Company
LOGO
TAXONOMI DAN DOMESTIKASITERNAK UNGGAS
Laboratorium Ternak Unggas
Fakultas PeternakanUniversitas Padjadjaran
Presentation Outline• Taksonomi dan asal-usul ayam
- Taksonomi unggas- Istilah-istilah- Asal-usul ayam
• Teori terbentuknya bangsa-bangsa ayam sekarang - Teori Monophiletic- Teori Pholyphiletic
• Pembagian Kelas Bangsa Ayam Modern
• Klasifikasi Ayam Ras
• Produsen Final Stock
• Strain Ayam Yang Pernah Masuk Ke Indonesia
• Ayam Lokal Indonesia
Taksonomi danTaksonomi dan
asal-usul ayamasal-usul ayam
Taksonomi Ternak Unggas Klasifikasi species ayam secara lengkap sbb:
Kindom : AnimaliaPhylum : ChordataSub phylum: VetebrataClass : AvesOrdo : Galliformes Famili : PhasianidaeGenus : GallusSpecies : Gallus gallus, Gallus Varius,
Gallus Sonneratii, Gallus Lafayetii
Istilah-istilah :Istilah-istilah :
Bangsa (breed) : Suatu kelompok dari ternak ayam yang memiliki persamaan dalam bentuk morphologis, sifat-sifat physiologis dan bentuk anatomis yang karekteristik untuk tiap-tiap bangsa dan sifat-sifat persamaan ini
akan dapat diturunkan pada generasi berikutnya Kelas (Class) : Sekelompok bangsa-bangsa ayam yang dibentuk dan
dikembangkan mula-mula di suatu daerah tertentu Varietas : Sekelompok ayam yang terdapat pada suatu bangsa
ayam yang berbeda dalam bentuk jengger, warna bulu atau salah satu sifat lain. Sehingga varietas dapat timbul di dalam bangsa dan strain
Strain : Hasil seleksi dalam breeding untuk tujuan tertentu Species : Sekelompok ternak ayam yang secara alamiah dapat
mengadakan inbreeding satu dengan yang lain secara kontinu
Asal-usul Ayam
Terdapat 4 species gallus yang membentuk Ayam2 sekarang :
(1) Gallus-gallus (Gallus bankiva atau Gallus ferrugineus)
Terdapat di sekitar hutan di India, Burma, Muangthai, Filipina, Malaysia dan Sumatera Barat.
Ciri-ciri : - Bulu utama pada ekor 14 helai - Jengger satu buah dan berbentuk gerigi, sedang pialnya dua buah - Badannya relatif kecil dibanding dengan ayam yang ada sekarang - Pada jantan, bulu bagian leher, sayap & punggung berwarna merah
sedang bulu bagian dada dan badan sebelah bawah berwarna hitam - Pada betina, bulunya berwarna coklat bergaris hitam - Telur kecil berwarna merah kekuningan dan jumlah telur di dalam satu periode peneluran hanya sedikit Dengan adanya warna merah pada jantan maka Gallus gallus ini
disebut juga Red Jungle Fowl
(2) Gallus lafayettii
Terdapat di sekitar hutan di Ceylon (Srilangka), sehingga dikenal dengan sebutan Ceylonese Jungle Fowl
Ciri-ciri :
- Hampir sama dengan Gallus gallus hanya Gallus lafayettii yang jantan bulu bagian dada dan badan sebelah bawah tidak berwarna hitam melainkan oranye dan bagian tengah
dari jengger berwarna kuning yang dikelilingi oleh bagian telinga berwarna merah. Sedangkan Gallus gallus jengger keseluruhannya berwarna merah
- Kulit telur berbintik-bintik.
(3) Gallus sonneratii
Terdapat di sekitar hutan India bagian Barat Daya dari Bombay sampai Madras
Ciri-ciri :
- Hampir sama dengan Gallus gallus hanya ada aspek warna keabu-abuan - Telur kadang berkulit bintik-bintik dan kadang tidak
Dengan adanya warna keabu-abuan ini maka disebut Grey Jungle Fowl
(4) Gallus varius
Terdapat di sekitar hutan Jawa Timur, Bali, Lombok dan Pulau-pulau Nusa Tenggara sampai Flores
Ciri-ciri : - Jengger satu buah, bentuknya licin tidak bergerigi (permukaan jengger sebelah atas licin halus) - Pialnya satu helai, diantara kedua belah tulang rahang bawah - Bulu ekor utama 16 helai - Bulu leher pada jantan pendek-pendek dan bulat bentuknya Warna bulu yang jantan hitam dilapisi oleh lapisan yang berwarna kehijauan pada permukaan atasnya
Oleh karena itu disebut Green Jungle Fowl. Di daerah Jawa Barat jenis ini dikenal dengan sebutan Kasintu atau Cangehgar.
Teori terbentuknya bangsa-Teori terbentuknya bangsa-bangsa ayam sekarang bangsa ayam sekarang
Terdapat dua teori tentang asal-usul terbentuknya bangsa-bangsa ayam yang dikenal sekarang, yaitu :
(1) Teori Monophyletic
Teori ini dikemukakan oleh Charles Darwin (1868), dimana dikemukakan bahwa yang menurunkan bangsa-bangsa ayam sekarang adalah jenis Gallus gallus (Red Jungle Fowl)
Alasannya ialah :- Gallus gallus mudah dikawinkan secara bebas dengan
bangsa-bangsa ayam yg ada sekarang, sedang ketiga jenis lainnya sangat sulit
- Generasi pertama antara Gallus gallus dengan bangsa ayam yang ada sekarang biasanya subur, sedangkan pada jenis lainya umumnya bersifat mandul.
- Pada ayam-ayam seperti Brown Leghorn dan Black Breasted, Red Games dalam beberapa hal terutama bulunya mirip dengan Gallus gallus.
- Dari percobaan-percobaan perkawinan bangsa-bangsa ayam yang telah jinak sewaktu-waktu didapat keturunan yang mirip dengan Gallus gallus.
- Bentuk modern ayam tersebut masih ditemukan : Di India Selatan dan India Tengah (G gallus Sonn)
Alasan lainnya:
(2) Teori Polyphyletic
Teori ini mengemukakan dua kemungkinan mengenai terbentuknya bangsa-bangsa yang ada sekarang
- Diturunkan dari 2 species ayam hutan yg ada sampai sekarang
- Diturunkan dari lebih 4 species ayam hutan yg dikenal sekarang
Alasannya ialah :
- Bangsa-bangsa yang terbentuk di dalam kelas
Mediterranean mungkin diturunkan oleh sekurang-
kurangnya 2 species ayam hutan dari 4 jenis yang ada
- Bangsa-bangsa dari Kelas Asia kemunginan diturunkan
dari nenek moyang jenis-jenis ayam yg telah musnah
Alasan ini dikemukakan oleh karena adanya perbedaan prinsip antara bangsa ayam Kelas Mediteranean dan Kelas Asia
Kelas Mediterranean Kelas Asia Badan relatip kecil Badan relatip panjang
Sayap relatip panjang, sehingga dapat dipakai untuk terbang.
Sayap relatip pendek, tidak kuat untuk terbang
Posisi ekor tegak Posisi ekor ke bawah
Temperamen mudah kaget Temperamen lamban
Cakar (shank) tidak berbulu Umumnya cakar (shank) berbulu
Umumnya telur berwarna putih Umumnya telur berwarna coklat
Foramen occipital bentuk lonjong horizontal
Foramen occipital bentuk lonjong vertikal
Jengger dan pial baik jantan maupun betina relatip besar
Jengger relatip kecil.
Pembagian Kelas Pembagian Kelas
Bangsa Ayam ModernBangsa Ayam Modern
Kelas bangsa ayam menurut kriteria buku The American Standard of Perfection ada sebanyak 12 kelas. Tetapi yang penting dalam arti ekonomis hanya ada 4, yaitu :
(1) American Class
Ayam yang mula-mula dibentuk & dikembangkan di Amerika
Ciri-ciri : - Warna kulit kuning - Cakar (shank) tidak berbulu - Daun telinga merah - Umumnya warna kulit telur coklat (kecuali Lamonas, warna kulit telur putih)
Contoh : Plymounth Rock, Rhode Island, Lamonas, New Hampshire, Wyandotes, Yavas, Chantecler, dll.
• Merupakan bangsa ayam yang dikembangkan di sekitar daerah Laut Tengah
• Ciri-ciri :- Umumnya kulit berwarna putih (kecuali Leghorn dan
Anconas berkulit kuning)- Daun telinga warna putih atau perak- Cakar (shank) tidak berbulu- Jengger dan pial relatip besar baik pd jantan ataupun betina- Temperamen nervous- Jarang bersifat pengeram, umumnya petelur yang baik
• Contoh : Leghorn, Minorca, Ancona, Blue Andalusian
(2) Mediterranean Class
• Merupakan bangsa-bangsa ayam yang dikembangkan di Inggris
• Ciri-ciri :- Warna kulit umumnya berwarna putih (kecuali Cornish
dengan warna kulit kuning)- Daun telinga merah- Cakar (shank) tidak berbulu- Kulit telur umumnya coklat (kecuali Dorking dan
Red Cap dengan kulit telur warna putih)
• Contoh : Orpington, Cornish, Dorking, Sussex, Australorp, Red Cap
(3) English Class
• Merupakan bangsa-bangsa ayam yang dikembangkan di Asia
• Ciri-ciri :- Badan relatip besar- Temperamen lamban- Shank (cakar) berbulu- Daun Telinga merah- Kulit badan berwarna kuning
(kecuali Langshan dengan kulit putih)- Kulit telur berwarna coklat
• Contoh : Brahma, Langshan, Cochin
(4) Asian Class
Klasifikasi Ayam RasKlasifikasi Ayam Ras
Terdapat dua klasifikasi ayam ras yaitu :
(1) Klasifikasi StandarBerdasarkan tempat ayam ras tersebut
(2) Klasifikasi EkonomiBerdasarkan penggunaan atau tujuan pemeliharaan ayam dan menurut sifat produksi utamanya. Yang lebih populer disebut dengan tipe ayam ras.
Tipe-tipe ayam ras yang telah dikenal antara lain :
(1) Tipe Petelur
Adalah jenis-jenis ayam yang sangat effisien dalam menghasilkan telur
Ciri-ciri :- Temperamen mudah kaget (nervous)- Badan relatif kecil dan bentuknya langsing- Cepat dewasa- Kemampuan bertelur tinggi (telur banyak dan besar)- Sifat pengeram umumnya sudah tidak ada- Karena kecil, maka jumlah makanan sedikit
Contoh : White Leghorn, babcock, Hyline
(2) Tipe Pedaging
Jenis ayam yang effisien dalam menghasilkan daging
Ciri-ciri :- Bentuk badan besar, kuat dan penuh daging- Temperamen lamban dan tenang- Kemampuan bertelur rendah- Pada beberapa bangsa ayam memiliki bulu pada kaki- Pada jenis-jenis ttn mempunyai sifat lamban dewasa
Contoh : Hybro, starbro, Arbor Acres, Hubard, Jumbo
(3) Tipe Dwiguna
Jenis ayam yang effisien dalam menghasilkan telur dan daging
Ciri-ciri :- Bentuk badan sedang- Temperamen cukup lincah - Produksi telur cukup tinggi - Warna kulit umumnya putih kecuali Cornish (kuning)- Daun telinga merah, shank tidak berbulu- Kulit telur coklat kecuali Dorking dan Red Cap (putih)
Contoh : Orpington, Cornish, Australorp, Sussex dll.
(4) Tipe Fancy(4) Tipe Fancy
Ayam-ayam untuk hiasan dan kesenanganAyam-ayam untuk hiasan dan kesenanganContoh : Ayam kate, pelung, cemani, YokohamaContoh : Ayam kate, pelung, cemani, Yokohama
(5) Tipe Bantam (5) Tipe Bantam
Ayam-ayam untuk aduanAyam-ayam untuk aduan
Contoh : Ayam bangkok, CiparageContoh : Ayam bangkok, Ciparage
Tugas ITugas I
Cari salah satu jenis ayam lokal, Cari salah satu jenis ayam lokal, selanjutnya dideskripsikan (gambar selanjutnya dideskripsikan (gambar dan penjelasannya)dan penjelasannya)
Email ke : Email ke : [email protected]
07009_ACUM_Ayam Sentul07009_ACUM_Ayam Sentul
Top Related