7/23/2019 Teknik Evaluasi Bioaktivitas
1/38
TEKNIK EVALUASI BIOAKTIVITAS
ANTIBAKTERI
KELOMPOK
1
M. Isnain RamatdaniDebby novrioza Isra Afriani
Dita Heriani Lily Suryani
Dosen : Rahayu Utami, Msc, Apt
PROGRAM
STUDI S
1
FARMASI
SEKOLAH TINGGI ILMU FARMASI
RIAU YAYASAN
UNIVERSITAS
PEKANBARU
2015
7/23/2019 Teknik Evaluasi Bioaktivitas
2/38
AntiBakteri
senyawa-senyawa kimia alami yang
dalam kadar rendah dapatmenghambat pertumbuhan bakteri.
Menurut Madigan dkk. (2000), toksisitas selektif
senyawaantimikrobia mempunyai 3 mac
pertumbuhan mikrob
Bakteriostatikmemberikan efek denganmenghambat pertumbuhan t
membunuh. Senyawa bakteseringkali menghambat sinte
atau mengikat riboso
Bakteriosidal
memberikan efek dengmembunuh sel tetapi tidak t
sel atau pecah sel.
Bakteriolitik
menyebabkan sel menjadi lpecah sel sehingga juml
berkurang
7/23/2019 Teknik Evaluasi Bioaktivitas
3/38
Faktor-faktor Berp
Aktivitas Senyawa
Mengganggupermeabilitasmembran sel
bakteri
Menghambatsintesis dinding
sel bakteri
Menghambatsintesis atau
merusak
asam nukleatbakteri
Menghambatsintesis
protein sel
bakteri
Mekanisme Kerja Bahan
Antibakteri
a) pH
b) Suhu stab
senyawa
tersebut
c) jumlah ba
yang ada
d) lamanya
inkubasi
e) dan aktiv
metabolis
bakteri
7/23/2019 Teknik Evaluasi Bioaktivitas
4/38
7/23/2019 Teknik Evaluasi Bioaktivitas
5/38
7/23/2019 Teknik Evaluasi Bioaktivitas
6/38
METODE DIFUSI
discdiffusion
E-test
Gradient-plate
technique
Ditch-platetechnique
Cup platetechnique
7/23/2019 Teknik Evaluasi Bioaktivitas
7/38
E-test
Pada metode ini digunakan strip plastic yang mengandung antimikroba dari kadar rendah hingga tertinggi dan diletakpermukaan media agar yang telah ditanami mikroorganism
Ditch-plate
technique
Pada metode ini sampel uji berupa agen antimikroba yang dpada parit cawan petri pada bagian tengah secara membujumikroba uji maksimum 6 macam) digoreskan kearah parit yagen anti mikroba
Gradient-plate
technique
Media agar dicairkan ditambahkan. Campuran kemudian dkedalam cawan petri dan diletakkkan dalam posisi miring. kedua dan antibiotic atau anti bakteri selanjutnya dituang
Plate diinkubasi selama 24 jam untuk memungkinkan agenberdifusi membentuk gradien konsentrasi dan permukaan mmengering. Mikroba digoreskan pada arah mulai dari konseke rendah.
7/23/2019 Teknik Evaluasi Bioaktivitas
8/38
Gradient-platetechnique E-test
7/23/2019 Teknik Evaluasi Bioaktivitas
9/38
Dibuat su
pada media
yang tel
ditanam
mikroorgan
dan pada s
tersebut dagen antimi
yang akan
PRINSIPCup plate technique
7/23/2019 Teknik Evaluasi Bioaktivitas
10/38
Metode disc diffusion (tes Kirby & bauer)
1. Kemampuan dandifusi antibiotic ke
media, serta intera
dengan organisme2. Jumlah organisme y
diinokulasi
3. Kecepatan pertumb
organisme
4. Derajat sensitivitas
organisme terhada
Sentivitas suatu organterhadap suatu obat dberdasarkan ukuran d
itu, yang tentunya bervariable-variabel sepe
Prinsip
Metode ini untuk menentukan
aktivitas agen antibakteri. Piringan
yang berisi agen antibakteri diletakkan
pada media agar yang telah ditanami
bakteri yang akan berdifusi pada
media agar tersebut. Area jernih
mengindikasikan adanya hambatan
pertumbuhan bakteri oleh agen
antibakteri pada permukaan media
agar.
7/23/2019 Teknik Evaluasi Bioaktivitas
11/38
Alat bahan
timbangan
dispenser cakram-sensi ataupinset
pembakar Bunsen
kertas cakaram
Autoklaf
tabung reaksi
jarum ose
incubator lumpang dan alu
cawan petri
Biakan bakteri (suspebakteri
Cakram uji sensitivitaantibakteri
Medium agar
7/23/2019 Teknik Evaluasi Bioaktivitas
12/38
Sebanyak 0,3 ml sus
uji dimasukkan ked
Petri. Sebanyak 15
(pada suhu 40C) d
kedalam cawan P
bakteri. Dikocok sam
lalu dibiarkan m
Penanaman Inok
Pembuatan Suspensi
Mikroba Uji
7/23/2019 Teknik Evaluasi Bioaktivitas
13/38
PEMBUATAN MEDIA
NUTRIEN AGAR (NA)
7/23/2019 Teknik Evaluasi Bioaktivitas
14/38
Prosedur Kirby-bauer
7/23/2019 Teknik Evaluasi Bioaktivitas
15/38
7/23/2019 Teknik Evaluasi Bioaktivitas
16/38
Biarkan selurbiakan menger
men
7/23/2019 Teknik Evaluasi Bioaktivitas
17/38
7/23/2019 Teknik Evaluasi Bioaktivitas
18/38
Diameter hambatan diukur dengan menggunakanjangka sorong dan tentukan konsentrasi hambat
minimum (KHM)
7/23/2019 Teknik Evaluasi Bioaktivitas
19/38
Respon
hambatan
pertumbuhan
MIC (g/mL)Diameter zona
bening (mm)
Kuat 4 20
Sedang 8-16 15-19
Lemah 32 14
Tabel 1. Klasifikasi Respon Hambatan Pertumbuhan
Mikroba
Sumber : CLSI (Clinical and Laboratory Standards Institut
7/23/2019 Teknik Evaluasi Bioaktivitas
20/38
Metode Bioautografi
Bioautografi
merupakan metode
yang spesifik untuk
mendeteksi adanya
bercak pada
kromatogram hasil
kromatografi lapis
tipis daerah hambatnya
ditandai dengan
adanya bercak pada
kromatogram
Kelebihan: Dapat digunakan untu
mengetahui aktivitas bdari antibakteri
Dapat mendeteksi antiyang belum diketahui
Hanya membutuhkansederhana
Interpretasi hasilnya rmudah dan akurat
Kekurangan: Waktu yang lama Kurang efisien Harus digunakan pemb
deteksi bercak
KELEBIHAN & KEK
7/23/2019 Teknik Evaluasi Bioaktivitas
21/38
Prinsip Metode Bioautografi
METODE
BIOAUT
OGRAFI
KONTAK
LANGSU
NG
AGAR
OVERLAY
Pa
kroma
agar
sud
m
krom
diwar
dye
terb
Bioautografi langsung dilakukan dengan menyemprot lempeng
kromatogram mikroba uji dan diinkubasi. Zona hambat yang
terbentuk divisualisasikan dengan menyemprot lempeng kromatogram
dengan tetrazolium dye
7/23/2019 Teknik Evaluasi Bioaktivitas
22/38
OVE
7/23/2019 Teknik Evaluasi Bioaktivitas
23/38
METODE BIOAUTOGRAFI
-Plat KLT ukuran 7 x 5cm
-Chamber (berupa gelasukur)
-Kertas saring
-Pipa Kapiler
-Petri Dish
-Pinset
-Lampu Spritus
-Sinar UV
-Inkubator
-Pensil
-Spidol
-Ekstrak antimtumbuhan
-Konsentrasi 220%, 15%, 10%
-Bakteri Uji(Escherichia co
-Medium Agar(Nutrient Agar
-Eluent (metanasetat)
ALAT BA
7/23/2019 Teknik Evaluasi Bioaktivitas
24/38
PROSEDURE
1. Plat KLT ukuran 7 x 5 cm disiapkan dan di buat garis pada bagian atas danbawah sebesar 0.5 cm.
2. Plat KLT ditandai 3 titik pada garis bawah.
3. Chamber disiapkan dan dijenuhkan dengan eluent metanol:etil asetat (3:2)4. Masukkan kertas saring untuk mengetahui eluent sudah jenuh sampai tand
batas dan angkat kertas saring tersebut.
5. Plat KLT di masukkan ke dalam chamber yang telah jenuh dengan eluent tad6. Tunggu hingga proses elusi selesai, ditandai dengan eluent telah sampai pada
garis batas atas
7. Plat KLT diangkat dan dikeringanginkan8. Amati di bawah lampu UV, tandai noda yang terbentuk
PEMBUA
7/23/2019 Teknik Evaluasi Bioaktivitas
25/38
Prosedur Uji aktivitas antibakteri dengan
metode bioautografi
Media disiapkan (panasi media) dan suspensi
mikroba di buat
Plat KLT di tempel diatas media yang mengerastadi sambil agak di tekan, tunggu 30 menit. Di
lingkari noda dengan spidol.
Sediakan petri dish steril, masukkan 0.3 mlbakteri uji (Escherichia coli). Tambahkan media
nutrient agar sampai menutupi bakteri uji. Lalu
homogenkan media dengan memutar petridish,diputar 5 ke kanan dan 5 ke kiri. Biarkan hingga
mengeras
Plat diangkat dan petri dish di inkubasi pada suhu37 selama 1824 jam
Amati dan catat pengamatan (diameter daerah
bening yang terbentuk)
7/23/2019 Teknik Evaluasi Bioaktivitas
26/38
ANALISIS DATA
B
7/23/2019 Teknik Evaluasi Bioaktivitas
27/38
Metode dilusi
Dilusi Cair
MikrodilusiDilusiPadat
PRINSIP
7/23/2019 Teknik Evaluasi Bioaktivitas
28/38
metode ini serupa dengan metode dilui cairnamun menggunakan media padat (solid)
keutungan metode ini yaitu satu konsentrasi
agen anti mikroba yang diuji dapatdigunakan untuk menguji beberapa mikrobauji
Dilusi
padat
Selama pengujian, beberapa piring mikro diisidengan Bakteri. Berbagai konsentrasi antibiotik
dan bakteri yang akan diuji kemudian ditambahkanke piring. Piring tersebut kemudian ditempatkan
dalam inkubator dan dipanaskan pada 35 C selama16-20 jam. Setelah waktu yang diberikan, diperiksa
untuk pertumbuhan bakteri. Jika media menjadikeruh atau lapisan sel yang terbentuk di bagian
bawah, maka pertumbuhan bakteri terjadi
Mikrodilusi
PRINSIP
MetodePrinsip dilusi cair
7/23/2019 Teknik Evaluasi Bioaktivitas
29/38
Metode
Metode ini serupa dengdifusi cair namun mengmedia padat (solid). Ke
metode ini adalah satu k
agen antibakteri yang ddigunakan untuk mengu
bakteri uji.
Prinsip dilusi cair
Prinsip dilusi pad
7/23/2019 Teknik Evaluasi Bioaktivitas
30/38
Alat :- Gelas beker 100ml, 250 ml
- Pipet tetes
- Spiritus
- Tabung reaksi
Bahan :- Media Cair
- Bakteri
- Aquades
ALAT
BAHAN
ALAT & BAHAN
PROSEDURE DILUSI CAIR
7/23/2019 Teknik Evaluasi Bioaktivitas
31/38
Disiapkan 7 buah tabung reaksi ( 2tabung untuk kontrol dan 5 tabunguntuk perlakuan )
Dilakukan pengenceran larutanstreptomisin/penisilin dengan
menggunakan media TSB/NB sebagaipengencer.
Dibuat seri pengenceran 400 g / ml,200 g / ml, 100 g/ ml, 50 g/ ml, dan25 g/ ml dengan volume akhir dalam
tabung 2 ml.
Di inkulasikan setiap tabung (kecualdengan menggunakan 0,1 ml biakan E
108 CFU/ml) diinkubasi selama 2
PROSEDURE DILUSI CAIR
7/23/2019 Teknik Evaluasi Bioaktivitas
32/38
Diamati tabung yang menunjukan
7/23/2019 Teknik Evaluasi Bioaktivitas
33/38
pertumbuhan yang dikocok. Apabila tabungkeruh (+) menunjukan pertumbuhan dan
apabila tabung jernih (-) tidak terjadipertumbuhanDilaporkan dihasil dalam
bentuk tabel
Dipindahkan satu mata ose biakan dari tabung jernihkedalam media TSB dan media TSA yang baru.
Dinkubasi pada suhu 37 derajat C selama 24 jam
Diamati tabung yang menunjukan pertumbuhandengan di kocok. Apabila tabung keruh (+)
menunjukan pertumbuhan dan tabung jernih (-)tidak ada pertumbuhan .Dilaporkan hasilnyadalam bentuk tabel .
Ditentukan konsentrasi bahan kimia
yang bersifat bakteriostatik atau
bakterisidal.
Teknik Mikrodilusi
7/23/2019 Teknik Evaluasi Bioaktivitas
34/38
Teknik Mikrodilusi
7/23/2019 Teknik Evaluasi Bioaktivitas
35/38
ANALISI DATA
7/23/2019 Teknik Evaluasi Bioaktivitas
36/38
Difusidan
Dilusi
Data hasil uji antibakteri yang didapat dari haspengukuran zona hambat dianalisis menggunakaANOVA satu arah dengan taraf kepercayaan 95%yang kemudian dilanjutkan dengan analisis BNT
MIC dan MBC ditentukan dari hasil kadarabsorbansinya dimana kadar mencapai 90 % ata
lebih maka antibiotik memiliki MIC yang baik,apabila
7/23/2019 Teknik Evaluasi Bioaktivitas
37/38
METODE PENERAPAN
Hitungan mikroskopik perhitungan mikroorganisme dlm
Membaran atau filter molekuler Perhitungan mikroorganisme dala
makanan, tanah, kultur dan lain
Pengukuran kekeruhan Uji mikrobiologi, pendugaan hasildalam kaldu , kultur atau suspens
Penentuan nitrogen Pengukuran panen sel dri suspensutk digunakan pada penelitian memetabolisme
Penetuan berat Pengukuran panen sel dri suspensuntuk digunakan pada penelitianmetabolisme
Pengukuran aktivitasbiokimiawi
Uji mikrobiologi
Teknik plating Perhitungan mikroorganisme dala
makanan, tanah, kultur danlain
PERTUMBUHAN MIKROORGANISME
7/23/2019 Teknik Evaluasi Bioaktivitas
38/38
TERIMAKASIH
Top Related