cairan CSF 1.pdf

Post on 12-Apr-2016

74 views 11 download

Transcript of cairan CSF 1.pdf

Pendahuluan

Cerebrospinal fluid (CSF) atau LCS kebanyakan berasal dari choroid plexuses.

Diproduksi sekitar 500mL/hr

CSF melindungi otak dan spinal cord, mengumpulkan sisa pembuangan, menyalurkan nutrisi, lubrikan terhadap central nervous system (CNS).

Volume :

- total 90-150 ml

- ventrikel : 20 ml

- ruang sub arakhnoid : 60 ml

- kanalis seminalis : 70 ml

- kecepatan : 20 ml/jam

- meningkat

- menurun

Posisi Tubuh

- berbaring – lumbal

*75 – 200 ml air

* rata-rata : 120 ml air

- duduk

- cairan dalam manometer

- kuduk pasien

- takut – meningkat

- menahan nafas – meningkat

- gemuk – vena terbendung – meningkat

BBB (blood-brain barrier)

BBB atau sawar otak darah merupakan

barrier yang sangat rapat

Substansi yang ada di CSF diatur dengan

ketat oleh sistem transpor yang spesifik

Koleksi spesimen

Lumbar puncture (LP) merupakan tindakan memasukkan jarum ke dalam ruang subarachnoid (area dibawah membran yang mengelilingi otak dan spinal cord) dari daerah lumbal (lower back) untuk tujuan diagnosa atau terapi.

Tindakan ini memungkinkan pengambilan cerebrospinal fluid (CSF)

Walaupun ruang subarachnoid dapat dicapai dari daerah lain, daerah lumbal merupakan daerah yang paling banyak dilakukan karena memungkinkan jarum dapat masuk tepat dibagian bawah spinal cord.

Pungsi lumbal

- hati-hati- tekanan tinggi

Indikasi- diagnostik- evaluasi : perdarahan cerebri- deteksi : infeksi- kelainan umum : multiple sklerosis- diferensial diagnose :- infark atau hemorhagi

- myelografi- terapi

Kontra indikasi LP

Increased intracranial pressure (ICP)

- dapat menyebabkan hernia cerebral

- kecuali: untuk terapi menurunkan ICP

Infeksi

- infeksi kulit sekitar daerah LP yang bisa menimbulkan sepsis

Abnormal respiratory pattern

-Hipertensi dengan bradikardi dan perubahan kesadaran

-deformitas Vertebra (scoliosis atau kyphosis), terutama yang

tidak berpengalaman

Kelainan perdarahan

-Coagulopathy

-penurunan jumlah platelet (<50 x 109/L)

Tekanan CSF

Normal pada orang dewasa adalah sekitar

90~180mm H2O

Pada anak sekitar 10~100mm H2O

Peningkatan tekanan CSF

Congestive heart failure

Meningitis

Superior vena cava syndrome

Cerebral edema

Mass lesion

Penurunan tekanan CSF

Spinal-subarachnoid block

Dehydration

Circulatory collapse

CSF leakage

Penyediaan Sampel:

- lokasi

- volume

- ambil 3 tabung

tabung I kimia serologi

tabung II bakteriologi

tabung III mikroskopis sel

Cerebrospinal Fluid (CSF)

Pengumpulan spesimen dan penanganan

– Jika tidak segera di lakukan pemeriksaan :

Tube 1 (chem-sero) frozen

Tube 2 (micro) room temp

Tube 3 (hemo) refrigerated

Normal CSF Composition

Clear color

<5 RBC’s

<5 WBC’s

Protein 23-38mg/dl (can use 14-45)

Glucose—60% of serum level

ADA = Adenosin Deaminase

PEMERIKSAAN

- makroskopis

- mikroskopis

- kimia

Makroskopis

* warna* kekeruhan* bekuan

warna* normal : jernih – air* merah muda* merah tua – coklat* hijau/ abu-abu* xanthokromia

Bedakan Perdarahan Trauma Pungsi dan Cerebri

- pejernihan darah :- tab I – tab II - tab III- pungsi

- xanthokromia : cerebri- protein- lemak- pelepasan Hb- supernatan- merah jambu pucat – kuning

(bilirubin) 12 Jam

- eritrophagia : mikroskopis – cerebri

Bekuan

- akibat traumatic tap – darah mengandung fibrinogen akantimbul bekuan

- darah dalam CSF yang berasal dari perdarahanintrakranial tidak mengandung cukup fibrinogen untukmembentuk bekuan

- adanya kerusakan BBB menyebabkan peningkatan filtrasiprotein dan faktor koagulasi - mudah membentuk bekuanseperti meningitis, Froin synfdrome dan blok sirkulasi CSF di ruang subarachnoid

- web-like pellicle berhubungan dengan meningitis tubercular dan dapat kelihatan setelah cairan didiamkansemalaman di refrigerator

Pellicle = lapisan tipis

Kekeruhan

- normal : (-)LCS jernih

* meningitis luetika* tabes dorsalis* polio myelitis* meningitis tuberkulosa

_ keruh :* lekosit (>200/ml)* eritrosit (>200/ml)* mikroorganisme* aspirasi lemak epidural – (milky)* media kontras (oily)

Analisa laboratorium

* metode* prinsip* alat* tata cara pemeriksaan* interpretasi : parameter

- warna- kekeruhan

o : jernih+1 : berkabut+2 : kekeruhan ringan+3 : kekeruhan nyata+4 : sangat keruh

- bekuan : +/-

cytocentrifuge

Mikroskopis

- lekosit : 2 Jam – 40% Lisis

- eritrosit : 1 Jam Lisis

- hitung eritrosit

* DD trauma pungsi atau kelainan

cerebri

* koreksi – trauma pungsi

Rujukan

- normal :- dewasa dan anakjumlah lekosit (monosit,limfosit): 0 – 5/ml

- neonatus : 0-30/ml* netrofil : 7%* monosit : 14%* limfosit : 86%

- meningitis bakterial : * dini : netrofil >60%

- meningitis virus : * awal netrofilia

* hari ke 2-3 respon limfosit

Hitung jumlah dan jenis sel

- manual

- seperti pemeriksaan darah tepi

- sebaiknya : Fuch-Rosental

- kelebihan Fuch-Rosental-teliti-vol >

- pipet lekosit : untuk hitung lekosit darah tepi

- larutan turk : dihisap sampai angka 0,5 atau

1 (pengenceran 10x atau 20x)

- alternatif : Improved Neubauer, periksa pada 9

bidang besar

-

Improved Neubauer