kel11administrasihh.files.wordpress.com · Web viewPERANGKAT RPP SMK MENENTUKAN SISTEM KEARSIPAN...
Transcript of kel11administrasihh.files.wordpress.com · Web viewPERANGKAT RPP SMK MENENTUKAN SISTEM KEARSIPAN...
PERANGKAT RPP SMK
MENENTUKAN SISTEM KEARSIPAN
KELAS XII / SEMESTER I
Standar Kompetensi : Mengelola Sistem Kearsipan
Penyusun:
Siti Hardiati Rukmana
120412403003
PROGRAM STUDI
S1 PENDIDIKAN ADMINISTRASI PERKANTORAN
FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS NEGERI MALANG
2014
KATA PENGANTAR
Puji syukur, kami panjatkan ke hadirat Allah SWT, atas kemurahan-Nya, sehingga saya dapat menyelesaikan contoh perangkat pembelajaran ini. Contoh perangkat ini dibuat dengan maksud dapat dijadikan sebagai contoh/rujukan dalam pembuatan RPP pada saat PPL keguruan khususnya untuk program studi Pendidikan Administrasi Perkantoran selain itu juga sebagai pemenuhan tugas mata kuliah Pengembangan Media Pembelajaran ADP berbasis TIK.
Perangkat ini dibuat sebagai acuan bagi para mahasiswa untuk melakukan peer-teaching, microteaching dan implementasinya dalam pembelajaran nyata melalui kegiatan PPL sehingga diperoleh hasil belajar kognitif , afektif dan psikomotorik. Hasil belajar kognitif Administrasi Perkantoran meliputi produk dan proses, hasil belajar psikomotorik berupa keterampilan dalam melaksanakan aktivitas kerja ilmiah, hasil belajar afektif terdiri dari perilaku berkarakter dan keterampilan sosial.
Dengan demikian perangkat pembelajaran ini merupakan contoh perangkat RPP dan kelengkapannya yang melatihkan keterampilan berpikir, keterampilan proses, psikomotor, keterampilan sosial dan menumbuhkembangkan perilaku berkarakter.
Perangkat ini terdiri dari: silabus, RPP, LKS dan Kunci LK , LP-1: Penilaian Produk, Kunci LP-2: Penilaian Proses, LP-3 Penilaian Psikomotor, LP-4: Pengamatan Perilaku Berkarakter, dan LP-5: Pengamatan Keterampilan Sosial.
Mudah-mudahan perangkat ini memberikan kemudahan bagi mahasiswa ekonomi calon guru Administrasi Perkantoran dalam mengelola pembelajaran sehingga memberikan ruang yang amat luas bagi peserta didiknya untuk mengembangkan keterampilan berpikir, keterampilan proses, keterampilan sosial, dan mewujudkan perilaku berkarakter.
Malang, April 2014
Daftar Isi
halaman
Kata Pengantar1
Daftar Isi2
Silabus3
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran6
LKS 1 13
Kunci Jawaban LKS 115
LKS 2 16
Kunci Jawaban LKS 218
LKS 320
Kunci Jawaban LKS 322
LP-1: Penilaian Produk24
Kunci Jawaban LP-125
LP-2: Asesmen Kinerja Proses31
LP-3: Asesmen Kinerja Psikomotor32
LP-4: Pengamatan Perilaku Berkarakter33
LP-5: Pengamatan Keterampilan Sosial 34
9
31
SILABUS
Nama Sekolah: SMK Negeri I Malang
Mata Pelajaran : Kejuruan Administrasi Perkantoran
Bidang Keahlian: Bisnis dan Manajemen
Program Keahlian: Administrasi Perkantoran
Kelas/ Semester: XII / I
Alokasi Waktu: 8 x 45 menit
Standar kompetensi: Mengelola Sistem Kearsipan
Materi Pembelajaran
Kegiatan pembelajaran
Indikator Pencapaian
Kompetensi
Penilaian
Alo-
kasi
Waktu
Sumber
Belajar
Teknik
Bentuk
Instrumen
Contoh
Instrumen
Menentukan Sistem Kearsipan
1. Pemahaman konsep sistem kearsipan dan kriteria sistem kearsipan yang efektif
2. Asas Kearsipan
3. Prosedur penyimpanan arsip
4. Sistem penyimpanan arsip
5. Prosedur penemuan kembali arsip
Kognitif :
Produk
1. Memahami sistem kearsipan
2. Memahami kriteria sistem kearsipan yang efektif
3. Memahami 3 Asas Kearsipan
4. Memahami Prosedur penyimpanan arsip yang baik.
5. Memahami 5 sistem penyimpanan arsip.
6. Memahami prosedur penemuan kembali arsip dengan cepat dan tepat.
Proses
Melaksanakan praktek prosedur penyimpanan arsip secara sistematis untuk efisiensi penyimpanan arsip dan penemuan kembali arsip pada saat arsip tersebut dibutuhkan.
Psikomotor :
Mempraktekkan langkah-langkah penyimpanan arsip secara sistematis yang meliputi kegiatan mengindeks, memberi kode, menyortir, mengurutkan dan menyimpan.
Afektif :
Karakter
1. Teliti, cermat, tekun, cekatan, rapi
2. Jujur, loyal, kreatif-inovatif
3. Disiplin
4. Dapat dipercaya, menyimpanan rahasia
Keterampilan Sosial
Kreatif, menyumbang ide atau berpendapat, mampu menjaga rahasia, melayani permintaan penemuan kembali arsip, dan berperan aktif dalam proses penanganan dan penemuan kembali arsip.
Tes
Tes
Tes
Pengamatan
Pengamatan
Tes Tulis
Asesmen Kinerja Proses
Assesmen Kinerja Psikomotor
Pengamatan perilaku berkarakter
Pengamatan Keterampilan Sosial
LP-1: Produk
LP-2: Proses
LP-3: Psikomotor
LP-4: Pengamatan perilaku berkarakter
LP-5: Pengamatan Keterampilan Sosial
8 x 45’
1. LK 1 : Konsep sistem subjek dan kronologis
2. LK 2 : Prosedur penyimpanan dan penemuan kembali arsip (sistem subjek dan kronologis)
3. LK 3 : Perbedaan sistem subjek dan kronologis
4. Kunci LK 1, 2, 3
5. LP 1: Produk
6. LP 2: Proses
7. LP 3: Psikomotor
8. LP 4: Pengamatan Perilaku Berkarakter
9. LP 5: Pengamatan Keterampilan Sosial
10. Silabus
11. Modul
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
Satuan Pendidikan : SMK Negeri I Malang
Mata Pelajaran: Kejuruan Administrasi Perkantoran
Kelas/Semester: Kelas XII / Semester I
Materi Pembelajaran : Menentukan Sistem Kearsipan
Alokasi Waktu : 2 x 45 menit
I. Standar Kompetensi: Mengelola Sistem Kearsipan
II. Kompetensi Dasar: Menentukan Sistem Kearsipan
III. Indikator
A. Kognitif
1. Produk :
a) Memahami Prosedur penyimpanan arsip yang baik.
b) Memahami sistem penyimpanan arsip (Sistem Subjek dan Kronologis)
c) Memahami prosedur penemuan kembali arsip dengan cepat dan tepat.
2. Proses:
Melaksanakan praktek prosedur penyimpanan arsip secara sistematis untuk efisiensi penyimpanan arsip dan penemuan kembali arsip saat arsip tersebut dibutuhkan yang meliputi kegiatan sebagai berikut:
a) mengindeks,
b) memberi kode,
c) menyortir,
d) mengurutkan dan
e) menyimpan.
B. Psikomotor
Mempraktekkan langkah-langkah penyimpanan arsip secara sistematis yang meliputi kegiatan mengindeks, memberi kode, menyortir, mengurutkan dan menyimpan.
C. Afektif
1. Mengembangkan sikap berkarakter arsiparis, meliputi :
a) Teliti, cermat, tekun, cekatan, rapi
b) Jujur, loyal, kreatif
c) Disiplin
d) Dapat dipercaya,
e) Dapat menyimpanan rahasia
f) Kreatif-inovatif
2. Keterampilan sosial:
a) Berkomunikasi
b) Bekerjasama
c) Melayani
IV. Tujuan Pembelajaran
A. Kognitif
1. Produk
a) Siswa dapat menjelaskan prosedur penyimpanan arsip dengan mengerjakan soal sebagaimana soal pada LP 1 : Produk sesuai dengan kunci jawaban.
b) Siswa dapat mendeskripsikan sistem penyimpanan arsip dengan mengerjakan soal sebagaimana soal pada LP 1: Produk sesuai kunci jawaban
c) Siswa dapat menjelaskan prosedur penemuan kembali arsip secara cepat dan tepat dengan mengerjakan soal sebagaimana soal pada LP 1 : produk sesuai dengan kunci jawaban.
2. Proses
Disediakan seperangkat warkat dan map penyimpanan sementara, sehingga siswa dapat melakukan prosedur penyimpanan arsip dengan langkah-langkah yang benar sesuai dengan rincian tugas kinerja yang ditentukan di LP 2. Proses meliputi:
a) mengindeks,
b) memberi kode,
c) menyortir,
d) mengurutkan dan
e) menyimpan.
B. Psikomotor
Disediakan warkat dan peralatan pengarsipan meliputi: alat tulis, paper klip, map, perforator, dan stapler. Siswa dapat melakukan proses penyimpanan arsip sesuai prosedur penyimpanan dengan cepat dan tepat. Siswa melaksanakan tugas ini sesuai dengan tugas kinerja yang ditentukan pada LP 3 Psikomotor.
C. Afektif
1. Karakter :
Terlibat dalam proses belajar mengajar berpusat pada siswa. Siswa dinilai membuat kemajuan dalam menunjukkan karakter arsiparis yang teliti, cermat, tekun, cekatan, rapi, jujur, loyal, kreatif, disiplin, dapat dipercaya, dapat menyimpanan rahasia, kreatif-inovatif sesuai dengan LP 4 : Pengamatan Perilaku berkarakter.
2. Keterampilan sosial :
Terlibat dalam proses belajar mengajar berpusat pada siswa. Siswa dinilai membuat kemajuan dalam menunjukkan perilaku keterampilan sosial dalam menyumbang ide atau berpendapat, mampu menjaga rahasia, melayani permintaan penemuan kembali arsip, dan berperan aktif dalam proses penanganan dan penemuan kembali arsip sesuai dengan LP 5: Keterampilan sosial.
V. Model dan Metode Pembelajaran
Model Pembelajaran: Model Pembelajaran Kooperatif (MPK)
Metode Pembelajaran: Tugas proyek berupa simulasi penanganan arsip dikombinasikan dengan inquiry.
VI. Bahan
· Lembar Kerja 1, 2, 3
VII. Alat dan Media
1. Alat terdiri dari :
· 10 (sepuluh) set perangkat praktek yang masing-masing berisi 10 sampai dengan 15 surat,
· Alat Tulis Kantor (ATK),
· Peralatan penyimpanan arsip,
· LCD dan Laptop
2. Media terdiri dari Slide tentang :
· Sistem Subjek dan Kronologis
· Prosedur penyimpanan dan penemuan kembali arsip (Sistem Subjek dan Kronologis)
VIII. Proses Belajar Mengajar
A. Pendahuluan
Kegiatan
Penilaian oleh Pengamat
1
2
3
4
1. Mengkomunikasikan tujuan pembelajaran produk, proses, psikomotor, keterampilan sosial, dan karakter. Siswa dapat mengemukakan pengertian system kearsipan, kreteria system kearsipan yang efektif, prosedur penyimpanan arsip, dan metode-metode penyimpanan arsip .
Guru meminta siswa untuk menyampaikan tentang surat apasaja yang biasanya masuk dalam sebuah organisasi. Semua siswa menyebutkan jenis surat masuk dalam perusahaan sesuai pengetahuan mereka.
2. Guru menunjukkan contoh surat-surat masuk yang ada dalam perusahaan dilanjutkan dengan penelaahan perihal dan tanggal surat. Guru menghubungkan perihal-perihal dan tanggal surat tersebut dengan pengelolaan arsip sistem subjek dan kronologis.
B. Inti
Kegiatan
Penilaian oleh Pengamat
1
2
3
4
Penggalan 1
a. Siswa mendiskusikan pengertian, daftar klasifikasi subjek, macam alat bantu dan perlengkapan kearsipan sistem subjek dan kronologis. (Fase 1 MPK)
b. Guru memberikan informasi tentang pengertian, daftar klasifikasi subjek, macam alat bantu dan perlengkapan kearsipan sistem subjek dan kronologis. Guru membagikan satu LKS 1 tiap Kelompok . (Fase 2 MPK)
c. Siswa mendiskusikan prosedur penyimpanan dan penemuan kembali arsip sistem subjek dan kronologis. (Fase 3 MPK)
d. Guru menginformasikan prosedur penyimpanan dan penemuan kembali arsip sistem subjek dan kronologis. Guru membagikan LKS 2 dan siswa mengisi LKS yang telah diberikan.
e. Memberi tugas kelompok kepada siswa untuk melakukan prosedur penataan arsip yang efektif, berupa sekumpulan warkat acak
f. Meminta siswa untuk melakukan prosedur pengelolaan arsip mulai dari mengindeks, memberi kode, menyortir, mengurutkan, dan menyimpan arsip dengan sistem subjek dan kronologis dengan benar. (Fase 4 MPK)
g. Melakukan evaluasi formatif dengan asesmen kinerja psikomotor dengan cara meminta siswa menunjukkan hasil pengelolaan arsip.
Penggalan 2
a. Mengorganisasikan siswa dalam kelompok-kelompok kooperatif . Setiap kelompok terdiri dari 2 – 3 siswa, untuk mendiskusikan kelebihan dan kekurangan masing-masing sistem dan organisasi yang bagaimanakah yang cocok untuk penggunaan masing-masing sistem tersebut.
b. Membimbing siswa mengerjakan LKS 3 tentang kelebihan dan kelemahan serta jenis organisasi yang cocok menggunakan masing-masing sistem tersebut. (Fase 4 MPK)
c. Salah satu kelompok mempresentasikan hasil diskusinya dan kelompok lain menambahkan jika ada hal yang belum disampaikan oleh kelompok yang berpresentasi.
d. Melakukan evaluasi atau pengamatan tentang perilaku siswa sesuai yang tercantum dalam format pengamatan keterampilan sosial siswa.
Penggalan 4
a. Membimbing kelompok berkomunikasi untuk menyampaian pendapat dalam menarik kesimpulan dengan mengacu pada Lembar Kerja.
b. Memberikan penghargaan kepada individu dan kelompok yang berkinerja baik dan amat baik dalam kegiatan belajar mengajar tersebut.
C. Penutup
Kegiatan
Penilaian oleh Pengamat
1
2
3
4
Menutup pelajaran dengan membimbing siswa membuat rangkuman dan memberi Pekerjaan Rumah
X. Sumber Pembelajaran
1. LKS 1 : Pengertian, daftar klasifikasi subjek, macam alat bantu dan perlengkapan kearsipan sistem subjek dan kronologis
2. LKS 2 : Prosedur penyimpanan dan penemuan kembali arsip sistem subjek dan kronologis
3. LKS 3 : Kelebihan, kelemahan, dan jenis organisasi yang cocok menggunakan masing-masing sistem tersebut.
4. Kunci LKS 1, 2, 3
5. LP 1 : Produk
6. LP 2 : Proses
7. LP 3 : Psikomotor
8. LP 4 : Pengamatan Perilaku Berkarakter
9. LP 5: Pengamatan Keterampilan Sosial
10. Tabel Spesifikasi Penilaian
11. Silabus
12. Modul
13. Media Slide Power Point
Daftar Pustaka
BSNP (Badan Standar Nasional Pendidikan). 2007. Model Silabus dan Rencana Pelaksanaan
Pembelajaran. Publikasi Direktorat Jenderal Manajemen Pendidikan Dasar dan
Menengah.
Sri, Endang. 2009. Modul Mengelola dan Menjaga Sistem Kearsipan. Jakarta: Erlangga.
Susilowati. 2011. Modul Administrasi Perkantoran. Jakarta: Mediatama
Nama/Kelompok _______________________ Kelas: _________ Tgl: _______________
Lembar Kerja Siswa 1 : Sistem Subjek dan Kronologis
Tujuan :
1. Memahami tentang pengertian penyimpanan arsip sistem subjek dan kronologis.
2. Memahami pengertian serta tujuan pembuatan daftar klasifikasi subjek.
3. Menyebutkan dan memahami perlengkapan serta peralatan arsip sistem subjek dan kronologis.
4. Menyusun daftar klasifikasi subjek dan menginterpretasikannya.
Alat :
1. Alat tulis
2. Buku catatan kecil
Rumusan Masalah :
1. Apa yang dimaksud dengan penyimpanan arsip sistem subjek dan kronologis?
2. Perlengkapan dan peralatan apasaja yang diperlukan dalam penyimpanan arsip sistem subjek dan kronologis?
Langkah – langkah :
1. Mendefinisikan dengan bahasa sendiri tentang arti/makna sistem subjek dan kronologis dan aplikasinya dalam perusahaan.
2. Mendiskusikan perlengkapan dan alat bantu sistem kearsipan subjek dan kronologis.
3. Mendiskusikan daftar klasifikasi dan menginterpretasikan maksud dari dafar klasifikasi tersebut.
Analisis :
1. Menurut pendapat anda, apa yang dimaksud dengan penyimpanan arsip sistem subjek dan kronologis ?
Jawab :
2. Apa yang anda ketahui tentang daftar klasifikasi subjek ?
Jawab :
3. Sebutkan tujuan pembuatan daftar klasifikasi subjek !
Jawab :
4. Apa maksud dari daftar klasifikasi berikut.
KEUANGAN
A.1 Upah dan Gaji
A.2 Pajak
A.3 Kredit
Jawab :
Kunci Lembar Kerja 1 : Sistem Subjek dan Kronologis
1. Menurut pendapat anda, apa yang dimaksud dengan penyimpanan arsip sistem subjek dan kronologis ?
Jawab: Penyimpanan arsip sistem subjek adalah sistem penyimpanan arsip yang menggunakan dasar isi pokok atau perihal surat untuk penyimpanan dan penemuan kembali warkat. Penyimpanan arsip sistem kronologis adalah sistem kearsipan yang mana arsip disimpan berdasarkan tanggal, bulan dan tahun.
2. Apa yang anda ketahui tentang daftar klasifikasi subjek ?
Jawab: Daftar klasifikasi adalah arsip daftar yang berisikan tentang pengelompokkan arsip berdasarkan masalah secara sistematis dan logis, serta disusun berjenjang dengan tanda khusus yang berfungsi sebagai kode.
3. Sebutkan tujuan pembuatan daftar klasifikasi subjek !
Jawab: a. Agar istilah-istilah yang digunakan untuk pengelompokkan dokumen dapat dibuat tetap dan seragam.
b. Semua arsip yang bersubjek sama akan dapat berkumpul pada tempat yang sama, dan arsip yang subjeknya saling bersangkutan akan diletakkan berdasarkan.
c. Mengusahakan agar pada saat penemuan kembali, arsip dapat ditemukan secara mudah, cepat dan tepat.
4. Apa maksud dari daftar klasifikasi berikut.
KEUANGAN
A.1 Upah dan Gaji
A.2 Pajak
A.3 Kredit
Jawab: Maksud dari daftar klasifikasi subjek tersebut adalah KEUANGAN sebagai masalah utama yang mana biasanya digunakan sebagai kode laci. Upah dan Gaji, Pajak, dan kredit adalah submasalah dari masalah utama keuangan. Ini biasanya digunakan sebgai kode guide dalam laci filling cabinet atau bisa juga langsung sebagai kode dari hanging folder, tergantung dari organisasi tersebut.
Nama/Kelompok _______________________ Kelas: _________ Tgl: _______________
Lembar Kerja Siswa 2
Prosedur Penyimpanan dan Penemuan Kembali Arsip
Tujuan :
1. Menyebutkan dan memahami prosedur kearsipan sistem subjek dan kronologis.
2. Mempraktekkan penyimpanan arsip sistem subjek dan kronologis sesuai prosedur penanganan arsip
3. Bekerja secara teliti, cermat, rapi, dan cepat dalam proses pengarsipan warkat.
Alat :
1. Alat tulis
2. Buku catatan kecil
3. 10-15 surat untuk diarsip
4. Perangkat penyimpanan arsip
Rumusan Masalah :
Bagaimana prosedur penyimpanan dan penemuan kembali arsip sistem subjek dan kronologis ?
Langkah Kerja
1. Mendiskusikan prosedur penyimpanan dan penemuan kembali arsip sistem subjek dan kronologis.
Setelah siswa memahami penyimpanan dan penemuan kembali arsip, siswa diminta untuk menerapkan pengetahuan yang sudah dimiliki tentang prosedur penyimpanan arsip yang dilanjutkan dengan menyimpan arsip dengan menerapkan salah satu sistem penyimpanan arsip yang ada.
Dengan menggunakan sistem subjek dan kronologis simpanlah arsip yang ada dihadapan anda dengan mengikuti langkah-langkah berikut:
a. Membaca surat untuk mengetahui hal surat, nomer surat, pengirim surat, sebagai dasar penyimpanan surat
b. Mengindeks surat
c. Mmberi kode surat untuk penyimpanan
d. Menyortir surat
e. Mengurutkan surat
f. Menyimpan arsip berdasarkan sistem/metode penyimpanan yang digunakan.
Analisis :
1. Bagaimanakah prosedur penyimpanan arsip sistem subjek dan kronologis agar arsip tersebut mudah ditemukan pada saat dibutuhkan ?
Jawab:
2. Bagaimanakah prosedur penemuan kembali arsip sistem subjek dan kronologis agar arsip tersebut mudah ditemukan pada saat dibutuhkan ?
Jawab:
KUNCI JAWABAN LKS 2
PENYIMPANAN DAN PENEMUAN KEMBALI ARSIP
1. Bagaimanakah prosedur penyimpanan arsip sistem subjek dan kronologis agar arsip tersebut mudah ditemukan pada saat dibutuhkan ?
Jawab: prosedur penyimpanan sistem subjek dan kronologis hampir sama dimulai dari memeriksa, mengindeks, mengode, menyortir, dan menempatkan. Namun untuk sistem subjek perlu dibuatkan daftar klasifikasi subjek agar arsip dapat disimpan dengan baik dan pada tempat yang tepat.
a. Memeriksa: pengecekan apakah surat telah mendapatkan release mark (perintah menyimpan arsip)
b. Mengindeks: proses menentukan kata-tangkap (caption) suatu surat atau dokumen untuk kepentingan penyimpanan.
c. Mengode: memberi tanda pada surat dengan cara menuliskan kata-kata tertentu di atas kertas surat bersangkutan dengan tulisan tangan.
d. Menyortir: Penyortiran perlu dilakukan bila surat yang akan disimpan jumlahnya cukup banyak. Hal ini berguna untuk memudahkan pekerjaan penempatan di tempat penyimpanan.
e. Menempatkan: Surat-surat ditempatkan sesuai dengan kode surat dan kode tempat penyimpanan.
2. Bagaimanakah prosedur penemuan kembali arsip sistem subjek dan kronologis agar arsip tersebut mudah ditemukan pada saat dibutuhkan ?
Jawab: Prosedur penemuan arsip sistem subjek adalah sebagai berikut.
a. Tentukan subjek dari surat yang dicari.
b. Menentukan indeks subjek surat kemudian diindeks dengan cara mencocokkan subjek surat dengan daftar klasifikasi subjek.
c. Menentukan kode surat.
d. Mencari arsip pada tempat penyimpanan.
e. Mengambil arsip jika arsip memang benar arsip yang dicari.
f. Memberikan arsip pada peminjam.
g. Menyimpan lembar pinjam arsip (lembar 3) pada tickler file.
Prosedur penemuan kembali arsip sistem kronologis adalah sebagai berikut.
a. Menentukan identitas surat berupa tanggal surat tersebut dibuat.
b. Mengambil arsip dari tempat penyimpanan dan menggantinya dengan bon pinjaman (out slip) bila yang di pinjam satu lembar arsip.
c. Menyerahkan arsip kepada peminjamnya.
Nama/Kelompok _______________________ Kelas: _________ Tgl: _______________
LKS 3 : Perbedaan Sistem Subjek dan Kronologis
Tujuan :
1. Menyimpulkan perbedaan, kelebihan dan kelemahan sistem subjek dan kronologis dari praktek yang telah dilakukan.
2. Memahami kecocokan penggunaan sistem subjek dan kronologis dalam sebuah organisasi tertentu.
Alat :
1. Alat tulis (pulpen, kertas)
2. Catatan kecil
Langkah Kerja :
1. Mendiskusikan perbedaan, kelebihan dan kelemahan sistem subjek dan kronologis dari praktek yang telah dilakukan dan referensi-referensi lain (buku, internet, dll)
2. Mendiskusikan dan menganalisis kecocokan penggunaan masing-masing sistem tersebut untuk organisasi.
Analisis
Isilah tabel-tabel di bawah ini dengan benar.
PERSAMAAN DAN PERBEDAAN
PERSAMAAN
PERBEDAAN
SISTEM SUBJEK
SISTEM KRONOLOGIS
SISTEM SUBJEK
KELEBIHAN
KELEMAHAN
SISTEM KRONOLOGIS
KELEBIHAN
KELEMAHAN
INSTANSI/ORGANISASI YANG COCOK MENGGUNAKAN
SISTEM SUBJEK
SISTEM KRONOLOGIS
Kunci LKS 3 : Perbedaan Sistem Subjek dan Kronologis
Isilah tabel-tabel di bawah ini dengan benar.
PERSAMAAN DAN PERBEDAAN
PERSAMAAN
PERBEDAAN
SISTEM SUBJEK
SISTEM KRONOLOGIS
a. Memiliki prosedur penyimpanan yang sama mulai dari memeriksa, mengindeks, mengode, menyortir, dan menempatkan.
b. Memiliki perlengkapan dan alat bantu kearsipan yang sama.
a. Sistem penyimpanan dan penemuan kembali arsip menggunakan pokok masalah dari arsip tersebut.
b. Memerlukan daftar klasifikasi subjek.
a. Sistem penyimpanan dan penemuan kembali arsip menggunakan tanggal, bulan dan tahun dari arsip tersebut.
b. Sistem disimpan sesuai tanggal masuk tersebut tanpa memperhatikan pokok arsip.
SISTEM SUBJEK
KELEBIHAN
KELEMAHAN
a. Arsip yang saling berhubungan berada pada tempat yang sama atau berdekatan.
b. Memudahkan arsiparis dalam menemukan kembali arsip karena adanya daftar klasifikasi yang telah dibuat.
c. Dapat dikombinasikan dengan sistem kearsipan yang lain.
a. Memerlukan tenaga arsiparis yang handal untuk melaksanakan sistem ini.
b. Diperlukan pembuatan daftar klasifikasi subjek yang baik terlebih dahulu.
SISTEM KRONOLOGIS
KELEBIHAN
KELEMAHAN
a. Pengarsipan surat didasarkan pada tanggal, jadi tidak perlu melihat hal-hal yang lain dalam surat.
b. Tidak perlu menggunakan daftar klasifikasi terlebih dahulu sebelum mengarsip surat.
c. Cepat dalam penempatan arsip.
a. Apabila surat tidak dilengkapi dengan tanggal maka akan sedikit membuat masalah kecil.
b. Tidak dapat dikombinasikan dengan sistem yang lain karena sistem ini berdiri sendiri.
INSTANSI/ORGANISASI YANG COCOK MENGGUNAKAN
SISTEM SUBJEK
SISTEM KRONOLOGIS
· Perusahaan besar yang memiliki banyak divisi.
· Sekolah
· Dinas Pendidikan
· Perusahaan yang memiliki tingkat surat menyurat minim
· Bagian keuangan perusahaan
Nama :Kelas : Tanggal :
LEMBAR PENILAIAN (LP) 1: PRODUK
1. Apa yang dimaksud dengan Sistem Subjek dan Sistem Kronologis?
2. Apa saja perlengkapan dan alat bantu Sistem subjek dan Kronologis? Sebutkan dan beri penjelasan!
3. Jelaskan langkah-langkah penyimpanan dan penemuan kembali arsip Sistem Subjek!
4. Jelaskan langkah-langkah penyimpanan dan penemuan kembali arsip Sistem Kronologis!
5. Langkah apa yang harus dilakukan arsiparis bila suatu surat yang akan dipinjam tidak diketahui subjeknya? (Menggunakan pengarsipan sistem subjek)
Kunci LP 1 : Produk
1. Apa yang dimaksud dengan Sistem Subjek dan Sistem Kronologis?
Jawab: Sistem subjek adalah sistem penyimpanan arsip yang menggunakan dasar isi pokok atau perihal surat untuk penyimpanan dan penemuan kembali warkat. Sistem kronologis adalah sistem kearsipan yang mana arsip disimpan berdasarkan tanggal, bulan dan tahun.
2. Apa saja perlengkapan dan alat bantu Sistem Subjek dan Kronologis? Sebutkan dan beri penjelasan!
Jawab:
Perlengkapan Sistem Subjek adalah
a. daftar klasifikasi: arsip daftar yang berisikan tentang pengelompokkan arsip berdasarkan masalah secara sistematis dan logis, serta disusun berjenjang dengan tanda khusus yang berfungsi sebagai kode. Terdiri dari masalah utama, submasalah, dan subsubmasalah.
b. kartu indeks: kartu yang berisi identitas suatu arsip, berukuran 12,5 cm x 7,5 cm. Setiap arsip dibuatkan kartu indeks, jadi tidak ada arsip yang tidak memiliki kartu indeks.
c. lembar pinjam arsip: lembaran/formulir yang digunakan untuk mencatat setiap peminjaman arsip. Lembar pinjam arsip dibuat rangkap 3, lembar yang pertama diletakkan pada tempat surat yang dipinjam, lembar kedua diberikan kepada peminjam arsip, dan lembar ketiga diletakkan dalam tickler file sebgai pengingat.
d. kartu tunjuk silang: petunjuk yang terdapat pada tempat penyimpanan arsip yang berfungsi untuk menunjukkan tempat map dari suatu dokumen atau arsip yang dicari pada tempat yang ditunjukkan, berukuran 12,5 cm x 7,5 cm.
Alat bantu Sistem Subjek adalah sebagai berikut.
a. filling cabinet: Kebutuhan filling cabinet ini disesuaikan dengan daftar klasifikasi yang sudah dibuat. Satu laci filling cabinet dapat memuat satu masalah utama.
b. Guide: sekat pembatas. Jika satu laci memuat satu masalah utama, maka jumlah guide yang dibutuhkan sebanyak jumlah sub masalah ditambah dengan sub-sub masalah. Jika satu laci memuat satu sub masalah, maka jumlah guide yang digunakan sebanyak jumlah sub-sub masalah.
c. hanging folder: map gantung tempat menyimpan arsip. Hanging folder yang dibutuhkan sebanyak jumlah sub-sub masalah, atau sebanyak jumlah masalah yang ada pada tingkatan terakhir.
d. rak sortir: Rak sortir diperlukan untuk menyortir surat berdasarkan subjek. Jumlah subjek yang ada dapat dijadikan dasar untuk menentukan berapa banyak alat sortir yang digunakan.
Perlengkapan Sistem Kronologis adalah sebagai berikut.
a. kartu indeks: kartu yang berisi identitas suatu arsip, berukuran 12,5 cm x 7,5 cm. Setiap arsip dibuatkan kartu indeks, jadi tidak ada arsip yang tidak memiliki kartu indeks.
b. lembar pinjam arsip: lembaran/formulir yang digunakan untuk mencatat setiap peminjaman arsip. Lembar pinjam arsip dibuat rangkap 3, lembar yang pertama diletakkan pada tempat surat yang dipinjam, lembar kedua diberikan kepada peminjam arsip, dan lembar ketiga diletakkan dalam tickler file sebgai pengingat.
c. kartu tunjuk silang: petunjuk yang terdapat pada tempat penyimpanan arsip yang berfungsi untuk menunjukkan tempat map dari suatu dokumen atau arsip yang dicari pada tempat yang ditunjukkan, berukuran 12,5 cm x 7,5 cm.
Alat bantu Sistem Kronologis adalah sebagai berikut.
a. filling cabinet: Kebutuhan filling cabinet ini disesuaikan dengan kebutuhan. Setiap laci digunakan sebagai tahun.
b. Guide: sekat pembatas. Jika satu laci memuat 1 tahun maka didalamnya terdapat 12 guide yaitu bulan Januari sampai dengan Desember.
c. hanging folder: map gantung tempat menyimpan arsip. Hanging folder yang dibutuhkan sebanyak tanggal yang ada yaitu 1 sampai dengan 31.
d. rak sortir: Rak sortir diperlukan untuk menyortir surat.
3. Jelaskan langkah-langkah penyimpanan dan penemuan kembali arsip Sistem Subjek!
Jawab:
Langkah-langkah penyimpanan arsip Sistem Subjek adalah sebagai berikut.
a. Memeriksa: pengecekan apakah surat telah mendapatkan release mark (perintah menyimpan arsip). Ini dapat dilihat apakah arsip telah diberi tanda dengan kata-kata dep, arsip, atau simpan.
b. Mengindeks: proses menentukan kata-tangkap (caption) suatu surat atau dokumen untuk kepentingan penyimpanan. Kata tangkap yang digunakan adalah pokok permasalahan surat.
c. Mengode: memberi tanda pada surat dengan cara menuliskan kata-kata tertentu di atas kertas surat bersangkutan dengan tulisan tangan.
d. Menyortir: Penyortiran perlu dilakukan bila surat yang akan disimpan jumlahnya cukup banyak. Hal ini berguna untuk memudahkan pekerjaan penempatan di tempat penyimpanan.
e. Menempatkan: Surat-surat ditempatkan sesuai dengan kode surat dan kode tempat penyimpanan.
Langkah-langkah penemuan kembali arsip Sistem Subjek adalah sebagai berikut.
a. Tentukan subjek dari surat yang dicari.
b. Menentukan indeks subjek surat kemudian diindeks dengan cara mencocokkan subjek surat dengan daftar klasifikasi subjek.
c. Menentukan kode surat.
d. Mencari arsip pada tempat penyimpanan.
e. Mengambil arsip jika arsip memang benar arsip yang dicari.
f. Memberikan arsip pada peminjam.
g. Menyimpan lembar pinjam arsip (lembar 3) pada tickler file.
4. Jelaskan langkah-langkah penyimpanan dan penemuan kembali arsip Sistem Kronologis!
Jawab:
Langkah-langkah penyimpanan arsip Sistem Kronologis adalah sebagai berikut.
a. Memeriksa: pengecekan apakah surat telah mendapatkan release mark (perintah menyimpan arsip). Ini dapat dilihat apakah arsip telah diberi tanda dengan kata-kata dep, arsip, atau simpan.
b. Mengindeks: proses menentukan kata-tangkap (caption) suatu surat atau dokumen untuk kepentingan penyimpanan. Kata tangkap yang digunakan adalah tanggal dari surat tersebut. Bisa tanggal surat yang tertera dalam surat atau tanggal diterimanya surat pada unit kearsipan, ini tergantung kebijakan perusahaan.
c. Mengode: memberi tanda pada surat dengan cara menuliskan kata-kata tertentu di atas kertas surat bersangkutan dengan tulisan tangan.
d. Menyortir: Penyortiran perlu dilakukan bila surat yang akan disimpan jumlahnya cukup banyak. Hal ini berguna untuk memudahkan pekerjaan penempatan di tempat penyimpanan.
e. Menempatkan: Surat-surat ditempatkan sesuai dengan kode surat dan kode tempat penyimpanan.
Langkah-langkah penemuan kembali arsip sistem kronologis adalah sebagai berikut.
a. Menentukan identitas surat berupa tanggal surat tersebut dibuat.
b. Mengambil arsip dari tempat penyimpanan dan menggantinya dengan bon pinjaman (out slip) bila yang di pinjam satu lembar arsip.
c. Menyerahkan arsip kepada peminjamnya.
5. Langkah apa yang harus dilakukan arsiparis bila suatu surat yang akan dipinjam tidak diketahui subjeknya? (Menggunakan pengarsipan sistem subjek)
Jawab:
a. Tentukan nama orang/badan/perusahaan sebagai identitas surat. Contoh: Andika ingin mencari arsip atas nama Gunawan Wibisono, tetapi dia tidak mengetahui apa sebjek arsip tersebut. Dengan demikian identitas surat tersebut adalah Gunawan Wibisono.
b. Indekslah nama tersebut. Indeks dari Gunawan Wibisono adalah Wibisono, Gunawan.
c. Tentukan kodenya yaitu Wi.
d. Carilah kartu indeks pada laci cardex yang berkode W, di belakang guide Wi.
e. Lihatlah kode surat yang tertera pada kartu indeks.
f. Cocokkan kode tersebut dengan daftar klasifikasi subjek.
g. Cari arsip tersebut pada laci yang tertera pada kartu indeks tersebut.
h. Ambil arsip tersebut jika memang benar arsip yang dicari dan tukar dengan lembar pinjam arsip, lembar 1.
i. Serahkan arsip pada peminjam berikut lembar pinjam arsip, lembar 2.
j. Simpan lembar pinjam arsip, lembar 3 pada tickler file.
LEMBAR PENILAIAN 2: PROSES
Proses :
Melaksanakan praktek prosedur penyimpanan arsip secara sistematis untuk efisiensi penyimpanan arsip dan efisiensi penemuan kembali arsip yang meliputi kegiatan:
a. mengindeks,
b. memberi kode,
c. menyortir,
d. mengurutkan dan
e. menyimpan.
Prosedur :
1. Siapkan seperangkat warkat yang didukung Alat tulis kantor yang ada.
2. Tugasi siswa untuk mengelola arsip berdasarkan jenis dan metode yang telah dipelajari di awal penjelasan teori.
3. Siswa melakukan menajemen kearsipan berdasarkan prosedur dan metode yang ada secara efektif.
4. Penentuan skor kinerja siswa mengacu pada format Asesmen kinerja dibawah ini
5. Berikan format ini kepada siswa sebelum asesmen dilakukan
6. Siswa diijinkan mangakses kinerja mereka sendiri dengan menggunakan format ini.
Format Asesmen Kinerja Proses
No
Rincian Tugas Kinerja
Skor Maksimum
Skor Asesmen
Oleh siswa sendiri
Oleh guru
1.
Persiapan:
- Kemampuan melakukan klasifikasi
- Kemampuan mengurutkan proses
10
10
2
Prosedur pengindekan
Ketelitian
Kecermatan
Kebenaran
Kecepatan
5
5
5
5
3.
Prosedur memberi kode
Ketelitian
Kecermatan
Kebenaran
Kecepatan
5
5
5
5
4
Prosedur mengurutkan
Ketelitian
Kecermatan
Kebenaran
Kecepatan
5
5
5
5
5.
Prosedur menyimpan
Ketelitian
Kecermatan
Kebenaran
Kecepatan
5
5
5
5
Jumlah
100
Malang, 2014
SiswaGuru
(........................................)(........................................)
Dosen Pembimbing,
(........................................)
LEMBAR PENILAIAN 3: PSIKOMOTOR
Prosedur :
1. Disediakan peralatan warkat dan ATK lengkap sebanya 5 set untuk lima kelompok
2. Tugasi siswa melakukan prosedur penyusunan arsip.
3. Penentuan skor kinerja siswa mengacu pada format asesmen kinerja dibawah ini.
4. Berikan format ini kepada siswa sebelum asesmen dilakukan.
5. siswa diijinkan mengakses kinerja mereka sendiri dengan menggunakan format ini.
Format Asesmen Kinerja Psikomotor
No
Rincian Tugas Kinerja
Skor Maksimum
Skor Asesmen
Oleh siswa sendiri
Oleh guru
1
Menyiapkan rangkaian prosedur penataan arsip
20
2.
Mengidentifikasikan kemampuan kerjasama dalam kelompok
20
3
Mengidentifikasi hal-hal yang penting untuk diperhatikan dan dilaksanakan dalam prosedur penyimpanan arisip
20
4
Mengidentifikasikan ketrampilan yang ada dalam prosedur penyusunan arsip.
20
5
Mengindentifikasikan kerapian dalam mengindeks sampai menyimpan
20
J u m l a h
100
Malang, 2014
SiswaGuru
(........................................)(........................................)
LP 4: Format Pengamatan Perilaku Berkarakter
Siswa: Kelas: Tanggal:
Petunjuk:
Untuk setiap perilaku berkarakter berikut ini, beri penilaian atas perilaku berkarakter siswa menggunakan skala berikut ini:
D = Memerlukan C = Menunjukkan B = Memuaskan A = Sangat
perbaikan kemajuan baik
Format Pengamatan Perilaku Berkarakter
No
Rincian Tugas Kinerja (RTK)
Memerlukan perbaikan (D)
Menunjukkan kemajuan (C)
Memuaskan (B)
Sangat baik (A)
1
Teliti,cermat, tekun, cekatan, dan rapi
2
Jujur
3
Loyal
4
Disiplin
5
Dapat dipercaya
6
Dapat menyimpanan rahasia
7
Kreatif-inovatif
Malang, 2014
Pengamat
(.....................................................)
LP 5 : Format Pengamatan Keterampilan Sosial
Siswa: Kelas: Tanggal:
Petunjuk:
Untuk setiap keterampilan sosial berikut ini, beri penilaian atas keterampilan sosial siswa itu menggunakan skala berikut ini:
D = Memerlukan C = Menunjukkan B = Memuaskan A = Sangat
perbaikan kemajuan baik
Format Pengamatan Keterampilan Sosial
No
Rincian Tugas Kinerja (RTK)
Memerlukan perbaikan (D)
Menunjukkan kemajuan (C)
Memuaskan (B)
Sangat baik (A)
1
berkomunikasi
2
bekerjasama (berperan aktif)
3
melayani
Malang, 2010
Pengamat
(…………………....................)