Laporan UMUM Anshar 2013 (10-Nop-13)
-
Upload
achmad-rizal-fakhrudin -
Category
Documents
-
view
127 -
download
6
description
Transcript of Laporan UMUM Anshar 2013 (10-Nop-13)
Laporan Kerja Majlis Ansharullah Tahun - 2013
PRAKATA
Assalamu alaikum wr. wb.
Kita panjatkan puji syukur ke hadhirat Allah SWT, karena atas limpahan rahmat dan karunia-Nya kita dapat menyelenggarakan Majlis Syuro Nasional dan Ijtima National Majlis Ansharullah, pada tanggal 15 - 17 Nopember 2013/Nubuwwah 1392 HS. di Krucil, Banjarnegara.
Kepada semua hadirin, kami mengucapkan selamat datang dan semoga Allah SWT. memberikan bimbingan, petunjuk serta limpahan karunia dalam membahas semua program, sehingga bahasan program dapat diselesaikan dengan baik. Amin.
Tiga Agenda Majlis Syuro Nasional, dua kami kirimkan untuk mendapat restu Hazrat Khalifatul Masih telah direstui. Satu tidak dikirimkan karena merupakan instruksi dari Huzur langsung pada acara mulaqat anggota PPMA di Singapura, pada tanggal 26 September 2013 . Pembahasan atas instruksi itu hanya berupa teknis penerapannya pada anggota di Majalis cabang. Bahasan yang lain berupa Rencana Kerja rutin. Dua hal yang akan dijadikan agenda itu ialah :
1. Hendaknya yang menjadi Pengurus Pusat Majlis Ansharullah Indonesia (PPMA) sudah menjadi Musi.
2. Untuk kontrol program, Wakil Majlis Cabang Non-Pengurus di Majlis Syuro Nasional agar diundang dalam rapat pengurus/anggota.
Semoga Ijtima Nasional dan Majlis Syuro Ansharullah tahun 2013 ini dapat berjalan dengan baik, serta menjadi salah satu pendorong kemajuan dalam merayakan 100 tahun Jemaat Ahmadiyah Indonesia di tahun 2025 nanti.
Semoga hujan limpahan rahmat dan berkat Allah swt senantiasa tercurah pada seluruh peserta pada khususnya dan anggota Jemaat Ahmadiyah Indonesia pada umumnya. Amin
Wassalam,15 Nopember 2013 M / Nubuwwah 1392 HS.
KHUSNA ABDUL RAKHIMSadr Ansharullah
1
Laporan Kerja Majlis Ansharullah Tahun - 2013
AMANAT HUZUR V - UNTUK ANSHARULLAH PADA ACARA MULAQAT Singapura, 25-September-2013
Diantaranya:
1. Semua anggota Ansharullah harus membaca & mengerti konstitusi (Dastur Asasi).
2. Semua Ahmadi (Anggota Jemaat) harus mengerti sistim (nizam Jema’at).3. Setiap Anggota Ansharullah yang tidak membayar Iuran Anshar tidak boleh
menjadi pengurus Ansharullah, yang bersangkutan juga tidak boleh menjadi pengurus Jema’at.
4. Sadr Ansharullah bisa menjabat 3 periode berturut-turut, atau selama 6 tahun.
5. ...............Malaysia: Tidak ada Anshar Malaysia. Tidak ada Anshar Pakistani. Semua anggta Anshar suatu negara harus tunduk/mengitkuti peraturan dimana ybs domisili. Setiap Ahmadi harus membuang jauh ego-nya. Yang bersangkutan harus membayar “candah-candah” sesuai domisilinya.
6. Tarbiyat: Harus membuat target 3-tahun kedepan dalam “menangani” Mubayyin Baru (MB). Target tahun ke 3 sudah menjadi anggota aktif. MB (semua anggota Anshar) harus menggabungkan diri kedalam nizam Jema’at.
7. Semua pengurus Ansharullah harus bisa membai’atkan 1 orang/tahun (semua tingkatan).
8. Ansharullah memiliki program tersendiri (independent), namun apabila ada program yang “berbenturan” dengan program Jema’at, maka program Anshar harus menyesuaikannya.
9. Anggota Ansharullah harus membantu program Jema’at.10. Tabligh di pulau-pulau kecil yang tidak terjangkau oleh “mulah” (kyai).
2
Laporan Kerja Majlis Ansharullah Tahun - 2013
PENDAHULUAN
Sesuai dengan amanat Dastur Asasi, bahwa PPMA wajib menyampaikan laporan hasil kerjanya dalam Pertemuan Tahunan Majlis Amma Nasional. Maka atas dasar itu, PPMA menyusun Laporan Evaluasi Program Kerja dan RAPB 2013 ini untuk disampaikan dalam Majlis Syuro sebagai yang mewakili Majlis Amma Nasional.
Alhamdulillah, melalui pembinaan organisasi dan administrasi yang terus diupayakan, data laporan kegiatan Ansharullah dan hasilnya dari para Nazim Wilayah (dari Majlis Cabang) bisa diterima PPMA dengan maksimal. Dengan demikian dapat dipantau, sudah sejauh mana kemajuan yang telah dicapai oleh Majlis Ansharullah, terutama dengan sarana komunikasi yang semakin efisien dan efektif. Selanjutnya dapat pula digali dan dikembangkan lagi potensi yang masih ada. Pengembangan potensi ini dapat dituangkan dengan data yang terukur dalam program kerja dan RAPP.
Bahwa pembangunan dan pengembangan program apa pun harus melalui tahapan dan tidak dapat dikerjakan selesai secara sekaligus. Oleh karena itu dalam penyusunan program dan RAPP dilakukan dengan merinci target yang diupayakan dapat dicapai per-bulan. Tentu hal ini harus pula melalui sebuah komitment yang kuat untuk dapat merealisasikannya.
Penyusunan program yang demikian ini sudah dapat dilakukan di tingkat nasional dan wilayah-wilayah tertentu dengan mutu yang lebih baik. Namun demikian belum sepenuhnya dapat dilakukan oleh setiap wilayah (dan Majlis cabang). Oleh karena itu pula, maka kegiatan-kegiatan di wilayah (dan Majlis cabang) yang bersangkutan belum terarah dan belum punya kekuatan daya dorong. Karenanya realisasi dari program nasional belum dapat mencapai target seperti yang telah ditetapkan. Pada tahun 2013 realisasi dari program belum dapat tercapai, maka diupayakan dengan meningkatkan penggunaan sarana komunikasi yang efektif dan efisien, yaitu “surat elektronik” (email) dan cara pelaporan Online (terekam langsung dalam jaringan) serta upaya merubah cara berkomunkasi yang efektif, timbal-balik.
Upaya-upaya pelaksanaan hasil majlis syuro tersebut perlu terus ditingkatkan pada tahun 2013 ini dibanding tahun-tahun sebelumnya, terutama penggunaan sarana komunikasi (internet) kini semakin lebih luas. Penomena yang selalu makin baru. Beberapa Anshar Wilayah sudah biasa dengan menganalisis/mengevaluasi laporan kegiatannya sehubungan dengan target pencapaian. Alhamdulillah pada tahun 2013 ini, dalam laporan kegiatannya, 12 Nazim Wilayah sudah biasa menyertakan analisis kegiatan sehubungan realisasi terhadap target yang diinginkan. Wilayah dimaksud: Priangan Barat, DKI, Tasikmalaya, Sukabumi, Cirebon, Garut, Bekasi, Jateng Timur dan DIY, serta Lampung yang baru mulai melengkapinya. Jumlah Wilayah yang mengirimkan laporan kegiatan bulanannya relatif sama dengan tahun-tahun sebelumnya. Khusus DKI harus bisa baik seperti di awal tahun.
3
Laporan Kerja Majlis Ansharullah Tahun - 2013
Dalam kegiatan pertablighan rata-rata/bulan dalam rentang 8 bulan tahun 2013 diperoleh 19 Mubayyin Baru dibanding tahun 2013 rata-rata/bulan 22 Mubayyin Baru. Menurun dibanding tahun 2012 lalu. Dalam kegiatan pendataan Mubayyin Baru rata-rata/bulan tahun 2013 rata-rata 931 orang. Jumlah anggota yang berpartisipasi dalam kegiatan bidang pelayanan sosial (itsar), wikari amal, pengobatan gratis, dsb. jumlah rara-rata per-bulan meningkat tajam dibanding tahun 2012. Dalam bidang keuangan, semua pembayaran candah-candah/iuran-iuran meningkat.
Berdasarkan hasil evaluasi program kerja dan RAPP 2013, maka telah disusun pula konsep Program Kerja dan RAPP Nasional 2014 yang akan disampaikan dalam Majlis Syuro 2013. Konsep Program Kerja dan RAPP Wilayah juga telah disusun pada waktu Ijtima Wilayah 2013 yang mengacu kepada Program dan RAPP Nasional, dan akan disyahkan oleh Sadr. Sedangkan untuk Program Majlis Cabang-Majlis Cabang disusun dengan mengacu kepada Program dan RAPP Wilayah masing-masing dan disyahkan oleh Nazim Wilayahnya. Program Kerja Ansharullah Wilayah dan RAPP yang dirangkum dari 12 Ansharullah Wilayah bahan informasi timbal-balik untuk “gambaran” Program Kerja dan RAPP Nasional 2014.
Semoga dengan Program Kerja dan RAPP Nasional, Wilayah dan Cabang 2014 yang akan disyahkan nanti, akan memberikan modal dan dorongan yang lebih besar bagi Ansharullah untuk berderap lebih maju lagi pada 2014.
4
Laporan Kerja Majlis Ansharullah Tahun - 2013
NASEHAT HAZRAT MUSLIKH MAU’UD r.a (KALIFATUL MASIH II r.a.)TENTANG MENGHADIRI MAJLIS SYURO
1. Senantiasa hadirlah dalam Majlis Syuro semata-mata karena Allah. Kemudian seyogyanya dengan pikiran jernih ikut serta dengan iringan do’a-do’a. Jauhkan masalah yang menyangkut urusan pribadi. Haruslah dengan penuh ketakwaan.
2. Jangan ada niat membuat orang-orang/peserta lain mendukung pendapatnya, karena bisa jadi pendapat orang lainpun bisa saja bermanfaat.
3. Tidak ada hak untuk mendebat. Ajukanlah pendapat, lalu duduklah. Jika pendapat saudara berbobot dan orang-orang menyenanginya dan karena kesepakatan, pendapat saudara akan menjadi pendapat umum. Jika tidak, pekerjaan sudara hanya dengan hati yang tulus saudara telah ajukan.
4. Simaklah dengan penuh perhatian pendapat orang lain, karena apabila pendapat orang lain sama dengan apa yang ingin disampaikan maka tinggalkanlah sebab sudah terwakili.
5. Jangan mendukung pendapat seseorang karena ia teman, atau saudara, atau keluarga atau anggota cabang sendiri, tetapi harus murni semata-mata untuk Tuhan. Dan bukan juga untuk hikmah/kebijakan.
6. Jangan enggan mengakui sesuatu pendapat yang benar, walaupun dikemukakan oleh orang yang kurang pendidikan atau dia orang kampung.
7. Jangan tergesa-gesa mempertahankan suatu pendapat, jangan menganggap pendapat sendiri sangat berbobot dan tidak bisa keliru.
8. Jangan mengajukan pendapat karena perasaan tetapi ajukanlah berdasarkan fakta/kejadian yang pasti.
9. Bermusyawarahlah untuk faedah agama, bukan untuk menzahirkan kebesaran dan ilmu.
10. Apa yang diusulkan dari pikiran, harus matang.
11. Dalam rapat seyogyanya ada muncul agenda yang luhur dan berbobot dalam menangkis para penentang Jema’at. Jangan hanya agenda yang kecil-kecil. Karena kita akan menghadapi dunia dan akan mengembangkan Islam di dunia. Rancangan program harus matang, lengkap dan jitu.
12. Janganlah berdebat tentang hal-hal yang bersifat cabang/sampingan tapi lihatlah faktanya/kejadianya apakah berguna atau tidak bagi Jema’at.
5
Laporan Kerja Majlis Ansharullah Tahun - 2013
13. Jangan mengikuti gejolak hawa nafsu. Hz. Masih Mau’ud a.s. bersabda : “Pada hakikatnya apabila manusia bersih dari gejolak hawa nafsu dan meninggalkan ego pribadinya, dia berjalan sesuai kehendak Tuhan, maka tidak ada pekerjaan yang tidak benar. Bahkan setiap perbuatannya/perilakunya sesuai dengan kehendak Tuhan. Jadi kalau kita menginginkan bahwa kita akan mengambil musyawarah dari kitabullah maka kita pasti mendapatkan musyawarah, akan tetapi barangsiapa yang mengikuti gejolak hawa nafsunya maka dia akan berada dalam kerugian. Terkadang akan menerima azab Tuhan”. Maka sebaliknya Allah berfirman : “Wali yang sambil berbicara dan berjalan dia bekerja, maka dia seolah-olah fana/tekun akan hal itu. Jadi seberapa kurang dalam ketekunan, maka sebanyak itu pula dia jauh dari Tuhan.”
6
Laporan Kerja Majlis Ansharullah Tahun - 2013
AMANAT HADHRAT KHALlFATUL MASIH II r.a.PADA MAJLIS SYURA JAMAAT AHMADIYAH Tahun 1940, di Qadian,
India
Hudhur r.a. bersabda :" ... Setengah Jemaat rupanya mengirimkan wakil-wakil yang tidak ahli ke Majlis Syura, karena dalam nama-nama perutusan tahun ini saya lihat ada beberapa nama orang munafik, juga orang- orang yang sangat lemah keimanannya, orang yang besar mulut, orang-orang yang suka mengkritik dan pasti ada orang-orang yang sangat sedikit keimanannya.
Jika Jemaat-Jemaat memilih perutusannya dengan cara yang benar, niscaya tidak akan terjadi kekurangan & kealpaan semacam ini.
Akan tetapi sayang, setengah Jemaat tidak memperhatikan siapa yang layak untuk dipilih. Mereka hanya melihat siapa yang cuti dan dapat pergi ke Majlis Syura. Siapa saja yang mengatakan bahwa dia cuti, maka orang itu yang diutus. Dan sama sekali tidak memperhatikan beratnya pertanggungjawaban Majlis Syura ini dan betapa besarnya kewajiban-kewajiban yang dipikul oleh utusan-utusan tersebut.
Orang yang mereka kirim ke Majlis Syura sebagai utusan, hanya semata-mata karena cuti atau pandai bicara, atau karena bisa mengkritik, atau karena sangat mampu, atau hanya karena orang itu mau menonjolkan diri. Padahal terhadap orang yang suka menonjolkan diri atau menginginkan kedudukan semacam itu, Rasulullah s.a.w. telah bersabda, "Jangan kedudukan itu diberikan kepadanya".
Oleh karena itu, dengan perantaraan para wakil, saya ingin menyampaikan satu pesan kepada seluruh Jemaat, bahwa pekerjaan Tuhan - walau bagaimana pun juga tentu pasti akan disempurnakan-Nya. Akan tetapi, jika pekerjaan yang berkaitan dengan kita tidak kita laksanakan dengan tulus, maka karunia-karunia Tuhan akan terlambat turun. Oleh karena itu, ketahuilah kewajiban-kewajiban masing-masing dan pilihlah selamanya orang-orang yang ahli untuk dijadikan wakil
Sepanjang pengetahuan saya, saya kira Jemaat sampai sekarang belum memahami pentingnya Majlis Syura. Mereka menganggap Majlis Syura adalah hal biasa, dimana jika mereka tidak mengirimkan seorang wakil ke Majlis Syura, tentu akan menjatuhkan nama baik mereka. Oleh karena itu mereka tidak memikirkan secara mendalam, sehingga orang-orang munafik pun mereka pilih untuk mewakili mereka.
7
Laporan Kerja Majlis Ansharullah Tahun - 2013
Orang-orang yang tidak shalat pun mereka pilih, bahkan orang-orang yang selalu suka mengkritik Jemaat pun mereka pilih, tak lain karena orang itu pandai bicara atau pandai mengkritik atau semata-mata karena kayanya atau hanya karena orang itu ingin tampil ke muka.
Yang harus dikirim untuk ikut serta dalam Majlis ini hanyalah orang-orang yang sangat kuat keimanannya, sehingga mereka bahkan tidak suka mendengar kata-kata ibu bapaknya sekalipun, jika perkataan itu merugikan Jemaat. Apalagi akan mendengarkan perkataan sana-sini, atau membuat propaganda untuk menentang Jemaat. Orang-orang semacam ini seharusnya menjauhkan diri ribuan mil dari Majlis Syura, bukan dipilih untuk menjadi wakil di dalamnya.
Maka ini adalah kelalaian yang berbahaya, yang kali ini telah dilakukan oleh setengah Jemaat. Dan saya harap, agar seluruh Jemaat di masa mendatang mengingat nasehat saya ini, bahkan saya perintahkan kepada pengurus-pengurus Jemaat, agar bagian pidato saya ini disiarkan secara terpisah dan tetap disiarkan pada tiap-tiap kesempatan Majlis Syura yang akan datang, supaya seluruh Jemaat selamanya memilih dan mengutus orang-orang yang terkemuka dalam hal ketakwaan, keikhlasan, kejujuran dan dalam amal ibadahnya.
Merupakan suatu anggapan keliru yang terdapat pada sebagian Jemaat, yaitu bahwa dipilihnya si A untuk diutus adalah karena pengalamannya dalam bidang keuangan, atau dipilihnya si B adalah karena kepandaiannya berbicara. Jika semata-mata keahlian dalam bidang keuangan dapat dijadikan alasan untuk mengutus seseorang ke Majlis Syura, maka sepatutnyalah seorang Hindu atau Kristen juga dapat kita kirim untuk itu.
Pada hakikatnya, masalah berkaitan dengan budget atau anggaran belanja bukanlah masalah yang utama, melainkan hanya masalah sekunder atau masalah nomor dua. Jika ini pun tidak ada, tidak akan menimbulkan masalah apa pun. Coba perhatikan, di mana ada anggaran pada masa Rasulullah s.a.w.? Kemudian juga di masa Hadhrat Abubakar r.a., di mana ada anggaran? Begitu pula di masa Hadhrat Umar r.a., di mana ada anggaran ? Di masa Hadhrat Khalifatul Masih I r.a., saat pekerjaan telah diserahkan kepada Anjuman, maka pada waktu itulah baru dimulai membuat anggaran. Akan tetapi, jika keadaan darurat, seandainya Majlis ini kita tiadakan, apakah hal yang demikian itu dapat merusak Jemaat?
Pendek kata, mempersoalkan anggaran adalah soal kedua. Jadi sekiranya untuk pekerjaan yang seperti ini kita hanya memilih orang-orang yang ahli dalam keuangan, atau orang yang pandai bicara, atau orang yang hanya pandai melontarkan kritik dan tidak kita pentingkan soal-soal yang bersangkutan dengan ketakwaan dan kesalehan, maka pekerjaan kita itu tak ubahnya seperti usaha mempercantik muka seseorang akan tetapi nyawanya dibiarkan
8
Laporan Kerja Majlis Ansharullah Tahun - 2013
melayang. Apa gunanya sebuah badan yang tidak bernyawa, betapa pun cantik wajahnya ?Memang tidak diragukan lagi bahwa jika kita dapat memilih orang-orang yang muttaqi lagi saleh, yang memiliki pula ilmu-ilmu duniawi, mahir dalam ilmu hitung dan cakap pula berbicara atau berpidato, maka itulah yang sebaik-baiknya. Saya tidak mengatakan bahwa kamu harus memilih orang saleh yang tidak pandai berbicara. Jika seseorang memiliki kedua sifat tersebut, maka itulah yang sebaik-baiknya dipilih .
Akan tetapi jika seseorang tidak memiliki ketakwaan dan kesalehan, dia hanya memiliki keahlian dalam urusan duniawi saja, maka janganlah kamu pilih orang semacam itu. Pilihlah orang yang muttaqi yang di dalam hatinya ada kecintaan kepada agama, tidak banyak bicara dan tidak pula biasa menonjolkan dirinya, kendati demikian dia memiliki pengertian dan sanggup memberikan musyawarah. Semata-mata memandang kepada pengetahuan dan kepandaian dunia dan tidak mengindahkan ketakwaan dan kecintaan hatinya kepada Allah Ta'ala, itu adalah pekerjaan sia-sia dan percuma.
Oleh karena itu saya peringatkan kepada semua anggota Jemaat dan saya menasehatkan kepada pengurus-pengurus yang bersangkutan, supaya mereka menyampaikan bagian pidato saya ini kepada Jemaat yang lain. Dan mereka sampaikan secara terus menerus bahwa untuk diutus pada Majlis Syura, mereka harus memilih orang-orang yang mempunyai ketakwaan dan kesucian. Orang yang suka bertengkar dan berbuat kacau, tidak tetap mendirikan salat, suka berdusta, tidak baik urusannya dengan orang lain, suka memfitnah tanpa alasan, suka melancarkan kritik-kritik, munafik dan lemah keimanannya, maka orang-orang semacam ini berarti meletakkan kapak di atas urat dan akar Jemaat. Orang-orang semacam ini seharusnya jangan dibiarkan mendekati Majlis, sekalipun mereka memiliki jutaan rupiah atau mampu memukau seluruh Majlis dengan kekuatan kata-katanya.
Yang ada berkatnya bagi kita hanyalah orang-orang yang dalam dirinya ada keagamaan dan ketakwaan, sekalipun mereka tidak sanggup mengutarakan isi hatinya dengan baik dan lancar . Sebaliknya, orang-orang yang kosong dari keagamaan dan ketakwaan, betapa pun pandainya dia berbicara atau berpidato, sekalipun rumah mereka dipenuhi emas dan perak, maka orang semacam ini sekali-kali tidak ada gunanya bagi kita. Makin jauh orang-orang semacam ini dari Majlis kita, semakin baik bagi kita. ... "
Diterjemahkan dari Harian Al Fadhl, no. 26, tgl. 7 Februari 1968/7 Tabligh 1347.Penterjemah : MIn. Abubakar Ayyub HA .(Dikutip dari Darsus no. 7., thn. 1998, tgl. 20 Februari 1998) Dimuat dalam Sinar Islam no. 21., thn. 1969
9
Laporan Kerja Majlis Ansharullah Tahun - 2013
KEUTAMAAN MAJLIS ZIKIR
Allah Ta’ala berfirman : “Dan bersabarlah kamu bersama-sama orang yang menyeru Tuhan-nya di pagi dan senja hari dengan mengharap keridhaan Nya dan janganlah kedua matamu berpaling dari mereka.” (Al Kahfi:28)
1. Dari Abu Hurairah ra., ia berkata: Rasulullah Saw. Bersabda: “Sungguh, Allah Ta’ala mempunyai Malaikat-malaikat yang berkeliling mencari ahli zikir. Apabila mereka menemukan kaum yang berzikir kepada Allah Aza wa Jalla, mereka saling memanggil: “Datanglah kemari kepada hajat kalian!” Para malaikat itu melingkupi para ahli zikir denagn sayap-sayap mereka sampai ke langit dunia lalu Tuhan mereka bertannya - Dia lebih tahu - : “Apa yang diucapakan oleh para hamba-Ku?” Para Malaikat menjawab: “ Mereka bertasbih kepada –Mu. Bertakbir kepada-Mu, memuji-Mu, dan menagagungkan-Mu.” Allah bertanya: “ Apakah mereka melihat-Ku? “Para Malaikat menjawab: “ Tidak, demi Allah, mereka tidak melihat-Mu.” Allah bertanya: “Bagaimana seandainya mereka melhat-Ku?” Para malaikat menjawab: Seandainya mereka melihat-Mu, tentu mereka lebih keras beribadah kepada-Mu, lebih bersungguh-sungguh mengagungkan-Mu dan lebih benyak bertasbih kepada-Mu.” Allah bertanya: “Lalu apa yang mereka minta?” Para malaikat mejawab: “Mereka minta surga kepada-Mu.” Allah bertanya: “Apakah mereka pernah melihat surga itu? Para malaikat menjawab: “ Tidak, Demi Allah wahai Tuhan, mereka tidak pernah melihatnya.” Allah bertanya: “Lantas bagaimanakah seandainya mereka melihatnya?” malaikat menjawab: “Seandainya mereka pernah melihatnya, tentu lebih kuat keinginan mereka terhadap surga itu dan selalu memintanya, serta lebih besar dambaan mereka terhadapnya.” Allah bertanya: “Dari apakah mereka mohon perlindungan?” malalikat menjawab: “Mereka mohon perlindungan dari neraka.” Allah bertanya: “Apakah mereka pernah melihatnya?” malaikat menjawab : “Tidak, demi Allah mereka tidak pernah melihatnya.” Allah bertanya: “Bagaimanakah seandainya mereka melihatnya?” malaikat mejawab: “Seandainya mereka melihatnya, tentu bertambah kuat dan jauh lari mereka terhadapnya.” Allah berfirman: “Saksikanlah oleh kalian bahwa Aku telah mengampuni mereka.” Ada malaikat yang menyela: “Diantara mereka terdapat si Fulan yang tidak termasuk mereka. Dia datang hanya karena keperluan pribadi.” Allah berfirman: “Mereka sama-sama duduk, tidak akan celaka oleh teman duduk mereka.” (HR. Bukhari dan Muslim)
Di dalam riwayat Muslim dikatakan, dari Abu Hurairah ra. dari Nabi saw., beliau bersabda: “Sungguh Allah mempunyai malaikat-malaikat yang mulia yang selalu berjalan mencari majlis zikir, apabila mereka mendapatkan suatu majlis yang dipergunakan untuk berzikir, maka mereka duduk di situ dan masing-masing malaikat membentangkan sayapnya, sehingga memenuhi ruangan yang berada di antara ahli zikir dan langit dunia. Apabila ahli zikir itu telah kembali ke rumah masing-masing, maka para malaikat itu naik ke langit, dan kemudian ditanya oleh Allah Azza wa Jalla padahal Allah
10
Laporan Kerja Majlis Ansharullah Tahun - 2013
telah mengetahui: “Dari mana kalian datang?” Para malaikat menjawab: “Kami baru saja mendatangi hamba-Mu di bumi yang membaca tasbih, takbir, tahlil, tahmid dan memohon kepada-Mu. ” Allah bertanya : “ Apakah yang mereka minta? ”Malaikat menjawab: “Mereka minta surga.” Allah bertanya: “Apakah mereka pernah melihat surga-Ku?” Para malaikat menjawab: “ Belum pernah,” Allah bertanya: “Bagaimana jika mereka melihat surga-Ku” Para malaikat menjawab: “Mereka juga mohon diselamatkan.” Allah bertanya: “Mereka mohon diselamatkan dari apa?” Para malaikat menjawab: “ dari neraka-Mu.” Allah bertanya: Apakah mereka pernah melihat neraka? “ Para malaikat mejawab: “Belum pernah.” Allah bertanya: “Bagaimana seandainya mereka pernah melihatnya?” Para malaikat menjawab: “Mereka juga mohon ampun kepada-Mu.” Allah berfirman: Aku telah mengampuni mereka, maka Aku akan memenuhi permohonan mereka dan akan mejauhkan mereka dari apa yang mereka mohon untuk diselamatkan.” Para malaikat berkata: “Wahai Tuhan, di dalam majlis itu ada si Fulan, seorang hamba yang banyak berdosa, ia hanya lewat kemudian ikut duduk bersama mereka.” Allah berfirman: “ Kepada Fulan pun Aku mengampuninya. Mereka semua adalah termasuk ahli zikir, dimana tidak ada seorang yang duduk di situ akan mendapatkan celaka.”
2. Dari Abu Hurairah ra. dari Abu Sa’id ra., keduanya berkata: Rasulullah saw. bersabda: “Sekelompok orang yang duduk berzikir kepada Allah, pasti di kelilingi para malaikat, diliputi rahmat, dituruni keterangan dan disebut-sebut Allah di kalangan makhluk yang berada di sisi-Nya.” (HR. Muslim)
3. Dari Abu Waqid al Harits bin Auf ra. bahwasanya Rasulullah saw. duduk bersama para sahabat di dalam masjid, kemudian tiba-tiba datang tiga orang yang mana dua orang diantara tiga orang itu menuju Rasulullah saw. dan yang seorang lagi pergi begitu saja. Dua orang itu berhenti di hadapan Rasulullah saw. kemudian salah seorang diantara dua orang itu melihat ada suatu tempat kosong di tengah-tengah majlis, lantas ia duduk di tempat kosong itu, dan yang lain duduk di sekitar majlis. Adapun orang yang ketiga pergi meninggalkan majlis tersebut. Setelah Rasulullah saw. selesai memberi nasihat , belaiu bersabda: “ Maukah kalian aku beritahu tentang ketiga orang itu?” Adapun salah seorang diantara mereka mendekat kepada Allah, maka Allah pun memberi tempat kepadanya, adapun yang kedua merasa malu, maka Allah pun menghargai malunya, dan yang lain berpaling, maka Allah pun berpaling dari padannya.” (HR. Bukhari dan Muslim)
Kemang Bogor, 10 Nubuwwah/Nopember 2013 (disalin dari catatan tahun 2012)
11
Laporan Kerja Majlis Ansharullah Tahun - 2013
RESUME
LAPORAN KERJA MAJLIS ANSHARULLAH TAHUN 2012
A. Kelompok Tabligh:
Analisis:Dari hasil pengamatan laporan Ansharullah wilayah-wilayah dan Nasional terlihat hal-hal berikut :1. Pada data laporan bulan Maret – April dan Agustus tahun 2013 ini terjadi
penaikan jumlah yang bertabligh dan yang ditablighi. Rata-rata yang baiat/tahun sedikit menurun dibandingkan tahun 2012 secara keseluruhan, akan tetapi penurunan pada rabtah.
2. Adanya penurunan semangat bertabligh di beberapa daerah karena kurangnya informasi situasi dan kondisi Jemaat yang sebenarnya, dan sikap yang kurang tepat dalam menafsirkan SKB. (Analisis laporan).
3. Masih saja ada Ansharullah Wilayah yang laporannya tidak menggunakan blanko standar. Padahal saat ini PPMA sudah melangkah dengan blanko yang “terpaksa” harus standar.
Tindak-lanjut:Untuk Meningkatkan kinerja Seluruh Anggota Ansharullah diperlukan:1. Para Nazim Wilayah lebih memberdayakan para zaim dan stafnya2. Diusahakan adanya pelatihan/sharing/diskusi/woskshop atau sejenisnya
untuk penyegaran dan motivasi.3. Peningkatan jumlah dan kwalitas dai yang bertabligh mutlak harus dilakukan
juga jumlah yang ditablighi untuk peningkatan Mubayyin Baru (MB).4. Utamakan bertabligh kepada orang yang masih ada hubungan kekerabatan
yang baik terutama di daerah konflik juga kepada tokoh masyarakat yang masih punya pandangan yang bersih.
5. Manfaatkan kondisi yang kondusif untuk tabligh dan rabtah.6. Terutama melaksanakan amanat Huzur, yaitu bertabligh kedaerah terpencil
yang tidak ada (pengaruh) “kyai”nya.
Kesimpulan:Dari analisis dan tindak lanjut yang dapat diambil beberapa kesimpulan berikut:1. Komunikasi antara Pengurus Pusat, Wilayah dan Majelis Cabang mais dirasa
sinergi, hal ini perlu diperbaiki untuk masa yang akan datang.2. Perencanaan dan pendanaan perlu dipersiapkan lebih baik lagi.3. Pembekalan berupa diskusi sharing pengalaman diberikan kepada anggota
yang benar-benar siap bertabligh.4. Disamping pelatihan dai yang terprogram hendaknya dilakukan juga sharing
di wilayah maupun Majlis cabang.
12
Laporan Kerja Majlis Ansharullah Tahun - 2013
B. Kelompok Tarbiyat:
a. Koordinasi Kegiatan Peningkatan, Pengamalan ajaran Islam Ahmadiyah. Memakmurkan dan Mencintai Mesjid dengan melaksanakan ibadah di Mesjid seperti shalat berjamaah, tahajud maupun pengajian, dengan mengajak anggota keluarga. Pemahaman dan Pengamalan Ristha Nata melalui Seminar, Ceramah/diskusi, wisata tarbiyat serta silaturahmi di tingkat wilayah dan majlis. Pelaksanaan Tarbiyat Waqf-e-Nou dan anak-anak yang masih dibawah bimbingannya. Agar sampai kepada setiap individu anggota Ansharullah, pengajian kelompok diisi dengan sebagian kerohanian dan sebagian informasi mengenai organisasi.
b. Program Ta’limul Qur’an (Pelajaran Al-Quran terorgaisasi) ditargetkan 50% Majlis Cabang melaksanakannya. Pemilikan Al Qur’an umum, Al Qur’an terjemahan Jemaat Ahmadiyah dan rutin membacanya ditargetkan tetap 80%. Lancar membaca Al-Qur’an 50%. Mengerti ilmu tajwid 50%. Hafalan/pemahaman tafsir 20 surat pendek/terakhir Juz Amma dan tafsir surah Al-Baqarah ayat 1 – 17, 50%. Target tamat baca Al Qur’an 1 kali minimal dalam setahun. Peserta talimul Qur’an siap jadi murabbi 100%. Pendidikan dan pelatihan murabbi akan dilaksanakan di setiap wilayah atau cabang yang mampu dengan dana swadaya. Pemanfaatan tenaga Mubaligh dan murabbi agar dimaksimalkan. PPMA akan menyiapkan materi penataran/pelatihan Ta’limul Qur’an.
c. Jumlah Ansharullah Wilayah yang mengirimkan laporan kegiatan bulanannya dibanding tahun 2012, secara umum masih sama. Belum ada kenaikan yang signifikan, meskipun penggunaan sarana komunikasi meningkat, sehingga mengakibatkan program-program-pun masih banyak yang belum tercapai. Untuk itu, upaya peningkatan bukan hanya komunikasi tetapi bimbingan/kerjasama dalam menyelesaikan pekerjaan. Ada Ansharullah Wilayah yang dengan kecendurungan “laporan kegiatannya menurun” dibanding tahun 2012, yaitu: DKI Jakarta, Jateng Barat dan Lampung.
d. Revisi/Perbaikan program kerja Tahun 2013 dengan target berubah yang disesuaikan dengan Pencapaian bulanan Wilayah. Untuk peningkatan jumlah anggota Ansharullah yang berolahraga di wilayah perlu diadakan PORWIL (pekan olah raga wilayah). Dalam pelaksanaan Pekan olah raga wilayah, Nazim Wilayah harus berusaha melibatkan seluruh Zaim yang ada di Wilayahnya dengan mengajak tim dari Ghaer Ahmadi sebagai pertandingan persahabatan.
C. Kelompok Maal:
a. Pembinaan Wilayah ke Majlis Cabang perlu ditingkatkan antara lain tentang: perlunya setiap Majlis cabang mempunyai Program Kerja (RAB) berdasar kepada Personal Budget (Budget Perorangan), sosialisasi tentang petunjuk
13
Laporan Kerja Majlis Ansharullah Tahun - 2013
pembuatan RAPB dengan analisa pembayaran anggota terhadap Candah Am/Wasiyat sebagai dasar. Para Zaim dan Muntazim Maal agar melaksanakan koordinasi dengan Pengurus Jemaat Lokal masing2 untuk saling kontrol terhadap pengorbanan Badannya. Buku saku pengorbanan (Ansharullah) perlu lebih disosialisasikan lagi. Perlu dilakukan peningkatan kwalitas penghidmatan dan kemampuan terhadap tugas-tugas yg diembannya.
b. Proyeksi penerimaan Waqf-e-Jadid Ansharullah masih sangat besar. Rata-rata jumlah pejanji, jumlah perjanjian per-bulan-nya naik. Perlu dipacu realisasi jumlah pembayaranya agar bisa naik juga, tapi tetap sesuai aturan nizam pengorbanan.
c. Perlu perhatian Naib Nazim Tahrik Jadid pada para Muntazim di Majlis Cabang dalam rangka meningkatkan kerjasamanya.
d. Kelompok Maal perlu melanjutkan penyempurnaan penetapan Pedoman Pembukuan Keuangan Majelis Ansharulah, yang dapat digunakan untuk seluruh kegiatan baik di Majlis Cabang, Wilayah maupun Pusat. Pengangkatan asisten Qaid Maal yang memadai, untuk tertib administrasi yang lebih baik. Mengadakan pelatihan/sosialisasi Pedoman Pembukuan Keuangan Majelis Ansharulah. Di Majlis Cabang diharapkan harus ada Muhasil anggota Ansharullah.
e. Ansharullah perlu meningkatkan koordinasi kerjanya disemua tingkatan, PB sampai ke Jema’at Lokal, PPMA sampai Majlis Cabang dalam rangka mengelola sumber data Pembayar Candah dan pembayarannya, sehingga bisa diperoleh data akhir yang lebih akurat dan cepat, terutama dalam mengakses AIMS.
14
Laporan Kerja Majlis Ansharullah Tahun - 2013
D. Kelompok Umummi:
1. Pekerjaan Tajnid adalah kegiatan yang bersifat rutin, yaitu pekerjaan yang harus ditinjau setiap waktu, terutama ketika ada perobahan status. Tajnid sangat penting untuk acuan dasar perhitungan progress kegiatan. Untuk itu, diharapkan agar para Nazim Wilayah dan Majlis-majlis Cabang tetap berusaha untuk memiliki serta memelihara Data Tajnid bekerjasama dengan Jemaat Lokal. Harapan kami pada 2013 ini semua Ansharullah wilayah memiliki Buku Tajnid lengkap, soft-copy atau hard-copy. Paling tidak sekitar 16 Ansharullah Wilayah yang biasa, seperti pada tahun sebelumnya, mengirimkan kegiatan laporan bulanannya ke PPMA memiliki buku Tajnid ini.
2. Pengelolaan Sekretariat:Untuk menunjang kelancaran pekerjaan PPMA pada tahun 2013 ini Sekretariat telah dilengkapi dengan:
Sistim pelaporan Online dengan situs: www.ansharullah-indonesia.org, yang mulai dioperasikan pada Agustus 2013.
Modem WIFI – untuk mengantisipasi manakala fasilitas internet di Markas putus dan penggunaan ketika “diluar” Markas.
Netbook Toshiba (spec....) – untuk Sadr. Hanphone Blackberry Gemini – untuk Sadr
Akses ke AIMS perlu dokomunikasikan lebih efektif agar dapat melakukan analisis dengan acuan data lebih tepat. Sebagai basis data Jema’at, diharapkan PPMA (terutama Tajnid) bisa mendapatkan ”kemudahan” untuk akses ke data AIMS. Komunikasi dalam hal penyampaian/penerimaan informasi melalui internet/email, pelaporan online, dsb. masih perlu ditingkatkan antara PPMA, diantaranya Naib Sadr Saf Awal, Qaid Dahanat wa Sihat Jasmani, Deputy Qaid Bidang Pembangunan Tahir Hall, Deputy Qaid Bidang Homeopathy dengan Nazim Wilayah.
3. Komunikasi (telepon/SMS) antara PPMA dengan Nazim Wilayah sebagai salah satu solusi untuk mendapatkan informasi yang cepat, terutama untuk wilayah Kalteng/Kalsel, Kaltim, Riau dan Lampung, serta meminta bantuan Mubaligh Wilayah-nya.
4. Pembinaan Ansharullah Wilayah (dan Majlis Cabang):Anshar Wilayah dengan rangking 10 atas dimana Wilayah DKI bergeser ke bawah ditingkatkan komunikasi dan bimbingan pelaporan. Pada tahun 2013 Nazim Wilayah mendorong lebih banyak lagi Majlis Cabang melaksanakan Rapat Pengurus hingga mencapai 100%. Sedangkan Wilayah di bawah rangking 10 hendaknya berusaha agar persentase Cabang Majlis yang melaksanakan Rapat Pengurus dapat mencapai target sampai 70%. Dengan sistim pelaporan online di www.ansharullah-indonesia.org Nazim Wilayah bisa lebih komunikatif dengan para Zaim Majlis Cabangnya. Untuk dapat memenuhi target tersebut di atas salah satu langkah yang perlu ditempuh adalah terus meningkatkan efektifitas komunikasi dengan Cabang Majlis/Zaim, antara lain dengan:
15
Laporan Kerja Majlis Ansharullah Tahun - 2013
a. Memfungsikan peran para Nazim Sub-Wilayah atau Staf Wilayah yang ditunjuk dalam pembinaan Majlis Cabang.
b. Memanfaatkan momen/waktu ba’da shalat Jumah, bagi Cabang Majlis yang para anggota/ pengurus masih sulit bertemu, untuk melakukan pertemuan/ rapat dengan pengurus/anggota dan pada waktu pengajian kelompok.
c. Memanfaatkan komunikasi via SMS, telephone, teleconfrence dan email untuk mendapatkan data, menyampaikan informasi dan melakukan koordinasi dengan Nazim Wilayah/Majlis Cabang.
5. Untuk lebih mempercepat lagi pesan sampai kepada yang dituju pada April 2013 ini dibuat group email yahoo untuk PPMA dan semua Nazim Wilayah. Disamping cepat dan efektif, pada bulan Agustus dimulai pemakaian sarana pelaporan online, www.ansharullah-indonesia.org untuk semua Pengurus Ansharullah PPMA, Nazim Wilayah dan Zaim Majlis Cabang. Alhamdulillah, sudah diakses untuk pelaporan oleh hampir 100 Maljlis Cabang.
Group email semua anggota PPMA: [email protected]. Home page: http://groups.yahoo.com/group/ppmaindonesia
Group email semua Nazim Wilayah: [email protected]. Home page: http://groups.yahoo.com/group/nazimwilayahdua
Situs untuk pelaporan langsung, online: www.ansharullah-indonesia.org
A. EVALUASI KELOMPOK TABLIGH
I. Bidang Tabligh (Pebruari – Agustus 2013)
a. Jumlah Ansharullah yg bertabligh rata – rata setiap bulannya = 485 Orang b. Jumlah yg di tablighi rata – rata setiap bulannya = 1.183 Orangc. Jumlah yg di bina rata – rata setiap bulannya = 196 Orangd. Jumlah yg baiat dalam setahun = 138 Orange. Jumlah Rabtah pada pemerintah dalam setahun:
Tingkat wilayah = 135 kali Tingkat majlis = 323 kali
f. Jumlah Rabtah kepada tokoh masyarakat dalam setahun: Tingkat wilayah = 163 kali Tingkat majlis = 245 kali
g. Jumlah Rabtah kepada Cendikiawan dalam setahun: Tingkat wilayah = 46 kali Tingkat majlis = 166 kali
Mengacu kepada keputusan MSN Jemaat Ahmadiyah Indonesia, terutama yang berkaitan dengan persiapan menyongsong 100 tahun (Jubilee) JAI, Ansharullah
16
Laporan Kerja Majlis Ansharullah Tahun - 2013
memfokuskan diri dalam dua program yang telah diputuskan/diadopsi oleh panitia jubilee, yaitu:
1. Mendatangkan tokoh-tokoh muda nasional ke markas JAI dan menghadirkan mereka dalam jalsah Internasional.
2. Meluruskan persepsi yang keliru ditengah2 masyarakat berkenaan dengan Ahmadiyah.
Dua program ini saling berkaitan dan melengkapi satu sama lain, dan keduanya bisa dilakukan baik di tingkat pusat maupun wilayah/daerah. Ansharullah Wilayah/Daerah bisa mendatangkan tokoh-tokoh wilayah/daerah masing-masing, seperti halnya di markas pusat, baik sebagai narasumber dalam seminar/diskusi, maupun memberi sambutan dalam acara-acara semacam jalsah salanah.Selama ini kedua program tersebut sudah dijalankan, hanya masih belum maksimal dan jauh dari yang diharapkan.
Di tingkat pusat, PPMA memprioritaskan akan mendatangkan tokoh-tokoh netral non politik, yang sering tampil di televisi/radio dan menulis di media cetak. Beberapa tokoh muda yang sudah bersahabat baik dengan JAI terbukti sangat efektif menjadi duta Jemaat dalam meluruskan persepsi yang keliru di tengah masyarakat.
Dengan program ini, diharapkan bukan hanya satu dua orang yang dapat menjadi duta jemaat, tapi puluhan bahkan ratusan orang tokoh nasional/wilayah/daerah yang melakukannya. Dalam berbagai kesempatan, para pembela jemaat banyak yang melakukan pembelaan hanya dari segi kemanusiaan, konstitusi, hukum dan HAM, dengan program ini diharapkan mereka bisa memahami lebih baik akidah sebenarnya dari Ahmadiyah seperti beberapa orang yang sudah bersahabat baik dengan JAI.
Dengan demikian, program ini dapat menjadi salah satu sarana untuk meluruskan persepsi yang keliru tentang Ahmadiyah, terlebih disampaikan oleh orang-orang non ahmadi yang kemungkinannya akan lebih dipercaya oleh masyarakat luar.
Di tingkat nasional, sudah dilakukan rabtah sejak lama kepada beberapa tokoh muda maupun senior di Indonesia. Selain ditemui secara pribadi dalam kegiatan seminar/diskusi di berbagai tempat, juga melakukan kunjungan pribadi dan menjalin persahabatan. Beberapa diantaranya sudah menyatakan kesediaannya untuk datang ke markas JAI untuk menjadi narasumber dalam kegiatan seminar/diskusi yang kita adakan. Mereka akan menjadi narasumber untuk tema-tema yang sesuai dengan kepakaran mereka masing-masing.
Dari beberapa orang (tokoh) yang telah datang ke markas, semuanya menunjukkan kekaguman dan surprise (heran, takjub) dengan keberadaan markas kita serta memperlihatkan simpati yang lebih besar dan keingintahuan lebih lanjut. Setiap kunjungan, kita selalu memberikan souvenir berupa Al Qur’an dan tafsirnya dan buku-buku yang sesuai. (Sayang, belakangan kita sudah kehabisan stok Al Qur’an).
17
Laporan Kerja Majlis Ansharullah Tahun - 2013
Selain segi keilmuan yang kita peroleh dari para narasumber, dengan kehadiran mereka di markas JAI, jalinan persahabatan semakin berkembang bahkan masuk ke ranah pertablighan/diskusi agama. Dari fakta yang ditemui, persepsi mereka yang termasuk kaum cendekia pun masih banyak yang jauh dari kebenaran. Langkah selanjutnya, tokoh-tokoh muda ini akan kita arahkan untuk ikut menghadiri jalsah Internasional agar mengenal Ahmadiyah lebih jauh.
Disamping upaya itu, cara lain yang akan dilakukan oleh Ansharullah khususnya di tingkat nasional, untuk meluruskan persepsi dan tabligh kepada masyarakat adalah dengan memberikan informasi yang seluas-luasnya tentang sepak terjang Ahmadiyah secara internasional. Dengan adanya SKB dan Perda-perda yang membatasi langkah-langkah tabligh kita, terutama yang berkaitan dengan aqidah kenabian, maka cara-cara yang lebih elegan (elok, luwes) perlu segera dilakukan. Dalam hal ini, PPMA akan mengusulkan sebuah draft Souvenir dengan tema “PERJALANAN 10 TAHUN KHILAFAT AHMADIYAH YANG KE V 2003-2013”.
Souvenir ini akan berisi tentang sepak terjang Hz.Khalifatul Masih V sejak beliau terpilih sebagai khalifah hingga 10 tahun berjalan. Mulai dari biografi beliau, kunjungan beliau ke berbagai negara, peresmian mesjid-mesjid di seluruh dunia, symposium-simposium perdamaian, pidato-pidato beliau di Parlemen Inggris, Uni Eropa, Capitol Hill, dll, serta surat-surat kepada para kepala negara. Souvenir ini akan dibuat dalam dua versi, bahasa Inggris dan Indonesia, berikut fitur-fitur yang menarik.
Selain memberikan gambaran singkat tentang sepak terjang Ahmadiyah secara internasional, dengan souvenir ini nasihat-nasihat Huzur kepada dunia akan sampai kepada masyarakat Indonesia terutama kaum intelektualnya. Salah satu kelemahan masyarakat Indonesia menurut survey-survei yang dilakukan adalah kurangnya kegemaran membaca. Sehingga perlu sajian yang ringkas dan menarik agar lebih disukai. Souvenir ini sangat cocok untuk didistribusikan kepada para pejabat negara, anggota parlemen, kalangan akademisi termasuk militer sekalipun.
Dalam hal ini, PPMA “hanya sekedar” membantu menyiapkan bahan-bahan serta membuat draft-nya untuk diajukan kepada Amir nasional. Perlu upaya keras dan sistematis untuk mewujudkan rencana dan langkah ini.
Adapun tokoh – tokoh muda yang sudah di kunjungi antara lain: DR. Ade Armando (Pakar Komunikasi/Dosen Universitas Indonesia ). Beliau sering menjadi nara sumber di TV-TV Swasta. Alhamdulillah dengan Karunia Allah Ta’ala beliau dapat hadir di markas dan memberikan banyak masukan penting bagi Ahmadiyah dalam menghadapi penentangan serta me-manage-nya (kelola, atur) sehingga kita dapat mengambil manfaat yang sebesar–besar nya dari penentangan dimaksud. Kami pun sudah mendatangi Ulil Abshar Abdala, serta Seful Mujani dan tokoh muda NU di GP Anshar. Mereka semuanya siap datang di Markas JAI guna memberikan materi ceramah sesuai dengan kepakaran ilmu yang mereka miliki.
18
Laporan Kerja Majlis Ansharullah Tahun - 2013
Selain itu, kamipun berkunjung ke media-media TV dan Surat Kabar, seperti: Tempo dan Kompas, serta mengundang mereka di Peace Simposium Singapura.
Adapun kegiatan Rabtah Anshar Wilayah yang menonjol adalah sebagai berikut:
1. Wilayah Jateng Barat (Banyumas):
Melakukan kunjungan ke Gubernur Jateng . Melakukan kunjungan ke Bupati Banyumas. Melakukan kunjungan ke Bupati Wonosobo serta menghadirkan beliau di
Peace Simposium Singapura. Menghadiri kegiatan FKUB (Forum Komunikasi Umat Beragama ) Mengikuti Saresehan dan Seminar di STAIN, UNSIQ Wonosobo. Menghadiri Sarasehan Lintas Agama di Wonosobo. Bersilaturahmi kepada PCNU dan GP Anshor Wonosobo. Menanggapi protes Ormas di Solo kepada Gubernur.
2. Wilayah Garut (dsk):
2.1. Melakukan kerjasama “ Pengobatan Gratis “ kepada masyarakat bersama :
GP Anshor Kabupaten Garut dan Tasikmalaya. Banser. KNPI Kabupaten Garut. Pemuda Pancasila Kabupaten Garut. Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia Kabupaten Garut. ORGANDA Kabupaten Garut. KWARCAB PRAMUKA yang di hadiri oleh Wakil Gubernur Jabar. Komunitas Otomotif JEEP Kabupaten Garut. Melayani pengobatan gratis homeophaty di Mesjid Nasir yg
banyak melayani Ghair Ahmadi serta para Polisi.
2.2. Kegiatan “ DONOR DARAH “ telah terlaksana dengan rutin dan efectif, sehingga di Kabupaten Garut, di Rumah Sakit – Rumah Sakit, manakala ada pasien yang membutuhkan darah, maka pihak RumKit akan merujuknya untuk menghubungi Jema’at Ahmadiyah. Beberapa waktu yang lalu ada keluarga Dandim 0611 Garut yang sakit dan mebutuhkan darah, beliau meminta tolong kepada Jema’at, dan Alhamdulillah teratasi sampai sembuh. Beliau mengundang para pengurus Jema’at ke kantornya untuk mengucapkan terima kasih.
2.3. Intinya berkat Rabtah yang gencar pada semua unsur dan lapisan masyarakat, Alhamdulillah dengan karunia Allah Ta’ala situasi di Garut relatif kondusif dan terkendali.
3. Wilayah Bekasi :
19
Laporan Kerja Majlis Ansharullah Tahun - 2013
Sejak bulan Juni 2013, kelompok tabligh Anshar Wilayah Bekasi yang beranggotakan Mubaligh, Pengurus dan Anggota telah memulai mengerjakan proyek pertablighan kepada kelompok Khalifatul Muslimin (KM) yang beranggotakan sekitar 10.000 orang yang bermarkas di Lampung. Kami namakan proyek ini ‘’Khalifatul Desk‘’.
Dari beberapa kali pertemuan yang sudah dilakukan, berbagai masalah telah dibahas dalam bentuk dialog, dan mengemuka/mengarah kepada pencarian yang tulus untuk mengenal dan mengikuti Khalifah Islam saat ini. Mereka mencari Khalifah Islam yang sesungguhnya. Khalifah yang dapat mempersatukan seluruh umat di dunia dan menggenapkan Rahmatan Lil‘alamin. Penjelasan yang cukup mengenai Hadzrat Khalifatul ATBA. sudah disampaikan oleh “Kelompok Tabligh”, dan kemudian mereka ingin sekali berjumpa.
Semoga Allah SWT memudahkan orang orang yang mencari kebenaran. Amin!.
Pemimpin tertinggi KMMaulana Nurzaini (Mubaligh Tambun ) dkk. Dan
Pemimpin KM di Lampung (Markas KM )
1. Wilayah Sukabumi:
Ansharullah Wilayah Sukabumi telah melakukan langkah rabtah yang demikian baik. Melalui pengkhidmatan konkrit pada masyarakat (umum) dan pemerintah, baik di bidang kesehatan, maupun penghijauan serta kerjasama pembangunan infrastruktur desa dengan memanfaatkan CSR (Company Social Responsibilities) dari Perusahaan–perusahaan yang ada disekitarnya!
Rabtah pola ini begitu ampuh dan mengesankan. Terbukti dari pelaku (seorang Anshar) yang tadinya hendak diusir dari kampungnya karena Ahmadiyah menjadi dibela dan dipertahankan. Hal ini berkat rabtah yang tepat sasaran. Tidak hanya masyarakat (umum), bahkan Muspika-pun mengakui beruntung telah memiliki sorang warga seperti anggota Anshar tersebut.
20
Laporan Kerja Majlis Ansharullah Tahun - 2013
Saat ini yang bersangkutan dipromosikan oleh Pemda untuk mendapatkan penghargaan dari Presiden RI.
2. Wilayah Kalbar: Rabtah yang dilakukan (seorang anggota Anshar) melalui perekonomian
dibidang “Pembibitan Ikan Lele“ menjadikan Bupati serta para pejabat terkait didaerahnya dapat berkunjung ke tempat Misi Jema’at (Bengkayang), ditempat mana kegiatan tersebut diatas diadakan.
Banyak lapisan masyarakat (umum) serta aparat yang mendapatkan pelatihan dan kerjasama dalam kegiatan tersebut. Pada rangkain hari Iedul Adha yang baru lalu (2013) dengan Karunia Allah Ta’ala Gubernur Kalbar Drs. Cornelis MH berkenan datang ke Mesjid Jemaat Kampung Anam dan memberikan seekor sapi!
Demikianlah sekelumit langkah rabtah yang sudah dilakukan oleh Majlis Ansharullah di beberapa wilayah. Masih banyak Ansharullah wilayah lainnya yang juga melakukan usaha– usaha serupa yang terprogram secara efektif namun kurang mungkin untuk dimuat seluruhnya.
I.1 Data Laporan Nazim Wilayah/Majlis Cabang:
DAFTAR LAPORAN ANSHARULLAH WILAYAH 2013BIDANG TABLIGH
√ No
WilayahJan
Peb
Mar
Apr Mei Jun JulAgs
Total
1 Sumut Timur ya 1
2Sumut Barat/Kep.Riau
ya 1
3 Riau (Daratan) ya 14 Sumbar ya ya ya ya 45 Sumbagsel-Jambi ya ya ya ya 46 Lampung ya ya ya 3
21
Laporan Kerja Majlis Ansharullah Tahun - 2013
7 Banten ya ya ya ya ya ya ya 78 DKI ya 19 Bekasi ya ya ya ya ya ya 610
Markas Kemang ya ya ya ya ya ya 6
11 Bogor
ya ya ya ya ya ya 6
12 Sukabumi
ya ya ya ya ya ya ya 7
13
Cianjur ya ya ya ya ya 5
14
Priangan Barat ya ya ya ya 4
15
Garut ya ya ya ya ya ya ya 7
16
Tasikmalaya ya ya ya ya ya 5
17
Ciamis ya ya ya ya ya ya ya 7
18
Cirebon ya ya ya ya ya ya 6
19
Jateng Barat 0
20
Jateng Timur ya ya ya 3
21
DIY ya ya ya ya ya ya ya 7
22
Jawa Timur ya ya 2
23
KalBar ya ya 2
24
Kalteng/Sel 0
25
Kaltim ya 1
26
Sulsel/Bar/Tengah
ya 1
27
Sultra ya ya ya 3
28
Sulut & Gorontalo
ya ya 2
29
Nusatenggara-Bali
ya ya ya ya ya ya 6
30
Maluku
31
Papua
22
Laporan Kerja Majlis Ansharullah Tahun - 2013
Jumlah =
13 13
20
17
15
13
17
Yang bertabligh =
470 472 624 444 560 614 466 431
516
Yang ditablighi =93
4120
7146
3133
0107
3124
0111
6139
81261
Rata-2
II. Bidang Isyaat
II.1. Realisasi, Analisis dan Evaluasi Isyaat
Dengan mengacu pada laporan bulanan Nazim Wilayah, realisasi kegiatan tahun 2013 Bidang Isya’at adalah sebagai berikut:
1. Buku-buku untuk Tabligh: Hampir separuh Anshar Wilayah yang bisa menyampaikan laporannya menyampaikan keperluan buku-buku untuk tabligh yang masih belum bisa dipenuhi oleh PPMA. Hal ini bisa menjadi alasan Anggota Ansharullahnya tidak ada gairat untuk bertabligh. Kedepan, masalah ini yang perlu ditanggulangi agar tidak menjadikan “alasan” anggota untuk tidak bertabligh. Jumlah dan judul buku untuk tabligh yang tersedia di Wilayah/Majlis Cabang perlu diinformasikan ke PPMA. Dari laporan bulanan yang diterima umumnya informasi ini tidak ada. Hal penting untuk bahan acuan manakala diperlukan untuk dicetak-ulang atau digandakan, dan disebarkan ke Wilayah/Majlis Cabang yang memerlukan.
2. Buku-buku untuk Bidang Ta’lim:Demikian juga dengan buku-buku untuk Ta’lim. Informasi dari laporan bulanan Nazim Wilayah masih kurang. Dengan bantuan laporan sistim pelaporan langsung (online), mudah-mudahan bisa diakomodasi keperluan buku-buku ini dengan maksimal.
3. Majalah Ansharullah:Dari sekitar separuh Ansharullah Wilayah yang menyampaikan laporannya diketahui bahwa jumlah akumulasi keperluan Majalah Ansharullah cukup banyak. Kebutuhan ini belum menunjukan seberapa Suara Ansarullah (SA) diperlukan?. Saat ini kendala sumber daya manusia di PPMA yang sangat kurang untuk bisa mewujudkan permintaan Asharullah Wilayah/Majlis Cabang. Kedepan, PPMA perlu meningkatkan atau mencari anggota Ansharullah yang secara khusus atau paruh waktu untuk menangananinya. Sementara PPMA sebagai “tim management”-nya saja.
23
Laporan Kerja Majlis Ansharullah Tahun - 2013
Analisis Kegiatan sesuai Laporan (Nazim Wilayah):
Dengan mengacu pada laporan (rata-rata) kegiatan Ansharullah Wilayah yang mengirimkan laporannya bahwa memerlukan buku-buku untuk kegiatan Isya’at, memerlukan, menerima SA atau buku-buku Jema’at.
II.2. Rencana Kerja Isyaat 2014:
1. Mencetak Dastur Asasi dan Anggaran Rumah Tangga Ansharullah sebanyak, sesuai keperluan Bidang Organisasi.
2. Menyampaikan data buku-buku yang diperlukan Ansharullah ke Pengurus Besar Jema’at Ahmadiyah Indonesia (PB JAI)
3. Koordinasi dengan PB JAI untuk mendistribusikan buku-buku yang diperukan Ansharullah.
4. Bekerja sama dengan Wilayah, mendirikan Rumah Belajar 1-buah disetiap Wilayah.
5. Bekerjasama/berkoordinasi dengan PB JAI untuk mencetak buku-buku tabligh yang relevan dengan masa kini (waktunya).
6. Mencetak buku-buku untuk tarbiyat keluarga.
III. Bidang Suara Ansharullah
III. 1. Program Kerja Deputy Qaid Bidang Suara Ansharullah Tahun 2013:
1. Meningkatkan jumlah cetakan dari 3250 oplah menjadi 3500 oplah. 2. Meningkatkan penampilan dan kwalitas Suara Ansharullah denqan
rnenqupayakan Halaman serta isi dengan hasil cetak yang lebih jelas dan menarik (dicetak diatas flat dan film).
3. Mengadakan Pelatihan Jurnalistik untuk menambah wawasan dan meningkatkan kuwalitas serta tata cara dalam membuat karya tulis maupun berita.
4. Memaksimalkan kinerja Dewan Redaksi Suara Ansharullah.
Laporan Program Kerja Tahun 2013:
1. Mengedit, menyusun dan menerbitkan beberapa edisi Suara Ansharullah.
2. Meningkatkan penampilan dan kwalitas Suara Ansharullah dengan mengupayakan hasil cetak yang lebih jelas dan menarik.
24
Laporan Kerja Majlis Ansharullah Tahun - 2013
3. Memaksimalkan kinerja Dewan Redaksi Suara Ansharullah. belum tercapai 4. Menampilkan Suara Ansharullah dalam bentuk E-Book
III.2. Rencana Program Kerja Deputy Qaid Bidang Suara Ansharullah 20141. Mencetak Media Suara Ansharullah sebanyak 3500 oplah 2. Mengadakan Pelatihan Jurnalistik untuk menambah wawasan dan
meningkatkan Kuwalitas serta tata cara dalam membuat karya tulis maupun berita.
3. Memaksimalkan kinerja Dewan Redaksi Suara Ansharullah.4. Memperkenalkan Media Suara Ansharullah dalam bentuk E-Book 5. Terbit tiap bulan.
Demikian laporan kerja 2013 dan rencana program kerja 2014. Semoga Allah Ta'ala selalu memberikan kemudahan-kemudahan dalam menjalankan program kerja ini, Amin.
IV. Deputy Qaid Bidang Muslim Television Ahmadiyah (MTA)
Program Kerja Bidang MTA tahun 2013 adalah sbb:1. Membuat tayangan kegiatan di MTA setiap 3-bulan 1-kali.2. Membentuk biro MTA di 2-Wilayah.
V. Bidang Dahanat wa Sihat Jasmani
V.1 RENCANA KERJA 2013
No. PROGRAM TARGET
1.Koordinasi pelaksanaan Olah raga dan Kesehatan
75% Majlis Cabang/Anggota
2. Kegiatan Olah raga :a. Anggota anshar rutin
berolahraga (misalnya olahraga Jalan kaki).
b. Anggota anshar berolahraga bersama masyarakat.
c. Anggota Anshar olahraga bersama di (sekitar) Masjid.
d. Anggota anshar olahraga tingkat Wilayah (Ijtma Wilayah).
e. Anggota anshar olahraga tingkat Nasional (Ijtima Nasional)
d.
30 % Anggota
35%35%
5%
20%
25
Laporan Kerja Majlis Ansharullah Tahun - 2013
3. Porwil (Pekan Olahraga Wilayah) ---
V. 2. REALISASI KEGIATAN
Dari evaluasi laporan, terlihat masih minim Ansharullah wilayah melaporkan kegiatan olahraganya. Hasil pengamatan turba-pun masih sedikit anggota Ansharullah yang berolahraga. Untuk Koordinasi pelaksanaan olahraga dan kesehatan, dari pusat (PPMA) dilaksanakan melalui Informasi Suara Ansharullah.Untuk agenda kegiatan kegiatan lain, pada umumnya pencapaian target tidak jauh berbeda dengan tahun tahun sebelumnya. Khusus untuk olahraga pada Ijtima Nasional di Krucil-Bawang dapat menjadi ukuran karena cukup banyak yaitu 1.350 Ansharullah “semangat” untuk berolahraga (jalan pagi).
- Anggota anshar rutin berolahraga = 25 % - Anggota anshar berolahraga bersama masyarakat = 12 %- Anggota anshar berolahraga bersama dimasjid = 5%- Anggota anshar berolahraga di Ijtima Wilayah = 15%- Anggota anshar berolahraga pada Ijtima Nasional = 25%
PORWIL: Dari Ansharullah Wilayah tidak ada laporan pelaksanaan Pekan Olahraga Wilayah.
V. 3. TINDAK LANJUT:
Kendala : 1. Tidak semua anggota Ansharullah teridentifikasi melaksanakan kegiatan
olahraga, sehingga hasil laporan Nazim Wilayah tidak maksimal.2. Anggota Ansharullah kurang menaruh perhatian bahwa dengan berolahraga
secara teratur dapat menjaga kesehatan dan kecerdasan.
Saran :1. Pengurus harus intensive (terus-menerus) melakukan sosialisasi Tips Sehat
(Gaya hidup sehat diantaranya dengan melakukan olahraga secara rutin dan teratur sesuai ketentuan/usia).
2. Pengurus (Qaid/Nazim Wilayah/Muntazim Dahanat Wasihat Jasmani) harus rajin turba untuk mendata anggota Ansharullah yang berolahraga serta dicatat dan dilaporkan kegiatannya.
26
Laporan Kerja Majlis Ansharullah Tahun - 2013
1. EVALUASI KELOMPOK TARBIYAT
I. Bidang Tarbiyat
I.1 Rencana Kerja 2013:
Dengan mengacu kepada Hasil Syuro tahun 2012 bahwa Kelompok Tarbiyat mengamanatkan agar program kerja tahun 2013, yaitu: Tarbiyat keluarga menjadi prioritas utama, dengan cara meningkatkan ektifitas ibadah, baik dilaksanakan di masjid maupun di rumah bagi yang tempat tinggalnya jauh dari masjid. Disamping itu MSN 2012 juga mengamanatkan untuk meningkatkan membaca buku-buku Hazrat Masih Muud as, yang pada akhirnya akan meningkatkan keimanan dan ketaqwan serta meningkatkan pengorbanan harta. Oleh karena itu kegiatan tarbiyat masih tetap menekankan pada kegiatan-kegiatan berikut:
1. Peningkatan Pengamalan Ajaran Islam Ahmadiyah oleh setiap anggota Ansharullah dengan melibatkan seluruh keluarganya. Secara teratur dipantau oleh pengurus. Kegiatan tersebut antara lain Shalat berjamaah di Masjid maupun di rumah bagi yang Anggota yang jauh dari masjid dengan tingkat partisipasi 50% dari seluruh Anggota. Sementara untuk Kegiatan Sholat Jum’at ditargetkan tingkat partisipasinya 100%. Kemampuan Anggota untuk mengurus jenazah ditargetkan minimal 25% anggota mampu melaksanakan program tersebut.
2. Meningkatkan kegiatan memakmurkan dan mencintai masjid. Maknanya adalah setiap anggota Ansharullah harus berusaha untuk senantiasa hadir dalam setiap kegiatan di masjid, baik ibadah rutin, Sholat Wajib, Tahajud, pengajian, peringatan hari-hari besar Islam/Ahmadiyah dan mengajak serta seluruh anggota keluarganya dengan tingkat pertisipasi 60%.
3. Meningkatkan peran serta anggota Ansharullah dalam mensosialisasikan program Ristha Nata. Fokus dari kegiatan ini adalah Anggota Ansharullah hendaknya menanamkan dan memberikan pengertian kepada anak keturunannya agar menikah dengan sesama Anggota Jemaat. Memotivasi dan mendorong agar anak keluarganya senantiasa hadir dalam acara-acara yang diprogramkan oleh Jemaat yang mengarah kepada keberhasilan Ristha Nata, antara lain: Seminar Remaja, Wisata Tarbiyat dengan tingkat partisipasi 60% Anggota. Kunjungan antar keluarga jemaat yang sangat bermanfaat untuk saling mengenal secara lebih dekat dengan tingkat partisipasi 25%.
4. Meningkatkan kegiatan Tarbiyat Keluarga, dengan maksud mengajak serta Anggota keluarga untuk dapat bersama-sama melaksanakan ibadah rutin misalnya Sholat lima waktu, sholat tahajud, puasa nafal dan lain lain baik di Masjid maupun di rumah masing-masing. Diusahakan, setiap hari dirumah, menyempatkan waktu untuk diadakan daras dan membaca Al-Qur’an, serta dibiasakan secara rutin sekurang-kurangnya 3-waktu Maghrib, Isya dan Subuh. Dan juga dalam pengajian/kegiatan kelompok, dengan tingkat partisipasi 50% anggota.
27
Laporan Kerja Majlis Ansharullah Tahun - 2013
5. Pemberdayaan Hizeb dalam peningkatan kegiatan kelompok maka ketua hizeb lebih diorientasikan sebagai motivator dan dinamisator para anggota anshar anggota keluarganya mengikuti kegiatan kelompok, pengajian kelompok dll dengan tingkat partissipasi 50% anggota.
6. Mendorong para anggota anshar untuk memberikan perhatian kepada pengkajian, pendalaman terhadap buku-buku karangan Hazrat Masih Mauud as. Pada tahun 2013 ditargetkan 4 buku Hazrat Masih Mauud as. Wajib menjadi kajian para anggota Anshar dengan tingkat partisipasi 50% anggota membaca buku Karangan Hazrat Masih Mauud as.
I.2 Realisasi/Analisa/Kesimpulan:Untuk mengukur keberhasilan Bidang Tarbiyat, maka indikatornya tidak
semata-mata ada pada bidang tarbiyat, tetapi terkait dengan bidang-bidang lainnya. Ketika seorang Ansharullah dengan kesadarannya telah mampu melaksanakan ibadah dengan benar, maka secara otomatis dia akan secara konsisten akan melakukan pengorbanan harta sesuai dengan aturan dan ketentuan yang ada.
Dan, dengan ibadah serta pengorbanan yang disertai keikhlasan tersebut, maka akan merasakan kenikmatan dan kelezatan yang luar biasa, yang pada gilirannya akan ditularkan kepada anak keturunannya. Bahkan pada orang-orang yang ada disekitarnya. Disinilah mulai tumbuh semangat tabligh. Semangat inilah yang hendak diterapkan dalam meningkatkan kualitas keimanan Anggota Ansharullah, yaitu mampu menjadi contoh dan suri tauladan terbaik “Uswatuh Hasanah” bagi anak keluarganya serta lingkungan sekitarnya. Laksana kunang-kunang ditengah kegelapan.
Secara organisasi mekanisme dan sistem pengumpulan data dilakukan mulai dari tingkat Cabang,/Wilayah dan tingkat Pusat melalui laporan bulanan tetap menjadi sarana evaluasi yang samapi saat ini dipandang efektif. Walaupun harus kita sadari bahwa sistem inipun belum dapat menggambarkan secara utuh kondisi Ansharullah Indonesia, sebab masih banyak kendala/tantangan yang harus dihadapi, antara lain bahwa di beberapa Majlis Cabang/Wilayah masih terjadi kevacuman laporan.
Bahkan masih terlihat adanya beberapa wilayah yang masih belum menyampaikan laporan selama setahun berjalan. Hal ini tentu akan menjadi kedala ketika kita akan menggambarkan kondisi Ansharullah secara Nasional.
Berikut ini disampaikan paparan data berdasarkan laporan wilayah ke PPMA yang kedawamannya masih belum merata. Beberapa Wilayah sudah mampu melaporkan secara dawam tiap bulan. Beberapa Wilayah hanya per tiga bulan. Bahkan ada yang sama sekali tidak laporan selama satu tahun.
Oleh karena itu, data yang dipaparkan disini adalah kondisi terakhir berdasarkan laporan yang masuk. Mudah-mudahan dapat menjadikan gambaran kondisi Ansharullah secara nasional.
Jumlah Ansharullah Wilayah yang menyampaikan laporan Bidang Tarbiyat selama tahun 2013 adalah sebanyak 25 Wilayah. Sedangkan yang tidak pernah menyampaikan laporan bidang tarbiyat sebanyak 5 Wilayah. Dibandingkan kondisi tahun 2012, maka tahun 2013 ada peningkatan 5 wilayah. Data rinci dapat dilihat pada tabel terlampir. Berdasarkan rekapituasi data laporan Wilayah, maka dapat disampaikan analisa secara singkat, yang
28
Laporan Kerja Majlis Ansharullah Tahun - 2013
menggambarkan kinerja Wilayah pada setiap bidang/program kerja sebagai berikut:
1. Peningkatan dan Pengamalan ajaran Islam Ahmadiyah; secara nasional ada peningkatan kegiatan yang “mencolok” dibandingkan kegiatan tahun lalu. Walaupun harus disadari bahwa belum sesuai dengan yang ditargetkan. Hal ini tentu berkat kerja keras semua pihak baik tingkat Majlis, Wilayah maupun Pengurus Pusat yang senantiasa melakukan kunjungan dan sosialisasi program. Ada beberapa wilayah yang sudah mencapai target, bahkan melebihi. Berikut ini gambaran rincinya:
No KegiatanRealisa
si2012
Realisasi
2013
Target
2013
Wilayah yang mencapai
Target/mendekati target
1Shalat berjamaah di Mesjid 42% 45% 50%
SULTRA 100%, Sumut Barat 83%, Tasikmalaya 82%
2Shalat berjamaah di rumah 21% 29% 50%
Sumut Barat 97%, Jawa Timur 88%, Nusa tenggara-Bali 67%
3 Shalat Jum’at 66% 69% 100%
SULTRA 100%, Sumut Barat/Kep.Riau 100% Jawa Timur 100%
4
Mampu mengamalkan tata-tertib pengurusan jenazah
11% 10% 25%
Jawa Timur 35%, Sukabumi 34%
5Menguasasi do’a shalat jenazah 18% 21% 50%
Sumut Barat/Kep.Riau 97%, Garut 45%, Kalbar 43%
2. Peningkatan Kegiatan Memakmurkan dan Mencintai Mesjid; dapat dilaksanakan dengan baik ketika terjadi keserasian langkah antara pengurus dan anggotanya. Pengurus senantiasa mengusahakan agar masjid menjadi pusat kegiatan bagi anggotanya, sementara anggota memberi dukungan penuh dan berpartisipasi aktif terutama dalam melaksanakan ibadahnya di Mesjid seperti shalat berjamaah, tahajud maupun pengajian, dengan mengajak seluruh anggota keluarganya. Adapun tingkat pengamalan anggota berdasarkan laporan seluruh Wilayah yang lapor rata-rata adalah sbb:
29
Laporan Kerja Majlis Ansharullah Tahun - 2013
No KegiatanRealisa
si2012
Realisasi
2013
Target
2013
Wilayah yang mencapai Target
1.
Shalat Tahajud berjamaah di Masjid
20% 23 60%
SULSEL/Bar/Sulteng 60%, Jawa Timur 47% Kalbar 43%
2.Pengajian di Masjid 23% 33 60%
Jatim 81% Nusa Tengg/Bali 65%, Tasikmalaya 59%
3.Peringatan hari besar Islam 8% 24 60%
Jatim 100%, Sultra 88%, Sumut Barat 68%
Secara nasional partisipasi Anggota Ansharullah pada kegiatan memakmurkan Masjid masih jauh dari target yaitu 60%. Namun demikian, dibandingkan dengan tahun sebelumnya, maka ada peningkatan yang cukup berarti. Dimasa depan tentu dapat ditingkatkan.
3. Sosialisasi Ristha Nata; oleh Ansharullah menjadi kegiatan yang sangat strategis. Hal ini disebabkan karena Anggota usia nikah, baik Khuddam maupun Lajnah, pada umumnya ada dibawah pengawasan, pembinaan bahkan “kekuasaan” para Anggota Ansharullah dalam kapasitasnya sebagai kepala keluarga dan kepala rumah tangga. Yang pasti mampu mendorong dan memotivasi keluarganya mengikuti kegiatan yang diselenggarakan oleh pengurus, antara lain: Seminar, Ceramah atau Diskusi Ristha Nata dan Wisata Tarbiyat, serta silaturahmi antar keluarga. Data dilapangan menunjukkan adanya langkanya kegiatan yang bernuansa Ristha Nata baik di tingkat wilayah maupun Cabang.
No KegiatanRealisa
si2012
Realisasi
2013
Target
2013
Wilayah yang mencapai
Target
1.Seminar/Pertemuan / Ceramah 1 1 60
Jateng Timur 23%, Kaltim 21%
2.Wisata Tarbiyyat
2 4 60Nusa Tenggara/Bali 57%
3.Pengajian
10 18 60
Jatim 81%, Cianjur 79%, Markaz/Kemang 69%
4.Silahturrahmi antar anggota 12 11 60
Kemang/Markaz 69%, Kalbar 43% Nusa Tenggara/Bali 33%
30
Laporan Kerja Majlis Ansharullah Tahun - 2013
Mencermati data yang ada, dan dikaitkan dengan kenyataan dan target 60% yang dicanangkan sangat jauh dari harapan, yaitu: hanya tercapai 1%. Sehingga tampaknya berbanding lurus dengan kenyataan di lapangan, yaitu banyaknya Khuddam atau Lajnah yang nikah dengan “Ghair Ahmadi” tentu menjadi keprihatinan kita semua. Sangat diharapkan, agar di masa depan dicanangkan program yang dapat “membendung arus kuat” pernikahan antara Ahmadi dengan Non Ahmadi.
4. Peningkatan Tarbiyat Keluarga; Ansharullah sebagai kepala keluarga dan
kepala rumah tangga sangat berperan dan menentukan keberhasilan tarbiyat dalam keluarganya. “Pola pikir” yang selama ini sering mengemuka bahwa pembinaan ke-Jemaatan diserahkan kepada Pengurus semata tidaklah tepat, karena hal ini bisa dikatagorikan kepada sikap “lepas tanggung jawab” atas pembinaan generasi di masa depan. Kegiatan-kegiatan yang sederhana seperti Sholat berjamaah dan Tahajud di rumah, daras membaca Al-Qur’an secara dawam bersama-sama keluarga di rumah akan sangat berpengaruh terhadap keberhasilan menjaga generasi agar tetap berada dalam “barisan” Nizam Khilafat, sebagaimana harapan kita semua. Namun demikian, data yang ada menunjukkan kondisi yang masih memprihatinkan.
No KegiatanRealisa
si2012
Realisasi
2013
Target
2013
Wilayah yang mencapai
Target /Mendekati
target
1
Menyertakan anggota keluarga pada Pengajian kelompok
12 13 60Sultra 50%, Tasikmalaya 39%, Jatim 35%
2Melaksanakan Daras di rumah 10 15 50
Nusa Tenggara/Bali 38%, Kalbar 35%, Ciamis 31%
3
Shalat Tahajud berjamaah di rumah
9 11 50Nusa Tenggara/Bali 30%, Pribar 24%
5. Pengajian Kelompok; program ini belum tersosialisasikan dengan baik. Hal ini dapat dilihat dari minimnya laporan yang masuk dari wilayah-wilayah. Dari 21 wilayah yang melapor ke PPMA, hanya 8 wilayah saja yang melaporkan kegiatan pengajian kelompok. Dengan jumlah kelompok 118 kelompok dengan jumlah anggota 532 orang.
No Kegiatan Realisasi
Realisasi
Target
Wilayah yang mencapai
31
Laporan Kerja Majlis Ansharullah Tahun - 2013
2012 2013 2013 Target
1.Jumlah Hizeb yg pengajian 2 19 50
Jateng Timur 98%, Kalbar 87%, Pribar 58%
2.Jumlah anggota yg ikut 11 15 50
Jateng Timur 86%, Pribar 42% Tasikmalaya 41%
6. Baca Buku Masih Mau'ud as; program ini dicananangkan tahun 2013 dan merupakan amanah Majlis Syuro Nasional tahun 2012 dalam rangka menggali khasanah yang terkandung dalam karya-karya Hazrat Masih Mauud as dalam upaya meningkatkan keimanan dan ketaqwaan kepada Allah SWT. Dengan mengamalkan instruksi dan nasihat beliau as. Pada tahap awal ini diprioritaskan pada 4 buku karya Hazrat Masih Mauud as yaitu Filsafat Ajaran Islam, Bahtera Nuh/Ajaranku, Al-Wasiyat dan Mendidik diri sendiri.
No KegiatanRealisa
si2012
Realisasi
2013
Target
2013
Wilayah yang mencapai
Target
1.Anggota yang baca buku
6 50Kaltim 54% Ciamis 46%, Cianjur 44%
2.Jumlah Judul buku
52 50Jateng Timur 86%, Pribar 42% Tasikmalaya 41%
Tingkat partisipasi anggota dalam membaca buku masih jauh dari yang diharapkan baru 6%. Sementara jumlah judul buku yang dibaca bila dikaitkan dengan target judul buku sebanyak 4 judul pada tahun 2013, maka sudah mencapai target minimal.
I.3 Tindak lanjut:
Dalam upaya meningkatkan jumlah partisipan Anggota dalam seluruh kegiatan tarbiyat,ada beberapa hal yang harus mendapat perhatian khusus sebagai berikut:
1. Mekanisme dan sistem pelaporaan harus difahami oleh pengurus secara merata dari tingkat Pusat sampai ke tingkat paling rendah, yaitu Saiq memiliki pemahaman dan standar yang sama. Agar data yang kita miliki validitasnya dapat dipertanggung jawabkan.
32
Laporan Kerja Majlis Ansharullah Tahun - 2013
2. Pengurus Wilayah yang selama ini kurang memberikan perhatian terhadap pelaporan kegiatan, hendaknya dapat diberikan pengarahan khusus agar dimasa depan dapat secara dawam melaporkan kegiatan yang ada di wilayahnya.
3. Beberapa program yang belum dapat berjalan dengan baik dan merata hampir seluruh wilayah perlu dibuatkan Juklak agar program dimaksud dapat dilaksanakan secara efektif, misalnya tentang sosialisasi Ristha Nata yang sampai saat ini masih sangat sedikit wilayah yang melaksanakan. Tarbiyat keluarga juga prosentasinya masih jauh dari yang diharapkan.
4. Bila memungkinkan perlu membentuk Tim Monitoring kegiatan di tingkat wilayah yang mampu mendongkrak jumlah laporan yang masuk ke PPMA.
I.4 Urutan Ragking Pencapaian Wilayah:
Berdasarkan rekapitulasi laporan yang disampaikan oleh Nazim Wilayah dan dengan mempertimbangkan jumlah Anggota Ansharullah setempat dan dikaitkan dengan jumlah Anggota yang ikut berpartisipasi dalam kegiatan serta banyaknya kegiatan yang dilaksanakan secara konsisten, maka kegiatan Tarbiyat tingkat wilayah dapat dibuat ranking pencapaian persentase rata-ratanya adalah sebagai berikut:
1. Nusatenggara-Bali = 66%2. Kalimantar Barat = 65%3. Cirebon = 61%4. Banten = 57%5. Sulawesi Utara = 56%6. Jateng Timur = 55%7. Riau Daratan = 55%8. Cianjur = 54%9. Sulawesi Utara = 54%10. Tasikmalaya = 52%11. Garut = 51%12. Bogor = 47%13. Daerah Khusus Ibukota Jakarta = 45%14. Sukabumi = 45%15. Markas Kemang = 44%16. Sumatera Utara = 44%17. Daerah Istimewa Yogyakarta = 43%18. Priangan Barat = 43%19. Kalimantaan Timur = 42%20. Ciamis = 41%21. Jawa Timur = 41%22. Sumatera Barat = 40%23. Bekasi = 35%24. Sulsel/Bar/Teng = 26%25. Sumatera Bagian Selatan = 18%
33
Laporan Kerja Majlis Ansharullah Tahun - 2013
Ansharullah Wilayah yang tidak pernah menyampaikan laporan kegiatan Tarbiyat selama tahun 2013 adalah: Jateng Barat, Sumatera Utara Timur, Lampung, Maluku dan Papua.
34
Laporan Kerja Majlis Ansharullah Tahun - 2013
II. Bidang Ta’limul Qur’an
II.1 Rencana Kerja 2013
1. Terlaksanannya penjadwalan Ta’limul Qur’an diseluruh Wilayah/Majlis Ansharullah (200 Majlis Cabang).
2. Para Anggta Ansharullah Indonesia menyadari tentang pentingnya membaca dan mempelajari, memahami dan mengamalkan Al-Quran dalam kehidupan sehari-hari dengan jalan:
a. Bisa membaca Alqur’an dengan baik dan benar (70%).b. Rutin membaca dan mempelajari Al Qur’an (60%).c. Khatam membaca Al-Qur’an minimal 1x dalam setahun (25%).d. Hafal 25 surah-surah terakhir juz amma (45%).
3. Memotivasi anggota agar meningkatkan kemampuan menghafal dan menelaah tafsir Al Qur’an (tafsir Jemaat Ahmadiyah), seperti:
a. Surah Al Fatihah (60%)b. Surah Al Baqarah ayat 1 s/d 17 (60%)c. Surah-surah Juz ‘Amma (25 Surah) terkahir Juz ‘Amma (45%).
4. Pelatihan guru ngaji di setiap Majlis Cabang (25%).5. Ikut lomba MTQ pada Ijtima wilayah dan Nasional.6. Kunjungan dan sosialisasi program ke Wilayah terutama waktu turba.
II.2 Realisasi/Analisa/Kesimpulan Ta’limul Quran
1. Langkah-langkah yang telah dilaksanakan :a. Mengadakan turba/kunjungan anggota PPMA ke seluruh Wilayah dalam
rangka sosialisasi Program pada bulan Januari 2013.b. Mengirim surat edaran ke seluruh wilayah Ansharullah untuk
memotivasi Anggota melaksanakan Ta’limul Qur’an secara dawam.
2. Realisasi Program / kegiatan Ta’limul Qur’an tahun 2013.Perhatikan Tabel 2A dan 2B (terlampir).
Dari data-data yang tertera dapat disimpulkan beberapa hal berikut ini:
a. Jumlah Nazim Wilayah yang menyampaikan laporan hanya 12 wilayah ( 40%).
b. Hafalan surah-surah pendek dari Juz Amma (25 surah terakhir) 58,7% dari target nasional.
Berdasarkan data laporan Ansharullah wilayah, maka urutan 6 besar adalah sebagai berikut:1. Kemang = 52%
2. Bali-Nusatenggara = 51%3. Sukabumi = 47%.
35
Laporan Kerja Majlis Ansharullah Tahun - 2013
4. Garut = 45%5. DI Yogyakarta = 36%6. Cirebon = 31%
c. Membaca Al-Quran dengan baik dan benar secara nasional sudah tecapai target, yaitu 87,5%.Berdasarkan laporan Nazim Wilayah, maka yang masuk urutan 6 besar adalah:
1. Cirebon = 99%2. Sukabumi = 94%3. Kemang = 88%4. Garut = 81%5. Priangan Barat = 71%6. DI Yogyakarta = 68%
d. Anggota Ansharullah yang dawam membaca Al-Quran, secara nasional sudah mencapai 53,2% dari target 60%.
e. Anggota Ansharullah yang tamat (khatam) membaca Al-Quran, sukup menngkat dari tahun lalu, yaitu 71% dari target 25% secara nasional.
f. Pemilikan Al-Quran umum masih belum memenuhi target. Baru tercapai 66,1%. Sedangkan target nasional 100%.
g. Sangat memprhatinkan bahwa partisipasi rata-rata anggota Ansharullah secara nasional masih sangat rendah, yaitu 37,2% dari seluruh kegiatan Talimul-Quran Ansharullah Wilayah yang melaporkan kegiatannya.Berdasarkan partisipasi rata-rata anggota di wilayah diurutkan (6 besar) sebagai berikut:
1. Kemang = 73,6%2. Sukabumi = 66,8%3. Bali-Nusatenggara = 59,3%4. Cirebon = 55,3%5. Priangan Barat = 48%6. DI Yogyakarta = 47,7%
3. Tindak Lanjut: 3.1. Program mencintai Al Qur’an harus tetap diupayakan oleh
Ansharullah. 3.2. Dengan pertimbangan bahwa Program Kerja tahun 2013
walaupun belum mencapai target, tetapi sudah berjalan selama dua periode lebih. Maka pada tahun 2014 perlu ada perubahan kegiatan Talimul-Quran sebagai berikut:
a. Talimul-Quran terjadwal disetiap Majlis Cabang dalam bentuk diskusi materi, minimal 1 kali dalam sebulan. Target 60%. Dilaksanakan oleh setiap Majlis Cabang.
b. Membaca Al-Quran dengan dawam secara mandiri. Target 80%.
c. Tamat menbaca Al-Quran (mandiri). Target 40%
36
Laporan Kerja Majlis Ansharullah Tahun - 2013
d. Membaca dan menelaah isi Al-Quran secara mandiri dengan materi telaah:
1. Surah Al-Fatihah 50%2. Surah Al-Baqarah 50%3. Surah-surah Juz-Amma (10 surah terakhir) 50%.
37
Laporan Kerja Majlis Ansharullah Tahun - 2013
GRAFIK, TABEL TARGET & REALISASI TALIMUL QURAAN
GRAFIK REALISASI TALIMUL-QURAN TH.2013 - BERDASARKAN TARGETTABEL 2B
BIDANG TA'LIMUL QUR'AN
Target
Pencapaian Taget
1 Majlis Cabang (Pelappr) 100 672 Talimul Quran Terjadwal 60 913 Peserta Talimul Quran 60 364 Hapal 25 Surah Pendek ( Juz
Amma )45 59
5 Lancar baca Al-qur`an dengan baik dan benar
70 88
6 Rutin baca Al-qur`an 60 53
7 Tamat baca Al-qur`an min.1 kali/tahun.
25 71
8 memiliki Al-qur`an 100 669 Partisipasi Anggota 100 37
38
Laporan Kerja Majlis Ansharullah Tahun - 2013
TABEL, TARGET & REALISASI TALIMUL QURAAN
TABEL 2ADATA REALISASI LAPORAN TALIMUL-QURAN 2013
NO WILAYAH TAJNI
DMAJLIS CBG
TALIMUL-QURAN
TERJADWAL
HAFAL 25
SURAH PENDEK
JUZ AMMA
LANCAR BACA
AL-QURAN
RUTIN BACA AL-
QURAN
TAMAT BACA AL-
QURAN
PEMILKAN AL-
QURAN
% PARTISIPASI ANGGOTA
Kali(Org
) Org Org Org Org Org
1 NUSRA-BALI 116 6 21 77 59 72 82 68 87 64%
2 GARUT 305 12 67 133 138 247 138 47 295 55%
3 CIREBON 619 15 9 115 56 612 235 146 557 46%
4 CIANJUR 460 17 76 74 137 199 158 62 222 31%
5 BANTEN 940 12 73 202 120 354 215 34 478 25%
6 DIY 41 3 27 3 15 28 17 12 22 39%
7 SUKABUMI 118 10 37 81 56 111 36 26 106 59%
8 KEMANG 57 1 - - 30 50 40 55 57 68%
9 BOGOR 378 5 15 69 63 97 90 23 187 23%
10 CIAMIS 73 7 - - 8 54 19 16 46 33%
11 PRIBAR 346 10 34 80 108 245 157 106 283 47%
12 BEKASI 146 6 4 26 35 73 30 27 80 31%
- JUMLAH 3.59
9 104 363 860 825
2.142
1.217
622
2.420 -
- TARGET 156 200 60% 45% 70% 60% 25% 100% -
-PENCAPAIAN NASIIONAL
40% 182% 25% 23% 61% 32% 12% 66% -
-PENCAPAIAN SESUAI TARGET
67 91% 36% 59% 88% 53% 71% 66% 37%
39
Laporan Kerja Majlis Ansharullah Tahun - 2013
III. Bidang Ta’lim
III. 1. Rencana Kerja 2013
1. Anggota Ansharullah yang mampu menyampaikan khutbah 50% atau 2.880 orang.
2. Anggota Ansharullah yang mampu menyampaikan ceramah 35% atau 2.015 orang.
3. Anggota Ansharullah yang mengikuti Ujian Nasional 70% atau 4.030 orang.4. Anggota Ansharullah yang menyaksikan tayangan MTA 50% atau 2.880
orang.5. Jumlah anggota Ansharullah memiliki parabola 15% atau 864 orang.6. Jumlah anak-anak Jemaat yang mengikuti Bimbingan Belajar dalam
lingkungan Jemaat 2.000 orang.7. Jumlah anggota Ansharullah yang ikut berpatisipasi dalam dana Pendidikan
yang di kelola KTN 60% atau 3.455 orang.8. Anggota Ansharullah yang mengikuti sosialisasi Hukum yang dilaksanakan
oleh Pemerintah dan/atau oleh lingkungan Jemaat 8% atau 460 orang9. Memonitor pelaksanaan Ujian Nasional 20% dari Wilayah atau 6 Wilayah.
III.2 Realisasi, Analisis dan Kesimpulan Bidang Ta’lim
1. Realisasi:
Berdasarkan laporan yang diterima PPMA (Qaid Talim) Januari 2013 sampai dengan September 2013 dibanding dengan realisasi target tahun 2012 dapat dideskripsikan sebagai berikut:
a. Anggota yang mampu menyampaikan Khutbah pada tahun 2012 Target 2.700 tercapai 14%, sedangkan untuk tahun 2013 target 2.880 dan tercapai 678 orang atau 13%.
Dari perbandingan ini dapat disimpulkan bahwa tahun 2013 terjadi terjadi penurunan 1 % dari tahun lalu.
b. Anggota yang mampu menyampaikan Ceramah pada tahun 2012 Target 2.400 orang tercapai 18,4%. Sedangkan untuk tahun 2013 target 2.015 dan tercapai 666 orang atau 12%. Dari perbandingan ini dapat disimpulkan bahwa tahun 2013 terjadi terjadi penurunan 6,4 % dari tahun lalu.
c. Jumlah Anggota Anshar yang mengikuti Ujian Nasional target tahun 2012, 3.900 orang tercapai 558 orang atau 21,29%. Sedangkan untuk tahun 2013 target semester 1 adalah 2.015 orang terealisasi 1.814 orang atau 57%. Terjadi kainaikan yang cukup signifikan 35,9 % disbanding dengan tahun lalu.
d. Jumlah Anggota yang menyaksikan tayangan MTA pada tahun 2012 target 3.600 orang tercapai 255 orang, atau 14,4%. Sedangkan pada tahun 2013 target 2.880 orang terealisasi sampai dengan bulan September 2013 sebanyak 765 orang atau baru 31 %. Terjadi penurunan 1,4% disbanding tahun lalu.
40
Laporan Kerja Majlis Ansharullah Tahun - 2013
e. Jumlah kepemilikan Parabola (MTA) target tahun 2012 adalah 900 orang terealisasi 650 orang sedangkan pada tahun 2013 ditargetkan 864 dan terealisasi sebanyak 437 orang.
g. Jumlah anak yang mengikuti bimbingan belajar di lingkungan Jemaat target tahun 2012 adalah sebanyak 1.000 orang, terealisasi 650 orang, dan pada tahun 2013 ditargetkan 2.000 orang terealisasi 1.561 orang. Terjadi peningkatan yang signifikan.
h. Jumlah Anggota yang ikut partisipasi dalam Dana Pendidikan menurut data yang dikirim oleh wilayah target tahun 2012 adalah 3.600 orang, terealisasi 49 orang atau 1,4%. Sedangkan tahun 2013 ditargetkan 3.455 terealisasi 96 orang atau 2%.
i. Anggota yang mengikuti sosialisasi hukum, target tahun 2012 sebanyak 300 orang terealisasi 37 orang. Sedangkan pada tahun 2013 target 460 orang baru terealisasi 56 orang.
2. Analisis:
Dengan acuan laporan Ansharullah Wilayah bahwa realisasi Program Ta`lim tahun 2013 sampai dengan bulan September dibanding dengan realisasi tahun sebelumnya perlu peningkatan cara mencapainya serta dengan sarana komunikasi yang saat ini hampir semua anggota merasakannya.
3. Kesimpulan
Dari gambaran laporan di atas terlihat bahwa hampir semua kegiatan yang dilaporkan mengalami penurunan, keikut sertaan anggota dalam ujian nasional sangat kuarang walau pun ada terdapat kenaikan 0,6 % dibanding tahun lalu. Keikutsertaan anggota ansharullah dalam berpartisipasi dana Pendidikan menurut laporan dari wilayah sangatlah memprihatinkan, ke depan akan dilakukan kros cek dengan aims agar data yang dilaporkan antara wilayah/cabang majlis dapat lebih valid lagi. Harapan pada sisa semester ke dua sampai dengan Desember 2013 dapat tercapai.
4. Tindak lanjut
Untuk meningkatkan gairat anggota dalam mengikuti Ujian maka perlu diberikan motivasi agar pelaksanaan ujian dapat dilaksanakan tiga tingkatan (tingkat Cabang
Majlis, tingkat Wilayah dan tingkat Nasional). Pelaksanaakan dan Ujian Nasional secara Nasional akan dipantau langsung ke wilayah yang ditunjuk penyelanggaran Ujian nasional pada semester ke 2. Agar setiap Nazim Wilayah dapat melakukan kros cek ke majlis cabang dan atau membuka e-mail system laporan online.
III.3 Usul dan Saran
3.1. Masih banyak wilayah-wilayah yang tidak rutin membuat laporan bulanan, bahkan
41
Laporan Kerja Majlis Ansharullah Tahun - 2013
cenderung tidak membuat laporan sama sekali. Bahkan ada Anshar Wilayah yang menurun jumlah pelaporannya.
3.2. Diharapkan untuk satu tahun kedepan hal bisa tanggulangi dengan “sarana alat komunikasi” yang ada, serta harus menjadi perhatian khusus bagi para Nazim Wilayah untuk melaksanakan penghidmatan sebagaimana semestinya.
REKAP LAPORAN ANALISIS PER ITEM TH. 2013
1. MAMPU KHUTBAH288
0Orang
( 50% dari jumlah anggota seluruhnya )
BULAN Jan Peb Mar Apr Mei Jun Jul Ags Sep JmlhRata
2
TARGET Orang288
0 2880288
0288
0288
0288
0288
0288
0288
0
REALISASI 704 707 736 736 823 589 467 532 808610
2 678PERSENTASE 12
Perolehan Rata-rata %tasenya hanya tercapai = 11 %
2. MAMPU BERCERAMAH
2015
Orang ( 35% dari jumlah anggota seluruhnya )
BULAN Jan Peb Mar Apr Mei Jun Jul Ags Sep JmlhRata
2
TARGET Orang201
5 20152.15
2015
2015
2.15
2015
2015
2015
REALISASI 770 731 774 834 907 622 402 544 4145.99
8 666Rata-rata Persentase 12
42
Laporan Kerja Majlis Ansharullah Tahun - 2013
Perolehan Rata-rata %tasenya hanya tercapai = 11 %
3.MENGIKUTI UJIAN NASIONAL
4.030
Orang ( 70 % dari jumlah anggota seluruhnya )
BULAN Jan Peb Mar Apr Mei Jun Jul Ags Sep Jmlh
TARGET Orang 201
5
REALISASI 39 22 123 110 146 532 677 0 164
9 57,2
9Target sampai dengan September 2.015 realisasi 2.580 orang ( 128 % ), melebihi target
43
Laporan Kerja Majlis Ansharullah Tahun - 2013
4. MENYAKSIKAN TAYANGAN MTA
2880
Orang ( 50% dari jumlah anggota seluruhnya )
BULAN Jan Peb Mar Apr Mei Jun Jul Ags Sep JmlhRata
2
TARGET Orang288
0 2880288
0288
0288
0288
0288
0288
0 2880
REALISASI 789 803 866 808 879 973 700 538 5256.88
1 765Rata-rata Persentase 13
Rata-rata hanya tercapaoi 13%
5. MEMILIKI PARABOLA 864
Orang ( 15 % dari jumlah anggota seluruhnya )
44
Laporan Kerja Majlis Ansharullah Tahun - 2013
BULAN Jan Peb Mar Apr Mei Jun Jul Ags Sep JmlhRata
2TARGET Orang 864 864 864 864 864 864 864 864 864
REALISASI 498 489 457 542 519 735 398 343 3524.33
3 481Rata-rata Persentase 56
Perolehan Rata-2%tasenya = 56 %
6. ANAK IKUT BIMBEL DI LINGKUNGAN JEMAAT
2.000
Orang anak
BULAN Jan Peb Mar Apr Mei Jun Jul Ags Sep JmlhRata
2
TARGET Orang200
0 2000200
0200
0200
0200
0200
0200
0 2000
REALISASI172
5 1846167
3191
4208
5160
4 678131
3 12091404
7 1561Rata-rata Persentase 78
Perolehan Rata-2%tasenya = 78 %
7. ANSHAR BAYAR DANA PENDIDIKAN
3.455
Orang ( 70 dari jumlah anggota seluruhnya )
45
Laporan Kerja Majlis Ansharullah Tahun - 2013
BULAN Jan Peb Mar Apr Mei Jun Jul Ags SepJmlh
Rata2
TARGET Orang445
5 3455 3455445
5345
5345
5445
5345
5 3455 REALISASI 155 169 126 96 76 116 80 17 63 898 100Rata-rata Persentase 2
Rata-rata hanyatercapai 2 %
8. MENGIKUTI SOSIALISASI HUKUM 460
Orang ( 8% dari jumlah anggota seluruhnya )
BULAN Jan Peb Mar Apr Mei Jun Jul Ags SepJmlh
TARGET Orang 460 460 460 460 460 460 460 460 460 REALISASI 8 5 8 10 9 12 4 0 0 56Rata-rata Persentase
46
Laporan Kerja Majlis Ansharullah Tahun - 2013
USULAN FORMAT LAPORAN KEGIATAN BIDANG TA'LIM 2014
LAPORAN BULANAN MAJLIS CABANG KE WILAYAH TAHUN 2014TRI WULAN KE : I / II / III / IV (Lingkari yang perlu)
Cabang Majlis : ………………………………………………………..Wilayah : ……………………………………………………….
No
KEGIATANTARGE
T
BULANJmlh
Rata-2Ja
n%
Peb
%Mar
%
VII. BIDANG TALIM 1 Pengurus/Anggota mampu
47
Laporan Kerja Majlis Ansharullah Tahun - 2013
berkhutbah
2Pengurus/Anggota mammpu berceramah
3 Mutala`ah / membaca buku : a. Filsafat Ajatran Islam b. Bahtera Nuh c. Al-wasiyat d. Khutbah-khutbah Khudhur 4 Mengikuti Ujian Tingkat a. Cabang Majlis b. Wilayah c. Nasional
5Anggota Menyaksikan Tayangan MTA
6 Memiliki Parabola
7Putra putri Jemaat mengikuti bimbel di lingkungan Jemaat
8Anggota anshar berpatisipasi membayar dana Pendidikan
9 Mengikuti sosialisasi hukum
10Monitotring Pelaksanaan Ujian Nasional
IV. Bidang Pembinaan Mubay’in Baru (PMB) – Jan.2013 s/d Jul.2013
IV.1 Rencana Kerja 2013 1. Pendataan lanjutan dengan target: 6.000 orang.
2. Pembinaan MB: 4.800 orang.5. Mengikut sertakan MB pada Jalsah Salanah Wilayah: 150 orang6. Mengikut sertakan MB pada Ijtima Wilayah : 150 orang7. Mengikut sertakan MB pada Ijtima Nasional : 50 orang.
IV.2. Realisasi / Analisa / Kesimpulan PMB
1. Target pendataan lanjutan 6.000 orang, terealisir sampai saat ini 48
Laporan Kerja Majlis Ansharullah Tahun - 2013
sebanyak 2.276 orang dengan prosentase 37,93%. 2. Pembinaan Langsung dengan target 4.800 orang. Terealisasi sebanyak
635 orang atau 13,22 %.3. Koordinasi Pembinaan Pengiriman MB ke Jalsah Wilayah, Ijtima Wilayah
dan Ijtima Nasional.4. Masih banyak Anshar Wilayah yang belum menyampaikan laporannya
setiap bulan seara rutin.
Data laporan PMB yang diterima dari Nazim Wilayah:
Jan.2013 Peb.2013 Mar.2013 Apr.2013 Mei 2013 Juni 2013 Juli 20138 Wilayah 9 Wilayah 9 Wilayah 11
Wilayah6 Wilayah 6 Wilayah 7 Wilayah
V. Bidang Itsar
V.1 Rencana Kerja 2012:
a) Rencana Kerja dalam Bidang Itsar dalam tahun ini adalah dalam kiprah langkah-langkah meningkatkan keikut-sertaan anggota Ansharullah dalam bidang Itsar, antara lain :1. Perkembangan calon Donor Mata (Target 750 orang)2. Pelaksanaan Donor Mata (target 2012: Setiap calon donor anshar yang
meninggal dapat di donorkan korneanya)3. Donor darah (target 2012: 473 orang)4. Wikari amal (target 2012: 1351 orang)5. Membantu orang yang mendapat musibah (Temporer)6. Kunjungan sosial (target 2012: 82 kali)
49
Laporan Kerja Majlis Ansharullah Tahun - 2013
7. Pengobatan gratis (target 2012: 30 kali)
b) Meningkatkan kembali kegiatan Homeopathy dengan pelatihan 100 jam.
c) Membantu tim musibah dari tiap wilayah/cabang yang siap segera bergerak bila ada musibah
IV.2 Realisasi, Analisis dan Kesimpulan Bidang Itsar
I. Laporan Anshar Wilayah Bidang Itsar, sbb:
DAFTAR LAPORAN ANSHARULLAH WILAYAH 2013BIDANG ITSAR
√No
WilayahJan
Peb
Mar
Apr Mei Jun JulAgs
Total
1 Sumut Timur ya 1
2Sumut Barat/Kep.Riau
ya ya 2
3 Riau (Daratan) ya ya 24 Sumbar ya ya 25 Sumbagsel-Jambi ya ya ya ya ya 56 Lampung ya 17 Banten ya ya ya ya ya ya 68 DKI ya 19 Bekasi ya ya ya ya ya 510
Markas Kemang ya ya ya ya ya 5
11 Bogor
ya ya ya ya ya ya 6
12 Sukabumi
ya ya ya ya ya ya ya 7
13
Cianjur ya ya ya 3
14
Priangan Barat ya ya ya ya 4
15
Garut ya ya ya ya ya ya ya 7
16
Tasikmalaya ya ya ya ya ya 5
17
Ciamis ya ya ya ya ya ya ya 7
18
Cirebon ya ya ya ya ya ya ya 7
19
Jateng Barat 0
20
Jateng Timur ya ya 2
50
Laporan Kerja Majlis Ansharullah Tahun - 2013
21
DIY ya ya ya ya ya ya ya 7
22
Jawa Timur ya 1
23
KalBar ya ya 2
24
Kalteng/Sel 0
25
Kaltim ya 1
26
Sulsel/Bar/Tengah
ya 1
27
Sultra ya ya 2
28
Sulut & Gorontalo ya ya 2
29
Nusatenggara-Bali
ya ya ya ya ya 5
30
Maluku
31
Papua
Jumlah = 10 17 15 16 15 11 15
Peserta kegiatan =
1514
1571
1546
1925
2231
1713
1410
1701
Rata-2
II. Analisis1. Calon Donor Mata
Calon donor mata Anggota Ansharullah masih jauh dari yang diharapkan. Harapannya, semua anggota ansharullah mencalonkan donor matanya. Akan tetapi masalah yang dihadapi adalah belum semua kota/kabupaten memiliki Bank Mata sebagai pelaksana pengambilan donor mata. Bank Mata hanya tersedia “kota-kota besar”.
2. Jumlah Donor Mata:Jumlahnya sangat sedikit, sesuai anggota yang meninggal sedikit. Masih ada (kornea) calon donor mata tidak dapat diambil, karena beberapa alasan, baik karena tidak adanya petugas Bank mata di Wilayah tersebut maupun keadaan yang meninggal.
3. Donor Darah:Partisipasi Anggota Ansharullah dalam kegiatan Donor darah masih sedikit meskipun dengan target 3%. Keadaan di beberapa Wilayah tidak terselenggara
51
Laporan Kerja Majlis Ansharullah Tahun - 2013
karena “tekanan” dari pihak-pihak lain yang tidak menginginkan kegiatan donor darah di Jemaat Lokal tersebut.
4. Wikari Amal:
5. Pertolongan kepada yang mendapat musibah6. Kunjungan Sosial
7. Pengobatan massal
8. Bantuan Kepada Anggota Anshar yang sudah Jompo
IV.3.3. Masalah
1. Belum semua wilayah menyampaikan laporan Itsar secara dawam sehingga terjadi fluktuasi angka tiapbulannya.
2. Belum adanya koordinasi yang lancar antar badan dalam melaksanakan kegiatan sosial.
V.3.4. Tindak Lanjut Itsar
1. Koordinasi dengan nazim umumi dalam hal peningkatan pelaporan.
2. Meningkatkan koordinasi dengan tim konsolidasi di masing-masing tingkatan.
VI. Deputy Qaid Bidang Homeopathy
VI.1 Program Kerja 2013
a. Membuka pelayanan/pengobatan Homeopathy & Alopathyb. Memfasilitasi pelatihan pengobatan (Homeopathy/Alopathy) sebagai
“sarana” rabtah. c. Menyediakan stok obat dan globul homeopathy.
VI.2 Realisasi/Analisa/Kesimpulan Bidang Homeopathy
Dibawah ini kegiatan pengobatan (gratis) homeopathy dibeberapa wilayah didaerah Jawa Barat yang tercatat oleh PPMA.
Kegiatan pengobatan gratis dan pengkhidmatan kemanusiaan lainnya bisa terlaksana selain di wilayah-willayah dibawah ini, sehingga azas manfaat Jema’at Ahmadiyah Indonesia terhadap masyarakat Indonesia, khususnya kaum duafa bisa benar-benar dirasakan oleh masyarakat.
52
Laporan Kerja Majlis Ansharullah Tahun - 2013
REALISASI PENGOBATAN HOMEOPATHY 2013JANUARI S/D SEPTEMBER 2013
No Wilayah Lokasi Waktu
Pasien Team Homeopathy Keterangan
1 SukabumiKampung Umbrue
02 Jan. 2013 282
Ahmad Sobari, Ibu Eti Wawan, Bpk Adhiyat, Dr. Aca.
2 Priangan Barat
Gedung LEC, Cicalengka
5 -7 Jan. 2013
65 Saeful Ahmad Kelas Tarbiyat
Ibu Ita, Dr Aca Priabar
3 Garut Ranaca Buaya / Garut
8 Jan. 2013 162 Pak Oman, Dr. Aca. Peracik Ibu Wida, Ibu Ita
Kerjasama dgn SNSI (Serikat Nelayan Seluruh Indoensia)
4 Bogor Desa Candali 10 Mar. 2013
155 Pak Harun, Dr. Aca, Bpk Irfan
155 pengobatan
8 8 orang sunatan masal
5Tasikmalaya
Kec. Singaparna, Kp. Hilir, Kp. Pade Kembang
Maret, 2013 327Pak. Adhiyat, Pak Oman, Dr. Aca, Tim Homeopathy Garut
6 Garut
Garut, Kec. Malangbong, Ds. Barudua, Kpg. Pangkalan
14 April 2013 233 Pak. Adhiyat, Pak Oman.
Dalam rangka HUT kota Garut
7Priangan Barat
Lembang, Taman Firdaus
141Pak Adhiyat, dr. Saleh, Eni, dr. Nori
8 Cianjur 28 Apr. 2013. Hari Minggu
105Dr. Aca, Pak Ano, Pak Farid
Dalam rangkaian Majlis Shuro Nasional
9 Garut
Garut, Sanding. Rumah Pak Tajudin
9 Juni 2013 200 Dr. Nori, Pak Oman., Dr. Aca, LI & Anshar Garut
10 Tasikmalaya
Tasikmalaya 2 Juli 2013 267 Pak Adhiyat, Pak Oman, Dr. Aca, Tim peracik Garut
Kerja sama dengan GP Anshar kota Tasikmalaya
11Priangan Barat
Lembang, Taman Firdaus
5-6 Juli 2013 40 Pak Dadan, Dr. Aca
Rapat Umum Wilayah
12 Priangan Barat
11 Agus.2013
150 Dr. Saleh, Dr Nori, Ibu Eni, Dr. Aca, Tim Peracik
Kerjasama dgn SRMI (Serikat Rakyat Miskin Indonesia)
13 Priangan Barat
Daerah Cicendo
8 Sept2013
120 Dr. Saleh, Pak Adhiyat, Pak Dadan
kerjasama dengan SRMI (Serikat Rakyat Miskin Indonesia)
14 Sukabumi Ubrug 1 JAN. 2013 280
20 Orang (Hufea 7 org, Homeopath 3 org, Lensa 10 org)
Hari Amal Bhakti DEPAG
15 Sukabumi Cicurug APRIL 2013 80 15 Orang (HUFEA 10 org, Karyawan
53
Laporan Kerja Majlis Ansharullah Tahun - 2013
LENA 5 org) Garment
16 SukabumiCipanas, Puncak JUNI 2013 72 5 Orang (HUFEA)
17 Sukabumi Sagaranten 10-13 Sep. 2013
70 5 Orang (HUFEA) Masyarakat (umum)
2757
Kemang, 8 September 2013 Deputy Qaid Bidang Homeopathy PPMA Dr. Aca Cutarman
RESUMELAPORAN KERJA MAJLIS ANSHARULLAH TAHUN 2013
C. Kelompok Maal:
a. Pemahaman pembuatan program kerja yang mengacu kepada RAPP masih rendah. Terbukti pembuatan anggaran berdasarkan RAPP baru diterima 11 Ansharullah Wilayah dari 30 wilayah (36%), sehingga pembuatan RAPP 2014 wilayah lainnya didasarkan pada analisis pembayaran anggota (Ansharullah) terhadap Candah Am/Wasiyat yang diterima Sekr.Mal PB. Para Zaim dan Muntazim Maal agar senantiasa melaksanakan koordinasi dengan Pengurus Jemaat Lokal masing-masing untuk sharing (berbagi) informasi terhadap pengorbanan anggotanya. Perlu dilakukan evaluasi secara detail terhadap pengorbanan perorangan, jika anggotanya yang tidak membayar atau membayar tidak sesuai ketentuan agar mengajukan surat keringan kepada Huzur.
b. Buku saku Pengorbanan masih belum optimal terlihat dari hasil pengorbanan belum mengacu kepada ketentuan hasil Syuro, dan masih banyak pembayar candah AM dan Wasiyat tidak membayar candah majlis Ansharullah. Padahal jika di ketahui Pengurus Anshar dan Pengurus Majlis Amila yang tidak membayar pengorbanan Candah Ansharullah maka di tidak layak di pilih
c. Keikutsertaan anggota anshar dalam gerakan waqfi e Jadid yang merupakan proyek yang dicanangkan Huzur belum disambut dengan baik terlihat partisipan anggotanya hanya mencapai 61,65% atau hanya 2.841 orang dari jumlah yang ditargetkan sebanyak 4.608 org. Setiap pengurus harus mengingatkan anggotanya dalam setiap gerakan pengorbanan
d. Begitu juga partisipan dalam Gerakan Tahrik-e-Jadid masih perlu ditingkatkan, partisan anggota baru 3.414 org dari target 4.035 orang atau baru 85%, padahal Bapak Amir Nasional menargetkan bawah semua anggota Jemaat harus ikut dalam gerakan Tahrik Jadid (100%) untuk menyongsong kemenangan Islam yang kedua kalinya.
e. Kelompok Maal perlu melanjutkan penyempurnaan penetapan Pedoman Pembukuan Keuangan Majelis Ansharulah Kas Harian ,Buku Bank Penerimaan dan Buku bank Pengeluaran, yang dapat digunakan untuk seluruh kegiatan baik di Majlis Cabang, Wilayah maupun Pusat. Penambahan asisten Qaid
54
Laporan Kerja Majlis Ansharullah Tahun - 2013
Maal yang memadai, untuk tertib administrasi yang lebih baik perlu dipetimbangkan. Pelatihan / sosialisasi Pedoman Pembukuan Keuangan Majelis Ansharulah perlu di selenggarakan.
f. Setiap Majlis harus mengevaluasi dan menganalisa pengorbanan anggotanya setiap bulan, lakukan tarbiyat /kunjungan kepada anggota yang sudah jauh dari Jemaat atau tidak pernah membayar pengorbanan dengan metoda hikmah bijaksana.
g. Semua perjanjian pengorbanan anggota hendaknya di entri di AIMS Branch, sehingga memudahkan control dan evaluasinya.
h. Hasil Pengorbanan tahun anggaran 2013 secara nominal jika dibandingkan pada tahun anggaran 2012 ada kenaikan sebesar, 19.68% untuk Candah Majlis, 29.98 % untuk C Ijtima , 61.51 % untuk SAN dan 12.59 % untuk Isyaat, begitu juga dari partisan anggotanya, namun jika di lihat target yang ditetapkan masih perlu kerja keras dan kerja ikhlas menuju jamaah pengorbanan yang diharapkan.
EVALUASI KELOMPOK MAAL
I. BIDANG MAAL (CANDAH-CANDAH MAJLIS ANSHARULLAH )
I.1 Rencana Kerja 2013
1. Meningkatkan anggota bayar candah dari: 4.608 orang angggota.a. Candah Majlis : Rp1.414.080.418,-b. Candah Ijtima : Rp. 281.684.819.-c. Candah Isyaat : Rp. 86.965.946.-d. Sarana Anshar Nasional : Rp. 804.894.574,-
2. Pembuatan RAPP 2013 dan RAPB Wilayah dan Majlis Cabang berdasarkan anggaran penerimaan perorangan (APP) yang di tetapkan dan disepakati pada acara Rapat Umum Wilayah (RUW). (Pencapian per Wilayah terlampir)
I.2 Realisasi , Analisa dan Tindak Lanjut
I.2.1 Realisasi
Realisasi Penerimaan Candah-candah dari Laporan Maal PB/AIMS:
1. Total Penerimaan Candah Majlis, Candah Ijtima, Candah Isya’at dan Sarana Nasional (Taher Hall) Th. 2013 selama 9 bulan (Januari – September) bersadarkan data dari Sekretaris Maal PB adalah sebagai berikut:
NO
CANDAH / IURANTARGETJAN-DES
2013
REALISASI JAN-SEP
2013%
55
Laporan Kerja Majlis Ansharullah Tahun - 2013
1 Candah Majlis 1.414.080.418
815.943.820
57.72
2 Candah Ijtima 281.684.819
152.070.433
53.99
3 Candah Isyaat 86.965.946
55.639.907
63.98
4 Sarana Anshar Nasional /SAN
804.894.574
127.829.238
15.88
2. Partisipasi anggota terhadap pembayar candah Badan Ansharullah adalah sebagai berikut:
NO
CANDAH / IURAN TARGET
( ORG)
RATA-RATA
PEMBAYAR
PENCAPAIAN %
1 C Am dan Wasiyat
4.608 4.768 103.47
2 Candah Majlis 4.608 4.397 95.423 Candah Ijtima 4.608 4.122 89.454 Candah Isyaat 4.608 3.098 67.235 Sarana Anshar
Nas4.608 2.302 49.95
1.2.2 Analisa
1. Melihat data penerimaan selama 9 bulan terakhir ternyata masih jauh dari harapan, baik dilihat dari Realisasi pembayaran candah Am dan wasiyat, apalagi mengacu pada RAPP th. 2013.
2. Masih ada pembarayar Candah AM dan atau Wasiat yang tidak membayar candah Anshar.
3. Perlu memberikan kesadaran dan pemahaman kepada anggota Majlis Ansharullah bahwa penting membayar Candah wajib Badan-badan sesuai ketentuan yang telah di setujui Huzur.
4. Huzur dalam Mulaqat di Singapura mengatakan bahwa tidak boleh memilih pengurus Anshar atau pengurus Majlis Amila yang tidak membayar candah Anshar.
5. Semua Muhasil Anshar harus paham ketentuan dan proaktif sehingga dapat mengingatkan dan mengarahkan pembayaran sesuai dengan ketentuan.
6. Perlunya sosialisasi kriteria JEMAAH PENGORBANAN sesuai yang di contohkan oleh Rasulullah SAW dan Masih Mau’ud as. (Min 10% dari penghasilan)
7. Buku saku pengorbanan belum tersosialisasikan dan belum digunakan sebagai alat bantu dalam pembayaran candah.
8. Perlu digalakan pentingnya berinvestasi dalam proyek-proyek yang di canangkan oleh Jemaat sebagai bekal di yaumil akhir.
56
Laporan Kerja Majlis Ansharullah Tahun - 2013
1.2.3 Tindak Lanjut
Perlunya penyamaan persepsi pengurus di tingkat Pusat, Wilayah dan Majlis Cabang diantaranya:
a. Setiap Wilayah dan Majlis cabang mempunyai Program Kerja yang terukur dan Fokus ke anggota yang belum membayar dawam dalam pengorbanan Wajib Jemaat dan Badan-badan
b. Setiap Anggota ketika akan membayar candah agar mengisi BUKU SAKU PENGORBANAN untuk memudahkan muhasil.
c. Mengawal dan memonitor pencapaian RAPP yang telah di setujui di tingkat Pusat, Wilayah dan Majlis Cabang, serta melakukan analisa dan potensi yang bisa dikembangkan.
d. Setiap majlis mempunyai target meningkatkan jumlah orang yang tidak pernah bayar menjadi bayar, yang tidak dawam menjadi dawam sesuai ketentuan, minimal masing –masing majlis satu orang setiap bulan
e. Agar para Zaim dan Muntazim Maal melaksanakan koordinasi dengan Pengurus Jemaat Lokal masing-masing untuk saling kontrol terhadap pengorbanan Badannya dan diharapkan atas persetujuan Majlis Amilah Cabang agar di setiap Saiq diangkat Muhasil, dan Muhasil berkewajiban mengarahkan pengorbanan anggotanya sesuai ketentuan
f. RAPP Tahun 2014 belum semua Wilayah dan majlis membuat berdasarkan APP, oleh karena itu akan di buatkan berdasarkan potensi yang ada di tiap majlis yang berpedoman pada penerimaan aktual yang di kirim ke PB (RAPP 2014 terlampir)
1.3. PERBANDINGAN PENERIMAAN TAHUN 2012 DIBANDING 2013
Perbandingan penerimaan keuangan dan partisipasi anggota SAMPAI DENGAN BULAN September 2013 adalah sebagai berikut:
2.4.Kontribusi Wilayah dalam pencapaian Keuangan
57
Laporan Kerja Majlis Ansharullah Tahun - 2013
Kontribusi pencapaian porsentase target di Bidang Mal adalah sebagai berikut:
II. Bidang Waqfi Jadid dan Wasiyat
II.1. Rencana Kerja 2013
1. Meningkatkan jumlah Pejanji; target th.2013 adalah 4.608 orang (100 %) dari jumlah anggota Anshar aktif sebanyak = 4.608 orang.
2. Jumlah perjanjian=Rp 344.000.000,-3. Peningkatan anggota Musi 100% dari target 50% anggota Anshar (2.305
orang).
II.2. Realisasi, Analisis dan Tidak Lanjut
Penerimaan Waqfi Jadid tahun anggaran 2013 adalah sebagai berikut: NO
JENIS CANDAH
TARGET REALISASI %
1 Waqfi Jadid 4608 Org 2841 61.65
Perbandingan Waqfi Jadid Tahun 2012 dan Th 2013
58
Laporan Kerja Majlis Ansharullah Tahun - 2013
PERBANDINGAN PENCAPAIAN NOMINAL DAN PARTISIPASI
JENIS CANDAHWAQFI JADID
BAYAR Rp Sep-12 Sep-13
JUMLAH UANG 233,941,870 257.053.897KENAIKAN % 10.30 %
JENIS CANDAHWAQFI JADID
PEMBAYAR (ORG) Sep-12 Sep-13
JUMLAH ORANG 2,806 2841KENAIKAN % 1.2 %
II.3 Analisa
Keikutsertaan anggota dalan Program Waqf-Jadid ini masih rendah 2841 org seharusnya mendapat sambutan yang baik karena ini merupakan proyek yang langsung di canangkan oleh Huzur dan penggunaannya langsung atas perintah huzur, oleh karena besaran pembayarannya juga tidak di tentukan (sukarela) dan seharusnya semua anggota dapat mengambil berkat.
Pada tahun 2013 ini masih banyak anggota Ansharullah yang membayar Waqf-e-Jadid tanpa Perjanjian seperti pada tahun sebelumnya.
Hendaknya semua anggota mengambil perjanjian dan Cabang yang sudah mempunyai AIMS Branch agar langung mengentri perjanjian ke AIMS Branch sebagai alat kontrol.
Perlu kerja keras dan kerja ikhlas dari semua pihak dalam berinvestasi di akhirat, mengingat pengorbanan Waqfi Jadid ketentuannya sukarela jadi berapa sen pun dapat diterima (daftar partisipan waqfi jadid terlampir).
Sementara untuk bidang Al-Wasiat, informasi yang bisa disajikan, berdasarkan data AIMS (PB) adalah sbb:
a. Anggota Ansharullah berdasarkan AIMS Periode September 2012 adalah 6.859 orang, pembayar candah dawam bayar Candah Am dan Al Wasiyat = 4.608 orang. Anggota Musi = 1.252 orang. Target 50% anggota, atau = 2.304 orang, sehingga baru tercapai = 27%, untuk th. 2013 target penambahan sebanyak = 1.052 orang.
b. Penambahan sampai September 2013 adalah 156 org atau menjadi = 1408 org sehingga baru mencapai = 61.11 %
c. Perlu soialisasi di tiap wilayah ,majlis dan mendata anggota yang memenuhi syarat minimal penghasilan Rp. 500.000,-. Prioritas pengurus Ansharullah Pusat, Wilayah dan Majlis Cabang harus beranggotakan sebagai Musi (Daftar Musi dan Cacon Musi terlampir)
II.4 Tindak Lanjut Bidang Waqfi Jadid dan AL Wasiyat
59
Laporan Kerja Majlis Ansharullah Tahun - 2013
Partisipan Anggota anshar terhadap gerakan Waqfi Jadid masih rendah ,oleh karena itu diperlukan kerja keras dari pengurus untuk mensosialisakan kepada anggotanya dan sehubungan besaran perjanjian ini bersifat sukarela maka seharusnya semua angota ikut ambil bagian dalam proyek yang dicanangkan langsung oleh Huzur. Semua Majlis diharapkan anggotanya terdaftar sebagai pendukung gerakan Waqfi Jadid.
Dilihat dari sisi potensi pembayar, baik nominal uang maupun anggota peserta, masih dapat ditingkatkan melalui perjanjian, karena data, anggota peserta baru 60%, dan bertekad untuk terus meningkatkan jumlah pejanji dan pelunasannya sampai 85% dari jumlah anggota Ansharullah pembayar candah dawam sebanyak 4.608 orang (sumber data AIMS PB) dengan memberdayakan para muhasil Ansharullah.
Begitu juga untuk gerakan Al-Wasyiat ketika Huzur menanggapi dalam Mulaqat di Singapura bahwa peserta Al-Wasiat dari Indonesia masih rendah dan beliau menyarankan untuk membentuk Additional Al Wasiyat. Sebagai tindak lanjut dari nasihat Huzur di tinggkat PB akan ada penambahan tenaga/ assisten dan hendaknya cabang-cabang pengurus yang sudah ada bekerja keras lagi dan harus menargetkan setiap anggota yang telah memenuhi syarat ikut bergabung dalam gerakan Al Wasiyat , adakan bulan / pekan Al-wasiyat dan adakan acara khusus sosialisasi dan diskusi tentang Al-Wasiyat.
Sebagai informasi data Mushi dan calon Mushi adalah sebagai berikut dan sebagai bahan untuk terus melibatkan anggotanya yang telah memenuhi syarat untuk bergabung dalam gerakan Al-Wasiyat. data terlampir
60
Laporan Kerja Majlis Ansharullah Tahun - 2013
Dilihat dari sisi potensi pembayar, baik nominal uang maupun anggota peserta terlihat masih bisa ditingkatkan melalui perjanjian, karena data anggota peserta baru 60%. Harus bertekad untuk terus meningkatkan jumlah pejanji dan pelunasannya sampai 85% dari jumlah anggota Ansharullah pembayar candah dawam, 4.609 orang (Sumber data AIMS PB). Caranya, memberdayakan para muhasil Ansharullah.
61
Laporan Kerja Majlis Ansharullah Tahun - 2013
62
Laporan Kerja Majlis Ansharullah Tahun - 2013
III. Bidang Tahrik Jadid
III.1 Rencana Kerja 2014
1. Meningkatkan pejanji : 4.035 orang dari jumlah pembayar dawam 4.608 orang dengan besaran Perjanjian Rp. 1.009.861.224,-
2. Melaksanakan pelunasan 100%
III.2 Realisasi, Analisis dan Tindak Lanjut
1. Pejanji 2012/2013 berjumlah 4.035 orang, atau 60% dari jumlah anggota Ansharullah.
2. Mengacu pada laporan sampai dengan bulan September 2013, rata-rata pembayar Tahrik Jadid sebanyak 3.414 orang (85%) dari target atau 50% dari jumlah Anggota ansharullah, dengan nilai pembayaran Rp 775.913.921,-.
3. Masih banyak anggota Ansharullah yang belum mengikuti perjanjian Tahrik-Jadid. Dari 4.768 orang pembayar candah dawam, tercatat 3.419 orang yang bayar. Untuk ini perlu disosialisasikan pentingnya perjanjian dan pelunasan dalam rangka berinvestasi dalam proyek-proyek yang dicanangkan oleh Hz. Khalifahtul Masih ini.
4. Realisasi perolehan per-Wilayah sampai dengan September 2013 terlampir.
Data Partispasi Anggota Ansharullah Dalam Tahrik Jadid Periode Jan-Sept 2013 (data AIMS )
NO
Wilayah
Jumlah Anggot
a Anshar
Pembayar
Tahrik jadid
Jumlah Pembayaran
1 BALI NUSRA 82 58 7,074,500.00
2BANTEN
580 299128,825,280.
00
3BEKASI
226 9340,833,316.0
0
4BOGOR
452 23950,438,500.0
05 CIAMIS 107 52 5,297,800.00
6CIANJUR
304 19817,528,900.0
0
7CIREBON
646 32238,566,250.0
0
8DIY
61 3211,353,000.0
0
9DKI JAKARTA
480 214185,974,250.
00
10GARUT
289 11416,859,450.0
011 JATENG BARAT 316 164 8,025,900.00
63
Laporan Kerja Majlis Ansharullah Tahun - 2013
12 JATENG TIMUR 203 88 7,948,250.00
13JAWA TIMUR
117 6621,576,500.0
014 KAL TENGAH 37 21 2,826,000.0015 KALBAR 23 13 1,980,000.00
16KALTIM
39 2234,161,500.0
017 LAMPUNG 137 64 5,650,000.0018 MALUKU PAPUA 39 14 1,242,500.00
19MARKAZ
105 6220,544,500.0
0
20PRIANGAN BARAT 579 268
73,659,000.00
21 RIAU 114 41 5,408,000.00
22SUKABUMI
235 12019,568,500.0
0
23SULAWESI SELATAN 65 31 5,650,000.00
24SULAWESI TENGGARA 105 46 1,550,450.00
25 SULWSI UTARA 81 31 3,075,500.00
26SUMATERA BARAT 157 56 8,977,525.00
27SUMATERA SELATAN 268 101
11,437,750.00
28SUMUT WILAYAH BARAT 131 54 7,624,000.00
29SUMUT WILAYAH TIMUR 79 45 2,487,000.00
30TASIK
801 48629,769,800.0
0
JUMLAH
6,858 3,414775,913,921.
00
III.3. Rencana Kerja 2014
3. Meningkatkan pejanji : 4.200 orang dari jumlah pembayar dawam 3.469 orang dengan besaran Perjanjian Rp. 1.138,000.000,00
4. Melaksanakan pelunasan 100%
III.4 Rencana Kerja 2013/2014
1. Berdasarkan analisa past data 2012/2013 maka estimasi Tahrik jadi di 2013/2014 adalah sbb: Pejanji 4.200 orang (88%) dari jumlah anggota yang dawam 4.768, dengan perjanjian besar Rp. 1.138.000.000,00-
2. Dukungan: Sosialisasi Program dan pengumpulan Perjanjian Tahrik Jadid dilaksanakan bulan Oktober 2013 ke seluruh wilayah Ansharullah di seluruh Indonesia dengan memanfaatkan berbagai fasilitas konvensional maupun modern ( Presentasi, Brosur, E-mail, SMS, promosi disetiap ada kesempatan).
64
Laporan Kerja Majlis Ansharullah Tahun - 2013
3. Pelaksanaan pelunasan, dengan menggerakkan Saiq Ansharullah dan selalu mengingatkan seluruh anggota, agar memaksimalkan perangkat di Wilayah yakni Zaim dan Saiq masing-masing.
4. Peningkatan mutu kepesertaan Tarik Jadid; para anggota akan lebih dikenalkan dengan 27 Tuntutan tahrik Jadid melalui ceramah-ceramah, seminar, artikel-artikel (Hz. Khalifatul Masih II 1934), dsb.
Data Partispasi Anggota Ansharullah Dalam Tahrik Jadid
RENCANA TAHRIK JADID 2014Periode Jan-Sept 2013 (data
AIMS )
WilayahJumlah Anggot
a Anshar
Pembayar Tahrik
jadid
PEJANJIREALISASI
JAN-SEPT'13
EST 2013PLAN 2014
( 110% 2013)
1. BALI NUSRA 82 58 71
7.074.500
9.432.667
10.375.933
2. BANTEN 580 299 368 128.825.2
80 171.767.040
188.943.744
4.BEKASI 226 93 114 40.833.316
54.444.421
59.888.863
5.BOGOR 452 239 294 50.438.500
67.251.333
73.976.467
6.CIAMIS 107 52 64 5.297.600
7.063.467
7.769.813
7.CIANJUR 304 198 244 17.528.900
23.371.867
25.709.053
8.CIREBON 646 322 396
38.566.250
51.421.667
56.563.833
9.DIY 61 32 39 11.353.000
15.137.333
16.651.067
10.DKI JAKARTA 480 214 263
185.974.250
247.965.667
272.762.233
11.GARUT 289 114 140 16.859.450
22.479.267
24.727.193
12.JATENG BARAT 316 164 202
8.025.900
10.701.200
11.771.320
13.JATENG TIMUR 203 88 108
7.948.250
10.597.667
11.657.433
14.JAWA TIMUR 117 66 81
21.576.500
28.768.667
31.645.533
15.KAL TENGAH 37 21 26
2.826.000
3.768.000
4.144.800
16.KALBAR 23 13 16
1.980.000
2.640.000
2.904.000
17.KALTIM 39 22 27 34.161.500
45.548.667
50.103.533
18.LAMPUNG 137 64 79
5.650.000
7.533.333
8.286.667
65
Laporan Kerja Majlis Ansharullah Tahun - 2013
19.MALUKU PAPUA 39 14 17
1.242.500
1.656.667
1.822.333
20.MARKAZ 105 62 76
20.544.500
27.392.667
30.131.933
21.PRIANGAN BARAT 579 268 330
73.659.000
98.212.000
108.033.200
22.RIAU 114 41 50 5.408.000
7.210.667
7.931.733
23.SUKABUMI 235 120 148
19.568.500
26.091.333
28.700.467
24.SULAWESI SELATAN 65 31 38
5.650.000
7.533.333
8.286.667
25.SULAWESI TENGGARA 105 46 57
1.550.450
2.067.267
2.273.993
26.SULWSI UTARA 81 31 38
3.075.500
4.100.667
4.510.733
27.SUMATERA BARAT 157 56 69
8.977.525
11.970.033
13.167.037
28.SUMATERA SELATAN 268 101 124
11.437.750
15.250.333
16.775.367
29.SUMUT WILAYAH BARAT 131 54 66
7.624.000
10.165.333
11.181.867
30.SUMUT WILAYAH TIMUR 79 45 55
2.487.000
3.316.000
3.647.600
31.TASIK 801 486 598 29.769.800
39.693.067
43.662.373
JUMLAH 6,858 3,414 4199
775.913.721
1.034.551.628
1.138.006.791
123% EST. 2013 110%
REALISASI(12/9 x RP.9
BLN EST.2013
2.5.Urutan/rangking Pencapaian Wilayah
Kontribusi pencapaian porsentase target di Bidang Mal mengacu pada butir-butir kegiatan yang jadi dasar laporan, yaitu: laporan Bulanan,jumlah partisipan anggota yang bayar Candah Majlis, Candah Ijtima, Candah Isyaat, Candah Gedung Ansharullah (Taher Hall),Tahrik Jadid, Waqfi jadid,pembuatan RAPP 2013 dan persentase pencapaian Candah Majlis terhadap C Aam dan Wasiyat.
66
Laporan Kerja Majlis Ansharullah Tahun - 2013
Berdasarkan data laporan bulanan yang diterima baik dari wilayah maupun Mal PB, maka “ranking” pencapaian kegiatan /partisipasi anggota dalam Candah-candah-nya adalah sbb:
67
Laporan Kerja Majlis Ansharullah Tahun - 2013
IV. SARANA ANSHARULLAH NASIONAL
Perolehan Dana pembangunan Sarana Ansharullah Nasional (SAN) adalah untuk pembangunan atau renovasi, baik pembangunan di tingkat Pusat maupun di tingkat Wilayah atau daerah. Dalam perjalanannya untuk menghimpun dana tersebut nyaris tidak bergerak, pencapian baru 15.88%. Terlihat dari target yang dicanangkan di tahun 2013 sebesar Rp 804.897.574,- hanya tercapai dalam 9-bulan terakhir sebesar Rp. 127.829.238,- . Ini disebabkan masih kurangnya partisipasi dari anggota, juga kurangnya sosialisasi pentingnya pembayaran candah Sarana Ansharullah yang telah disetujui Huzur yaitu sebesar 56.92% x Candah Majlis. Dari laporan sampai bulan September 2013 partisipasi anggota baru 2302 orang, dari jumlah anggota yang dawam 4.608 orang. Ini perlu pemahaman atau persepsi yang sama bahwa anggaran Sarana Ansharullah Nasional selain untuk Sarana Ansharullah Pusat juga untuk Sarana Ansharullah di Majlis-Majlis.
Analisa Hitungan Pembangunan Tahir Hall:
Estimasi biaya pembangunan Tahir Hall adalah Rp. 1,4 Milyar. Uang terkumpul sampai dengan September 2013 adalah Rp127.829.238,-.Berdasarkan Tajnid AIMS anggota anshar sebanyak 7.554 orang. Sedangkan yang aktif bayar SAN/Tahir Hall hanya 2302 orang dengan jumlah rata-rata per-bulan Rp. 14 juta atau Rp. 6,100/per-orang /bln (dari 2.302) . Sebenarnya kalau melihat potensi Anshar dalam membayar Candah AM dan Wasiat rata –rata per-bulan = Rp. 986 juta dari 4.450 orang. Jika mengikuti ketentuan maka Candah Majlisnya = 10% x Rp 986 juta = 98.6 juta dan Candah SAN = 56.92% x 98.3 jt = Rp.55 juta, atau = Rp 660 juta/tahun. Seandainya semua anggota 7.554 orang membayar sesuai ketentuan maka dalam tahun kedua GEDUNG TAHIR HALL sudah berdiri dengan megahnya. Insya Allah.
68
Laporan Kerja Majlis Ansharullah Tahun - 2013
V. Auditor V.1 Realisasi, Analisis dan Kesimpulan Auditor
V.2 Tindak lanjut
1. Kelompok Mal perlu melanjutkan penyempurnaan penetapan Pedoman Pembukuan Keuangan Majelis Ansharulah, yang dapat digunakan untuk seluruh kegiatan baik di Majlis Cabang, Wilayah maupun Pusat.
2. Perlu adanya petugas khusus yang menangani keuangan ansharullah sebagai tenaga tetap/karyawan didalam menangani penerimaan candah ansharullah dan pengeluaran serta distribusi ke cabang-cabang, disamping asisten Qaid Maal yang memadai.
3 . Perlu melanjutkan pelatihan/sosialisasi Pedoman Pembukuan Keuangan Majelis Ansharulah untuk menyelesaikan tugas pengelolaan keuangan yang semakin besar dan kompleksitasnya yang tinggi.
69
Laporan Kerja Majlis Ansharullah Tahun - 2013
RANGKING PENCAPAIAN TARGET KEUANGAN DAN PARTISIPASI ANGGOTA TERHADAP
CANDAH WAJIB DAN CANDAH -CANDAH ANSHARULLAH PERIODE JAN -JULI 2013
NO WILAYAH
SCORE
NO WILAYAH
SCORE
1 SUMUT WIL TIMUR 990 16 KALBAR 7862 CIAMIS 938 17 JATENG BARAT 7663 CIANJUR 937 18 JATIM 7544 TASIK 892 19 BANTEN 7505 BOGOR 883 20 JATENG TIMUR 7306 GARUT 853 21 SUMUT WIL BARAT 7277 SULAWESI TENGGARA 845 22 MARKAZ 7138 BALI NUSRA 843 23 SULAWESI UTARA 6839 SUKABUMI 828 24 KALTENG 67710 CIREBON 825 25 SUMATRA SELATAN 67411 LAMPUNG 825 26 DIY 66712 BEKASI 806 27 DKI JAKARTA 65513 PRIANGAN BARAT 806 28 KALTIM 64514 SULAWESI SELATAN 803 29 SUMATRA BARAT 64415 RIAU 787 30 MALUKU-PAPUA 484
RANGKING PENCAPAIAN TARGET KEUANGAN DAN PARTISIPASI ANGGOTA TERHADAP
CANDAH WAJIB DAN CANDAH -CANDAH ANSHARULLAH
NO WILAYAH
SCORE
NO WILAYAH
SCORE
1 CIANJUR 1108 16 JATENG BARAT 8852 BALI NUSRA 1063 17 MARKAZ 8803 TASIK 1031 18 SULAWESI SELATAN 8684 PRIANGAN BARAT 1018 19 SUMUT WIL BARAT 8585 SUKABUMI 1013 20 BOGOR 8536 BEKASI 1006 21 SULAWESI TENGGARA 8397 SUMUT WIL TIMUR 1006 22 KALBAR 7758 GARUT 973 23 sulawesi utara 7639 CIREBON 971 24 DIY 76110 JATENG TIMUR 965 25 SUMATRA SELATAN 74711 JATIM 954 26 sumatra barat 74612 CIAMIS 930 27 KALTIM 74213 LAMPUNG 920 28 KALTENG 693
70
Laporan Kerja Majlis Ansharullah Tahun - 2013
14 BANTEN 899 29 RIAU 68715 DKI JAKARTA 896 30 MALUKU-PAPUA 644
RENCANA ANGGARAN PENERIMAAN DAN PENGELUARANPROGRAM KERJA KELOMPOK MAL
TAHUN ANGGRAN 2014
Surat Edaran PPMA bahwa pembuatan RAPP Tahun Anggaran 2014 Ansharullah harus berdasakan kepada Personal Budget. Hal ini telah disosialisakan ke semua wilayah dan Majlis Cabang, kemudian RAPP masing-masing Cabang Majlis direkapitulasi menjadi RAPP Wilayah. Dari 30-wilayah yang melaporkan hanya 11-wilayah , sisanya sebanyak 19 Wilayah ditetapkan berdasarkan Realisasi Candah Am dan Wasiyat periode Jan - Sept. 2013 yang di kirim ke Mal PB. Adapun Hasil RAPP Ansharullah 2014 adalah sebagai berikut:
RENCANA ANGGARAN PENERIMAAN PERORANGAN MAJLIS ANSHARULLAH INDONESIATAHUN ANGGARAN JAN-DES 2014
POTENSI
DARI RENCANA RENCANA RENCANA RENCANA NO
WILAYAH PEMBAYAR C.AM
C MAJLIS C IJTIMA C ISYAAT SAN KETERANGAN
DAN HISSA AMAD
2014 NAIK 6%
2014 2014 2014
1 2 4 3 4 5 6 7
1BALI-NUSRA
16.152.985 17.667.327 3.519.332 1.086.54110.056.24
3BERDASAR POTENSI PEMBAYAR CANDAH AM & HISSA AMAD JAN-JULI 2013
2BANTEN
223.289.636 244.223.03948.649.22
915.019.71
7139.011.7
54
3BEKASI
53.748.799 58.787.74911.710.52
0 3.615.44733.461.98
7
4BOGOR
123.389.258 134.957.00126.883.43
5 8.299.85676.817.52
5
5 CIAMIS 10.840.240 11.856.513 2.361.817 729.176 6.748.727
6CIANJUR
32.749.876 35.820.177 7.135.379 2.202.94120.388.84
5
7CIREBON
76.682.570 83.871.56116.707.21
5 5.158.10147.739.69
28 DIY 15.768.785 17.247.109 3.435.624 1.060.697 9.817.054
9DKI JAKARTA 338.151.470 369.853.170
73.674.752
22.745.970
210.520.425
10GARUT
19.832.068 21.691.324 4.320.912 1.334.01612.346.70
2
11
JAWA TENGAH WIL BARAT 29.120.508 31.850.556 6.344.631 1.958.809
18.129.336
12 JAWA 18.467.818 20.199.176 4.023.676 1.242.249 11.497.3771
Laporan Kerja Majlis Ansharullah Tahun - 2013
TENGAH WIL TIMUR 1
13JAWA TIMUR
36.486.367 39.906.964 7.949.467 2.454.27822.715.04
4
14KAL. TENGAH 5.914.550 6.469.039 1.288.633 397.846 3.682.177
15KALBAR
83.314.774 91.125.53418.152.20
6 5.604.22051.868.65
4
16KALTIM
44.108.749 48.243.944 9.610.194 2.967.00327.460.45
317 LAMPUNG 13.148.108 14.380.743 2.864.644 884.416 8.185.519
18MALUKU-PAPUA 4.828.603 5.281.285 1.052.032 324.799 3.006.107
19MARKAS, KEMANG 35.425.576 38.746.724 7.718.347 2.382.924
22.054.635
20PRIANGAN BARAT 129.571.174 141.718.472
28.230.320 8.715.686
80.666.154
21 RIAU 14.702.614 16.080.984 3.203.332 988.981 9.153.296
22SUKABUMI
46.979.207 51.383.50810.235.59
5 3.160.08629.247.49
3
23SULAWESI SELATAN 15.114.484 16.531.467 3.293.068 1.016.685 9.409.711
24SULAWESI TENGGARA 7.936.333 8.680.364 1.729.129 533.842 4.940.863
25SULAWSI UTARA 4.807.245 5.257.924 1.047.379 323.362 2.992.810
26SUMATERA BARAT 25.985.420 28.421.553 5.661.573 1.747.926
16.177.548
27SUMATERA SELATAN 30.632.204 33.503.973 6.673.991 2.060.494
19.070.462
28
SUMUT WILAYAH BARAT 14.782.766 16.168.650 3.220.795 994.372 9.203.196
29
SUMUT WILAYAH TIMUR 5.778.405 6.320.130 1.258.970 388.688 3.597.418
30TASIK
68.838.973 75.292.62714.998.29
1 4.630.49742.856.56
3 JUMLAH
1.546.549.565
1.691.538.587
336.954.486
104.029.623
962.823.764
3.095.346.460
Adapun dari partisipan anggota yang dawam bayar candah Am dan Hissa Amad saat ini adalah sebanyak 4768 orang dari jumlah anggota 7459 orang atau 64% (tajnid Aims PB) ,sesuai anjuran Huzur bahwa semua anggota harus ikut serta dalam setiap pengorbanan dan untuk tahun angran 2014 PPMA melihat potensi yang ada maka menaikan sebesar 6% menjadi 70% (5.221 org). Dengan menggarap 453 orang yang tidak pernah bayar candah menjadi dawan dan sesuai ketentuan yang dibagi kemasing-masing majlis sebanyak 2 org /majlis/th , begitu juga anggota yang hanya bayar Candah Am/Hissa Amad diwajibkan membayar candah Majlis Ansharullah
72
Laporan Kerja Majlis Ansharullah Tahun - 2013
Adapun RAPB Tahun anggaran 2014 sebagai berikut:
73
Laporan Kerja Majlis Ansharullah Tahun - 2013
74
Laporan Kerja Majlis Ansharullah Tahun - 2013
75
Laporan Kerja Majlis Ansharullah Tahun - 2013
D . EVALUASI KELOMPOK UMUMMI
I. Bidang Tajnid
I. 1. Rencana Kerja/Target Tajnid 2013
Kegiatan Bidang Tajnid sesuai program kerja adalah:
Memastikan dengan cara mendorong anggota Ansharullah terdata di AIMS dengan memiliki kartu AIMS.
Membuat Buku Tajnid dengan acuan AIMS dan data dari Majlis Cabang.
I. 2. Laporan/Data Tajnid
Data laporan bulanan tahun 2013 dari Ansharullah Wilayah yang rutin dan pernah melaporkan Tajnid adalah Wilayah selain Jawa Tengan Barat, Kalimantan Tengah, Maluku dan Papua. Jumlah Anggota Anshar sesuai Tajnid AIMS PB (baca laporan Bidang Mal) = 7.459 orang dengan data dari seluruh Wilayah (Jema’at Lokal).
No
WilayahJan
Peb
Mar
Apr
Mei
Jun
Jul
Ags
Jumlah
1 Sumut Timur ya ya 2
2Sumut Barat/Kep.Riau
ya ya 2
3 Riau (Daratan) ya ya 24 Sumbar ya ya ya ya ya ya ya 75 Sumbagsel-Jambi ya ya ya 36 Lampung ya ya ya 37 Banten ya ya ya ya ya ya ya ya 88 DKI ya ya ya 39 Bekasi ya ya ya ya ya ya ya 710
Markas Kemang ya ya ya ya ya ya 6
11 Bogor
ya ya ya ya ya ya ya ya 8
12 Sukabumi
ya ya ya ya ya ya ya ya 8
13
Cianjur ya ya ya ya ya ya ya ya 8
14
Priangan Barat ya ya ya ya ya ya ya ya 8
15
Garut ya ya ya ya ya ya ya ya 8
16
Tasikmalaya ya ya ya ya ya ya ya 7
1 Ciamis ya ya ya ya ya ya ya ya 8
76
Laporan Kerja Majlis Ansharullah Tahun - 2013
718
Cirebon ya ya ya ya ya ya ya ya 8
19
Jateng Barat 0
20
Jateng Timur ya ya ya 3
21
DIY ya ya ya ya ya ya ya ya 8
22
Jawa Timur ya 1
23
KalBar ya ya 2
24
Kalteng/Sel 0
25
Kaltim 0
26
Sulsel/Bar/Tengah
ya ya 2
27
Sultra ya ya ya ya 4
28
Sulut & Gorontalo
ya ya 2
29
Nusatenggara-Bali
ya ya ya ya 4
30
Maluku
31
Papua
Jumlah anggota =
7.459
Dari data data diatas Ansharullah Wilayah yang sudah ada Buku Tajnid-nya, paling tidak, sudah memilikinya dalam dalam arsip soft-copy (data di Komputer).
I. 3. Evaluasi Tajnid
Pekerjaan Tajnid ini adalah kegiatan yang bersifat rutin, yaitu harus ditinjau setiap waktu, karena kemungkinan ada perobahan. Tajnid sangat penting untuk acuan dasar perhitungan progress kegiatan. Untuk itu, diharapkan agar para Nazim Wilayah dan Cabang-cabang Majlis tetap berusaha untuk memiliki serta memelihara Data Tajnid. Untuk memiliki buku tajnid wilayah ini, terlebih dahulu di tiap cabang harus memiliki buku tajnid, sekali pun anggotanya hanya sedikit. Para Mubayyin Baru umur Ansharullah, juga segera ditajnid setelah bai’at, atau Mubayyin Baru yang pernah bai’at sejak 1992 namun terbengkalai dan baru mulai dibina.
77
Laporan Kerja Majlis Ansharullah Tahun - 2013
Target untuk tahun 2013, semua wilayah, paling tidak, 17-Wilayah Ansharullah memiliki Buku Tajnid lengkap, yaitu: 1. Sumut Barat, 2. Sumut Timur, 3. Sumatera Barat, 4. Lampung, 5. Banten/Tangerang, 6. DKI, 7. Bogor, 8. Sukabumi, 9.Cianjur, 10. Priabar, 11. Garut, 12.Tasikmalaya, 13. Ciamis, 14. Cirebon, 15. Jateng-Barat/Banyumas, 16. Bali-Nusra, 17. Markas (Kemang).
Juga Kesenjangan antara data AIMS dengan laporan Wilayah-wilayah diupayakan untuk dipersempit, maximal 2½ (dua Setengah)%. Untuk ini perlu Kerjasama Qaid Tajnid PPMA dengan AIMS.
I. 4. Wilayah Terbaik dalam Partisipasi Tajnid
Acuan penilaian kinerja Wilayah adalah data laporan Tajnid 2012, yaitu: Kelengkapan laporan dalam 1-tahun, Data Tajnid/Buku Tajnid serta up-dating-nya (pembaruan), Lay-Out serta Ketepatan Waktu dalam Pelaporan/Penyerahan, sbb :
Hanya satu Wilayah yang memenuhi kriteria (memuaskan), yaitu: Wilayah Sukabumi. II. Bidang Umummi dan Administrasi
II. 1. Rencana Kerja 2013
1. Pengelolaan Sekretariat: rutin (100%)2. Pembinaan Wilayah/Majlis Cabang:
a. Kunjungan ke Nazim Wilayah ke Majlis Cabang 70% pada akhir tahun.
b. Laporan & Rapat Wilayah 100% (di akhir tahun)c. Laporan Cabang & Rapat Cabang 100% di akhir tahun.d. Kunjungan pebekalan Ansharullah Wilayah.
3. Pengadaan “alat” komunikasi data untuk menunjang kegiatan PPMA/Sekretariat.
II. 2. Realisasi/Analisa/Kesimpulan Umumi
II. 2. 1. Pengelolaan Sekretariat:
Untuk melengkapi sarana pengarsipan dan komunikasi di Sekretariat PPMA (serta Nazim Wilayah), maka pada 2013 ini telah dilakukan pembelian/penambahan perangkat komputer sebanyak 1-unit Netbook (Toshiba) dan 1-unit Modem WIFI. Akses jaringan ke AIMS, terutama untuk keperluan data tajnid, makin terasa ketergantungannya karena data kegiatan memerlukannya. PPMA perlu lebih aktif lagi akses AIMS daripada tahun sebelumnya.
Pembelian peralatan Sekretariat lainnya:
a) 1-Unit Netbook (Toshiba)
78
Laporan Kerja Majlis Ansharullah Tahun - 2013
b) 1-Unit Modem WIFI untuk 5-unit “Komputer”.
Pada April 2013 ini laporan Wilayah berikut rekapnya, disamping direkam dan disimpan dalam folder-folder di komputer Sekretariat, Qaid Umumi mengirimkannya juga ke email [email protected] yang sekali kirim bisa diterima oleh semua anggota PPMA.Demikian juga untuk Nazim Wilayah; edaran PPMA dikirimkan melalui email [email protected] yang semua Nazim Wilayah bisa menerimanya.
Untuk mempercepat agar informasi penting lain bisa diterima oleh semua anggota Ansharullah, seperti: surat Huzur, surat edaran PPMA, intruksi Sadr, dsb. diedarkan juga melalui alamat email groups tersebut.
II. 2. 2. Pembinaan Wilayah
Pada tahun 2013 ini rata-rata 15 (48%) Anshar Wilayah mengirimkan laporannya untuk kegiatan umum. Tidak berbeda jauh dengan pencapaian tahun 2012. Namun untuk data khusus Mal, laporan Wilayah lebih banyak (rata-rata 20 Wilayah). Karena sebagian mereka mengirimkannya secara khusus Mal sesuai blanko laporan. Untuk mengingatkan para Nazim Wilayah sering diingatkan informasi hal laporan ini, baik melalui email, SMS maupun telepon. Rata-rata 21 kali (70%) Wilayah yang rutinmenyelenggarakan rapat kerja dan melaporkan kegiatannya. Jumlah Wilayah yang dikunjungi selama tahun 2013, terutama untuk pembekalan dan mewakili PPMA di di Itima Wilayah, terbatas untuk wilayah di Pulau Jawa, serta khusus Kalbar, Kaltim dan Nusra-Bali. Sampai tahun 2013 wilayah Maluku dan Papua masih belum bisa dikunjungi.
Disamping komunikasi SMS/telepon dan email pada tahun ini sarana untuk mengakomodasi data kegiatan dilengkapi juga dengan group email yahoo antar PPMA dan PPMA dengan Nazim Wilayah, dan sebaliknya. Di tengah tahun dilengkapi juga dengan sistim pelaporan online.
a. Laporan dan Rapat Wilayah
Laporan Wilayah:
Pada tahun 2013 ini 17 (60%) Wilayah termasuk yang rutin melaporkan kegiatannya (3 s/d 8 laporan/bulan), yaitu : 1. Sumatera Utara Bagian Barat, 2. Sumatera Utara Bagian Timur, 3. Banten, 4. DKI, 5. Bekasi, 6. Bogor, 7. Sukabumi, 8. Cianjur, 9. Priangan Barat, 10. Tasikmalaya, 11. Garut, 12. Ciamis, 13. Cirebon, 14. Jateng-Timur, 15. Bali-Nusa Tenggara, 16. Sumbar dan 17. Sumbagsel. Jumlah pelapor wilayah ini relatif masih sama dengan tahun 2012.
Sedangkan jumlah Wilayah yang tidak pernah mengirim laporan bulanannya adalah: Wialayah Jateng Barat, Kalteng/Selatan, Kaltim, Maluku dan Papua.
79
Laporan Kerja Majlis Ansharullah Tahun - 2013
Anshar Wilayah yang menurun kedawaman laporannya adalah: Wilayah DKI
Rapat Wilayah:
Berdasarkan laporan kegiatan bulanan, Pengurus Wilayah harus mengadakan rapat bulanan untuk mengadakan “musyawarah”, selain koordinasi dan komunikasi efektif.Hasil pantauan 8-bulan terakhir atau anatara 75% - 100%, yaitu: 1. Banten, 2. Bekasi, 3. Priangan Barat, 4. Cianjur, 5. Tasikmalaya, 6. Sumbar, 7. Ciamis, 8. Sukabumi, 9. Garut, 10. Bogor dan 11. Cirebon. Tahun 2012 ada 10-Wilayah. Ada kenaikan 1-Wilayah. Alhamdulillah, untuk kerutinan rapat ada peningkatan dibanding tahun 2011.
Anshar Wilayahyang melaksanakan rapatnya melaksanakaan rapatnya antara 10% - 63%, adalah: 1. DIY, 2. Markas-Kemang, 3. Nusra-Bali, Jateng Timur, 4. DKI, 5. Sultra, 6. Lampung, 7. Sumbagsel, 8. Sumut Timur, 9. Sulut dan 10. Jawa Timur. Data ini sedikit kurang baik apabila dibanding tahun 2012
Asnharullah yang belum pernah mengadakan rapat pada Januari – Agustus 2013 adalah: 1. Kalbar, 2. Riau, 3. Sulsel/Bar/Teng, 4. Jateng Barat, 5. Kalteng/Sel dan 6.Kaltim.
Sedangkan yang masih terpantau samasekali adalah: Maluku dan Papua.
b. Laporan (dan Rapat) Cabang
Laporan Cabang:
Dengan adanya sistim pelaporan online yang efektif diguanakan untuk laporan kegiatan bulan Agustus 2013, alhamdulillah, antara 80 dan 100 Majlis Cabang sudah bisa meng-akes-nya untuk kirim laporan. Analisis dan evaluasinya masih sedang berjalan. Mudah-mudahan pada 2014 acuan pelaporan bisa sepenuhnya menggunakan sistim ini.
c. Urutan/Rangking Pencapaian Wilayah
Melihat kecenderungan realisasi dibanding tahun 2012 pembinaan Wilayah/Majlis Cabang perlu ditingkatkan meskipun ada beberapa wilayah yang “konsisten” dalam pelaporan, dan ada juga yang menurun.
Untuk tahun 2013 ini, dari 16 Wilayah yang sudah rutin lapor kegiatannya Wilayah Sukabumi, Banten, Tasikmalaya, Ciamis dan Cirebon telah memenuhi target rutin Rapat Wilayah, jumlah/persentase Cabang yang Melapor maupun Rapat Pengurus.
80
Laporan Kerja Majlis Ansharullah Tahun - 2013
Dengan mempertimbangkan kondisi aktual di lapangan pada tahun 2013 telah dilakukan “revisi” target yang umumnya pengulangan/penurunan target 2012. Hal ini dilakukan untuk memberi kesempatan kepada Wilayah & Cabang-cabang yang belum berkembang dapat menyusun langkah-langkah perbaikan yang lebih realistis. Namun tidak berarti Wilayah-wilayah yang pada tahun 2012 telah mencapai/mendekati target 2012bisa memberikan “inspirasi” dan “motivasi” kepada Wilayah/Majlis Cabang yang lebih rendah dengan komunikasi untuk akses ke sistim pelaporan online yang difasilitasi PPMA.
Adapun Urutan/Rangking Prestasi Wilayah pada tahun 2012 adalah sebagai berikut:
DATA Kegiatan WILAYAH/MajlisCabang - Scoring 2013 (RangkumanBidangUmumi)
No
WilayahKirimLapor
an
Data Evalua
si
Rapat Wilaya
h
RapatCabang
KegiatanUmumi
Total
1 Sukabumi 100 88 100 100 952 Banten 100 88 100 100 903 Tasikmalaya 88 88 100 100 954 Ciamis 100 88 100 100 805 Priangan Barat 100 75 88 100 1006 Cirebon 100 63 100 100 1007 Cianjur 100 0 75 100 938 Garut 100 38 75 75 759 DIY 100 63 63 75 6010
Bekasi88
50 75 75 60
11 Bogor 100
0 75 75 68
81
Laporan Kerja Majlis Ansharullah Tahun - 2013
12
MarkasKemang75
0 63 63 59
13
Sumbar75
0 75 38 51
14
Nusatenggara-Bali50
0 63 63 50
15
JatengTimur38
38 38 38 28
16
DKI38
25 38 38 36
17
Sultra50
0 50 38 31
18
Lampung38
13 25 25 25
19
Sumbagsel-Jambi38
0 13 25 31
20
Sumut Barat/Kep.Riau 25
0 25 22 15
21
Sulut&Gorontalo25
0 13 25 23
22
SumutTimur25
0 13 11 8
23
KalBar25
0 0 13 18
24
JawaTimur13
0 13 13 13
25
Riau (Daratan)25
0 0 0 9
26
Sulsel/Bar/Tengah25
0 0 0 4
27
Jateng Barat0
0 0 0 0
28
Kalteng/Sel0
0 0 0 0
29
Kaltim0
0 0 0 0
30
Maluku0
0 0 0 0
31
Papua0
0 0 0 0
d. Pembentukan dan pembinaan Hizeb/Saiq
82
Laporan Kerja Majlis Ansharullah Tahun - 2013
Pada tahun 2013 dari Anshar Wilayah yang telah melaporkan pembentukan Hizeb di Majlis Cabang-nya masih relatif sama dengan tahun 2012.
V.3 Tindak lanjut
a. Pengelolaan SekretariatAkses ke AIMS yang stabil masih perlu terus diupayakan agar dapat melakukan analisis dengan lebih baik/akurat. Akses data/informasi melalui internet juga masih perlu dibangun untuk sebagian Pengurus PPMA (Naib Sadr Saf Awwal, Isyaat, Mal, Tajnid, Tahir Hall, MTA, Sihat Jasmani dan Ta’limul Al-Quran).
b. Pembinaan Wilayah - Cabang MajlisUntuk Wilayah dengan rangking 10 teratas, pada tahun 2014 nanti diharapkan bisa mendorong lebih banyak lagi Majlis Cabang-nya yang melaksanakan Rapat Pengurus hingga mencapai 100%. Pengontrolan oleh Nazim Wilayah sangat efektif dengan akses laporan mereka ke sistim online. Segala kekurangannya bisa diinformasikan pakai telepon/SMS.Untuk dapat memenuhi target tersebut di atas salah satu langkah yang perlu ditempuh adalah meningkatkan effektifitas komunikasi dengan Cabang Majlis/Zaim antara lain dengan:
Mengfungsikan peran para Nazim Sub-Wilayah atau Staf Wilayah yang ditunjuk dalam pembinaan Majlis Cabang.
Memanfaatkan momen/waktu ba’da shalat Jumah, bagi Majlis Cabang yang para anggota/pengurus masih sulit bertemu, untuk melakukan pertemuan/ rapat dengan pengurus/anggota yang diisi sebagian dengan informasi Majlis.
Memanfaatkan komunikasi via sms, telephone conference (rapat jarak jauh) untuk mendapatkan data dan melakukan koordinasi dengan Majlis Cabang.
Adapun untuk Wilayah yang belum berhasil dibangkitkan kegiatannya, yaitu: Kalimantan Tengah/Selatan, Kalimantan Timur, Sulawesi Utara, Sulawesi Selatan/Tengah/Barat serta Maluku dan Papua, langkah yang perlu dipertimbangkan pada 2012 antara lain:
Pembinaan khusus oleh Sadr melalui kunjungan ke Wilayah atau, yang paling praktis dan efektif, konsolidasi/konsultasi dengan “teleconference” (Kaltim, Kalteng, Sulteng/Barat/Selatan serta Maluku dan Papua).
83
Laporan Kerja Majlis Ansharullah Tahun - 2013
RANKING PENILAIAN KEGIATAN ANSHAR WILAYAH TAHUN 2013
No
Wilayah MalTarbiy
atTablig
hUmumi
Total
1 Garut 913 51 270 363 1.59
7
2 Tasikmalaya 962 52 4 470 1.48
8
3Sukabumi
921 45 20 483 1.46
9
4 Cianjur 1.02
3 54 15 368
1.460
5 Ciamis 934 41 2 468 1.44
5
6 Cirebon 898 61 12 463 1.43
4
7 Priangan Barat 912 43 3 463 1.42
1
8 Banten 825 57 5 478 1.36
5
9 Bekasi 906 35 13 348 1.30
2 10
Nusatenggara-Bali 953 66 3 225 1.24
7 11 Bogor
868 47 3 318 1.23
6 12
Sultra 842 56 144 169 1.21
1 13
DIY 714 43 1 360 1.11
8 14
Sumut Timur 998 57 56 1.11
1 15
Jateng Timur 848 55 23 178 1.10
4 16
Riau (Daratan) 737 55 278 34 1.10
4 17
Markas Kemang 797 44 2 259 1.10
2 18
Sumut Barat/Kep.Riau
793 44 106 87 1.03
0 19
Jawa Timur 854 41 73 50 1.01
8 20
DKI 776 45 6 174 1001
2 Lampung 873 1 125 99
84
Laporan Kerja Majlis Ansharullah Tahun - 2013
1 9 22
Sumbar 695 40 1 239 975
23
KalBar 781 65 64 55 965
24
Sulsel/Bar/Tengah 838 26 2 29 895
25
Sulut & Gorontalo 723 54 1 85 863
26
Sumbagsel-Jambi 711 18 6 106 841
27
Jateng Barat 828 1 0 829
28
Kaltim 694 42 1 0 737
29
Kalteng/Sel 685 1 0 686
30
Maluku / Papua 564 1 565
85
Laporan Kerja Majlis Ansharullah Tahun - 2013
STAFF PPMA PERIODE 2013 ALAMAT EMAIL
No Nama Jabatan Alamat email1 Khusna Abdul Rakhim Sadr [email protected]
2 Anwar M. Saleh, Drh Naib Sadr Shaf [email protected]
3 Gunawan Wardi Naib Sadr Shaf Dom [email protected]
4 Wawan Rustiawan Naib Sadr Bidang Maal [email protected]
5 Erwin Buditobias, Ir Naib Sadr Bidang Org & Adm [email protected]
6 Asep Ahmad Husaeni, Ir Qaid Umumi [email protected] Bachtiar Husen BBA Qaid Maal [email protected] M. Yusup Suhendar, Spd Qaid Ta'lim [email protected] Syaefullah,Drs Qaid Tarbiyat [email protected]
10 Mahmud Ahmad B Qaid Ta'limul Qur'an [email protected]
11 Abd. W. Djoko Pramono Qaid Waqfi Jadid [email protected]
12 Husban Wardi, Ir. Qaid Tabligh [email protected]
13 Didi Samsuddin, SP Qaid Tajnid [email protected]
14 Abdul Rauf Ir Qaid Isyaat & Suara Ansharullah [email protected]
15H. Ruslan Endang Tatang ,Ir.
Qaid Tahrik Jadid [email protected]
16 Encep Aliuddin Qaid D. S. Jasmani [email protected]
17 Rohyan Sosiadi Drs,S Hot Qaid Itsar [email protected]
18 Iwan Panji Auditor [email protected]
19 Ahmad Iriansyah Deputy Qaid Mal [email protected]
20 Rikrik Mubarik Ahmad, SE Deputi Qaid Bid Administrasi [email protected]
21 Tony Yamin Deputi PMB [email protected]
22 Basyiruddin S Deputi SAN [email protected]
23 Malik A. Atiaz Deputi MTA [email protected]
24 Aca Cutarman , dr Deputi. Homoepathy [email protected]
86
Laporan Kerja Majlis Ansharullah Tahun - 2013
DAFTAR NAMA NAZIM WILAYAH MAJLIS ANSHARULLAHALAMAT EMAIL TAHUN 2013
NO WILAYAH NAMA NAZIM Email
1 HanifanNazim Wilayah Sumatera Utara Barat, Aceh & KepRi [email protected]
2Mahmuddin Damanik
Nazim Wilayah Sumatera Utara Timur [email protected]
3 Supyanudin Nazim Wilayah Riau [email protected]
4 Nasrullah NawirNazim Wilayah Sumatera Barat [email protected]
5Drs. Ahmad Octavianus, MT
Nazim Wilayah Sumbagsel – Jambi [email protected]
6Ahmad Asyari Lili, H
Nazim Wilayah Lampung [email protected]
7 Malik Azis Nazim Wilayah Banten [email protected]
9Rahmat Abdus Syukur
Nazim Wilayah DKI Jakarta [email protected]
10 Dr. Deden Jatnika Nazim Wilayah Bekasi [email protected]
11Tatang Hidayatullah
Zaim 'Ala Markaz, Kemang [email protected]
12Mulyadi Muzafar Ahmad
Nazim Wilayah Bogor [email protected]
13 H. Dedih Sutardi Nazim Wilayah Sukabumi [email protected] Nurbarzah Nazim Wilayah Cianjur [email protected]
15Abdul Gani Setiawan, drs.
Nazim Wilayah Priangan Barat [email protected]
16 Dadang Budiman Nazim Wilayah Tasikmalaya [email protected] Tatang Solihin Nazim Wilayah Ciamis [email protected] Kurnia Wardi Nazim Wilayah Garut [email protected]
19Toto Mustopa, Spd.
Nazim Wilayah Cirebon [email protected]
20Agus Dwijatmiko, Ir.
Nazim Wilayah Jateng Barat [email protected]
21 Agus Supriyanto Nazim Wilayah Jateng Timur [email protected]
22Arief Ahmad Hakim
Nazim Wilayah Jawa Timur [email protected]
23H Ahmad Syaifuddin
Nazim Wilayah DIY [email protected]
87
Laporan Kerja Majlis Ansharullah Tahun - 2013
Mutaqi, Mj. MT.
24 Alfitri YanuartoNazim Wilayah Kalimantan Barat (Barat & Timur) [email protected]
25 Karyono SENazim Wilayah Kalimantan Tengah/Selatan [email protected]
26Ir. Basyir Ahmad, SH
Nazim Wilayah Kalimantan Timur [email protected]
27 Ismael TayebNazim Wilayah Sulawesi Utara & Gorontalo [email protected]
28 Ahmad BataniNazim Wilayah Sulawesi Tengah/Barat/Selatan [email protected]
29 Abdul Hafid TNaizm Wilayah Sulawesi Tenggara [email protected]
30 Parmono Nazim Wilayah Bali-Nusra [email protected]
31 Papua (Barat, Tengah & Timur)
32 Maluku
88
Laporan Kerja Majlis Ansharullah Tahun - 2013
SUSUNAN PENGURUS PUSAT MAJLIS ANSHARULLAH INDONESIATAHUN 2013
NO
NAMA JABATAN
1 Khusna Abdul Rakhim, BA. S a d r
2 Anwar M. Saleh, drh Naib Sadr Shaf Awal
3 Erwin Buditobias, Ir. Naib Sadr Bidang Organisasi & Administrasi
4 Gunawan Wardi Naib Sadr Shaf Dom
5 Wawan Rustiawan Naib Sadr Mal
6 Asep Ahmad Husaeni, Ir. Qa'id Umumi
7 Bachtiar Husen BBA. Qaid Mal
8 Yusup Suhendar, M. SPd Qaid Ta'lim
9 Syaefullah, drs. Qaid Tarbiyat
10 Mahmud Ahmad B. Qaid Ta'limul Qur'an
11 Abd. Wahid Djoko Parmono Qaid Waqf-Jadid
12Gunawan Wardi (pengganti Ir. Fadhal Husban)
Qaid Tabligh
13 Didi Syamsuddin, drs. Qaid Tajnid
14 Aep Abdul Rauf, Ir. Qaid Isya’at
15Ruslan Endang Tatang, H. Ir.
Qaid Tahrik Jadid
16 Encep Aliudin Qaid Dahanat wa Sihat Jasmani
17Rohyan Sosiadi, Drs. Dipl.HOT
Qaid Itsar
18 Iwan Pandji Auditor
19 Achmad Iriansyah Deputy Qaid Bidang Mal
20 Malik A. AtiazDeputy Qaid Bidang Muslim Television Ahmadiyah (MTA)
21 Rikrik Mubarik Ahmad , SE Deputy Qaid Bidang Administrasi
22 Tony Yamin Deputy Qaid Bidang Pembinaan Mubayyin
89
Laporan Kerja Majlis Ansharullah Tahun - 2013
Baru
23 Basyiruddin S.Deputy Qaid Bidang Pembanguan Gedung Anshar
24 Aca Cutarman, dr. Deputy Qaid Bidang Homeopathy
25 Tony YaminDeputy Qaid Muslim Television Ahmadiyah (MTA)
90
Laporan Kerja Majlis Ansharullah Tahun - 2013
DAFTAR NAMA NAZIM WILAYAH MAJLIS ANSHARULLAHTAHUN 2013
No WILAYAH NAMA NAZIM
1 HanifanNazim Wilayah SumUt Barat, Aceh & KepRi
2 Mahmuddin DamanikNazim Wilayah Sumatera Utara Bagian Timur
3 Supyanudin Nazim Wilayah Riau 4 Nasrullah Nawir Nazim Wilayah Sumatera Barat5 Ahmad Octavianus, drs. MT. Nazim Wilayah Sumbagsel - Jambi6 Ahmad Asyari Lili, H Nazim Wilayah Lampung7 Malik Azis, drs. Nazim Wilayah Banten9 Rahmat Abdus Syukur Nazim Wilayah DKI Jakarta10 Deden Jatnika, dr. SPD. Nazim Wilayah Bekasi11 Tatang Hidayatullah Zaim 'Ala Markaz, Kemang12 Mulyadi Muzafar Ahmad Nazim Wilayah Bogor13 Dedih Sutardi, H. Nazim Wilayah Sukabumi14 Nurbarzah Nazim Wilayah Cianjur15 Abdul Gani Setiawan, drs. Nazim Wilayah Priangan Barat16 Dadang Budiman, Spd. Nazim Wilayah Tasikmalaya17 Tatang Solihin Nazim Wilayah Ciamis18 Kurnia Wardi Nazim Wilayah Garut19 Toto Mustopa, Spd. Nazim Wilayah Cirebon20 Agus Dwijatmiko, Ir. Nazim Wilayah Jateng Barat21 Agus Supriyanto Nazim Wilayah Jateng Timur22 Arief Ahmad Hakim Nazim Wilayah Jawa Timur
23Ahmad Syaifuddin Mutaqi, H. Mj. MT.
Nazim Wilayah DIY
24 Alfitri Yanuarto Nazim Wilayah Kalimantan Barat
25 KaryonoNazim Wilayah Kalimantan Tengah/Selatan
26 Basyir Ahmad, SH. Ir. Nazim Wilayah Kalimantan Timur
27 Ismail TayebNazim Wilayah Sulawesi Utara & Gorontalo
28 Ahmad BataniNazim Wilayah Sulawesi Tengah/Barat/Selatan
29 Abdul Hafid Naizm Wilayah Sulawesi Tenggara30 Parmono Nazim Wilayah Bali-Nusra31 Ishak (Wafat) Papua (Barat, Tengah & Timur) 32 Maluku
91
Laporan Kerja Majlis Ansharullah Tahun - 2013
Kelompok Kerja PPMA
No. Koordinator Bidang Qaid1 Naib Sadr Saf Awal Tarbiyat 1 Qaid Tarbiyat
Anwar M. Saleh, Drh. 2 Qaid Ta'limul Qur'an
3 Qaid Ta'lim 4 Deputi Qaid Bid. PMB
5Deputi Qaid Bid. Homepathy
6 Qaid Itsar2 Gunawan Wardi Tabligh 1 Qaid Tabligh Naib Sadr Saf Dom 2 Qaid Isyaat 3 Qaid D. S. Jasmani
4Deputi Qaid Bidang MTA
5Deputi Qaid BidangSuara Ansharullah
3 Wawan Rustiawan Maal 1 Qaid Maal
Naib Sadr Bid. Maal 2 Qaid Muhasib
3 Qaid Waqfi Jadid 4 Qaid Tahrik Jadid 5 Auditor 6 Deputi. Taher Hall
4Erwin Buditobias, Ir.
Organisasi & Administrasi
1 Qaid Umumi
N.Sadr Bid.Org/Adm. 2 Qaid Tajnid
3Deputi Qaid Administrasi
4 Para Nazim Wilayah
92