Post on 06-Feb-2018
PANDUAN SELEKSI AKADEMIS CALON PENGAWAS MADRASAH
Direktorat Pendidikan Madrasah Direktorat Jenderal Pendidikan Islam
Kementerian Agama RI 2014
DAFTAR ISI
BAB I : PENDAHULUAN
A. Latar Belakang ………………………………………………………………………………. 1 B. Dasar Hukum…………………………………………………………………………………. 1 C. Tujuan …………………………………………………………………………………………… 2 D. Manfaat………………………………………………………………………………………… 2 E. Hasil yang diharapkan……………………………………………………………………. 2
BAB II : ASPEK, JENIS, DAN PROSEDUR PENILAIAN
A. Aspek yang dinilai ………………………………………………………………………… 3 B. Jenis Penilaian ……………………………………………………………………………. 4 C. Prosedur Penilaian …………………………………………………………………….. 7
BAB III : TIM PENILAI
A. Unsur-Unsur Tim Penilai ………………………………………………………….. 8 B. Persyaratan Tim Penilai …………………………………………………………… 8
BAB IV : PENUTUP ………………………………………………………………………………………. 9 LAMPIRAN : A. Kisi kisi Tes Tertulis : Kompetensi Supervisi Manajerial, Supervisi Akademik, Evaluasi Pendidikan, Penelitian Pengembangan, dan Pengetahuan Umum
B. Kisi-kisi Tes Wawancara : Kompetensi Kepribadian dan Sosial C. Kriteria Penilaian Karya Tulis Ilmiah (KTI) D. Kriteria Penilaian Presentasi KTI E. Contoh Surat Pernyataan Calon Pengawas Tentang KTI
KATA PENGANTAR
Dengan memanjatkan puji dan syukur kehadirat Allah SWT. yang telah melimpahkan taufiq dan
hidayahNya sehingga Panduan Seleksi Akademis Calon Pengawas Madrasah ini dapat selesai kami susun.
Dengan terbitnya Peraturan Menteri Agama Republik Indonesia Nomor 2 Tahun 2012 tentang
Pengawas Madrasah dan Pengawas PAI pada Sekolah yang diubah oleh Peraturan Menteri Agama Nomor
31 Tahun 2013 tentang Perubahan Atas PMA Nomor 2 Tahun 2012, maka pengangkatan pengawas
madrasah harus melalui tahapan seleksi akademis sebagaimana diatur lebih lanjut dalam Peraturan
Direktur Jenderal Pendidikan Islam Nomor 2029 Tahun 2012 tentang Pedoman Rekrutmen dan Diklat
Calon Pengawas Madrasah. Namun untuk lebih memberikan petunjuk teknis dan gambaran rinci
bagaimana seleksi akademis dilaksanakan, maka perlu dibuat panduan seleksi akademis calon
pengawas madrasah.
Panduan ini diharapkan dapat memberikan gambaran dan acuan bagi penyelenggara dan pejabat
yang berwenang melaksanakan seleksi akademis di tingkat propinsi sehingga mekanisme dan soal soal
yang dibuat berstandar nasional dan bermutu. Dengan demikian seleksi calon pengawas tersebut menjadi
instrument untuk melahirkan para calon pengawas madrasah yang kompeten dan profesional sesuai
tuntutan peraturan yang berlaku.
Akhirnya kami berharap semoga panduan seleksi akademis calon pengawas madrasah ini
bermanfaat khususnya bagi pejabat dan stakeholder terkait dalam penyelenggaraan rekrutmen dan seleksi
calon pengewas madrasah .
Kepada para penyusun panduan dan pihak-pihak yang telah membantu penyusunan panduan ini
kami ucapkan terima kasih banyak.
Wassalamu’alaikum Wr. Wb.
Jakarta, 27 November 2013
Direktur Pendidikan Madrasah,
TTD
Prof. Dr. Phil. H. M. Nur Kholis Setiawan, MA