8/19/2019 Presentasi Rakor Mar
1/28
PRESENTASI RAKOR
UNIT RADIOLOGI DANFISIOTERAPI
JANUARI / FEBRUARI
2016 PADANG,17 MARET 2016
8/19/2019 Presentasi Rakor Mar
2/28
UNIT RADIOLOGI
1. POLA KETENAGAAN
2. JUMLAH KUNJUNGAN
3. ANALISA KUNJUNGAN RADIOLOGI
4. LAPORAN MUTU5. PERALATAN RADIOLOGI BERDASARKANPERMENKES NO 56 TAHUN 2014
6. PERMASALAHAN DALAM PELAYANAN
RADIOLOGI
8/19/2019 Presentasi Rakor Mar
3/28
1. POLA KETENAGAANNo Nama Jabatan Pendidikan Pelatihan Status
1. Rama Dicky
Nandra, A.Md.Rad
Koordinato
r &Pelaksana
D3 Radiologi Tetap
2. Muri Abdullah Administra
si
SMU Tetap
3. Mawardi Pelaksana D3 Radiologi Tetap
4. Yovan Dwi Antos,
A.Md.RadPelaksana
D3 Radiologi Kontrak
5. Fiska Yuni Vella, A.Md.Rad
PelaksanaD3 Radiologi Kontrak
8/19/2019 Presentasi Rakor Mar
4/28
REKAP POLA KETENAGAAN UNIT RADIOLOGI
Ka-ruangan : 1 orang Administrasi : 1 orangPelaksana : 3 orang
8/19/2019 Presentasi Rakor Mar
5/28
2. JUMLAH KUNJUNGAN
Januari 2015 Desember 2015 Januari 2016
Kunjungan Ro Foto 411 635 635
Pemeriksaan Radiodiagnostik lain
CTG 35 0 1
USG 2D 42 50 41
USG 4D 42 36 39
Threadmill 8 0 0
Audiometri 4 8 4
8/19/2019 Presentasi Rakor Mar
6/28
3. ANALISA KUNJUNGAN
RADIOLOGIBERDASARKAN PEMERIKSAAN PENUNJANG
No. Jenis Pemeriksaan Des-15 Jan-16 TREN
1. CTG 0 1 #DIV/0!
2. USG 2D 50 41 -18%
3. USG 4D 36 39 8%
4. Threadmill 0 0 #DIV/0!
5. Audiometri 8 4 -50%
42339 42370
0
5
10 Audiometri
Audiometri
42339 42370
0
0.5
1Threadmill
Threadmill
42339 42370
30
35
40USG 4D
USG 4D
42339 42370
0
0.5
1
1.5
CTG
CTG
42339 42370
0
50
100
USG 2D
USG 2D
8/19/2019 Presentasi Rakor Mar
7/28
4. LAPORAN MUTUBERDASARKAN PERMENKES 129
TENTANG STANDAR PELAYANAN MINIMAL RUMAH SAKIT
No. Indikator Standar
1. Respon Time Pelayanan Foto Thorax < 3 Jam
2. Kegagalan Pemeriksaan / Film Rusak < 2 %
3. Pelaksana Ekspertise Dokter Spesialis Radiologi
8/19/2019 Presentasi Rakor Mar
8/28
A.RESPON TIME PELAYANAN FOTO THORAX
Judul Waktu tunggu hasil pelayanan thorax foto
Dimensi mutu Efektifitas, kesinambungan pelayanan, efisiensi
Tujuan Tergambarnya kecepatan pelayanan radiologi
Definisi operasional Waktu tunggu hasil pelayanan thorax foto adalah tenggang waktu mulai pasien di
foto sampai dengan menerima hasil yang sudah diekspertisi
Frekuensi
pengumpulan data
1 bulan
Periode analisis 3 bulan
Numerator Jumlah kumulatif waktu tunggu hasil pelayanan thorax foto dalam satu bulan.
Denominator Jumlah pasien yang difoto thorax dalam bulan tersebut.
Sumber data rekam medis
8/19/2019 Presentasi Rakor Mar
9/28
A.RESPON TIME PELAYANAN FOTOTHORAX
Lama pemeriksaan sekitar 10 menit, mulai daripenerimaan blangko pemeriksaan rontgen, menggantipakaian, mengexpose sampai dengan pencetakan film
Expertise selama 7 menitStandard < 3 jamWaktu tunggu pelayanan foto thorax yang lebih dari 3 jam disebabkan karena pembacaan hasil disesuaikandengan jadwal praktek dokter spesialis radiologi pukul14.00 WIB
8/19/2019 Presentasi Rakor Mar
10/28
B.KEGAGALAN PEMERIKSAAN /FILM RUSAK
No. Judul Kejadian kegagalan pelayanan rontgen
1. Dimensi mutu Efektifitas dan efisiensi
2. Tujuan Tergambarnya efektifitas dan efisiensi pelayanan
rontgen3. Definisi Operasional Kegagalan pelayanan rontgen adalah kerusakan foto
yang tidak dapat dibaca
4. Frekuensi
Pengumpulan
Data
1 bulan
5. Periode Analisa 3 bulan
6. Numerator Jumlah foto rusak yang tidak dapat dibaca dalam 1
bulan
7. Denominator Jumlah seluruh pemeriksaan foto dalam 1 bulan
8. Sumber Data Register radiologi
9. Standar < 2%
8/19/2019 Presentasi Rakor Mar
11/28
B.KEGAGALAN PEMERIKSAAN /FILM RUSAK
Kejadian kegagalan atau kerusakan pada filmpada Januari 2016 yaitu sebanyak 12 lembar filmrusak, 8 lembar film konvensional dan 4 lembarfilm gigi.
Kerusakan dikarenakan kesalahan alat dan padasaat processing pencucian film.
Standar = (12/635)*100% = 2%Kesimpulan = Sesuai standar
8/19/2019 Presentasi Rakor Mar
12/28
C. PELAKSANA EKSPERTISEJudul Pelaksana ekspertisi hasil pemeriksaan
Dimensi mutu Kompetensi tehnis
Tujuan Pembacaan dan verifikasi hasil pemeriksaan rontgen dilakukan oleh tenaga ahli
untuk memastikan ketepatan diagnosis
Definisi
operasional
Pelaksana ekspertisi rontgen adalah dokter spesialis Radiologi yang mempunyai
kewenangan untuk melakukan pembacaan foto rontgen/ hasil pemeriksaan
radiologi. Bukti pembacaan dan verifikasi adalah dicantumkannya tanda tangandokter spesialis radiologi pada lembar hasil pemeriksaan yang dikirimkan kepada
dokter yang meminta.
Frekuensi
pengumpulan data
1 bulan
Periode analisis 3 bulan
Numerator Jumlah foto rontgen yang dibaca dan diverifikasi oleh dokter spesialis radiologi
dalam 1 bulan.
Denominator Jumlah seluruh pemeriksaan foto rontgen dalam 1 bulan.
Sumber data Register di Instalasi Radiologi
Standar 100 %
8/19/2019 Presentasi Rakor Mar
13/28
5. PERALATAN RADIOLOGI
BERDASARKAN PERMENKES 56 TAHUN
2014 TENTANG KLASIFIKASI RUMAH
SAKITNO PERALATAN RS KELAS C ADA/TIDAK KETERANGAN
DIAGNOSTIK
1Film Viewer √ ada
2
Cassette & Film X-Ray semua
ukuran √ada
3Film Marker √ ada
4Film Dryer √ ada
5CT Multislice √ tidak
6USG 4D √ ada
7Mobile X-ray √ ada
8Dental X-Ray √ tidak
9
Picture Archiving Communication
Systems' (PACS) √ tidak
10Peralatan Protektif Radiasi √ ada
11Perlengkapan Proteksi Radiasi √ ada
12Emergency kit √ tidak
13Viewing box √ ada14Generator Set √ tidak
8/19/2019 Presentasi Rakor Mar
14/28
6. PERMASALAHAN YANG DIHADAPI DI
RADIOLOGI
Standar ketenagaan yang kurang, baik jumlahmaupun pelatihan yang diikuti
Alat rontgen yang sudah lama sehingga perlupengadaan CR (computerized radiography)supaya dalam pelayanan hasil foto rontgenyang diberikan bisa lebih baik dan maksimal.Dan efisiensi waktu pelayanan bisa lebihcepat.
8/19/2019 Presentasi Rakor Mar
15/28
UNIT FISIOTERAPI
1. POLA KETENAGAAN
2. JUMLAH KUNJUNGAN
3. ANALISA KUNJUNGAN FISIOTERAPI
4. LAPORAN MUTU5. PERALATAN FISIOTERAPI BERDASARKANPERMENKES NO 56 TAHUN 2014
6. PERMASALAHAN DALAM PELAYANAN
FISIOTERAPI
8/19/2019 Presentasi Rakor Mar
16/28
1. POLA KETENAGAAN
No Nama Jabatan Pendidikan Pelatihan Status1. Dwi Marlien
Untary, S.Ft
PHYSIO
PelaksanaS1
Fisioterapi
Kontrak
2. HerdiansyahHerdadi, S.Ft
PHYSIO
PelaksanaS1Fisioterapi
Kontrak
3. Elpade Yusi
Marta S.St.Ft
PelaksanaD4
Fisioterapi
Kontrak
4. Putri Wahyu
Rini, A.MdPelaksana
D3
Radiologi
Kontrak
8/19/2019 Presentasi Rakor Mar
17/28
REKAP POLA KETENAGAAN FISIOTERAPI
Pelaksana : 4 orang
8/19/2019 Presentasi Rakor Mar
18/28
2. JUMLAH KUNJUNGAN
Februari
2015
Januari
2016
Februari
2016
Tindakan
IR 514 195 0
UKG 54 641 879
US 279 22 19
Tens 137 659 765
Exc515
855 938TOTAL 1499 2372 2601
8/19/2019 Presentasi Rakor Mar
19/28
3. ANALISA KUNJUNGAN FISIOTERAPI
BERDASARKAN TINDAKAN
No Jan-16 Feb-16 TREN
IR 195 0 -100%
UKG 641 879 37%
US 22 19 -14%
Tens 659 765 16%
Exc 855 938 10%
Total 2372 2601 10%
42370 42401
0
200
400
IR
IR
42370 42401
0
500
1000
UKG
UKG
42370 42401
17
18
19
20
21
22
23
US
US
42370 42401
600
700
800
Tens
Tens
42370 42401
800
850
900
950
Exc
Exc
8/19/2019 Presentasi Rakor Mar
20/28
.
TENTANG STANDAR PELAYANAN MINIMAL RUMAH
SAKIT
No. INDIKATOR STANDAR
1 Kejadian Drop-Out Pasien terhadap pelayanan
rehabilitasi yang direncanakan
≤50%
2 Tidak adanya kejadian kesalahan tindakan 100%
8/19/2019 Presentasi Rakor Mar
21/28
A.KEJADIAN DROP-OUT PASIEN TERHADAP PELAYANANREHABILITASI YANG DIRENCANAKAN
No Judul Kejadian Drop-Out Pasien terhadap pelayanan rehabilitasi yang direncanakan
1. Dimensi Mutu Kesinambungan pelayanan dan efektifitas
2. Tujuan Tergambarnya kesinambungan pelayanan rehabilitasi sesuai yang
direncanakan
3. Definisi Operasional Drop out pasien terhadap pelayanan rehabilitasi yang direncakan adalah pasien
tidak bersedia meneruskan program rehabilitasi yang direncanakan
4. Frekuensi pengumpulan data 3 bulan
5. Periode Analisa 6 bulan
6. Numerator Jumlah seluruh pasien drop out dalam 3 bulan
7. Denominator Jumlah seluruh pasien yang diprogram rehabilitasi medik dalam 3 bulan
8. Sumber Data Rekam Medik
9. Standar ≤50%
10. Penanggung jawab
Pengumpulan data
Kepala Instalasi Rehabilitasi Medik
8/19/2019 Presentasi Rakor Mar
22/28
8/19/2019 Presentasi Rakor Mar
23/28
B.TIDAK ADANYA KEJADIAN KESALAHAN TINDAKAN
No. Judul Tidak adanya kejadian kesalahan tindakan
1. Dimensi Mutu Keselamatan dan Kenyamanan
2. Tujuan Tergambarnya kejadian kesalahan klinis dalam
rehabilitasi medik
3. Definisi Operasional Kesalahan tindakan rehabilitasi medik adalah
memberikan atau tidak memberikan tindakan rehabilitasi
medik yang diperlukan yang tidak sesuai dengan rencanaasuhan dan/atau tidak sesuai dengan pedoman/standar
pelayanan rehabilitasi medik
4. Frekuensi pengumpulan data 1 bulan
5. Periode Analisa 3 bulan
6. Numerator Jumlah seluruh pasien yang diprogram rehabilitasi medik
dalam 1 bulan dikurangi jumlah pasien yang mengalami
kesalahan tindakan rehabilitasi medik dalam 1 bulan
7. Denominator Jumlah seluruh pasien yang diprogram rehabilitasi medik
dalam 1 bulan
8. Sumber Data Rekam medis
9. Standar 100%
Penanggung jawab Kepala Instalasi Rehabilitasi Medik
8/19/2019 Presentasi Rakor Mar
24/28
Tidak ada laporan kejadian kesalahan klinisdalam fisioterapi selama bulan Februari 2016.
Standar = (2601/2601)*100% = 100%
Kesimpulan = Sesuai standar
B.TIDAK ADANYA KEJADIAN KESALAHANTINDAKAN
8/19/2019 Presentasi Rakor Mar
25/28
4. PERALATAN FISIOTERAPI BERDASARKAN
PERMENKES 56 TAHUN 2014 TENTANG
KLASIFIKASI RUMAH SAKITNO PERALATAN RS KELAS C ADA/TIDAK KETERANGAN
A. PEMERIKSAAN / PENILAIAN1 Meja Periksa / Tempat tidur periksa / examination
Table √
2 Lampu Periksa/Examination Lamp/Light/hanging
Lamp √
B. DIAGNOSTIK
1 Goniometer √
2 Handgrip Streght Dynamometer √3 Handheld Dynamometer √
4 Foot Trolley Desentralisasi √
5 Inclinometer √
6 Nebulizer Jet √
7 Nebulizer Ultrasound √
8 Oximeter/Pulse Oxymetry/Oksigen Saturasi √
9 Peak Flowmeter √10Spirometer √
11Tensimeter Digital / Sphygmomanometer digital √
12Tensimeter Anaeroid / Sphygmomanometer
Anaeroid √
13Stetoskop √
C. TERAPI PSIKOLOGI
1 Peralatan Konsultasi dan Terapi √D. FISIOTERAPI PASIF
8/19/2019 Presentasi Rakor Mar
26/28
4. PERALATAN FISIOTERAPI BERDASARKAN
PERMENKES 56 TAHUN 2014 TENTANG
KLASIFIKASI RUMAH SAKIT
7 Exercie B!c!c"e #$ F%r%&ic-G%"'%(ic T)er%*! - A&% R+%, L%.*+ i(r%re& # A&% R+%,
01 L%er T)er%*! #00 M%2r%/M%22re c3'er 3r .e&ic%" *+r*3e #04 Micr35%'e Di%2)er.! # A&% K+r%(6 %i, 08 *%r%i( B%2) #09 P%r%"e"" B%r # A&% B%i,
0: P"%23r. ;%",er #0< Reci*r3c%" 5%",er #07 re'ere 5%",er #0$ R3""i(6 2rice* ;%",er #0 R3""i(6/G"i&&i(6 5%",er #41 S)3r25%'e Di%2)er.! #40 S2%ir-C"i.i( 5%",er #44 S2%(&%r& ;%",er #
48 S+*e(2i3( = P+""e! e>+i*.e(2 #49 TENS - A&% B%i, 4: Ti"2 T%"e #4< Tr%c2i3( U(i2 #47 Tre%&.i"" #4$ U"2r%3+(& 2)er%*! - A&% ,+r%(6 %i, 4 K+ri r3&%/;)ee" C)%ir #
E? SENAM @GYMNASIUM0 Per%(6,%2 O"%)r%6% e(%. #
F? GIP0 Per%"%2%( R+%(6 GIP #
8/19/2019 Presentasi Rakor Mar
27/28
5. PERMASALAHAN DARI PELAYANAN DI
FISIOTERAPI
Kekurangan jumlah ketenagakerjaan
Kekurangan alat-alat fisioterapi dan kerusakan
alat-alat yang telah ada
Ruangan fisioterapi yang belum termanfaatkansecara maksimal
Deskripsi tugas yang tidak jelas antara
pelaksana dengan tenaga konsulen yang baru
8/19/2019 Presentasi Rakor Mar
28/28
TERIMAKASIH
Top Related