Teks: Cucun Hendriana/Foto:
Ernawan, Andhika
Mengajar kuliah di antara mahasiswa Umroh KANZ 9 orang
22 / OKTOBER 2012/ TAHUN IV
MAESTRO
uli Irmayanto tak pernah menyangka jika ia bakal menjadi miliarder. Terlahir dari keluarga tentara, ia tumbuh menjadi anak yang mandiri. Sejak kecil ia sudah jauh dengan sosok sang
ayah, Soedirman, yang bertugas di Irian Jaya, kala itu. Hidup bersama sang ibu di Magelang, membuat ia harus bekerja keras. “Saya membantu ibu untuk menjual es ke warung-warung. Sambil berangkat ke sekolah yang berjarak satu kilometer, saya bawa termos berisi es, kemudian dititipkan di warung. Sorenya saya ambil lagi. Begitu setiap hari…,” ucap Juli, menerawang masa lalunya.
Perjuangan Juli tak berhenti. Saat SMP 2 Magelang, ia pun sempat menjajakan tahu yang diambilnya dari Temanggung dan dijual kembali di Magelang. Semasa SMA, lagi-lagi ia membuat ‘ulah’. Ia menjadi kondektur angkot yang dikerjakannya setiap hari libur sekolah. “Bayarannya hanya makan enak gratis saja. Tidak dibayar uang. Saya senang saja melakukan itu,” tukasnya sambil tertawa lebar.
Tamat SMA 2 Magelang tahun 1983, ia pun masuk Fakultas Ekonomi Universitas Gajah Mada (UGM), Yogyakarta. Sambil kuliah ia menyambi menjadi asisten dosen dengan gaji Rp 12 ribu sebulan. Perjalanan hidupnya berlanjut dengan menjadi Direktur Bimbingan Belajar Prisma Gama milik temannya. Lalu, beralih menjadi dosen di Akademi Manajemen Perusahaan Yayasan Keluarga Pahlawan Negara (AMP YKPN) Yogyakarta di tahun 1990. “Gaji awal saya sekitar Rp 300 ribu. Cukup lama saya bekerja disini, sehingga saya juga berhasil menjabat sebagai Pembantu Direktur III sebelum akhirnya duka melanda. Saya di-PHK,” katanya.
Tapi bukan Juli namanya kalau ia menyerah.
Tahun 1996, ia pun hengkang dari Yogyakarta dan meretas jalan hidup baru di Jakarta. Ia mengawali karirnya sebagai Dosen Perbankan di Universitas Trisakti. Di tahun yang sama, Juli pun menemukan tambatan hatinya, Increasa Supartinah, rekan kerjanya di Trisakti. “Tahun 1996 saya menikah dan hidup mengontrak. Meskipun kami berprofesi sebagai dosen, tetap saja hidup kami susah. Tiap bulan pasti berhutang untuk kebutuhan sehari-hari,” ungkapnya.
Lalu, anugerah itu datang. Tahun 2010, ia diperkenalkan dengan Arminareka Perdana, sebuah perusahaan nasional yang bergerak dalam bisnis umroh dan haji. Dengan modal kartu kredit, ia pun mendaftar sebagai jamaah. Kerja keras dan keyakinannya dalam menjalankan bisnis, akhirnya membuahkan hasil. Dalam hitungan tiga bulan, ia sudah berhasil memberangkatkan umroh 9 anggota keluarganya secara gratis. Bukan hanya itu, kini setelah dua tahun berlalu, penghasilannya sudah mencapai lebih dari 2 miliar rupiah. Apa yang membuat Juli bisa menjadi miliarder ‘dadakan’? Secara lugas ia beberkan pada Majalah Elshinta. Berikut ulasannya:
Bagaimana dengan ekonomi keluarga Anda di Magelang?
Saya lahir sebagai anak kelima dari tujuh bersaudara. Ayah saya profesinya tentara yang ditempatkan kerja di Irian Jaya. Sementara ibu saya, Sri Tanjung, hanya ibu rumah tangga biasa. Untuk menghidupi ketujuh anaknya, jelas gaji ayah saya tak cukup. Selain itu, saya juga jarang bertemu dengan sosok ayah. Mungkin bisa bertemu hanya
Para leader Juli KANZ 13
/ OKTOBER 2012/ TAHUN IV23
setahun sekali. Dalam kondisi itu, sebisa-bisa ibu saya mencari tambahan rejeki dengan berjualan.
Saat itu, apa cita-cita Anda?Tidak jelas. Bagi saya, yang penting saya
bisa membahagiakan orangtua saja. Itu sudah cukup! Ditambah lagi, kala itu kakak saya sakit. Dia ditabrak mobil sehingga sering lupa ingatan, keluar-masuk rumah sakit jiwa. Tidak bisa sembuh-sembuh. Saya tumbuh dalam keluarga seperti itu. Efeknya, saya tidak bisa melakukan interaksi sosial lebih, jadi banyak di rumah saja. Yang ada dalam pikiran saya, pokoknya saya harus pintar. Harus bisa membahagiakan orangtua. Harus bisa sembuhkan kakak. Itu saja…
Apa yang Anda lakukan untuk membantu ibu?
Saya membantu untuk menjualkan es yang dibuat ibu ke warung-warung. Kebetulan lokasi sekolah saya agak jauh dari rumah, sekitar satu kilometer, yang ditempuh dengan berjalan kaki. Nah, kalau pagi sambil ke sekolah, saya menitipkan termos-termos es itu. Sorenya, kala pulang sekolah, termos-termos itu saya ambil lagi. Saya lakukan itu setiap hari sampai tamat Sekolah Dasar (SD) Sudirman, Magelang. Tapi walaupun saya tukang es, saya sangat jarang sekali minum es. Bukan karena apa-apa, stoknya yang tak banyak. Karena itulah, saya sering berdoa agar es-nya ada yang tidak laku, biar saya juga bisa minum es sepulang sekolah. Hehe… Masuk SMP 2 Magelang juga begitu, kala itu saya berjualan tahu dari Temanggung yang dijual ke warung-warung. Soal uangnya saya tak mengerti, karena saya serahkan langsung ke ibu.
Bagaimana dengan masa SMA? Nah, ini yang seru. Saya kan biasa makan
dengan lauknya hanya satu telur yang dibagi empat dengan adik dan kakak. Agar saya bisa mendapatkan satu telur utuh atau paling mewahnya saya bisa makan dengan sayap ayam, saya menjadi kondektur angkot. Bayarannya, ya cuma makan itu saja. Tidak ada uangnya. Saya lakukan itu kalau di hari libur sekolah.
Lalu, setamat SMA Anda kuliah? Tahun 1983, setamat SMA itu, saya dihadapkan
pada dua pilihan. Saya tes di dua kampus, STAN Jakarta dan UGM Yogyakarta. Dua-duanya lulus. Niat saya mau kuliah di STAN saja karena gratis, dan dijamin kerja pula. Tapi ibu tak memberikan restu. Akhirnya saya masuk ke FE UGM Yogyakarta dengan biaya masuk sekitar Rp 45 ribu. Sebagai mahasiswa miskin, saya paling telat kalau mau bayaran. Apalagi, saat menginjak semester 6, ayah
Umroh beserta keluargaMeraih Reward dari Arminareka bersama
kedua orangtuanya (duduk)
Drs. Juli Irmayanto, MM dalam sebuah acara reward
bersama Umyung Mustika, SE
24 / OKTOBER 2012/ TAHUN IV
MAESTROMAESTRO
24 / OKTOBER 2012/ TAHUN IV
“Dalam waktu tiga bulan, saya sudah mampu
memberangkatkan 9 anggota keluarga saya
menunaikan ibadah umroh secara gratis”
/ OKTOBER 2012/ TAHUN IV25
saya meninggal. Sumber untuk membiayai kuliah saya sudah tiada. Tapi saya masih berpikir kalau kuliah ini harus tetap dipertahankan.
Apa yang Anda kerjakan untuk itu?Saya menjadi asisten dosen Matematika di
AMP dengan gaji hanya Rp 12 ribu. Sebenarnya, uang itu buat transportasi juga tidak cukup. Malahan rugi. Tapi karena saya senang mengajar, saya tetap melakukan itu sampai tahun 1990. Selain itu, saya juga menjadi Direktur Bimbingan Belajar Prisma Gama, tanpa digaji. Saya tamat kuliah tahun 1989, karena sebelumnya sudah menjadi asisten dosen, tahun 1990 saya diangkat menjadi dosen tetap di AMP YKPN. Gajinya kala itu sudah Rp 300 ribu. Sambil bekerja, saya juga menjalani pendidikan program S2 di UGM dan tamat tahun 1993. Tahun 1994, saya diangkat menjadi Pembantu Direktur III AMP YKPN. Karena sudah memiliki jabatan, gaji saya naik menjadi Rp 1,5 juta. Tak lama, secara tiba-tiba saya dikasih Surat Peringatan (SP). Saya protes dong, karena tidak merasa bersalah kok dikasih SP. Akibatnya saya malah diberhentikan. Saya melawan dan saya adukan ke LBH. Akhirnya kami damai, dan saya undur diri dari kampus, sekitar tahun 1995.
Sudah tidak bekerja, apa yang Anda rencanakan?
Di Yogyakarta, saya sudah di-blacklist dari profesi sebagai dosen. Tidak ada yang mau menerima saya lagi. Enam bulan saya menganggur. Beban terasa semakin berat, karena kala itu ibu ingin melaksanakan ibadah umroh. Saya tak bisa memberikan biaya. Biasanya secara rutin saya kasih uang bulanan, sekarang tidak lagi. Akhirnya saya melamar lagi, bukan di Yogyakarta tapi di Surabaya dan Jakarta. Alhamdulillah saya bisa diterima, dan saya pilih Jakarta.
Tahun 1996, pria yang memiliki hobi main voli dan badminton ini pun tiba di Jakarta. Ia sudah bulat untuk menggantungkan asa di ibu kota. Harapannya tentu untuk menjadikan hidupnya menjadi lebih baik. Ia singgah di Jakarta dengan menjadi dosen Perbankan di Universitas Trisakti. “Awal di Jakarta saya menjadi dosen mata kuliah perbankan. Dengan gaji kala itu masih Rp 500 ribu. Untuk menutup kebutuhan, saya mengajar juga di beberapa perguruan tinggi lain seperti Untar. Tapi tetap saja tak mencukupi kebutuhan sehari-hari. Apalagi kala itu saya sudah memiliki istri yang sesama dosen di Trisakti,” ucap pria kelahiran 18 Juli 1964 ini.
Untuk tempat tinggal, ia selalu berpindah-pindah kontrakan. Dikatakannya, ia pindah kontrakan sampai 7 kali berturut-turut sebelum akhirnya bisa mencicil rumah mungil di kawasan Karawaci, Tangerang. “Saya ini ‘kontraktor’. Hampir 10 tahun saya hidup di kontrakan dengan tujuh kali pindah. Kala itu saya berpikir, saya ini pintar, tapi kok tidak kaya-kaya. Saat saya mengambil rumah cicilan dengan DP 10 juta pun, untuk bayaran bulanannya saya bingung. Saya harus berhutang kesana-kemari untuk biaya hidup. Tak jarang, saya harus bolak-balik ke pegadaian untuk menggadai barang. Pintar tapi hidupnya kok susah ya?” terang Juli seolah bercanda.
Di sela-sela kesibukan mengajarnya di kampus, berbagai cara pun ia tempuh. Ia mulai merintis bisnis jual beli mobil bekas dan buka bengkel dengan modal Rp 10 juta. Hanya dalam waktu tiga bulan, modalnya itu ludes dibawa kabur orang yang ia percaya untuk menjalankan bisnisnya. “Uang itu saya pakai untuk sewa lokasi, beli kompresor dan peralatan lain untuk buka bengkel pengecatan mobil. Untuk mengelolanya saya percayakan pada orang lain, dengan bagi keuntungan 40-60. Bulan pertama lancar, bulan kedua sampai bulan ketiga tak ada laporan. Tiba-tiba banyak orang yang datang ke saya yang menanyakan kenapa mobilnya tidak di-cat-cat. Saya lihat bengkelnya, ternyata sudah hilang,” aku ayah dua anak ini.
Sebagai akademisi, ia pun berhasil menulis sebuah buku. Sayangnya, di awal-awal tidak ada satu penerbit pun yang mau menerbitkan buku tersebut. Semua penerbit yang pernah ditawari, menolaknya. Ia tak patah semangat. Dengan modal keyakinan, ia pinjam uang ke kakaknya sebesar Rp 10 juta untuk menerbitkan buku sendiri. Dugaannya jitu, karena
Diskusi dengan H. Subaebasni, SE (Direktur Marketing) Dan H. Heru Syam (Komisaris Arminareka)
26 / OKTOBER 2012/ TAHUN IV
MAESTRO
dari penjualan buku itu ia berhasil mengumpulkan laba sampai Rp 10 juta yang kemudian dibelikan mobil Espass. “Di rumah saya masih memiliki stok buku sekitar 500 eksemplar. Ada orang datang berpakaian rapi yang menawarkan untuk menjualkan buku saya. Saya kasih saja, karena katanya dia tiap minggu akan mentransfer hasil jualannya. Berminggu-minggu sampai berbulan-bulan tidak pernah ada uang yang masuk ke rekening. Hilanglah buku saya,” imbuhnya lagi. Buku-nya kini telah diterbitkan oleh Trisakti.
Selain itu, bisnis apa lagi yang Anda lakukan?
Saya di lingkungan rumah kebetulan pernah menjabat sebagai Ketua RW. Ya, RW paling miskin, mungkin. Kala itu, banyak tabung gas kecil yang
meledak. Sebagai ketua RW, saya tidak mau dong ada warga saya yang terkena ledakan gas. Nah, saat itu ada alternatif lain yang lebih aman, yaitu blue gas. Saya kredit tabung-tabung blue gas untuk dijual kembali. Harga satuannya Rp 55 ribu, saya jual lagi Rp 60 ribu, tidak boleh dijual lebih. Eh, banyak dihutangin orang sampai ada 20 tabung. Sudah begitu, bayarannya telat. Saya yang harus nalangin. Saya rugi lagi.
Bagaimana perkenalan Anda dengan Arminareka?
Ketika itu saya diundang pak Munawar Bendahara RW. Ternyata itu presentasi Umroh Haji. Saya hanya fokus mendengarkan saja duduk di barisan paling belakang. Satu hal yang menarik hati
ketika sang Presenter bapak H Zainal mengatakan “Kalau bapak-ibu berhasil mengajak 1 jamaah membayar DP Umroh maka kita dapat komisi Rp 1,5 juta. Kalau daftar haji dapat komisi Rp 2,5 juta. Hati saya bergetar, sepertinya ini saatnya saya bangkit dari keterpurukan ekonomi. Besoknya, pak Munawar dengan istrinya silaturahmi ke rumah, langsung menyodorkan Formulir Pendaftaran. Tanpa pikir panjang, saya langsung tanda-tangan. Pas ditanya kapan mau bayar ? Saya bilang ke dia, nanti saya bayar kapan-kapan. Tak lama kemudian istri datang. “Mama sudah saya daftarkan umroh,“ kata saya. Bukannya bahagia bersyukur, dia hanya diam saja, mungkin karena tahu saya tak punya uang. Itu terjadi pada pertengahan tahun 2010.
Setelah itu? Saya diajak ke kantor Arminareka di kawasan
Salemba. Suasananya kala itu sedang seminar, ramai sekali. Dari kejauhan saya dengar banyak teriakan, ‘pasti bisa, yakin bisa umroh’. Suara itu jelas sekali dan begitu semangat. Tanpa ragu, disitu saya langsung bayar untuk satu orang sebesar Rp 3,5 juta. Tapi bukan pakai uang cash melainkan dengan kartu kredit. Lalu ada yang bertanya, bayar pakai kartu kredit halal atau haram? Saya bilang, kalau haram pasti sudah dilarang pemerintah dong. Saya tidak ada pilihan lain.
Apa langsung sukses? Tidak. Saya menawarkannya melalui door
to door. Susah memang. Malah banyak yang
/ OKTOBER 2012/ TAHUN IV27
menolaknya. Bagaimana tidak, kala itu saya masih jarang ke mesjid, tiba-tiba menawarkan umroh. Ya mungkin orang juga pikir-pikir dulu. Tapi bagi saya itu bukanlah halangan. Agar saya bisa lebih besar, saya nekat jual mobil Avanza bernilai Rp 120 juta milik kantor. Di mobil itu, uang saya ada sekitar 30 jutaan, sisanya yang lebih besar uang dari kantor (kampus). Karena saya menjual mobil bersama, akibatnya saya tidak digaji sampai sekarang. Mobil itu laku sekitar Rp 110 juta. Sekitar Rp 20 juta saya pakai untuk mendaftar dan membeli paket 13 untuk umroh. Anggota keluarga semuanya saya daftarkan. Sisanya saya belikan lagi mobil Panther bekas. Karena saya ingin lebih besar lagi, mobil Panther pun saya jual lagi untuk membeli paket 13 baru lainnya. Disitu saya daftarkan para tetangga, satpam komplek dan ustadz musholla. Saya niatnya sedekah saja, mereka dikasih voucher sebagai DP
untuk umroh, dan bisa gratis bila mereka mau menjalankan bisnisnya. Syukur-syukur jika mereka mampu membayar atau menjalankan bisnisnya.
Dengan cara seperti itu, apa dampaknya?Dalam waktu tiga bulan, saya sudah mampu
memberangkatkan 9 anggota keluarga saya untuk menunaikan ibadah umroh secara gratis. Gaji pertama mensyiarkan Baitullah di Arminareka kala itu dari Rp 10,1 juta, naik menjadi Rp 29 juta dengan total Rp 74 juta selama 5 minggu. Sampai akhirnya saya meraih Reward Pertama bulan Juli Rp 160 juta, Reward kedua bulan September Rp 132,5 juta, dengan Total Reward senilai Rp 652,5 juta pada Mei 2012. Juli 2012 saya dapat Reward Periode I sebesar Rp 260 juta dan September ini
dapat Reward Rp 225 juta. Karena on system maka insyaallah Nopember hingga Januari 2013 akan raih Reward hingga Rp 1 Milyar lebih. . Sampai sekarang, kalau dihitung-hitung, saya baru bergabung dengan Armina sekitar 2 tahun, tapi reward yang sudah saya peroleh lebih dari 1 miliar. Itu baru reward-nya saja, kalau penghasilannya kurang lebih setara. Ya, dua miliar sudah dapat lah. Dengan rata-rata penghasilan Rp 100 juta tiap bulan.
Dengan penghasilan sebesar itu, sudah
ada berapa ribu jamaah yang bergabung di grup Anda?
Oya, sebelum itu, saya menamakan grup ini dengan nama Juli Kanz 13. Sampai saat ini sudah ada sekitar 30 ribu jamaah yang bergabung di seluruh Indonesia. Dengan sekitar lebih dari 1.000 kantor perwakilan. Selain masih tetap mengajar di
kampus, hari-hari saya saat ini terus disibukkan dengan mengisi berbagai seminar bisnis di seluruh kota besar di Indonesia. Jadi, sekarang yang penting, saya harus jaga kesehatan dan berbaik budi sama banyak orang.
Pernahkah Anda bermimpi menjadi milyarder secepat ini?
Saya tak pernah bermimpi jadi milyarder. Apalagi bisa dicapai hanya dalam waktu 2 tahun. Tapi kalau yakin suatu saat akan kaya raya, sudah ada sejak menjadi dosen di FE Trisakti. Apalagi sekarang sudah menemukan Jalan Tol menuju milyarder karena berbisnis dengan Allah. Allah itu Maha Kaya, kalau kita berbisnis dengan produknya Allah ( Baitullah ) maka dijamin kita kaya raya.
Pembagian reward
28 / OKTOBER 2012/ TAHUN IV
MAESTRO
Apa kiatnya?Saya sadar, bisnis ini harus pakai sistem.
Karena itulah, cara saya tidak lagi melalui door to door tapi dengan seminar terbuka dan berbagai alat bantu. Beruntung saya kenal dengan Pak Untung yang mengajarkan saya tentang sistem Kanz ini. Ini adalah investasi syurga dan mengalirkan pahala. Setidaknya, dengan bisnis ini kita telah berusaha mengajak orang pada kebaikan. Selain itu, ada empat hal lain yang harus dijalankan. Pertama, ada niat yang kuat untuk beribadah dan berbisnis dengan Allah Swt. Kedua, kita harus yakin dengan apa yang dilakukan. Ketiga, ulet dan sabar. Bisnis ini membutuhkan kesabaran yang tinggi. Gagal itu, bagi saya, wajib hukumnya. Ditolak itu harus. Kalau sudah mentok, menangislah sama Allah Swt agar diberikan bantuan. Keempat, dupli-kasi. Ini adalah bisnis duplikasi, tirulah cara yang sudah sukses, modifikasi-lah caranya. Tiru sikap dan perilakunya. Bisnis itu soal sikap dan perilaku. Kalau itu tidak diubah, jangan harap bisa sukses. Kalau semua itu sudah dilakukan, back up-lah dengan tolong menolong sesama jamaah. Tidak ada atasan dan bawahan! Yang ada adalah yang kuat menolong yang lemah.
Ke depan, apa yang sudah Anda rencanakan?
Sebagai wujud syukur atas karunia rejeki milyaran ini, maka saya sudah niatkan 24 jam untuk membantu jamaah di manapun berada. Caranya hanyalah dengan menggunakan sistem Kanz Support System yang sudah terbukti dan teruji. Dalam setahun ini (Mei 2012 sd April 2013) saya dengan Leader-leader Grup Juli Kanz13 keliling Indonesia mengadakan Seminar (Open Plan Presentation) di 111 Kota / Desa dengan Topik “ THE MIRACLE OF BAITULLAH: Kiat Sukses Meraih Umroh Haji Gratis dengan
Penghasilan Yang Halal Besar Cepat.” Tujuan seminar ini adalah membuka “Mind Set“ bahwa Umroh Haji itu membuka pintu rejeki. Ketika umroh, kita sudah mengorbankan waktu, tenaga, pikiran dan uang puluhan juta rupiah. Setiap pengorbanan besar pasti ada bayarannya besar, yakni rejeki yang berlimpah.
Insya Allah awal Pebruari 2013 ada Program Umroh Plus 12 hari (Masjidil Aqsa, Nabawi, Masjidil Haram) bersama 90 Leader-leader Sukses. Untuk membantu orang-orang yang berniat Umroh namun benar-benar tidak mampu, Kanz13 mencanangkan Program Sedekah Umroh pada 22 April 2013 , yakni setiap 21 jamaah umroh memberangkatkan 1 Ustad/Guru/Yatim/Janda/Tuna Netra secara Gratis.
Tabel perkembangan jamaah Juli KANZ 13
/ OKTOBER 2012/ TAHUN IV29
Jual Mobil Raih Reward 232,5 Juta
Increasa Supartinah, SE. MSi ( 081218711969)
Increasa terus menjalankan hak usahanya ini
dengan perjuangan dan pengorbanan. Terlebih
karena dijalankan bersama suami tercinta yang
juga seorang leader sukses Juli Irmayanto.
Saat ini Increasa sudah memiliki 25 ribu
jamaah tersebar di seluruh Indonesia. Dengan
penghasilan 10 - 15 juta rupiah per minggunya.
Bahkan di tahun 2012 ini, Increasa berhasil
mendapatkan reward dari Arminareka Perdana
sebesar Rp 232,5 juta dalam waktu 6 bulan,
“ Dengan mengikuti PT Arminareka Perdana,
hobbi travelling saya terwujud berkat jamaah
saya yang tersebar di berbagai daerah di
Indonesia. Sehingga untuk bersilaturahmi pun
lebih mudah, “ ungkap wanita yang berniat fokus
membantu orang sebanyak-banyaknya. Teks : Imas Maslihah /Foto : Andhika Mulya Putra Awal 8 Agustus 2010, Increasa
Supartinah bergabung dengan
Arminareka Perdana dengan
mengikuti paket 13 seharga 19,5 juta
rupiah.” Waktu rekan saya menawarkan
ikut bergabung untuk umrah dan haji
saya langsung kabur. Membayangkan
harus membayar uang cukup banyak,
mana mampu, “ ungkap Increasa, istri
Drs Juli Irmayanto
Namun berkat cerita beberapa teman
yang telah bergabung dengan Arminareka
Perdana, bahwa biro keberangkatan haji
dan umroh ini mampu memberikan solusi
bagi siapapun secara gratis. ”Saya pun
ter tarik mengikutinya. Bersama suami
langsung datang ke kantor Arminareka
Perdana, meski tidak memiliki uang
niat berangkat umrah bersama orangtua
dan keluarga sangat besar. Saya nekat
menggadaikan mobil kantor, “ paparnya.
Sebagai dosen di salah satu perguruan
tinggi swasta ternama di Indonesia,
/ OKTOBER 2012/ TAHUN IV29
30 / OKTOBER 2012/ TAHUN IV
PROFIL
Rostilawati adalah seorang pengusaha yang bergerak di bidang alat berat dan kelapa sawit di Pekanbaru. Sepulang umroh pertamanya
pada bulan Febuari 2011 bersama PT Arminareka Perdana, ia diperkenalkan oleh Ibu Increase dan Ibu Tari tentang hak usaha yang diberikan oleh PT Arminareka Perdana. Kesempatan ini membuka fikirannya untuk bisa menolong banyak orang menuju ke Baitullah. “Tanpa pikir panjang saya kemudian membuka perwakilan Paket 40 sebesar Rp. 44.250.000, karena saya ingin bisa memberangkatkan seluruh keluarga besar saya ke Baitullah, “ ujar Rostilawati.
ROSTILAWATI (Pekan Baru)0812 7529 178
Rezeki Tender Alat Berat
Setelah membuka perwakilan 40, rezeki pertama mengalir. Ia mengaku mendapatkan tender alat berat senilai ratusan juta. Ternyata Allah langsung mengganti uang yang dikeluarkan untuk DP umroh sebanyak 40 orang. “Subhanallah! Saya semakin yakin bahwa inilah jalan saya menuju Allah, jalan saya untuk bisa menolong banyak orang. Dengan support dari tim Kanz13 dalam jaringan Bpk Juli Irmayanto dan Ibu Tari Rosmidi saya mulai menyelenggarakan OPP (Open Plan Presentation) di Pekanbaru dan sekitarnya,” tutur Ros yang kini membuka kantor perwakilan pada sebuah ruko di Jl. Jendral No. 8E, Labuh Baru Timur, Pekanbaru, Riau. Saat ini total jamaah saya sekitar 450 jamaah dengan penghasilan + Rp 200 juta“ Alhamdulillah tanggal 15 Mei 2012, saya kembali menunaikan ibadah umroh bersama dengan 29 orang jamaah dari perwakilan saya. Betapa Allah menjawab doa dan keinginan saya,” ucapnya penuh syukur.
Ia pun tetap tekun menjalankan usahanya di bidang alat berat dan kelapa sawit, yang sudah dijalankan selama lebih dari 20 tahun. “ Saya ingin menolong sebanyak-banyaknya umat Islam yang ingin menunaikan ibadah ke tanah suci dan bekerja langsung dengan Allah.”
JALAN SUKSES PARA JUTAWANKANZ 13 – ARMINAREKA PERDANA
Perwakilan Pekan Baru :Ust. Sarbani Siregar 0812 7631 6999Sartika 0813 6546 7305Fery Alisman 0812 6810 4848
Ust. Fajarudin 0813 6223 4191Edward 0852 7178 1010Irianto 0812 6839 0152H. Marasalun Hasibuan 0811 764 587Nur Cahaya 0813 7862 0471Hartini Harun 0852 7191 1106
/ OKTOBER 2012/ TAHUN IV31
Sebelum bergabung dengan PT Arminareka Perdana, Kaswadi sempat mengalami pahit getir nya kehidupan. Pria yang DO kuliah akibat
terbentur biaya ini merantau ke Jakarta pada tahun 1994. Selama 3 tahun bergabung dengan maskapai PT Sempati Air, kemudian pada tahun 1997 pindah ke PT Jasa Angkasa Semesta (JAS) selama 11 tahun. Terakhir bekerja di PT Indonesia Air Asia mulai tahun 2008 - 2011 sebagai Aviation Security Officer ( AVSEC Officer). Penghasilannya saat itu dirasa tidak mencukupi untuk keluarga. “ Untuk tambahan kami berjualan nasi di kantor, bergabung dengan MLM, buka warung sembako, jual pulsa, tapi semuanya
KASWADI 081213863044 / pin BB 21665633
Kuliah Drop Out Penghasilan Rp 250 Juta
tidak membuahkan hasil,” kisah Kaswadi ayah 4 orang anak ini.
Tahun 2010 lewat seorang teman Kaswadi diperkenalkan Drs Juli Irmayanto, MM, untuk bergabung dengan PT Arminareka Perdana. Sebuah biro perjalanan umrah dan haji plus, yang sudah berpengalaman selama 22 tahun. “ Saat itu saya membuka paket 13 sebesar 19,5 juta rupiah. Pada awalnya banyak penolakan dari teman – teman bahkan saudara. Namun saya tetap sabar, karena saya bangga bisa bergabung dengan pejuang - pejuang Baitullah. Saya yakin Allah akan mencukupi kebutuhan saya dengan keluarga, “ papar pria kelahiran Grobogan 04 Juli 1974
Puncaknya di awal Ramadhan tahun 2011, Kaswadi menunaikan umrah ke Baitullah secara gratis. Perjalanan bersama 27 leader di group Kanz 13 serta super leader Juli Irmayanto,MM . Dengan keyakinan dan tekad yang bulat, ia resign dari PT Indonesia Air Asia untuk fokus bergabung dengan PT Arminareka Perdana. ”Alhamdulillah semenjak itu kehidup saya dan keluarga mulai membaik, kurang lebih 450 jamaah bergabung dengan saya. Saya sudah memiliki 36 kantor perwakilan, saya bisa mendapatkan total income kurang lebih Rp 250 juta,“ tutur suami dari Siti Wahyuni.
PROFIL
Masing-masing pribadi memiliki latar belakang berbeda-beda, ada dosen, PNS, ibu rumahtangga dan lain-lain. Namun ketertarikannya bergabung dengan Kanz 13- Arminareka Perdana nyaris sama, yakni menjadi penyiar Baitulloh. Dan rezeki itupun mengalir deras…
Teks: Imas Maslihah, Dinda Ayu Lestari / Foto: Andhika Mulya P.
Perwakilan :Turyadi (Purwodadi-Grobogan) : 082133918282/ 085742380892 H.Sukidjan R (Tanah Grogot-Kaltim : 08125364166 H.Ugi Hidayat (Citeureup) : 081383255591/081383255592 Yayasan Satu ( Cengkareng/Jakarta Barat) : 081310018084 Asan/Bontang (Kaltim) : 08125835668/085752054777 Hj. Kissirianti (Jakarta) :081574457739 H.Undang Herawan (Bogor) : 081285666662/085890845454 Hj. Linda Chaerita (Bekasi) :081219531293 Susanto (Grobogan) : 082125888069 Koperasi Mutiara Prima ( Kalimantan Timur ) : 081347818208 H.Syamsudin Buaya/Curug : 08128473941 Hj.Asni (Kelapa Dua-Tangerang : 081510174994 Suyamah (Tangerang) : 085772005570
32 / OKTOBER 2012/ TAHUN IV
Drg Muhammad Syafaat bergabung di PT Arminareka Perdana pada tanggal 22 Mei 2012, melalui rekannya Drg Eka Poedja
manager di klinik Kanina dengan mengikuti OPP (Open Plan Presentation) yang diadakan di Jogja. Pada kesempatan itulah Syafaat bisa bertemu langsung dengan Drs. Juli Irmayanto MM. “ Saya pun langsung tertarik untuk membuka paket 13 sebesar 19,5 juta rupiah. Tapi pada saat itu terkendala modal, bahkan untuk tiket pulang ke Makassar saja uang saya tinggal 10 ribu rupiah, “ ungkap Syafaat.
Tapi Syafaat tidak pantang menyerah, ia menghubungi sahabatnya, Islahuddin meminjam uang untuk membeli tiket,“ Niat awalnya ingin meminjam uang sekaligus menjelaskan program solusi dari Arminareka Perdana. Alhamdulillah akhirnya beliau malah bersedia meminjamkan dananya kepada saya untuk membuka paket perwakilan, “ papar pria kelahiran 17 Februari 1986.
Drg Muhammad Syafaat 081355688977 (Makassar)
Hutang Teman Miliki 24 Perwakilan
Selama 3 bulan bergabung dengan Arminareka, saat ini Syafaat sudah memiliki 24 perwakilan, dan 400 jamaah. Prestasi yang pernah didapatkannya ketika bergabung dengan Arminareka yaitu dalam 3 bulan berhasil mendapatkan komisi sebesar Rp 83,5 juta plus reward 17,5 juta sehingga kini total incomenya sudah mencapai 101 juta rupiah. Syafaat membina jamaahnya dengan baik sehingga masing-masing berpenghasilan 10-30 juta rupiah dalam satu bulan. Salah satunya adalah Drg Muthmainnah, dalam 2 bulan telah meraih reward dengan total income Rp 50 juta.
Bergabung dengan Arminareka bagi Syafaat merupakan kerinduan yang sangat luar biasa untuk bisa pergi ke Baitulah. Ziarah ke makam Rasulullah dan melihat jejak dakwah Rasulullah. “Kelebihan-kelebihan Arminareka yang membuat saya tertarik adalah karena yang disyiarkan adalah baitullah. Kalau yang diajak ikut kita dapat pahala dan uang, kalau tidak ikut kita tetap dapat pahala. Saya langsung jatuh cinta dengan
Arminareka Perdana, bisa menjadi insan yang Rahmatillah lil alamin, “papar dokter gigi yang saat ini belum berkeluarga. “ Menjalankan usaha ini sangat mudah, support system sangat kuat, gurunya hebat (pak Juli dan pak Eka), serta team yang solid. Semua perangkat untuk sukses sudah ada, tinggal kita mau atau enggak mengambil peluang yang luar biasa ini,“ ungkap Syafaat.
PROFIL
Perwakilan Makasar :Drg Muthmainnah : 081355800057, Salmiah ST : 085255103727, Munawwir
Muchtar Spdi : 085256032559, Hamzah Yusuf : 08525529555
/ OKTOBER 2012/ TAHUN IV33
34 / OKTOBER 2012/ TAHUN IV
PNS Berpenghasilan Ratusan JutaPerwakilan Paket 40 - HP 081310759452, 081283839233 pin BB 25DE4B83 email : deden_suripto@yahoo.co.id
Sebagai seorang PNS di salah satu instansi lembaga pemerintah non departemen di Jakarta dengan masa kerja 30 tahun serta
menjadi dosen, Deden tetap mencari penghasilan tambahan. Ia mengaku mengenal Arminareka dari teman di Facebook. Bulan Februari 2012, ketika diadakan seminar di RM Sederhana Cikokol Tangerang, Deden bersama istri hadir mengikuti seminar Arminareka Perdana. “ Setelah mendengarkan presentasinya, kami putuskan ikut bergabung. Ketika kami umroh tahun 2010, kami berdoa pada Allah untuk memberikan usaha di luar pekerjaan dan saya bisa bantu banyak orang. Kami
bersyukur rupanya inilah jawaban Allah atas doa kami,” papar Deden
Maka Deden pun sepakat mengambil paket perwakilan 40 seharga Rp 44.250.000, sedangkan istrinya mengambil paket perwakilan 22 seharga Rp 29.850.000. “ Dengan ridhoNYA serta support dan bimbingan dari super leader kami di grup Kanz-13, Drs. Juli Irmayanto MM, Bu Fathiarani, Bu Meyzarti, kami telah memiliki jamaah lebih dari 350 orang dengan beberapa perwakilan yang tersebar di seluruh Indonesia, “ ujar Deden
Saat ini komisi yang di terima Deden dan istri tidak kurang dari Rp 167 juta selama 24 minggu dan perminggunya mendapat Rp 7 juta. Dengan penghasilannya itu Deden menyewa sebuah ruko di Pamulang, Tangsel, untuk fasilitas kantor dan tempat presentasi. “Kami bersyukur Allah SWT membimbing kami di usaha ini dan kami akan melaksanakan gerakan Umroh bersama 777 jamaah pada bulan Februari 2013. Kami yakin janji Allah pasti dan menjamin rezeki kita manakala kita berusaha sebagai penyiar Baitulloh. Kami akan jadi muslim taat yang kaya harta, kaya hati dan kaya iman sehingga dapat membantu masjid, memberangkatkan para marbot masjid, yatim dan membantu banyak orang,” ungkap Deden penuh keyakinan.
Lombok NTB : Hj Imas Purwati 081917202126, Haeruni,S.Pd 081907254898 , M.Khobir S.H, 08175789927,cinde 081907650841 Bandung : Suherman 082117174917, Desy 082117174918Cirebon : Lusy 081908144679, Dwi Heru 0818808241179 Bekasi : Hj Juriah S. Ag 081280315650/ Lutfhi Chandraden A.md 085718170405Bogor : Doni Alkaromah SE. Hp 081382600336,Hj Siti Aminah 081219535721Makassar : Titin Sungkar 085299765706, Siti Maryam 085215326153, Hasnawati 085299363657,Tangerang : Ir H. Sofyan Said M.Sc 08129799051, Ir.Bambang P. M.Si 081386599049, Dian 081280846384,Jakarta : Hj Hasanah 0816877102, Dedy Supriatna M.Si 08988020270Sukabumi : Teddy Syaiful Milah 085720245054, Masidah 0811100804Tasikmalaya : Drs. Edy Harun 082128006668Jogjakarta : Dwi Suprayitno 081310251643Semarang : Teguh Sastrowidjojo SE. 08159939933, Djunet Pribadi 081326708888Padang : dr. Susilowati 08129594690Surabaya : Isna Fatriani, SE. 085814801173 Cianjur : H.Ridwan 0817200013,usep syukur 087720050799 Garut : Refi Rahman S. Komp 081319221934
PROFIL
Kontak Person :Alamat perwakilan :
# Wirda Ahyanti S.Sos : Panorama Serpong B4 No. 3 Bakti Jaya Pamulang Tangsel HP 081387391254 pin BB 291D4BC8# jl. Siliwangi raya No.7 Lantai 1 (samping Bayu Motor) Pondok Benda Pamulang Tangsel
Ir. Deden Suripto M. Si
/ OKTOBER 2012/ TAHUN IV35
Mantan Akuntan Meraup Rp 500 Juta
Muhammad Wahyudin Amarullah0813 8033 8694 / 08 788 788 0323 (Tangerang)Pin BB 3106FCB2
Wahyudin adalah salah satu jamaah Arminareka Perdana yang sebelumnya sempat bekerja sebagai konsultan
keuangan di kantor akuntan publik dengan penghasilan yang cukup besar. “Saya bergabung di Arminareka Perdana Mei 2011 tapi baru aktif di Juni 2011. Karena melihat peluang yang sangat besar bergabung di Arminareka Perdana. Akhirnya saya putuskan sekitar enam bulan yang lalu saya keluar dari pekerjaan, karena memang penghasilan saya melampaui saat saya menjadi karyawan dulu,” terang Wahyudin.
Pada mulanya, niat Wahyudin bergabung memang hanya untuk menghajikan almarhum ibunya. Bahkan sempat menyangka bahwa
Arminareka Perdana sama seperti MLM pada umumnya. “Saat me ngikuti seminar Armina-reka Perdana gaya penyampaian mereka hampir sama dengan MLM. Niat saya saat itu hanya ingin mengumrahkan almarhum Ibu saya saja. Tapi karena saya langsung men dapatkan hak usaha saya mencoba menggeluti nya. Setelah saya bergabung dengan tim Bapak Juli ternyata ber-beda dengan MLM. Sifatnya lebih mengutamakan kebersamaan dan kekeluargaan dan saya nyaman berada di tim ini,” tegasnya. Mimpi saya kedepan ingin mengumrohkan dan menghajikan keluarga besar, para guru, ustad yang terkendala dengan biaya dan hidup SKB “Sehat Kaya Berkah” sehingga menjadi rahmatan Lil Alamin.
Bermodalkan niat kuat dan de-ngan uang Rp 19.500.000 untuk paket 13, hanya dalam jangka waktu tiga minggu setelah aktif bergabung modal Wahyudin telah kembali. “Modal saya Rp 19.500.000 itu untuk memberangkatkan umrah 13 orang. Setelah 3 minggu saya bisa memberangkatkan umrah 3 orang lagi dan mendapatkan reward sebesar Rp17.500.000. Saat ini penghasilan saya bisa mencapai setengah milyar dan memang ini seperti keajaiban. Selain itu berkat seminar yang sering diadakan Arminareka saya bisa jadi presenter nasional,” ujarnya bangga.
PROFIL
Data perwakilanTangerang: Najib Hawaini 0813 8060 2000. Palembang: M. Fajri 0813 7363 6957. Muara Enim: Rismet 0813 7783 1951. Jakarta: Sulasmi 0812 1370 507. Ciamis: Hj. Ella 0812 2281 516. Madiun: Yudi 0815 7503 3270. Yogyakarta: Ust. Hamid Dwiyono 0813 9215 6572. Bandung: Tresniadi 0812 103 5574. Lampung Barat : H. Faisol. SH 0815 4000 0103. Jember: Ismudi Ainain 0812 345 3238
36 / OKTOBER 2012/ TAHUN IV
Awal mengikuti Arminareka Perdana Drg Eka
diajak oleh salah satu tetangganya untuk
bergabung. Kemudian Drg Eka bertemu
langsung dengan Juli Irmayanto ketika mengikuti
acara presentasi PT Arminareka Perdana di sebuah
hotel di Jogjakarta. Tanpa ragu Drg Eka pun
membuka paket 13 seharga Rp 19,5 juta dengan
modal yang dimilikinya hanya sebesar Rp 10 juta.
Sisanya masih hutang. “Saya memantapkan hati
bergabung tepat pada awal tahun 2011. Saya
sudah melihat bukti kesuksesan yang diraih oleh
Drg Eka Poedja 0811268624 (Yogyakarta)
2 Minggu Peroleh Rp 26 Juta
teman yang sudah lebih dulu mendaftar menjadi
member Arminareka, “ ungkap dokter gigi jebolan
Universitas Gajah Mada
Walaupun dengan modal hanya Rp 10 juta dan
sisanya masih hutang, Drg Eka mantap melakukan
syiar dan menawarkan program Arminareka
Perdana kepada kerabat saudara, teman - teman
dan kepada siapapun yang dikenalnya. “Pantang
menyerah terus menawarkan program Arminareka
Perdana ini tidak disangka hanya dalam waktu 2
minggu saya memperoleh pendapatan sebesar 26
Foto
juta rupiah. Semula banyak
teman yang tidak mau
bergabung karena merasa
sudah bisa umrah dengan
biaya sendiri. Namun ketika
saya bilang bahwa program
ini mampu membantu
saudara-saudara kita lainnya
yang tidak mampu tetapi
ingin pergi ke umrah dan
haji plus, maka lewat bisnis
inilah kita bisa membantu
mereka, tidak hanya diri
sendiri, “ papar bapak dari 3
orang anak ini.
PROFIL
Data perwakilanJogja : Enny 087838269042 ,Tevri 085228851677, Drg Angga 081328713045, Santi 08112546064, Makassar: Hamzah 085255529555, Sorong: Budi 085239052226, Kupang: Eksan 08122962863, Bontang: Dr Didin 08122080708, Jakarta: Gunawan 0811268621
Drg Eka bersama Bambang (seorang mualaf ) saat menerima sedekah umrah dari bapak Taufik.
Drg Eka bersama para leader konsultan yang siap membina jamaah diseluruh Indonesia
/ OKTOBER 2012/ TAHUN IV37
Pertama kali Wahyuningsih bergabung dalam
Arminareka Perdana pada akhir bulan
Februari 2012, setelah mengikuti open plan
presentation yang ia hadiri berkat saran temannya.
“Saya pertama kali mengetahui Arminareka karena
tidak sengaja lihat foto-foto umrah yang di share
temen aku di facebook. Dia adalah salah satu
perwakilan Arminareka yang diketuai sama Pak
Juli, dari situ saya mulai tanya-tanya dan akhirnya
disarankan untuk ikut OPP waktu itu,” kisah wanita
yang sering disapa Nuning ini.
Sebelum bergabung wanita kelahiran 5 Juni
1973 ini, sempat ingin membuka usaha katering
Wahyuningsih Puspitasari0813 8730 8615 / 0857 1868 7952 (Jakarta)
yang bisa dikerjakannya di rumah. “awalnya saya
sempat bekerja di sebuah perusahaan kontraktor
dan kemudian memutuskan untuk resign karena
anak-anak saya. Setelah resign saya ingin buka
usaha katering dan saya pinjam modal, tapi
setelah ikut OPP keinginan untuk buka katering
saya urungkan dan akhirnya modal untuk usaha
katering saya gunakan untuk membayar uang
muka paket 22,” kata Nuning.
Dengan bermodalkan uang sebesar Rp 29.850.000
yang dipinjam Nuning untuk mengawali usaha dan
langsung mencoba menawarkan pada teman-teman
terdekatnya. Tidak disangka hanya dalam kurun waktu
tiga minggu, dana pinjaman Nuning
dapat dibayar lunas. “Saat ini saya
telah resmi bergabung dengan
Arminareka hampir tujuh bulan
dan sudah mendapat 200 jamaah.
Usaha ini mudah dilakukan dalam
satu minggu bisa mencapai 11 juta
ditambah reward yang saya miliki
sebesar Rp 12.500.000 dengan
total penghasilan Rp. 152.500.000.
Harapan saya kedepannya bisa
membantu jamah saya dan umat
muslim lainnya menuju Baitullah
tanpa kendala biaya dan mencapai
reward mei 2013 sebesar
227.500.000,” tutup Nuning.
Alamat Perwakilan : Banten : Ringga 081310870672Bogor : Amry 08129498519Garut : Irma 081321140468Cibinong : Lirra
085890367054Lampung : Yulinar 081379985665 Teguh 081379801610Karawang : Nanan 081315375678Sukoharjo : Siti 081567629033Jakarta : Juda 081389191865 Bandung : Diann 085860259208 Makasar : Ibu Vita : 0812 4108 1643
PROFIL
Dengan Modal Berhutang Miliki 200 Jamaah
38 / OKTOBER 2012/ TAHUN IV
Sapto Riandoko 0813 1399 3358 / 0818 0260 5758 (Yogyakarta)
Membangun Impian Hidup Di Jalan Allah
Sering ditipu saat menggeluti bisnis jual beli tanah dan bisnis properti tidak membuat Sapto kapok melihat peluang bisnis yang
lainya. “Saya ini wiraswasta, banyak bisnis yang sudah saya geluti tapi hasilnya lebih banyak penipuan yang saya dapatkan. Walaupun sering ditipu saya tidak kapok berbisnis, karena saya percaya dengan kehendak Allah. Saat memutuskan untuk bergabung di Arminareka, saya anggap ini sebagai jalan yang Allah beri untuk saya,” kata pria kelahiran 13 Agustus 1969 ini.
Sapto bergabung di Arminareka dengan meng-gunakan modal Rp 19.500.000 untuk perwakilan 13 pada 22 November 2011. “Modal awal untuk membuka perwakilan 13 saya dapatkan dari pinjam kanan kiri. Niat utama saya memang ingin umrah pergi ke tanah suci untuk berdoa,” ujarnya. Ternyata niat ingin beribadah Sapto malah mendapatkan nilai lebih, dengan mendapat keuntungan dari apa yang telah ia keluarkan. “ Saya memang menjalankan hak usaha yang diberikan Arminareka untuk melunasi hutang yang saya pinjam, tidak disangka Allah
memberikan saya sesuatu yang lebih. Dalam waktu tiga bulan saya bisa melunasi hutang dan saya juga dapat umrah gratis. Sepulang dari umrah rezeki saya malah bertambah terus dan saya terus mensyiarkan Baitullah, bulan berikutnya istri tercinta saya bisa berangkatkan umrah. Saat ini saya berhasil membuka kantor cabang perwakilan KANZ 13 di Jl. Jatayu 171 Pringwulung Depok Sleman ,” imbuhnya.
Total penghasilan Sapto selama kurang dari 10 bulan bergabung dengan Arminareka mencapai 218.000.000. “ Total jamaah yang berhasil saya kumpulkan sebanyak 800 orang dari 40 perwakilan dan setiap minggu bisa berkembang naik. Dengan mempromosikan rumah Allah saya yakin Allah akan senang, kunci kesuksesan saya adalah kita harus ingat bahwa hidup kita bukan hanya untuk kita tetapi juga orang lain yang butuh bantuan secara materi. Impian saya adalah hidup jadi hamba yang kaya ilmu dan juga harta yang akan saya gunakan untuk kemaslahatan umat,” tutup Sapto.
Perwakilan : Dewi ,Komp Bumi Malaka Asri Jl. Melati II No.8 Buaran Jakarta Timur 13460 Hp. 0816 1406 855
Jl. Jatayu 171 Pringwulung Depok Sleman – DIY
PROFIL
/ OKTOBER 2012/ TAHUN IV39
Retno Suci Lestari (Tari Rosmidi)0811153415
Lepas Gaji 20 Juta Pendapatan Satu milyar
Tari nekat menggadaikan emas hadiah pernikahan dan meminjam uang, untuk menjadi bagian Arminareka dengan membuka
Perwakilan 13 sebesar 19,5 juta rupiah. “Awalnya suami saya tidak mengetahui, Alhamdulillah ketika suami saya hadir di presentasi ia pun memberikan doa restunya untuk mensyiarkan Baitullah, ” papar wanita kelahiran Pekanbaru, 31 Maret 1974 ini.
Pada saat itu Tari masih bekerja di perusahaan besar investment banking asing dengan posisi terakhir Office Manager for Investment Banking yang berkantor di wilayah Sudirman, Jakarta. Meski gajinya sekitar Rp 20 juta perbulan, setelah 2 bulan menjalankan NYUD (Niat, Yakin, Ulet dan Duplikasi) Tari mengundurkan diri. ”Subhanallah, 3 bulan saya menjalankan usaha ini, jamaah saya sudah mencapai 300. Di Arminareka dalam 1 bulan saya menerima gaji sebanyak 4 kali. Melebihi gaji saya dulu, “ ujar ibu 2 orang putri ini
Dalam waktu 4 bulan, ia sudah menunggang mobil Mazda 2 dengan nomor polisi B 13 TAR, dalam 1 tahun saya sudah bisa umroh 4 kali. Bahkan bisa mengumrohkan kedua orang tua dan kedua mertua. Saat ini jaringan saya sudah mencapai 2500 jamaah dengan sekitar 500 kantor perwakilan tersebar di seluruh Indonesia,” ungkap wanita yang berhasil menyabet reward sebesar 227,5 juta rupiah. Dalam waktu 1 tahun total incomenya hampir mencapai angka 1 milyar rupiah. ” Saya ingin menjadi trilyuner peraih reward. Uangnya untuk membantu penyembuhan orang sakit, membangun sekolah gratis panti jompo, panti asuhan, mesjid, meng-umrohkan dan meng-hajikan orang banyak dan masih banyak lagi, “ harap wanita ini dengan penuh semangat.
INFO LEBIH LANJUT HUBUNGI: Kantor Perwakilan: Tangerang Ibu Wati (0852 1546 0341), Balikpapan Ibu Yanti (0813 4724 2042), Bekasi Bpk. Sandi (0897 855 6010), Majalengka Ibu Nunung Nurlaela (0813 2070 2295), Lampung Bpk. Hariyanta (0813 6929 2946), Bandung Ibu Lilih (0853 2016 8339), Jogjakarta Ibu Anis (0812 5332 4861), Cirebon Ibu Ugi (0853 2085 1945), Jember Bpk. Suyanto (0813 5888 1818), Serang Ibu Sopi (0817 6074946), Jombang Bpk. Muh. Ariz (0821 3901 2634), Depok Bpk. Abd. Rozak (0815 1928 3107), Pekanbaru Ibu Tatik (0812 752 9178), Padang Ibu Erma (0811 669533)
40 / OKTOBER 2012/ TAHUN IV
bu rumahtangga kelahiran Jakarta, 26 Maret 1975 yang memiliki 3 buah hati ini, merasa bahagia menempuh jalan sukses dalam
usahanya. Berikut kisah keberhasilan Fathiarani: “Perkenalan saya dengan Arminareka Per-
dana terjadi di akhir bulan September 2010 setelah mengetahui Program Solusi Arminareka dari Bapak Juli Irmayanto. Dengan mengucap Bismillah saya menyetujui untuk mendaftar Paket 13 sebagai Jamaah Umroh sekaligus sebagai Perwakilan Usaha Arminareka Perdana dengan menyetor uang muka sebesar Rp. 19.5 juta. Setelah resmi terdaftar sebagai Perwakilan, saya kuatkan tekad untuk bisa segera kembali ke Tanah Suci bersama keluarga. Saya mulai jalankan Hak Usaha yang diberikan Arminareka. Saya syi’arkan Program Solusi ini kepada saudara-saudara muslim yang saya temui, baik yang saya kenal maupun
tidak. Karena menurut saya, ini usaha yang mulia, menginformasikan bagaimana orang bisa mewujudkan niatnya ke Tanah Suci dengan mudah dan tanpa kendala biaya. Di sisi lain, InsyaAllah bisa membuka pintu rezeki baru yang besar dan berkah. Alhamdulillah, setelah setahun menjalankan usaha syi’ar ini, Allah SWT mengabulkan do’a saya. Rezeki saya melalui Arminareka bisa membiayai 9 orang keluarga saya untuk berangkat umroh. Selain itu, pencapaian tertinggi lainnya adalah di Milad Arminareka Mei 2012, saya dinobatkan sebagai Peraih Reward dan mendapatkan bonus uang sebesar Rp. 227,5 juta. Jadi total income saya selama hampir 2 tahun bersyi’ar lebih dari 800 juta rupiah, sehingga bisa membeli mobil terbaru merk MAZDA 2 dengan nomor polisi B 13 RNY... Subhanallah Allahu Akbar. Saat ini jumlah jamaah saya sudah mencapai hampir 5.000 jamaah, yang tersebar di banyak daerah di Indonesia. Saya bersyukur memiliki grup yang solid dan memiliki tujuan yang sama, yaitu ingin membantu banyak orang. Dan dengan dukungan dan alat bantu KANZ Support System seperti majalah, brosur, alat presentasi, DVD dan training yang diadakan group, ini memudahkan saya dalam bersyia’r. Alhamdulillah, di usaha ini saya bisa merasakan keberkahan InsyaAllah di dunia dan di akhirat. Yang terutama adalah kenikmatan hati, karena bisa membantu banyak orang mewujudkan impiannya menuju Tanah Suci.”
Modal 19.5 juta Menghasilkan Ratusan Juta Dalam Waktu Singkat
Tangerang : 08151625317 (Dinna Maulia) Medan : 087880467845 (Hikmah)Jember : 081805753331 (Hj. Rinda Ayu) Pekanbaru : 08117527172 (H. Ngatijo) Lubuk Basung : 08126712590 (Rini Harpega) Tarakan : 081388046010 (Sohra)Bukit Tinggi : 081318134767 (Puji) Lampung : 081379985665 (Yulinar)Padang : 087895788822 (Evira Maisanti) Bandung : 0818856081 (Meyzarti) Lombok : 081917202126 (Imas P.)Bekasi : 082114214024 (Dian Permatasari) Cibinong-Sentul : 08118301232 (Purwanto)Bogor : 0811112918 (Teguh) Depok : 085780088578 (Farah)Balikpapan : 087812008614 (Umi Gobel) Indramayu : 087727348383 (Rohaenah)Jambi : 085254006520 (Hj.Resmi) Tanjung Selor : 081253339355 (Sumaji) Makasar : 085242479943 (Nono)Serang : 081808173120 (Eka) Samarinda : 085252507701 (Gunawan)
PROFIL
Fathiarani0818 07278198, 0811 943574 (Jakarta)
/ OKTOBER 2012/ TAHUN IV41
Kontak Person :Drs. Juli Irmayanto. MM : 0812 1871 1964 Pin BB : 29225467
Nanang Iskandar Muda : 0812 8189 096 Pin BB : 26B30414
M. Wahyudin Amarullah : 0813 8033 8694 Pin BB : 3106FCB2
Fathiarani : 0818 0727 8198 Pin BB : 28DDEECA
Tari Rosmidi 0811 153 415 Pin BB : 27680DF4
KANZ BERJAYA INTERNATIONALGedung Menara Salemba Lt. 7 Ruang 13Jalan Salemba Raya No 5 Jakarta Pusat0812-1871-1964, 0811-153-415 Fax: 021-3984 2962
Jadwal OPP Nasional Kanz 13Pekan Baru , Jum’at 4, 18 Okt 2012 Jam 19.00 Hotel Raudah, Jln, Sudirman CP. Ibu Tatik Hp. 0812 7529 178 1. Bekasi, sabtu, 5 Okt, 19 Nop 2012 Jam 16.00 RM Wulan Sari Jln. Kemakmuran CP. Sukapdi Hp. 0812 1032 21052. Semarang, Minggu 14 Okt & 11 Nop 2012 Jam 13.00 Hotel Dalu, Jln. Majapahit 282 CP. Ibu IIK Hp.0812 2572 5750 3. dan Bpk. Wisnu 0819 0165 7249 Djogya, Sabtu 13 Okt & 10 Nov 2012 jam 13.00 Hotel Istana, Jln. Hos Cokroaminoto 138 CP. Bpk. Sapto Riandoko 4. Hp. 0813 1399 3358Balikpapan, Sabtu 20 Okt, 17 Nop jam 13.00 Hotel The New Bena Kutai, Jln. A. Yani 33 CP. Ibu Umi Gobel 5. Hp. 0878 1200 8614Purwodadi, 14 Okt jam 19.00 RM. Gubuk Istana, Jln. Semarang Purwodadi Km.30 CP. Bpk.Turyadi 6. Hp. 0821 3391 8282 dan Mustofa Hp. 0815 6540 163 dan Ustad. Kaswadi Hp. 0812 1386 3044Madiun, Rabu 26 Sept, 17 Okt & 14 Nov jam 13.00 Hotel Merdeka, Jln. Pahlawan CP. Bp. Yudi Hp. 081 575 033 270 7. dan Bpk. Najib Hawaini Hp. 0813 8060 2000Jombang, Jum’at 28 Sept, 19 Okt & 16 Nop Jum 13.00 CP. Mulyono 0857 3555 5297 dan Yudi 081 575 033 2708. Malang, Minggu 21 Okt, 18 Nop jam 13.00 CP. Yudi 081 575 033 2709. Cirebon, Jum’at 5, 19 Okt, 16 Nop jam 13.00 Hotel Apita Jln. Tuparef CP. Ibu. Dede Hp. 0853 1850 3213 dan 10. Bpk. Budi Hermawan Hp. 0813 2525 1975Jember, Kamis 18 Okt, 1 Nop jam 19.00 Hotel Royal Jln. Karimata 30, Bpk. Ismidul Ainain Hp. 0812 345 3238 dan 11. Bpk. Wahyu Hp. 0813 8033 8694Bukit Tinggi, Minggu 16 Sept, 20 Okt jam 13.00 Hotel Bunda Jln. Panorama 6 CP. Ibu Rini Hartega Hp. 0812 6712 59012. Palembang, Minggu 21 Okt & 18 Nop jam 13.00 Hotel Swarna Dwipa Jln. Tasik Tambang Iwak CP. Bpk. Dede Yusa 13. Hp.0811 7133 41 dan Bpk. Joni Amril 0816 706 123Makasar, Sabtu 6 Okt, 3 Nop & 1 Des jam 13.00 Gd. TC. UIN Alauddin Lantai 9 CP. Drg. Syafaat Hp. 0813 5568 897714. Ciamis, Rabu 3, 17 & 31 Okt, 14 & 28 Nop, 12 & 26 Des di RM Binangkit Jln. RE Martadinata 90 CP. Ibu Hj. Ella 15. Hp. 0812 2281 516 dan Bpk. Wahyu Hp. 0813 8033 8694Majalengka, Kamis 4, 18 Okt jam 13.00 RM Sawah Aki Jln. Sindang Kasih Kulur. CP. Ibu Nunung Nurlela 16. Hp. 0813 2070 2295Tarakan Kaltim, Minggu 14 Okt, 11 Nop & 9 Des jam 13.00 di Tarakan Plaza CP. Ibu Sohra Hp. 0813 8804 6010 dan 17. Ibu Hikmah Muhammad Hp. 0878 8046 7845 Bandung, Sabtu 27 Okt & Jum’at 23 Nop, Hotel Aston CP. Ibu Dewi Damayanti Hp. 0818 404 4573 dan 18. Ibu Dian 0821 1498 0049Bandar Lampung, 14 Okt, Sabtu 17 Nop Jam 13.00 Hotel Markopolo CP. Harianta 0813 6929 2946, Tari 0811 153 415 19. Bogor, Senen, 8, 22 Okt, 5, 19 Nop Jam 13.00 RM Gili Gili Jln. Pajajaran Bogor CP. Nuning 0813 8730 861520. Depok, Selasa 9 & 23 Okt, 6 & 20 Nop Pempek Pak Raden Jl. Margonda Raya CP. Rusantono 0813 1649 2775 21. Cikokol, Setiap hari Minggu jam 15.30 di RM. Sederhana Jln. Jend. Sudirman (by pass) Cikokol Tangerang 22. CP. Wahyudin 0813 8033 8694 dan Ibu Dina 0815 1625 317
THE MIRACLE OF BAITULLAHKiat sukses meraih umroh haji gratis dengan penghasilan yang Halal Besar Cepat
MEDIASI
42 / OKTOBER 2012/ TAHUN IV
Plus Minus Bisnis di FacebookBisnis online di Facebook tampaknya sangat mengganggu. Karena tujuan awal untuk silaturahmi perkawanan. Tapi ternyata dimanfaatkan untuk ruang promosi, karena cukup effektif dengan jaringan luas yang beranak- pinak. Bagi pebisnis sangatlah menguntungkan, bagaimana dengan Anda transaksi di ranah FB?Teks: Dinda Ayu Lestari
Waspada PenipuanMenurut saya membeli barang lewat FB itu ada ruginya.
Kita tidak pernah tau kondisi barang secara real, entah itu
ada kecacatan atau kualitas barang sangat rendah. Kita hanya
tau saat barang sudah ditangan dan uang tidak bisa kembali.
Jadi ada ketakutan tersendiri saat kita harus membeli lewat
FB, ditambah banyak rumor mengenai penipuan belanja lewat
FB, saat uang sudah ditransfer barang belum terkirim. Saya
sendiri sering mengalami hal-hal tersebut dan saya jadi kapok
berbelanja melalui situs jejaring sosial.
Isya Ashari, Malang
/ OKTOBER 2012/ TAHUN IV43
Kalau menurut saya, belanja via FB itu cukup menarik,
karena saya bisa melihat katalog produk baik dari segi harga
maupun bentuk barang. Kita melihat katalog tersebut tanpa
harus mendatangi si penjual. Tetapi, mungkin saya harus teliti
dan jangan terburu-terburu membeli. Karena kita harus terlebih
dahulu memastikan kualitas barang tersebut. Intinya untuk
belanja via FB saya mencari orang yang memang sudah saya
kenal.
Widya Hermawan, Tangerang
Banyak RisikoSebagai pembisnis
online tentu saja
tidak selamanya ada
keuntungan, tapi juga
ada kerugiannya.
Berjualan melalui FB
itu banyak resikonya,
pertama adalah
barang yang dijual
tidak laku karena
produk yang dijual
kurang diminati
dan diinginkan
konsumen. Selain
itu hal yang mungkin
terjadi adalah kurangnya kepercayaan konsumen
terhadap penjual online, karena maraknya penipuan
yang terjadi diakhir-akhir ini. Hal-hal yang mempersulit
bisnis terjadi juga saat pencarian online tidak dikenal,
dalam kata lain website atau toko online saya
tidak terindex Google atau mesin pencari lainnya.
Dijamin seperti yang pertama tadi saya katakan tadi,
kemungkinan besar pruduk tidak akan laku.
Darul Rohman, Tangerang
Praktis Orang Kantoran
Buat saya
pri badi ke be ra-
daan toko online
atau facebook
sangat me n-
g u n t u n g k a n .
Online shop buat
saya sangat
mem bantu, se -
bagai pegawai
yang sehari-hari
harus ke kantor
tidak punya
waktu luang
untuk belanja
langsung. Oleh ka rena itu online
shop men jadi al ternatif praktis.
Hanya perlu tunggu di rumah barang
sudah pasti datang.
Nurlina Rahman, Jakarta
Teman yang Dikenal
PENCERAHAN
44 / OKTOBER 2012/ TAHUN IV
Ariyadi - Roti Bakar Eddy Blok M
9 Cabang 1000 Buah Roti
PENCERAHAN
Aryadi Generasi kedua Roti Bkar Eddy Blok M
/ OKTOBER 2012/ TAHUN IV45
Roti Bakar Eddy Blok M Berdiri sejak tahun 1969. Awalnya dengan gerobak mendapat kendala seperti diusir dan harus berpindah tempat sebanyak 9 kali. Kini telah memiliki 9 cabang menghabiskan 1ooo buah roti tawar saat weekend, dengan omset belasan juta rupiah dalam satu malam. Saat ini usaha tersebut ditangani oleh generasi kedua, Ariyadi, anak bungsu pendirinya, Eddy Supardi.
Suasana Roti Bakar Edy cabang Kebayoran Baru Sehari menghabiskan 1000 buah roti tawar
PENCERAHAN
46 / OKTOBER 2012/ TAHUN IV
Bagi sebagian anak muda Jakarta Roti
Bakar Eddy Blok M, sudah tidak asing lagi.
Tempat makan ini memang kerap menjadi
tempat berkumpul kalangan muda. Roti bakar yang
berpusat di belakang Masjid Agung Al Azhar Blok M
ini buka setiap hari dari jam 18.00 sampai 02.30
dini hari. Menempati bekas areal parkir, tempat
makan ini mengusung tema kaki lima dengan
tenda non permanen, “Sebagian besar pengunjung
kami memang anak muda, buat nongkrong. Kami
memang terus mengusung tema kaki lima dengan
mengandalkan kenyamanan, kecepatan pelayanan,
dan kualitas rasa!” kata Aryadi.
Pelanggan Tiga GenerasiRoti bakar Eddy Blok M telah berdiri selama
43 tahun lebih dan dimulai hanya dengan satu
gerobak dorong. “Dulu ayah saya pertama kali
merintis usaha hanya menggunakan gerobak
dorong. Waktu itu niatnya cuma iseng-iseng saja.
Beliau merantau dari Solo, sampai Jakarta ikut
orang jualan roti bakar, dulu namanya masih roti
panggang. Ketika tahu ilmunya, beliau iseng-iseng
mau mencoba sendiri,” kisah Ariyadi, pengusaha
berumur 31 tahun itu.
Banyak kesulitan yang dialami Eddy Supardi,
pemili Roti Bakar Eddy Blok M di dalam merintis
usahanya. “Waktu merintis bisnisnya, perjuangan
ayah saya cukup berat. Modal yang dipakai masih
hitungan perak, hanya cukup untuk membuat
gerobak kecil dan sedikit membeli bahan baku.
Saat itu beliau sering diusir. Sebelum di Al-Azhar
ini Roti Bakar Eddy berpindah-pindah tempat
lebih dari sembilan kali di sekitar kawasan
Blok M,” uangkap Ariyadi. “Alasannya, sering
dianggap menggangu. Ayah saya sudah banyak
pelanggannya. Kalau ramai jadi mengganggu warga
sekitar yang keberatan dengan suasana ramai itu.
Dan kenapa di brand kita ada embel-embel Blok M
karena sejarahnya ayah saya mulai dari kawasan
Blok M,” kisahnya lagi.
Sebagian nama-nama menu Roti Bakar Eddy
diambil dari nama otomotif seperti Roti Bakar 2
TG, Roti Bakar SE, dan Roti Bakar V.8. “Nama
menu memang diambil dari nama otomotif
karena saat itu pelanggan ayah saya kebanyakan
pembalap. Mereka-mereka itu yang memberi nama
roti bakar kami. Beberapa pembalap terkenal juga
jadi prelanggan kami seperti Tinton Suprapto dan
Helmi Sungkar. Ada juga pembalap-pembalap
off road,” ujar Ariyadi. Lokasi ketika itu di Lintas
Melawai, Blok M, menjadi tongkrongan mereka di
malam hari.
Bisnis kuliner Eddy Supardi mulai berkembang
di tahun 1980 dan mulai banyak dikenal khalayak.
Selain mengalami pengusiran, bisnis roti bakar ini
Segmentasi pemasaran untuk anak muda
/ OKTOBER 2012/ TAHUN IV47
pun menuai masalah lainnya. “Setiap bisnis pasti
ada pasang surut. Setelah ayah saya dapat tempat
yang nyaman sebelum di Al-azhar ini, sempat juga
mengalami goyah. Bukan karena diusir. Sekitar
tahun 1985, waktu terjadi kerusuhan, pemerintah
mengajukan kebijakan masyarakat tidak boleh
berkeliaran setelah pukul 21.00. Kebijakan itu
jelas menurunkan pendapatan Roti Bakar Eddy
saat itu,” kata Aryadi, anak ke empat dari empat
bersaudara itu.
Berkat keuletan Eddy Supardi, saat ini Roti
Bakar Eddy telah berdiri stabil dengan terus
menambah cabang-cabang mereka. Termasuk
menambah banyaknya pelanggan dan juga
pendapatan. “Cabang-cabang kami memang
sudah ada 9 sekarang. Jadi tidak perlu ke Al-Azhar
lagi kalau mau makan Roti Bakar Eddy. Pelanggan
bisa cari yang paling dekat dengan pemukimannya.
Pelanggan kami itu bahkan sampai tiga generasi.
Jaman dulu, kakek-kakek mereka yang nongkrong
di sini. Lalu orang tua mereka dan sekarang anak-
anaknya. Saya tadinya juga tidak percaya tapi itu
cerita pelanggan kami sendiri,” terang Ariyadi.
Untuk mempertahankan pelanggan, Roti
Bakar Eddy Blok M memiliki trik-triknya tersendiri.
“Yang paling utama kita jaga adalah kualitas rasa.
Setelah itu kenyamanan pelanggan. Buat masalah
rasa kita tidak pernah mendapat komplain rasanya
berbeda-beda antara tempat satu dengan yang
lain. Kita membuat suatu cara yaitu para pekerja
tidak bekerja di satu cabang saja tapi kita rolling
dan bahan utama seperti roti kita produksi sendiri
tanpa pengawet. Sehingga rasa bukan masalah,”
jelas Ariyadi
Ariyadi menempatkan orang-orang keper-
cayaannya yang bertanggungjawab untuk mengon-
trol keberlangsungan operasional outlet. “Seka-
rang hampir setiap hari Pak Eddy yang kontrol, se-
dangkan saya fokus mengelola outlet di sini. Jika
ada masalah atau apapun yang terjadi, saya yang
akan memanggil penanggungjawab outlet. Mereka
adalah orang kepercayaan saya untuk menjalank-
an bisnis ini dengan baik dan bisa meningkat atau
lebih baik dari waktu ke waktu. Bagaimanapun car-
anya agar omsetnya meningkat,” katanya.
500 Porsi SehariRoti Bakar Eddy Blok M saat ini dikelola oleh
Ariyadi dan kakak ke tiganya Risdiyanti. Ariyadi -
Proses pembuatan Roti Bakar Eddy Blok M
Selalu ramai dengan pengunjung
PENCERAHAN
48 / OKTOBER 2012/ TAHUN IV
satu-satunya anak laki-laki
- Eddy Supardi, mulanya
kurang tertarik untuk
meneruskan usaha ayahnya
tersebut. “Setelah lulus
kuliah saya ingin jadi Polisi.
Saya daftar AKPOL namun
gagal. Setelah banyak
berfikir akhirnya saya
memutuskan untuk terjun
mengelola bisnis ayah saya
yang sudah puluhan tahun
ini. Saya berfikir kalau ini
memang sudah jalan takdir
saya karena saya juga
anak laki-laki satu-satunya,
kenapa tidak mencoba dulu
menjalankannya,” ujar Ariyadi.
Tiga cabang Roti Bakar Eddy Blok M dipegang
oleh Risdiyanti, dengan mengusung tema berbeda
dari Aryadi yang tetap mempertahankan tema kaki
lima. “Cabang Depok, Cibubur dan Pondok Gede
dipegang kakak saya, jadi berbeda manajemen.
Sama-sama Roti Bakar Eddy, tapi manajemen
berbeda. Kakak saya mau coba buka Roti Bakar
Eddy sendiri dengan konsep semi permanen atau
semi resto,” terang Ariyadi. Saat ini, karyawannya
mencapai 80 orang dengan sistem gaji harian.
“Kami berikan insentif pada Hari Raya dan fasilitas
pengobatan,” ujarnya. Dengan managemen yang
baik serta kesejahteraannya yang diperhatikan,
karyawannya banyak yang bertahan sampai 25
tahun.
Roti Bakar Eddy memproduksi sendiri roti
yang menjadi bahan utama. Pabrik roti itu terletak
di dekat kediaman Eddy Supardi dan hanya
memperkerjakan dua orang karyawan. “Produksi
roti kami lakukan sendiri, dalam satu hari kami
bisa membuat 750 kantung roti. Satu kantung
bisa digunakan untuk lima porsi roti bakar. Untuk
membuat 750 kantong roti itu kami memerlukan
sampai 375 kilogram tepung terigu,” terang
Ariyadi.
Dalam satu malam khususnya weekend
Roti Bakar Eddy Blok M keseluruhan mampu
menghabiskan 1000 buah roti tawar utuh. “Kalau
di Al-Azhar saja kita bisa jual 500 porsi dengan
kisaran omset 8-12 juta rupiah dalam satu hari. Di
luar pusat memang, tapi ya Alhamdulilah. Target ke
depan Insya Allah, tentu saja kita akan menambah
cabang. Saya juga baru buka cabang baru di
daerah Pasar Minggu dan semoga kedepannya
terus membesar,” tutup pria yang sering disapa
Ari itu. Teks: Dinda/Foto: Andhika Para pegawai sedang melayani pelanggan
Bahan baku Roti Bakar Eddy
KUE MANGKOK TraditionalGula ArenDari tepung beras dan gula arenSangat enak gurih dan legit
Sajian yang sangat legit, gurih dan enak, tidak menggunakan LEMAK, VETSIN,BORAX, Pengawet. Cocok untuk sarapan pagi, acara keluarga dll.
Isi Telur Asin, Jamur, Kacang Lakci
Tersedia
Dalam kemasan
Isi 10
BACANG AYAM
Roti sehat dan Higienis dengan Resep Tradisional (banyak telur) tanpa pengawet,menggunakan bahan-bahan berkwalitas tinggi, sangat empuk dan enak rasanya.
IKLN KUE.indd 1 9/13/2012 3:52:55 PM
PENCERAHAN
50 / OKTOBER 2012/ TAHUN IV
HERRY “MACAN” HERYANTO
Bisnis Strategi ‘Bertahan Hidup’
PENCERAHAN
50 / OKTOBER 2012/ TAHUN IV
/ OKTOBER 2012/ TAHUN IV51
Herry Heryanto lahir di Bandung, 24 Oktober 1951. Ia adalah anggota organisasi Pendaki Gunung dan Penjelajah Rimba WANADRI,
salah satu organisasi pegiat alam bebas tertua dan terbaik di Indonesia. Kalau ia lebih sering dipanggil Herry Macan, itu ada ceritanya. “Dulu di Bandung, saya tinggal di jalan Macan, jadi dikenal dengan panggilan Herry Macan,” ujarnya sembari tertawa.
Bagi penyuka kegiatan alam bebas, nama Herry tidak asing lagi. Ia – seperti juga Harry Suliztiarso, Djukardi “Bongkeng” Adriana, Soma “Kopral” Suparsa, Herman Lantang, Gendon Subandono, Rudy Badil, Lody Korua dan pelopor kegiatan alam bebas Indonesia lainnya - adalah legenda hidup. Ketika ia mendirikan Yayasan Survival Indonesia, dunia kegiatan alam bebas yang semakin marak dan digilai kalangan muda, makin mengakui eksistensi dan kepeduliannya pada dunia alam bebas. “Dulu, kalau masih ingat, banyak sekali kecelakaan di alam bebas. Yang paling fenomenal mungkin tragedi Gunung Salak yang menelan 7 korban sekaligus. Herry yang dididik WANADRI menyadari pentingnya penyebaran ilmu pengetahuan tentang teknik bertahan hidup di alam bebas bagi para pelakunya. “Sebenarnya bukan cuma pelaku kegiatan alam bebas saja yang harus tahu teknik survival, masyarakat pun harus tahu karena bencana itu bisa terjadi di mana saja, kapan saja dan pada siapa saja!” ujarnya.
Yayasan Survival Indonesia sendiri didirikannya pada 1998. Tujuannya adalah mendidik para pegiat alam bebas untuk menguasai teknik-teknik bertahan hidup di alam bebas. Salah satu program Yayasan Survival Indonesia yang telah belasan tahun dilaksanakan adalah Kartini Jungle Survival, pelatihan teknik bertahan hidup di alam bebas untuk wanita. “Kartini Jungle Survival telah menjadi trademark YSI,” papar Herry bangga, “Kami ingin membuktikan bahwa di alam bebas, di situasi kritis atau bencana, kaum wanita juga sama tangguhnya dengan kaum pria!”
Banyaknya bencana atau kecelakaan di alam bebas, menggugah Herry “Macan” Heryanto menebarkan ilmu strategi bertahan hidup. Terlebih bagi para pecinta alam. Memberi pembelajaran masyarakat melalui Yayasan Survival Indonesia, serta memproduksi peralatan untuk kegiatan alam berlabel Panthera
Program ini banyak diminati kaum wanita, bahkan yang bukan pelaku kegiatan alam bebas sekalipun. Memang, program ini juga dirancang untuk meningkatkan semangat dan kepercayaan diri serta mental dan fisik pesertanya. Bagaimana tidak! Mereka yang terbiasa hidup dengan fasilitas modern harus mampu bertahan hidup dengan peralatan seadanya. “Untuk menyalakan api saja, mereka harus bersusah payah. Jadi ketika mereka mampu menguasai teknik-teknik dasar survival seperti menyalakan api, mencari air, mendirikan perlindungan darurat dan mencari bahan makanan dari hewan dan tumbuhan, kepercayaan mereka meningkat drastis!” paparnya.
Dibandingkan dengan pelatihan ala outbound, pendidikan survival memang menekankan pada ketangguhan mental. Para peserta dididik untuk mampu menyelamatkan dirinya seperti moto Yayasan Survival Indonesia ; Help Yourself! Ini bukan tendensi egois. Ini adalah hukum yang logis ; bagaimana Anda bisa menyelamatkan orang lain jika Anda bahkan tidak bisa menyelamatkan diri sendiri? “Survival adalah permainan mental, jadi pendidikan ini memang cenderung menekankan sisi mental pesertanya,” tambah Herry lagi. Untuk pelatihan ini, YSI menetapkan biaya yang dibanding
Salah satu toko milik Herry 'Macan'
/ OKTOBER 2012/ TAHUN IV51
PENCERAHAN
52 / OKTOBER 2012/ TAHUN IV
manfaatnya, tergolong murah. Namun, ujar Herry, semua biaya dikembalikan pada peserta dalam bentuk fasilitas pendidikan termasuk instruktur-instuktur terlatih.
PantheraTahun 90-an, ketika kegiatan alam bebas
seperti mendaki gunung dan arung jeram makin banyak diminati, Herry menangkap peluang bisnis. Sulitnya menemukan peralatan outdoors dan mahalnya harga peralatan outdoors impor membuat banyak pelaku kegiatan alam bebas menggunakan peralatan seadanya. Ini kerap
memicu bahaya karena kualitas peralatan yang tidak memadai.
Herry pun memulai bisnis produksi peralatan outdoorsnya pada tahun 1995. Ia memberi label Panthera. Banyaknya jenis produk, pilihan dan kualitas yang baik membuat Panthera menjadi pilihan para pegiat alam bebas selain produk lain yang sudah ada saat itu seperti Alpina dan Jayagiri. Diproduksi di Bandung, Panthera mengalami kemajuan yang cukup pesat. Cabangnya berdiri di hampir seluruh wilayah Indonesia.
Namun krisis ekonomi dan makin banyaknya produk luar yang menyerbu pasar Indonesia membuat produk ini mulai ditinggalkan. Padahal, bagi sebagian pegiat alam bebas, Panthera tetap memiliki beberapa kelebihan, seperti kualitas bahan yang bagus dan lebih cocok untuk kondisi tropis. Harganya pun relatif terjangkau. Walaupun diakui Endang Herman, pengelola outlet Panthera yang juga staf Yayasan Survival Indonesia di Pasar Cibodas, produk Panthera menurun karena harga bahan-bahan bakunya memang naik. Belum lagi kecenderungan pelaku alam bebas yang lebih menyukai produk luar dan kurang menyukai produk negeri sendiri.
Produk-produk Panthera masih bisa dibeli di outlet Panthera di Pasar Cibodas, tidak jauh dari
Pelatihan rope acces pada Yayasan Survival Indonesia
52 / OKTOBER 2012/ TAHUN IV
Produk - produk Panthera
/ OKTOBER 2012/ TAHUN IV53
Kantor Taman Nasional Gunung Gede Pangrango. Selain ransel dan pakaian lapangan, beragam kebutuhan kegiatan alam bebas seperti sleeping bag, windproof jacket, paracord, hingga baby carrier yang langka, bisa dibeli. Belum lagi beragam rompi untuk survival hingga rompi untuk fotografer alam bebas.
Tanggap BencanaSelain mendidik masyarakat untuk bisa
menghadapi kondisi kritis, Yayasan Survival Indonesia juga memiliki program pendidikan Tanggap Bencana. Idenya berawal dari kesadaran Herry bahwa Indonesia adalah negara dengan banyak kawasan yang rawan bencana. “Kami sering berpartisipasi sebagai sukarelawan SAR di daerah bencana. Kami melihat rakyat Indonesia itu tidak tanggap bencana!” papar Herry prihatin.
Karena itulah, Yayasan Survival Indonesia juga menyusun program latihan untuk persiapan menghadapi bencana alam, terutama di daerah perkotaan. “Kami melatih agar orang bisa bersiap menghadapi bencana yang datangnya kapan saja, tidak terduga dan tidak pandang bulu!” ungkap Herry. Di program pelatihan ini, peserta diajarkan teknik-teknik menyelamatkan diri – misalnya menyelamatkan diri dari gedung tinggi menggunakan rope access dengan teknik rapelling – juga diajarkan teknik-teknik dasar bertahan hidup hingga pertolongan datang. “Bertahan hidup di perkotaan dengan bertahan hidup di hutan itu
berbeda sebab sumber bahayanya juga berbeda,” ungkap Herry. Di perkotaan, sumber bahaya bisa datang dari bangunan – jembatan, gedung, patung dan sebagainya, yang bisa runtuh, tiang-tiang listrik hingga pagar-pagar rumah yang didesain runcing dan tajam!
Pelatihan-pelatihan ini menjadi penting makna-nya jika kita mencermati kondisi perkotaan di Indonesia yang minim sarana penyelamatan. Jangankan sarana atau pelayanan penyelamatan, sarana keamanan macam alat pemadam ke-bakaran pun seringkali diabaikan. Padahal, alat-alat ini kerap menjadi sarana pertama untuk menanggulangi bencana sebelum pertolongan sebenarnya tiba. Bagi perusahaan-perusahaan yang berkantor di gedung tinggi, pendidikan bertahan hidup ini amat penting. Sebab kehilangan karyawan, berarti kehilangan asset mereka yang utama ; sumber daya manusia.
Kesadaran masyarakat dan ketegasan peme-rintah menerapkan dan mengawasi peraturan yang berhubungan dengan keselamatan masyarakat menjadi kuncinya. “Peran pemerintah sangat penting! Yayasan Survival Indonesia hanya sebuah gerakan swadaya yang bersifat membantu!” tutup Herry. Perusahaan, kelompok masyarakat atau individu yang berminat untuk mendapatkan pelatihan, bisa mengunjungi Sekretariat Yayasan Survival Indonesia di Kawasan Wisata Cibodas, Cipanas, Cianjur, Jawa Barat. Wendy Danoeatmadja/Foto: Andhika Mulya Putra, Wendy Danoeatmadja
Herry 'Macan' beserta para peserta kartini jungle Survival Indonesia
/ OKTOBER 2012/ TAHUN IV53
PENCERAHAN
54 / OKTOBER 2012/ TAHUN IV
H. Ucu Samsyul Arifin
Es Sinar Garut 'Nafkahi' 300 Warung
Es Sinar Garut yang dibangun sekitar 50 tahun lalu menjadi sumber rezeki bagi orang lain. 300 warung 'dinafkahi' atau berhasil usahanya berkat meminjam nama brandnya. H. Ucu yang dulunya penjaja rokok asongan, mengelola 2 gerai di Pecenongan, Jakarta, dengan omset 1000 porsi es semalam.
54 / OKTOBER 2012/ TAHUN IV
/ OKTOBER 2012/ TAHUN IV55
Berawal dari ajakan sang kakak, H. Ucu
mulai terjun dalam bisnis es campur yang
kemudian memiliki gerai dan menciptakan
brand-nya sendiri. Nama Sinar Garut kini telah
dipakai 300 lebih anggota paguyuban Sinar Garut
dengan nama usaha mereka. Sebagai pendatang,
H. Ucu mencoba peruntungan bekerja di Ibukota
dengan berjualan rokok gendong di sekitar Pasar
Baru. Setelah hampir empat tahun berjualan
rokok H. Ucu kemudian mencoba peruntungan
lain dengan membantu kakaknya berjualan es
campur sepulang berjualan rokok. “Awal mula
kenapa bisa jual es karena kakak saya yang
sudah terlebih dahulu di Jakarta memang bisnis
es campur. Saya diajak untuk bantu-bantu biar
tambah penghasilan,” ujar Ucu.
Selama membantu kakaknya berjualan
es campur H. Ucu merasa nyaman dan mulai
/ OKTOBER 2012/ TAHUN IV55
PENCERAHAN
56 / OKTOBER 2012/ TAHUN IV
fokus mempelajari seluk beluk bisnis kuliner
tersebut. Setelah hampir empat tahun membantu
kakaknya, Ucu memberanikan diri untuk
membuka gerai miliknya sendiri. “Saya mencoba
buka warung sendiri tahun 1963. Saya beraniin
diri, karena saat itu warung yang saya pegang
lebih ramai dibanding yang dipegang kakak saya.
Saya sudah punya pelanggan setia sendiri. Jadi
saya memiliki rasa optimis memulai warung saya
sendiri,” kenangnya.
Brand Sinar GarutDi tahun 1963 dengan bermodalkan seluruh
tabungannya sebesar 60 ribu,. Ucu memulai
bisnis es campurnya secara mandiri. Gerai
pertama es campur Ucu berlokasi di daerah Pintu
Besi. “Modal saya dulu dari tabungan hasil kerja
saya selama empat tahun totalnya 60 ribu. Saat
itu uangnya saya pergunakan untuk membuat
gerobak, tenda, bangku dan membeli sedikit
bahan baku membuat es,” ujar pria kelahiran18
September 1948 ini.
Kemahiran meracik es membuatnya banyak
memiliki pelanggan setia dan terus menerus
berkunjung ke gerai kaki limanya. Hanya
dalam jangka waktu satu tahun modal awalnya
langsung kembali berlipat lipat. “Setahun jualan,
es pertama saya berkembang pesat dan tidak
lama sudah lebih dari sekedar balik modal.
Pelanggan saya terus bertambah dan membuat
saya merekrut beberapa pegawai saat itu,”
terang Ucu.
Di tahun 1965 tempatnya berjualan digusur
karena pelebaran jalan. Gerai Ucu dipindahkan
ke daerah lain yang membuatnya banyak
kahilangan pelanggan. “Saat dipindahkan omset
memang sempat turun. Pelanggan-pelanggan
saya kesulitan mencari lokasi baru saya karena
tidak ada pemberitauan dan waktu itu saya polos,
belum punya merk,” paparnya.
Walaupun berada dalam kondisi yang
kurang baik saat ditempatkan di daerah yang
kurang strategis, Ucu tidak menyia-nyiakan
waktunya begitu saja. Di tempat yang kurang
pelanggan itu ia gunakan sebagai tempat untuk
berkreasi. “Saat dipindahkan di Batu Ceper
pendapatan saya menurun sekali. Tapi disitu
saya dapat membuat kreasi es-es yang lainnya
dan bisa mengalahkan es-es yang sudah ada
sebelumnya,” ungkapnya.
Selama menjalankan bisnisnya Ucu kerap
kali harus berpindah-pindah tempat yang
membuatnya ber fikir untuk membuat brand-
nya sendiri. Di tahun 1969 terciptalah brand
Sinar Garut tanpa sengaja. “Saat saya terus
menerus kehilangan pelanggan karena harus
pindah-pindah, saya ber fikir apa yang bisa buat
orang tahu kalau ini es yang saya buat. Akhirnya
ter fikirkan sebuah merk saat jalan-jalan. Saya
sempat makan di rumah makan yang namanya
56 / OKTOBER 2012/ TAHUN IV
Bahan baku pembuatan es campur
Es campur menu utama
/ OKTOBER 2012/ TAHUN IV57
Sinar Medan. Ter fikir oleh saya membuat nama
Sinar Garut, karena saya dari Garut. Sejak itu
saya menggunakan terus nama es Sinar Garut
H. Ucu ini,” terang ayah 9 anak itu.
1000 Porsi 1 MalamEs Sinar Garut H. Ucu menetap di kawasan
kuliner Pecenongan sejak tahun 1970. Es Sinar
Garut H. Ucu memiliki dua gerai dengan lokasi
yang tidak berjauhan. Ia memiliki sembilan
pegawai yang menyajikan 13 jenis es ditambah
menu pelengkap seperti roti bakar, pisang bakar
dan otak-otak. Rata-rata es yang dijual kisaran
harganya antara 8.000 - 20.000 rupiah. “Kita
tidak jual es saja, kita menyediakan beberapa
menu pendamping biar lebih variatif,” katanya
singkat.
Pelayanan yang ramah, kebersihan dan
kualitas barang yang dijaga membuat banyak
pelanggan terus berdatangan. Dalam mengawasi
kualitas barang Ucu terjun sendiri untuk
mengecek bahan baku seperti buah-buahan
dan juga proses pembuatan sirup yang menjadi
rahasia esnya. “Es saya punya kelebihan sendiri
dari sirup yang memang resep rahasia saya.
Dalam sehari kalau sedang ramai saya bisa
jual 1000 porsi es dengan omset sampai 7 juta
dalam semalam. Kualitas barang dan pelayanan
hal yang penting buat saya jaga agar pelanggan
puas. Kalau barang tidak bagus sampai ke
pelanggan pasti kita ganti yang baru,” tuturnya.
Dalam menambah varian warna pada es
buatannya H. Ucu mulai bekerja sama dengan
pembuat sirup-sirup lainnya. Salah satu yang
digunakannya adalah Sirup Segar. “Sirup buatan
saya sendiri itu warnanya putih, jadi saya kerja
sama dengan Sirup Segar yang warnanya merah
biar lebih berwarna es saya,” paparnya.
Kesuksesan yang diraih es Sinar Garut
membuat banyak orang ingin mengikuti
jejak H. Ucu sebagai pembuat brand Sinar
Garut. Banyaknya orang yang meminta izin
/ OKTOBER 2012/ TAHUN IV57
Jus alpukat salah satu menu favorit Pegawai tengah sibuk menyiapkan pesanan
Suasana warung Sinar Garut H Ucu
PENCERAHAN
58 / OKTOBER 2012/ TAHUN IV
menggunakan nama Sinar Garut membuat
Ucu membentuk paguyuban Sinar Garut, yang
diketuai oleh dirinya sendiri. “ Terbentuknya
paguyuban ini karena dulu terlalu banyak yang
minta izin memakai nama Sinar Garut, jadi biar
lebih terorganisir dibuatlah paguyuban. Saat ini
anggota paguyuban Sinar Garut sudah ada 300
lebih. Jadi sudah ada 300 lebih warung Sinar
Garut yang tersebar di Jabodetabek,” terang
Ucu.
Organisasi paguyuban Sinar Garut
sangat terorganisir dengan fungsi sekretaris,
administrasi dan sebagainya. Ucu membuka
peluang seluas-luasnya untuk orang-orang
yang ingin meminta brand Sinar Garut sebagai
nama usahanya. “Dulu mau pakai nama Sinar
Garut gratis, tapi belakangan ini ada sedikit
administrasi dalam bentuk seikhlasnya saja yang
saya kumpulkan untuk keperluan sosial, seperti
memberi santunan untuk anak yatim dan untuk
membangun pesantren gratis di Garut tempat
kelahiran saya,” tutupnya. Teks: Dinda/Foto: Andhika Mulya Putra
58 / OKTOBER 2012/ TAHUN IV
H Ucu beserta pegawai
/ OKTOBER 2012/ TAHUN IV59
PENCERAHAN
60 / OKTOBER 2012/ TAHUN IV
Raja Properti Alami 4 Kali Bangkrut
Donald John Trump telah mengalami kebangkrutan sebanyak empat kali dalam menjalani bisnisnya dunia properti. Ia selalu dapat bangkit dan Trump berhasil menduduki peringkat 128 dari 400 orang terkaya di dunia.
Donald J Trump
PENCERAHAN
/ OKTOBER 2012/ TAHUN IV61
Donald John Trump atau yang lebih dikenal dengan nama Donald Trump merupakan anak dari ahli pembangunan dan
pemasaran Real Estate di New York, Fred Trump. Trump dibesarkan di dalam keluarga yang cukup berada dan sangat mementingkan pendidikan putra-putrinya. Begitupun dengan pendidikan Trump sebagai anak kedua dari empat bersaudara itu.
Trump anak yang cerdas dan senang dengan berbagai tantangan. Saat berumur 13 tahun Trump sempat dimasukkan ke sekolah militer dengan tujuan agar bisa menjadi pribadi yang tegas dan disiplin. Semasa kuliah Trump terbilang anak yang cukup aktif mengikuti berbagai kegiatan. Ia sempat bergabung dengan regu sepak bola, kemudian pada tahun 1962 sampai 1964 ia masuk ke team bisbol dan menjadi kaptennya. Trump juga pernah mendapat penghargaan Coachs Award tahun 1964 dan pernah dipromosikan menjadi Kapten Taruna Militer S4 (Cadet Battalion Logistics Officer).
“Saya belajar banyak tentang disiplin dan bagaimana menyalurkan sifat agresif saya menjadi pencapaian “achievement”. Saya putuskan bahwa selama saya berkuliah, saya akan terus menguji diri melawan mereka yang terbaik,” kata lulusan Ekonomi University of Pennsylvania itu.
Trump memulai kariernya di perusahaan ayahnya, The Trump Organization yang berkonsentrasi di bidang penyewaan rumah kelas menengah. Jiwa pebisnis Trump sudah terlihat sejak terlibat proyek pertama dengan ayahnya. Ia merenovasi komplek apartemen Swifton Village di Cincinnati, Ohio. Trump mengubah komplek apartemen 1200 unit itu dan menaikkan tarif dari 66% menjadi 100%. Ketika menjual kembali Swifton Village seharga US$ 12 juta, Trump Organization meraup keuntungan sebesar US$ 6 juta.
Saat ini ia dikenal sebagai wira usaha-wan, pionir program pertelevisian, dan pembisnis yang sukses dari Amerika Serikat. Trump adalah CEO The Trump Organization, pemimpin Trump Plaza Associates, Pengembang pemasaran Real Estate, pemimpin Trump Atlantic City Associates, Pendiri dunia hiburan Trump, Pemilik bisnis casino, dan memiliki acara TV rekayasa realitas pribadi yakni, The Apprentice yang ditayangkan di stasiun televise NBC.
Kesuksesan yang diraih Trump saat ini bukan tanpa kendala. Tercatat Trump mengalami empat kali kebangkutan yang hampir membuatnya tidak berdaya. Trump mengalami kebangkrutan diantaranya tahun 1990, 1992, 2004 dan tahun 2009.
Pada tahun 1990, sebagai dampak dari resesi, Trump terlilit hutang dan kesulitan membayar. Ia dihadapkan pada masalah pembayar pinjaman atas kasino ketiganya Taj Mahal yang setara dengan 1 milyar dollar dengan bunga yang sangat tinggi.
Kehidupan Trump berbalik 180 derajat dalam waktu semalam akibat dampak resesi. Di saat banyak pembisnis lain lebih memilih untuk mengakhiri hidupnya, Trump dengan sifat keras dan agresifnya terus berusaha menanggulangi masalahnya. Saat mengalami kebangkrutan pertamanya Trump ditinggalkan teman-temannya dan tidak satu pun orang terdekatnya menaruh simpatik padanya. Mengalami keadaan yang sulit tidak membuat pengusaha 66 tahun itu lemah.
Keluarga Donald Trump
PENCERAHAN
62 / OKTOBER 2012/ TAHUN IV
“Saya ini orangnya getol dan suka memburu, bahkan di kala mengalami ketiadaan dorongan atau semangat, karena lebih dari yang Anda kira, persistensi murni adalah sungguh jadi pembeda antara sukses dan gagal. Ketika ada yang menantangmu, lawanlah kembali. Jadilah brutal, jadilah kuat, pokoknya sikat saja,” kata pengusaha entrepreneur yang lahir pada 14 Juni 1946 di Queens, New York itu.
Dengan menggunakan aturan Chapter 11, yaitu sebuah aturan yang memperbolehkan pebisnis tetap mengelola bisnisnya, yang sedang dalam kebangkrutan di bawah pengawasan pengadilan. Trump menanggulangi keterpurukannya dengan menjual kapal pesiar Trump Princess miliknya, pesawat Trump Shuttle, dan saham-sahamnya di sejumlah bisnis lainnya untuk menutupi kerugian. Trump mampu menanggulangi krisisnya hanya dalam jangka waktu enam bulan. Ia berhasil membuat kesepakatan terbesar dalam sejarah bisnisnya.
Tidak hanya sekali ia menghadapi kerugian besar yang membuatnya terlilit hutang. Begitu pula dengan tiga kebangkrutan setelahnya. Saham Donald Trump di dunia kasino dan hotel di Atlantic City terus menurun. Pada kebangkrutan pertama, ia menyerahkan 50 persen sahamnya kepada pemegang saham lainnya. Pada tahun 2004, saham Trump pun berkurang menjadi 25 persen. Dan Sebelum kebangkrutan tahun 2009, Trump mengundurkan diri dari dewan direksi Trump
Entertainment Resorts yang selama ini mengelola bisnis kasino dan properti hotel serta perumahan mewah. Saat itu sisa sahamnya hanya tinggal 5%, dan dijadikan sebagai jaminan.
Di dalam menjalankan bisnis tujuan Trump bukan semata-mata untuk uang. Semua ia jalani atas dasar keyakinan dan rasa cinta terhadap apa yang dilakukan. “Berdasarkan pengalaman pribadi, manakala Anda memperjuangkan apa-apa yang Anda yakini, bahkan manakala itu artinya harus mengucilkan seseorang di perjalanan nanti.
Apa yang akhirnya terjadi tetaplah yang terbaik. Apa yang terpenting dalam hidup adalah untuk mencintai apa-apa yang Anda lakukan, karena itu adalah satu-satunya cara untuk menjadi yang terbaik di sana. Uang tidaklah pernah menjadi motivasi utama bagi saya, melainkan sekedar sebagai sebuah hitungan. Kenikmatan utamanya terletak pada terjun bermain. Tanpa hasrat kuat (passion), Anda tak akan punya daya, dan tanpa daya Anda tak punya apapun,” ujar pemilik moto hidup “Get in, get it done, get done right, and get out” itu.
Kebangkrutan yang terus ia hadapi tidak menjadikannya putus asa, ia terus bangkit menghadapi semua kendala dalam bisnisnya. Dalam buku ketiganya The Art of The Comeback, Trump bercerita bagaimana kebangkrutan yang menimpanya justru menjadikannya lebih bijaksana, kuat dan fokus daripada sebelumnya. Bahkan ia berpikir, jika saja musibah itu tidak terjadi maka ia tidak akan pernah tau siapa teman sejatinya dan tidak akan menjadikannya lebih kaya dari sebelumnya.
Ayah dari tiga putra dan dua putri ini, diketahui saat ini memiliki jumlah kekayaan bersih mencapai lebih dari US$ 7 Miliar. Informasi kekayaan ini ditulis dalam bukunya yang dirilis akhir 2011 lalu berjudul Time to Get Tough. Trump menduduki peringkat 128 dari 400 orang terkaya di dunia yang dilansir oleh majalah Forbes. Dinda, dari berbagai sumber
/ OKTOBER 2012/ TAHUN IV63
Usaha ini sangat dinamis, bebas memilih tempat yang berpotensi meraup laba. Bila pusat perbelanjaan cukup jauh, maka Moko (mobil toko) mampu
lebih dekat dengan konsumen. Mumpung kredit mobil murah, tinggal mendisain kendaraan jenis MPV (multi Purpose Vechicle) seperti Suzuki
APV, Daihatsu Luxio, Suzuki Ertiga , New Avanza atau Nissan Evalia untuk menjajakan produk. Tanpa harus punya lapak, meski jika bukan tempat resmi berjualan terkadang harus petak umpet dengan Satpol. Jika Anda
ingin bisnis dengan teknik jemput bola ini, silakan ikuti inspirasi para usahawan berikut ini.
Teks: Imas Maslihah,Choen,Dinda /Foto:Andhika Mulya Putra.
Prospek
MOBIL TOKOLaba Jemput Bola
Bisnis Motor, Maicih, Pizza, Burger,Busana
64 / OKTOBER 2012/ TAHUN IV
PROSPEK
Beberapa kali pernah mengalami kegagalan
dalam berbisnis tidak membuat Yusuf
Daru Aji menyerah dalam berwirausaha.
Bulan Maret 2011 berdirilah sebuah bisnis
makanan cepat saji yang berupa café unik
yang berlokasi di atas mobil truk yang telah
dimodifikasi. “ Konsep awalnya saya memang
ingin memindahkan sebuah café ke dalam
mobil. Saya telah pikirkan baik-baik konsepnya
sehingga jadilah café dalam mobil truk seper ti
ini, “ papar pria kelahiran 18 Oktober 1986.
Sebenarnya konsep bisnis café di atas
mobil bukan hal aneh di luar negeri seper ti
Raden Burger
Café Dalam Truk
Amerika Serikat. Di Indonesia masih belum
banyak pelaku bisnisnya. Birokrasi perijinannya
masih cukup sul it . Belum lagi j ika harus
berurusan dengan satpol PP (Pamong Praja).
Peluang inilah yang kemudian dimanfaatkan
oleh Yusuf. “Per tama kali membuka truk cafe
ini saya inginnya sih di daerah Jakar ta Selatan.
Cuma masalah birokrasinya ribet. Setelah
dipilih-pilih tempat yang paling sesuai, jadilah
saya memilih Jakar ta Barat, “ papar Yusuf.
Café Truk yang berlokasi di Pasanggrahan
Jakar ta Barat ini berada di sekitar pelataran
park i r beberapa r uko. Jam bukanya pun
hanya diperbolehkan setelah sore hari mulai
pukul 6 sore h ingga pukul 2 d in i har i .
”Buka setelah magrib agar
t idak mengganggu ruko–
ruko di sekitarnya karena
ada beberapa kepercayaan
fengshui dari pemilik ruko
yang menu r u tn ya t i dak
bagus j i ka te r tu tup i , “
ungkap Yusuf
Truk Café ini dilengkapi
t e m p a t d u d u k y a n g
mengelilingi dapur. Layaknya
bar dilengkapi TV LCD yang
menyuguhkan film-film box
of f ice. Pengunjung b isa
melihat langsung proses
penya j ian makanan dan
minuman. Tr uk Café in i
bisa menjadi salah satu tempat untuk mengisi
perut sepulang melakukan rutinitas kesibukan
sehari hari.
Untuk model luaran dan bentuk mobil Yusuf
langsung memesan di karoseri pembuatan
mobil dan sengaja didesign untuk mobil toko.
Untuk rancangan designnya Yusuf sendir i
yang ter jun langsung memodi f ikas i café
truknya, “Yang mendesign mobil dan bentuk
didalamnya saya sendiri, karena sulit juga ya
kalau saya meminta terlalu ribet bentuk yang
saya inginkan ke karoseri, “ ujar Yusuf
Menurut yusuf peluang bisnisnya ini sangat
bagus, karena belum mencapai satu tahun
sudah ada beberapa pihak yang meminta
Pegawai Raden Burger menyiapkan pesanan
Raden Burger diminati semua kalangan
Yusuf Daru Aji, Owner Raden Burger
Pelanggan Raden Burger
/ OKTOBER 2012/ TAHUN IV65
Beberapa kali pernah mengalami kegagalan
dalam berbisnis tidak membuat Yusuf
Daru Aji menyerah dalam berwirausaha.
Bulan Maret 2011 berdirilah sebuah bisnis
makanan cepat saji yang berupa café unik
yang berlokasi di atas mobil truk yang telah
dimodifikasi. “ Konsep awalnya saya memang
ingin memindahkan sebuah café ke dalam
mobil. Saya telah pikirkan baik-baik konsepnya
sehingga jadilah café dalam mobil truk seper ti
ini, “ papar pria kelahiran 18 Oktober 1986.
Sebenarnya konsep bisnis café di atas
mobil bukan hal aneh di luar negeri seper ti
Raden Burger
Café Dalam Truk
Amerika Serikat. Di Indonesia masih belum
banyak pelaku bisnisnya. Birokrasi perijinannya
masih cukup sul it . Belum lagi j ika harus
berurusan dengan satpol PP (Pamong Praja).
Peluang inilah yang kemudian dimanfaatkan
oleh Yusuf. “Per tama kali membuka truk cafe
ini saya inginnya sih di daerah Jakar ta Selatan.
Cuma masalah birokrasinya ribet. Setelah
dipilih-pilih tempat yang paling sesuai, jadilah
saya memilih Jakar ta Barat, “ papar Yusuf.
Café Truk yang berlokasi di Pasanggrahan
Jakar ta Barat ini berada di sekitar pelataran
park i r beberapa r uko. Jam bukanya pun
hanya diperbolehkan setelah sore hari mulai
pukul 6 sore h ingga pukul 2 d in i har i .
”Buka setelah magrib agar
t idak mengganggu ruko–
ruko di sekitarnya karena
ada beberapa kepercayaan
fengshui dari pemilik ruko
yang menu r u tn ya t i dak
bagus j i ka te r tu tup i , “
ungkap Yusuf
Truk Café ini dilengkapi
t e m p a t d u d u k y a n g
mengelilingi dapur. Layaknya
bar dilengkapi TV LCD yang
menyuguhkan film-film box
of f ice. Pengunjung b isa
melihat langsung proses
penya j ian makanan dan
minuman. Tr uk Café in i
bisa menjadi salah satu tempat untuk mengisi
perut sepulang melakukan rutinitas kesibukan
sehari hari.
Untuk model luaran dan bentuk mobil Yusuf
langsung memesan di karoseri pembuatan
mobil dan sengaja didesign untuk mobil toko.
Untuk rancangan designnya Yusuf sendir i
yang ter jun langsung memodi f ikas i café
truknya, “Yang mendesign mobil dan bentuk
didalamnya saya sendiri, karena sulit juga ya
kalau saya meminta terlalu ribet bentuk yang
saya inginkan ke karoseri, “ ujar Yusuf
Menurut yusuf peluang bisnisnya ini sangat
bagus, karena belum mencapai satu tahun
sudah ada beberapa pihak yang meminta
Pegawai Raden Burger menyiapkan pesanan
Raden Burger diminati semua kalangan
Yusuf Daru Aji, Owner Raden Burger
Pelanggan Raden Burger
66 / OKTOBER 2012/ TAHUN IV
PROSPEK
Tips :
1. Pertahankan dan jaga kualitas rasa
karena itu yang paling penting
2. Untuk bisnis di atas mobi,ltata
letak dan pemilihan perabotan
harus dipikirkan baik-baik. Jangan
sampai terlihat berantakan
ingin di franchisekan. Walaupun
u n t u k m o d a l p a s t i c u k u p
mahal karena untuk membuat
mobil rancangannya ini, Yusuf
menghabiskan dana mencapai
400 j u t a r up i ah dengan 5x
perubahan design. Yusuf belum
siap menerima tawaran franchise
karena pengalaman buruk bisnis
franchise yang pernah di alami
oleh salah satu temannya.“ Saya
sekarang ingin mengumpulkan
dana ter leb ih du lu. Menurut
saya bisnis ini bisa mencapai
Break Even Point kurang dari
dua tahun. Rencananya saya
akan membuka kembal i t r uk
café dengan konsep dan design
yang sama seper ti sekarang,“ papar pria yang
mengidolakan Bob Sadino ini.
Raden Burger merupakan nama yang diambil
oleh Yusuf untuk usahanya ini. Perpaduan antara
nama Jawa dan barat. Menu-menu yang disediakan
di Raden Burger diantaranya burger, hotdog,
pancake, dimsum dan beberapa macam minuman
pilihan seperti coffeelatte sampai air mineral.
“Saya memilih nama Raden Burger karena saya
ingin citarasanya nasional. Saya sendiri yang
mempelajari resepnya secara langsung, otodidak
melalui browsing dari internet dan diajarkan oleh
beberapa teman saya yang berbisnis kuliner juga!”
papar Yusuf.
Pengunjung yang datang tiap malam rata-
rata mencapai 40 orang, dengan kisaran usia
25 tahun kebawah. Omset tiap bulannya selalu
meningkat 80%. Dalam satu malam Raden
Burger bisa menghasilkan omset minimal 1 juta
rupiah. “ Saat ini Raden Burger masih menerima
delivery order hanya sebatas teman-teman dekat
saja, dengan minimal order 100 ribu rupiah.
Kedepannya kita akan melayani delivery order
untuk siapa saja yang memesan, tentunya dengan
tambahan ongkos kirim. Teks: Imas Maslihah/Foto:Andhika Mulya Putra.
Fasilitas untuk pelanggan Raden Burger
Hidangan Dim Sum yang lezat
68 / OKTOBER 2012/ TAHUN IV
PROSPEK
Bisnis kuliner di atas mobil merupakan
salah satu jenis bisnis yang unik dan
menarik. “Prospek bisnis di atas
mobil ini memang sangat bagus. Saya awal
mula ter tarik berbisnis seper ti ini juga karena
melihat bisnis di atas mobil. Anak saya dulu
kalau lihat mobil yang jualan pizza pengen
selalu beli, posisinya yang di pinggir jalan
membuat gampang terlihat konsumen. Kita
juga tidak perlu bangun tempat atau sewa
tempat dengan harga tinggi,” kata Ismu Farida
selaku owner Down Twon Pizza.
Down Town Pizza
20 Pizza, 500 Jus SemalamBisnis Dwon Twon Pizza yang sudah dirintis
sejak 2004 silam itu, tidak hanya sekedar
menjual pizza tetapi memberikan menu-menu
lain sebagai daya pikat konsumen. “Saat
mulai bisnis memang saya dapat inspirasi
dari pizza mobil, tapi saya mau jual yang
lebih dari hanya sekedar pizza, makanya saya
tambahin aneka jus dan burger. Kenapa ada
jusnya, karena kalau ada makanan paling pas
kalau ada minuman. Jus kan sehat jadi seper ti
penyeimbang makanan fast food yang saya
jual. Pada kenyataannya memang penjualan
Pak Ismu pemilik Downtown Pizza
/ OKTOBER 2012/ TAHUN IV69
s a m a k e m a m p u a n
konsumen saya. Harga
jus saya seta rakan
s e m u a 5 . 0 0 0
rupiah harga burger
j uga 5 .000 r up iah ,
sedangkan pizza satu
loyang berukuran kecil
harganya 10.000 ribu
rupiah,” terangnya.
A g a r h a r g a
makanan murah, tetapi
m e m i l i k i k u a l i t a s
yang tetap baik dan
bermutu Ismu selaku
owne r dan f ounde r
D w o n T w o n P i z z a
jus yang paling laris, kedua
pizza dan ketiga burgernya,”
terang Ismu.
Awal mula merintis usaha
sempat mendapat sokongan
dana dari teman. “ Modal awal
saya dulu sempat dibantu sama
teman yang kebetulan koki,
sehingga dia juga membantu
saya belajar resep pembuatan
p i z za . Awa l moda l saya
sampai Rp 90 juta. 65 juta
dipergunakan untuk membeli
m o b i l b o x , 1 2 j u t a u n t u k
memodifikasi mobil toko, dan
sisanya untuk membeli peralatan memasak,”
ujarnya.
Dalam menjalankan suatu bisnis pasti
akan menemui kendalanya masing-masing,
beg i tu pu la dengan usaha mob i l Dwon
Twon Pizza. “Kendala yang paling berat yah
masalah lokasi. Premanisme itu dimana-
mana selalu ada, pintar-pintarnya kita saja
bagaimana supaya aman. Terkadang juga
dapat pengusiran dari pemilik lahan, yang
pelatarannya kita pakai terlalu ramai, dan
akhirnya harus mencari lokasi lain yang bisa
dijangkau pelanggan-pelanggan saya,” tutur
pengusaha kelahiran 3 Juli 1962 ini.
Penentuan tempat juga akan merupakan
segmentasi pemasaran suatu usaha. Dwon
Twon Pizza yang berlokasi di Ciledug Indah
1 membuat sang pemilik menentukan harga,
yang sesuai dengan kocek konsumen yang
sebagian merupakan golongan menengah “
Karena saya buka di Ciledug, saya sesuaikan
Downtown Pizza ramai pelanggan
70 / OKTOBER 2012/ TAHUN IV
PROSPEK
memiliki trik-trik tersendiri. “ Untuk pizza
dan burger kami punya adonan tersendiri,
meski harga rakyat tapi tetap enak. Salah
satu triknya saya buat mayones sendiri, kalau
beli yang enak harganya mahal. Selanjutnya
kita ganti bahan-bahan yang terlalu mahal
seper ti keju mozarela, kita ganti keju biasa
yang enak tapi murah,” ucap Ismu.
Selain makanan, Dwon Twon Pizza juga
menyaj ikan aneka jus yang keseluruhan
har ganya d ipuku l ra ta , berbeda dengan
penjual-penjual jus pada umumnya. “Harga jus
semua rata, tapi tidak mengurangi standar
kualitas jus-jus yang lain. Di sini juga ada
trik-triknya, kalau jus biasa paling pembelian
bahan baku dalam skala kecil, tapi kita beli
dalam par tai besar. Untuk alpukat yang
gampang busuk, kita biasa beli 5 peti isinya
rata-rata 60 kilo dalam keadaan mentah. Tapi
semua harus dilihat dari grafik penjualan,
agar tidak mengalami kerugian. Harga bahan
baku yang murah subsidi harga bahan baku
yang mahal, jadi saat harga semua sama
tidak akan rugi,” imbuhnya.
Saat ini Dwon Twon Pizza telah memiliki
2 cabang baru, dalam satu malam dapat
menjual 500 cup jus di tambah 20 loyang
pizza dan burger. Pizza di atas mobil ini
buka dari pukul 18.00-24.00. “ Saya rasa
bisnis seper ti ini berpeluang bagus untuk
dicoba. Omset satu malam bisa mencapai
Rp 1.7 juta. Bahan baku menghabiskan 20
kilo gula. Stok bahan baku cup jus kira-kira
2000 cup, bisa habis dalam waktu empat
hari,” ujarnya.
Tips
1. Selalu menjaga kualitas
makanan
2. Jangan mudah putus
asa
3. Tentukan lokasi penjulan
secara benar
Proses pembuatan pizza Proses pembuatan jus
Jus alpukat banyak diburu pelanggan
/ OKTOBER 2012/ TAHUN IV71
Efektivitas berjualan di mobil toko
(moko) memang terbi lang t inggi .
Selain pengeluaran yang lebih irit
karena t idak harus menyewa ruangan,
mobilitas moko pun menjangkau pasar yang
lebih luas. Seper ti yang dilakukan Widi,
yang menjajakkan aneka busana muslimah
bermerk Qamari Col lect ion di kawasan
Karawaci, Tangerang. Ia menjalani bisnis
ini sejak 6 tahun lalu. “Saya sudah sejak
Qamari Collection
Busana Muslim Rp 7 Juta Sehari
6 tahun lalu mangkal disini. Setiap hari!”
ucapnya enteng.
Dalam sehari, di mobilnya itu, ia tidak
kurang selalu membawa 500 potong busana
muslimah yang dia obral dari mulai kawasan
BSD sampai Karawaci. Untuk mengerjakan
itu, ia berangkat mulai jam 6 pagi dari
kawasan Bintaro, dimana ia bermukim.
“Saya mulai keluar dari rumah jam 6 pagi,
kemudian mangkal di sekitar BSD sampai
Widi, Penjual distro keliling
72 / OKTOBER 2012/ TAHUN IV
PROSPEK
jam 11 siang. Setelah i tu, per ja lanan
dilanjutkan ke kawasan Karawaci sampai
menjelang Maghrib. Begitu setiap harinya,”
ulas Widi.
Di tempat mangkalnya itu, Widi banyak
mendapa tkan r ese l l e r, yang men jua l
kembali produknya. Tak aneh,
j ika dalam sehari ia bisa
men jua l leb ih dar i 300
pieces busana, baik ke
konsumen langsung
maupun ke reseller
tetapnya. “Paling
s e p i , d a l a m
s e h a r i s a y a
bisa jual 100
pieces, kalau
r a m a i n y a
bisa sampai
300 pieces.
S a y a t a k
k h a w a t i r
tidak laku
meskipun
s u d a h
6 t a h u n
m a n g k a l
disini, karena saya
sudah ada langganan
tetap,” tandasnya.
U n t u k m e l a y a n i
pesanan resellernya,
Widi berani berkorban.
Tak jarang, ketika ada
pemesan dari Serang,
Banten sekal ipun ia
m e m b u r u n y a . “ Ya
ka lau ada pemesan
dari luar kota pun, saya
datangi. Bagi saya yang
penting ada untungnya
dan produk saya bisa
laku. Saya sering juga
mendatangi reseller di wilayah Serang.
Biasanya mereka sekali order bisa sampai
2 juta rupiah,” akunya.
D i t empa t mangka l n ya , BSD dan
Karawaci, ia juga banyak mendapat reseller.
Untuk kawasan itu, ia mematok minimal
pembelian sebanyak 20 pieces atau setara
dengan harga sekitar 800 ribuan. Selainnya,
ia jula secara eceran. “Harganya per pieces
antara 40 ribu hingga 200 ribu. Kalau untuk
ecerannya, yang harga 40 ribu saya jual 50
ribu,” sebutnya.
Lokasi penjualan di Karawaci
Widi bersama koleksi bajunya
/ OKTOBER 2012/ TAHUN IV73
Tips:
1. Cari lokasi-lokasi yang strategis untuk
berjualan
2. Pasang harga yang bersaing
3. Cari relasi dan reseller di tempat
mangkal Anda
4. Tekun, ulet dan selalu semangat!
Meski hanya menggunakan
satu moko, dalam sehari ia
mampu meraup omset minimal
4 juta rupiah. Dikala ramai, ia
biasa mendapat omset
sampai 7 juta rupiah
setiap hari. “Bahkan
dulu saat masih ramai-
ramainya permintaan
da r i pa ra r ese l l e r,
untuk mendapatkan
16 juta rupiah sehari
itu tidak sulit. Kala itu
omset saya sebulan
bisa sampai 400 juta
rupiah. Tapi sekarang
in i sudah semakin
menur un. Untuk 4
j u ta r up iah seha r i
saja, terkadang sudah
k e s u l i t a n , ” i m b u h
w a n i t a b e r u s i a 2 8
tahun, yang dibantu dua
orang la innya set iap
kali berkeliling.
K e d e p a n ,
Q a m a r i C o l l e c t i o n
juga berencana akan
menambah unit mobi l
tokonya. Yang sedang
d i l a k u k a n s a a t i n i
adalah mencari lokasi yang cocok untuk
menempatkan moko-mokonya. “Sejak dulu
saya memang lebih suka berjualan keliling
seper ti ini. Biayanya lebih murah daripada
buka toko sendiri. Kalau sewa tempat, kan
biayanya mahal. Untuk mangkal di tempat
ini, saya hanya membayar 10 ribu rupiah
sehari untuk jasa kebersihan. Hanya itu saja
pengeluarannya, tidak ada lagi. Untuk itulah,
pihak perusahaan sedang berencana untuk
menambah unit mobil lagi,” jelasnya lagi.
Untuk Qamari Collection sendiri saat
in i te lah mempeker jakan sek i ta r 100
kar yawan dengan sekitar 400 reseller di
kawasan Makasar, Surabaya, Semarang,
Solo, Bandung dan beberapa daerah lainnya.
Selain itu juga, Qamari sudah berhasil
menembus pasar internasional seper t i
Singapura, Malaysia dan Brunei Darussalam.
Teks: Choen/Foto: Andhika
Beberapa pembeli sedang memilih produk Qamari collection
74 / OKTOBER 2012/ TAHUN IV
PROSPEK
Sore hari saat pulang kantor, jalan
alternative sekitar Puri Indah, Jakar ta
Barat, selalu ramai terkadang macet.
Suasana ini dimanfaatkan Urip Widodo untuk
menjajakan usahanya keripik Maicih di atas
Moko-nya. “Saya usaha Maicih ini hampir
berjalan satu tahun. Memilih usaha Maicih
karena produk ini sudah memiliki nama dan
pelanggannya sendi r i , jadi saya merasa
Urip Widodo
Jalan Macet 50 Bungkus Maicih
akan lebih aman untuk menjalankan usaha
yang seper ti ini. Apalagi saya terhitung baru
dalam berbisnis, tapi saya sangat yakin
dengan prospek bisnis. Modal awal waktu itu
mengambil 5 ball Maicih yang harga satuannya
Rp 18.000, dan I ball itu berisi 25 bungkus
dengan tingkatan level yang berbeda ,” kata
Urip Widodo.
Urip Widodo, Reseller Ma Icih
/ OKTOBER 2012/ TAHUN IV75
Banyak pilihan yang bisa dilakukan reseller
dalam menjalankan bisnis Maicih. Bisnis ini
dijalankan Urip dengan menggunakan konsep
mobil toko, karena lebih praktis dan ir i t
biaya, karena tidak perlu mengeluarkan dana
sewa tempat dan biaya tambahan lainnya.
“Menggunakan mobil lebih praktis. Kita bisa
menggunakan mobil apa saja, yang penting
bag ian be lakangnya b isa terbuka untuk
memajang dagangan kita. Saya dibantu tiga
orang kar yawan saya. Setiap harinya kita
kita tidak menggangu, tapi terkadang ada
saja sebagian pihak yang tidak menyetujui
keberadaan kita. Salah satunya waktu itu
kita sudah izin, tetapi pedagang mobil lain
malah ikut-ikutan berdagang di sekitar area
itu hingga ramai dan membuat kita harus
pindah,” jelas Urip.
Masalah lain datang dari pesaing yang
menjual produk sejenis. “Ada masalah kalau
kita harus berjualan atau ber temu dengan
penjual Maicih juga apalagi ada yang menjual
selalu buka dari pukul
10 .00 -22 .00,” te rang
pria yang bekerja sebagai
pegawai negeri sipil ini.
B a n y a k k e n d a l a
y a n g h a r u s d i h a d a p i
Urip dalam menjalankan
usaha Maicihnya, seper ti
masalah periz inan dan
pe rsa ingan . “Kenda la
yang pa l ing utama i tu
mungkin soal izin sebelum
saya di daerah Kembang
Indah Puri, Puri Indah,
s a ya sudah t i g a ka l i
p indah tempat karena
mendapa t pengus i ran
da r i p ihak penge lo la .
Mudah sebetulnya selama
Mobil toko Urip Widodo
Pembeli sedang memilih berbagai produk
76 / OKTOBER 2012/ TAHUN IV
PROSPEK
Maicih dengan kisaran harga Rp
18.000. Sedangkan kita jual
tetap sehar ga Rp 25.000,
karena di kawasan Bandung
yang merupakan produsen
Maicih juga menjual dengan
harga sama. Jadi saya pikir
kenapa saya harus dengan
kisaran harga lebih rendah dari
pasaran. Pembeli pasti tahu
yang terbaik apalagi banyak
sekarang bermunculan Maicih
gadungan, jad i saya tetap
optimis menjajahkan Maicih
dengan ha r ga b i asan ya , ”
imbuhnya.
Untuk menar ik minat konsumen Ur ip
mencoba menawarkan produk-produk lain
sebagai pelengkap dagangannya. “Saya tidak
hanya sekedar menjual Maicih, walaupun
Maicih tetap jadi primadona jualan kita. Saya
tambahkan beberapa merk lain biar pelanggan
tidak jenuh. Sebenarnya kehadiran produk
lain saya hadirkan untuk kalangan menengah
bawah karena harga Maicih cukup mahal,
kita hadirkan yang murah dengan kisaran
harga kripik 10.000-15.000 rupiah. Total
keseluruhan produk lain di luar Maicih ada
lima jenis makanan,” kata ayah satu orang
pur ti ini.
Saat ini Urip sudah memiliki dua mobil
toko yang beromset t iga juta satu mobil
selama satu bulan. “Saya mengambil produk
Maicih ini langsung dari Bandung yang menjadi
tempat produsen Maicih. Produk-produk Maicih
ini diantarkan dua minggu sekali sebanyak 20
ball, satu hari kita bisa menjual 50 bungkus
Maicih dan belum produk lainnya. Rencana
saya mau buka mobil lain di daerah sekitar
sini aja, walaupun ini bisnis sampingan tapi
ini usaha yang cukup menjanjikan. Maicih akan
terus berkembang selama produsen masih
terus memproduksinya,” ujar Urip.
Urip dengan pegawainya
Tips
1. Jangan pernah takut menghadapi
pesaing
2. Jangan takut untuk mencoba
3. Harus punya perhitungan yang matang
4. Cari tempat yang strategis
5. Jual barang yang suka memiliki pangsa
pasarnya sendiri
Melayani pelanggan diatas mobil
/ OKTOBER 2012/ TAHUN IV77
78 / OKTOBER 2012/ TAHUN IV
PROSPEK
Se m a k i n m a r a k n y a b i s n i s k r e d i t motor, membuat persaingan sangat ketat. Tidak harus ke dealer besar,
mereka mendekati konsumennya dengan ‘men j empu t bo l a ’ menggunakan mob i l kanvas di pinggir jalan hingga gang-gang senggol. “Adanya mobil kanvas ini memang ka r ena keb i j akan pe r usahaan . K i t a mencoba menggunakan ca ra be r j ua l an yang baru dengan langsung mendatangi konsumen , ” u j a r Nov i C r i s t i an se l aku Super visor Suzuki Ciputat.
Di dalam menjalankan bisnis seper t i in i d iper lukan mobi l khusus yang dapat
Dealer Putra Langit Terang Sejati
Terjual Motor 47 Unit
menunjang penjualan suatu produk. Mobil kanvas Suzuki memiliki desain khusus yang dapat menampung tiga motor, diperlengkapi p roper t i pendukung pen jua lan seper t i soundsys tem , TV LCD dan j uga mes in pembangkit listrik. “Harga mobil ini sama saja dengan mobil box pada umumnya, tapi lebih mahal karena ditambah aksesori juga stiker yang langsung dipesan dari karoseri mobil,” papar Novi.
Saat berada d i lapangan d iper lukan adanya ke r j a t im yang so l i d seh i ngga ta r ge t yang d i i ng inkan dapat te r capa i . Untuk menar ik perhat ian orang-orang d i
Novi Cristian, Suvervisor dealer Putra Langit Terang Sejati
/ OKTOBER 2012/ TAHUN IV79
sekeliling lokasi pameran diperlukan cara-cara tersendiri. “Saat menjalankan mobil kanvas ini memang niat awalnya menjemput bola, jadi kita harus benar-benar bergerak mencari konsumen. Sekali jalan mobil bisa bawa lima tim yang terdiri dari driver dan para sale promotion girls atau SPG. SPG terjun membagikan brosur dan menggiring konsumen. Di mobil kanvas diperdengarkan musik dan iklan-iklan produk motor di layar LCD, tu juannya agar b isa lebih menar ik perhatian,” terang Novi.
“Pemilihan tempat sangat penting, sebelum menentukan tempat kita harus diskusi dengan seluruh tim agar tepat sasaran. Biasanya seper ti tempat orang nongkrong, jalan-jalan atau tempat orang jajan. Pemilihan waktu ef fisien pukul 4 sore, karena jam-jam itu banyak pegawai pulang kerja atau orang-orang sedang santai,” tambahnya.
Terdapat beberapa kendala yang harus d ihadapi saat berada d i lapangan yang notabene-nya bukan tempat milik sendiri. “ Masalah yang kerap kali dijumpai mungkin dengan preman-preman di lingkungan sekitar tempat pameran, cara mengatasi mereka ya cukup dengan diberi uang parkir istilahnya. Sedangkan kendala yang memang ditakuti seper t i kedatangan satpol PP tentunya.
Walaupun sampai saat ini belum pernah kita alami tapi kemungkinan bisa saja ter jadi. Maka dari i tu pemil ihan tempat lagi - lagi harus d ipe r t imbangkan dengan ba ik , ” ujarnya.
Berjualan dengan mendatangi pembeli langsung profitnya cukup bagus bagi dealer tentunya, “Bisnis mob i l kanvas i n i sanga t bagus sekal i menurut saya, kalau k i ta menunggu konsumen, kemungkinan yang hanya berkepent ingan atau yang punya waktu luang baru bisa ke dealer. Perbedaaannya kalau di tempat dealer pengunjung hanya
tiga atau empat orang, tetapi kalau di atas mobil pengunjung bisa di atas 10 orang,” terang Novi.
“Mobil kanvas ini Baru berjalan 2 bulan dan pendapa tan kam i sudah na i k 20 persen, untuk nominalnya berapa kita sulit untuk menyebutkannya. Terakhir selama bulan puasa kita stay di Graha Raya Bintaro dan bisa menjual 47 unit. Ini menandakan penjualan di atas mobil sangat menjanjikan,” tutupnya.
Mobil Display dealer keliling
Beberapa pegawai sedang mempromosikan bersama mobil display
Tips1. Pilihlah lokasi penjualan yang
strategis2. Buatlah desain mobil
semenarik mungkin3. Buatlah tim pemasaran yang
solid
80 / OKTOBER 2012/ TAHUN IV
FILE
Mudik Bareng
100 Bis Layani 8.000 Pemudik
Untuk ketiga kalinya, Indomaret menggelar
acara mudik bareng jelang Idul Fitri. Di tahun
ini, Indomaret telah memberangkatkan
sekitar 8.000 orang dari Jakarta dengan tujuan
berbagai daerah di Pulau Jawa. Selain di Jakarta.
Dua daerah lain seperti Surabaya dan Malang juga
menggelar acara serupa.
Khusus untuk di Jakarta, pihak Indomaret hanya
melayani para pemudik dengan kota tujuan Yogyakarta,
Semarang dan Solo. Wiwiek Yusuf selaku Marketing
Director PT Indomarco Prismatama dalam pelepasan
para pemudik di Gelora Bung Karno, Senayan
mengatakan, “Dari Jakarta ada sekitar 6.000 pemudik
untuk tujuan Yogyakarta, Semarang dan Solo termasuk
kota-kota yang dilewatinya. Sementara 2.000 lainnya,
diberangkatkan dari Malang untuk tujuan Trenggalek,
Semarang, Yogyakarta, Banyuwangi dan Sumenep.
Dan yang dari Surabaya diberangkatkan dengan kota
tujuan Purwokerto, Yogyakarta, Tegal, Semarang,
Jember, Banyuwangi, Trenggalek, Kertosono dan
Sumenep,” ucap Wiwiek Yusuf.
Untuk mengangkut jumlah pemudik
yang banyak itu, pihaknya telah menyiapkan
lebih dari 100 bis eksekutif. Adapun
untuk mendapatkan tiket mudik ini, para
peserta cukup berbelanja di Indomaret
hanya dengan nilai sekitar Rp 250 ribu
untuk satu tiket mudik gratis. “Kami mu
lai membuka pendaftaran pada tanggal
16 Juli 2012, hanya dalam waktu satu
minggu semua tiket sudah habis dipesan,”
akunya.
Dan seluruh peser ta mudik ini
dalam perjalanan diberi bingkisan dan
kaos serta berbagai doorprize. Menurut
Wiwiek, sebagai bagian dari masyarakat,
Indomaret yang telah memiliki lebih dari
6.732 gerai secara nasional, merasa
terpanggil untuk terus mengadakan mudik gratis.
“Indomaret akan terus berupaya untuk memberikan
kontribusi kepada pemerintah, khususnya di DKI
agar terlaksananya perjalanan mudik yang aman
dan nyaman. Dan sejauh ini, pengaturan mudik
sudah banyak mengalami perbaikan,” sebutnya
lagi. Sebelum diberangkatkan, para pemudik pun
dihibur oleh Opick dengan berbagai senandung religi
teranyarnya ‘Salam Ya Rasulullah’. Teks: Cucun Hendriana
Pembagian souvenir kepada sopir dan peserta mudik secara simbolis
Pelepasan armada mudik Indomaret
FILE
80 / OKTOBER 2012/ TAHUN IV
/ OKTOBER 2012/ TAHUN IV81
MABESAD - PT SINDE BUDI SENTOSA
Mudik Gratis 514 Prajurit/PNS B
ertempat di lapangan
u p a c a r a m a b e s
TNI Angkatan Darat
(Mabesad) berlangsung upacara
pemberangkatan tradisi mudik
lebaran untuk merayakan Idul
Fitri 1433 H. Kegiatan mudik ini
bekerja sama dengan PT Sinde
Budi Sentosa. “Kegiatan mudik
lebaran keluarga besar Mabesad
yang bekerjasama dengan PT Sinde
ini memang baru pertama kalinya
diadakan, “ ungkap Guntoro selaku
Manajer produk PT Sinde.
Rombongan pemudik
merupakan keluarga besar
TNI Angkatan Darat. Dengan
menggunakan 10 bus mewah
berpendingin udara yang mengangkut 514 prajurit/PNS
dan keluarganya. Bertindak selaku pemimpin upacara
Kepala Staf Angkatan Darat, Jenderal TNI Pramono Edhi
Wibowo. “Untuk pemudik agar memanjatkan doa dan
puji syukur sepanjang jalan kepada Allah SWT karena
sudah diberi kemudahan untuk mudik lebaran. Doakan
yang membantumu juga diberikan kemudahan dalam
usahanya dikemudian hari, sehingga akan semakin banyak
membantu orang. Selesai cuti, dapat kembali tepat waktu
dengan kondisi yang fresh,” jelas KASAD.
Ucapan terima kasih juga disampaikan KASAD pada
Budi Sentosa selaku pimpinan PT Sinde Budi Sentosa
yang dalam kegiatan ini menyediakan 4 bus jurusan
Yogya, 3 bus ke Solo, 2 bus tujuan Surabaya dan satu
bus ke Semarang. Kota tujuan mudik dibagi dua jalur yaitu
jalur selatan dan jalur utara dengan tujuan Yogjakarta,
Solo, Semarang dan Surabaya. Tujuan mudik adalah
membantu prajurit dan PNS beserta keluarganya, untuk
memberikan kenyamanan selama perjalanan karena tidak
dipungut biaya apapun. Pemudik tidak perlu mengantri tiket
berdesak-desakan. Masing-masing bus dipimpin oleh ketua
rombongan berpangkat perwira, yang bertanggung jawab
mengecek keadaan dan semua anggota sampai tujuan
dan melaporkan selama perjalanan.
PT Sinde Budi Sentosa selaku produsen dari larutan
penyegar Cap Badak, Lasegar, Ena’O, Liang Teh Cap Pistol,
Teangin Cap Badak, Puyer Sakit Kepala, Salep Kulit dan
Balsem, juga memberikan cinderamata bagi para peserta
mudik. “Kami selalu bersedia untuk kerjasama dengan
pihak Mabesad. Bahkan tahun berikutnya kami siapkan
lebih banyak lagi,” ungkap Budi Sentosa. Teks:Imas Maslihah/Foto : Andhika Mulya Putra
Bapak Budi Sentosa bersama jendral TNI Pramono Edhi Wibowo
Pelepasan Armada bus mudik Sinde & MABES AD
/ OKTOBER 2012/ TAHUN IV81
82 / OKTOBER 2012/ TAHUN IV
FILE
Bertempat di Jakarta Convention Center
(JCC), Senayan Jakar ta, Kementerian
Pariwisata dan Ekonomi Kreatif kerjasama
dengan Republik Enter tainment menggelar
Festival Bambu Nusantara ke VI. Dalam event
ini, setidaknya ada 12 provinsi di Indonesia
yang turut berpartisipasi seperti DKI Jakarta,
Jawa Barat, Jawa Tengah, Bali, NTT, Kalteng,
Sulsel, Sulut, Jambi, Lampung dan Aceh.
Adapun tujuan dari kegiatan ini adalah untuk
mendorong kreatifitas pemusik dari bambu
untuk terus berkreasi. Di kesempatan
yang sama, sekolah-sekolah di kawasan
Jabodetabek pun turut hadir memeriahkan
festival ini. Diantara para pengisi festival
seper ti Vicky Sianipar, Dwiki Darmawan,
Rafli Wa Saja, Samba Sunda,Karinding Attack
dan Melodi Maniz dari Jepang. Teks: Choen/ Foto:Andhika
PT. Sidomuncul
Pulangkan 22.000 Pemudik ke Tujuh Kota
Festival Bambu NusantaraSambutan Bapak Irwan Hidayat
Penampilan Karinding Attack di Festival Bambu Nusantara
Festival Bambu Nusantara ramai pengunjung
Warisi Budaya Tradisi
Dalam rangka menyambut Hari Raya Idul Fitri 1433 H, PT Sidomuncul untuk ke 23 kalinya,
kembali mengadakan acara mudik gratis bagi pedagang jamu seJabodetabek. “Saya bersyukur Sidomuncul dapat melaksanakan kegiatan mudik bersama selama 23 tahun berturut-turut. Saya harap semoga acara ini bisa terlaksana dengan baik dan lancar,” kata Irwan Hidayat, Direktur utama PT. Sidomuncul.
Kegiatan mudik kali ini diikuti oleh 22.000 pemudik dengan menggunakan 310 unit bus yang diberangkatkan dari tujuh titik yang berbeda. “Kami melakukan pelepasan di area parkir barat Pekan Raya Jakarta (PRJ). Selain di Jakarta kita juga memberangkatkan dari beberapa titik lainnya seperti Bandung, Bogor, Cibinong, Serang, Cilegon, dan Cikampek,” terang Irwan Hidayat.
Kegiatan mudik gratis yang dilaksanakan pada Minggu, 12 Agustus 2012 itu dilepas oleh Mentri Perhubungan RI E.E. Mangindaan, Mentri Tenaga Kerja dan Transmigrasi RI Abdul Muhaimin Iskandar, Guberbur DKI Fauzi Bowo, dan beberapa tokoh lainnya. Mudik gratis bagi para tukang jamu ini akan menuju tujuh kota di pulau jawa, yaitu Cirebon, Kuningan, Tegal, Banjar Negara, Solo, Wonogiri,, dan Yogyakarta. Teks: Dinda/ Foto:Andhika
POJOK ELSHINTA
94 / MARET 2012/ TAHUN IV
/ OKTOBER 2012/ TAHUN IV83
POJOK ELSHINTA
94 / MARET 2012/ TAHUN IV
SENTRA BISNIS
84 / OKTOBER 2012/ TAHUN IV
Sentra Industri Tempe Semanan
2,4 Ton KedelaiBagi 800 PengrajinT
empe kini bukan makanan rakyat. Ia sudah jadi
makanan pejabat. Terutama setelah gunjang-
ganjing harga kedelai impor yang naik beberapa
waktu lalu dan memicu demonstrasi para pengrajin
tempe. Ini memang masalah maju kena mundur kena ;
kedelai impor dianggap lebih bagus untuk memproduksi
tempe. Padahal, kedelai lokal pun, produksinya tak
kalah melimpah. Harga impor naik menguntungkan
petani kedelai lokal tapi menyiksa beberapa industri
makanan, termasuk industri tempe.
Di Sentra Industri Semanan, Cengkareng,
Jakarta Barat, ada sekitar 800 pengrajin tempe yang
berproduksi setiap hari. Rata-rata menghabiskan 2-3
kuintal tempe setiap hari. Jadi, sehari menghabiskan
1600-2400 kuintal kedelai. Sebulan? Kalikan saja
30, karena para pengrajin ini berproduksi tiap hari
tanpa henti. Jumlah ini baru hitungan untuk Semanan
saja. Belum sentra industri tempe lain di Jakarta
dan seluruh tanah air. Jadi import kedelai, memang
menggiurkan.
Nuryali, salah satu pengusaha di sentra industri tempe Semanan
/ OKTOBER2012/ TAHUN IV85
Makanan khas yang satu ini memang tidak ada matinya. Meski dihajar harga kedelai impor yang melangit, industri tempe di tanah air tetap bertahan. Termasuk Sentra Industri Tempe Semanan di Jakarta Barat, dengan 800
pengrajin yang menghabiskan 2,4 ton kedelai sehari.
Produksi tempe baru bisa dipasarkan setelah
4 hari masa pembuatan. Setelah dicuci, direbus,
ditiriskan, diberi ragi dan dicetak dengan bungkus
plastik atau daun. Inilah kegiatan sehari-hari Nuryali
yang tinggal di Komplek PIK KOPTI Semanan,
perumahan untuk pengrajin tempe. “Tempe itu
makanan sehat karena cuma pakai ragi saja!” papar
pengrajin yang sudah 13 tahun membuat tempe ini.
Nuryali memulai usahanya setelah bosan jadi
buruh pada seorang pengrajin tempe di Kalibata
belasan tahun lalu. “Modalnya pinjam. Lalu untungnya
dikumpulkan untuk modal selanjutnya,” ceritanya.
“Kebanyakan pengrajin tempe memang seperti itu
ketika memulai usahanya sendiri.
Diakui Nuryali, para pengrajin tempe mengalami
penurunan pendapatan karena masalah kenaikan
harga kedelai impor. “Sebelumnya, dapat untung 500
ribu saja gampang! Sekarang boro-boro!” ujarnya.
Menurutnya cuma ada dua cara yang bisa diambil para
pengrajin tempe untuk mensiasati masalah itu. “Bisa dengan memperkecil ukuran,
bisa dengan menurunkan
keuntungan. Yang umum sih,
kami terpaksa menurunkan
keuntungan. Karena banyak
pedagang dan pembeli tempe
yang protes kalau tempenya
dikecilkan. Tapi kebanyakan sih,
mereka mengerti kondisinya.”
Komplek Pengrajin
Komplek perumahan PIK
KOPTI Semanan sebenarnya
diperuntukan bagi para
pengrajin tempe. Tapi menurut
Nuryali, saat ini tidak semua
penghuni pengrajin tempe.
Tempe produksi Nuryali Kantor PRIMKOPTI SWAKERTA
Suasana di sentra industri tempe Semanan
SENTRA BISNIS
86 / OKTOBER 2012/ TAHUN IV
“Dulu sih khusus pengrajin tempe. Tapi sekarang
banyak yang bukan pengrajin,” papar ayah satu putri
ini. Perumahan ini terdiri dari sekitar 800-an rumah
yang sebagian besar dihuni para pengrajin tempe.
Maka tidak heran sepanjang jalan yang dilihat adalah
tempe-tempe yang sudah dibungkus, menunggu untuk
dipasarkan. Ada beragam ukuran yang dipasarkan
dengan beragam harga.
Di perumahan ini terdapat gudang
penyimpanan kedelai milik pengusaha kedelai yang
selalu siap menyuplai bahan baku itu ke pengrajin.
“Satu kuintal sekarang sekitar 800 ribuan. Saya
mampu memproduksi 2,5 kuintal. Jadi modal saya
tiap hari sekitar 2 jutaan,” ungkap Nuryali. Selain
biaya kedelai, Nuryali juga harus mengeluarkan
biaya untuk upah pekerja, ragi, plastik dan daun.
Selain penyalur kedelai, terdapat juga penjual ragi
tempe yang merupakan bahan kunci pembuatan
tempe. Selain tempe, sentra ini juga menghasil
tahu dan oncom. “Tapi oncom biasanya hanya
diproduksi oleh orang-orang Sunda. Saya orang
Jawa, jadi tidak bisa bikinnya!” papar Nuryali
sambil tertawa.Nuryali mengatakan
semua produk tempe di sentra
industri ini dijual langsung
ke pasar di seputar Jakarta
dan Tangerang. Meski tidak
selalu habis terjual, Nuryali
mengaku terus memproduksi
tempe yang sudah menjadi
mata pencahariannya belasan
tahun. “Kami berharap pe-
merintah benar- benar serius,”
keluhnya. “Sebab masalah
peng rajin tempe itu hanya
harga kedelai. Itu saja!”.
Teks: Wendy Danoeatmadja/Foto:Andhika Mulya Putra
Kedelai terbaik bahan baku tempe Kegiatan produksi tempe
Produksi tempe sedang dalam pencetakan
Tempe sedang dalam pencetakan
INFO UKM
/ OKTOBER 2012/ TAHUN IV87
Siasat Meraup Omzet
“DOSA-DOSA” UKM INDONESIA
Menurut Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2008 tentang Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM), pengertian Usaha Kecil
adalah usaha ekonomi produktif yang berdiri sendiri, yang dilakukan oleh orang perorangan atau badan usaha yang bukan merupakan anak perusahaan atau bukan cabang perusahaan yang dimiliki, dikuasai, atau menjadi bagian baik langsung maupun tidak langsung dari usaha menengah atau usaha besar.
Kriteria Usaha Kecil antara lain memiliki kekayaan bersih lebih dari lima puluh juta rupiah sampai dengan paling banyak 500 juta rupiah tidak termasuk tanah dan bangunan tempat usaha atau memiliki hasil penjualan tahunan lebih dari 300 juta rupiah sampai paling banyak 2.5 milyar. Ciri-ciri UKM di Indonesia biasanya tidak ada pemisahan yang tegas antara pemilik dengan pengelola perusahaan. Pemilik menjadi pengelola UKM. Lalu, modal disediakan oleh seorang pemilik atau sekelompok kecil pemilik modal. Sedangkan daerah operasinya umumnya lokal, walaupun terdapat juga UKM yang memiliki orientasi luar negeri, berupa ekspor ke negara-negara mitra perdagangan dan skala usaha, baik dari segi total aset, jumlah karyawan dan sarana prasarana, relatif kecil. Batasan ini tidak serta merta menumbuhkan kelemahan UKM. Kelemahan UKM Indonesia umumnya muncul karena ketidak-pahaman atau ketidakpedulian :
1. Gagap TeknologiIni dosa UKM yang paling sering terlihat.
Padahal, teknologi tidak selalu mahal. UKM harus mau membuka mata dengan mencari peluang untuk menggunakan teknologi tepat guna. Sekali lagi : tepat guna. Tidak harus teknologi tercanggih karena teknologi terus berkembang.
UKM memang unik. Ia kecil namun tahan banting. Tapi bukan berarti tanpa kelemahan. Inilah beberapa “dosa-dosa” UKM Indonesia ; disadari tapi tak juga diperbaiki sebagai siasat meraup omzet.
2. KemasanBanyak produk UKM gagal bersaing karena
kalah dalam soal kemasan. Ini memang sebuah kondisi yang memprihatinkan mengingat pasar kerap menentukan nilai barang dari kemasannya. Lihatlah produk impor yang kualitasnya amburadul tapi karena dikemas dengan bagus, mampu menembus pasar internasional.3. Terlalu Berorientasi Pasar
Banyak UKM Indonesia yang latah mengikuti trend pasar. Padahal ngotot mengikuti trend bisa sangat berisiko. UKM Indonesia justru harus mampu menciptakan trend pasar! Atau paling tidak memiliki produk dengan ciri khas yang mampu bertahan pada dinamika perubahan. Kuncinya adalah kualitas dan kreatifitas. 4. Tidak Memiliki Jaringan
Bayangkan jika UKM Indonesia memiliki jaringan dari Sabang sampai Merauke. Bisa dipastikan betapa kuatnya! Jaringan memang urat nadi bisnis. Tanpa jaringan, UKM hanya berkutat pada pasar yang itu-itu saja. Padahal, pasar itu bisa disesaki pesaing. Teks: Wendy Danoeatmadja/Dari Berbagai Sumber
INFO UKM
88 / OKTOBER 2012/ TAHUN IV
UD Akar Jaya
Setengah Milyar Hasil Akar Jati
Dengan kreativitas, apapun bisa
menjadi barang bernilai jual tinggi.
Seper ti yang dilakukan Franky, ia
berhasil memanfaatkan beragam akar jati
yang semula hanya dijadikan kayu bakar
menjadi sesuatu yang bernilai. “Ide awalnya
saya hanya ingin memanfaatkan barang
terbuang saja. Akar jati biasanya hanya
dipakai kayu bakar, saya menyulapnya
menjadi barang seni,” ungkapnya.
Sejak tahun 2001, idenya pun ia buktikan
dengan mendirikan UD Akar Jaya dengan
modal seadanya di kawasan Jatirogo, Tuban,
Jawa Timur. Ia menspesialisasikan dirinya
bergerak di akar kayu jati. “Saya memang
concern hanya di kayu jati saja. Ukurannya
INFO UKM
Franky pemilik UD Akar Jaya
/ OKTOBER 2012/ TAHUN IV89
Akar yang terbuang ternyata menghasil emas, bila direkayasa menjadi kerajinan seni. Meskipun akar jati semakin sulit didapat, Franky yang sejak tahun 2001 membangun UD Akar Jaya kini menuai
omset Rp 500 juta.
variatif, ada yang besar ada pula yang
kecil. Saya memilih jati karena jati memang
kayu yang kuat dan seratnya bagus. Daya
tahannya bisa sampai puluhan tahun dan
dapat diwariskan,” sebut pria berusia 53
tahun ini.
Untuk kelangsungan bisnisnya, ia
bekerja keras untuk mencari akar-akar jati
dari hutan-hutan sekitar Tuban sampai
Bojonegoro. Proses pencabutan akar dan
pembuatan yang lama adalah masalah
tersendiri bagi bisnis ini. “Untuk membuat
satu barang saja, prosesnya bisa memakan
waktu lama. Awalnya, kan saya cari dahulu
akarnya. Setelah ketemu, baru dilakukan
pencabutan. Nah, dalam pencabutan pun,
bila akarnya besar bisa menghabiskan waktu
dua minggu. Kalau sudah tercabut, baru
diangkat dan dibersihkan, dilihat bentuknya
agar tahu akar ini mau dibuat apa,” terang
Franky.
Dengan keuletannya, sampai kini ribuan
aneka kerajinan akar dari
mulai kursi, meja dan ukir-
ukiran sudah berhasil ia
buat. Ia mengaku, dalam
sebulan tidak pernah
memiliki target akan buat
berapa macam barang.
“Ya tergantung seketemu
akarnya saja. Kalau dapat
akar, baru dibuat. Kalau tidak,
ya enggak. Tapi saya ada
stok barang, kadangkala
dalam sebulan saya dapat
banyak akar, ya dikerjakan
semua,” ucapnya.
Karena motif dan ukuran
akar yang berbeda-beda,
ia tidak pernah membuat
kerajinan yang serupa.
“Susahnya kalau
ada pelanggan
yang meminta
dua barang
atau lebih
yang sama.
S e m e n t a r a
motif akar itu
kan berbeda-
INFO UKM
90 / OKTOBER 2012/ TAHUN IV
beda. Saya tidak bisa memenuhinya,
karena ini eksklusif, sangat terbatas,”
sambungnya.
Sampai saat ini, produk UD Akar Jaya
sudah tersebar di seluruh kota di tanah
air. “Wah, kalau pemasaran sih sudah
nasional. Peminat terbesar ada di Jakar ta.
Kalau berapa jumlahnya, mungkin sudah
kontainer-an. Bahkan, selain itu, produk
saya juga pernah ekspor ke luar negeri,”
ujarnya. Mengenai harga ia
menjual aneka produknya
dari mulai harga Rp 2
juta per unit sampai Rp
15 juta per unit. “Harga
sangat ditentukan
oleh bentuk dan ukuran
akarnya. Memang agak
mahal, karena ini ter-
masuk barang
langka,” imbuh
Franky.
Namun, ia
s e d i k i t
m e n g e l u h
karena saat
ini bahan
baku akar jati sudah
mulai sulit di dapatkan.
Hal itu tentu sangat
mem pengaruhi pada
jumlah produksi dan
p e n d a p a t a n n y a .
“Akarnya sudah se-
makin sulit, meskipun
saya membelinya dari
masyarakat. Bagi
saya, yang terpenting
saya bisa membayar
gaji karyawan. Dalam
sebulan, ya ada
saja satu atau dua
produk yang terjual,”
akunya.
Agar produknya
dikenal luas, selama ini ia hanya mengikuti
berbagai pameran di beberapa daerah
termasuk di Jakar ta. “Saya rajin-rajin saja
ikut pameran. Dengan begitu, biasanya
banyak transaksi yang bisa dilakukan. Ke
depannya, saya malah ingin melakukan
ekspor lagi, tapi sampai saat ini saya
belum menemukan relasi yang baik,”
harapnya. Dengan jumlah barang yang
sudah mencapai ribuan unit itu, saat ini
omset yang dimilikinya pun cukup besar,
sekitar Rp 500 juta. Teks & Foto: Cucun Hendriana
Beberapa koleksinya yang siap dipasarkan
Lesung Jati produksi UD Akar Jaya
T-Shirt MAJELSPRENEURProduksi Majalah Elshinta sebagai
motivasi entrepreneur
Untuk pria dan wanita
Warna putih, bahan cotton combed,
ukuran sesuai permintaan.
Telah tersedia
Untuk pemesanan hubungi: Natalia Risma
021-93938019
Harga
@ Rp 50.000
plus ongkos kirim
92
KONSULTASI
/ OKTOBER 2012/ TAHUN IV
Niam Muiz, Msc, MPsiIa adalah seorang inspirator handal dan konsultan bisnis, master trainer tamatan Amerika Serikat yang telah menelorkan lebih dari 8.000 eksekutif pada berbagai level jabatan dan fungsi di berbagai wilayah Indonesia. Pria berusia 49 tahun yang sudah malang melintang selama 20 tahun di dunia training ini, kini menjadi Presiden Direktur PT Inspira Consulting, Jakarta.
Mengobral Bisnis OnlinePertanyaan:
Saat ini banyak iklan-iklan website yang
menjanjikan bisnis online dengan penghasilan
besar. Bahkan, ada yang sampai menawarkan
ribuan dollar dalam waktu singkat jika
mengikuti bisnis online-nya. Apakah promosi
tersebut dapat dipercaya dan apa mungkin
kita mendapatkan uang sebanyak itu? Atas
jawabannya saya sampaikan terima kasih.
Jalal, Semarang
Jawaban:
Maybe yes, maybe not. Prinsip online
business yang Anda utarakan tampaknya
adalah bisnis yang sedikit banyaknya
menyenggol soal “member get member”. Tapi
cara jualan Anda melalui duplikasi website/
blog yang sudah disiapkan oleh si pemilik.
Anda tinggal copy-paste, tempatkan di social
network Anda. Kawan atau siapapun yang
kesandung web Anda (dalam social network
dimana Anda berada), jika tertarik, membuat
yang bersangkutan masuk dalam jaringan si
pemilik. Ini artinya Anda membantu jaringan
pemilik bisnis makin luaaaaas karena
mengintegrasikan jejaring Anda. Sama
saja dengan prinsip buka warteg franchise,
misalnya. Begitu Anda join (beli franchise),
warteg itu buka di Bolang Mongondow, maka
warteg itu menjangkau konsumen disana.
Padahal pemilik warteg awal berada di
Cirebon, misalkan. Meluaskan jejaring kan ?!
/ OKTOBER 2012/ TAHUN IV93
Redaksi Majalah Elshinta menerima pertanyaan seputar konsultasi bisnis. Jika Anda memiliki keluhan dan problematika mengenai bisnis yang akan atau sedang dijalankan, silakan layangkan pertanyaan Anda ke alamat redaksi kami atau melalui e-mail: majala-helshinta@gmail.com.
Jawaban:
Jawabnya susah, karena pertanyaan
Anda konseptual. Bisnis itu yang nyata,
konkrit dan realitas. Jangan terlampau
tenggelam pada konsepnya, tapi pelajari
gejala nyatanya. Inovasi di bisnis cuci mobil,
sangat berbeda dengan inovasi jualan gado-
gado, apalagi bisnis properti. Inovasi itu
sederhananya adalah terobosan. Apa yang
mandek dalam kenyataan, “diterobos”
dengan ide yang sebelumnya tak tergali
dengan baik. Saya masih ingat, di sebuah kota
ada restoran yang kasirnya didorong dekat
sekali dengan jalan raya. Setiap yang mau
makan harus bayar dulu, sebelum masuk.
Untuk menentukan pilih menu mana saja,
pasti memerlukan waktu bermenit-menit.
Maka tiap hari orang antri. Nah, si antrian
mengundang kepenasaran konsumen lain,
Cari Cara Inovasi BisnisPertanyaan:
Dear Pak Niam, bagaimana melakukan
inovasi dalam bisnis dan apakah perlu
mengubah visi dan misi perusahaan yang
telah ditetapkan sebelumnya? Bagi usaha
yang ingin bertahan lama dan tetap profitable,
inovasi adalah sesuatu yang tidak bisa
ditawar lagi. Tapi, bagaimana caranya?
Sulthony, Cirebon
maka mereka pun ikut antri pula. Paham?!
Nah, itu inovasi untuk memancing konsumen.
Apa ada hubungan dengan visi & misi? Ah,
kau….kejauhan untuk contoh bisnis diatas.
Tapi untuk iPhone lawan Samsung, siapa
tahu misinya geser karena inovasi. Intinya,
itu relative, boss!
94 / OKTOBER 2012/ TAHUN IV
INFO FRANCHISE
Ahmad Dani School of Rock
Franchise Cetak Bintang 1 Milyar
Peminat musik di Indonesia termasuk
sangat besar. Banyaknya anak muda
yang menggeluti dunia musik dan ingin
menjadi bintang, adalah peluang yang ditangkap
oleh Suhardi, owner Ahmad Dani School of Rock
cabang Jakarta. Ia berkomitmen untuk mencetak
bintang di sekolah musik yang dibangunnya.
“Kami siap untuk mencetak siapapun untuk
menjadi bintang. Bukan hanya aliran rock, tapi
semua jenis aliran musik juga bisa, bahkan
sampai dangdut sekalipun,” katanya.
Program yang ditawarkan pun cukup beragam
dari mulai olah vokal, piano, bass, keyboard,
Ahmad Dani bersama siswa-siswi School of Rock
/ OKTOBER 2012/ TAHUN IV95
Makin maraknya anak muda yang menggandrungi dunia musik, menjadi peluang dalam membuka bisnis mencetak bintang. Dengan nama besar Ahmad Dani, Suhardi berhasil membangun 4 sekolah musik ini. Kini telah membuka franchise dengan nominal 1 milyar rupiah.
gitar, biola sampai kelas band. Ada juga program
kombinasi seperti piano dan keyboard dan lain-
lain. “Mereka masuk dan memilih program sesuai
dengan minatnya. Kalau mau ikut kelas vokal,
maka ia akan digembleng soal vokal, begitu pula
dengan kelas lainnya,” ucap Suhardi.
Pendidikan yang harus ditempuh pun
berdurasi selama 3 tahun. Tujuannya agar saat
keluar dari sekolah musiknya, ia benar-benar
menjadi piawai dan menjadi bintang di bidangnya.
“Kalau dijelaskan, satu tahun pertama itu untuk
beginner. Tahun kedua untuk intermedia dan
tahun ketiga untuk expand. Target saat keluar,
para siswanya sudah punya album kompilasi
yang mereka ciptakan sendiri,” tegasnya.
Diakuinya, arah sekolahnya memang jelas
untuk memasuki industri musik. Karena itulah
setiap siswanya akan diajari bagaimana mencipta
lagu, kemudian dikompilasi dan CD-nya dijual
ke pasaran. “Kalau mereka sudah benar-benar
terlatih, bisa dimasukkan juga ke manajemen
artis dan ikut tampil dalam konser-konser yang
dilakukan oleh Republik Cinta Manajemen (RCM)
milik Ahmad Dani,” ungkapnya lagi.
Selain menggandeng Ahmad Dani, ia juga
Primagama Online pelajaran sekolah formal juga
tidak ketinggalan,” sahutnya.
Tidak hanya memfasilitasi sekolah
musik, pihaknya juga menjual aneka ragam
peralatan musik juga berbagai kaos dan
souvenir lainnya. Untuk bisa menjadi siswa
Ahmad Dani School of Rock, setiap pendaftar
dikenakan biaya registrasi sebesar Rp 600
ribu. “Itu pendaftarannya. Sementara untuk
biaya sekolahnya sekitar Rp 500 perbulan.
Ditambah dengan biaya sarana seper ti buku,
CD, tas, seragam, pin, bimbel dari Primagama
dan fasilitas lainnya sebesar Rp 1,2 juta,”
jelasnya.
disupport oleh Primagama
Bimbel Online yang
dikelola Purdi Chandra.
Jadi, setiap siswa yang
rata-rata berusia sekolah,
juga bisa mendapatkan
bimbingan belajar secara
gratis di Primagama Online.
“Masuknya seminggu
sekali. Setiap satu kali
per temuan itu terdiri dari
45 menit, sementara
kalau untuk band satu
jam. Selain mereka belajar
tentang musik, dengan
Studio musik School of Rock
Koleksi panduan musik rock
96 / OKTOBER 2012/ TAHUN IV
INFO FRANCHISE
Di Yogyakarta, Ahmad Dani
School of Rock sudah berdiri
sejak 2 tahun lalu. Sementara
di Surabaya dan Makassar baru
sekitar 1 tahun lalu. “Sampai
saat ini dengan yang di Jakarta
sudah ada tiga daerah. Kami
yakin bisa memberikan yang
terbaik bagi pertumbuhan musik
tanah air, apalagi didukung
dengan manajemen profesional
dari Primagama Network dan
Ahmad Dani sebagai penyedia
kurikulum dan tenaga pengajar,”
tandasnya.
Selama ini yang dilakukan
pihaknya untuk mendapatkan siswa yaitu melalui penyebaran brosur-brosur ke
sekolah, lewat event-event dan berbagai konser
yang digelar Ahmad Dani. “Memang sasaran kami
adalah anak-anak usia remaja. Saya lihat market
sekolah musik di kalangan remaja sangat bagus.
Dan respon mereka juga cukup bagus dengan
adanya sekolah musik ini,” ungkapnya.
Mengenai target siswa yang akan didapatkan
ia tak terlalu mematok target tinggi. Dikatakannya,
paling banyak ia hanya akan menarik siswa
sekitar 300 orang. “Itu paling maksimalnya
per-angkatan. Tapi rata-ratanya sih hanya
sekitar 150 siswa di setiap angkatan. Dengan
sedikitnya jumlah siswa semakin memudahkan
kami untuk membimbing secara maksimal dalam
hal bermusik,” sebutnya.
Menurut Suhardi, yang membedakan sekolah
musiknya dengan sekolah-sekolah musik lainnya
adalah, sekolahnya benar-benar mencetak
bintang. “Jadi setelah tamat sekolah selama 3
tahun itu, kami akan membantu mereka agar jadi
bintang sesuai dengan minatnya. Kami yakin bisa
melakukan itu karena sosok Ahmad Dani dalam
mengorbitkan ar tis sudah tak bisa diragukan
lagi,” katanya lagi.
Saat ini, Ahmad Dani School of Rock juga
sudah di-franchise-kan dengan harga mulai
Rp 800 juta sampai Rp 1 miliar. “Itu belum
termasuk bangunan, hanya biaya franchise-nya
saja. Tapi kami yakin bisa balik modal dalam
waktu sekitar 2 tahunan. Dengan uang itu,
si franchisee berhak mendapatkan peralatan
musik lengkap, peralatan lainnya, renovasi dan
lain-lain. Nantinya di setiap cabang terdiri dari
15 orang tenaga pengajar terlatih di bidangnya
masing-masing,” pungkasnya.
Ahmad Dani memberikan ilmu pada siswa-siswi
Merchandise School of Rock
/ FEBRUARI 2012/ TAHUN IV97
@MajalahElshinta
Twitter: @majalahelshinta
Menerima saran-saran, kritik, opini dan lain-lain
dari Anda yang akan di muat di rubrik ini.
Santo @Santososalim
@MerryRiana @MajalahElshinta tiap
baca cerita tentang perjalanan
merry riana semangat yang letoy
jadi berkobar lagi pic.twitter.com/
SHjbP1UQ
The Profesioneur @Profesioneur
Aku beli 10 exp @MajalahElshinta yg
covernya @MerryRiana untuk aku kirim ke
teman2 calon pengusaha di Malaysia dan
S’pore, biar mrk belajar
Terimakasih, semoga banyak teman-
teman yang tertular inspirasi bisnisnya,
tidak saja di dalam negeri tapi juga di luar
negeri
Risma Asriani @risma_asriani
@MajalahElshinta Kalau mau beli edisi
agustus 2012, pesan kmn? Thank you :)
Hubungi hotline 021-94568007
Ana Setyorini @NitNot04
Pas mau bli @MajalahElshinta eh
covernya @MerryRiana paass bgt dah
:) http://twitpic.com/aoaoqz
Terimakasih atensinya, juga untuk twit
yang senada
okna wanto salim @okna_wu
Liat @MajalahElshinta yg baru
ada mbak @MerryRiana langsung
semangat..☺☺☺
Nurmalita Fatmala @nurmalita3414
@majalahelshinta udah beli rebelum
lebaran tiba min. Baru pertama beli
smg bsa manfaat :) Majels edisi
bulanan atau mingguan min?
SCOOP Newsstand @SCOOPToday
NEW @MajalahElshinta: @
MerryRiana - Pelayan Resto Raih 1
Juta Dollar, Prospek - Bisnis Flona
Hobi Bawa Rejeki. Clickhttp://on.fb.
me/MOb6Ud
/ FEBRUARI 2012/ TAHUN IV97
98 / OKTOBER 2012/ TAHUN IV
KONSULTASI
Royandi Junus adalah seorang arsitek yang meraih S2 di bidang finance. Berkat pengalaman puluhan tahun di bidang bisnis development, membuatnya paham segala hal seputar franchise. Ia bergabung dengan pioneer konsultan franchise di Indonesia, yaitu International Franchise Business Management (IFBM). Tekadnya adalah membantu para Franchisor asing maupun lokal untuk mengembangkan usahanya di Indonesia.
Ir. Royandi Junus, MBA
Usaha Bagi PensiunanPertanyaan:
Saya mau pensiun dan ingin membuka usaha, tapi karena belum
memiliki keahlian berbisnis maka saya akan mengambil franchise
saja. Mohon Pak Roy berikan pencerahan bisnis yang cocok bagi
pensiunan seperti saya, mengingat usia dan daya juang yang berbeda
dengan kalangan muda. Misal seperti usaha makanan bayi, yang
lokasinya bisa di areal kompleks perumahan? Terimakasih
Savitri Ahmad
Yogya
Jawab:
Dalam memilih
bisnis,baik tanpa
a t a u d e n g a n
m e n g g u n a k a n
sistem franchise, hal
yang paling utama
adalah apakah bisnis
tersebut sesuai
dengan minat kita. Sesulit apapun bisnis tersebut,
bila sesuai dengan minat hati kita, maka tidak akan
terasa berat. Sebaliknya, walaupun bisnis tersebut
adalah dari jenis yang “mudah” untuk dioperasikan,
tetapi bila tidak sesuai dengan minat hati kita maka
akan terasa berat bila ada sedikit saja masalah.
Untuk itu, sangat disarankan Anda memilih terlebih
dahulu jenis bisnis yang diminati, baru kemudian
mencari/ menseleksi Franchisor mana yang paling
sesuai sistem kerjanya dengan Anda.
Hal lain, setiap bisnis mempunyai target pasar
sendiri-sendiri yang spesifik. Hal tersebutlah yang
akan menyebabkan sebuah bisnis memerlukan
lokasi operasi yang sesuai dengan keberadaan target
pasarnya. Jadi, sebuah lokasi yang kita miliki belum
tentu cocok untuk menjalankan sebuah jenis bisnis
karena faktor tersebut diatas. Maka oleh sebab
itulah berbisnis dengan memakai sistem franchise
akan sangat membantu kita, karena
pemilik bisnis (Franchisor) yang
tentunya sudah ahli (mastery)
dalam bisnisnya mengetahui
benar kecocokan lokasi-lokasi
untuk menjalankan bisnis mereka.
Dengan demikian resiko berbisnis
dapat kita kurangi.
Hal penting lainnya adalah
memilih Franchisor yang tepat
agar dapat membantu sesuai
dengan keterbatasan kemampuan
berbisnis kita.
Untuk ini, ada beberapa saran
yang bisa saya sharing.
Kesatu, tanyakan kepada
Franchisor, bantuan (supports) apa
saja yang akan diberikan kepada
para Franchisee-nya. Kemudian
ukur dengan potensi kita, apakah
supports mereka dapat menutupi
kekurangan-kekurangan kita.
Supports yang dimaksud adalah
misalnya, apakah kita mendapatkan bantuan
pemilihan lokasi, bantuan memulai usaha (start
up), bantuan pelatihan untuk tenaga kerja, bantuan
/ OKTOBER 2012/ TAHUN IV99
Redaksi Majalah Elshinta menerima pertanyaan seputar konsultasi bisnis Franchise. Jika Anda memiliki keluhan dan problematika mengenai seputar bisnis Franchise yang akan atau sedang dijalankan, silakan kirimkan pertanyaan Anda ke alamat redaksi kami atau melalui e-mail: majalahelshinta@gmail.com.
Email: franchiseconsultant@ifbm.co.id
www.konsultanwaralaba.com
pelatihan menjalankan bisnis serta cara membaca
prosedur bisnis mereka (panduan kerja), bantuan
atas masalah-masalah yang mungkin timbul,
bantuan atau cara-cara mendapatkan bahan baku
bisnis, bantuan pendampingan pembuatan rencana
bisnis, dan lain-lain.
Kedua, bagaimana cara Franchisor membantu
para Franchisee-nya. Apakah Anda mendapat
pendampingan atau hanya kunjungan-kunjungan
mempunyai organisasi yang khusus beroperasi
untuk membantu Franchisee-nya, maka makin
banyak Franchisee-nya, makin jelek supports yang
dapat diberikan oleh Franchisor.
Keempat, coba Anda cari Franchisee mereka
yang sudah berjalan. Tanyakan apa saja pujian dan
keluhan mereka terhadap Franchisor. Kemudian
ukur dengan kemampuan Anda, apakah Anda dapat
mengisi kekurangan yang dimiliki oleh Franchisor.
Bila Anda merasa cocok dan dapat terbantu,
maka Anda sudah bisa mulai untuk mengikuti
prosedur serta tata cara bergabung dengan
Franchisor tersebut.
Hal terakhir, sebelum Anda menAndatangani
perjanjian franchise, minta evaluasi perjanjian
franchise mereka. Biasanya perjanjian franchise
sangat mementingkan brand mereka, karena takut
akan disalah gunakan, sehingga perjanjian terasa
berat sebelah terhadap konflik yang mungkin terjadi.
Tapi yang terpenting adalah, apakah janji-janji mereka
tertera dalam perjanjian beserta konsekuensinya.
Perhatikan pada pasal mengenai pemutusan
hubungan kerja, apakah alasan dibalik ketetapan
yang mereka cantumkan. Perhatikan dan tanyakan
juga mengenai penyelesaian atas konflik yang
mungkin terjadi, seperti bila Franchisor tidak dapat
menjalankan supports seperti yang dijanjikan.
Lepas dari semua hal, bagi Franchisor yang
dibutuhkan mereka adalah mitra yang mau dan
dapat bekerjasama. Dengan niat kita untuk mau
bekerjasama, sebenarnya tidak akan pernah
terjadi konflik yang besar dan mengesalkan.
Selamat berbisnis.
rutin, atau hanya datang bila Anda mendapat
kesulitan, atau gabungan dari semua tersebut
diatas.
Ketiga, coba Anda cari tahu, apakah Franchisor
memiliki organisasi khusus guna dapat membantu
para Franchisee-nya. Biasanya, bila Franchisor tidak
BISNIS UNIK
100 / OKTOBER 2012/ TAHUN IV
Ditangan kreatif Abdul Madjid Gangga hal ini bisa terjadi. Dengan bakat seni yang diwarisi dari kedua orangtuanya serta kecintaan
pada dunia musik, Abdul Madjid menciptakan bisnis unik dengan mengubah bunyi sebuah genta menjadi tidak biasa.
Bermula tahun 1990 saat ia bekerja sebagai tukang service piano, Gangga pada awalnya membuat pajangan gantung beranda dengan menggunakan pipa-pipa air. Ia terus melakukan modifikasi. “Awalnya saya membuat bunyi nada-nada genta sebatas do re mi fa so la si do saja. Kemudian saya terus mencoba memasukan berbagai nada sampai akhirnya saya coba me-masukan nada etnis Indonesia untuk genta nada
yang saya buat. Ternyata hasilnya enak didengar, “ ungkap pria kelahiran 20 Maret 1955.
Selama beberapa tahun itulah, Abdul Madjid terus menciptakan genta nada yang sesuai dengan harapan dan konsep yang ada di pikirannya. Banyak bahan baku yang sudah dipergunakannya ; tembaga, kuningan sampai bambu. Setelah melakukan uji coba berulang kali, tahun 1997 mulailah ia membuat genta nada dengan bahan aluminium yang menghasilkan bunyi nada etnik tradisional dengan pitch frekuensi 440 Hertz. ”Saya sempat juga membuat dari bambu tetapi berubah-ubah bunyinya. Misalkan bambunya basah atau kering maka bunyinya pun akan lain. Jadi dari bahan alumunium itulah yang paling tepat, “ ungkapnya.
Genta Nada
Harga 20 Juta Pasar Ekspor
Mendapat Penghargaan
/ OKTOBER 2012/ TAHUN IV101
Denting gemerincing lonceng angin (wind chimes) diyakini membangkitkan aura positif bagi sebagian orang. Berkat keahliannya
meramu nada sebagai tukang servis piano, Abdul Madjid Gangga, berjaya menciptakan produk tersebut. Harga tertinggi mencapai Rp 20
juta, mampu ekspor ke Eropa, Afrika, Amerika, Australia.
Setelah melewati banyak uji coba, barulah pada tahun 2002 genta nada ciptaannya layak untuk dipasarkan. Pembeli pertama kali merupakan pelanggannya yang biasa melakukan service piano. Untuk harga jual genta nada buatannya, Abdul MAdjid mematok harga dari 500 ribu rupiah hingga 15 juta rupiah. “Rencananya saya akan membuat sebuah genta nada dengan ukuran yang sangat besar. Bahan-bahannya sudah saya siapkan. Nantinya saya akan jual seharga 20 juta rupiah. Untuk harga masih bisa dinego kok, “ paparnya sambil tertawa.
Pelanggannya mulai dari masyarakat biasa sampai Istana Negara, bahkan sudah masuk masuk pasar Internasional seperti Belanda, Amerika, Australia, Kanada, Jepang hingga ke Afrika. Karena produk buatannya merupakan produk seni dan handmade maka membutuhkan waktu untuk pembuatannya. Dalam sehari Abdul Madjid mampu membuat hingga 4 unit genta nada berukuran kecil. Sedangkan untuk genta nada berukuran besar dengan jumlah 56 batang bisa membutuhkan waktu sampai 4 hari.
Beragam Nada EtnikSelain memasarkan lewat jejaring sosial dan
internet, Abdul Madjid juga mengikuti berbagai pameran yang diadakan baik di Jakarta mau pun luar kota seperti Surabaya dan Batam. Jika Anda penasaran dan ingin mengetahui keunikan genta
nada yang satu ini, Adbul Madjid menyediakan genta nada buatannya di kediamannya Jl. Raya Cinangka, Sawangan, Depok. Ia juga membuka stand di sentra UKM SMESCO Jl. Gatot Subroto Jakarta Selatan, di Cilandak Town Square serta di lobby Giant, Ciputat, Parung
Genta nada yang diciptakannya diantaranya bernada etnik Sunda, Jawa, Bali, Melayu, Padang, Hindu, Japanese, Mandarin, sampai genta bernada blues. Meski tanpa seperangkat alat musik, namun produk genta nada karya Abdul Madjid ini bisa menjadi salah satu media untuk mengenalkan kekayaan melodi etnik bangsa Indonesia ke mancanegara. Karena keunikan inilah Abdul Madjid mampu menyabet beberapa penghargaan. Diantaranya penghargaan yang diberikan oleh Presiden SBY diantara 224 peserta wirausaha lainnya. Ia juga berhasil menyabet penghargaan The Real Windchime Gold Award 2010.
Abdul Madjid dibantu oleh 7 orang karyawan yang membantu dalam proses penjualan, pewarnaan dan pemotongan saja. Untuk kontrol suara tetap dijaga dan merupakan rahasia yang akan diwariskan turun temurun kepada anak-anaknya kelak. Kini dalam sebulan Abdul Madjid mampu menjual hingga 30 unit genta nada. Omzet yang bisa dikantongi perbulannya mencapai 40 juta rupiah dengan keuntungan bisa mencapai 200%. Imas Maslihah/Andhika Mulya Putra
Abdul Madjid sedang membuat genta nada dengan mesin
Penghargaan dari Presiden SBY
102 / OKTOBER 2012/ TAHUN IV
KONSULTASI
Psikologi BisnisDr Andri SpKJ adalah seorang psikiater dengan kekhususan di bidang Psikosomatik dan Psikiatri Liaison. Kini ia sebagai wakil Indonesia satu-satunya di American Psychosomatic Society dan The Academy of Psychosomatic Medicine, organisasi Psikosomatik yang berkedudukan di Amerika. Aktif di World Psychiatric Association pada bidang Psychiatric, Medicine and Primary Care. Tugas rutinnya mengajar di FK UKRIDA dan dokter penanggung jawab Klinik Psikosomatik RS Omni, Alam Sutera, Tangerang.
Bisnis Obat-ObatanHallo Dr Andri
Sekarang banyak bisnis franchise depot obat-obatan hampir di beberapa ruko. Lengkap seperti
apotik bahkan mungkin harganya lebih miring. Saya ingin usaha seperti ini Dok, karena kesehatan
itu mahal dan dibutuhkan semua orang. Tapi maaf Dok, bagaimana caranya saya harus meyakinkan
pada diri sendiri, bahwa saya tidak boleh mengharapkan banyak orang sakit agar bisnis saya laku?
Terimakasih Dok,
Irawaty Setiawan
Jakarta
Ibu Irawaty Setiawan,
Sebagai dokter yang praktek sehari-
har i saya juga t idak pernah berdoa
semoga banyak yang sakit datang kepada
saya. Saya hanya mengharapkan kalau
ada orang sakit maka mereka memilih
saya untuk berobat. Untuk itulah kita
harus mempunyai diferensiasi dalam
pelayanan atau barang/jasa yang kita
tawarkan, apalagi jika ibu berjualan di
tempat yang semuanya berdagang yang sama. Satu yang
s a y a i n g a t k a n
adalah bahwa ibu
j a n g a n s a m p a i
t e r g o d a u n t u k
m e n j u a l o b a t -
obat yang murah
karena obat yang
sudah kadaluarsa
a t a u b a h k a n
obat palsu. Obat
palsu i tu sangat
b e r b a h a y a b a g i
k e s e h a t a n .
Semoga sukses.
Salam Sehat Jiwa
/ OKTOBER 2012/ TAHUN IV103
Bila Anda memiliki problematika psikologi dalam menjalankan usaha, Anda dapat menemukan
solusinya pada Rubrik Konsultasi Psikologi ini. Dr Andri SpKJ akan memberikan sharing agar Anda
terlepas dari belenggu permasalahan. Silakan kirim keluhan Anda ke Redaksi Majalah Elshinta atau
email ke majalahelshinta@gmail.com.
Ibu Fitria yang baik,
B i s n i s m u s i m a n y a n g i b u
ja lankan memang tentunya sangat
bermanfaat, tetapi bagaimana j ika
musimnya sudah lewat? Maka ki ta
mau t idak mau beral ih ke bisnis lain
yang saat i tu sedang d ibutuhkan.
Membuka bisnis yang tetap dalam
ar t i menjual jasa atau barang yang
sama sepanjang tahun butuh sedikit
Bisnis MusimanPagi Dr Andri,
Karena hanya untuk mengisi
w a k t u l u a n g s e b a g a i i b u
rumahtangga maka saya bisnis
kecil-kecilan. Kalau pas liburan
ya belanja produk seper ti batik
dari tempat berlibur. Kalau pas
Puasa buka jajanan tajil seper ti
makanan dan minuman dingin.
Lantas men je lang Lebaran
membuat parcel dan kue kering.
Lumayan hasilnya, tapi tidak
bisa stabil, kapan saatnya saya
harus lebih fokus dengan bisnis
permanen Dok?
Mohon pencerahan Dok,
terimakasih
Fitria Elly
Bandung
penel i t ian, apa yang dibutuhkan di
daerah tempat ibu membuka usaha.
Hal in i adalah agar bisa menjawab
k e b u t u h a n . J i k a b e l u m m a m p u
mempunyai toko maka bisa berjualan
onl ine dengan menawarkan barang
dan jasa i tu ke teman - teman dan
kerabat terdekat. Semoga sukses.
Salam sehat j iwa.
POJOK ELSHINTA
104 / OKTOBER 2012/ TAHUN IV
ANUGERAH MAJELS 2012NOMINATOR PENGUSAHA DAN USAHA
FAVORIT PEMBACA MAJALAH ELSHINTADalam rangka menyambut
hari ulang tahun Majalah Elshinta (MajEls) ke – 5 pada 14 Februari 2013 mendatang, kami berkeinginan memberikan penghargaan pada pelaku bisnis atau Pengusaha dan Usaha sukses. Atas kerja kerasnya
dalam berkontribusi dan memajukan dunia entrepreneur di tanah air. Dan dengan segala hormat, kami mohon support kepada Anda pembaca yang baik , turut serta menorehkan tinta emasnya dalam polling “ANUGERAH MAJELS 2012” Terimakasih.
POLLING ANUGERAH MAJELS 2012
Nama :
Alamat :
No Telp/HP :
Email :
Pilihan PENGUSAHA FAVORIT :
USAHA FAVORIT :
PENGUSAHA DAN USAHA FAVORITKUPO
N ANUGERAH MAJELS 2012
Caranya:* Pilih salah satu dari Sepuluh Nominasi PENGUSAHA FAVORIT & USAHA FAVORIT Anda.* Di www.elshinta.com* historee.com/anugerahmajels* Atau kirim jawaban melalui Kartu Pos ke Redaksi Majels* Dapatkan hadiah-hadiah menarik dari Majels melalui pengundian yang diumumkan pada Majels Edisi Februari 2013. * Silakan Kirim sebanyak-banyaknya untuk mendukung entrepreneur favorit Anda
Kirim Via Kartu Pos yang telah dibubuhi Kupon Anugerah MajEls
/ OKTOBER 2012/ TAHUN IV105
PENGUSAHA
Agi Sugiyanto awalnya dikenal sebagai raja pengobatan alternatif. Klinik-klinik pengobatan
alternatifnya - Rumah Totok, Jampi Spa & Herbal therapy, Klinik Pasak Bumi, Teh Mayang, Terapi Umi Latifah - merambah ke seantero Indonesia dan telah tersebar di 25 kota besar seperti Jakarta, Denpasar, Bandung, Bogor, Yogya, Surabaya, Batam, dan lainnya Karyawannya sekitar 200 orang dengan belanja iklan di media cetak dan televisi mencapai 1 miliar rupiah perbulan. Dari situ, ia mengembangkan jaringan bisnis dengan merambah bidang bisnis lain seperti periklanan, rekaman dan publikasi.
Klinik Alternatif 25 Kota
Agi Sugiyanto Rumah Totok
Ia tipikal pekerja keras. Lulus STM tahun 1975, dari Bali pergi ke Jakarta tanpa tujuan. Sempat
terlunta-lunta menjadi tukang cuci pakaian, kuli bangunan, kondektur bis, preman jalanan, penjual telur dan terakhir menjadi sopir. Dengan modal jual kalung istri seharga 600 ribu, ia nekat berjualan burger keliling dengan merk Lovina. Kini, 20 tahun sudah berlalu ia telah memiliki 4000 gerai Edam Burger di seluruh Nusantara.
Made Ngurah Bagiana EDAM BURGER
4000 Gerai di Seluruh Indonesia
/ OKTOBER 2012/ TAHUN IV105
POJOK ELSHINTA
106 / OKTOBER 2012/ TAHUN IV
PENGUSAHA
Adrie Subono Java Musikindo
Promotor 140 Artis-Artis Dunia Didikan keras orangtua membuatnya tak pernah
menyerah. Saat kelas 2 SMA, tiga kali tak naik kelas. Lalu, ia ‘dibuang’ ke Jerman. Di Jerman, meski 11 kali pindah sekolah, sekolahnya tetap tak tamat. Setelah 8 tahun, ia kembali ke Indonesia. Segudang pekerjaan dilakukannya, pernah menjadi kuli pisang pelabuhan, naik supplier kertas, properti hingga sukses di bisnis perkapalan. Kemudian ia loncat menjadi promotor, dimulai dari nol dan otodidak. Kini, tidak kurang dari 140-an artis papan atas dunia telah ia ‘import’ ke Indonesia.
Dari hanya jajanan pasar di gerobak, Wieke Anggarini mampu mengangkat derajat tahu petis hingga
sejajar dengan panganan modern. Lewat keberaniannya melepas karier untuk Tahu Petis Yudhistira, brandnya itu kini dijajakan sampai ke pusat perbelanjaan dengan jumlah cabang mencapai 19 gerai dan omzet hingga ratusan juta rupiah. Wieke adalah bukti bahwa lewat keberanian, kerja keras, wanita juga mampu sukses bergerak di bidang wirausaha. Berkembangnya usaha tahu petis yang sudah digelutinya sejak 2006 ini dimulai dari keberaniannya untuk melepaskan gaji tiap bulan dengan berbagai fasilitas sebagai karyawan kantoran yang merupakan keinginan sebagian orang. Wieke justru memilih gerobak sederhana dan tahu petis sebagai usaha yang digelutinya sepenuh hati.
Wieke Anggarini
Tahu Petis Modern Dari Gerobak
106 / OKTOBER 2012/ TAHUN IV
POJOK ELSHINTA
108 / OKTOBER 2012/ TAHUN IV
PENGUSAHA
Sejak kecil ia sudah bekerja keras dengan beternak bebek dan bekicot. Sempat kuliah di
Yogyakarta, lalu ia membuka lembaga bimbingan belajar Primagama. Dimulai dengan modal 300 ribu rupiah kini memiliki 1000 cabang dan meluluskan ribuan siswa. Karena itulah Purdi pun mendirikan Entrepreneur University (EU) sebagai tempat sekolahnya para calon pengusaha. Sampai detik ini, ribuan alumni EU pun telah diorbitkan. Dimana banyak diantara mereka yang juga sukses di dunia bisnis sesuai bidangnya masing-masing.
1000 Bimbel Primagama Modal Rp 300 Ribu
Purdi E Chandra
R.Ay. Hestya Himawati AM, SH, MH
Network Radio dari Rumah TuaTerlahir sebagai anak bungsu dari
delapan bersaudara, ternyata tak membuat Hestya, nama panggilannya, bermanja-manja. Pendidikan karakter dari kedua orang tuanya terutama sang Ibu, membuatnya melenggang sebagai pebisnis sukses, menekuni beragam bisnis mulai dari radio, rumah makan hingga jasa rias pengantin. Kini radio Harmoni yang mengudara di 98,1 FM telah beranak pinak menjadi Prima Radio 98,5 FM, Pro News 103 FM, KIS 90,2 FM. adalah bukti tangan dinginnya yang semua lahir dari sebuah rumah tua yang ia sulap menjadi studio.
108 / OKTOBER 2012/ TAHUN IV
/ OKTOBER 2012/ TAHUN IV109
PENGUSAHA
Mengawali dunia usaha dengan berjualan kaos music edition di toko-toko kaset sampai
pinggiran Balai Sidang Jakarta bermodalkan uang amplop pernikahan. Nama Raja Factory Outlet melekat, sebagai perintis bisnis unik yang dimulainya di Bandung. Tercatat 110 Factory Outlet pernah dibangunnya. Perry Tristianto kini sukses membangun 20 tempat usaha di bidang kuliner dan tempat wisata dengan omset milyaran rupiah.
Perry Tristianto Tedja
Raja Factory Outlet Bermodal Amplop Pernikahan
Delia Septianti
Mantan penyanyi cilik Trio Laris ini telah bermetamorfosis menjadi gadis cantik
dengan vokal berkarakter jazz. Hengkang sebagai vokalis grup band Ecoutez, kini Delia asyik mengembangkan bisnis fashionnya di pameran, bazar dan online. Walaupun tanpa tempat usaha, bisnis pakaian import D’Collection-nya mampu meraup omset 35 juta perbulan dengan rata-rata penjualan 200 potong perbulan.
Bisnis Fashion via Bazar Omset 35 Juta
/ OKTOBER 2012/ TAHUN IV109
POJOK ELSHINTA
110 / OKTOBER 2012/ TAHUN IV
Lody Korua dan Arus Liar
Dari sekedar ingin gagah-gagahan, Lody Korua membuktikan kalau
arung jeram mampu menjadi bisnis yang menguntungkan. Arus Liar yang didirikan adalah pelopor wisata arung jeram pertama di Indonesia. Tak cuma menangguk untung, ia juga membawa prestasi anak-anak desa Citarik mendunia lewat arung jeram. Kini, Arus Liar menjadi operator wisata arung jeram yang terdepan dari berbagai sisi. Dengan 50 perahu karet dan puluhan operator handal, Arus Liar mampu menjaring 1000 pelanggan setiap bulan dengan omzet ratusan juta.
Membawa Anak Desa Mendunia
Berangkat dari terlilit utang miliaran rupiah, kini ia meraup miliaran rupiah setiap bulan. Siapa
sangka bekas sopir angkot yang berpenghasilan 250 ribu rupiah sehari, kini telah memiliki 80 ribu jamaah haji dan umroh lewat PT Kanz Berjaya International yang ia dirikan di tahun 2011. Karena prestasinya sebagai yang tercepat, ia didaulat menjadi peraih reward 2,6 milyar dari PT Arminareka Perdana.
PENGUSAHA
Umyung Mustika, SESopir Angkot Boyong 80 Ribu Jamaah Haji
110 / OKTOBER 2012/ TAHUN IV
/ OKTOBER 2012/ TAHUN IV111
USAHA
Sejak hadir di tahun 2005, Tokobagus.com telah memikat
hati banyak pengunjung. Sang pendiri, Arnold Sebastian dan Remco Lupker melihat peluang bisnis di Indonesia dengan cerdik. Pelancong asal Belanda ini melihat sebuah kebutuhan khusus yang sesuai dengan karakter orang Indonesia. Sejak itulah, Tokobagus.com pun terlahir. Kini membernya telah mencapai 1,7 juta orang dengan nilai transaksi 1,5 trilyun!
Tokobagus.com
1,7 Juta Member Transaksi 1,5 Triliun
Didirikan oleh Reza Nurhilman, keripik pedas fenomenal yang dijajakan lewat social media
Twitter dengan The Power of Retweet-nya. Brand yang dibangun di Bandung ini berawal dari 500 kantung hingga akhirnya mencapai puluhan ribu bungkus ditangani 150 Jenderal – atau distributor, di 50 kota. Untuk mendapatkannya para penggemar keripik pedas ini harus rela antri panjang di lokasi-lokasi dimana mobil Maicih mangkal.
Keripik Maicih
150 Jenderal, Puluhan Ribu Keripik
/ OKTOBER 2012/ TAHUN IV111
POJOK ELSHINTA
112 / OKTOBER 2012/ TAHUN IV
Setelah sakit kolesterol tinggi dan asam urat akut
yang dideritanya sembuh oleh air liur burung walet, Wulan Okky, berhasil menciptakan ramuan kecantikan bagi wanita Indonesia. Kini, usahanya bahkan mendunia, berhasil dinikmati wanita Amerika hingga Hongkong. Tahun 2010 produk Walet Cream Green Alvina diluncurkan secara resmi, dan menjadi satu-satunya Produk Cream Walet yang memiliki Hak Paten dan merek Walet Cream.
Herbal Clinic Green Alvina
Ramuan Kecantikan Walet Mendunia
USAHAUSAHA
112 / OKTOBER 2012/ TAHUN IV
House of Shasmira
131 Outlet Domestik dan Luar Negeri
5 tahun berjalan, Shasmira sudah berhasil menyasar pasar dalam dan luar negeri. Strategi excellent service yang diterapkannya, ternyata berhasil membawa Shasmira mengembangkan 131 outlet dalam waktu yang tak terlalu lama. Target berikutnya, ia akan menyasar ke seluruh pelosok negeri ini. Selain outlet nasional, kini Shasmira juga sudah masuk pasar mancanegara ; Malaysia, Brunai Darussalam, Qatar, Belanda dan negara Timur Tengah lainnya.
/ OKTOBER 2012/ TAHUN IV113
Berangkat dari toko kelontong, Arion Paramita Holding Company kini menaungi 18 perusahaan dengan ribuan karyawan. Diawali dari perusahaan transportasi, kini Arion merambah ke berbagai sektor seperti properti dan travel. Salah satu bisnis baru yang digarap dan terus melesat adalah bisnis perhotelan berlabel Arion Swiss-Belhotel.
ARION PARAMITA HOLDING COMPANY
18 Usaha Dimulai Dari Toko Kelontong
Banyak orang tidak mengira, Bakso Lapangan Tembak -
yang kini memiliki outlet 109 outlet tersebar di seluruh kota-kota besar di 33 provinsi dan 2012 ini direncanakan membuka beberapa outlet di Singapura dan Malaysia - ternyata bermula dari bakso pikulan. Kisah Bakso Lapangan Tembak ternyata penuh dengan perjalanan yang menguras cucuran keringat dan perjuangan tak kenal lelah Ki Ageng Widyanto Suryo Buwono sejak 1970.
Dari Pikulan ke Ratusan Outlet
Bakso Lapangan Tembak
USAHAUSAHA
/ OKTOBER 2012/ TAHUN IV113
POJOK ELSHINTA
114 / OKTOBER 2012/ TAHUN IV
Lollipop Fantasy pun kian menarik banyak konsumen. Di negeri
sendiri, gerai mereka tersebar sebanyak 40 buah dari kawasan Sumatera, Jawa, hingga Sulawesi. Tak hanya pasar nasional yang dirambah, Lollipop Fantasy juga mencoba masuk ke pasar internasional. Sejak tahun lalu pula, mereka mengekspor produk lollipop ke pasar Internasional seperti Dubai. Inilah produk jadul yang berhasil dibuat menjadi gaul!
Lollipop Fantasy
Permen Jadul Lagi Gaul
Selama 30 tahun C59 mampu menjadi garda depan produsen kaos di
Indonesia. Bermodal kado pernikahan, Marius Widyarto memulai bisnisnya dari Jalan Caladi No 59 Bandung. Kini C59 mampu menjadi sumber nafkah bagi 500 pekerja dan telah tersebar ke pelosok dunia termasuk pasar Eropa yang ketat. Mempertahankan kualitas dan kepuasaan merupakan kunci bagi C59 untuk terus eksis di bisnis garmen yang makin marak.
C59
Bermodal Kado Nikah
USAHAUSAHA
114 / OKTOBER 2012/ TAHUN IV
/ OKTOBER 2012/ TAHUN IV115
Saat ini Naga Swara Sakti merupakan salah satu perusahaan rekaman yang
paling banyak memproduksi album penyanyi Indonesia papan atas. Jumlah musisi yang berada di bawah payung Naga Swara sekitar 200 orang, bahkan pernah mencapai 400 orang. Ini karena Nagaswara memberi kesempatan seluas mungkin bagi para musisi untuk berkembang. Tidak terkecuali musisi senior yang ditolak label-label lain. Itulah sebabnya Nagaswara kerap disebut Big Indie.
Batik Trusmi sudah ada sejak abad ke 14. Di desa Trusmi ini, lebih dari 1.000
pengrajin terus berkarya dan berlangsung turun temurun. Lebih dari 90 persen penduduk Trusmi adalah pengrajin batik. Kini, batik asal kota Cirebon ini pun terus bersemi dan dikenal di pasar global. Lewat Toko Batik Trusmi, IBR dan Raja Batik, Batik Trusmi milik Ibnu Riyanto mampu menjual 60 ribu potong batik dibantu 150 karyawan toko dan 200-an pengrajin batik.
Nagaswara Sakti
Batik Trusmi Cirebon
Batik Lokal Pasar Global
USAHAUSAHA
/ OKTOBER 2012/ TAHUN IV115
Dari Karaoke Ke Big Indie
POLING
116 / SEPTEMBER 2012/ TAHUN IV
POLLING MAJALAH ELSHINTA
UPAYA BISNIS NAIK KELAS
POLLING
116 / OKTOBER 2012/ TAHUN IV
Jelang 5 tahun keberadaan Majalah
ELSHINTA, kami masih terus berupaya
untuk memberikan yang terbaik bagi Anda,
wirausaha Indonesia. Namun, kami sadar itu
semua tidak akan terwujud tanpa bantuan Anda.
Polling ini kami susun agar Anda bisa memberi
aspirasi, ide, kritik dan saran yang selalu kami
butuhkan agar kami bisa melayani sebagai upaya
bisnis Anda naik kelas.
Silahkan isi dan lengkapi data diri Anda. Kirim
via fax atau email ke alamat yang tertera. Peserta
yang beruntung akan mendapat hadiah menarik
dari kami Terima Kasih atas semua dukungan dan
partisipasi Anda!
Salam Wirausaha!
Kirim ke Redaksi Majalah ELSHINTA
No. Fax. : 58359094
Email : majalahelshinta@gmail.com
Apakah Anda membaca majalah ELSHINTA 1.
Secara teratur?
Darimana Anda memperoleh informasi 2.
mengenai Majalah ELSHINTA?
Dimana Anda biasa mendapatkan Majalah 3.
ELSHINTA
Apakah Anda membaca majalah atau surat 4.
kabar sejenis?
Apakah informasi dalam Majalah ELSHINTA 5.
sudah memenuhi kebutuhan Anda tentang
dunia wirausaha Indonesia umumnya dan
bisnis skala kecil dan menengah khususnya?
Informatif Cukup Informatif
Tidak Informatif
Bagaimana lay-out Majalah ELSHINTA?6.
Menarik Cukup Menarik
Tidak Menarik
Bagaimana cover Majalah ELSHINTA?7.
Menarik Cukup Menarik
Tidak Menarik
Bagimana tatabahasa Majalah ELSHINTA?8.
Enak dibaca Cukup enak dibaca
Tidak enak dibaca
/ SEPTEMBER 2012/ TAHUN IV117
UPAYA BISNIS NAIK KELAS
/ OKTOBER 2012/ TAHUN IV117
Rubrik apa saja yang menjadi kesukaan Anda 9.
(boleh memilih lebih dari satu) :
Rubrik MAESTRO
Rubrik INFO FRANCHISE
Rubrik PENCERAHAN
Rubrik POTENSI DAERAH
Rubrik PROSPEK
Rubrik SENTRA BISNIS
Rubrik INFO UKM
Rubrik KOMUNITAS BISNIS
Rubrik BISNIS SELEBRITIS
Rubrik KONSULTASI
Menurut Anda informasi apa yang harus ada 10.
dalam Majalah ELSHINTA?
Alasan
Perlukah Majalah ELSHINTA mengadakan 11.
event off-print?
Alasan
DAPATKAN
HADIAH
MENARIK
TIPS
118 / OKTOBER 2012/ TAHUN IV
A. MULAI DENGAN MODAL KECIL
Namanya bisnis sampingan, jangan
memaksakan diri memulai dengan modal besar.
Sebaiknya gunakan modal kecil. Pilih bisnis
yang memang tidak butuh banyak modal, tapi
prospektif. Kuliner adalah salah satu contohnya.
Memang banyak cara untuk mendapatkan
bantuan modal. Namun bisnis dengan cara
seper ti ini membutuhkan konsentrasi dan focus
yang 101%. Jadi calm down. Take your time dan
mulailah dengan perencanaan yang baik.
BISNIS SUKSES, PROFESI LANCAR
Sudah waktunya para karyawan atau pekerja berpikir untuk memiliki bisnis sendiri. Pertimbangannya
sederhana ; kejadian buruk – PHK, misalnya, bisa saja terjadi. Daripada pusing tujuh keliling karena tidak
siap, bisnis sampingan bisa dirintis sekarang! Kiatnya?
B. MANAJEMEN WAKTU EFEKTIF
Waktu itu ada batasnya. Manajemen
adalah kunci untuk mengatasinya. Rancang
bagaimana Anda menggunakan waktu Anda
dengan efektif. Ingat, waktu Anda bukan hanya
untuk bisnis dan bekerja. Setelah menemukan
ritme yang Anda rasa cocok, jalankan dan cari
kemungkinan untuk lebih mengefektifkannya.
Ini memang sebuah proses learning by
doing. Dan Anda akan tambah pintar untuk
bekerja dengan cerdas – tidak hanya bekerja
/ OKTOBER 2012/ TAHUN IV119
Tidak punya bisnis? Rugi! Sebagai karyawan, Anda bisa saja punya “usaha sampingan” sebagai cadangan jika sesuatu terjadi. Bagaimana caranya agar bisnis sampingan sukses dan profesi lancar?
keras. Kemampuan Anda untuk pindah dari
konsentrasi pekerjaan dan konsentrasi
bisnis, ditentukan oleh bagaimana Anda
mengatur waktu Anda.
C. GUNAKAN KEAHLIAN
Gunakan keahlian Anda sebagai
kar yawan untuk memperkuat bisnis Anda.
Jika Anda seorang marketing staf f di sebuah
perusahaan, keahlian menjual itu tentu
sangat berguna bagi bisnis Anda. Pastikan
dulu, keahlian apa yang benar-benar
Anda kuasai dan lakukan. Jangan terlalu
memaksakan diri untuk melakukan hal-hal
yang memang bukan keahlian Anda. Cari
bantuan. Seringkali bantuan terbesar justru
datang dari orang-orang sekitar Anda ; istri,
suami atau teman. Tentu saja, Anda harus
tetap memastikan bahwa bantuan itu dalam
kerangka bisnis yang benar.
D. GUNAKAN FASILITAS TERPISAH
Memang menggiurkan untuk berbisnis
dengan menggunakan fasilitas di tempat
Anda bekerja. Tapi itu sebenarnya sebuah
kerugian. Anda, misalnya, tidak akan pernah
tahu seberapa besar real-coast produksi
barang atau jasa bisnis Anda. Penggunaak
fasilitas kantor juga membuat Anda manja.
Bisnis Anda akan sulit berkembang karena
mengandalkan apa yang sebenarnya bukan
menjadi bagian dari bisnis Anda itu. Lama
kelamaan bisnis Anda akan mencapai
titik stagnan yang membingungkan. Jadi,
lupakan fasilitas kantor. Bangun bisnis Anda
dengan kekuatan sendiri meskipun kecil dan
terlihat lambat berjalan. BIsnis seper ti ini
sebenarnya lebih sehat dan fleksibel.
Setelah beberapa bulan yang melelahkan,
usaha sampingan yang telah menemukan
ritmenya justru bisa menjadi sumber
penghasilan tambahan yang bisa diandalkan.
Bukan tidak mungkin, Anda justru ingin terjun
total dan meninggalkan profesi yang sedang
ditekuni. Sebelum melakukan itu, yakinkan
bahwa keputusan Anda rasional. Jangan
pernah terburu-buru! Sekali lagi, take your
time! Teks: Wendy Danoeatmadja/Dari Berbagai Sumber
120 / OKTOBER 2012/ TAHUN IV
EXPO
Konsumsi Organik
Ayam Organik
Daging ayam juga merupakan makanan yang
paling banyak dikonsumsi. Ayam kampung yang
dipelihara lepas di kebun, mungkin bersifat organik.
Bagaimana dengan ayam broiler di peternakan?
Untuk pembesaran tentu membutuhkan bahan
yang berhubungan dengan zat kimia baik dalam
makanannya, vitamin atau suntikan. Ayam organik
tentu akan lebih sehat dimakan karena
dipelihara alami, tidak menambah
kolesterol, tersedia dengan berat
800-900 gram dengan harga berkisar
Rp 37.000/ ekor.
Telur Organik
Banyak telur ayam dijajakan namun khusus
yang berjenis organik agak jarang dijumpai.
Ayam petelurnya biasanya diternak tanpa
mengandung zat kimia, suplemen yang
diberikan pada ayam merupakan produk
herbal. Manfaatnya mirip dengan ayam
kampung, sehat, tidak amis bercangkang
kuat. Harga paket kira-kira Rp 15.000
per10 butir.
Bisnis Produk Premium
/ OKTOBER 2012/ TAHUN IV121
Kesadaran akan kesehatan, menjadi gaya hidup masyarakat masa kini. Meski harga produk makanan ini cukup mahal, mengonsumsi makanan organik menjadi tren sejak tahun 2000-an. Bagi produsen alias petani, tanpa menggunakan bahan kimia seperti pupuk, insektisida yang harganya selangit justru menguntungkan. Apakah Anda tertarik mencoba bisnis produk premium bahan organik? Teks : Er/ dari berbagai sumber/Foto: Istimewa
Beras OrganikProduk ini merupakan karbohidrat terpenting. Sebagai BBM tubuh
dengan takaran yang normal, tapi bila berlebih menimbulkan kegemukan
yang menjadi momok khususnya kaum wanita. Beras dari padi biasanya
membutuhkan pasokan zat kimia dalam pertaniannya. Khusus produk
beras organik, ditanam dengan pupuk kompos dan tanpa penyemprotan
insektisida. Rasanya alami, menyehatkan namun harganya signifikan
sekitar Rp 12.000/kg.
Sayur Mayur Organik
Sayur organik menjadi primadona bagi pecinta masakan apalagi para
vegetarian. Ditanam tanpa bahan kimia, sangatlah menyehatkan
tubuh. Warnanya lebih alami, ciri khas bila ada bekas serangga
yang turut memakannya karena tanpa insektisida. Bayam, bawang,
kucai, bit, brokoli, buncis, cabe, caysim, kapri, kalian, kangkung,
bunga kol, jagung baby dan lainnya, merupakan sayuran organik
dengan harga berkisar Rp 3.500-Rp 10.000 perkemasan.
Buah Naga Organik
Dengan banyaknya manfaat bagi kesehatan, kini Buah Naga menjadi
tren di kalangan masyarakat. Sebagai obat panas dalam, juga nikmat
dikonsumsi sebagai minuman segar. Buah dari tumbuhan sebangsa
kaktus ini juga ditanam secara organik, menggunakan penanaman
secara herbal seperti pupuk kompos. Buah Naga merah hitam
tersedia di berbagai supermarket dengan harga kurang-lebih Rp
40.000 /kg.
122 / OKTOBER 2012/ TAHUN IV
OTAK ATIK
FORMULIR BERLANGGANAN MAJALAH ELSHINTA
Nama : ......................................................................................................................
Alamat : .......................................................................................................................
.............................................................................Kode Pos ..............................
Telp/ Hp : ......................................................................................................................
Transfer pada tanggal ............................................a/n PT. Nuansa Karya Berita,
No rekening BCA 459.30.21.958 Cabang Wisma Indocement Mengirim Uang Sejumlah Rp ...................................................................................................
Permintaan edisi .........................................s/d.........................................................................
* Bukti transfer dan data diri bisa dikirim melalui fax : (62-21) 58359094-95** Konfirmasikan fax Anda ke Hotline Pelanggan
Untuk berlangganan Rp 59.400 (6 Bulan) Rp 112.200 (12Bulan)
Untuk wilayah Jabodetabek harga sudah termasuk ongkos kirimUntuk wilayah lain harap hubungi Redaksi Majalah ElshintaTelp : (62-21) 58359108 (62-21) 58359112 Fax : (62-21) 58359094
Tanda Tangan
( )
Peluang dan Inspirasi Bisnis
122
MENURUN1. Alat canggih multi fungsi 2. Anak didik.4. Tumbuhan hijau yang
mudah tumbuh.5. Posisi badan
menyembah.6. Delapan tahun. 7. Dibalik ; makna.9. Sesuatu yang
membedakan. 12. Jatuh cinta.14. Mudah berubah
bentuknya dan mudah kembali ke bentuk asal; lentur.
MENDATAR 1. Anda. 3. Bangunan/tanda
monumental. 8. Berhubungan dengan
kelautan.10. Hukuman dengan
menarik telinga.11. Peraturan.13. Penjualan satuan. 15. Mirip ; sama. 18. Tempat Penelitian. 22. Bagian kaki dibelakang
tulang kering.23. Alat untuk mencetak. 24. Hiasan tambahan.25. Situasi damai tidak
terancam.
PERTANYAAN: