MEMBANGUN KEPATUHAN PERPAJAKANMELALUI RISET YANG BERKELANJUTAN
Direktur Jenderal Penguatan Riset dan Pengembangan
Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi
Muh. Dimyati
Ditjen Pajak, Aula CBB, Lantai 2, Gd Marie Muhammad, 13 Maret 2019
• Populasi : 262 juta
• Anggota G-20 (skala ekonomi peringkat ke: 15)
• Negara kunci ASEAN (total populasi: >600 juta)
• Negara demokratis terbesar ke-3
• Negara mayoritas muslim terbesar, menghargai kebhinekaan
• Kaya sumber daya alam (sumberdaya alam per kapita > China dan India)
• Politik dan ekonomi stabil > 5%(2011: 6.4%)
Indonesia – Posisi Strategis
12
Alam Masih Menyimpan Rahasia
…….that humanity could benefit in unexpected ways from
plants and animals that haven't been studied,….
(Anne and Paul Ehrlich, 1981)
Sumber Obat
Pohon Yew, Obat Kanker
Sumber Energi:
Kemiri SunanSumber Pangan
Sagu
Sumber gambar: Google Search, 2016
13
SDA Penopang Ekonomi
Batubara Minyak bumi
Timah Tembaga
http://alfido.com/2014/08/17/galeri-gambar-bendera-merah-putih-indonesia/
KayuRotan Kelapasawit
https://www.google.com/search?
Paten Domestik Terdaftar di ASEAN MeningkatTahun: 2007 – 2016
Sumber:WIPO tahun 2018
1.166
1.609
979
2.271
2.842
323
415
592
-
500
1.000
1.500
2.000
2.500
3.000
2014 2015 2016 2017 2018
Malaysia
Singapura
Thailand
Indonesia
Philippines
Viet Nam
**
*
* Belum ada data
20
Tingkatkan Nilai Tambah SDA Dgn KI
Tangible Assets
30%
Intangible Assets
70%
Aset Dunia Didominasi Aset Takberwujud
RENCANA INDUK RISET NASIONAL
24
Bidang FokusRIRN
2017-2045
Sesuai RPJPN 2005-2025 dan RPJMN 2015, serta isuaktual, RIRN 2017-2045 difokuskan pada 10 bidang:
1. Ketahanan Pangan
2. Penciptaan dan Pemanfaatan Energi Baru danTerbarukan
3. Pengembangan Teknologi Kesehatan dan Obat
4. Pengembangan Teknologi dan ManajemenTransportasi
5. Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK)
6. Pengembangan Teknologi Pertahanan danKeamanan
7. Material Maju
8. Kemaritiman
9. Manajemen Penanggulangan Bencana
10. Sosial Humaniora – Seni Budaya – Pendidikan
Masing-masing bidang berisi 3-4 tema riset unggulan
Peraturan Perundangan Untuk Penguatan Riset
1 2 4
3 5
6
89
10
UU 13/2016 PATEN
PMK 86/2017 RISET BASIS OUTPUT
PERMEN 42/2016
TRL
PERMEN 69/2016PedomanReviewer Penelitian
PMK 106/2016Riset Berbasis
OUTPUT
PERPRES 16/2018Pengadaan Barang dan Jasa
memuat bagian KHUSUS Penelitian
PERPRES 38/2018RIRN
PERMEN 9/2018JURNAL
RUU SINAS IPTEK
Momentum Peningkatan Publikasi
Selama 54 Tahun sejak 1963 Publikasi ilmiah dari Indonesia No. 4 di ASEAN, baru pada bulan Agustus 2017, Indonesia mengungguli Thailand, Indonesia menjadiNo. 3 di ASEAN.
Setelah 66 Tahun sejak 1952 Indonesia Mengungguli Singapura pada 06 April 2018. Indonesia menjadi No. 2 di ASEAN.
0
5000
10000
15000
20000
25000
30000
35000
199
0
199
1
199
2
199
3
199
4
199
5
199
6
199
7
199
8
199
9
200
0
200
1
200
2
200
3
200
4
200
5
200
6
200
7
200
8
200
9
201
0
201
1
201
2
201
3
201
4
201
5
201
6
201
7
201
8
Malaysia
Singapura
Thailand
Indonesia
Vietnam
Philippines
Jumlah Jurnal Ilmiah Terindex Scopus Meningkat
Setelah 66 tahun, Indonesia melampaui Singapura
Fasilitasi Publikasi Ilmiah
Publikasi Internasi
onal
Insentif Artikel Terbit di Jurnal Internasional (100)
Pelatihan Penulisan Artikel Internasional (400)
Penyelenggaraan Konferensi Internasional di Indonesia 19
Mengikuti Konferensi Internasional di LN 225
Publikasi
Nasional
50 Insentif Buku
100 Bimbingan Penulisan
Buku
300 Pelatihan Penulisan
Artikel
1 Peta Publikasi
Perguruan Tinggi
32
Kebutuhan Jurnal Terakreditasi
KelompokBidang
Ilmu
Jumlah Mahasiswa Jabatan Akademik
Kebutuhan Jurnal
Nasional Terakreditasi
Jurnal Nasional
Terakreditasi
KekuranganJurnal
Nasional TerakreditasiS1 S2 S3 LK GB
Agama 33.651 2.897 1.108 422 79 99 42 57
Ekonomi 1.073.688 60.899 3.568 4.347 565 1.760 34 1.726
Humaniora 91.548 3.727 534 1.024 160 162 31 131
Kesehatan 258.157 15.974 1.196 2.056 553 527 46 481
MIPA 137.172 4.978 730 1.827 414 249 18 231
Pendidikan 1.208.225 60.857 4.847 7.290 1.003 1.970 17 1.953
Pertanian 263.401 7.216 1.727 4.753 983 511 28 483
Seni 48.921 1.108 145 503 33 62 5 57
Sosial 780.002 61.907 6.007 5.532 912 1.869 20 1.849
Teknik 860.129 20.062 1.776 5.544 605 874 26 848 Grand Total 4.754.894 239.625 21.638 33.298 5.307 8.084 267 7.817
33
Cloud OJS Gratis
Akreditasi Ulang sebelum berakhir hanya 1 terbitan baru
Periode Akreditasi lebih
dari 2
Permen Ristekdikti 9/2018 Akreditasi Jurnal
Kebijakan
6 Peringkat Akreditasi
5 tahun masa akreditasi sejak
nomor jurnaldinyatakan baik
1 Lembaga Akreditasi
Jurnal Ilmiah Terakreditasi
Tahun
Ju
mla
hJu
rnal
Ilm
iah
Tera
kre
dit
as
i
11 55 110 141 186 258 333
2279
0
500
1000
1500
2000
2500
2011 2012 2013 2014 2015 2016 2017 2018
2011 2012 2013 2014 2015 2016 2017 2018
11 55 110 141 186 258 333 2279
Permen Ristekdikti 9/2018
Status Nilai Total Predikat
Terakreditasi Peringkat 1 (Satu) 85 ≤ n ≤ 100 Sinta 1
Terakreditasi Peringkat 2 (Dua) 70 ≤ n < 85 Sinta 2
Terakreditasi Peringkat 3 (Tiga) 60 ≤ n < 70 Sinta 3
Terakreditasi Peringkat 4 (Empat) 50 ≤ n < 60 Sinta 4
Terakreditasi Peringkat 5 (Lima) 40 ≤ n < 50 Sinta 5
Terakreditasi Peringkat 6 (Enam) 30 ≤ n < 40 Sinta 6
Peringkat Akreditasi
Hasil Akreditasi Jurnal ilmiah yang ditetapkan Tim Akreditasi
digunakan oleh Tim Penilai Angka Kredit Jabatan Fungsional
untuk melakukan penilaian substansi artikel.
Peringkat Jurnal Ilmiah Terakreditasi
Sinta1 (Internasional Berputasi)
Sinta2
Sinta 3Sinta 4
Sinta 5
Sinta 6
DIF
ASI
LITA
SI
Dapat melompat peringkat dengan mengajukan Akreditasi Ulang sebelum masa b berlaku akreditasi berakhir hanya dengan mengajukan 1 terbitan baru.
99 52
593
470632
429
2275
Unsur Penilaian Bobot
Penamaan Jurnal 3
Kelembagaan Penerbit 4
Penyuntingan dan Manajemen Terbitan 17
Penampilan 8
Keberkalaan 6
Penyebarluasan 11
Substansi Artikel 39
Gaya Penulisan 12
Jumlah 100
Unsur Kualitas Jurnal
Managemen
Sitasi oleh jurnal terindex di WoS/Scopus menjadi Kunci terindex di WoS/Scopus
Syarat utama WoS
http://www.doaj.org
Jurnal di Negara ASEAN & OKI terindex DOAJ 2018
Negara ASEAN
Jumlah Jurnal
Indonesia 1400
Malaysia 66
Thailand 25
Singapore 16
Philippines 9
Vietnam 1
Brunei 0
Laos 0
Cambodia 0
Myanmar 0
Negara OKI Jumlah Jurnal
Indonesia 1400
Iran 416
Turki 334
Malaysia 66
Mesir 38
Pakistan 50
Bangladesh 20
Nigeria 8
UE Arab 15
Qatar 4
23 Agustus 2018
Perkembangan Jurnal Indonesia Terindeks Scopus
Sumber : Scimago JR, 2018
8
2023
36
45
0
5
10
15
20
25
30
35
40
45
50
2010 2011 2012 2013 2014 2015 2016 2017 2018 2019
Jum
lah
Tahun
Pembina Jurnal Indonesia Terindeks Scopus
Sumber : Scimago JR, 2018
ITB; 6
UGM; 5
UI; 3Undip; 2
IPB; 2IAES; 6
PT Islam; 5
Others; 21
ITB UGM UI Undip IPB IAES PT Islam Others
Meningkatkan Kualitas Jurnal Ilmiah Indonesia
42
TerindexDOAJ
TerakreditasiARJUNA
ACIASEAN Citation
Index
Scopus
ESCI
WoS Core
Terindex SINTA
ESCIEmerging Source of
Citation Index
100
45
44
0
1365
2175
• Tepat Waktu• Sitasi
Fasilitasi Jurnal Ilmiah
Jurnal Internasi
onal
BantuanInternasionalisasiJurnal Ilmiah (25) (25)
Workshop Internasionalisasi Jurnal Ilmiah (43)
Langganan basis data e-Jurnal danSitasi (4)
Sosialisasi, Monitoring, Evaluasi e-Journal (900 PT)
Jurnal
Nasional
(700) PelatihanPenggunaan
OJS
(269) Akreditasi
Jurnal Ilmiah
(1) Perbaikan Sistem
Akreditasi
(50) BantuanTata Kelola
JurmnalInternasional
(800 jurnal) Cloud Jurnal
Elektronik
Asistensi tata kelola jurnal
menuju bereputasi
internasional
45
60%
22%
18% 60% 40%8.8%
dari seluruh
projek
Kegagalan
Teknis
Berhenti karena
potensi kesuksesan
ekonominya kecil
Kegagalan
secara
ekonomis
DifusiInovasiInvensi
Sukses
secara
ekonomis
Diperkenalkan ke pasar
Sumber: Bahan Kuliah DR. M Tasrif, ITB, 2013
Tingkat Keberhasilan Inovasi Rendah
Tingkat Keberhasilan Senyawa Calon Obat HinggaMenjadi Obat yang Disetujui Regulator Rendah
Sumber: Hine & Kapeleris, 2006, Innovation And Entrepreneurship In Biotechnology, An International Perspective.
5000250
51
Skrining
Pengujian Praklinis
Pengujian Klinis
Disetujui Regulator
FDA
Institut Pertanian Bogor
Prof. Dr. Ir. Sriani Sujiprihati (Alm)
Peningkatan Kualitas Sumberdaya Genetika Pepaya“California” IPB
Top Related