EVALUASI PEMBELAJARAN - file.upi.edufile.upi.edu/Direktori/FPTK/JUR._PEND._TEKNIK_MESIN/... ·...
-
Upload
truongmien -
Category
Documents
-
view
228 -
download
0
Transcript of EVALUASI PEMBELAJARAN - file.upi.edufile.upi.edu/Direktori/FPTK/JUR._PEND._TEKNIK_MESIN/... ·...
EVALUASI PEMBELAJARAN
IDENTITAS MATA KULIAH
Nama mata kuliah : Evaluasi Pembelajaran Teknik Otomotif
Kode mata kuliah : OT 501
Jumlah SKS : 2 SKS
Semester : V
Kelompok mata kuliah : MKKP (Mata Kuliah Keahlian Profesi)
Program studi : Pend. Teknik Otomotif
Status mata kuliah : Mata Kuliah Jenjang S1
Prasyarat mata kuliah : MKDP dan MKPP
TUJUAN
Setelah mengikuti perkuliahan Evaluasi
Pembelajaran, mahasiswa memiliki
kemampuan tingkat analisis dan
keterampilan tingkat respon yang kompleks
serta memiliki sikap tingkat mewatak akan
pentingnya evaluasi pembelajaran dalam
proses belajar mengajar
DESKRIPSI ISI
Dalam perkuliahan ini dibahas: Konsep Evaluasi Pendidikan; Tujuan dan Kegunaan Evaluasi Pendidikan; Sasaran Pokok Evaluasi; Prosedur Evaluasi Pendidikan; Pendekatan Evaluasi; Bentuk dan Alat Evaluasi Pembelajaran; Pengolahan Skor Tes Hasil Balajar; Menilai Kualitas Alat Evaluasi
PENDEKATAN PEMBELAJARAN
– Metode : Ekspositori;
Penugasan;
Tanya Jawab;
Drill;
– Tugas : Individual dan Kelompok
– Media : Visual (Dokumen-dokumen),
Transparansi/Power Point
RINCIAN MATERI PERKULIAHAN TIAP PERTEMUAN
• Pertemuan 1: Konsep Evaluasi Pendidikan
• Pertemuan 2: Tujuan dan Kegunaan Evaluasi Pendidikan
• Pertemuan 3: Sasaran Pokok Evaluasi
• Pertemuan 4: Prosedur Evaluasi Pendidikan
• Pertemuan 5: Pendekatan Evaluasi
• Pertemuan 6: Pelaksanaan Evaluasi
• Pertemuan 7: Bentuk dan Alat Evaluasi Pembelajaran (Materi Teori)
• Pertemuan 8: UTS
RINCIAN MATERI PERKULIAHAN TIAP PERTEMUAN
• Pertemuan 9: Bentuk dan Alat Evaluasi Pembelajaran
(Materi Praktik)
• Pertemuan 10: Latihan Menyusun Alat Evaluasi
(Aspek Kognitif)
• Pertemuan 11: Latihan Menyusun Alat Evaluasi
(Aspek Psikomotor & Apektif)
• Pertemuan 12: Pengolahan Skor Tes Hasil Balajar
• Pertemuan 13: Menilai Kualitas Alat Evaluasi
• Pertemuan 14: Latihan Mengolah Skor Tes
• Pertemuan 15: Latihan Menilai Kualitas Alat Evaluasi
• Pertemuan 16: UAS
UNDANG-UNDANG NO. 20 TAHUN 2003TENTANG SISTEM PENDIDIKAN NASIONAL
BAB XI – Pasal 39 – Ayat (2)
PENDIDIK MERUPAKAN TENAGA PROFESIONAL
YANG BERTUGAS:
MERENCANAKAN DAN MELAKSANAKAN PROSES
PEMBELAJARAN
MENILAI HASIL PEMBELAJARAN
MELAKUKAN PEMBIMBINGAN DAN PELATIHAN,SERTA
MELAKUKAN PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA
MASYARAKAT, TERUTAMA BAGI PENDIDIK PADA
PERGURUAN TINGGI
BAB XVI
EVALUASI, AKREDITASI, DAN SERTIFIKASI
Pasal 57
(1) Evaluasi dilakukan dalam rangka pengendalian mutu
pendidikan secara nasional sebagai bentuk akuntabilitas
penyelenggara pendidikan kepada pihak-pihak yang
berkepentingan
(2) Evaluasi dilakukan terhadap peserta didik, lembaga,
dan program pendidikan pada jalur formal dan non-formal
untuk semua jenjang, satuan, dan jenis pendidikan
Pasal 58
(1) Evaluasi hasil belajar peserta didik dilakukan oleh pendidik
untuk memantau proses, kemajuan, dan perbaikan hasil
belajar peserta didik secara berkesinambungan.
(2) Evaluasi peserta didik, satuan pendidikan, dan program
pendidikan dilakukan oleh lembaga mandiri secara berkala,
menyeluruh, transparan, dan sistemik untuk menilai
pencapaian standar nasional pendidikan.
Pasal 59
(1) Pemerintah dan Pemerintah Daerah melakukan evaluasi
terhadap pengelola, satuan, jalur, jenjang, dan jenis
pendidikan.
(2) Masyarakat dan/atau organisasi profesi dapat
membentuk lembaga yang mandiri untuk melakukan
evaluasi sebagaimana dimaksud dalam Pasal 58.
(3) Ketentuan mengenai evaluasi sebagaimana dimaksud
dalam ayat (1) dan ayat (2) diatur lebih lanjut dengan
Peraturan Pemerintah.
PENGERTIAN• EVALUASI (Makro) suatu tindakan atau
suatu proses untuk menentukan nilai daripada
sesuatu (what value)
• Assesment (Mikro) Hasil belajar siswa
• EVALUASI ≠ PENGUKURAN
• PENGUKURAN suatu tindakan atau
proses untuk menentukan luas atau kuantitas
daripada sesuatu (how much)
KAITAN EVALUASI (PENILAIAN)
DENGAN PENGUKURAN
• UNTUK DAPAT MENGADAKAN PENILAIAN
YANG TEPAT TERHADAP SESUATU HARUS
DIDASARKAN ATAS HASIL PENGUKURAN
• PENGUKURAN-PENGUKURAN YANG
DILAKUKAN TIDAK AKAN MEMBERI ARTI
APA-APA APABILA TIDAK DIHUBUNGKAN
DENGAN PENILAIAN
FUNGSI EVALUASI DALAM PENDIDIKAN
• Untuk mengetahui taraf kesiapan daripada anak-anak untuk menempuh suatu pendidikan tertentu.
• Untuk mengetahui seberapa jauh hasil yang telah dicapai dalam proses pendidikan yang telah dilaksanakan.
• Untuk mengetahui apakah suatu mata pelajaran dilanjutkan ataukah harus mengulangi kembali.
• Untuk mendapatkan bahan informasi dalam memberikan bimbingan berdasarkan potensi yang dimiliki anak.
• Untuk mendapatkan bahan informasi untuk menentukan apakah seorang anak naik kelas atau tidak.
• Untuk membandingkan apakah prestasi yang dicapai oleh anak sudah sesuai dengan kapasitasnya atau belum.
• Untuk menafsirkan apakah seorang anak telah mencapai standar kompetensi atau belum.
• Untuk mengadakan seleksi.
• Untuk mengetahui taraf efisiensi metode yang digunakan dalam PBM.
PROSEDUR EVALUASI
LANGKAH
PERENCANAAN
LANGKAH
PENGUMPULAN
DATA
LANGKAH
VERIFIKASI
DATA
LANGKAH
PENAFSIRAN &
PENGGUNAAN DATA
LANGKAH
ANALISIS
DATA
LANGKAH
PERENCANAAN
MERUMUSKAN TUJUAN EVALUASI
MENETAPKAN ASPEK-ASPEK YANG HENDAK DINILAI
MENENTUKAN METODE EVALUASI
MEMILIH/MENYUSUN ALAT EVALUASI
MENENTUKAN KRITERIA YANG AKAN DIGUNAKAN
MENETAPKAN FREKUENSI EVALUASI
LANGKAH
PENGUMPULAN
DATA
PELAKSANAAN EVALUASI
MEMERIKSA HASIL EVALUASI
MEMBERI KODE (KUALITATIF) ATAU SKOR
(KUANTITATIF)
LANGKAH
VERIFIKASI
DATA
LANGKAH PEMERIKSAAN TERHADAP DATA
YANG TELAH DIPEROLEH DALAM LANGKAH
PENGUMPULAN DATA
VERIFIKASI DATA DILAKUKAN APABILA
SEKUMPULAN DATA ADA TANDA BAHWA
TIDAK KESELURUHAN DARIPADA DATA
TERSEBUT BENAR
YANG PERLU DIPERIKSA DALAM VERIFIKASI
DATA:
1. Periksa butir tes yang digunakan dalam
pengumpulan data
2. Tinjau kembali bagaimana evaluasi itu
dilaksanakan
3. Periksa kembali pencatatan skor yang
telah dilakukan
LANGKAH
ANALISIS
DATA
MENGUBAH SKOR MENTAH MENJADI
SKOR STANDAR:
1. Norma Absolut (Penilaian Acuan Patokan)
2. Norma Relatif (Penilaian Acuan Norma)
3. Norma Kombinasi (PAP & PAN)
PENYUSUNAN KATEGORI KESALAHAN
1. Kesalahan berdasarkan kesalahan materi
2. Kesalahan berdasarkan kesalahan formal
MEMBUAT PROFIL
LANGKAH
PENAFSIRAN &
PENGGUNAAN
DATA
PENAFSIRAN INDIVIDUAL
1. tentang tingkat kesiapan
2. tentang kelemahan-kelemahan
3. tentang pertumbuhan
PENAFSIRAN KLASIKAL
1. tentang kelemahan kelas
2. tentang prestasi kelas
3. tentang perbandingan antar kelas
4. tentang susunan kelas
PENGGUNAAN HASIL TES
1. untuk menentukan naik tidaknya siswa
2. untuk mengadakan diagnosa & remedial
3. untuk menentukan perlu tidaknya suatu
pelajaran diulang atau tidak
4. untuk menentukan perlu tidaknya suatu
kelas dibagi berdasarkan prestasi siswa
5. untuk membangkitkan motivasi siswa
6. untuk memberikan laporan kpd orang tua