Tugas Kelompok Data Rsm Jombang, Edit Thea
Click here to load reader
Transcript of Tugas Kelompok Data Rsm Jombang, Edit Thea
RENCANA STRATEGIS
RUMAH SAKIT MUHAMMADIYAH JOMBANG
Disusun untuk menyelesaikan tugas mata kuliah Manajemen Umum Diklat khusus Calon Pimpinan RS Muhammadiyah / Aisiyah
Disusun oleh :
KELOMPOK I
dr. Sarojo, SpA
dr. Era Catur Prasetya
dr. Harijanti
Arif Subagyo, SE
Fathiya Nur Rosyida, SKM
Farida Munawaroh, SE
Pengumpulan data RS. Muhammadiyah Jombang
No Jenis data Variable 2007 2008 20091 Keuangan Pendapatan 2.121.385.687 4.239.384.131 5.064.659.931 Pengeluaran 1.712.582.109 3.128.502.457 4.130.271.995 SHU 408.803.579 1.110.881.675 934.387.936
KINERJA KEUANGANPROFIT MARGIN 19% 26% 18%OPERATING RATIO 81% 74% 82%
2 Pelayanan Kunjungan Rawat Jalan & UGD 5.087 5.552 6.200 Rawat Inap : BOR 88,5 % 72, 2 % 74,5 % ALOS 0 TOI 5,4 % GDR 17,6 % MDR 5,5 %3 S D I Direktur 1 1 1 Kabid / Kabag 1 1 2 Ketenagaan Dokter Spesialis tetap 0 0 1 Dokter Umum Tetap 0 1 1 Dokter Spesialis tamu 12 12 17 Dokter Mitra 6 6 7 Dokter Gigi 1 1 1 Apoteker 0 0 0 Paramedis 13 13 17 Assisten Apoteker 3 3 3 Ahli Gizi 0 0 0 Analis Laboratorium 0 0 0 Sanitarian 0 0 0 Bag keuangan 1 1 1 Administrasi 2 2 2 Keamanan 3 3 3 Kebersihan 2 2 3 Dapur, laundry , 3 3 3 Bimroh 1 1 2 4 Sarana / UGD 3 3 3 prasarana Poli Klinik Umum 1 1 1 Poliklinik Spesialis 2 2 4 ICU 0 0 0 Jumlah Tempat Tidur 10 30 30 OK 1 1 1 Kaber 1 1 1 R Obat 1 1 1 Apotik 0 0 0 Kamar Jenazah 0 0 0 Ruang Rongent 1 1 1 Gedung 1 2 2 Dapur 1 1 1 Lift Sederhana 0 1 1
A. IDENTIFIKASI DAN SCORING FAKTOR INTERNAL DAN EKSTERNAL
Faktor strategik internal Bobot Rating NilaiStrength (S)
1Adanya seorang tokoh sebagai pendiri dan tokoh lintas golongan 0.03 1 0.03
2 SDI masih muda dan punya loyalitas yang cukup 0.12 4 0.483 Terjaganya kebersihan RSMJ 0.09 3 0.274 Tempat strategis 0.09 3 0.275 Parkir yang luas, nyaman dan Aman. 0.09 3 0.276 Dukungan warga Muhammadiyah terhadap RSMJ cukup baik 0.06 2 0.127 Keberadaan BP Muhammadiyah yang menjadi jaringan 0.12 4 0.488 Layanan Dokter spesialis yg cukup lengkap 0.12 4 0.48
Weakness (W)
1Kesejahteraan karyawan yang belum mendapat perhatian & masih jauh dari standar 0.06 2 0.12
2 Adanya intervensi langsung dari ketua PDM ke RSMJ 0.06 2 0.123 Belum terakreditasi 0.06 2 0.124 Belum terbentuknya sistem yang baik di lingkungan RSMJ 0.03 1 0.03
5Adanya Karyawan RSMJ yang mengambil langkah diluar kebijakan yang ada 0.03 1 0.03
6 Mutu Layanan Kurang 0.03 1 0.03
jumlah RATING FAKTOR STRATEGI INTERNAL 1 33 2.9NO KETERANGAN PERHITUNGAN
Bobot Rating NilaiFaktor strategik eksternal
Opportunity (O)
1Kemitraan dengan dokter Spesialis, dokter Umum, lab,apotik . 0.17 4 0.70
2 Kemitraan dengan Ortom & AUM 0.09 2 0.173 Kerjasama dengan Perusahaan dan asuransi 0.17 4 0.704 Mayoritas pangsa pasar masyarakat non Muhammdiyah 0.13 3 0.395 Imige masyarakat yang baik terhadap RSMJ 0.13 3 0.39
1 Berdirinya RS.- RS Swasta Baru 0.04 1 0.042 Banyak RS yg mulai bekerjasama dengan pihak ke 3 0.04 1 0.043 Persaingan tarif 0.04 1 0.04
4Meningkatnya berbagai tuntutan hukum di bidang pelayanan kesehatan 0.09 2 0.17
5 Kelengkapan Failitas yg lebih dimiliki oleh RS kompetitor 0.09 2 0.17
jumlah RATING FAKTOR STRATEGI EKSTERNAL 1 23 2.8
B. MATRIKS INTERNAL EXTERNAL
C. Faktor strategik kunci
Matriks SFAS (Strategic factor summary analysis)
Bobot Rating Nilai
1 Keberadaan BP Muhammadiyah yang menjadi jaringan 0.14 4 0.55
2 SDI masih muda dan punya loyalitas yang cukup 0.14 4 0.55
3 Layanan Dokter spesialis yg cukup lengkap 0.14 4 0.55
4 Belum terbentuknya sistem yang baik di lingkungan RSMJ 0.03 1 0.03
5Adanya Karyawan RSMJ yang mengambil langkah diluar kebijakan yang ada 0.03 1 0.03
6 Mutu Layanan Kurang 0.03 1 0.03
7 Kemitraan dengan dokter Spesialis, dokter Umum, lab,apotik . 0.14 4 0.55
8 Kerjasama dengan Perusahaan dan asuransi 0.14 4 0.55
9 Mayoritas pangsa pasar masyarakat non Muhammdiyah 0.10 3 0.31
10 Berdirinya RS.- RS Swasta Baru 0.03 1 0.03
11 Banyak RS yg mulai bekerjasama dengan pihak ke 3 0.03 1 0.03
12 Persaingan tarif 0.03 1 0.03
jumlah 1.00 29 3.28
D. Analisis pilihan strategik dengan matriks SWOT
Faktor Internal
Faktor Eksternal
Kekuatan (S)
Keberadaan BP Muhammadiyah yang menjadi jaringan
SDI masih muda dan punya loyalitas yang cukup
Layanan Dokter spesialis yg cukup lengkap
KELEMAHAN (W)
Belum terbentuknya sistem yang baik di lingkungan RSMJ
Adanya Karyawan RSMJ yang mengambil langkah diluar kebijakan yang ada
Mutu Layanan Kurang
PELUANG ( O )
Kemitraan dengan dokter Spesialis, dokter Umum, lab,apotik .
Kerjasama dengan Perusahaan dan asuransi
Mayoritas pangsa pasar masyarakat non Muhammdiyah
Strategi SO
1. Meningkatkan cakupan dan fasilitas Layanan Spesialis sehingga mampu memperluas pasar.
2. Meningkatkan pemasaran yg cukup gencar untuk peningkatan kerjasama pihak ke 3 yg sudah didukung dgn pasar yg tdk hanya dari kalangan Muh.
3. Aktif mempelajari kebutuhan pasar sehingga kerjasama yang sudah terbentuk tidak terlepas
4. Memperluas pangsa pasar dengan membuka cabang atau satelit-satelit.
5. Mengembangkan dan meningkatkan citra rumah sakit.
6. menciptakan produk baru.7. One stop Service.8. Meningkatkan kapasitas tempat tidur
yang telah ada dengan membuka kelas VIP dan VVIP.
9. Membentuk club/komunitas10. Membuat Layanan Unggulan.
Strategi WO
1. Meningkatkan Mutu Layanan dan memperbanyak diklat utk pemenuhan kompetensi SDM.
2. Perlu mereview aturan kepegawaian dan mempertegas Punisment dan reward .
3. Penataan manajemen dan sistem kerja dalam rangka pengawasan internal
4. Maintenance yang bagus terhadap SDI yang ada sehingga berkomitmen terhadap RSMJ
5. Meningkatkan pertemuan tiga pilar.
6. Membuat master plan , rencana strategic dan bisnis plan.
7. Membuat standar mutu pelayanan disetiap unit pelayanan.
8. Akreditasi RS, ISO.9. Adanya Supervisi.
Ancaman (T):
Berdirinya RS.- RS Swasta Baru
Banyak RS yg mulai bekerjasama dengan pihak ke 3
Persaingan tarif
Strategi ST
1. Mengoptimalkan sumber daya yang ada untuk meningkatkan mutu pelayanan kesehatan sehingga mampu berkompetisi dengan RS lain dalam hal mutu dan tarif
2. Perlunya Meningkatkan pengetahuan SDM sesuai dgn kebutuhan kompetensi shg mampu memberikan pelayanan maksimal dan paripurna, mengingat SDM mayoritas msh muda.
3. Pemetaan karyawan untuk mengetahui kemampuan karyawan yang mungkin bisa dikembangkan
4. Membuat paket layanan5. Menjalin kerjasama dengan pihak
ketiga dengan sistem kemitraan6. Seluruh SDM yang ada berfalsafah
bahwa pelanggan adalah tujuan kita
Strategi WT
1. Meningkatkan mutu layanan, skill, maupun tarif shg mampu bersaing dengan RS competitor yg lain.
2. Memperbaiki sistem pemasaran sehingga lebih proaktif dalam meningkatkan kerjasama dengan asuransi/ instansi.
3. Pendekatan intensif terhadap dokter-dokter spesialis baru agar membuka layanan di RSMJ
4. Meningkatkan pelayanan atau menciptakan produk baru yang tidak dimiliki oleh RS. Lain.
5. membuat nilai lebih terhadap semua jenis produk layanan.
6. Melakukan evaluasi tarip, sehingga memperoleh tarip rasional.
7. Adanya konsultan hukum
Faktor strategik internal Bobot Rating Nilai
Strength (S)
1 Adanya seorang tokoh sebagai pendiri dan tokoh lintas golongan 0.11 3 0.33
2 SDI masih muda dan punya loyalitas yang cukup 0.15 4 0.59
3 Terjaganya kebersihan RSMJ 0.11 3 0.33
4 Tempat strategis 0.11 3 0.33
5 Parkir yang luas, nyaman dan Aman. 0.15 4 0.59
6 Dukungan warga Muhammadiyah terhadap RSMJ cukup baik 0.07 2 0.15
7 Keberadaan BP Muhammadiyah yang menjadi jaringan 0.15 4 0.59
8 Layanan Dokter spesialis yg cukup lengkap 0.15 4 0.59
JUMLAH 1.00 27.00 3.52
NILAI 3.38
Weakness (W)
1Kesejahteraan karyawan yang belum mendapat perhatian & masih jauh dari standar 0.25 -3 -0.75
2 Adanya intervensi langsung dari ketua PDM ke RSMJ 0.25 -3 -0.75
3 Belum terakreditasi 0.25 -3 -0.75
4 Belum terbentuknya sistem yang baik di lingkungan RSMJ 0.08 -1 -0.08
5Adanya Karyawan RSMJ yang mengambil langkah diluar kebijakan yang ada 0.08 -1 -0.08
6 Mutu Layanan Kurang 0.08 -1 -0.08
JUMLAH 1.00 -12.00 -2.50
NILAI -2.00
JUMLAH INTERNAL 1.38
Faktor strategik eksternal
Opportunity (O)
1 Kemitraan dengan dokter Spesialis, dokter Umum, lab,apotik . 0.25 4 1.00
2 Kemitraan dengan Ortom & AUM 0.13 2 0.25
3 Kerjasama dengan Perusahaan dan asuransi 0.25 4 1.00
4 Mayoritas pangsa pasar masyarakat non Muhammdiyah 0.19 3 0.56
5 Imige masyarakat yang baik terhadap RSMJ 0.19 3 0.56
JUMLAH 1.00 16.00 3.38 NILAI 3.2
Threat (T)
1 Berdirinya RS.- RS Swasta Baru 0.13 -1 -0.13
2 Banyak RS yg mulai bekerjasama dengan pihak ke 3 0.13 -1 -0.13
3 Persaingan tarif 0.13 -1 -0.13
4 Meningkatnya berbagai tuntutan hukum di bidang pelayanan kesehatan 0.25 -2 -0.50
5 Kelengkapan Failitas yg lebih dimiliki oleh RS kompetitor 0.38 -3 -1.13
JUMLAH 1.00 -8 4.8
NILAI -1.6
JUMLAH NILAI EXTERNAL 1.6
KESIMPULAN : SUMBU Y : 1.60 SUMBU X 1.38
E. ANALISA MATRIKS SPACE
Dari analisis SWOT diketahui bahwa posisi RSM.Jombang berada dalam posisi
pertumbuhan/stabilitasi. Dengan demikian dapat ditentukan isu strategis RSM. Jombang sebagai
berikut :
a. Strategi Pelayanan
Mengembangkan program pelayanan kesehatan unggulan yang bermutu melalui
pemanfaatan sumber daya (SDM dan sarana prasarana) secara optimal.
Menambah jenis layanan, sarana, dan prasarana sesuai kebutuhan pasar (hasil survey/
masukan dari dokter spesialis/dll)
Akreditasi Rumah Sakit, ISO
Seluruh SDM berfalsafah bahwa pelanggan adalah tujuan kita.
Memperbesar Market Share.
Menambah jumlah tempat tidur.
Penambahan produk baru
Membuat layanan unggulan
b. Strategi Pengembangan SDM :
Meningkatkan komitmen pegawai melalui penerapan reward and punishment system
yang sesuai.
Memperbaiki citra RS Jombang melalui perbaikan mutu pelayanan.
Melakukan pemetaan karyawan dalam rangka optimalisasi SDI (penempatan tenaga
sesuai dengan profesi dan kemampuannya)
Meningkatkan mutu SDI baik secara keilmuan profesi maupun ruhul Islam/
Kemuhammadiyahan
Meningkatkan kwalitas SDM sesuai dengan standar kompetensi.
Meningkatkan komitmen SDM untuk mempunyai “sense of belonging” terhadap RS.
Tersediannya SDM yang berkualitas, profesional dan Islami di semua ini dari top
manajemen sampai tingkat pelaksana.
c. Strategi Pemasaran :
Mengembangkan kemitraan baik dengan Pihak ke 3 Swasta (Asuransi) maupun negeri
(PNS jamkesmas)
Menjadwalkan bakti sosial secara rutin serta pemeriksaan gratis di sekolah2.
Memperluas segment pasar
Aliansi bench making dengan RS, Pendidikan dan organisasi lainnya.
Kerjasama dengan asuransi dimana RS sebagai provider pelayanan kesehatan,
mengingat kebijakan pemerintah tentang SJSN tahun 2014 bahwa seluruh rakyat
Indonesia harus dijamin asuransi kesehatan.
d. Strategi Keuangan :
Penetapan tarif yang kompetitif
Menggunakan sistem remunerasi/ penggajian berbasis kinerja, bukan peningkatan gaji
pokok sehingga beban karyawan vs RSMJ seimbang
Membuat tarip paket
Membuat standart biaya pelayanan disetiap unit.
Sistem pengadaan alat medis dan non medis dengan sistem KSO.
F. PENJABARAN ISSUE STRATEGIS
Dalam rangka mengantisipasi tantangan ke depan pengembangan promosi kesehatan
akan semakin ditingkatkan, untuk itu perlu ditunjuk pejabat yang menangani promosi
dan pemasaran kesehatan, diharapkan dapat mensosialisasikan produk jasa pelayanan
RSM Jombang secara aktif dan agresif.
Sistem manajemen harus segera mulai dibenahi. Uraian tugas yang jelas serta sistem evaluasi yang rutin akan sangat membantu untuk menegakkan disiplin.
Peningkatan sistem informasi rumah sakit berbasis tehnologi informasi untuk mendukung pelayanan dan menjawab tantangan jaman
Peningkatan diklat sesuai kebutuhan dan merata harus diagendakan secara bertahap dan rutin, baik di bidang keilmuan profesi maupun keagamaan
Peningkatan sarana prasarana sesuai kebutuhan serta pemenuhan standar secara bertahap
Peningkatan kualitas dan kuantitas layanan secara bertahap.
Untuk meningkatkan “sense of belonging”, maka Rumah Sakit mengadakan pertemuan 3 (tiga) pilar, sehingga terjalin komunikasi yang baik antara manajemen, penyelenggara dan karyawan.
Untuk pengembangan RS ke depan agar system dapat berjalan dengan baik, maka perlu dibuat masterplan, blokplan dan blue print sehingga pengembangan rumah sakit dapat terencana dan terarah.
Untuk meningkatkan mutu dalam pelayanan maka rumah sakit harus terakreditasi atau bersertifikat ISO.