8/20/2019 SNI Tisu Muka
1/11
sNf
14-0173-2002
ll
doonaltandarN nesra
Kertas isu
muka
(Revisi
NI
14-0173-1987)
Badan
Standardisasi
asional
8/20/2019 SNI Tisu Muka
2/11
Daftar
si .
Prakata
Pendahuluan
Daftarsi
Ruang
Acuan
lstilah andefinisi
Syaratmutu
Pengambilanontoh
Cara
ji .
Penandaan,
elabelan
an
penandaan
I
i i
iii
1
2
3
4
5
6
7
1
1
1
2
3
3
5
8/20/2019 SNI Tisu Muka
3/11
Prakata
Standar
Nasional
ndonesia
Kertas
tisu
muka
merupakan
evisi
dari
SNf
14-0173-1987,
isusun
ntuk
mengantisipasi
1.
Penggunaan
ahan
aku
engan
enggunakan
ertas
ekas.
2.
Perubahan
arna
dan
corak ertas
isu
mukadan
kemasannya.
Standarni elah
irumuskan
leh
Balai
Besar
itbang
ndustri
elulosa andung
dengan
koordinasi
Pusat
Standardisasi
dan
Akreditasi,
Departemen
Perindustrian
an Perdagangan
elalui apat
teknis,
pra
konsensus
serta
terakhir
dirumuskan
dalam
Rapat Konsensus
Nasional
pada
tanggal
14
Nopember
001
di
Departemen
erindustrian
an
Perdagangan.
Hadir
alam apat
ersebut akil
dari
produsen,
onsumen,
eneliti
erta
nstansi
yang
erkait.
8/20/2019 SNI Tisu Muka
4/11
Pendahu l
an
Kertas isu muka
merupakan
alahsatu
enis
kertas
ang
ergolong e dalam
kertas ndustri
ang
banyakdigunakan
ntuk keperluan
enyerap
eringat.
Spesifikasi
ertas
isu mukaditetapkan
ertama
ali
menjadi
Standar
ndustri
dengannomorS
l 1
411
85
pada
ahun1985.
Selanjutnya
ada
ahun
1987
SII
tersebut
diangkatmenjadiStandar
Nasional ndonesia engan nornor
SNI14-017A1987, ertas isumukadan masih e tapdiberlakukanampai aat
ini.
Sejak
ditetapkan
ebagaiSll,
standar
ni
belum
pernah
ditinjauulang.
Mengingat
ecenderungan
ergeseran
alam
penggunaan
ahan
baku kertas
tisumuka
yang
pada
awalnyamenggunakan
ulp
asli,sedangkan
aat
ni
lebih
cenderungmenggunakan
ertas
bekas,
maka
erjadi
pula
pergeseran ada
sifat-
sifat ertas
isu
muka
yang
dihasilkan.
emikian
ula
dengan
al-halain,seperti
perubahan
alam
hal
warnadan corak
kertas isu mukasertakemasan
ang
dijumpai i pasaran.Dengan danya erubahan-perubahanni,makadianggap
perfu
ntuk
meninjau
embali
tandar
asionalndonesia4-0173-1987,ertas
tisu
muka ersebut.
eninjauan
langdidasarkan
ada
data
dan
nformasi
ang
diperoleh ari
produsen
an
konsumen ertas isu muka,
pengamatan roduk
kertas isu muka
yang
beredar
i
pasaran,
an
pengujian
amplekertas isu
muka.Dari data
ersebut
isusun evisi
SNI
14-0173-1987,
erfas
isu
muka
yangpada
dasarnya ampir ama
dengan
SNI
yang
ama
hanyasaja
erdapat
perubahan
ada
eberapa ilai
pesifikasi
erta
arameter
ang
dipersyaratkan.
8/20/2019 SNI Tisu Muka
5/11
sNl
14-0173-2042
Keftas
isu muka
(Revisi
N
14-0 73-1987)
1
Ruang ingkup
Standar
ni meliputi uang
ingkup, cuan,
stilah an definisi, yarat
mutu,
pengambilan
contoh,
ara
uji ,serta
penandaan,
elabelan
an
pengemasan
ertas isu
muka.
2 Acuan
SNI 14-0173-1987. ertas isumuka
PHf SA XVI-S,Facialfissue
aper.
3 lst i lah dan definisi
3 .1
kertas isu muka
jenis
kertas
isu
yang
digunakan
sebagai
pembersih
ulit
khususnya ntuk
pembersih
kuli tmuka
Catatan Kertas
isu
muka merupakan stilah
pengganti
untuk
enis
kertas
Facial
Iissue
ang
azim erdapat
i
pasaran
ndonesia.
3.2
gramatu(
massa embaran
ertas
dalam
gram
dibagi dengan
satuan
luas
kertas dalam
meter
persegi,
iukur
pada
kondisi
tandar
3.3
ketahanan
arik
daya
tahan maksimum
alur
pulp,
kertas,
atau karton
erhadap
gaya
tarik
yang
bekerja
pada
keduaujung
alur
ersebut
ampai
putus
dinyatakan
alamsatuan
gaya per
satuan
lebar
alur
uji,diukur
pada
kondisi
tandar
I dari
7
8/20/2019 SNI Tisu Muka
6/11
sNl
1
4-0173-2002
3.4
ketahananar ikbasah
daya ahan
maksimum
alur
kertas
yang
elah
dibasahi
ir,
terhadap
gaya
tarik
yang
bekerja
ada
kedua
ujung
alur
tersebut
ampai
putus
dinyatakan
alam satuan
gaya
per
satuan
ebar
alur
uj i ,diukur
pada
kondisi
tandar
3 .5
ketahanan
obek
gaya
dalam
gram
gaya (gf)
atau
miliNewton
mN) yang
diperlukan
untuk menyobek
kertas ang elahmengalami enyobekan wal,diukur
pada
kondisi tandar
3.6
pH
konsentrasi
on
hidrogendalam
arutan
ekstrak
kertas,diukur
pada
kondisi standar
3.7
kadar
abu
perbandingan
erat
sisa
pembakaran
ertas
pada
suhu
925oC 25oC,
dengan
berat
contoh
ering,
inyatakan
alam
persen,
diukur
pada
kondisi
standar
3.8
daya serap
air
(Klemml
ketinggian
eresapan
ir
pada
embaran
ertassetelah
embaran
dicelupkandalam
ai r
selama
0 detik,
inyatakan
alam
milliliter,
iukur
pada
kondisi tandar
3.9
derajat utih Brlghtness)d/Oo)
faktor
pantul
ntrinsik
ang
diukur
pada
panjang
gelombang
57 nm
dengan
pencahayaan
aurdansudut
engamatan
o,
diukur
ada
kondisi tandar
4
Syarat
mutu
4.1
Keadaan
embaran
4.1.1
Kisut
Crepe)
4.1.2
Bersih,
idak erdebu
an embut
2dcl . i7
8/20/2019 SNI Tisu Muka
7/11
sNl
14-0173-2002
4.1.3 Berwarna
utih
denganatau anpa
diberi
motif
etak,
enganatau
pewangi.
4.2 Syarat mutu
Tabel1
Syarat
mutu
Kertas isu muka
5 Pengambi lan
contoh
Contoh kertas yang akan diuji diambil sesuai dengan SNI 14-1764-1990,Cara
pengambilan
ontoh kertas an kafton.
Cara
uj i
6.1 Komposisi
ulp
Dilakukan esuai engan
NI
14-U41-1989,
Cara
analisis
seraf
pulp,
kertas
dan karton.
3
dari
7
No.
Jenis
uji Satuan
Persyaratan
1 . Komposisi
ulp
Pulp
kimia
putih
dapat
dicampur dengan
pulp
mekanis
putih
dan atau
kertas
bekas
isu muka
pra
pakai
2
Gramatur
g/m'
12,5
18
3 Ketahananarik
1-lapis),
M
kNlm min . ,1
4 Ketahananarikbasah
lapi_s),
M
N/m
min . 0
5 Ketahanan obek,
AM
gr
min.
6,4
6
pH
6 , 4
7 , 5
7 Kadar
bu
o/o
maks.
8
Daya
serap air
(Klemm)
mm min.10
9
Derajat
putih
(Brightness)
d/Oo)
a/o
min.
88
8/20/2019 SNI Tisu Muka
8/11
sNf 1
4-0173-2A02
6.2
Gramatur
Dilakukan esuai enganSNI 14-0439-1989,araujigramatur ertas an karton.
6.3 Ketahananarik
Dilakukan esuaidengan
SNI
144737-1998,
Cara uji
ketahanan
arik embaran
pulp,
kertas,
an karton
Metode
Elongasi etap).
6.4
Ketahanan
arik basah
Dilakukan esuaidengan
SNI
14-1306-1989,
an
uji
ketahanan
arikbasah
awal
putp
dan kertas, efe/a contoh
direndamdalam
air
selama
30
detik.
6.5
Ketahanan obek
Difakukan
esuaidengan
SNI
14-0436-1989,
an uji ketahanan
obek
kertas.
6.6
pH
Dilakukan
esuaidengan
SNI
144735-1998,
Cara
uji
pH permukaan
kertas.
6.7 Kadar
abu
Difakukanesuaidengan
SNI
14-0442-1989,
arc
uji kadar
abu kertas.
6.8
Daya
serap
air
(Klemml
6.8.1
Siapkan
alur
uji dengan ebar
15 mm dan
panjang
minimal
00 mm
dengan
rah
panjang
esuai engan
rah mesin.
6.8.2
Gantungkan
ajur
uji
pada
posisi
egak
urusdengan
permukaan
ir
dalam
wadah
dimana
alah atu
ujungnyaercelup
edalam10
mm
dan biarkan
selama
60
detik
sejak
jalur
dicelupkan alam
air.
6.8.3 Amati
dan
catat inggi
peresapan
ir
pada
alur
uji dalam
millimeter.
6.8.4
Lakukan
engamatan
ada
minimum
epuluh
alur
uji.
Catatan
Pengujian
ilakukan
ada
kondisi
uang
esuai engan
SNI 14-0402-1ggg,
ruarg
an
pengkondisian
embann
pulp,
kertas
an
karton
ntuk
pengujian.
4
dari
7
8/20/2019 SNI Tisu Muka
9/11
sNl
14-0173-2A02
5.9
Derajat
putih (Brightness) d/O")
Dilakukan esuaidenganSNI 14-4733-1998, an uji denjat putih d/Oo)embaran ulp,
kerfas,dan
karton.
7 Penandaan,
pelabelan
dan
pengemasan
7.1 Penandaan
Untuk
produk
berbentuk
gulungan,
pada
sisi
gulungan
harus diberi tanda
sebagai
berikut
a. Tanda
yang
menyatakan rah
gulungan,
b. Tanda
erdapatnya
enyambungan
embaran,
c. Tanda
ain
yang
diperlukan.
7,2
Pelabelan
Padasetiapkemasan
kertas isu muka diberikan
enandaan
ebagaiberikut
7.2.1
Bentuk
gulungan
a. Pabrik
pembuat
an
atau nama
dagangnya,
b. Kata-kata Kertastisu muka"atau"Facialfissue",
c.
Ukuran
engan
urutannotasi
ebar
mm)
dan diameter
mm),
d.
Gramatur,
e.
Berat
otoratau beratbersih
gulungan,
f. Padasisi
gulungan
iberi anda
panah
yang
menyatakan
rah
gulungan.
7.L2
Bentuk embaran
a. Pabrik
embuat
an
ataunama
dagangnya,
b. Kata-kataKertastisu muka"atau"Facialf,ssue"
c.
Jumlah
apisan
ply\
pada
setiap embar,
d.
Ukuran
engan rutan otasi ebar
mm) panjang
mm),
t.
Jumlah
embaran
alam
setiap emasan
erkecil,
t.
Kode
produksi,
g.
Nomor egistrasi.
5 dari
7
8/20/2019 SNI Tisu Muka
10/11
7.3 Pengemasan
7.3 .1 Bentuk
u lungan
7.3.1.1
Kertas isu muka
berbentuk
ulungan rol)
dikemasdan
sedemikian
upa
dengankertas
pembungkus
ang
baik agar
kertas
kerusakan.
a.
Ukuran
iameter
00mm
b. Ukuran
iameter
00mm
1100mm
c. Ukuran
iameter
1100mm
sNt
14-0173-20A2
: tidak oleh
da
sambungan
: maksimal
sambungan
: maksimal
sambungan
dibungkus
api
t idak mengalami
7
3.1.2 Jumlah
sambungan
yang
diperkenankan
alam setiap
gulungan
adalah
sebagai
erikut:
7.3,1.3
Penyambungan
ilakukan
engan
ita
berperekat,itempel
rat,kuatdan rapi
pada
kedua
permukaan
ambungan. ebar
pita
berperekat
ang
digunakanminimal
50mm.
7.3.1.4Kedua epigulungan ilingkariengan enahan, aksimal Omm dari sisi
gulungan.
7.3.1.5
Sumbu
ko{
dibuat
dari
bahan
yang
baik dan
keduaujung sumbudiberi
penguat
ntukmencegah
usaknyaumbu
elama
alam
enanganan
7.3.1.6 Ukuran
ulungan
DiamEter,
m
Diameter
alam umbu,
m
Lebar
gulungan,
ffiffi
: 7 0 0 - 1 1 0 0
: ( 7 6 * 1 ) m m
:
ditentukan
esuai
esanan
7.3,2
Bentuk
embaran
7,3.2,1 Kertas
isu mukabentuk
embaran ikemas
alambentuk
embaran
-lapis
(1-ply)
tau
.lapis
2-ply\
edemikianupa
agar
kertas
idak
mengalamierusakan.
6
dari
?
8/20/2019 SNI Tisu Muka
11/11
sNl
14-0173-2002
7.3.2.2
Cara
mel ipatembaran
a.
Lembaran
alamkemasan
otak kartonatau
kotak
plastik.
Lembaran
ilipat
earah engan ilangmesin
dan disusun
alam
kotaksedemikian
upa
sehingga aling
berkaitan
interfold)
engan ipatan
embaran
ang
berada
di
bawahnya.
Jumlah
embaran
dalam setiap kotak berkisar60
280
lembar.
Sejumlah
kotak
selanjutnyaikemas embali e
dalamkotakbesar.
b.
Lembaran
alam
kemasan antong
plastik
Lembaran
dilipat sedemikian upa
sehingga sisi
lipatan
yang
lebih
panjang
searah
dengan
arah
mesin dan dikemas
dalam kantong
plastik
pocket).
Setiap kantong
berisi
6,
8,
10
atau
20
lembar.
Setiap
2.4, 6, I, atau 10
kantongdikemas
menggunakan
kantong
plastik
besar, dan
sejumlah kantong
besar dikemas
kembali
ke dalam
kotak
besar.
7,3.2.3 Ukuran embaran
Ukuran
ertas
isu
mukasiap
pakai
disesuaikan
engan
pesanan.
7
da,ri
7
Top Related