Colon Anus Rektum

download Colon Anus Rektum

If you can't read please download the document

description

colom anus rektum

Transcript of Colon Anus Rektum

COLON ANUS REKTUMPerdarahan colon :- Arteri mesenterica superior- Arteri mesenterica inferior- Arteri iliaca interna- Arteri pudendaSyarat penyambungan :1. Vaskularisasi baik2. Tidak ada tegangan3. Tidak ada obstruksi4. Tidak ada infeksi di daerah tersebutPada ca colon terjadi metastase ke hepar.Jaringan limfe mengikuti arteri, bukan heparBagian bawah limfe ke inguinal, oleh karena itu KGB inguinal harus dirabaa. Anatomic anal canal (1 - 1,5 cm)b. Surgical anal canal (1 - 1,5 cm)M. spincter internus : otot polosDalam keadaan relaks ia kontraksi, jadi tertutupM. lepator ani dan m. spincter externous --> otot lurik, Masuknya feses ke ampula rektum, m.S.A. internus akan relaksasi --> ingin defekasiSesuai perintah mSAexternus berkontraksi --> tertahanKelainan nerulogis dapat menyebabkan m. SA externum tidak dapat diperintah lagi --> incontinensia aniKelainan-kelainan :1. Adanya kelenjar anal --> mengeluarkan getah untuk pelicin feses tersumbat --> abses2. Rongga-rongga berisi lemak sebagai sumber infeksiDiagnosis- Anamnesis- Pemeriksaan umum- Pemeriksaan abdominal- Pemeriksaan rektum :- Digital- Anoskopi- Rektoskopi- Radiologi tanpa dan dengan kontras- Kolonoskopi- Penunjang lainLaboratorium, USG, CT-Scan- Anamnesis- Pada defekasi .... perubahan- Perdarahan :- Warna- Waktu- Jumlah- Sakit- Pembengkakan- Prolaps- Discharge / iritasi- Simptom abdominal lain- Penurunan berat badan- Penyakit lain- Operasi terdahulu- Hematoschezia : perdarahan dari bagian bawah --> ada bekuan, warna merah tua, padat- Melena : perdarahan bagian atas--> darah sudah dicerna, warna tua, tidak beku, bau khas- Pemeriksaan umum- Susunan saraf- Pernafasan- Jantung dan pembuluh darah- Urogenital- Muskuloskeletal- Hormonal- Pemeriksaan abdomen- Inspeksi- Palpasi- Perkusi- AuskultasiPalpasi umumnya dengan 2 tangan untuk :- Menyamakan suhu- Mengukur normalitas - Rectal tusae - Dinilai spinchter (kuat lemahnya)- Dinilai mukosa (ada tumor / berbenjol-benjol)- Dinilai isi ampula (berisi / tidak)Keluarkan sarung tangan- Ada lendir / darahKalau ada tumor :- Berapa cm / berapa jari dari anus, batas atas teraba berapa cm, terletak di antara jam berapaPada pria- Ada prostat- Rectal tusae : 8 cm- Anoskop : 6 cm, tanpa persiapan- Sigmoideskop : 25 - 30 cm, kelainan ca biasanya < 30 cm- Flexible sigmoideskop : bisa sampai caecum- Barium- Barium contrastSynchronous cancer :Ditemukan ca di dua tempat berbedaUSG (endorectal USG)Sekarang ini baru sampai USGPenyakit-penyakit :- Hemorrhoid- Fisura ani- Fistula ani- Proktitis- Prolaps rekti- Polip / poliposis koli- Divertikulitis- Karsinoma- Amubiasis / amubama- Kolitis / irritable colitis- Kolitis ulserosa- Volvulus- Invaginasi- Vascular anomaliHemorrhoid- Hemorrhoid eksterna : diliputi kulit, dapat dilihat bedakan dengan skintag akibat melarnya kulit saat defekasi. Tidak apa-apa selama tidak ada keluhan.- Hemorrhoid interna- Bersatu : Hemmorrhoid eksterna dan internaKeluhan utama : pasien defekasi dengan darah segar. Umumnya tidak disertai keadaan sakit. Anemi karena tidak dioperasiAnal --> lihat apakah skintagRectal tussae --> lihat apakah ada trombus menyebabkan tumorLihat pembengkakan warna merah atau kebiru-biruanAda 4 grade- Grade 1- Grade 2- Grade 3 : dapat masuk kalau didorong- Grade 4 : di luar terus menerus, sakitPatofisiologiHilangnya bantalan di atas pembuluh-pembuluh darah tersebut, biasanya karena mengedanInterna = sklerosing (ligasi)Eksterna = sakitStadium 3 - 4 : operasi (malligant morgan)Dimulai dengan luka di anal region, nyeri seperti disilet. Awalnya hanya sebentar, lama-lama bertahan 6 - 8 jam, sehingga takut defekasi --> kembali feses kerasPada fisura aniKalau sudah kronis = laterosphincterotomy memotong M.S.A internus supaya tidak tegangPerianal absesAnal gland tertutup --> absesBiasanya di R. intersphincerato ada luka yang mengeluarkan getah.Abses akan menyebabkan sakitDarurat --> insisiGoodsals laws : abses mencari jalanTerapi : Lay-open fistulectomyHarus sembuh secara persecundamBiarkan sembuh sendiri, jangan dijahitAjarkan cara merawat lukaYang dalam harus sembuh lebih duluProlaps rectiSeluruh mukosa keluarTerapi De LormeVolvulusBiasa di sigmoidTerpuntir --> obstruksiBird redDiverticular disease- Acquired : tidak ada mukosa dan serosa- Congenital : seluruh lapisan utuhPenyulit :1. Perdarahan hebat2. Divertikulitis3. PerforasiPolip- Diverticulated : bertangkai- Sesil : tidak bertangkaiAda 2 :- Adenomatous --> Ca- HypertrophyPolip > 2 cm --> ca (sudah menjadi ca biasanya)- Polip ca sequence- Ca denovo --> timbul dengan sendiriPolip biasanya dari mukosa, disebut insitu, belum mencapai muscularis mukosaKeluhan :- Perdarahan- Kolik berulangSebagian besar ca berasal di rectus sigmoidSekarang cenderung ke arah kananUsia umumnya > 60 tahunKeluhan :- Perdarahan- Mulai menyumbat --> obstipasi, kadang diare + darah dan lendir- Menyumbat --> obstruksiTerapi :- Belum menyumbat : biopsi, toleransi operasi- Sudah menyumbat : segera dioperasiPaling mudah : colostomy untuk sementara di proksimal sumbatanColostomy ada 2:- Divided- Double barrelUntuk ca harus ditentukan TNM-nyaSecara klinis dapat dipakai Dukes- Belum menembus serosa : Dukes A- Sudah menembus serosa : Dukes B- Kelenjar (-) : Dukes C- Metastasis jauh : Dukes DHistopatologic grading (G) :Selnya dilihat, bentuknya masih bisa dikenal atau tidak- Differentiated- UndifferentiatedHistopathologic type :- Adenoca insitu- Adenoca- Muscinous adenoca- Signet cell ca- Adenosquamous cell ca- Small cell ca- UndifferentiatedLower GI :- Hemorrhoid - fisure- Divertikulosis- CaPerdarahan masif- Resusitasi- TransfusiTransfusiStabil Stabil Tidak stabil- Vital- Hb- Ht