Bahan Bakar Alternatif

2
Bahan Bakar Alternatif Pada PT Semen Indonesia (Persero) Tbk, bahan bakar yang dgunakan berdasark bentuknya dibagi menjadi 2 jenis, yaitu: 1. Bahan bakar padat, yaitu batubara 2. Bahan bakar air, yaitu I!" (Industria# !iese# "i#) Penggunaan bahan bakar padat dan air digunakan menurut kebutuhannya, misa sebagai pembakaran ki#n. Biasanya I!" dugunakan pada $aktu heating up (pemanasan Pemi#ihan bahan bakar dipertimbangkan dari segi design harga, ni#ai ka#or, dampa in%estasi a#at, dan bahaya kebakaran. Pada produksi semen yang menggunakan prose pada umumnya dik#asi&ikasikan sebagai berikut: a. 'i#n system : * b. +a$ materia# drying: 1 * . -oa#drying : * Se#ain bahan bakar batubara dan I!", da#am industri ini juga digunakan bah a#ternati& yang berguna untui mengurangi pemakaian batubara sebanyak *. Bahan a#ternati& yang hasa digunakan antara #ain, yaitu: a. S#udge oi# (penggunaan di I -) b. Biomassa (Sekam padi, serabut ke#apa) Bahan bakar a#ternati& yang digunakan tentunya juga memi#iki persyaratan k diantaranya yaitu berdasarkan kadar air, su#&ur, ni#ai ka#or, tanpa proses treat ontinuab#e (tersedia sepanjang musim).

description

itu program

Transcript of Bahan Bakar Alternatif

Bahan Bakar AlternatifPada PT Semen Indonesia (Persero) Tbk, bahan bakar yang dgunakan berdasarkan bentuknya dibagi menjadi 2 jenis, yaitu:1. Bahan bakar padat, yaitu batubara2. Bahan bakar cair, yaitu IDO (Industrial Diesel Oil)Penggunaan bahan bakar padat dan cair digunakan menurut kebutuhannya, misalnya sebagai pembakaran kiln. Biasanya IDO dugunakan pada waktu heating up (pemanasan). Pemilihan bahan bakar dipertimbangkan dari segi design harga, nilai kalor, dampak polusi, investasi alat, dan bahaya kebakaran. Pada produksi semen yang menggunakan proses kering, pada umumnya diklasifikasikan sebagai berikut:a. Kiln system: 83%b. Raw material drying: 14%c. Coal drying: 3%Selain bahan bakar batubara dan IDO, dalam industri ini juga digunakan bahan bakar alternatif yang berguna untui mengurangi pemakaian batubara sebanyak 3%. Bahan bakar alternatif yang hasa digunakan antara lain, yaitu:a. Sludge oil (penggunaan di ILC)b. Biomassa (Sekam padi, serabut kelapa)Bahan bakar alternatif yang digunakan tentunya juga memiliki persyaratan khusus, diantaranya yaitu berdasarkan kadar air, sulfur, nilai kalor, tanpa proses treatment, harga, dan continuable (tersedia sepanjang musim).