BAB 5

10
BAB V HASIL PENELITIAN Hasil penelitian mengenai hubungan antara pengetahuan dan sikap terhadap perilaku aktivitas fisik pada pria berusia 18-59 tahun di wilayah Gandaria Selatan pada tanggal 23 April sampai 9 Mei 2015 dengan mendatangi rumah warga yang berada pada RW binaan kelurahan Gandaria Selatan, berikut rincian hasil yang didapatkan pada penelitian ini. Dari total sampel yang harus didapatkan sebanyak 156 responden. 5.1 Analisis Univariat Analisis univariat akan mendeskripsikan karakteristik masing - masing variabel yang diteliti, yaitu Pengetahuan, Sikap, dan Perilaku Aktivitas Fisik. 5.1.1 Variabel Bebas Variabel bebas yang pertama pada penelitian ini adalah tingkat pengetahuan dari responden. Tabel 5.1 Distribusi responden menurut tingkat pengetahuan Variabel Frekuensi Jumlah (n=156) Persen (%) Pengetahuan Kurang 27 17.3

description

bab 5 aja

Transcript of BAB 5

Page 1: BAB 5

BAB V

HASIL PENELITIAN

Hasil penelitian mengenai hubungan antara pengetahuan dan sikap terhadap perilaku

aktivitas fisik pada pria berusia 18-59 tahun di wilayah Gandaria Selatan pada tanggal 23 April

sampai 9 Mei 2015 dengan mendatangi rumah warga yang berada pada RW binaan kelurahan

Gandaria Selatan, berikut rincian hasil yang didapatkan pada penelitian ini. Dari total sampel

yang harus didapatkan sebanyak 156 responden.

5.1 Analisis Univariat

Analisis univariat akan mendeskripsikan karakteristik masing - masing variabel yang

diteliti, yaitu Pengetahuan, Sikap, dan Perilaku Aktivitas Fisik.

5.1.1 Variabel Bebas

Variabel bebas yang pertama pada penelitian ini adalah tingkat pengetahuan dari

responden.

Tabel 5.1 Distribusi responden menurut tingkat pengetahuan

VariabelFrekuensi

Jumlah (n=156) Persen (%)

PengetahuanKurangCukupBaik

277553

17.348.7 34.0

Terlihat dari tabel di atas bahwa frekuensi sampel yang memiliki pengetahuan yang

kurang sebanyak 27 orang (17.3%), cukup sebanyak 76 orang (48.7%), dan baik sebanyak 53

orang (34%).

Page 2: BAB 5

5.1.2 Variabel Bebas

Variabel bebas berikutnya pada penelitian ini adalah sikap responden.

Tabel 5.2 Distribusi responden menurut sikap dari responden

VariabelFrekuensi

Jumlah (n=156) Persen (%)

PengetahuanKurangCukupBaik

17 80 59

10.9 51.3 37.8

Tabel 5.2 menunjukkan 59 orang (37.8%) memiliki sikap yang baik terhadap aktivitas

fisik dan 64 orang (51.3%) yang memiliki sikap yang cukup baik terhadap perilaku aktivitas

fisik, namun masih ada 17 orang (10.9%) yang memiliki sikap yang kurang baik terhadap

perilaku aktivitas fisik.

5.1.3 Variabel Bebas

Variabel bebas berikutnya pada penelitian ini adalah usia responden.

VariabelFrekuensi

Jumlah (n=156) Persen (%)

Usia18-25 tahun26-40 tahun41-59 tahun

44 67 45

28.3 42.9 28.8

Tabel 5.3 Distribusi responden menurut usia dari responden

Tabel 5.3 menunjukkan 44 responden (28.3%) berusia 18-25 tahun. 67 responden (42.9%)

berusia 26-40 tahun dan 45 responden (26.4%) berusia 41-59 tahun.

Page 3: BAB 5

5.1.4 Variabel Terikat

Variabel terikat pada penelitian ini adalah perilaku aktivitas fisik.

VariabelFrekuensi

Jumlah (n=100) Persen (%)

Perilaku Aktivitas FisikKurangCukupBaik

28 79 49

17.9 50.6 31.4

Tabel 5.4 Distribusi responden menurut perilaku aktivitas fisik responden

Tabel 5.4 menunjukkan sebanyak 49 orang (31.4%) responden sudah memiliki perilaku

aktivitas fisik yang baik, sedangkan sebanyak 79 orang (50.6%) memiliki perilaku aktivitas fisik

yang cukup baik. Sedangkan masih ada 28 orang (17.9%) yang masih memiliki perilaku aktivitas

fisik yang kurang baik.

5.2 Analisis Bivariat

5.2.1 Analisis Hubungan antara Pengetahuan Responden dengan Perilaku Aktivitas Fisik

    Perilaku Aktivitas FisikP-ValueKurang (n=28) Cukup (n=79) Baik (n=49) Total (n=156)

    N % N % N % n %Pengetahuan

Kurang 16 59.3 7 25.9 4 14.8 27 17.4 0.000Cukup 9 11.8 53 69.7 14 18.4 76 48.7Baik 3 5.7 19 35.8 31 58.5 53 33.9

Signifikan pada p < 0,05 uji Chi-Square

Tabel 5.5 Hubungan antara pengetahuan responden dengan perilaku aktivitas fisik

Page 4: BAB 5

Analisis bivariat digunakan untuk menganalisis hubungan antara dua variabel yaitu

variabel pengetahuan dan perilaku aktivitas fisik.

Hasil analisis antara pengetahuan dan perilaku aktivitas fisik diperoleh bahwa sebanyak 31

orang (58,5%) dari 53 orang (33.9%) responden dengan pengetahuan yang baik, sudah memiliki

perilaku aktivitas fisik yang baik. Sedangkan Didapatkan sebanyak 19 responden (18.4%) dari

53 responden (33.9%) dengan pengetahuan yang baik sudah memiliki perilaku aktivitas fisik

yang cukup baik, namun terdapat 3 responden (5.7%) yang memiliki pengetahuan yang baik

belum memiliki perilaku aktivitas fisik yang baik.

Didapatkan sebanyak 14 orang (18.4%) dari 76 orang (48.7%) responden dengan

pengetahuan yang cukup baik, sudah memiliki perilaku aktivitas fisik yang baik. Sedangkan

Didapatkan sebanyak 53 responden (69.7%) dari 76 responden (48.7%) dengan pengetahuan

yang cukup baik sudah memiliki perilaku aktivitas fisik yang cukup baik, tetapi terdapat 9

responden (11.8%) yang memiliki pengetahuan yang cukup baik belum memiliki perilaku

aktivitas fisik yang baik.

Didapatkan sebanyak 4 orang (14.8%) dari 27 orang (17.4%) responden dengan

pengetahuan yang kurang baik, sudah memiliki perilaku aktivitas fisik yang baik. Sedangkan

Didapatkan sebanyak 7 responden (25.9%) dari 27 responden (17.4%) dengan pengetahuan yang

kurang baik sudah memiliki perilaku aktivitas fisik yang cukup baik, tetapi terdapat 16

responden (59.3%) yang memiliki pengetahuan yang kurang baik belum memiliki perilaku

aktivitas fisik yang baik.

Dengan menggunakan uji Chi-square diperoleh nilai p = 0,000, jika p < 0,05 maka dapat

disimpulkan bahwa adanya hubungan antara pengetahuan dengan perilaku aktivitas fisik.

Page 5: BAB 5

5.2.2 Analisis Hubungan antara Sikap Responden dengan Perilaku Aktivitas Fisik

    Perilaku Aktivitas FisikP-ValueKurang (n=28) Cukup (n=79) Baik (n=49) Total (n=156)

    N % N % N % n %Sikap

Kurang 12 70.6 4 23.5 1 5.9 17 23.5 0.000Cukup 12 15.0 40 50.0 28 35.0 80 59.3Baik 4 6.8 35 59.3 20 33.9 59 31.4

Signifikan pada p < 0,05 uji Chi-Square

Tabel 5.6 Hubungan antara sikap responden dengan perilaku aktivitas fisik

Analisis bivariat ini digunakan untuk menganalisis hubungan antara dua variabel yaitu

sikap terhadap perilaku aktivitas fisik.

Hasil analisis antara pengetahuan dan perilaku aktivitas fisik diperoleh bahwa sebanyak 20

orang (33.9%) dari 59 orang (31.4%) responden dengan sikap yang baik, sudah memiliki

perilaku aktivitas fisik yang baik. Sedangkan Didapatkan sebanyak 35 responden (59.3%) dari

59 responden (31.4%) dengan sikap yang baik sudah memiliki perilaku aktivitas fisik yang

cukup baik, namun terdapat 4 responden (6.8%) yang memiliki sikap yang baik belum memiliki

perilaku aktivitas fisik yang baik.

Didapatkan sebanyak 28 orang (35%) dari 80 orang (59.3%) responden dengan sikap yang

cukup baik, sudah memiliki perilaku aktivitas fisik yang baik. Sedangkan Didapatkan sebanyak

40 responden (50%) dari 80 responden (59.3%) dengan sikap yang cukup baik sudah memiliki

perilaku aktivitas fisik yang cukup baik, tetapi terdapat 12 responden (15%) yang memiliki sikap

yang cukup baik belum memiliki perilaku aktivitas fisik yang baik.

Didapatkan sebanyak 1 orang (5.9%) dari 17 orang (23.5%) responden dengan sikap yang

kurang baik, sudah memiliki perilaku aktivitas fisik yang baik. Sedangkan Didapatkan sebanyak

4 responden (23.5%) dari 17 responden (23.5%) dengan sikap yang kurang baik sudah memiliki

perilaku aktivitas fisik yang cukup baik, tetapi terdapat 12 responden (70.6%) yang memiliki

sikap yang kurang baik belum memiliki perilaku aktivitas fisik yang baik.

Dengan menggunakan uji Chi-square diperoleh nilai p = 0,000, jika p < 0,05 maka dapat

disimpulkan bahwa adanya hubungan antara sikap dengan perilaku aktivitas fisik.

Page 6: BAB 5

5.2.3 Analisis Hubungan antara Usia Responden dengan Perilaku Aktivitas Fisik

    Perilaku Aktivitas FisikP-ValueKurang (n=28) Cukup (n=79) Baik (n=49) Total (n=156)

    N % N % N % n %Usia

18-25 tahun 1 3.6 6 7.5 37 75.5 44 28.2 0.00026-40 tahun 3 10.7 53 67.2 11 22.4 67 42.941-59 tahun 24 85.7 20 25.3 1 2.1 45 28.9

Signifikan pada p < 0,05 uji Chi-Square

Tabel 5.6 Hubungan antara usia responden dengan perilaku aktivitas fisik

Analisis bivariat ini digunakan untuk menganalisis hubungan antara dua variabel yaitu usia

responden terhadap perilaku aktivitas fisik.

Hasil analisis antara usia dan perilaku aktivitas fisik diperoleh bahwa sebanyak 37 orang

(75.5%) dari 44 orang (28.2%) responden yang berusia 18-25 tahun, sudah memiliki perilaku

aktivitas fisik yang baik. Sedangkan didapatkan sebanyak 6 responden (7.5%) dari 44 responden

(28.2%) yang berusia 18-25 tahun sudah memiliki perilaku aktivitas fisik yang cukup baik,

namun terdapat 1 responden (3.6%) yang berusia 18-25 tahun belum memiliki perilaku aktivitas

fisik yang baik.

Didapatkan sebanyak 11 orang (22.4%) dari 67 orang (42.9%) responden yang berusia 26-

40 tahun, sudah memiliki perilaku aktivitas fisik yang cukup baik. Sedangkan Didapatkan

sebanyak 67 responden (42.9%) dari 79 responden (50.6%) dengan yang berusia 26-40 tahun

sudah memiliki perilaku aktivitas fisik yang cukup baik, tetapi terdapat 3 responden (10.7%)

yang memiliki sikap yang cukup baik belum memiliki perilaku aktivitas fisik yang baik.

Didapatkan sebanyak 1 orang (2.1%) dari 44 orang (28.2%) responden yang berusia 41-59

tahun, sudah memiliki perilaku aktivitas fisik yang baik. Sedangkan Didapatkan sebanyak 6

responden (7.5%) dari 44 responden (28.2%) yang berusia 41-459 tahun sudah memiliki perilaku

aktivitas fisik yang cukup baik, tetapi terdapat 1 responden (3.6%) yang memiliki sikap yang

kurang baik belum memiliki perilaku aktivitas fisik yang baik.

Dengan menggunakan uji Chi-square diperoleh nilai p = 0,000, jika p < 0,05 maka dapat

disimpulkan bahwa adanya hubungan antara sikap dengan perilaku aktivitas fisik.