labsus pneumonia pada anak
Transcript of labsus pneumonia pada anak
-
7/29/2019 labsus pneumonia pada anak
1/49
Pneumonia
Nama : Herdian Wahyu E.P
Pembimbing : dr. Boy.H, SpA
-
7/29/2019 labsus pneumonia pada anak
2/49
Definisi
Pneumonia adalah inflamasi yangmengenai parenkim paru
Sebagian besar disebabkan oleh
mikroorganisme (virus/bakteri) dan
sebagian kecil disebabkan oleh faktor
lain
-
7/29/2019 labsus pneumonia pada anak
3/49
Pembagian Berdasarkan
Lokasi
Pneumonia Lobaris
Pneumonia Interstitial
Pneumonia Lobularis
(Bronkopneumonia)
-
7/29/2019 labsus pneumonia pada anak
4/49
Tempat Terjadinya..
Pneumonia-masyarakat (community-acquired pneumonia), bila infeksinya
terjadi di masyarakat
Pneumonia-RS atau pneumonia
nosokomial (hospital-acquired
pneumonia).
-
7/29/2019 labsus pneumonia pada anak
5/49
Pneumonia Tipik vs Atipik
Pneumonia tipik
o Disebabkan oleh bakteri yang
responsif terhadap pengobatan
dengan antibiotik beta-laktam Pneumonia atipik
o Tidak responsif dengan antibiotik
beta-laktam
o Terutama disebabkan oleh
Mycoplasma pneumoniaedan
Chlamydia pneumoniae
-
7/29/2019 labsus pneumonia pada anak
6/49
Pengaruh Usia
Usia pasien merupakan faktor yangmemegang peranan penting pada
perbedaan dan kekhasan pneumonia
anak
Terutama dalam spektrum
o Etiologi
o Gambaran klinis
o Strategi pengobatan
-
7/29/2019 labsus pneumonia pada anak
7/49
Etiologi
Neonatus dan bayi kecilo Streptokokus grup B
o Bakteri gram negatif seperti E. Colli,
Pseudomonas sp, atau Klebsiella spo Chlamydia trachomatis
Bayi yang lebih besar dan anak balita
o Streptococcus pneumoniaeo Haemophillus influenzaetipe B
o Staphylococcus aureus
-
7/29/2019 labsus pneumonia pada anak
8/49
Etiologi
Anak yang lebih besar dan remaja
o Mycoplasma pneumoniae
o Streptococcus pneumoniae
Kelompok anak berusia 2 tahun ke
atas mempunyai etiologi infeksi
bakteri yang lebih banyak daripadaanak berusia di bawah 2 tahun.
-
7/29/2019 labsus pneumonia pada anak
9/49
Viral Pneumonia
Penyebab utama pneumonia dinegara maju
Etiologi virus tersering :
o Respiratory Syncytial Virus (RSV)
o Rhinovirus
o Virus Parainfluenzae
Secara klinis, umumnya pneumonia
bakteri sulit dibedakan dengan
pneumonia virus.
-
7/29/2019 labsus pneumonia pada anak
10/49
Etiologi (lanjutan)
Spektrum etiologi pneumonia padaanak di negara maju tidak dapatbegitu saja di terapkan di Indonesia
Di negara maju pelayan kesehatandan akses ke pelayanan kesehatansangat baik
Vaksinasi dengan vaksin konyugatHiB dan vaksin konyugat
Pneumokokus telah mempunyai
-
7/29/2019 labsus pneumonia pada anak
11/49
Saluran Pernapasan Atas
Rongga hidung Bulu hidung
Lapisan mukus
Gerakan siliaAntibodi IgA dalam sekret mukosa
saluran pernapasan.
Enzim lisozim. Reflek batuk.
Organ-organ sistem RES
-
7/29/2019 labsus pneumonia pada anak
12/49
Saluran Pernapasan Bawah
Reflek epiglotis
Gerakan silia dari epitel traktus
respiratorius.
Sekret dari mukosa traktus respiratoriusAliran limfe dari bronchus terminalis ke
bronchiolus.
Adanya sel-sel fagosit pada dinding alveoli.
Flora normal dari saluran pernapasan
-
7/29/2019 labsus pneumonia pada anak
13/49
Ukuran droplet
Ukuran droplet memainkan perananpenting dalam menentukan lokasi
yang dicapai oleh bakteri yang
terinhalasi Ukuran 10 biasanya tidak dapat
melewati faring
3 - 10 dapat berjalan sampai kesaluran napas yang besar
Ukuran 0.5 3 dapat mencapai
sistem alveolaris
-
7/29/2019 labsus pneumonia pada anak
14/49
Patofisiologi
Mekanisme pertahanan
terganggu
Terbentuk sekret
virulen
Sekret berlebih turun
ke alveoli
Kuman masuk ke
saluran napas atas
Inflamasi
-
7/29/2019 labsus pneumonia pada anak
15/49
Stadium Inflamasi
Stadium Kongestio Kapiler kongesti dan melebar
Hepatisasi merah
o Terjadi reaksi jaringan yang
mempermudah proliferasi dan
penyebaran kuman ke jaringan
sekitarnya.o Bagian paru yang terkena mengalami
konsolidasi
o
Ditemukan kuman di alveoli
-
7/29/2019 labsus pneumonia pada anak
16/49
Stadium Inflamasi
Hepatisasi Kelabuo Deposisi fibrin semakin bertambah
o Terdapat fibrin dan leukosit PMN di alveoli
o
Terjadi proses fagositosis yang cepat
Resolusio Jumlah makrofag meningkat di alveoli
o Sel akan mengalami degenerasi
o Fibrin menipis
o Kuman dan debris menghilang
-
7/29/2019 labsus pneumonia pada anak
17/49
Patogenesis Virus
Nekrosis atau apoptosis dari sel yangterinfeksi
Kerusakan silia
Menyerang pneumosit tipe I ataupun II
-
7/29/2019 labsus pneumonia pada anak
18/49
Manifestasi Klinis
Sebagian besar gambaran klinispneumonia pada anak berkisar antara
ringan hingga sedang, sehingga dapat
berobat jalan saja
Hanya sebagian kecil yang berat,
mengancam kehidupan, dan mungkinterdapat komplikasi sehingga
memerlukan perawatan di RS.
-
7/29/2019 labsus pneumonia pada anak
19/49
Gejala Infeksi Umum
Demam
Sakit kepala
Gelisah
Malaise
Penurunan napsu makan
Keluhan gastrointestinal seperti mual,
muntah, atau diare
-
7/29/2019 labsus pneumonia pada anak
20/49
Gejala Gangguan Respiratori
Batuk
Sesak napas
Retraksi dada
Takipnea
Napas cuping hidung
Air hunger
Merintih
Sianosis
-
7/29/2019 labsus pneumonia pada anak
21/49
Pneumonia Pada Neonatus dan
Bayi Kecil Sering terjadi akibat transmisi vertikal
ibu-anak yang berhubungan dengan
proses persalinan
Infeksi terjadi akibat kontaminasi
dengan sumber infeksi dari ibu,
misalnya melalui aspirasi mekonium,cairan amnion, atau dari serviks ibu.
-
7/29/2019 labsus pneumonia pada anak
22/49
Pneumonia Pada Neonatus dan
Bayi Kecil Serangan apnea Sianosis Merintih Napas cuping hidung Takipnea Letargi, muntah Tidak mau minum
Takikardi atau bradikardi Retraksi subkosta Demam
-
7/29/2019 labsus pneumonia pada anak
23/49
Pneumonia Pada Neonatus dan
Bayi Kecil
Sepsis pada pneumonia neontus dan
bayi kecil sering ditemukan sebelum
48 jam pertamaAngka mortalitas sangat tinggi di
negara maju, yaitu dilaporkan 20-50%
Angka kematian di Indonesia dan dinegara berkembang lainnya diduga
lebih tinggi
-
7/29/2019 labsus pneumonia pada anak
24/49
Chlamydia trachomatis
Merupakan infeksi perinatal dan dapatmenyebabkan pnemonia pada bayi
dibawah 2 bulan
Port d entree infeksi meliputi mata,nasofaring, saluran respiratori, dan
vagina
Gejala timbul pada usia 4-12 minggu ,pada beberapa kasus dilaporkan
terjadi pada usia 2 minggu, tetapi
jarang terjadi setelah usia 4 bulan.
-
7/29/2019 labsus pneumonia pada anak
25/49
Pneumonia Pada Balita danAnak yang Lebih Besar
Takipnea
Retraksi subkosta (chest indrawing)
Napas cuping hidung
Ronki
Sianosis
-
7/29/2019 labsus pneumonia pada anak
26/49
Pneumonia Pada Balita danAnak yang Lebih Besar Ronki hanya ditemukan bila ada
infiltrat alveolar
Retraksi dan takipnea merupakan
tanda klinis pneumonia yangbermakna
Kadang-kadang timbul nyeri abdomen
bila terdapat pneumonia lobus kananbawah yang menimbulkan infiltrasi
diafragma
Nyeri abdomen dapat menyebar ke
-
7/29/2019 labsus pneumonia pada anak
27/49
Pemeriksaan Mikrobiologik
Conclusiveo Darah
o Cairan pleura
o Spesimen yang didapat melalui openlung biopsy atau lung puncture
Occasionally conclusive
o Bronchoscopyo Kultur dari sekret setelah tracheotomi
oAspirasi transtracheal
-
7/29/2019 labsus pneumonia pada anak
28/49
Pemeriksaan Mikrobiologik
Dubious
oAspirasi nasotrakeal
oApus tenggorokan
Pada pasien yang diduga menderita
pneumonia, pemeriksaan
mikrobiologik dari sedian conclusivedapat menyimpulkan etiologi
penyebab
-
7/29/2019 labsus pneumonia pada anak
29/49
Pemeriksaan Sputum
Sulit dilakukan karena sulitnyamendapatkan spesimen yang
memuaskan, terutama pada anak-
anak dibawah usia 8 tahun
Syarat sampel sputum yang baik:
o > 25 sel polinuklear per lapang pandango Mukus
o Sel squamosa
-
7/29/2019 labsus pneumonia pada anak
30/49
Darah Perifer Lengkap
Leukositosis yang berkisar antara15.000-40.000/mm3 dengan
predominan PMN
Leukopenia (
-
7/29/2019 labsus pneumonia pada anak
31/49
C-Reactive Protein (CRP)
Suatu protein fase akut yang disintesisoleh hepatosit. Sebagian respons
infeksi atau inflamasi jaringan
Secara klinis CRP digunakan sebagai
alat bantu diagnostik untuk
membedakan antara faktor infeksi dannoninfeksi, infeksi virus dan bakteri,
atau infeksi bakteri superfisialis dan
profunda
-
7/29/2019 labsus pneumonia pada anak
32/49
Uji Serologis
Uji serologik untuk mendeteksi antigendan antibodi pada infeksi bakteri tipik
mempunyai sensitivitas dan spesifitas
yang rendah Bermanfaat dalam mendiagnosis
infeksi bakteri atipik seperti
Mikoplasma dan Klamidia, sertabeberapa virus seperti RSV,
Sitomegalo, campak, Parainfluenza 1,
2,3, Influenza A dan B, dan Adeno
-
7/29/2019 labsus pneumonia pada anak
33/49
Pemeriksaan RontgenToraks Direkomendasikan pada pneumonia
berat yang dirawat
Ulangan foto rontgen toraksdiperlukan bila gejala klinis menetap,
penyakit memburuk, atau untuk tidak
lanjut.
-
7/29/2019 labsus pneumonia pada anak
34/49
Pemeriksaan RontgenToraks Infiltrat interstitial, ditandai dengan
peningkatan corakan bronkovaskuler,
peribronchial cuffing, dan hiperaerasi
Infiltrat alveolar, merupakan
konsolidasi paru-paru dengan air
bronchogram
-
7/29/2019 labsus pneumonia pada anak
35/49
Pemeriksaan RontgenToraks Bronkopneumonia, ditandai dengan
gambaran difus merata pada kedua
paru, berupa bercak-bercak infiltrat
yang dapat meluas hingga daerahperifer paru, disertai dengan
peningkatan corakan peribronkial.
-
7/29/2019 labsus pneumonia pada anak
36/49
Pemeriksaan RontgenToraks
-
7/29/2019 labsus pneumonia pada anak
37/49
Diagnosis
Predikator paling kuat pneumoniaadalah demam, sianosis, dan lebih
dari satu gejala respiratori sebagai
berikut :o Takipnea
o Batuk
o
Napas cuping hidungo Retraksi
o Ronki
o Suara napas melemah
-
7/29/2019 labsus pneumonia pada anak
38/49
Klasifikasi Takipnea
Usia Frekuensi
< 2 bulan 60 x/mnt
212 bulan 50 x/mnt
15 tahun 40 x/mnt
5-12 tahun 30 x/mnt
Pedoman Diagnosis dan Tata
-
7/29/2019 labsus pneumonia pada anak
39/49
Pedoman Diagnosis dan Tata
Laksana Untuk Pelayanan
Kesehatan PrimerBayi dan anak berusia 2 bulan 5
tahun
Pneumonia berat
o Bila ada sesak napas
o Harus dirawat dan diberikan antibiotik
Pneumonia
o Bila tidak ada sesak napas
oAda napas cepat
o Tidak perlu dirawat, diberikan
antibiotik oral
Pedoman Diagnosis dan Tata
-
7/29/2019 labsus pneumonia pada anak
40/49
Pedoman Diagnosis dan Tata
Laksana Untuk Pelayanan
Kesehatan Primer Bukan pneumonia
o Bila tidak ada napas cepat dan sesak
napas
o Tidak perlu dirawat dan tidak perluantibiotik, hanya diberikan pengobatan
simptomatis seperti penurun panas
Pedoman Diagnosis dan Tata
-
7/29/2019 labsus pneumonia pada anak
41/49
Pedoman Diagnosis dan Tata
Laksana Untuk Pelayanan
Kesehatan PrimerBayi berusia dibawah 2 bulan Pneumonia
o Bila ada napas cepat atau sesak napas
o Harus dirawat dan diberikan antibiotik
Bukan pneumonia
o Tidak ada napas cepat atau sesak napaso Tidak perlu dirawat, cukup diberikan
pengobatan simptomatis
-
7/29/2019 labsus pneumonia pada anak
42/49
Penatalaksanaan
Dasar tatalaksana pneumonia rawatinap adalah pengobatan kausal
dengan antibiotika yang sesuai, serta
tindakan suportifAntibiotik dipilih berdasarkan
pengalaman empiris, yaitu
kemungkinan etiologi penyebabdengan mempertimbangkan usia dan
keadaan klinis pasien serta faktor
epidemiologis
-
7/29/2019 labsus pneumonia pada anak
43/49
Pneumonia rawat jalan
Pada pneumonia rawat jalan diberikanantibiotik lini pertama secara oral
misalnya amoksisilin atau
kotrimoksazol Dosis amoksisilin yang diberikan
adalah 25 mg/KgBB
Dosis kotrimoksazol adalah 4mg/kgBB TMP 20 mg/kgBB
sulfametoksazol).
-
7/29/2019 labsus pneumonia pada anak
44/49
Pneumonia rawat inap
Pilihan antibiotika lini pertama dapatmenggunakan beta-laktam atau
kloramfenikol
Pada pneumonia yang tidak responsifterhadap obat diatas, dapat diberikan
antibiotik lain seperti gentamisin,
amikasin, atau sefalosporin Terapi antibiotik diteruskan selama 7-
10 hari pada pasien dengan
pneumonia tanpa komplikasi
-
7/29/2019 labsus pneumonia pada anak
45/49
Pneumonia rawat inap
Pada neonatus dan bayi kecil, terapiawal antibiotik intravena harus dimulai
sesegera mungkin untuk mencegah
terjadinya sepsis atau meningitisAntibiotik yang direkomendasikan
adalah antibiotik spektrum luas seperti
kombinasi beta-laktam/klavunalatdengan aminoglikosid, atau
sefalosporin generasi ketiga
Bila keadaan sudah stabil, antibiotik
P M k lid P d
-
7/29/2019 labsus pneumonia pada anak
46/49
Peran Makrolid PadaPneumonia Atipik Bakteri atipik umumnya tidak responsif
terhadap antibiotik golongan beta-
laktam
Mycoplasma pneumoniae tidak
mempunyai dinding sel
Chlamydia spp merupakan bakteri
intraselular.
P M k lid P d
-
7/29/2019 labsus pneumonia pada anak
47/49
Peran Makrolid PadaPneumonia Atipik Makrolid merupakan antibiotik pilihan
utama pada pneumonia atipik
Eritromisin mempunyai efektivitas
klinis yang baik pada infeksiMycoplasma pneumoniae, tetapi tidak
efektif dalam mengeradikasikan
mikroorganisme dari jaringan. Dosis eritromisin untuk anak berkisar
antara 30-50 mg/kgBB/hari, diberikan
setiap 6 jam selama 10-14 hari.
-
7/29/2019 labsus pneumonia pada anak
48/49
Komplikasi
Empiema torasis Perikarditis purulenta
Pneumotoraks, atau infeksi
Meningitis purulenta
Miokarditis
-
7/29/2019 labsus pneumonia pada anak
49/49
TERIMA KASIH