Distribusi 9 Juta

6
8/19/2019 Distribusi 9 Juta http://slidepdf.com/reader/full/distribusi-9-juta 1/6 Jangan Sampai Salah Sasaran pada Distribusi 9 Juta Hektar, April 1, 2015 Sapariah Saturi  Rumah masyarakat adat Semende Agung di Bengkulu dibakar operasi  gabungan TNBBS. Warga di sana dinilai merambah kawasan taman nasional. Padahal, dari warga berargumen mereka di sana sudah turun menurun ratusan tahun. Putusan M !" tak bermakna, empat warga dipidana dalam kasus ini. Apakah lahan#lahan warga adat seperti ini akan men$adi prioritas dalam distribusi lahan% &oto' AMAN Bengkulu Pemerintahan Joko Widodo berenana meredistribusi lahan seluas sembilan !uta hektar sebagai !an!i re"orma agraria dalam #a$a %ita&  #amun, tampakn'a belum !elas sasaran $arga 'ang bakal mendapatkan lahan(lahan itu& )erbagai kalangan mas'arakat sipil dan pakar men'ambut baik sekaligus mengingatkan, pemerintah berhati(hati dalam  pen'aluran lahan(lahan ini agar tak salah sasaran malah men!adi *alat+  baru pen'usupan bagi pengusaha buat menguasai lahan& $an #urdin, Sekretaris Jenderal -onsorsium Pembaruan Agraria .-PA/ mengatakan, !an!i re"orma agraria sebenarn'a sudah digagas dua  presiden, Susilo )ambang udho'ono dan Joko$i& S) baru tataran $aara& Joko$i, pada 2 3ebruari 2015 katakan hendak redistribusi

Transcript of Distribusi 9 Juta

Page 1: Distribusi 9 Juta

8/19/2019 Distribusi 9 Juta

http://slidepdf.com/reader/full/distribusi-9-juta 1/6

Jangan Sampai Salah Sasaran pada Distribusi 9 Juta Hektar,

April 1, 2015 Sapariah Saturi

 Rumah masyarakat adat Semende Agung di Bengkulu dibakar operasi

 gabungan TNBBS. Warga di sana dinilai merambah kawasan taman

nasional. Padahal, dari warga berargumen mereka di sana sudah turun

menurun ratusan tahun. Putusan M !" tak bermakna, empat warga

dipidana dalam kasus ini. Apakah lahan#lahan warga adat seperti ini

akan men$adi prioritas dalam distribusi lahan% &oto' AMAN Bengkulu

Pemerintahan Joko Widodo berenana meredistribusi lahan seluas

sembilan !uta hektar sebagai !an!i re"orma agraria dalam #a$a %ita&

 #amun, tampakn'a belum !elas sasaran $arga 'ang bakal mendapatkan

lahan(lahan itu& )erbagai kalangan mas'arakat sipil dan pakar 

men'ambut baik sekaligus mengingatkan, pemerintah berhati(hati dalam

 pen'aluran lahan(lahan ini agar tak salah sasaran malah men!adi *alat+

 baru pen'usupan bagi pengusaha buat menguasai lahan&

$an #urdin, Sekretaris Jenderal -onsorsium Pembaruan Agraria .-PA/

mengatakan, !an!i re"orma agraria sebenarn'a sudah digagas dua

 presiden, Susilo )ambang udho'ono dan Joko$i& S) baru tataran

$aara& Joko$i, pada 2 3ebruari 2015 katakan hendak redistribusi

Page 2: Distribusi 9 Juta

8/19/2019 Distribusi 9 Juta

http://slidepdf.com/reader/full/distribusi-9-juta 2/6

tanah 9 !uta hektar lahan seperti dalam #a$a %ita,4 katan'a dalam

diskusi soal redistribusi lahan 9 !uta hektar, di Jakarta, abu .167615/&

Dia mengatakan, distribusi lahan tanpa ada tindaklan!ut memastikan

tepat sasaran bisa men!adi tak berguna& e"orma agraria salah kaprahkala memberi atau distribusi lahan kepada orang 'ang salah atau

 pembagian tanah terlalu sedikit& -alau uma distribusi tanah itu

sebenarn'a bukan land re(orm&4

-ala berbiara re"orma agraria, katan'a, apaian harus mampu

mengurangi ketimpangan, bukan uma kurangi kemiskinan& 8ntuk itu,

kata $an, niat presiden mau meredistribusi lahan harus bisa dipastikan,

 ber!alan dengan benar& S'aratn'a, data akurat, didukung organisasi

mas'arakat sipil 'ang kuat dan komitmen politik& -alau gak didukung

gerakan rak'at, maka han'a akan !adi sumber korupsi baru,4 u!ar dia&enurut dia, soal model distribusi lahan perlu men!adi perhatian

 pemerintah& Sebab, kondisi di lapangan begitu komplek& ang

memerlukan lahan petani di berbagai daerah, terutama di Ja$a& Dia

men'ebutkan, ada beberapa model& Pertama, ob'ek .penerima/ berada

di sekitar lahan distribusi& ni lebih mudah, karena ob'ek dan sub'ek 

ada di lokasi sama&4

 edua, mendekatkan sub'ek ke ob'ek .lahan/ 'ang tersedia& ni sudah

 pernah di!alankan le$at transmigrasi dan enderung gagal, ban'ak meniptakan ban'ak masalah&4

 etiga, mendekatkan ob'ek ke sub'ek& odel ini, katan'a, dari daerah

surplus tanah .tidak padat penduduk/ didekatkan ke minus tanah, padat

 penduduk dan dekat penerima man"aat& isal, di Ja$a, ban'ak petani

'ang memerlukan lahan, perusahaan .)8#/ 'ang pindah, lahan

didistribusi kepada $arga& ni kan lebih mudah, daripada memindahkan

$arga&4

:una$an Wiradi, Pakar Agraria, mengatakan, program redistribusi 9 !uta hektar merupakan niat bagus& Sa'a pera'a, niat bagus& )egitu !uga

niat rumuskan #a$a %ita& ;etapi, ada keliru kalau redistribusi 9 !uta

hektar itu diklaim sebagai re"orma agraria& -eliru& -enapa< Distrbusi

dan redistribusi dalam konteks re"orma agraria itu han'a statistik,4

katan'a&

Page 3: Distribusi 9 Juta

8/19/2019 Distribusi 9 Juta

http://slidepdf.com/reader/full/distribusi-9-juta 3/6

enurut dia, distribusi dan redistribusi lahan itu han'a sebaran& -alau

uma 9 !uta hektar dibagi, lalu in=estor 'ang kuasai !utaan hektar gak 

diapa#apain, bukan land re(orm itu&4

)apak 'ang mengenalkan istilah re"orma agraria pada 19>7 ini

menghargai niat pemerintah memberikan akses dan kesempatan rak'attetapi !angan diklaim sebagai re"orma agraria&

)ukan re"orma agraria, karena tanah di -alimantan mau diberikan

$arga di Ja$a& e"orma itu ob'ek dan sub'ek di $ila'ah sama& Di

 berbagai negara& )ukan tanah di sana, mau dikasih dari sini&4

)isa !uga, katan'a, re"orma agraria le$at distribusi lahan diintegrasikan

dengan program reseatlement & ;api !angan lupa, program re(orm ?0(an

itu diintegrasikan dengan transmigrasi, ban'ak bermasalah&4e"orma agraria, katan'a, bertu!uan mengubah struktur seara

keseluruhan, bukan han'a kala ada tanah lebih& e"orma se!ati, katan'a,

ob'ek re"orm itu surplus land , misal tanah didapat dari pemotongan

tanah luas dari pemilik&

D$i Astuti, Direktur )ina Desa, !uga menanggapi& Dia ingin berpikir 

 positi" kalau redistribusi lahan ini bagian re"orma agraria& #amun, dia

 bertan'a(tan'a karena ban'ak 'ang belum !elas&  ok konsep beluma

ada 'a< )agaimana sih ob'ek dan sub'ekn'a< Apakah sub'ek 

itu landless< -alau kriteria sub'ek land re(orm tak !elas, malah

didistribusikan ke perkebunan, bukan malah ke petani&4

Dia !uga men'oroti soal lahan distribusi di ka$asan hutan, terutama

kondisi lahan& Dia kha$atir, karena ka$asan hutan saat ini ban'ak sa$it&

Jadi, kalau distribusi kepada $arga berdekatan dengan perkebunan sa$it

kha$atir lahan tak produkti"&

Page 4: Distribusi 9 Juta

8/19/2019 Distribusi 9 Juta

http://slidepdf.com/reader/full/distribusi-9-juta 4/6

 Masyarakat adat di )almahera meblokade $alan yang dibuat 

 perusahaan di lahan adat. Akankah warga *petani+ ini akan

mendapatkan lahan hidup mereka lewat distribusi lahan%

Selain itu, dia menilai, kon"lik lahan begitu tinggi belum teratasi lalu

munul renana distribusi tanah& engapa gak lahan kon"lik diatasi

dulu, tapi tiba(tiba redistribusi<imana itu< Ada redistribusi lahan tanpa

ada penanganan kon"lik& au pindahkan gitu sa!a& tu bukan ara baik 

untuk tingkatkan kese!ahteraan manusia&4

D$i !uga mengusulkan, pemerintahan Joko$i melakukan audit terlebih

dahulu terhadap hak guna usaha atau konsesi(konsesi 'ang ada&

Dengan audit tahu mana lahan kon"lik dan mana lahan -lear & Audit itu

mendesak agar 'ang teriak pen'elesaian kon"lik bisa teratasi,4 katan'a&

enurut dia, seharusn'a, land re(orm, tak han'a mampu menghilangkanketimpangan kelas& Hal penting kerab luput dari perhatian, kata D$i,

'akni, perempuan sebagai sub!ek land re(orm& )agaimana hilangkan

ketimpangan dalam keluarga& Struktur kepemilikan tanah dalam rumah

tangga, diregistrasi atas nama suami, akses dan kontrol tanah pada laki(

laki&4

Page 5: Distribusi 9 Juta

8/19/2019 Distribusi 9 Juta

http://slidepdf.com/reader/full/distribusi-9-juta 5/6

Pendekatan distribusi

)udiman Sud!atmiko, -omisi DP mengatakan, land re(orm sudah

men!adi keharusan sebuah negara 'ang ingin da'a beli dan kemampuan

mas'arakat desa kuat&

)elum lama ini, dia bertemu Joko$i& -epada dia, Presiden berpesan,agar ikut menga$asi distribusi 9 !uta hektar hingga implementasi di

lapangan benar(benar diterima $arga 'ang seharusn'a&

engenai ob'ek sembilan !uta hektar, katan'a, bisa dari beberapa

sumber& @ahan ob'ek distribusi, sebenarn'a sudah ada se!ak 2012&

akni, ob'ek in=entarisasi tanah telantar, seluas 7&>01&>5 hektar, lebih

1&000 hak tanah antara lain dari H:8, H:#, sampai iin lokasi&

@alu, in=entarisasi skema ka$asan hutan kon=ersi& Ada perbedaan dataantara -ementerian @ingkungan Hidup dan -ehutanan serta )P#& Data

-@H- 2012, luas hutan produksi kon=ersi 1, 97 !uta hektar sedang

)P# 20&0B0&5>9 hektar& Dari luas itu, potensi tanah ob'ek re"orma

agraria >&179&971 hektar di 1 pro=insi, 107 kabupaten, serta ?29 lokasi&

Dari sebaran itu, sembilan !uta hektar bukan angka 'ang sulit diapai&4

Jadi, katan'a, dalam redistribusi lahan, kata )ambang, 'ang dipakai

menggunakan tiga pendekatan& Pertama, pendekatan tanah terlantar 

le$at PP #o 11 ;ahun 2010 tentang penertiban dan penda'agunaantanah terlantar& emang, katan'a, ruang lingkup baru perkebunan

s$asta, dan masih mengeualikan aset negara termasuk perkebunan

negara&

 edua, tanah di ka$asan hutan& @e$at peraturan bersama enteri

Dalam #egeri, enteri -ehutanan, enteri Peker!aan 8umum, -epala

)P# 'ang terbit Cktober 2017 soal tata ara pen'elesaian penguasaan

tanah di ka$asan hutan& ni kehutanan termasuk hutan adat dan hutan

Ja$a&4

 etiga, pendekatan pen'elesaian kon"lik& %aran'a, kata )ambang, ada

 peraturan -epala )P# pada 2011 soal pengelolaan pengka!ian dan

 penanganan kasus pertanahan&

Dengan tak menggunakan klasi"ikasi berdasar sub'ek dan se!arah

 perundang( undangan sektoral&

Page 6: Distribusi 9 Juta

8/19/2019 Distribusi 9 Juta

http://slidepdf.com/reader/full/distribusi-9-juta 6/6

enurut dia, kesulitan biasa dihadapi kala birokrasi memandang

re"orma agraria han'a sebagai kebi!akan& Padahal biara re"orma

agraria itu biara gerakan&4

8ntuk itu, katan'a, terpenting harus pengetatan di ba$ah& Jangansampai, han'a pemberitaan land re(orm padahal buat

men'elundupkan land re(orm kepada perkebunan(perkebunan besar&

Jadi, kata )udiman, gerakan sosial harus terlibat guna mengamankan

land re"orm dari *pen'elundup(pen'elundup+ ini&