UPAYA MENINGKATKAN PEMBELAJARAN ROLL DEPAN …lib.unnes.ac.id/19437/1/6101911005.pdf · bola...
Transcript of UPAYA MENINGKATKAN PEMBELAJARAN ROLL DEPAN …lib.unnes.ac.id/19437/1/6101911005.pdf · bola...
i
UPAYA MENINGKATKAN PEMBELAJARAN ROLL DEPANDENGAN ALAT BANTU BOLA LONCENG PADA
SISWA KELAS V SD MUHAMMADIYAH 2KOTA TEGAL TAHUN 2013
SKRIPSI
Diajukan dalam Rangka Penyelesaian Program Strata 1
untuk Mencapai Gelar Sarjana Pendididkan
Oleh:
NOVAN DWI PRINGGADI CAHYO
6101911005
PENDIDIKAN JASMANI, KESEHATAN DAN REKREASIFAKULTAS ILMU KEOLAHRAGAAN
UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG2013
i
UPAYA MENINGKATKAN PEMBELAJARAN ROLL DEPANDENGAN ALAT BANTU BOLA LONCENG PADA
SISWA KELAS V SD MUHAMMADIYAH 2KOTA TEGAL TAHUN 2013
SKRIPSI
Diajukan dalam Rangka Penyelesaian Program Strata 1
untuk Mencapai Gelar Sarjana Pendididkan
Oleh:
NOVAN DWI PRINGGADI CAHYO
6101911005
PENDIDIKAN JASMANI, KESEHATAN DAN REKREASIFAKULTAS ILMU KEOLAHRAGAAN
UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG2013
i
UPAYA MENINGKATKAN PEMBELAJARAN ROLL DEPANDENGAN ALAT BANTU BOLA LONCENG PADA
SISWA KELAS V SD MUHAMMADIYAH 2KOTA TEGAL TAHUN 2013
SKRIPSI
Diajukan dalam Rangka Penyelesaian Program Strata 1
untuk Mencapai Gelar Sarjana Pendididkan
Oleh:
NOVAN DWI PRINGGADI CAHYO
6101911005
PENDIDIKAN JASMANI, KESEHATAN DAN REKREASIFAKULTAS ILMU KEOLAHRAGAAN
UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG2013
ii
ABSTRAK
Novan Dwi Pringgadi Cahyo.2013 “Upaya Meningkatkan Pembelajaran Roll Depandengan Alat Bantu Bola Lonceng pada Siswa Kelas V SD Muhammadiyah 2 KotaTegal Tahun 2013”. Skripsi. Jurusan Pendidikan Jasmani Kesehatan dan Rekreasi.FIK. UNNES. Dosen pembimbing I, Drs. Tri Nuharsono, M.Pd dan Dosenpembimbing II, Supriyono, S.Pd, M.Or.Kata Kunci : Pembelajaran, roll depan, bola lonceng
Permasalahan dalam penelitian ini adalah : (1) Bagaimana upayameningkatkan pembelajaran roll depan dengan alat bantu bola lonceng pada siswakelas V SD Muhammadiyah 2 Kota Tegal Tahun 2013? (2) Tujuan dalampenelitian ini adalah untuk mengetahui upaya meningkatkan pembelajaran rolldepan dengan alat bantu bola lonceng pada siswa kelas V SD Muhammadiyah 2Kota Tegal tahun 2013.
Metode penelitian yang digunakan adalah class action research ( penelitiantindakan kelas ), penelitian ini menggunakan dua siklus. Adapun langkah-langkahpelaksanaan PTK dilakukan melalui empat tahap, yakni: (1) perencanaan tindakan (2)pelaksanaan tindakan, (3) observasi dan interpretasi, dan (4) analisis dan refleksi.Instrumen pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan: (1) metode tes (2)metode dokumentasi (3) Metode observasi (4) metode kuesioner. Analisis datamenggunakan beberapa aspek (1) kognitif (2) afektif (3) psikomotor.
Hasil penelitian yang diperoleh pada siswa kelas V SD muhammadiyah 2 kotaTegal yang berjumlah 28 siswa adalah, (1) Pada pembelajaran pra siklus aktivitassiswa selama mengikuti proses pembelajaran senam lantai roll depan adalah siswatuntas sebanyak 16 siswa dengan prosentase 57,14%, dan siswa belum tuntassebanyak 12 siswa dengan prosentase 42,86%. (2) Pada pembelajaran denganmenggunakan alat bantu bola lonceng pada siklus I menjadi siswa tuntas sebanyak25 dengan prosentase 89,29%, siswa yang belum tuntas sebanyak 3 denganprosentase 10,71%. (3) Hasil penelitian pada siklus 2 siswa tuntas menjadi 28 denganprosentase 100%.
Dari data yang ada maka dapat disimpulkan bahwa penggunaan alat bantubola lonceng dalam pembelajaran senam lantai roll depan dapat meningkatkan hasilbelajar yang signifikan bagi siswa kelas V SD Muhammadiyah 2 Kota Tegal, Siswaterlihat tertarik, aktif, antusias, memperhatikan dan dapat mengikuti prosespembelajaran roll depan Hal ini ditunjukkan pada hasil siklus I 89,29%, siklus II100%, dan disarankan bagi guru pendidikan jasmani berusaha untuk meningkatkankemampuannya dalam mengembangkan materi pembelajaran, kepada gurupendidikan jasmani lain bisa menggunakan media bola lonceng dalam pembelajaransenam ketangkasan roll depan apabila mengalami permasalahan yang sama.
iii
PERSETUJUAN
Skripsi ini telah disetujui oleh Pembimbing untuk diajukan ke sidang panitia ujian
skripsi Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri Semarang pada :
Hari :
Tanggal :
Pembimbing I Pembimbing II
Drs. Tri Nurharsono, M.Pd Supriyono, S.Pd, M.OrNIP. 19600429 198601 1 001 NIP. 19720127 199802 1 001
Mengetahui:
Ketua Jurusan PJKR
Drs.Mugiyo Hartono, M.PdNIP. 19610903 198803 1 002
iv
PENGESAHAN
Skripsi ini telah dipertahankan dihadapan Panitia Penguji Skripsi Fakultas Ilmu
Keolahragaan Universitas Negeri Semarang.
Pada hari : Sabtu
Tanggal : 27 Juli 2013
Panitia Ujian
Ketua Sekretaris
Drs. H. Harry Pramono, M.Si Agus Pujianto, S,Pd, M.Pd
NIP. 19591019 198503 1 001 NIP. 19730202 200604 1 001
Dewan Penguji
1. Drs. Hermawan Pamot R, M.Pd …………………………..NIP. 19651020 199103 1 002
2. Drs. Tri Nurharsono, M.Pd …………………………..NIP. 19600429 198601 1 001
3. Supriyono, S.Pd, M.Or …………………………..NIP. 19720127 199802 1 001
v
PERNYATAAN
Yang bertanda tangan di bawah ini, saya:
Nama : NOVAN DWI PRINGGADI CAHYO
NIM : 6101911005
Program Studi : Pendidikan Jasmani,Keshatan dan Rekreasi S1
Fakultas : Ilmu Keolahragaan
Judul Skripsi : Upaya Meningkatkan Pembelajaran Roll Depan dengan Alat Bantu
Bola Lonceng pada Siswa Kelas V SD Muhammadiyah 2 Kota Tegal Tahun 2013.
Menyatakan bahwa karya ilmiah ini adalah hasil pekerjaan saya sendiri dan
sepanjang sepengetahuan saya tidak berisi materi yang dipublikasikan atau ditulis
oleh orang lain kecuali sebagai acuan atau kutipan dengan mengikuti tata
penulisan karya ilmiah yang telah lazim.
Tegal, 20 Juli 2013
Yang membuat
Novan Dwi Pringgadi Cahyo
vi
MOTTO DAN PERSEMBAHAN
Moto :
Paling utama diantara manusia adalah orang mukmin yang alim (berilmu), yangapabila dia dibutuhkan dia akan memberi manfaat, dan apabila tidakdibutuhkan dia mencukupkan dirinya.
( Al – Hadist )
Belajarlah kamu, karena tak ada seorangpun yang lahir dalam keadaan pandai,tanpa punya ilmu pastilah ia menjadi orang yang bodoh.
( Syair Arab )
Jangan pernah mengatakan tidak mampu sebelum kamu mencobanya.
Persembahan:
Skripsi ini saya persembahkan untuk:
1. Ibunda tercinta (Maftukha) dan Kakanda (Ari)
sebagai bukti darma bhakti Ananda.
2. Seseorang yang selalu menyemangati dan memberi
motivasi dalam suka maupun duka.
3. Almamaterku UNNES.
vii
KATA PENGANTAR
Puji syukur ke hadirat Allah SWT atas limpahan rahmat dan karunia-Nya, sehingga
skripsi dapat terselesaikan. Skripsi ini disusun untuk memenuhi persyaratan
memperoleh gelar Sarjana Pendidikan di Jurusan Pendidikan Jasmani Kesehatan dan
Rekreasi pada Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri Semarang.
Sehubungan dengan pelaksanaan perolehan data sampai tersusunnya skripsi
ini, dengan rendah hati disampaikan terima kasih kepada yang terhormat:
1. Rektor Universitas Negeri Semarang, atas ijin melanjutkan studi di S1 PKG
PJKR FIK;
2. Dekan Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri Semarang, yang telah
memberikan ijin penelitian;
3. Ketua Jurusan PJKR FIK, Bapak Drs. Mugiyo Hartono, M.Pd., yang telah
memberikan ijin penelitian;
4. Pembimbing I, Bapak Drs. Tri Nurharsono, M.Pd. atas bimbingan, arahan dan
masukan dalam penyusunan skripsi ini.
5. Pembimbing II, Supriyono,S.Pd,M.Or. atas bimbingan, arahan dan masukan
dalam penyusunan skripsi ini.
6. Dosen Jurusan Pendidikan Jasmani Kesehatan dan Rekreasi, atas ilmunya
pengetahuan selama kuliah.
7. Kepala SD Muhammadiyah 2 Kota Tegal, Ibu Yekti Setya Utami, atas ijin
pengambilan data.
8. Ibunda, atas doa restunya sehingga skripsi ini dapat terselesaikan.
viii
9. Mahasiswa Jurusan S1 PKG PJKR Angkatan 2013, atas bantuan serta motivasi
dalam penyusunan skripsi ini.
10. Semua pihak yang tidak dapat disebutkan satu persatu, atas bantuannya selama
penyusunan skripsi ini.
Atas bantuan dari semua pihak, semoga mendapat pahala yang berlipat ganda
dari Allah SWT. Disadari bahwa skripsi ini masih jauh dari sempurna, oleh karena itu
kritik dan saran sangat diharapkan demi kesempurnaan skripsi ini. Semoga skripsi ini
bermanfaat.
Tegal, 20 Juli 2013
Penyusun
ix
DAFTAR ISI
Halaman
JUDUL ..........................................................................................................................i
ABSTRAK....................................................................................................................ii
PERSETUJUAN .........................................................................................................iii
PENGESAHAN...........................................................................................................iv
PERNYATAAN ..........................................................................................................v
MOTTO DAN PERSEMBAHAN................................................................... ...........vi
KATA PENGANTAR .................................................................................... ..........vii
DAFTAR ISI .......................................................................................................…....ix
DAFTAR GAMBAR ...................................................................................... ..........xii
DAFTAR TABEL ........................................................................................... .........xiii
DAFTAR LAMPIRAN.................................................................................... ..........xiv
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Masalah .............................................................................1
1.2 Perumusan masalah ....................................................................... ...…….3
1.3 Tujuan Penelitian ............................................................. ............. ............3
1.4 Manfaat Hasil Penelitian ............................................................... ............3
1.4.1 Bagi siswa……………………………………………………………….3
1.4.2 Bagi guru………………………………………………………………..3
1.4.3 Bagi sekolah…………………………………………………………….3
1.5 Sumber Pemecahan Masalah ......................................................................4
x
BAB II KAJIAN PUSTAKA
2.1 Pendidikan jasmani……………………………………………………… 5
2.1.1 Pengertian senam…………………………..…..……………………….6
2.1.2 Pengertian senam lantai………………………………………………...7
2.1.3 Manfaat senam lantai………………………..………………………….8
2.1.4 Model pendidikan gerak...........................................……….…...……...9
2.1.5 Gerakan dasar roll depan..…..………………………………………...10
2.1.6 Metode pembelajaran penjasorkes roll depan…………………………10
2.1.7 Ciri-ciri media pendidikan…………………………………………….12
2.1.8 Fungsi dan manfaat media pembelajaran…..………………………….13
2.1.9 Media belajar…………………………………………………………..14
2.1.10 Penjelasan bola lonceng………………………………………...........16
2.2 Kerangka berfikir…………………………………………………..........17
BAB III METODE PENELITIAN
3.1 Subyek Penelitian………….....................................................................20
3.2 Obyek Penelitian …............................................................ ........... …….20
3.3 Waktu Penelitian ……............................................................. ...... …….20
3.4 Lokasi Penelitian ........................................................................... …….21
3.5 Teknik Pengumpulan Data……………………………................. …….21
3.6 InstrumenPengumpulan data..............................................................…..22
3.7 Analisis data……………………………………………………….……23
3.8 Prosedur penelitian………………………………………...……………27
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
4.1 Hasil penelitian…………………………………………….....................35
4.2. Analisis dan refleksi siklus 1…………………………………………...40
xi
4.3 Hasil penelitian siklus 2………………………………………………41
4.4 Analisis dan refleksi siklus 2…………………………………………46
4.5 Pembahasan…………………………………………………………..47
BAB V SIMPULAN DAN SARAN
5.1 Simpulan ........................................................................... ............ …50
5.2 Saran ................................................................................. ............ …51
DAFTAR PUSTAKA .......................................................................... ........... …53
LAMPIRAN
xii
DAFTAR GAMBAR
Gambar Halaman
1. Bola lonceng......................................................................................................16
2. Kerangka berfikir penelitian tindakan kelas…………………………………..18
3. Tahapan siklus dalam penelitian tindakan kelas……………………………...27
4. Siswa melakukan roll depan tanpa alat bantu...................................................30
5. Siswa melakukan roll depan dengan alat bantu................................................31
6. Ketuntasan siswa siklus 1…………………………………………………….40
7. Ketuntasan siswa siklus 2…………………………………………………….46
xiii
DAFTAR TABEL
Tabel Halaman
1. Rencana waktu kegiatan penelitian………………………………………..19
2. Penilaian aspek kognitif……………………………………………………….23
3. Penilaian aspek afektif………………………………………………………...25
4. Penilaian aspek psikomotor……………………………………………………26
5. Keterangan nilai………………………………………………………………..26
6. Data tenaga ahli………………………………………………………………..32
7. Data tenaga ahli………………………………………………………………..34
8. Penilaian aspek psikomotor siklus 1…………………………………………...36
9. Penilaian aspek kognitif siklus 1………………………………………………37
10. Penilaian aspek afektif siklus 1……………………………………………….38
11. Jawaban respon siswa terhadap pembelajaran pada siklus 1………………...39
12. Ketuntasan belajar siswa pada siklus 1……………………………………….39
13. Respon dari tenaga ahli pada siklus 1………………………………………...41
14. Penilaian aspek psikomotor siklus 2………………………………………….42
15. Penilaian aspek kognitif siklus 2……………………………………………..43
16. Penilaian aspek afektif siklus 2……………………………………………….44
17. Jawaban respon siswa terhadap pembelajaran pada siklus 2…………………45
18. Ketuntasan belajar siswa pada siklus 2……………………………………….45
19. Respon dari tenaga ahli pada siklus 2………………………………………...47
xiv
DAFTAR LAMPIRAN
Halaman
1. Judul Penelitian .......................................................................................................56
2. Surat Keputusan Pembimbing .................................................................................57
3. Surat Ijin Penelitian Dari Universitas …………………………………………….58
4. Surat Ijin Penelitian Dari Sekolah …………………………………......................59
5. Sampel Siswa ………………………………………………………………….….61
6. Rpp Pra Siklus ……………………………………………………………………62
7. Hasil Data Pra Siklus ……………………………………………………………..67
8. Perhitungan Pra Siklus …………………………………………...........................82
9. Rpp Siklus 1 ……………………………………………………….......................83
10. Hasil Data Siklus 1 ……………………………………………….......................89
11. Perhitungan Siklus 1 …………………………………………….......................106
12. Lembar Revisi Tenaga Ahli Siklus 1 ..................................................................107
13. Rpp Siklus 2 ........................................................................................................111
14. Hasil Data Siklus 2 ..............................................................................................117
15. Perhitungan Siklus 2 …………………………………………………………...134
16. Lembar Revisi Tenaga Ahli Siklus 2 ……………………………......................135
17. Dokumentasi……. ……………………………………………………………..139
1
BAB I
PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang Masalah
Upaya meningkatkan pembelajaran pada dasarnya merupakan bentuk
pembelajaran guna memperbaiki kemampuan peserta didik dalam pembelajaran
penjasorkes dari awal sampai akhir yang disajikan secara khas oleh guru. Dengan
kata lain, upaya meningkatkan pembelajaran merupakan bungkus atau bingkai
dari penerapan suatu pendekatan, metode dan teknik pembelajaran. Upaya
meningkatkan pembelajaran ini tidak harus mahal ataupun berbelit-belit, bisa
dengan cara memodifikasi sarana dan prasarananya yang akan digunakan dalam
pembelajaran secara kuantitas atau kualitas sesuai dengan materi yang akan
diajarkan dalam proses pembelajaran.
Salah satu masalah utama dalam Penjasorkes di Indonesia dewasa ini
ialah belum efektifnya pengajaran Penjasorkes di sekolah-sekolah. Hal ini
disebabkan beberapa faktor diantaranya terbatasnya sarana dan prasarana yang
digunakan untuk mendukung proses pembelajaran Penjasorkes dan terbatasnya
kemampuan guru Penjas untuk melakukan pembelajaran Penjasorkes. Salah satu
keterbatasan guru Penjasorkes dalam mengajar adalah dalam hal menciptakan
situasi lingkungan yang memungkinkan siswa berinteraksi sehingga terjadi
perubahan atau perkembangan pada diri siswa. Fenomena itulah yang saat ini
terjadi pada siswa kelas V di SD Muhammadiyah 2 Kota Tegal. Pada standar
kompetensi pelajaran senam ketangkasan, siswa banyak mengalami kesulitan
dalam melakukan gerakan roll depan. Disini peneliti mengalami beberapa
2
masalah yang berkaitan dengan keberhasilan siswa dalam mempraktekan gerakan
roll depan tanpa adanya alat bantu. Hal ini terlihat dari hasil tes perbuatan pra
siklus, banyak siswa yang belum mencapai target ketuntasan. Dari 28 siswa yang
belum mencapai ketuntasan belajar dengan nilai dibawah 75 sebanyak 12 siswa
(42,86%), yang sudah mencapai ketuntasan dengan nilai 75 atau lebih sebanyak
16 siswa (57,14%) dengan nilai rata-rata kelas 76,47.
Siswa sering melakukan kesalahan-kesalahan diantaranya adalah :
(a) kedua tangan yang bertumpu tidak tepat (dibuka terlalu lebar atau terlalu
sempit, terlalu jauh atau terlalu dekat) dengan ujung kaki, (b) tumpuan salah satu
atau kedua tangan kurang kuat, sehingga keseimbangan badan kurang sempurna
dan akibatnya badan jatuh ke samping, (c) bahu tidak diletakkan di atas matras
saat tangan dibengkokkan, (d) saat gerakan berguling ke depan menggunakan
dahi dan kedua tangan tidak ikut menolak.
Dari hal tersebut peneliti mengidentifikasi kekurangan pembelajaran yang
dilaksanakan. Dari hasil identifikasi ada beberapa masalah yang terjadi dalam
pembelajaran yaitu: (a) Rendahnya tingkat penguasaan siswa terhadap materi
pembelajaran pendidikan jasmani dengan kompetensi dasar senam lantai, (b)
Motivasi siswa dalam mengikuti pembelajaran senam lantai roll depan sangat
kurang, karena sulit dan didasari rasa takut. (c) Pemanfaatan media belajar yang
digunakan dalam kegiatan belajar masih kurang.
Untuk mengatasi masalah tersebut, maka kami sebagai guru penjasorkes
mencoba melaksanakan kegiatan penelitian tindakan kelas (PTK) dengan judul
“Upaya Meningkatkan Pembelajaran Roll Depan dengan Alat Bantu Bola
Lonceng pada Siswa Kelas V SD Muhammadiyah 2 Kota Tegal Tahun 2013”.
3
Dengan menggunakan alat bantu bola lonceng tersebut diharapkan siswa dapat
berpartisipasi aktif dalam pembelajaran senam ketangkasan roll depan dan siswa
dapat menguasai tehnik dasar roll depan dengan sempurna.
1.2. Perumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah, penelitian ini dirumuskan:
“Bagaimana Upaya Meningkatkan Pembelajaran Roll Depan dengan Alat Bantu
Bola Lonceng pada Siswa Kelas V SD Muhammadiyah 2 Kota Tegal Tahun
2013?”
1.3. Tujuan Penelitian
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui upaya meningkatkan
pembelajaran roll depan dengan alat bantu bola lonceng pada siswa kelas V SD
Muhammadiyah 2 Kota Tegal Tahun 2013.
1.4. Manfaat Hasil Penelitian
Manfaat yang diperoleh dari penelitian ini adalah sebagai berikut:
1.4.1. Bagi Siswa
Dengan menggunakan media bola lonceng dalam pembelajaran roll depan,
siswa menjadi lebih antusias dan mudah dalam mengikuti proses pembelajaran
roll depan serta tidak membosankan.
1.4.2. Bagi Guru
Memberi wawasan dan menumbuhkan kreativitas guru dalam mencari media
pembelajaran untuk meningkatkan kemampuan roll depan dalam penjasorkes.
1.4.3. Bagi Sekolah
Bagi sekolah dapat dijadikan referensi model penbelajaran penjasorkes dalam
membantu meningkatkan prestasi olahraga ditingkat Sekolah Dasar (SD).
4
1.5. Sumber Pemecahan Masalah
Memperhatikan rumusan masalah di atas, maka pemecahan masalah yang
dilakukan untuk meningkatkan aktifitas dan hasil belajar roll depan pada siswa kelas
V SD Muhammadiyah 2 Kota Tegal adalah dengan menggunakan media bola
lonceng.
5
BAB II
KAJIAN PUSTAKA
2.1 Pendidikan Jasmani
Pendidikan jasmani merupakan usaha pendidikan dengan menggunakan
jasmani sebagai alat perantaranya. Pendidikan jasmani tidak lepas dari usaha
pendidikan pada umumnya. Pendidikan jasmani merupakan usaha untuk
mempengarui pertumbuhan dan perkembangan anak kearah kehidupan yang
sehat jasmani dan rokhani, sahat tersebut berupa kegiatan jasmani atau fisik
yang deprogram secara ilmiah, terarah, dan sistematis, yang disusun oleh
lembaga pendidikan yang berkompeten. Pendidikan jasmani merupakan bagian
integral dari pendidikan secara keseluruhan dan bertujuan untuk
mengembangakan individu secara organis, neuromuskular, intelektual dan
emosional.
Pendidikan jasmani dilaksanakan di sekolah oleh karena itu guru pendidikan
pada umumnya, melalui kegiatan jasmani yang berupa permainan, senam,
atletik, renang, atau beladiri. Dalam International Charter of Physical
Education and Sport dari UNESCO disebutkan bahwa pendidikan jasmani
adalah suatu proses pendidikan seseorang baik sebagai perorangan maupun
sebagai anggota masyarakat yang dilakukan secara sadar dan sistematik,
melalui berbagai kegiatan dalam rangka memperoleh peningkatan kemampuan
dan ketrampilan jasmani, pertumbuhan kecerdasan, dan membentuk watak. Hal
tersebut menunjukkan betapa eratnya hubungan antara jasmani dan rohani
6
dalam kegiatan pendidikan jasmani. (Dra. Hj. Trisnowati Tamat, M. Pd,
2007:1.6)
Salah satu masalah utama dalam Penjasorkes di Indonesia dewasa ini
ialah belum efektifnya pengajaran Penjasorkes di sekolah-sekolah. Hal ini
disebabkan beberapa faktor diantaranya terbatasnya sarana dan prasarana yang
digunakan untuk mendukung proses pembelajaran Penjasorkes dan terbatasnya
kemampuan guru Penjas untuk melakukan pembelajaran Penjasorkes. Salah
satu keterbatasan guru Penjasorkes dalam mengajar adalah dalam hal
menciptakan situasi lingkungan yang memungkinkan siswa berinteraksi
sehingga terjadi perubahan atau perkembangan pada diri siswa.
2.1.1. Pengertian Senam
Senam merupakan aktivitas jasmani yang efektif untuk
mengoptimalkan pertumbuhan dan perkembangan anak. Gerakan-gerakan
senam sangat sesuai untuk mengisi program pendidikan jasmani. Gerakannya
merangsang perkembangan komponen kebugaran jasmani, seperti kekuatan
dan daya tahan otot dari seluruh bagian tubuh. Disamping itu, senam juga
berpotensi mengembangkan ketrampilan gerak dasar, sebagai landasan
penting bagi peguasaan ketrampilan teknik suatu cabang olahraga.
Menurut FIG (Federation International de Gymnastiqua) dapat
dikelompokkan menjadi: 1) senam artistic (artistic gymnastics), 2) senam
ritmik (sportive rhythmic gymnastics), dan 3) senam umum (general
gymnastics).
Senam yang dikenal dalam bahasa Indonesia sebagai salah satu cabang
olagraga, merupakan terjemahan langsung dari kata ”gymnastiek” (bahasa
7
Belanda), ”gymnastics” (bahasa Inggris), ”thymnastiek” asal kata dari”
”gymnos” (bahasa Greka). Gymnos berarti telanjang, gymnastiek pada zaman
kuno dilakukan dengan badan telanjang atau setengah telanjang. Menurut
Hidayat (1995), kata gymnastiek tersebut, dipakai untuk menunjukkan
kegiatan-kegiatan fisik yang memerlukan keleluasaan gerak, sehingga perlu
dilakukan dengan telanjang atau setengah telanjang. Maksudnya agar gerakan
dapat dilakukan tanpa gangguan sehingga menjadi sempurna. Tempat berlatih
senam di zaman yunani Kuno disebut gymnasium. (Drs. Agus Mahendra,
MA, 2003: 1)
Untuk mengetahui pengertian senam,kita harus mengetahui ciri-
ciri dan kaidah-kaidahnya antara lain : ( 1 ) Gerakan-gerakannya selalu
dibuat atau di ciptakan dengan sengaja, ( 2 ) Gerakan-gerakannya harus selalu
berguna untuk menyampaikan tujuan tertentu (meningkatkan kelentukan,
memperbaiki sikap dan gerak atau keindahan tubuh, menambah keterampilan,
menambah keindahan gerak, meningkatkan keindahan tubuh)
2.1.2 Pengertian Senam Lantai
Senam lantai adalah keterampilan gerak yang dilakukan di lantai
dengan beralas matras, tanpa melibatkan alat lainya. Luas lantai yang
digunakan dalam kejuaraan senam adalah 12 x 12 meter, dengan tambahan 1
meter di setiap sisinya sebagai pengaman. Unsur-unsur gerakannya terdiri dari
mengguling, melompat, meloncat, berputar di udara,menumpu dengan tangan
atau kaki untuk mempertahankan sikap seimbang atau pada saat meloncat
kedepan atau ke belakang. Bentuk latihannya merupakan gerakan dasar dari
senam perkakas (alat). Pada dasarnya, bentuk-bentuk latihan bagi putra dan
8
putri adalah sama, hanya unuk putri banyak unsur gerak balet. Jenis senam
juga di sebut latihan bebas karena pada waktu melakukan gerakan pesenam
tidak mempergunakan suatu peralatan khusus. Gerakan dasar senam lantai
adalah: ( 1 ) Roll depan, ( 2 ) roll belakang, ( 3 ) kayang, ( 4 ) sikap lilin, dan
( 5 ) meroda. (Dadan Heryana, 2010:89)
2.1.3 Manfaat Senam Lantai
2.1.3.1 Manfaat Fisik
Senam adalah kegiatan utama yang paling bermanfaat untuk
mengembangkan komponen fisik dan kemampuan gerak (motor ability).
Lewat berbagai kegiatannya, anak yang terlibat senam, akan berkembang daya
tahan ototnya, kekuatannya, powernya, kelenturanya, koordinasi, kelincahan,
serta keseimbangannya. Apalagi jika ditekankan pula kegiatan yang menurut
system kerja jantung dan paru-paru (cardio-vaskuler system), program senam
akan menyumbang bagi perkembangan fisik yang seimbang.
2.1.3.2 Manfaat Mental dan Sosial
Ketika mengikuti program senam, anak dituntut untuk berfikir sendiri
tentang pengembangan ketrampilannya. Untuk itu, anak harus mampu
menggunakan kemampuan berfikirnya secara kreatif, melalui pemecahan
masalah-masalah gerak. Dengan demikian, anak akan berkembang
kemampuan mentalnya.
Terakhir, amat diyakini bahwa terhadap sumbangan yang sangat besar
dari program senam untuk meningkatkan self-concept (konsep diri). Hal ini
bisa terjadi, karena kegiatan senam menyediakan bagitu banyak pengalaman
yang menyebabkan anak mampu mengontrol tubuhnya dengan keyakinan dan
9
tingkatan keberhasilan yang tinggi. Pengalaman ini memungkinkan
terbentuknya konsep diri yang positif. (Drs. Agus Mahendra, MA, 2003:12)
2.1.4. Model Pendidikan Gerak (Movement Education)
Pendidikan gerak atau movement education, menekankan kurikulumnya
pada penguasaan konsep gerak. Pendekatan yang menekankan pembekalan
pola gerak yang mendasari terkuasainya ketrampilan senam. Inilah yang
menjadi landasan bangunan untuk menguasai ketrampilan-ketrampilan yang
lebih kompleks. Misalnya, pelaksanaan putaran dalam roll depan
membutuhkan pendekatan pola gerak yang sama dengan putaran untuk
berhasil dalam pelaksanaan salto depan. Oleh karena itu peneliti perlu
memilih sejumlah kecil kunci-kunci ketrampilan dasar yang melandasi
ketrampilan senam. (http://wicaksonoson.blogspot.com/2011/10/model-
pendidikan.gerak.html)
Model pendidikan gerak ini, siswa akan didorong untuk mampu
menganalisis tahapan gerakan ketika melakukan roll depan (misalnya) dan
menemukan posisi yang tepat ketika berada dalam permainan.
Dalam pengembangan kurikulum pendidikan gerak, keseluruhan konsep
itu dimanfaatkan dan dielaborasi, serta menjadi wahana bagi anak untuk
mengeksplorasi kemampuan geraknya.
Dalam proses pembelajaran gerak, selain aspek gerak (psikomotor), aspek
pengetahuan (kognitif) dan sikap (afektif) siswa merupakan dua aspek yang
boleh dilupakan oleh guru penjasorkes. Melalui suatu gerakan siswa dituntut
untuk mengetahui cara melakukan gerakan tersebut, mengetahui kemanfaatan
gerakan tersebut dan juga mampu menunjukkan perilaku-perilkau positif
10
selama pembelajaran (kerjasama, disiplin, mau berbagi tempat dan alat, jujur
dan lainya) yang diharapkan mampu juga diwujudkan siswa dalam
kehidupannya sehari-hari. Jadi belajar melalui gerak lebih menekankan pada
keterpaduan aspek pengetahuan (kognitif), sikap (afektif) dan gerak
(psikomotor).
Seperti yang telah disebutkan diatas, maka kesimpulannya bahwa tujuan
akhir pembelajaran gerak adalah penampilan gerakan yang efektif, efisien dan
terampil. Kecukupan belajar gerak yang dimaksud adalah siswa memperoleh
kesempatan yang cukup untuk mendapatkan pengetahuan dan melatih
keterampilan sesuai dengan tujuan pembelajaran yang telah dicanagkan.
2.1.5 Gerakan Dasar Roll Depan
Yang dimaksud roll depan ialah gerakan badan berguling ke arah
depan melalui bagian belakang badan (tengkuk), pinggul, pinggang, dan
panggul bagian belakang. Dapat dilakukan dengan cara sebagai berikut : (1)
sikap permulaan jonngkok, pantat agak tinggi, kedua lengan lurus ke depan,
(2) luruskan tungkai badan condong kedepan, tangan menumpu pada matras
selebar bahu, tarik dagu ke dada, tengkuk pada matras, (3) saat punggung
mengenai matras, bongkokkan tungkai, tarik paha ke dada, tangan menolak,
gerakan mengguling di teruskan hingga berakhir pada sikap jongkok, tangan
melekat pada tulang kering atau tangan lurus dengan pandangan lurus ke
depan. (http://yjoko19.blogspot.com/2012/11/v-behaviorurldefaultvmlo.html)
2.1.6 Metode Pembelajaran Penjasorkes Roll Depan
Ketrampilan senam, terutama di lantai, umumnya ditandai oleh
gerakan-gerakan berjenis tumbling dan akrobatik. Tumbling mengandung arti
11
cepat dan meledak, sedangkan akrobatik dicirikan dengan gerakan yang
banyak memanfaatkan kelenturan dan membutuhkan unsur keseimbangan.
Ketrampilan senam lantai sifatnya mendasar bagi ketrampilan pada
lantai lain. Ketrampilan itu mendasari kemampuan penguasaan tubuh dalam
berbagi macam posisi, tanpa kehilangan kendali atas tubuh itu sendiri. (Drs.
Agus Mahendra, MA, 2003:133)
Bagaimana guru bisa sukses ditengah-tengah perbedaan yang sangat
khas tersebut? Tidak ada jawaban yang jitu. Tetapi kita yakin, bahwa
pendekatan tradisonal, yang selama ini sering dierapkan guru tidak akan
berhasil memecahkan perbedaan di atas, bahkan bisa lebih memperburuk
keadaa. Karena itu, disarankan agar guru bisa menerapkan pendekatan baru,
dengan memanfaatkan metode baru yaitu metode dengan model bola lonceng
dalam penjasorkes dan gaya mengajar. Dengan pendekatan itu, maka
pembelajaran dapat dioptimalkan.
Uraian tersebut, mencoba menyinggung metode dan strategi yang bisa
dipilih guru untuk megajar senam ketangkasan yaitu melakukan roll depan
dengan alat bantu bola lonceng. Metode ini Model pembelajaran (models of
teaching) yang dilakukan guru kepada siswa untuk membantu siswa ketika
melakukan roll depan dengan menghilangkan rasa takut untuk melakukan.
Bola lonceng yaitu bola yang berbentuk bulat dengan adanya lonceng
didalamnya.
Berdasarkan uraian di atas, dapat disimpulkan bahwa dapat melaksanakan
tugasnya secara professional, seorang guru dituntut dapat memahami dan
12
mamiliki ketrampilan yang memadai dalam mengembangkan berbagai model
pembelajaran yang aktif, inovatif, kreatif, dan menyenangkan (PAIKEM).
2.1.7 Ciri-ciri Media Pendidikan
Gerlach dan Erly (1971) mengemukakan tiga ciri media yang
merupakan petunjuk mengapa media dipergunakan dan apa saja yang dapat
dilakukan oleh media yang guru mungkin tidak mampu atau kurang efisien
untuk melakukannya.
Adapun ciri-ciri media pendidikan tersebut antara lain :
2.1.7.1 Ciri Fiksatif
Ciri ini menggambarkan kemampuan media merekam, menyimpan,
melestarikan dan merekonstruksi suatu peristiwa atau obyek. suatu peristiwa
atau obyek dapat diurut dan disusun kembali dengan media seperti fotografi,
video tape, disket komputer dan film. Suatu obyek yang telah diambil
gambarnya (direkam) dengan kamera dapat dengan mudah diproduksi kapan
saja diperlukan.
2.1.7.2 Ciri Manipulatif
Ciri manipulatif yaitu dimana suatu kejadian yang memakan waktu berhari-hari
dapat disajikan pada siswa dalam waktu dua atau tiga menit dengan tehnik
pengambilan gambar time lapse recording.
2.1.7.3 Ciri Distributif
Ciri distributif yaitu suatu ciri dimana dimungkinkannya suatu objek
ditransformasikan melalui ruang, dan secara bersamaan kejadian tersebut
13
disajikan kepada sejumlah besar siswa dengan stimulus pengalaman yang
relatif lama mengenai kejadian ini. (http://www.asraraspia.web.id/2012/12/ciri-ciri-
media-pembelajaran.html)
Maka peneliti memutuskan untuk membantu siswa kelas V SD
Muhammadiyah 2 Kota Tegal dalam melakukan rool depan peneliti
menggunakan bola lonceng. Alat bantu ini berguna untuk membantu para
siswa ketika melakukan gerakan saat siswa hendak melakukan roll depan,
tanpa ada rasa takut, maka siswa akan terpancing dengan sendirinya yang
akhirnya gerakan roll depan dapat dilakukan dengan sempurna.
2.1.8 Fungsi dan Manfaat Media Pembelajaran
Sedangkan manfaat media pembelajaran sebagai alat bantu dalam proses
pembelajaran, yaitu pengajaran lebih menarik perhatian pembelajar, bahan
pengajaran akan lebih jelas maknanya, metode pembelajaran bervariasi, dan
pembelajar lebih banyak melakukan kegiatan belajar.
Tidak semua media pembelajaran cocok digunakan dalam proses
pembelajaran, untuk itu perlu dilakukan pertimbangan dalam memilih media
supaya penggunaan media pembelajaran tersebut benar dan tepat. Adapun
media yang dipilih harus disesuaikan dengan tujuan pengajaran, bahan
pelajaran, metode mengajar, tersedia alat yang dibutuhkan, pribadi pengajar,
minat dan kemampuan pembelajar, dan situasi pengajaran yang sedang
berlangsung.
Media pembelajaran berfungsi untuk merangsang pembelajaran dengan
(1) Menghadirkan obyek sebenarnya dan obyek yang langkah, (2) Membuat
duplikasi dari obyek yang sebenarnya, (3) Membuat konsep abstrak ke konsep
konkret, (4) memberi kesamaan persepsi, (5) Mengatasi hambatan waktu,
tempat, jumlah, dan jarak, (6) Menyajikan ulang informasi secara konsisten, dan
(7) Memberi suasana belajar yang tidak tertekan, santai, dan menarik, sehingga
dapat mencapai tujuan.
14
Livie dan Lentz (1982) mengemukakan bahwa ada empat fungsi media
pembelajaran yang khususnya pada media visual, yaitu fungsi atensi, fungsi
afektif, fungsi kognitif, dan fungsi kompensatoris. Fungsi atensi berarti media
visual merupakan inti, menarik, dan mengarahkan perhatian pembelajar untuk
berkonsentrasi kepada isi pelajaran yang berkaitan dengan makna visual yang
ditampilkan atau menyertai teks materi pelajaran. Fungsi afektif maksudnya,
media visual dapat terlihat dari tingkat kenikmatan pembelajar ketika belajar
membaca teks bergambar. Fungsi kognitif bermakna media visual
mengungkapkan bahwa lambang visual memperlancar pencapaian tujuan untuk
memahami dan mendengar informasi atau pesan yang terkandung dalam
gambar. Sedangkan fungsi kompensatoris artinya media visual memberikan
konteks untuk memahami teks membantu pembelajar yang lemah dalam
membaca untuk mengorganisasikan informasi dalam teks dan mengingatkannya
kembali. (http://kitatakita.blogspot.com/2012/12/pengertian-manfaat-dan-
fungsi-media.html).
2.1.9 Media Belajar
Media pembelajaran secara umum adalah alat bantu proses belajar
mengajar. Segala sesuatu yang dapat dipergunakan untuk merangsang pikiran,
perasaan, perhatian dan kemampuan atau ketrampilan pebelajar sehingga dapat
mendorong terjadinya proses belajar. Batasan ini cukup luas dan mendalam
mencakup pengertian sumber, lingkungan, manusia dan metode yang
dimanfaatkan untuk tujuan pembelajaran / pelatihan.
15
Sedangkan menurut Briggs (1977) media pembelajaran adalah sarana
fisik untuk menyampaikan isi/materi pembelajaran seperti : buku, film, video
dan sebagainya. Kemudian menurut National Education Associaton (1969)
mengungkapkan bahwa media pembelajaran adalah sarana komunikasi dalam
bentuk cetak maupun pandang-dengar, termasuk teknologi perangkat keras.
(http://belajarpsikologi.com/pengertian-media-pembelajaran)
Uraian di atas dapat disimpulkan bahwa media pembelajaran adalah
segala sesuatu yang dapat menyalurkan pesan, dapat merangsang pikiran,
perasaan, dam kemauan peserta didik sehingga dapat mendorong terciptanya
proses belajar pada diri peserta didik. Dalam kaitanya media pembelajaran
yang digunakan dalam kegiatan pembelajaran dapat mempengaruhi tehadap
efektivitas pembelajaran.
Media diantaranya : (1). Media pembelajaran dapat melampaui
batasan ruang kelas. Banyak hal yang tidak mungkin dialami secara langsung
di dalam kelas oleh peserta didik tentang suatu objek, disebabkan: (a). objek
terlalu besar; (b). objek terlalu kecil; (c). objek yang bergerak terlalu lambat;
(d). objek yang bergerak terlalu cepat; (e). objek yang terlalu komplek; (f).
objek yang bunyinya terlalu halus; (g). objek mangandung bajaya dan resiko
tinggi. Melalui penggunaan media yang tepat, maka semua objek dapat
disajikan kepada peserta didik. (2). Media pembelajaran memungkinkan
adanya interaksi langsung antara peserta didik dengan lingkungannya; (3).
Media membangkitkan motivasi dan merangsang anak untuk belajar; (4).
Media memberikan pengalaman yang integral/menyeluruh dari yang konkrit
sampai dengan yang abstrak.
16
2.1.10 Penjelasan Bola Lonceng
Bola lonceng adalah bola yang di dalamnya terdapat sebuah lonceng.
Bola ini terbuat dari bahan plastic elastic, berbentuk bulat berlubang-lubang,
berwarna-warni, berdiameter 13 cm.
Gambar 1. Bola Lonceng
Manfaat bola ini sangat membantu dalam pembelajaran penjasorkes
khususnya dalam materi rool depan, fungsi khususnya untuk mengalihkan
perhatian bagi siswa yang merasa takut untuk melakukan roll depan.
Dikarenakan bola lonceng ini berwarna cukup menarik dan mengeluarkan
berbunyi yang cukup nyaring sehingga bisa mengalihkan perhatian siswa saat
merasa melakukan roll depan juga dapat menghilangkan atau mengalihkan
rasa takut.
17
2.2 Kerangka Berfikir
Permasalahan yang sering dihadapi dalam pembelajaran pendidikan
jasmani khususnya pada media atau cara guru dalam menyampaikan materi.
Seringkali materi yang diberikan guru kurang tertanam kuat dalam benak
siswa berbeda dengan mata pelajaran yang lain. Hal ini disebabkan
terbatasnya guru dalam mengembangkan proses pembelajaran yang lebih
menarik, menyenangkan, dan tidak monoton bagi siswa. Oleh karena itu, guru
Penjasorkes diharapkan memiliki daya kreatifitas dan inovatif dalam
melakukan proses pembelajaran praktik di lapangan.
Berpijak pada latar belakang masalah diatas untuk meningkatkan
kualitas pembelajaran, salah satu langkah yang ditempuh guru adalah
menggunakan pembelajaran dengan alat bantu bola lonceng. Penerapan ini
diharapkan dapat meningkatkan kualitas pembelajaran pendidikan jasmani
pada siswa kelas V SD Muhammadiyah 02 Kota Tegal, yang meliputi
peningkatan hasil belajar siswa dan peningkatan aktifitas siswa dalam belajar.
Hal ini dilakukan agar hasil belajar siswa dalam senam lantai roll depan
mengalami peningkatan di tiap siklus pembelajaran, sehingga tujuan
pembelajaran tercapai.
18
Secara sederhana kerangka pemikiran dari penelitian ini dapat
digambarkan sebagai berikut:
Gambar 2. Kerangka Berfikir Penelitian Tindakan Kelas
Kondisi Awal
Tindakan
Kondisi akhir
Guru kurang kreatifdan inovatif dalamproses pembelajaranpenjas
Menerapkanpembelajarandenganmenggunakan alatbantu bola lonceng
Penerapan alatbantu bola loncengdalam pembelajaranroll depan sebagaisolusi pembelajaran.
a. Siswa tidak tertarikdan merasa bosandengan pembelajaranpenjas
b.Teknik dasar senamlantai roll depanbelum dikuasai siswasecara benar
c.Hasil roll depan
Siklus 1:melaksanakanpembelajaran rolldepan dengan alatbantu bola lonceng
Siklus 2: upayaperbaikan dari siklus1
19
BAB III
METODE PENELITIAN
Penelitian ini dilaksanakan dengan metode perlakuan proses pembelajaran
senam ketangkasan roll depan dalam penjasorkes dengan alat bantu bola lonceng
melalui pendekatan Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Pengertian Penelitian Tindakan
Kelas (PTK) berkembang dari istilah penelitian tindakan (action research) (Sanjaya,
hal. 24). Oleh karena itu, untuk memahami pengertian PTK perlu ditelusuri
pengertian penelitian tindakan terlebih dahulu. Penelitian tindakan mulai berkembang
di Amerika dan berbagai negara di Eropa, khususnya dikembangkan oleh mereka
yang bergerak di bidang ilmu sosial dan humaniora (Basrowi & Suwandi, hal. 24-25).
Orang-orang yang bergerak di bidang itu dituntut untuk terjun mempraktikkan suatu
tindakan atau perlakuan di lapangan. Mereka berarti langsung mempraktikkan
tindakan yang telah direncanakan dan mengukur kelayakan tindakan yang diberikan
tersebut. Menurut Kemmis (1988), penelitian tindakan adalah suatu bentuk penelitian
reflektif dan kolektif yang dilakukan peneliti dalam situasi sosial untuk meningkatkan
penalaran praktik sosial mereka (Sanjaya, hal. 24). Dalam hal ini, penelitian tindakan
memiliki kawasan yang lebih luas daripada PTK. Penelitian tindakan diterapkan di
berbagai bidang ilmu di luar pendidikan, misalnya dalam kegiatan praktik bidang
kedokteran, manajemen, dan industri (Basrowi & Suwandi, hal. 25). Bila penelitian
tindakan yang berkaitan pada bidang pendidikan dilaksanakan dalam kawasan sebuah
kelas, maka penelitian tindakan tindakan ini disebut PTK.
(http://id.wikipedia.org/wiki/Penelitian_tindakan_kelas)
20
3.1. Subjek Penelitian
Sebagai subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas V SD
Muhammadiyah 2 Kota Tegal, dengan jumlah siswa sebanyak 28 anak
3.2. Obyek Penelitian
Sebagai obyek dalam penelitian senam ketangkasan roll depan pada siswa
kelas V SD Muhammadiyah 2 Kota Tegal.
3.3. Waktu Penelitian
Penelitian Tindakan Kelas (PTK) akan dilaksanakan pada bulan Mei tahun
2013. Siklus I dilaksanakan pada tanggal 24 Mei tahun 2013 dan siklus II akan
dilaksanakan pada tanggal 1 Juni 2013. Dalam satu minggu akan dilaksanakan
satu kali pertemuan sesuai dengan jadwal mata pelajaran Penjasorkes kelas V
SD Muhammadiyah 02 Kec. Tegal Timur Kota Tegal.
Tabel 1. Rencana Waktu Kegiatan Penelitian
No. Rencana KegiatanTahun 2013
Maret April Mei Juni
1. Persiapan
a. Observasi V
b. Identifikasi Masalah V
c. Penentuan Tindakan V
d. Pengajuan Judul V
e. Penyusunan Proposal V
f. Pengajuan Ijin Penelitian V
21
2. Pelaksanaan Siklus 1
a. Pembuatan RPP V
b. Pelaksanaan Tindakan V
c. Pengumpulan Data V
d. Analisis dan Refleksi V
3. Pelaksanaan Siklus 2
a. Pembuatan RPP V
b. Pelaksanaan Tindakan V
c. Pengumpulan Data V
d. Analisis dan Refleksi V
4. Penyusunan Laporan
a. Penulisan Laporan V
3.4. Lokasi Penelitian
Pelaksanaan penelitian senam ketangkasan roll depan, dilaksanakan di
halaman SD Muhammadiyah 2 Kota Tegal.
3.5. Teknik Pengumpulan Data
Di dalam penelitian ini, pengambilan data dilaksanakan sebanyak dua kali
yaitu siklus I dan sklus II. Adapun data tentang proses belajar mengajar pada
saat dilaksanakan tindakan kelas dengan lembar observasi. Tehnik
pengumpulan data yang digunakan untuk memperoleh data dalam penelitian ini
adalah tes dan obsevasi. Kegiatan ini digunakan untuk mengumpulkan data
sebagai bahan refleksi dan analisis. Observasi dilakukan sendiri oleh guru dan
22
peneliti untuk mendapatkan data yang rinci dan akurat. (http://contohskripsi-
makalah.blogspot.com/2012/04/jenis-dan-teknik-atau-metode.html)
3.6. Instrumen Pengumpulan Data
3.6.1 Metode Tes
Tes adalah instrumen pengumpulan data adalah serangkaian
pertanyaan/latihan yang digunakan untuk mengukur ketrampilan pengetahuan,
intelegensi, kemampuan atau bakat yang dimiliki individu / kelompok.
Menurut Riduwan (2006:37)
Metode tes ini digunakan untuk mengambil data tentang hasil belajar siswa
setelah mengalami pembelajaran (tes praktek roll depan dengan menggunakan
alat bantu bola).
3.6.2 Metode Dokumentasi
Dokumentasi adalah sebagai sesuatu yang tertulis , tercetak atau terekam
yang dapat dipakai sebagai bukti atau keterangan. Metode dokumentasi
diperlukan untuk mendapatkan data berupa nama siswa, jumlah siswa kelas V
serta foto dan video kegiatan pembelajaran roll depan dengan alat bantu bola
lonceng di SD Muhammadiyah 02 Kec. Tegal Timur Kota Tegal Tahun 2013.
3.6.3 Metode Observasi
Observasi adalah studi yang disengaja dan sistematis tentang fenomena
sosial dan gejala-gejala psikis dengan jalan pengamatan dan pencatatan”.
Kartono (1980: 142)
23
Lembar obsevasi digunakan untuk pengumpulan data tentang proses
pelaksanaan tindakan kelas. Selain itu lembar observasi digunakan untuk
mengumpulkan data tentang aktifitas siswa dalam pembelajaran.
3.6.4 Metode Kuesioner Untuk Peserta Didik
Kuesioner adalah sebuah set pertanyaan yang secara logis berhubungan
dengan masalah penelitian, dan tiap pertanyaan merupakan jawaban-jawaban
yang mempunyai makna dalam menguji hipotesis. (Nazir)
Kuesioner digunakan untuk mengetahui tingkat kemampuan siswa baik secara
kognitif, psikomotor maupun afektif. Instrumen ini digunakan khususnya pada
siswa kelas V SD Muhammadiyah 2 Kota Tegal dalam penilaian upaya
meningkatkan melakukan gerakan senam ketangkasan melalui roll depan
dengan menggunakan alat bantu bola lonceng dalam
penjasorkes.(http://infosetyawan.blogspot.com/2012/06/kuesioner.html)
3.7 Analisis Data
Analisa data adalah Sebagai upaya mengolah data menjadi informasi,
sehingga karakteristik atau sifat-sifat data tersebut dapat dengan mudah
dipahami dan bermanfaat untuk menjawab masalah-masalah yang berkaitan
dengan kegiatan penelitian. (http://antarberita.blogspot.com/2012/12/penger-
tian-analisa-data.html)
Analisis data yang digunakan dalam meliputi aspek kognitif, afektif dan
psikomotor. Cara memberikan penilaian adalah sebagai berikut :
24
1. Penilaian aspek kognitif (N1)
Penilaian aspek kognitif dilaksanakan dengan cara memberikan
pertanyaan-pertanyaan dalam bentuk lisan sesuai dengan materi pembelajaran.
Setiap pertanyaan mempunyai bobot 5.
Bobot penilaian aspek kognitif adalah 5
Skor maksimal adalah 90.
Tabel 2. Penilaian Aspek Kognitif
Indikator TugasHasil Keterampilan Gerak
JmlKurangsekali Kurang Cukup Baik Baik
sekali Jelaskan posisi kepala saat
melakukan roll depan denganbola lonceng
Prosentase % Jelaskan posisi tangan saat
melakukan roll depan denganbola lonceng
Prosentase % Jelaskan posisi kaki saat
melakukan roll depan denganbola lonceng
Prosentase % Jelaskan konsentrasi melihat
bola saat melakukan rolldepan dengan bola lonceng
Prosentase % Jelaskan posisi mengguling
saat melakukan roll depandengan bola lonceng
Prosentase %
25
2. Penilaian aspek afektif (N2)
Penilaian aspek afektif yang dilakukan oleh guru dan siswa didasarkan
pada perilaku yang ditunjukkan siswa selama proses pembelajaran dengan
menggunakan lembar pengamatan.
Bobot penilaian aspek afektif adalah 5
Skor maksimal adalah 90.
Tabel 3. Penilaian Aspek Afektif
Indikator TugasHasil Keterampilan Gerak
JmlKurang sekali Kurang Cukup Baik Baiksekali
Disiplin dalampembelajaran
Prosentase % Semangat dalam
pembelajaranProsentase % Percaya diri
dalampembelajaran
Prosentase % Keberanian dalam
pembelajaranProsentase %
2. Penilaian aspek psikomotor (N3)
Penilaian aspek psikomotor yang dilakukan oleh guru dan siswa
didasarkan pada unjuk kerja/ gerak yang ditunjukkan siswa selama proses
pembelajaran. Penilaian dilaksanakan selama pembelajaran dengan menggunakan
rublik penilaian.
Bobot penilaian aspek psikomotor adalah 5
26
Skor maksimal adalah 90.
Tabel 4. Penilaian Aspek Psikomotor
Indikator TugasHasil Keterampilan Gerak
JmlKurangsekali Kurang Cukup Baik Baik
sekali Posisi kepala saat
melakukan roll depandengan bola lonceng
Prosentase % Posisi tangan saat
melakukan roll depandengan bola lonceng
Prosentase % Posisi kaki saat
melakukan roll depandengan bola lonceng
Prosentase % Konsentrasi melihat bola
saat melakukan rolldepan dengan bolalonceng
Prosentase % Posisi mengguling saat
melakukan roll depandengan bola lonceng
Prosentase %
Tabel 5. Tabel Keterangan Nilai
Keterangan NilaiKurangSekali Kurang Cukup Baik Baik Sekali
55 65 75 85 90Nilai akhir (NA) yang diperoleh siswa:
Rumus (RPP KTSP Tahun 2006)
NA =(N1) + (N2) + (N3)
= …3
27
3.8 Prosedur Penelitian
Penelitian tindakan kelas terdiri atas dua siklus. Penelitian tindakan kelas
ditujukan untuk meningkatkan hasil belajar siswa materi pokok roll depan.
Setiap siklus mencakup empat tahapan yaitu perencanaan, tindakan,
pengamatan dan refleksi. (https://www.google.com/search?q=
BAGAN+PROSEDUR+PENELITIAN)
SIKLUS I
SIKLUS II
Gambar 3. Tahapan Siklus Dalam Penelitian Tindakan Kelas
Untuk memperoleh hasil penelitian seperti yang diharapkan, prosedur penelitian
ini meliputi tahap-tahap berikut:
1. Tahap Persiapan Survei Awal
Perencanaan
Pengamatan
Pelaksanaan
Pengamatan
Refleksi
Refleksi
Perencanaan
Pelaksanaan
28
Kegiatan yang dilakukan adalah melakukan observasi di lingkungan sekolah
yaitu halaman sekolah, alat-alat untuk menunjang pembelajaran dan kesiapan
para siswa
2. Tahap Seleksi informant, Penyiapan Instrument dan Alat
Pada tahap ini peneliti melakukan persiapan yang meliputi:
1) Menentukan subjek penelitian
2) Menyiapkan alat dan instrunent penelitian dan evaluasi
3) Tahap Pengumpulan Data dan Treatment
4) Pada tahap ini peneliti mengumpulkan data tentang:
(1)Hasil belajar roll depan
(2)Kepuasan siswa terhadap proses pembelajaran
(3)Ketepatan rencana pelaksanaan pembelajaran
(4)Media pembelajaran
(5)Pelaksanaan pembelajaran
(6)Semangat dan keaktifan siswa
5) Tahap Analisis Data
Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis aspek
kognitif, afektif, dan psikomotor. Teknik analisis tersebut dilakukan
karena sebagian besar data yang dikumpulkan berupa uraian deskriptif
tentang proses pembelajaran yaitu antusias siswa dalam mengikuti
modifikasi pembelajaran roll depan.
6) Tahap Penyususnan Laporan
29
Pada tahap ini peneliti menyususn laporan dari semua kegiatan awal
survei sampai dengan menganalisis data yang dilakukan pada waktu
penelitian.
Siklus I
1. Perencanaan yang dilakukan meliputi :
1) Melakukan analisis kurikulum untuk mengetahui kompetensi dasar yang
akan disampaikan kepada siswa dalam pembelajaran.
2) Membuat rencana pembelajaran dengan mengacu pada tindakan
(treatment) yang diterapkan dalam Penelitian Tindakan Kelas (PTK)
yaitu pembelajaran roll depan dengan alat bantu bola lonceng.
3) Menyusun Instrumen yang akan digunakan pada siklus Penelitian
Tindakan Kelas (PTK), penilaian dalam modifikasi pembelajaran lompat
jauh.
4) Menyiapkan media yang diperlukan untuk membantu pembelajaran.
5) Menyusun alat evaluasi pembelajaran.
6) Perizinan (izin kepada pihak jurusan maupun lembaga sekolah)
2. Tahap Pelaksanaan.
Pada tahap pelaksanaan kegiatan yang dilakukan adalah melaksanakan proses
pembelajaran di halaman sekolah dengan langkah-langkah sebagai berikut :
1) Guru Menjelaskan kegiatan pembelajaran roll depan.
2) Guru Menjelaskan kegiatan pembelajaran roll depan menggunakan alat
bantu bola lonceng.
3) Siswa melaksanakan pemanasan sebelum mulai ke materi inti
pembelajaran.
30
4) Siswa melakukan roll depan.
5) Siswa melakukan roll depan dengan alat bantu bola lonceng.
Konsep penelitian roll depan dengan alat bantu bola lonceng dalam
penelitian ini adalah sebagai berikut :
1. Melakukan roll depan tanpa alat bantu
1) Siswa dibariskan menjadi 1 berbanjar, siswa laki-laki berada didepan
sedangkan siswa perempuan dibelakang siswa laki-laki. Siswa yang
berada dibarisan paling depan melakukan roll depan diatas matras
yang telah disediakan dengan aba-aba peluit.
2) Gerakan dilanjutkan oleh siswa yang berada dibelakang awal barisan
sampai barisan siswa terakhir.
Gambar 4. Siswa Melakukan Roll Depan Tanpa Alat Bantu
2. Melakukan roll depan menggunakan alat bantu bola lonceng
1. Siswa dibariskan menjadi 1 berbanjar, siswa laki-laki berada dibarisan
depan, sedangkan siswa perempuan berada dibelakang siswa laki-laki.
Siswa yang berada dibarisan paling depan melakukan roll depan diatas
matras yang telah disediakan dengan bantuan guru dibelakang siswa
31
dengan membawa bola lonceng, gerakan roll depan dimulai dengan
aba-aba dari guru memerintahkan untuk melihat bola lonceng diantara
selangkangan kaki beserta aba-aba peluit.
2. Gerakan dilanjutkan oleh siswa yang berada dibelakang awal barisan
sampai barisan siswa terakhir.
Gambar 5. Siswa Melakukan Roll Depan Dengan Alat Bantu Bola Lonceng.
3) Menarik kesimpulan
4) Penilaian langsung dilaksanakan pada saat proses pembelajaran roll
depan dengan alat bantu bola lonceng.
5) Melakukan pendinginan
6) Siswa mengisi lembar angket tanggapan siswa terhadap pembelajaran
roll depan dengan alat bantu bola lonceng.
32
3. Pengamatan
No. Nama/NIP Lulusan Alamat TempatMengajar
1. SUHARTO, S.Pd19690221 200212 1 004
UNNES Jln. SawoGg RameBocah No. 5RT 07/RWV Kel. TegalSari Kec.Tegal BaratKota Tegal
SD Negeri
Keturen Kota
Tegal
Tabel 6. Data Tenaga Ahli
1) Pengamatan dilakukan untuk menilai aktifitas (aspek kognitif, afektif
dan aspek psikomotorik) melalui lembar observasi yang telah
disiapkan
2) Guru mengisi lembar observasi aktifitas dan kerjasama siswa
3) Guru mengamati kesulitan yang dihadapi siswa selama pembelajaran
4) Menilai hasil evaluasi siklus I
4. Refleksi
1) Guru menganalisis hasil pengamatan
2) Mempelajari analisis indikator pengamatan dan evaluasi
3) Membuat kesimpulan terhadap pelaksanaan siklus I
4) Membuat perbaikan atau revisi untuk pelaksanaan siklus II
berdasarkan hasil yang dicapai pada siklus I.
Siklus II
1. Perencanaan yang dilakukan meliputi :
1) Melakukan revisi modifikasi pembelajaran roll depan dengan alat bantu
bola lonceng lompat jauh pada siklus I
33
2) Membuat rencana pembelajaran dengan mengacu pada tindakan
(treatment) yang diterapkan dalam penelitian tindakan kelas (PTK)
yaitu modifikasi pembelajaran roll depan.
3) Menyusun instrument yang digunakan dalam siklus penelitian tindakan
kelas (PTK), penilaian dalam pembelajaran roll depan.
4) Menyiapkan media yang diperlukan untuk membantu pengajaran
5) Menyusun alat evaluasi pembelajaran
2. Tahap Pelaksanaan
Pada tahap pelaksanaan kegiatan yang dilakukan adalah melaksanakan
proses pembelajaran di halaman sekolah dengan langkah-langkah sebagai
berikut :
1) Guru menjelaskan kegiatan pembelajaran roll depan dengan alat bantu
bola lonceng.
2) Siswa melaksanakan pemanasan
3) Siswa melakukan roll depan dengan alat bantu bola lonceng.
4) Menarik kesimpulan
5) Penilaian langsung dilaksanakan pada saat proses pembelajaran roll
depan dengan alat bantu bola lonceng.
6) Melakukan pendinginan
7) Siswa mengisi lembar angket tanggapan siswa terhadap pembelajaran
roll depan dengan alat bantu bola lonceng.
34
3. Pengamatan
No. Nama/NIP Lulusan Alamat TempatMengajar
1. SUHARTO, S.Pd19690221 200212 1 004
UNNES Jln. SawoGg RameBocah No. 5RT 07/RWV Kel. TegalSari Kec.Tegal BaratKota Tegal
SD Negeri
Keturen Kota
Tegal
Tabel 7. Data Tenaga Ahli
1) Pengamatan dilakukan untuk menilai aktifitas dan kerjasama siswa (aspek
afektif dan psikomotorik) melalui lembar observasi yang telah disiapkan
2) Guru mengisi lembar observasi aktivitas dan kerjasama siswa
3) Guru mengamati kesulitan yang dihadapi siswa selama pembelajaran
4) Menilai hasil evaluasi siklus I
4. Refleksi
1) Guru menganalisis hasil pengamatan
2) Mempelajari analisis indikator pengamatan dan evaluasi
3) Membuat kesimpulan terhadap pelaksanaan siklus II.
35
BAB IV
HASIL PENELITIAN
4.1 Hasil Penelitian
Proses penelitian dilaksanakan dalam 2 siklus yang masing-masing siklus terdiri
dari 4 tahapan, yakni: (1) perencanaan, (2) pelaksanaan tindakan, (3) observasi dan
interpretasi, dan (4) analisis dan refleksi. Data yang diperoleh dari hasil penelitian
berupa data numeric (angka) yang kemudian dianalisis untuk membuktikan hipotesis
yang diajukan. Adapun data yang diperoleh meliputi hasil belajar siswa mencakup
ranah psikomotorik, kognitif, dan afektif, serta hasil angket siswa tentang tingkat
kepuasan siswa terhadap proses pembelajaran di setiap siklusnya.
4.1.1 Hasil Penelitian Siklus 1
Siklus 1 dilaksanakan dalam satu kali pertemuan selama 4 jam pelajaran
(4 x 35 menit) pada tanggal 24 Mei 2013 diikuti 28 siswa kelas V SD
Muhammadiyah 2 Kota Tegal. Hasil penelitian siklus 1 diperoleh dari skala penilaian
unjuk kerja siswa yang tiap ranah meliputi aspek psikomotorik, kognitif, dan afektif.
Berikut tabel perolehan skala unjuk kerja siswa pada pembelajaran senam
ketangkasan roll depan dengan alat bantu bola lonceng.
36
Tabel 8. Penilaian Aspek Psikomotor Siklus 1
Indikator TugasHasil Keterampilan Gerak
JmlKurangsekali Kurang Cukup Baik Baik
sekali Posisi kepala saat
melakukan roll depandengan bola lonceng
4 4 11 9 28
Prosentase % 14,28 14,28 39,29 32,15 100 Posisi tangan saat
melakukan roll depandengan bola lonceng
4 4 8 12 28
Prosentase % 14,28 14,28 28,58 42,86 100 Posisi kaki saat
melakukan roll depandengan bola lonceng
4 11 13 28
Prosentase % 14,28 39,29 46,43 100 Konsentrasi melihat bola
saat melakukan rolldepan dengan bolalonceng
4 5 6 13 28
Prosentase % 14,28 17,86 21,43 46,43 100 Posisi mengguling saat
melakukan roll depandengan bola lonceng
3 1 3 9 12 28
Prosentase % 10,71 3,58 10,71 32,14 42,86 100
Berdasarkan tabel di atas, terlihat bahwa aspek psikomotorik keterampilan siswa
dalam melaksanakan roll depan dengan alat bantu bola lonceng selama proses
pembelajaran berlangsung sudah berhasil. Hal ini terlihat dari beberapa prosentase
jumlah siswa pada tabel di atas.
37
Tabel 9. Penilaian Aspek Kognitif Siklus 1
Indikator TugasHasil Keterampilan Gerak
JmlKurangsekali Kurang Cukup Baik Baik
sekali Menjelaskan posisi kepala
saat melakukan roll depandengan bola lonceng
5 5 18 28
Prosentase % 17,86 17,86 64,28 100 Menjelaskan posisi tangan
saat melakukan roll depandengan bola lonceng
6 22 28
Prosentase % 21,43 78,57 100 Menjelaskan posisi kaki
saat melakukan roll depandengan bola lonceng
4 8 16 28
Prosentase % 14,28 28,58 57,14 100 Menjelaskan konsentrasi
melihat bola saatmelakukan roll depandengan bola lonceng
1 5 11 11 28
Prosentase % 3,58 17,86 39,28 39,28 100 Menjelaskan posisi
mengguling saatmelakukan roll depandengan bola lonceng
1 5 8 14 28
Prosentase % 3,58 17,85 28,57 50 100
Berdasarkan tabel di atas, terlihat bahwa kemampuan siswa selama proses
pembelajaran roll depan dilihat dari ranah kognitif para siswa merespon dengan baik.
Hal ini menunjukkan bahwa selama proses pembelajaran roll depan pada ranah
kognitif di siklus 1 sudah baik.
38
Tabel 10. Penilaian Aspek Afektif Siklus 1
Indikator TugasHasil Keterampilan Gerak
JmlKurangsekali Kurang Cukup Baik Baik
sekali Disiplin dalam
pembelajaran 3 15 10 28
Prosentase % 10,71 53,58 35,71 100 Semangat dalam
pembelajaran 8 6 14 28
Prosentase % 28,57 21,43 50 100 Percaya diri dalam
pembelajaran 2 5 1 7 13 28
Prosentase % 7,14 17,86 3,57 25 46,43 100 Keberanian dalam
pembelajaran 2 1 4 2 19 28
Prosentase % 7,14 3,58 14,28 7,14 67,86 100
Berdasarkan tabel di atas, terlihat bahwa sikap dan perilaku siswa selama
proses pembelajaran roll depan merespon dengan baik pembelajaran walaupun masih
terlihat siswa yang kurang respon, akan tetapi prosentasenya lebih sedikit dari pada
siswa yang merespon dengan baik.
Berdasarkan hasil angket respon siswa terhadap pembelajaran roll depan
dengan alat bantu bola lonceng sebagai berikut.
39
Tabel 11. Jawaban Respon Siswa Terhadap Pembelajaran Pada Siklus 1
No. Indikator pertanyaanJumlah jawaban
Ya Tidak
1. Pembelajaran menarik dan menyenangkan 28 0
2. Ada permasalahan ketika melakukan pembelajaran 3 25
3. Setuju pembelajaran roll depan menggunakan alatbantu
26 2
4. Setuju pembelajaran roll depan menggunakan alatbantu bola lonceng
28 0
5. Memahami tekhnik-tekhnik roll depan 27 1
Prosentase (%) 80 20
Sesuai hasil penelitian angket di atas, dapat disimpulkan bahwa pembelajaran
roll depan dengan alat bantu bola lonceng ternyata mendapat tanggapan atau respon
yang baik. Hal ini ditunjukkan banyaknya siswa yang merespon baik semua
pertanyaan yang diberikan, yaitu sebesar 80 %
Tabel 12. Ketuntasan Belajar Siswa Pada Siklus 1
NoTahapan
siklusJumlahsiswa
Jumlah Ketuntasan
Tuntas(siswa)
Prosentase(%)
Belum tuntas(siswa)
Prosentase(%)
1 Pra Siklus 28 16 57,14 12 42,86
2 Siklus 1 28 25 89,29 3 10,71
40
Gambar 5. Ketuntasan siswa siklus 1
Terlihat ada peningkatan dari pra siklus ke siklus 1 akan tetapi agar lebih
meyakinkan dan lebih menguasai pembelajaran peneliti akan melanjutkan penelitian
pada siklus 2 pembelajaran roll depan dengan alat bantu bola lonceng dengan
peninggian bagian depan matras menggunakan matras kecil sehingga posisi matras
depan lebih tinggi guna memudahkan untuk berguling.
4.2 Analisis dan Refleksi Siklus I
Berdasarkan hasil pembelajaran tersebut, peneliti melakukan analisis dan
refleksi sebagai berikut:
1) Agar siswa tidak merasa cepat bosan dan lelah maka peneliti memberikan
motivasi pada siswa.
2) Agar siswa tidak merasa ketakutan dalam roll depan maka siswa diberi
keyakinan dan penjelasan dalam melakukan roll depan
57.14
89.29
42.86
10.71
0
10
20
30
40
50
60
70
80
90
100
Pra Siklus Siklus 1
Tuntas Belum Tuntas
41
3) Peneliti tidak hanya berada di depan saat memberikan penjelasan kepada siswa.
Peneliti juga harus memonitor siswa yang berada di bagian belakang, agar
mereka juga ikut aktif dalam kegiatan belajar mengajar.
4) Agar siswa tidak merasa asing dengan roll depan tersebut maka peneliti
memberikan penjelasan cara melakukannya dengan benar dalam pembelajaran
untuk meningkatkan gerak dasar..
5) Untuk mendorong siswa agar lebih aktif dalam melakukan roll depan, sebaiknya
peneliti memberikan reward kepada siswa, misalnya berupa pujian seperti: bagus
sekali, baik sekali, tepat sekali, bagus, dan sebagainya ataupun dengan memberi
nilai tambahan kepada siswa tersebut.
Tabel 13. Respon Dari Tenaga Ahli Pada Siklus 1
No.Respon
Alasan revisi Saran Komentar
1. Masih ada siswa
yang gerak
berguling nya
tidak lurus
kedepan
Guru harus
menginstruksikan lebih jelas
saat siswa di perintahkan
untuk melihat bola lonceng
agar lebih konsentrasi
Suatu inovasi / modifikasipembelajaran roll depanyang bagus, karena bisamenghilangkan rasa takutsiswa untuk melakukangerakan mengguling padaroll depan.
4.3 Hasil Penelitian Siklus 2
Siklus 2 dilaksanakan dalam satu kali pertemuan selama 4 jam pelajaran
(4 x 45 menit) pada tanggal 1 juni 2013 diikuti 28 siswa kelas V SD Muhammadiyah
2 Kota Tegal. Hasil penelitian siklus 2 diperoleh dari skala penilaian unjuk kerja
42
siswa yang tiap ranah meliputi aspek psikomotor, kognitif, dan afektif, dengan
penambahan matras kecil di letakkan di bawah matras besar bagian depan. Berikut
tabel perolehan skala unjuk kerja siswa pada roll depan dengan alat bantu bola
lonceng dengan penambahan matras kecil di bawah matras besar bagian depan tiap
ranah.
Tabel 14. Penilaian Aspek Psikomotor Siklus 2
Indikator TugasHasil Keterampilan Gerak
JmlKurangsekali Kurang Cukup Baik Baik
sekali Posisi kepala saat
melakukan roll depandengan bola lonceng
15 13 28
Prosentase 53,57 46,43 100 Posisi tangan saat
melakukan roll depandengan bola lonceng
5 10 13 28
Prosentase 17,86 35,71 46,43 100 Posisi kaki saat
melakukan roll depandengan bola lonceng
10 18 28
Prosentase 35,71 64,29 Konsentrasi melihat bola
saat melakukan roll depandengan bola lonceng
28 28
Prosentase 100 100 Posisi mengguling saat
melakukan roll depandengan bola lonceng
11 17 28
Prosentase 39,29 60,71 100Berdasarkan tabel di atas, terlihat bahwa keterampilan siswa dalam
melaksanakan roll depan dengan alat bantu bola lonceng dan penambahan matras
kecil dibawah matras besar bagian depan mencapai hasil yang maksimal. Hal ini
terlihat pada tabel di atas.
43
Tabel 15. Penilaian Aspek Kognitif Siklus 2
Indikator TugasHasil Keterampilan Gerak
JumlahKurangsekali Kurang Cukup Baik Baik
sekali Menjelaskan posisi
kepala saatmelakukan roll depandengan bola lonceng
9 19 28
Prosentase 32,14 67,86 100 Menjelaskan posisi
tangan saatmelakukan roll depandengan bola lonceng
6 22 28
Prosentase 21,43 78,57 100 Menjelaskan posisi
kaki saat melakukanroll depan denganbola lonceng
28 28
Prosentase 100 100 Menjelaskan
konsentrasi melihatbola saat melakukanroll depan denganbola lonceng
7 21 28
Prosentase 25 75 100 Menjelaskan posisi
mengguling saatmelakukan roll depandengan bola lonceng
6 9 13 28
Prosentase 21,43 32,14 46,43 100
Berdasarkan tabel di atas, terlihat bahwa kemampuan siswa selama proses
pembelajaran permainan roll depan dengan alat bantu bola lonceng dan penambahan
matras kecil dibawah matras besar bagian bawah dilihat dari ranah kognitif sudah
maksimal. Prosentase keterampilan siswa dalam melakukan roll depan dengan alat
bantu bola lonceng sudah ada peningkatan yang berarti. Hal ini menunjukkan bahwa
selama proses pembelajaran roll depan dengan alat bantu bola lonceng pada ranah
kognitif di siklus 2 sudah maksimal dan tercapai.
44
Tabel 16. Penilaian Aspek Afektif Siklus 2
Indikator TugasHasil Keterampilan Gerak
JumlahKurangsekali Kurang Cukup Baik Baik
sekali Disiplin dalam
pembelajaran2 26 28
Prosentase 7,14 92,86 100 Semangat dalam
pembelajaran28 28
Prosentase 100 100 Percaya diri dalam
pembelajaran8 20 28
Prosentase 28,57 71,43 100 Keberanian dalam
pembelajaran9 19 28
Prosentase 32,14 67,86 100
Berdasarkan tabel di atas, terlihat bahwa sikap dan perilaku siswa selama proses
pembelajaran roll depan dengan alat bantu bola lonceng para siswa merespon dengan
baik. Hal ini dapat terlihat tidak ada siswa yang tidak disiplin, tidak semangat, tidak
percaya diri dan tidak berani. Secara keseluruhan siswa sangat senang dan aktif
selama proses pembelajaran berlangsung.
Berdasarkan hasil angket respon siswa terhadap pembelajaran roll depan
dengan alat bantu bola lonceng sebagai berikut.
45
Tabel 17. Jawaban Respon Siswa Terhadap Pembelajaran Pada Siklus 2
No. Indikator pertanyaanJumlah jawabanYa Tidak
1. Pembelajaran menarik dan menyenangkan 28 0
2. Ada permasalahan ketika melakukan pembelajaran 0 28
3. Setuju pembelajaran roll depan menggunakan alatbantu
28 0
4. Setuju pembelajaran roll depan menggunakan alatbantu bola lonceng
28 0
5. Memahami tekhnik-tekhnik roll depan 28 0
Prosentase (%) 89.6 10.4
Sesuai hasil penelitian angket di atas, dapat disimpulkan bahwa pembelajaran
roll depan dengan alat bantu bola lonceng ternyata mendapat tanggapan/respon yang
sangat baik. Hal ini ditunjukkan semua siswa yang merespon baik semua pertanyaan
yang diberikan, yaitu sebesar 100% atau dapat dikatakan bahwa pembelajaran tolak
peluru sudah berhasil sesuai dengan tujuan yang ingin dicapai.
Hasil penelitian yang meliputi ranah psikomotorik, kognitif, dan afektif pada
siklus 2 secara keseluruhan dari 28 siswa dapat disimpulkan sebagai berikut.
Tabel 18. Ketuntasan Belajar Siswa Pada Siklus 2
NoTahapan
siklusJumlahsiswa
Jumlah Ketuntasan
Tuntas(siswa)
Prosentase(%)
Belum tuntas
(siswa)
Prosentase(%)
1 Siklus 1 28 25 89,29 3 10,71
2 Siklus 2 28 28 100 0 0
46
Gambar 6. Ketuntasan siswa siklus 2
Sumber: Hasil Penelitian Tahun 2012
Dari tabel ketuntasan di atas, terlihat ada peningkatan yang signifikan dari
siklus 1 ke siklus 2. Sehingga peneliti menyatakan bahwa pembelajaran roll depan
dengan alat bantu bola lonceng sudah berhasil dikarenakan ada peningkatan yang
signifikan (berarti) setiap siklusnya.
4.4 Analisis dan Refleksi Siklus II
Proses pembelajaran menggunakan alat bantu bola lonceng untuk
meningkatkan motivasi belajar roll depan di lapangan SD Muhammadiyah 2 Kota
Tegal pada siklus 2 yang dilaksanakan selama satu kali pertemuan, yakni pada hari
selasa, 1 Juni 2013 dengan lancar. Siswa merespon dengan semangat dan antusias.
Kekurangan-kekurangan yang terjadi pada siklus sebelumnya telah dapat diatasi.
Siswa yang pada awalnya kurang aktif dan merasa tidak senang , akhirnya menjadi
89.29100
10.710
0
20
40
60
80
100
120
Siklus 1 Siklus 2
Tuntas Belum Tuntas
47
aktif dan lebih bersemangat ketika di beri pembelajaran bermain. Secara keseluruhan,
proses belajar mengajar berjalan dengan lancar.
Tabel 19. Respon Dari Tenaga Ahli Pada Siklus 2
No.Respon
Alasan revisi Saran Komentar
1. Para siswa yang
tidak melakukan
praktek terlalu
dekat dengan
matras
Guru harus menginstruksikan
/ memperingatkan para siswa
tidak boleh berkumpul di
dekat matras agar siswa yang
melakukan praktek bisa
leluasa.
Suatu inovasi /modifikasipembelajaran roll depanyang bagus, karena bisamenghilangkan rasatakut siswa danmempermudah siswauntuk melakukangerakan mengguling
4.5 Pembahasan
4.5.1 Proses Pembelajaran Siklus 1
Proses pembelajaran siklus 1 yang dilaksanakan dalam satu kali pertemuan
selama 4 jam pelajaran (4 x 45 menit) pada tanggal 24 Mei 2013 diikuti 28 siswa
kelas V SD Muhammadiyah 2 Kecamatan Tegal Timur Kota tegal dengan
mempersiapkan RPP (Rencana Pelaksanaan Pembelajaran). Pada kegiatan awal, guru
mengkondisikan kelas supaya siswa siap menerima pelajaran, mengabsen kehadiran
siswa, menyiapkan media pembelajaran yang dibutuhkan, melakukan gerakan
pemanasan yang berorientasi pada kegiatan inti, mendemontrasikan materi inti yang
48
akan disampaikan, menyampaikan tujuan pembelajaran, dan memberikan motivasi
belajar.
Pada kegiatan inti, guru menjelaskan tekhnik dasar roll depan dan
mempraktekkannya dan memberikan kesempatan kepada siswa untuk bertanya
tentang gerakan yang belum dikuasai. Untuk menutup proses pembelajaran guru
memberikan motivasi dan penguatan kepada seluruh siswa sambil memberikan
angket respon terhadap pembelajaran yang telah dilakukan.
Dari hasil pengamatan dan hasil angket respon siswa terhadap proses
pembelajaran yang telah berlangsung, diperoleh hasil penilaian yang meliputi aspek
psikomotorik, kognitif, dan afektif mengalami peningkatan dari sebelum diadakan
penelitian tindakan kelas (pra siklus), yaitu semula 16 siswa atau sebesar 57,14%
yang sudah dinyatakan tuntas menjadi 25 siswa atau 89,29% sudah dinyatakan tuntas
belajar.
Berdasarkan masih ada kekurangan yang diperoleh pada siklus 1, maka peneliti
sebagai sumber belajar melakukan perbaikan pada siklus 2. Perbaikan-perbaikan
tersebut antara lain :
a. Siswa diharapkan menikmati proses pembelajaran roll depan dengan alat bantu
bola lonceng
b. Penambahan media matras kecil diletakkan dibawah matras besar dibagian depan
guna lebih memudahkan untuk mengguling.
c. Diharapkan pembelajaran pembelajaran roll depan dengan alat bantu bola lonceng
merupakan pembelajaran yang menarik dan menyenangkan bagi siswa
49
d. Memberi reward atau penguatan kepada siswa agar tertarik dan menyukai
pembelajaran.
4.5.2. Proses Pembelajaran Siklus 2
Proses pembelajaran siklus 2 yang dilaksanakan dalam satu kali pertemuan
selama 4 jam pelajaran (4 x 35 menit) pada tanggal 1 Juni 2013 diikuti 28 siswa kelas
V SD Muhammadiyah 2 Kota Tegal dengan mempersiapkan RPP (Rencana
Pelaksanaan Pembelajaran). Pada kegiatan awal, guru mengkondisikan kelas supaya
siswa siap menerima pelajaran, mengabsen kehadiran siswa, menyiapkan media
pembelajaran yang dibutuhkan, melakukan gerakan pemanasan yang berorientasi
pada kegiatan inti, mendemontrasikan materi inti yang akan disampaikan,
menyampaikan tujuan pembelajaran, dan memberikan motivasi belajar.
Pada kegiatan inti, guru menjelaskan tekhnik roll depan dengan alat bantu bola
lonceng dengan penambahan matras kecil dan memberikan kesempatan kepada siswa
untuk bertanya tentang gerakan yang belum dikuasai. Untuk menutup proses
pembelajaran guru memberikan motivasi dan penguatan kepada seluruh siswa sambil
memberikan angket respon terhadap pembelajaran yang telah dilakukan. Perbedaan
RPP pada siklus 1 dan siklus 2 adalah pada waktu yang diberikan pada kegiatan inti
lebih banyak daripada sebelumnya. Hal ini dimaksudkan agar siswa mudah dan dapat
bereksplor sendiri terhadap tekhnik dasar roll depan.
Dari hasil pengamatan dan hasil angket respon siswa terhadap proses
pembelajaran yang telah berlangsung, diperoleh hasil penilaian yang meliputi aspek
Psikomotorik, kognitif, dan afektif mengalami peningkatan dari siklus 1, yaitu semula
50
25 siswa atau sebesar 89,29 % yang sudah dinyatakan tuntas menjadi 28 siswa atau
100 % sudah dinyatakan tuntas belajar.
Selama proses pembelajaran pada siklus 2, siswa terlihat serius mengikuti
petunjuk dan arahan dari guru, siswa terlihat disipilin, bersemangat, percaya diri dan
berani selama proses pembelajaran berlangsung. Sehingga hasil pembelajaran pada
siklus 2 sudah maksimal sesuai dengan tujuan pembelajaran yang diharapkan.
Keberhasilan peningkatan hasil belajar senam ketangkasan roll depan pada
siswa kelas V SD Muhammadiyah 2 Kota Tegal menggunakan alat bantu bola
lonceng sebagai berikut :
a. Media pembelajaran yang dilakukan merupakan suatu media pembelajaran yang
tergolong baru bagi siswa dan belum pernah didapat sebelumnya sehingga
memberi pengalaman baru bagi siswa.
b. Pendekatan pembelajaran dengan media alat bantu merupakan model pembelajaran
yang menarik bagi siswa.
c. Minat siswa untuk belajar roll depan bertambah karena siswa menganggap belajar
roll depan dengan menggunakan alat bantu bola lonceng lmerupakan pembelajaran
yang menarik dan menambah wawasan serta pengalaman.
51
BAB V
SIMPULAN DAN SARAN
5.1.Simpulan
Penelitian Tindakan Kelas yang dilaksanakan di kelas V SD Muhammadiyah
2 Kota Tegal ini dilaksanakan dalam dua siklus. Setiap siklus meliputi empat tahapan,
yaitu: (1) perencanaan, (2) pelaksanaan tindakan, (3) observasi dan interpretasi, dan
(4) analisis dan refleksi. Simpulan hasil penelitian ini secara singkat yakni bahwa
penggunaan alat bantu bola lonceng dalam pembelajaran senam lantai roll depan
dapat meningkatkan hasil belajar yang signifikan bagi siswa kelas V SD
Muhammadiyah 2 Kota Tegal yakni meningkatknya motivasi pembelajaran roll
depan (baik proses maupun hasil) pada siswa kelas V SD Muhammadiyah 2 Kota
Tegal. Peningkatan motivasi pembelajaran roll depan (baik proses maupun hasil
tersebut terjadi setelah guru melakukan beberapa upaya) yaitu:
1) Aplikasi model pembelajaran menggunakan media alat bantu bola lonceng untuk
meningkatkan motivasi pembelajaran roll depan sebagai media alternatif dalam
pembelajaran roll depan.
2) Peneliti menjelaskan kesulitan-kesulitan dalam melakukan pembelajaran roll
depan kepada siswa.
3) Guru memotivasi siswa yang takut, bosan untuk melakukan pembelajaran roll
depan dengan memberi inisiatif berupa contoh gerakan.
Upaya yang dilakukan dalam penelitian ini yaitu dengan menggunakan
aplikasi model pembelajaran menggunakan media alat bantu bola lonceng untuk
52
meningkatkan motivasi pembelajaran roll depan pada siswa kelas V SD
Muhammadiyah 2 Kota Tegal. Hal tersebut dapat dilihat pada kesimpulan hasil
penelitian berikut ini.
1) Siswa terlihat tertarik, aktif dan antusias dalam mengikuti proses pembelajaran
roll depan Hal ini ditunjukkan pada siklus I 89,29%, siklus II 100%,
2) Siswa terlihat memperhatikan pelajaran dengan serius dan terlihat aktif dalam
kegiatan belajar mengajar. Hal ini ditunjukkan pada siklus I 89,29%, siklus II
100%.
3) Siswa yang dapat melakukan tes kemampuan gerak dasar dengan baik. Hal ini
ditunjukkan pada siklus I 89,29%, siklus II 100%,.
4) Siswa tertarik dengan media pembelajaran menggunakan alat bantu. Hal ini
ditunjukkan pada siklus I 89,29%, siklus II 100%
5.2. Saran
Berkaitan dengan simpulan di atas, maka peneliti dapat mengajukan saran-
saran sebagai berikut:
1) Guru hendaknya terus berusaha untuk meningkatkan kemampuannya dalam
mengembangkan materi, menyampaikan materi, serta dalam mengelola kelas,
sehingga kualitas pembelajaran yang dilakukannya dapat terus meningkat seiring
dengan peningkatan kemampuan yang dimilikinya. Selain itu, guru hendaknya
mau membuka diri untuk menerima berbagai bentuk masukan, saran, dan kritikan
agar dapat lebih memperbaiki kualitas mengajarnya. Guru harus lebih inovatif
dalam menerapkan metode untuk menyampaikan materi pembelajaran.
53
2) Kepada guru penjasorkes lain yang belum mempunyai media alat bantu
hendaknya mencoba menggunakan alat bantu tersebut dalam pembelajaran roll
depan apabila mengalami permasalahan yang sama.
3) Penelitian ini dapat diterapkan di kelas lain maupun di sekolah lain. Namun tentu
saja dalam penerapannya harus diikuti oleh penyesuaian dan modifikasi
seperlunya sesuai dengan konteks kelas ataupun sekolah masing-masing. Hal ini
disebabkan meskipun sekolah-sekolah yang ada di Indonesia ini pada dasarnya
hampir sama satu dengan yang lainnya, namun tetap memiliki suatu karakteristik
khusus yang hanya dimiliki oleh masing-masing kelas atau sekolah sebagai
akibat dari keanekaragaman yang dimiliki oleh masing-masing individu yang ada
di kelas atau sekolah tersebut.
54
DAFTAR PUSTAKA
Agus Mahendra, 2003. Pembelajaran Senam di Sekolah Dasar. SebuahPendekatan Pembinaan Pola Gerak Dominan. Jakarta : DirektoratJenderal Olahraga, Depdikdas.
Arif Sadiman, ciri-ciri media pendidikan, (Online),(http://www.asraraspia.web.id/2012/12/ciri-ciri-media-pembelajaran.html, diakses 25 Maret 2013.
Dadan Heryana, Giri Verianti 2010. Pendidikan Jasmani Olahraga danKesehatan untuk SD Kelas V. Jakarta : PT. Adhi Aksara AbadiIndonesia.
Deni Kurniadi, Suro Prapanca 2010. Penjas Orkes untuk Sekolah Dasar KelasVI. Jakarta : PT. Adhi Aksara Abadi Indonesia.
Deny Setiawan, dkk. 2010. Komputer dan Media Pembelajaran.UniversitasTerbuka.
Fattakhy, Pengertian Analisis Data, (Online),http://fattakhy.blogspot.com/2011/01/pengertian-analisis-data.html,diakses 6 April 2013.
Kamus Besar Bahasa Indonesia, Pengertian Dokumentasi, (Online),http://wawan-junaidi.blogspot.com/2011/12/pengertian-dokumentasi.html, diakses 6 April 2013.
Kartono (1980: 142), Pengertian Observasi, (Online),http://definisi.org/search/pengertian-observasi-menurut-para-ahli,diakses 6 April 2013.
M. Zaenal Muttaqin, 2012, Skripsi PTK Model Pembelajaran Bermain LompatKatak Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Kelas V SDNKertabesuki 01 Kecamatan Wanasari Kabupaten Brebes TahunPelajaran 2011/2012.
Nazir, Pengertian Kuesioner, (Online),http://infosetyawan.blogspot.com/2012/06/kuesioner.html, diakses 6April 2013.
Riduwan ( 2006: 37), Pengertian Tes, (Online),http://rohadicgbs.wordpress.com/2012/01/08/pengertian-tes-pengukuran-evaluasi-dan-assessment/, diakses 6 April 2013.
55
Rencana pelaksanaan pembelajaran, KTSP, tahun 2006
Sanjaya, hal. 24, dkk. Penelitian Tindakan Kelas, (Online),http://id.wikipedia.org/wiki/Penelitian_tindakan_kelas, diakses 25Maret 2013.
Trisnowati Tamat, Moekarto Mirman, 2007. Pendidikan Jasmani danKesehatan. Jakarta : Universtas Terbuka
56
Lampiran 1
JUDUL PENELITIAN
57
Lampiran 2
SURAT KEPUTUSAN PEMBIMBING
58
Lampiran 3
SURAT IJIN PENELITIAN DARI UNVERSITAS
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAANUNIVERSITAS NEGERI SEMARANGFAKULTAS ILMU KEOLAHRAGAAN
Gedung F 1. 2, Kampus Sekaran, Gunungpati, Semarang 50229Telepon: 024-8508007
Laman: http//:fik.unnes.ac.id, surel : fik [email protected]
No. : 2404/UN 37.1.6/PL/2013Lamp : 3Hal : Ijin penelitian
KepadaYth. Kepala SD Muhammadiyah 02 Tegaldi SD Muhammadiyah 02 Tegal
Dengan hormat,Bersama ini, kami mohon ijin pelaksanaan penelitian untuk menyusun skripsi/tugasakhir oleh mahasiswa sebagai berikut:
Nama : NOVAN DWI PRINGGADI CAHYONim : 6101911005Prodi : Pendidikan Jasmani Kesehatan dan RekreasiTopik : UPAYA MENINGKATKAN PEMBELAJARAN ROLL DEPAN
DENGAN ALAT BANTU BOLA LONCENG PADA SISWAKELAS V SD MUHAMMADIYAH 2 KOTA TEGAL TAHUN 2013
Atas perhatian dan kerjasamanya diucapkan terimakasih.
Semarang, 21 Mei 2013Dekan,
Dr. H. Harry Pramono, M.Si.NIP. 195910191985031001
58
Lampiran 3
SURAT IJIN PENELITIAN DARI UNVERSITAS
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAANUNIVERSITAS NEGERI SEMARANGFAKULTAS ILMU KEOLAHRAGAAN
Gedung F 1. 2, Kampus Sekaran, Gunungpati, Semarang 50229Telepon: 024-8508007
Laman: http//:fik.unnes.ac.id, surel : fik [email protected]
No. : 2404/UN 37.1.6/PL/2013Lamp : 3Hal : Ijin penelitian
KepadaYth. Kepala SD Muhammadiyah 02 Tegaldi SD Muhammadiyah 02 Tegal
Dengan hormat,Bersama ini, kami mohon ijin pelaksanaan penelitian untuk menyusun skripsi/tugasakhir oleh mahasiswa sebagai berikut:
Nama : NOVAN DWI PRINGGADI CAHYONim : 6101911005Prodi : Pendidikan Jasmani Kesehatan dan RekreasiTopik : UPAYA MENINGKATKAN PEMBELAJARAN ROLL DEPAN
DENGAN ALAT BANTU BOLA LONCENG PADA SISWAKELAS V SD MUHAMMADIYAH 2 KOTA TEGAL TAHUN 2013
Atas perhatian dan kerjasamanya diucapkan terimakasih.
Semarang, 21 Mei 2013Dekan,
Dr. H. Harry Pramono, M.Si.NIP. 195910191985031001
58
Lampiran 3
SURAT IJIN PENELITIAN DARI UNVERSITAS
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAANUNIVERSITAS NEGERI SEMARANGFAKULTAS ILMU KEOLAHRAGAAN
Gedung F 1. 2, Kampus Sekaran, Gunungpati, Semarang 50229Telepon: 024-8508007
Laman: http//:fik.unnes.ac.id, surel : fik [email protected]
No. : 2404/UN 37.1.6/PL/2013Lamp : 3Hal : Ijin penelitian
KepadaYth. Kepala SD Muhammadiyah 02 Tegaldi SD Muhammadiyah 02 Tegal
Dengan hormat,Bersama ini, kami mohon ijin pelaksanaan penelitian untuk menyusun skripsi/tugasakhir oleh mahasiswa sebagai berikut:
Nama : NOVAN DWI PRINGGADI CAHYONim : 6101911005Prodi : Pendidikan Jasmani Kesehatan dan RekreasiTopik : UPAYA MENINGKATKAN PEMBELAJARAN ROLL DEPAN
DENGAN ALAT BANTU BOLA LONCENG PADA SISWAKELAS V SD MUHAMMADIYAH 2 KOTA TEGAL TAHUN 2013
Atas perhatian dan kerjasamanya diucapkan terimakasih.
Semarang, 21 Mei 2013Dekan,
Dr. H. Harry Pramono, M.Si.NIP. 195910191985031001
59
Lampiran 4
SURAT IJIN PENELITIAN DARI SEKOLAH
PIMPINAN CABANG MUHAMAMMADIYAH TEGAL TIMUR II
MAJLIS PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH
SD MUHAMMADIYAH 2Alamat : Jl. Melati No. 14 Kecamatan Tegal Timur Kota Tegal Telp. (0283) 350560
SURAT IJIN PENELITIANNomor : 12/SIP/IV.4.AU/C /2013
Yang bertanda tangan dibawah ini :
Nama : Yekti Setya Utami
NIP : 1954 0804 1981 04 2 001
Jabatan : Kepala SD Muhammadiyah 2 Tegal
Menerangkan bahwa :
Nama : Novan Dwi Pringgadi Cahyo
NBM : 1115495
Jabatan : Guru Penjasorkes
Mengijinkan melakukan penelitian PTK siklus 1 pada tanggal 24 Mei2013 di wilayah sekolah guna menyelesaikan tugas skripsi
Tegal, 24 Mei 2013
Kepala Sekolah
Yekti Setya Utami, A.MaNIP. 1954 0804 1981 04 2 001
60
PIMPINAN CABANG MUHAMAMMADIYAH TEGAL TIMUR II
MAJLIS PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH
SD MUHAMMADIYAH 2Alamat : Jl. Melati No. 14 Kecamatan Tegal Timur Kota Tegal Telp. (0283) 350560
SURAT IJIN PENELITIANNomor : 13/SIP/IV.4.AU/C /2013
Yang bertanda tangan dibawah ini :
Nama : Yekti Setya Utami
NIP : 1954 0804 1981 04 2 001
Jabatan : Kepala SD Muhammadiyah 2 Tegal
Menerangkan bahwa :
Nama : Novan Dwi Pringgadi Cahyo
NBM : 1115495
Jabatan : Guru Penjasorkes
Mengijinkan melakukan penelitian PTK siklus 2 pada tanggal 1 Juni
2013 di wilayah sekolah guna menyelesaikan tugas skripsi.
Tegal, 1 Juni 2013
Kepala Sekolah
Yekti Setya Utami, A.Ma
NIP. 1954 0804 1981 04 2 001
61
Lampiran 5
SAMPEL SISWA SD MUHAMMADIYAH 2 KOTA TEGAL
Daftar Nama Siswa Kelas V SD Muhammadiyah 2
Kota Tegal Tahun Pelajaran 2012/2013
No Nama Siswa L/P Tempat/Tanggal Lahir1. Fathimah P Tegal, 20 Agustus 20012. Abdillah Fajar L Tegal, 2 Mei 20023. Aeron Farell Nabiel L Tegal, 30 Januari 20024. Faris Akbar L Tegal, 29 November 20015. Ganetya Triarsono L Tegal, 29 November 20016. Ghoni Adam Manaf L Tegal, 16 September 20027. Hanum Khaerunnisa P Tegal, 30 Mei 20028. Heri Waluyo L Tegal, 11 September 20029. Ifan Ardiyansyah L Tegal, 10 Januari 200210. Indah Triwahyuni P Lamongan, 14 Juli 200211. Januar Nur Haque L Tegal, 11 Januari 200212. Lulu Sania Rahma P Tegal, 21 Mei 200213. M. Putra Fandika L Tegal, 13 Januari 200214. Nabila Irawan P Tegal, 27 Oktober 200115. Putri Farah Dhifa P Tegal, 12 November 200216. Rosyada Aprizzati P Tegal, 6 April 200217. Tiya Nur Oktavia P Tegal, 1 Oktober 200218. Tyas Panuntun P Tegal, 29 Mei 200219. Yanuar Hafidz L Tegal, 12 Januari 200220. Zalianty Widya P Tegal, 19 April 200221. Tuta Aulia F P Pekalongan, 21 Desember 200122. Talkhis Abdullah L Tegal, 2 Februari 200323. Rizqi Annisa R P Tegal, 13 Oktober 200324. Dyah Harnum Z P Tegal, 30 April 200225. Muhammad Sholeh L Majalengka, 4 Oktober 200126. Anisa Septiana P Tegal, 28 September 200227. Tri Lambang Aldi L Pekanbaru, 27 Januari 200228. Vita Yuniar P Tegal, 22 Maret 2002
62
Lampiran 6
RPP PRA SIKLUS
RANCANGAN PELAKSANAAN PEMBELAJARAN PRA SIKLUS
Sekolah : SD Muhammadiyah 2
Mata Pelajaran : Pendidikan Jasmani Oalahraga dan Kesehatan
Kelas/Semester : 5 (Lima)/II (Dua)
Alokasi Waktu : 4 x 35 Menit (1 Pertemuan)
Jumlah Anak : 28 Siswa
Pelaksanaan : 15 Mei 2013
Standar Kompetensi (SK)
8. Mempraktikkan berbagai bentuk senam ketangkasan dengan koordinasi yang baik,
dan nilai-nilai yang terkandung di dalamnya
Kompetensi Dasar (KD)
8.2Mempraktikkan bentuk-bentuk rangkaian gerak senam ketangkasan dengan
koordinasi dan kontrol yang baik, serta nilai keselamatan, disiplin, dan keberanian
A. Tujuan Pembelajaran
- Siswa dapat melakukan dan memahami senam ketangkasan roll depan
- Siswa dapat melakukan roll depan serta dapat meningkatkan percaya diri dan
keberanian
- Siswa dapat memahami strategi dalam melakukan senam ketangkasan roll depan
63
B. Materi
- Senam ketangkasan roll depan
C. Metode Pembelajaran
- Ceramah
- Demonstrasi
- Praktek
D. Langkah-langkah Pembelajaran
Kegiatan Awal
- Siswa dibariskan menjadi 4 ber-saf
- Mengecek/presensi kehadiran siswa
- Menegur siswa yang tidak berpakaian lengkap/kurang rapi
- Melakukan gerakan pemanasan yang berorientasi pada kegiatan inti
- Mendemonstrasikan materi inti yang akan dilakukan
Kegiatan Inti
Eksplorasi
1. Melakukan senam ketangkasan roll depan
Elaborasi
Dalam kegiatan elaborasi, guru :
- Memfasilitasi peserta didik melalui pemberian tugas, diskusi, dan lain-lain
untuk memunculkan gagasan baru baik secara lisan maupun tertulis.
- Memberi kesempatan untuk berfikir, menganalisa, menyelesaikan , masalah,
dan bertindak tanpa rasa takut.
- Memfasilitasi peserta didik untuk saling membantu guna meningkatkan
prestasi belajar.
64
- Memfasilitasi peserta didik membuat laporan eksplorasi yang dilakukan
baik lisan maupun tertulis secara individual maupun kelompok.
- Memfasilitasi peserta didik untuk menyajikan hasil kerja individual maupun
kelompok.
Konfirmasi
Dalam kegiatan konfirmasi, guru :
- Guru bertanya jawab tentang hal-hal yang belum diketahui siswa.
- Guru bersama siswa bertanya jawab meluruskan kesalahan, pemahaman,
memberikan penguatan dan penyimpulan.
Kegiatan Akhir/Penutup
- Siswa dikumpulkan mendengarkan penjelasan dari guru tentang materi
yang telah dilakukan
- Memperbaiki tentang kesalahan-kesalahan gerakan dan tekhnik dalam
senam ketangkasan roll depan
E. Alat dan Sumber belajar
- Buku Penjas kelas 5
- Buku panduan senam
- Lapangan
- Matras
- Peluit
F. Penilaian
Indikator Pencapaian
Kompetensi
Tekhnik
Penilaian
Bentuk
InstrumenInstrumen/Soal
Melakukan senam
ketangkasan roll
depan
- Tes praktek
keterampilan
- Tes
perorangan
- Tes
demonstrasi
- Tes lisan
- Tes praktek
- Tes
keterampilan
Lakukan
senam
ketangkasan
roll depan
65
1. Rubrik Unjuk Kerja Aspek Psikomotor
No Soal Aspek yang
dinilai
Kualitas Gerak
1 2 3 4 5
1. Lakukan senam
ketangkasan roll depan
1. Posisi kepala
2. Posisi tangan
3. Posisi kaki
4. Posisi
mengguling
Jumlah
Skor maksimal
Keterangan :1. Kurangsekali 2. Kurang 3. Cukup 4. Baik 5. Baik sekali
2. Rubrik Unjuk Kerja Aspek Afektif
No Aspek yang dinilai Nilai1 2 3 4 5
1.2.3.4.
DisiplinSemangatPercaya diriKeberanianJumlahSkor maksimal
Keterangan :
1. Kurang sekali 2. Kurang 3. Cukup 4. Baik 5. Baik sekali
3. Rubrik Unjuk Kerja Aspek Kognitif
No Aspek yang dinilai Kualitas jawaban1 2 3 4 5
1.2.3.4.
Jelaskan posisi kepala saat melakukan roll depanJelaskan posisi tangan saat melakukan roll depanJelaskan posisi kaki saat melakukan roll depanJelaskan posisi mengguling saat melakukan rolldepanJumlahSkor maksimal
Keterangan :1. Kurang sekali 2. Kurang 3. Cukup 4. Baik 5. Baik sekali
66
LEMBAR PENILAIAN
No Nama SiswaPerforman Jumlah
SkorNilai
Pengetahuan Praktek Sikap Produk
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
Tegal, 15 Mei 2013
Mengetahui,
Kepala SD Muhammadiyah 2
YEKTI SETYA UTAMINIP : 19540804 198104 2 001
Guru Penjasorkes
NOVAN DWI PRINGGADI C
67
Lampiran 7
HASIL DATA PRA SIKLUS
TES PSIKOMOTORIK PRA SIKLUS
Bentuk Soal : Posisi kepala saat melakukan roll depan dengan bola lonceng
No NamaHasil
Skor NilaiKurangsekali Kurang Cukup Baik Baik
sekali1 2 3 4 5
1. Fathimah V 1 552. Abdillah Fajar V 3 753. Aeron Farell Nabiel V 3 754. Faris Akbar V 1 555. Ganetya Triarsono V 1 556. Ghoni Adam Manaf V 4 857. Hanum Khaerunnisa V 1 558. Heri Waluyo V 4 859. Ifan Ardiyansyah V 4 8510. Indah Triwahyuni V 1 5511. Januar Nur Haque V 1 5512. Lulu Sania Rahma V 4 8513. M. Putra Fandika V 4 8514. Nabila Irawan V 1 5515. Putri Farah Dhifa V 1 5516. Rosyada Aprizzati V 2 6517. Tiya Nur Oktavia V 1 5518. Tyas Panuntun V 4 8519. Yanuar Hafidz V 4 8520. Zalianty Widya V 2 6521. Tuta Aulia F V 2 6522. Talkhis Abdullah V 3 7523. Rizqi Annisa R V 1 5524. Dyah Harnum Z V 1 5525. Muhammad Sholeh V 4 8526. Anisa Septiana V 1 5527. Tri Lambang Aldi V 3 7528. Vita Yuniar V 1 55Jumlah Siswa 13 3 4 8Prosentase % 46.43 10.71 14.29 28.57 67.5
68
TES PSIKOMOTORIK PRA SIKLUS
Bentuk Soal : Posisi tangan saat melakukan roll depan dengan bola lonceng
No NamaHasil
Skor NilaiKurangsekali Kurang Cukup Baik Baik
sekali1 2 3 4 5
1. Fathimah V 1 552. Abdillah Fajar V 4 853. Aeron Farell Nabiel V 3 754. Faris Akbar V 1 555. Ganetya Triarsono V 1 556. Ghoni Adam Manaf V 4 857. Hanum Khaerunnisa V 1 558. Heri Waluyo V 4 859. Ifan Ardiyansyah V 4 8510. Indah Triwahyuni V 1 5511. Januar Nur Haque V 1 5512. Lulu Sania Rahma V 4 8513. M. Putra Fandika V 4 8514. Nabila Irawan V 1 5515. Putri Farah Dhifa V 1 5516. Rosyada Aprizzati V 2 7517. Tiya Nur Oktavia V 1 5518. Tyas Panuntun V 3 7519. Yanuar Hafidz V 4 8520. Zalianty Widya V 1 5521. Tuta Aulia F V 1 5522. Talkhis Abdullah V 3 7523. Rizqi Annisa R V 1 5524. Dyah Harnum Z V 1 5525. Muhammad Sholeh V 3 7526. Anisa Septiana V 1 5527. Tri Lambang Aldi V 4 8528. Vita Yuniar V 1 55Jumlah Siswa 15 1 4 8Prosentase % 53.57 3.57 14.29 28.57 66.78
Keterangan : 1. 55 2. 65 3. 75 4. 85 5. 90
69
TES PSIKOMOTORIK PRA SIKLUS
Bentuk Soal : Posisi kaki saat melakukan roll depan dengan bola lonceng
No NamaHasil
Skor NilaiKurangsekali Kurang Cukup Baik Baik
sekali1 2 3 4 5
1. Fathimah V 1 552. Abdillah Fajar V 4 853. Aeron Farell Nabiel V 4 854. Faris Akbar V 1 555. Ganetya Triarsono V 1 556. Ghoni Adam Manaf V 4 857. Hanum Khaerunnisa V 1 558. Heri Waluyo V 4 859. Ifan Ardiyansyah V 4 8510. Indah Triwahyuni V 1 5511. Januar Nur Haque V 1 5512. Lulu Sania Rahma V 4 8513. M. Putra Fandika V 4 8514. Nabila Irawan V 1 5515. Putri Farah Dhifa V 1 5516. Rosyada Aprizzati V 3 7517. Tiya Nur Oktavia V 2 6518. Tyas Panuntun V 4 8519. Yanuar Hafidz V 4 8520. Zalianty Widya V 3 7521. Tuta Aulia F V 3 7522. Talkhis Abdullah V 4 8523. Rizqi Annisa R V 1 5524. Dyah Harnum Z V 3 7525. Muhammad Sholeh V 4 8526. Anisa Septiana V 3 7527. Tri Lambang Aldi V 4 8528. Vita Yuniar V 1 55Jumlah Siswa 10 1 5 12Prosentase % 35.71 3.57 17.86 42.86 71.78
Keterangan : 1. 55 2. 65 3. 75 4. 85 5. 90
70
TES PSIKOMOTORIK PRA SIKLUS
Bentuk Soal : Posisi mengguling saat melakukan roll depan dengan bola lonceng
No NamaHasil
Skor NilaiKurangsekali Kurang Cukup Baik Baik
sekali1 2 3 4 5
1. Fathimah V 1 552. Abdillah Fajar V 4 853. Aeron Farell Nabiel V 4 854. Faris Akbar V 1 555. Ganetya Triarsono V 1 556. Ghoni Adam Manaf V 4 857. Hanum Khaerunnisa V 1 558. Heri Waluyo V 4 859. Ifan Ardiyansyah V 4 8510. Indah Triwahyuni V 1 5511. Januar Nur Haque V 1 5512. Lulu Sania Rahma V 3 7513. M. Putra Fandika V 4 8514. Nabila Irawan V 1 5515. Putri Farah Dhifa V 1 5516. Rosyada Aprizzati V 4 8517. Tiya Nur Oktavia V 1 5518. Tyas Panuntun V 4 8519. Yanuar Hafidz V 4 8520. Zalianty Widya V 3 7521. Tuta Aulia F V 3 7522. Talkhis Abdullah V 4 8523. Rizqi Annisa R V 1 5524. Dyah Harnum Z V 2 6525. Muhammad Sholeh V 4 8526. Anisa Septiana V 3 7527. Tri Lambang Aldi V 4 8528. Vita Yuniar V 1 55Jumlah Siswa 11 1 4 12Prosentase % 39.28 3.57 14.29 42.86 71.07
Keterangan : 1. 55 2. 65 3. 75 4. 85 5. 90
71
Tabel Skala penilaian unjuk kerja aspek psikomotor Pra Siklus
Indikator TugasHasil Keterampilan Gerak
JmlKurangsekali Kurang Cukup Baik Baik
sekali Posisi kepala saat
melakukan roll depandengan bola lonceng
13 3 4 8 28
Prosentase % 46.43 10.71 14.29 28.57 100 Posisi tangan saat
melakukan roll depandengan bola lonceng
15 1 4 8 28
Prosentase % 53.57 3.57 14.29 28.57 100 Posisi kaki saat
melakukan roll depandengan bola lonceng
10 1 5 12 28
Prosentase % 35.71 3.57 17.86 42.86 100 Posisi mengguling saat
melakukan roll depandengan bola lonceng
11 1 4 12 28
Prosentase % 39.28 3.57 14.29 42.86 100
72
TABEL KOGNITIF PRA SIKLUS
Bentuk soal : Menjelaskan posisi kepala saat melakukan roll depan dengan bolalonceng
No NamaHasil
Skor NilaiKurangsekali Kurang Cukup Baik Baik
sekali1 2 3 4 5
1. Fathimah V 2 652. Abdillah Fajar V 4 853. Aeron Farell Nabiel V 4 854. Faris Akbar V 4 855. Ganetya Triarsono V 4 856. Ghoni Adam Manaf V 4 857. Hanum Khaerunnisa V 4 858. Heri Waluyo V 4 859. Ifan Ardiyansyah V 4 8510. Indah Triwahyuni V 4 8511. Januar Nur Haque V 4 8512. Lulu Sania Rahma V 5 9013. M. Putra Fandika V 5 9014. Nabila Irawan V 5 9015. Putri Farah Dhifa V 2 6516. Rosyada Aprizzati V 4 8517. Tiya Nur Oktavia V 2 6518. Tyas Panuntun V 4 8519. Yanuar Hafidz V 4 8520. Zalianty Widya V 3 7521. Tuta Aulia F V 4 8522. Talkhis Abdullah V 4 8523. Rizqi Annisa R V 2 6524. Dyah Harnum Z V 3 7525. Muhammad Sholeh V 4 8526. Anisa Septiana V 4 8527. Tri Lambang Aldi V 4 8528. Vita Yuniar V 2 65Jumlah Siswa 5 2 18 3Prosentase % 17.86 7.14 64.29 10.71 81.25
Keterangan : 1. 55 2. 65 3. 75 4. 85 5. 90
73
TABEL KOGNITIF PRA SIKLUS
Bentuk soal : Menjelaskan posisi tangan saat melakukan roll depan dengan bolalonceng
No NamaHasil
Skor NilaiKurangsekali Kurang Cukup Baik Baik
sekali1 2 3 4 5
1. Fathimah V 2 652. Abdillah Fajar V 4 853. Aeron Farell Nabiel V 4 854. Faris Akbar V 4 855. Ganetya Triarsono V 4 856. Ghoni Adam Manaf V 4 857. Hanum Khaerunnisa V 4 858. Heri Waluyo V 4 859. Ifan Ardiyansyah V 4 8510. Indah Triwahyuni V 4 8511. Januar Nur Haque V 4 8512. Lulu Sania Rahma V 4 8513. M. Putra Fandika V 4 8514. Nabila Irawan V 4 8515. Putri Farah Dhifa V 3 7516. Rosyada Aprizzati V 4 8517. Tiya Nur Oktavia V 2 6518. Tyas Panuntun V 4 8519. Yanuar Hafidz V 4 8520. Zalianty Widya V 4 8521. Tuta Aulia F V 4 8522. Talkhis Abdullah V 4 8523. Rizqi Annisa R V 2 6524. Dyah Harnum Z V 3 7525. Muhammad Sholeh V 4 8526. Anisa Septiana V 4 8527. Tri Lambang Aldi V 4 8528. Vita Yuniar V 2 65Jumlah Siswa 4 2 22Prosentase % 14.29 7.14 78.57 81.42
Keterangan : 1. 55 2. 65 3. 75 4. 85 5. 90
74
TABEL KOGNITIF PRA SIKLUS
Bentuk soal : Menjelaskan posisi kaki saat melakukan roll depan dengan bolalonceng
No Nama
Hasil
Skor NilaiKura
ngsekali
Kurang Cukup Baik Baik
sekali
1 2 3 4 51. Fathimah V 3 752. Abdillah Fajar V 4 853. Aeron Farell Nabiel V 4 854. Faris Akbar V 4 855. Ganetya Triarsono V 4 856. Ghoni Adam Manaf V 4 857. Hanum Khaerunnisa V 4 858. Heri Waluyo V 4 859. Ifan Ardiyansyah V 4 8510. Indah Triwahyuni V 4 8511. Januar Nur Haque V 4 8512. Lulu Sania Rahma V 4 8513. M. Putra Fandika V 4 8514. Nabila Irawan V 4 8515. Putri Farah Dhifa V 3 7516. Rosyada Aprizzati V 4 8517. Tiya Nur Oktavia V 3 7518. Tyas Panuntun V 4 8519. Yanuar Hafidz V 4 8520. Zalianty Widya V 4 8521. Tuta Aulia F V 4 8522. Talkhis Abdullah V 4 8523. Rizqi Annisa R V 3 7524. Dyah Harnum Z V 3 7525. Muhammad Sholeh V 4 8526. Anisa Septiana V 4 8527. Tri Lambang Aldi V 4 8528. Vita Yuniar V 3 75Jumlah Siswa 6 22Prosentase % 21.43 78.57 82.85
Keterangan : 1. 55 2. 65 3. 75 4. 85 5. 90
75
TABEL KOGNITIF PRA SIKLUS
Bentuk soal : Menjelaskan posisi mengguling saat melakukan roll depan denganbola lonceng
No Nama
Hasil
Skor NilaiKura
ngsekali
Kurang Cukup Baik Baik
sekali
1 2 3 4 51. Fathimah V 1 552. Abdillah Fajar V 4 853. Aeron Farell Nabiel V 4 854. Faris Akbar V 4 855. Ganetya Triarsono V 4 856. Ghoni Adam Manaf V 4 857. Hanum Khaerunnisa V 4 858. Heri Waluyo V 4 859. Ifan Ardiyansyah V 4 8510. Indah Triwahyuni V 4 8511. Januar Nur Haque V 3 7512. Lulu Sania Rahma V 5 8513. M. Putra Fandika V 5 8514. Nabila Irawan V 5 8515. Putri Farah Dhifa V 2 6516. Rosyada Aprizzati V 4 8517. Tiya Nur Oktavia V 2 6518. Tyas Panuntun V 4 8519. Yanuar Hafidz V 4 8520. Zalianty Widya V 3 7521. Tuta Aulia F V 3 7522. Talkhis Abdullah V 3 7523. Rizqi Annisa R V 1 5524. Dyah Harnum Z V 2 6525. Muhammad Sholeh V 4 8526. Anisa Septiana V 4 8527. Tri Lambang Aldi V 4 8528. Vita Yuniar V 1 55Jumlah Siswa 3 3 4 15 3Prosentase % 10.71 10.71 14.29 53.58 10.71 78.75
Keterangan : 1. 55 2. 65 3. 75 4. 85 5. 90
76
Tabel Skala penilaian unjuk kerja aspek kognitif Pra Siklus
Indikator TugasHasil Keterampilan Gerak
JmlKurangsekali Kurang Cukup Baik Baik
sekali Menjelaskan posisi
kepala saat melakukanroll depan dengan bolalonceng
5 2 18 3 28
Prosentase % 17.86 7.14 64.29 10.71 100 Menjelaskan posisi
tangan saat melakukanroll depan dengan bolalonceng
4 2 22 28
Prosentase % 14.29 7.14 78.57 100 Menjelaskan posisi
kaki saat melakukanroll depan dengan bolalonceng
6 22 28
Prosentase % 21.43 78.57 100 Menjelaskan posisi
mengguling saatmelakukan roll depandengan bola lonceng
3
3 4 15 3 28
Prosentase % 10.71 10.71 14.29 53.58 10.71 100
77
TABEL AFEKTIF PRA SIKLUS
Bentuk soal : Disiplin dalam pembelajaran
No NamaHasil
Skor NilaiKurangsekali
Kurang
Cukup Baik Baik
sekali1 2 3 4 5
1. Fathimah V 4 852. Abdillah Fajar V 4 853. Aeron Farell Nabiel V 4 854. Faris Akbar V 2 655. Ganetya Triarsono V 4 856. Ghoni Adam Manaf V 4 857. Hanum Khaerunnisa V 4 858. Heri Waluyo V 4 859. Ifan Ardiyansyah V 4 8510. Indah Triwahyuni V 4 8511. Januar Nur Haque V 4 8512. Lulu Sania Rahma V 5 9013. M. Putra Fandika V 5 9014. Nabila Irawan V 4 8515. Putri Farah Dhifa V 4 8516. Rosyada Aprizzati V 4 8517. Tiya Nur Oktavia V 4 8518. Tyas Panuntun V 4 8519. Yanuar Hafidz V 4 8520. Zalianty Widya V 4 8521. Tuta Aulia F V 4 8522. Talkhis Abdullah V 4 8523. Rizqi Annisa R V 4 8524. Dyah Harnum Z V 4 8525. Muhammad Sholeh V 4 8526. Anisa Septiana V 4 8527. Tri Lambang Aldi V 4 8528. Vita Yuniar V 4 85Jumlah Siswa 1 25 2Prosentase % 3.57 89.29 7.14 84.64
Keterangan : 1. 55 2. 65 3. 75 4. 85 5. 90
78
TABEL AFEKTIF PRA SIKLUS
Bentuk soal : Semangat dalam pembelajaran
No Nama
Hasil
Skor Nilai
Kurang
sekali
Kurang
Cukup Baik Baik
sekali
1 2 3 4 51. Fathimah V 4 852. Abdillah Fajar V 4 853. Aeron Farell Nabiel V 4 854. Faris Akbar V 2 655. Ganetya Triarsono V 2 656. Ghoni Adam Manaf V 4 857. Hanum Khaerunnisa V 1 558. Heri Waluyo V 4 859. Ifan Ardiyansyah V 4 8510. Indah Triwahyuni V 1 5511. Januar Nur Haque V 2 6512. Lulu Sania Rahma V 5 9013. M. Putra Fandika V 5 9014. Nabila Irawan V 1 5515. Putri Farah Dhifa V 3 7516. Rosyada Aprizzati V 3 7517. Tiya Nur Oktavia V 2 6518. Tyas Panuntun V 4 8519. Yanuar Hafidz V 4 8520. Zalianty Widya V 5 9021. Tuta Aulia F V 5 9022. Talkhis Abdullah V 5 9023. Rizqi Annisa R V 2 6524. Dyah Harnum Z V 2 6525. Muhammad Sholeh V 4 8526. Anisa Septiana V 4 8527. Tri Lambang Aldi V 4 8528. Vita Yuniar V 4 85Jumlah Siswa 3 6 2 12 5Prosentase % 10.71 21.43 7.14 42.86 17.86 77.67
Keterangan : 1. 55 2. 65 3. 75 4. 85 5. 90
79
TABEL AFEKTIF PRA SIKLUS
Bentuk soal : Percaya diri dalam pembelajaran
No Nama
Hasil
Skor NilaiKura
ngsekali
Kurang
Cukup Baik
Baikseka
li1 2 3 4 5
1. Fathimah V 2 652. Abdillah Fajar V 4 853. Aeron Farell Nabiel V 4 854. Faris Akbar V 2 655. Ganetya Triarsono V 2 656. Ghoni Adam Manaf V 4 857. Hanum Khaerunnisa V 1 558. Heri Waluyo V 4 859. Ifan Ardiyansyah V 4 8510. Indah Triwahyuni V 2 6511. Januar Nur Haque V 2 6512. Lulu Sania Rahma V 5 9013. M. Putra Fandika V 5 9014. Nabila Irawan V 1 5515. Putri Farah Dhifa V 2 6516. Rosyada Aprizzati V 5 9017. Tiya Nur Oktavia V 2 6518. Tyas Panuntun V 4 8519. Yanuar Hafidz V 4 8520. Zalianty Widya V 4 8521. Tuta Aulia F V 4 8522. Talkhis Abdullah V 4 8523. Rizqi Annisa R V 1 5524. Dyah Harnum Z V 2 6525. Muhammad Sholeh V 4 8526. Anisa Septiana V 4 8527. Tri Lambang Aldi V 4 8528. Vita Yuniar V 2 65Jumlah Siswa 3 9 14 2Prosentase % 10.71 32.15 50 7.14 75.71
Keterangan : 1. 55 2. 65 3. 75 4. 85 5. 90
80
TABEL AFEKTIF PRA SIKLUS
Bentuk soal : Keberanian dalam pembelajaran
No Nama
Hasil
Skor Nilai
Kurang
sekaliKurang Cukup Baik
Baikseka
li1 2 3 4 5
1. Fathimah V 2 652. Abdillah Fajar V 5 903. Aeron Farell Nabiel V 4 854. Faris Akbar V 2 655. Ganetya Triarsono V 2 656. Ghoni Adam Manaf V 4 857. Hanum Khaerunnisa V 1 558. Heri Waluyo V 5 909. Ifan Ardiyansyah V 5 9010. Indah Triwahyuni V 1 5511. Januar Nur Haque V 3 7512. Lulu Sania Rahma V 5 9013. M. Putra Fandika V 5 9014. Nabila Irawan V 1 5515. Putri Farah Dhifa V 2 6516. Rosyada Aprizzati V 4 8517. Tiya Nur Oktavia V 2 6518. Tyas Panuntun V 4 8519. Yanuar Hafidz V 5 9020. Zalianty Widya V 4 8521. Tuta Aulia F V 4 8522. Talkhis Abdullah V 5 9023. Rizqi Annisa R V 1 5524. Dyah Harnum Z V 2 6525. Muhammad Sholeh V 4 8526. Anisa Septiana V 4 8527. Tri Lambang Aldi V 4 8528. Vita Yuniar V 1 55Jumlah Siswa 5 6 1 9 7Prosentase % 17.86 21.42 3.57 32.1
5 25 76.25
Keterangan : 1. 55 2. 65 3. 75 4. 85 5. 90
81
Tabel Skala penilaian unjuk kerja aspek afektif Pra Siklus
Indikator TugasHasil Keterampilan Gerak
JmlKurangsekali Kurang Cukup Baik Baik
sekali Disiplin dalam
pembelajaran 1 25 2 28
Prosentase % 3.57 89.29 7.14 100 Semangat dalam
pembelajaran 3 6 2 12 5 28
Prosentase % 10.71 21.43 7.14 42.86 17.86 100 Percaya diri dalam
pembelajaran 3 9 14 2 28
Prosentase % 10.71 32.15 50 7.14 100 Keberanian dalam
pembelajaran 5 6 1 9 7 28
Prosentase % 17.86 21.42 3.57 32.15 25 100
82
Lampiran 8
PERHITUNGAN PRA SIKLUS
TABEL REKAP NILAI PRA SIKLUS
No Nama Siswa Performa Nilai KetPsikomotorik Kognitif Afektif1. Fathimah 55 65 75 65 TT2. Abdillah Fajar 82,5 85 86,75 84,75 T3. Aeron Farell Nabiel 88 85 85 83,3 T4. Faris Akbar 55 85 65 68,3 TT5. Ganetya Triarsono 55 85 70 70 TT6. Ghoni Adam Manaf 85 85 85 85 T7. Hanum Khaerunnisa 55 85 62,5 67,5 TT8. Heri Waluyo 85 85 86,25 85,42 T9. Ifan Ardiyansyah 85 85 86,25 85,42 T10. Indah Triwahyuni 55 85 65 68,3 TT11. Januar Nur Haque 55 82,5 72,5 70 TT12. Lulu Sania Rahma 82,5 86,25 90 86,25 T13. M. Putra Fandika 85 86,25 90 87,08 T14. Nabila Irawan 55 86,25 62,5 67,92 TT15. Putri Farah Dhifa 55 70 83,75 69,58 TT16. Rosyada Aprizzati 75 85 70 76,7 T17. Tiya Nur Oktavia 57,5 67,5 85 70 TT18. Tyas Panuntun 82,5 85 86,25 84,58 T19. Yanuar Hafidz 85 85 86,25 85,42 T20. Zalianty Widya 67,5 80 86,25 77,92 T21. Tuta Aulia F 67,2 82,5 86,25 78,75 T22. Talkhis Abdullah 80 82,5 87,5 83,3 T23. Rizqi Annisa R 55 65 65 61,67 TT24. Dyah Harnum Z 62,5 72,5 70 68,3 TT25. Muhammad Sholeh 82,5 85 85 84,17 T26. Anisa Septiana 65 85 85 78,3 T27. Tri Lambang Aldi 82,5 85 85 84,17 T28. Vita Yuniar 55 65 72,5 64,17 TT
JUMLAH 2141,27
RATA-RATA 76,47Keterangan : 1. TT : Tidak Tuntas 2. T : Tuntas
Siswa TT : 12
Siswa T : 16
83
Lampiran 9
RPP SIKLUS 1
RANCANGAN PELAKSANAAN PEMBELAJARAN SIKLUS 1
Sekolah : SD Muhammadiyah 2
Mata Pelajaran : Pendidikan Jasmani Oalahraga dan Kesehatan
Kelas/Semester : 5 (Lima)/II (Dua)
Alokasi Waktu : 4 x 35 Menit (1 Pertemuan)
Jumlah Anak : 28 Siswa
Pelaksanaan : 24 Mei 2013
Standar Kompetensi (SK)
8. Mempraktikkan berbagai bentuk senam ketangkasan dengan koordinasi yang baik,
dan nilai-nilai yang terkandung di dalamnya
Kompetensi Dasar (KD)
8.2Mempraktikkan bentuk-bentuk rangkaian gerak senam ketangkasan dengan
koordinasi dan kontrol yang baik, serta nilai keselamatan, disiplin, dan keberanian
A. Tujuan Pembelajaran
- Siswa dapat melakukan dan memahami senam ketangkasan roll depan
- Siswa dapat melakukan roll depan serta dapat meningkatkan percaya diri dan
keberanian
- Siswa dapat memahami strategi dalam melakukan senam ketangkasan roll depan
B. Materi
84
- Senam ketangkasan roll depan
C. Metode Pembelajaran
- Ceramah
- Demonstrasi
- Praktek
D. Langkah-langkah Pembelajaran
Kegiatan Awal
- Siswa dibariskan menjadi 4 ber-saf
- Mengecek/presensi kehadiran siswa
- Menegur siswa yang tidak berpakaian lengkap/kurang rapi
- Melakukan gerakan pemanasan yang berorientasi pada kegiatan inti
- Mendemonstrasikan materi inti yang akan dilakukan
Kegiatan Inti
Eksplorasi
1. Melakukan roll depan dengan alat bantu bola lonceng
Elaborasi
Dalam kegiatan elaborasi, guru :
- Memfasilitasi peserta didik melalui pemberian tugas, diskusi, dan lain-lain untuk
memunculkan gagasan baru baik secara lisan maupun tertulis.
- Memberi kesempatan untuk berfikir, menganalisa, menyelesaikan , masalah, dan
bertindak tanpa rasa takut.
- Memfasilitasi peserta didik untuk saling membantu guna meningkatkan prestasi
belajar.
- Memfasilitasi peserta didik membuat laporan eksplorasi yang dilakukan baik lisan
maupun tertulis secara individual maupun kelompok.
85
- Memfasilitasi peserta didik untuk menyajikan hasil kerja individual maupun
kelompok.
Konfirmasi
Dalam kegiatan konfirmasi, guru :
- Guru bertanya jawab tentang hal-hal yang belum diketahui siswa.
- Guru bersama siswa bertanya jawab meluruskan kesalahan, pemahaman,
memberikan penguatan dan penyimpulan.
Kegiatan Akhir/Penutup
- Siswa dikumpulkan mendengarkan penjelasan dari guru tentang materi yang telah
dilakukan
- Memperbaiki tentang kesalahan-kesalahan gerakan dan tekhnik dalam senam
ketangkasan roll depan
E. Alat dan Sumber belajar
- Buku Penjas kelas 5
- Buku panduan senam
- Lapangan
- Matras
- Peluit
F. Penilaian
Indikator Pencapaian
Kompetensi
Tekhnik
Penilaian
Bentuk
InstrumenInstrumen/Soal
Melakukan roll depan
dengan alat bantu
bola lonceng
- Tes praktek
keterampilan
- Tes
perorangan
- Tes lisan
- Tes praktek
- Tes
keterampilan
Lakukan roll
depan dengan
alat bantu
bola lonceng
86
- Tes
demonstrasi
1. Rubrik Unjuk Kerja Aspek Psikomotor
No Soal Aspek yang dinilai Kualitas Gerak
1 2 3 4 5
1. Lakukan roll depan
dengan alat bantu bola
lonceng
1. Posisi kepala
2. Posisi tangan
3. Posisi kaki
4. Konsentrasi
melihat bola
lonceng
5. Posisi
mengguling
Jumlah
Skor maksimal
Ket erangan :
1. Kurang sekali 2. Kurang 3. Cukup 4. Baik 5. Baik sekali
2. Rubrik Unjuk Kerja Aspek Afektif
No Aspek yang dinilai Nilai1 2 3 4 5
1.2.3.4.
DisiplinSemangatPercaya diriKeberanianJumlahSkor maksimal
Keterangan :
1. Kurang sekali 2. Kurang 3. Cukup 4. Baik 5. Baik sekali
87
3. Rubrik Unjuk Kerja Aspek Kognitif
No Aspek yang dinilai Kualitas jawaban1 2 3 4 5
1.
2.
3.
4.
5.
Jelaskan posisi kepala saat melakukan roll depandengan bola loncengJelaskan posisi tangan saat melakukan roll depandengan bola loncengJelaskan posisi kaki saat melakukan roll depanbola dengan loncengJelaskan konsentrasi melihat bola lonceng saatmelakukan roll depan dengan bola loncengJelaskan posisi mengguling saat melakukan rolldepan dengan bola loncengJumlahSkor maksimal
Ket erangan :
1. Kurang sekali 2. Kurang 3. Cukup 4. Baik 5. Baik sekali
LEMBAR PENILAIAN
NoNama
Siswa
Performan Jumlah
SkorNilai
Pengetahuan Praktek Sikap Produk
1.2.3.4.5.6.7.8.9.10.
Tegal, 24 Mei 2013Mengetahui,Kepala SD Muhammadiyah 2
YEKTI SETYA UTAMINIP : 19540804 198104 2 001
Guru Penjasorkes
NOVAN DWI PRINGGADI CAHYO
88
Instrumen Angket Penelitian Siklus 1
Nama :
No. Absen :
Kelas :
Jenis Kelamin :
Sekolah : SD Muhammadiyah 2
A. Petunjuk Pengisian
Diharapkan membaca dan mengisi dengan sejujur-jujurnya sesuai dengan keinginan
1. Berilah tanda silang (X) pada huruf a,b2. Setelah selesai diisi, diserahkan kembali kepada guru3. Atas kesediaan mengisi angket ini, kami ucapkan terimaksih yang sebesar-
besarnya4. Angket ini adalah untuk kebutuhan penelitian sehingga tidak akan mempengaruhi
penilaian sebagai siswa
I. PERTANYAAN ANGKET
1. Apakah menurut kamu, pembelajaran senam ketangkasan roll depanmerupakan pembelajaran yang menyenangkan untuk dipraktekkan?a. Ya b. Tidak
2. Apakah ada permasalahan ketika melakukan senam ketangkasan roll depan?a. Ya b. Tidak
3. Apakah setuju jika dalam praktek senam ketangkasan roll depanmenggunakan alat bantu?a. Ya b. Tidak
4. Apakah kamu setuju pembelajaran senam ketangksan roll depanmenggunakan media bola lonceng?a. Ya b. Tidak
5. Apakah kamu memahami tekhnik-tekhnik dasar senam ketangkasan rolldepan?a. Ya b. Tidak
89
Lampiran 10
HASIL DATA SIKLUS 1
TES PSIKOMOTORIK SIKLUS 1
Bentuk Soal : Posisi kepala saat melakukan roll depan dengan bola lonceng
No NamaHasil
Skor NilaiKurangsekali Kurang Cukup Baik Baik
sekali1 2 3 4 5
1. Fathimah V 2 652. Abdillah Fajar V 4 853. Aeron Farell Nabiel V 4 854. Faris Akbar V 4 855. Ganetya Triarsono V 5 906. Ghoni Adam Manaf V 5 907. Hanum Khaerunnisa V 2 658. Heri Waluyo V 5 909. Ifan Ardiyansyah V 5 9010. Indah Triwahyuni V 4 8511. Januar Nur Haque V 4 8512. Lulu Sania Rahma V 5 9013. M. Putra Fandika V 5 9014. Nabila Irawan V 5 9015. Putri Farah Dhifa V 3 7516. Rosyada Aprizzati V 4 8517. Tiya Nur Oktavia V 3 7518. Tyas Panuntun V 5 9019. Yanuar Hafidz V 5 9020. Zalianty Widya V 4 8521. Tuta Aulia F V 4 8522. Talkhis Abdullah V 3 7523. Rizqi Annisa R V 2 6524. Dyah Harnum Z V 3 7525. Muhammad Sholeh V 4 8526. Anisa Septiana V 4 8527. Tri Lambang Aldi V 4 8528. Vita Yuniar V 2 65Jumlah Siswa 4 4 11 9Prosentase % 14.28 14.28 39.28 32.14 82.32
Keterangan : 1. 55 2. 65 3. 75 4. 85 5. 90
90
TES PSIKOMOTORIK SIKLUS 1
Bentuk Soal : Posisi tangan saat melakukan roll depan dengan bola lonceng
No Nama
Hasil
Skor NilaiKura
ngsekali
Kurang Cukup Baik Baik
sekali
1 2 3 4 51. Fathimah V 2 652. Abdillah Fajar V 5 903. Aeron Farell Nabiel V 5 904. Faris Akbar V 4 855. Ganetya Triarsono V 3 756. Ghoni Adam Manaf V 5 907. Hanum Khaerunnisa V 2 658. Heri Waluyo V 5 909. Ifan Ardiyansyah V 5 9010. Indah Triwahyuni V 4 8511. Januar Nur Haque V 4 8512. Lulu Sania Rahma V 5 9013. M. Putra Fandika V 5 9014. Nabila Irawan V 5 9015. Putri Farah Dhifa V 3 7516. Rosyada Aprizzati V 4 8517. Tiya Nur Oktavia V 3 7518. Tyas Panuntun V 5 9019. Yanuar Hafidz V 5 9020. Zalianty Widya V 4 8521. Tuta Aulia F V 4 8522. Talkhis Abdullah V 4 8523. Rizqi Annisa R V 2 6524. Dyah Harnum Z V 3 7525. Muhammad Sholeh V 5 9026. Anisa Septiana V 4 8527. Tri Lambang Aldi V 5 9028. Vita Yuniar V 2 65Jumlah Siswa 4 4 8 12Prosentase % 14.2
8 14.28 28.57 42.85 82.85
Keterangan : 1. 55 2. 65 3. 75 4. 85 5. 90
91
TES PSIKOMOTORIK SIKLUS 1
Bentuk Soal : Posisi kaki saat melakukan roll depan dengan bola lonceng
No Nama
Hasil
Skor NilaiKura
ngsekali
Kurang Cukup Baik Baik
sekali
1 2 3 4 51. Fathimah V 4 852. Abdillah Fajar V 5 903. Aeron Farell Nabiel V 5 904. Faris Akbar V 4 855. Ganetya Triarsono V 4 856. Ghoni Adam Manaf V 5 907. Hanum Khaerunnisa V 3 758. Heri Waluyo V 5 909. Ifan Ardiyansyah V 5 9010. Indah Triwahyuni V 4 8511. Januar Nur Haque V 4 8512. Lulu Sania Rahma V 5 9013. M. Putra Fandika V 5 9014. Nabila Irawan V 5 9015. Putri Farah Dhifa V 4 8516. Rosyada Aprizzati V 5 9017. Tiya Nur Oktavia V 4 8518. Tyas Panuntun V 5 9019. Yanuar Hafidz V 5 9020. Zalianty Widya V 4 8521. Tuta Aulia F V 5 9022. Talkhis Abdullah V 4 8523. Rizqi Annisa R V 3 7524. Dyah Harnum Z V 3 7525. Muhammad Sholeh V 5 9026. Anisa Septiana V 4 8527. Tri Lambang Aldi V 4 8528. Vita Yuniar V 3 75Jumlah Siswa 4 11 13Prosentase % 14.28 39.28 46.42 85.89
Keterangan : 1. 55 2. 65 3. 75 4. 85 5. 90
92
TES PSIKOMOTORIK SIKLUS 1
Bentuk Soal : Konsentrasi melihat bola lonceng saat melakukan roll depandengan bola lonceng
No Nama
Hasil
Skor NilaiKura
ngsekali
Kurang Cukup Baik Baik
sekali
1 2 3 4 51. Fathimah V 2 652. Abdillah Fajar V 5 903. Aeron Farell Nabiel V 5 904. Faris Akbar V 4 855. Ganetya Triarsono V 3 756. Ghoni Adam Manaf V 5 907. Hanum Khaerunnisa V 2 658. Heri Waluyo V 5 909. Ifan Ardiyansyah V 5 9010. Indah Triwahyuni V 3 7511. Januar Nur Haque V 4 8512. Lulu Sania Rahma V 5 9013. M. Putra Fandika V 5 9014. Nabila Irawan V 5 9015. Putri Farah Dhifa V 3 7516. Rosyada Aprizzati V 5 9017. Tiya Nur Oktavia V 4 8518. Tyas Panuntun V 5 9019. Yanuar Hafidz V 5 9020. Zalianty Widya V 4 8521. Tuta Aulia F V 5 9022. Talkhis Abdullah V 4 8523. Rizqi Annisa R V 2 6524. Dyah Harnum Z V 3 7525. Muhammad Sholeh V 4 8526. Anisa Septiana V 3 7527. Tri Lambang Aldi V 5 9028. Vita Yuniar V 2 65Jumlah Siswa 4 5 6 13Prosentase % 14.28 17.85 21.42 46.42 82.67
Keterangan : 1. 55 2. 65 3. 75 4. 85 5. 90
93
TES PSIKOMOTORIK SIKLUS 1
Bentuk Soal : Posisi mengguling saat melakukan roll depan dengan bola lonceng
No Nama
Hasil
Skor Nilai
Kurang
sekali
Kurang Cukup Baik Baik
sekali
1 2 3 4 51. Fathimah V 1 552. Abdillah Fajar V 5 903. Aeron Farell Nabiel V 4 854. Faris Akbar V 4 855. Ganetya Triarsono V 3 756. Ghoni Adam Manaf V 5 907. Hanum Khaerunnisa V 1 558. Heri Waluyo V 5 909. Ifan Ardiyansyah V 5 9010. Indah Triwahyuni V 4 8511. Januar Nur Haque V 4 8512. Lulu Sania Rahma V 5 9013. M. Putra Fandika V 5 9014. Nabila Irawan V 5 9015. Putri Farah Dhifa V 4 8516. Rosyada Aprizzati V 5 9017. Tiya Nur Oktavia V 3 7518. Tyas Panuntun V 5 9019. Yanuar Hafidz V 5 9020. Zalianty Widya V 4 8521. Tuta Aulia F V 4 8522. Talkhis Abdullah V 4 8523. Rizqi Annisa R V 2 6524. Dyah Harnum Z V 3 7525. Muhammad Sholeh V 5 9026. Anisa Septiana V 4 8527. Tri Lambang Aldi V 5 9028. Vita Yuniar V 1 55Jumlah Siswa 3 1 3 9 12Prosentase % 10.71 3.57 10.71 32.13 42.85 82.14
Keterangan : 1. 55 2. 65 3. 75 4. 85 5. 90
94
Tabel Skala penilaian unjuk kerja aspek psikomotor Siklus 1
Indikator TugasHasil Keterampilan Gerak Jumla
hKurangsekali Kurang Cukup Baik Baik
sekali Posisi kepala saat
melakukan roll depandengan bola lonceng
4 4 11 9 28
Prosentase % 14.28 14.28 39.29 32.15 100 Posisi tangan saat
melakukan roll depandengan bola lonceng
4 4 8 12 28
Prosentase % 14.28 14.28 28.58 42.86 100 Posisi kaki saat
melakukan roll depandengan bola lonceng
4 11 13 28
Prosentase % 14.28 39.29 46.43 100 Konsentrasi melihat bola
saat melakukan roll depandengan bola lonceng
4 5 6 13 28
Prosentase % 14.28 17.86 21.43 46.43 100 Posisi mengguling saat
melakukan roll depandengan bola lonceng
3 1 3 9 12 28
Prosentase % 10.71 3.58 10.71 32.14 42.86 100
95
TABEL KOGNITIF SIKLUS 1
Bentuk soal : Menjelaskan posisi kepala saat melakukan roll depan dengan bolalonceng
No Nama
Hasil
Skor NilaiKura
ngsekali
Kurang Cukup Baik Baik
sekali
1 2 3 4 51. Fathimah V 3 752. Abdillah Fajar V 5 903. Aeron Farell Nabiel V 5 904. Faris Akbar V 5 905. Ganetya Triarsono V 5 906. Ghoni Adam Manaf V 5 907. Hanum Khaerunnisa V 5 908. Heri Waluyo V 4 859. Ifan Ardiyansyah V 4 8510. Indah Triwahyuni V 5 9011. Januar Nur Haque V 5 9012. Lulu Sania Rahma V 5 9013. M. Putra Fandika V 5 9014. Nabila Irawan V 5 9015. Putri Farah Dhifa V 3 7516. Rosyada Aprizzati V 5 9017. Tiya Nur Oktavia V 4 8518. Tyas Panuntun V 5 9019. Yanuar Hafidz V 5 9020. Zalianty Widya V 5 9021. Tuta Aulia F V 5 9022. Talkhis Abdullah V 5 9023. Rizqi Annisa R V 3 7524. Dyah Harnum Z V 3 7525. Muhammad Sholeh V 5 9026. Anisa Septiana V 4 8527. Tri Lambang Aldi V 4 8528. Vita Yuniar V 3 75Jumlah Siswa 5 5 18Prosentase % 17.85 17.85 64.28 86.42
Keterangan : 1. 55 2. 65 3. 75 4. 85 5. 90
96
TABEL KOGNITIF SIKLUS 1
Bentuk soal : Menjelaskan posisi tangan saat melakukan roll depan dengan bolalonceng
No Nama
Hasil
Skor NilaiKura
ngsekali
Kurang Cukup Baik Baik
sekali
1 2 3 4 51. Fathimah V 4 852. Abdillah Fajar V 5 903. Aeron Farell Nabiel V 5 904. Faris Akbar V 5 905. Ganetya Triarsono V 5 906. Ghoni Adam Manaf V 5 907. Hanum Khaerunnisa V 5 908. Heri Waluyo V 5 909. Ifan Ardiyansyah V 5 9010. Indah Triwahyuni V 5 9011. Januar Nur Haque V 5 9012. Lulu Sania Rahma V 5 9013. M. Putra Fandika V 5 9014. Nabila Irawan V 5 9015. Putri Farah Dhifa V 4 8516. Rosyada Aprizzati V 5 9017. Tiya Nur Oktavia V 4 8518. Tyas Panuntun V 5 9019. Yanuar Hafidz V 5 9020. Zalianty Widya V 5 9021. Tuta Aulia F V 5 9022. Talkhis Abdullah V 5 9023. Rizqi Annisa R V 4 8524. Dyah Harnum Z V 4 8525. Muhammad Sholeh V 5 9026. Anisa Septiana V 5 9027. Tri Lambang Aldi V 5 9028. Vita Yuniar V 4 85Jumlah Siswa 6 22Prosentase % 21.42 78.5
788.9
2Keterangan : 1. 55 2. 65 3. 75 4. 85 5. 90
97
TABEL KOGNITIF SIKLUS 1
Bentuk soal : Menjelaskan posisi kaki saat melakukan roll depan dengan bolalonceng
No Nama
Hasil
Skor NilaiKura
ngsekali
Kurang Cukup Baik Baik
sekali
1 2 3 4 51. Fathimah V 3 752. Abdillah Fajar V 5 903. Aeron Farell Nabiel V 5 904. Faris Akbar V 5 905. Ganetya Triarsono V 5 906. Ghoni Adam Manaf V 5 907. Hanum Khaerunnisa V 5 908. Heri Waluyo V 5 909. Ifan Ardiyansyah V 4 8510. Indah Triwahyuni V 5 9011. Januar Nur Haque V 5 9012. Lulu Sania Rahma V 5 9013. M. Putra Fandika V 5 9014. Nabila Irawan V 5 9015. Putri Farah Dhifa V 3 7516. Rosyada Aprizzati V 5 9017. Tiya Nur Oktavia V 4 8518. Tyas Panuntun V 5 9019. Yanuar Hafidz V 4 8520. Zalianty Widya V 4 8521. Tuta Aulia F V 5 9022. Talkhis Abdullah V 4 8523. Rizqi Annisa R V 3 7524. Dyah Harnum Z V 4 8525. Muhammad Sholeh V 5 9026. Anisa Septiana V 4 8527. Tri Lambang Aldi V 4 8528. Vita Yuniar V 3 75Jumlah Siswa 4 8 16Prosentase % 14.28 28.5
7 57.14 86.42
Keterangan : 1. 55 2. 65 3. 75 4. 85 5. 90
98
TABEL KOGNITIF SIKLUS 1
Bentuk soal : Menjelaskan konsentrasi melihat bola lonceng saat melakukan rolldepan dengan bola lonceng
No Nama
Hasil
Skor Nilai
Kurangseka
li
Kurang
Cukup Baik Baik
sekali
1 2 3 4 51. Fathimah V 2 652. Abdillah Fajar V 5 903. Aeron Farell Nabiel V 5 904. Faris Akbar V 4 855. Ganetya Triarsono V 4 856. Ghoni Adam Manaf V 5 907. Hanum Khaerunnisa V 4 858. Heri Waluyo V 4 859. Ifan Ardiyansyah V 4 8510. Indah Triwahyuni V 5 9011. Januar Nur Haque V 5 9012. Lulu Sania Rahma V 5 9013. M. Putra Fandika V 5 9014. Nabila Irawan V 5 9015. Putri Farah Dhifa V 3 7516. Rosyada Aprizzati V 5 9017. Tiya Nur Oktavia V 3 7518. Tyas Panuntun V 5 9019. Yanuar Hafidz V 4 8520. Zalianty Widya V 4 8521. Tuta Aulia F V 5 9022. Talkhis Abdullah V 4 8523. Rizqi Annisa R V 3 7524. Dyah Harnum Z V 3 7525. Muhammad Sholeh V 4 8526. Anisa Septiana V 4 8527. Tri Lambang Aldi V 4 8528. Vita Yuniar V 3 75Jumlah Siswa 1 5 11 11Prosentase % 3.57 17.85 39.28 39.28 84.46
99
TABEL KOGNITIF SIKLUS 1
Bentuk soal : Menjelaskan posisi mengguling saat melakukan roll depan denganbola lonceng
No Nama
Hasil
Skor Nilai
Kurangseka
li
Kurang
Cukup Baik Baik
sekali
1 2 3 4 51. Fathimah V 2 652. Abdillah Fajar V 5 903. Aeron Farell Nabiel V 5 904. Faris Akbar V 5 905. Ganetya Triarsono V 5 906. Ghoni Adam Manaf V 5 907. Hanum Khaerunnisa V 5 908. Heri Waluyo V 4 859. Ifan Ardiyansyah V 4 8510. Indah Triwahyuni V 5 9011. Januar Nur Haque V 5 9012. Lulu Sania Rahma V 5 9013. M. Putra Fandika V 5 9014. Nabila Irawan V 5 9015. Putri Farah Dhifa V 3 7516. Rosyada Aprizzati V 5 9017. Tiya Nur Oktavia V 3 7518. Tyas Panuntun V 5 9019. Yanuar Hafidz V 4 8520. Zalianty Widya V 4 8521. Tuta Aulia F V 5 9022. Talkhis Abdullah V 4 8523. Rizqi Annisa R V 3 7524. Dyah Harnum Z V 3 7525. Muhammad Sholeh V 4 8526. Anisa Septiana V 4 8527. Tri Lambang Aldi V 4 8528. Vita Yuniar V 3 75Jumlah Siswa 1 5 8 14Prosentase % 3.57 17.85 28.57 50 85
Keterangan : 1. 55 2. 65 3. 75 4. 85 5. 90
100
Tabel Skala penilaian unjuk kerja aspek kognitif Siklus 1
Indikator TugasHasil Keterampilan Gerak
JmlKurangsekali Kurang Cukup Baik Baik
sekali Menjelaskan posisi kepala
saat melakukan roll depandengan bola lonceng
5 5 18 28
Prosentase % 17.86 17.86 64.28 100 Menjelaskan posisi tangan
saat melakukan roll depandengan bola lonceng
6 22 28
Prosentase % 21.43 78.57 100 Menjelaskan posisi kaki
saat melakukan roll depandengan bola lonceng
4 8 16 28
Prosentase % 14.28 28.58 57.14 100 Menjelaskan konsentrasi
melihat bola saatmelakukan roll depandengan bola lonceng
1 5 11 11 28
Prosentase % 3.58 17.86 39.28 39.28 100 Menjelaskan posisi
mengguling saatmelakukan roll depandengan bola lonceng
1 5 8 14 28
Prosentase % 3.58 17.85 28.57 50 100
101
TABEL AFEKTIF SIKLUS 1
Bentuk soal : Disiplin dalam pembelajaran
No Nama
HasilSkor Nilai
Kurang
sekali
Kurang Cukup Baik Baik
sekali
1 2 3 4 51. Fathimah V 4 852. Abdillah Fajar V 5 903. Aeron Farell Nabiel V 5 904. Faris Akbar V 3 755. Ganetya Triarsono V 5 906. Ghoni Adam Manaf V 5 907. Hanum Khaerunnisa V 3 758. Heri Waluyo V 4 859. Ifan Ardiyansyah V 4 8510. Indah Triwahyuni V 5 9011. Januar Nur Haque V 5 9012. Lulu Sania Rahma V 5 9013. M. Putra Fandika V 5 9014. Nabila Irawan V 5 9015. Putri Farah Dhifa V 4 8516. Rosyada Aprizzati V 4 8517. Tiya Nur Oktavia V 4 8518. Tyas Panuntun V 5 9019. Yanuar Hafidz V 4 8520. Zalianty Widya V 4 8521. Tuta Aulia F V 4 8522. Talkhis Abdullah V 4 8523. Rizqi Annisa R V 4 8524. Dyah Harnum Z V 4 8525. Muhammad Sholeh V 4 8526. Anisa Septiana V 3 7527. Tri Lambang Aldi V 4 8528. Vita Yuniar V 4 85Jumlah Siswa 3 15 10Prosentase % 10.71 53.57 35.71 85.71
Keterangan : 1. 55 2. 65 3. 75 4. 85 5. 90
102
TABEL AFEKTIF SIKLUS 1
Bentuk soal : Semangat dalam pembelajaran
No Nama
Hasil
Skor Nilai
Kurang
sekali
Kurang Cukup Baik Baik
sekali
1 2 3 4 51. Fathimah V 5 902. Abdillah Fajar V 4 853. Aeron Farell Nabiel V 4 854. Faris Akbar V 3 755. Ganetya Triarsono V 4 856. Ghoni Adam Manaf V 5 907. Hanum Khaerunnisa V 3 758. Heri Waluyo V 5 909. Ifan Ardiyansyah V 5 9010. Indah Triwahyuni V 3 7511. Januar Nur Haque V 5 9012. Lulu Sania Rahma V 5 9013. M. Putra Fandika V 5 9014. Nabila Irawan V 4 8515. Putri Farah Dhifa V 4 8516. Rosyada Aprizzati V 5 9017. Tiya Nur Oktavia V 3 7518. Tyas Panuntun V 5 9019. Yanuar Hafidz V 5 9020. Zalianty Widya V 5 9021. Tuta Aulia F V 5 9022. Talkhis Abdullah V 4 8523. Rizqi Annisa R V 3 7524. Dyah Harnum Z V 3 7525. Muhammad Sholeh V 3 7526. Anisa Septiana V 3 7527. Tri Lambang Aldi V 5 9028. Vita Yuniar V 5 90Jumlah Siswa 8 6 14Prosentase % 28.57 21.42 50 84.64
Keterangan : 1. 55 2. 65 3. 75 4. 85 5. 90
103
TABEL AFEKTIF SIKLUS 1
Bentuk soal : Percaya diri dalam pembelajaran
No Nama
Hasil
Skor Nilai
Kurang
sekaliKurang Cukup Bai
kBaiksekali
1 2 3 4 51. Fathimah V 1 552. Abdillah Fajar V 5 903. Aeron Farell Nabiel V 4 854. Faris Akbar V 4 855. Ganetya Triarsono V 3 756. Ghoni Adam Manaf V 5 907. Hanum Khaerunnisa V 1 558. Heri Waluyo V 5 909. Ifan Ardiyansyah V 5 9010. Indah Triwahyuni V 2 6511. Januar Nur Haque V 4 8512. Lulu Sania Rahma V 5 9013. M. Putra Fandika V 5 9014. Nabila Irawan V 5 9015. Putri Farah Dhifa V 2 6516. Rosyada Aprizzati V 4 8517. Tiya Nur Oktavia V 2 6518. Tyas Panuntun V 5 9019. Yanuar Hafidz V 5 9020. Zalianty Widya V 5 9021. Tuta Aulia F V 5 9022. Talkhis Abdullah V 5 9023. Rizqi Annisa R V 2 6524. Dyah Harnum Z V 2 6525. Muhammad Sholeh V 4 8526. Anisa Septiana V 4 8527. Tri Lambang Aldi V 5 9028. Vita Yuniar V 4 75Jumlah Siswa 2 5 1 7 13Prosentase % 7.14 17.85 3.57 25 46.42 81.25
Keterangan : 1. 55 2. 65 3. 75 4. 85 5. 90
104
TABEL AFEKTIF SIKLUS 1
Bentuk soal : Keberanian dalam pembelajaran
No Nama
Hasil
Skor Nilai
Kurangseka
li
Kurang
Cukup Baik Baik
sekali
1 2 3 4 51. Fathimah V 1 552. Abdillah Fajar V 5 903. Aeron Farell Nabiel V 5 904. Faris Akbar V 5 905. Ganetya Triarsono V 5 906. Ghoni Adam Manaf V 5 907. Hanum Khaerunnisa V 1 558. Heri Waluyo V 5 909. Ifan Ardiyansyah V 5 9010. Indah Triwahyuni V 3 7511. Januar Nur Haque V 4 8512. Lulu Sania Rahma V 5 9013. M. Putra Fandika V 5 9014. Nabila Irawan V 4 8515. Putri Farah Dhifa V 3 7516. Rosyada Aprizzati V 5 9017. Tiya Nur Oktavia V 3 7518. Tyas Panuntun V 5 9019. Yanuar Hafidz V 5 9020. Zalianty Widya V 5 9021. Tuta Aulia F V 5 9022. Talkhis Abdullah V 5 9023. Rizqi Annisa R V 2 6524. Dyah Harnum Z V 3 7525. Muhammad Sholeh V 5 9026. Anisa Septiana V 5 9027. Tri Lambang Aldi V 5 9028. Vita Yuniar V 5 90Jumlah Siswa 2 1 4 2 19Prosentase % 7.14 3.57 14.28 7.14 67.85 84.10
Keterangan : 1. 55 2. 65 3. 75 4. 85 5. 90
105
Tabel Skala penilaian unjuk kerja aspek afektif Siklus 1
Indikator Tugas
Hasil Keterampilan Gerak
JmlKurangsekali Kurang Cukup Baik
Baiksekal
i Disiplin dalam
pembelajaran 3 15 10 28
Prosentase % 10.71 53.58 35.71 100 Semangat dalam
pembelajaran 8 6 14 28
Prosentase % 28.57 21.43 50 100 Percaya diri dalam
pembelajaran 2 5 1 7 13 28
Prosentase % 7.14 17.86 3.57 25 46.43 100
Keberanian dalampembelajaran 2 1 4 2 19 28
Prosentase % 7.14 3.58 14.28 7.14 67.86 100
106
Lampiran 11
PERHITUNGAN SIKLUS 1
TABEL REKAP NILAI SIKLUS 1
No Nama Siswa Performa Nilai KetPsikomotorik Kognitif Afektif1. Fathimah 67 73 71,25 70,42 TT2. Abdillah Fajar 89 90 88,75 89,25 T3. Aeron Farell Nabiel 88 90 87,5 88,5 T4. Faris Akbar 85 89 81,25 85,08 T5. Ganetya Triarsono 80 89 85 84,67 T6. Ghoni Adam Manaf 90 90 90 90 T7. Hanum Khaerunnisa 65 89 65 73 TT8. Heri Waluyo 90 87 88,75 88,58 T9. Ifan Ardiyansyah 90 86 88,75 88,25 T10. Indah Triwahyuni 83 90 76,25 83,08 T11. Januar Nur Haque 85 90 87,5 87,5 T12. Lulu Sania Rahma 90 90 90 90 T13. M. Putra Fandika 90 90 90 90 T14. Nabila Irawan 90 90 87,5 89,17 T15. Putri Farah Dhifa 79 77 77,5 77,83 T16. Rosyada Aprizzati 88 90 87,5 88,5 T17. Tiya Nur Oktavia 79 81 75 78,33 T18. Tyas Panuntun 90 90 90 90 T19. Yanuar Hafidz 90 87 88,75 88,58 T20. Zalianty Widya 85 87 88,75 86,92 T21. Tuta Aulia F 87 90 88,75 88,58 T22. Talkhis Abdullah 83 87 87,5 85,83 T23. Rizqi Annisa R 67 77 72,5 73 TT24. Dyah Harnum Z 75 79 75 76,3 T25. Muhammad Sholeh 88 88 83,75 86,58 T26. Anisa Septiana 83 86 81,25 83,42 T27. Tri Lambang Aldi 88 86 88,75 87,58 T28. Vita Yuniar 65 77 85 75,67 T
JUMLAH 2364,55
RATA-RATA 84,45Keterangan : 1. TT : Tidak Tuntas 2. T : Tuntas
Siswa TT : 3
Siswa T : 25
107
Lampiran 12
LEMBAR REVISI TENAGA AHLI SIKLUS 1
Mata Pelajaran : Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan
Sasaran Program : Siswa Sekolah Dasar Kelas V
Evaluator : Suharto S.Pd
Tanggal : 24 Mei 2013
Lembar evaluasi ini dimaksudkan untuk mengetahui pendapat Bapak/Ibu, sebagai
ahli Penjasorkes terhadap Upaya meningkatkan pembelajaran roll depan dengan alat bantu
bola lonceng pada siswa kelas V yang kami kembangkan.
Sehubungan dengan hal tersebut kami berharap kesediaan Bapak/Ibu untuk
memberikan respon pada setiap pertanyaan sesuai petunjuk di bawah ini :
A. Lembar Evaluasi Ini Diisi Oleh Ahli Penjasorkes
- Evaluasi mencakup aspek bentuk/metode meningkatkan pembelajaran roll depan
dengan alat bantu bola lonceng, komentar dan saran umum, serta kesimpulan.
- Rintangan evaluasi mulai dari “Kurang” sampai dengan “Baik Sekali” dengan
cara member tanda “V” pada kolom yang tersedia.
Keterangan :
1. Kurang sekali 2. Kurang 3. Cukup 4. Baik 5. Baik sekali
- Komentar, kritik dan saran mohon dituliskan pada kolom yang telah disediakan
dan apabila tidak mencukupi mohon ditulis pada kertas tambahan yang telah
disediakan.
108
B. Kualitas Model Pembelajaran
No. Aspek Yang DinilaiSkala Penilaian
1 2 3 4 5
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
11.
12.
13.
14.
15.
Kesesuaian dengan kompetensi dasar
Kejelasan petunjuk gerak dasar roll depan bola
lonceng
Ketepatan memilih bentuk/metode pembelajaran
Kesesuaian alat dan fasilitas yang digunakan
Kesesuaian bentuk/metode pembelajaran roll depan
dengan alat bantu bola lonceng untuk dilakukan siswa
Sekolah Dasar
Kesesuaian bentuk/model pembelajaran roll depan
dengan alat bantu bola lonceng dengan karakteristik
siswa Sekolah Dasar
Mendorong perkembangan aspek fisik/jasmani siswa
Mendorong perkembangan aspek kognitif siswa
Mendorong perkembangan aspek psikomotor siswa
Mendorong perkembangan aspek afektif siswa
Dilakukan siswa yang terampil maupun tidak terampil
Dilakukan siswa putra maupun putri
Mendorong siswa aktif bergerak
Meningkatkan minat siswa dalam pembelajaran roll
depan dengan alat bantu bola lonceng
Aman untuk diterapkan dalam pembelajaran roll
V
V
V
V
V
V
V
V
V
V
V
V
V
V
V
109
depan dengan alat bantu bola lonceng
C. Saran Untuk Perbaikan Model Pembelajaran
Petunjuk :
1. Apabila diperlukan revisi pada model pembelajaran ini, mohon dituliskan pada
kolom 2
2. Alasan diperlukannya revisi, mohon dituliskan pada kolom 3
3. Saran untuk perbaikan mohon ditulis dengan singkat dan jelas pada kolom 4
No. Bagian yang direvisi Alasan direvisi Saran perbaikan
1. 1. Siklus 1 Masih ada siswa
yang gerak
berguling nya tidak
lurus kedepan
Guru harus
menginstruksikan
lebih jelas saat
siswa di perintahkan
untuk melihat bola
lonceng agar lebih
konsentrasi
D. Komentar dan Saran Umum
Komentar : Suatu inovasi / modifikasi pembelajaran roll depan yang bagus,karena bisa menghilangkan rasa takut siswa untuk melakukan gerakanmengguling pada roll depan.
Saran : Guru harus menginstruksikan lebih jelas saat siswa di perintahkanuntuk melihat bola lonceng agar lebih konsentrasi
110
Kesimpulan :
Upaya meningkatkan penbelajaran roll depan dengan alat bantu bola lonceng dinyatakan :
a. Layak untuk digunakan/uji coba siklus 1 : V
b. Layak untuk digunakan saat pembelajaran penjasorkes : V
c. Tidak layak untuk digunakan : -
Tegal, 24 Mei 2013
Evaluator
SUHARTO S.PdNIP : 19690221 200212 1 004
111
Lampiran 13
RPP SIKLUS 2
RANCANGAN PELAKSANAAN PEMBELAJARAN SIKLUS 2
Sekolah : SD Muhammadiyah 2
Mata Pelajaran : Pendidikan Jasmani Oalahraga dan Kesehatan
Kelas/Semester : 5 (Lima)/II (Dua)
Alokasi Waktu : 4 x 35 Menit (1 Pertemuan)
Jumlah Anak : 28 Siswa
Pelaksanaan : 1 Juni 2013
Standar Kompetensi (SK)
8. Mempraktikkan berbagai bentuk senam ketangkasan dengan koordinasi yang baik,
dan nilai-nilai yang terkandung di dalamnya
Kompetensi Dasar (KD)
8.2Mempraktikkan bentuk-bentuk rangkaian gerak senam ketangkasan dengan
koordinasi dan kontrol yang baik, serta nilai keselamatan, disiplin, dan keberanian
A. Tujuan Pembelajaran
- Siswa dapat melakukan dan memahami senam ketangkasan roll depan
- Siswa dapat melakukan roll depan serta dapat meningkatkan percaya diri dan
keberanian
- Siswa dapat memahami strategi dalam melakukan senam ketangkasan roll depan
112
B. Materi
- Senam ketangkasan roll depan menggunakan alat bantu bola lonceng dengan
penambahan matras kecil dibawah matras besar dibagian depan.
C. Metode Pembelajaran
- Ceramah
- Demonstrasi
- Praktek
D. Langkah-langkah Pembelajaran
Kegiatan Awal
- Siswa dibariskan menjadi 4 ber-saf
- Mengecek/presensi kehadiran siswa
- Menegur siswa yang tidak berpakaian lengkap/kurang rapi
- Melakukan gerakan pemanasan yang berorientasi pada kegiatan inti
- Mendemonstrasikan materi inti yang akan dilakukan
Kegiatan Inti
Eksplorasi
- Melakukan senam ketangkasan roll depan dengan penambahan matras kecil
dibawah matras besar dibagian depan
Elaborasi
Dalam kegiatan elaborasi, guru :
- Memfasilitasi peserta didik melalui pemberian tugas, diskusi, dan lain-lain untuk
memunculkan gagasan baru baik secara lisan maupun tertulis.
- Memberi kesempatan untuk berfikir, menganalisa, menyelesaikan , masalah, dan
bertindak tanpa rasa takut.
- Memfasilitasi peserta didik untuk saling membantu guna meningkatkan prestasi belajar.
113
- Memfasilitasi peserta didik membuat laporan eksplorasi yang dilakukan baik lisan
maupun tertulis secara individual maupun kelompok.
- Memfasilitasi peserta didik untuk menyajikan hasil kerja individual maupun
kelompok.
Konfirmasi
Dalam kegiatan konfirmasi, guru :
- Guru bertanya jawab tentang hal-hal yang belum diketahui siswa.
- Guru bersama siswa bertanya jawab meluruskan kesalahan, pemahaman,
memberikan penguatan dan penyimpulan.
Kegiatan Akhir/Penutup
- Siswa dikumpulkan mendengarkan penjelasan dari guru tentang materi yang telah
dilakukan
- Memperbaiki tentang kesalahan-kesalahan gerakan dan tekhnik dalam senam
ketangkasan roll depan
E. Alat dan Sumber belajar
- Buku Penjas kelas 5
- Buku panduan senam
- Lapangan
- Matras
- Peluit
F. Penilaian
Indikator Pencapaian
Kompetensi
Tekhnik
Penilaian
Bentuk
InstrumenInstrumen/Soal
Melakukan senam
ketangkasan roll
depan dengan alat
bantu bola lonceng
menggunakan alat
bantu bola lonceng
- Tes praktek
keterampilan
- Tes perorangan
- Tes
demonstrasi
- Tes lisan
- Tes
praktek
- Tes
keteramp
ilan
Lakukan senam
ketangkasan roll
depan
menggunakan
alat bantu bola
lonceng dengan
114
dengan
penambahan matras
kecil diletakkan
dibagian bawah
matras besar
dibagian depan
penambahan
matras kecil
diletakkan
dibagian bawah
matras besar
dibagian depan
1. Rubrik Unjuk Kerja Aspek Psikomotor
No Soal Aspek yang dinilai Kualitas Gerak
1 2 3 4 5
1. Lakukan senam
ketangkasan roll depan
menggunakan alat bantu
bola lonceng dengan
penambahan matras kecil
diletakkan dibagian bawah
matras besar dibagian
depan
1. Posisi kepala
2. Posisi tangan
3. Posisi kaki
4. Konsentrasi
melihat bola
lonceng
5. Posisi
mengguling
Jumlah
Skor maksimal
Ket erangan :
1. Kurang sekali 2. Kurang 3. Cukup 4. Baik 5. Baik sekali
2. Rubrik Unjuk Kerja Aspek Afektif
No Aspek yang dinilai Nilai1 2 3 4 5
1.2.3.4.
DisiplinSemangatPercaya diriKeberanianJumlahSkor maksimal
Ket erangan :
1. Kurang sekali 2. Kurang 3. Cukup 4. Baik 5. Baik sekali
115
3. Rubrik Unjuk Kerja Aspek Kognitif
No Aspek yang dinilai Kualitas jawaban1 2 3 4 5
1.
2.
3.
4.
5.
Jelaskan posisi kepala saat melakukan roll depandengan bola loncengJelaskan posisi tangan saat melakukan roll depandengan bola loncengJelaskan posisi kaki saat melakukan roll depan boladengan loncengJelaskan konsentrasi melihat bola lonceng dalammelakukan roll depanJelaskan posisi mengguling saat melakukan rolldepan dengan bola loncengJumlahSkor maksimal
Ket erangan :
1. Kurang sekali 2. Kurang 3. Cukup 4. Baik 5. Baik sekali
LEMBAR PENILAIAN
No Nama SiswaPerforman Jml
SkorNilai
Pengetahuan Praktek Sikap Produk
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
Tegal, 1 Juni 2013Mengetahui,Kepala SD Muhammadiyah 2
YEKTI SETYA UTAMINIP : 19540804 198104 2 001
Guru Penjasorkes
NOVAN DWI PRINGGADI C
116
Instrumen Angket Penelitian Siklus 2
Nama :
No. Absen :
Kelas :
Jenis Kelamin :
Sekolah : SD Muhammadiyah 2
A. Petunjuk Pengisian
Diharapkan membaca dan mengisi dengan sejujur-jujurnya sesuai dengan keinginan
1. Berilah tanda silang (X) pada huruf a,b2. Setelah selesai diisi, diserahkan kembali kepada guru3. Atas kesediaan mengisi angket ini, kami ucapkan terimaksih yang sebesar-
besarnya4. Angket ini adalah untuk kebutuhan penelitian sehingga tidak akan mempengaruhi
penilaian sebagai siswa
II. PERTANYAAN ANGKET
1. Apakah menurut kamu, pembelajaran senam ketangkasan roll depanmerupakan pembelajaran yang menyenangkan untuk dipraktekkan?a. Ya b. Tidak
2. Apakah ada permasalahan ketika melakukan senam ketangkasan roll depan?a. Ya b. Tidak
3. Apakah setuju jika dalam praktek senam ketangkasan roll depanmenggunakan alat bantu?a. Ya b. Tidak
4. Apakah kamu setuju pembelajaran senam ketangksan roll depanmenggunakan media bola lonceng?a. Ya b. Tidak
5. Apakah kamu memahami tekhnik-tekhnik dasar senam ketangkasan rolldepan?a. Ya b. Tidak
117
Lampiran 14
HASIL DATA SIKLUS 2
TES PSIKOMOTORIK SIKLUS 2
Bentuk Soal : Posisi kepala saat melakukan roll depan dengan bola lonceng
No Nama
Hasil
Skor Nilai
Kurang
sekali
Kurang
Cukup Baik Baik
sekali
1 2 3 4 51. Fathimah V 4 852. Abdillah Fajar V 5 903. Aeron Farell Nabiel V 5 904. Faris Akbar V 5 905. Ganetya Triarsono V 4 856. Ghoni Adam Manaf V 5 907. Hanum Khaerunnisa V 4 858. Heri Waluyo V 5 909. Ifan Ardiyansyah V 5 9010. Indah Triwahyuni V 4 8511. Januar Nur Haque V 5 9012. Lulu Sania Rahma V 5 9013. M. Putra Fandika V 5 9014. Nabila Irawan V 4 8515. Putri Farah Dhifa V 4 8516. Rosyada Aprizzati V 5 9017. Tiya Nur Oktavia V 4 8518. Tyas Panuntun V 4 8519. Yanuar Hafidz V 5 9020. Zalianty Widya V 4 8521. Tuta Aulia F V 4 8522. Talkhis Abdullah V 4 8523. Rizqi Annisa R V 4 8524. Dyah Harnum Z V 4 8525. Muhammad Sholeh V 5 9026. Anisa Septiana V 4 8527. Tri Lambang Aldi V 5 9028. Vita Yuniar V 4 85Jumlah Siswa 15 13Prosentase 53.57 46.43 87.32
118
Keterangan : 1. 55 2. 65 3. 75 4. 85 5. 90
TES PSIKOMOTORIK SIKLUS 2
Bentuk Soal : Posisi tangan saat melakukan roll depan dengan bola lonceng
No Nama
Hasil
Skor NilaiKura
ngsekali
Kurang Cukup Baik Baik
sekali
1 2 3 4 51. Fathimah V 3 752. Abdillah Fajar V 5 903. Aeron Farell Nabiel V 5 904. Faris Akbar V 4 855. Ganetya Triarsono V 4 856. Ghoni Adam Manaf V 5 907. Hanum Khaerunnisa V 3 758. Heri Waluyo V 5 909. Ifan Ardiyansyah V 4 8510. Indah Triwahyuni V 4 8511. Januar Nur Haque V 4 8512. Lulu Sania Rahma V 5 9013. M. Putra Fandika V 5 9014. Nabila Irawan V 5 9015. Putri Farah Dhifa V 4 8516. Rosyada Aprizzati V 5 9017. Tiya Nur Oktavia V 3 7518. Tyas Panuntun V 4 8519. Yanuar Hafidz V 5 9020. Zalianty Widya V 3 8521. Tuta Aulia F V 5 9022. Talkhis Abdullah V 5 9023. Rizqi Annisa R V 3 7524. Dyah Harnum Z V 4 8525. Muhammad Sholeh V 5 9026. Anisa Septiana V 4 8527. Tri Lambang Aldi V 5 9028. Vita Yuniar V 3 75Jumlah Siswa 5 10 13Prosentase 17.86 35.71 46.43 85.5
3Keterangan : 1. 55 2. 65 3. 75 4. 85 5. 90
119
TES PSIKOMOTORIK SIKLUS 2
Bentuk Soal : Posisi kaki saat melakukan roll depan dengan bola lonceng
No Nama
Hasil
Skor NilaiKura
ngsekali
Kurang
Cukup Baik Baik
sekali
1 2 3 4 51. Fathimah V 4 852. Abdillah Fajar V 5 903. Aeron Farell Nabiel V 5 904. Faris Akbar V 4 855. Ganetya Triarsono V 4 856. Ghoni Adam Manaf V 5 907. Hanum Khaerunnisa V 4 858. Heri Waluyo V 5 909. Ifan Ardiyansyah V 5 9010. Indah Triwahyuni V 5 9011. Januar Nur Haque V 5 9012. Lulu Sania Rahma V 5 9013. M. Putra Fandika V 5 9014. Nabila Irawan V 5 9015. Putri Farah Dhifa V 4 8516. Rosyada Aprizzati V 5 9017. Tiya Nur Oktavia V 4 8518. Tyas Panuntun V 5 9019. Yanuar Hafidz V 5 9020. Zalianty Widya V 5 9021. Tuta Aulia F V 5 9022. Talkhis Abdullah V 5 9023. Rizqi Annisa R V 4 8524. Dyah Harnum Z V 4 8525. Muhammad Sholeh V 5 9026. Anisa Septiana V 4 8527. Tri Lambang Aldi V 5 9028. Vita Yuniar V 4 85Jumlah Siswa 10 18Prosentase 35.71 64.29 88.21
Keterangan : 1. 55 2. 65 3. 75 4. 85 5. 90
120
TES PSIKOMOTORIK SIKLUS 2
Bentuk Soal : Konsentrasi melihat bola lonceng saat melakukan roll depandengan bola lonceng
No Nama
Hasil
Skor Nilai
Kurangseka
li
Kurang
Cukup Baik Baik
sekali
1 2 3 4 51. Fathimah V 5 902. Abdillah Fajar V 5 903. Aeron Farell Nabiel V 5 904. Faris Akbar V 5 905. Ganetya Triarsono V 5 906. Ghoni Adam Manaf V 5 907. Hanum Khaerunnisa V 5 908. Heri Waluyo V 5 909. Ifan Ardiyansyah V 5 9010. Indah Triwahyuni V 5 9011. Januar Nur Haque V 5 9012. Lulu Sania Rahma V 5 9013. M. Putra Fandika V 5 9014. Nabila Irawan V 5 9015. Putri Farah Dhifa V 5 9016. Rosyada Aprizzati V 5 9017. Tiya Nur Oktavia V 5 9018. Tyas Panuntun V 5 9019. Yanuar Hafidz V 5 9020. Zalianty Widya V 5 9021. Tuta Aulia F V 5 9022. Talkhis Abdullah V 5 9023. Rizqi Annisa R V 5 9024. Dyah Harnum Z V 5 9025. Muhammad Sholeh V 5 9026. Anisa Septiana V 5 9027. Tri Lambang Aldi V 5 9028. Vita Yuniar V 5 90Jumlah Siswa 28 90Prosentase 100 90
121
TES PSIKOMOTORIK SIKLUS 2
Bentuk Soal : Posisi mengguling saat melakukan roll depan dengan bola lonceng
No Nama
Hasil
Skor NilaiKura
ngsekali
Kurang
Cukup Baik Baik
sekali
1 2 3 4 51. Fathimah V 4 852. Abdillah Fajar V 5 903. Aeron Farell Nabiel V 5 904. Faris Akbar V 4 855. Ganetya Triarsono V 4 856. Ghoni Adam Manaf V 5 907. Hanum Khaerunnisa V 4 858. Heri Waluyo V 5 909. Ifan Ardiyansyah V 5 9010. Indah Triwahyuni V 5 9011. Januar Nur Haque V 5 9012. Lulu Sania Rahma V 5 9013. M. Putra Fandika V 5 9014. Nabila Irawan V 5 9015. Putri Farah Dhifa V 4 8516. Rosyada Aprizzati V 5 9017. Tiya Nur Oktavia V 4 8518. Tyas Panuntun V 5 9019. Yanuar Hafidz V 5 9020. Zalianty Widya V 4 8521. Tuta Aulia F V 5 9022. Talkhis Abdullah V 5 9023. Rizqi Annisa R V 4 8524. Dyah Harnum Z V 4 8525. Muhammad Sholeh V 5 9026. Anisa Septiana V 4 8527. Tri Lambang Aldi V 5 9028. Vita Yuniar V 4 85Jumlah Siswa 11 17Prosentase 39.29 60.71 88.03
Keterangan : 1. 55 2. 65 3. 75 4. 85 5. 90
122
Tabel Skala penilaian unjuk kerja aspek psikomotor Siklus 2
Indikator TugasHasil Keterampilan Gerak
JumlahKurangsekali Kurang Cukup Baik Baik
sekali Posisi kepala saat
melakukan roll depandengan bola lonceng
15 13 28
Prosentase 53.57 46.43 100 Posisi tangan saat
melakukan roll depandengan bola lonceng
5 10 13 28
Prosentase 17.86 35.71 46.43 100 Posisi kaki saat
melakukan roll depandengan bola lonceng
10 18 28
Prosentase 35.71 64.29 Konsentrasi melihat
bola saat melakukanroll depan dengan bolalonceng
28 28
Prosentase 100 100 Posisi mengguling saat
melakukan roll depandengan bola lonceng
11 17 28
Prosentase 39.29 60.71 100
123
TABEL KOGNITIF SIKLUS 2
Bentuk soal : Menjelaskan posisi kepala saat melakukan roll depan dengan bolalonceng
No Nama
Hasil
Skor Nilai
Kurang
sekali
Kurang
Cukup Baik Baik
sekali
1 2 3 4 51. Fathimah V 4 852. Abdillah Fajar V 5 903. Aeron Farell Nabiel V 5 904. Faris Akbar V 4 855. Ganetya Triarsono V 5 906. Ghoni Adam Manaf V 5 907. Hanum Khaerunnisa V 5 908. Heri Waluyo V 5 909. Ifan Ardiyansyah V 5 9010. Indah Triwahyuni V 5 9011. Januar Nur Haque V 5 9012. Lulu Sania Rahma V 5 9013. M. Putra Fandika V 5 9014. Nabila Irawan V 5 9015. Putri Farah Dhifa V 4 8516. Rosyada Aprizzati V 5 9017. Tiya Nur Oktavia V 4 8518. Tyas Panuntun V 5 9019. Yanuar Hafidz V 5 9020. Zalianty Widya V 4 8521. Tuta Aulia F V 5 9022. Talkhis Abdullah V 4 8523. Rizqi Annisa R V 4 8524. Dyah Harnum Z V 4 8525. Muhammad Sholeh V 5 9026. Anisa Septiana V 5 9027. Tri Lambang Aldi V 5 9028. Vita Yuniar V 4 85Jumlah Siswa 9 19Prosentase 32.14 67.86 88.39
Keterangan : 1. 55 2. 65 3. 75 4. 85 5. 90
124
TABEL KOGNITIF SIKLUS 2
Bentuk soal : Menjelaskan posisi tangan saat melakukan roll depan dengan bolalonceng
No NamaHasil
Skor Nilai
Kurangsekali
Kurang Cukup Baik Baik
sekali1 2 3 4 5
1. Fathimah V 4 852. Abdillah Fajar V 5 903. Aeron Farell Nabiel V 5 904. Faris Akbar V 5 905. Ganetya Triarsono V 5 906. Ghoni Adam Manaf V 5 907. Hanum Khaerunnisa V 5 908. Heri Waluyo V 5 909. Ifan Ardiyansyah V 5 9010. Indah Triwahyuni V 5 9011. Januar Nur Haque V 5 9012. Lulu Sania Rahma V 5 9013. M. Putra Fandika V 5 9014. Nabila Irawan V 5 9015. Putri Farah Dhifa V 4 8516. Rosyada Aprizzati V 5 9017. Tiya Nur Oktavia V 4 8518. Tyas Panuntun V 5 9019. Yanuar Hafidz V 5 9020. Zalianty Widya V 5 9021. Tuta Aulia F V 5 9022. Talkhis Abdullah V 5 9023. Rizqi Annisa R V 4 8524. Dyah Harnum Z V 4 8525. Muhammad Sholeh V 5 9026. Anisa Septiana V 5 9027. Tri Lambang Aldi V 5 9028. Vita Yuniar V 4 85Jumlah Siswa 6 22Prosentase 21.43 78.57 89.92
Keterangan : 1. 55 2. 65 3. 75 4. 85 5. 90
125
TABEL KOGNITIF SIKLUS 2
Bentuk soal : Menjelaskan posisi kaki saat melakukan roll depan dengan bolalonceng
No Nama
Hasil
Skor Nilai
Kurang
sekali
Kurang Cukup Baik Baik
sekali
1 2 3 4 51. Fathimah V 5 902. Abdillah Fajar V 5 903. Aeron Farell Nabiel V 5 904. Faris Akbar V 5 905. Ganetya Triarsono V 5 906. Ghoni Adam Manaf V 5 907. Hanum Khaerunnisa V 5 908. Heri Waluyo V 5 909. Ifan Ardiyansyah V 5 9010. Indah Triwahyuni V 5 9011. Januar Nur Haque V 5 9012. Lulu Sania Rahma V 5 9013. M. Putra Fandika V 5 9014. Nabila Irawan V 5 9015. Putri Farah Dhifa V 5 9016. Rosyada Aprizzati V 5 9017. Tiya Nur Oktavia V 5 9018. Tyas Panuntun V 5 9019. Yanuar Hafidz V 5 9020. Zalianty Widya V 5 9021. Tuta Aulia F V 5 9022. Talkhis Abdullah V 5 9023. Rizqi Annisa R V 5 9024. Dyah Harnum Z V 5 9025. Muhammad Sholeh V 5 9026. Anisa Septiana V 5 9027. Tri Lambang Aldi V 5 9028. Vita Yuniar V 5 90Jumlah Siswa 28Prosentase 100 90
Keterangan : 1. 55 2. 65 3. 75 4. 85 5. 90
126
TABEL KOGNITIF SIKLUS 2
Bentuk soal : Menjelaskan konsentrasi melihat bola lonceng saat melakukan rolldepan dengan bola lonceng
No Nama
Hasil
Skor Nilai
Kura ngseka
li
Kurang Cukup Baik Baik
sekali
1 2 3 4 51. Fathimah V 4 852. Abdillah Fajar V 5 903. Aeron Farell Nabiel V 5 904. Faris Akbar V 4 855. Ganetya Triarsono V 5 906. Ghoni Adam Manaf V 5 907. Hanum Khaerunnisa V 5 908. Heri Waluyo V 5 909. Ifan Ardiyansyah V 5 9010. Indah Triwahyuni V 5 9011. Januar Nur Haque V 5 9012. Lulu Sania Rahma V 5 9013. M. Putra Fandika V 5 9014. Nabila Irawan V 5 9015. Putri Farah Dhifa V 4 8516. Rosyada Aprizzati V 5 9017. Tiya Nur Oktavia V 4 8518. Tyas Panuntun V 5 9019. Yanuar Hafidz V 5 9020. Zalianty Widya V 5 9021. Tuta Aulia F V 5 9022. Talkhis Abdullah V 5 9023. Rizqi Annisa R V 4 8524. Dyah Harnum Z V 4 8525. Muhammad Sholeh V 5 9026. Anisa Septiana V 5 9027. Tri Lambang Aldi V 5 9028. Vita Yuniar V 4 85Jumlah Siswa 7 21Prosentase 25 75 88.75
Keterangan : 1. 55 2. 65 3. 75 4. 85 5. 90
127
TABEL KOGNITIF SIKLUS 2
Bentuk soal : Menjelaskan posisi mengguling saat melakukan roll depan denganbola lonceng
No Nama
Hasil
Skor NilaiKura
ngsekali
Kurang Cukup Baik Baik
sekali
1 2 3 4 51. Fathimah V 3 752. Abdillah Fajar V 5 903. Aeron Farell Nabiel V 5 904. Faris Akbar V 4 855. Ganetya Triarsono V 5 906. Ghoni Adam Manaf V 5 907. Hanum Khaerunnisa V 5 908. Heri Waluyo V 5 909. Ifan Ardiyansyah V 5 9010. Indah Triwahyuni V 5 9011. Januar Nur Haque V 5 9012. Lulu Sania Rahma V 5 9013. M. Putra Fandika V 5 9014. Nabila Irawan V 5 9015. Putri Farah Dhifa V 3 7516. Rosyada Aprizzati V 4 8517. Tiya Nur Oktavia V 3 7518. Tyas Panuntun V 5 9019. Yanuar Hafidz V 5 9020. Zalianty Widya V 4 8521. Tuta Aulia F V 5 9022. Talkhis Abdullah V 5 9023. Rizqi Annisa R V 3 7524. Dyah Harnum Z V 3 7525. Muhammad Sholeh V 5 9026. Anisa Septiana V 5 9027. Tri Lambang Aldi V 5 9028. Vita Yuniar V 3 75Jumlah Siswa 6 9 13Prosentase 21.43 32.1
4 46.43 85.17
Keterangan : 1. 55 2. 65 3. 75 4. 85 5. 90
128
Tabel Skala penilaian unjuk kerja aspek kognitif Siklus 2
Indikator TugasHasil Keterampilan Gerak
JmlKurangsekali Kurang Cukup Baik Baik
sekali Menjelaskan posisi
kepala saat melakukanroll depan dengan bolalonceng
9 19 28
Prosentase 32.14 67.86 100 Menjelaskan posisi
tangan saat melakukanroll depan dengan bolalonceng
6 22 28
Prosentase 21.43 78.57 100 Menjelaskan posisi kaki
saat melakukan rolldepan dengan bolalonceng
28 28
Prosentase 100 100 Menjelaskan konsentrasi
melihat bola saatmelakukan roll depandengan bola lonceng
7 21 28
Prosentase 25 75 100 Menjelaskan posisi
mengguling saatmelakukan roll depandengan bola lonceng
6 9 13 28
Prosentase 21.43 32.14 46.43 100
129
TABEL AFEKTIF SIKLUS 2
Bentuk soal : Disiplin dalam pembelajaran
No Nama
Hasil
Skor NilaiKura
ngsekali
Kurang
Cukup Baik Baik
sekali
1 2 3 4 51. Fathimah V 5 902. Abdillah Fajar V 5 903. Aeron Farell Nabiel V 5 904. Faris Akbar V 4 855. Ganetya Triarsono V 5 906. Ghoni Adam Manaf V 5 907. Hanum Khaerunnisa V 5 908. Heri Waluyo V 5 909. Ifan Ardiyansyah V 5 9010. Indah Triwahyuni V 5 9011. Januar Nur Haque V 5 9012. Lulu Sania Rahma V 5 9013. M. Putra Fandika V 5 9014. Nabila Irawan V 5 9015. Putri Farah Dhifa V 5 9016. Rosyada Aprizzati V 5 9017. Tiya Nur Oktavia V 5 9018. Tyas Panuntun V 5 9019. Yanuar Hafidz V 5 9020. Zalianty Widya V 5 9021. Tuta Aulia F V 5 9022. Talkhis Abdullah V 5 9023. Rizqi Annisa R V 5 9024. Dyah Harnum Z V 5 9025. Muhammad Sholeh V 5 9026. Anisa Septiana V 4 8527. Tri Lambang Aldi V 5 9028. Vita Yuniar V 5 90Jumlah Siswa 2 26Prosentase 7.14 92.86 89.64
Keterangan : 1. 55 2. 65 3. 75 4. 85 5. 90
130
TABEL AFEKTIF SIKLUS 2
Bentuk soal : Semangat dalam pembelajaran
No NamaHasil
Skor NilaiKurangsekali Kurang Cukup Baik Baik
sekali1 2 3 4 5
1. Fathimah V 5 902. Abdillah Fajar V 5 903. Aeron Farell Nabiel V 5 904. Faris Akbar V 5 905. Ganetya Triarsono V 5 906. Ghoni Adam Manaf V 5 907. Hanum Khaerunnisa V 5 908. Heri Waluyo V 5 909. Ifan Ardiyansyah V 5 9010. Indah Triwahyuni V 5 9011. Januar Nur Haque V 5 9012. Lulu Sania Rahma V 5 9013. M. Putra Fandika V 5 9014. Nabila Irawan V 5 9015. Putri Farah Dhifa V 5 9016. Rosyada Aprizzati V 5 9017. Tiya Nur Oktavia V 5 9018. Tyas Panuntun V 5 9019. Yanuar Hafidz V 5 9020. Zalianty Widya V 5 9021. Tuta Aulia F V 5 9022. Talkhis Abdullah V 5 9023. Rizqi Annisa R V 5 9024. Dyah Harnum Z V 5 9025. Muhammad Sholeh V 5 9026. Anisa Septiana V 5 9027. Tri Lambang Aldi V 5 9028. Vita Yuniar V 5 90Jumlah Siswa 28Prosentase 100 90
Keterangan : 1. 55 2. 65 3. 75 4. 85 5. 90
131
TABEL AFEKTIF SIKLUS 2
Bentuk soal : Percaya diri dalam pembelajaran
No NamaHasil
Skor NilaiKurangsekali Kurang Cukup Baik Baik
sekali1 2 3 4 5
1. Fathimah V 4 852. Abdillah Fajar V 5 903. Aeron Farell Nabiel V 5 904. Faris Akbar V 4 855. Ganetya Triarsono V 4 856. Ghoni Adam Manaf V 5 907. Hanum Khaerunnisa V 4 858. Heri Waluyo V 5 909. Ifan Ardiyansyah V 5 9010. Indah Triwahyuni V 5 9011. Januar Nur Haque V 5 9012. Lulu Sania Rahma V 5 9013. M. Putra Fandika V 5 9014. Nabila Irawan V 5 9015. Putri Farah Dhifa V 4 8516. Rosyada Aprizzati V 5 9017. Tiya Nur Oktavia V 4 8518. Tyas Panuntun V 5 9019. Yanuar Hafidz V 5 9020. Zalianty Widya V 5 9021. Tuta Aulia F V 5 9022. Talkhis Abdullah V 5 9023. Rizqi Annisa R V 4 8524. Dyah Harnum Z V 4 8525. Muhammad Sholeh V 5 9026. Anisa Septiana V 5 9027. Tri Lambang Aldi V 5 9028. Vita Yuniar V 5 90Jumlah Siswa 8 20Prosentase 28.
5771.4
3 88.57
Keterangan : 1. 55 2. 65 3. 75 4. 85 5. 90
132
TABEL AFEKTIF SIKLUS 2
Bentuk soal : Keberanian dalam pembelajaran
No Nama
Hasil
Skor NilaiKura
ngsekali
Kurang Cukup Baik Baiksekali
1 2 3 4 51. Fathimah V 4 852. Abdillah Fajar V 5 903. Aeron Farell Nabiel V 5 904. Faris Akbar V 5 905. Ganetya Triarsono V 4 856. Ghoni Adam Manaf V 5 907. Hanum Khaerunnisa V 4 858. Heri Waluyo V 5 909. Ifan Ardiyansyah V 5 9010. Indah Triwahyuni V 5 9011. Januar Nur Haque V 5 9012. Lulu Sania Rahma V 5 9013. M. Putra Fandika V 5 9014. Nabila Irawan V 5 9015. Putri Farah Dhifa V 4 8516. Rosyada Aprizzati V 5 9017. Tiya Nur Oktavia V 4 8518. Tyas Panuntun V 5 9019. Yanuar Hafidz V 5 9020. Zalianty Widya V 5 9021. Tuta Aulia F V 5 9022. Talkhis Abdullah V 5 9023. Rizqi Annisa R V 4 8524. Dyah Harnum Z V 4 8525. Muhammad Sholeh V 5 9026. Anisa Septiana V 4 8527. Tri Lambang Aldi V 5 9028. Vita Yuniar V 4 85Jumlah Siswa 9 19Prosentase 32.1
467.8
688.3
9Keterangan : 1. 55 2. 65 3. 75 4. 85 5. 90
133
Tabel Skala penilaian unjuk kerja aspek afektif Siklus 2
Indikator TugasHasil Keterampilan Gerak
JumlahKurangsekali Kurang Cukup Baik Baik
sekali Disiplin dalam
pembelajaran2 26 28
Prosentase 7.14 92.86 100 Semangat dalam
pembelajaran28 28
Prosentase 100 100 Percaya diri dalam
pembelajaran8 20 28
Prosentase 28.57 71.43 100 Keberanian dalam
pembelajaran9 19 28
Prosentase 32.14 67.86 100
134
Lampiran 15
PERHITUNGAN SIKLUS 2
TABEL REKAP NILAI SIKLUS 2
No Nama Siswa Performa Nilai KetPsikomotorik Kognitif Afektif1. Fathimah 84 84 87,5 85,17 T2. Abdillah Fajar 90 90 90 90 T3. Aeron Farell Nabiel 90 90 90 90 T4. Faris Akbar 87 87 87,5 87,17 T5. Ganetya Triarsono 86 90 87,5 87,83 T6. Ghoni Adam Manaf 90 90 90 90 T7. Hanum Khaerunnisa 84 90 87,5 87,17 T8. Heri Waluyo 90 90 90 90 T9. Ifan Ardiyansyah 89 90 90 89,67 T10. Indah Triwahyuni 88 90 90 89,33 T11. Januar Nur Haque 89 90 90 89,67 T12. Lulu Sania Rahma 90 90 90 90 T13. M. Putra Fandika 90 90 90 90 T14. Nabila Irawan 89 90 90 89,67 T15. Putri Farah Dhifa 86 84 87,5 85,83 T16. Rosyada Aprizzati 90 89 90 89,67 T17. Tiya Nur Oktavia 84 84 87,5 85,17 T18. Tyas Panuntun 90 90 90 90 T19. Yanuar Hafidz 90 90 90 90 T20. Zalianty Widya 87 88 90 88,33 T21. Tuta Aulia F 89 90 90 89,67 T22. Talkhis Abdullah 89 89 90 89,33 T23. Rizqi Annisa R 84 84 87,5 85,17 T24. Dyah Harnum Z 86 84 87,5 85,83 T25. Muhammad Sholeh 90 90 90 90 T26. Anisa Septiana 86 90 88,75 88,25 T27. Tri Lambang Aldi 90 90 90 90 T28. Vita Yuniar 84 84 88,75 85,58 T
JUMLAH 2478,51
RATA-RATA 88,52Keterangan : 1. TT : Tidak Tuntas 2. T : Tuntas
Siswa TT : 0
Siswa T : 28
135
Lampiran 16
REVISI TENAGA AHLI SIKLUS 2
Mata Pelajaran : Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan
Sasaran Program : Siswa Sekolah Dasar Kelas V
Evaluator : Drs. Tri Nurharsono, M.Pd
Tanggal : 1 Juni 2013
Lembar evaluasi ini dimaksudkan untuk mengetahui pendapat Bapak/Ibu,
sebagai ahli Penjasorkes terhadap Upaya meningkatkan pembelajaran roll depan
dengan alat bantu bola lonceng pada siswa kelas V yang kami kembangkan.
Sehubungan dengan hal tersebut kami berharap kesediaan Bapak/Ibu untuk
memberikan respon pada setiap pertanyaan sesuai petunjuk di bawah ini :
A. Lembar Evaluasi Ini Diisi Oleh Ahli Penjasorkes
- Evaluasi mencakup aspek bentuk/metode meningkatkan pembelajaran roll
depan dengan alat bantu bola lonceng, komentar dan saran umum, serta
kesimpulan.
- Rintangan evaluasi mulai dari “Kurang” sampai dengan “Baik Sekali”
dengan cara member tanda “V” pada kolom yang tersedia.
Keterangan :
1. Kurang sekali 2. Kurang 3. Cukup 4. Baik5. Baik sekali
136
- Komentar, kritik dan saran mohon dituliskan pada kolom yang telah
disediakan dan apabila tidak mencukupi mohon ditulis pada kertas
tambahan yang telah disediakan.
B. Kualitas Model Pembelajaran
No Aspek Yang Dinilai Skala Penilaian1 2 3 4 5
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
11.
12.
13.
Kesesuaian dengan kompetensi dasar
Kejelasan petunjuk gerak dasar roll depan bola
lonceng
Ketepatan memilih bentuk/metode pembelajaran
Kesesuaian alat dan fasilitas yang digunakan
Kesesuaian bentuk/metode pembelajaran roll
depan dengan alat bantu bola lonceng untuk
dilakukan siswa Sekolah Dasar
Kesesuaian bentuk/model pembelajaran roll
depan dengan alat bantu bola lonceng dengan
karakteristik siswa Sekolah Dasar
Mendorong perkembangan aspek fisik/jasmani
siswa
Mendorong perkembangan aspek kognitif siswa
Mendorong perkembangan aspek psikomotor
siswa
Mendorong perkembangan aspek afektif siswa
Dilakukan siswa yang terampil maupun tidak
V
V
V
V
V
V
V
V
V
V
V
V
V
137
14.
15.
16.
terampil
Dilakukan siswa putra maupun putri
Mendorong siswa aktif bergerak
Meningkatkan minat siswa dalam pembelajaran
roll depan dengan alat bantu bola lonceng
Aman untuk diterapkan dalam pembelajaran roll
depan dengan alat bantu bola lonceng
Penambahan matras kecil pada matras besar
dibagian depan
V
V
V
C. Saran Untuk Perbaikan Model Pembelajaran
Petunjuk :
1. Apabila diperlukan revisi pada model pembelajaran ini, mohon dituliskan
pada kolom 2
2. Alasan diperlukannya revisi, mohon dituliskan pada kolom 3
3. Saran untuk perbaikan mohon ditulis dengan singkat dan jelas pada kolom
4 (empat)
No. Bagian yang direvisi Alasan direvisi Saran perbaikan
1. 1. Siklus 2 Para siswa yang tidak
melakukan praktek
terlalu dekat dengan
matras
Guru harus
menginstruksikan /
memperingatkan para
siswa tidak boleh
berkumpul di dekat
matras agar siswa yang
melakukan praktek
bisa leluasa.
138
D. Komentar dan Saran Umum
Kesimpulan :
Upaya meningkatkan penbelajaran roll depan dengan alat bantu bola lonceng
dinyatakan :
a. Layak untuk digunakan/uji coba siklus 1 : V
b. Layak untuk digunakan saat pembelajaran penjasorkes : V
c. Tidak layak untuk digunakan : -
Tegal,1 Juni 2013
Evaluator
SUHARTO S.PdNIP : 19690221 200212 1 004
Komentar : Suatu inovasi / modifikasi pembelajaran roll depan yang bagus,karena bisa menghilangkan rasa takut siswa dan mempermudah siswa untukmelakukan gerakan mengguling
Saran : Guru harus menginstruksikan / memperingatkan para siswa tidakboleh berkumpul di dekat matras agar siswa yang melakukan praktek bisaleluasa.
139
Lampiran 17
DOKUMENTASI
1. Pemanasan
140
PRAKTEK ROLL DEPAN DENGAN ALAT BANTU BOLA LONCENG
OLEH SISWA
141
PERBAIKAN GERAKAN DARI TENAGA AHLI
142
PENDINGINAN DAN PEMBERIAN SNACK
143
PEMBAGIAN DAN PENGISIAN ANGKET
144
FOTO BERSAMA