Siskal Kel 3

8/18/2019 Siskal Kel 3

1/41

Sistem PeralatanGeladak Dan

TambatOleh kelompok 3 :

Oka hildawan

Septiaji

M asrori rois

Mas nabilah wardatul k

Inacio cloe obe


2/41

PEGE!TI"

• Penjangkaran dan penambatan pada kapal merupakan salah satukriteria dalam mendesain sebuah kapal apapun jenisnya, hal inisudah diisyaratkan dalam peraturan dan badan klasifikasi kapal.Penjangkaran dan penambatan berfungsi untuk membuat kapal

dalam keadaan stabil disaat berhenti. Penjangkaran danpenambatan direncanakan untuk melawan gaya-gaya eksternalkapal dan menahan kapal pada posisi yang tetap.

• Berlabuh adalah suatu keadaan dimana kapal menambatkan

jangkar di laut (laut dangkal).• Bersandar adalah suatu keadaan dimana kapal telah

menambatkan tali ke dermaga/daratan


3/41

• 1. angkar• !. "antai angkar (#nchor $hain)• %. &awse Pipe ( 'abung angkar )•

. ak Penyimpanan "antai angkar ($hain *ocker)• +. 'abung "antai ($hain Pipe)

• . 'ali 'emali

• . airleads 0ooring Pipes

• . 2arping 2inch $apstan• 3. 2indlass (0esin 4erek angkar)

• 15. Penambatan 6apal

PE!#EG$"P" %"G$"! D" "#"T T"M&"T


4/41

PE!"#"T" GE#"D"$

• Make E'ecti(e Presentations

• )sin* "wesome &ack*rounds

• En*a*e +our "udience

• ,apture "udience "ttention

- . /indlass

0. ,hain cablecompress1. &ollard2. air leader4. Moorin* pipe-5 . ,owl head

(entilator-3. "ir andsoundin* pipe-6 . la* sta' -1. "nchor da(it

3. 7awse pipe6. "nchor chain8. Deck end roller9. /ire reel

-- . Derrick boom-0. &oom support-2 . Stockless anchor-4 . "nchor shackle-8 . "nchor shank

"nchor sha;t

-9. "nchor crown05. "nchor arm0- . "nchor palm00 . "nchor


5/41

TALI TAMBAT

A.Macam macam talitambat

a= Tali +an* terbuat dariserat tumbuh>tumbuhan?nabati= :

• Tali sisal

• Tali 7ennep@rami

• Tali sabut kelapa


6/41

TALI TAMBAT


a= Tali +an* terbuat dariserat tumbuh>tumbuhan

?nabati= :• Tali sisal berasal dari

jenis pohon a*a(aumumn+a di*unakanseba*ai pen**anti talimanila. Si;atn+a adalahtak tahan basah danudara lembabseratn+a men*kilat

dan kaku.


7/41

TALI TAMBAT



?nabati= :• Tali 7ennep@rami :

mudah men+erap airsehin**a mudah lapuk.)ntuk memperbesar

da+a tahan terhadapair biasan+a ditersehin**a menjadi kakudan kekuatann+a

berkuran* 01A.


8/41

TALI TAMBAT



?nabati= :• Tali sabut kelapa :

memiliki da+a ren**an*15A lebih besar daritali manila tetapi

kekuatann+a lebih keciltahan terhadap airrin*an akan tetapmen*apun* meskipun

dalam keadaan basah.


9/41

b) Tali yang terbuat dari seratsintetis :

&an+ak sekali serat sintetis +an*di*unakan untuk tali temali. Tetapi+an* serin* di*unakan di kapal adalahtali n+lon. $euntun*an dari tali n+lon :

• Tidak rusak oleh air laut atau udaralembab

• Dapat disimpan dalam keadaanbasah

• Da+a serap air +an* kecil

•$ekuatann+a besar dan lima kalilebioh besar dari tali manila

• Tidak terpen*aruh oleh min+aktanah bensin kecuali bahan>bahanmineral


10/41

b) Tali yang terbuatdari serat sintetis :

Tali>tali dari bahan sintetislainn+a +an* di*unakan di

kapal adalah DacronPol+eth+lene danPol+prop+lene.


11/41

• Tali kawat baja.

tahan lama dan memiliki kekuatan +an* dapatdihandalkan.

tali kawat memiliki elastisitas +an* kecil hin**a dapatputus bila di tarik tiba>tiba. )ntuk menin*katkanstrand ini ada +an* berinti dan tidak berinti.kemudian beberapa strand dipintal menjadi tali.


12/41

• Tali kawat baja.

Macam>macam tipe konstruksi tali baja :


13/41

Moorin* s+stem

un*si moorin* pada prinsipn+aadalah untuk Bmen*amankanC posisikapal a*ar tetap pada tempatn+a.

Secara umum moorin* s+stem +an*di*unakan untuk SO@PSO ?loatin*Production Stora*e and Ooadin*=adalah Spread Moorin* Turret

Moorin* Tower Moorin* dan &uo+Moorin*.


14/41

Moorin* s+stem

-. Spread Moorin*

&oleh dibilan* spread moorin* adalahcara +an* palin* sederhana seba*ai

sarana tambat SO@PSO karenapada s+stem ini tidak memun*kinkanba*i kapal untuk ber*erak@berputar*una mencapai posisi dimana e;ek>

e;ek lin*kun*an semisal an*in arusdan *elomban* relati(e kecil.


15/41

Moorin* s+stem

-. Spread Moorin*


16/41

Moorin* s+stem

0. Turret Moorin*Pada s+stem ini kapal dihubun*kanden*an turret +an* mana den*an

adan+a bearin* memun*kinkan kapaluntuk dapat berputar. Dibandin*kanden*an spread moorin* pada s+stemini riser dan umbilical +an*

diakomodasi dapat lebih ban+ak la*i. Turret moorin* dapat berupa eternalturret atau internal turret :


17/41

Moorin* s+stem

0. Turret Moorin*eternal turret moorin*


18/41

Moorin* s+stem

0. Turret Moorin*internal turret moorin*


19/41

Moorin* s+stem

3. Tower Moorin*Pada s+stem ini SO@PSO dihubun*kan ke towerden*an suatu permanent wishbone ataupermanen@temporar+ hawser. Sesuai untuk lautdan*kal hin**a sedan* den*an arus +an* cukupkuat.$euntun*ann+a adalah : Trans;er


20/41

Moorin* s+stem

3. Tower Moorin*


21/41

Moorin* s+stem

6. &uo+ Moorin*Pada s+stem ini sebuah buo+ di*unakan seba*aimoorin* point kapal dan untuk ooadin*


22/41

Moorin* s+stem

6. &uo+ Moorin*


23/41

Mooring Fitting

• Moorin* Fttin* merupakanperalatan tambat +an* di*unakansaat kapal tambat di derma*a atau

ponton. Macam>macam moorin*Fttin* terdiri dari :

• &itt atau bollard

• ,hock

• !oller deck ;air lead


24/41

Mooring Fitting

Macam>macam moorin* Fttin* terdiridari :

• &itt atau bollard atau bolder +an*

ber;un*si seba*ai pen*ikat talitambat dan dipasan* pada *eladakakil *eladak cuaca dan *eladakkimbul. &entuk lainn+a berupa rin*

dan cleat.


25/41

Mooring Fitting

Macam>macam moorin* Fttin* terdiridari :

• ,hock dipasan* pada *eladak atau

kubu>kubu berbentuk o(al untukmemperlancar *erakan danmen*arahkan tali. "da dua tipechock +aitu F chock dan roller

chock berbentuk open atau close.


26/41

Mooring Fitting

• Macam>macam moorin* Fttin*terdiri dari :

• !oller deck ;air lead untuk

men*arahkan tali menuju warpin*winch atau capstan. Tipe lain dari;air lead adalah uni(ersal ;air lead.


27/41

Moorin* machine

Permesinan untuk tali tambat +an*dipasan* pada *eladak timbul ?poopdeck= ada dua macam +aitu :

•

,apstand.• /arpin* winch


28/41

Moorin* machine


•

,apstand +aitu peralatan +an*di*unakan untuk memutar kepalapen**ulun* tali ?hawser= dimanakedudukan pen**ulun* tali (ertikal

dan motor pen**erakn+a ada +an*diletakkan di atas *eladak dan dibawah *eladak..


29/41

Moorin* machine


•

,apstand


30/41

Moorin* machine

• /arpin* winch ber;un*si sepertipada capstand han+a berbedakonstruksin+a +aitu drum +an*

diletakkan horiHontal seba*aipen**ulun* tali dan diputar den*anmesin pen**erak motor listrik.


31/41

Moorin* position

Tipe Pengaturan PosisiPenambatan

a. Stern line ?ba*ian belakan*@a;ter=.

b. &ow line ?ba*ian depan@;ore=.c. Sprin* line ?ten*ah=.ore ?depan midship= dan a;ter?belakan* midship=.

d. &reast line ?antara depan dansprin* line=.ore ?depan midship= dan a;ter?belakan* midship=.


32/41

/indlass

• /indlass merupakan suatu sistem +an*di pasan* di suatu kapal dan ber;un*siuntuk men**erakkan jan*kar dan chain.. amun ada ju*a +an* di*unakan

untuk menarik atau men**ulun* taliatau kabel +an* mana kapal akanmerapat ke pelabuhan atau daratan.

/indlass dapat dioperasikan den*an

ener*i listrik ener*i sistem hidrolik ener*ilistrik dan hidrolik ener*i uap.


33/41

/indlass

Secara umum windlass dapat dibedakanmenjadi 0 +aitu:

-. /indlass kontruksi (ertikal

/indlass kontruksi (ertikal ini biasan+adi*unakan pada kapal>kapal an*katanlaut.

0. /indlass kontruksi horisontal

/indlass kontruksi horisontal inibiasan+adi*unakan pada kapal kapalkomersial.


34/41

windlass


35/41

• Pada prinsipnya ada dua cara penambatan kapal:

- 4engan lambung kapal merapat pada dermaga

- 4engan buritan kapal merapat pada dermaga

PE"M&"T" $"P"#


36/41

• 7mumnya dilakukan oleh kapal-kapal barang atau tankerberbagai type dengan maksud untuk rnernpermudah operasibongkar/muat barang dengan pertolongan kran-kran di kapalatau yang ada di darat (dermaga)

• 4i samping itu pengikatan dengan dermaga dapat dilakukanlebih sempurna terutama sangat menguntungkan pada pelabuhan yang bergelombang atau arus angin yang besar, sehinga operasibongkar/muat barang tidak terganggu.

• 6ekurangannya8 penambatan dengan cara ini akan memakanbanyak tempat menurut panjang dermaga dan amat sukar0enjauhkan kapal dan dermaga karena pengaruh angina ataupunarus. Pengikatan di kapal umumnya dilakukan sebagai berikut8

• Penambatan (pengikatan) kapal di dermaga paling sedikit diikatoleh empat tali yaitu tros muka (head line), tros belakang(stern line), spring muka (fore spring) dan spring belakang(back spring).

*ambung kapal, merapat pada dermaga


37/41

• 7mumnya kapal kapal besar bersandar dengan mendapatkan bantuan

kapal tunda. 6alau tidak ada kapal tunda gerakan harus dibuatsedemikian rupa sampai dekat dengan dermaga. 7mumnya gerakannyadilakukan demikian 8

• 1. 6apal mendekati dermaga dengan membentuk sudut dengan kecepatankecil, setelah pada jarak yang cukup, tros depan dikirim ke darat denganpertolongan tali buangan.

• !. Pada posisi !, mesin mundur setengah, kemudi diatur hingga buritanakan kekiri, dan tros belakang dilempar ke darat dengan pertolongan talibuangan.

• %. Pada posisi ke%, mesin stop, tros muka dihibob (ditarik) menurutkebutuhan hingga haluan akan bergerak ke darat, sedang buritan akan

menjauh ke laut. 9ewaktu tali belakang kencang maka titik putarnyaberpindah dimana belakangnya terikat, sehingga timbul tegangansamping yang cukup berat. 6emudian tros belakang ditarik bergantiandengan tros depan. #gar pada waktu menarik tali-tali ini, kapal tidakmengeser ke muka maupun ke belakang, maka dikirimkan spring muka danbelakang dan dipasang di bolder darat

$ara bersandar pada lambung


38/41

• 7ntuk menjaga kehanyutan yang besar, maka kapal didekatkandengan dermaga dengan sudut yang besar. 4i samping itu agarlambung tidak merapat di dermaga kekuatan maka pada posisi (1)mesin stop dan lego jangkar kiri (apabila merapat di lambungkanan) pada jarak yang lebih panjang dan panjang kapal terhadap

dermaga.• :unanya ialah agar pada waktu berangkat dapat dilaksanakan

dengan mudah bila angin/arus tetap kencang dan arahnya kedarat. Posisi (!) mesin stop, arus/ angin akan membawa buritanmendekati dermaga.

•

6emudian spring muka dilemparkan ke darat dengan pertolongantali buangan, kemudian dihibob (ditarik) dengan $apstan atauwarping winch, setelah kencang, mesin maju pelan. Posisi (%),kemudi diarahkan kedarat, mesin maju pelan untuk menjagaburitan tidak terlalu kencang lajunya ke darat

$ara bersandar dengan arus / angin ke darat


39/41

• 7mumnya dilakukan oleh kapal-kapal pengangkut gerbong keretaapi, mobil dan lain lainnya.

&al ini dilakukan untuk mempermudah pengaturan keluar masukkereta atau.kendaraan dari/ke kapal.

• 6erugiannya8 ongkar muat sulit dilakukan pada pelabuhan yang

bergelombang besar, karena pengikatnya kurang sempurna.• 6euntungnnnya8 0udah menjauhkan kapal dan dermaga dan

sedikit memakan tempat

Penambatan kapal dengan buritan merapat 4ermaga


40/41


41/41

Siskal Kel 3

Documents

Transcript of Siskal Kel 3