SIDANG KEDUA PULUH SEMBILAN MAJLIS BAHASA...
Transcript of SIDANG KEDUA PULUH SEMBILAN MAJLIS BAHASA...
1
SIDANG KEDUA PULUH SEMBILAN
MAJLIS BAHASA BRUNEI DARUSSALAM-
INDONESIA-MALAYSIA
(MABBIM)
(Indonesia: Jakarta, 5 – 7 Maret 1990)
2
Pernyataan Bersama
Sidang Majelis Bahasa Brunei Darussalam-Indonesia-Malaysia (MABBIM), antara
Panitia Kerja Sama Kebahasaan (PAKERSA), Jawatankuasa Tetap Bahasa Melayu
Brunei Darussalam (JKTBMBD), dan Jawatankuasa Tetap Bahasa Malaysia JKTBM),
sebagai kelanjutan Sidang Kedua Puluh Delapan, yang diselenggarakan di Kuching,
Sarawak, Malaysia pada tanggal 6-8 Maret 1989, menyatakan bahwa Majelis: (1)
mengesahkan Keputusan Umum Sidang Ke-28 MABBIM; (2) mengesahkan Tatakerja
Majelis Bahasa Brunei Darussalam-Indonesia-Malaysia dengan penyempurnaannya; (3)
menerima Hasil Sidang Ke-3 Pakar MABBIM yang diselenggarakan di Cipanas, Jawa
Barat, pada tanggal 26-30 Juni 1989; (4) menetapkan rencana kerja Sidang MABBIM
yang berikutnya; dan (5) hal-hal lain yang perinciannya seperti terlampir.
t.t. t.t.
(HAJI AHMAD BIN KADI) (LUKMAN ALI)
Pengerusi Ketua
Jawatankuasa Tetap Bahasa Melayu Panitia Kerja Sama Kebahasaan
Brunei Darussalam Indonesia
t. t.
(HAJI JUMAAT BIN DATO' HAJI MOHD. NOOR) Pengerusi Jawatankuasa Tetap
Bahasa Melayu
Malaysia
Jakarta,
7 Maret 1990
3
LAPORAN KELOMPOK EKSEKUTIF
I. Sidang
Sidang Ke-1 : Selasa, 6 Maret 1990
Pukul 08.30 – 12.00
Sidang Ke-2 : Selasa, 6 Maret 1990
Pukul 13.30 – 16.00
Sidang Ke-3 : Rabu, 7 Maret 1990
Pukul 11.00 – 12.00
II. Anggota Sidang
1. Drs. Lukman Ali (Indonesia, Ketua)
2. Tuan Haji Jumaat bin Dato’ Haji Mohd.Noor (Malaysia, Pengerusi)
3. Awang Haji Ahmad bin Kadi (Brunei Darussalam,
Pengerusi)
4. Dra.Sri Sukesi Adiwimarta (Indonesia)
5. Drs. S. Effendi (Indonesia)
6. Dr.Hans Lapoliwa, M. Phil (Indonesia)
7. Drs. Hasjmi Dini (Indonesia, Sekretaris)
8. Dato’ Prof. Dr. Hajah Asmah Haji Omar (Malaysia)
9. Prof. Dr. Farid M.Onn (Malaysia)
10. Encik Othman Ismail (Malaysia, Setiausaha)
11. Awang Haji Mahmud bin Haji Bakyr (Brunei Darussalam)
12. Awang Mohd. Zaini bin Haji Omar (Brunei Darussalam)
13. Awang Hanafiah bin Haji Awang Zaini (Brunei Darussalam,
Setiausaha)
14. Dra. Hartini Supadi (Indonesia, Pencatat)
III. Dokumen
1. Keputusan Umum Sidang Ke-28 Majelis Bahasa Brunei Darussalam-
Indonesia-Malaysia (MABBIM)
2. Laporan Sidang Ke-3 Pakar MABBIM
3. Dokumen Panitia Kerja Sama Kebahasaan
(a) 1/HSP-3/89/S-29 : KIMIA 5A
(Kimia Pangan/Kimia Pemakanan)*
(b) 2/HSP-3/89/S-29 : KIMIA 5 B (Kimia Pertanian)*
(c) 3/HSP-3/89/S-29 : KIMIA 5C (Kimia Industri)*
(d) 4/HSP-3/89/S-29 : KIMIA 5D
(Kimia Lingkungan/Kimia Alam
Sekitar)*
(e) 5/HSP-3/89/S-29 : FISIKA 7A/FIZIK 7A
(Fisika Plasma/Fizik Plasma)*
(f) 6/HSP-3/89/S-29 : FISIKA 7B/FIZIK 7B
(Fisika Tenaga Tinggi/Fizik Tenaga
Tinggi)*
4
(g) 7/HSP-3/89/S-29 : KEUANGAN/KEWANGAN*
(h) 8/HSP-3/89/S-29 : BIOLOGI 7
(Alat dan Peralatan Biologi)***
(i) 9/HSP-3/89/S-29 : BIOLOGI 8(Fitopatologi)*
(j) 10/HSP-3/89/S-29 : BIOLOGI 9A (Entomologi)*
(k) 11/HSP-3/89/S-29 : BIOLOGI 9B
(Entomologi Tambahan Brunei
Darussalam)*
(l) 12/HSP-3/89/S-29 : MATEMATIKA 8A
(Komputasi I: Metode dan Analisis
Numerik/Pengiraan I: Kaedah dan
Analisis Berangka)*
(m) 13/HSP-3/89/S-29 : MATEMATIKA 8B/
MATEMATIKA 8B
(Komputasi II: Asas Penggunaan
Komputer/Pengiraan II: Asas Sains
Komputer)*
(n) 14/HSP-3/89/S-29 : MATEMATIKA 7/MATEMATIK 7
(Geometri II)***
(o) 15/HSP-3/89/S-29 : ISTILAH BIOLOGI
(Biofisik dan Biometrik)
(p) 16/HSP-3/89/S-29 : LAPORAN PELAKSANAAN
EVALUASI PEMASYRAKATAN
HASIL MABBIM
(q) 17/HSP-3/89/S-29 : PEMENGGALAN KATA BAHASA
INDONESIA
(r 18/HSP-3/89/S-29 : ISTILAH BIOFISIK DAN BIOMETRIK
(s) 19/HSP-3/89/S-29 : ISTILAH MEKANIKA KUANTUM
NISBIWAN (RELATIVISTIS)
Catatan: * bahan persidangan
** bahan persidangan
*** bahan persidangan sebelumnya
(penyempurnaan)
3. Dokumen Jawatankuasa Tetap Bahasa Malaysia (JKTBM)
(a) Kertas B-29 JKTBM : Peristilahan Kewangan
(b) Kertas C-29 JKTBM : Peristilahan Biologi
© Kertas D-29 JKTBM : Peristilahan Fizik
(d) Kertas E-29 JKTBM : Peristilahan Kimia
(e) Kertas F-29 JKTBM : Peristilahan Matematik
(f) Kertas G-29 JKTBM : Peristilahan Fizik
(g) Kertas H-23 JKTBM : Klasifikasi Bidang
(h) Kertas I-29 JKTBM : Penggunaan Imbuhan Asing
dalam Peristilahan.
(i) Kamus Istilah Biologi : 1990
(Fisiologi)
5
(j) Kamus Istilah Biologi : 1990
(Histologi dan Sitologi)
(k) Kamus Istilah
Matematik : 1989
(l) Kamus Istilah Fizik : 1989
(Mekanik)
(m) Kamus Istilah : 1989
Biokimia
(n) Kamus Istilah : 1990
Mikrobiologi
4. Dokumen jawatankuasa Tetap Bahasa Melayu Brunei Darussalam
(JKTBMBD)
(a) JKTBMBD/29/B1 - KIMIA 5A
(b) JKTBMBD/29/B2 - KIMIA 5B
© JKTBMBD/29/B3 - KIMIA 5C
(d) JKTBMBD/29/B4 - KIMIA 5D
(e) JKTBMBD/29/C1 - BIOLOGI 8
(f) JKTBMBD/29/C2 - BIOLOGI 7
(g) JKTBMBD/29/D1 - MATEMATIK 7
(h) JKTBMBD/29/D2 - MATEMATIK 7
(i) JKTBMBD/29/E - KEWANGAN
(j) JKTBMBD/29/F1 - FIZIK 7A
(k) JKTBMBD/29/F2 - FIZIK 7B
(l) JKTBMBD/29/BT-1 - BIOLOGI 9B
IV. Pengesahan Hasil Sidang Ke-28 MABBIM
Sidang Ke-29 MABBIM telah mengesahkan Hasil Sidang Ke-28 MABBIM
yangdiadakan di Kuching, Sarawak, Malaysia, pada tanggal 6 – 8 Maret 1989,
tanpa ada perubahan.
V. Penerimaan Hasil Sidang Ke-3 Pakar MABBIM
Sidang Ke-29 MABBIM telah menerima baik Hasil Sidang Ke-3 Pakar MABBIM
yang diadakan di Cipanas, Indonesia, pada tanggal 26 – 30 Juni 1989, dengan
perubahan seperti terlampir.
VI. Perbincangan dan Keputusan Umum
1. Majelis bersetuju untuk meneruskan usaha penyelarasan istilah dalam
masing-masing negara yang telah disepakati untuk tujuan menerbitkan
daftar istilah dalam negara masing-masing yang komprehensi pada suatu
subbidang.
2. Majelis bersetuju pihak Malaysia akan menyusun makalah tentang
pemasyarakatan istilah MABBIM di bidang pendidikan dan Indonesia akan
6
menyempurnakan makalah Laporan Pelaksanaan Evaluasi Pemasyarakatan
Hasil MABBIM.
3. Majelis bersetuju supaya ketiga negara menyusun klasifikasi bidang ilmu-
ilmu sosial dan kemanusiaan dan akan dipertukarkan sebelum Sidang Ke-30
MABBIM, di Brunei Darussalam.
4. Majelis bersetuju agar setiap subbidang diikutsertakan dalam dua kali
Sidang Pakar MABBIM.
5. Majelis bersetuju untuk mengikusertakan pakar dalam sidang MABBIM (a)
sebagai nara sumber yang berkaitan dengan makalah yang dibahas dalam
MABBIM dan (b) untuk membantu menyelesaikan masalah dalam sidang
MABBIM.
6. Majelis bersetuju untuk menerima klasifikasi bidang keuangan hasil Sidang
Ke-3 Pakar MABBIM dan bersetuju mengikusertakan bidang keuangan
dalam waktu lima kali persidangan Pakar MABBIM sebagai berikut:
1990 Keuangan 1 : Banking and Non Banking
Financial Institution
1991 Keuangan 2 : Capital and Securities Market
1992 Keuangan 3 : Corporate Finance (Financial
Planning and Control, Financial
Operation, Reorganization)
1993 Keuangan 4 : Accounting
1994 Keuangan 5 : Public Finance
7. Pihak Malaysia dan Indonesia akan menyimak daftar istilah sastra hasil
Sidang MBIM 1976 dan melaporkan hasil simakan itu dalam Sidang Ke-30
MABBIM.
8. Majelis bersetuju untuk mengikutsertakan pakar sasstra pada Sidang Ke-30
MABBIM di Brunei Darussalam sebagai nara sumber.
9. Majelis bersetuju bahwa pada sidang pakar, untuk setiap subbidang, tiap-
tiap negara akan mengikutsertakan tidak lebih dari dua orang pakar.
10. Majelis bersetuju menerima klasifikasi sains asas yang telah disusun dalam
sidang pakar bidang.
11. Majelis bersetuju mengundang Singapura untuk mengikuti Sidang Ke-30
MABBIM sebagai peninjau.
VIII Rencana Kerja Berikutnya
1. Sidang Ke-4 Pakar MABBIM
7
(a) Peristilahan Biologi 10, (Biometrik), Biologi 11 (Biofisik), dan
menyelesaikan Biologi 7.
(b) Peristilahan Fisik 8A (Mekanika Kuantum Nisbiwanan)
(c) Peristilahan Kimia 6A (Kimia Forensik) dan Kimia 7 (Imano Kimia)
(d) Peristilahan Matematika 9 (Aljabar IV: Aljabar Kombinatorik, Teori
Graf, Teori Bilangan/Nombor) dan menyelesaikan Matematik 7 dan 8
(e) Peristilahan Keuangan 1 (Banking and Non Banking Financial
Institution)
2. Sidang Ke-30 MABBIM
(1) Malaysia akan menyusun makalah mengenai pemasyarakatan istilah
MABBIM dalam bidang pendidikan dan pihak Indonesia akan
menyempurnakan makalah evaluasi pemasyarakatan hasil MABBIM
yang akan dikemukakan dalam Sidasng Ke-30 MABBIM.
(2) Ketiga negara akan menyusun makalah mengenai istilah dan tata
nama asli (pribumi) yang akan dikemukakan dalam Sidang Ke-30
MABBIM.
(3) Ketiga negara akan menyusun makalah mengenai klasifikasi bidang
ilmu-ilmu sosial dan kemanusiaan yang akan dikemukakan dalam
Siang Ke-30 MABBIM.
(4) Pihak Malaysia akan mengemukakan edisi baru pedoman ejaan dan
pedoman pembentukan istilah dan Brunei darussalam akan
mengemukakan edisi baru pedoman pembentukan istilah dalam
Sidang Ke-30 MABBIM.
(5) Ketiga negara akan melanjutkan pembahasan mengenai imbuhan
asing dan pemenggalan kata.
VIII. Tempat dan Tanggal Sidang Ke-4 Pakar MABBIM
Majelis bersetuju untuk menyelenggarakan Sidang Ke-4 Pakar MABBIM di
Bandar Seri Begawan, Brunei Darussalam, pada tanggal 3 – 7 September 1990.
IX. Tempat dan Tanggal Sidang Ke-30 MABBIM
Majelis bersetuju untuk menyelenggarakan Sidang Ke-30 MABBIM di Bandar
Seri Begawan, Brunei Darussalam, pada tanggal 4 – 6 Maret 1991.
8
RENCANA SIDANG MAJELIS BAHASA INDONESIA-MALAYSIA
SAMPAI SIDANG XXX
SIDANG XIX MBIM
(1982)
SIDANG XX MBIM
(1983)
SIDANG XXI MBIM
(1983)
SIDANG XXII MBIM
(1984)
1. Zoologi
2. Perpustakaan dan
Dokumentasi
3. Teknologi Makanan
4. Teknik Listrik/Kejuruteraan
Elektrik
5. Perkebunan/Pengurusan
Ladang
1. Teknik Listrik/Kejuruteraan
Elektrik
2. Perkebunan/Pengurusan
Ladang
3. Biologi 1
4. Matematika 1
(Matematika/Matematik)
5. Fisika 1 (Fisika/Fizik)
1. Biologi 1
2. Matematika 1
(Matematika/Matematik)
3. Fisika 1 (Fisika/Fizik)
4. Hukum Laut/Undang-Undang
Antarbangsa
5. Pelayaran
1. Hukum Laut Undang-Undang
Antarbangsa
2. Pelayaran
3. Kimia 1
4. Biologi 2
5. Penerbitan dan Percetakan
Persiapan:
1. Biologi 1
2. Matematika 1
(Matematika/Matematik)
3. Fisika 1 (Fisika/Fizik)
Persiapan :
1. Hukum Laut/Undang-Undang
Antarbangsa *
2. Pelayaran
Persiapan:
1. Kimia 1
2. Biologi 2
3. Penerbitan dan Percetakan
Persiapan:
1. Fisika 1 (Fisika/Fizik)
2. Kimia 2
3. Matematika 2
* diputuskan dalam MBIM XIX di Kuala Lumpur
9
SIDANG XIX MBIM
(1984)
SIDANG XX MBIM
(1985)
SIDANG XXI MBIM
(1985)
SIDANG XXII MBIM
(1986)
1. Kimia 1
2. Biologi 2
3. Penerbitan dan Perpustakaan
4. Fisika 2 (Fisika/Fizik)
5. Matematika 2
(Matematika/Matematik)
1. Fisika 2 (Fisika/Fizik)
2. Matematika 2
(Matematika/Matematik)
3. Kimia 2
4. Biologi 3
5. Akuntansi/Perakaunan
1. Kimia 2
2. Biologi 3
3. Akuntansi/Perakaunan
4. Matematika 3
(Matematika/Matematik)
5. Fisika 3 (Fisika/Fizik)
1. Matematika 3
(Matematika/Matematik)
2. Fisika 3 (Fisika/Fizik)
3. Kimia 3
4. Ginekologi dan Obstetrik
Persiapan:
1. Kimia 2
2. Biologi 3
3. Akuntnasi/Perakaunan
Persiapan :
1. Matematika 3
(Matematika/Matematik)
2. Fisika 3 (Fisika/Fizik)
Persiapan:
1. Kimia 3
2. Biologi 4
3. Ginekologi dan Obstetrik
Persiapan:
1. Matematika 4
(Matematiak/Matematika)
2. Fisika 4 (Fisika/Fizik)
10
SIDANG XXVII MBIM
(1986)
SIDANG XXVIII MBIM
(1987)
SIDANG XXIX MBIM
(1987)
SIDANG XXX MBIM
(1988)
1. Kimia 3
2. Biologi 4
3. Ginekologi dan Obstetrik
4. Matematika 4
(Matematika/Matematik)
5. Fisika 4
(Fisika/Fizik)
1. Matematika 4
(Matematika/Matematik)
2. Fisika 4 (Fisika/Fizik)
3. Kimia 4
4. Biologi 5
5. Paraklinik
1. Kimia 4
2. Biologi 5
3. Paraklinik
4. Matematika 5
(Matematika/Matematik)
5. Fisika 5 (Fisika/Fizik)
1. Matematika 5
(Matematika/Matematik)
2. Fisika 5 (Fisika/Fizik)
3. Kimia 5
4. Biologi 6
5. Ilmu Bedah
Persiapan:
1. Kimia 4
2. Biologi 3
3. Paraklinik
Persiapan :
1. Matematika 5
(Matematika/Matematik)
2. Fisika 5 (Fisika/Fizik)
Persiapan:
1. Kimia 5
2. Biologi 6
3. Ilmu Bedah
Persiapan:
1. Matematika 6
(Matematiak/Matematika)
2. Fisika 6 (Fisika/Fizik)
11
11
LAPORAN KELOMPOK KHUSUS ISTILAH BIOLOGI
I. Sidang
Sidang Ke-1 : Senin, 5 Maret 1990
Pukul: 10.00 – 12.00
Sidang Ke-2 : Senin, 5 Maret 1990
Pukul: 13.00 – 15.00
Sidang Ke-3 : Selasa, 6 Maret 1990
Pukul: 08.30 – 10.00
Sidang Ke-4 : Selasa, 6 Maret 1990
Pukul: 10.15 – 12.00
Sidang Ke-5 : Selasa, 6 Maret 1990
Pukul: 13.30 – 16.00
Sidang Ke-6 : Rabu, 7 Maret 1990
Pukul: 08.30 – 10.00
Sidang Ke-7 : Rabu, 7 Maret 1990
Pukul: 10.15 – 12.00
II. Anggota Sidang
1. Dr. Mien A. Rifai (Indonesia, Ketua)
2. Prof. Madya Dr. Baharuddin Salleh (Malaysia)
3. Awang Haji Insanul Bakti bin Abdul Aziz (Brunei Darussalam)
III. Hasil Kerja
1) Sidang Ke-29 MABBIM dapat mengerahkan kesepakatan peristilahan
Biologi (Fitopatologi) dan Biologi 9 (Entomologi) sebagaimana
disimpulkan dalam Sidang Ke-3 Pakar dan amandemennya.
2) Peristilahan Biologi 7 perlu dibahas lagi di Sidang Ke-4 Pakar di Brunei
Darussalam karena pihak Indonesia belum seluruhnya memberikan padanan
pada usul-usul baru Malaysia.
3) Entri Biometrti sudah dipersiapkan pihak Indonesia dan akan
dirujusilangkan pada Kelompok Matematika. Semua bahan (Termsauk
masukan yang dituangkan dari Kelompok Matematika) akan disatukan oleh
pihak Brunei Darussalam, untuk kemudian dibahas dalam Sidang Ke-4
Pakar di Brunei Darussalam.
4) Daftar entri, Istilah Biofisika akan disiapkan oleh pihak Malaysia dan akan
dirujusilangkan pada Kelompok Fisika untuk mendapatkan masukan. Daftar
tersebut juga akan dikomputasikan oleh pihak Brunei Darussalam untuk
dibahas dalam Sidnag Ke-4 Pakar.
12
12
5) Klasifikasi Bidang Biologi:
540 BIOLOGI
541 UMUM
541 1. Sistematika, Tata Nama
2. Morfologi, Anatomi Sitologi
3. Histologi, Embriologi, Reproduksi
4. Fisiologi (Biokimia: rujuk Kimia)
5. Genetika
6. Evolusi, Palaentologi (rujuk: Geologi)
7. Ekologi, Biogeografi (rujuk: Geografi)
8. Bioteknologi
9. Alat, Media
10. Biometri (rujuk: Matematika) *
11. Biofisika (rujuk: Fisika)
542 ZOOLOGI
542 1. Protozoa
2. Echinodermata
3. Mollusca
4. Vermes, Nematoda, Helminth
5. Arthropoda
6. Chordata
7. Khusus: nama takson *
543 BOTANI
543 1. Algae
2. Bryophyta
3. Pteridophyta
4. Spermatophyta
5. Khusus: nama takson *
544 MIKROBIOLOGI
544 1. Virus, Viroid
2. Bakteri, Cyanophyta
3. Rickettsia
4. Fungi (+ Fitopatologi)
5. Khusus: nama takson *
545 BIOLOGI TERAPAN
* Sedang atau belum digarap
13
13
LAPORAN KELOMPOK KHUSUS FISIKA/FIZIK
I. Sidang
Sidang Ke-1 : Senin, 5 Maret 1990
Pukul: 10.00 – 12.00
Sidang Ke-2 : Senin, 5 Maret 1990
Pukul: 13.00 – 15.00
Sidang Ke-3 : Selasa, 6 Maret 1990
Pukul: 08.30 – 10.00
Sidang Ke-4 : Selasa, 6 Maret 1990
Pukul: 10.15 – 12.00
Sidang Ke-5 : Selasa, 6 Maret 1990
Pukul: 13.30 – 16.00
Sidang Ke-6 : Rabu, 7 Maret 1990
Pukul: 08.30 – 10.00
Sidang Ke-7 : Rabu, 7 Maret 1990
Pukul: 10.15 – 12.00
II. Anggota Sidang
1. Dr.Liek Wilardjo (Indonesia, Ketua)
2. Prof. Madya Dr. Muhammad Yahya (Malaysia, Anggota)
3. Awang Haji Abdul Razak bin Haji Metassan (Brunei Darussalam)
III. Dokumen
1. Hasil Sidang Ke-28 MABBIM
2. Hasil Sidang Ke-3 Pakar Mabbim
3. Klasifikasi Bidang Ilmu
IV Cara Kerja
1. Meninjau tambatan (minute) Sidang Pakar Ke-3, 26 – 30 Juni 1989:
a. Menyelesaikan masalah imbuhan/bentuk penggabung “eigen”, yakni
Malaysia menggunakannya baik sebagai awalan, maupun sebagai
Adjective, sedangkan Indonesia hanya menggunakan sebagai awalan
sebagai awalan.
b. Semua pihak sepakat untuk memadankan representation dengan
“wakilan”.
c. Pihak Malaysia memberikan Kamus Fisika (Mekanika).
14
14
2. Meninjau tambatan (minute) Sidang Mabbim Ke-28 di Kuching, 6 – 8 Maret
1989:
a. Pihak Malaysia menyerahkan daftar Mekanika Kunatum.
b. Pihak Malaysia menyerahkan Padanan Khussu Pembentukan Istiah
Fisika untuk dikomentari pihak lainnya.
V. Hasil dan Rencana Kerja
- Lihat Lampiran.
LAPORAN KELOMPOK KHUSUS ISTILAH MATEMATIKA/MATEMATIK
I. Sidang
Sidang Ke-1 : Senin, 5 Maret 1990
Pukul: 10.00 – 12.00
Sidang Ke-2 : Senin, 5 Maret 1990
Pukul: 13.00 – 15.00
Sidang Ke-3 : Selasa, 6 Maret 1990
Pukul: 08.30 – 10.00
Sidang Ke-4 : Selasa, 6 Maret 1990
Pukul: 10.15 – 12.00
Sidang Ke-5 : Selasa, 6 Maret 1990
Pukul: 13.30 – 16.00
Sidang Ke-6 : Rabu, 7 Maret 1990
Pukul: 08.30 – 10.00
Sidang Ke-7 : Rabu, 7 Maret 1990
Pukul: 10.15 – 12.00
II. Anggota Sidang
1. Dr. Djati Kerami (Indonesia, Ketua)
2. Prof. Madya Dr. Abdul Razak Salleh (Malaysia, Anggota)
3. Awang Mohd. Aliddin Ghani (Brunei Darussalam)
III. Hasil Kerja
1. Klasifikasi Bidang
Dengan memperhatikan:
a. Bidang-bidang yang telah dikerjakan
b. Kertas Kerja H-29 JKTBM mengenai klasifikasi bidang maka
kelompok memutuskan
15
15
1. Memperbaiki klasifikasi bidang yang pernah dibuat, yaitu: Analisis
III yang berisi teori peluang, proses stokastik menjadi
Statistika/Statistik.
2. Menambahkan subbidang Aktuaria/Aktuari terlepad dari
subbidang Matematika/Matematik ekonomi.
Hasil dari klasifikasi/taksonomi bidang dan subbidang terlampir (lampiran 1
dan lampiran 2)
2. Rencana Kerja Selanjutnya.
1. Menyimak padanan istilah Matematika Komputasi II/Matematik
Pengiraan II yang telah dipertukarkan.
2. Melanjutkan menyimak padanan istilah Geometri II yang belum
selesai sewaktu sidang pakar di Cipanas, Juni 1989.
3. Menyimak padanan istilah Geometri III, Dasar Matematika I/Landasan
Matematik I dan Dasar Matematik II/Landasan Matematik II.
4. Menyimak dan melengkapi entri padanan istilah dan dari subbidang Aljabar
IV yaitu Aljabar Kombinatorik, Teori Graf, Teori Bilangan/Nombor.
5. Menyimak padanan Riset Operasi/Penyelidikan Operasi.
III. Masalah
Masih terlalu banyak subbidang yang belum selesai atau belum pernah disimak
padanannya, sedangkan menurut jadual yang telah dibuat seharusnya sudah
terselesaikan.
16
16
Lampiran: 1
1. Analisis
1.1 Kalkulus
1.2 Analisis Real/Nyata
1.3 Analisis Kompleks
1.4 Analisis Fungsional/Fungsian
1.5 Persamaan Differensial/Terbitan
1.6 Persamaan Integral/Kamiran
1.7 Kalkulus Variasi
2. Aljabar
2.1 Aljabar Elementer/Permulaan
2.2 Aritmetika/Aritmetik
2.3 Aljabar Abstrak/Nirkala
2.4 Aljabar Linear
2.5 Teori Bilangan/Nombor
2.6 Teori Graf
2.7 Aljabar Kombinatorik
3. Geometri
3.1 Trigonometri
3.2 Geometri Bidang/Satah
3.3 Geometri Ruang
3.4 Geometri Analitis/Analisis
3.5 Geometri Proyektif/Unjuran
3.6 Geometri Linear
3.7 Geometri Differensial/Kebezaan
3.8 Geometri Aljabar
4. Topologi
4.1 Topologi Umum
4.2 Topologi Aljabar
5. Dasar matematika/Landasan Matematik
5.1 Teori Himpunan/Set
5.2 Logika Matematik/Mantik Matematik
5.3 Falsafah Matematika/Matematik
6. Matematika Komputasi/Matematik Pengiraan
6.1 Metode & Analisis Numerik/Kaedah dan Analisis Berangka
6.2 Sains Komputer
7. Statistika/Statistik
7.1 Probabilitas/Kebarangkalian
7.2 Statistika Terapan/Statistik Gunaan
17
17
8. Riset Operasi/Penyelidikan Operasi
8.1 Program Matematik/Pengaturcaraan Matematik
8.2 Optimisasi/Pengoptimuman
9. Aktuaria/Aktuari
10. Matematika Terapan/Matematik Gunaan
10.1 Fisika/Fizik
10.2 Teknik/Kejuruteraan
10.3 Ekonomi
18
18
Lampiran; 2
Dasar/Landasan
__________________
Analisis
_____________________
Matematika Murni/ Aljabar
Matematik Tulen _____________________
Geometri
_____________________
Topologi
Matematika/ Matematik
Matematika Terapan/
Matematik Gunaan
_____________________
Statistika/Statistik
_____________________
Komputasi/Pengiraan
Matematika Terapan/ _____________________
Matematik Gunaan
Riset Operasi/
Penyelidikan Operasi
_____________________
Aktuaria/Aktuari
19
19
LAPORAN KELOMPOK KHUSUS ISTILAH KIMIA
I. Sidang
Sidang Ke-1 : Senin, 5 Maret 1990
Pukul: 10.00 – 12.00
Sidang Ke-2 : Senin, 5 Maret 1990
Pukul: 13.00 – 15.00
Sidang Ke-3 : Selasa, 6 Maret 1990
Pukul: 08.30 – 10.00
Sidang Ke-4 : Selasa, 6 Maret 1990
Pukul: 10.15 – 12.00
Sidang Ke-5 : Selasa, 6 Maret 1990
Pukul: 13.30 – 16.00
Sidang Ke-6 : Rabu, 7 Maret 1990
Pukul: 08.30 – 10.00
Sidang Ke-7 : Rabu, 7 Maret 1990
Pukul: 10.15 – 12.00
II. Anggota Sidang
1. Dr. A. Hadyana Pudjaatmaka (Indonesia, Ketua)
2. Dr. Zakaria Mohd Amin (Malaysia)
3. Pengiran Haji Zaini bin Pengiran Haji Kamaluddin (Brunei Darussalam)
III. Hasil Kerja
1. Selesai membahas Kimia 5A, Kimia 5B, Kimia 5C, dan Kimia 5D.
2. Menyusun Klasifikasi bidang Kimia (Lihat Lampiran).
IV. Rencana Kerja
1. Untuk Sidsang Ke-4 Pakar MABBIM akan menyiapkan Kimia 6 (Kimia
Forensik) dan Kimia 7 (Imunokimia).
2. Menyempurnakan lagi padanan untuk istilah Kimia 5A dan Kimia 5B.
20
20
Lampiran
1. Kimia Fisik
1.1 Kimia Fisika/Kimia Klasikal
1.1.1 Termodinamika Kimia/Kimia Termodinamika
1.1.2 Sains Koloid dan Kimia Permukaan
1.1.3 Elektrokimia
1.1.4 Kinetika Kimia/Kimia Kinetik
1.1.5 Fotokimia
1.2 Kimia Fizika Modern
1.2.1 Kimia Kuantum
1.2.2 Termodinamika Statistika/Statistik Termodinamik
1.2.3 Simetri dan Teori Grup
1.2.4 Struktur dan Spektroskopi Kimia
2. Kimia Organik
2.1 Kimia Organik Sintesis
2.2 Kimia Bioorganik
2.3 Kimia Organologam
2.4 Kimia Organik/Kimia Organik Tak Logam
3. Kimia Tak Organik
3.1 Kimia Bukan Logam
3.2 Kimia Logam
3.3 Kimia Nukleus/Kimia Inti
3.4 Kimia Mineral (rujuk: Geologi)
4. Kimia Analisis
4.1 Kimia Analisis Kualitatif
4.2 Kimia Analisis Kuantitatif
4.2.1 Kromotografi
4.2.2 Gravimetri
4.2.3 Elektrometri
4.2.4 Kalorimetri
4.2.5 Analisis Termal
4.2.6 Spektrofotometri
4.2.7 Spektrometri Massa/Jisin
4.3 Mikroskopi
4.3.1 Mikroskopi Cahaya
4.3.2 Mikroskopi Elektron
5. Tata Nama Kimia
5.1. Nama Senyawa/Sebatian Organik
Nama Senyawa/Sebatian Tak Organik
21
21
Nama Senyawa/Sebatian Biokimia
Nama Senyawa/Sebatian Campuran
(Organologam, Organofosforus, dsb)
6. Kimia Gunaan
6.1 Biokimia
6.2 Kimai Imunologi dan Forensik
6.3 Kimia Pertanian
6.4 Geokimia (rujukan: Geologi)
6.5 Kimia Pemakanan/Pangan (rujukan: Teknologi Makanan)
6.6 Kimia Persekitaran/Lingkungan
6.7 Kimia Industri
7. Pelengkap Kimia
7.1 Sejarah Kimia
7.2 Kimia Pendidikan
7.3 Literatur Kimia
7.4 Kimia Komputer
LAPORAN KELOMPOK KHUSUS KEUANGAN/KEWANGAN
I. Sidang
Sidang Ke-1 : Senin, 5 Maret 1990
Pukul: 10.00 – 12.00
Sidang Ke-2 : Senin, 5 Maret 1990
Pukul: 13.00 – 15.00
Sidang Ke-3 : Selasa, 6 Maret 1990
Pukul: 08.30 – 10.00
Sidang Ke-4 : Selasa, 6 Maret 1990
Pukul: 10.15 – 12.00
Sidang Ke-5 : Selasa, 6 Maret 1990
Pukul: 13.30 – 16.00
Sidang Ke-6 : Rabu, 7 Maret 1990
Pukul: 08.30 – 10.00
Sidang Ke-7 : Rabu, 7 Maret 1990
Pukul: 10.15 – 12.00
II. Anggota Sidang
1. Dr. Liek Wilardjo (Indonesia, Ketua)
2. Prof. Madya Dr. Muhammad Yahya (Malaysia, Anggota)
3. Awang Haji Abdul Razak bin Haji Metassan (Brunei Darussalam)
22
22
III. Dokumen
1. Hasil Sidang Ke-28 MABBIM
2. Hasil Sidang Ke-3 Pakar MABBIM
3. Klasifikasi Bidang Ilmu
IV. Cara Kerja:
1. Meninjau tambatan (minute) Sidang Pakar Ke-3, 26 – 30 Juni 1989:
2. Meninjau tambatan (minute) Keputusan Umum Sidang Ke28 MABBIM di
Kuching, Sarawak, tanggal 6 – 8 Maret 1989 .
3. Menyimak kembali serta memantapkan klasifikasi bidang keuangan
(lampiran).
4. Mengusulkan pengelompokan ruang lingkup bidang keuangan yang akan
dibahas dalam sidang Majelis sebagai berikut:
(a) bidang bank dan perbankan
(b) bidang institusi keuangan bukan bank
(c) bidang pasar modal dan sekuritas
(d) bidang keuangan publik
(e) bidang perancangan dan pengawalam keuangan
(f) bidang operasi keuangan
(g) bidang percantuman dan penyusunan semula (reorganisasi)
(h) bidang akuntansi
V. Hasil dan Rencana Kerja
- Lihat Lampiran
23
23
Lampiran 1
TAKSONOMI BIDANG KEUANGAN
BANKING NON BANK
FINANCIAL
INSTITUTION
CAPITAL AND
SECURITIES
MARKET
PUBLIC
FINANCE
FINANCIAL
PLANNING
AND
CONTROL
FINANCIAL
OPERATION
REORGANIZATION ACCOUNTING
1. Bank and
Banking
2. Specialized
Banking
Institution
3. Money
4. Other
Medium of
Exchange
5. Credit
6. International
Banking
System
1. Insurance
2. Leasing
3. Pension Fund
4. Credit and
Loan
Institution
5. Cooperative
6. Factoring
1. Shares
2. Bonds
3. Stock
Exchanges
4. Option
5. Warrants
6. Convertial
1. Government
2. Revenue
3. Stock
Exchange
4. Debt
5. Expenditure
6. Public
Finance of
Specific
Continent
1. Budgeting
2. Financial
Control
3. Financial
Analysis
1. Working
Capital
2. Divident
Policy
3. Capital
Structure
4. Fixed Assets
Management
5. Income &
Expense
Management
6. Tax
1. Merger
2. Acquisition
3. Consolidation
4. Holding
Companies
5. Bankruptcy
6. Foreclosure
1. Constructive
Accounting
2. Book
Keeping
3. Financial
Statements
4. Specific
Fields
5. Specific
Kinds
6. Specific
Phase of
Activities
24
24
TAKSONOMI BIDANG KEUANGAN
BANKING NON BANK
FINANCIAL
INSTITUTION
CAPITAL AND
SECURITIES
MARKET
PUBLIC
FINANCE
FINANCIAL
PLANNING
AND
CONTROL
FINANCIAL
OPERATION
REORGANIZATION ACCOUNTING
7. Finance
Company
8. Investment
Fund
9. Discount
House
7. Brookerage
8. Underwriting
9. Securities
Company
10.International
Financial
Instrument
11. Trusteeship
12.Guarantorship
13. Interest
14. Discount
7. Non Tax
Revenues
8. Tax &
Taxation
9. Public
Securities
debt,
expenditure
7. International
Operation
7. Receivership
7. Specific
Enterprises
25
25
Lampiran 2
1. Bank & Banking
2. Specialized Banking Institution
3. Credit & Loan Institution4. Money5. Other Medium Exchange
6. Investment Finance
7. Credit8. Internet & Discount9. Counterfeiting, Forgory
1. Governmental
2. Revenue3. Public Securities
4. Debt, Expenditure5. Public Finance Specific Content
1. Financial Control
2. Management of FInancial Operation
3. Taxes, insurance Charitable donations
4. Budgeting
5. Management of income & Exponent6. -
7. -8. -
9. Financial Administration & Enterprises
1. Constructive Accounting2. Recording (Book Keeping)3. Financial reporting
(Financial Statements)
4. Specific FIelds5. Specific kinds/types
6. Accounting for Specific phase of business activities
7. Specific activities8. Kinds of Organization
FINANCIAL ECONOMICS PUBLIC FINANCE
ECONOMICS
SOCIAL SCIENCES
FINANCIAL ADMINISTRATION (MAN)
ORGANIZATION & FINANCE
GENERAL MANAGEMENT ACCOUNTING
MANAGEMENT
APPLIED SCIENCES
TAKSONOMI ISTILAH KEUANGAN
26
26
L am piran 3
BAGAN ORGANISASI
Catatan: 1. Koordinator Bidang dibantu seorang pakar bahasa sebagai pendamping.
2. Personel untuk subbidnag I, II, III, IV, dan V terdiri atas gabungan antara
tenaga akademis dan praktisi
I. Banking and Non Banking Financial
(KEU1)
II. Capital and Securities Markets
(KEU2)
III. Corporate Finance
(KEU3)
IV. Accounting
(KEU4)
V. Public Finance
(KEU5)
KOORDINATOR BIDANG