Post on 13-Dec-2015
description
BAB IV
PENGUMPULAN DATA
4.1. Data Bahan Pembuatan Briket
Bahan-bahan yang digunakan dalam pembuatan briket adalah sebagai berikut:
1. Bahan baku
Bahan baku adalah bahan utama atau bahan pokok dan merupakan komponen
utama dari suatu produk. Bahan baku yang digunakan untuk produksi briket
yaitu:
a. Serbuk kayu 400 gr.
b. Air 320 gr.
c. Tepung kanji 80 gr.
2. Bahan penolong
Bahan penolong adalah bahan yang digunakan untuk proses produksi tetapi
tidak menjadi bagian produk jadi. Bahan penolong dalam produksi briket
yaitu:
a. Minyak lampu.
4.2. Data Mesin dan Peralatan
Mesin yang digunakan dalam pembuatan briket adalah sebagai berikut:
1. Magnetic Stirerr Hot Plate
Gambar 4.1.Magnetic Stirerr Hot Plate
Sumber : Praktikum Briket
Tabel 4.1 Spesifikasi dari Mesin Magnetic Stirrer Hot Plate
Magnetic Stierr Hot PlateTegangan 220 VDaya 500 WFungsi Untuk memanaskan air
Cara KerjaMesin bekerja menggunakan arus listrik, setelah oven menyala maka akan dihasilkan panas pada oven
2. Elba Electric Oven ELB-EEOD3016BK
Gambar 4.2. Elba Electric Oven ELB-EEOD3016BK Sumber : Praktikum Briket
Tabel 4.2 Spesifikasi dari Elba Electric Oven ELB-EEOD3016BK
Elba Electric Oven ELB-EEOD3016BK DayaUkuranFitur Pengatur suhu, waktu dan heaterFungsi Untuk mengeringkan briket
Cara KerjaMesin bekerja menggunakan arus listrik, setelah oven menyala maka akan dihasilkan panas pada oven tersebut
Peralatan yang digunakan dalam pembuatan briket adalah sebagai berikut:
1. Alat press briket
Gambar 4.3. Alat Press Briket
Sumber : Praktikum Briket
Tabel 4.3 Spesifikasi Alat Press
Alat PressLubang Delapan lubang tempat briket yang akan di-press.
Skala Tekanan 0 – 200 kg/cm3
Fungsi Mencetak briket berbentuk silinder
Cara Kerja
Menggunakan prinsip tekanan, dimana adonan briket (campuran serbuk kayu dan lem kanji) dimasukkan ke dalam lubang tempat briket, penutup alat diturunkan, kemudian ditekan (press) tuas pengatur tekanan hingga display menunjukkan tekanan yang diinginkan
Sumber : Praktikum Briket
2. Mangkuk Aluminium
Wadah yang digunakan untuk memanaskan air dan wadah pencampuran air
dengan tepung kanji untuk membuat perekat (lem kanji).
Gambar 4.5. Mangkuk Aluminium
Sumber : Praktikum Briket
3. Sendok
Alat yang digunakan untuk mengaduk air dan tepung kanji.
Gambar 4.6. Sendok
Sumber : Praktikum Briket
4. Timbangan digital (10kg)
Alat untuk menimbang bahan-bahan yang diperlukan.
Gambar 4.7. Timbangan Digital
Sumber : Praktikum Briket
5. Stopwatch (Detik)
Alat yang digunakan untuk mengukur waktu setiap kegiatan dalam proses
pembuatan briket.
Gambar 4.8. Stopwatch
Sumber : Praktikum Briket
7. Digital Pocket Scale (200 g)
Digital Pocket Scale merupakan timbangan digital kecil yang digunakan untuk
menimbang bongkahan briket.
Gambar 4.9. Digital Pocket Scale (200 g)
Sumber : Praktikum Briket
8. Termometer (100oC)
Alat yang digunakan untuk mengukur suhu air yang dipanaskan.
Gambar 4.10. Termometer
Sumber : Praktikum Briket
9. Kompor briket
Alat yang digunakan untuk memanaskan air dengan briket.
Gambar 4.11. Kompor Briket
Sumber : Praktikum Briket
4.3. Data Kerapatan Briket
Data kerapatan briket dapat diliha pada Tabel 4.4.
Tabel 4.4. Data Kerapatan Briket
No. Massa Jari-jari Tinggi Kerapatan1 18.66 2.50 4.00 0.262 18.00 2.50 3.60 0.213 18.06 2.70 4.40 0.214 17.68 2.50 3.80 0.265 17.94 2.40 3.50 0.296 17.74 2.50 3.40 0.267 17.60 2.40 3.50 0.238 18.64 2.20 4.20 0.339 18.44 2.30 3.70 0.2810 18.36 2.40 4.00 0.2811 18.42 2.20 3.60 0.3412 18.50 2.50 3.60 0.2613 18.54 2.20 3.60 0.3614 16.80 2.20 3.40 0.3315 17.90 2.30 3.40 0.2816 18.88 2.20 3.80 0.33
4.4. Data Hasil Kerapatan Briket
Data hasil pengujian briket dapat dilihat pada Tabel 4.5.
Tabel 4.5. Hasil Perancangan Eksperimen Pembuatan Briket
Faktor
Tekanan Dongkrak85 kg/cm3 (b1)
Tekanan Dongkrak105 kg/cm3 (b2)
Waktu Pengeringan 150o (c)1 Jam (c1) 1,5 Jam (c2) 1 Jam (c1) 1,5 Jam (c2)
Perbandingan Bahan Baku dan Perekat 400gr : 400gr (a1)
Perbandingan Bahan Baku dan Perekat 400gr : 320gr (a2)
Sumber : Laboratorium Proses Manufaktur