Laporan Bah Percobaan Vii

4
PERCOBAAN VII PENGUJIAN AKTIVITAS ANTHEMENTIK EKSTRAK BAHAN ALAM TERHADAP CACING (ASCARIS) A. Tujuan B. Dasar Teori Cacing parasit merupakan organisme yang dapat menimbulkan kerugian pada ternak. Pola infeksinya berbeda dengan organisme penyebab penyakit yang lain seperti virus, bakteri maupun jamur. Penyakit yang disebabkan oleh infeksi parasit bersifat kronis. Walaupun infeksi cacing jarang menyebabkan kematian pada inang definitifnya, akan tetapi kerugian yang disebabkannya cukup besar (Candra, 2008) Terdapat tiga golongan cacing yang menyerang manusia yaitu matoda, trematoda, dan cestoda. Sebagaimana penggunaan antibiotika, antelmintik ditujukan pada target metabolic yang terdapat dalam parasite tetapi tidak mempengaruhi atau berfungsi lain untuk pejamu. (Mycek, 2001) Infeksi cacing terus menjadi bahaya kesehatan utama masyarakat, terutama mereka yang tinggal di negara-negara berkembang tropis. Estimasi saat ini menunjukkan bahwa lebih dari setengah dari populasi dunia terinfeksi cacing usus, seperti Ascaris, cacing tambang, Trichuris, Enterobius,

description

Cacing parasit merupakan organisme yang dapat menimbulkan kerugian pada ternak. Pola infeksinya berbeda dengan organisme penyebab penyakit yang lain seperti virus, bakteri maupun jamur. Penyakit yang disebabkan oleh infeksi parasit bersifat kronis. Walaupun infeksi cacing jarang menyebabkan kematian pada inang definitifnya, akan tetapi kerugian yang disebabkannya cukup besar

Transcript of Laporan Bah Percobaan Vii

PERCOBAAN VIIPENGUJIAN AKTIVITAS ANTHEMENTIK EKSTRAK BAHAN ALAM TERHADAP CACING (ASCARIS)

A. TujuanB. Dasar TeoriCacing parasit merupakan organisme yang dapat menimbulkan kerugian pada ternak. Pola infeksinya berbeda dengan organisme penyebab penyakit yang lain seperti virus, bakteri maupun jamur. Penyakit yang disebabkan oleh infeksi parasit bersifat kronis. Walaupun infeksi cacing jarang menyebabkan kematian pada inang definitifnya, akan tetapi kerugian yang disebabkannya cukup besar (Candra, 2008)Terdapat tiga golongan cacing yang menyerang manusia yaitu matoda, trematoda, dan cestoda. Sebagaimana penggunaan antibiotika, antelmintik ditujukan pada target metabolic yang terdapat dalam parasite tetapi tidak mempengaruhi atau berfungsi lain untuk pejamu. (Mycek, 2001)Infeksi cacing terus menjadi bahaya kesehatan utama masyarakat, terutama mereka yang tinggal di negara-negara berkembang tropis. Estimasi saat ini menunjukkan bahwa lebih dari setengah dari populasi dunia terinfeksi cacing usus, seperti Ascaris, cacing tambang, Trichuris, Enterobius, Strongyloides, dan cacing pita, dan sebagian besar orang yang terinfeksi tinggal di daerah pedesaan terpencil di negara-negara berkembang (Mehta, 2013)Antelmintika yang digunakan saat ini sebagian besar merupakan antelmintika sintetis. Penggunaan obat sintetis disamping relatif lebih mahal juga dapat menimbulkan resistensi bila digunakan secara intensif dalam jangka waktu yang lama dan juga menimbulkan efek samping berupa residu obat pada bahan asal hewan.Sejak dahulu telah digunakan berbagai tanaman obat tradisional yang secara empiris dipercaya mampu mengeluarkan cacing dari saluran pencernaan (Candra, 2008)

Pengertian anthetmintikTanaman yang digunakan

DAFTAR PUSTAKAMehta, Dinesh dan Rina Das Mehta. 2013. Anthelmintic Activity of Zanthoxylum Armatum Seeds: Anthelmintic Activity of Medicinal Plant Zanthoxylum Armatum DC. Seeds from Himalayan Region. Lap Lambert Academic Publishing GmbH KGMycek. 2001. Farmakologi Ulasan Bergambar. Widya Medika. JakartaCandra, A,. dkk. 2008. Potensi Anthelmintik Akar Tanaman Putri Malu (Mimosa pudica L.) terhadap Hymenolepsis nana pada Mencit. Media Peternakan. Volume 31 Nomer 1