contoh kkp bsi
-
Upload
faisal-alqadrie -
Category
Documents
-
view
248 -
download
1
Transcript of contoh kkp bsi
-
7/22/2019 contoh kkp bsi
1/44
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Umum
Istilah industri kreatif telah mulai banyak dibicarakan oleh kalayak ramai,
tetapi pengertian industri ini masih samar-samar bagi kebanyakan orang. Banyak
pertanyaan yang tidak sempat terjawab sebab sudah muncul lagi istilah-istilah
lainnya. Pertumbuhan industri kreatif pada dasarnya tidak bisa dilepaskan dari
perkembangan peradaban umat manusia sendiri. Pada tahap awal perkembangan
peradaban manusia ditandai oleh sektor pertanian, yang kemudian disusul oleh
peradaban berbasis industri, teknologi dan kini gagasan (kreatifitas). alam bangun
ekonomi ini mereka yang memiliki gagasan yang unggul yang akan mampu
memperoleh keuntungan ekonomis yang besar.
Industri kreatif kerapkali dimaknai sebagai industri yang berfokus pada kreasi
dan eksploitasi produk yang memiliki hak kekayaan intelektual. i samping itu,
akti!itas industri kreatif berkisar pada pendesainan, penciptaan dan pemasaran objek
atau karya seni di mana nilai dari objek tersebut bersumber pada orisinalitas
estetikanya.
efinisi industri kreatif yang paling banyak dirujuk, kita tahu, berasal dari
epartemen Budaya, "edia dan #lah $aga pemerintah Inggris yang berbunyi
%industri yang berasal dari pemanfaatan kreatifitas, ketrampilan serta bakat indi!idu
untuk menciptakan kesejahteraan serta lapangan pekerjaan dengan menghasilkan dan
&
-
7/22/2019 contoh kkp bsi
2/44
'
mengeksploitasi daya kreasi dan daya cipta indi!idu tersebut. efinisi ini memiliki
pengaruh yang luas, sehingga sejumlah negara, termasuk Indonesia, mengadopsinya.
etidaknya ada empat belas sektor yang termasuk dalam industri kreatif itu, menurut
cetak biru ekonomi kreatif epartemen Perdagangan, antara lain*
a. Periklanan
+egiatan kreatif yang berkaitan dengan kreasi dan produksi iklan, diantaranya
adalah riset pasar, perencanaan komunikasi iklan, iklan luar ruang, produksi
material iklan, promosi, kampanye relasi publik dan tampilan iklan di media
cetak dan elektronik.
b. rsitektur
+egiatan kreatif yang berkaitan dengan cetak biru bangunan dan informasi
produksi diantaranya adalah arsitektur taman, perancangan kota, perencanaan
biaya konstruksi, konser!asi bangunan warisan dan dokumentasi lelang.
c. Pasar eni dan Barang ntik
+egiatan kreatif yang berkaitan dengan kreasi dan perdagangan produk antik
dan hiasan melalui lelang, galeri, toko, pasar swalayan dan internet.
d. +erajinan
+egiatan kreatif yang berkaitan dengan produksi dan distribusi pokok
kerajinan, antara lain kerajinan yang terbuat dari besi, tembaga, batu berharga,
batu mulia, kayu, porselin, marmer, kain dan kapur.
-
7/22/2019 contoh kkp bsi
3/44
e. esain
+egiatan kreatif yang berkaitan dengan kegiatan desain grafis, desain interior,
desain produk, desain industri, desain pengemasan dan konsultasi identitas
perusahaan.
f. esyen
+egiatan kreatif yang berkaitan dengan kreasi desain pakaian, desain alas
kaki, desain asesoris mode, produksi pakaian mode dan asesorisnya, konsultan
lini produk fesyen serta distribusi produk fesyen.
g. /ideo, ilm dan otografi
+egiatan kreatif yang terkait dengan kreasi produksi !ideo, film dan jasa
fotografi. 0ermasuk didalamnya penulisan naskah, alih suara, sinematografi,
sinetron dan eksibisi film.
h. Permainan Interaktif
+egiatan kreatif yang berkaitan dengan kreasi, produksi dan distribusi
permainan komputer dan !ideo yang bersifat hiburan, ketangkasan dan
edukasi.
i. "usik
+egiatan kreatif yang berkaitan dengan kreasi, produksi dan ritel rekaman
suara, hak cipta rekaman, promosi musik, penulisan lirik, penciptaan lagu dan
aransemen musik, pertunjukan musik dan komposisi musik.
j. eni Pertunjukan
+egiatan kreatif yang berkaitan dengan perkembangan isi pertunjukan seni,
produksi pertunjukan, pertunjukan tari, pertunjukan drama, pertunjukan
-
7/22/2019 contoh kkp bsi
4/44
1
musik, opera, desain dan pembuatan busana pertunjukan, tata panggung dan
tata pencahayaan.
k. Penerbitan dan Percetakan
+egiatan kreatif yang terkait dengan penulisan dan penerbitan buku, jurnal,
koran, majalah, tabloid, konten digital serta kegiatan kantor berita.
l. 2ayanan +omputer dan Piranti 2unak
+egiatan kreatif yang berkaitan dengan pengembangan teknologi informasi
termasuk jasa layanan computer, pengembangan piranti lunak, integrasi
sistem, desain dan analisa sistem, desain arsitektur piranti lunak, desain
prasarana piranti lunak dan piranti keras serta desain portal.
m. 0ele!isi dan $adio
+egiatan kreatif yang berkaitan dengan usaha kerasi, produksi dan
pengemasan, pernyiaran dan transmisi tele!isi dan radio.
n. $iset dan Pengembangan
+egiatan kreatif yang terkait dengan usaha ino!atif yang menawarkan
penemuan ilmu pengetahuan serta penerapan ilmu pengetahuan tersebut dalam
perbaikan produk, kreasi produk baru, proses baru, material baru, alat baru,
metode baru, dan teknologi baru yang dapat memenuhi kebutuhan pasar.
Pada saat informasi sudah menjadi hal yang paling penting dalam kehidupan
sehari-hari dan diikuti dengan perkembangan teknologi yang semakin lama semakin
berkembang maka semakin besar pula kebutuhan manusia tehadap informasi yang
akurat, cepat dan praktis.
-
7/22/2019 contoh kkp bsi
5/44
3
cissors pparel adalah suatu perusahaan yang termasuk dalam salah satu
kategori industri kreatif yaitu, fesyen. alam kegiatan penjualannya, cissors pparel
menggunakan sistem penjualan secara konsinyasi. ebagai objek penelitian, penulis
memilih cissors pparel, karena secara umum tempat tersebut masih menggunakan
sistem manual dalam proses pengolahan data termasuk dalam sistem penjualan
konsinyasi.
1.2 Maksud dan Tujuan
"aksud penulis melakukan +uliah +erja Praktek (++P) yaitu*
&. ebagai pengalaman untuk menerapkan dan memperluas wawasan
pengetahuan di dalam kegiatan riset, membentuk pola pikir penulis untuk
menjadi pribadi yang memiliki wawasan pengetahuan yang konkrit.
'. "engetahui sistem yang berjalan dalam kegiatan penjualan konsinyasi pada
perusahaan cissors pparel ukabumi.
edangkan tujuan dari penulisan ++P ini adalah sebagai suatu konsekuensi
terhedap penerapan kurikulum pada program iploma 0iga (.III) jurusan
+omputerisasi kuntansi di kademi "anajemen Informatika dan +omputer
("I+) Bina arana Informatika (BI) ukabumi yang memiliki bobot ' (dua) sks.
-
7/22/2019 contoh kkp bsi
6/44
4
1.3 Metode Penelitian
alam penulisan laporan +uliah +erja Praktek (++P) ini, penulis melakukan
beberapa metode dalam proses pengumpulan data, antara lain *
&. "etode 5awancara
uatu bentuk metode riset dengan mengajukan beberapa pertanyaan terhadap
orang yang mempunyai peran penting pada objek penelitian penulis. Penulis
melakukan wawancara secara langsung kepada pihak-pihak yang berkaitan
dengan sistem penjualan secara konsinyasi di cissors pparel.
'. #bser!asi
Proses pengamatan objek penelitian secara langsung di lapangan pada saat
melakukan riset. Penulis melakukan pengamatan langsung ke perusahaan
tersebut untuk mendapatkan segala sesuatu yang ada kaitannya dengan
kegiatan penjualan konsinyasi untuk mengetahui masalah yang terjadi pada
sistem berjalan.
. tudi Pustaka
"encari data dan fakta dengan mengkaji sumber-sumber pustaka yang
berhubungan dengan objek penelitian. alam hal ini penulis memperoleh
buku-buku, dan artikel-artikel di internet .
-
7/22/2019 contoh kkp bsi
7/44
6
1.4 uan! Lin!ku"
Penulis disini mengambil judul %72I I08" P879:27
8;$ +#7I7
-
7/22/2019 contoh kkp bsi
8/44
>
BAB II
LANDA$AN TE%I
2.1 &onse" Dasa' $istem
istem menurut te!en . "osco!e yaitu %suatu kesatuan (entity) yang
terdiri dari bagian-bagian (subsistem) yang saling berkaitan, dengan tujuan untuk
mencapai tujuan-tujuan tertentu. an menurut ?ordon B. a!is sistem adalah
%seperangkat unsur-unsur yang terdiri dari manusia, alat-alat, prosedur dan konsep
yang dihimpun untuk maksud dan tujuan bersama.
elain definisi diatas, terdapat dua kelompok pendekatan didalam
mendefinisikan sistem yaitu pendekatan sistem yang berorientasi terhadap prosedur
dan pendekatan sistem yang berorientasi pada elemen atau komponennya.
Pendekatan sistem yang berorientasi terhadap prosedur merupakan suatu
jaringan kerja dari prosedur-prosedur yang saling terintegrasi, berkumpul bersama-
sama untuk melakukan suatu kegiatan atau untuk menyelesaikan suatu sasaran
tertentu. Prosedur itu sendiri menurut "ulyadi adalah %suatu urutan kegiatan klerikal,
biasanya melibatkan beberapa orang dalam suatu departemen atau lebih, yang dibuat
untuk menjamin penanganan secara seragam transaksi perusahaan yang terjadi
berulang-ulang. 9adi sistem adalah serangkaian jaringan prosedur yang dibuat
menurut pola yang terpadu dan dikoordinasikan untuk melaksanakan kegiatan pokok
perusahaan sehingga tercapai tujuan perusahaan. edangkan prosedur adalah suatu
urutan kegiatan klerikal yang membentuk sistem. edangkan pendekatan sistem yang
-
7/22/2019 contoh kkp bsi
9/44
@
berorientasi pada elemen atau komponen merupakan kumpulan dari elemen-elemen
yang berinteraksi untuk mencapai suatu tujuan tertentu.
2.1.1 &a'akte'istik $istem
a. +omponen istem ( Components )
uatu sistem terdiri dari sejumlah komponen yang saling berinteraksi, bekerja
sama membentuk satu kesatuan. +omponen sistem dapat berupa suatu
subsistem atau bagian-bagian dari sistem. etiap sistem tidak perduli
betapapun kecilnya, selalu mengandung komponen-komponen atau subsistem-
subsistem. etiap subsistem mempunyai sifat-sifat dari sistem untuk
menjalankan suatu fungsi tertentu dan mempengaruhi proses sistem secara
keseluruhan. uatu sistem dapat mempunyai suatu sistem yang lebih besar
yang disebut supra sistem. misalnya suatu perusahaan dapat disebut dengan
suatu sistem dan industri yang merupakan sistem yang lebih besar dapat
disebut dengan supra sistem. emikian juga bila perusahaan dipandang
sebagai suatu sistem, maka sistem akuntansi adalah subsistemnya.
b. Batasan istem (Boundary)
Batasan sistem merupakan daerah yang membatasi antara suatu sistem dengan
sistem yang lainnya atau dengan lingkungan luarnya. Batas sistem ini
memungkinkan suatu sistem dipandang sebagai suatu kesatuan. Batas suatu
sistem menunjukkan ruang lingkup dari sistem tersebut.
-
7/22/2019 contoh kkp bsi
10/44
&A
c. 2ingkungan 2uar istem (Environment )
2ingkungan luar sistem adalah apapun di luar batas dari sistem yang
mempengaruhi operasi sistem. 2ingkungan luar sistem ini dapat bersifat
menguntungkan dan dapat juga bersifat merugikan sistem tersebut.
2ingkungan luar yang menguntungkan merupakan energi bagi sistem tersebut,
dengan demikian lingkungan luar tersebut harus tetap dijaga dan dipelihara.
edangkan lingkungan luar yang merugikan harus dikendalikan, kalau tidak
maka akan mengganggu kelangsungan hidup dari sistem tersebut.
d. Penghubung istem (Interface )
"erupakan media penghubung antara satu subsistem dengan subsistem yang
lainnya. Bentuk keluaran dari suatu subsistem akan menjadi masukan untuk
subsistem yang lainnya dengan melalui penghubung tersebut. engan
demikian dapat terjadi suatu integrasi sistem yang membentuk satu kesatuan.
e. "asukan istem (Input)
8nergi yang dimasukkan kedalam sistem disebut masukan sistem yang dapat
berupa pemeliharaan (maintenance input) dan sinyal (signal input). ebagai
contoh didalam suatu unit sistem komputer. Program adalah maintenance
input yang digunakan untuk mengoperasikan komputernya dan data adalah
signal input untuk diolah menjadi informasi.
f. +eluaran istem ( Output)
=asil dari energi yang diolah dan diklasifikasikan menjadi keluaran yang
berguna. +eluaran ini merupakan masukan bagi subsistem yang lain. eperti
contoh sistem informasi, keluaran yang dihasilkan adalah informasi yang
-
7/22/2019 contoh kkp bsi
11/44
&&
mana informasi ini dapat digunakan sebagai masukan untuk pengambilan
keputusan atau hal-hal lain yang menjadi input bagi subsistem yang lainnya.
g. Pengolah istem (Process)
uatu sistem dapat mempunyai suatu proses yang akan merubah masukan
menjadi keluaran, sebagai contoh sistem akuntansi. istem ini akan mengolah
data transaksi menjadi laporan-laporan yang dibutuhkan oleh pihak
manajemen.
h. asaran istem ( Objective)
-
7/22/2019 contoh kkp bsi
12/44
&'
. istem lamiah
istem yang terjadi melalui proses alam. ;ontohnya sistem matahari, sistem
luar angkasa dan sistem reproduksi.
1. istem Buatan "anusia
istem yang dirancang oleh manusia. istem buatan manusia yang melibatkan
interaksi manusia dengan mesin disebut human machine system. "isalnya
sistem informasi.
3. istem 0ertentu (deterministic system)
istem beroperasi dengan tingkah laku yang sudah dapat diprediksi. Interaksi
bagian-bagiannya dapat dideteksi dengan pasti sehingga keluaran dari sistem
dapat diramalkan. ;ontohnya sistem komputer.
4. istem 0ak 0entu (probabilistic system)
istem yang kondisi masa depannya tidak dapat diprediksi karena
mengandung unsur probabilitas.
6. istem 0ertutup (close system)
istem yang tidak berhubungan dan tidak terpengaruh dengan sistem luarnya.
istem ini bekerja secara otomatis tanpa adanya turut campur tangan dari
pihak luarnya. ecara teoritis sistem tersebut ada, tetapi kenyataannya tidak
ada sistem yang benar-benar tertutup, yang ada hanyalah relatively closed
system(secara relatif tertutup, tidak benar-benar tertutup).
>. istem 0erbuka (open system)
istem yang berhubungan dan terpengaruh dengan lingkungan luarnya
melalui arus sumber daya.
-
7/22/2019 contoh kkp bsi
13/44
&
2.1.3 Dau' Hidu" $istem
iklus hidup sistem (life cycle of system) adalah proses e!olusioner yang
diikuti dalam menerapkan sistem atau subsistem informasi berbasis komputer. iklus
hidup sistem terdiri dari serangkaian tugas yang erat mengikuti langkah-langkah
pendekatan sistem, karena tugas-tugas tersebut mengikuti pola yang teratur dan
dilakukan secara top down. iklus hidup sistem sering disebut sebagai pendekatan air
terjun (waterfall approach) bagi pembangunan dan pengembangan sistem.
Pembangunan sistem hanyalah salah satu dari rangkaian daur hidup suatu
sistem. "eskipun demikian proses ini merupakan aspek yang sangat penting. i
samping itu terdapat beberapa fasetahapan dari daur hidup suatu sistem, antara lain *
a. "engenali danya +ebutuhan
ebelum segala sesuatunya terjadi, timbul suatu kebutuhan atau problem yang
harus dapat dikenali sebagaimana adanya. +ebutuhan dapat terjadi sebagai
hasil perkembangan dari organisasi dan !olume yang mengikat melebihi
kapasitas dari sistem yang ada.
b. Pembangunan istem
uatu proses atau seperangkat prosedur yang harus diikuti untuk menganalisa
kebutuhan yang timbul dan membangun suatu sistem untuk dapat memenuhi
kebutuhan tersebut.
c. Pemasangan istem
Pemasangan sistem merupakan tahap yang penting pula dalam daur hidup
sistem, dimana peralihan dari tahap pembangunan menuju tahap operasional
-
7/22/2019 contoh kkp bsi
14/44
&1
terjadi pemasangan sistem yang sebenarnya, yang merupakan langkah akhir
dari suatu pembangunan sistem.
d. Pengoperasian istem
Program-program komputer dan prosedur-prosedur pengoperasian yang
membentuk suatu sistem informasi semuanya bersifat statis, sedangkan
organisasi-organisasi yang ditunjang dengan sistem informasi tadi akan selalu
mengalami perubahan-perubahan dan itu dapat disebabkan oleh pertumbuhan
kegiatan bisnis, perubahan aturan dan kebijaksanaan ataupun kemajuan
teknologi. :ntuk mengatasi perubahan-perubahan tersebut, maka sistem harus
diperbaharui.
e. istem menjadi usang
+adang-kadang perubahan yang terjadi begitu drastis, sehingga tidak dapat
diatasi hanya dengan melakukan perbaikan-perbaikan pada sistem yang
berjalan. 0ibalah saatnya dimana secara ekonomis dan teknis sistem yang ada
sudah tidak layak lagi untuk dioperasikan dan sistem yang baru perlu
dibangun untuk menggantikannya.
2.2 Pe'alatan Pendukun! ) Tools System )
Pada penulisan 2aporan +erja Praktek (++P) ini penulis juga menggunakan
peralatan pendukung dalam mendeskripsikan sistem yang sedang berjalan, yaitu
iagram rus ata ( ), dan +amus ata.
-
7/22/2019 contoh kkp bsi
15/44
&3
2.2.1 Dia!'am Ali' Data ) DAD *
iagram alir data merupakan rangkaian simbol-simbol yang mengatur suatu
prosedur yang menunjukkan arus data atau dokumen pada suatu sistem yang telah ada
atau sistem baru yang akan dikembangkan secara logika tanpa mempertimbangkan
lingkungan fisik dimana data tersebut mengalir atau dimana data tersebut tersimpan.
iagram lur ata () mempunyai beberapa tingkatan (le!elisasi) yaitu *
&. iagram +onteks
iagram konteks dibuat untuk menggambarkan sumber serta tujuan data yang
akan diproses atau dengan kata lain diagram tersebut menggambarkan sistem
secara global dari keseluruhan sistem yang ada.
'. iagram 7ol
iagram nol dibuat untuk menggambarkan tahapan-tahapan proses yang ada
didalam diagram konteks yaitu penjabaran secara rinci.
. iagram etail
iagram detail ini dibuat untuk menggambarkan arus data secara lebih detail
dan terperinci lagi dari tahapan-tahapan yang ada didalam diagram nol.
alam membuat iagram rus ata terdapat peraturan yang harus diikuti,
diantaranya *
&. etiap external entity tidak boleh dihubungkan secara langsung dengan
external entitylainnya.
'. 0idak boleh menghubungkan data storage secara langsung dengan data
storagelainnya.
-
7/22/2019 contoh kkp bsi
16/44
&4
. alam iagram rus ata tidak boleh menghubungkan data storage dengan
external entitysecara langsung.
1. etiap proses harus ada data yang masuk dan keluar.
ungsi dari yaitu+
&. membantu para analis sitem meringkas informasi tentang sistem,
mengetahui hubungan antar sub-sub sistem, membantu perkembangan aplikasi secara
efektif.
'. berfungsi sebagai alat komunikasi yang baik antara pemakai dan analis
sistem.
. dapat menggambarkan sejumlah batasan otomasi untuk pengembangan
alternatif sistem fisik.
2.2.2 &amus Data )Data Dictionary *
+amus data adalah suatu daftar data elemen yang terorganisir dengan definisi
yang tetap dan sesuai dengan sistem, sehingga userdan analis sistem mempunyai
pengertian yang sama tentang input, output, dan komponen data store. +amus data
atau data dictionarydapat juga disebut dengan istilahsystem data dictionary, yaitu
suatu data katalog fakta tentang data dan kebutuhan-kebutuhan informasi dari suatu
sistem informasi.
+amus data ini sangat membantu analis sistem dalam mendefinisikan data
yang mengalir di dalam sistem, sehingga pendefinisian data itu dapat dilakukan
dengan lengkap dan terstruktur. Pembentukan kamus data dilaksanakan dalam tahap
analisis dan perancangan suatu sistem.
-
7/22/2019 contoh kkp bsi
17/44
&6
Pada tahap analisis, kamus data merupakan alat komunikasi antara user dan
analis sistem tentang data yang mengalir di dalam sistem, yaitu tentang data yang
masuk ke sistem dan tentang informasi yang dibutuhkan oleh user. ementara itu,
pada tahap perancangan sistem kamus data digunakan untuk merancang input,
laporan dan database.
Pembentukan kamus data didasarkan atas alur data yang terdapat pada .
lur data pada ini bersifat global, dalam arti hanya menunjukan nama alur
datanya tanpa menunjukan struktur dari alur data itu. :ntuk menunjukan struktur dari
alur data secara terinci maka dibentuklah kamus data yang didasarkan pada alur data
di dalam . +amus data atau data dictionary harus dapat mencerminkan
keterangan yang jelas tentang data yang dicatatnya.
:ntuk maksud keperluan ini, maka kamus data memuat hal-hal sebagai
berikut *
&. rus ata
rus data menunjukkan darimana data mengalir dan kemana data akan
menuju. +eterangan arus data ini perlu dicatat di kamus data supaya
memudahkan mencari arus data didalam .
'. 7ama rus ata
+arena arus data dibuat berdasarkan arus data yang mengalir di , maka
nama dari arus data juga harus dicatat di kamus data, sehingga mereka yang
membaca dan memerlukan penjelasan lebih lanjut tentang suatu arus
data tertentu di dapat langsung mencarinya dengan mudah di kamus
data.
-
7/22/2019 contoh kkp bsi
18/44
&>
. Bentuk ata
0elah diketahui bahwa arus data dapat mengalir dari suatu proses ke proses
lainnya. ata yang mengalir ini biasanya dalam bentuk laporan serta dokumen
hasil cetakan komputer. engan demikian bentuk dari data yang mengalir
dapat berupa dokumen dasar atau formulir, dokumen hasil cetakan komputer,
laporan tercetak, tampilan layar di monitor, !ariabel, parameter danfield-field.
Bentuk data seperti ini perlu dicatat di kamus data.
1. truktur ata
truktur data menunjukkan arus data yang dicatat pada kamus data yang
terdiri dari item-item atau elemen-elemen data.
3. lias
lias atau nama lain dari data yang harus dituliskan karena data yang sama
mempunyai nama yang berbeda untuk orang atau departemen yang satu
dengan yang lainnya.
4. /olume
/olume yang perlu dicatat di dalam kamus data adalah tentang !olume rata-
rata dan !olume puncak dari arus data. /olume rata-rata menunjukkan
banyaknya arus data yang mengalir dalam suatu periode tertentu. edangkan
!olume puncak menunjukkan !olume terbanyak.
6. Periode
Periode perlu dicatat di dalam kamus data, karena menunjukkan kapan
terjadinya arus data ini. Periode dapat digunakan untuk mengidentifikasi
-
7/22/2019 contoh kkp bsi
19/44
&@
kapan input data harus dimasukkan ke dalam sistem, kapan proses program
harus dilakukan dan kapan laporan-laporan harus dihasilkan.
>. Penjelasan
:ntuk lebih memperjelas lagi tentang makna dari arus data yang dicatat di
kamus data, maka bagian penjelasan dapat diisi keterangan-keterangan
tentang arus data tersebut.
i dalam kamus data terdapat beberapa notasi yang dapat digunakan sebagai
penjelasan informasi-informasi tambahan yaitu *
&. 7otasi 0ipe ata
7otasi ini digunakan untuk membuat spesifikasi format masukan dan keluaran
suatu data
Ta,el II.1 Notasi Ti"e Data
N%TA$I &ETEAN-AN
C etiap karakter
@ ngka numerik
+arakter alphabet
D ngka nol ditampilkan sebagai spasi kosong
. 0itik, sebagai pemisah ribuan
, +oma, sebagai pemisah pecahan
E =ypen, sebagai tanda penghubung
lash, sebagai tanda pembagi
-
7/22/2019 contoh kkp bsi
20/44
'A
'. 7otasi truktur ata
7otasi ini digunakan untuk membuat spesifikasi elemen data.
Ta,el II.2 Notasi $t'uktu' Data
N%TA$I &ETEAN-AN
F 0erdiri dari
G nd (dan)
( ) Pilihan (
-
7/22/2019 contoh kkp bsi
21/44
'&
BAB III
ANALI$A $I$TEM BEALAN
3.1 Penjualan &onsin/asi
Penjualan konsinyasi disebut juga dengan penjualan titipan, pihak yang
menyarankan barang (pemilik) disebut konsinyor (consignor) atau pengamanat,
sedangkan pihak yang menerima titipan barang tersebut disebut consignee atau
komisioner. dapun pengertian penjualan menurut =adori
-
7/22/2019 contoh kkp bsi
22/44
''
reguler. =adori
-
7/22/2019 contoh kkp bsi
23/44
'
penjualan pada penjualan konsinyasi tidak berarti adanya penyerahan hak
milik atas barang yang bersangkutan.
'. Pengakuan pendapatan
Perbedaan pengakuan pendapatan antara penjualan reguler dan penjualan
konsinyasi akan berdampak pada laporan rugi laba. "enurut Ikatan kuntansi
Indonesia dalam bukunya yang berjudul tandar kuntansi +euangan
Pengertian pendapatan adalah %arus masuk bruto dari manfaat ekonomi yang
timbul dari akti!itas normal perusahaan selama periode bila arus masuk itu
mengakibatkan kenaikan ekuitas yang tidak berasal dari konstribusi modal.
0heodoras ". 0uana +otta menyebutkan kriteria yang lebih tepat bagi
pengakuan pendapatan adalah*
&. danya bukti yang kuat bahwa pembeli mempunyai maksud membeli dan
penjual bermaksud menjual.
'. Penentuan mengenai barang tertentu yang akan dijual dan sudah dalam
keadaan siap untuk dijual.
. Perjanjian antara pembeli dan penjual mengenai barang jual formula untuk
mencapai harga jual.
-
7/22/2019 contoh kkp bsi
24/44
'1
3.1.2 &a'akte'istik &onsin/asi
Penjualan konsinyasi memiliki karakteristik-karekteristik tertentu yang
membedakan dengan penjualan regular. +arakteristik tersebut adalah *
&. Barang-barang konsinyasi harus dilaporkan sebagai persediaan oleh
pengamanat, sedangkan barang-barang konsinyasi tidak boleh
diperhitungkan sebagai persediaan oleh komisioner.
'. Pengiriman barang konsinyasi tidak mengakibatkan timbulnya pendapatan
dan tidak boleh dipakai sebagai kriteria untuk mengakui pendapatan, baik
bagi pengamanat maupun komisioner, sampai dengan saat barang dapat
dijual kepada pihak ketiga.
. Pihak pengamanat sebagai pemilik, tetap bertanggung jawab terhadap semua
biaya yang berhubungan dgn barang konsinyasi sejak saat pengiriman sampai
dengan komisioner berjasil menjual barang tersebut kepada pihak ketiga,
kecuali ada perjanjian lain.
1. +omisioner dalam batas kemampuannya mempunyai kewajiban untuk
menjaga keamanan keselamatan barang komisi yang diterimanya.
3.1.3 Alasan Pen!amanat untuk Men!adakan Pe'janjian &onsin/asi
Pengamanat mempunyai beberapa alasan untuk melakukan penjualan secara
konsinyasi. lasan tersebut yaitu *
&. +onsinyasi merupakan suatu cara untuk lebih memperluas pasaran
yang dijamin oleh seorang produsen, pabrikan atau distributor.
'. $esiko-resiko tertentu dapat dihindarkan oleh pengamanat.
-
7/22/2019 contoh kkp bsi
25/44
'3
. Pengamanat mungkin ingin mendapatkan penjual khusus.
1. Pengamanat dapat mengontrol harga eceran barang-barang yang
bersangkutan.
3.1.4 Alasan &omisione' Mene'ima Pe'janjian &onsin/asi
Pihak komisioner menerima perjanjian untuk menerima barang konsinyasi
dengan pertimbangan sebagai berikut *
&. +omisoner dilindungi dari kemungkinan resiko gagal untuk memasarkan
barangnya atau keharusan menjual dengan rugi .
'. "enghindarkan resiko kerusakan barang dan adanya fluktuasi harga.
. +ebutuhan akan modal kerja dapat dikurangi.
3.1.# Hak dan &e0aji,an &omisione'
=ak +omisioner antara lain *
&. Berhak mendapatkan komisi dan penggantian biaya yang dikeluarkan
untuk menjual barang titipan tersebut sesuai dengan jumlah yang diatur dlm
perjanjian antara ke dua belah pihak.
'. iberikan hak untuk memberikan jaminan terhadap kualitas barang
yang dijual.
. Berhak untuk memberikan syarat-syarat pembayaran kepada
langganan.
+ewajiban +omisioner antara lain *
-
7/22/2019 contoh kkp bsi
26/44
'4
&. "elindungi keamanan dan keselamatan barang-barang yang diterima
dari pihak pengamanat.
'. "ematuhi dan berusaha untuk menjual barang-barang pengamanat
sesuai ketentuan yang diatur dalam perjanjian.
. "engelola secara terpisah (fisik atau administrasi) terhadap barang
milik pengamanat.
1. "embuat laporan secara periodik tentang barang yang diterima, dijual
dan barang yang masih dalam persediaan.
.&.4 Metode Penatatan Penjualan &onsin/asi
alam prinsipnya pendapatan pada konsinyasi diakui saat penjualan terhadap
barang-barang konsinyasi dilakukan oleh konsinyi kepada pihak ketiga. 9ika
konsinyor membutuhkan laporan penjualan atau rugi atas penjualan barang-barang
konsinyasi, maka pencatatannya harus diselenggarakan terpisah dari transaksi
penjualan reguler.
edangkan untuk metode administrasi barang dagangan, terdapat dua
alternatif, yaitu metode perpektual dan fisik. pabila transaksi konsinyasi dicatat
secara terpisah dari transaksi lain, maka metode apapun yang dipakai, pihak
konsinyor harus menyelenggarakan rekening %barang-barang konsinyasi. pabila
transaksi tidak dicatat secara terpisah dari transaksi lain, maka pengiriman barang-
barang konsinyasi dicatat dalam %memorandum.
:ntuk setiap perjanjian dalam transaksi konsinyasi rekening barang-barang
yang dititipkan pada konsinyi pada dasarnya adalah rekening barang-barang
-
7/22/2019 contoh kkp bsi
27/44
'6
konsinyasi yang merupakan persediaan bagi konsinyor. $ekening tersebut dibuat
sebagai rekening kontrol untuk tiap-tiap konsinyi atau satu rekening kontra dibuat
untuk transaksi konsinyasi dengan semua konsinyi. pabila konsinyor memerlukan
rekening pembantu maka diselenggarakan rekening pembantu untuk tiap-tiap
konsinyi. pabila pihak konsinyor menghendaki laba atas penjualan konsinyasi harus
ditetapkan tersendiri, maka rekening barang-barang konsinyasi untuk masing-masing
konsinyi dibebani harga pokok barang yang dikirimkan kepada konsinyi dan semua
biaya yang berkaitan dengan konsinyasi. 9ika penjualan telah dilakukan oleh konsinyi
maka rekening ini dikredit. 2aba atau rugi atas penjualan konsinyasi akhirnya
dipindah bukukan dari perkiraan laba atau rugi konsinyasi ke perkiraan laba rugi
biaya yang mengikhtisarkan hasil nettodari semua aktifitas. edangkan apabila pihak
konsinyor menghendaki transaksi konsinyasi harus disatukan dengan transaksi biasa
lainnya dan laba rugi usaha juga harga dihitung. "aka pendapatan dan biaya
penjualan konsinyasi dibukukan dalam perkiraan yang mengikhtisarkan kegiatan
usaha bersama.
3.2 Tinjauan Pe'usaaan
cissors pparel yang beralamat di 9l.Pelabuan II +m 1.' 7o.3@, indangsari,
ukabumi, 1&46 merupakan perusahaan yang bergerak dalam bidang produksi dan
penjualan produk fesyen dan asesorisnya. 0arget pasar cissors pparel adalah tujuh
puluh persen laki-laki dan tiga puluh persen perempuan. +isaran umur segmentasi
pasarnya adalah dari umur sepuluh tahun sampai dua puluh lima tahun. istem
Penjualan yang berlaku di cissors pparel adalah sistem penjualan langsung direct
-
7/22/2019 contoh kkp bsi
28/44
'>
selling) dan sistem penjualan konsinyasi yaitu, produk dititip edar ke outlet atau
distro (distribution store)tertentu yang nantinya setiap periode akuntansi, perusahan
mendapatkan laporan penjualan dari distro yang bersangkutan. cissors pparel
sendiri memiliki distro bernama %Blackhouse yang beralamat di 9l. Baldes 7o.&,
ukabumi, 1&&&.
elain di Blackhouse, cissors pparel melakukan konsinyasi dibeberapa
distro di pulau 9awa. eperti di distro %"ignon (;ibadak, ukabumi), %=armony
(;ianjur), %Premium 7ation (9akarta) dan %/ocuN bsolute (Bandung).
ebagai strategi promosi, cissors pparel menggunakan artis, dalam hal ini
musisi atau band sebagai media promosi, yang dikenal dengan nama rtist
Endorsement. rtis yang bersangkutan melakukan perjanjian dengan cissors
pparel untuk menggunakan produknya dalam suatu acara (event) publik dan dalam
sesi foto yang berkaitan dengan media massa.
3.2.1 $eja'a Pe'usaaan
cissors pparel berdiri sekitar tahun 'AA'. Pendirinya yaitu gus 9uan
Irawanda, .n yang menjadi pemilik perusahaan hingga sekarang ini. Perusahaan ini
berawal dari sebuah idealisme memperkuat eksistensi sebuah komunitas, yang
diturunkan dalam bentuk gaya berpakaian serta meningkatnya kebutuhan manusia
akan kebutuhan sandang dan berkembangnya Naman yang selalu ingin tampil trendi
menjadikan banyak orang sekarang ingin selalu tampil sesuai tren saat ini, terutama
pada kalangan remaja. engan berbekal modal seadanya, ditambah dengan hubungan
pertemanan dan sedikit kemampuan untuk membuat dan memasarkan produk sendiri,
-
7/22/2019 contoh kkp bsi
29/44
'@
cissors pparel menawarkan desain-desain yang menarik dan umumnya tidak
memproduksi dalam jumlah massal.
Pada awalnya dengan kemampuan distribusi yang masih sedikit, produk-
produk yang dihasilkan dan didistibusikanpun masih terbatas dan itupun masih dijual
secara perorangan (hand to hand). 2alu seiring dengan berjalannya waktu dan
ketekunan sang pemilik akhirnya cissors pparel pun mengalami kemajuan dan
hingga saat ini cissors pparel sudah mempunyaishowroomproduknya sendiri dan
sudah mempunyai beberapa orang karyawan.
3.2.2 $t'uktu' %'!anisasi dan un!si
eperti halnya organisasi yang lain, cissors pparel juga mempunyai
struktur organisasi beserta fungsinya, karena pengorganisasian itu sendiri mempunyai
arti adanya suatu penetapan struktur peran melalui penentuan akti!itas-akti!itas yang
dibutuhkan untuk mencapai tujuan-tujuan perusahaan dan bagian-bagiannya,
pendelegasian wewenang untuk menjalankannya, pengkoordinasian hubungan
wewenang dan informasi baik horiNontal maupun !ertikal serta bila ingin peran
organisasi itu berarti bagi orang lain, maka harus ada tujuan yang bisa dibuktikan,
konsep yang jelas dari batas kewajiban atau akti!itas yang terlibat, batas-batas untuk
menentukan kebijaksanaan yang dimengerti atau wewenang, dan harus disediakan
informasi serta alat lain sebagai sumber-sumber yang penting bagi hasil kerja dalam
suatu peran.
dapun struktur organisasi pada cissors pparel adalah sebagai berikut yang
akan digambarkan pada halaman berikutnya *
-
7/22/2019 contoh kkp bsi
30/44
A
-am,a' III.1 $t'uktu' %'!anisasi $isso's A""a'el
esuai dengan struktur organisasi cissors pparel yang disusun, maka setiap
bagan mempunyai tugas dan tanggung jawab tersendiri demi lancarnya kinerja di
perusahaan tersebut. 0ugas-tersebut diantaranya*
a. Owner
#578$
):P8$/I)#$.I7,7;8
O:,2I0
komisioner
/olume * $ata-rata &A kali per bulan
truktur ata * =eader G Isi
=eader F 7oQaktur G ;ustomer G Pengiriman
7oQaktur L0erdiri dari &A digitL
Pengiriman F 0anggal G Bulan G 0ahun
Isi F 7o G Item G ;ode G Oty G Price G ubtotal G
0otal
'. 2aporan Pengiriman +onsinyasi
7ama rus ata * 2aporan Pengiriman +onsinyasi
lias * -
Bentuk ata * okumen "anual
rus ata * rsip aktur Pengiriman Proses .A
rsip 2aporan Pengiriman +onsinyasi
Penjelasan * 2aporan pengiriman barang konsinyasi
Periode * etiap akhir periode akuntansi
/olume * & kali per bulan
truktur ata * =eader G Isi
=eader F Periode
Periode F Bulan G 0ahun
Isi F 0gl G 7oQaktur G ;ustomer G umQ+ons G 0otal
7oQaktur L0erdiri dari &A digitL
0gl F 0anggal G Bulan G 0ahun
-
7/22/2019 contoh kkp bsi
39/44
@
. 2aporan Penjualan +onsinyasi
7ama rus ata * 2aporan Penjualan +onsinyasi
lias * -
Bentuk ata * okumen "anual
rus ata * +omisioner Proses .A
rsip 2aporan Penjualan +onsinyasi
Penjelasan * 2aporan penjualan barang konsinyasi
Periode * etiap awal periode akuntansi
/olume * & kali per bulan
truktur ata * =eader G Isi
=eader * ;ustomer G Periode
7oQaktur L0erdiri dari &A digitL
Periode F Bulan G 0ahun
Isi F Item G +ode G In G =arga G #ut G $etur G tock
G old G PotQ+ons G 7etQale G 0otal
3.5 $"esi(ikasi $istem Be'jalan
pesifikasi sistem berjalan adalah serangkaian dari proses-proses yang akan
digunakan dalam sistem berjalan yang memerlukan dokumen input untuk mendukung
terhadap jalannya proses yang akan menghasilkan output. pesifikasi sistem
penjualan secara konsinyasi pada cissors pparel yang akan dijelaskan pada
halaman-halaman berikutnya adalah *
-
7/22/2019 contoh kkp bsi
40/44
1A
3.5.1 $"esi(ikasi Dokumen Masukan
okumen masukan atau dokumen input adalah segala bentuk masukan yang
berupa dokumen dan diolah dalam proses sehingga dapat menghasilkan suatu
keluaran. okumen masukan dalam sistem penjualan secara konsinyasi pada cissors
pparel adalah sebagai berikut *
&. 7ama okumen * urat +eluar Barang
ungsi * ebagai bukti barang keluar dari gudang
umber * 'erchandise Inventory
0ujuan * 'erchandise Inventory dan(elper
rekuensi * 0erjadi pada saat barang keluar dari gudang
"edia * +ertas
9umlah * & 2embar
ormat * 2ampiran -&
3.5.2 $"esi(ikasi Dokumen &elua'an
okumen keluaran merupakan dokumen yang dibuat berdasarkan data yang
keluar. Bentuk dokumen keluaran dalam sistem penjualan secara konsinyasi pada
cissors pparel adalah sebagai berikut *
&. 7ama okumen * aktur Pengiriman +onsinyasi
ungsi * ebagai bukti pengiriman barang
-
7/22/2019 contoh kkp bsi
41/44
1&
umber * 'erchandise Inventory
0ujuan * +omisioner
rekuensi * 0erjadi pada saat pengiriman barang
"edia * +ertas
9umlah * & 2embar
ormat * 2ampiran B-&
'. 7ama okumen * 2aporan Pengiriman +onsinyasi
ungsi * ebagai laporan pengiriman barang
umber * 'erchandise Inventory
0ujuan * #upervisor
rekuensi * 0erjadi pada awal periode akuntansi
"edia * +ertas
9umlah * & 2embar
ormat * 2ampiran B-'
. 7ama okumen * 2aporan Penjualan +onsinyasi
ungsi * ebagai laporan penjualan barang konsinyasi
umber * 'erchandise Inventory
0ujuan * #upervisor
rekuensi * 0erjadi pada awal periode akuntansi
"edia * +ertas
9umlah * & 2embar
ormat * 2ampiran B-
-
7/22/2019 contoh kkp bsi
42/44
1'
3.6 Pe'masalaan Pokok
etelah mengamati dan mempelajari sistem berjalan pada cissors pparel,
penulis mencoba memberikan analisa terhadap prosedur penjualan barang secara
konsinyasi. alam hal ini penulis mencoba menguraikan permasalahan yang ada pada
cissors pparel tentang sistem yang berjalan yang pengelolaan datanya masih
dilakukan secara manual, yaitu menggunakan aplikasi 'icrosoft Office Excell
sehingga sering menimbulkan kerumitan dalam proses data entry dan pembuatan
laporan karena dokumen input berkaitan dengan semua dokumen output yang
berkaitan dengan sistem penjualan secara konsinyasi. kibatnya, sering terjadi
kesalahan dalam proses data entry sepertihuman logic error (kesalahan logika)
3.7 Alte'nati( Pemeaan Masala
Penulis mencoba memberikan alternatif pemecahan masalah yaitu dengan
melakukan komputerisasi dalam sistem penjualan secara konsinyasi pada cissors
pparel sehingga akan mempercepat dalam proses pengolahan data. da beberapa
kelebihan dan keuntungan sistem komputerisasi antara lain *
&. apat mempercepat dalam pengolahan data sehingga dapat meningkatkan
produktifitas dan efektifitas kerja.
'. apat menghindari kesalahan-kesalahan kecil pada proses pengolahan data
sehingga keakuratan informasi dapat terjaga.
-
7/22/2019 contoh kkp bsi
43/44
1
. alam pencarian data melalui sistem komputerisasi akan lebih cepat tanpa
harus menunggu lama sesuai dengan informasi yang dibutuhkan.
1. Pekerjaan akan menghasilkan laporan yang cepat dan akurat.
BAB I8
PENUTUP
7.1 &esim"ulan
Berdasarkan permasalahan yang telah diuraikan serta alternatif permasalahan
yang telah diuraikan, maka penulis menarik kesimpulan sebagai berikut *
&. Pada sistem informasi akuntansi pada cissors pparel, khususnya dalam sistem
penjualan secara konsinyasi pengolahan data masih dilakukan secara manual
sehingga memungkinkan terjadinya kesalahan dalam pengolahan data dan terdapat
kerangkapan data akibat dari adanya nama field yang sama dalam file-file yang
berbeda tetapi tidak mempunyai keterkaitan.
'. eringkali terjadi kesalahan logika (logic error) dalam proses masukan data, yaitu
dalam menggunakan rumus-rumus dalam aplikasi'icrosoft Excell.
. istem komputerisasi yang diusulkan diharapkan dapat diterapkan untuk
mendapatkan pengolahan data yang lebih cepat, efisien, dan akurat.
1. istem komputerisasi yang diusulkan diharapkan dapat memberikan informasi bagi
kepentingan manajemen dalam rangka mengambil keputusan.
-
7/22/2019 contoh kkp bsi
44/44
11
4.2 $a'an
gar sistem pada cissors pparel dapat berjalan dengan baik maka penulis
mencoba memberikan saran sebagai berikut *
&. etiap orang yang terlibat dalam sistem hendaknya memperhatikan sistem
yang berjalan sehingga setiap kerusakan pada sistem dapat diketahui secara pasti.
'. uatu sistem akan berjalan baik jika didukung oleh aspek teknis seperti
perangkat lunak, perangkat keras, dan manusia yang mengoperasikannya serta aspek
non teknis yaitu dukungan dari luar.
. Perlunya diadakan peninjauan sistem berjalan pada setiap waktu yang telah
ditetapkan.
1. "engingat pentingnya data-data yang disimpan dalam file, maka diperlukan
suatu bac& upataufilecadangan dalam mengantisipasi apabila ada file yang hilang
atau rusak.
3. Perubahan pada sistem hendaknya dilakukan dan bila perlu perbaikan pada
sistem berjalan.