Post on 25-Nov-2015
description
PROPOSAL PENELITIAN ILMIAH
RESPON UMKM KECAMATAN PASAR MINGGU JAKARTA SELATAN ATAS DIBERLAKUKANNYA PERATURAN PEMERINTAH NOMOR 46 TAHUN 2013 MENGENAI PENGENAAN TARIF PAJAK 1%Di Susun Untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah Metodologi Penelitian yang Di Bina Oleh Lely Dahlia S.E.,M.Ak.
Oleh :
Sumayyah Azzahra 11121061
Ikrom Fajar Ilahi 11121070
Nindya Andansari 11121081
Roro Rizky Amaliah Khasanah 11121124
Program Studi Strata S1 Akuntansi
Universitas Trilogi
Jakarta
2013
LEMBAR PENGESAHAN
RESPON UMKM KECAMATAN PASAR MINGGU JAKARTA SELATAN ATAS DIBERLAKUKANNYA PERATURAN PEMERINTAH NOMOR 46 TAHUN 2013 MENGENAI PENGENAAN TARIF PAJAK 1%Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Penilaian Mata Kuliah Metodologi Penelitian Pada Program Studi S1 Akuntansi Universitas TrilogiDiajukan Oleh,
Sumayyah Azzahra 11121061
Ikrom Fajar Ilahi 11121070
Nindya Andansari 11121081
Roro Rizky Amaliah Khasanah 11121124
Menyetujui,
Lely Dahlia S.E.,M.Ak.Dosen Pengampu Mata Kuliah Metodologi Penelitian
DAFTAR ISI
RESPON UMKM KECAMATAN PASAR MINGGU JAKARTA SELATAN ATAS DIBERLAKUKANNYA PERATURAN PEMERINTAH NOMOR 46 TAHUN 2013 MENGENAI PENGENAAN TARIF PAJAK 1%
ABSTRAK
Pemerintah baru ini mengeluarkan PP Nomor 46 Tahun 2013 dan peraturan ini mulai berlaku 1 Juli 2013. Peraturan Pemerintah ini berisi tentang dikenakannya pajak 1% terhadap UMKM. Tujuan penelitian ini, penulis ingin memaparkan mengenai respon UMKM terhadap adanya pemberlakuan pajak ini.
Dalam penelitian ini penulis mengambil sampel UMKM di wilayah Kecamatan Pasar Minggu Jakarta Selatan. Penulis berharap dengan adanya penelitian ini akan membuat UMKM terdorong mengelola perusahaannya secara profesional dan tata kelola sesuai dengan standar dan peraturan.Kata Kunci : PP 46 No.1, Respon UMKMBAB I
PENDAHULUAN1.1 Latar Belakang MasalahPemerintah di tahun 2013 mengeluarkan peraturan baru yaitu Peraturan Pemerintah Nomor 46. Peraturan ini mulai aktif diberlakukan mulai 1 Juli 2013 dan mengatur perlakuan khusus tentang pengenaan Pajak Penghasilan (PPh) atas usaha dengan omzet tertentu, atau dikenal juga dengan istilah PPh untuk usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM). Pemberlakuan peraturan pemerintah ini menuai pro dan kontra di tengah masyarakat terutama UMKM sendiri dengan berbagai pihak.Wajib Pajak yang dikenai dalam Pajak Penghasilan sesuai PP 46 Tahun 2013 adalah orang pribadi maupun badan, tidak termasuk BUT (Bentuk Usaha Tetap), namun terdapat pengecualian yaitu orang pribadi yang melakukan kegiatan usaha perdagangan dan atau jasa yang menggunakan sarana yang dapat dibongkar pasang dan menggunakan sebagian atau seluruh tempat usaha untuk kepentingan umum, misalnya pedagang keliling, pedagang asongan, warung tenda di area kaki lima, dan sejenisnya. Untuk Wajib Pajak Badan, apabila belum beroperasi secara komersial atau yang dalam jangka waktu 1 (satu) tahun setelah beroperasi komersial memperoleh peredaran bruto (omzet) Rp 4,8 miliar. Dengan demikian orang pribadi atau badan tersebut wajib melaksanakan ketentuan perpajakan sesuai dengan UU KUP maupun UU PPh secara umum. Pengenaan pajak ini memang sedikit menyulitkan para pelaku usaha karena industri ini cenderung berhati-hati dalam pengeluaran biaya karena banyak hal yang harus diperhitungkan mulai dari proses produksi sampai penjualan.Namun Wakil Ketua Umum Kadin UMKM Erwin Aksa mengatakan pemberlakuan tarif pajak 1 persen jangan dijadikan beban namun menjadi daya ungkit agar pelaku UMKM utamanya pengusaha kecil bisa naik kelas atau scaling up bisnis para UMKM. Menurutnya, pihak perbankan tidak berani memberikan kredit pengembangan usaha bagi usaha yang belum bankable, memiliki laporan keuangan, tata kelola yang bagus serta membayar pajak (Aksa, 2013).Dengan adanya pajak, Erwin menambahkan perusahaan kecil nantinya akan terdorong untuk membenahi pembukuan sehingga bisa mengikuti aturan yang normal secara bertahap kemudian memperoleh NPWP sehingga perusahaan UMKM juga akan terdorong mengelola perusahaannya secara profesional dan tata kelola yang bagus. (Aksa, 2013)Hal ini bertentangan dengan yang diungkapkan oleh Aziz Bachtiar selaku Sekretaris Jenderal (Sekjen) Asosiasi Eksportir dan Produsen Handycraft Indonesia (Asephi) Badan Pengurus Cabang Surakarta, sebenarnya kebijakan tersebut bisa berdampak buruk bagi UMKM karena mayoritas anggotanya bergerak dalam usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) laba yang masih sangat minim (Bachtiar, 2013).
Dari adanya fenomena ini penulis memutuskan untuk melakukan penelitian mengenai Respon UMKM Kecamatan Pasar Minggu Jakarta Selatan Atas Diberlakukannya Peraturan Pemerintah No 46 Tahun 2013 Mengenai Pengenaan Tarif Pajak 1% untuk melihat tanggapan UMKM di Kecamatan Pasar Minggu atas diberlakukan PP Nomor 46 Tahun 2013.
1.2 Perumusan MasalahProposal penelitian membahas rumusan sebagai berikut :
1. Bagaimana respon UMKM yang terdapat dalam Kecamatan Pasar Minggu tersebut terhadap Peraturan Pemerintah No 46 Tahun 2013?
1.3 Batasan Masalah
Dalam penelitian ini, ditentukan batasan masalah sebagai berikut :
1. Proposal penelitian ini hanya memaparkan tentang Peraturan Pemerintah Nomor 46 Tahun 2013 yang mulai berlaku tanggal 1 Juli 2013.
2. Proposal ini diteliti terhadap UMKM berkriteria khusus yang terdapat di Kecamatan Pasar Minggu.3. Sampel yang diteliti adalah sampel yang memenuhi kriteria UMKM yang dapat dikenakan pajak 1% yang terdapat di Kecamatan Pasar Minggu.1.4 Tujuan PenelitianTujuan dari penelitian ini adalah sebagai berikut :1. Mengetahui tingkat pemahaman UKM terhadap pemberlakuan Peraturan Pemerintah Nomor 46 Tahun 2013 mengenai pajak 1% UMKM2. Mengetahui respon UMKM terhadap pemberlakuan Peraturan Pemerintah Nomor 46 Tahun 2013 mengenai pajak 1% UMKM.2.5 Manfaat PenelitianPenelitian ini memilki manfaat untuk UMKM, Direktorat Pajak dan Mahasiswa yang dijelaskan sebagai berikut :
1. UMKM
Mengetahui peraturan baru yang dikeluarkan oleh Pemerintah yaitu PP Nomor 46 tahun 2013.
2. Direktorat Jendral Pajak
Mengetahui respon UMKM terhadap PP Nomor 46 tahun 2013 dan pengaruhnya
terhadap keputusan yang akan diambil direktorat pajak pada peraturan pemerintah selanjutnya.
3. Mahasiswa
Mengetahui berita terbaru mengenai PP No 46 tahun 2013, mampu melakukan riset sederhana dan sebagai bahan penelitian untuk membuat skripsi.BAB IILANDASAN TEORI2.1 Pengertian UMKMMenurut Undang-Undang No. 20 Tahun 2008, usaha mikro adalah usaha produktif milik orang perorangan dan atau badan usaha perorangan yang memenuhi kriteria. Usaha Mikro sebagaimana diatur dalam Undang-Undang. Padahal sebenarnya UMKM sangat berperan dalam mengurangi tingkat pengangguran yang ada di Indonesia. UMKM dapat menyerap banyak tenaga kerja Indonesia yang masih mengganggur. Selain itu UMKM telah berkontribusi besar pada pendapatan daerah maupun pendapatan negara Indonesia.UMKM juga memanfaatkan berbagai sumber daya alam yang berpotensial di suatu daerah yang belum diolah secara komersial. UMKM dapat membantu mengolah sumber daya alam yang ada di setiap daerah. Hal ini berkontribusi besar terhadap pendapatan daerah maupun pendapatan negara Indonesia
Usaha Kecil, yang merupakan bagian integral dunia usaha nasional mempunyai kedudukan, potensi dan peranan yang sangat penting dan strategis dalam mewujudkan tujuan Pembangunan Nasional pada umumnya dan tujuan pembangunan ekonomi pada khususnya. usaha kecil merupakan kegiatan usaha yang mampu memperluas lapangan kerja dan memberikan pelayanan ekonomi yang luas pada masyarakat dapat berperan dalam proses pemerataan dan meningkatkan pendapatan masyarakat, serta mendorong pertumbuhan ekonomi dan berperan dalam mewujudkan stabilitas nasional pada umumnya dan stabilitas pada khususnya.
Usaha Kecil adalah kegiatan ekonomi rakyat yang berskala kecil dan memenuhi kriteria kekayaan bersih atau hasil penjualan tahunan. Kekayaan bersih adalah nilai jual kekayaan usaha (asset) dikurangi kewajibannya. Sedangkan yang dimaksud dengan hasil penjualan tahunan adalah hasil penjualan bersih (netto) yang berasal dari penjualan barang dan jasa dari usahanya dalam satu tahun buku.2.2 Kriteria Usaha Kecil dan Menengah
Kriteria usaha kecil menengah adalah (Sobarudin, 2013) :a. Memiliki kekayaan bersih paling banyak Rp.200.000.000,- (dua ratus juta rupiah),
tidak termasuk tanah dan bangunan tempat usaha atau
b. Memiliki hasil penjualan tahunan paling banyak Rp. 1.000.000.000,- (satu milyar
rupiah);
c. Milik Warga Negara Indonesia;
d. Berdiri sendiri, bukan merupakan anak perusahaan atau cabang perusahaan yang dimiliki, dikuasai, atau berafiliasi baik langsung maupun tidak langsung dengan Usaha Menengah atau Usaha Besar;
e. Berbentuk usaha orang perseorangan, badan usaha yang tidak berbadan hukum, atau badan usaha yang berbadan hukum, termasuk koperasi.2.2.1 Ciri-Ciri dan Contoh Usaha Kecil Menengah2.2.1.1 Ciri-ciri usaha kecil
Ciri-ciri usaha kecil adalah (Sobarudin, 2013) :a. Jenis barang/komoditi yang diusahakan umumnya sudah tetap tidak mudah berubah;
b. Lokasi/tempat usaha umumnya sudah menetap tidak berpindah-pindah;
c. Pada umumnya sudah melakukan administrasi keuangan walau masih sederhana, keuangan perusahaan sudah mulai dipisahkan dengan keuangan keluarga, sudah membuat neraca usaha;
d. Sudah memiliki izin usaha dan persyaratan legalitas lainnya termasuk NPWP;
e. Sumber daya manusia (pengusaha) memiliki pengalaman dalam berwirausaha;
f. Sebagian sudah akses ke perbankan dalam hal keperluan modal;
g. Sebagian besar belum dapat membuat manajemen usaha dengan baik seperti business planning.
2.2.1.2 Contoh usaha kecilContoh usaha kecil (Sobarudin, 2013) :
a. Usaha tani sebagai pemilik tanah perorangan yang memiliki tenaga kerja;
b. Pedagang dipasar grosir (agen) dan pedagang pengumpul lainnya;
c. Pengrajin industri makanan dan minuman, kayu dan rotan, industri alat-alat
rumah tangga, industri pakaian jadi dan industri kerajinan tangan;
d. Peternakan ayam, itik dan perikanan;
e. Koperasi berskala kecil.
2.2.2 Ciri-ciri dan Contoh Usaha Menengah2.2.2.1 Ciri ciri Usaha Menengah
Ciri ciri usaha menengah (Sobarudin, 2013) :
a. Pada umumnya telah memiliki manajemen dan organisasi yang lebih baik, lebih teratur bahkan lebih modern, dengan pembagian tugas yang jelas antara lain, bagian keuangan, bagian pemasaran dan bagian produksi;
b. Telah melakukan manajemen keuangan dengan menerapkan sistem akuntansi dengan teratur, sehingga memudahkan untuk auditing dan penilaian atau pemeriksaan termasuk oleh perbankan;
c. Telah melakukan aturan atau pengelolaan dan organisasi perburuhan, telah ada Jamsostek, pemeliharaan kesehatan dll;
d. Sudah memiliki segala persyaratan legalitas antara lain izin tetangga, izin usaha, izin tempat, NPWP, upaya pengelolaan lingkungan dll;e. Sudah akses kepada sumber-sumber pendanaan perbankan;
f. Pada umumnya telah memiliki sumber daya manusia yang terlatih dan terdidik.2.2.2.2 Contoh Usaha Menengah
Jenis atau macam usaha menengah hampir menggarap komoditi dari hampir seluruh sektor mungkin hampir secara merata (Sobarudin, 2013) :
a. Usaha pertanian, perternakan, perkebunan, kehutanan skala menengah;
b. Usaha perdagangan (grosir) termasuk ekspor dan impor;
c. Usaha jasa EMKL (Ekspedisi Muatan Kapal Laut), garment dan jasa
transportasi taksi dan bus antar provinsi;
d. Usaha industri makanan dan minuman, elektronik dan logam;
e. Usaha pertambangan batu gunung untuk konstruksi dan marmer buatan.
2.3 Kelebihan Dan Kelemahan Usaha Kecil Menengah
2.3.1 Kelebihan Usaha Kecil MenengahKelebihan yang dimiliki Usaha Kecil dan Menengah (UMKM) (Tambunan, 2002) adalah:
a. Inovasi dalam teknologi yang dengan mudah terjadi dalam pengembangan produk.
b. Hubungan kemanusiaan yang akrab di dalam perusahaan kecil
c. Fleksibilitas dan kemampuan menyesuaikan diri terhadap kondisi pasar yang berubah dengan cepat dibandingkan dengan perusahaan berskala besar yang pada umumnya birokratis
d. Terdapat dinamisme manajerial dan peranan kewirausahaan.
2.3.2 Kelemahan Usaha Kecil Menengah
Kelemahan yang dimiliki Usaha Kecil dan Menengah (UMKM) (Tambunan, 2002) adalah:
a. Kesulitan pemasaran
Hasil dari studi lintas Negara yang dilakukan oleh James dan Akarasanee (1988) dalam jurnal yang ditulis oleh Arif Sobarudin (2013), sejumlah Negara ASEAN menyimpulkan salah satu aspek yang terkait dengan masalah pemasaran yang umum dihadapi oleh pengusaha UMKM adalah tekanan-tekanan persaingan, baik dipasar domestik dari produk-produk yang serupa buatan pengusaha-pengusaha besar dan impor, maupun dipasar ekspor.b. Keterbatasan finansial
UMKM di Indonesia menghadapi dua masalah utama dalam aspek finansial antara lain : modal (baik modal awal maupun modal kerja) dan finansial jangka panjang untuk investasi yang sangat diperlukan untuk pertumbuhan output jangka panjang.c. Keterbatasan Sumber Daya Manusia (SDM)
Keterbatasan sumber daya manusia juga merupakan salah satu kendala serius bagi UMKM di Indonesia, terutama dalam aspek-aspek kewirausahaan, manajemen, teknik produksi, pengembangan produk, kontrol kualitas, akuntansi, mesin-mesin, organisasi, pemprosesan data, teknik pemasaran, dan penelitian pasar. Semua keahlian tersebut sangat diperlukan untuk mempertahankan atau memperbaiki kualitas produk, meningkatkan efisiensi dan produktifitas dalam produksi, memperluas pangsa pasar dan menembus pasar baru.d. Masalah bahan baku
Keterbatasan bahan baku dan input-input lain juga sering menjadi salah satu masalah serius bagi pertumbuhan output atau kelangsungan produksi bagi UMKM di Indonesia. Terutama selama masa krisis, banyak sentra-sentra Usaha Kecil dan Menengah seperti sepatu dan produk-produk tekstil mengalami kesulitan mendapatkan bahan baku atau input lain karena harganya dalam rupiah menjadi sangat mahal akibat depresiasi nilai tukar terhadap dolar AS.e. Teknologi
Berbeda dengan negara-negara maju, UMKM di Indonesia umumnya masih menggunakan teknologi tradisonal dalam bentuk mesin-mesin tua atau alat-alat produksi yang sifatnya manual. Keterbelakangan teknologi ini tidak hanya membuat rendahnya jumlah produksi dan efisiensi di dalam proses produksi, tetapi juga rendahnya kualitas produk yang dibuat serta kesanggupan bagi UMKM di Indonesia untuk dapat bersaing di pasar global. Keterbatasan teknologi disebabkan oleh banyak faktor seperti keterbatasan modal investasi untuk membeli mesin-mesin baru, keterbatasan informasi mengenai perkembangan teknologi, dan keterbatasan sumber daya manusia yang dapat mengoperasikan mesin-mesin baru.
2.3 Jenis-Jenis Usaha Kecil MenengahAda 3 jenis usaha yang bisa dilakukan oleh UMKM untuk menghasilkan laba. Ketiga jenis usaha tersebut (Sobarudin, 2013) :a. Usaha Manufaktur (Manufacturing Business)Yaitu usaha yang mengubah input dasar menjadi produk yang bisa dijual kepada konsumen. Contoh dari usaha manufaktur adalah konveksi yang menghasilkan pakaian jadi atau pengrajin bambu yang menghasilkan mebel, hiasan rumah, souvenir dan sebagainya.b. Usaha Dagang (Merchandising Business)Adalah usaha yang menjual produk kepada konsumen. Contohnya adalah pusat jajanan tradisional yang menjual segala macam jajanan tradisional atau toko kelontong yang menjual semua kebutuhan sehari-hari.c. Usaha Jasa (Service Business)Yakni usaha yang menghasilkan jasa, bukan menghasilkan produk atau barang untuk konsumen. Contoh usaha jasa adalah jasa pengiriman barang atau warung internet yang menyediakan alat dan layanan kepada konsumen agar mereka bisa browsing, searching, blogging atau yang lainnya.BAB III
METODOLOGI PENELITIAN3.1 Kerangka Konseptual
Peraturan Pemerintah No. 46 Tahun 2013 merupakan ketetapan Pemerintah dan pemberian insentif pajak bagi seluruh pengusaha UMKM. Diberlakukan mulai tanggal 1 Juli 2013 dengan menggunakan tarif PPh 1% dari omzet yang disetor paling lambat tanggal 15 bulan berikutnya menjadikan perhitungan PPh bagi pengusaha UMKM sangat mudah dan cepat. Tarif PPh 1% ini diperuntukkan bagi pengusaha UMKM yang beromzet sampai dengan 4,8 Milyar rupiah dan bersifat final. (pajak.go.id). Pada uraian diatas didapatkan gambaran sebagai respon dengan munculnya Peraturan Pemerintah no. 46 mengenai pengenaan pajak 1% kepada UMKM.
3.2 Skala Pengukuran Variabel
Penelitian ini menggunakan skala dichotomous yaitu skala yang hanya menyediakan dua pilihan jawaban, misalnya ya tidak, baik buruk, pernah belum pernah, suka-tidak suka dan sebagainya. Oleh karena itu data yang dihasilkan adalah data nominal.3.3 Tempat Dan Waktu Penelitian
Periode penelitian direncanakan dilakukan di Kecamatan Pasar Minggu Jakarta Selatan pada tanggal 17 Desember 2013 hingga 31 Desember 2013.
3.4 Populasi dan Sampel
a. Populasi
Menurut Sugiyono (2005), Populasi adalah wilayah yang terdiri atas: objek atau subjek yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya. Populasi dalam penelitian ini adalah 55 Direktori UMKM Kecamatan Pasar Minggu Jakarta Selatan.b. Sampel
Sampel adalah bagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh populasi tersebut (Sugiyono, 2005:73). Sampel yang diperoleh adalah adjustment sampling yaitu jenis sampel yang telah disesuaikan dengan kriteria sampel. Kriteria sampel penelitian sebagai berikut:1) 30 Direktori UMKM dari 55 Direktori UMKM (tertanggal up date 17 Desember 2013) yang berada di wilayah kecamatan Pasar Minggu, Jakarta Selatan yang terdaftar dalam www.bisnisukm.com.2) Atas penghasilan dari usaha yang diterima atau diperoleh Wajib Pajak yang memiliki peredaraan bruto tertentu (Rp 4.800.000.000,00) dikenai PPh yang bersifat final.3) Besarnya tarif PPh yang bersifat final adalah 1% dari peredaran bruto. 4) Dasar pengenaan pajak ditentukan oleh peredaran brutodari usaha dalam 1 tahun dari Tahun Pajak terakhir sebelum Tahun Pajak yang bersangkutan.5) Dalam hal peredaran bruto kumulatif Wajib Pajak pada suatu bulan telah melebihi jumlahRp 4.800.000.000,00 dalam suatu Tahun Pajak, Wajib Pajaktetap dikenai tarif PPh final 1% sampai dengan akhir Tahun Pajak yang bersangkutan.6) Dalam hal peredaran bruto Wajib Pajak telah melebihi jumlah Rp 4.800.000.000,00 pada suatu Tahun Pajak, atas penghasilan yang diterima atau diperolehWajib Pajak pada Tahun Pajak berikutnya dikenai tarif umum PPh Badan.7) Berlaku sejak 1 Juli 2013. c.Sumber DataPenelitian ini menggunakan dua jenis sumber data yaitu:a. Data primer Yaitu data yang diperoleh secara langsung dari responden pada lokasi penelitian. Data primer diperoleh dengan memberikan kuesioner kepada responden. b. Data sekunder Yaitu data yang diperoleh melalui studi pustaka, dengan mempelajari berbagai tulisan melalui buku, jurnal, untuk mendukung penelitian ini.
3.5 Teknik Pengumpulan Data
Pengumpulan data dalam penelitian ini dilakukan dengan cara memberikan kuisioner terhadap responden. Kuisioner adalah teknik pengumpulan data dengan mengajukan pertanyaan terlebih dahulu melalui daftar pertanyaan setiap responden untuk UMKM memperoleh informasi yang dibutuhkan sehingga penelitian dapat lebih terstruktur.3.6 Uji Validitas dan Reliabilitas `a. Uji Validitas
Uji validitas dilakukan untuk menguji apakah kuesioner layak dilakukan sebagai instrumen penelitian (Sugiyono, 2005:109). Untuk menguji validitas digunakan pendekatan koefisien korelasi yaitu dengan cara mengkorelasikan antara skor butir pertanyaan dengan skor totalnya. Bila nilai korelasinya positif dan r > 0,361 maka butir pertanyaan tersebut dinyatakan valid. Dalam uji validitas kriteria pengambilan keputusan adalah: 1. Jika r hitung > r tabel, maka pernyataan tersebut dinyatakan valid. 2. Jika r hitung < r tabel, maka pernyataan tersebut dinyatakan tidak valid. Jika telah memenuhi syarat tersebut maka dapat disimpulkan bahwa instrumen tersebut telah memiliki validitas konstruk yang baik. Sementara butir-butir pertanyaan yang tidak valid akan gugur dan dikeluarkan. Setelah semua butir pernyataan dinyatakan valid maka instrumen tersebut layak untuk kuesioner penelitian.
b. Uji Reliabilitas
Uji reliabilitas merupakan tingkat kehandalan suatu instrumen penelitian. Instrumen yang reliabel berarti instrumen yang digunakan beberapa kali untuk mengukur objek yang sama akan menghasilkan data yang sama (Sugiyono, 2005:110). Bila koefisien korelasi (r) positif dan signifikan, maka instrumen tersebut sudah dinyatakan reliabel. Butir pertanyaan yang sudah dinyatakan valid dalam uji validitas akan ditentukan reliabilitasnya dengan kriteria sebagai berikut:
1) Jika r alpha positif atau > r tabel maka pernyataan reliabel. 2) Jika r alpha negatif atau < r tabel maka pernyataan tidak reliabel.
3.7 Metode Analisis Data dengan Metode Analisis Deskriptif Metode ini merupakan metode analisis data deskriptif dimana peneliti mengumpulkan, mengklasifikasikan, menganalisis, dan menginterpretasikan data sehingga dapat memberikan gambaran yang jelas mengenai masalah yang diteliti.Metode yang kami gunakan dengan Tabulasi Silang (Cross Tab) dan dengan analisis Chi Square antara tahu dan tdk tahu signifikan atau tidak. Untuk hal pengetahuan dan respon mereka.
3.8Kerangka Berfikir
3.9Operasional VariabelKonsep & PotensiTercermin padaItem KuisionerRespon
Informasi untuk UMKM bahwa mengetahui PP No. 46/2013
Penghasilan UMKM selama setahun kena pajak 1% (PP No. 46/2013)1. Penghasilan usaha Anda selama setahun mencapai Rp 4.800.000.000Ya : kurang dari sama dengan 4,8 MTidak : lebih dari 4,8 M
Mengetahui informasi PP No.46/20132. UMKM Anda sudah mengetahui keberadaan peraturan baru PP No. 46 tentang pajak 1% UMKM.Ya : sudahTidak : belum
Sumber informasi dari media resmi tentang PP No. 46/20133. Anda mendapatkan informasi PP No. 46 ini dari media resmi pemerintah/direktorat jendral pajak.Ya : Media resmi pemerintah/direktorat jendral pajak www.pajak.go.id Tidak : media bukan resmi (issue, pendapat orang lain,)
Sudah pernah mengikuti seminar sosalisasi PP No.46/20134. Anda pernah mengikuti seminar sosialisasi secara langsung dari pihak dinas perpajakan tentang PP No 46/2013.Ya : sudah pernah, pemerintah telah melakukan penyebaran informs secara langsungTidak : belum, pemerintah hanya menyebarkan informasi melalui mediatidak langsung.
Pemahaman atas PP No.46/2013 bagi UMKMPernah membaca isi PP No.46/20135. Anda telah membaca isi PP No. 46 dan telah memahami isi peraturan tersebutYa : membaca dan memahami Tidak : tidak membaca dan tidak memahami
Mengetahui kriteria UMKM Kena PP No. 46/20136. Dasar pengenaan pajak 1% adalah UMKM yang beromzet kurang dari 4,8 M. Ya : benar, kurang dari sama dengan 4,8 MTidak : salah, lebih dari 4,8 M
Bukan Dasar Pengenaan PP No. 46/2013 Pajak 1%7. Bahwa Penghasilan Wajib Pajak telah melebihi jumlah Rp4.800.000.000pada suatu Tahun Pajak, pada Tahun Pajak berikutnya dikenai tarif umum PPh Badan (25%).Ya : Mengetahui, Tidak : Tidak Tahu
Implementasi PP 46 terhadap UMKMUMKM setuju mengenai ketepatan pemberlakuan PP No. 46/20138. Anda menjadi terdorong mengelola perusahaan (UMKM) anda secara profesional dan tata kelola sesuai dengan standar yang berlaku.Ya : Setuju Tidak : Tidak setuju
PP No. 46/2013 memberatkan UMKM9. UMKM yang sedang Anda miliki sedang berada dalam tahap berkembang.Ya : UMKM berkembangTidak : UMKM sedang tumbuh lebih besar
10. Bahwa PP No. 46/2013 memberatkan kegiatan usaha.Ya : memberatkanTidak : Tidak memberatkan
DESAIN PENELITIAN
PROPOSAL PENELITIAN
RESPON UMKM KECAMATAN PASAR MINGGU JAKARTA SELATAN ATAS DIBERLAKUKANNYA PERATURAN PEMERINTAH NOMOR 46 TAHUN 2013 MENGENAI PENGENAAN TARIF PAJAK 1%
LAMPIRAN KUISIONERBerikut ini merupakan kuisioner mengenai respon terhadap Peraturan Pemerintah Nomor 46 Tahun 2013 mengenai pengenaan pajak 1% terhadap UMKM yang dilakukan oleh Mahasiswa/i Universitas Trilogi Jakarta dalam rangka keperluan mata kuliah Metodologi Penelitian. Mohon untuk mengisi dengan sebenar-benarnya.I. PROFIL UMKM1. Nama Usaha
:
2. Lama Berdiri
:
3. Gender Pengelola (Owner):
4. Jenis Usaha
:
5. Lokasi UMKM
:
6. Penghasilan disetahunkan
:
Saat Ini (2013)Tahun Lalu (2012)Delta
Penjualan+
0
-
Keuntungan+
0
-
II. TINGKAT PENGETAHUAN1. UMKM Anda sudah mengetahui keberadaan peraturan baru PP No. 46 tentang pajak 1% UMKM.a. Sudahb. Belum2. Anda mengetahui pengenaan pajak 1% bagi UMKM.a. Tahub. Tidak TahuJika tahu, lanjut ke nomer 4, jika tidak tahu stop sampai item II.3. Jika tahu, Anda telah mendapatkan informasi PP No. 46 ini dari media resmi Pemerintah/Direktorat Jendral Pajak.a. Ya, Media resmi pemerintah/direktorat jendral pajak www.pajak.go.id (Koran, Radio, TV, Petugas Pajak, lainnya.)b. Tidak, Media bukan resmi (issue, pendapat orang lain, lainnya .)4. Anda pernah mengikuti seminar sosialisasi secara langsung dari pihak dinas perpajakan tentang PP No 46/2013.a. Sudah pernah, pemerintah telah melakukan penyebaran informasi secara langsung.
b. Belum, pemerintah hanya menyebarkan informasi melalui mediatidak langsung.
III. TINGKAT PEMAHAMAN TERHADAP PP 46/20131. Anda telah membaca isi PP No. 46 dan telah memahami isi peraturan tersebut.a. Membacab. Tidak membaca2. Dasar pengenaan pajak 1% adalah untuk UMKM yang beromzet kurang dari 4,8 M.a. Ya, Kurang dari sama dengan 4,8 Mb. Bukan, Lebih dari 4,8 M3. Bahwa Penghasilan Wajib Pajak telah melebihi jumlah Rp4.800.000.000,00 pada suatu Tahun Pajak, pada Tahun Pajak berikutnya dikenai tarif umum PPh Badan (25%)a. Mengetahuib. Tidak TahuIV. RESPON UMKM TERHADAP PP 46/2013
1. Anda menjadi terdorong mengelola perusahaan (UMKM) anda secara professional dan tata kelola sesuai dengan strandar yang berlaku.a. Setujub. Tidak setuju2. UMKM yang sedang Anda miliki sedang berada dalam tahap berkembang.a. UMKM berkembangb. UMKM sedang tumbuh lebih besar3. Bahwa PP No. 46/2013 memberatkan kegiatan usaha.a. Memberatkanb. Tidak memberatkanV. Kesan lainnya terhadap penerapan PP 46/2013.
Terima KasihLAMPIRAN
DATA SAMPEL UMKM
KECAMATAN PASAR MINGGU, JAKARTA SELATANhttp://bisnisukm.com/perusahaan/kecamatan/pasar-minggu-jakarta-selatan-kota1. http://bisnisukm.com/+pcrakitan99One Solution for every problem
Jl.jati raya No. 5 Rt 005 Rw 06 Jatipadang pasarminggu Jakarta SelatanKec. Pasar Minggu , Kab. Jakarta Selatan (Kota) , Prop. Jakarta (DKI)Telp. 02198945504
2. http://bisnisukm.com/+madani-anugrahCV. AGUNG PUTRA MANDIRIKomplek kejagung c14 rt03/03 pasar minggu jakselKec. Pasar Minggu , Kab. Jakarta Selatan (Kota) , Prop. Jakarta (DKI)Telp. 087888915289
3. http://bisnisukm.com/+www-kabitashop-comPusat Kaos Distro Online
Jl. Pasar Minggu Raya No.120Kec. Pasar Minggu , Kab. Jakarta Selatan (Kota) , Prop. Jakarta (DKI)Telp. 08569244447
4. http://bisnisukm.com/+ghassani-uniqueGhassani UniqueJl.Kebagusan 18Kec. Pasar Minggu , Kab. Jakarta Selatan (Kota) , Prop. Jakarta (DKI)Telp. 087882471408
5. http://bisnisukm.com/+informa-komunika-groupInforma Komunika GroupJl.jati raya No. 5 Rt 005 Rw 06 Jatipadang pasarminggu Jakarta SelatanKec. Pasar Minggu , Kab. Jakarta Selatan (Kota) , Prop. Jakarta (DKI)Telp. 02198945504
6. http://bisnisukm.com/+pt-bisnis-inovasi-global-bigPT. Bisnis Inovasi Global (BIG)
Jalan Kebagusan Raya No. 79 B JakselKec. Pasar Minggu , Kab. Jakarta Selatan (Kota) , Prop. Jakarta (DKI)Telp. 08128.77.99.888
7. http://bisnisukm.com/+bikawingkoBika Wingko SukartirumJalan Masjid Al Hidayah No. 27 Pejaten Barat Rt. 003/07Kec. Pasar Minggu , Kab. Jakarta Selatan (Kota) , Prop. Jakarta (DKI) Telp. 02199974489
8. http://bisnisukm.com/+puspasinaPT Puspina
jl. Duta Darma VII Blok D10 No.1 Rt 05 RW02 Cipayung Ciputat jakarta 15411Kec. Pasar Minggu , Kab. Jakarta Selatan (Kota) , Prop. Jakarta (DKI)Telp. 021 71207001, 085268168686
9. http://bisnisukm.com/+immy-hcIMMY HCJL batu 1 gg arab no 20d rt11 rw1 Pejaten TimurKec. Pasar Minggu , Kab. Jakarta Selatan (Kota) , Prop. Jakarta (DKI)Telp. 0815951143610. http://bisnisukm.com/+cv-fikri-mandiri-jayaCV.FIKRI MANDIRI JAYAJln Raya Pasar Minggu No 09 Jakarta selatanKec. Pasar Minggu , Kab. Jakarta Selatan (Kota) , Prop. Jakarta (DKI)Telp. 0217123165911. http://bisnisukm.com/+pintakahutamaconsultingPintaka Hutama ConsultingGreen Palace Apartement Tower Lotus 15CJ Kalibata CityKec. Pasar Minggu , Kab. Jakarta Selatan (Kota) , Prop. Jakarta (DKI)Telp. 021-7972426
12. http://bisnisukm.com/+printing3papprinting 3papjl. kebagusan 1 rt 006/01 no.63 12520Kec. Pasar Minggu , Kab. Jakarta Selatan (Kota) , Prop. Jakarta (DKI)Telp. 081574064097
13. http://bisnisukm.com/+almumtazalmumtaz shopjln pepaya no 10Kec. Pasar Minggu , Kab. Jakarta Selatan (Kota) , Prop. Jakarta (DKI)Telp. 0899067633114. http://bisnisukm.com/+netsourceNetsourceJL.pejaten Barat RayaKec. Pasar Minggu , Kab. Jakarta Selatan (Kota) , Prop. Jakarta (DKI)Telp. 0821 1432 221915. http://bisnisukm.com/+bcapitalBCapitalApartemen Kebagusan CityKec. Pasar Minggu , Kab. Jakarta Selatan (Kota) , Prop. Jakarta (DKI)Telp. 089690005000
16. http://bisnisukm.com/+shinshetoko obatjln.mayjen suyotoKec. Pasar Minggu , Kab. Jakarta Selatan (Kota) , Prop. Jakarta (DKI)Telp. 085228300401
17. http://bisnisukm.com/+tempeditionalTempeditionalJalan Raya Ragunan - Jatipadang - Pasar MingguKec. Pasar Minggu , Kab. Jakarta Selatan (Kota) , Prop. Jakarta (DKI)Telp. 085859414610
18. http://bisnisukm.com/+gemaprestasiBiro Travel Umroh Baitussalam JakartaGedung Rabithah Awaliyah Lt2 Jl. TB Simatupang No.7A Tanjung Barat Jakarta selatanKec. Pasar Minggu , Kab. Jakarta Selatan (Kota) , Prop. Jakarta (DKI)Telp. 021 4429 137419. http://bisnisukm.com/+tokenku-voucher-isi-ulang-pln-prabayarTOKENKU - Voucher Isi Ulang PLN PrabayarPT. Sarana Inovasi Perdana (SIP)
Jalan Kebagusan Raya No. 79 B JakselKec. Pasar Minggu , Kab. Jakarta Selatan (Kota) , Prop. Jakarta (DKI)Telp. 08788.0767.88820. http://bisnisukm.com/+pt-bisnis-inovasi-global-bigVOUCHERKU - Isi Pulsa Semua Operator HPPT. Bisnis Inovasi Global (BIG)
Jalan Kebagusan Raya No. 79 B JakselKec. Pasar Minggu , Kab. Jakarta Selatan (Kota) , Prop. Jakarta (DKI)Telp. 08128.77.99.88821. http://bisnisukm.com/+desain-grafis-dan-websiteDesain Grafis dan WebsiteKomplek Rawabambu I Jl. D No. 6Kec. Pasar Minggu , Kab. Jakarta Selatan (Kota) , Prop. Jakarta (DKI)Telp. 0813-99-38-1040
22. http://bisnisukm.com/+aufa-mediaAufa MediaE-Commerce & IT Solution
Jl. AUP Barat I No. 48 009/06Kec. Pasar Minggu , Kab. Jakarta Selatan (Kota) , Prop. Jakarta (DKI)Telp. 0219531191323. http://bisnisukm.com/+shielaShielaJl. Mesjid Al-Fajri no 10 H Pejaten BaratKec. Pasar Minggu , Kab. Jakarta Selatan (Kota) , Prop. Jakarta (DKI)Telp. 021 6849251624. http://bisnisukm.com/+pt-delapan-satupt delapan satujalan stiabudiKec. Pasar Minggu , Kab. Jakarta Selatan (Kota) , Prop. Jakarta (DKI)Telp. 08131786750125. http://bisnisukm.com/+vimax-herbal-original-canadavimax herbal original canadajl. ahmad yani no.26Kec. Pasar Minggu , Kab. Jakarta Selatan (Kota) , Prop. Jakarta (DKI)Telp. 08122580581926. http://bisnisukm.com/+pt-anugerah-mervinPT. Anugerah MervinjakartaKec. Pasar Minggu , Kab. Jakarta Selatan (Kota) , Prop. Jakarta (DKI)Telp. 08788405036827. http://bisnisukm.com/+bataviabataviatebet barat 1Kec. Pasar Minggu , Kab. Jakarta Selatan (Kota) , Prop. Jakarta (DKI)Telp. 08589048964428. http://bisnisukm.com/+trigonal-softwareTRIGONAL SOFTWAREJl. Pancoran barat VII No 9EKec. Pasar Minggu , Kab. Jakarta Selatan (Kota) , Prop. Jakarta (DKI)Telp. 021-71250850, 9660262729. http://bisnisukm.com/+pt-rizky-adifaPT. Rizky AdifaJl. Rancho Indah No.9, Pasar MingguKec. Pasar Minggu , Kab. Jakarta Selatan (Kota) , Prop. Jakarta (DKI)Telp. 021-49119913
30. http://bisnisukm.com/+kemang-homesKemang HomesJl. Jendral TB. Simatupang No. 69Kec. Pasar Minggu , Kab. Jakarta Selatan (Kota) , Prop. Jakarta (DKI)Telp. 08131165880131. http://bisnisukm.com/+manggat-foodManggat FoodJalan PahlawanKec. Pasar Minggu , Kab. Jakarta Selatan (Kota) , Prop. Jakarta (DKI)Telp. 021 799264732. http://bisnisukm.com/+avcmediaAVC MEDIA SINEMA PICTUREJl.Assakinah Raya No.17 Kebagusan Pasar Minggu 12520 IndonesiaKec. Pasar Minggu , Kab. Jakarta Selatan (Kota) , Prop. Jakarta (DKI)Telp. 0812 8800 418033. http://bisnisukm.com/+thifa-craftThifa CraftJl. Raya Tanjung Barat, Gg. Langgar 1 No. 28 Rt. 011 / 08, Pejaten Timur, Pasar Minggu, Jakarta SelatanKec. Pasar Minggu , Kab. Jakarta Selatan (Kota) , Prop. Jakarta (DKI)Telp. 0856-9491214134. http://bisnisukm.com/+little-shopLittle ShopJalan Kebagusan Raya no 36Kec. Pasar Minggu , Kab. Jakarta Selatan (Kota) , Prop. Jakarta (DKI)Telp. 08573650727535. http://bisnisukm.com/+gemariGEMARIJLN.KEBAGUSAN KECIL, GG,WARUKec. Pasar Minggu , Kab. Jakarta Selatan (Kota) , Prop. Jakarta (DKI)Telp. 0881161690736. http://bisnisukm.com/+skinlaptopkindyKindy Skin LaptopJl. Gunuk V Rt.09/03 No. 80DKec. Pasar Minggu , Kab. Jakarta Selatan (Kota) , Prop. Jakarta (DKI)Telp. 087882790291 - 08121010592237. http://bisnisukm.com/+madupahit-ainAzham HerbaJl. H. Jaidi no. 5A rt.007 rw.011 Poltangan - Pasar MingguKec. Pasar Minggu , Kab. Jakarta Selatan (Kota) , Prop. Jakarta (DKI)Telp. 08131520532038. http://bisnisukm.com/+kreasi-kain-flanelKreasi Kain FlanelJL.Jeruk Purut, gang H.Neman, Pondok Neman No.7 Rt/Rw 001/03 Cilandak Timur, Pasar mingguKec. Pasar Minggu , Kab. Jakarta Selatan (Kota) , Prop. Jakarta (DKI)Telp. 081-766-99-44239. http://bisnisukm.com/+brownies-gampongBrownies GampongJl. Kebagusan Dalam I RT 007 RW 004 No. 7AKec. Pasar Minggu , Kab. Jakarta Selatan (Kota) , Prop. Jakarta (DKI)Telp. 08158739218, 08128716734840. http://bisnisukm.com/+goobeenet-consultingGooBeeNet ConsultingSiagaKec. Pasar Minggu , Kab. Jakarta Selatan (Kota) , Prop. Jakarta (DKI)Telp. 08180835548541. http://bisnisukm.com/+my-dream-kitchenMy Dream kitchenJl jati padang gg wahidKec. Pasar Minggu , Kab. Jakarta Selatan (Kota) , Prop. Jakarta (DKI)Telp. 08211243311342. http://bisnisukm.com/+accessories-handphone-jakartaAccessories Handphone JakartaJl. Palapa 1 no 21 RT 1 RW5 Pasar Minggu Jakarta SelatanKec. Pasar Minggu , Kab. Jakarta Selatan (Kota) , Prop. Jakarta (DKI)Telp. 08577646987543. http://bisnisukm.com/+ud-sri-lestari-mandiriUD. SRI LESTARI MANDIRIJl. Jendral TB Simatupang No. 22A, Jakarta SelatanKec. Pasar Minggu , Kab. Jakarta Selatan (Kota) , Prop. Jakarta (DKI)Telp. 0813 1165 880144. http://bisnisukm.com/+domotexPT. Indonesia Modern Textile (DOMOTEX)Jalan Warga 1 MA No.44Kec. Pasar Minggu , Kab. Jakarta Selatan (Kota) , Prop. Jakarta (DKI)Telp. 021 - 798085445. http://bisnisukm.com/+teguh-santosateguh santosajl harsono rm ragunanKec. Pasar Minggu , Kab. Jakarta Selatan (Kota) , Prop. Jakarta (DKI)Telp. 08569712831346. http://bisnisukm.com/+pt-bangun-indonesia-sehatPT Bangun Indonesia SehatWisma Ritra Lt.2, Jl. Warung Buncit Raya No.6Kec. Pasar Minggu , Kab. Jakarta Selatan (Kota) , Prop. Jakarta (DKI)Telp. 021 798 218947. http://bisnisukm.com/+arsika-laundryArsika LaundryJl.Humaidi No,26Kec. Pasar Minggu , Kab. Jakarta Selatan (Kota) , Prop. Jakarta (DKI)Telp. 0219420912448. http://bisnisukm.com/+pianada-music-coursePianada Music CourseJl. Humaidi No.26Kec. Pasar Minggu , Kab. Jakarta Selatan (Kota) , Prop. Jakarta (DKI)Telp. 0219420912449. http://bisnisukm.com/+cahaya-saktiCahaya SaktiKebagusan Raya No.5Kec. Pasar Minggu , Kab. Jakarta Selatan (Kota) , Prop. Jakarta (DKI)Telp. +6221798500750. http://bisnisukm.com/+griyafarmagriyafarmajlnlenteng agungKec. Pasar Minggu , Kab. Jakarta Selatan (Kota) , Prop. Jakarta (DKI)Telp. 08121844473451. http://bisnisukm.com/+penasnackpenasnackPasar MingguKec. Pasar Minggu , Kab. Jakarta Selatan (Kota) , Prop. Jakarta (DKI)Telp. 08569204709952. http://bisnisukm.com/+jasa-pindahan-raja-pindahJasa Pindahan Raja PindahJl. Tanjung Barat No. 168 Pasar MingguKec. Pasar Minggu , Kab. Jakarta Selatan (Kota) , Prop. Jakarta (DKI)Telp. (021) 788 48 77753. http://bisnisukm.com/+al-ishlah-aqiqahAL ISHLAH AQIQAHJl. Jatipadang Poncol No. 30 Rt. 005/08 jatipadangKec. Pasar Minggu , Kab. Jakarta Selatan (Kota) , Prop. Jakarta (DKI)Telp. 021782868054. http://bisnisukm.com/+karya-baru-gemilangKarya Baru GemilangJl. Kebagusan II No. 9Kec. Pasar Minggu , Kab. Jakarta Selatan (Kota) , Prop. Jakarta (DKI)Telp. 021 9288730555. http://bisnisukm.com/+house-of-ludwinahouse of ludwinajl pancoran barat 14 jakarta selatanKec. Pasar Minggu , Kab. Jakarta Selatan (Kota) , Prop. Jakarta (DKI)Telp. 081381426859DAFTAR PUSTAKAPajak, Direktorat Jendral 2013. Menanamkan Pemahaman PP 46 Tahun 2013. http://www.pajak.go.id/content/flash-foto/menanamkan-pemahaman-pp-46-tahun-2013-kepada-masyarakat-mempawah tanggal 9/10/2013 Pukul 15.03 diakses pada tanggal 9/10/2013 pukul 15.50 WIB.Undang-Undang No. 20 Tahun 2008. http://www.danabergulir.com/peraturan-perundangan/undang-undang/UU20Tahun2008UMKM.pdf diakses pada tanggal 9/10/2013 pukul 15.58 WIB.Akhir, Dani Jumadil. 2013. Dua Sisi Kebijakan Pajak UMKM. Okezone. http://economy.okezone.com/read/2013/09/17/317/867391/dua-sisi-kebijakan-pajak-UMKM diakses pada tanggal 9/10/2013 pukul 15.47 WIB.Baiquni, Ahmad. 2013. Pajak UMKM Dinilai Belum Layak Diterapkan. Merdeka. http://www.merdeka.com/uang/pajak-umkm-dinilai-belum-layak-diterapkan.html diakses pada tanggal 9/10/2013 pukul 15.28 WIB.Bramantyo, 2013. Kena Pajak Laba UMKM Makin Tergerus. Okezone. http://economy.okezone.com/read/2013/08/15/320/850029/kena-pajak-laba-UMKM-makin-tergerus diakses pada tanggal 9/10/2013 pukul 15.45 WIB.Budianto, Arif. 2013. Pengusaha Minta Pajak UMKM Tak Dipukul Rata. Sindo News. http://ekbis.sindonews.com/read/2013/09/26/33/787863/pengusaha-minta-pajak-UMKM-tak-dipukul-rata diakses pada tanggal 9/10/2013 pukul 15.10 WIB.Djumena, Erlangga. 2013. Sanksi Pajak UMKM Dihapus. Bisnis Keuangan. http://bisniskeuangan.kompas.com/read/2013/09/06/0800138/Sanksi.Pajak.UMKM.Dihapus diakses pada tanggal 9/10/2013 pukul 15.25 WIB.Herdiman, Fransiskus Saverius. 2013. Menyoal Pengenaan pajak Untuk UMKM. Jurnas. http://www.jurnas.com/news/99011/Menyoal_Pengenaan_Pajak_untuk_UMKM/1/Ekonomi/Ekonomi diakses pada tanggal 9/10/2013 pukul 17:23 WIB.Hermawan, Erwan. 2013. Pajak UMKM Belum Final. Tempo. http://www.tempo.co/read/news/2013/09/17/090514041/Pajak-UMKM-Belum-Final diakses pada tanggal 9/10/2013 pukul 15.30 WIB.Novianti, Fiska. 2013. Ditjen Pajak Dorong Penerimaan Pajak dari UMKM. Suara Merdeka. http://www.suaramerdeka.com/v1/index.php/read/news/2013/09/25/173276/Ditjen-Pajak-Dorong-Penerimaan-Pajak-dari-UMKM- diakses pada tanggal 9/10/2013 pukul 15.03 WIB.Sobarudin, Arif. 2013. Ciri-Ciri dan Contoh Usaha Kecil. Bisosial. http://www.bisosial.com/2013/08/ciri-ciri-dan-contoh-usaha-kecil.html diakses pada tanggal 10/12/2013 pukul 14.25 WIB.Sobarudin, Arif. 2013. Kelebihan dan Kelemahan Usaha Kecil. Bisosial. http://www.bisosial.com/2013/08/kelebihan-dan-kelemahan-usaha-kecil.html diakses pada tanggal 10/12/2013 pukul 14.30 WIB.
Sulystyawati, Laeny. 2013. Ekonom: UMKM Berat Untuk Usaha Beromzet Di Bawah Rp 1 Miliar.Republika.http://www.republika.co.id/berita/ekonomi/mikro/13/08/07/mr542u-ekonom-pajak-umkm-berat-untuk-usaha-beromzet-di-bawah-rp-1-miliar diakses pada tanggal 9/10/2013 pukul 15.14 WIB.Sulystyawati, Laeny. 2013. Tiga Alasan Mengapa Hipmikindo Minta Penundaan Pajak UMKM. Republika. http://www.republika.co.id/berita/ekonomi/mikro/13/08/06/mr3lks-tiga-alasan-mengapa-hipmikindo-minta-penundaan-pajak-umkm diakses pada tanggal 9/10/2013 pukul 15.15 WIB.Sutaryono, Paul. 2013. Menimbang Efektivitas Pajak. Okezone. http://economy.okezone.com/read/2013/08/22/317/853633/menimbang-efektivitas-pajak-umkm diakses pada tanggal 9/10/2013 pukul 15.00 WIB.Wiyanto, Dian Siko Sigit. 2013. Pajak UMKM 1% Dari Omzet. Pengusaha Muslim. http://pengusahamuslim.com/pajak-umkm-1-dari-omzet-1866#.UlUahNJkM8o diakses pada tanggal 9/10/2013 pukul 15.20 WIB.
Informasi untuk UMKM bahwa mengetahui PP No. 46/2013
Pemahaman atas PP No.46/2013 bagi UMKM
Respon PP No 46 Tahun 2013 Pajak 1 % terhadap UMKM
Implementasi tarif pajak 1% dari omzet penjualan
Implementasi tarif pajak 1% dari omzet penjualan
Respon PP No 46 Tahun 2013 Pajak 1 % terhadap UMKM
Pemahaman atas PP No.46/2013 bagi UMKM
Informasi untuk UMKM bahwa mengetahui PP No. 46/2013
DESAIN PENELITIAN
Tipe Investigasi
Hubungan Kausal
Desain Sampling
Adjusting Sampling, sampel yang dipilih adalah sampel yang telah disesuaikan dengan kriteria
Pengukuran
Metode dichotomous, skala yang hanya memberikan jawaban ya-tidak.
Tujuan Penelitian
Mengetahui respon UMKM terhadap pemberlakuannya PP Nomor 46 Tahun 2013 mengenai pajak 1% UMKM.
Instrumen Pengumpulan Data
Kuisioner
Study SettingDirencanakan
Unit yang Di analisis
UMKM Kecamatan Pasar Minggu yang beromzet kurang dari 4,8 M
Buat kalimat efektif..
Kriteria UMKM disesuaikan
Masukkan referensi
Tata tulis diperbaiki
Menurut siapa?
Skalapengukuranharuskonsisten
detail
Buatkriteria sample
Proposal Penelitian IlmiahPage 24