SALMANI, ST, MS, MT.
En
vir
on
me
nta
l H
ea
lth
an
d S
afe
ty
2
INDUSTRIALISASI DAN DAMPAKNYA
En
vir
on
me
nta
l H
ea
lth
an
d S
afe
ty
3
Green Company
En
vir
on
me
nta
l H
ea
lth
an
d S
afe
ty
4
Konsep Dasar Pembangunan Berkelanjutan
Pembangunan berkelanjutan adalahpembangunan yang
memenuhi kebutuhanmasa kini tanpa
mengurangikemampuan generasi
mendatang• gagasan “kebutuhan” yaitu kebutuhan esensial
untuk memberlanjutkan kehidupan manusia, dan
• gagasan keterbatasan yang bersumber padakondisi teknologi dan organisasi sosialterhadap kemampuan lingkungan untukmemenuhi kebutuhan kini dan hari depan.
Di dalamnya terkandungdua gagasan penting:
Jadi tujuan pembangunan ekonomi dan sosial harus
diupayakan dengan keberlanjutan.
En
vir
on
me
nta
l H
ea
lth
an
d S
afe
ty
5
Konsep Dasar Pembangunan Berkelanjutan
En
vir
on
me
nta
l H
ea
lth
an
d S
afe
ty
6
lebih
menekankan pada
yang terbentuknya tidak bisa dihindari(unavoidably produced waste)dengan mensinergikan antara unit satu dengan lainnya atau antara satuindustri dengan industri lainnya
lebihmemfokuskan pada aspek
pencegahan pencemaran dalammelindungi lingkungan dan
meningkatkan efisiensi ekonomi
En
vir
on
me
nta
l H
ea
lth
an
d S
afe
ty
7
Ekologi adalah bidang studi yang mempelajari hubungan antara organismedengan lingkungan kimia dan fisik.
En
vir
on
me
nta
l H
ea
lth
an
d S
afe
ty
9
Definisi yang dikutip dari Wikipedia arti Ekologi Industri adalah:
Ekologi Industri adalah proses industri alur tertutup, yang berarti bahwa
buangan industri menjadi masukan proses industri lain. Ini berbedadengan alur terbuka, di mana sumberdaya dan modal yang ditanam
bergerak melalui sistem dan menghasilkan buangan yang tidak terpakai.
Tujuan Utamanya adalah untuk mengorganisasi sistem
industri sehingga diperoleh suatu jenis operasi yang ramahlingkungan dan berkesinambungan
Ekologi Industri. lebih menekankan pada pendauran suatu limbahyang terbentuk (unavoidably produced waste) denganmensinergikan antara unit satu dengan lainnya atau antara satuindustri dengan industri lainnya. Selain terjadi pemanfaatan suatumaterial yang dihasilkan oleh suatu unit oleh unit lain, jugadimungkinkan terjadinya integrasi energi dari suatu unit oleh unitlain di dalam suatu kawasan
En
vir
on
me
nta
l H
ea
lth
an
d S
afe
ty
10
Industrial Ecology is a regional planning concept which includes;
• pollution prevention and eco-efficiency,
• energy conservation,
• switching to more benign fuel sources,
• the recovery of various waste streams, and
• recycling and reuse of waste material streams
En
vir
on
me
nta
l H
ea
lth
an
d S
afe
ty
11
(1) mengoptimasi penggunaan sumberdaya yang ada;
(2) membuat suatu siklus material yangtertutup dan meminimalkan emisi;
(3) proses dematerialisasi; dan
(4) pengurangan dan penghilanganketergantungan pada sumber energiyang tidak terbarukan
En
vir
on
me
nta
l H
ea
lth
an
d S
afe
ty
12
Industri-A
Industri-C
Industri-B
Industri-A
Industri-B
Industri-C
Tipe Kawasan Industri
Dalam konsep ekologi industri kawasan industri ditata sedemikian rupa
sehingga industri-industri mempunyai hubungan simbiosis mutualisme.
En
vir
on
me
nta
l H
ea
lth
an
d S
afe
ty
13
supply demand
Sistem Alam
En
vir
on
me
nta
l H
ea
lth
an
d S
afe
ty
14
RANCANGAN KAWASAN EKOLOGI INDUSTRI
Digunakan untuk
mengidentifikasi bahan baku
dan energi pada setiap tahapan
proses produksi. Analisis ini
juga meliputi analisis integrasi
massa dan energi proses.
Tujuan analisis ini adalah
penghematan penggunaan
sumber daya alam,
menganalisis penggunaan
bahan baku yang lebih ramah
lingkungan dan pengurangan
dampak lingkungan.
Digunakan untuk menganalisis
ketersediaan bahan baku, dampak
negatif penggunaannya terhadap
sumber daya yang lain. Setelah
mengetahui hasil analisis di atas maka
dapat dilakukan identifikasi ulang
masalah-masalah aktual yang dihadapi.
Penyelesaian masalah-masalah yang
ada harus bisa dikomunikasikan dengan
industri lain yang terkait dalam kawasan
tersebut. Pada akhirnya akan dapat
disusun simbiosis industri yang saling
menguntungkan diantara industri
tersebut.
En
vir
on
me
nta
l H
ea
lth
an
d S
afe
ty
15
Rancangan Kawasan Ekologi Industri
Penataan kawasan ekologi industry di Propinsi Lampung (PT. Suger
Group), dapat dimulai dari pendirian kawasan industri terpadu di dekat
kawasan pertanian masyarakat.
EKOLOGI INDUSTRI BERBASIS INDUSTRI PENGOLAHAN TEBU DITUNJUKKAN
En
vir
on
me
nta
l H
ea
lth
an
d S
afe
ty
17
Gambar kawasan ekologi industri di atas menjelaskan prosespenataan kawasan dimulai dari kawasan pertanian teburakyat. Hasil tebu diproses di industri gula menghasilkanproduk gula dan produk samping tetes tebu serta selulosa.Tetes tebu digunakan sebagai bahan baku industripenyulingan etanol sedangkan serat selulosa dimanfaatkansebagai bahan baku industri kertas. Pada industri kertasdihasilkan produk kertas dan limbah lumpur yang telah diolahdapat menjadi bahan baku industri pupuk organik. Industripenyulingan etanol dapat menghasilkan produk etanol danefluen yang dapat dijadikan bahan baku industri biogas.Industri biogas dapat menghasilkan energi yang dapatmemasok kawasan tersebut.
En
vir
on
me
nta
l H
ea
lth
an
d S
afe
ty
18
Ilmu yang mempelajari hubungan organisme - organisme/ kelompok organisme (komponen biotis), khususnya MANUSIA terhadap lingkungannya (komponen abiotis). Teori Ekologi juga menaruh perhatian pada pengelolaan lingkungan hidup akibat pencemaran.
ERGONOMI EKOLOGI
Ilmu yang mengarahkan penggunaan pengetahuan secara sistematis mengenai relevansi karakteristik MANUSIA dalam mencapai kesesuaian perancangan sistem interaksi antara manusia, peralatan/ perkakas, mesin, lingkungan, tugas, pekerjaan, sistem organisasi, kebijakan, dan keputusan sehingga dapat menjamin pecapaian tujuan secara spesifik. MANUSIA
Top Related