Post on 26-Nov-2015
T H E O D O R A, drg.Sp Ort LESI ULCERASI
RONGGA MULUT
LESI : kelainan pada jaringan/mukosa yang menimbulkan gejala atau symptom
Klasifikasi menurut gambaran klinis :
MAKULA : - lesi datar, batas jelas.ukuran&bentuk bervariasi - warna tergantung penyebab merah : dari vaskularisasi berpigmen : dari pigmen melanin
2. PAPULA : - lesi batas jelas, ada peninggian - 1cm
4. NODUL : - pemadatan massa yg berbatas jelas, berisi jar. ikat dilapisi epitel - dasar nodula melibatkan submukosa & daerah di bawah epidermis
5. VESIKEL : - peninggian yg berisi bahan cair (serum/plasma darah) - 1cm - bula pecah ulkus/ulcer, sembuh jar parut
7. EROSI : - lesi merah & basah - sering disebabkan pecahnya vesikel/bula, trauma
8. PUSTULA : - = vesikel/bula,tapi berisi pus
9. ULCER : - lesi dangkal, batas jelas - lapisan epidermal diatasnya telah hilang
10. PURPURA : - lesi datar, warna kemerahan sampai ungu - disebabkan darah dari pembuluh darah bocor masuk ke dalam jaringan subkutan - tidak pucat bila ditekan
11. PTEKIE : - lesi purpurik 1-2mm
ETIOLOGI :
Trauma : Traumatik ulcer
2. Infeksi : a. Virus : - Herpes simplex - Herpes Zoster - Herpangina b. Bakteri : - syphilis - TBC - ANUG
3. Multifactorial : Recurrent Apthous Stomatitis (RAS)
TRAUMATIK ULCER
Etiologi - Trauma - mekanik - kimia - fisik - elektrik
Klinis : - Ulcer soliter/multipel, ada rasa sakit - Ukuran & bentuk bervariasi mengikuti sumber trauma - Dasar lesi putih kekuningan dengan tepi kemerahan
Diagnosa : - Berdasarkan riwayat penyakit (anamnesis) - Identifikasi sumber iritasi
Terapi : - Eliminasi penyebab - Simptomatik : - obat kumur - saline (garam fisiologis) - H2O2 2% - salep anastetikum
2. RECURRENT APTHOUS STOMATITIS (RAS)
Ulcer yang timbul berulang/berurutan pada tempat yang sama/ berbeda Single/multipel Sering pada wanita
Etiologi . Tidak jelas, faktor predisposisi - defisiensi nutrisi - siklus menstruasi - psikologi/stress
Klinis = TU - dapat sembuh sendiri 7-14 hari
Lokasi : Bukal/labial Ventral lidah Mukosa alveolar/gingivaJarang ditemukan pad daerah yang berkeratin tebal (pal durum)
Diagnosa : Manifestasi klinis Riwayat rekurent Terjadinya lesi
Terapi tujuan : Menghilangkan keradangan Mengurangi rasa sakit Mempercepat kesembuhan/menjarangkan kekambuhan
3. VIRAL STOMATITIS
Ciri utama :Vesikulo multipel yang menggerombol pecah timbul ULCER - tengah putih - pinggir kemerahan - sangat sakit
b. Diawali gejala prodomal : - suhu tubuh meningkat - pusing - malaise - anoreksia
HERPES SIMPLEX
Tipe I : pada kulit, mukosa oral, faringTipe II : pada genital
Penularan DROPLET INFECTION kontak langsung dengan lesi pada kulit,saliva, alat-alat yg tercemar VSH
Diawali dengan gejala prodomal 1-2hr multiple vesikula sekitar oral terutama bibir. Semula lesi dangkal sakit tenggorokan lesi menyatu meluas mukosa kemerahan & sakit
- EO : Kel. Submandibular membesar
Gingiva edematous gingivitis marginalis akut
Lokasi : - Bibir herpes labialis - Sudut mulut - Mukosa rongga mulut - Hidung (filtrum) - Wajah herpes facialis
Diagnosa : - Anamnesa - Pemeriksaan IO, EO, KU - Lab : sitologi & titer Ab
Terapi : - Analgetik & antipiretik - Perbaikan KU - Anti virus
B.VARICELA ZOSTER
Penularan : droplet infection Disertai gejala prodomal Dapat menyerang kulit & mukosa rongga mulut
KULIT gatal pada semua anggota badan vesikel bergerombol pustula krusta
RONGGA MULUT vesikel kecil-kecil pada palatum & uvula pecah ulcer dangkal & sangat sakit
PRIMER : Varicella = chicken pox = cacar air - sangat menular - 90% pada anak-anak
SEKUNDER : H.zoster = shingles = ruam ruam (bergerombol) - Recurrent Reaktivasi virus yang laten & tinggal dalam ganglion syaraf - usia diatas 40tahun KHAS : vesikel bergerombol unilateral, terutama sepanjang lintasan syaraf
C. COXSAKIE = HERPANGINA
Menyerang anak-anak pada suatu epidemi ( musim panas) Gejala prodomal lebih ringan dan lebih cepat (
4 SYPHILIS
Etiologi : treponema palidum Penularan : kontak langsung ( ex. hub sexual)
- Stadium I : CHANCRE - Sangat infeksius - Tepi ulcer indurasi,tidak sakit,warna kecoklatan - Lokasi : bibir, lidah, mukosa pipi - Chancre timbul pada tempat masuknya kuman mukosa genital, mukosa mulut/merah bibir - Lesi hilang 1-5 minggu stadium II
Stadium II - 6 minggu 2 tahun - Gejala sistemik flu like syndrome - Kulit Makula/papula kemerahan skin rash bercak-bercak pad tangan, kaki - Mukosa RM mucous patch yg ditutupi membram putih keabuan - Sangat infeksius, tapi tidak sakit - Lokasi : lidah, pal molle, tonsil, merah bibir
Stadium III - Tidak infektius, tidak sakit - GUMMA sangat destruktif (ulcer dalam,mengadakan penetrasi ke jaringan yg lebih dalam - Lokasi rm : lidah (interstisial glositis),bibir, palatum - Lokasi luar rm : kulit, tulang,syaraf (general parosis)
- Terapi : ulcer simptomatik
5. TUBERCULOSIS
Etiologi : mycobacterium TBC Manifestasi primer : paru-paru Manifestasi sekunder : infeksi rongga mulut lokasi : terutama lidah (daerah posterior rongga mulut)
Klinis : ulkus dengan indurasi dan dalam, soliter, khronik diameter lebih dari 1 cm, permukaan granuloma- tosa, tepi tidak beraturan
Penularan : airbone infection (sputum)
Terapi : lesi IO simptomatik
6. ACUTE NECROTIZING ULCERATIVE GINGIVITIS (ANUG)
Paling sering anak remaja dan dewasa muda
Predisposisi : - nutrisi kurang - penyakit hematologi - istirahat kurang - perokok berat
Faktor lokal : - perikoronitis - restorasi berlebih - OH buruk - gingivitis marginalis
Faktor sistemik : - stress - kelelahan - kelainan darah - malnutrisi
Etiologi : - Bakteri fusospirochates
Klinis AKUT : - Sakit, sensitif, saliva berlebih - Rasa metalik, perdarahan spontan jaringan gingiva - Biasanya mengalami kehilangan indera pengecap - Gigi sedikit terdorong keluar goyang - Sensitif terhadap tekanan
Lesi khas ANUG : Ulcerasi dangkal dan nekrotik sering timbul pada interdental dan gingival margin Ulcer bisa timbul di pipi, bibir, lidah, dimana jaringan kontak dengan lesi gingiva atau setelah trauma
Terapi : - Ringan & tanpa penyakit sistemik debridemen lokal irigasi & kuretase periodontal kumur H2O2 3% - Ada tanda sistemik dipertimbangkan pemberian antibiotik
Sembuh kontrol drg. jika faktor lokal tidak dihilangkan kambuh
7. ERITEMA MULTIFORMIS
Penyakit akut pada kulit dan mukosa rongga mulut dengan bentuk lesi yg brrmacam-macam (bentuk & ukuran) multiforme Dapat timbul sekali/berulang Lesi timbul banyak/multipel
Ciri khas : TARGET / IRIS - Bula dengan dasar kemerahan & edema - Mudah berdarah
Etiologi : - Dihubungkan dengan emosi/stress - Mayoritas tidak adak hubungan dengan alergi
Klinis : - Anak-anak/dewasa muda - Gejala umum : demam, malaise - lesi berbentuk makula,papula pecah terkelupas mudah berdarah - Sering terjadi pada bibir,gingiva jarang
Kulit kaki, tangan, muka, permukaan ektensor lengan/kaki, leher. Parah seluruh tubuh
Terapi : - Ringan : suportif obat kumur,diet makanan lunak/cair - Parah : kortikosteroid sistemik
TERIMA KASIH