OLEH : OLEH : NNurul Mawaddahurul Mawaddah, SKep, , SKep,

NsNs

TERAPI AKTIVITAS TERAPI AKTIVITAS KELOMPOK KELOMPOK

( TAK )( TAK )

Individu =makhluk sosial

PERLU HIDUP BERKELOMPOKUNTUK BELAJAR,

MENCARI PENGALAMAN

KLIEN DENGAN MASALAH GANGGUAN JIWA

Perlu pembelajaran dalam berkelompok sehingga mampu untuk belajar mengimplementasikan tindakan yang destruktif menjadi konstruktif

PENGERTIANPENGERTIAN

KelompokKelompok adalah kumpulan adalah kumpulan individu yang mempunyai individu yang mempunyai

hubungan satu dengan yang hubungan satu dengan yang lain, saling ketergantungan lain, saling ketergantungan

serta mempunyai norma serta mempunyai norma yang sama (Stuart and yang sama (Stuart and

Sundeen, 1991). Sundeen, 1991).

TUJUAN KELOMPOK TUJUAN KELOMPOK

membantu anggotanya membantu anggotanya berhubungan dengan orang berhubungan dengan orang

lain serta mengubah perilaku lain serta mengubah perilaku yang destruktif dan yang destruktif dan

maladaptive (Keliat, B.A., maladaptive (Keliat, B.A., 2004)2004)

FUNGSI KELOMPOK Setiap anggota kelompok dapat bertukar pengalaman

Saling membantu satu sama lain

Merupakan proses menerima umpan balik dan penyelesaian masalah

KOMPONEN KELOMPOKKOMPONEN KELOMPOK1.1. Struktur kelompokStruktur kelompok2.2. Besar KelompokBesar Kelompok3.3. Lamanya sesiLamanya sesi4.4. KomunikasiKomunikasi5.5. Peran KelompokPeran Kelompok

Struktur kelompokStruktur kelompok Struktur akan menjaga stabilitas Struktur akan menjaga stabilitas

kelompok dan membantu kelompok dan membantu pengaturan pola perilaku dan pengaturan pola perilaku dan interaksi. Struktur ini akan diatur interaksi. Struktur ini akan diatur oleh pemimpin dan anggota oleh pemimpin dan anggota kelompok. Komunikasi akan dipandu kelompok. Komunikasi akan dipandu oleh pemimpin, sementara oleh pemimpin, sementara keputusan diambil secara bersama keputusan diambil secara bersama dengan anggota kelompok.dengan anggota kelompok.

Besar KelompokBesar Kelompok Jumlah anggota akan sangat mempengaruhi Jumlah anggota akan sangat mempengaruhi

jalannnya proses didalam kelompok. Jumlah yang jalannnya proses didalam kelompok. Jumlah yang ideal untuk kelompok kecil adalah 5- 12 orang, ideal untuk kelompok kecil adalah 5- 12 orang, hal ini mengakomodir sejumlah pendapat para hal ini mengakomodir sejumlah pendapat para pakar seperti Rawlin, William dan beck (1993) pakar seperti Rawlin, William dan beck (1993) adalah 5 – 10 orang, Lancester ( 1980) adalah 10-adalah 5 – 10 orang, Lancester ( 1980) adalah 10-12 orang dan Stuart dan Laraia (2001) adalah 7 -12 orang dan Stuart dan Laraia (2001) adalah 7 -10 orang. 10 orang.

Lamanya sesiLamanya sesi Waktu yang efektif untuk satu sesi adalah Waktu yang efektif untuk satu sesi adalah

20 – 40 menit bagi fungsi kelompok 20 – 40 menit bagi fungsi kelompok rendah dan 60 – 120 menit bagi fungsi rendah dan 60 – 120 menit bagi fungsi kelompok yang tinggi (Stuart & Laraia, kelompok yang tinggi (Stuart & Laraia, 2001). Satu sesi terdiri dari tahap 2001). Satu sesi terdiri dari tahap orientasi, tahap kerja dan tahap terminasi. orientasi, tahap kerja dan tahap terminasi. Banyaknya sesi tergantung dari tujuan Banyaknya sesi tergantung dari tujuan kelompok dan dapat direncanakan sesuai kelompok dan dapat direncanakan sesuai dengan kebutuhan.dengan kebutuhan.

KomunikasiKomunikasi Seorang pemimpin dalam kelompok Seorang pemimpin dalam kelompok

bertugas mengamati dan menganalisa bertugas mengamati dan menganalisa pola komunikasi yang terjadi dalam pola komunikasi yang terjadi dalam kelompok. Elemen yang harus diamati, kelompok. Elemen yang harus diamati, menurut Stuart & Laraia (2001), yaitu menurut Stuart & Laraia (2001), yaitu komunikasi itu sendiri, setting duduk, komunikasi itu sendiri, setting duduk, tema yang diekspresikan, frekuensi tema yang diekspresikan, frekuensi komunikasi, kemampuan anggota dan komunikasi, kemampuan anggota dan proses penyelesaian masalah. Dalam proses penyelesaian masalah. Dalam proses ini, pemimpin berperan dalam proses ini, pemimpin berperan dalam memberikan umpan balik sehingga setiap memberikan umpan balik sehingga setiap anggota menyadari adanya dinamika anggota menyadari adanya dinamika dalam proses interaksi didalam kelompok.dalam proses interaksi didalam kelompok.

Peran KelompokPeran Kelompok Terdapat tiga peran dan fungsi kelompok yang Terdapat tiga peran dan fungsi kelompok yang

akan ditampakkan oleh setiap anggota dalam akan ditampakkan oleh setiap anggota dalam kerja kelompok, yaitu :kerja kelompok, yaitu :– Maintenance roles, Maintenance roles, yaitu peran serta aktif dalam proses yaitu peran serta aktif dalam proses

kelompok dan fungsi kelompok yang meliputi kelompok dan fungsi kelompok yang meliputi pendorong, penyelaras, pemusyawarah, penjaga, pendorong, penyelaras, pemusyawarah, penjaga, pengikut, pembuat peraturan dan penyelesai masalah.pengikut, pembuat peraturan dan penyelesai masalah.

– Task rolesTask roles, yaitu focus pada penyelesaian tugas yang , yaitu focus pada penyelesaian tugas yang meliputi pemimpin, penanya, fasilitator, penyimpul, meliputi pemimpin, penanya, fasilitator, penyimpul, evaluator dan pemberi inisiatif.evaluator dan pemberi inisiatif.

– Individual roles, Individual roles, yaitu orientasi pada diri sendiri dan yaitu orientasi pada diri sendiri dan distraksi pada kelompok yang meliputi korban, distraksi pada kelompok yang meliputi korban, monopoli, seducer, diam, tukang komplain, negative dan monopoli, seducer, diam, tukang komplain, negative dan moralis. moralis.

TERAPI AKTIFITAS KELOMPOK TERAPI AKTIFITAS KELOMPOK (TAK)(TAK)

Terapi Aktifitas Kelompok (TAK)Terapi Aktifitas Kelompok (TAK) merupakan terapi yang bertujuan mengubah merupakan terapi yang bertujuan mengubah perilaku klien dengan memanfaatkan perilaku klien dengan memanfaatkan dinamika kelompok. Menurut Wilson dan dinamika kelompok. Menurut Wilson dan Kneisel (1992). TAK adalah manual, Kneisel (1992). TAK adalah manual, rekreasi dan teknik kreatif untuk rekreasi dan teknik kreatif untuk memfasilitasi pengalaman seseorang serta memfasilitasi pengalaman seseorang serta meningkatkan respon social dan harga diri. meningkatkan respon social dan harga diri.

TERAPI AKTIFITAS KELOMPOKTERAPI AKTIFITAS KELOMPOK

Terapi Aktifitas Kelompok ( TAK) Terapi Aktifitas Kelompok ( TAK) adalah aktifitas membantu adalah aktifitas membantu

anggotanya untuk mengatasi anggotanya untuk mengatasi identitas hubungan yang identitas hubungan yang

kurang efektif dan mengubah kurang efektif dan mengubah tingkah laku yang adaptif tingkah laku yang adaptif

( Stuart & Studeen , 1998 )( Stuart & Studeen , 1998 )

JENIS-JENIS TERAPI AKTIFITAS JENIS-JENIS TERAPI AKTIFITAS KELOMPOK (TAK)KELOMPOK (TAK)

TAK STIMULASI SENSORITAK STIMULASI SENSORI TAK ORIENTASI REALITASTAK ORIENTASI REALITAS TAK SOSIALISASITAK SOSIALISASI TAK STIMULASI PERSEPSITAK STIMULASI PERSEPSI

TAK STIMULASI SENSORITAK STIMULASI SENSORI Aktivitas digunakan untuk memberikan Aktivitas digunakan untuk memberikan

stimulasi pada sensoris klien. Kemudian stimulasi pada sensoris klien. Kemudian diobservasi reaksi sensori klien berupa diobservasi reaksi sensori klien berupa ekspresi emosi/perasaan melalui gerakan ekspresi emosi/perasaan melalui gerakan tubuh, ekspresi wajah (respon non-verbal). tubuh, ekspresi wajah (respon non-verbal). Biasanya klien yang tidak mau berkomunikasi Biasanya klien yang tidak mau berkomunikasi secara verbal akan terangsang sensoris emosi secara verbal akan terangsang sensoris emosi dan perasaannya melalui aktifitas tertentudan perasaannya melalui aktifitas tertentu

Aktivitas berupa : Aktivitas berupa : 1.TAK Stimulasi sensori suara: Mendengar musik1.TAK Stimulasi sensori suara: Mendengar musik2.TAK Stimulasi sensori menggambar2.TAK Stimulasi sensori menggambar3.TAK Stimulasi sensori menonton TV/Video3.TAK Stimulasi sensori menonton TV/Video

1.1. Isolasi sosialIsolasi sosial2.2.Harga diri rendah yang disertai Harga diri rendah yang disertai

dengan kurang kumonikasi dengan kurang kumonikasi verbalverbal

TAK ORIENTASI REALITASTAK ORIENTASI REALITAS Klien diorientasikan pada kenyataan yang Klien diorientasikan pada kenyataan yang

ada disekitar klien yaitu diri sendiri, orang ada disekitar klien yaitu diri sendiri, orang lain yang ada disekeliling klien atau orang lain yang ada disekeliling klien atau orang yang dekat dengan klien, lingkungan yang yang dekat dengan klien, lingkungan yang pernah mempunyai hubungan dengan klien pernah mempunyai hubungan dengan klien dan waktu saat ini dan masa yang lalu.dan waktu saat ini dan masa yang lalu.

Aktivitas berupa : Aktivitas berupa : Sessi ISessi I : Pengenalan orang: Pengenalan orangSessi IISessi II : Pengenalan tempat: Pengenalan tempatSessi IIISessi III : Pengenalan waktu: Pengenalan waktu

Indikasi Indikasi Klien halusinasiKlien halusinasi DDeemensiamensia KebingunganKebingungan Tidak kenal dirinyaTidak kenal dirinya Salah mengenal orang lain, tempat dan Salah mengenal orang lain, tempat dan

waktuwaktu

TAK SOSIALISASITAK SOSIALISASIKlien dibantu untuk melakukan Klien dibantu untuk melakukan

sosossialisasi dengan individu yang ada ialisasi dengan individu yang ada disekitar klien. Sosialisasi dapat pula disekitar klien. Sosialisasi dapat pula dilakukan secara bertahap dari dilakukan secara bertahap dari interpersonal, kelompok dan massa.interpersonal, kelompok dan massa.

Klien dengan gangguan Klien dengan gangguan hubungan sosial :hubungan sosial :

1.1.Klien menarik diri yang telah Klien menarik diri yang telah mulai melakukan interaksi mulai melakukan interaksi interpersonalinterpersonal

2.2.Klien kerusakan komunikasi Klien kerusakan komunikasi verbal yang telah berespons verbal yang telah berespons sesuai dengan stimulussesuai dengan stimulus

Aktivitas taksAktivitas taks Sesi I : kemampuan memperkenalkan diriSesi I : kemampuan memperkenalkan diri Sesi 2 : kemampuan berkenalanSesi 2 : kemampuan berkenalan Sesi 3 : kemampuan bercakap-cakapSesi 3 : kemampuan bercakap-cakap Sesi 4 : kemampuan bercakap-cakap topik Sesi 4 : kemampuan bercakap-cakap topik

tertentu tertentu Sesi 5 : kemampuan bercakap-cakap Sesi 5 : kemampuan bercakap-cakap

masalah masalah pribadi pribadi Sesi 6 : kemampuan bekerjasamaSesi 6 : kemampuan bekerjasama Sesi 7 : evaluasi kemampuan sosialisasiSesi 7 : evaluasi kemampuan sosialisasi

TAK STIMULASI PERSEPSITAK STIMULASI PERSEPSIKlien dilatih untuk mempersepsikan Klien dilatih untuk mempersepsikan

stimulus yang disediakan atau stimulus yang disediakan atau stimulus yang pernah dialami. stimulus yang pernah dialami. Kemampuan persepsi klien dievaluasi Kemampuan persepsi klien dievaluasi dan ditingkatkan pada tiap sessi. dan ditingkatkan pada tiap sessi. Dalam proses ini diharapkan respon Dalam proses ini diharapkan respon klien terhadap berbagai stimulus klien terhadap berbagai stimulus dalam kehidupan menjadi adaptif.dalam kehidupan menjadi adaptif.

Aktivitas Aktivitas TAK : Stimulasi PersepsiTAK : Stimulasi Persepsi

1.1. TAK Stimulasi persepsi umumTAK Stimulasi persepsi umumIndikasi :Indikasi :a.a. Klien perubahan persepsiKlien perubahan persepsib.b. Klien menarik diri yang telah mengikuti TAKS Klien menarik diri yang telah mengikuti TAKS Sesi 1 : menonton televisiSesi 1 : menonton televisi Sesi 2 : membaca majalah / koran / artikelSesi 2 : membaca majalah / koran / artikel Sesi 3 : melihat gambarSesi 3 : melihat gambar

2.2. TAK Stimulasi persepsi : Perilaku KekerasanTAK Stimulasi persepsi : Perilaku KekerasanIndikasi :Indikasi :

klien perilaku kekerasan yang telah kooperatifklien perilaku kekerasan yang telah kooperatif Sesi 1 : mengenal PK yang pernah dilakukanSesi 1 : mengenal PK yang pernah dilakukan Sesi 2 : mencegah PK melalui kegiatan fisikSesi 2 : mencegah PK melalui kegiatan fisik Sesi 3 : mencegah PK melalui interaksi sosialSesi 3 : mencegah PK melalui interaksi sosial Sesi 4 : mencegah PK melalui kegiatan spiritualSesi 4 : mencegah PK melalui kegiatan spiritual Sesi 5 : mencegah PK melalui kepatuhan minum obatSesi 5 : mencegah PK melalui kepatuhan minum obat

Aktivitas Aktivitas TAK : Stimulasi PersepsiTAK : Stimulasi Persepsi

3. TAK Stimulasi persepsi : Halusinasi3. TAK Stimulasi persepsi : HalusinasiIndikasi :Indikasi :klien halusiansiklien halusiansi

Sesi 1 : mengenal halusinasiSesi 1 : mengenal halusinasi Sesi 2 : mengontrol halusinasi dengan menghardikSesi 2 : mengontrol halusinasi dengan menghardik Sesi 3 : mengontrol halusinasi dengan melakukan Sesi 3 : mengontrol halusinasi dengan melakukan

kegiatankegiatan Sesi 4 : mengontrol halusinasi dengan bercakap-cakapSesi 4 : mengontrol halusinasi dengan bercakap-cakap Sesi 5 : mengontrol halusinasi dengan patuh minum Sesi 5 : mengontrol halusinasi dengan patuh minum

obatobat

4. TAK Stimulasi persepsi : Harga Diri Rendah4. TAK Stimulasi persepsi : Harga Diri RendahIndikasi :Indikasi :klien gangguan konsep diri : harga diri rendahklien gangguan konsep diri : harga diri rendah

Sesi 1 : mengidentifikasi hal positif pada diriSesi 1 : mengidentifikasi hal positif pada diri Sesi 2 : melatih hal positif pada diriSesi 2 : melatih hal positif pada diri

PENGORGANISASIAN KELOMPOKPENGORGANISASIAN KELOMPOK

Pimpinan Kelompok (Leader)Pimpinan Kelompok (Leader) Co Leader Co Leader Fasilitator Fasilitator Observer Observer

Pimpinan Kelompok Pimpinan Kelompok (Leader)(Leader)

Tugasnya :Tugasnya : Menyusun rencana aktifitas kelompok Menyusun rencana aktifitas kelompok

(proposal)(proposal) Mengarahkan kelompok dalam mencapai Mengarahkan kelompok dalam mencapai

tujuantujuan Memfasilitasi setiap anggota untuk Memfasilitasi setiap anggota untuk

mengekspresikan perasaan, mengajukan mengekspresikan perasaan, mengajukan pendapat dan memberikan umpan balikpendapat dan memberikan umpan balik

Sebagai “role model”Sebagai “role model” Memotivasi setiap anggota untuk Memotivasi setiap anggota untuk

mengemukakan pendapat dan memberikan mengemukakan pendapat dan memberikan umpan balik.umpan balik.

Co Leader Co Leader Tugasnya : Membantu leader dalam Tugasnya : Membantu leader dalam

mengorganisir anggota kelompokmengorganisir anggota kelompok

Fasilitator Fasilitator

Tugasnya :Tugasnya : Membantu leader memfasilitasi anggota Membantu leader memfasilitasi anggota

untuk berperan aktif dan memotivasi untuk berperan aktif dan memotivasi anggotaanggota

Memfokuskan kegiatanMemfokuskan kegiatan Membantu mengkoordinasi anggota Membantu mengkoordinasi anggota

kelompokkelompok

ObserverObserver

Tugasnya :Tugasnya : Mengobservasi semua respon klienMengobservasi semua respon klien Mencatat semua proses yang terjadi dan Mencatat semua proses yang terjadi dan

semua perubahan perilaku kliensemua perubahan perilaku klien Memberikan umpan balik pada kelompokMemberikan umpan balik pada kelompok

PROSES TAKPROSES TAK1.1. PERSIAPANPERSIAPAN2.2. ORIENTASI:ORIENTASI:

Salam terapeutikSalam terapeutik Evaluasi/validasiEvaluasi/validasi KontrakKontrak

3.3. TAHAP KERJATAHAP KERJA4.4. TAHAP TERMINASI:TAHAP TERMINASI:

EvaluasiEvaluasi Rencana Tindak lanjutRencana Tindak lanjut Kontrak yang akan datangKontrak yang akan datang

PersiapanPersiapan Memilih klien sesuai dengan indikasi Memilih klien sesuai dengan indikasi Membuat kontrak dg klienMembuat kontrak dg klien Mempersiapkan alat dan tempat Mempersiapkan alat dan tempat

pertemuanpertemuan

OrientasiOrientasi Salam terapeutik: mengucapkan salam Salam terapeutik: mengucapkan salam

pembukapembuka Evaluasi/validasi: menanyakan perasaan Evaluasi/validasi: menanyakan perasaan

klien saat iniklien saat ini Kontrak:Kontrak:

Menjelaskan tujuanMenjelaskan tujuan Menjelaskan aturan main: perkenalan, cara Menjelaskan aturan main: perkenalan, cara

meninggalkan kelompok, lama kegiatanmeninggalkan kelompok, lama kegiatan

Tahap KerjaTahap Kerja Daftar kegiatan dari awal sampai akhir Daftar kegiatan dari awal sampai akhir

yang dilaksanakanyang dilaksanakan Sesuai dengan tujuan yang hendak Sesuai dengan tujuan yang hendak

dicapai dicapai Terinci berupa skenario kegiatan dari Terinci berupa skenario kegiatan dari

awal sampai akhirawal sampai akhir

TerminasiTerminasi Evaluasi:Evaluasi:

Menanyakan perasaan klien setelah kegiatanMenanyakan perasaan klien setelah kegiatan Memberikan pujianMemberikan pujian

Rencana tindak lanjut: Rencana tindak lanjut: menganjurkan klien menganjurkan klien melakukan kegiatan sesuai dengan TAK yang melakukan kegiatan sesuai dengan TAK yang baru diikutibaru diikuti

Kontrak YAD: Kontrak YAD: TAK yg akan dilaksanakan TAK yg akan dilaksanakan kemudiankemudian

EvaluasiEvaluasi Unsur yang dinilai:Unsur yang dinilai:

Kemampuan verbalKemampuan verbal Kemampuan non verbalKemampuan non verbal

Dokumentasi hasil evaluasiDokumentasi hasil evaluasi Dokumentasikan dalam dokumen rekam Dokumentasikan dalam dokumen rekam

medikmedik

Sesi 1 : TAKSSesi 1 : TAKS Kemampuan verbalKemampuan verbalNo Aspek yang dinilai

1 menyebutkan nama lengkap

2 Menyebutkan nama panggilan

3 Menyebutkan asal

4 Menyebutkan hobi

Jumlah

Sesi 1 : TAKSSesi 1 : TAKS Kemampuan non verbalKemampuan non verbalNo Aspek yang dinilai

1 kontak mata

2 Duduk tegak

3 Menggunakan bahasa tubuh yang sesuai

4 Mengikuti dari awal sampai akhir

Jumlah

PROGRAM ANTISIPASI MASALAH DALAM TAK

Masalah yang mungkin timbul dalam TAK antara lain :

• Keterbukaan yang kurang• Resistensi baik individu atau kelompok• Adanya anggota kelompok yang DO• Penambahan anggota baru

Lanjutan…..• Cara mengatasi masalah ini tergantung pada

jenis kelompok terapis, kontrak dan kerangka teori yang mendasari terapi aktifitas tersebut.

• Program antisipasi masalah merupakan intervensi keperawatan yang dilakukan untuk mengantisipasi keadaan yang bersifat emergensi dalam terapi yang dapat mempengaruhi proses pelaksanaan TAK.

• Misal : Klien meninggalkan permainan• Intervensi : Panggil nama klien, Tanyakan

mengapa meninggalkan tempat dan beri penjelasan

PROPOSAL TERAPI AKTIFITAS KELOMPOK (CONTOH):A. PengertianB. TujuanC. Karakteristik KlienD. Masalah KeperawatanE. Kriteria EvaluasiF. Pengorganisasian TAK• Terapis• Peran dan fungsi:

• Leader• Co- leader• Observer• Fasilitator

• Seleksi klien• Nama klien yang ikut• Waktu• Tempat• Alat- alatG. Proses TAK• Fase Orientasi• Fase Kerja• Fase TerminasiH. Antisipasi Masalah

PELAKSANAAN TAK

PELAKSANAAN TAK

PELAKSANAAN TAK

KENAPA TAK ? …….Semua kompetensi dapat terlihat : • Role masing-masing mahasiswa • Komunikasi terapeutik klien/ mhs• Kemampuan untuk melakukan intervensi pada klien / modifikasi • Kemampuan soft sklill mahasiswa dapat terlihat ( inovasi, tanggap, serta mampu untuk memutuskan msl/ peran sebagai perawat profesional )

Role masing2 mahasiswa

KKKKe

Peran sebagai leader, co leader, fasilitator, evaluator akan terlihat mereka dalam kerjasama dalam team

Komunikasi terapeutik

Memberi support kepada klien dengan cara komunikasi yang terapeutik

Soft skill

Inovasi agar klien tidak bosan

Mengembangkan kemampuan klien untuk bekerja kelompok

Tanggap dan interaksi yang baik terhadap apa yang dibutuhkan klien

Kemampuan untuk memecahkan masalah

• Bertindak sebagai moderator atau pengawas diskusi kelompok

• Mengevaluasi diskusi kelompok untuk manambah pengalaman therapy kelompok

• Mengadakan pendekatan pada kelompok secara efektif

• Memotivasi penderita agar aktif dalam kegiatan yang dilakukan

• Menciptakan suasana therapeutik• Memberikan kesempatan pada penderita untuk

bekerja sama antara penderita dengan penderita dan dengan perawat

• Memberikan bimbingan dan pengarahan pada pemderita yang pasif dan hiperaktif

1. Dapat mengobati klien dalam jumlah banyak2. Anggota kelompok dapat mendiskusikan masalah-masalah mereka3. Memberikan kesempatan kepada klien untuk menggali gaya2 berkomunikasi dari klien dalam lingkungan yang aman dan mampu menerima umpan balik dari orang lain4. Anggota kelompok dapat belajar bermacam cara dalam memecahlan masalah, serta dapat membantu memecahkan masalah orang lain5. Anggota kelompok dapat belajar peranannya dalam kelompok6. Kelompok dapat menimbulkan pemahaman/pengertian, konfrontasi, identifikasi, kelompok rujukan

1. Kehidupan pribadi klien tidak terlindungi

2. Klien mangalami kesulitan dalam mengungkapkan masalahnya karena berbeda keyakinan/sulit dalam berkomunikasi, tidak mau berubah

3. Jika therapist menyelenggarakan secara individual

Tugas minggu depan• Buat makalah proposal TAK (TAK Sosialisasi,

TAK Orientasi realitas, TAK stimulasi sensori, TAK Stimulasi persepsi)

• Literatur tambahkan referensi dari jurnal (bedah jurnal keperawatan b/d aplikasi TAK)

• Role playkan masing-masing TAK sesuai dengan pembagian kelompok

• Aturan penulisan makalah sesuai dengan karya tulis ilmiah times new roman 12 spasi 1,5 A4