02_KAK Rencana Alokasi Air Tahunan
-
Upload
nendi-subakti -
Category
Documents
-
view
244 -
download
1
Transcript of 02_KAK Rencana Alokasi Air Tahunan
-
7/25/2019 02_KAK Rencana Alokasi Air Tahunan
1/11
BAB IV
KERANGKA ACUAN KERJA (KAK)
URAIAN PENDAHULUAN
1.
Latar Belakang Pesatnya pembangunan dan pertambahan penduduk mendorong
peningkatan kebutuhan akan air. Disisi lain ketersediaan air yangdapat dipergunakan untuk memenuhi kebutuhan semakinmenurun/terbatas kualitas maupun kuantitas dan tergantung waktukeberadaannya. Oleh karena itu memerlukan teknik pengelolaanalokasi air untuk memenuhi akan kebutuhan tersebut.Undang-Undang No. 7 Tahun 2004, Pasal 2 mengamanatkan bahwaSumber Daya Air dikelola berdasarkan asas kelestarian,keseimbangan, kemanfaatan umum, keterpaduan dan keserasian,keadilan, kemandirian, serta transparansi dan akuntabilitas. Pasal 5mengamanatkan tugas Negara menjamin hak setiap orang untukmendapatkan air bagi kebutuhan pokok minimal sehari-hari gunamemenuhi kehidupan yang sehat, bersih dan produktif. Pasal 6mengamanatkan Sumber Daya Air dikuasai oleh Negara dandipergunakan untuk sebesar-besarnya kemakmuran rakyat. Untukmenindak lanjuti amanat pasal 3, 5 dan 6 ayat 1 tersebut sangatlahperlu penerapan teknik pengelolaan alokasi air sesuai kebutuhannya,supaya pemanfaatan air dapat efektif dan efisien.Apabila hal seperti ini tidak diantisipasi, maka dikhawatirkan dapatmenimbulkan ketegangan dan bahkan konflik akibat terjadinyabenturan kepentingan manakala permintaan (demand) tidak lagiseimbang dengan ketersediaan sumber daya air untuk pemenuhannya(supply). Oleh karena itu perlu upaya secara proporsional danseimbang antara pengembangan, pelestarian, dan pemanfaatansumber daya air baik dilihat dari aspek teknis maupun dari aspek legal.Mengingat pengelolaan sumberdaya air merupakan masalah yang
kompleks dan melibatkan semua pihak baik sebagai pengguna,pemanfaat maupun pengelola, tidak dapat dihindari perlunya upayabersama untuk mempergunakan pendekatan one river basin one planand one integrated management . Keterpaduan dalam perencanaan,kebersamaan dalam pelaksanaan, dan kepedulian dalam pengendaliansudah waktunya diwujudkan.Perencanaan Pengelolaan SDA WS adalah merupakan suatupendekatan holistic, yang merangkum aspek kuantitas dan kualitas air.Perencanaan tersebut merumuskan dokumen inventarisasi sumberdayaair wilayah sungai, identifikasi ketersediaan saat ini dan masamendatang, pengguna air dan estimasi kebutuhan mereka baik padasaat ini maupun di masa mendatang, serta analisis upaya alternatifagar lebih baik dalam penggunaan sumberdaya air. Termasuk di
dalamnya evaluasi dampak dari upaya alternatif terhadap kualitas air,dan rekomendasi upaya yang akan menjadi dasar dan pedoman dalampengelolaan wilayah sungai di masa mendatang.Jumlah alokasi air yang ditetapkan tidak bersifat mutlak dan harusdipenuhi sebagaimana yang tercantum dalam izin, tetapi dapatditinjau kembali apabila persyaratan atau keadaan yang dijadikandasar pemberian izin dan kondisi ketersediaan air pada sumber air
yang bersangkutan mengalami perubahan yang sangat berartidibandingkan dengan kondisi ketersediaan air pada saat penetapanalokasi.
Dalam rangka melaksanakan pasal 43 ayat 3 butir a dan pasal 71 ayat3 Peraturan Pemerintah Nomor 42 tahun 2008 tentang Pengelolaan
Sumber Daya Air maka pada Tahun Anggaran 2015 Satker BalaiWilayah Sungai Sumatera II menyelenggarakan kegiatan PenyusunanRencana Alokasi Air Tahunan pada DAS Deli, DAS Ular dan DASPercut pada Wilayah Sungai Belawan Ular Padang berdasarkan asaskelestarian, keseimbangan, kemanfaatan umum, keterpaduan dankeserasian, keadilan, kemandirian, transparasi dan akuntabel.
-
7/25/2019 02_KAK Rencana Alokasi Air Tahunan
2/11
Dalam hal ini harus melakukan pembahasan usulan rencana AlokasiAir dari setiap sumber air dengan TKPSDA WS Belawan Ular Padang
guna perumusan bahan pertimbangan untuk penetapan rencanaalokasi air, berdasarkan amanat Peraturan Menteri Pekerjaan UmumNomor 04/PRT/M/2008 tentang Pedoman Pembentukan WadahKoordinasi Pengelolaan Sumber Daya Air pada Tingkat Provinsi,
Kabupaten/Kota, dan Wilayah Sungai Pasal 18 tentang tugas TKPSDAWS Strategis Nasional.
2. Maksud dan Tujuan Maksud
Melakukan inventarisasi, pengumpulan dan validasi data untukdianalisa dengan berbagai parameter.
Melakukan analisa dan menentukan ketersediaan, rencanakebutuhan dan perhitungan neraca air irigasi dan non-irigasi dalamsuatu daerah pada kurun waktu tertentu.
Melakukan koordinasi dan konsultansi dari TKPSDA Wilayah sungaiBelawan Ular Padang untuk mendapatkan masukan danrekomendasi.
Tujuan
Diperolehnya dokumen rencana alokasi air tahunan untukmengoptimalkan alokasi air permukaan untuk berbagai keperluanpada Wilayah Sungai Belawan Ular Padang dalam memenuhikebutuhan air bagi para pengguna air dari waktu ke waktu denganmemperhatikan kuantitas dan kualitas air berdasarkan atas manfaatsecara umum, keseimbangan dan pelestarian Sumber Daya Air
3. Sasaran
Sasaran dari kegiatan ini adalah :Tersedianya dokumen untuk menentukan rencana alokasi air tahunansebagai data dasar penyusunan program perencanaan danrekomendasi teknis sumber daya air pada Wilayah Sungai Belawan
Ular Padang
4. Lokasi Kegiatan
Lokasi pekerjaan ini adalah DAS Deli, DAS Ular dan DAS Percut padaWilayah Sungai Belawan Ular Padang di Provinsi Sumatera Utara.
5. Sumber Pendanaan
Kegiatan ini dibiayai dari sumber pendanaan APBN melalui DIPASatker Balai Wilayah Sungai Sumatera II Tahun Anggaran 2015dengan biaya pekerjaan sebesar Rp. 495.000.000,- (Empat RatusSembilan Puluh Lima Juta Rupiah).
6. Nama dan Organisasi
Pejabat Pembuat
Komitmen
Pejabat Pembuat Komitmen Operasi dan Pemeliharaan Sumber DayaAir I Satuan Kerja Balai Wilayah Sungai Sumatera II
DATA PENUNJANG
7. Data Dasar Peta Topografi, Peta Tata Guna Lahan dan Peta lainnya
Data Hidrologi, Klimatologi, Data Kependudukan dan data sekunder
lainnya.
8. Standar Teknis
Standard untuk perencanaan : Norma Standard Pedoman danManual (NSPM) Kimpraswil, dan peraturan serta standard lain yangberkaitan dengan alokasi air.
9. Studi Terdahulu Konsultan diminta untuk mengumpulkan studi-studi terdahuluyang berhubungan dengan kegiatan ini.
10. Referensi Hukum Undang-undang Dasar Tahun 1945, Pasal 33 ayat (3) Bumi danair dan kekayaan alam yang terkandung di dalamnya dikuasaioleh Negara dan dipergunakan untuk sebesar-besar kemakmuran
-
7/25/2019 02_KAK Rencana Alokasi Air Tahunan
3/11
rakyat.
Undang-undang Nomor 7 Tahun 2004, tentang Sumber Daya Air.
Peraturan Pemerintah Rl Nomor 38 Tahun 2011, tentang Sungai.
Peraturan Pemerintah RI Nomor 42 Tahun 2008, tentangPengelolaan Sumber Daya Air.
11. Lingkup Kegiatan A.
Pekerjaan Persiapan
Pekerjaan Persiapan meliputi antara lain :
a) Persiapan administrasi;
b)
Mobilisasi personil dan peralatan;
c)
Rapat persiapan pelaksanaan kontrak untuk membahas jadwal
pelaksanaan kegiatan (time schedule), jadwal penugasan
personil, peralatan dan draft RMK;
d)
Melakukan pengumpulan data sekunder. Adapun data yang
diperlukan dikelompokkan menjadi 2 bagian, yaitu:
Data Statis
Peta dan Luas Daerah Aliran Sungai (DAS) dan Wilayah
Sungai (WS); Peta dan Luas Cekungan Air Tanah (CAT);
Skematisasi Sistem Sungai dan Jaringan Irigasi;
Kapasitas pengaliran actual sungai/saluran;
Peta lokasi prasarana sumber daya air pengatur air;
Peta administrasi;
Peta rencana tata ruang wilayah.
Data Dinamis
Peta lokasi titik pengambilan air;
Daerah layanan;
Data debit rata-rata harian minimum 10 tahun; Data hujan rata-rata harian minimum 10 tahun;
Data potensi air tanah;
Data hidrometeorologi dan klimatologi;
Data Kualitas air;
Data penggunaan air untuk berbagai penggunaan (irigasidan non-irigasi) yang memuat nama pengguna, namasungai, koordinat titik pengambilan, lokasi(desa/kecamatan/kabupaten), debit pengambilan(berdasarkan izin dan aktualnya), nomor izin pengambilandan masa berlakunya termasuk untuk kebutuhanpemeliharaan lingkungan dengan menggunakan formulir
A-01; Data rencana pola tanam.
e)
Melaksanakan orientasi lapangan dan survei pendahuluan;f)
Finalisasi Rencana Mutu Kontrak (RMK) oleh penyedia jasayang disetujui oleh Direksi yang dapat diterapkan sebagaisistem manajemen mutu selama pelaksanaan pekerjaan. Formpenyusunan RMK mengacu ke Permen PU No04/PRT/M/2009 tentang Sistem Manajemen Mutu.
g)
Penyusunan Laporan Pendahuluan, yang berisikan metodekerja, rencana kerja dan program pelaksanaan pekerjaan.
B.
Pekerjaan Inventarisasi dan Validasi Data
a.
Melakukan validasi data penggunaan air dengan melakukan
pengecekan kembali akurasi, legalitas dan kelengkapan data;b.
Pemilahan jenis penggunaan air (irigasi dan non-irigasi),waktu dan jumlah pemanfaatan air serta pengelompokannyakedalam setiap daerah layanan.
C. Pekerjaan Analisa Data
-
7/25/2019 02_KAK Rencana Alokasi Air Tahunan
4/11
a.
Analisa Ketersediaan AirSalah satu aspek yang harus diketahui sebelum melakukananalisis neraca air di suatu daerah adalah jumlah ketersediaanair. Yang di maksud dengan ketersediaan air merupakan debitaliran rendah atau debit andalan (dependable flow). Untukmemprakirakan besarnya debit aliran tersebut telah banyak
metode dikembangkan oleh beberapa ahli yang dapat di pakaitergantung dari jenis dan panjang data yang tersedia denganmenggunakan pendekatan analisis Daerah Aliran Sungai(DAS). Untuk itu Konsultan harus melakukan penghitunganketersediaan air pada tempat-tempat pengambilan dalamdaerah layanan yang didasarkan pada debit andalan tertentudengan tingkat resiko yang telah disepakati pada kurun waktutertentu
b.
Analisa Kebutuhan AirPemanfaatan air secara umum dapat di bagi dalam duakategori, yaitu jumlah air yang digunakan untuk keperluannon irigasi dan irigasi. Untuk memprakirakan besarnya
pemanfaatan dua aspek tersebut di atas digunakan pendekatanwilayah administrasi. Untuk itu Konsultan harus melakukanpenghitungan kebutuhan air (irigasi dan non-irigasi) padasetiap tempat pengambilan dalam daerah layanan pada kurunwaktu tertentu.
c.
Analisa Neraca AirDalam pengkajian perencanaan pengembangan sumberdayaair diperlukan pemodelan simulasi daerah aliran sungai untukmemperkirakan manfaat serta permasalahan lainnya yangtimbul dari suatu alternatif dan skenario pengembangan.Untuk itu Konsultan harus melakukan penghitungan NeracaAir disetiap daerah layanan dengan mempertimbangkanurutan prioritas penggunaan air untuk berbagai macamscenario yang didasarkan atas alternative prakiraan cuaca danderajat tingkat pemenuhan kebutuhan yang dirangkum dalamformulir A-02.Perhitungan Neraca Air boleh menggunakan Software(perangkat lunak) termasuk Spreadsheet.Hasil perhitungan neraca air akan digunakan sebagai dasaruntuk menghasilkan konsep rencana alokasi air dalam bentukrencana penyediaan air tahunan dan rencana penyediaan airrinci dengan berbagai macam skenario yang memuat informasialokasi debit pada setiap titik pengambilan dan statuspemenuhannya pada setiap periode waktu tertentu.
Rencana alokasi air rinci disusun dalam berbagai kondisiketersediaan air yaitu kondisi Maximum, Normal dan Kering,Sedangkan pada kondisi defisit dapat dilakukan pengaturansesuai dengan ketersediaan air berdasarkan skala prioritas.
D. Penyusunan Dokumen Rencana Alokasi Air Tahunan
Dokumen Rencana Alokasi Air Tahunan ini akan ditetapkan olehpejabat (Menteri Pekerjaan Umum, Gubernur, Bupati/Walikota)setiap tahun sesuai dengan kewenangannya denganmemperhatikan pertimbangan dari Tim Koordinasi PengelolaanSumber Daya Air (TKPSDA) WS Belawan-Ular-Padang dan dapatdiubah apabila terjadi :
perubahan keteresediaan air yang diakibatkan oleh peristiwa
alam; atau perubahan kondisi lingkungan hidup dan/atau kerusakan
jaringan sumber air yang tidak terduga.Beberapa hal yang harus dilakukan oleh Konsultan adalahsebagai berikut :a) Melakukan koordinasi dan konsultasi dengan Tim
-
7/25/2019 02_KAK Rencana Alokasi Air Tahunan
5/11
Koordinasi Pengelolaan Sumber Daya Air (TKPSDA) WSBelawan-Ular-Padang;
b)
Membuat dokumen Rencana Alokasi Air Tahunandilengkapi dengan skema / gambar yang menunjukkanhasil inventarisasi dan sesuai dengan hasil koordinasidengan TKPSDA di bawah pengarahan pihak Balai Wilayah
Sungai Sumatera II;c) Membantu Pengguna Jasa dan / atau Balai Wilayah Sungai
Sumatera II mempersiapkan dokumen-dokumen yangdibutuhkan dalam proses pengajuan rancangan penetapanRencana Alokasi Air Tahunan DAS Deli, DAS Ular dan DASPercut pada Wilayah Sungai Belawan Ular Padang kepadaTim Koordinasi Pengelolaan Sumber Daya Air (TKPSDA)dan/atau melakukan revisi/review terhadap hasilpenyusunan rancangan ini, apabila nantinya saat pengajuanrancangan ini untuk menjadi ketetapan RAAT, ternyatamasih dibutuhkan perbaikan dan/atau penyempurnaanterhadap dokumen rancangan tersebut.
E.
Pembuatan Laporan dan Diskusi
Laporan yang dibuat harus berdasarkan hasil pekerjaan dandiskusi yang dilakukan.
12. Keluaran Hasil keluaran dari kegiatan ini adalah :
No. Uraian Jumlah
Satuan
1 Laporan RMK 3.00 set2 Laporan Bulanan (5 bulan x 3 buku) 15.00 set3 Laporan Pendahuluan 5.00 set4 Laporan Interim 5.00 set
5 Draft Laporan Akhir 5.00 set6 Laporan Akhir 5.00 set8 Laporan Inventarisasi 3.00 set9 Executive Summary 3.00 set
10 Foto Dokumentasi 3.00 set11 Album Gambar A3 3.00 set12 Softcopy (eksternal disk) 1.00 unit
13. Peralatan, Material,
Personil dan Fasilitas
dari Pejabat Pembuat
Komitmen
- PPK menyediakan ruang asistensi dan diskusi/expose, PPK akanmengangkat direksi/petugas atau wakilnya yang bertindaksebagai pengawas atau pendamping.
-
PPK menyediakan data yang ada di Operasi dan Pemeliharaan SDAI dan data yang dianggap perlu oleh pelaksana pekerjaan sebagaidata sekunder untuk menunjang pekerjaan yang akan dilakukan.
14. Peralatan dan
Material dari Penyedia
Jasa Konsultansi
Penyedia jasa harus menyediakan dan memelihara semua fasilitasdan peralatan yang dipergunakan untuk kelancaran pelaksanaanpekerjaan :- Mobil ( sewa )- Sepeda motor ( sewa )- Komputer ( sewa )- Peralatan Survey ( sewa )
Untuk kelancaran pelaksanaan pekerjaan, bagi penyedia jasa yangmelaksanakan kegiatan ini harus mempunyai kantor di Kota Medandan personilnya bekerja di kantor tersebut.
15.Lingkup Kewenangan
Penyedia Jasa
a) Konsultan bertugas dan berkewajiban menyediakan tenagapelaksana, sarana/prasarana pekerjaan serta melaksanakanpekerjaan sesuai Kerangka Acuan Kerja (KAK) dan ketentuan lain
yang berlaku yaitu seperti yang tercantum dalam Perpres Nomor 70tahun 2012. Konsultan harus melaksanakan konsultasi denganDireksi, PPK, dan Tim Teknis agar dicapai hasil yang maksimal.
-
7/25/2019 02_KAK Rencana Alokasi Air Tahunan
6/11
b) Membantu PPK untuk mempersiapkan dokumen-dokumen yangdibutuhkan dalam proses pengusulan penetapan Alokasi AirTahunan sampai dengan ditetapkan oleh Menteri PekerjaanUmum dan Perumahan Rakyat/ Gubernur/Bupati/Walikota.
16. Jangka Waktu
Pelaksanaan Kegiatan
Waktu yang tersedia untuk melaksanakan pekerjaan ini adalah 5
(lima) bulan atau 150 (seratus lima puluh) hari kalender.
17. Personil
TENAGA AHLI 1.KetuaTim 1 Org x 5 Bln)
Pendidikan Sarjana Teknik Sipil/Pengairan/Sumber Daya Air (S1)yang telah berpengalaman minimal 4 (empat) tahun sebagai Ketuatim dalam pelaksanaan pekerjaan studi perencanaan irigasi danpengembangan sumberdaya air, serta mampu mengkoordinasikanseluruh tenaga ahli yang terlibat dan dapat bekerjasama denganpihak lain dalam penanganan pekerjaan tersebut. Memiliki SertifikatKeahlian Ahli Teknik Irigasi/SDA (Ahli Muda).
2.Ahli Irigasi 1 Org x 4 Bln)
Pendidikan Sarjana Teknik Sipil/ Pengairan/Sumber Daya Air (S1)yang telah berpengalaman minimal selama 3 (tiga) tahun sebagaitenaga ahli Irigasi dalam pelaksanaan pekerjaan studi perencanaandan pengembangan sumberdaya air. Memiliki Sertifikat KeahlianAhli Teknik Irigasi/SDA (Ahli Muda).
3.Ahli Hidrologi 1 Org x 3 Bln)
Pendidikan Sarjana Teknik Sipil/ Pengairan/Sumber Daya Air (S1)yang telah berpengalaman minimal selama 3 (tiga) tahun sebagaitenaga ahli Hidrologi dalam pelaksanaan pekerjaan studiperencanaan dan pengembangan sumberdaya air. Memiliki SertifikatKeahlian Ahli Teknik Irigasi/SDA (Ahli Muda).
TENAGA PENDUKUNG
1. Surveyor 2 Org x 3 Bln)
Pendidikan Diploma III (D-3) Teknik Sipil dengan jumlahpengalaman kerja sekurang-kurangnya 5 (lima) tahun untuk,sebagai Surveyor Inventori dalam pelaksanaan pekerjaanperencanaan sumberdaya air.
2. Administrasi 1 Org x 5 Bln)
Seorang tamatan (Diploma III) D-3dengan jumlah pengalaman kerjasekurang-kurangnya 5 (lima) tahun berpengalaman sebagaipelaksana administrasi dalam pelaksanaan pekerjaan sejenis.
3.
Operator Komputer 1 Org x 5 Bln)
Pendidikan Diploma III (D-3) dengan jumlah pengalaman kerjasekurang-kurangnya 3 (tiga) tahun berpengalaman sebagaiOperator Komputer dalam pelaksanaan pekerjaan sejenis.
18. Jadwal Tahapan
Pelaksanaan KegiatanPenyedia Jasa diminta untuk membuat jadwal tahapan pelaksanaanpekerjaan sesuai dengan yang diusulkan dalam penawaran dalam
jangka waktu 5 (lima) bulan.
PELAPORAN
19.Laporan Rencana
Mutu Kontrak
RMK yaitu suatu bentuk dokumen penjaminan mutu (qualityassurance) yang berisi tabel tabel dan jadwal kegiatan yangmenjelaskan prosesproses pencapaian mutu dalam suatu pekerjaan,RMK harus dibuat sebelum pelaksanaan proyek yang sekurang-kurangnya harus menjelaskan halhal sebagai berikut :
1. Sasaran mutu :
-
7/25/2019 02_KAK Rencana Alokasi Air Tahunan
7/11
Suatu pernyataan yang terukur menguraikan target pencapaianmutu sesuai dengan KAK dan RKS.
2. Struktur Organisasi pihak yang terlibat :Rangkaian hubungan kerja diantara pihakpihak yang terlibatdalam pelaksanaan proyek, dengan melibatkan nama personil yang
sesuai dengan dokumen usulan teknis.
3. Struktur Organisasi :Organisasi penanggung jawab dengan menyebutkan nama namapersonil /staf pengguna jasa yang disahkan oleh kepala.
4. Tugas, Tanggung jawab dan wewenang :Menguraikan tugas, tanggung jawab dan wewenang masing masing kedudukan sesuai struktur organisasi.
5. Bagan Alir Pelaksanaan Proyek :Menguraikan urutan proses kegiatan proyek dari tahap persiapansampai dengan tahap penyerahan akhir proyek. Pembuatan bagan
alir harus sesuai dengan kaidahkaidah yang berlaku sebagai flowchart.
6. Jadwal Pelaksanaan Proyek :Menguraikan tahapan pelaksanaan sesuai dengan perencanaanwaktu, termasuk perencanaan bobot pekerjaan yang membentukcurves guna mengukur kinerja proyek.
7. Jadwal Peralatan :Menguraikan perencanaan mobilisasi dan demobilisasi peralatan
yang diperlukan dalam setiap tahapan pekerjaan.
8. Jadwal Penugasan Personil :tenaga ahli, Ass tenaga ahli dan tenaga pendukung lainnya dalamsetiap kegiatan sesuai dengan kebutuhan kompetensi yangdipersyaratkan.
Laporan RMK harus mengacu kepada Permen PU No.04/PRT/M/2009 tentang Sistem Manajemen Mutu, dan diserahkansebanyak 3 (tiga) buku laporan, dengan rincian:
1 (satu) laporan RMK bertanda ASLI
1 (satu) laporan RMK bertanda TERKENDALI
1 (satu) laporan RMK bertanda TIDAK TERKENDALILaporan Rencana Mutu Kontrak (RMK) yang diserahkan pada awalkegiatan setelah di tandatanganinya kontrak sebanyak 3 (tiga) bukulaporan.
20. Laporan
Pendahuluan
Maksud dan tujuan laporan pendahuluan :a.
Menguraikan dengan jelas rencana kerja Penyedia Jasa danbagaimana Penyedia Jasa akan melaksanakan dan menyelesaikanpekerjaan;
b.
Menjadi dokumen yang akan digunakan oleh PPK dan jajarannyauntuk memonitor pekerjaan, memfasilitasi kegiatan konsultan, danhal-hal lain yang diperlukan untuk mendukung keberhasilanpekerjaan.
Laporan pendahuluan sekurang-kurangnya memuat :
- Latar Belakang, penjelasan kondisi-kondisi yang menjadipermasalahan atau kondisi bagaimana yang diinginkan olehPengguna Jasa sehingga diperlukan kegiatan ini;
- Maksud Pekerjaan, penjelasan secara umum apa yang menjaditugas Penyedia Jasa;
- Tujuan Pekerjaan, penjelasan apa produk yang diharapkan olehPengguna Jasa dalam kegiatan ini sebagai hasil kerja Penyedia Jasa;
- Data-data Sekunder, penjelasan tentang data-data sekunder yang
-
7/25/2019 02_KAK Rencana Alokasi Air Tahunan
8/11
telah terkumpul beserta kondisi dari data-data sekunder tersebut.Dan penjelasan data-data sekunder lain yang masih diperlukan(bila ada) untuk dapat melaksanakan dan menyelesaikan pekerjaandengan baik;
- Hasil Orientasi dan Survei Pendahuluan, penjelasan hasil orientasidan survey pendahuluan yang telah dilakukan oleh Penyedia Jasa
serta informasi awal yang didapat dari data sekunder yangdiperoleh Penyedia Jasa, terutama tentang hal-hal yang eratkaitannya dengan metode kerja, rencana kerja dan programpelaksanaan pekerjaan yang akan dilakukan oleh Penyedia Jasadalam melaksanakan dan menyelesaikan pekerjaannya;
- Metode Kerja Secara Umum, penjelasan tentang bagaimana caraPenyedia Jasa dalam pelaksanaan dan penyelesaian keseluruhanpekerjaan sesuai dengan Kontrak. Metode kerja dilengkapi dengantahapan-tahapan kerja secara detail, mulai dari awal pekerjaansampai penyelesaian pekerjaan.Tahapan-tahapan kegiatan tersebut dapat ditampilkan dalambentuk diagram/flow chart, agar menunjukkan dengan jelas:
Tahap-tahap pelaksanaan
Tahap asistensi atau diskusi
Tahap pemeriksaan
Tahap permintaan persetujuan
Tahap penyampaian bagian dari hasil pekerjaan PenyediaJasa
Tahap penyampaian hasil penyelesaian pekerjaan
- Rencana Kerja, penjelasan secara detail bagaimana cara PenyediaJasa dlam melaksanakan setiap tahapan kegiatan yang ada dalamdiagram/flow chart tersebut diatas.Penjelasan tersebut setidaknya mencakup :
Pekerjaan apa saja yang akan dilakukan Kuantitas pekerjaan yang akan dilakukan
Prosedur dalam melaksanakan pekerjaan
Metode kerja yang akan digunakan Standar dalam melaksanakan pekerjaan (diuraikan secara
ringkas; untuk uraian lengkapnya cukup dengan menunjukidentitas dokumen pendukungnya)
Dokumen yang dibutuhkan dan/atau yang perludipersiapkan
Alat dan/atau piranti yang akan digunakan Produk dan/atau dokumen yang akan dihasilkan, berikut
bentuknya.
- Program Pelaksanaan Pekerjaan, penjelasan detail jadwalpelaksanaan setiap tahapan kegiatan yang diuraikan dalam
diagram/ flow chart. Jadwal pelaksanaan ini jauh lebih detail darijadwal pelaksanaan yang ada dalam kontrak. Jadwal pelaksanaanagar mencantumkan tanggal mulai dan tanggal selesai setiaptahapan kegiatan. Lebih disukai apabila dapat ditampilkan dalambentuk Gantt Chart dan menyampaikan softcopy-nya kepada PPKdan Tim Teknisnya. Program pelaksanaan juga menampilkan detail
jadwal tenaga ahli, jadwal pnyediaan material dan peralatan sertajadwal lain yang dinilai perlu;
- Dokumen Lain, yang dianggap sebagai bahagian dari dan terkaitdengan Laporan Pendahuluan adalah dokumen Kerangka AcuanKerja (KAK) ini dan Rencana Mutu Kontrak (RMK); atau dokumenlainnya. Dengan demikian apabila hal-hal dalam laporanpendahuluan tersebut diatas tenyata telah tertuang dengan
lengkap dalam RMK dan KAK maka dokumen laporanpendahuluan cukup menampilkannya secara ringkas (pointer) danselanjutnya menunjuk pada dokumen RMK dan KAK tersebuttanpa perlu mengulanginya kembali dalam laporan pendahuluan;
- Tanggapan terhadap KAK, penjelasan tanggapan dan saranPenyedia Jasa terhadap KAK. Tanggapan tersebut dapat
-
7/25/2019 02_KAK Rencana Alokasi Air Tahunan
9/11
menyangkut hal-hal yang dinilai kurang jelas atau salingbertentangan atau hal-hal yang dianggap kurang ataupunberlebihan maupun duplikasi atau hal yang dinilai kurang sesuaidengan kondisi dan situasi lapangan sesuai dengan hasil surveypendahuluan atau hal-hal lain yang menyangkut acuan kerja.
Laporan harus diserahkan selambat-lambatnya 1 (satu) bulan sejak
SPMK diterbitkan, sebanyak 5 (Lima) buku laporan.
21. Laporan Bulanan Laporan bulanan memuat :1. Realisasi fisik bulan lalu;2. Realisasi fisik bulan ini;3. Realisasi komulatif bulanan;4. Dokumentasi kegiatan;5. Berita acara diskusi/notulen rapat yang dilakukan;6. Rencana kegiatan bulan yang akan datang;7. Kurva S kemajuan pelaksanaanyang telah disetujui Direksi padaawal pelaksanaan kontrak.Laporan bulanan harus diserahkan penyedia jasa kepada pemberitugas selambat-lambatnya pada akhir minggu keempat setiap bulan
pelaksanaan pekerjaan sebanyak 3 (tiga) buku laporan.
22. Laporan Antara
Laporan Antara berisi hasil kajian sementara pelaksanaan pekerjaanyang sekurang-kurangnya memuat :
- Hasil Orientasi Lapangan, penjelasan hasil orientasi lapngan yangtelah dilakukan oleh Penyedia Jasa serta informasi terkait dari datasekunder yang diperoleh Penyedia Jasa, terutama tentang hal-hal
yang erat kaitannya dengan metode kerja, rencana kerja danprogram pelaksanaan pekerjaan yang akan dilakukan olehPenyedia Jasa dalam melaksanakan dan menyelesaikanpekerjaannya;
- Metode Kerja yang telah dan akan dilaksanakan, penjelasan
tentang bagaimana cara Penyedia Jasa dalam pelaksanaan yangtelah dilakukan dan rencana penyelesaian keseluruhan pekerjaansesuai dengan Kontrak.Tahapan-tahapan kegiatan tersebut dapat ditampilkan dalambentuk diagram/flow chart, agar menunjukkan dengan jelas:
Tahap pelaksanaan yang sudah dan akan dilakukan Tahap asistensi atau diskusi yang sudah dilakukan (bila
diperlukan dapat menunjukkan hasil notulen rapatsebelumnya)
Tahap permintaan persetujuan (tertulis dalam suratpermohonan, bila ada)
Tahap penyampaian bagian dari hasil pekerjaan PenyediaJasa
Tahap rencana penyampaian hasil penyelesaian pekerjaan- Evaluasi Pelaksanaan Pekerjaan, penjelasan secara detail
bagaimana cara Penyedia Jasa dalam melaksanakan setiap tahapankegiatan yang ada dalam diagram/flow chart tersebut diatas.Penjelasan tersebut setidaknya mencakup :
Pekerjaan apa saja yang sudah dilakukan Kuantitas pekerjaan yang sudah dilakukan
Prosedur dalam melaksanakan pekerjaan Metode kerja yang digunakan
Standar dalam melaksanakan pekerjaan (diuraikan secararingkas; untuk uraian lengkapnya cukup dengan menunjukidentitas dokumen pendukungnya)
Dokumen yang dibutuhkan dan/atau yang perludipersiapkan
Alat dan/atau piranti yang telah digunakan Produk dan/atau dokumen yang akan dihasilkan, berikut
bentuknya.
- Penjelasan kendala-kendala ataupun permasalahan yang dihadapi
-
7/25/2019 02_KAK Rencana Alokasi Air Tahunan
10/11
di lapangan;Pada laporan pertengahan ini Penyedia Jasa harus memperhatikanhasil diskusi laporan pendahuluan terdahulu dalam bentuk notulenrapat.Laporan ini harus dilaporkan selambat lambatnya pertengahan dariwaktu kontrak. Laporan harus diserahkan selambat-lambatnya pada
pertengahan kegiatan, dan di buat sebanyak 5 (lima) rangkap bukulaporan.
i. Draf Laporan Akhir
Draft Laporan Akhir memuat hasil akhir dari pekerjaan yang berisitahapan-tahapan pekerjaan, analisis-analisis teknis dan kajianbeberapa aspek dalam penyusunan Rencana Alokasi Air Tahunan.Draft Laporan Akhir harus diserahkan sebelum waktu pelaksanaankegiatan berakhir sebanyak 5 (lima) rangkap buku laporan, sebagaibahan diskusi dengan pihak-pihak lain yang terkait. Hasil diskusi danmasukan serta koreksi dari Konsep laporan akhir inilah yangkemudian di tuangkan dalam Laporan Akhir.
ii. Laporan Akhir Laporan akhir ini disusun berdasarkan draft laporan akhir yang
disiapkan oleh konsultan dan telah disetujui oleh TKPSDA WS BelawanUlar Padang dan Tim Teknis.Laporan akhir merupakan revisi dan penyempurnaan dari draftlaporan akhir yang telah didiskusikan dan dikoreksi yang memuathasil pelaksanaan kegiatan termasuk semua analisa serta evaluasi,kesimpulan dan rekomendasi dari hasil pelaksanaan pekerjaan.Laporan Akhir harus diserahkan sebelum waktu pelaksanaan kegiatanberakhir sebanyak 10 (sepuluh) rangkap buku laporan.
iii. Dokumen Rencana
Alokasi Air Tahunan
WS Belawan Ular
Padang
Dokumen Rencana Alokasi Air Tahunan WS Belawan Ular Padangpada DAS Deli, DAS Ular, dan DAS Percut memuat hal-hal sebagaiberikut :
1.
PendahuluanDasar Hukum, Maksud dan Tujuan, Ruang Lingkup Wilayah,Ruang Lingkup Kegiatan, Metodologi, Jangka WaktuPerencanaan
2.
Gambaran Umum Wilayah StudiWilayah Sungai, DAS, Bangunan Pengambilan, Isu Utama
3.
Penggunaan Air di Wilayah Sungai Belawan Ular PadangIrigasi, Rumah Tangga, Industri, Perikanan, Peternakan,Tenaga Listrik, Aliran Pemeliharaan
4. Rencana Neraca AirKetersediaan Air, Rencana Kebutuhan Air Per Kegiatan,Perhitungan Neraca Air
5.
Rencana Alokasi Air TahunanSkenario Rencana Alokasi Air Pada Kondisi Basah, SkenarioRencana Alokasi Air Pada Kondisi Normal, Skenario RencanaAlokasi Air Pada Kondisi Kering, Skala Prioritas Pada KondisiDefisit/Kekurangan Air
6.
Implementasi, Monitoring dan Evaluasi Pelaksanaan RencanaAlokasi Air TahunanImplementasi Rencana Alokasi Air Tahunan, MonitoringPelaksanaan Rencana Alokasi Air Tahunan, EvaluasiPelaksanaan Alokasi Air Tahunan
7. Kesimpulan dan Saran
HAL HAL LAIN
iv. Produksi
Dalam Negeri
Semua kegiatan jasa konsultansi dalam KAK ini harus dilakukan dalamwilayah Negara Republik Indonesia kecuali ditetapkan lain dalam angka 4KAK dengan pertimbangan keterbatasan kompetensi dalam negeri.
v.
Persyaratan Kerja
Sama
Dalam Pekerjaan ini tidak diperlukan kerjasama dengan penyedia jasalain.
-
7/25/2019 02_KAK Rencana Alokasi Air Tahunan
11/11
vi.
Pedoman
Pengumpulan
Data Lapangan
Pengumpulan data lapangan harus memenuhi NSPK yang berlaku.
vii. Alih Pengetahuan
Bila diperlukan, Penyedia Jasa Konsultansi wajib untuk menyelenggarakan
pertemuan dan pembahasan dalam rangka alih pengetahuan kepadaDireksi/Pejabat Pembuat Komitmen/Tim Teknis BWS Sumatera II.