fsdgagsahshhrw
-
Upload
marsya-rossarzi -
Category
Documents
-
view
212 -
download
0
description
Transcript of fsdgagsahshhrw
7/17/2019 fsdgagsahshhrw
http://slidepdf.com/reader/full/fsdgagsahshhrw 1/14
BAB III
METODE PENELITIAN
3.1 Jenis Penelitian
Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini dapat digolongkan
kedalam penelitian empiris. Penelitian empiris (empirical research) merupakan
penelitian terhadap fakta empiris yang telah diperoleh berdasarkan penelitian
terhadap data dan fakta empiris (Indriantoro dan Supomo, 2002). Penelitian ini
menggunakan data kuantitatif yang merupakan data yang berbentuk angka atau
data yang diangkakan.
3.2 Metode Pemilihan Sampel
Penelitian ini memilih perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa fek
Indonesia dengan periode pengamatan dari tahun 20!!"20!#. Jumlah sampel yang
digunakan dalam penelitian ini sebanyak perusahaan manufaktur yang terdapat di
BI. Pengambilan sampel dilakukan dengan purposive sampling , yaitu sampel
yang memiliki kriteria sebagai berikut$!. Perusahaan yang bergerak dibidang manufaktur yang terdaftar di Bursa fek
Indonesia dari tahun 20!!% 20!#2. Perusahaan konsisten menerbitkan laporan keuangan (auditan) dari tahun
20!!"20!#&. Perusahaan memiliki kelengkapan data"data dari tahun 20!!"20!# untuk
keseluruhan 'ariabel#. ata uang pelaporan yang digunakan dalam laporan keuangan adalah
dengan menggunakan mata uang rupiah.3.3 Pengmplan Data
Penelitian ini menggunakan data sekunder dari perusahaan manufaktur yang
terdaftar di Bursa fek Indonesia (BI) tahun 20!!"20!#. ata"data yang
digunakan dalam penelitian adalah perusahaan yang memiliki laporan keuangan
7/17/2019 fsdgagsahshhrw
http://slidepdf.com/reader/full/fsdgagsahshhrw 2/14
lengkap dari tahun 20!!"20!# yang diperoleh dari Bursa fek Indonesia (BI)
melalui situs ***.id+.o.id.ata yang diperlukan meliputi $!. Informasi tentang cumulative abnormal return dan unexpected earnings
untuk menghitung kandungan informasi laba menggunakan earnings
respone coefficient (-)2. Informasi tentang aset lanar, kas, ke*a/iban lanar, hutang /angka
pan/ang /atuh tempo, hutang pa/ak, pen/ualan dan total aset untuk
menghitung mana/emen laba menggunakan discretionary accrual.&. Informasi tentang pembayaran pa/ak dan laba sebelum pa/ak untuk
menghitung perenanaan pa/ak menggunakan ukuran effective tax rate
(-).
7/17/2019 fsdgagsahshhrw
http://slidepdf.com/reader/full/fsdgagsahshhrw 3/14
3.! "a#ia$el Penelitian% De&inisi Ope#asional% dan Peng'#an "a#ia$el
3.!.1 "a#ia$el Dependen
1ariabel dependen merupakan tipe 'ariabel yang di/elaskan atau
dipengaruhi oleh 'ariabel independen (Indriantoro dan Supomo, 2002). Pada
penelitian ini yang di/adikan 'ariabel dependen adalah andungan informasi laba
yang diukur menggunakan earning respone coeficient (-). Earning respone
coefficient di hitung dengan menggunakan rumus sebagai berikut$
(A) it * +, - +1Eit - / it
imana $
3- it $ cumulative abnormal return perusahaan i pada tahun t
4! $ koefisien respon laba atau earnings response coefficient (-)
5it $ unexpected earnings perusahaan
a) Cumulative abnormal return (3-)
Cumulative abnormal return pada saat laba akuntansi dipublikasikan
dihitung dalam event window pendek selama 6 hari (& hari sebelum peristi*a, !
hari peristi*a, dan & hari sesudah peristi*a), yang dipandang ukup untuk
mendeteksi abnormal return yang ter/adi akibat publikasi laba sebelum
confounding effect mempengaruhi abnormal return tersebut. 3- dirumuskan
sebagai berikut$
(A) it * (A) 03%-3 * ∑t =−3
+3
ARit ...............01
alam perhitungan abnormal return tersebut, expected return diestimasi
berdasarkan model pasar.
i mana $3- it $ cumulative abnormal return perusahaan i pada tahun t
7/17/2019 fsdgagsahshhrw
http://slidepdf.com/reader/full/fsdgagsahshhrw 4/14
3- it $ abnormal return perusahaan i pada tahun t
b) Abnormal return
A) * ) it ) mt ......................02
imana $3- it $ abnormal return perusahaan i pada tahun t- it $ return sesungguhnya perusahaan i pada hari t- mt $ return pasar pada hari t
) Return tahunan perusahaan
) it¿ Pit − Pit −1
Pit −1 03
imana $- it $ return tahunan perusahaan i periode tPit $ harga penutupan saham perusahaaan i pada tahun tPit"! $ harga penutupan saham perusahaan i sebelum tahun t
d) Return pasar ) m
¿ Rmt − Rmt −1
Rmt −1 . 0!
imana $
- m $ return pasar yg diukur dengan menggunakan data I7S8 per tahun- mt $ I7S8 pada tahun t- mt"! $ I7S8 pada tahun sebelumnya
e) Unexpected earnings (5)
Unexpected earnings dihitung menggunakan model random-walk seperti
dilakukan Bea'er dan -yan (!9:6) serta ollins dan othari (!9:9). Unexpected
earnings diukur dengan rumus$
Eit¿ Eit − EIt −1
EIt −1 04
imana $
7/17/2019 fsdgagsahshhrw
http://slidepdf.com/reader/full/fsdgagsahshhrw 5/14
5it $ unexpected earnings perusahaan i pada tahun tit $ laba akuntansi setelah pa/ak perusahaan i pada tahun t
it"! $ laba akuntansi setelah pa/ak perusahaan i sebelum tahun t;it"!;$ nilai mutlak laba akuntansi setelah pa/ak perusahaan i sebelum
tahun t
3.!.2 "a#ia$el Independen
enurut Indriantoro dan Supomo (2002), 'ariabel independen merupakan
tipe 'ariabel yang men/elaskan atau mempengaruhi 'ariabel lain. 1ariabel
independen /uga biasa disebut 'ariabel bebas, stimulus, predictor , eksougen atau
antecendent . alam penelitian ini, terdapat dua 'ariabel independen yaitu$
3.!.2.1 Mana5emen La$a
ana/emen laba dapat didefinisikan sebagai pilihan yang dilakukan oleh
mana/emen dalam menentukan kebi/akan akuntansi untuk menapai beberapa
tu/uan tertentu (Soot, 2000). ana/emen laba diproksikan dengan discretionary
accrual karena merupakan alat yang paling sering digunakan untuk melakukan
mana/emen laba. iscretionary accrual dihitung dengan model 8uenther (!99#)
yang dimodifikasi dari Jones (!99!). Berikut ini penghitungannya $
!. enghitung current accrual $
(A((it * 06(##ent Assetsit 6(ashit 7 06(##ent Lia$ilitiesit 6(##ent
Mat#ities Longte#m De$tit 6In8ome Ta9 Pa:a$leit ..0;
2. odel estimasi untuk nondiscretionary accrual $
7/17/2019 fsdgagsahshhrw
http://slidepdf.com/reader/full/fsdgagsahshhrw 6/14
!ondiscretionary accrual merupakan sebuah fungsi dari perubahan
pen/ualan pada saat tidak adanya mana/emen laba menurut model 8uenther
(!99#).
(A((it < Total Assetit1 * +1 06Salesit < Total Assetit1 - / it ..0=
7/17/2019 fsdgagsahshhrw
http://slidepdf.com/reader/full/fsdgagsahshhrw 7/14
&. odel estimasi untuk discretionary accrual
stimasi discretionary accrual dilakukan dengan mengurangi estimasi
nondiscretionary accrual dari total akrual.
DA( * (A((it < Total Assetit1 7 +1 06Salesit < Total Assetit1
3.!.2.2 Pe#en8anaan Pa5a'
Perenanaan pa/ak (tax planning" merupakan bagian mana/emen pa/ak dan
merupakan langkah a*al di dalam melakukan mana/emen pa/ak yang bertu/uan
untuk meminimalisir pa/ak yang akan dibayarkan perusahaan. Perenanaan pa/ak
yang baik terermin dari effective tax rate yang lebih rendah. Perhitungan
efeective tax rate adalah sebagai berikut$
ETRit =Totaltaxespenseit
Pre−tax income it
3.!.3 De&inisi Ope#asional dan Peng'#an "a#ia$el
Berikut ini adalah tabel definisi operasional dan pengukuran 'ariabel dalam
penelitian.
Ta$el 3.1
De&inisi Ope#asional dan Peng'#an "a#ia$el
"a#ia$el :ang
Di'# Indi'ato# S'alaSm$e#
Data
"a#ia$el Dependen
andunganInformasi <aba
ualitas laba diukur denganearning respone coefficient
(-)-asio Sekunder
"a#ia$el Independen
ana/emen <aba iscretionary Accrual (3) -asio Sekunder
7/17/2019 fsdgagsahshhrw
http://slidepdf.com/reader/full/fsdgagsahshhrw 8/14
Perenanaan Pa/ak Effective tax rate (-) -asio Sekunder
3.4 Metode Analisis
etode analisis yang akan digunakan dalam penelitian ini meliputi statistik
deskriptif, u/i asumsi klasik, dan u/i hipotesis.
3.4.1 Statisti' Des'#ipti&
enurut 8ho=ali (200>) statistik deskriptif memberikan gambaran suatu
data yang dilihat dari rata"rata (mean) # standar de'iasi, 'arian, maksimum,
minimum, sum, range, dan kemenengan distribusi. 3nalisis deskriptif ini dapat
digunakan untuk mengetahui gambaran mengenai mana/emen laba dengan
pendekatan discretionary accrual pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di
Bursa fek Indonesia.
3.4.2 5i Asmsi >lasi'
Sebelum melakukan pengu/ian pada hipotesis pertama dan hipotesis kedua
dengan menggunakan analisis regresi linier berganda, terlebih dahulu dilakukan
pengu/ian asumsi klasik guna melihat apakah terdapat gangguan asumsi klasik
terhadap model. Pengu/ian asumsi klasik ini meliputi beberapa u/i, yakni u/i
normalitas, u/i autokorelasi, u/i multikolinieritas, u/i heterokedastisitas.
3.4.2.1 5i No#malitas
5/i ?ormalitas data dilakukan dengan maksud untuk mengu/i apakah dalam
model regresi, kedua 'ariabel yakni 'ariabel independen dan 'ariabel dependen
memiliki distribusi normal atau tidak (8ho=ali, 200>). Suatu model regresi dapat
dikatakan baik apabila memiliki data berdistribusi normal. 5/i normalitas dalam
7/17/2019 fsdgagsahshhrw
http://slidepdf.com/reader/full/fsdgagsahshhrw 9/14
penelitian ini menggunakan u/i olmogoro'"Smirno'. asar pengambilan
keputusan dalam u/i olmogoro'"Smirno' adalah sebagai berikut $
!. 3pabila nilai 3symp. Sig (2"tailed ) lebih besar dari 0,0@, maka 70
diterima. aka ini berarti data residual terdistribusi normal.
2. 3pabila nilai 3symp. Sig (2"tailed ) kurang dari 0,0@, maka 70 ditolak.
aka ini berarti data residual terdistribusi tidak normal.
3.4.2.2 5i Ato'o#elasi
5/i autokorelasi dilakukan dengan tu/uan untuk mengu/i apakah model
regresi terdapat korelasi antara kesalahan penganggu pada periode t dengan
kesalahan pada periode t"! sebelumnya dan apabila ini ter/adi maka dinamakan
masalah autokorelasi. 5ntuk mengetahui apakah ada masalah autokorelasi maka
digunakan u/i urbin-$atson (u/i "A).
5/i urbin-$atson (u/i "A) digunakan untuk autokorelasi tingkat satu
( first order autocorrelation) dan mensyaratkan adanya konstanta (intercept ) dalam
model regresi dan tidak ada 'ariabel lagi di antara 'ariabel independen.
Pengambilan keputusan ada tidaknya autokorelasi pada suatu model diperlihatkan
dalam tabel di ba*ah ini$
Ta$el 3.1
>#ite#ia Ato'o#elasi D#$in?atson
>esimplan Nilai >eptsan
idak ada autokorelasi positif 0 d dl olakidak ada autokorelasi positif dl C d C du ?o eisionidak ada korelasi negatif # % dl d # olakidak ada korelasi negatif # % du C d C # " dl ?o eisionidak ada autokorelasi, positif ataunegatif
du d # " du olak
Sumber $ 8ho=ali (200>)
7/17/2019 fsdgagsahshhrw
http://slidepdf.com/reader/full/fsdgagsahshhrw 10/14
3.4.2.3 5i Mlti'oline#itas
5/i multikolinieritas dilakukan dengan tu/uan untuk mengu/i apakah model
regresi ditemukan adanya korelasi di antara 'ariabel independen. odel regresi
dapat dikatakan baik adalah apabila tidak ter/adi korelasi di antara 'ariabel
independen. menurut 8ho=ali (200>), untuk dapat mendeteksi ada atau tidaknya
mulitikolinieritas dalam model regresi dapat dilihat dari nilai %olerance dan
&ariance 'nflation (actor (1ID).
asar pengambilan keputusan untuk u/i multikolinieritas adalah sebagai
berikut $
!. Jika nilai tolerane lebih besar dari 0,! dan nilai 1ID di ba*ah !0, maka
tidak ter/adi masalah multikolinieritas. 7al ini berarti model regresi dapat
dikatakan baik.
2. Jika nilai tolerane lebih keil dari 0,! dan nilai 1ID di atas !0, maka
ter/adi masalah multikolinieritas. 7al ini berarti model regresi dapat
dikatakan tidak baik.
3.4.2.! 5i @ete#o'edastisitas
5/i heteroskedastisitas bertu/uan untuk mengu/i apakah dalam model regresi
ter/adi ketidaksamaan 'arians dari residual satu pengamatan kepengamatan yang
lain (8ho=ali, 2002). Jika 'arians dari residual satupengamatan ke pengamatan
lain tetap, maka disebut homoskedastisitas dan /ika berbeda disebut
heteroskedastisitas.
7/17/2019 fsdgagsahshhrw
http://slidepdf.com/reader/full/fsdgagsahshhrw 11/14
5ntuk mendeteksi ter/adinya heteroskedastisitas dilakukan analisis dengan
menggunakan u/i )le*ser yang mengusulkan untuk meregres nilai absolut residual
terhadap 'ariabel independen (8ho=ali 200>),
t * - +Ct - t
dengan ketentuan /ika koefisien korelasi semua 'ariabel terhadap residual E 0,0@
dapat disimpulkan bah*a model regresi tidak ter/adi heteroskedastisitas.
3.4.3 Analisis )eg#esi Linie# Be#ganda
eknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah model
analisis regresi linier berganda. 3nalisis regresi linier berganda adalah analisis
yang mengukur pengaruh 'ariabel bebas terhadap 'ariabel terikat dengan 'ariabel
bebasnya lebih dari satu 'ariabel. 1ariabel independennya adalah perenanaan
pa/ak dan mana/emen laba, sedangkan 'ariabel dependennya adalah kandungan
informasi laba.
3dapun persamaan regresinya yaitu$
- F 40 G 4! - G 42 3 G /
eterangan$
- andungan informasi laba yang dilihat melalui kualitaslaba yang diukur menggunakan earning respone
coefficient (-)
- Perenanaan pa/ak yang dihitung mengunakan effective
tax rate (-)
3 ana/emen laba yang diproksi dengan discretionary
accrual
/ Error term# yaitu tingkat kesalahan dalam penelitian
7/17/2019 fsdgagsahshhrw
http://slidepdf.com/reader/full/fsdgagsahshhrw 12/14
3.4.! 5i Signi&i'an Simltan 05i Statisti'
5/i Signifikan simultan atau 5/i D yang dilakukan untuk hipotesis kedua
sampai keenam dengan tu/uan untuk mengetahui apakah 'ariabel independen
mempunyai pengaruh seara signifikan bersama"sama terhadap 'ariabel
dependen. 3dapun kriteria untuk pengu/ian hipotesis u/i f ini adalah /ika nilai f
hitung E f tabel, maka akan disimpulkan bah*a semua 'ariabel independen seara
simultan merupakan pen/elas yang signifikan terhadap 'ariabel dependen,
begitupun sebaliknya /ika f hitung f tabel, maka tidak ada pengaruh antara
'ariabel independen seara simultan terhadap 'ariabel dependen. 3tau /ika nilai f
hitung E f tabel tetapi pada tingkat signifikansi @H maka dapat dikatakan bah*a
seluruh 'ariabel independen serentak dan signifikan mempengaruhi 'ariabel
dependen (8ho=ali, 200>).
3.4.4 5i Signi&i'an Pa#amete# Indiidal 05i Statisti' t
5/i statistik t dilakukan untuk keseluruhan hipotesis dengan tu/uan untuk
menun/ukkan seberapa /auh pengaruh satu 'ariabel independen seara indi'idual
dalam menerangkan 'ariabel independen (8ho=ali, 200>). Jika t hitung t tabel,
maka berarti tidak ada pengaruh antara 'ariabel independen seara parsial
terhadap 'ariabel dependen. Sedangkan /ika t hitung E t tabel, maka berarti ada
pengaruh antara 'ariabel independen seara parsial terhadap 'ariabel dependen.
7/17/2019 fsdgagsahshhrw
http://slidepdf.com/reader/full/fsdgagsahshhrw 13/14
3.4.; 5i >oe&isien Dete#minasi 0) 2
Pengu/ian koefisien determinasi (- 2) yang dilakukan untuk hipotesis kedua
sampai hipotesis keenam dengan maksud adalah untuk mengukur se/auh mana
kemampuan model dalam menerangkan 'ariasi 'ariabel dependen dengan kisaran
nilai adalah antara 0 dan !. Jika nilai ad/usted (- 2) semakin mendekati ! itu
artinya 'ariabel independen memberikan hampir semua informasi yang
dibutuhkan untuk memprediksi 'ariasi 'ariabel dependen (8ho=ali, 200>).
3.; Peng5ian @ipotesis
3.;.1 Peng5ian @ipotesis 1
Pengu/ian hipotesis dilakukan dengan menggunakan formula sebagai
berikut $
70! $ 4! 0 ana/emen laba berpengaruh positif terhadap kandungan
informasi laba.
7a! $ 4! 0 ana/emen laba berpengaruh negatif terhadap kandungan
informasi laba
riteria pengu/ian yang digunakan untuk menerima atau menolak hipotesia
(7a!) adalah /ika koefisien regresi 4! memiliki nilai p"'alue 0,0@ maka 7a!
diterima yang berarti mana/emen laba berpengaruh negatif terhadap kandungan
informasi laba.
7/17/2019 fsdgagsahshhrw
http://slidepdf.com/reader/full/fsdgagsahshhrw 14/14
3.;.2 Peng5ian @ipotesis 2
Pengu/ian hipotesis dilakukan dengan menggunakan formula sebagai
berikut $
702 $ 42 0 Perenanaan pa/ak berpengaruh positif terhadap
kandungan informasi laba
7a2 $ 42 0 Perenanaan pa/ak berpengaruh negatif terhadap
kandungan informasi laba
riteria pengu/ian yang digunakan untuk menerima atau menolak hipotesia
(7a!) adalah /ika koefisien regresi 4! memiliki nilai p"'alue 0,0@ maka 7a!
diterima yang berarti perenanaan pa/ak berpengaruh negatif terhadap kandungan
informasi laba.