SEMNAS Bio-Edu 2018 - STKIP PGRI Sumbar
Transcript of SEMNAS Bio-Edu 2018 - STKIP PGRI Sumbar
Keynote Speaker:Dr. Riandi, M.Si.
Dr. Agus Rahmat, M.SiDr. Henny Herwina, M.Sc.
Reviewer:Dr. Jasmi, M.Si.
Editor:Aulia Afza, M.Pd.
Silvi Susanti, M.Si. Rizki, S.Si., M.P.
SEMNAS Bio-Edu 2018“Peran Pendidikan dan Sains dalam Mewujudkan Sumber Daya
Manusia yang Kompetitif” Padang, 7 April 2018
Website: http://econference.stkip-pgri-sumbar.ac.id/index.php/NCBE/SemNas-Bio-Edu-3
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGISEKOLAH TINGGI KEGURAN DAN ILMU PENDIDIKAN
(STKIP) PGRI SUMATERA BARAT
ISSN : 2579-7766 (Media Cetak)Vol. 2, April 2018
Prosiding Seminar Nasional Biologi Edukasi | SEMNAS Bio-Edu 2018
ISSN : 2579-7766 Website : semnasbioedu.stkip-pgri-sumbar.ac.id
“Peran Pendidikan dan Sains dalam Mewujudkan
Sumber Daya Manusia yang Kompetitif ”
Padang, 7 April 2018
Penanggung Jawab : Siska NErita, M.Pd.
Elza Safitri, M.Si.
Keynote Speaker : Dr. Riandi, M.Si.
Dr. Agus Rahmat, M.Si.
Dr. HennyHerwina, M.Sc.
Reviewer : Dr, Jasmi, M.Si.
Editor : Aulia Afza, M.Pd.
Silvi Susanti, M.Si.
Rizki, S.Si., M.P.
Copyright© 2018 Program Studi Pendidikan Biologi STKIP PGRI Sumatera Barat Prosiding Seminar Nasional Biologi Edukasi 2018. 7 April 2018 Diterbitkan oleh: Program Studi Pendidikan Biologi STKIP PGRI Sumatera Barat Terbit April 2018 vii + 347 halaman. ISSN : 2579-7766
Page | i
Prosiding Seminar Nasional Biologi Edukasi | SEMNAS Bio-Edu 2018
KATA PENGANTAR
Puji syukur kita ucapkan kepada Allah SWT yang telah memberikan rahmat,
nikmat dan karunianya kepada kita, sehingga Seminar Nasional Biologi Edukasi 2018
dengan tema “Peran Pendidikan dan Sains dalam Mewujudkan Sumber Daya
Manusia yang Kompetitif” dapat terlaksana dengan baik dan lancar. Salawat beserta
salam kita kirimkan kepada Nabi Muhammad SAW.
Saat ini, banyak sekali hasil penelitian yang tersebar di berbagai Perguruan
Tinggi di seluruh pelosok tanah air, namun banyak yang belum didiseminasikan dan
disosialisasikan secara optimal. Oleh karena itu, seminar nasional ini bertujuan agar
para peneliti dapat mempresentasikan hasil penelitian hasil penelitian, sekaligus
melakukan pertukaran informasi, pendalaman masalah-masalah di berbagai bidang
keahliannya, serta mempererat dan mengembangkan kerjasama akademik yang saling
menguntungkan secara berkelanjutan.
Kegiatan seminar nasional ini mendatangkan tiga narasumber, yaitu Dr.
Riandi, M.Si, M.Pd. (Dosen Universitas Pendidikan Indonesia), Dr. Agus Rahmat,
M.Si. (LIPI), dan Dr. Henny Herwina, M.Sc. (Dosen Universitas Andalas).
Selanjutnya dilakukan seminar paralel oleh pemakalah 48 dari berbagai universitas di
Indonesia yang dikelompokkan dalam 3 bidang kajian ilmu dan 450 peserta dari
berbagai instansi.
Agar forum ilmiah yang baik ini dapat tersampaikan ke komunitas ilmiah lain
yang tidak dapat hadir pada kegiatan seminar, panitia memfasilitasi untuk
menerbitkan makalah dalam bentuk prosiding. Dalam proses penerbitan prosiding ini,
panitia telah banyak dibantu oleh berbagai pihak, yaitu Dr. Jasmi, M.Si (Dosen Prodi
Biologi STKIP PGRI Sumatera Barat), tim editor (Aulia Afza, M.Pd., Silvi Susanti,
M.Si dan Rizki, S.Si., M.P) dan seluruh pemakalah yang telah turut berpartisipasi.
Oleh sebab itu panitia mengucapkan terima kasih atas kerjasama semua pihak.
Semoga prosiding ini bermanfaat bagi para pemakalah dan penulis serta para
pembaca.
Seminar Nasional Biologi Edukasi 2018
Ketua Program Studi Pendidikan Biologi STKIP PGRI Sumatera Barat
Ketua Panitia Pelaksana
Siska Nerita, M.Pd.
Dra. Gustina Indriati, M.Kes
Page | ii
Prosiding Seminar Nasional Biologi Edukasi | SEMNAS Bio-Edu 2018
KETERAMPILAN SISWA KELAS VIII DI MTSN 5 KOTA PADANG DENGAN
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING (PBL)
DISERTAI LEMBAR DISKUSI SISWA (LDS) TAHUN PELAJARAN 2017/2018
yuana fatia utami
HASIL BELAJAR BIOLOGI PADA RANAH PSIKOMOTOR DENGAN
MENGGUNAKAN PENERAPAN STRATEGI PEMBELAJARAN AKTIF TIPE THE
POWER OF TWO DISERTAI MEDIA GAMBAR TERHADAP HASIL BELAJAR IPA
SISWA KELAS VIII SMPN 3 PAINAN
yelly putri yusra
DESAIN PENUNTUN PRAKTIKUM BERBASIS INKUIRI TERBIMBING PADA MATERI
JARINGAN TUMBUHAN UNTUK KELAS XI SMA
iqlima iqlima
HASIL VALIDASI LKS BIOLOGI BERBASIS INKUIRI TERBIMBING PADA MATERI SEL
UNTUK KELAS XI SMA
dina mai afrianti
HASIL BELAJAR BIOLOGI PADA RANAH PSIKOMOTOR DENGAN PENERAPAN
MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE EXAMPLES NON EXAMPLES SISWA XI
IPA SMAN 2 KOTO BARU DHARMASRAYA
ririn fitria
KINERJA GURU BIOLOGI YANG SERTIFIKASI DAN BELUM SERTIFIKASI TINGKAT
SMA/SEDERAJAT DI KECAMATAN TAMBUSAI
nurul afifah
HASIL BELAJAR BIOLOGI SISWA PADA RANAH PSIKOMOTOR DENGAN
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN EXAMPLES NON EXAMPLES KELAS VIII DI
SMP NEGERI 3 SIJUNJUNG
silga kumala dewi
ASSESSMENT OF STUDENT ATTITUDES WITH THE APPLICATION OF
COOPERATIVE LEARNING MODEL TYPE GROUP INVESTIGATION (GI) ON THE
RESULT OF BIOLOGY STUDENTS LEARNING GRADE X SMA NEGERI 5 SOLOK
suci mercia rahmadani
PENGEMBANGAN KAMUS BIOLOGI BERGAMBAR PADA MATERI KINGDOM
ANIMALIA UNTUK KELAS X SMA/MA
diana zulyetti
PERSEPSI SISWA KELAS VIII TERHADAP PELAKSANAAN PROSES
PEMBELAJARAN IPA BERDASARKAN KURIKULUM 2013 SMPN 2 LENGAYANG
destria sudirman
Page | iii
Prosiding Seminar Nasional Biologi Edukasi | SEMNAS Bio-Edu 2018
PENILAIAN RANAH AFEKTIF DAN PSIKOMOTOR MELALUI PENERAPAN MODEL
PEMBELAJARAN INKUIRI TERBIMBING
Helci G Maundeng
PENGARUH PENERAPAN MODEL EXAMPLES NON EXAMPLES TERHADAP
AKTIVITAS SISWA KELAS XI SMA PGRI 1 PADANG
diana try sutrisna
HASIL BELAJAR BIOLOGI RANAH AFEKTIF DENGAN MENERAPKAN MODEL
PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE GROUP INVESTIGATION (GI) DISERTAI MEDIA
GAMBAR TERHADAP SISWA KELAS X SMAN 1 ENAM LINGKUNG KABUPATEN
PADANG PARIAMAN
yesri yenti
TAHAP ANALYSIS (ANALISIS) PENGEMBANGAN MODUL PEMBELAJARAN
BIOLOGI BERBASIS SCIENTIFIC APPROACH DENGAN VARIASICROSSWORD
PUZZLE UNTUK SMP KELAS VIII
siska arimandona
PENGARUH LEMBAR KERJA SISWA BERBASIS KEARIFAN LOKAL MELALUI
MODEL PROBLEM BASED LEARNING TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR
TINGKAT TINGGI SISWA KELAS X
Khairil – Hadi
PENGEMBANGAN MODUL BIOLOGI PADA MATERI KEANEKARAGAMAN HAYATI
UNTUK SISWA KELAS X SMA NEGERI 1 KECAMATAN GUGUAK
erlindawati erlindawati
VALIDASI PENGEMBANGAN MEDIACD INTERAKTIF BERBASIS KARAKTERPADA
MATAKULIAH PERKEMBANGAN PESERTA DIDIK
fifi yasmi
PERANCANGAN HANDOUT DISERTAI MINDMAP PADA MATA KULIAH STRATEGI
DAN DESAIN PEMBELAJARAN BIOLOGI PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI
STKIP PGRI SUMATERA BARAT
febri yanti
MOTIVASI BELAJAR MAHASISWA DENGAN MENGGUNAKAN HANDOUT BERBASIS
PENEMUAN TERBIMBING PADA PERKULIAHAN EVALUASI PROSES DAN HASIL
PEMBELAJARAN BIOLOGI
siska nerita
PERANAN GURU DALAM MENINGKATKAN KEAKTIFAN SISWA PADA PROSES
PEMBELAJARAN MELALUI PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS
MASALAH (PROBLEM BASED LEARNING ) OLEH
ranti nazmi
Page | iv
Prosiding Seminar Nasional Biologi Edukasi | SEMNAS Bio-Edu 2018
PENILAIAN RANAH AFEKTIF DAN PSIKOMOTOR MELALUI PENERAPAN MODEL
PEMBELAJARAN INKUIRI TERBIMBING
raudhah awal
TRADISI SILEK (SILAT) SEBAGAI PENDIDIKAN MULTIKULTURAL DI PERGURUAN
TINGGI
zulfa zulfa
Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Think Pair Share ( TPS) disertai Media Gambar
Terhadap Hasil Belajar Biologi Siswa Kelas XI IPA SMA Kartika 1-5 Padang Tahun Pelajaran
2017/2018
lisa dayanti
HASIL BELAJAR PADA RANAH AFEKTIF DENGAN MENERAPKAN MODEL
PEMBELAJARANGROUP INVESTIGATION (GI) TERHADAP SISWA KELAS VII SMP N
14 SIJUNJUNG
dila mestika sari
HASIL BELAJAR RANAH PSIKOMOTOR DENGAN MENERAPKAN MODEL
PEMBELAJARAN KOOPERATIF EXAMPLES NON EXAMPLES TERHADAP SISWA
KELAS VIII MTsN LUBUK BUAYA PADANG
auliani arafah
PENGEMBANGAN LKS BIOLOGI BERNUANSA PENDEKATAN INKUIRI
TERSTRUKTUR UNTUK SMA/MA
sri nengsih
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN DISCOVERY LEARNING DISERTAI MEDIA
GAMBAR PADA SISWA KELAS X SMAN 2 LENGAYANG TERHADAP HASIL
BELAJAR RANAH AFEKTIF
Afrita Dewita Sari
KETERAMPILAN SISWA DENGAN PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN
DISCOVERY LEARNING PADA MATERI SISTEM GERAK PADA MANUSIA KELAS
VIII DI SMPN 24 PADANG TAHUN PELAJARAN 2017/2018
tiara mardiah
STRATEGIES GUIDED NOTE TAKING CONTAINED MEDIA POWER POINT ON
THE UNDERSTANDING CONCEPT OF STUDENTS OF MOTORIZATION SYSTEM
IN SMP MUHAMMADIYAH 6 PADANG
elgi sesmita aldes
PENGEMBANGAN PERANGKAT PEMBELAJARAN BERBASIS PROBLEM BASED
LEARNING DIPADU STRATEGI ACTIVE KNOWLEDGE SHARING PADA MATERI
ANIMALIA KELAS X
megawati megawati
Page | v
Prosiding Seminar Nasional Biologi Edukasi | SEMNAS Bio-Edu 2018
PENILAIAN RANAH AFEKTIF DAN PSIKOMOTOR MELALUI PENERAPAN
MODEL PEMBELAJARAN INKUIRI TERBIMBING
rahmi novalita
PRAKTIKALITAS DOSEN DALAM PENGEMBANGAN MEDIA ATLAS
BERORIENTASI KONSTRUKTIVISME PADA MATA KULIAH ANATOMI
TUMBUHAN UNTUK PERKULIAHAN DI PERGURUAN TINGGI
mulyati mulyati
KETERLAKSANAAN PENDEKATAN INKUIRI TERBIMBING PADA
PELAKSANAAN PRAKTIKUM FISIOLOGI HEWAN
rina widiana
KETERLAKSANAAN PENDEKATAN PBL PADA PENUNTUN PRAKTIKUM
PENGENALAN DAN TEKNIK LABORATORIUM
diana susanti
PENILAIAN KOMPETENSI SIKAP DAN KETERAMPILAN MELALUI PENERAPAN
MODEL PEMBELAJARAN COOPERATIVE SCRIPT DISERTAI HANDOUT
fitri nurcahaya dalimunte
PENERAPAN STRATEGI PEMBELAJARAN AKTIF TIPE LEARNING STARTS WITH A
QUESTIONS (LSQ) TERHADAP HASIL BELAJAR BIOLOGI SISWA KELAS XI SMAN
1 KOTO XI TARUSAN
yohana yohana
VARIASI MORFOMETRIK FEJERVARYA CANCRIVORA (GRAVENHORST, 1929) DI
KAWASAN PT. GALATTA LESTARINDO NAGARI SUNGAI LANSEK KECAMATAN
KAMANG BARU KABUPATEN SIJUNJUNG
deri melda
TEKNIK DNA BARCODE UNTUK INVENTARISASI UDANG AIR TAWAR DARI
PROVINSI JAMBI
nursyahra nursyahra
EFEKTIVITAS POLLINASI APIS CERANA FABR. DAN TRIGONA LAEVICEPS DALAM
MENINGKATKAN HASIL TANAMAN CABAI (Capsicum annuum L.)
dewirman prima putra
POTENSI BAKTERI PENGHASIL ANTIBOTIKA DARI BEBERAPA CAIRAN
KANTUNG TUMBUHAN KANTONG SEMAR (Nepenthes spp.)
yosmed yosmed
Page | vi
Prosiding Seminar Nasional Biologi Edukasi | SEMNAS Bio-Edu 2018
PENGARUH FAKTOR FISIKA TERHADAP POPULASI KATAK TEGALAN (Fejervarya
limnocharis) DI AREAL PENANAMAN JAGUNG DI SUNGAI SALAK KECAMATAN
KABUPATEN SOLOK SELATAN
mimi hendi rukmini
KERAPATAN FITOPLANKTON DI SUNGAI BATANG KAPUR KENAGARIAN
SIALANG KECAMATAN KAPUR IX KABUPATEN LIMA PULUH KOTA
deswahyuni eka putri
ALGA BIRU HIJAU DI TELAGA PUTI SANGKA BULAN GUNUNG TALAMAU
SUMATERA BARAT
Chintia Essa Bella
KEPADATAN INSEKTA PADA BATANG ANTOKAN DI JORONG PASAR DURIAN
MANGGOPOH KENAGARIAN MANGGOPOH KABUPATEN AGAM
sari yuliarti
KERAPATAN FITOPLANKTON DI SUNGAI BATANG TAKUNG NAGARIAN SIAUR
KECAMATAN KAMANG BARU KABUPATEN SIJUNJUNG
nora avria putri
PEMANFAATAN TANAMAN PINANG (Areca catechu) UNTUK PENGENDALIAN
POPULASI KEONG MAS (Pomacea caniculata L.)
opi rahmah hidayat
PENDUGAAN STATUS PENCEMARAN AIR DENGAN ROTIFERA SEBAGAI
BIOINDIKATOR DI BATANG KANDIS KECAMATAN KOTO TANGAH KOTA
PADANG
pradila putri
JENIS-JENIS ALGA EPILITIK YANG DITEMUKAN DI SUNGAI LUBUAK PARAKU
KELURAHAN INDARUNG KECAMATAN LUBUK KILANGAN KOTA PADANG
meli yandra
Page | vi
Prosiding Seminar Nasional Biologi Edukasi | SEMNAS Bio-Edu 2018
ISSN 2579-7766 201
STUDENT LEARNING MOTIVATION USING HANDOUT BASED ON GUIDED DISCOVERY METHOD IN PROCESS EVALUATION AND
LEARNING OUTCOMES OF BIOLOGY
MOTIVASI BELAJAR MAHASISWA DENGAN MENGGUNAKAN
HANDOUT BERBASIS PENEMUAN TERBIMBING PADA PERKULIAHAN EVALUASI PROSES DAN HASIL PEMBELAJARAN
BIOLOGI
Siska Nerita1, Yulia Sri Hartati2, Annika Maizeli1 dan Aulia Afza1
1Program Studi Pendidikan Biologi STKIP PGRI Sumatera Barat 2Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia STKIP PGRI Sumatera
Barat Jl. Gunung Pangilun Padang, Kota Padang, Sumatera Barat
Email : [email protected]
ABSTRACT
Process evaluation and learning outcomes of biology subject discusses the process of evaluation in learning and applying the processing learning outcomes. Some of the problems found in this subject are limited of learning media, the difficulty of students in finding concepts, and the unavailability of learning resources that can make students to learn independently. The solution to solve the problem is to develop handout based on guided discovery method. The development has resulted in a valid and practical handout, and will be tested for its effectiveness. This study aims to determine the effectiveness of handout based on guided discovery method from aspects of student learning motivation. The instrument used is a questionnaire of student learning motivation. Questionnaires were completed by all students of 2016 biology education program who have taken process evaluation and learning outcomes of biology subject, and processed using the percentage formula. The results showed that the average student's learning motivation after using handout was 90,27 (very effective). It can be concluded that handout based on guided discovery method have been effectively seen from student learning motivation. Keywords : Motivation, Handout, Guided discovery method ABSTRAK
Mata kuliah evaluasi proses dan hasil pembelajaran biologi membahas tentang proses evaluasi dalam pembelajaran dan mengaplikasikan pengolahan dan pemrosesan hasil belajar. Beberapa permasalahan yang ditemukan dalam perkuliahan ini adalah terbatasnya media pembelajaran yang digunakan, sulitnya mahasiswa dalam menemukan konsep, dan belum tersedianya sumber belajar yang mampu membuat mahasiswa untuk belajar mandiri. Solusi untuk mengatasi masalah tersebut adalah dengan mengembangkan handout berbasis penemuan
Prosiding Seminar Nasional Biologi Edukasi | SEMNAS Bio-Edu 2018
ISSN 2579-7766 202
terbimbing. Pengembangan yang dilakukan telah menghasilkan handout yang valid dan praktis, dan akan diuji efektivitasnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keefektifan handout berbasis penemuan terbimbing dari aspek motivasi belajar mahasiswa. Penelitian ini merupakan penelitian pengembangan dengan menggunakan model 4D, yakni pada tahap develop untuk melihat keefektifan produk dilihat dari motivasi belajar mahasiswa. Instrumen yang digunakan adalah angket motivasi belajar mahasiswa. Pengisian angket dilakukan oleh seluruh mahasiswa angkatan 2016 program studi pendidikan biologi yang telah mengambil mata kuliah evaluasi proses dan hasil pembelajaran biologi, dan diolah menggunakan rumus persentase. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rata-rata motivasi belajar mahasiswa setelah menggunakan handout adalah 90,27 (sangat efektif). Dapat disimpulkan bahwa handout berbasis penemuan terbimbing telah efektif dilihat dari motivasi belajar mahasiswa.
Kata kunci: Motivasi, Handout, Penemuan terbimbing
I. PENDAHULUAN
Mata kuliah evaluasi proses dan hasil pembelajaran biologi merupakan
salah satu mata kuliah wajib yang dipelajari di Program Studi Pendidikan Biologi
STKIP PGRI Sumatera Barat. Mata kuliah ini membahas tentang proses evaluasi
dalam pembelajaran dan mengaplikasikan pengolahan dan pemrosesan hasil
belajar. Mata kuliah ini sangat penting dikuasai oleh pendidik karena
berhubungan dengan pengolahan nilai yang akan memutuskan posisi peserta didik
atas ketercapaiannya dalam proses pembelajaran. Apabila seorang guru
melakukan kesalahan dalam mengevaluasi peserta didiknya maka akan terjadi
ketidakadilan dalam penilaian dan merugikan peserta didik itu sendiri.
Beberapa permasalahan yang ditemukan dalam perkuliahan ini adalah
mahasiswa kesulitan untuk memahami materi, media yang digunakan hanya
power point, dan belum tersedianya sumber belajar yang mampu membuat
mahasiswa untuk belajar mandiri. Solusi untuk mengatasi masalah tersebut
adalah dengan mengembangkan handout berbasis penemuan terbimbing.
Suherman (2003: 212) menjelaskan bahwa pengajaran dengan metode penemuan
berharap agar siswa benar-benar aktif belajar menemukan sendiri bahan yang
dipelajarinya. Metode penemuan terbimbing ini selanjutnya dikonversi ke dalam
handout berbasis penemuan terbimbing.
Penelitian sebelumnya telah menghasilkan handout berbasis penemuan
terbimbing yang valid, praktis dan akan diuji keefektifannya. Efektivitas handout
Prosiding Seminar Nasional Biologi Edukasi | SEMNAS Bio-Edu 2018
ISSN 2579-7766 203
dapat dilihat dari beberapa aspek, salah satunya adalah motivasi belajar
mahasiswa.
Menurut Hamalik (2007: 186), motivasi merupakan suatu perubahan
energi dalam pribadi seseorang yang ditandai dengan afektif dan reaksi untuk
mencapai tujuan. Purwanto (2007: 73) menjelaskan bahwa tujuan utama motivasi
adalah untuk menggerakkan seseorang agar timbul keinginan dan kemauannya
untuk melakukan sesuatu sehingga dapat memperoleh hasil atau mencapai tujuan
tertentu.
Motivasi memiliki kaitan terhadap hasil belajar mahasiswa. Hal ini
dijelaskan oleh Hamdu dan Agustina (2011: 90) bahwa salah satu faktor yang
mempengaruhi prestasi siswa adalah motivasi. Dengan adanya motivasi, siswa
akan belajar lebih keras, ulet, tekun, dan memiliki konsentrasi penuh dalam proses
belajar. Adapun tujuan penelitan ini adalah untuk melihat efektivitas handout
berbasis penemuan terbimbing pada perkuliahan evaluasi proses dan hasil
pembelajaran biologi dari aspek motivasi belajar bahasiswa.
II. METODE PENELITIAN
Penelitian ini merupakan penelitian pengembangan dengan menggunakan
model 4D. Model ini terdiri atas tahap define, design, develop dan disseminate
(Thiagarajan et al, 1974: 6-9). Penelitian ini dilakukan pada tahap develop, yakni
menguji efektifitas handout pada aspek motivasi belajar mahasiswa. Instrumen
penelitian yan digunakan adalah angket motivasi belajar mahasiswa. Angket diisi
oleh seluruh mahasiswa angkatan 2016 berjumlah 59 orang yang telah mengambil
mata kuliah evaluasi proses dan hasil pembelajaran biologi dan menggunakan
handout berbasis penemuan terbimbing dalam proses perkuliahan. Angket
motivasi belajar mahasiswa terdiri atas 3 indikator, yaitu perasaan senang,
perhatian, dan ketertarikan (Sunnah et al, 2013: 5) yang dijabarkan ke dalam 15
butir pernyataan. Selanjutnya, data diolah dengan menggunakan rumus persentase
yang dimodifikasi dari Riduwan (2009: 89).
Motivasi belajar = Skor rata-rata x 100%
Skor maksimum
Prosiding Seminar Nasional Biologi Edukasi | SEMNAS Bio-Edu 2018
ISSN 2579-7766 204
Berdasarkan nilai yang diperoleh, maka ditetapkan kriteria motivasi yang
dimodifikasi dari Riduwan (2009:89) seperti pada Tabel 1 berikut. Tabel 1. Kategori Motivasi Belajar Mahasiswa
Interval (%) Kategori 0-20 Sangat tidak efektif
21-40 Tidak efektif 41-60 Kurang efektif 61-80 Efektif 81-100 Sangat efektif
III. HASIL
Hasil motivasi belajar mahasiswa menggunakan handout berbasis
penemuan terbimbing disajikan pada Tabel 2. Tabel 2. Motivssi Belajar Mahasiswa
No Indikator Motivasi Belajar Nilai (%) 1 Perasaan senang 92,4 2 Perhatian 94,18 3 Ketertarikan 84,22 Rata-rata 90,27
Berdasarkan Tabel 2 dapat dilihat bahwa rata-rata motivasi belajar
mahasiswa setelah menggunakan handout berbasis penemuan terbimbing adalah
sebesar 90,27 % (sangat efektif). Hal ini dapat dilihat dari 3 indikator motivasi
belajar, yakni perasaan senang sebesar 92,4%, perhatian sebesar 94,18%, dan
ketertarikan sebesar 84,22%. Dapat disimpulkan bahwa handout berbasis
penemuan terbimbing pada perkuliahan evaluasi proses dan hasil pembelajaran
biologi telah efektif dari segi motivasi belajar mahasiswa.
IV. PEMBAHASAN
Motivasi belajar mahasiswa dalam proses perkuliahan dilihat untuk
mengetahui efektifitas dari handout berbasis penemuan terbimbing. Motivasi
belajar dapat dilihat dari 3 indikator, yakni perasaan senang, perhatian, dan
ketertarikan. Rata-rata nilai indikator perasaan senang adalah 92,4%. Perasaan
senang dapat dilihat dari antusias siswa mengikuti perkuliahan, senang dalam
mengikuti proses perkuliahan, ketertarikan terhadap perkuliahan, cepat mengerti
dan paham terhadap materi, serta kepuasan dalam melaksanakan kegiatan
perkuliahan. Yogica (2013: 102) menjelaskan bahwa pada dasarnya perasaan
senang akan timbul jika seseorang mengerjakan apa yang menjadi minatnya,
merasa yakin dari apa yang dikerjakannya dan puas saat selesai mengerjakannya.
Prosiding Seminar Nasional Biologi Edukasi | SEMNAS Bio-Edu 2018
ISSN 2579-7766 205
Perasaan senang dalam pembelajaran akan menumbuhkan motivasi siswa untuk
lebih giat dan rajin belajar sehingga mendapatkan hasil yang memuaskan dari
tujuan pembelajaran yang diharapkan.
Rata-rata nilai indikator perhatian adalah sebesar 94,18%. Indikator
perhatian dapat dilihat dari siswa yang menyimak serta mendengarkan dengan
serius dan sungguh-sungguh dalam perkuliahan. Hal ini menunjukkan bahwa
dengan menggunakan handout berbasis penemuan terbimbing, mahasiswa
termotivasi yakni serius dan fokus terhadap proses perkuliahan yang berlangsung.
Mahasiswa yang termotivasi akan menunjukkan perilaku yang baik selama
perkuliahan. Taiyeb et al (2012: 78) menjelaskan bahwa motivasi berprestasi
mempengaruhi perilaku peserta didik dan mempunyai hubungan yang sangat
menentukan proses pendidikan dan prestasi belajar mereka. Peserta didik yang
mengalami permasalahan di sekolah pada umumnya menunjukkan tingkat
motivasi untuk berprestasi yang rendah. Guru perlu mengupayakan terjadinya
peningkatan motivasi berprestasi peserta didik dengan memberikan dukungan
berupa penghargaan atas prestasinya dalam bidang apapun, memberikan
perhatian, kepedulian, umpan balik dan membuat siswa merasa memiliki
kemampuan sehingga siswa berpandangan positif terhadap dirinya kemudian
menghasilkan tingkah laku positif.
Rata-rata nilai indikator ketertarikan adalah sebesar 84,22%. Indikator
ketertarikan dapat dilihat dari memberikan pendapat saat proses perkuliahan,
menjawab pertanyaan dosen saat perkuliahan, serta membuat kesimpulan setelah
mengikuti proses perkuliahan. Dosen harus mampu menumbuhkan motivasi
mahasiswa selama proses perkuliahan. Hal ini dapat diupayakan melalui berbagai
cara, salah satunya adalah dengan menggunakan handout berbasis penemuan
terbimbing. Jika mahasiswa tertarik dan termotivasi saat proses perkuliahan, maka
akan berpengaruh terhadap kemampuan atau penguasaan mereka. Suprihatin
(2015: 73) menjelaskan bahwa menumbuhkan motivasi belajar siswa merupakan
salah satu teknik dalam mengembangkan kemampuan dan kemauan belajar.
Prosiding Seminar Nasional Biologi Edukasi | SEMNAS Bio-Edu 2018
ISSN 2579-7766 206
V. KESIMPULAN
Kesimpulan dari penelitian ini adalah pengembangan handout berbasis
penemuan terbimbing telah efektif dilihat dari motivasi belajar mahasiswa.
DAFTAR PUSTAKA
Hamalik, O. 2007. Psikologi Belajar dan Mengajar. Bandung: Sinar Baru
Algesindo. Hamdu, G., dan L. Agustina. 2011. Pengaruh Motivasi Belajar Siswa terhadap
Prestasi Belajar IPA di Sekolah Dasar. Jurnal Penelitian Pendidikan. 12(1): 90-96.
Purwanto, Ngalim. 2007. Psikologi Pendidikan. Bandung: Remaja Rosdakarya. Riduwan. 2009. Belajar Mudah Penelitian Guru, Karyawan dan Peneliti Pemula.
Bandung: Alfabeta. Suherman, E. 2003. Common TextBook Strategi Pembelajaran Matematika
Kontemporer. Bandung: JICA-Universitas Pendidikan Indonesia. Sunnah. S. Buwono, dan E. Uliyanti. 2013. Peningkatan Motivasi Belajar Siswa
dalam Pembelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial dengan Menggunakan Metode Diskusi. Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran. 2(1): 1-19.
Suprihatin, S. 2015. Upaya Guru dalam Meningkatkan Motivasi Belajar Siswa. Jurnal Promosi. 3(1): 73-82.
Sutrisno 2012 Efektivitas Pembelajaran dengan Metode Penemuan Terbimbing terhadap Pemahaman Konsep Matematis Siswa. Jurnal Pendidikan Matematika 1(4):53-63.
Taiyeb, A.M., A. Bahri, dan R. B. Razak. 2012. Analisis Motivasi Berprestasi Siswa SMA N 8 Makassar dalam Belajar Biologi. Jurnal Bionature. 13(2): 77-82.
Thiagarajan S, D. S. Semmel, and M. I. Semmel. 1974 Instructional Development for Training Teacher of Exeptional Children. Indiana: Indiana University.
Yogica, R. 2013. Pengembangan Modul Bergambar disertai LKS berorientasi Konstruktivistik pada Materi Sistem Peredaran Darah untuk Sekolah Menengah Atas. Program Studi Pendidikan Biologi Program Pascasarjana Universitas Negeri Padang. Tesis tidak diterbitkan.