LOG BOOK Profesi Ners Kjp
-
Upload
haeruddin-syafaat -
Category
Documents
-
view
372 -
download
30
description
Transcript of LOG BOOK Profesi Ners Kjp
LOG BOOK MAHASISWA PROFESI NERST.A 2013/2014
Nama Mahasiswa : NIM:
PROGRAM PROFESI NERSSTIKES KURNIA JAYA PERSADATAHUN AKADEMIK 2013/2014
Job Deskripsi Mahasiswa Profesi NersSTIKES KURNIA JAYA PERSADAA. Tugas klinik mahasiswa
Mahasiswa profesi akan mendapatkan pasien kelolaan yang pelengkap program profesi, tujuan spesifik klinik: Mahasiswa profesi akan mendapat kasus kelolaan yang minimal terlebih dahulu yang akan meningkat seiring dengan tingkat kompetensi. Mahasiswa profesi akan ditugasi beban kasus dengan tepat sesuai dengan tingkat kompetensi yang diterima. Bersedia untuk mendapat bebabn kasus yang lebih besar dan bekerja di bawah pengawasan yang semakin minimal seiring dengan perkembangan kompetensi klinik mereka. Mahasiswa diharapkan untuk mengambil baban kasus yang penuh untuk berfungsi di bawah pengawasan minimal selama periode departemen peminatan untuk untuk membantu transisi bagi mahasiswa yang akan lulus
B. TATA TERTIB MAHASIWA PESERTA PROGRAM PENDIDIKAN PROFESI NERS
1. Kehadiran mahasiswa 100% 2. Mahasiswa wajib hadir di lahan praktik 15 menit sebelum shift dimulai dan meninggalkan rumah sakit setelah operan.3. Mahasiswa wajib mengikuti seluruh kegiatan yang telah ditetapkan oleh masing-masing mata kuliah yang sedang dijalani pada program profesi ners sesuai dengan perencaan pada buku panduan. 4. Mahasiswa wajib memakai seragam dan atribut yang ditentukan oleh pendidikan. 5. Mahasiswa wajib memenuhi kompetensi yang telah ditetapkan dari institusi pendidikan dan diketahui oleh pembimbing dari institusi pendidikan. 6. Mahasiswa dilarang memanjangkan kuku, menggunakan cat kuku, memakai perhiasan (anting, kalung, gelang, cincin, dll.). 7. Mahasiswa wajib memakai jam tangan yang mempunyai detik. 8. Mahasiswa wajib membawa perlengkapan nursing kit untuk keperluan praktik. 9. Mahasiswa wajib menjaga nama baik institusi pendidikan, rumah sakit dan klien. 10. Mahasiswa yang meninggalkan ruangan (di lahan praktik) tanpa seizin pembimbing pada jam praktik lebih dari 30 menit dianggap tidak hadir. 11. Berpartisipasi dalam aktivitas perawatan di ruangan (ver bed, perawatan pagi, pemberian obat pagi)12. Kelompok mahasiswa wajib mengganti kerusakan alat-alat/inventaris institusi pendidikan/lahan praktik akibat kelalaian mahasiswa sesuai dengan kententuan. 13. Mahasiswa wajib melapor dan menyelesaikan ketentuan administratif praktik kepada Koordinator Praktik Profesi Ners pada setiap akhir rotasi praktik selesai dari masing-masing bagiankeperawatan (semester I dan semester II). a. Mengambil Absensi setiap hari senin minggu pertama praktik. b. Menandatangani absensi sesuai kehadiran. c. Mengisi jadwal bimbingan yang diberikan dosen/perseptor klinik. d. Mengumpulkan absensi setiap hari Sabtu pada minggu terakhir praktik. 14. Mahasiswa yang melakukan pelanggaran terhadap seragam atau atribut dianggap tidak hadir. 15. Mahasiswa yang kehadirannya terlambat 15 menit (1-3 kali keterlambatan) akan dikurangi nilai sebanyak 5% untuk setiap keterlambatan yang dilakukannya dan jika lebih dari 15 menit maka dianggap tidak hadir. 16. Bila mahasiswa absen 1 hari tanpa alasan akan mengganti dinas selama 2 hari & bila tidak hadir karena alasan sakit/izin mengganti dinas sebanyak hari sakit/ijin. 17. Ketidakhadiran karena sakit/ijin harus ada surat keterangan dan diberitahukan kepada koordinator mata ajaran, koordinator program profesi dan tembusan koordinator pendidikan Program Studi Profesi Ners STIKES KJP. 18. Ketidakhadiran pada point 16, mahasiswa harus mengganti hari sebanyak ketidakhadiran dan hanya diperbolehkan karena: a. Sakit maksimal 3 hari. b. Keluarga meninggal (anak, istri/suami,orang tua) maksimal 2 hari. 19. Ketidakhadiran lebih dari 3 hari karena alasan apapun wajib mengulang mata ajar. 20. Pengumpulan laporan dilakukan sehari sebelum stase selesai. 21. Keterlambatan pengumpulan laporan mahasiswa maksimal 3 hari dan setiap hari keterlambatan nilai dikurangi 2 % (total 12% dari seluruh keterlambatan) dan jika lebih dari 7 hari dianggap tidak lulus. 22. Mahasiswa diberikan kesempatan untuk mengganti dinas, mengulang kegagalan pada mata kuliah pada jadwal remedial.23. Mahasiswa profesi berhak untuk dapat jam istirahat sebagai berikut: 30 menit makan siang 15 menit waktu beribadah
TATA TERTIB MAHASIWA PESERTA PROGRAM PENDIDIKAN PROFESI NERS (BAGI PROGRAM REMEDIAL)
1. Mahasiswa praktik profesi yang mengulang (remedial) dapat dilaksanakan pada saat libur semester I dan II (masing-masing selama 3 minggu) sesuai dengan rotasi praktik dengan syarat: a. Minimal terdaftar 5 orang peserta dan maksimal 12 orang dalam satu kelompok. b. Pembiayaan administrasi lahan praktik dibebankan kepada mahasiswa. c. Sebelumnya sudah pernah mengikuti praktik profesi. 2. Mahasiswa wajib hadir 15 menit sebelum shift dimulai. 3. Mahasiswa yang melakukan pelanggaran terhadap seragam atau atribut sesuai dengan peraturan yang telah ditetapkan, maka dianggap tidak hadir. 4. Pengumpulan laporan dilakukan sehari setelah kegiatan selesai. 5. Bagi mahasiswa dikenakan sanksi apabila: a. Datang terlambat kurang dari 15 menit (1-3 kali keterlambatan), maka nilai dikurangi sebesar 5% dari setiap keterlambatan. b. Datang terlambat lebih dari 30 menit, maka dianggap tidak hadir. 6. Ketidakhadiran harus dilaporkan ke koordinator mata kuliah yang bersangkutan. 7. Sanksi ketidakhadiran praktik: a. Karena alasan sakit maksimal 3 hari. b. Keluarga meninggal (anak, istri, suami, orang tua) maksimal 2 hari. c. Mahasiswa wajib mengganti dinas sebanyak hari tidak hadir. 8. Jika mahasiswa sakit lebih dari 3 hari berturut-turut, maka mahasiswa tersebut wajib mengulang rotasi. 9. Ketidakhadiran tanpa izin maksimal 2 hari, dengan mengganti hari praktik seminggu untuk ketidakhadiran 1 hari, sedangkan ketidakhadiran tanpa izin lebih dari 2 hari, wajib mengulang rotasi praktik.
Form 1.PROGRAM PENDIDIKAN PROFESI KEPERAWATANSurat Perjanjian Dan Informasi Personal
Nama Mahasiswa :
ID/NIM :
Tanggal lahir :
Alamat :
Telp Rumah :
Telp HP :
Saya mahasiswa program pendidikan profesi dengan ini berjanji: Saya membuat pernyataan ini dengan sesungguhnya dengan penuh kesadaran untuk meningkatkan kompetensi professional saya Saya akan mematuhi setiap peraturan pendidikan profesi Saya akan menghormati nilai-nilai pelayanan dan etika keperawatan Saya akan berperilaku professional, baik dengan sesama perawat ataupun tenaga kesehatan yang lain, pasien dan keluarga serta pengunjung rumah sakit. Saya akan menjaga keamanan data, alat/bahan dan saran/prasarana rumah sakit dan bila merusak dan atau menghilangkan saya bersedia menggantinya. Jika saya terbukti melakukan pelanggaran atas peraturan pendidikan profesi saya bersedia mendapatkan hukuman sesuai dengan jenis dan beratnya pelanggaran yang saya lakukan.
TTD Mahasiswa
Tanggal
Form 2.PROGRAM PENDIDIKAN PROFESI KEPERAWATANDaftar HadirNama :---------------------------------------------Kelompok :--------------------Unit/ruang :-----------Periode Evaluasi :---------------------------------------------------------------------------------------------MingguHariDatangPulangIstirahatTTD MahasiswaTTD Perawat
KeluarMasuk
1
2
3
4
Catatan: Waktu istirahat sebaiknya dilakukan didalam area RS Mahasiswa tidak diijinkan meninggalkan RS selama waktu istirahat Perbanyak sesuai lamanya waktu setiap stase
Form 3.PROGRAM PENDIDIKAN PROFESI KEPERAWATANForm Meninggalkan Profesi dengan Alasan DaruratNama
ID/NIM
Kelompok
Ruang
Hari yang diminta
Alasan tidak mengikuti profesi
Selama.. hari
Dari tanggal
Sampai tanggal
Nama dan TTD mahasiswa
Menyetujui,Perawat Ruangan/Departemen
Pembimbing Institusi
Catatan Penting:Setelah ijin disetujui, salinan surat harus disimpan dalam berkas perawat dan yang asli harus diberikan dan cantumkan pada laporan evaluasi akhir kepada perawat ruangan.
Form 4.PROGRAM PENDIDIKAN PROFESI KEPERAWATANForm IjinNama
ID/NIM
Kelompok
Ruangan
Ijin selama (hari)
Alasan Ijin:
Nama dan TTD Wali/Penanggungjawab
Nama dan TTD mahasiswa
Menyetujui,Perawat Kepala Departemen
Persetujuan Perawat Ruangan
Catatan Penting: Mahasiswa yang telah diberi ijin harus mengganti ketidakhadirannya pada rotasi selanjutnya pada hari yang lain sesuai dengan yang telah diatur bagian keperawatan. Surat ijin harus diserahkan kepada bagian manager keperawatan untuk disimpan dan sebagai cacatan perijinan
Form 5.PROGRAM PENDIDIKAN PROFESI KEPERAWATANForm Ijin Meninggalkan PendidikanNama
ID/NIM
Kelompok
Ruangan bagian
Hari ijin:
Judul kegiatan (Simposium/kuliah/pendidikan)
Tempat kegiatan
Dari tanggal
Sampai tanggal
Nama dan TTD mahasiswa
Mengetahui, Perawat Kepala Departemen
Persetujuan Perawat Ruangan
Catatan : Untuk kegiatan (Simposium/seminar/pelatihan) harap melampirkan penunjukkan dari kepala unit kerja. Permohonan harus diserahkan 2 minggu sebelum kegiatan tersebut dilaksanakan. Setiap mahasiswa hanya diperbolehkan untuk mengikuti maksimal 6 kegiatan agar bisa diijinkan oleh bagian administrasi. Pada setiap kelompok hanya 30% yang diperbolehkan mengikuti kegiatan tersebut dan prioritas diberikan pada yang mendaftar terlebih dahulu. Form permohonan ini harap segera diserahkan kepada manager keperawatan untuk di simpan dan sebagai catatan perijinan Setelah kembali, salinan sertifikat yang yang diperoleh dari kegiatan tersebut harap dikumpulkan kapada bagaian keperawatan, dengan kata lain hal tersebut dapat digunakan sebagai pertimbangan absensi tanpa ijinForm 6.PROGRAM PENDIDIKAN PROFESI KEPERAWATANForm Konseling/Surat Peringatan
Konseling Ke ( )
Peringatan
Hari/Tanggal
Nama Mahasiswa
ID/NIM
Kelompok
Ruangan Bagian
Tujuan Konseling
Tidak mentaati jam praktik (shif) Keluar tanpa ijin Tidak menggunakan seragam Sikap atau Perilaku tidak professional
Diberitahuan bahwa, setelah mendapat dua kali surat konseling, maka surat yang ketiga adalah surat peringatan seperti berikut ini: 1 hari absent 2 hari absentDan jika tetap melakuakn hal yang sama, maka: Diserahkan kepada komite disiplin Mengulangi lagi rotasi pada ruangan ( )
Nama dan TTD Supervisor Keperawatan
Nama dan TTD Asst. DON (Kaprodi Keperawatan)
Nama dan TTD Assoc. DON ( Kepala ruangan)
Form 7.PROGRAM PENDIDIKAN PROFESI KEPERAWATANAktivitas Kegiatan Praktik ProfesiNama :---------------------------------------------Kelompok :--------------------Unit/ruang :-----------NoTglAktivityHasilKendalaRencana Tindak LanjutParaf
PreceptorCI
CHECKLIST KETRAMPILAN KLINIKUMUM (ORIENTASI)
Kunciberikan tanda centang () sesuai dengan tingkat kemampuan klinik/penampilan teknik.1 tidak ada tindakan klinik2 membutuhkan pelatihan dan tindak lanjut3 membutuhkan supervisi4 kompeten
Tanggal: ______________________Ruangan: ______________________Nama: ______________________
NoKetrampilan KlinikDiobservasi Oleh Perawat(Tanggal & Tanda Tangan)Level 1Level 2Level 3Level 4
1.Mengkode Protokol Merah/Crash CartMahasiswa profesi mampu melengkapi tindakan berikut:
Bagaimana mengaktifkan sebuah Code Blue
Menelepon Code Blue
Menggunakan monitor dan defibrilator serta mengganti kertas rekaman
Mendemonstrasikan bagaimana menguji defibrillator
Mengecek isi Crash Cart dan penggunaan Crash Cart
Menyiapkan obat-obatan pada Crash Cart dan penggunaan obat-obatan
Prosedur untuk mengisi ulang Crash Cart
2.Kebakaran dan Keselamatan
Mengetahui pintu darurat keluar kebakaran
Mampu menggunakan alat pemadam kebakaran
Memahami rencana evakuasi
Dapat mematikan suction dan katup oksigen
3.Persiapan Kondisi BencanaMahasiswa profesi memahami:
Lokasi kartu-kartu tindakan
Peran Kepala Ruang
Peran perawat dialokasikan pada ER
Peran staf perawat dalam bangsal/ruangan
,..,, 20..
Tanda tangan pembimbing Tanda tangan mahasiswa
CHECKLIST KETRAMPILAN KLINIKKETRAMPILAN KEPERAWATAN DASAR (SEMUA UNIT)
Kunciberikan tanda centang () sesuai dengan tingkat kemampuan klinik/penampilan teknik.1 tidak ada tindakan klinik2 membutuhkan pelatihan dan tindak lanjut3 membutuhkan supervisi4 kompetenTanggal: ______________________Ruangan: ______________________Nama: ______________________
NoKetrampilan KlinikDiobservasi Oleh Perawat(Tanggal & Tanda Tangan)Level 1Level 2Level 3Level 4
Ketrampilan Keperawatan UmumMahasiswa profesi mampu melengkapi tindakan berikut:
1.Observasi Tanda Vital
Mengukur dan mencatat:
Termometer oral
Termometer axila
Termometer rektal
Menggunakan termometer IVAC
Palpasi dan mencatat:
Nadi radial
Nadi brachial
Nadi apical
Tekanan Darah
Penggunaan Mercury Sphygmanometer
Penggunaan Dynamap
Menyiapkan dan membaca Pulse Oximetry
Frekuensi Pernapasan
Mengukur dan Mencatat
Tinggi badan
Berat badan
Panjang badan (pediatrik)
Lingkar kepala (pediatrik)
2.Pemeriksaan Kesehatan Fisik
Kardiovaskuler
Pernapasan
Gastro-intestinal
Genito-urinary
Muskulo-skeletal
Integumen
Neurologi
3.Penerimaan dan Pemulangan PasienMahasiswa profesi mampu mendiskusikan kebijakan yang berhubungan dengan prosedur berikut:
Penerimaan rutin pasien
Pemulangan rutin pasien
Manajemen kematian pasien di ruangan
Memelihara penghargaan dan keikutsertaan pasien
4.Sensitivitas PasienMahasiswa profesi akan mendemonstrasikan sensitivitas pada semua area praktik keperawatan dan akan mendemonstraikan hal berikut:
Mendukung hak individu untuk memilih dalam pemberian perawatan kesehatan
Mengakui kepercayaan dan identitas individu
Mempertahankan privasi individu
Menjaga kerahasiaan berhubungan dengan informasi tentang pasien
Mendukung pasien, keluarga dan teman pasien dengan menggunakan komunikasi yang positif dan efektif
5. Dokumentasi dan Laporan VerbalMahasiswa profesi mampu mendemonstrasikan hal berikut: (sesuai dengan kebijakan)
Melengkapi Kardex dengan lengkap
Memperbarui Rencana Keperawatan
Meninjau ulang order dokter secara teratur
Melaporkan informasi secara akurat dalam catatan pasien
Menggunakan istilah medis yang sesuai
Menyediakan laporan verbal yang akurat dan lengkap kepada praktisi kesehatan lain
Mengidentifikasi informasi dasar
Memahami dan menggunakan istilah medis
Mengklarifikasi informasi bila perlu
6.Posisi, Kenyamanan, dan KeamananMahasiswa profesi mampu mendemonstraikan tindakan berikut:
Membantu memposisikan pasien sesuai dengan kebutuhan
Menggunakan pengatur tempat tidur dengan benar
Penggunaan yang benar dari matras tekanan
Transpor pasien dengan aman menggunakan stretcher
Memindah pasien dengan aman ke kursi roda
Menggunakan prinsip mekanika badan
Pengaturan Tempat Tidur
Merapikan tempat tidur yang tidak terpakai
Merapikan tempat tidur yang terpakai
Merapikan ranjang (pediatrik)
Merapikan tempat tidur post-operative (surgical)
Keamanan Pasien
Menggunakan bedrail dengan tepat
Menggunakan restrain sesuai kebijakan
Kenyamanan Pasien
Pengkajian nyeri
Memberikan analgesik yang sesuai
Non-pharmacology
Mengevaluasi keefektifan analgesik
7.Patient HygieneMahasiswa profesi akan mendemonstrasikan hal berikut:
Memandikan di tempat tidur
Membantu showering
Menyediakan perawatan oral
Menyediakan perawatan perineum
Menyediakan perawatan mata
Menyediakan perawatan rambut pasien berbaring di tempat tidur
Menjaga privasi dan martabat saat pasien membutuhkan hygiene
8.Kontrol InfeksiMahasiswa profesi mampu:
Mendemonstrasikan teknik cuci tangan yang tepat
Mendemonstrasikan teknik memasang yang tepat:
Handscoon
Masker
Goggles
Apron/Gown
Menerapkan prinsip teknik aseptik dalam:
Mengganti balutan
IV cannulation
Mahasiswa profesi mampu mendiskusikan
Universal/standard precaution
Kebijakan MRSA screening
Kebijakan post mortem
Prinsip isolasi
Mempertahankan level tinggi perawatan berhubungan dengan kateter urin dan kondom kateter
Berpartisipasi dalam membersihkan peralatan dan ruang peralatan
Mempertahankan kebersihan dan kerapian lingkungan di sekitar pasien
Menempatkan sampah/material dengan benar:
Jarum dan benda tajam
Sampah domestic
Sampah regular
Linen yang terkontaminasi
Sampah yang terkontaminasi
Sampah kemoterapi
Sampah isolasi
9.Administrasi PengobatanMahasiswa profesi diobservasi secara konsisten untuk mendemonstrasikan level tinggi perawatan dan mempertahankan kebijakan yang berhubungan dengan administrasi pengobatan melalui rute:
Oral
Per NGT nasogastric
Per rectal
Injeksi subkutan
Injeksi intramuscular
Injeksi intravena
IV push/bolus
Topikal
Tetes mata
Tetes telinga
Inhaler
Nebulizer
Mengikuti kebijakan KFHU untuk dokumentasi administrasi obat
Berkonsultasi untuk informasi yang cukup mengenai pengobatan yang jarang digunakan
Mahasiswa profesi dapat menggambarkan hal berikut:
Persediaan obat di bangsal/ruangan
Menjaga pemeliharaan stok obat ruangan di lemari obat atau lemari es
Pengecekan dan administrasi yang benar semua administrasi pengobatan
Persediaan obat pada pasien yang pulang
Dokumentasi tentang kesalahan obat
Administrasi obat yang spesifik
Administrasi Potassium Chloride
Administrasi vaksin
10.Obat-obat yang Diawasi dan NarkotikMahasiswa profesi dapat mendiskusikan dan mendemonstrasikan tindakan berikut:
Prosedur untuk insiden kerusakan dan kesalahan obat narkotik dan obat yang diawasi
Pemberian obat yang diawasi dan narkotik kepada pasien
Persediaan obat narkotik dan obat yang diawasi pada pasien rawat jalan
Pengadaan obat yang diawasi dan narkotik dari apotek
Prosedur yang benar pada pembagian obat narkotik dan obat yang diawasi menggunakan daftar obat narkotik
11.Terapi IV (Cannulation/Lines/Burrets)Mahasiswa profesi mampu mendemonstrasikan teknik yang tepat dari tindakan berikut:
Insersi IV kanul
Mempertahankan IV kanul/Heplock
Mengukur dan mencatat pembacaan input dan output
Mengatur IV
Mengganti balutan IV
Mengganti IV lines, tubing
Menghentikan IVs perifer/Heplock dengan aman
Mendemonstrasikan kemampuan menggunakan peralatan IV: Menyiapkan dan mengatur IV infuse pump
Menyiapkan Gemini pump Operational
Menyiapkan Abbott Pump Operational
Pemberian obat melalui burette
Penghitungan konsentrasi dan kecepatan pemberian yang sesuai
Perlemahan kekuatan cairan dan waktu yang dibutuhkan untuk pemberian
Dokumentasi respon hemodinamik pasien pada pengobatan IV
Perawatan CVP lines
12.Pengumpulan SpesimenMahasiswa profesi mampu mendemonstrasikan praktik aman dari pengumpulan spesimen:
Darah
Urin
Feces
Sputum
Drainase cairan
Swab: telinga, hidung, tenggorok, luka
13.Pemberian Makanan dan CairanMahasiswa profesi mampu mendiskusikan dan mendemonstrasikan praktik yang aman:
Teknik pemberian makanan yang normal
Demonstrasi yang akurat tentang intake nutrisi
Monitor dan mencatat keseimbangan cairan
Nasogastric tube NGT
Insersi
Pemberian makanan
NGT/suction/irigasi
Perawatan/pelepasan
Gastrotomy, jejunostomy tube, feeding
Kebutuhan khusus (Cleft Palate)
14.Nutrisi Parenteral Total
Prosedur pemesanan atau pemeriksaan nutrisi parenteral total
Indikasi dan komplikasi intralipid infusion
Penggantian secara aseptik balutan IV sentral
Komplikasi potensial dari nutrisi parenteral total
15.Pernapasan dan Terapi OksigenMahasiswa profesi mampu mendiskusikan dan mendemonstrasikan teknik pengkajian pernapasan:
Memeriksa suara pernapasan
Mengauskultasi basis dan apex paru bilateral
Menginspeksi kesimetrisan ekspansi dada
Memahami dan mendiskusikan penemuan tipe suara
Verifikasi jalan napas dan keamanan pasien
Terapi oksigenMahasiswa profesi akan mendemonstrasikan hal berikut:
Menyiapkan terapi oksigen
Menghubungkan flowmeter oksigen ke oksigen dinding dan memeriksa ketepatan
Pemasangan kateter oksigen yang tepat dan peralatan lain yang bersangkutan, misal flowmeter
Menginspeksi katup silinder dari adanya kerusakan dan melaporkan ke BME jika diindikasikan
Bagaimana membuka dan menutup silinder
Bagaimana memasang regulator dan/atau alat pengatur tekanan
Tipe sistem pemberian oksigen dan penggunaan yang tepat, termasuk:
Sistem prosentase oksigen
Simple face mask
Non rebreathing Mask System
Venturi
Nasal canul
Trachea mask
Penggunaan peak flowmeter dan interpretasi hasil
Pemberian nebulizer
Menggunakan incentive spirometer
Interpretasi pembacaan pulse oksimetri
Interpretasi ABG
Fisioterapi dada
16.Manajemen jalan napasMahasiswa profesi mampu mendiskusikan kebijakan dan mendemonstrasikan hal berikut:
Menggunakan tambahan airway
Suction orofaringeal
Suction nasofaringeal
Suction endotrakeal
Dokumentasi suction (volum, warna, konsistensi)
Perawatan trakeal tube/cuff
Penggantian trakeostomi tube & ties
Membersihkan inner cannule
Pengumpulan aspirasi secara aseptik
Perawatan pasien dengan water seal drainage
Pleurevac
CHECKLIST KETRAMPILAN KLINIKPERAWATAN MEDICAL/SURGICAL
Kunciberikan tanda centang () sesuai dengan tingkat kemampuan klinik/penampilan teknik1 tidak ada tindakan klinik2 membutuhkan pelatihan dan tindak lanjut3 membutuhkan supervisi4 kompeten
Tanggal: ______________________Ruangan: ______________________Nama: ______________________
NoKetrampilan KlinikDiobservasi Oleh Perawat(Tanggal & Tanda Tangan)Level 1Level 2Level 3Level 4
1.Prosedur dan Pemeriksaan DiagnostikMahasiswa profesi mampu membantu persiapan yang aman dan perawatan post pemeriksaan diagnostik pasien untuk prosedur berikut:
X-Ray
Upper I Series Bariem Swallow
Lower GI Series Barium Enema
IVP/Excretory Urography
Cholcystography
CT scan
MRI
ERCP
Endoscopy
ESWL procedure
Fluoroscopy
Ultrasound
Nuclear medicine
Angiogram
Renogram
Biopsi
Pungsi lumbal
Pungsi sterna
Liver
Aspirasi sumsum tulang
2.Manajemen Diabetes
Terapi insulin
Single type
Mixed insulin
Insulin infusion
Monitoring glukosa
Alat glukosa darah (misal glucometer)
Tes glukosa urin dan keton urin
Perawatan kaki
Pendidikan pada pasien/keluarga
3.Manajemen JantungMahasiswa profesi mampu mendiskusikan kebijakan dan melengkapi tindakan berikut secara kompeten:
Merekam/interpretasi ECG
Monitor jantung
Melakukan pengukuran irama dasar
Mengenali disritmia dasar dan yang mengancap kehidupan
Merawat pasien dengan pace maker
Menggunakan Doppler
Defibrilasi
Cardioversion
Pengobatan jantung
Pemberian nitrat (oral, topikal)
Pemberian antiaritmia (oral)
Pemberian antihipertensi
4.Perawatan Onkologi/HematologiMahasiswa perawat mampu mendiskusikan kebijakan dan melengkapi tindakan sebagai berikut dengan kompeten:
Tranfusi Darah
Indikasi dilakukan tranfusi
Tindakan dan dokumentasi yang dibutuhkan jika ada reaksi tranfusi darah
Mampu memberikan
PRBs
Whole Blood
Platelet
Fresh Frozen Plasma
Cryoprecipitate
Heparin sodium/efek samping/kontraindikasi
Antidote-Protamine sulphate dan cara kerjanya
Coumadin (warfarin)/efek samping/kontraindikasi
Antidote-Vitamin K dan cara kerjanya
Terapi heparin
Pengobatan kemoterapi/pemberian agen sitostatik
5.Manajemen NeuroMahasiswa profesi mampu mendemonstrasikan tindakan berikut:
Pengkajian tingkat kesadaran
Menggunakan Galscow Coma Scale
Perawatan neurovascular
Warna
Kehangatan
Pergerakan
Sensasi
Observasi dan pencegahan Seizure
Pemberian obat antikonvulsan
Manajemen pasien yang tidak sadar
Perawatan pasien dengan
CVA
Spinal cord injury
Penyakit neuromuscular
6.Manajemen Ginjal/UrologiMahasiswa profesi mampu mendiskusikan kebijakan dan mendemostrasikan tindakan berikut:
Insersi indwelling catheter (khusus wanita)
Perawatan lanjutan pada indwelling catheter
Perawatan pasien dengan ileal coduit
Pemeliharaan irigasi bladder secara rutin
Perawatan Pasien dengan Peritoneal/Hemodialisis
Perawatan pre dan post operative AVF dan AVG
Merawat dan mempertahankan jalan keluar peritoneal dialysis
Persiapan pasien untuk hemodialisis
Memeriksa alarm keamanan pada mesin hemodialysis
Memeriksa pasien sebelum dilakukan dialysis
Memonitor pasien selama dilakukan dialysis
7.Perawatan OrtopediMahasiswa profesi mampu mendiskusikan kebijakan dan melengkapi tindakan berikut dengan kompeten:
Mempertahankan dan merawat traksi
Mempertahankan dan merawat bidai
Merawat plaster cast
Melakukan balutan
Perawatan pin/external fixature
Merawat pasien dengan POP
8.Manajemen Pre-OperativeMahasiswa profesi mampu mendiskusikan kebijakan dan mendemonstrasikan hal berikut:
Persiapan kulit pre-operative
Pendidikan kepada pasien
Persiapan khusus
Persiapan X-ray dada, ECG, dan pemeriksaan darah
Ceklist pre-operative
Mengantar pasien ke OK dan dari RR (recovery room)
9.Manajemen Post-operative
Perawatan post-operative segera
Posisi
Perpindahan
10.Pembalutan SurgicalMahasiswa profesi mampu mendiskusikan kebijakan dan mendemonstrasikan teknik berikut:
Menyiapkan area bedah
Perawatan luka
Evaluasi luka
Mengganti balutan dengan teknik aseptic
Menutup luka
Memilih bahan balutan yang tepat
Merawat drain/hemovac
Mengangkat jahitan
Mengangkat staples
Mengangkat drain dada
Merawat osteotomies
Menggunakan peralatan (kantong/lilin)
Membersihkan stoma
Mencatat kondisi stoma
Pendidikan kepada pasien/keluarga
CHECKLIST KETRAMPILAN KLINIKPERAWATAN PEDIATRIK
Kunciberikan tanda centang () sesuai dengan tingkat kemampuan klinik/penampilan teknik1 tidak ada tindakan klinik2 membutuhkan pelatihan dan tindak lanjut3 membutuhkan supervisi4 kompeten
Tanggal: ______________________Ruangan: ______________________Nama: ______________________
NoKetrampilan KlinikDiobservasi Oleh PerawatTanggal &Tanda TanganLevel1Level2Level3Level4
1.Observasi Tanda-tanda Vital
Mengukur & mencatat
Termometer oral
Termometer axilla
Termometer rectal
Menggunakan termometer IVAC
Palpasi & mencatat
Nadi radial
Nadi brachial
Nadi apical
Tekanan Darah
Menggunakan Sphygmanometer
Menggunakan Dynamap
Menyiapkan & membaca Pulse Oximetry
Frekuensi Pernapasan
Mengukur & mencatat pasien
1. Tinggi badan
2. Berat badan
3. Panjang (Pediatrik)
4. Lingkar kepala (Pediatrik)
2.Penampilan dari Pemeriksaan Kesehatan Fisik
Kardiovaskuler
Respirasi
Gastrointestinal
Genitourinari
Muskuloskeletal
Integumen
Neurologi
3.Penerimaan & Pemulangan Pasien
4.Sensitivitas pasien
5.Dokumentasi & Laporan Secara Lisan
6.Posisi Pasien, Pengangkatan, Transport
7.Keamanan Pasien
Menggunakan bedrails secara tepat
Menggunakan restraint saat dibutuhkan
8.Kebersihan pasien
9.Kenyamanan pasien
10.Kontrol infeksi
Menerapkan kebijakan pengendalian infeksi rumah sakit dalam kaitannya dengan
Prinsip Asepsis
Prinsip isolasi menurut
Pembuangan bahan limbah
11.Terapi IV
Perawatan IV Heplock/kanul (termasuk pembilasan kanul)
Menggunakan set-up operasional IV pump
12.Makanan & Cairan
Memasang/ melepas NGT
Pemberian makanan secara enteral
Gravitasi
Pompa
13.Pemberian Oksigen/ Terapi Respirasi
Simple face mask
Venturi mask
Nasal kanul
Head box
Masker trakeostomi
Incentive spirometry
Suction
Trakeal
Orofaringeal
Nasofaringeal
Menggunakan ambu bag: Pediatrik/ Neonatus
Memasukkan oral airway
Melakukan fisioterapi dada
14.Memantau Gula Darah
Penggunaan yang benar dariglucometer
Tes urine
15.Pemeriksaan Diagnostik
Mengikuti protocol sebagai persiapan untuk berbagai prosedur diagnostic
16.Keperawatan Bedah
Perawatan pre operatif
Perawatan post operatif
Perawatan luka
Perawatan drains
Pelepasan jahitan, staples
Perawatan Osteotomies
Pendidikan kesehatan pada pasien/ orangtua
17.Transfusi Darah & Produk Darah
18.Perawatan Pasien Dialysis
19.Keperawatan Ortopedi
CHECKLIST KETRAMPILAN KLINIKMATERNITAS/OBSTETRI
Kunciberikan tanda centang () sesuai dengan tingkat kemampuan klinik/penampilan teknik1 tidak ada tindakan klinik2 membutuhkan pelatihan dan tindak lanjut3 membutuhkan supervisi4 kompeten
Tanggal: ______________________Ruangan: ______________________Nama: ______________________
Ketrampilan KlinikDiobservasi Oleh PerawatTanggal & Tanda TanganLevel1Level2Level3Level4
1. Ante Natal
Menerima pasien ante natal
Mengukur tanda-tanda vital
Mengukur & mencatat berat badan, tinggi badan
Palpasi abdomen
Mengukur & mencatat denyut jantung janin menggunakan pinard & Doppler
Tes urine
Observasi & mengenali kehilangan P.V
2. Memantau DJJ
CTG- mengaplikasikan mesin CTG
menginterpretasi hasil CTG/ melaporkan adanya abnormalitas & melakukan perawatan sesuai indikasi
3. Perawatan pada Pasien yang Beresiko Tinggi
Elective LSC- persiapan untuk elective CS
Memberikan perawatan pre dan post operatif
Observasi perdarahan per vaginam
Mengganti balutan
Membantu dengan insersi Prostin
Mengukur gula darah menggunakan glucometer
Mengumpulkan sampel darah plasenta
4. Pemeriksaan Rutin Post Natal
Memantau tanda-tanda vital
Memeriksa uterus & lochea
Memantau skala nyeri
Memberikan perawatan payudara
Memberikan pendidikan kesehatan pada ibu tentang perawatan payudara
5. Dokumentasi Catatan Keperawatan
CHECKLIST KETRAMPILAN KLINIKPERSALINAN
Kunciberikan tanda centang () sesuai dengan tingkat kemampuan klinik/penampilan teknik1 tidak ada tindakan klinik2 membutuhkan pelatihan dan tindak lanjut3 membutuhkan supervisi4 kompeten
Tanggal: ______________________Ruangan: ______________________Nama: ______________________
Ketrampilan KlinikDiobservasi Oleh PerawatTanggal &Tanda TanganLevel1Level2Level3Level4
1. Penerimaan Pasien Persalinan
Mengukur & mencatat tanda-tanda vital
Palpasi abdomen
Mengkaji kontraksi
Tes urine
Memberikan Fleet Enema jika ada indikasi
Memasang IV/ mengambil darah
2. Manajemen Pasien Persalinan
Mengaplikasikan mesin CTG
Memantau kontraksi & DJJ
Menginterpretasi hasil CTG, melaporkan adanya abnormalitas & memberikan perawatan sesuai indikasi
Mengisi Partogram
Membantu tenaga medis dengan
ARM
FSE
Memberikan Analgesic
Analgesik inhalasi (Entenox)
Narkotika
Mempersiapkan trolley untuk pemindahan & menjahit luka
Melakukan pemeriksaan vagina (di bawah pengawasan)
Anestesi Epidural/ Analgesik
Membantu dengan insersi
Observasi perawatan
Memasukkan kateter urinal
Membantu persalinan normal per vaginam
Inspeksi plasenta
Melakukan teknik aseptic
Mempersiapkan pasien untuk operasi Caesar
3. Memberikan Perawatan Bayi Baru Lahir
Memeriksa & menyiapkan resusitasi bayi baru lahir
Melakukan suction pada bayi
Memberikan perawatan mata
Memberikan oksigen sesuai indikasi
Berpartisipasi dalam resusitasi lanjutan
Mengkaji Apgar Score
Memeriksa bayi baru lahir
Mengukur
Lingkar kepala
Lingkar dada
Berat badan
Panjang badan
Mengukur thermometer rektal
Menginspeksi tali pusat/ umbilikalis
Mengidentifikasibayi baru lahir
Mengisi lembar dokumentasi
4. Perawatan Ibu
Memberikan perawatan perineal-episiotomi
Memeriksa uterus & lochea
5. Dokumentasi
Menulis catatan keperawatan
Mengisi daftar kelahiran
Mengisi booklet obstetric
6. Kemampuan OR Obstetri
Membersihkan & memakai seragam OK
CHECKLIST KETRAMPILAN KLINIKGINEKOLOGI
Kunciberikan tanda centang () sesuai dengan tingkat kemampuan klinik/penampilan teknik1 tidak ada tindakan klinik2 membutuhkan pelatihan dan tindak lanjut3 membutuhkan supervisi4 kompetenTanggal: ______________________Ruangan: ______________________Nama: ______________________
Ketrampilan KlinikDiobservasi Oleh PerawatTanggal & Tanda TanganLevel1Level2Level3Level4
1. Prosedur Penerimaan
Melakukan pemeriksaan ginekologi (di bawah pengawasan)
Mengukur & mencatat DJJ
Melakukan pemeriksaan fisik
2. Perawatan Pasien dengan Hiperemesis Gravidarum
Mengukur urine untuk melihat kandungan keton & protein
3. Perawatan Pasien dengan Diabetes dalam Kehamilan
4. Perawatan Pasien Onkologi Ginekologi
Perawatan pasien yang menjalani terapi radiasi
Perawatan Pasien yang menjalani kemoterapi
5. Perawatan Pre Operatif
Pencukuran pada pre operatif
Memasang kateter
6. Post Operatif OB/ Perawatan gyne
Mengganti balutan
Melepas pembalut
Melepas kateter urine
Dilatasi & kuretase
Vaginal/ histerektomi abdomen
Perbaikan anterior/ posterior
Ligasi tuba (abdomen & laparoskopi)
Perbaikan fistula
Kista Bartholins
Kista ovarium
Cervical cerclage
Kehamilan ektopik
Pelvic Inflamatory Disease
Mola hidatidosa
Aborsi (yang mengancam, spontan, complete, incomplete, missed)
7. IUDF (Intrauterine Fetal Death)
CHECKLIST KETRAMPILAN KLINIK
Kunciberikan tanda centang () sesuai dengan tingkat kemampuan klinik/penampilan teknik1 tidak ada tindakan klinik2 membutuhkan pelatihan dan tindak lanjut3 membutuhkan supervisi4 kompetenRUANG GAWAT DARURAT
Tanggal: ______________________Ruangan: ______________________Nama: ______________________
Ketrampilan KlinikDiobservasi Oleh PerawatTanggal &Tanda TanganLevel1Level2Level3Level4
1. Pemeriksaan Fisik Dewasa/ Anak-anak/ Neonatus
A, B, C, D, E untuk pasien trauma
2. Sistem Triage
Mendemonstrasikan pengertian dari criteria dalam memprioritaskan pasien
3. Prosedur Penerimaan
ICU
Ruang perawatan
Dikirim ke OK
Persalinan
4. Kasus Kriminal
Menyadari situasi klinis yang harus dilaporkan ke polisi
5. Respirasi/ Terapi Oksigen
Ambu bag: Dewasa Anak-anak
Memasukkan oral airway
6. Ibu Bersalin
Mengkaji kontraksi
FHR
Pemeriksaan obstetric
7. Pasien Multi Trauma
Perawatan pasien dengan resiko fraktur servikal
Stabilisasi fraktur dengan bidai
Perawatan pasien dengan cedera kepala
8. Perawatan Luka Bakar
Resusitasi cairan
Pembalutan
9. Dokumentasi/ Laporan Secara Lisan
Mengikuti prosedur penerimaan rumah sakit
Mengikuti prosedur pemulangan rumah sakit
Melihat kembali order dokter secara rutin
Mendokumentasikan secara akurat pada form yang disediakan rumah sakit
Melaporkan informasi yang akurat dalam catatan keperawatan sesuai dengan protocol rumah sakit
CHECKLIST KETRAMPILAN KLINIKMANAJEMEN KEPERAWATAN
Kunciberikan tanda centang () sesuai dengan tingkat kemampuan klinik/penampilan teknik1 tidak ada tindakan klinik2 membutuhkan pelatihan dan tindak lanjut3 membutuhkan supervisi4 kompetenTanggal: ______________________Ruangan: ______________________Nama: ______________________
Ketrampilan KlinikDiobservasi Oleh PerawatTanggal &Tanda TanganLevel1Level2Level3Level4
1. Orientasi Pasien Baru.
2. Melakukan/Mengikuti Operan
3. Melakukan/Mengikuti Pre Conference
4. Melakukan/Mengikuti Post Conference
5. Melakukan/Mengikuti Ronde Keperawatan
6. Melakukan/Mengikuti Ronde Keperawatan
7. Melakukan/Mengikuti Case Conference
8. Memimpin/Mengikuti Rapat Keperawatan Ruangan
9. Melakukan Kolaborasi Dengan Dokter
10. Melakukan Discharge Planning
11. Pengelolaan obat
12. Informed consent: umum/ resiko tinggi/ gawat darurat.
CHECKLIST KETRAMPILAN KLINIKRUANG CRITICAL CARE
Kunciberikan tanda centang () sesuai dengan tingkat kemampuan klinik/penampilan teknik1 tidak ada tindakan klinik2 membutuhkan pelatihan dan tindak lanjut3 membutuhkan pengawasan4 kompeten
Tanggal: ______________________Unit: ______________________Nama: ______________________
Ketrampilan KlinikDiobservasi Oleh PerawatTanggal &Tanda TanganLevel1Level2Level3Level4
1. Critical LinesMahasiswa profesi mampu mendemonstrasikan hal berikut:
Pengumpulan peralatan untuk insersi Central Line
Mendiskusikan parameter normal CVP
Menentukan dan mencatat CVP menggunakan manometer air dan monitor jantung
Mengidentifikasi chest landmarks untuk mengukur CVP
Pemberian obat-obatan dan cairan
Pembilasan central line
Mengganti central IV line secara aseptic
Menyiapkan sistem transducer
Mengganti balutan central IV secara aseptic
Melepas central line dengan aman
Menggunakan Porta catch dan Hickman catheter
Risiko dan komplikasi central line
Intervensi dan penatalaksanaan komplikasi central line
2. Kateter Arteri Pulmonal dan Arterial Line dalam Keperawatan KritisMahasiswa profesi mampu mendiskusikan dan mendemonstrasikan hal berikut:
Tindakanyang tepat untuk mencegah atau menangani komplikasi dari kateter arteri pulmonal dan arterial line
Menyiapkan sistem transducer tunggal dan multiple
Mengidentifikasi arteri pulmonal dan arterial pada monitor jantung
Mengosongkan arteri pulmonal dan arterial line
Tujuan melakukan Allens test
Teknik yang benar dalam mengambil darah dari kateter arteri pulmonal dan arterial line
Mengawasi tindakan dari PAWP
CHECKLIST KETERAMPILAN KLINIKKAMAR OPERASI
Berikan tanda () pada level kemahiran yang paling menggambarkan kemampuan klinik/teknik mahasiswa.1 : tidak menunjukkan keterampilan klinik2 : membutuhkan latihan lagi dan tindak lanjut3 : membutuhkan supervise/pengawasan4 : berkompeten Tanggal: -----------------------------------Unit/Ruang: -----------------------------------Nama: -----------------------------------
KEMAMPUAN KLINIKDIOBSERVASI OLEH PERAWATHari & Tanda TanganLEVEL1LEVEL2LEVEL3LEVEL4
1. Pengetahuan tentang peralatan khusus di kamar operasi (OK)
Meja operasi (khusus/umum)
Alat-alat listrik/couter(Diathermy)
Alat-alat hipo/hipertermia
2. Pengetahuan tentang teknik aseptic, aplikasi Universal Precaution (APD) di OK
3. Pengetahuan tentang teknik steril di OK
4. Pengetahuan tentang perawatan peralatan operasi
5. Pengenalan/pengetahuan secara umum tentang spesialisasi Surgical berikut ini:
Bedah Umum/Abdomen
Orthopedics
Urology
Gynecology
Obstetric
Ophthalmic
Telinga/hidung/tenggorokan (THT)
Maxillofacial
Dental
Cardiac
Thorax
Vascular
Neurosurgery
Plastic/operasi rekonstriksi
Pediatric
6. Memperhatikan dan partisipasi pada prosedur berikutProsedur Bedah Umum/Abdomen
Reseksi abdominal-perineal
Andrenalectomy
Anal Fissurectomy
Appendicetomy
Basal cell caecinoma excision
Bone narrow harvest
Biopsi payudara
Reseksi bowel
Cholecystectomy, cholangiogram
Choledocoscopy
Colectomy
Colostomy ileostomy, penetupan
Decubitus-debridemen, penutupan
Diverticulectomy
Drainase abses abdomen
Exploratory laparotomy
Gastrectomy
Gastrostomy feeding tube
Hemorrhoidectomy
Herniorrhaphy
Lipoma, eksisi
Laparoscopy umum
Diseksi nodus limpa
Mastectomy
Pankreatectomy
Pilonidal cystectomy
Splenectomy
Vagotomy-pyloroplasty
Prosedur whipple
Prosedur Bedah Plastik/bedah rekonstruksi:
Blepharoplasty
Bedah luka bakar
Derabrasion
Perbaikan laserasi
Mammoplasty-augmentasi,reduksi
Pedicle graft
Revisi scar
Skin grafting-spilt thickness
Prosedur Opthalmology/ENT/Dental:
Ekstrasi katarak dengan implant lensa
Chalazion
Dacrocystorhinostomy
Penutupan Ectropion
Enucleation
Gloucoma filtering
Iredectomy
Perbaikan fraktur tulang orbital dasar
Perbaikan Pterygiuim
Penutupan ptosis
Resecsi rectum
Perbaikan strqabismus
Adenoidectomy
Bronchoscopy rigid flexible
Esophagoscopy
Ethoidmoidectomy
Laryngoscopy, microlaryngoscopy
Laryngectomy
Lesi mukosa mulut atau palatum
Masteidectomy
Myringotomy
Parathiroidectomy
Diseksi leher radikal
Rhinoplasty
Stapedectomy
Reseksi submukosa/turbinectomy
Tyroidectomy
Tonsillectomy
Tracheostomy
Tympanoplasty
Reduksi fraktur tertutup
Ekstraksi gigi
Reduksi fraktur terbuka
Prosedur vascular dan thorax
Pemasukan pacemaker IV
Pneumonectomy
Reseksi segmental
Thoracentesis
Thoracotomy
Thymectomy
Prosedur ginecology/Genito-urinary
Secsio Ceasaria (SC)
Cervical cone
Hysterectomy
Kehamilan ectopic
Vaginectomy
Colporrhapy A & P
Cystocele/perbaikan rectocele
D & C
Diagnostic laparoskopi, ligasi tuba
Marshall-marchetti
Marsupialization Barthol
Myomectomy
Ovarian cystectomy
Penghilangan kutil (veneral warts)
Salpingectomy
Salpingoophorectomy
Salpingoplasty
Prosedur shirodkar
Curetase
Ligasi tuga
Prosedur urology
Sircumsisi
Cystectomy
Cystoscopy
Hydrolectomy
Pemasangan kateter ureteral
Kidney harvest
Ekplorasi inguinal retroperitoneal
Lymphadenectomy pelvis
Epididynectomy
Biopsy jarum, prostat
Nephroscopy flexible
Uretrescopy
Nephrolithotomy percutaneus
Reimplantasi ureters neocystostomy
Explorasi pelvis
Perbaikan ureter-vaginal fistula
Meatotomy
Nephrectomy
Nephroscopy
Pemasangan tuba Nephrostomy
Orchidectomy
Orchipexy
Prostatectomy
Pyelolitotomy
Pyeloplasty
Manipulasi batu ginjal
TURP & TURBT
Dilatasi urethral
Uretrolitotomy
Uretral-ileum
Cystosomy suprapubis
Prosthesis penil
Prosedur Orthopedic/neurologi/podiatry:
Amputasi
Di atas lutut
Di bawah lutut
Jari-jari
Disarticulasi hip (pinggul)
Jari kaki
Perbaikan tendodn achiles
Arthroscopy
Fusi dengan graft tulang
Open Reduction Internal Fixation
Osteotomy
Eksisi bursa olecranon
ORIF
Discectomy
Harrington Rod
Laminectomy
Perbaikan Meningocele
Fusi spinal dengan graft tulang lilac
Fraktur/dislokasi
Eksplorasi plexus brachialmdan graft
Biopsy arteri temporal
Pemasangan subaracnoin screw
Eksplorasi saraf ulnar
Cranioromy
Hypophysectomy, transphenoidal
Discectomy
AV-malformasi
Fusi spinal dengan Harrington rod
Perbaikan meningocele
Chemonucleosis
Laminectomy
Fasciotomy
Hemiarthroplasty
Thomoson
Fracture wiring
Tibial wirirng
Open Reduction Internal Fixation
Menghilangkan carpal tunnel
Eksisi ganglion
Perbaikan syaraf
Reimplantasi
Pemasangan IV shunt
FORMAT EVALUASILembar Evaluasi Akhir untuk Mahasiswa Profesi Keperawatan.Kompetensi mayor yang harus dilakukan Mahasiswa ProfesiNama Mahasiswa No identitasDepartemen (Rotasi)Waktu evaluasi mulai darisampai denganTOPIK10-59260-64365-74475-84585-100
1. Kompetensi profesional
2. Kompetensi kognitif
3. Kompetensi sikap
4. Kompetensi psikomotorik
Total Nilai : 4
Tanggal pelaksanaan evaluasi :
Tanda tangan pembimbing Tanda tangan mahasiswa
PERANGKAT EVALUASI KLINIKKompetensi profesionalNama Mahasiswa No identitas Perilaku yang diharapkan10-59260-64365-74475-84585-100
1. Kompetensi kognitif : teoritis dan klinis
Mampu mengintegrasikan ilmu teoritis dan pengetahuan praktis saat memberikan asuhan keperawatan terhadap pasien
Mengaplikasikan pengetahuan dasar dengan teknologi, prosedur, dan intervensi yang baru.
Mengkaji, mengimplementasikan dan mengevaluasi intervensi yang tepat untuk status pasien yang ada atau status pasien yang berpotensial berubah.
2. Kompetensi klinik
Berpartisipasi dalam mempertahankan kualitas dan standard perawatan pasien dalam ruangan/unit RS.
Memenuhi kompetensi klinik yang sesuai dengan ruangan/departemen untuk menerima output perawatan yang diinginkan.
Melakukan prosedur yang berhubungan dengan perawatan pasien berdasarkan standard asuhan keperawatan yang ada.
Mendemonstrasikan skill yang berhubungan dengan manajemen isu klinik yang baru.
3. Kompetensi manajemen
Mendemonstrasikan kemampuan untuk melakukan dan mendelegasikan kepada yang lain dalam memberikan asuhan keperawatan pasien yang berkualitas
Mengidentifikasi masalah aktual dalam unit dan berpartisipasi dalam menyusun rencana untuk mengatasi masalah tersebut.
Memanfaatkan prosedur untuk mengatur peralatan.
Menggunakan metode yang berbeda dalam pengkajian perawatan pasien menurut kebutuhan.
Merencanakan jadwal yang layak dengan mempertimbangkan staff dan kebutuhan unit/ruangan.
Berpartisipasi dalam mendokumentasikan informasi ruangan/unit : Menulis laporan tiap shift Menulis laporan sensus pasien Menjaga kelengkapan dan keakuratan status pasien Menulis laporan adanya insiden
Menjaga keamanan dan kebersihan lingkungan : Melaksanakan tindakan yang aman Penempatan lingkungan yang bersih. Memberikan pendidikan tentang tindakan yang aman terhadap personel, pasien, dan kolega.
4. Kompetensi Profesionalitas
Berkomitmen terhadap jadwal shift kerja
Menjaga fleksibilitas dalam hubungan dengan pasien
Menyesuaikan seragam yang sesuai dengan ketentuan institusi.
Mematuhi kebijakan yang berlaku di unit kerja
Memaksimalkan proteksi hak pasien dengan penuh tanggung jawab pada setiap interaksi. Datang tepat waktu, tidak memiliki hari absen Dapat dipercaya, dan memiliki rasa tanggung jawab.
Berpakaian yang baik dan mengikuti prinsip personal hygiene.
Melengkapi : permintaan, perawatan, penggunaan, dan pemeliharaan alat.
5. Kompetensi Komunikasi
Mendemonstrasikan dengan penuh tanggung jawab, bijaksana dan bersikap diplomatik saat melakukan interaksi dengan pasien, keluarga, staf, dan lainnya.
Mendengarkan ide, opini, dan perasaan antar staf satu sama lain
Mampu mengungkapkan dan menerima umpan balik konstruktif dengan focus terhadap hasil yang positif.
Menggunakan alur komando yang tepat dalam mengambil solusi masalah yang ada
6. Kompetensi Individu
Inisiatif dalam : Membuat keputusan Meminta konsul atau bertanya saat ragu
Kemampuan berkomitmen : Menyelesaikan kewajiban meskipun tidak ada pembimbingKemampuan beradaptasi : Menyesuaikan dan siap beradaptasi dalam situasi yang berbeda.
.,.,, 20.Pembimbing
________________
FORMAT EVALUASI UNTUK MAHASISWA PROFESI PERAWATPresentasi kasus atau evaluasi akhir departemen
Nama Mahasiswa NIMKelompokDepartemen :Periode evaluasi TopikMetode presentasi(Indikasi : bahan presentasi, demonstrasi, presentasi kasus, konferensi bedside pasien, bacaan jurnal, penampilan film, dll)Catatan : setiap keahlian harus memiliki presentasi tersendiri, topic harus disampaikan di minggu pertama rotasi departemen dan dipresentasikan di minggu terakhir rotasi departemen tersebut, proposal tertulis atau fotokopi proposal tersebut harus disampaikan satu minggu tepat sebelum presentasi departemen terkait.KEHADIRAN :1. Nilai :
2. Nilai :
3. Nilai :
4. Nilai :
5. Nilai :
6. Nilai :
7. Nilai :
8. Nilai :
9. Nilai :
10. Nilai :
11. Nilai :
12. Nilai :
13. Nilai :
14. Nilai :
15. Nilai :
Nilai rata rata :___________Indikator nilai :(2)kurang dari 60 % - Jelek(4) 60-69% - Memuaskan(6) 70-79% - Baik(8) 80-89% - Sangat Baik(10) 90% keatas -Sempurna
PERANGKAT EVALUASI KLINIKKompetensi kognitifNama Mahasiswa No identitasPeriode departemen mulai sampai denganPOINT PENILAIANN/ABURUKCUKUPBAIKSANGAT BAIKSEMPURNASKOR
Kemampuan Kognitif :1. Pengkajian Riwayat kesehatan Observasi Pengkajian Fisik Lab & Diagnostik10-59260-64365-74475-84585-100
Mengkaji semua point tidak akuratMengkaji 1 point secara akuratMengkaji 2 point secara akuratMengkaji 3 point secara akuratMengkaji seluruh point dengan akurat
2. Diagnosa & rencana keperawatan (NANDA) Penulisan diagnosa keperawatan Pengembangan rencana keperawatan12345
Tidak dapat mendeteksi masalah pasienMendeteksi masalah pasien tanpa ada faktor yang berhubunganMendeteksi masalah pasien dan memberi satu diagnosis keperawatanMendeteksi masalah pasien dan memberi 50% diagnosis keperawatan
3. Dokumentasi12345
Tidak layak secara keseluruhanJelas, terbaca tetapi tidak terorganisir,detail terlalu banyak/sedikit dan tidak lengkap Jelas, terbaca, akurat, terorganisir, detail terlalu banyak/sedikit dan tidak lengkapJelas, terbaca, akurat, terorganisir, ringkas tetapi tidak lengkapJelas, terbaca, akurat, terorganisir, ringkas dan lengkap
4. Aktivitas menulis( Logbook dan presentasi kasus)12345
Tidak sesuai untuk perawatanRelevan untuk perawatan, akurat tetapi tidak terorganisir,detail terlalu banyak/sedikit dan tidak lengkapSesuai, terbaca, akurat, terorganisir, detail terlalu banyak/sedikit dan tidak lengkapRelevan, akurat, terorganisir, ringkas tetapi tidak lengkapRelevan, akurat, terorganisir, ringkas dan lengkap
5. Pengetahuan( Ujian Tulis )12345
< 60 %60 64 %65 74 %75 84 %85 100 %
30TOTAL : _______
.,.,, 20.Pembimbing
________________
PERANGKAT EVALUASI KLINIKKompetensi Psikomotor Nama Mahasiswa No identitasPeriode departemen mulai sampai denganPOINT PENILAIANN/ABurukCukupBaikSangat BaikSempurnaSKOR
Kemampuan Psikomotor :1. Aplikasi berbagai macam prosedur secara aman10-59260-64365-74475-84585-100
Tidak lengkap & tidak amanTidak sesuai dengan rencana keperawatan. Melakukan langkah prosedur dengan tidak lengkap. Selalu membutuhkan pendampingan.Sesuai dengan rencana keperawatan. Melakukan prosedur secara aman, lambat tetapi dg pendampingan minimalSesuai dengan rencana keperawatan. Melakukan prosedur secara aman, lambat & tanpa pendampingan.Sesuai dengan rencana keperawatan. Melakukan prosedur secara cepat&aman, tanpa pendampingan.
2. Menjaga lingkungan aman12345
Lingkungan sekitar tidak aman.Pengaman samping tempat tidur dinaikkan saat diperlukan. Tidak peduli mengenai kondisi istirahat pasien. Pengaman samping tempat tidur dinaikkan saat diperlukan. Memperhatiakn kebersihan TT dan lantai.Tidak peduli mengenai kondisi istirahat pasien.Pengaman samping tempat tidur dinaikkan saat diperlukan. Memberikan sirkulasi udara yang baik. Tidak memperhatiakan kondisi selang IV line yang menekuk. Memperhatiakan kebersihan TT dan lantai.Pengaman samping tempat tidur dinaikkan saat diperlukan. Memberikan sirkulasi udara yang baik. Memperhatiakan kondisi selang IV line dan menata kabel listrik. Memperhatiakan kebersihan TT dan lantai.
3. Menyiapkan & memberikan medikasi dengan tepat.12345
Hanya satu langkah yang benarMelaksanakan 2 langkah benarMelaksanakan 3 langkah benarMelaksanakan 4 langkah benarMelaksanakan 5 langkah benar
4. Melaksanakan teknik aseptik.
12345
Tidak melaksanakan general precaution.Melaksanakan 50% general precautionMelaksanakan seluruh general precaution.
5. Menurunkan ansietas pasien.12345
Tidak mengerti perasaan & sumber frustasi pasien Mengerti perasaan dan sumber frustasi pasien. Menawarkan bantuan yang kurang lengkap.Mengerti perasaan & sumber frustasi. Memberikan solusi 50% dari masalah yang dialami pasien.Mengerti perasaan dan sumber frustasi. Memberikan >50% dari masalah yang dialami pasien.Mengerti perasaan dan sumber frustasi. Orientasi pasien dengan tempat, waktu, dan prosedur.
6. Mengkaji nyeri secara efektif12345
Tidak menggunakan skala nyeri Hanya menggunakan skala nyeri saja. Menggunakan skala nyeri tanpa melaporkanMenggunakan skala nyeri dengan melaporkanMenggunakan skala nyeri secara tepat
7. Melakukan variasi metode pemberian makan pasien. 12345
Tidak mengetahui perbedaan metode pemberian makan pasien.Menggunakan metode pemberian makan pasien dengan pendampingan total.Menggunakan metode pemberian makan pasien dengan pendampingan 50% tindakan yang dilakukan.Menggunakan metode pemberian makan pasien yang berbeda dg pendampingan minimal. Memberikan variasi sesuai kebutuhan diet pasien.
8. Melakukan perawatan untuk mengatasi masalah eliminasi12345
Tidak mengobservasi, mencatat dan melaporkan intake & output urine dan pola eliminasi bowel.Mengobservasi, mencatat intake & output urine tetapi tidak pola eliminasi bowel.Mengobservasi, mencatat intake & output urine serta pola eliminasi bowel.Menginterpretasikan grafik intake & output cairan. Mengobservasi, mencatat, dan menginter intake & output urine serta pola eliminasi bowel.
9. Mampu mengoperasikan peralatan medis (ventilator, monitor, dll)12345
Tidak memiliki keberanian Mampu menggunakan peralatan medis tanpa mengikuti petunjuk penggunaaan. Mengikuti petunjuk penggunaan, tetapi sulit mengope-rasikan peralatan-nya. Mengikuti instruksi & menggunakan peralatan tanpa menyebab-kan kerusakan. -
50TOTAL : _____________
.,.,, 20.
Pembimbing
________________
PERANGKAT EVALUASI KLINIKKompetensi SikapPERANGKAT EVALUASI KLINIKPoint PenilaianN/ABurukCukupBaikSangat BaikSempurnaSkor
Sikap :1. Komunikasi & kemampuan kerja sama10-59260-64365-74475-84585-100
Tidak berkomunikasi dan bekerjasama dg cakap.Menanyakan pertanyaan yang tidak sesuai terhadap pasien, menyela komunikasi tetapi hanya bekerja sama dg pasien saja.Menanyakan pertanyaan yang sesuai terhadap pasien, tetapi tidak dapat secara langsung mengenai topic tanpa bantuan. Mampu bekerja sama dg pasien &keluarganya.Menanyakan pertanyaan yang sesuai terhadap pasien, dapat secara langsung mengenai topic dengan bantuan minimal. Mampu bekerja sama dg pasien,keluarganya, dan staf perawat.Berbicara dengan jelas, mampu bekerja sama &berinteraksi dengan pasien, keluarga, kolega & seluruh staf perawat serta staf medis.
2. Kemampuan mengajar
12345
Tidak mampu memanfaatkan kesempatan yang nyata untuk mengajarMemanfaatkan kesempatan untuk mengajar. Tidak dapat mengambil keuntungan dari beberapa kesempatan yang ada untuk mengajarMengenali kebutuhan pasien untuk memberikan pendkes. Merencanakan dan mengimlementasikan pendkes untuk pasien secara individual.Mengenali lebih dulu kesempatan yang ada untuk mengajar pasien. Melaksanakan pengajaran berdasarkan perubahan kebutuhan pendkes pasien
Memiliki rencana untuk berpartisipasi dg keluarga, tim kesehatan & komunitas berdasarakan kebutuhan pasien.
3. Cara berpakaian12345
Memakai perhiasan berlebihan, seragan tidak rapi, kelengkapan seragam tidak terpenuhiSeragam bersih dan rapi tetapi memiliki bau badan. Terkadang kelengkapan seragam kurang.Seragam bersih dan rapi. Tidak memiliki bau badan. kelengkapan seragam baik.Seragam bersih dan rapi. Tidak memiliki bau badan. kelengkapan seragam baik.Selalu memakai seragam yang sesuai dan tidak memiliki bau badan.
4. Rasa tanggung jawab : Mengikuti instruksi & bimbingan Melakukan tugas delegasi khusus. Melakukan pelaporan dg cepat.12345
Tidak memiliki rasa tanggung jawab.Sengaja atau jarang memiliki rasa tanggung jawab.Terkadang memiliki rasa tanggung jawabSering memiliki rasa tanggung jawabSelalu memiliki rasa tanggung jawab
20TOTAL : _____________
TOTAL SKOR :CATATAN EVALUATOR :TANDA TANGAN MAHASISWA :TANDA TANGAN PEMBIMBING :
KETERANGAN ANGKA :1= JELEK=< 60 %2=CUKUP=60 64 %3=BAIK=65 74 %4=SANGAT BAIK=75 84 %5=SEMPURNA=85 100%
Program Pendidikan Profesi Ners STIKES KJP 31