Metodologi Penelitian
Sekilas Info• Ir. Paulus Insap Santosa, M.Sc., Ph.D.• 8 Januari 1961• S1 (1979-1984): Jurusan Teknik Elektro FT UGM, SKI• S2 (1989-1991): Department of Computer Science, University
of Colorado, Boulder, USA• S3 (2000-2006): Department of Information Systems, SoC,
National University of Singapore (Singapore)• Bidang Riset: Interaksi Manusia dan Komputer, Penerapan IT
dalam Pendidikan, Sistem Informasi• Asesor BAN-PT (sejak 2010)• [email protected] (email korespondensi)• [email protected] (Facebook)• http://te.ugm.ac.id/~insap/personal
Ice Breaking Questions
• Apa yang dimaksud dengan Riset/Penelitian?
• Langkah apa saja yang harus dilakukan?
Definisi Riset/Penelitian
•Riset adalah:Proses sistematis untuk mengumpulkan dan menganalisis data (informasi) untuk meningkatkan pemahaman terhadap sesuatu fenomena yang kita merasa prihatin atau mempunyai ketertarikan untuk memahaminya lebih dalam(Leedy, P.D. and Ormord J.E. (2005), Practical Research, Planning and Design (8th ed.), Upper Saddle River, NJ: Prentice Hall)
Langkah Sistematis
Latar Belakang
Rumusan Masalah
Keaslian Penelitian
Tujuan & Manfaat
K. Pustaka & L. Teori
P Penelitian (& Hipotesis)
Metode Penelitian Pengambilan
DataAnaslisis Data
Kesimpulan PembahasanFuture work
Rumusan Masalah (Problem Statement) (1)
Rumah saya sering
kebanjiran kalau hujan
Bagaimana menambal talang yang
bocor?
Bagaimana meninggikan lantai rumah
Latar BelakangRumusan Masalah
Kembali ke awal
Rumusan Masalah (Problem Statement) (2)
• Pernyataan tentang sebuah masalah/persoalan yang akan diselesaikan lewat penelitian yang diusulkan
Rumah saya sering
kebanjiran kalau hujan
Sambungan pipa di pojok rumah pecah
Lantai rumah lebih rendah
dibanding tinggi selokanLatar Belakang
Rumusan Masalah
Kembali ke awal
Keaslian Penelitian (1)
• Bagian dari proposal yang menjelaskan kontribusi, kebaruan, atau novelty dari penelitian yang diajukan
• Kebaruan bisa dari sisi teori atau praktis• Kebaruan harus dilihat dari penelitian sebelumnya, tidak boleh
hanya menyatakan bahwa penelitian yang diusulkan adalah penelitian yang belum pernah dilakukan
Kembali ke awal
Keaslian Penelitian (2)
Penelitian sebelumnya
Penelitian yang
diusulkan
Gap Sentence
Bagian ini harus dapat “dibaca” dengan jelas
Kembali ke awal
Keaslian Penelitian (3)
• Previous works yang digunakan untuk menunjukkan Keaslian/Kebaruan/Kontribusi Penelitian juga sering digambarkan dalam bentuk fishbone diagram
Kembali ke awal
Penulis1 Penulis2 Penulis3
Penulis4 Penulis5 Penulis6
Usulan
Topik1 Topik2 Topik3
Topik4 Topik5 Topik6
Tujuan Penelitian• Tujuan penelitian menjawab “mengapa” penelitian dilakukan• Perlu dikaitkan dengan hasil akhir yang diperoleh dari
penelitian yang diusulkan• Contoh:
• Memperbaiki algoritma untuk penentuan ciri • Membuat aplikasi untuk komputerisasi sistem parkir
berbasis RFID• Menguji coba Sistem X untuk mengetahui kinerjanya
Kembali ke awal
Manfaat Penelitian• Manfaat penelitian menjelaskan kegunaan hasil penelitian• Contoh:
• Aplikasi PLO (paperless office) dapat mengurangi penggunaan kertas
• Memahami cara kerja dan mengetahui kinerja Sistem X
• Aplikasi Sistem Perparkiran berbasis RFID dapat mempersingkat waktu tunggu antrian mobil
Kembali ke awal
Kajian Pustaka• Kajian Pustaka adalah bagian yang memotret penelitian
sebelumnya yang relevan untuk penelitian yang diusulkan, baik untuk melihat metode yang pernah digunakan, kinerja sebuah sistem, teknik yang digunakan untuk mengidentifikasi suatu fenomena, dan lain-lain
• Boleh sama dengan materi yang digunakan dalam Keaslian Penelitian, tetapi perlu dikembangkan lebih jauh
Kembali ke awal
Landasan Teori• Bagian ini berisi penjelasan tentang teori yang relevan dengan
penelitian yang diusulkan. • Teori: penjelasan formal dan logis tentang suatu kejadian yang
memasukkan unsur prediksi tentang relasi antara satu kejadian dengan kejadian lain (http://www.cengage.com/marketing/book_content/1439080674_zikmund/book/)
• Landasan Teori berisi penjelasan tentang “sesuatu” yang sudah banyak diketahui umum, misalnya:• Teori normalisasi basisdata• Teori relativitas• Lapisan ISO OSI• Paradigma MVC (Model-View-Controller)Kembali ke awal
Pertanyaan Penelitian (Researh Question)(1)
Rumah saya sering
kebanjiran kalau hujan
Bagaimana menambal talang yang
bocor?
Bagaimana meninggikan lantai rumah
Latar Belakang
Rumusan MasalahBagaimana menambal
talang bocor secara
langsung?
Bagaimana membuat
undakan di rumah?
Pertanyaan Penelitian
Kembali ke awal
Pertanyaan Penelitian
Rumah saya sering
kebanjiran kalau hujan
Sambungan pipa di pojok rumah pecah
Lantai rumah lebih rendah
dibanding tinggi selokan
Latar Belakang
Rumusan MasalahBagaimana menambal
talang bocor secara
langsung?
Bagaimana membuat
undakan di rumah?
Pertanyaan Penelitian
Kembali ke awal
RM vs PP• Rumusan Masalah: pernyataan tentang sebuah
masalah/persoalan yang akan diselesaikan lewat penelitian yang diusulkan muncul dari fenomena yang ada di luar diri seorang peneliti
• Pertanyaan Penelitian: pertanyaan (-pertanyaan) yang dimunculkan oleh seorang peneliti tentang cara menyelesaikan masalah yang dituliskan dalam rumusan masalah
Kembali ke awal
Hipotesis (1)
• Hipotesis adalah dugaan awal terhadap pertanyaan penelitian yang diajukan
• Hipotesis perlu ada jika penelitian ingin membuktikan sesuatu• Hipotesis harus memperlihatkan:
• Variable yang akan diukur• Hubungan antar variable, misalnya:
• Variable1 mempunyai korelasi positif terhadap variable2• Variable1 mempunyai pengaruh negatif terhadap variable2• Rerata variable1 lebih besar dibanding rerata variable2
Kembali ke awal
Hipotesis (2)
• Jenis hipotesis:• Null Hypothesis: hipotesis yang biasanya ditulis dalam proposal
penelitian, laporan penelitian, skripsi, tesis, disertasi• Alternative Hypothesis: hipotesis lawan dari null hypothesis
• Contoh:• Ho: Kecepatan sorting metode A lebih tinggi dibanding kecepatan
sorting metode B• Ha: Kecepatan sorting metode A sama dengan atau lebih rendah
dibanding kecepatan sorting metode B
Kembali ke awal
Metode Penelitian• Secara umum ada dua metode penelitian: kuantitatif dan
kualitatif
Kuantitatif Kualitatif• Prediksi • Penjelasan
• Menguji Teori • Membangun Teori
• Peubahnya diketahui • Peubah tidak diketahui
• Sampel berukuran besar (banyak) • Sampel berukuran kecil (sedikit)
• Instrumen ukur terstandarsisasi • Observasi, wawancara
• Deduktif • Induktif
Kembali ke awal
Pengambilan Data (1)
• Pengambilan data adalah proses untuk mengumpulkan data yang diperlukan untuk menjawab pertanyaan penelitian
• Instrumen ukur yang digunakan disesuaikan dengan metode yang telah ditentukan, misalnya:• Survey kuesioner• Eksperimen skenario• Observasi daftar hal-hal yang akan di observasi• Wawancara daftar pertanyaan yang akan ditanyakan ke
responden
Kembali ke awal
Pengambilan Data (2)
• Instrumen ukur yang akan digunakan harus diuji terlebih dahulu untuk melihat reliabilitas dan validitasnya perlu definisi operasional yang jelas dari variable yang akan diukur
• Sampel:• Ukuran sampel disesuaikan dengan ukuran populasi• Penentuan sampel harus memperhatikan randomness untuk menghindari error atau bias
Kembali ke awal
Analisis Data(1)
• Kegiatan untuk menganalisis data setelah data yang dikumpulkan
• Tergantung dari jenis data yang dikumpulkan, data perlu dianalisis dengan cara yang betul:• Kuantitatif:
• Deskriptif: • Rerata, Modus, Median• Simpang baku• Kisaran
• Inferensial: • Korelasi• Regresi• dll
Kembali ke awal
Analisis Data(2)
• Data yang akan dianalisis terkadang harus “dibersihkan” terlebih dahulu:• Jawaban responden yang tidak lengkap• Ada data yang sifatnya outlier
• Perlu tidaknya memperhatikan persyaratan distribusi normal/kurva lonceng
• Tergantung data yang dikumpulkan, salah satu cara analisis data adalah analisis data secara statistis:• SPSS• SEM (PLS, AMOS, LISREL)
Kembali ke awal
Analisis Data(3)
• Data yang akan dianalisis terkadang harus “dibersihkan” terlebih dahulu:• Jawaban responden yang tidak lengkap• Ada data yang sifatnya outlier
• Tergantung data yang dikumpulkan, salah satu cara analisis data adalah analisis data secara statistis:• SPSS• SEM (PLS, AMOS, LISREL)
Kembali ke awal
Pembahasan (1)
• Bagian ini membahas hasil analisis data yang dihubungkan dengan pertanyaan penelitian dan/atau hipotesis yang diajukan sebelumnya
• Pembahasan digunakan untuk menunjukkan• Terjawab tidaknya pertanyaan penelitian jarang sekali dituliskan
dalam bentuk “Pertanyaan penelitian 1 terjawab”, tetapi dengan pernyataan yang mengarah kepada terjawab tidaknya pertanyanyaan penelitian yang diajukan
• Didukung tidaknya hipotesis yang diajukan oleh data yang dikumpulkan biasanya dinyatakan dalam bentuk “Hipotesis 1 ditolak” atau “Hipotesis 2 diterima”
• Hasil pembahasan digunakan sebagai dasar untuk kesimpulan
Kembali ke awal
Pembahasan (2)
• Dalam pembahasan, selain menjelaskan hasil analisis data yang dikaitkan dengan pertanyaan penelitian dan/atau hipotesis, juga perlu dituliskan keterbatasan penelitian (limitation)
• Keterbatasan menunjukkan:• Bagian yang tidak dapat diselesaikan dalam penelitian karena
sesuatu alasan• Keterbatasan suatu aplikasi untuk berjalan pada sistem operasi
tertentu• Keterbatasan digunakan untuk menuliskan saran (future
works)
Kembali ke awal
Kesimpulan• Kesimpulan adalah pernyataan yang menunjukkan:
• Terjawab tidaknya pertanyaan penelitian• Didukung tidaknya hipotesis
• Kesimpulan tidak boleh terlepas dari pertanyaan penelitian yang diajukan
• Dalam kesimpulan tidak boleh:
• Berupa common sense yang tidak ada kaitannya dengan pertanyaan penelitian
• Berupa kalimat tanya• Berisi rumus, gambar, atau tabel
Kembali ke awal
Saran (Future Works)• Pernyataan yang menunjukkan tentang usulan penelitian
berikutnya sebagai kelanjutan dari penelitian yang baru saja diselesaikan menunjukkan salah satu karakteristik penelitian yaitu cyclic atau helical
• Saran dituliskan berdasar bagian keterbatasan yang dinyatakan dalam bagian Pembahasan
Kembali ke awal
Kaitan Antar Langkah
www.inform.nu/Articles/Vol11/ISJv11p017-033Ellis486.pdf
Kerangka Kerjahtt
p://maaw
.info/ArticleSumm
aries/Fram
eworkForResearchM
ethodology.gif
Catatan Khusus• Sitasi dan Daftar Pustaka harus sesuai• Gunakan kalimat bahasa Indonesia yang baik dan benar, dan
kalimat tidak perlu panjang-panjang SPO atau SPOk• Jangan menggunakan format koran yang seringkali menuliskan
satu kalimat dalam satu paragraf.
Kesalahan Umum• Bahasa Indonesia yang tidak baku• Tidak bisa membedakan awalan dan kata depan• Mengawali kalimat dengan kata sambung• Kalimat terlalu panjang• Kalimat tidak jelas mana subyek mana obyek• Paragraf hanya terdiri dari satu kalimat yang sangat puanjanggggggggg• Penulisan sitasi dan Daftar Pustaka• Definisi yang tidak menyebut sumbernya• Semua gambar dan tabel harus diperkenalkan dalam suatu kalimat sebelum
gambar atau tabel dicantumkan. Tidak perlu ada kata “… gambar di bawah ini”, tetapi “ …. Gambar 2.1”.
• Opini atau definisi• Penulisan titik dua (:), koma (,), titik koma (;) tidak perlu ada spasi di sebelah kiri
tanda itu, jadi langsung dituliskan • Semua gambar dan tabel harus diperkenalkan dalam suatu kalimat sebelum
gambar atau tabel dicantumkan. Tidak perlu ada kata “… gambar di bawah ini”, tetapi “ …. Gambar 2.1”
Top Related