Sejarah penyelenggarakan makanan
-
Upload
vito-andygian -
Category
Documents
-
view
58 -
download
0
Transcript of Sejarah penyelenggarakan makanan
5/8/2018 Sejarah penyelenggarakan makanan - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/sejarah-penyelenggarakan-makanan 1/8
Sejarah penyelenggarakan makanan
Tujuan dari penyelenggarakan makanan modern :
y Membantu mengerti pengetahuan saat sekarang dan yang akan dating
y Dapat menjelaskan bagaimana tehnik2 memasak berkembang
y membantu mengembangkan dan mengadakan perubahan yang akan datang
Revolusi Perancis1973(berakhirnya monarki) pada saat itu dibuka restoran (chef yang terkenal) :
1. Marie-Antoine Careme(1784-1883) dikenal sbg:
a. Pembentuk ³classical cuisine´
b. mengorganisir tehnik2 kulinari
c. menyusun buku2 tentang :
prinsip2 memasak
resep2 & penyusunan menu
menciptakan & mengembangkan :
y cake pengantin
y patung2 gula & pahatan es
2. George Auguste Escofier (1847-1935) Dikenal sbg. Bapak ³Modern cookery´ dengan
sumbangan besarnya:
a. Menyederhanakan menu klasik
b. reorganisasi dapur
c.
buku memasak & buku resep masakan
Pada tahun itu sudah ada pesta disebut pesta banquet yang meliputi 20 resep hidangan dalam 1
meja,tamu melayani sendiri, lalu George Auguste Esscoffier merubah: 1 atau 2 hidangan tiap
³course´ yaitu mulai makanan pembuka s/d makn.penutup (sekarang yang klasik 13 macam
hidangan) reorganisasi dapur:berkaitan dengan jumlah konsumen yang dilayani.
Makanan pokok
Sebuah makanan pokok adalah makanan yang dimakan secara teratur dan dalam jumlah yang
banyak, seperti bagian yang dominan dari makanan dan pasokan sebagian besar dari kebutuhanenergi dan gizi. Staple makanan bervariasi dari tempat ke tempat, namun biasanya murah atau
tersedia makanan yang pasokan satu atau lebih dari tiga makronutrien yang dibutuhkan untuk kelangsungan hidup dan kesehatan (karbohidrat , protein , dan lemak) antara lain
y biji-bijian
y umbi-umbian
y kacang-kacangan
5/8/2018 Sejarah penyelenggarakan makanan - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/sejarah-penyelenggarakan-makanan 2/8
y biji.
Makanan pokok dari kelompok tertentu dapat dimakan setiap hari, atau setiap kali makan.
Peradaban awal senilai makanan pokok karena, selain menyediakan diperlukan nutrisi , mereka biasanya dapat disimpan untuk jangka waktu yang panjang tanpa pembusukan.
Kebanyakan makanan pokok berasal baik dari serealia (gandum , barley , rye , jagung , atau
beras) tepung sayuran akar (kentang , ubi jalar , talas , dan singkong). makanan pokok lainnyatermasuk pulsa (kering kacang polong ), sagu ( berasal dari empulur pohon kelapa sagu), dan
buah-buahan seperti sukun dan pisang. Kandungan makanan pokok tergantung pada daerah(bayam , minyak zaitun , minyak kelapa dan gula).
Beras paling dominan yang biasanya dimakan sebagai makanan pokok, tetapi kebanyakan sereal
lainnya digiling menjadi tepung atau makanan yang digunakan untuk membuat roti, mie atau pasta, bubur dan mushes seperti polenta atau smear mealie. Sayuran akar tumbuk dapat
digunakan untuk membuat bubur yang sama seperti piring, termasuk POI dan fufu . Pulsa
(terutama buncis ) dan sayuran akar berpati, seperti Canna, juga bisa dibuat menjadi tepung.
Meskipun bergizi, makanan pokok umumnya tidak sendiri menyediakan berbagai macam nutrisi, sehingga makanan lain perlu ditambahkan ke pola makan untuk mencegah kekurangan gizi .
Misalnya, defisiensi penyakit pellagra dikaitkan dengan diet yang terutama terdiri dari jagung ,dan beri-beri dengan diet putih (yaitu, halus) padi . [7]
BERAGAM JENIS POTONGAN
Supaya tidak beda persepsi dg si pembuat resep, ada baiknya kita mengenal istilah2 yg sering
digunakan dlmmengolah suatu masakan.
MENGIRIS (SLICING) Mengiris atau memotong dengan irisan yg tipis. Tipisnya irisan relatif, tergantung pada bahan
makanan yg akan diiris.Misalnya, mengiris bawang akan berbeda ukuran ketipisannya denganmengiris roti. Istilah lain mengiris adalah merajang.
MEMOTONG (CHOPPING) Bila dalam resep ada instruksi memotong, berarti bahan makanan bisa dipotong dg ukuran yg
sesuai selera dan keserasian yang diinginkan.
MENYINCANG (MINCING)
Menyincang adalah memotong dengan halus.Bahan makanan yang dicincang biasanya adalahdaging, bawang bombay, bawang putih, seledri dan peterseli. Biasanya, menyincang
menggunakan pisau yang khusus. Teknisnya, bagian ujung pisau yang runcing selalu menempel pada talenan sedangkan bagian pisau yang lain digunakan untuk menyincang ke seluruh arah dan
terus menerus sampai didapat kehalusan yang diinginkan.
5/8/2018 Sejarah penyelenggarakan makanan - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/sejarah-penyelenggarakan-makanan 3/8
DIMEMARKAN Teknisnya, bahan makanan ditekan dengan keras hingga pecah atau memar. Contoh yang seringdimemarkan adalah bawang putih, jahe, lengkuas, serai dan daging untuk empal atau dendeng.
Alat yang dipakai bisa ulekan,gagang pisau atau dengan pisau yang diletakkan dengan posisi
tidur.
DILUMATKAN (MASH) Pengertian dilumatkan biasanya berlaku bagi bahan makanan yang bisa dilembutkan sepertikentang atau ubi manis. Alat yg digunakan bisa garpu atau pelumat kentang.
MEMOTONG K OREK API (JULIENNE) Memotong bahan makanan dengan ukuran dan bentuk seperti korek api. Ukurannya tidak harussama, tapi tetap bentuk potongan kurus dan panjang. Contoh bahan makanan yang sering
dipotong adalah wortel, kentang, ketimun dan tempe.
POTONG K UBUS (DICING) Bahan makanan dipotong kotak menyerupai kubus atau dadu. Ukuran kubusnya bisa besar atau
kecil, tergantung keserasian. Biasanya yg dipotong adalah kentang, wortel, bit, ketimun, ayamrebus dll.
POTONG K OTAK Memotong kotak beda dg kubus. Biasanya potong kotak digunakan utk sayuran yg tdk memilikiketebalan, seperti paprika, cabe merah/hijau, peterseli.
DISUWIR Disuwir adalah mencabik-cabik bahan makanan dengan bantuan jari-jari tangan. Bahan makanan
yg disuwir-suwir biasanya ayam yg telah direbus, ikan atau daging.
SHREDDING atau SLIVERING Istilah ini sering ditemukan pada resep dr luar, artinya memotong atau merajang sayuran.Biasanya sayuran tersebut lebih dulu digulung baru kemudian diiris sesuai dengan ukuran yang
diinginkan.
SNIPPING Termasuk istilah pada resep dari luar yang artinya menggunting secara halus.
Pengolahan Lauk Hewani
1. Daging
Macam : sapi,kambing,kerbau,babi,
PERBEDAAN
a. Daging sapi : serta otot halus,warna merah muda, lemak keras warna kunig
5/8/2018 Sejarah penyelenggarakan makanan - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/sejarah-penyelenggarakan-makanan 4/8
b. Daging kerbau : serat otot keras,warna merah tua,lemak keras warna kuning tua
c. Daging babi : serat halus,warna merah muda,lemak tebal dan berlapis warna
putih
d. Daging kambing : serat halus,warna lebih muda dr daging sapi, lemak warna putih
KOMPOSISI DAGING :
a. Protein 15 ± 20%, lemak 5 ± 40 %
b. Struktur daging: tenunan otot, lemak,potongan tulang
c. Bagian daging tidak dimakan 2 ± 80% tergantung bagian mana yang dipilih
d. Mengandung zat ekstratif : merangsang sekresi getah pencernaan dan pemberi rasa pada
daging, meningktatkan nafsu makan
CARAMEMILIH DAGING :
a. Warna merah segar
b. Daging elastic atau kenyal
c. Daging mengkilat
d. Tidak bau busuk
e. Tidak lendir/lengket
PENYIMPANAN DAGING :
a. Suhu rendah (freezer) : tahan 1 bulan
b. Dalam plastik dibawah air mengalir : tahan 3-4jm
c. Didepan kipas angin : tahan 5 ± 6 jm
d. Suhu ruang : 10-12jame. Suhu ruang digantung :24 jam
f. Dalam pendingin : >24 jam
PEMASAKAN DAGING
a. Terjadi perubahan kandungan struktur lemak protein
b. Menimbulkan cita rasa yang dikehendaki
c. Retensi vitamin B, kecuali thiamin
d. Perubahan warna daging:coklat keabuan
e. D
aging mengalami perkerutan dan pengurangan berat
DAGING KEEMPUKAN
a. Tergantung umur ternak dan keadaan ternak
b. Bubuhkan beberapa tetes cuka membuat empuk dan cepat matang
c. Dibungkus daun pepaya,nanas parut,meat tenderizer
5/8/2018 Sejarah penyelenggarakan makanan - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/sejarah-penyelenggarakan-makanan 5/8
CARA PEMASAKAN DAGING
Sebaiknya pada suhu rendah karena untuk mempertahankan zat gizi (thiamin) selain itu membuat
daging menjadi empuk dan beraroma, dibandingkan pemasakan pada suhu tinggi dapat membuat
daging mengkerut dan keras. Pengolahan dibagi 2:
a. Dimasak kering (dry heat) : panggang,bakar, goreng
b. Dimasak basah (most heat) : ungkep,semur,dsb
Contoh:
y Kering tanpa kuah : empal, balado
y Kuah kental : opor, kalio, terik
y Kuah banyak : asem-asem, sup, rawon
y Masakan daging halus : perkedel, gadon, bakso
y Produk olahan : dendeng, abon
BAGIAN DAGING DAN KEGUNAANNYA:
a. Has dalam : sate,bistik
b. Has luar : semur,bb.bali,sate
c. Paha (bistik) : rendang,empal,semur
d. Sandung lamur :semur,rawon
e. Bagian kaki (schenkel) : sup,rawon,soto
f. Iga : sup,masakan berkaldu
g. Ekor : sup
h. Otak : gulai,digoreng
i. Jeroan : soto,sate,sbl goreng,rendang
2. UNGGAS
y Golongan unggas : ayam, itik, angsa, kalkun, burung
y Nilai gizi = daging
y Jaringa otot lebih halus
y Bagian yang tidak dapat dimakan 10-20%
y Sumber vitamin B, Fe, P
y Ayam lebih sedikit kandungan lemak dibanding unggas lain
JENIS AYAM
a. Ayam ras (broiler) : daging lembut, empuk, gurih, berat 1-2 kg
b. Ayam buras (kampung) : berat 1 ± 3,5 kg
CARAMEMILIH UNGGAS
5/8/2018 Sejarah penyelenggarakan makanan - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/sejarah-penyelenggarakan-makanan 6/8
y Kulit mulus agak kemerahan/kekuningan
y Kulit kaki tdk kering,tdk ada luka
y Bau segar,dag tdk kecoklatan
y Cukup lemak di bag kulit
PEMASAKAN UNGGAS
Pengolahan = daging (ayam ras bisa dimasak dengan sedikit air & santan, bisa pula dengan
sedikit minyak untuk menumis lalu buang kulitnya. Untuk mengurangi bau amis dari ayam ras
bisa digosok dengan air jeruk nipis, cuka atau jahe lalu cuci.
3. IKAN
Jenis ikan : air laut dan air tawar (sungai, danau atau kolam)
Ikan laut
y Daging padat & tebal
y Tdk berduri antara daging
y Bertulang keras
(tongkol, kakap, bawal, selar, kembung, teri, dll)
Ikan darat:
y Daging tdk padat,mudah hancur
y Banyak duri diantara daging
y Ada rasa lumpur
(gurame,mas,mujair, tawes,gabus,sepat,lele,dll)
Ikan dikelompokkan 2 kategori
a. Bertulang belakang : badan ditutup sisik
b. Tidak bertulang belakang : kerang-kerangan (badan dibungkus kulit
keras) dibagi 2: moluska (kerang) krustacea
(udang, rajungan)
Bedasarkan kandunga lemak
y Lemak v ( < 2 %) : kerang,lobster
y Lemak sedang (2-5%) : udang,rajungan,ikan mas
y Lemak u(6-20%) : macarel,sardin,tuna,belut
CARAMEMILIH IKAN:
5/8/2018 Sejarah penyelenggarakan makanan - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/sejarah-penyelenggarakan-makanan 7/8
Perbedaan antara ikan segar dan ikan busuk
Bagian Ikan Segar Ikan Busuk
Insang Warna merah seperti darah
segar
Agak biru, warna kotor, penuh
cairan
Sisik Rata, melekat dengan baik,tidak mudah lepas
Mudah lepas
Bau Segar, tidak busuk Tidak sedap (amonia)
Daging Kenyal, bila ditekan timbul
kembali
Lembek
CARA PENYIMPANAN IKAN
Ikan segar : buang isi insang, cuci, simpan dlm Freezer, tahan 1 minggu
PEMASAKAN IKAN
a. Pemasakan basah
Tidak boleh terlalu lama (bentuktetap utuh)
Suhu tinggi,contoh:pindang serani
b. Pemasakan kering
Warna jadi coklat,contoh: goreng,bakar,panggang
c. Pemasakan dg microwave
Keringkan dulu dg kertas tisutmengurangi jus
d. Pengawetan
Penggaraman, (pindang,ikan asin,sardencis)
Untuk Menghilangkan bau amis : gosok dengan jeruk nipis,cuka, kunyit, tidak dengan asam
karena akan membuat kotor
TELUR
Macam : ayam negeri, kampung, bebek, puyuh
Bagian yg terbuang : 10%
CARAMEMILIH TELUR:
y Tidak tenggelam dalam air
y Tidak ada bintik hitam pada pencahayaan
y Kulit mengkilap, kasap, bersih
y Tidak kocok waktu digoyang
CARAMENYIMPAN TELUR
5/8/2018 Sejarah penyelenggarakan makanan - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/sejarah-penyelenggarakan-makanan 8/8
y Ditempatkan di rak telur, dibalik tiap 3 hari
y Suhu dingin 10 derajat celciusttahan 1 mgg
y Terpisah dr makanan lain yang baunya tajam melalui pori-pori kulit
y Simpan dalam keadaan kering, tidak perlu dicuci karena kotoran dapat masuk kedalam
telur
PEMASAKAN TELUR
Sebelum dimasak telur dicuci
y Rebus: ½ matang, matang lunak, matang keras, rebus terendam air sehingga mudah
dikupas dan menghindari retak tambah cuka 1sdt
y Telur goreng
y Telur dadar
y Telur ceplok air
y Orak-arik telur
FUNGSI TELUR
y Sebagai pengental
y Sebagai pengikat dan tekstur yang baik
y Sebagai pembungkus
y Sebagai penjernih dan pemberian warna dan rasa