SUPERVISI TEKNIS APLIKASIDALAM RANGKA
IMPLEMENTASI SPAN DAN SAKTI
J a k a r t a , Juni 2 0 1 4cmcspan
[Agenda]1. Latar Belakang
2. Supervisi Teknis Aplikasi dalam Rangka SPAN dan SAKTI
3. Metode Supervisi Teknis Aplikasi
4. Proses Bisnis Supervisi Teknis Aplikasi
5. Laporan Rekomendasi Hasil Supervisi, Tindak Lanjut Rekomendasi, Action Plan, Pelaporan
Overview SPANLatar Belakang
Overview SPAN
LATAR BELAKANG
Penataan Organisasi Kantor Vertikal Ditjen Perbendaharaan
Telah ditetapkan Peraturan Menteri Keuangan RI Nomor 169/PMK.01/2012 Tentang Organisasi Dan Tata Kerja Instansi Vertikal Direktorat Jenderal Perbendaharaan.
Implementasi SPAN
Telah ditetapkan Peraturan Menteri Keuangan RI Nomor 154/PMK.01/2013 Tentang Piloting Sistem Perbendaharaan dan Anggaran Negara.
Overview SPAN
Dasar Hukum
Peraturan Menteri Keuangan RI Nomor 169/PMK.01/2012 Tentang Organisasi Dan Tata Kerja Instansi Vertikal Direktorat Jenderal Perbendaharaan.
Peraturan Menteri Keuangan RI Nomor 151/PMK.01/2013 Tentang SOP Piloting Sistem Perbendaharaan dan Anggaran Negara.
Peraturan Menteri Keuangan RI Nomor 154/PMK.01/2013 Tentang Piloting Sistem Perbendaharaan dan Anggaran Negara.
Peraturan Dirjend Perbendaharaan Nomor Per-58/PB/2013 Tentang Pengelolaan data Supplier dan Data Kontrak dalam SPAN
Surat Edran Nomor SE-56/SE/2013 Tentnag Alur Dokumen Pencairan Dana melalui Pnerbitan SP2D/Daftar SP2D pada Saat Piloting SPAN
Struktur Organisasi Kantor Wilayah Ditjen Perbendaharaan (PMK 169/PMK.01/2012)
Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Perbendaharaan
Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Perbendaharaan
Bagian UmumBagian Umum
Bidang Pembinaan PelaksanaanAnggaran I
Bidang Pembinaan PelaksanaanAnggaran I
Bidang Pembinaan PelaksanaanAnggaran II
Bidang Pembinaan PelaksanaanAnggaran II
Bidang Pembinaan Akuntansi dan Pelaporan Keuangan
Bidang Pembinaan Akuntansi dan Pelaporan Keuangan
Bidang Supervisi KPPNDan Kepatuhan InternalBidang Supervisi KPPN
Dan Kepatuhan Internal
Seksi Pembinaan Pelaksanaan Anggaran I A
Seksi Pembinaan Pelaksanaan Anggaran I A
Seksi Pembinaan Pelaksanaan Anggaran I B
Seksi Pembinaan Pelaksanaan Anggaran I B
Seksi Pembinaan Pelaksanaan Anggaran I C
Seksi Pembinaan Pelaksanaan Anggaran I C
SubbagianKepegawaian
SubbagianKepegawaian
Seksi Pembinaan Pelaksanaan Anggaran II A
Seksi Pembinaan Pelaksanaan Anggaran II A
Seksi Pembinaan Pelaksanaan Anggaran II B
Seksi Pembinaan Pelaksanaan Anggaran II B
Seksi Pembinaan Pelaksanaan Anggaran II C
Seksi Pembinaan Pelaksanaan Anggaran II C
Seksi Pembinaan Sistem Akuntansi Pemerintah Pusat
Seksi Pembinaan Sistem Akuntansi Pemerintah Pusat
Seksi Analisa, StatistikDan Penyusunan
Laporan keuangan
Seksi Analisa, StatistikDan Penyusunan
Laporan keuangan
Seksi SupervisiProses Bisnis
Seksi SupervisiTeknis AplikasiSeksi SupervisiTeknis Aplikasi
Seksi Kepatuhan Internal
Seksi Kepatuhan Internal
Seksi Pembinaan Sistem Akuntansi
Pemerintah Daerah
Seksi Pembinaan Sistem Akuntansi
Pemerintah Daerah
SubbagianKeuanganSubbagianKeuangan
SubbagianTata Usaha dan Rumahtangga
SubbagianTata Usaha dan Rumahtangga
SubbagianPenilaian Kinerja
SubbagianPenilaian Kinerja
Kantor PelayananPerbendaharaan Negara
Kantor PelayananPerbendaharaan Negara
Seksi Pembinaan Pelaksanaan Anggaran I D
Seksi Pembinaan Pelaksanaan Anggaran I D
Kelompok Jabatan Fungsional
Kelompok Jabatan Fungsional
Overview SPAN
Piloting I ( 2 Januari – 28 Februari 2014 )Kantor Pusat DJPB , Kanwil Jakarta, KPPN Jakarta II, KPPN Jakarta VI, Satker BA 999
ROLL OUT I
Kanwil Banten (4 Sites)Kanwil Jateng (16 Sites)
Kanwil NAD (8 Sites)Kanwil SumBar (7 Sites)
Kanwil Riau (4 Sites)Kanwil Jambi (6 Sites)Kanwil SumSel (6 Sites)
Total :51 Sites (44 KPPN + 7 Kanwil)
ROLL OUT II
Kanwil Lampung (5 sites)Kanwil Bengkulu (5 Sites)
Kanwil BaBel (3 Sites)Kanwil Bali (4 Sites)Kanwil NTB (5 Sites)
Kanwil KalBar (7 Sites)Kanwil KalTeng (5 Sites)Kanwil KalSel (6 Sites)Kanwil KalTim (6 Sites)
Kanwil SulTengah (5 Sites)
Total : 51 Sites (41 KPPN + 10 Kanwil)
ROLL OUT III
Kanwil SulTenggara (5 Sites)Kanwil Gorontalo (3 Sites)
Kanwil SulUt (5 Sites)Kanwil Maluku (5 Sites)
Kanwil Maluku Utara (3 Sites)Kanwil Papua (8 Sites)Kanwil Kepri (3 Sites)
Kanwil SulBarat (3 Sites)Kanwil Papua Barat (4 Sites)
KPPN Jakarta VI dan KPPN Jakarta VII
Total : 41 Sites (32 KPPN + 9 Kanwil)
Piloting II A ( 3 – 28 Februari 2014)Kanwil Jawa Barat (13 Sites), Kanwil DIY (4 Sites),Kanwil Jatim (16 Sites), KPPN Jakarta I, KPPN Jakarta III, KPPN Jakarta IV,
dan KPPN Jakarta V
Piloting II B ( 17 – 28 Februari 2014)Kanwil SumUt (12 Sites), Kanwil NTT (7 Sites), Kanwil SulSel (10 Sites)
Implementasi SPAN
Ditunda
Overview SPANSupervisi Teknis Aplikasi dalam Rangka SPAN dan SAKTI
Bidang Supervisi KPPN dan Kepatuhan Internal
Tugas :
M elaksanakan pem binaan proses b isn is, supervisi, im plem entasi, dan b im bingan teknis operasional ap likasi pada KPPN , penila ian kinerja dan pem enuhan standar tata ke lo la KPPN , pem antauan pengendalian intern, pengelo laan risiko, kepatuhan terhadap kode etik dan d isip lin , dan tindak lan jut hasil pengaw asan, serta perum usan rekom endasi perbaikan proses b isn is
Melaksanakan pembinaan proses bisnis, supervisi, implementasi, dan bimbingan teknis operasional aplikasi pada KPPN, penilaian kinerja dan pemenuhan standar tata kelola KPPN, pemantauan pengendalian intern, pengelolaan risiko, kepatuhan terhadap kode etik dan disiplin, dan tindak lanjut hasil pengawasan, serta perumusan rekomendasi perbaikan proses bisnis
Bidang Supervisi KPPN dan Kepatuhan Internal
Fungsi :
• Penyiapan bahan pembinaan proses bisnis pelaksanaan tugas kuasa Bendahara Umum Negara pada KPPN;
• Penyiapan bahan pembinaan proses bisnis pelayanan perbendaharaan;
• Penyiapan bahan penilaian kinerja KPPN;• Monitoring dan evaluasi pemenuhan standar tata kelola KPPN;• Penyiapan bahan supervisi dan implementasi standar prosedur
operasi aplikasi SPAN dan SAKTI;• Monitoring standardisasi infrastruktur dan SDM pendukung
SPAN dan SAKTI;
• Penyiapan bahan pembinaan proses bisnis pelaksanaan tugas kuasa Bendahara Umum Negara pada KPPN;
• Penyiapan bahan pembinaan proses bisnis pelayanan perbendaharaan;
• Penyiapan bahan penilaian kinerja KPPN;• Monitoring dan evaluasi pemenuhan standar tata kelola KPPN;• Penyiapan bahan supervisi dan implementasi standar prosedur
operasi aplikasi SPAN dan SAKTI;• Monitoring standardisasi infrastruktur dan SDM pendukung
SPAN dan SAKTI;
Bidang Supervisi KPPN dan Kepatuhan Internal
Fungsi : (Cont’d)
• Penyiapan bahan bimbingan teknis operasionalisasi aplikasi SPAN dan SAKTI;
• Penyiapan bahan koordinasi dan pelaksanaan pemantauan pengendalian intern, pengelolaan risiko, dan kepatuhan terhadap kode etik dan disiplin pegawai di lingkungan Kantor Wilayah dan KPPN; dan
• Penyiapan bahan koordinasi dan pelaksanaan pemantauan tindak lanjut hasil pengawasan, dan perumusan rekomendasi perbaikan proses bisnis di lingkungan Kantor Wilayah.
• Penyiapan bahan bimbingan teknis operasionalisasi aplikasi SPAN dan SAKTI;
• Penyiapan bahan koordinasi dan pelaksanaan pemantauan pengendalian intern, pengelolaan risiko, dan kepatuhan terhadap kode etik dan disiplin pegawai di lingkungan Kantor Wilayah dan KPPN; dan
• Penyiapan bahan koordinasi dan pelaksanaan pemantauan tindak lanjut hasil pengawasan, dan perumusan rekomendasi perbaikan proses bisnis di lingkungan Kantor Wilayah.
Bidang Supervisi KPPN dan Kepatuhan Internal
Seksi Supervisi Proses Bisnis
Seksi Supervisi Teknis Aplikasi
Seksi Kepatuhan Internal
Mempunyai tugas melakukan pembinaan proses bisnis pelaksanaan tugas Kuasa BUN pada KPPN, pelayanan perbendaharaan, dan penilaian kinerja KPPN serta monitoring dan evaluasi pemenuhan standar tata kelola KPPN
Mempunyai tugas melakukan pemantauan, supervisi, implementasi, bimbingan teknis operasionalisasi, dan monitoring standardisasi infrastruktur aplikasi pada KPPN
Mempunyai tugas melakukan penyiapan bahan koordinasi dan pemantauan pengendalian intern, pengelolaan pengaduan, pengelolaan risiko, kepatuhan terhadap kode etik dan disiplin pegawai, dan tindak lanjut hasil pengawasan, serta penyiapan bahan rekomendasi perbaikan proses bisnis dan laporan hasil penindakan kepatuhan internal KPPN
Bidang Supervisi KPPN dan Kepatuhan Internal terdiri atas tiga Seksi, yaitu :
Supervisi Teknis Aplikasi
1
Supervisi Implementasi SPAN dan SAKTI
2
Supervisi Standardisasi Infrastruktur dan SDM pendukung SPAN dan SAKTI
3
Bimbingan Teknis Operasionalisasi SPAN, SAKTI dan Aplikasi Pendukung Lainnya
Supervisi Teknis Aplikasi mencakup tiga bidang supervisi, meliputi:
04/14/2023 14
KonsepSupervisi KPPN dalam rangka SPAN
Konsep Supervisi dalam SPAN :
Sifat Supervisi dilaksankan dalam rangka : a. Menilai kinerja yaitu membandingkan apa yang
harus dilakukan dengan apa yang dilakukan.b. Memberikan bimbingan tehnis;c. Memfasilitasi dan melakukan pendampingan dlm
rangka perbaikan
Prinsip dasar Supervisi terdiri 3 hal :d. Melihat atau mengobservasi apa yang dilakukan
dan hasil kerja yang dicapai oleh staf/karyawan atau sekelompok staf/karyawan,
e. Menilai apakah kegiatan dan hasil kerja sesuai dengan yang diharapkan (target ataupun standar), dan
f. Memperbaiki kinerja
Elemen Supervisi :
a. Inspeksi (inspection) terhadap kegiatan dan hasil
kerja,
b. Evaluasi terhadap kinerja (performance
evaluation),
c. Memberikan persetujuan (approving) terhadap
apa yang dikerjakan, memberikan saran untuk
tindakan koreksi atau perbaikan melalui
bimbingan tehnis, fasilitasi dan pendampingan
CakupanSupervisi KPPN dalam rangka SPAN…cont’d
04/14/2023 15
Cakupan supervisi SKKI :
Supervisi proses bisnis KPPN meliputi :
a. Supervisi pelaksanaan tugas kuasa BUN;
b. Supervisi pelayanan perbendaharaan ;
c. Supervisi monitoring dan evaluasi tata kelola
KPPN
Supervisi Teknis Aplikasi meliputi :
d. Supervisi Implementasi SPAN dan SAKTI,
e. Supervisi Standardisasi Infrastruktur dan SDM
pendukung SPAN
f. Bimbingan Teknis Operasionalisasi SPAN, SAKTI
dan aplikasi pendukung
Supervisi Kepatuhan Internal meliputi :
a. Penerapan siklus manajemen risiko di KPPN;
b. Pelaksanaan pemantauan pengendalian internal;
c. Pengelolaan pengaduan yang ada di KPPN
d. Kepatuhan kode etik dan disiplin pegawai
e. Tindak lanjut hasil pemeriksaan aparat pengawas fungsional
04/14/2023 16
Langkah langkah Supervisi :
1. Menetapkan lingkup yang akan disupervisi
2. Menetapkan tujuan supervisi
3. Menetapkan apa dan siapa yang akan disupervisi
4. Menetapkan metoda dan instrumen supervisi
5. Menetapkan agenda dan waktu pelaksanaan supervisi
6. Melaksanakan supervisi
7. Menyampaikan hasil rekomendasi supervisi
8. Melaksanakan bimbingan tehnis, fasilitasi dan pendampingan untuk meningkatkan/memperbaiki kinerja
9. Monitoring dan Evaluasi tindak lanjut hasil supervisi
Langkah Supervisi KPPN dalam rangka SPAN
Overview SPANMetode Supervisi Teknis Aplikasi
Metode Teknik Supervisi Teknis Aplikasi
04/14/2023 18
Supervisi Teknis Aplikasi mengunakan pendekatan, konsep Business Continuity Management System (BCMS) yaitu pola iteratif yang digunakan untuk menjaga kontrol dan mengelola perbaikan secara berkesinambungan atas kegiatan pelaksanaan Supervisi KPPN.
Dalam pelaksanaan tugas dan fungsi Supervisi, metode BCMS diadopsi menjadi siklus kegiatan Plan-Do-Monitor & Evaluate(PDM) pada tahapan pelaksanaan Supervisi
Plan
DoMonitor & Evaluate
Plan berupa membuat perencanaan kegiatan Supervisi yang akan dilaksanakan pada KPPN;
Do berupa pelaksanakan kegiatan supervisi untuk memperoleh dan hasil kerja apakah telah sesuai dengan yang diharapkan (target ataupun standar);
Monitoring & Evaluate berupa pengawasan dan evaluasi atas kegiatan hasil supervisi dalam rangka perbaikan atas hasil rekomendasi supervisi
Metode
PDM
PLANInput
Process
Output
19
DOInput
Process
Output
MONEVInput
Process
Output
Output dari Plan akan menjadi input awal bagi Do, dan Output pada Do akan menjadi input awal bagi Monev danOutput Monev akan menjadi Input awal bagi Plan
Metode Teknik Supervisi …cont’d
Supervisi KPPN
Supervisi Proses Bisnis
Supervisi Teknis Aplikasi
Supervisi Kepatuhan
Internal
04/14/2023 20
• Input•Proses•Output
Plan
• Input•Proses•Output
Do • Input•Proses•Output
Monev
• Input•Proses•Output
Plan
• Input•Proses•Ouput
Do • Input•Proses•Output
Monev
• Input•Proses•Output
Plan
• Input•Proses•Output
Do • Input•Proses•Output
Monev
Seksi PD
Seksi Bank
Seksi Vera
Seksi MSKI
Subbag Umum
Seksi PD
Seksi Bank
Seksi Vera
Seksi MSKI
Subbag Umum
Seksi PD
Seksi Bank
Seksi Vera
Seksi MSKI
Subbag Umum
Metode Teknik Supervisi …cont’d
04/14/2023 21
CONTOH PENERAPAN METODE PDM DALAM SUPERVISI TEKNIS APLIKASI
KPPN
Supervisi Teknis Aplikasi Seksi Perbendaharaan :Pengujian terhadap resume tagihan (RT)
Plan Input menyiapkan bahan & informasi RT yang akan disupervisi
Proses mempelajari bahan2 RT yang disupervisi
Output menentukan rencana obyek RT dari Satker yang akan menjadi bahan supervisi
Do Input Dari rencana yang disepakati maka yang perlu dilakukan adalah menyiapkan data RT yang telah disepakati untuk disupervisi
Proses melakukan penilaian pengujian RT: review/persetujan/penolakan/kelengkapan RT /kesesuaian hardcopy dan ADK
Output memberikan kesimpulan/rekomendasi penilaian terkait pengujian RT pada seksi PD berdasarkan penerapan proses bisnis dan peraturan tehnis yang berlaku
Monev Input Dari kesimpulan yang dihasilkan maka selanjutnya memantau tindak lanjut rekomendasi atas pengujian RT yang disupervisi
Proses Memberikan saran/bantuan penyelesaian rekomendasi hasil supervisi
Output Memberikan informasi/masukan/laporan tindak lanjut penyelesaian Rekomendasi hasil supervisi sbg bahan penyempurnaan rencana supervisi RT berikutnya
Overview SPANProses BisnisSupervisi Teknis Aplikasi
Proses Bisnis Supervisi Teknis Aplikasi
1• Supervisi
Implementasi SPAN dan SAKTI
2• Supervisi
Standardisasi Infrastruktur dan SDM pendukung SPAN dan SAKTI
3• Bimbingan
Teknis Operasionalisasi SPAN, SAKTI dan Aplikasi Pendukung Lainnya
Supervisi Teknis Aplikasi mencakup tiga bidang supervisi, meliputi:
Laporan Supervisi
Pelaksanaan Supervisi
• Modul SPAN dan SAKTI
• Peraturan-peraturan
• Aplikasi Monitoring
• Aplikasi Panduan Satker
Proses Bisnis Supervisi Teknis Aplikasi (1)
Supervisi Implementasi SPAN & SAKTI
INPUT PROSES OUTPUT
SPAN SAKTI
Manajemen UserSubag Umum
Manajemen Pembayaran
• Manajemen Kas
Seksi Bank/PosSeksi Pencairan Dana
Manajemen Komitmen Manajemen Pembayaran
Seksi Vera Manajemen Pelaporan
dan Buku Besar
1. Modul Administrasi
2. Modul Anggaran
3. Modul Aset4. Modul
Bendahara5. Modul
Komitmen6. Modul
Persediaan7. Modul
Pembayaraan8. Modul GL dan
Pelaporan
Pelaksanaan CSO
Seksi MSKI
Proses Bisnis Supervisi Teknis Aplikasi (2)
Supervisi Standardisasi Infrastruktur dan SDM
• Modul SPAN dan SAKTI
• Peraturan-peraturan• Infrastruktur• Aplikasi Monitoring Infrastruktur
INPUT
Pelaksanaan Supervisi
PROSES
Laporan Supervisi
OUTPUT
Hardware Software Maintenance SDM
NO JENIS PERANGKAT SPESIFIKASI1 PC Desktop Lenovo Thinkcentre M71e
Intel Core i3 2100 (3.1 GHz) 2 GB DDR3 Memory 250 GB 7200 RPM SATA HDD DVD-RW Optical Drive USB Fingerprint Keyboard and Optical Mouse 18,5 inch LCD Monitor
2 Printer Multiple Sheet Impact EPSON DLQ 3500 Multiple Sheet, 24 Pin Dot Matrix Head A3 136 column size, 550 CPS (Column Per Second) Flatbed and Three Way Paper Handling (Front, Rear and
Top), Parallel and USB Interface
3 Network Printer Monochrome Laser
Lexmark E360 A4 Size Monochrome Laser Printer Up to 33 PPM speed with Monochrome Printing 400Mhz Processor 64MB Memory expandable up to 320MB Up to 80,000 pages per month duty cycle Integrated 10/100 Base TX LAN Port
NO JENIS PERANGKAT SPESIFIKASI4 Kabel dan Rak Kabel UTP Category 6
Wallmount Rack
5 Intranet Router Cisco 1921-SEC/K9
6 LAN Switch Cisco Catalyst WS-2960S-24TS-S
7 WAN Router Cisco 2911-SEC/K9
8 LAN Switch Switch Cisco Catalyst 2960G-24TC-L series
9 UPS - Untuk PC dan Printer 500 VA- Untuk perangkat jaringan 650 VA
10 Voltase stabilizer Input voltage 220 v ± 10 v, 50-60 Hz
11 Suplai listrik Minimal 11 kva
12 Generator Listrik Sesuai kapasitas perangkat masing-masing kantor
13 AVR dan Grounding Listrik ≤ 4 v atau ≤ 5 ohm
14 Ruang Server - Temperatur ruangan ≤ 20derajat celsius- Tidak ada rembesan atau tetesan air- Tingkat kelembaban (humidity) -10 ~ 90%
Perangkat Software :Perangkat lunak SPAN yang ter-install pada PC KPPN adalah :• Sistem operasi windows 7 profesional (32-bit
OS)• Adobe Acrobat 9 standard • Anti virus Trend Micro Office Scan• Microsoft office 2010 (Officesuite)• Winzip 15.5 (compress)• TCO Stream Agent
Proses Bisnis Supervisi Teknis Aplikasi (3)
Bimbingan Teknis Operasionalisasi SPAN dan SAKTI
•Peraturan- Peraturan• Modul SPAN dan
• SAKTI• Infrastruktur • Aplikasi Panduan Satker
INPUT• Inisiasi• Koordinasi Tim• Inventarisasi Kebutuhan• Jenis & Waktu Bimtek• Pelaksanaan Bimtek
PROSES
LaporanBimtek
OUTPUT
Overview SPANLaporan Rekomendasi
Hasil Supervisi, Tindak Lanjut Rekomendasi,
Action Plan, Pelaporan
Isi RHS meliputi :• Daftar Penilaian Kinerja dan
pelaksanaan kepatuhan internal KPPN
• Matriks permasalahan• Kesimpulan dan rekomendasi hasil supervisi
Kegiatan supervisi dilaksanakan setiap Semester(2 x setahun)
Tim supervisi membuat laporan RHS disampaikan kepada Kepala Kanwil (10 hari) setelah kegiatan supervisi berakhir.Kepala Kanwil melakukan pembahasan atas RHS dalam satu forum bersama dengan Tim Supervisi
Pelaksanaan Supervisi & Laporan Rekomendasi Hasil Supervisi
Pelaksanaan Supervisi
Rekomendasi Hasil Supervisi
(RHS)
Penyampaian RHS
• KPPN menyampaikan tanggapan/konfirmasi/jawaban RHS paling lama 30 hr• KPPN memberikan keterangan atas RHS yang belum dapt diselesaikan melebihi batas waktu
Periode Supervisi, Tindak lanjut RHS,Action Plan,Monev, dan Pelaporan
I. Periode Supervisi dilaksanakan tiap Semester
Bulan
II. Ilustrasi tindak lanjut penyelesaian RHS
1 2 3 4 5 6
a. Bulan pertama = kegiatan supervisib. Tanggapan/jawaban/konfirmasi RHS (60 hari)c. Telaah,pembahasan, usulan, rencana keg tindak lanjut RHS (30 hr)d. Action , Bimtek,Sosialisasi, dll (30 hari)e. Laporan penyelesaian RHS, Lap Semester
a
b
c d
e
Telaah, Action Plan, Pelaporan Tim Supervisi :
Telaah Supervisi berupa :
• Tanggapan /konfirmasi/jawaban dari KPPN telah sesuai hasil Rekomondasi
• KPPN belum menindak lanjuti hasil Rekomondasi supervisi• KPPN tidak menindak lanjuti hasil rekomondasi supervisi
Action Plan
Pelaporan
• Tim supervisi membuat laporan hasil tindak lanjut penyelesaian RHS• Laporan berupa Laporan Rekomendasi Penilaian Kinerja dan Kepatuhan
Internal KPPN• Setiap semester Kanwil membuat Rekapitulasi Laporan Rekomendasi Penilaian
Kinerja dan kepatuhan internal KPPN untuk seluruh KPPN di wilayah kerjanya
Sosialisasi/workshop : untuk kebutuhan peningkatan pemahaman proses bisnis dan pelaksanan kepatuhan internal pada KPPN Bimbingan teknis : untuk peningkatan kemampuan teknis pemahaman aplikasi yang ada di KPPN Pendampingan/fasilitasi : untuk bantuan bimbingan tekait kepatuhan internal dan permasalahan tertentu
Pelaksanaan Supervisi & Laporan Rekomendasi Hasil Supervisi
04/14/2023 35
• Kegiatan supervisi dilaksanakan setiap Semester (2 x setahun)
• Hasil Supervisi berupa Rekomendasi Hasil Supervisi (RHS)
• Isi RHS meliputi :1. Daftar Penilaian Kinerja dan pelaksanaan kepatuhan
internal KPPN 2. Matriks permasalahan3. Kesimpulan dan rekomendasi hasil supervisi
Pelaksanaan Supervisi & Laporan Rekomendasi Hasil Supervisi (cont’d)
04/14/2023 36
• Tim supervisi membuat laporan RHS disampaikan kepada Kepala Kanwil (10 hari) setelah kegiatan supervisi berakhir
• Kepala Kanwil melakukan pembahasan atas RHS dalam satu forum bersama dengan Tim Supervisi
Tindak lanjut Rekomendasi Hasil Supervisi (KPPN)
04/14/2023 37
• KPPN menyampaikan tanggapan/konfirmasi/jawaban RHS paling lama 60 hr
• Kppn memberikan keterangan atas RHS yang blum dapt diselesaikan melebihi batas waktu
Pemantauan Tindak lanjut Rekomendasi Hasil Supervisi
04/14/2023 38
• KPPN menyampaikan tanggapan/konfirmasi/jawaban RHS paling lama 30 hr
• Kppn memberikan keterangan atas RHS yang blum dapat diselesaikan melebihi batas waktu
• Tim supervisi melakukan telaah atas tanggapan/jawaban KPPN
Pemantauan Tindak lanjut Rekomendasi Hasil Supervisi (Cont’d)
04/14/2023 39
• Telaah tim supervisi berupa hasil telaah bahwa :
a. Tanggapan /konfirmasi/jawaban dari KPPN telah sesuai hasil Rekomondasi
b. Tanggapan /konfirmasi/jawaban dari KPPN belum sesuai hasil Rekomondasi
c. KPPN belum menindak lanjuti hasil Rekomondasi supervisi
d. KPPN tidak menindak lanjuti hasil rekomondasi supervisiTelaah tim supervisi disusun dalam bentuk :Resume monitoring tindak lanjut RHS dan
disampaikan ke KPPN
Action Plan Tindak Lanjut RHS
• Tim supervisi dan KPPN melakukan pembahasan atas RHS yang belum/tidak dapat diselesaikan (BA Pembahasan)
• Tim supervisi menyampaikan usulan/ inisiatif penyelesaian RHS berupa rencana tindakan :a. Sosialisasi/workshop : untuk kebutuhan peningkatan pemahaman
proses bisnis dan pelaksanan kepatuhan internal pada KPPNb. Bimbingan teknis : untuk peningkatan kemampuan teknis
pemahaman aplikasi yang ada di KPPNc. Pendampingan/fasilitasi : untuk bantuan bimbingan tekait kepatuhan
internal dan permasalahan tertentu04/14/2023 40
Action Plan Tindak Lanjut RHS
• Tim supervisi bersama KPPN merencanakan & melakukan kegiatan perbaikan/penyelesaian tindak lanjut RHS
• Tim supervisi dapat membantu keg tsb dng atau tanpa bantuan Kantor pusat jika mampu
• Tim supervisi dapat mnyelenggarakan kegiatan asistensi dalam volume yg lebih luas/lingkup kanwil dgn bantuan kantor pusat
04/14/2023 41
Pelaporan
• Tim supervisi membuat laporan final hasil tindak lanjut penyelesaian RHS
• Laporan berupa Laporan Rekomendasi Penilaian Kinerja dan Kepatuhan Internal KPPN
• Setiap semester Kanwil membuat Rekapitulasi Laporan Rekomendasi Penilaian Kinerja dan kepatuhan internal KPPN untuk seluruh KPPN di wilayah kerjanya
04/14/2023 42
Overview SPANSOP SISTEM PERBENDAHARAAN DAN ANGGARAN NEGARA
SOP 1.4.2 +SOP PDR
SOP Hasil Review I Itjend 2012 Setelah dilakukan Perbaikan
PIC Modul dan beberapa SOP Baru
SOP Masukan ke II dari Itjen
Versi 1.4.2 Ver 1.4.3 Ver 1.5
238 SOP
258 SOP
199 SOP
SOP PILOTING SPAN
Kep-151/PB/2013
SOP Piloting SPAN
Jumlah SOP SPANKantor Vertikal
Per 151/PB/2013
4
50
57
8
Kanwil-PAPKKPPN-Pencairan DanaKPPN-BankKPPN-Vera
12
4936
13
6 3
RP
BC
PM
CM
GR
GL
Per Fungsi Per Modul
119 SOP
Terima Kasih