Post on 08-Jul-2018
8/19/2019 bahan gerontik.docx
1/20
Skip to content
MITRA HOMECARE Jasa Perawat Homecare jakarta bogor depok tangerang bekasi
bandung jogja solo malang surabaya dan semarang• BERANDA
• PAKE B!A"A
• DA#AR $N%!NE
• JA&A &'N!K
• (ARA PE)E&ANAN
ASUHAN KEPERAWATAN PADALANJUT USIA (LANSIA) DENGAN
MASALAH PSIKOSOSIAL A&KEP %AN&!A
!* %AAR BE%AKAN+
A* %AAR BE%AKAN+ PEN'%!&AN
Proses menua ,aging- adala. proses alami yang disertai adanya
penurunan kondisi /sik0 psikologis maupun sosial yang saling
berinteraksi satu sama lain* Keadaan itu cenderung berpotensi
menimbulkan masala. kese.atan secara umum maupun kese.atan
jiwa secara k.usus pada lansia* )asala. kese.atan jiwa lansia
termasuk juga dalam masala. kese.atan yang diba.as pada pasien1
pasien +eriatri dan Psikogeriatri yang merupakan bagian dari
+erontologi0 yaitu ilmu yang mempelajari segala aspek dan masala.
lansia0 meliputi aspek /siologis0 psikologis0 sosial0 kultural0 ekonomi
dan lain1lain* )enurut &etiawan ,2345-0 timbulnya per.atian pada
orang1orang usia lanjut dikarenakan adanya si6at1si6at atau 6aktor1
6aktor k.usus yang mempengaru.i ke.idupan pada usia lanjut*%ansia merupakan sala. satu 6ase ke.idupan yang dialami ole.
indi7idu yang berumur panjang* %ansia tidak .anya meliputi aspek
biologis0 tetapi juga psikologis dan sosial* )enurut %aksamana
,2385944-0 peruba.an yang terjadi pada lansia dapat disebut sebagai
peruba.an :senesens: dan peruba.an ;senilitas;* Peruba.an
http://www.mitrahomecare.com/2010/04/asuhan-keperawatan-pada-lanjut-usia.html#contentpbthttp://www.mitrahomecare.com/http://www.mitrahomecare.com/http://www.mitrahomecare.com/p/kami-menyediakan-perawat-yang-ramah.htmlhttp://www.mitrahomecare.com/2015/12/formulir-pendaftaran-online.htmlhttp://www.mitrahomecare.com/2013/06/jasa-suntik-vit-c.htmlhttp://www.mitrahomecare.com/p/pemesanan.htmlhttp://www.mitrahomecare.com/2010/04/asuhan-keperawatan-pada-lanjut-usia.htmlhttp://www.mitrahomecare.com/2010/04/asuhan-keperawatan-pada-lanjut-usia.htmlhttp://www.mitrahomecare.com/2010/04/asuhan-keperawatan-pada-lanjut-usia.htmlhttp://www.mitrahomecare.com/search/label/Askep%20Lansiahttp://www.mitrahomecare.com/http://www.mitrahomecare.com/http://www.mitrahomecare.com/p/kami-menyediakan-perawat-yang-ramah.htmlhttp://www.mitrahomecare.com/2015/12/formulir-pendaftaran-online.htmlhttp://www.mitrahomecare.com/2013/06/jasa-suntik-vit-c.htmlhttp://www.mitrahomecare.com/p/pemesanan.htmlhttp://www.mitrahomecare.com/2010/04/asuhan-keperawatan-pada-lanjut-usia.htmlhttp://www.mitrahomecare.com/2010/04/asuhan-keperawatan-pada-lanjut-usia.htmlhttp://www.mitrahomecare.com/2010/04/asuhan-keperawatan-pada-lanjut-usia.htmlhttp://www.mitrahomecare.com/search/label/Askep%20Lansiahttp://www.mitrahomecare.com/2010/04/asuhan-keperawatan-pada-lanjut-usia.html#contentpbt
8/19/2019 bahan gerontik.docx
2/20
:senesens; adala. peruba.an1peruba.an normal dan /siologik akibat
usia lanjut* Perubalian ;senilitas;
adala. peruba.an1peruba.an patologik permanent dan disertai
dengan makin memburuknya kondisi badan pada usia lanjut*
&ementara itu0 peruba.an yang di.adapi lansia pada amumnya
adala. pada bidang klinik0 kese.atan jiwa dan problema bidang sosio
ekonomi* $le. karma itu lansia adala. kelompok dengan resiko tinggi
ter.adap problema /sik dan mental*
Proses menua pada manusia merupakan 6enomena yang tidak
dapat di.indarkan* &einakin baik pelayanan kese.atan sebua. bangsa
makin tinggi pula .arapan .idup masyarakatnya dan padan gilirannya
makin tinggi pula jumla. penduduknya yang berusia lanjut* Demikian
pula di !ndonesia*
Dalam pendekatan pelayanan kese.atan pada kelompok lansia
sangat perlu ditekankan pendekatan yang dapat mencakup se.at
/sik0 psikologis0 spiritual dan sosial* Hal tersebut karena pendekatan
dari satu aspek saja tidak akan menunjang pelayanan kese.atan pada
lansia yang membutu.kan suatu pelayanan yang kompre.ensi6*
'sia lansia bukan .anya di.adapkan pada permasala.an
kese.atan jasmania. saja0 tapi juga permasala.an gangguan mental
dalam meng.adapi usia senja* %ansia sebagai ta.ap ak.ir dari sikluske.idupan manusia0 sering diwarnai dengan kondisi .idup yang tidak
sesuai dengan .arapan* Banyak 6aktor yang menyebabkan seorang
mengalami gangguan mental seperti depresi*
Ada beberapa 6aktor yang sangat berpengaru. ter.adap
kese.atan jiwa lansia* #aktor16aktor tersebut .endakla. disikapi
secara bijak se.ingga para lansia dapat menikmati .ari tua mereka
dengan ba.agia* Adapun beberapa 6aktor yang di.adapi para lansia
yang sangat mempengaru.i kese.atan jiwa mereka adala. sebagai
berikut92* Penurunan kondisi fisik
* Perubahan dalam peran sosial di masyarakat
8/19/2019 bahan gerontik.docx
3/20
B* 'J'AN PEN'%!&AN2* 'J'AN PEN'%!&AN ')')
Tujuan penulisan umum dari makalah ini adalah untuk mengetahui konsep dan
asuhan keperawatan pada lansia dengan masalah psikososial.
8/19/2019 bahan gerontik.docx
4/20
pasangan yang ditinggalkan akan menjadi merana, apalagi jika tidak segera bangkit
dari kedukaannya.
=* Tipe kepribadian bermusuhan "hostility personality#, pada tipe ini setelah memasuki
lansia tetap merasa tidak puns dengan kchiclupannya, banyak keingimin ywig
kadangkadang tidak diperhitungkan secara seksama sehingga menyebabkan
kondisi ekonominya meniadi moratmarit.
>* Tipe kepribadian kritik diri "self hate personality#, pada lansia tipe ini umumnya
terlihat sengsarv, karena perilakunya sendiri sulit dibantu ormig lain atau cenderung
membuat susah dirinya.
&anjut usia secara psikososial yang dinyatakan krisis bila:
2* 'etergantungan pada orang lain "sangat memerlukan pelayanan orang lain#.
8/19/2019 bahan gerontik.docx
5/20
8/19/2019 bahan gerontik.docx
6/20
idenya. $ilain pihak, seseorang lainnya yang mengalami depresi
mungkin akan gampang letih dan lemah.
n- 'urang energi. /rang yang mengalami depresi cenderung untuk
mengatakan atau merasa, 0saya selalu merasah lelah0 atau 0saya
capai0.
5- !ecara biologik dipacu dengan perubahan neurotransmitter, penyakit
sistemik dan penyakit degeneratif.
=- !ecara psikologik geplanya:
a- 'elilhuigan harga diri2 martabat
b- 'ehilangan secara fisik prang dan benda yang disayangi
c- Perilaku merusak diri tidak langsung. contohnya: penyalahgunaan
alkohol2 narkoba, nikotin, dan obatobat lainnya, makan berlebihan,
terutama kalau seseorang mempunyai masalah kesehatan sepertimisalnya menjadi gemuk, diabetes, hypoglycemia, atau diabetes, bisa
juga diidentifikasi sebagai salah satu jenis perilaku merusak diri
sendiri secara tidak langsung.
d- (empunyai pemikiran ingin bunuh diri
>- +ejala social ditandai ole. kesulitan ekonomi seperti tak
punya tempat tinggal*
8/19/2019 bahan gerontik.docx
7/20
Adanya gen abnormal saja tidak cukup untuk memprediksidemensia jenis al.eimer*
a- Penyakit al-heimer familial memiliki awitan sangat dini "usia 6787 th#
dan bertanggung jawab atas 97 dari semua kasus demensia jenis ini.
Penyakit ini berkaitan denga gengen abnormal dikromosom 3, 38 dan93
b- )danya apolipoprotein ; 8 "apo, ; 8# dikromosom 34 terjadi 9 kali
lebih banyak pada penderita demensia jenis al-heimer dibanding
populasi umum.
)odal toksin9
!ebagian peneliti meyakini bahwa akumulasi alumunium pada otak akibat
pajanan alatalat dan produk alumunium dapat menyebabkan demensia
jenis al-heimer. %ukti untuk teori ini masih sedikit.
)bnormalitas neurotransmiter atau reseptor :
'ehilangan asetil kolin "neurotransmiter kolinergik mayor# berkaitan
dengan gejalagejala gangguan kognitif "demensia#. "peningkatan kadar
asetin kolin merupakan dasar untuk terapi obat yang disetujui F$) untuk
demensia#.
a.ap Perilaku A6ek
Peruba.an
Kogniti6
Ringan &ulit menyelesaikan
tugasPenurunan akti7itas
yang mengara. pada
tujuan
Kurang
memper.atikan
penampilan pribadi
dan
akti7itas se.ari1.ari
)enarik diri dari
akti7itas social yang
biasa
&ering mencari
benda1benda
karena lupa
(emas
Depresi#rustasi
(uriga
Ketakutan
Ke.ilangan i
tentangperistiwa yang
saja terjadi ,lup
janji
temu
percakapan-
Disorientasi wak
Berkurangnya
kemampuan
konsentrasi
&ulit men
keputusan
Kemampuan pe
buruk
8/19/2019 bahan gerontik.docx
8/20
meletakannya
dapat menudu. orang
lain tela. mencurinya
&edang
Perilakunya tidak
pantas secara sosial
Kurang perawatan diri
,misal mandi0
toileting0 berpakaian0
berdandan-
Berkeluyuran atau
mondar1mandir
&enang menimbun
barang1barangHiperoralitas
)engalami
gangguan siklus tidur1
bangun
)ood labil Datar
Apatis
Agitasi
Katas tropi Paranoia
Ke.ilangan i
tentang .al1.a
baru atau
,amnesia-
Kon6abulasiDisprientasi
tempat dan ora
&edikit ag
apraksia dan a6a
Berat
Penurunan
kemampuan ambulasi
dan akti7itas motorik
lainnya
Penurunan
kemampuan menelan
&ama sekali tidak bisa
mengurus diri
,misalnya
membutu.kan
perawatan yang
konstan-
idak mengenalilagi keberadaan
pemberi asu.an
Datar0 apatis ReaksiKatastropik occasional
dapat berlanjut
&emua peru
kogniti6 be
sejalan d
meningkatnyaamnesia0 ag
aprasia dan a6as
8/19/2019 bahan gerontik.docx
9/20
mengalami faktor resiko penyakit vaskuler "misalnya hipertensi, fibrilasi
atrium, diabetes#.
5- kemampuan berbicara
memburuk dan klien sulit 0menemukan0 katakata.
ta.un >C18C
18> ta.un 2>C1
8/19/2019 bahan gerontik.docx
10/20
5- 8> ta.un atau lebi. C1>>C
e* Etiologi demensia9
#aktor16aktor yang berkaitan dengan demensia adala.9
2- 'ondisi akut yang tidak diobati atau tidak dapat disembuhkan. %ila kondisi
akut yang menyebabkan delirium tidak atau tidak dapat diobati, terdapat
kemungkinan bahwa kondisi ini akan menjadi kronik dan karenanya dapat
dianggap sebagai demensia.
- Penyakit prior "protein yang terdapat dalam proses infeksi penyakit
=reut-feldtjakob#.?- lnfeksi @uman Cmunodefisiensi Dirus "@CD# dapat menyerang !istem saraf
pusat "!!P#, menyebabkan ensefalopati @CD atau kompleks demensia
)C$!.
4- +angguan struktur jaringan otak, seperti tekanan normal, hidrocephalus dan
cidera akibat trauma kepala.
(* PENAN+ANAN &E(ARA ')')
2* Diagnosis9
Diagnosis medis gangguan kogniti6 ditetapkan dengan melakukan
skrining yang cermat untuk mengesampingkan penyebab laingejala1gejala tersebut* &krining1skrining tersebut meliputi9
a* Pemeriksaan status kese.atan jiwa dan pemeriksaan
neuropsikologik*
b* pemeriksaan dara. kompre.ensi60 meliputi HD%0 ,Hitung Dara.
%engkap-0 kimia dara.0 7itamin B2
8/19/2019 bahan gerontik.docx
11/20
$epresi yang merupakan masalah mental paling banyak ditemui pada lansia
membutuhkan penatalaksanaan holistik dan seimbang pada aspek fisik, mental dan
sosial. $i samping itu, depresi pada lansia harus diwaspadai dan dideteksi sedini
mungkin karena dapat mempengaruhi perjalanan penyakit fisik dan kualitas hidup
pasien.
$eteksi dini perlu dilakukan untuk mewaspadai depresi, terutama pada lansia
dengan penyakit degeneratif, lansia yang menjalani perawatan lama di rumah sakit,
lansia dengan keluhan somatik kronis, lansia dengan imobilisasi berkepanjangan
serta lansia dengan isolasi sosial.
Penanganan depresi lebih dini akan lebih baik serta menghasilkan gejala perbaikan
yang lebih cepat. $epresi yang lambat ditangani akan menjadi lebih parch, menetap
serta meminbulkan resiko kekambuhan. $epresi yang dapat ditangani dengan baik
juga dapat menghilangkan kcitigiiian pasien untuk melukai dirinya sendiri termasuk upaya bunuh diri.
Faktorfaktor yang harus dipertimbangkan dalam terapi depresi pada lansia
a* Peruba.an 6aal ole. proses menua
b* &tatus medik atau komorbiditas penyakit /sik
c* &tatus t%iiigsioiial
d* !nteraksi antar obat
e* E6ekti7itas dan e6ek camping obat
6* Dukungan social
Penatalaksanaan depresi pada lansia9a* erapi biologik9
2- Pemberian obat antidepresan
erdapat beberapa pili.an obat anti depresi yaitu jenis
&electi7e &erotonin Reuptake !n.ibitors ,&&R!s-9 Proac
,uoetine- Folo6t ,setraine-0 (ipram ,citalopram- dan Pail
,paroetine-* Jenis NA&&A9 Remeron ,mirtaapine-* Jenis
ricylic antidepresan9 o6ranil ,imipramine- dan Norpramin
,desipramine-* Re7ersible !n.ibitor )ono Amine $idase,R!)A- !n.ibitors9 Aurori* &tablon* ,ianeptine-*
8/19/2019 bahan gerontik.docx
12/20
dirasa* cukup aman dan e6ekti6 serta dapat diulang 5 kali
seminggu sampai pasien menunjukan perbaikan* E6ek
samping E( adala. ke.ilangan kesadaran sementara*pada
pasien namun cukup e6ekti6 untuk mengurangi resiko
bunu. diri pada pasien tertentu*5- erapi suli. .ormon
=- ranscranial )agnetic &timulation ,)&-
b* erapi psikososial ,psikoterapi- bertujuan mengatasi masala.
psikoedukati60 yaitu mengatasi kepribadian maladapti60 distorsi
pola berpikir0 mekanisme koping yang tidak e6ekti60 .ambatan
relasi interpersonal* erapi ini juga dilakukan untuk mengatasi
masala. sosiokultural0 seperti keterbatasan dukungan dari
keluarga0 kendala terkait 6aktor kultural0 peruba.an peransosial*
Psikoterapi yang dapat ditempu. dengan sesi pembicaraan
dengan psikiater dan psikolog dapat membantu pasien meli.at
ba.wa perasaan yang dialaminya juga dapat terjadi pada
orang lain namun karena menderita depresi ia mengalami
kondisi yang berlebi.an atas perasaannya sendiri*
&eluru. instrunien yang terdapat pada diri perawat merupakan
alat praktek yang memiliki e6ek terapi apabila digunakan
secara tepat*2- )ata dengan pandangan yang penu. per.atian0 mimik muka
dan ekspresi waja. simpati0 sikap yang tepat merupakan
alat perawat untuk membantu klien untuk mengembalikan
rasa percaya diri serta perasaan diper.atikan dan di.argai
sebagai manusia yang bermartabat* Penerimaan yang tulus
dari perawat tanpa ada sentimen apapun berdasarkan latar
belakang merupakan kepuasan tersendiri yang akan
diterima ole. klien jika mendapatkan pelayanan dariperawat*
8/19/2019 bahan gerontik.docx
13/20
adala. sebentuk penderitaan emosional* Kekecewaan
ataupun ketidakpuasan secara emosional yang direpresi
tidak secara otomatis akan .ilang0 melainkan sewaktu1
waktu akan muncul ,return o6 t.e repressed-*
$le. karena itu sebagai toksin ,racun- penyebab depresiyang ada pada diri lansia perlu digali dan dikeluarkan0
sala. satu medianya dengan percakapan* Psikoterapi
mala. sering dide6enisikan dengan penyembu.an melalui
percakapan* )enurut para a.li psikoterapi percakapan
e6ekti6 untuk menyembu.kan kepribadian yang terluka0 jika
dirancang dan didesain secara tepat0 kontinyu0
dilaksanakan dengan per.atian yang tulus0 dimulai dengan
.ubungan baik0 serta mampu menumbu.kan .arapanklien* Dalam percakapan tentu perlu ada yang
mendengarkan* percakapan antara perawat dengan klien
bukanla. sekedar pemberian nase.at ,ad7ice gi7ing-
dimana perawat memiliki otoritas yang dominan untuk
mencerama.i klien0 dan klien .arus menurut*
Dalam te.nik percakapan ini perawat lebi. banyak menjadi
pendengar yang e6ekti6* &aat klien tela. mampu
mengungkapkan perasaannya maka berila. kesempatan
yang seluas1seluasnya0 dengan aman0 dan nyaman untukbercerita* Dengan bercerita dan perawat mendengar
dengan penu. minat0 maka klien tela. mulai bekerja
mengeluarkan segala kecemasan0 serta perasaan1perasaan
yang menekan jiwanya* jika dilakukan secara terencana
dan* kontinyu0 maka kernungkinan besar toksin ,racun-
depresi pada klien akan terangkat seluru.nya sampai
bersi.*
ugas perawat adala. mernbantu klien mema.ami realitasapa yang sesunggu.nya dialami0 se.ingga klien bisa keluar
dari kondisi yang membuatnya depresi* perawat dalam
proses pertolongan agar sangat ber.ati1.ati jangan sampai
timbul proses pemberian nase.at yang justru menimbulkan
kesan meng.akimi0 sebab peng.akiman adala. cairan cuka
yang disiranikan pada luka emosional klien* &ikap yang
8/19/2019 bahan gerontik.docx
14/20
terkesan menase.ati ataupun dengan sengaja menase.ati
merupakan bakteriG racun baru yang akan memperbesar
tumor depresi klien* Nase.at yang terlalu diniG dominan
serta tidak pada tempatnya tidak akan berdampak pada
penyembu.an0 sebab sebelum klien butu. nase.at sebagaisala. satu ramuan obat0 maka klien perlu mengeluarkan
segala bentuk tekanan emosionalnya* Bercerita0 berkelu.
kesa.0 mendesa.0 mengadu0 cur.at0 ataupun menangis
ba.kan berontak adala. merupakan cara alamia. untuk
mengernbalikan keseimbangan dan kestabilan emosional
klien serta akan melepaskan energi1energi negati6 yang
menggantung dan menyesakkan jiwanya* Karenanya
perawat yang memainkan peran sebagai konselorG terapis jangan buru1buru mengeluarkan kata1kata seperti9 oma
mesti sabar meng.adapi kenyataan ini atau oma0 jangan
menangis tidak baik atau tidak baik berkelu. kesa. dan
sebagainya* Kata1kata seperti itu .anya akan menyumbat
upaya klien mengobati dirinya* Jika klien berkelu. kesa.0
menangis0 mengadu0 cur.at0 maka berila. kesempatan0
karena klien pada saat sedang melepaskan toksinG racun
dalam jiwanya0 yang di.arapkan adala. dukungan dan
per.atian dari konselor* Jika klien meminta saran dantanggapan0 maka berikanla. saran dan tanggapan dengan
selogis dan serealistis mungkin0 jawaban tidak .arus
kepastian0 tapi usa.akan klien diajak berpikir untuk0
menemukan solusi yang paling tepat* Klien perlu
dirangsang untuk berpikir secara positi6 dan realisitis dalam
meng.adapi situasi sulit* )enase.ati ataupun mendikte
bukanla. cara yang bijak sekalipun nase.at itu cocok untuk
dilakukan ole. klien0 sebab akan membuat klien malasberpikir dan tidak perna. belajar untuk memeca.kan
masala.nya sendiri* Klien perlu juga diberdayakan0 sebab
klien memiliki potensi yang cukup untuk menolong dirinya0
perawat perlu mengingatkan dan memunculkan kembali
potensi1potensi tersebut0 kuatkan klien dan kembalikan
kepercayaan dirinya untuk melawan depresi*
8/19/2019 bahan gerontik.docx
15/20
c* Peruba.an gaya .idup
Akti7itas /sik terutama ola.1raga* Pasien dibiasakan berjalan
kaki setup pagi atau sore se.ingga energi dapat ditingkatkan
serta mengurangi stress karena kadar norepine6rin meningkat*
&elain itu0 pasien juga dapat diperkenalkan pada kebiasaanmeditasi serta yoga untuk menenangkan pikirannya9
&etidaknya ada dua alasan penting mengapa ola. raga perlu
untuk penderita depresi*
2- Pertama, olah raga meningkatkan kesadaran sistem syaraf sentral. $enyut
nadi meningkat dan membangkitkan semua sistem. @al ini berlawanan
dengan penurunan kesadaran syaraf sentral akibat adanya depresi.
8/19/2019 bahan gerontik.docx
16/20
dianjurkan untuk makan makanan ringan0 ketika lapar diantara
jam1jam makan0 akan tetapi sebaiknya meng.indari makanan
yang mengandung kadar gala yang tinggi* &ementara kudapan
yang renda. kalori dan berprotein tinggi akan membuat
seseorang tetap segar0 memuaskan rasa lapar0 dan tidakmengganggu kesadaran optimal seseorang*
5* Demensia
Pengobatan diarahkan pada tujuan jangka panjang yaitu mempertahankan kualitas
hidup penderita gangguan degeneratif dan progresif ini.
a* Pendekatan tim multidisipliner meliputi upaya kolaboratif dari profesional
keperawatan, kedokteran, nutrisi, psikiatri, psikologi, pekerjaam sosial,
farmasi, dan rehabilitasi "misalnya ahli terapi okupasi, fisik, dan aktivitas#.
b*
Fokus keluarga. !tatistik menunjukan bahwa A dari 37 orang dengan dernensia jenis al-heimer tinggal di rumah dan A5 diantara mereka diurus oleh keluarga
dan temanteman.
8/19/2019 bahan gerontik.docx
17/20
Pengobatannya sama dengan delirium bila gangguan
amnestik tersebut merupakan masala. yang akut dan
sama dengan demensia bila gangguannya bersi6at kronis*
!!!* A&'HAN KEPERAIAAN
A* F/'U! P;+')
8/19/2019 bahan gerontik.docx
18/20
d* Cdentifikasi sistem pendukung spiritual bagi keluarga.
e* Cdentilikasi kekhawatiran tertentu tentang klien dan kekhawatiran pemberi
asuhan tentang dirinya sendiri.
B* $C)+/!) ';P;?)*)T) T;?')CT
2* $;P?;!C
a* (obilitas fisik, hambatan b.d gangguan konsep diri, depresi, ansietas berat.
b* +angguan pola tidur b.d ansietas
c* (embahayakan diri, resiko b.d perasaan tidak berharga dan putus asa.
8/19/2019 bahan gerontik.docx
19/20
2- Cdentifikasi derajat resiko 2 potensi untuk bunuh diri
8/19/2019 bahan gerontik.docx
20/20
%erikan informasi yang berkaitan dengan demensia jenis )l-heimer "demensia
secara umum#
a* )pa itu demensia jenis )l-heimerG
b* (asalahmasalah ingatan yang berkaitan dengan penyakitG
c* 'oping
$)FT)? PU!T)')
1 www.scibd.com/askep-klien-dengan-depresi.html
1 www.scibd.com/askep-klien-dengan-demensia.html
1 http://deasbatamisland.blogspot.com/2007/11/askep-lansia-dengan-
gangguan.html
1 Carpenito, L. “ Diagnosa Keperawatan Aplikasi Pada Praktek Klinis”, Edisi ke-6, EGC,
Jakarta, 2
1
!"gro#o, $a#%"di. “Keperawatan Gerontik”, Edisi ke-2, EGC, Jakarta 2Watson, Roger. !erawatan "ansia#, $disi ke-%, $&', (akarta 200%
Newer Post$lder PostHome&earc. 6or9
H'B'N+! KA)!
(opyrig.t