Team KLB DBD

1
Team KLB DBD terdiri dari : Petugas Surveilen Petugas promkes Petugas penanggung jawab program (penyakit bersumber binatang) Alur P2P : Informasi Laporan dari masyarakat melalui media call center atau lewat kader (kasus) Inspeksi atau pengecekan ke lapangan dengan team yang akan menanyakan beberapa pertanyaan (wawancara & inspeksi) ke masyarakat. Mencari sumber vektor dan memutus atau mencegah persebaran dan penularan.lalu Pemantauan yang diikuti pemberian pendidikan ke warga mulai dari tingkat dasawisma, rt, rw, hingga kecamatan dan kelurahan. Pemantauan dilakukan 2x sebulan pada hari jumat minggu pertama dan jumat minggu ketiga. Dilanjutkan dengan PJB ( pemantauan jentik berkala ) & PJR ( Pemantauan jentik rutin). Ada efek positif yang berhubungan dengan perda terkait kasus KLB DBD yang membuat kepala camat kooperativ untuk menjalankan kerjasama dengan instansi kesehatan seperti puskesmas yang terus dipantau. Menurut penanggung jawab program KLB DBD puskesmas gunungpati ada kriteria untuk melakukan penanganan dengan penyemprotan atau fogging dan langkahnya: 1. Terjadi 2 kasus DBD positif dan ditambah kasus DBD lainnya 2. Ada acc yang sudah diberikan dari DKK ke puskesmas

description

team KLB (Kejadian Luar Biasa) DBD (Demam Berdarah Dengue)

Transcript of Team KLB DBD

Team KLB DBD terdiri dari :

Petugas Surveilen

Petugas promkes

Petugas penanggung jawab program (penyakit bersumber binatang)Alur P2P : Informasi

Laporan dari masyarakat melalui media call center atau lewat kader (kasus) Inspeksi atau pengecekan ke lapangan dengan team yang akan menanyakan beberapa pertanyaan (wawancara & inspeksi) ke masyarakat.

Mencari sumber vektor dan memutus atau mencegah persebaran dan penularan.lalu Pemantauan yang diikuti pemberian pendidikan ke warga mulai dari tingkat dasawisma, rt, rw, hingga kecamatan dan kelurahan.

Pemantauan dilakukan 2x sebulan pada hari jumat minggu pertama dan jumat minggu ketiga. Dilanjutkan dengan PJB ( pemantauan jentik berkala ) & PJR ( Pemantauan jentik rutin).

Ada efek positif yang berhubungan dengan perda terkait kasus KLB DBD yang membuat kepala camat kooperativ untuk menjalankan kerjasama dengan instansi kesehatan seperti puskesmas yang terus dipantau.

Menurut penanggung jawab program KLB DBD puskesmas gunungpati ada kriteria untuk melakukan penanganan dengan penyemprotan atau fogging dan langkahnya:1. Terjadi 2 kasus DBD positif dan ditambah kasus DBD lainnya2. Ada acc yang sudah diberikan dari DKK ke puskesmas