KELIPING SBK
-
Upload
indah-damayanti -
Category
Documents
-
view
91 -
download
0
description
Transcript of KELIPING SBK
TENTANG MACAM – MACAM TARIAN MANCANEGARA
SMP NEGERI 3 PAKEM
Nama : Galuh Ayu Damayanti
Kelas : IX A
No. Absen : 13 ( Tiga Belas )
Macam Macam Tarian Mancanegara
1. Tari Bali, Indonesia.
Di Bali, pelajaran menari diberikan secara terbuka sehingga semua orang dapat
menyaksikannya. Pengajar tari bali tak hanya mengajarkan gerakan tari Bali, namun juga
membetulkan posisi badan agar tercapai bentuk yang sempurna.
.
Fungsi Tari Bali
Secara umum fungsi daripada tari ada empat bagian, yaitu untuk sarana upacara,hiburan,
pertunjukan, dan sekaligus sebagi media pendidikan. Berikut akan dijelaskan dari keempat
fungsi tari, yaitu sebagai berikut:
Untuk sarana upacara
Tari-tari keagamaan adalah tari-tarian yang digunakan dalam peristiwa upacara keagamaan.
Misalnya Tari Rejang, dan Tari Pendet berfungsi sebagai persembaan kepada Dewa.
Tari sebagai seni pertunjukan atau tontonan
Tari pertunjukan merupakan suatu jenis tari yang bersifat khusus untuk ditonton oleh
sekelompok orang.Tari sebagai pertunjukan, penyajiannya selalu mempertimbangkan nilai
artistik, sehingga penikmat dapat memperoleh pengalaman estetis dari hasil pengamatannya.
Tari sebagai media pendidikan
Pendidikan seni berfungsi untuk mengembangkan kepekaan estetis melalui kegiatan
berapresiasi dan pengalaman berkarya yang kreatif.Tujuan pendidikan seni yaitu untuk
mengembangkan kemampuan berapresiasi dan berkarya kreatif.
2. Tari Kathak, India.
Tarian dari India ini sangat enerjik dan penarinya dengan lihai dapat mengembangkan
tarian dengan gerakan kaki dan tangan mereka. Penari akan berkomunikasi dengan pemusik
seiring tariannya berlangsung.
Kathak (Hindi: कथक, Urdu: کتھک) merupakan salah satu dari lapan bentuk tarian
klasik India, berasal dari India Utara. Tarian ini boleh dijejak asalnya kepada pencerita lisan
nomad India utara silam, dikenali sebagai Kathaks, atau pencerita. Pencerita ini, membuat
persembahan di lapangan kampung dan laman kuil, kebanyakannya khusus dalam
mengisahkan kisah mitos dan moral dari kitab, dan menokok pengisahan mereka dengan
alunan tangan dan mimik muka. Ia pada asasnya merupakan teater, menggunakan alatan dan
bunyi muzik bersama gerak tangan, bagi menghidupkan penkisahan. Dalam bentuk kini
terkandung bekas tarian kuil dan adat, dan pengaruh pergerakan bhakti. Sejak abad ke-16
seterusnya ia menyerap sesetengah ciri tarian Parsi dan tarian Asia Tengah yang diimport
oleh istana diraja era Mughal.
Terdapat tiga jurusan utama atau gharana bagi Kathak dari mana pengamal masa kini
menyusur susur galurnya: gharana dari Jaipur, Lucknow dan Benares (lahir di istana
Kachwaha raja Rajput, Nawab dari Oudh, dan Varanasi mengikut turutan); terdapat juga
gharana Raigarh yang kurang menonjol dan lebih muda dari mana teknik ketiga-tiga gharana
sebelumnya digabung tetapi menjadi terkenal kerana komposisinya yang berbeza.
Tarian Kathak merupakan salah satu lagi tarian klasikal India yang berasal dari utara India.
Perkataan Kathak berasal dari perkataan India Katha yang bermaksud 'seni bercerita'.
3. Tari Flamenco, Spanyol.
Tiga komponen penting dalam tarian Flamenco adalah nyanyian, tarian dan gitar.
Awalnya tarian ini hanya dipertunjukkan dengan tepukan tangan dan nyanyian yang
mengiringi tarian. Baru belakangan ditambahkan gitar sebagai pelengkap.
Tari flamenco merupakan tarian Istana Moor yang kemudian dikembangkan dan
dikreasikan oleh kaum Gipsi di kota Andlusia yang akhirnya dikenal sebagai tari flamenco.
Pada dasarnya pertunjukan flamenco merupakan pertunjukan musik dan tari, sehingga
terkadang menggunakan alat musik kastanyet untuk menambah warna musik yang
dibawakan.Namun tak jarang juga penari yang menolak penggunaan alat musik yang satu ini
dengan alasan bisa mengurangi keindahan gerak tari flamenco.
Para penari tari flamenco biasanya menggunakan pakaian dengan warna – warna
mencolok sehingga menimbulkan kesan ceria dalam tarian tersebut.
Sedangkan untuk jumlah penari dalam suatu pertunjukan tari flamenco biasanya sangat
bervariasi, kadang penari membawakannya secara solo, berpasangan atau berkelompok.
Seperti kostum yang digunakan, gerakan pada tari flamenco juga menunjukan gairah sang
penari dengan mengandalkan gerakan tubuh yang cepat yang enerjik dan menarik.
Disertai beberapa improvisasi gerakan yang membuat tarin ini semakin menarik.
Apalagi jika ditambah gerakan penari saat menepuk tangan atau menjentikan jari di tengah –
tengah gerakan tari.Meskipun para penari sering berimprovisasi dengan gerakan tari
flamenco, namun tari flamenco tetap memiliki gerakan yang menajdi ciri khas dan tidak
dapat dipisahkan dari tarian tersebut.Ciri khas dalam tari flamenco adalah gerakan filigrano
dan zapateado.Gerakan filigrabo adalah gerakan di mana penari menaikan tangannya
kemudian menyimpulkan telapak tangan yang diselingi dengan tepukan tangan dan jentikan
jari penari.
Sedangkan gerakan zapateado adalah gerakan di mana penari melengkungkan
punggungnya sambil terus menghentakan kaki mengikuti irama.Ketikan menampilkan tari
flamenco biasanya penari seolah – olah sedang terlena dengan emosi yang ditimbulkan oleh
musik dan tarian tersebut,atau sering disebut sebagai duende.Sehingga dalam membawakan
tarian ini, para penari pria dituntut untukmenampilkan sisi kemaskulinannya.Sedangkan
penari wanita dituntut untuk menampilkan ketenangan yang disertai rasa bangga dan
sensualitas yang terkendali.
4. Tari Kipas, Korea.
Penari kipas dari Korea menggunakan kipas yang besar dalam berbagai warna. Lalu
mereka menyatukan kipas mereka dan menggerakkannya secara teratur mengayun ke atas
dan ke bawah.
Penari kipas dari Korea menggunakan kipas yang besar dalam berbagai warna. Lalu
mereka menyatukan kipas mereka dan menggerakkannya secara teratur mengayun ke atas
dan ke bawah.Sejak demam Korea melanda Indonesia, semua hal berbau Korea pun ikut
diikuti. Kita bisa melihat dari menjamurnya produk-produk fashion Korea yang laris manis di
Indonesia, belum lagi meningkatnya jumlah kursus-kursus bahasa korea yang pesertanya juga
bak kacang goreng. Budaya-budaya korea pun banyak menjadi fokus perhatian orang. Saya
sebagai salah satu penggemar Korea (namun tidak terlalu freak) menilai, Korea Selatan
sangat bagus mempromosikan budaya mereka ke dunia, khususnya lewat entertainment.
Lewat K-Pop, fashion dan film-film, Korea Selatan dengan pintar mengemas juga budaya-
budaya mereka, sehingga masyarakat dunia pun ‘sadar’ dengan kebudayaan mereka. Satu
langkah yang patut dicontoh Indonesia.
Salah satu bukti bahwa kebudayaan Korea sudah mulai di’sadari’ oleh masyarakat
dunia adalah dengan dikenalnya salah satu tarian tradisional masyarakat Korea. Mereka suka
menyebut ‘Tari Kipas Korea’ atau bahasa Koreanya Buchaechum.Buchaechum merupakan
tarian tradisional Korea dimana sekelompok wanita menari menggunakan kipas yang
berhiaskan bunga Peony dan menggunakan Hanbok (tarian tradisional Korea) yang berwarna
mencolok. (Wikipedia.com)
5. Tari Naga, China.
Dalam mitologi China, naga menggambarkan kegagahan, keningratan dan
keberuntungan. Tari naga digunakan untuk mengusir setan dan membawa keberuntungan
bagi semua orang. Penarinya memiliki kemampuan bela diri.Dalam mitologi China, naga
menggambarkan kegagahan, keningratan dan keberuntungan. Tari naga digunakan untuk
mengusir setan dan membawa keberuntungan bagi semua orang. Penarinya memiliki
kemampuan bela diri.
Tari Naga (karakter sederhana: 舞龙 ; karakter tradisional: 舞龍 ; pinyin: wǔ lóng)
atau disebut juga Liang Liong di Indonesia adalah suatu pertunjukan dan tarian tradisional
dalam kebudayaan masyarakat Tionghoa. Seperti juga Tari Singa atau Barongsai, tarian ini
sering tampil pada waktu perayaan-perayaan tertentu. Orang Tionghoa sering menggunakan
istilah 'Keturunan Naga'(龍的傳人 atau 龙的传人, lóng de chuán rén) sebagai suatu simbol
identitas etnis.
Dalam tarian ini, satu regu orang Tionghoa memainkan naga-nagaan yang diusung
dengan belasan tongkat. Penari terdepan mengangkat, menganggukkan, menyorongkan dan
mengibas-kibaskan kepala naga-nagaan tersebut yang merupakan bagian dari gerakan tarian
yang diarahkan oleh salah seorang penari. Terkadang bahkan kepala naga ini bisa
mengeluarkan asap dengan menggunakan peralatan pyrotechnic.
Para penari menirukan gerakan-gerakan makhluk naga ini --- berkelok-kelok dan berombak-
ombak. Gerakan-gerakan ini secara tradisional melambangkan peranan historis dari naga
yang menunjukkan kekuatan yang luar biasa dan martabat yang tinggi. Tari naga merupakan
salah satu puncak acara dari perayaan Imlek di pecinan-pecinan di seluruh dunia.
Naga dipercaya bisa membawa keberuntungan untuk masyarakat karena kekuatan, martabat,
kesuburan, kebijaksanaan dan keberuntungan yang dimilikinya. Penampilan naga terlihat
menakutkan dan gagah berani, namun ia tetap memiliki watak yang penuh kebajikan. Hal-hal
inilah yang pada akhirnya menjadikannya lambang lencana untuk mewakili kekuasaan
kekaisaran.
6. Tari Kathak dan Odissi ( India )
Di india tarian muncul sebaagai pendamping untuk bentuk kesenian yang lain seperti
puisi, musik, dan teater.Tarian di India merupakan unsur gabungan dari nritta, nritya, dan
Natya.Nritta merupakan unsur yang berupa gerakan dan tidak berarti apapun.Nritya adalah
suatu ekspresi yang mendampingi gerakan. Dan Natya adalah ekspresi tari yang sesuai
dengan sejarah.
Dalam mengekspresikan Natya, penari harus mengetahui kisah dibalik tarian yang
akan dibawakannya. Setiap tarian di India mewakili sebuah kisah-kisah yang mengangkat
kehidupan, etika, dan kepercayaan.
Katkhali adalah tarian yang dicirikan dengan gerakan yang cepat dan berputar.
Tari Odissi merupakan perkembangan tarian di India yang mewakili sebuah ekspresi
kebaktian. Kesenian ini sangat dipertahankan di semua tempat-tempat suci di
India.Karakteristik tarian ini terletak pada defleksi pinggul, sikap berdiri dalam tarian, desain
gerakan tangan, gerakan putar tubuh yang mengalir, juga pose patung yang terkandung dalam
gerakan tarian.
7. Tari barongsai
Barongsai adalah tarian tradisonal China dengan menggunakan sarung menyerupai
singa.Barongsai memiliki sejarah selam ribuan tahun. Atu gerakan tarian barogsai adalah
gerakan singa memakan amplop yang berisi uang. Gerakan ini disebut lay see. Diatas amplop
umumnya diberi selada air yang konon merupakan makanan kesukaan barongsai. Proses ini
meakan waktu hamper separuh dari lamanya pertunjukan seni tari barongsai.
8.Tarian Timur Tengah
Tarian yang terkenal di kawasan itu adalah tari perut. Masyarakat disana menebutnya
raqs sharqi (tari timur) atau raqs baladi (tarian nasional). Berbagai negara seperti Yordania,
Irak, Arab Saudi, Mesir, dan Turki mengenal tarian ini. Tari perut biasanya dipentaskan pada
acara pesta, misalnya pernikahan. Tari ini ditarikan baik laki - laki maupun perempuan.
Di Turki, tari perut ini dipengaruhi oleh kebudayaan orang Romawi. Penari laki - lakinya
disebut kochecks. Mereka biasanya berpura - pura sebagai wanita dengan menggunakan rok.
Pada zaman Ottoman, penari wanita penggunakan pakaian sehari - hari yang terdiri dari
celana, baju panjang, rompi ketat, dan ikat pinggang dari tali atau kain sedangkan penari laki
- laki menggunakan kostum khusus.
Tarian lainnya yang terkenla dari Timur Tengan adalah tari sema. Tarian ini
dilakukan dengan car berputar - putar. Apabila tari perut dipentaskan untuk hiburan, tari sema
ditujukan untuk fungsi keaagamaan. Tari sema telah di pertunjukan selama 700 tahun lalu
oleh para sufi. Tarian ini dimulai dengan pujian kepada para nabi. Lalu, terdengar suara
drum.setelah melakukan tiga putaran, para penarinya melepaskan mantel. Setiap orang akan
mendekati pemimpin, memberi salam, mencium tangan, dan membentuk formasi sesuai
intruksi pemimpinnya. Tarian diakhiri dengan pembacaan Al - Quran.
9. Tari Mohini Attam. INDIA
Mohini Attam adalah tarian yang berasal dari Kerala. Tarian ini menceritakan tentang
rasa cinta dan dedikasi terhadap dewaGerakan-gerakan dasar tarian ini adalah Adavus yang
dibagi menjadi 4 bagian,Taganam, Jaganam, Dhaganam, dan Sammisram. Para penari
Mohini Attam mengenakan riasan yang realistis dan kostum yang lebih sederhana jika
dibandingkan dengan tarian yang lain.
Bharatanatyam berasal dari Tamil Nadu (India Selatan) dan telah diwariskan selama
2000 tahun melalui pengajaran dari guru tari yang disebut (nattuwanar) dan penari kuil yang
disebut devadasi. Pelatihan tari ini memerlukan waktu 7 tahun di bawah bimbingan
nattuwanar yang dianggap sebagai ilmuwan dan cendekiawan. Empat Nattuwanar dari
Tanjore yang dinamakan Kuartet Tanjore adalah kakak beradik yang bernama Chinnaiah,
Ponnaiah,Vadivelu, dan Shivanandam. Kwartet Tanjore dikenal telah mengkonstruksikan tari
Bharatanatyam.
Kuchipudi berasal dari desa Kuchipudi di Andhra Pradesh, India Utara. Tari ini
adalah sendratari yang didasarkan pada tradisi teater dan dikenal dengan nama Bhagavata
Mela Natakam. Para aktor menyanyi dan menarikan tarian ini pada upacara persembahan di
kuil. Tari Kuchipudi memiliki teknik yang lebih bebas dan luwes disbanding jenis tari klasik
lain.
10. Nihon buyō , JEPANG
Adalah terjemahan bahasa Jepang untuk istilah bahasa Inggris Japanese dance. Istilah
"buyō" pertama kali diperkenalkan oleh budayawan Tsubouchi Shōyō dan Fukuchi Genichirō
yang yang mengacu pada dua kelompok besar tari klasik Jepang
Mai adalah menari diiringi nyanyian atau musik tradisional dengan seluruh bagian telapak
kaki yang tidak pernah diangkat melainkan diseret-seret (suriashi), walaupun kadang-kadang
ada juga gerakan menghentakkan kaki. Gerakan tari bisa dilakukan dengan berputar di dalam
ruang gerak yang sempit atau seluruh panggung sebagai ruang gerak. Jenis-jenis tari yang
tergolong ke dalam Mai: Kagura, Bugaku, Shirabyōshi, Kusemai, Kōwakamai, Noh
(Nōgaku), Jiutamai.
Odori adalah menari diiringi nyanyian atau musik tradisional dengan kaki yang dapat
bergerak bebas disertai hentakan kaki untuk mengeluarkan suara, ditambah gerakan tangan
yang disesuaikan dengan ritme musik.
Nenbutsu Odoridan Bon Odori merupakan contoh tari Jepang yang disebut Odori.
Aliran Pada saat ini ada sekitar 200 aliran tari Jepang, dengan 5 aliran utama sebagai berikut:
a. Hanayagi-ryū
b. Fujima-ryū
c. Wakayagi-ryū
d. Nishikawa-ryū
e. Bando-ryū
11. TARI KABUKI,JEPANG
Bentuk tari kabuki diciptakan pada awal abad ke-17, oleh seorang wanita bernama
Okuni yang berasal dari kuil Izumo. Tari klasik ini berawal ketika gadis Okuni membentuk
kelompok penyanyi dan penari untuk menyelenggarakan pertunjukan seni, guna mencari
dana untuk kuil Izumo.Dalam ajaran agama Budha orang dilarang menari dan mnyanyi di
dalam kuil. Maka Okuni dan kawan-kawannya melakukan pementasan seni, yaitu nyanyian
dan tarian secara berkeliling dari satu tempat ke tempat lainnya, sehingga mereka sampai ke
kota-kota.
Pertunjukan Okuni dan kawan-kawannya pada mulanya tidak dilakukan di atas
panggung. Namun, ketika Okuni dan kawan-kawan diundang Shogun Tokugawa untuk
mengadakan pementasan di istana Kaisar di Kyoto, maka untuk pertamakalinya pementasan
tari klasik Kabuki dilakukan di atas panggung.Dalam pementasan tari Kabuki, unsure tari
menjadi penunjang yang sangat penting karena bentuk tarian dapat menjadi klimaks dari
suatu lakon yang dipentaskan. Ada 3 jenis tarian yang digunakan dalam pementasan tari
klasik Kabuki, yaitu tarian selingan, tarian drama, dan tarian yang menunjukkan kepribadian.
Tari selingan ditampilkan sebagai sisipan diantara pergantian babak dalam drama
Kabuki. Tarian drama bertujuan menunjang gerakan para pemain Kabuki. Adapun tarian
yang menunjukkan kepribadian merefleksikan kehidupan yang diceritakan dalam panggung
Kabuki.
12. Bongsan Talchum , JEPANG
Atau tari topeng Bongsan ( 봉산탈춤 ) adalah sebuah pertunjukkan talchum yang
berasal dari Korea.Kesenian ini berkembang sejak abad ke-18 di wilayah propinsi Hwanghae,
Korea bagian utara dan dalam perkembangannya dipengaruhi oleh berbagai jenis kesenian
dari daerah-daerah lain di Korea. Kesenian ini mencapai masa kejayaannya pada abad ke-20
dimana dipentaskan di berbagai acara penting seperti ulang tahun, pengangkatan bupati baru
dan kunjungan utusan asing.Biasanya kesenian ini dimainkan pada saat hari besar seperti hari
Dano setiap tanggal 5 bulan ke-5 kalender Imlek Pada tahun 1915, Bongsan talchum
dipentaskan di Sariwon ketika kantor administrasi kotapraja dipindahkan ke sana dan jalur
kereta api Seoul-Sinuiju dibuka. Pada saat itu, tari singa (sajachum) mulai dimasukkan dalam
pementasanBongsantalchum.