Makalah Hospitalisasi (Isi)

7/24/2019 Makalah Hospitalisasi (Isi)

http://slidepdf.com/reader/full/makalah-hospitalisasi-isi 1/11

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

permasalah pokok yang sering dihadapi dalam dunia kesehatan

adalah tidak lain dari

reaksi hospitalisasi serta dampak yang ditimbulkannya. sebagaimana

komitmen dalam mengatasi hal tersebut baik secara individual maupun

secara sosial yaitu upaya meminimalisirkan dampak serta

memaksimalkan manfaat dari hospitalisasi

berdasarkan dari sisi tersebut diatas permasalahan yang menjadi

masalah pokok yang harus mendapat perhatian utama dari pemerintah

khususnya didunia kesehatan. karena itu berbagai upaya telah dilakukan

oleh pemerintah melalui dunia pendidikan dan penyuluhan kepada

masyarakat. akan tetapi,dari berbagai upaya yang dilakukan pemerintah

tersebut kenyataanya belum banyak menjawab dari permasalahn yang

dihadapi.

untuk mengatasi permasalahan tersebut,maka perlu adanya upaya

yang dapat menyikapi arus hospitalisasi dan dampak yang

menyertainya,antara lain :

1.menumbuhakn rasa kesadaran pada tugas dan kewajibannya

2.menumbuhkan rasa cinta terhadap diri sendir,keluarga maupun

lingkungan sosial.

.mengantisipasi sedini mungkin segala dampak yang ditimbulkannya

1.2 !umusan "asalah1.jelaskan pengertian hospitalisasi #2.jelaskan reaksi hospitalisasi pada usia $oddler #.jelaskan syarat ruang keperawatan anak #%.jelaskan tatanan pelayanan kesehatan bagi anak #

1. $ujuan1. tujuan umum

&mengetahui tentang hospitalisasi dan setting ruang perawatan

anak2. tujuan 'husus

&mengetahui pengertian hospitalisasi&memahami reaksi hospitalisasi pada usia $oddler

1



&mengetahui syarat ruang perawatan anak&memahami tatanan layanan kesehatan bagi anak

BAB IITINJAUAN PUSTAKA

2.1 (engertian )ospitalisasihospitalisasi adalah bentuk stressor individu yang berlangsung

selama individu

tersebut dirawat di rumah sakit. hospitalisasi merupakan suatu proses

yang karena suatu alasan yang berencana atau darurat,mengharuskan

anak untuk tinggal di !*,menjalani terpai dan perawatan sampai

pemulangan ke rumah+*upartini,22-

penelitian membuktikan bahwa hospitalisasi anak dapat menjadi

suatu pengalaman yang menimbulkan trauma,baik pada anak,maupun

orang tua. sehingga menimbulkan reaksi tertentu yang akan sangat

berdampak pada kerja sama anak dan orang tua dalam perawatan anak

selama di rumah sakit +)alstroom dan lander,1//0. Brewis, ,1//. dan

Brennan,,1//%-

tingkah laku pasien yang dirawat di rumah sakit dapat dikenal

menurut Berton +1/3 dalam *tevens,1//2- dari :

• kelemahan untuk berinisiatif

• kurang atau tak ada perhatian tentang hari depan

• tak berminat +tak ada daya tarik-

• kurang memperhatikan cara berpakaian dan segala sesuatu yang

bersifat pandangab luas

• ketergantungan dari orang&orang yang membnatunya

2.2 !umah *akit dan 'linikA.Rumah sakit

1.pengertian

menurut 44 5omor %% tahun 2/ tentang rumah sakit,!umah sakit

adalah institusi

pelayanan kesehatan yang menyelenggarakan pelayanan kesehatan

perorangan secara paripurna yang menyediakan pelayanan rawat

inap,rawat jalan,dan gawat darurat

2



rumah sakit diselenggarakan berdasarkan (ancasila dan didasarkan

kepada nilai kemanusiaan,etika dan

profesionalitas,manfaat,keadilan,persamaan hak dan anti

diskriminasi,pemerataan,perlindungan dan keselamatan pasien,sertamempunyai fungsi sosial.pengaturan penyelenggaraan rumah sakit

bertujuan :

a. mempermudah akses masyarakat untuk mendapatkan pelayanan

kesehatanb. memberikan perlindungan terhadap keselamatan

pasien,masyarakat,lingkungan rumah sakit dan sumber daya

manusia di rumah sakit

c. meningkatkan mutu dan mempertahankan standar pelayanan

rumah sakitd. memberikan kepastian hukum kepada pasien,masyarakat,sumber

daya manusia rumah sakit,dan rumah sakit.

2.$ugas dan 6ungsi !umah *akit

rumah sakit mempunyai tugas memberikan pelayanan kesehatan

perorangan secara paripurna +pelayanan kesehatan meliputi

promotif,preventif,kuratif dan rehabilitatif-

untuk melaksanakan tugas&tugas tersebut,maka rumah sakit

mempunyai fungsi sebagai berikut :

a. penyelenggaraan pelayanan pengobatan dan pemulihan kesehatan

sesuai dengan standar pelayanan rumah sakitb. pemeliharaan dan peningkatan kesehatan perorangan melalui

pelayanan kesehatan yang paripurna tingkat kedua dan ketiga

sesuai kebutuhan mediac. penyelenggaraan pendidikan tingkat kedua dan pelatihan sumber

daya manusia dalam rangka peningkatan kemampuan dan

pemberian pelayanan kesehatand. penyelenggaraan penelitian dalam pemberian serta penapisan

teknologi bidang kesehatan dalam rangka peningkatan pelayanan

kesehatan dengan memperhatikan etika ilmu pengetahuan bidang

kesehatan +44 5omor %% tahun 2/-.



B.klinik

klinik adalah fasilitas perawatan yang dikhususkan untuk perawatan

pasien rawat jalan.klinik dapat dioperasikan,dikelola dan didanai secara

pribadi atau publik,dan biasanya meliputi perawatan kesehatan primerkebutuhan populasi di masyarakat lokal,berbeda dengan rumah sakit yang

lebih besar yang menawarkan perawatan khusus dan mengakui pasien

rawat inap untuk menginap semalam.

2. stressor pada hospitalisasi

*aat dirawat di rumah sakit atau tengah menjalani proses

hospitalisasi,klien +dalam

hal ini adalah anak-,tentu akan mengalami stress akibat dari segala

macam bentuk yang ia alami,seperti perubahan lingkungan,suasan,dsb.

stressor dan reaksi hospitalisasi sesuai dengan tumbuh kembang

pada anak +5ovianto dkk : 2/- :

1- "asa bayi +&1 tahun-dampak perpisahan,usia anak 78 bulan terjadi stranger an9icty

+cemas-

• menangis keras

• pergerakan tubuh yang banyak

• ekspresi wajah yang tidak meyenangkan

2- "asa toddler +2& tahun-sumber utama adalah cemas akibat perpisahan. disini respon

perilaku anak dengan tahapnya.

• tahap protes menangis,menjerit,menolak perhatian orang lain

• putus aa,menangis berkurang,anak tidak aktif,kurang

menunjukkan minat bermain,sedih,adaptis

• pengingkarandenial

• mulai menerima perpisahan

• membina hubungan secara dangkal

• anak mulai menyukai lingkungan- "asa prasekolah +&8 tahun-

seringkali dipersepsikan anak sekolah sebagai hukuman,sehingga

menimbulkan reaksi agresif

• menolak makan

• sering bertanya

%



• menangis perlahan

• tidak kooperatif terhadap petugas kesehatan%- "asa sekolah +8&12 tahun-

perawatan di rumah sakit memaksakan :

• meninggalkan lingkungan yang dicintai

• meninggalkan keluarga

• kehilangan kelompok sosial,sehingga menimbulkan

kecemasan- "asa remaja +12&13-

anak remaja begitu percaya dan terpengaruh kelompok sebayanya.

reaksi yang muncul :

• menolak perawatan # tindakkan yang dilakukan

• tidak kooperatif dengan petugas

• bertanya&tanya

• menarik diri

• menolak kehadiran orang lain

2.% faktor yang mempengaruhi respon sakit dan

hospitalisasi

faktor&faktor yang mempengaruhi hospitalisasi anak

•

berpisah dengan orang tua dan sparing• fantasi&fantasi dan unrealistic an9ieties tentang

kegelapan,monster,pembunuhan dan binatang buas diawali dengan

yang asing

• gangguan kontak sosial

• nyeri dan komplikasi akibat pembedahan atau penyakit

• prosedur yang menyakitkan dan takut akan cacat dan kematian

!eaksi orang tua pada hospitalisasi anak• denial+pengingkaran- tidak percaya akan penyakit anak

• marah#merasa bersalah,karena tidak bisa merawat anaknya

• ketakutan,frustasi dan cemas,tingkat keseriusan penyakit,prosedur

tindakan medis,dan ketidaktahuan

• depresi,terjadi setelah sesuatu telah terjadi pada anaknya

"anfaat hospitalisasi

menurut *upartini +2%,hal : 1/3- manfaat hospitalisasi,sebagai berikut :



a. membantu perkembangan keluarga dan pasien dengan cara

memberi kesempatan keluarga mempelajari reaksi pasien terhadap

stressor yang dihadapi selama perawatan di rumah sakitb. hospitalisasi dapat dijadikan media untuk belajar. untuk itu

perawatan dapat memberi kesempatan pada keluarga untuk belajar

tentang penyakit,prosedur,penyembuhan,terapi,dan perawatan

pasienc. untuk meningkatkan kemampuan kontrol diri dapat dilakukan

dengan memberi kesempatan pada pasien mengambil

keputusan,tidak terlalu bergantung pada orang lain dan percaya dirid. fasilitasi klien untuk tetap menjaga sosialisasinya sengan sesama

klien yang ada,teman sebaya dan teman sekolah.

2. 5ursing ;are pada nak yang )ospitalisasi

1.(engkajian

pengkajian adalah pengumpulan,pengaturan,validasi,dan dokumentasi

data +informasi- yang sistematis dan berkesinambungan

a- pada pengkajian biodata atau identitas klien dapat kita kaji

meliputi : nama,umur,jenis kelamin +L(-,nomor ;",ruang

rawat,tanggal masuk "!*.b- penanggung jawab klien meliputi : orang tua,wali atau orang lainc- faktor predisposisi

• tanyakan riwayat penyakit masa lalu klien yang pernah

diderita dan trauma yang pernah dialami seperti aniaya

<sik,aniaya se9ual,penolakkan,kekerasan dalam

keluarga,tindakan kriminal,dll,sehingga menyebabkan dia

harus masuk rumah sakit atau hospitalisasi dan juga tanyakan

pengobatan seperti apa yang pernah dilakukan klien

• kemudian tanyakan pada klien apakah didalam anggota

keluarganya ada yang mengalami gangguan jiwa

• kaji juga pengalaman yang tidak menyenangkan yang pernah

dialami oleh klien

• pemeriksaan <sik

• tanda vital meliputi : tekanan darah,nadi,suhu,dan respirasi

•

ukur berat badan dan tinggi badan• perkembangan

8



bertujuan untuk mengidenti<kasikan tingkat perkembangan

saat ini dan keterampilan yang dicapai

• observasi respon terhadap hospitalisasibertujuan untuk mengidenti<kasikan perilaku koping saati ini

dan intesitas mereka• riwayat pengobatan

bertujuan untuk mengidenti<kasikan keseriusan masalah dan

pengaruhnya pada perkembangan kemampuan

• persepsi tentang penyakitbertujuan untuk mengidenti<kasikan pemahaman pasien saat

ini tentang penyakit dan alasan hospitalisasi

• sistem pendukung yang tersedia

untuk mengidenti<kasikan tersedianya dan kesediaan

keluarga untuk berpartisipasi dalam perawatan dan

pemberian dukungan

2.=iagnosa 'eperawatan

istilah penegakkan diagnosis menunjukkan proses penalaran,sedangkan

diagnosis adalah pernyataan atau kesimpulan tentang sifat fenomena.

pada tahun 1//,55= menggunakan de<nisi kerja resmi diagnosis

keperawatan : >...penilaian klinis tentang respons individu,keluarga atau

masyarakat terhadap prose hidupmasalah kesehatan aktual dan

potensial.

=iagnosa keperawatan yang dapat diangkat berdasarkan (erry ? (otter

+22,hal.80-,adalah sebagai berikut :

a. ketakutan berhubungan dengan lingkungan rumah sakit yang

menakutkan dan perpisahan dengan keluarga

b. ketidak efektifan koping individu berhubungan dengan sistem

pendukung yang tidak kuat

.!encana 'eperawatan

perencanaan adalah fase proses keperawatan yang penuh pertimbangan

dan sistematis dan mencakup pembuatan keputusan dan penyelesaianmasalah

0



!encana asuhan keperawatan berdasarkan diagnosa (erry ? (otter

+22,hal.80- adalah sebagai berikut :

a- ketakutan berhubungan dengan lingkungan rumah sakit yang

menakutkan dan perpisahan dengan keluargab- tujuan :pasien akan mengatasi secara efektif rasa takut yang dihubungkan

dengan hospitalisasic- kriteria hasil :

&salah satu dari keluarga tetap tinggal bersama pasien&keluarga ikut berpartisipasi dalam pemberian mkan,kebersihan dan

kegiatan pasien sehari&harid- intervensi dan rasional :

&beri dorongan kepada keluarga untuk menetapkan kedalam

ruangan dengan pasien atau meminta anggota keluarga lain untuk

bersama pasien&!asional :keluarga dapat memberika rasa aman dan mencegah dari

perkembangan dari ketidakpecayaan,untuk mengurangi kecemasan

dan ketakutan keluarga maupun pasien

%.implementasi

pada proses keperawatan,implementasi adalah fase ketika perawat

mengimplementasikan intervensi keperwatan. berdasarkan terminologi

5@; ,implementasi terdiri atas melakukan dan mendokumentasikan

tindakan yang merupakan tindakan keperawatan khusus yang diperlukan

untuk melaksanakan intervensi +atau program keperawatan-.

2.8 'eluarga dengan nak

!eaksi orang tua pada hospitalisasi anak

• denial+pengingkaran- tidak percaya akan penyakit anak

• marah#merasa bersalah,karena tidak bisa merawat anaknya

3



• ketakutan,frustasi dan cemas,tingkat keseriusan penyakit,prosedur

tindakan medis,dan ketidaktahuan

• depresi,terjadi setelah sesuatu telah terjadi pada anaknya

=ampak )ospitalisasi

secara umum,menurut smadi +23-,hospitalisasi menimbulkan dampak

pada beberapa aspek,yaitu :

• (rivasiprivasi dapat diartikan sebagai reAeksi perasaan nyaman pada diri

seseorang dan

bersifat pribadi.sewaktu dirawat dirumah sakit,klien kehilangan

privasinya.kondisi ini disebabkan oleh beberapa hal ,yaitu :

&selama dirawat di rumah sakit,klien berulang kali diperiksa oleh petugas

kesehatan.bagian tubuh yang biasanya dijaga agar tidak dilihat,tiba&tiba

dilihat dan disentuh oleh orang lan.

&klien adalah orang yang berada dalam keadaan lemah dan bergantung

pada orang lain

• aya )idupklien yang dirawat di rumah sakit seringkali mengalami perubahan

pola gaya hidup.halini disebab kan oleh perubahan kondisi antara

rumah sakit dengan rumah tempat tinggal klien,juga oleh kondisi

kesehatan klien.

• Ctonomiseperti yang telah dijelaskan sebelumnya bahwa individu yang sakit

dan dirawat di rumah sakit berada dalam posisi ketergantungan

•

(eranperan yang dijalani sewaktu sehat tentu berbeda dengan peran

yang dijalani saat sedang sakit.tidak mengherankan jika klien yang

dirawat di rumah sakit mengalami perubahan peran.contohnya,jika

ayah sedang sakit maka peran kepala keluarga akan digantikan

oleh ibu.

!eaksi *ibling +saudara kandung- terhadap

)ospitalisasi nak

/



a.perasaan dan pikiran negatif

• anak yang lebih kecil merasa dan berpikiran negatif : kebutuhan

diprioritaskan hanya pada anak yang sakit

• reaksi yang muncul : marah,cemburu,benci dan merasa bersalah

&marah,jengkel pada orang tua yang dinilainya tidak

memperhatikannya&cemburu,orang tua lebih mementingkan saudaranya yang sakit&benci,situasi yang dinilainya sangat tidak menyenangkan&rasa bersalah,anak berpikir mungkin saudaranya sakit akibat

kesalahannya

• takut dan cemas : ketidaktahuan tentang kondisi saudaranya

• kesepian : situasi rumah dirasakan tidak seperti biasanya penuh

dengan kehangatan,bercengkerama dengan orang tua dan

saudaranya

BAB III

PENUTUP

.1 'esimpulan

1



)ospitalisasi adalh suatu proses yang harus dilalui anak akibat

adanya suatu alasan sehingga mengharuskan anak untuk emnjalani

perawatan di rumah sakit.

)ospitalisasi pada anak biasanya menimbulkan masalah berupacemas,rasa kehilangan,dan takut akan tindakan yang dilakukan oleh pihak

rumah sakit. hospitalisasi pada anak tidak hanya berdampak pada anak

itu sendiri tapi juga berdampak pada orang tua dari anak tersebut.

peran perawat sangat diperlukan untuk mencegah masalah

hospitalisasi pada anak. perawat harus memberikan dukungan dan

dorongan kepada anak yang efektif agar tidak terjadi hal&hal yang tidak

diinginkan dan tetap menjaga kepercayaan anak agar anak tdak merasa

takut akan tindakan yang akan dilakukan oleh perawat.

selain itu,perawat juga berperan sebagai promotif yang memberikan

pandangan pada keluarga agar selalu setia mendampingi dan meberi

pelatihan lebih pada anak yang sednag menjalani perawatan di rumah

sakit.

.2 *aran=ampak dari hospitalisasi yang sering kita lihat saat ini tentu dapat

memacu tingkat stress pasienanak,keluarga,atau orang tua. oleh karena

itu,konsep hospitalisasi yang benar seharusnya dapat ditekankan lagi oleh

tenaga kesehatan +perawat dan dokter- sehingga manfaat dari

hospitalisasi itu sendiri dapat dimaksimalkan.

11

Makalah Hospitalisasi (Isi)

Documents

Transcript of Makalah Hospitalisasi (Isi)