Angga Haditya (03009022) & Laras Asia Cheria (03010157) Ruptur Tendon Tangan
-
Upload
muhammad-aries-fitrian -
Category
Documents
-
view
147 -
download
7
description
Transcript of Angga Haditya (03009022) & Laras Asia Cheria (03010157) Ruptur Tendon Tangan
Oleh :Angga Haditya
Laras Asia Cheria
Pembimbing:Dr. Radi Muharris M., Sp.OT
RUPTUR TENDON TANGAN
PENDAHULUAN
Tendon (teno, dalam bahasa Yunani; tendo, dalam bahasa Latin) merupakan tali fibrosa jaringan ikat yang bersambung dengan serabut otot dan melekatkan otot ke tulang atau tulang rawan
Tendon tdd 70% kolagen dengan molekul kolagen panjang yang tdd rantai peptida dalam bentuk triple helix (tropokolagen).
Pada saat otot berkontraksi, tendon akan menarik tulang yang akan mengakibatkan pergerakan pada tubuh
Tendon tangan : - Tendon fleksor- Tendon ekstensor
Epidemiologi
Cedera paling sering terjadi pada jari panjang
Untuk cedera ekstensor paling sering terjadi pada zona VI
Anatomi Tendon Flexor
FDP sebagai flexor jari utama, sedangkan FDP dan intrinsic muscle bergabung untuk memperkuat cengkraman.
Kekuatan tendon FDS 2-7x lebih kecil daripada FDP saat menggenggam.
Tendon flexor terbungkus oleh selubung tendon yang dilapisi lapisan sinovial visceral dan parietal
Selubung tendon flexor tdd :5 buah annular pulleys (A1-A5)3 buah cruciate pulleys (C1-C3)
- C1 terletak antara pulley A2 dan A3- C2 terletak antara pulley A3 dan A4- C3 terletak antara pulley A4 dan A5
Anatomi Tendon Flexor
TENDON FLEKSOR PADA TANGAN
Jari I : 1 tendon fleksorFleksor pollicis Longus (FPL)
Jari II-V : 2 tendon fleksorFleksor Digitorum Profundus (FDP)
Fleksor Digitorum Superfisialis (FDS)
ZONA CEDERA TENDON FLEKSOR
Zona 1 : Zona trauma avulsi fleksor digitorum profundusDi antara insersio m. fleksor digitorum superficialis di medial phalanx media menuju insersio m. fleksor digitorum profundus di distal phalanx.
Zona 2 : No man’s LandDi antara caput metacarpal hingga insersio dari m. fleksor digitalis superficialis di pertengahan phalanx media.
Zona 3 : Lipatan palmar distalLetaknya antara ligamentum carpal transversum dengan sisi distal dari canalis carpii proximal.
Zona 4 : Ligamentum carpalis transversumMerupakan zona yang terletak di dalam canalis carpalis
Zona 5 : ProximalZona ini terdapat pada bagian dorsal dari canalis carpalis pada bagian distal antebrachium.
ZONA CEDERA TENDON FLEKSOR
TENDON EKSTENSOR PADA TANGAN
NoteEDM : Extensor digiti minimiECU : Extensor carpi ulnarisEDC : Extensor digitorum communisEIP : Extensor indicis propriusEPL : Extensor policis longusEPB : Extensor policis brevisAPL : Abductor policis longusECRL : Extensor carpi radialis
longusECRB : Extensor carpi radialis brevis
ZONA CEDERA TENDON EKSTENSOR
Zona 1 : Phalanx distal dan distal interphalangeal joint (DIP) Terletak pada lipatan terminal ekstensor pada level phalanx distal dan distal interphalangeal joint (DIP).
Zona 2 : Phalanx medialTerbentang sepanjang phalanx medial jari-jari dan pada phalanx proksimal ibu jari.
Zona 3 : Proximal interphalangeal joint (PIP)Terletak dari proximal interphalangeal joint menuju insersio central slip.
Zona 4 : Phalanx proksimalMembentang di sepanjang phalanx proksimal.
Zona 5 : Metacarpophalangeal joint (MCP)Daerah pada dan di sekitar sendi metacarpophalangeal.
Zona 6 : Dorsum manusTerletak pada daerah metacarpal pada manus.
Zona 7 : Pergelangan tangan
Zona 8 : Antebrachium distal Terletak di bagian distal dari musculotendinous junction
ZONA CEDERA TENDON EKSTENSOR
ETIOLOGI
Trauma TumpulTrauma TajamLuka BakarGigitan Binatang
ANAMNESIS
Identitas PasienTidak mampu fleksi atau ekstensi satu atau
lebih sendi jari tanganNyeri saat tangan dibengkokkan atau
diluruskanLuka terbuka khususnya pada daerah sendi, Pembengkakan pada lipatan kulit tempat jari
menekuk
PEMERIKSAAN FISIK
Pemeriksaan Tendon Fleksor
Pemeriksaan Tendon Ekstensor
PEMERIKSAAN PENUNJANG
Magnetic resonance imaging (MRI) membantu dalam mendiagnosis ruptur pada tendon trauma pada ligamentum
Ultrasonografi menentukan adanya lesi jaringan lunak, abnormalitas tulang, dan trauma ligamentum.
Foto polos tangan mengatahui adanya benda asing ataupun fraktur yang menyertai trauma tendon
PENATALAKSANAAN
Secara umum :
DebridementJahitan pada tendonPemasangan splint
PENATALAKSANAAN
Karakteristik rekonstruksi tendon (Strickland)
1. Mudah menempatkan jahitan dalam tendon2. Simpul jahitan aman3. Tautan halus pada ujujng tendon4. Celah minimal pada lokasi perbaikan5. Intervensi minimal dengan vaskularitas tendon6. Regangan cukup selama penyembuhan
PENATALAKSANAAN
A) Bunnell repairB) Kessler grasping repair C) The original Kessler repairD) Kessler-Tajima modified
repairE) Interlock repairF) Double loop repair.
BEBERAPA TEKNIK JAHITAN TENDON
Biomekanik Tendon
Gaya Tensil pada tendon flexor normal
Gerakan pasif 500 gr
Genggaman ringan 1500 gr
Genggaman keras 5000 gr
Tekukan ujung jari (FDP telunjuk)
9000 gr
Gaya Tensil pada tendon flexor pasca penyambungan
Gerakan pasif 750 gr
Genggaman ringan 2250 gr
Genggaman keras 7500 gr
Tekukan ujung jari (FDP telunjuk)
13500 gr
Rehabilitasi tendon flexorMetode KleinnertKaret dilekatkan pada
kuku jari dan pergelangan tangan
• Metode Duran dan HouserMemblok bagian posterior jari
Rehabilitasi tendon extensor
Resting plint : pergelangan tangan ekstensi, jari dalam posisi 0 derajat
Penyembuhan tendon melibatkan 3 fase, yaitu :
- Fase inflamasi pada 0-14 hari pasca operasi,- Fase reparasi sekitar 28 hari setelah fase inflamasi (minggu ke 2-6), - Fase remodelling setelah minggu ke 6.
Komplikasi
Swan neck deformityBoutonniere deformity (DIP hyperextension)
Kontraktur sendi
Komplikasi
Quadrigia Effect Trigger finger Infalamasi
selubung tendon fleksor
TERIMA KASIH