USULAN PENELITIAN
UNGGULAN PERGURUAN TINGGI
Oleh :
Ir. Untung Rahardja, M.T.I 0431036503
Muhammad Yusup, S.Kom 0417077905
Santika Dewi 0914463696
SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN DAN ILMU KOMPUTER
(STMIK) RAHARJA TANGERANG
MARET 2013
PENERAPAN CAMPUS SERVICE ROOSTER
(ROLE ONLINE SYSTEM TICKETING RAHARJA)
UNTUK MENDUKUNG SISTEM PELAYANAN
PADA PERGURUAN TINGGI
Bidang Unggulan PT*: Teknologi Informasi
KD Penelitian : PDP0002
HALAMAN PENGESAHAN
USULAN PENELITIAN
Judul Penelitian : Penerapan Campus Service ROOSTER (Role
Online System Ticketing Raharja) Untuk
Mendukung Sistem Pelayanan Pada Perguruan
Tinggi
Bidang Unggulan : Metode Penelitian
Topik Unggulan : ROOSTER
Ketua Peneliti
a. Nama Lengkap : Ir. Untung Rahardja, M.T.I
b. NIDN : 0431036503
c. Jabatan Fungsional : Lektor Kepala
d. Jabatan Struktural : Ketua REC
e. Alamat Surel : [email protected]
Anggota Penelitian (1)
a. Nama Lengkap : Muhamad Yusup, S.Kom
b. NIDN : 0417077905
c. Jabatan Fungsional : Wakil Ketua REC
d. Jabatan Struktural : DosenTetap
e. Alamat Surel : [email protected]
Anggota Penelitian (2)
a. Nama Lengkap : Santika Dewi
b. NIDN : -
c. Status : Mahasiswi STMIK Raharja
d. Alamat Surel : [email protected]
Biaya Penelitian Tahun Berjalan
a. Diusulkan ke Dikti : Rp. 5.430.000,-
b. Dana internal PT : Rp 5.000.000,-
c. Dana dari Institusi lain : Rp. ------------- ,- +
Total : Rp. 10.430.000,-
Tangerang, 18 Maret 2013
Mengetahui,
Ketua DKM Ketua Peneliti
(Dr. Ir. Sudaryono, M.Pd) (Ir. Untung Rahardja, M.T.I)
NIP: 080010 NIP: 000594
Menyetujui,
Wakil Ketua REC
(Muhamad Yusup, S.Kom)
NIP: 064008
i
DAFTAR ISI
HALAMAN SAMPUL
HALAMAN PENGESAHAN
Halaman
Daftar Isi ..............................................................................................................i
Abstraksi ..............................................................................................................ii
BAB I PENDAHULUAN......................................................................................1
1.1 Latar Belakang ..............................................................................................1
1.2 Rumusan Masalah..........................................................................................2
1.3 Luaran Penelitian ...........................................................................................3
1.4 Tujuan Penelitian ...........................................................................................3
BAB II TINJAUAN PUSTAKA ..........................................................................4
2.1 Literature Review .........................................................................................4
BAB III METODE PENELITIAN ......................................................................8
3.1 Metodologi Penelitian ..................................................................................8
3.2 Studi Literatur ..............................................................................................8
3.3 Wawancara ...................................................................................................8
3.4 Observasi .....................................................................................................8
3.5 Pengumpulan Data .......................................................................................9
3.6 Perancangan .................................................................................................9
3.7 Penguji Sistem ..............................................................................................9
3.8 Road Map Penelitian ....................................................................................9
3.9 Lokasi Penelitian ..........................................................................................10
BAB IV BIAYA JADWAL PENELITIAN ..........................................................11
4.1 Jadwal Kegiatan Pelaksanaan ........................................................................11
4.2 Perkiraan Biaya Penelitian.................................................................................13
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
ii
ABSTRAKSI
Perkembangan jaman yang semakin maju mendukung keinginan untuk menyediakan berbagai
jenis layanan yang dapat diakses dengan berbagai cara secara mudah, cepat, efisien, kapan pun dan di mana pun. Interaksi yang dulunya dilakukan secara fisik (person to person direct
contact) mulai bergeser ke elektronik (communication through technology innovations)
karena komunikasi secara elektronik relatif dapat dilakukan secara efisien, efektif, akurat, aman, nyaman, dan berkualitas. Oleh karena itu, pembuatan sebuah aplikasi sistem pelayanan
yang tepat dan akurat sangat disarankan. Dengan metode sistem berbasis online, sistem
pelayanan tersebut akan sangat mudah untuk didapatkan, dimana seluruh civitas
akademika dapat mengakses sendiri melalui situs rooster.raharja.info. Adapun
ROOSTER merupakan sebuah aplikasi sistem pelayanan berbasis online yang sangat praktis.
Dalam laporan penelitian ini dibuat suatu analisa sistem yang dapat dipakai untuk
merancang suatu media informasi. Informasi yang dimaksud adalah mengenai data-
data tiket, issued tiket, sehingga seluruh civitas akademika yang melakukan e-ticket
ini dapat mengetahui status tiket.
Kata kunci : e-ticket, Role Online System Ticketing Raharja, issued, online
1
PENERAPAN CAMPUS SERVICE ROOSTER (ROLE ONLINE
SYSTEM TICKETING RAHARJA) UNTUK MENDUKUNG
SISTEM PELAYANAN PADA PERGURUAN TINGGI
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Perkembangan jaman yang semakin maju mendukung keinginan untuk
menyediakan berbagai jenis layanan yang dapat diakses dengan berbagai cara
secara mudah, cepat, efisien, kapan pun dan di mana pun. Interaksi yang
dulunya dilakukan secara fisik (person to person direct contact) mulai
bergeser ke elektronik (communication through technology innovations)
karena komunikasi secara elektronik relatif dapat dilakukan secara efisien,
efektif, akurat, aman, nyaman, dan berkualitas.
Melalui penerapan teknologi sistem informasi untuk membantu proses
pelayanan dukungan online dapat lebih mudah dilakukan, sehingga pelayanan
pun dapat dilakukan dengan berbagai cara yang diharapkan dan dapat
memudahkan proses pelayanan. Juga dapat menghasilkan produk dan jasa
yang berkualitas tinggi, bersifat global, dan berdaya saing tinggi. Bahkan pada
tingkat tertentu, pemanfaatan teknologi sistem informasi secara optimal dapat
meningkatkan standar, kualitas dan kemampuan kompetitif institusi
pendidikan, dan dapat mendukung pelaksanaan fungsi dan tugas manajerial.
Sistem pelayanan yang berupa website, penggunaannya dalam suatu
perusahaan dan organisasi pun semakin banyak. Website juga mempengaruhi
popularitas dan brand image dari organisasi tersebut. Organisasi dengan
website yang menarik, mudah diakses, dan karya informasi yang up to date,
sudah tentu mempunyai popularitas dan brand image yang tinggi walaupun
hanya didunia maya. Hal-hal tersebut dapat menambah nilai tambah citra dari
suatu perusahaan dan organisasi.
Internet merupakan medium yang sempurna untuk mendukung
permintaan layanan, karena internet sanggup membawa jaringan yang luas dan
basis konsumen yang besar. Istilah e-ticket (Electronic Ticket) adalah suatu
cara untuk mendokumentasikan proses permintaan pelayanan dari aktifitas
pelayanan tanpa harus mengeluarkan dokumen berharga secara fisik ataupun
2
paper ticket. Semua informasi mengenai electronic ticketing disimpan secara
digital dalam sistem komputer. Sejalan dengan perkembangan teknololgi
informasi, internet kini muncul sebagai alternatif sistem permintaan pelayanan
dukungan. Adapun pengertian lain e-ticketing, atau tiket online, merupakan
salah satu cara bagi orang untuk membuat tiket. Fasilitas pemesanan tiket
online yang dirancang untuk membantu seluruh civitas akademika,
memungkinkan untuk meningkatkan kegiatan sistem pelayanan secara online
melalui situs web.
Pada era teknologi seperti sekarang ini teknologi e-ticket sangat
membantu pelayanan dukungan yang dituntut untuk semakin cepat, mudah
dan dinamis. Pada Perguruan Tinggi Raharja, sistem pelayanan dukungan
ROOSTER yang diterapkan ditujukan untuk memberikan pelayanan kepada
seluruh civitas akademika Perguruan Tinggi Raharja dan memberikan
pelayanan yang efektif dan efisien dalam proses pelayanan sehingga dapat
memaksimalkan pelayanan. Sistem pelayanan ROOSTER merupakan sebuah
website sebagai media interaksi dengan tujuan untuk memudahkan proses
pelayanan, selain itu juga memberikan kemudahan kepada pemakai untuk
dilayani. Proses pelayanan dapat dilakukan dengan cara online, sehingga
menambah kemudahan dalam proses pelayanan.
1.2 Perumusan Masalah
Dalam hal ini terdapat 5 (lima) permasalahan yang ada dalam sistem
pelayanan saat ini, yaitu permasalahan pertama dapat dikatakan masih belum
optimal, hal tersebut dikarenakan pendataan yang masih manual.
Permasalahan kedua yaitu tidak menyeluruh (tidak update), permasalahan
ketiga yaitu menyebabkan kesulitan dalam proses pelayanan. Sedangkan
permasalahan keempat yaitu sistem pelayanan tidak mencakup seluruh civitas
akademika, sehingga hanya segelintir saja yang mengetahui dan mengakses
sistem pelayanan sebagai sarana untuk mendapatkan layanan. Dan
permasalahan yang terakhir yaitu belum teraksesnya secara online, sehingga
tidak bisa diakses dimanapun dan kapanpun.
Dari permasalahan yang telah dijabarkan diatas, jelas bahwa sistem
pelayanan pada Perguruan Tinggi Raharja belum optimal dan tidak dapat
memberikan pelayanan yang memuaskan bagi user. Sehingga didalamnya
dapat diidentifikasikan secara keseluruhan terdapat 2 (dua) kekurangan yang
3
telah dijabarkan diatas. Maka, untuk itu dari penjelasan di atas, dirumuskan 2
(dua) permasalahan secara keseluruhan yaitu permasalahan pertama,
bagaimana meningkatkan secara signifikan pelayanan yang optimal sehingga
dapat memenuhi permintaan pelayanan. Dan permasalahan yang kedua, yaitu
bagaimana memudahkan seluruh civitas akademika Perguruan Tinggi Raharja
untuk mendapatkan pelayanan tersebut.
1.3 Luaran Penelitian
Luaran penelitian sistem pelayanan kampus ini diharapkan dapat
dengan mudah diakses oleh lapisan masyarakat dimanapun dan kapanpun
untuk memperoleh informasi dan mendapatkan pelayanan secara online, dan
penerapan sistem pelayanan kampus ROOSTER (Role Online System
Ticketing Raharja) ini juga diharapkan dapat berguna bagi para Pribadi
Raharja dalam mendapatkan pelayanan yang optimal dan memuaskan. Serta
menjadi sarana penunjang yang bagus dalam menjalankan sistem pelayanan
kampus.
1.4 Tujuan Penelitian
Sehubungan dengan permasalahan penelitian diatas, terdapat 6 (enam)
tujuan yang ingin dicapai dari penelitian ini adalah:
1. Mengoptimalkan dan memaksimalkan sistem pelayanan kampus di
Perguruan Tinggi Raharja.
2. Adanya pelayanan kampus secara online.
3. Meningkatkan kualitas pelayanan.
4. Adanya standar pelayanan kampus yang diterapkan.
5. Tersimpan untuk catatan dalam akreditasi ISO.
6. Pelayanan kampus tidak lagi manual, sehingga mencerminkan kampus IT.
4
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Literature Review
Observasi terhadap pendataan suatu kegiatan yang diikuti oleh mahasiswa,
wawancara dan mencari referensi dari beberapa sumber yang berkaitan dengan judul
yang di ambil. Berikut beberapa referensi yang berkaitan dengan judul penelitian
yaitu sebagai berikut :
1. Penelitian ini dilakukan oleh John R. Olson dari University of St Thomas,
Minneapolis, Minnesota, USA, pada tahun 2005 yang berjudul “Internet Ticketing
In A Not-For-Profit, Service Organization: Building Customer Loyalty”.
Penelitian ini membahas tentang melihat cara-cara di mana internet telah
mengubah cara di mana banyak organisasi sekarang melakukan bisnis. Internet
telah membuat pemindahan informasi mudah tapi memenuhi pesanan online telah
terbukti menjadi tantangan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pelanggan
menyadari manfaat yang signifikan dari menggunakan internet untuk membeli
tiket konser. Pelanggan juga menunjukkan bahwa mereka puas dengan
pengalaman layanan internet mereka. Peran internet dalam organisasi akan
berubah secara dramatis selama dekade berikutnya. Untuk organisasi yang
mencoba untuk menggunakan internet sebagai media penjualan utama, mereka
harus menyadari bahwa kesuksesan mereka bergantung pada pengembangan basis
pelanggan yang berkelanjutan. Untuk organisasi yang didirikan, integrasi internet
ke dalam bisnis yang ada akan menjadi salah satu kunci keberhasilan di masa
depan[1].
2. Penelitian yang dilakukan oleh Ainin Sulaiman dari University of Malaya, Faculty
of Business and Accountancy, Kuala Lumpur, Malaysia, pada tahun 2008 yang
berjudul “E-ticketing as a New Way of Buying Tickets : Malaysian Perceptions”.
Penelitian ini bertujuan menjelaskan tentang mengidentifikasi e-ticketing tren di
kalangan masyarakat perkotaan khususnya di Kuala Lumpur. Mengkaji tren
penggunaan dan pola e-ticketing. Selain itu, juga berfokus pada perspektif
pelanggan menuju e-ticketing dalam hal, kehandalan kegunaannya, keamanan,
kenyamanan dan efisiensi. Penelitian ini juga menguji dampak dari variabel-
variabel demografi pada e-ticketing adopsi terhadap e-ticketing. Studi ini
menemukan bahwa e-ticketing bukanlah fenomena baru karena hampir lima puluh
persen dari responden telah membeli tiket secara online selama dua tahun terakhir
5
dan pembelian tiket pesawat tampaknya mendominasi layanan tiket online. Itu
juga menemukan bahwa kenyamanan dan kemudahan penggunaan adalah salah
satu faktor yang memotivasi responden untuk membeli tiket online. Penelitian ini
juga mengungkapkan bahwa pembeli tiket online adalah kaum muda,
berpendidikan dan dengan pendapatan yang lebih tinggi[2].
3. Penelitian ini dilakukan oleh Farah Virnawati dan Tirta Paramitta dari Universitas
Gunadarma, Indonesia, pada tahun 2007 yang berjudul “Optimalisasi Penentuan
Keputusan Ticketing Online Bagi Costumer”. Penelitian ini membahas proses
transaksi yang tadinya dilakukan secara konvensional bergeser menjadi proses
transaksi yang dilakukan secara otomatis dan online. Dampaknya adalah semakin
banyak kemudahan-kemudahan yang ditawarkan oleh berbagai produsen untuk
menarik costumer. Penentuan keputusan yang diberikan oleh system pun harus
benar-benar mewakili keinginan costumer atau paling tidak mendekati dengan
persyaratan yang diinginkan costumer. Oleh karena itu, semakin banyak
kemudahan-kemudahan yang ditawarkan oleh berbagai produsen untuk menarik
costumer dengan memanfaatkan teknologi yang ada pada era ini[3].
4. Penelitian yang dilakukan oleh Ery Hartati dari STMIK MDP Palembang,
Indonesia pada tahun 2008 yang berjudul “ Sistem Pemesanan Dan Pembelian
Tiket Bioskop Secara Online Dengan menggunakan Active Server Pages.Net
Berbasis Web Dan Wireless Application Protocol”. Pada penelitian ini
menjelaskan mengenai sistem pemesanan dan pembelian tiket bioskop. Interaksi
pelanggan yang dulunya dilakukan secara fisik (person to person direct contact)
mulai bergeser ke elektronik (communication through technology innovations)
karena komunikasi secara elektronik relatif dapat dilakukan secara efisien, efektif,
akurat, aman, nyaman, dan berkualitas. Sejak dulu hingga saat ini, penonton yang
ingin membeli tiket bioskop harus mengantri di loket penjualan tiket untuk
membeli tiket bioskop. Cara ini relatif tidak efektif karena penonton harus
mengantri dalam antrian yang cukup panjang dan cukup lama. Solusi untuk
membuat sistem baru yaitu dengan menggunakan sistem pemesanan tiket bioskop
secara online dengan menggunakan Active Server Pages.net berbasis web dan
Wireless Application Protocol (WAP). Pada sistem yang baru, penonton dapat
melihat film yang akan ditayangkan di bioskop, mendapatkan informasi harga
tiket pada bioskop yang berbeda lokasinya, mendapatkan informasi ketersediaan
6
tiket dan lokasi tempat duduk, dan membeli tiket bioskop melalui web atau
melalui handheld mobile device yang mendukung penggunaan WAP sehingga
penonton tidak perlu lagi mengantri dan menghabiskan waktu untuk mengantri
tiket bioskop[4].
5. Penelitian yang dilakukan oleh Untung Rahardja, Augury El rayeb, dan Heriyanto
dari Perguruan Tinggi Raharja, Indonesia pada tahun 2010 yang berjudul
“Pengolahan Jurnal Elektronik Dengan Online Jurnal System”. Pada penelitian
ini menjelaskan mengenai sistem penampungan hasil-hasil riset. Namun sistem ini
masih bersifat manual, belum menggunakan database terstruktur dan perlu
melibatkan personil terkait untuk mengendalikan alur sistem serta penggunaan
banyak kertas untuk berkas data sebagai pendukungnya. Sehingga sistem tersebut
tidak berjalan secara maksimal. Maka perlua adanya sebuah online jurnal sistem
yang dapat dijalankan secara langsung (self service), dapat pula berkomunikasi
via-email (intranet), penggunaan sedikit kertas (paper less), serta sudah
menggunakan database yang baik karena dapat memberikan dampak yang cukup
signifikan terhadap kelangsungan 4(empat) pilar IT E-learning hasil dari
penelitian di lingkungan Perguruan Tinggi Raharja[5].
6. Penelitian yang dilakukan oleh Untung Rahardja, Sunar Abdul Wahid, dan Nia
Haryani dari Perguruan Tinggi Raharja, Indonesia pada tahun 2009 yang berjudul
“Analisis Kinaerja Student Information Services Menggunakan Technology
Accetance Model (TAM).”. Dalam penelitian ini penulis menjelaskan tentang
analisa keoptimalan sebuah sistem pelayanan untuk ditindak lanjuti kekurangan
sistem tersebut agar dapat menghasilkan sistem pelayanan yang lebih optimal dan
dapat meningkatkan kepuasan user. Dalam hal ini Technology Acceptance Model
lebih banyak digunakan. Metode ini membuat model tentang bagaimana pengguna
mau menerima dan menggunakan teknologi. Penerapan model TAM kedalam
analisa Student Information Services ditujukan untuk mengetahui sejauh mana
kualitas pelayanan serta keoptimalan dari Student Informatin Services tersebut.
Dengan melakukan analisa lebih lanjut maka kekurangan dari sistem tersebut
dapat diketahui dan dilakukan penyempurnaan terhadap sistem[6].
7. Penelitian yang di lakukan oleh Henderi dan Abas Sunarya dari Perguruan Tinggi
Raharja, Indonesia pada tahun 2008 yang berjudul “Peranan IT Governance
7
Dalam Meningkatkan Kinerja Organisasi : Permasalahan, Rencana
Pengembangan dan Strategi Penerapan”. Penelitian ini menjelaskan penerapan
Information Technology (IT) dalam sistem kerja oleh berbagai jenis organisasi.
Secara umum bertujuan untuk meningkatkan kinerja, mencapai tujuan dan
sasaran, dan keunggulan kompetitif organisasi. Tetapi tidak semua organisasi yang
telah memanfaatkan IT dapat mencapai tujuan tersebut dengan baik. Hal ini
disebakan oleh berbagai permasalah diantaranya. Akar permasalahannya adalah
para manajer dan pemimpin organisasi belum memahami dan belum menerapkan
prinsip-prinsip IT governance dengan baik dalam penerapan IT pada sistem kerja
organisasi[7].
8. Penelitian yang dilakukan oleh Henderi, Ary Budi Warsito dan Ahmad Sidik dari
Perguruan Tinggi Raharja, Indonesia pada tahun 2010 yang berjudul “Digital
Library Modelling : Supporting For Knowledge Management”. Penelitian ini
menjelaskan mengenai digital library modelling untuk mendukung penerapan
model knowledge management, dan mempermudah perolehan informasi dan
pengembangan ilmu pengetahuan dari perpustakaan. Digital library modelling
dibuat menggunakan pendekatan unified modelling language (UML), dan
digambarkan dalam bentuk : use case diagram, class diagram, state diagram,
collaboration diagram, componet diagram, dan screen prototype. Dengan digital
library berbagai informasi dan referensi ilmu pengetahuan akan lebih mudah dan
cepat diakses, disaring, diolah, digunakan dan dikembangkan oleh publik tanpa
dibatasi oleh ruang dan waktu[8].
Dari delapan literature review yang ada, telah banyak penelitian mengenai
ROOSTER. Oleh karena itu, untuk menindaklanjuti penelitian sebelumnya seperti
yang dikemukakan diatas, maka dilakukan penelitian campus service ROOSTER
untuk memaksimalkan pelayanan kampus.
8
BAB III METODE PENELITIAN
3.1 Metodologi Penelitian
Dalam penelitian ini, menggunakan metode variabel yang diteliti,
meliputi studi literatur, wawancara, observasi, pengumpulan data,
perancangan, dan pengujian sistem. Rancangan penelitian, teknik
pengumpulan data dan analisis data, cara penafsiran dan penyimpulan hasil
penelitian. Teknik pengumpulan dan analisa data yang digunakan yaitu untuk
teknik pengumpulan data dengan teknik pertama adalah LTK (Learn to
Know), LTL (Learn to Learn), LTLT (Learn to Live Together), LTD (Learn to
Do), dan LTB (Learn to Behave).
3.2 Studi Literatur
Pada tahap ini akan dilakukan pengumpulan referensi dan analisis
tehadap referensi untuk memperkaya materi dan acuan dalam penelitian.
Referensi terdiri-dari segala pustaka yang berhubungan dengan:
a. Metode-metode yang dikembangkan tentang sistem pelayanan
b. Model-model Pengembangan Data Mining;
c. Distributed Database;
d. Access Restriction;
3.3 Wawancara
Wawancara dilakukan dengan pihak manajemen perguruan tinggi serta
pengguna jasa untuk mengetahui kelengkapan data-data dari metode yang akan
diteliti.
3.4 Observasi
Dengan cara langsung mengamati laporan-laporan strategis untuk
mendukung mekanisme perguruan tinggi serta kebutuhan stakeholder dalam
melakukan pelayanan kampus.
3.5 Pengumpulan Data
Pada tahap ini akan dilakukan pengumpulan data dari berbagai sumber.
Data yang akan dipakai dalam penelitian ini akan didapatkan dengan kerja
9
sama dengan perguruan tinggi serta kebutuan stakeholder atau mengambil data
dari internet yang sudah tersedia dan dari sumber-sumber lain.
3.6 Perancangan
a. Menggunakan teknologi data mart query (DMQ) untuk mengefisiensikan
proses query.
b. Menggunakan 3 aplikasi terpadu dengan database terdistribusi menggunakan
SQL Server dalam mencapture data maupun menampilkan informasi.
c. Menggunakan teknologi data warehouse dan data mining dalam merecord
history dari pelayanan yang dilakukan.
3.7 Pengujian Sistem
Pengujian sistem dilakukan melalui ujicoba sistem bersama-sama
dengan para stakeholders dalam melakukan pengambilan keputusan sebelum
implementasi sistem dilakukan.
3.8 Road Map Penelitian
1. Melakukan perbaikan terhadap kekurangan metode pelayanan kampus
dengan mengusulkan metode pelayanan yang baru yaitu dengan pelayanan
yang secara online dengan menggunakan e-ticket.
2. Menerapkan dan mengimplementasikan metode pelayanan kampus yang
baru dan mengetahui dampak dan perubahan dari metode pelayanan yang
sudah ada atau sudah berjalan sebelumnya.
3. Melakukan pengembangan metode pelayanan kampus yang baru dan
sudah berjalan serta mengevaluasi kekurangan untuk meminimailisir
kendala-kendala dari sistem yang sudah ada.
4. Membuat standarisasi terhadap pelaksanaan metode pelayanan kampus.
5. Mempublikasikan metode pelayanan kampus yang baru pada jurnal
nasional dan internasional.
3.9 Lokasi Penelitian
Lokasi untuk melakukan penelitian ROOSTER (Role Online System
Ticketing Raharja) ini yaitu di Perguruan Tinggi Raharja tepatnya di ruang
REC (Raharja Enrichment Centre).
10
BAB IV BIAYA JADWAL PELAKSANAAN
4.1 Jadwal Kegiatan pelaksanaaan
Dibuat jadwal kegiatan penelitian yang meliputi kegiatan persiapan,
pelaksanaan, dan penyusunan laporan penelitian. Hal ini memberikan rincian kegiatan
dan jadwal pelaksanaan kegiatan tersebut. Jadwal pelaksanaan mengacu pada Metode
Penelitian.
No Kegiatan
Minggu
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
Studi literatur metode
pelayanan kampus
Analisa data
Perancangan perangkat keras,
penggunakan server untuk
mendukung infrastruktur
ROOSTER
Perancangan perangkat lunak
pendukung ROOSTER
Testing aplikasi
menggunakan metode
Website
Sosialisasi aplikasi
Evaluasi aplikasi
Publikasi pada jurnal
nasional
Tabel 4.1. Jadwal Tabel Per 3 Bulan Pertama
11
No Kegiatan
Minggu
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
Pengembangan pelayanan
kampus dan mengevaluasinya
kembali
Melakukan perbandingan
antara pelayanan kampus
yang baru dengan pelayanan
kampus yang lama
Membuat standarisasi metode
pelayanan kampus
ROOSTER
Membuat framework sistem
ROOSTER
Publikasi pada jurnal
Internasional
Tabel 4.2. Jadwal Tabel Per 3 Bulan Kedua
12
Gambar 4.1 Jadwal Pelaksanaan Per Bulan dalam bentuk Bar Chart
4.2 Perkiraan Biaya Penelitian
Diberikan rincian biaya penelitian yang mengacu pada kegiatan
penelitian yang diuraikan dalam Metode Penelitian. Rekapitulasi biaya
penelitian :
1. Honorarium, maksimum 30%
2. Bahan dan peralatan penelitian
3. Perjalanan
4. Biaya lain-lain, yang mencakup biaya untuk seminar, laporan, dan lain-
lain.
No Uraian Kegiatan
Biaya Yang Diusulkan
3 Bulan
Pertama
3 Bulan
Kedua
1 Pengumpulan dan Analisa Data
Analisa data 100.000
13
Identifikasi user requirement 100.000
Desain dan programming sistem 100.000
Testing 200.000
Implementasi
Training metode pelayanan @5 kali pelaksanaan 100.000
2 Bahan dan Peralatan Penelitian
Hardware:
iPad 2 sebagai tools aplikasi @ 1 unit 4.000.000
Mac mini Server 2.500.000
Apple TV 500.000
Connector 200.000
Software:
Mac Os server 1.500.000
Aplikasi penunjang iDuHelp!
3 Perjalanan
Transportasi seminasi
- Ongkos transport dalam kota 50.000 50.000
4 Administrasi
Kertas A4 35.000 35.000
Tinta Printer /cartridge 80.000 80.000
5 Biaya Lain-lain
Laporan awal:
14
Laporan triwulan 100.000 200.000
Final report 200.000
Seminasi hasil penelitian 300.000
Jumlah Biaya 9.465.000 965.000
DAFTAR PUSTAKA
Olson. John R. “Internet Ticketing In A Not-For-Profit, Service Organization:
Building Customer Loyalty”. University of St Thomas, Minneapolis, Minnesota,
USA, 2005.
Sulaiman. Ainin. “E-ticketing as a New Way of Buying Tickets : Malaysian
Perceptions”. University of Malaya, Faculty of Business and Accountancy, Kuala
Lumpur, Malaysia.2008.
Virnawati. Fara, Paramitta, Tirta. “Optimalisasi Penentuan Keputusan Ticketing
Online Bagi Costumer”. Universitas Gunadarma, Indonesia. 2007.
Hartati. Ery. “Sistem Pemesanan Dan Pembelian Tiket Bioskop Secara Online
Dengan menggunakan Active Server Pages.Net Berbasis Web Dan Wireless
Application Protocol”. STMIK MDP Palembang, Indonesia.2008.
R.Untung., El Rayeb.Augury. Heriyanto. “Pengolahan Jurnal Elektronik Dengan
Online Jurnal System”.Perguruan Tinggi Raharja, Indonesia.2010.
R. Untung, Abdul Wahid. Sunar, Haryani. Nia. “Analisis Kinerja Student Information
Services Menggunakan Technology Accetance Model (TAM)”. Perguruan Tinggi
Raharja, Indonesia.2009.
Henderi, Sunarya.Abas. “Peranan IT Governance Dalam Meningkatkan Kinerja
Organisasi : Permasalahan, Rencana Pengembangan dan Strategi Penerapan”.
Perguruan Tinggi Raharja, Indonesia.2008.
Henderi, Padeli. “IT Governance – Support for Good Governance”. Perguruan Tinggi
Raharja, Indonesia.2009.
LAMPIRAN
1. Lampiran Justifikasi Anggaran Penelitian
No Uraian Kegiatan
Biaya Yang Diusulkan
3 Bulan
Pertama
3 Bulan
Kedua
1 Pengumpulan dan Analisa Data
Analisa data 100.000
Identifikasi user requirement 100.000
Desain dan programming sistem 100.000
Testing 200.000
Implementasi
Training metode pelayanan @5 kali pelaksanaan 100.000
2 Bahan dan Peralatan Penelitian
Hardware:
iPad 2 sebagai tools aplikasi @ 1 unit 4.000.000
Mac mini Server 2.500.000
Apple TV 500.000
Connector 200.000
Software:
Mac Os server 1.500.000
Aplikasi penunjang iDuHelp!
3 Perjalanan
Transportasi seminasi
- Ongkos transport dalam kota 50.000 50.000
4 Administrasi
Kertas A4 35.000 35.000
Tinta Printer /cartridge 80.000 80.000
5 Biaya Lain-lain
Laporan awal:
Laporan triwulan 100.000 200.000
Final report 200.000
Seminasi hasil penelitian 300.000
Jumlah Biaya 9.465.000 965.000
2. Lampiran Susunan Organisasi Tim Peneliti dan Pembagian Tugas
No Nama NIDN Alokasi Waktu
(Jam / Minggu) Uraian Tugas
1 Ir. Untung Rahardja, M.T.I. 0431036503 10 jam Ketua Peneliti
2 Muhammad Yusup, S.Kom 0417077905 5 jam Anggota Peneliti
3 Santika Dewi - 5 jam Anggota Peneliti
No Nama Deskripsi Tugas Job Desk
1 Ir. Untung Rahardja, M.T.I.
Pengembangan sistem pelayanan dan
mengevaluasinya kembali.
Melakukan perbandingan antara data
sistem pelayanan yang baru dengan
data sistem pelayanan yang lama.
Testing aplikasi menggunakan
metode website.
Ketua Peneliti
2 Muhamad Yusup, S.Kom
Membuat standarisasi metode
sistem pelayanan ROOSTER.
Membuat framework sistem
pelayanan ROOSTER .
Publikasi pada jurnal Internasional.
Evaluasi aplikasi.
Anggota Peneliti 1
3 Santika Dewi
Studi literatur metode sistem
pelayanan ROOSTER .
Analisa data.
Sosialisasi aplikasi
Anggota Peneliti 2
3. Lampiran Ketersediaan Sarana dan Prasarana Penelitian
1. Perangkat Keras (Hardware)
a. Perangkat : iPad 1, iPad 2, iMac
b. Processor : 1 GHz dual-apple A5
c. Layar : LED Backlit glossy widescreen multi-touch display
with IPS technology.
d. Storage : 16GB, 32GB, 64GB
e. Baterai : Built in 25 watt lithium polymer
2. Perangkat Lunak (Software)
a. Platform : iOS 5
b. Safari Web Browser
c. ROOSTER (Role Online System Ticketing Raharja)
3. Brainware
Untuk mengoperasikan ROOSTER ini dapat dilakukan oleh seluruh Pribadi
Raharja, khususnya mahasiswa/i Perguruan Tinggi Raharja. Sedangkan
untuk mengoperasikan admin ROOSTER adalah hanya admin yang
ditunjuk saja.
4. Hak Akses
Yang mempunyai hak dalam melakukan pengaksesan ROOSTER ini adalah
seluruh Pribadi Raharja, khususnya mahasiswa/i Perguruan Tinggi Raharja.
4. Lampiran Biodata Tim Peneliti
Ketua Peneliti
a. Nama lengkap dan gelar : Ir. Untung Rahardja, M.T.I
b. Golongan, Pangkat, dan NIP : 000594
c. Jabatan Fungsional : Lektor Kepala
d. Jabatan Struktural : Ketua REC
e. Fakultas /Program Studi : Sistem Informasi
f. Perguruan Tinggi : STMIK Raharja
g. Bidang Keahlian : Sistem Informasi
h. Waktu untuk Penelitian : 6 bulan
Jumlah Anggota Peneliti : 3 (tiga) orang
Anggota Peneliti 1 :
a. Nama Lengkap dan Gelar : Muhamad Yusup, S.Kom
b. Golongan Pangkat dan NIP : IIIA/ 064008
c. Jabatan Fungsional : Wakil Ketua REC
d. Jabatan Struktural : Dosen Tetap
e. Fakultas / Program Studi : Teknik Informatika
f. Perguruan Tinggi : STMIK Raharja
g. Bidang Penelitian : Sistem Informasi
h. Waktu Untuk Penelitian Ini : 6 Bulan
Anggota Peneliti 2 :
a. Nama Lengkap dan Gelar : Santika Dewi
b. Golongan Pangkat dan NIP : -
c. Jabatan Fungsional : -
d. Jabatan Struktural : Mahasiswa
e. Fakultas / Program Studi : Sistem Informasi
f. Perguruan Tinggi : STMIK Raharja
g. Bidang Penelitian : Sistem Informasi
h. Waktu Untuk Penelitian Ini : 6 Bulan
Tenaga Administrasi
a. Nama Lengkap dan Gelar : Yuliana Isma Graha
b. Golongan Pangkat dan NIP : -
c. Jabatan Fungsional : -
d. Jabatan Struktural : Staff Raharja Enrichment Center
e. Fakultas / Program Studi : Sistem Informasi
f. Perguruan Tinggi : STMIK Raharja
g. Bidang Penelitian : Sistem Informasi
h. Waktu Untuk Penelitian Ini : 6 Bulan
Ketua Peneliti,
(Ir. Untung Rahardja, M.T.I)
NIP: 000594
Anggota I,
(Muhamad Yusup, S.Kom)
NIP: 064008
Anggota II,
(Santika Dewi)
NIM: 0914463696
Top Related