Menyunting Video
Transcript of Menyunting Video
1
SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN BIDANG KEAHLIAN TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI PROGRAM KEAHLIAN MULTIMEDIA
M Me en ng go op pe er ra as si ik ka an n S So of ft tw wa ar re e D Di ig gi it ta al l V Vi id de eo o
BAGIAN PROYEK PENGEMBANGAN KURIKULUM DIREKTORAT PENDIDIKAN MENENGAH KEJURUAN
DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL
2004
KODE MODUL
SWR.OPR.420.(1).A
2
KATA PENGANTAR
Modul dengan judul “Mengoperasikan Software Digital Video“ merupakan
bahan ajar yang digunakan sebagai panduan praktikum peserta diklat
Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) untuk membentuk salah satu bagian
dari kompetensi bidang keahlian Multimedia pada Program Studi Teknologi
Informasi dan Komunikasi.
Modul ini menguraikan tentang cara mengoperasikan software multimedia
dengan menggunakan bantuan program (software) Flash 5 dijalankan
dengan menggunakan system operasi Windows yang sudah dikenal secara
luas oleh pengguna komputer.
Modul ini terkait dengan modul lain sehingga peserta harus menguasai
kompetensi sebelumnya: HDW.OPR.107.(1).A Mengoperasikan Periferal
Multimedia, DTA.OPR.102.(2).B Melakukan Entry Data [Multimedia]
dengan menggunakan Image Scanner (Level 2).
Sedangkan pengetahuan yang dibutuhkan: Pengoperasian Komputer,
Pengoperasian Sistem Operasi sesuai dengan Instruction Manual, Objek
gambar dan karakteristiknya, serta komposisi gambar dan warna, Free
hand drawing.
Oleh karena itu, sebelum menggunakan modul ini peserta diklat
diwajibkan telah mengambil modul tersebut. serta pengetahuan dasar
tentang pengoperasian komputer
Cisarua, Juni 2005
Tim Penyusun
3
DAFTAR ISI MODUL
Halaman
HALAMAN DEPAN ............................................................................. i
HALAMAN DALAM ............................................................................ ii
KATA PENGANTAR ........................................................................... iii
DAFTAR ISI MODUL ......................................................................... iv
PETA KEDUDUKAN MODUL ..............................................................vii
PERISTILAHAN / GLOSSARY ............................................................. ix
I. PENDAHULUAN ..................................................................1
A. DESKRIPSI JUDUL.............................................................1
B. PRASYARAT .....................................................................1
C. PETUNJUK PENGGUNAAN MODUL .....................................2
1. Petunjuk Bagi Siswa ....................................................2
2. Peran Guru .................................................................3
D. TUJUAN AKHIR ................................................................3
E. KOMPETENSI ...................................................................4
F. CEK KEMAMPUAN ............................................................8
II. PEMELAJARAN ...................................................................10
A. RENCANA PEMELAJARAN SISWA .......................................10
B. KEGIATAN BELAJAR .........................................................11
1. Kegiatan Belajar 1 : Mempersiapkan software Multimedia
Flash 5 ......……………………………………………………………. 11
a. Tujuan Kegiatan Pemelajaran..................................11
b. Uraian Materi 1.......................................................11
c. Rangkuman 1.........................................................18
d. Tugas 1 .................................................................19
e. Tes Formatif 1........................................................20
f. Kunci Jawaban Formatif 1 .......................................20
4
g. Lembar Kerja 1.......................................................20
2. Kegiatan Belajar 2 : Mengenali menu dan interface, serta
membuat, membuka, menyimpan file multimedia.......... 22
a. Tujuan Kegiatan Pemelajaran .................................22
b. Uraian Materi 2.......................................................22
c. Rangkuman 2.........................................................39
d. Tugas 2 .................................................................41
e. Tes Formatif 2........................................................42
f. Kunci Jawaban Formatif 2 .......................................42
g. Lembar Kerja 2.......................................................42
3. Kegiatan Belajar 3 : Melakukan pembuatan halaman
multimedia interaktif...... ..............................................45
a. Tujuan Kegiatan Pemelajaran .................................45
b. Uraian Materi 3.......................................................45
c. Rangkuman 3.........................................................59
d. Tugas 3 .................................................................61
e. Tes Formatif 3........................................................62
f. Kunci Jawaban Formatif 3 .......................................62
g. Lembar Kerja 3.......................................................64
4. Kegiatan Belajar 4 Melakukan finalisasi (packaging) hasil
pengembangan multimedia......... .................................66
a. Tujuan Kegiatan Pemelajaran .................................66
b. Uraian Materi 4.......................................................66
c. Rangkuman 4.........................................................74
d. Tugas 4 .................................................................75
e. Tes Formatif 4........................................................75
f. Kunci Jawaban Formatif 4 .......................................75
g. Lembar Kerja 4.......................................................75
5
III. EVALUASI ......................................................................78
A. PERTANYAAN ..................................................................78
B. KUNCI JAWABAN EVALUASI .............................................79
C. KRITERIA KELULUSAN .....................................................81
IV.PENUTUP ............................................................................82
DAFTAR PUSTAKA ........................................................................83
6
SLTP & Yang Sederajat
A
B
C
D
E
F
G
H
I
J
K
L
M
N
O
P
Q
R
S
T
U
Lulus SMK
PETA KEDUDUKAN MODUL
7
Keterangan :
A HDW.OPR.105.(1).A Mengoperasikan periferal untuk pembuatan grafis
B DTA.OPR.102.(1).A Melakukan entry data [grafis] dengan menggunakan Image scanner (Level 1)
C SWR.OPR.408.(1).A Mengoperasikan software pengolah gambar vektor (digital illustration)
D SWR.OPR.409.(1).A Mengoperasikan software pengolah gambar raster (digital imaging)
E HDW.OPR.106.(1).A Mengoperasikan periferal web
F DTA.OPR.102.(2).A Melakukan entry data [web] dengan menggunakan Image scanner (Level 2)
G SWR.OPR.414.(1).A Mengoperasikan software web design
H SWR.OPR.415.(1).A Mengoperasikan software 2D animation
I SWR.OPR.413.(1).A Mengoperasikan software FTP
J HDW.OPR.107.(1).A Mengoperasikan periferal multimedia
K DTA.OPR.102.(2).B Melakukan entry data [multimedia] dengan menggunakan Image scanner (Level 2)
L SWR.OPR.416.(1).A Mengoperasikan software multimedia
M SWR.OPR.407.(2).A Mengoperasikan software presentasi (Level 2)
N HDW.OPR.108.(1).A Mengoperasikan periferal animasi 3D
O SWR.OPR.417.(1).A Mengoperasikan software basic 3D animation (Level 1)
P SWR.OPR.418.(2).A Mengoperasikan software model 3D animation (Level 2)
Q HDW.OPR.109.(1).A Mengoperasikan periferal perekam suara
R HDW.OPR.110.(1).A Mengoperasikan periferal perekam gambar
S SWR.OPR.419.(1).A Mengoperasikan software digital audio
8
T SWR.OPR.420.(1).A Mengoperasikan software digital video
U SWR.OPR.421.(1).A Mengoperasikan software visual effects
9
PERISTILAHAN/GLOSSARY
.ai = Adobe Illustrator”
.emf = Enhanced Metafile
.spl = FutureSplash Player. .
wmf = Windows Metafile
keyframe = Frame di mana terdapat perubahan yang spesifik
didalam animasi
frame = Satu bingkai gambar grafik yang merupakan bagian
dari animasi.
BAB I
PENDAHULUAN
A. DESKRIPSI JUDUL
Mengoperasikan Software Digital Video merupakan modul teori
dan atau praktikum yang membahas tentang pengoperasian software
Digital Video. Modul ini terdiri dari 2 (dua) kegiatan belajar. Kegiatan
Belajar 1 berisi tentang pengenalan software digital video. Kegiatan
Belajar 2 berisi tentang pengoperasian Software Digital Video.
Setelah menguasai modul ini diharapkan peserta diklat mampu
mengoperasikan dan menggunakan software Digital Video untuk
melakukan desain dan pembuatan halamanhalaman web. Modul ini
terkait dengan modul lain yang membahas tentang pengoperasian
periferal multimedia modul tentang software perekam gambar, dan
Software Dimensi 3.
10
B. PRASYARAT
Kemampuan awal yang dipersyaratkan untuk mempelajari modul ini
adalah :
1. Peserta diklat telah lulus modul/materi diklat Mengoperasikan
Periferal Multimedia.
2. Peserta diklat telah lulus modul/materi Mengoperasikan Periferal
Perekan Gambar.
3. Peserta diklat telah lulus modul/materi Mengoperasikan Software
Dimesi 3
4. Peserta diklat memiliki dan memahami pengetahuan tentang objek
gambar dan karakteristiknya, serta komposisi gambar dan warna.
5. Peserta diklat memiliki dan memahami pengetahuan tentang Free
hand drawing.
C. PETUNJUK PENGGUNAAN MODUL
1. Petunjuk Bagi Peserta diklat
Peserta diklat diharapkan dapat berperan aktif dan berinteraksi
dengan sumber belajar yang mendukungnya, karena itu harus
memperhatikan halhal sebagai berikut :
a. Langkahlangkah belajar yang ditempuh :
1) Memahami bagaimana menguasai pengoperasian periferal
multimedia dengan baik.
2) Memahami bagaimana mengoperasikan software perekaman
Gambar.
3) Membaca dengan seksama uraian materi pada setiap kegiatan
belajar.
11
4) Mencermati langkah – langkah kerja pada setiap kegiatan belajar
sebelum mengerjakan dan bila belum jelas tanyakan pada
instruktur.
5) Mengerti apakah telah benar – benar memahami modul ini.
b. Perlengkapan yang Harus Dipersiapkan
Guna menunjang keselamatan dan kelancaran tugas/pekerjaan yang
harus dilakukan, maka persiapkanlah seluruh perlengkapan yang
diperlukan, pelajarilah terlebih dahulu modul ini dan bukubuku yang
menunjang.
c. Hasil Pelatihan
Peserta diklat mampu melakukan tugas pengoperasian software digital
Video untuk menhasilkan video yang dapat di integrasikan dan di
jalankan pada obyek multimedia.
2. Peran Guru
Guru yang akan mengajarkan modul ini hendaknya mempersiapkan diri
sebaikbaiknya yaitu mencakup aspek strategi pemelajaran,
penguasaan materi, pemilihan metode, alat bantu media pemelajaran
dan perangkat evaluasi.
Guru harus menyiapkan rancangan strategi pemelajaran yang mampu
mewujudkan peserta diklat terlibat aktif dalam proses
pencapaian/penguasaan kompetensi yang telah diprogramkan.
Penyusunan rancangan strategi pemelajaran mengacu pada kriteria
unjuk kerja (KUK) pada setiap sub kompetensi yang ada dalam GBPP.
D. TUJUAN AKHIR
1. Peserta diklat mampu melakukan persiapan software digital video
untuk proses pembuatan sebuah web site.
12
2. Peserta diklat mampu menggunakan software digital video sesuai prosedur. Contoh: Avid, Adobe Premiere, Apple Final Cut Pro, Ulead Video Studio
3. Menggunakan menu dan interface software digital video secara tepat
4. Menggunakan fitur pengelolaan file software digital video sesuai tujuannya
5. Membuat video digital sederhana dengan fasilitas wizard/libraries/ template
6. Menyimpan file video digital dengan menggunakan format prj, mpg, dat, avi, mov, dsb.
7. Menyunting audio dengan software digital video
8. Mengaplikasikan fitur dan efek video dalam pembuatan materi
pendukung multimedia
9. Mengintegrasikan video ke halaman web dengan tepat
10.Mengintegrasikan video ke halaman multimedia dengan tepat
E. KOMPETENSI
MATERI POKOK PEMELAJARAN SUB KOMPETENSI
KRITERIA KINERJA
LINGKUP BELAJAR SIKAP PENGETAHUAN KETERAMPILAN
1. Mempersiapkan software digital video
§ Software digital video telah terinstalasi dan dapat berjalan normal
§ User manual software digital video sudah disediakan dan dipahami
§ Pengenalan software digital video
§ Mengamati proses aktifasi sistem operasi dan software digital video dengan seksama
§ Menjelaskan fungsi software digital video
§ Menyalakan komputer sesuai dengan Installation manual dan SOP
§ Menjalankan software digital video sesuai prosedur. Contoh: Avid, Adobe Premiere, Apple Final Cut Pro, Ulead Video Studio
13
MATERI POKOK PEMELAJARAN SUB KOMPETENSI
KRITERIA KINERJA
LINGKUP BELAJAR SIKAP PENGETAHUAN KETERAMPILAN
§ Perangkat komputer sudah dinyalakan, dengan sistem operasi dan persyaratan sesuai dengan Installation manual dan SOP yang berlaku.
§ Software digital video dijalankan.
§
14
MATERI POKOK PEMELAJARAN SUB KOMPETENSI
KRITERIA KINERJA
LINGKUP BELAJAR SIKAP PENGETAHUAN KETERAMPILAN
2. Mengenali menu dan area kerja, serta membuat, membuka, menyimpan file video digital
§ Objek video digital, menu, dan fitur yang disediakan software digital video beserta shortcutnya dikenali berdasarkan user manual
§ Fitur pengelolaan file software digital video dapat digunakan, seperti: buat/create/ new, simpan/save, buka/ open, simpan dengan nama lain/ save as.
§ Fasilitas siap pakai seperti wizard, libraries, atau template pada software digital video dimanfaatkan untuk pembuatan file video digital sederhana
§ Penyimpanan file video digital menggunaka n berbagai format yang dikenal, seperti: prj, mpg, dat, avi, mov, dsb.
§ Objek video digital, menu dan interface software digital video
§ Fitur pengelolaa n file soft ware digital video
§ Fasilitas wizard, libraries atau wizard
§ Teknik penyimpan an file video digital
§ Mengenali objek video digital, menu dan interface dengan tepat
§ Mengenali fitur penge lolaan file software digital video dengan tepat
§ Mencermati fasilitas wizard/libra ries/ template video digital sederhana
§ Mengamati proses penyimpana n file video digital dengan seksama
§ Mengidentifikasi objek video digital, menu dan interface software digital video
§ Menjelaskan tujuan pengelolaan file software digital video
§ Menjelaskan manfaat fasilitas wizard/libraries/ template video digital sederhana
§ Menjelaskan motif pe nyimpanan file video digital dengan berbagai format
§ Menggunakan menu dan interface software digital video secara tepat
§ Menggunakan fitur pengelolaan file software digital video sesuai tujuannya
§ Membuat video digital sederhana dengan fasilitas wizard/libraries/ template
§ Menyimpan file video digital dengan menggu nakan format prj, mpg, dat, avi, mov, dsb.
15
MATERI POKOK PEMELAJARAN SUB KOMPETENSI
KRITERIA KINERJA
LINGKUP BELAJAR SIKAP PENGETAHUAN KETERAMPILAN
3. Melakukan penyuntingan video
§ Rekaman video disunting dengan fasilitas video capture software digital video
§ Fitur dan efek video diaplika sikan dalam pembuatan video pendukung materi multimedia
§ Teknik penyunting an video
§ Fitur dan efek video
§ Mencermati proses pe nyuntingan video dengan software digital video dengan teliti
§ Mengenali fitur dan efek video pendukung materi multimedia dengan tepat
§ Menjelaskan tahapan proses penyuntingan video dengan software digital audio
§ Menjelaskan fungsi fitur dan efek video sebagai pendukung materi multimedia
§ Menyunting audio dengan software digital video
§ Mengaplikasikan fitur dan efek video dalam pembuatan materi pendukung multimedia
4. Mengintegrasikan video ke dalam multimedia
§ File video dapat diintegrasika n (diimport) dan dijalankan di halaman (objek) web dengan menggunaka n software web
§ File video dapat diintegra sikan (di import) dan dijalankan di halaman (objek) multimedia dengan menggu nakan software multimedia
§ Teknik integrasi video ke halaman web dan multimedia
§ Mencermati proses integrasi video ke halaman web dan multimedia dengan teliti
§ Menjelaskan tahapan proses integrasi video ke dalam halaman web dan multimedia
§ Mengintegrasikan video ke halaman web dengan tepat
§ Mengintegrasikan video ke halaman multimedia dengan tepat
16
BAB II RENCANA PEMELAJARAN
A. RENCANA PEMELAJARAN
Kompetensi : Mengoperasikan Software Video Editing
Jenis Kegiatan Tanggal Waktu Tempat Belajar
Alasan Perubahan
Tanda Tangan guru
Mempersiapkan software Video Editing (Adobe Premier Pro Mengenali Dunia Video/Perfilman Mengenali Teknik Pengambilan Gambar Melakukan Campture Video Melakukan Editing Video dengan menggunakan software Video Editing (Adobe Premier Pro) Melakukan Rendering hasil Editing Video Mengemas Hasil Akhir Video Editing Dalam bentuk VCD/DVD
17
B. KEGIATAN BELAJAR
1. Kegiatan Belajar 1 : Mengenal Dunia Video Editing
a. Tujuan Kegiatan Pemelajaran Setelah melaksanakan kegiatan Pemelajaran 1 diharapkan peserta diklat dapat mengenal dunia Video Editing secara umum sebagai pedoman untuk melakukan editing video.
b. Uraian Materi
Apa itu Video ?
Video/Film adalah rangkaian banyak frame gambar yang diputar
dengan cepat. Masingmasing frame merupakan rekaman dari
tahapantahapan dari suatu gerakan.
Kita sebagai manusia tidak dapat menakap jeda antar frame yang
diputar dengan kecepatan tinggi, ratarata di atas 20 frame per
detik. Standar kecepatan perputaran frame ini kita mengenal
beberapa standar broadcast.
Tabel 1. Standar broadcast Video/Film
Standard Ragion Frame Per Second (FPS)
SECAM Prancis, Timurtengah dan Afrika
25 fps
PAL Indonesia,, China, Australia, UniEropa
25 fps
NTSC Amerika, Jepang, Kanada, Meksiko dan Korea
29,97 fps
Video Analog dan Video Digital
Video Analog, Gambar dan Audio direkam dalam bentuk sinyal
Magnetik pada pita magnetik.
18
Video Digital, juga serupa dengan Video analog, gambar dan sura
digital direkam dalam pita magnetic, tetapi menggunakan sinyal
digital berupa kombinasi angka 0 dan 1.
Format Data Video
Video Analog : VHS, SVHS, Beta, Hi8
Video Digital : Digital 8, AVI, Mov, MPEG1 (VCD), MPEG2(DVD)
DV,
MPEG4 dan lainya.
Perbedaan data format tersebut ditentukan oleh ukuran
rekaman gambar atau resolusi, dan data ratenya.
Contoh :
MPEG1 memiliki resolusi 352 x 288 pixel, dengan data
rate/bitratenya 1,15 Mbps, digunakan untuk VCD, sama dengan
VHS pada Video Analog MPEG2 memiliki resolusi 720 x 576 pixel
dan bitratenya 9,8 Mbps, digunakan untuk DVD, sama dengan S
VHS pada Video Analog MPEG4 digunakan untuk video streaming.
Video Digital, tidak adanya penurunan kualitas gambar dan audio
dalam proses reproduksi (selama tidak dilakukan kompresi), selain
itu lebih mudah dalam editingnya dengan system nonlinear, tetapi
apabila ada kerusakan sebagian data (kombinasi sinyal 0 dan 1)
maka akan rusak keseluruhan, berarti kita tidak dapat
menggunakan data tersebut.
19
Teknik Video Editing
Teknik Linear dan NonLinear
Teknik Linear dilakukan dengan memotongmotong bahan video
yang diberi istilah klip dan disusun dengan menggunakan video
player dan perekam (VCRVideo Cassete Recorder), bias juga
menggunakan dua player bila kita ingin memasukan effect.
Teknik NonLinear, serupa dengan linear kita memotongmotong
klip dalam editing, tetapi jauh lebih muda karena tinggal drag and
drop tanpa kerja dari nol, begitu juga untuk memasukan effect, kita
tinggal drag and drop dengan effect yang sudah tersedia. Bahkan
kita dapat mengatur dengan mudah durasi dari effect yang kita
pakai.
Peralatan Kerja
1. PC sekelas P4 atau AMD Athlon, sebaiknya menggunakan
teknologi Hyper Trading.
2. Capture Video Card dan Port, Contoh : Pinacle, Port Fire Wire
IEEE 1394, USB2, digunakan untuk proses transfer dari
camcoder ke PC.
3. Kabel Firewire atau USB
4. Harddisk, untuk pengolahan Video Intensif lebih baik
menggunakan SCSI Harddisk, sedangkan untuk yang standar
gunakan saja HDD serial ATA, Putaran HDD minimal 7200 rpm.
5. Sound Card
6. VGA card
7. CDROM dan CDRW/DVDRW
20
c. Rangkuman Dalam pembuatan video kita mengenal ada 3 standar broadcast yaitu : PAL, NTSC dan SECAM. Standar yang berlaku di Indonesia yaitu PAL. Dalam teknik editingnya kita mengenal istilah Linear dan Nonlinear, dimana nonlinear dalam editingnya lebih mudah karena data yang di olahnya adalah digital.
d. Tugas 1. Pelajari dasar pengetahui video 2. Pelajari teknik pengambilan gambar/video 3. Cari dan pelajari referensi atau buku bacaan lain yang
membahas materi yang sama dengan software yang berbeda.
e. Tes Formatif 1. Apa yang ada ketahui tentang video ? 2. Apa yang ada ketahui mengenai standar broadcast untuk video? 3. Perangkat apa aja yang merupaka standar minimal untuk
keperluan video editing saat ini? 4. Software apa saja yang saat ini bias kita gunakan untuk video
editing
f. Kunci Jawaban 1. Video/Film adalah rangkaian banyak frame gambar yang diputar
dengan cepat. Masingmasing frame merupakan rekaman dari
tahapantahapan dari suatu gerakan.
2. standar broadcast untuk video bitratenya ratarata di atas 25
fps, Ada 3 standar yang digunakan yaitu : SECAM, PAL dan
NTSC. Untuk di Indonesia, kita menggunakan standar PAL.
3. Standar minimal peralatan yang bias kita gunakan untuk video
editing adalah sebagai berikut :
• PC sekelas P4 atau AMD Athlon, sebaiknya menggunakan
teknologi Hyper Trading.
• Capture Video Card dan Port, Contoh : Pinacle, Port Fire
Wire IEEE 1394, USB2, digunakan untuk proses transfer dari
camcoder ke PC.
• Kabel Firewire atau USB
21
• Harddisk, untuk pengolahan Video Intensif lebih baik
menggunakan SCSI Harddisk, sedangkan untuk yang standar
gunakan saja HDD serial ATA, Putaran HDD minimal 7200
rpm.
• Sound Card
• VGA card
• CDROM dan CDRW/DVDRW
4. Software Video edting saat ini cukup banyak diantaranya yang
berbasis OS Windows, yaitu : Adobe Premier, Pinacle Studio,
Ulead Video Studio, Movie Maker, Sample Movie Maker.
g. Lembar Kerja
Alat dan Bahan
Personal Compter (PC) dengan standar sebagaimana di syaratkan
diatas.
Kesehatan dan Keselamatan Kerja
1) Berdo’alah sebelum memulai kegiatan belajar.
2) Bacalah dan pahami petunjuk praktikum pada setiap lembar
kegiatan belajar.
3) Pastikan komputer dalam keadaan baik, semua kabel
penghubung terhubung dengan benar.
4) Jangan meletakkan benda yang dapat mengeluarkan medan
elektromagnetik di dekat komputer (magnet, handphone, dan
sebagainya).
5) Gunakanlah komputer sesuai fungsinya dengan hatihati, jangan
bermain game.
6) Setelah selesai, matikan komputer sesuai prosedur yang aman!
Langkah Kerja
1) Siapkanlah semua peralatan yang akan digunakan!
22
2) Periksa semua kabel penghubung pada PC.
3) Nyalakan PC dan jalankan program video editing
4) Kerjakan Tugas dan Tes Formatif di atas.
5) Apabila menemui kesulitan dalam memahami materi yang ada,
segera tanyakan denga instruktur.
6) Setelah selesai, matikan komputer dan rapikan seperti semula.
2. Kegiatan Belajar 2 : Penyuntingan Video dengan Adobe
Premier
a. Tujuan Kegiatan Pemelajaran
Setelah melaksanakan kegiatan Pemelajaran 2 diharapkan peserta
diklat dapat mengenal dan mengoperasikan software Penyuntingan
Video.
b. Uraian Materi
Sekarang Kita mulai dengan membuka Adobe Premiere Pro Klik Start
> Program > Adobe > Adobe Premiere Pro, premiere akan
menanyakan kepada kita apakah kita akan membuka file yang telah
ada, atau membuat file baru, untuk latihan ini tetntu saja kita akan
membuat file baru.
23
Dan selanjutnya muncul windows dengan dengan New Project klik
pada tab Custom Setting, pada frame General , seperti tampak
pada gambar barikut :
Gambar 1. Tampilan awal Adobe Premiere Pro
Gambar 2. Tampilan Window New Project
Gambar 3. Tampilan Custom Settings Pada Window New Project
24
kerena kita kita akan membuat file Video lebih baik kita memilih
• Editing Mode Video for windows,
• Time base 29.97 frame per second,
Pada Frame Video kita isikan
• Frame size 720h : 480v
• Frame rate: 29.97 frames/second
• Pixel Aspect Ratio: D1/DV NTSC (0.9)
Pada Frame Audio kita isikan:
• Sample rate 44100 Hz
• Display Format Audio Sample
Dan apabila akan menyimpan settingan ini kita tekan tombol
SavePreset, kita isi kan nama dan description, dan secara otomatis
setingan kita akan terlihat pada tab Load Preset, kita simpan File
project (ex: Latihan) kita tersrah menentukan lokasi file project kita.
1) ElemenElemen Premier Pro Jendela Monitor
Jendela Project
Jendela Timeline
Toolbar
Palet Gambar 4. Area Kerja Adobe Premier
25
Jendela Project :
Tempat menampilkan informasi file proyek aktif dari pekerjaan
pengeditan video yang tengah dilaksanakan. Juga tempat
menyimpan clipclip hasil impor untuk penggunan pengeditan.
Selain itu efek video dan audio juga kita simpan di jendela ini.
Jendela Monitor :
Jendela untuk menampilkan clipclip video dan draft pengeditan
yang tengah dilaksanakan.
Jendela Timeline :
Area Kerja dalam pengeditan video dengan menyusun clipclip
video untuk membentuk sebua rangkaian video final.
Toolbar :
Tombol/shortcut fungsi dalam melakukan pengeditan video
Palet :
Jendela tambahan untuk mengetahui yang sedang dilaksanakan.
Import File
Untuk melakukan pengeditan suatu video, terlebih dahulu kita meng
impor file kita perlukan, dengan cara klik menu File>Import
(Ctrl+I) atau klik kanan pada windows project dan pilih import, di sini
kita bias mengimpor file video, audio dan image. Pada project
windows kita bisa membuat Bin(seperti folder pada windows explorer)
Bin ini memudah kita dalam memanagement file project kita. Pada
latihan ini kita akan membuat 3 bin dengan nama bin masing2 Video,
audio, dan image.
26
Cara membuat Bin, klik pada menu File>New>Bin, atau klik kanan
pada project windows pilih bin.
Transition
Transisi merupakan perpindahan dari suatu tempat ke tempat lain,
dalam pengeditan suatu video transisi merupakan perpindahan dari
satu video ke video berikutnya. Kali ini kita akan mencoba untuk
memasukkan sebuah film ke dalam areal kerja kita. Tahap awal yang
harus kita lakukan adalah “klik File dari Bar lalu klik Import”.
Setelah kita klik import kita lihat pada Project Window secara otomatis
terdapat file yang kita import.
Untuk meletakkan file yang telah kita import ke dalam TimeLine guna
pengeditan, akan kita lakukan dengan cara yang paling mudah dengan
teknik DRAG atau DROP yaitu menarik langsung file yang kita
inginkan ke dalam time line, untuk file video dan image kita masukkan
Gambar 5. Tampilan Window Project
27
ke timeline pada track video sedangkan file audio kita masukkan ke
track audio.
Setelah file dimasukkan ke dalam timeline, tampilan gambar yang kita
lihat sangat kecil. Untuk memperbesar tampilannya klik Zoom tool
yang berada pada toolbox disamping timelime, klik menu
windows>Tools.
Sekarang kita memasukkan dua file video kedalam track video 1 dan
video 2
Sekarang kita akan mencoba untuk membuat sebuah Transition.
Transisis ini berfungsi untuk membuat tiap perubahan video 1 dan 2
atau tiap perpindahan antara scene I dan scene II menjadi halus.
Untuk membuka perintah transisi kita buka menu Window lalu klik
Effect, dan window effect akan muncul (secara default windows
effect ini terdapat pada project windows).
Gambar 6. Jendela Timeline
Gambar 7. Daftar Effects pada jendela Project
28
Pada menu ini terdapat banyak pilihan, kalau telah memilih transition
yang sesuai dengan keinginan maka kita gunakan teknik DRAG dan
DROP lalu letakkan kedalam Timeline diantara video 1 dan video 2.
(lihat gambar di bawah ini). Untuk melihat hasilnya tarik pointer
sehingga melewati transisi, dan lihat pada monitor windows.
Proses Editing
Disini kita akan memulai pengeditan Video. Hal pertama yang harus
kita lakukan adalah klik 2 kali pada file yang berada di Project
Window, lalu kita akan masuk kedalam Source Monitor( monitor
sebelah kiri) Source Monitor dapat digunakan untuk memotong
gambar, yaitu dengan menentukan terlebih dahulu frame mana yang
kan kita masukkan ke dalam Timeline. Setelah kita tentukan frame
yang akan kita ambil lalu klik tombol “Set In Point( { )” kemudian
tentukan sampai frame berikutnya lalu tekan tombol “Set Out Point(
} )”.
Gambar 8. Tampilan Jendela Timelines
29
Kemudian cara meletakkan frame tersebut kedalam TimeLine pilih
dulu track yang kita ingin kan untuk menempatkan potongan video
terdebut, kemudian klik tombol “Insert” pada monitor windows.
Secara otomatis frame tersebut masuk ke dalam TimeLine. Atau drag
and drop Monitor source nya. Ke dalam Timeline dan track yang kita
pilih.
Gambar 9. Tampilan Monitor video yang sedang di edit
Gambar 10. Tampilan track pada timelines
30
Pada tahap ini adalah lanjutan dari proses insert di atas. yaitu apabila
frame yang kita tentukan terdapat frame lain yang ikut dalam timeline,
jadi frame yang ikut harus dibuang. Caranya adalah :
Klik tanda segitiga di samping track video, kita akan melihat seperti ini
Klik set display style, dan pilih show frame, maka track tersebut akan
menampilkan file video tersebut frame by frame dan kita tentukan di
zoom in menjadi 1 frame sehingga tidak ada lagi frame yang tersisa,
kemudian lakukan pemotongan dengan Razor Tool yang terdapat
pada ToolsBox, pilih frame yang akan kita buang dan tekan Delete
pada keyboard
Opacity
Pada tahap selanjutnya kita akan mencoba untuk melihat fasilitas yang
terdapat pada Time line Video., yaitu Opacity Klik tanda panah yang
terdapat track video kita lihat fasilitas Opacity dengan cara klik pada
Show Key Frame pilih Show Opacity Handles, di sana kita akan
melihat garis berwarna orange, posisi nya terletak paling atas itu
menandakan opacity nya 100%. Untuk mengubah opacity nya,
sebelumnya arahkan pointer video pada video untuk menentukan key
frame nya kemudian klik tombol add/remove key frame, setelah
kita memberi keyframe maka turunkanlah key frame untuk mengubah
Opacity.
Gambar 1. Tampilan awal Adobe Premiere Pro
31
Catatan: kita bisa memberi banyak key frame pada track tersebut
untuk menentukan opacity yang kita inginkan Track video & Audio
dapat kita tambahkan hingga beberapa track. Dengan cara mengKlik
kanan pada salah satu track dan pilih add track. Kemudian isikan
jumlah track yang ingin kita tambahkan,.
Import Text dan Template
Pada latihan ini kita akan mencoba memberikan text dan template
pada latihan kita, untuk memberikan text klik pada menu
File>New>Title atau klik kanan pada project window anda dan pilih
32
New Item>Title, maka akan muncul Window Title Designer seperti di
bawah:
Kita isi kan text pada layer yang tersedia,
Dan apabila kita ingin mengisi video kita dengan tamplate, cara nya
dengan mengklik tombol Template pada windows tersubut atau
menekan Ctrl+J, maka akan muncul windows template, dan pilih
template dan tekan tombol apply
33
Setelah itu kita akan kembali pada window title tersebut, dan edit apa
yang ingin di edit sesuai dengan keinginan, kalau sudah di edit
tutuplah windows title tersebut, maka akan muncul dialog box,
kemudian klik lah tombol YES dan simpanlah title tersebut.
Dan Kemudian title tersebut akan masuk pada project windows anda
Dan Kemudian Masukanlah file title tersebut ke Timeline kita untuk
memberi text dan template, lihat gambar berikut :
34
Effect Video
Sekarang memulai dengan memberi effect pada video kita, untuk
memberi sebuah effect pada sebuah video, sebelumnya kita harus
memanggil windows effect. Untuk menampilkan windownya klik
pada menu Windows>effect, maka window effect akan terlihat
seperti gambar dibawah :
35
Pada gambar di atas, Adobe premiere menyediakan berbagai jenis
effect yang merupakan effecteffect bawaan pada saat kita
menginstall.
Sekarang kita memasukkan suatu effect ke dalam track video yang
akan kita beri effect, caranya cukup drag and drop salah satu effect
yang yang kta anggap bagus. Setelah kita memasukkan effect ke
dalam track video kita. Effect yang kita berikan pada track belum
terlihat apa, maka dari itu untuk melihat effect yang kita berikan pada
video tersebut harus di seting/diatur. Untuk menyeting atau mengatur
effect nya kita harus membuka windows effect control, untuk
menampilkan window effect klik pada menu windows>effect
controls. Maka akan tampil sebuah windows seperti dibawah ini:
36
Gambar diatas terlihat bahwa terdapat satu buah effect video, untuk
melihat hasil dari effect video tersebut arahkah pointer yang di dalam
Timeline window pada track video yang kita beri effect tersbut.
Apabila anda ingin memberi effect pada bagian tertentu pada track
video yang diberi effect, perhatikan pada window effect control
terdapat sebuah pointer yang menunjukkan posisi video yang sedang
aktif pada track video tersebut. jadi untuk memberi effect pada bagian
tertentu pada video tersebut kita harus membuat key frame pada
video tersebut dengan cara klik add/remove key frame. dengan
memberikan keyframe kita dapat mengatur effect pada bagian video
yang kita inginkan.
Pada windows effect diatas terdapat Motion, pada motion anda bisa
mengatur posisi, skala video anda, semuanya tergantung pada kreasi
anda.
RENDERING
Sebelum melangkah ke proses rendering ada baiknya kita tinjau
dulu tentang formatformat yang berlaku dalam dunia digital
khususnya dalam hal editing video.
Format Digital
1. AVI (Audio Video Interlased)
Memiliki berbagai pilihan metode kompresidekompresi
(codec) antara lain : Cinepak, Indio, Microsoft Video 1, Clear
Video (IVI).
Ukuran file relatif besar sehingga menyita banyak ruang hard
disk.
Merupakan salah satu format tertua dalam dunia video
digital.
37
2. MPEG (Motion Picture Eksperts Groups)
MPEG1
Standar pertama yang dirilis tahun 1993, setelah menjadi
standar umum Video CD dengan resolusi 352 x 288 pixel.
Bandwidth 11,5 Mbps (Megabits per second).
Berusaha mempergunakan kuallitas dengan minimalitas.
MPEG2
Dirilis tahun 1995, menjadi standar umum DVD dengan
resulusi 720 x 576 pixel.
Bandwidth sekitar 100 Mbps
Kualitas video maupun audio jauh lebih bagus dibanding MPEG
1.
Format Analog
Video analog mengenal beberapa format,antara lain :
VHS, SVHS, VHS –C, Betamax, Hi8, dan video 8.
Itu tadi sedikit gambaran tentang formatformat video yang
berlaku dalam dunia editing video. Sekarang saatnya kita
melangkah ke proses rendering.
Untuk merender hasil kerja kita yang terdapat dalam timeline
windows klik pada menu File>Export>Movie
Maka akan muncul dialog box seperti di bawah, dan video yang di
export dengan format AVI
38
Tentukan lokasi dimana anda akan menyimpan video hasil
rendering. Kemudian klik save untuk mengeksport file tersebut,
apabila anda ingin melakukan setting ulang kliklah tombol setting
sebelum anda mengexport file tersebut. Anda mengexport file
dengan format lain, dengan cara File>Export>Adobe media
encoder Maka akan muncul gambar seperti gambar di bawah ini:
Klik OK, untuk melakukan proses rendering. Maka akan muncul
proses rendering seperti gambar di bawah
39
Kecepatan rendering tergantung dari durasi clip editing anda, banyaknya
efek video yang diterapkan, banyaknya transisi yang dipakai, dan juga
kofigurasi system computer anda.
Sebagai penutup, tentukan hasil yang bagus (meski relatif) akan tercapai
melalui jam terbang dan pengalaman, serta sedikit kemauan untuk
menggali potensi sumber daya yang dimiliki baik itu faktor teknologi
maupun manusianya. Banyakbanyaklah bereksperimen agar selalu
mendapatkan hal baru. Jika menemui jalan buntu jangan ragu menekan
tombol F1 di keyboard anda.
3. Kegitan Belajar 3 : Merekam Video Ke CD dengan Nero
a. Tujuan Kegiatan Pemelajaran
Setelah melaksanakan kegiatan Pemelajaran 3 diharapkan peserta diklat dapat melakukan perekaman Video ke CD menggunakan software Pembakar CD.
b. Uraian Materi
Membuat VCD adalah cara mudah mengemas video final hasil
olahan anda dalam Premiere Pro agar lebih mudah untuk ditonton
oleh siapa saja. Video yang tersimpan dalam kepingan VCD mudah
untuk dibuka menggunakan VCDPlayer, dan hamper setiap rumah
saat ini memiliki alat pemutar ini.
Premiere Pro tidak memiliki fasilitas yang memungkinkan anda
membuat VCD, oleh karena itu diperlukan program lain untuk
melaksanakannya. Tersedia banyak program dan ratarata program
pembakar CD (CDBurning) memiliki kemampuan ini. Nero Burning
Rom merupakan program pembakar CD paling popular dan
dipergunakan paling banyak dewasa ini. Membuat VCD
menggunakan Nero Burning Rom sangatlah mudah. Berikut adalah
langkahlangkahnya.
40
1. Buka Program Nero kemudian akan muncul Halaman Pilihan
Project, Pilih Toolbar Video, kemudian klik shortcut Make Video
CD.
2. Selanjutnya akan tampak window di bawah ini, Klik tombol Add
untuk menambahkan data/data video/clip untuk di baker ke CD.
41
3. Setelah data video tampil di layout selanjutnya klik tombol Next,
kemudian tampil window di bawah ini.
42
4. Klik tombol Burn untuk memulai proses membakar CD dan akan
tampak window berikut :
5. Setelah proses membakar selesai akan muncul gambar di bawah
ini, selanjutnya klik OK, Next. Secara otomatis CDWriter akan
terbuka, CD yang didalamnya siap untuk di mainkan di CD
Player.
43