CVA

34

description

Stroke, atau cidera serebrovaskuler (CVA), adalah kehilangan fungsi otak yang diakibatkan oleh berhentinya suplai darah ke bagian otak (Brunner dan Suddarth, 2001). Definisi• Gangguan fungsi otak ( fokal – global ) • Mendadak - cepat • O.k gangguan peredaran darah otakKlasifikasiStrokeinfarkStroke Hemorrhage Infark Perdarahan• Trombotik • Emboli• IntracerebralHemorrhage (ICH) • Intraventrikular Hemorrhage (IVH) • Subarachnoid HemorrhageStroke itu sendiri dibag

Transcript of CVA

Page 1: CVA
Page 2: CVA
Page 3: CVA
Page 4: CVA
Page 5: CVA

Stroke, atau cidera serebrovaskuler (CVA), adalah

kehilangan fungsi otak yang diakibatkan oleh berhentinya suplai darah ke bagian otak (Brunner dan

Suddarth, 2001).

Page 6: CVA

Definisi • Gangguan fungsi otak ( fokal – global )• Mendadak - cepat• O.k gangguan peredaran darah otak

Page 7: CVA
Page 8: CVA
Page 9: CVA

Infark•Trombotik•Emboli

Perdarahan• Intracerebral

Hemorrhage (ICH)

• Intraventrikular Hemorrhage (IVH)

•Subarachnoid Hemorrhage

Page 10: CVA
Page 11: CVA

Stroke itu sendiri dibagi menjadi 2 menurut jenisnya yaitu :1.Stroke hemoragik adalah stroke yang terjadi karena perdarahan subarakhnoid, disebabkan oleh pecahnya pembuluh darah otak pada daerah tertentu (Brunner dan Suddarth, 2001).2.Stroke non hemorargik adalah penyakit pembuluh darah otak yang menyebabkan gangguan neurologik, bisa disebabkan secara tiba-tiba tidak menerima jatah darah lagi karena arteri yang memperdarahi daerah itu putus dan tersumbat. Penyumbatan itu bisa terjadi secara mendadak, secara berangsur-angsur atau tiba-tiba namun berlangsung hanya sebentar (Ovedoff, 1995).

Page 12: CVA

80 % : CVA Infark 15 % : CVA ICH (Intraserebral

Hemorrhage) 15 % : CVA SAH (Subarachnoid

Hemorrhage)

Page 13: CVA

Non Modifable› Umur › Jenis kelamin› Herediter› ras

Modifiable› Hipertensi› Diabet› Obesitas› Dislipidemia› Perokok› Cardiac disease

(miokard infark)› Hiperviskositas

(polisitemia vera)› Arteria disease :

SLE, Rematoid disease

Page 14: CVA

Kelemahan separuh tubuh Tebal / geringgingan separuh tubuh Bicara pelo Nyeri kepala Sulit menelan Sulit bicara Sulit berkomunikasi Kejang Gangguan lapangan pandang Gangguan BAK – BAB Gerakan Extrapiramidal dllYang terjadi secara Mendadak

Page 15: CVA
Page 16: CVA
Page 17: CVA

Emboli Arterogenik

Emboli Cardiogenik

Emboli Sistemik

• Plak A. Carotis• Stenosis

Carotis• Plak Arcus

Aorta

• Atrial Fibrilasi• Kelainan katub (mitral stenosis, Regurgitasi)

• Endokarditis

• Dikenal dengan Emboli paradoksikal

• Defect atrial septal

• Fistula arteri vena pulmonalis

Page 18: CVA
Page 19: CVA
Page 20: CVA

Anatomi Hemodinamik

Hemostatik

• AVM (ArteriVenous

Malformation)

• AneurismaMikroangioma

• Hipertensi Kronik

• Idiopatik Trombositopenia Purpura

• Pemakaian Obat antikoagulan

Page 21: CVA

Nyeri kepala akut (ICH, IVH) Nyeri kepala Thunderclap headache

(SAH) Muntah Kejang Kesadaran menurun GG bahasa (bicara, pengertian) Dll

Page 22: CVA

Klinik : • kesadaran baik• Edema lokal• Tanpa tanda tekanan

intrakranial meningkat

Page 23: CVA

Klinis : • kesadaran menurun• Gejala tekanan

intrakranial ↑↑• Mid line shift

Page 24: CVA
Page 25: CVA
Page 26: CVA
Page 27: CVA
Page 28: CVA

Pemeriksaan dasar› Vital sign (Tensi, Nadi reguler/irreguler, RR,

Temp) Stroke infark T sistol < 220/110 Stroke hemorrhage < 180/110

› Bruit› Kepala / leher : jejas , bruit carotis

(aneurisma)› Cardio & pulmo : bising/murmur.› Ekstrimitas : odem tungkai

Page 29: CVA

GCS : Glasgow Coma Scale Meningeal sign N cranialis : II -III : isokor / anisokor ( ukuran ), reflek

cahaya +/- Reflek kornea : N V Reflek muntah : N. IX -X Pergerakan bola mata : N VI NVII : bibir menceng ( asimetri ) Motorik : lemah satu sisi tubuh Sensorik : tebal/geringgingan satu sisi tubuh Otonom : gg BAK : inkontinensia / retensi

Page 30: CVA

Laboratorium• Darah lengkap (Hb > 10)• Fungsi ginjal, liver• Serum elektrolit (k : 3,5, na : 130)• Albumin (>3)• Gula darah • Faal hemostasis• Lipid profile, fibrinogen, urin lengkap

X foto thorak, ECG, Ekhokardiografi, doppler (TCD) CT Scan, Angiografi

Page 31: CVA

Breath fx nafas dan oksigenasi- sumbatan jalan nafas, cegah aspirasi dimiringkan

Page 32: CVA

Tekanan darah

Stroke Infark>220/110Stroke Ich > 180/110NyeriDistensi kandung kemihKonstipasi

Terapi antihipertensi

AnalgetikPasang kateter

Obat, supp

TIK ↑ ( T.D naik, bradikardi, bradipnea)

Head Up 30 Terapi hiperosmolar : manitolOperasi dekompresi

Gula darah Cegah hiperglikermia, hipoglikemia

OAD / insulinD 40 %

Page 33: CVA

Menangani gejala TIK meningkat

Mengatasi kejang Pemberian

Neuroprotektan Khusus ICH dan

IVH: operasi

Infus cairan NS sesuai kebutuhan tubuh 25-30cc/kg

Kebutuhan kalori : 25-30 kkal/kgbb

Puasa 24 jam pertama

Disfagia : Nasogastric tube

Konstipasi : enema (bab belum 4 hari )

Atasi pendarahan GI

Page 34: CVA

Fx saluran kemih : • inkontinensia urin hindari dekubitus• Retensi urin TIK ↑

( kateter jika px tak bak > 6 jam )