Kerja Bangku 2
-
Upload
jimmy-soeharda -
Category
Documents
-
view
206 -
download
15
Transcript of Kerja Bangku 2
KERJA BANGKU
LAPORANDibuat untuk melengkapi tugas pada praktek bengkel
bagian bangku
Oleh :
RIDWAN ANGGA SAPUTRA
060830200116
II MB
POLITEKNIK NEGERI SRIWIJAYAPALEMBANG
2009
0
KATA PENGANTAR
Dengan mengucapkan puji dan syukur penulis panjatkan atas kehadirat Allah
SWT, karena dengan limpahan rahmat dan karunia-Nya laporan ini dapat terselesaikan.
Laporan ini disusun dalam rangka untuk memenuhi nilai tambah praktek. Adapun
pembuatan laporan ini bertujuan untuk menambah wawasan penulis.
Dalam penyusunan laporan ini, Penulis banyak mendapat bantuan baik moril
maupun materil serta saran dan petunjuk dari berbagai pihak yang secara langsung
maupun tak langsung telah memberi sumbangannya dalam penyususan laporan ini .
untuk itu Penulis mengucapkan terima kasih yang sebesar – besarnya terutama kepada
pihak yang telah membantu menyelesaikan laporan ini.
Penulis menyadari bahwa laporan ini masih banyak terdapat kekurangan, untuk
itu penulis berharap datangnya saran dan keritik yang sifatnya membangun dari
pembaca guna penyempurnaan laporan ini dimasa yang akan datang.
Akhir kata, semoga laporan ini dapat memberi manfaat yang sebesar – besarnya,
baik bagi penulis maupun bagi orang lain yang memb
sacanya.
Palembang,5 Juli 2009
RIDWAN ANGGA SAPUTRA
1
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR .................................................................................... 2
DAFTAR ISI ................................................................................................... 3
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang ........................................................................... 4
1.2 Tujuan dan manfaat .................................................................. 4
1.3 Keselamatan kerja ....................................................................... 4
1.4 Waktu pengerjaan ....................................................................... 5
BAB I I LANDASAN TEORI
2.1 Pengertian kerja Bangku ................................................... 5
2.2 Alat-alat Pendukung …… ...........................................................
BAB III PEMBAHASAN
3.1 Tugas-tugas seksi kerja bangju .....................................................
BAB IV PENUTUP
4.1 Kesimpulan ………………………………………………….
4.2 Saran ………………………………………………….
2
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Perkembangan teknologi dan kemajuan zaman menuntut adanya sumber
daya manusia yang handal dan siap pakai dan dimana saja,
sehingga perlu adanya wadah pendidikan formal yang dapat menciptakan tenaga
yang handal dan terampil.
Pendidikan saat ini dilaksanakan dalam hal perwujudan dan
perkembangan teknologi tepat guna sesuai dengan kebutuhan era globalisasi, oleh
karena itu pendidikan sekarang di fokuskan pada pendidikan profesional
dilapangan maupun dibengkel.
1.2 Tujuan dan Manfaat
Adapun tujuan dari praktek kerja bangku ialah :
- Dapat memahami dan mengerti arti dari kerja bangku itu sendiri
- Dapat menggunakan mesin dan peralatan yang ada pada sesi kerja bangku
- Dapat bekerja dengan baik dan sesuai dengan prosedur yang berlaku
pada praktek sesi kerja bangku
- Dapat menerapkan dan mengembangkan teori pada saat praktek
1.3 Keselamatan Kerja
a. Tempat Kerja
- Dimesin mana, dan jenis mesin harus diketahui.
- Lingkungan dan suasana tempat kerja.
- Penyaman / perintang bagian yang berbahaya / berputar
3
- Landasan / injakan operator.
- Kebersihan mesin.
b. Keselamatan Diri
- Pakaian kerja rapi / terkancing
- Rambut teratur sekalipun agak panjang / diberi pelindung
- Jangan menyimpan benda tajam dalam saku
- Lepas semua cincin dari jari
- Gunakan kacamata khusus yang tersedia
- Gunakan sepatu yang kuat pada ujungnya
- Gunakan sarung tangan jika perlu
- Jangan manggunakan das
1.4 Waktu Pengerjaan
Waktu yng tersedia untuk kerja bangku ini selama 5 minggu dimana dalam
waktu 5 minggu ini digunakan untuk pengerjaan 2 buah job, yaitu : Latihan
membuat palu dan pengerjaan Mal palu.
4
BAB II
LANDASAN TEORI
2.1 Pengertian Kerja Bangku
Kerja bangku adalah suatu proses pembentukan benda kerja menjadi
benda jadi sesuai dengan apa yang diinginkan dengan menggunakan peralatan
yang sederhana, misalanya kikir, ragum, penggores dan sebagainya.
2.2 Alat – Alat Pendukung
a. Alat – alat pada seksi kerja bangku
1. Ragum
2. Kikir
3. Gergaji
4. Kongkol penggores
5. Mistar Siku
6. Penitik
7. Penggores
8. Jangka Pegas
9. cap / stmp
b. Pengertian
1. Ragum
Ragum ialah suatu alat yang digunakan untuk menjepit suatu benda kerja
pada waktu mekanik, seperti mengikir, memahat, dan lain – lain nya yang
harus dikerjakan.
2. Kikir
Kikir ialah suatu alat yang digunakan untuk mengurangi ketebalan dan
untuk meratakan permukaan benda kerja
5
Macam – macam bentuk kikir yaitu :
1. Kikir rata 5. Kikir setengah lingkaran
2. Kikir segi empat 6. Kikir bujur sangkar
3. Kikir segi tiga
4. Kikir bulat
3. Gergaji
Gergaji ialah suatu alat yang digunakan untuk memotong serta dapat
digunakan untuk mengurangi ketebalan benda kerja yang akan dikerjakan.
Macam – macam gergaji yaitu :
1. Gergaji kayu
2. Gergaji besi
4. Kongkol penggores
Kongkol pengores ialah alat yang asal mula nya pengembangan dari
jangka sorong jadi cara penggunaannya sama dengan penggunaan jangka
sorong, dimana skala utama dan skala noniusnya terdapat pada posisi vertikal.
Kongkol juga dapat digunaknan untuk menggores benda kerja
5. Mistar siku
Mistar siku ialah suatu alat yang digunakan untuk mengukur kesikuaan
dari benda kerja yang akan dikerjakan.
6. Penitik
Penitik ialah suatu alat yang digunakan memberi tanda berupa titik
kepada benda kerja , penitik yang sering digunakan adalah penitik silinder
yang di kartel dengan ujung tifus yang bersudut 25 sampai 30 derajat.
7. Pengores
Pengores ialah suatu alat yang digunakan untuk memberi tanda yang
berupa goresan pada benda kerja yang akan dikerjakan.
Macam – macam bentuk pengores menurut bentuk\nya :
1. Pengores sederhana
2. Pengores dengan salah satu ujungnya bengkok
3. Pengores degan ujung yang dapat diganti
6
8. Jangka pegas
Jangka pegas ialah alat yang digunakan untuk membuat goresan berupa
lingkaran. Jangka pegas terdiri dari sepasang kaki dari baja yang disatukan
oleh baut ditambah dengan pegas.
9. Cap / Stamping
Stamp ialah alat yang digunakan untuk memberikan tanda yang berupa
huruf atau angka pada benda kerja yang telah dikerjakan.
Macam – macam stamping
1. Stamping nomor 2. Stamping angka 3. Stamping symbol
7
BAB III
PEMBAHASAN
3,1 Tugas – Tugas Seksi Kerja Bangku
Langkah kerja membuat Palu
No
Section I.01 Langkah Kerja
(a) gambar Alat Bantu
1 Persiapan bahan
yaitu bahan ST 37
yang berbentuk
balok berukuran
106 × 32 mm
- Penggores
- Mistar
baja
- Gergaji
besi
2 Kemudian kikir
bagian sudut-
sudutnya
menggunakan
kikir dan mistar
penyiku sehingga
ukuran menjadi
106 × 30 mm
- Kikir
- Siku
perata
3 Ukur bagian dari
samping kanan - Penggores
8
106
32
106
32
103
30
41
kekiri sejauh 41
mm dengan sudut
kemiringan 150˚
kemudian potong
menggunakan
gergaji dan kikir
bagian tersebut
hingga halus.
- Mistar
baja
- Gergaji
besi
- Kikir
kasar
- Kikir
halus
4 Kemudian gambar
atau tandai garis-
garis pada benda
seperti pada
gambar
disamping.
Kemudian bor
bagian-bagian
yang telah
ditandai tersebut.
Bagian atas
Bagian bawah
- Penggores
- Mistar
baja
- Penitik
- Bor 5
- Bor 9
- Kunci cak
bor.
R 4.50
R5
13
9
150˚
12
47
47
5 Setelah dibor
kikirlah bagian
dalam yang telah
dibor
menggunakan
kikir bulat dan
cocokan dengan
mal palu.
Mal Palu - Kikir
Bulat
- Mal Palu
6
Kemudian garis
bagian samping
kiri dengan ukuran
31 mm. setelah itu
ambil garis 1,5
bagian atas dan
1,5 bagian bawah
kemudian garis
miring masing-
masing bagian 1,5
tersebut dengan
garis 33 mm.
setelah itu kikir.
Pandangan samping kiri - Mistar
Baja
- Penggores
- Kikir
kasar
- Kikir
Halus
- Jangka
Sorong
7 Terakhir kikirlah sudut bagian ata dan samping kanan dengan r2 untuk bagian atas dan r1 untuk bagian samping kanan. Kemudian pasang gagangnya.
10
Bagian Atas
Bagian Bawah Palu
1,5
1,5
33
27
BAB IV
PENUTUP
4.1 Kesimpulan
Pada proses kerja bangku selalu gunakan alat keselamatan hal ini menjaga
diri anda dari tajamnya besi – besi baja dan agar kita tidak luka. Pada saat
pengerjaan benda kerja harus benar-benar teliti baik pada saat pengukuran maupun
pemotongan agar pada saat benda kerja dirakit akan mendapatkan kecocokan
antara bagian yang satu dan lainnya dan mendapatkan hasil yang memuaskan.
4.2Saran
1. Hati-hati dalam penggunaan alat kerja bangku karena sangat berbahaya
2. Selalu perhatikan gambar atau petunjuk pada saat pengerjaan
3. Bekerjalah dengan sungguh-sungguh
4. Mintalah bantuan pada instruktur apabila ada yang tidak dimengerti
11
NO Langkah kerja Gambar Alat bantu
1 Sediakan bahan dengan ukuran Mistar baja
2 Potong bahan tersebut dengan
ukuran
Mistar baja
Gergaji besi
Penggores
3 Kerjakan bahan tersebut
menjadi mal palu yang di
tugaskan
Kikir
Mal palu
Penggores
12
13