8/8/2019 Merengkuh Cinta Dalam Buaian Pena by Zie
1/19
Merengkuh Cinta Dalam Buaian Pena Fauzi_Zie
YA ALLAH...,, AKU JATUH CINTA
Ya Allah...,,
Yang membolak-balikkan hati kami..
Selama ini, aku tidak pernah tahu,
Bagaimana rasanya mencinta...
Namun, ku berharap
Bila cinta hadir menyapaku,
Aku tidak akan kehilangan Engkau...
Ya Allah...,,
Selama ini aku hanya berharap,
Semoga hati ini bisa mencinta seseorang
yang memiliki rasa cinta yang luar biasa kepada-Mu, Ilahi Robbi...
Ya Allah...,,
Selama ini, aku juga berharap,
Semoga bisa dicintai oleh seseorang
yang bisa mengarahkanku
menuju jalan keridhoan-Mu, Ilahi Robbi...
Pintaku Ya Allah...,,
Ijinkan aku memiliki rasa ini
Hingga ia menjadi indah di dada kami,
tanpa mengurangi rasa cinta kami
kepada-Mu, Ilahi Robbi...
8/8/2019 Merengkuh Cinta Dalam Buaian Pena by Zie
2/19
Merengkuh Cinta Dalam Buaian Pena Fauzi_Zie
Hanya Sebuah Rangkaian Kata
Aku hanya rangkaian sebuah kata.
Tanpa makna, namun ingin memiliki sebuah arti
Seperti sebutir pasir di bongkahan karang,
Merindukan perbedaan, akan keberadaanku
Aku hanya ingin menyaksikan kau dan aku
Duduk bersandar pada rumah mimpi kita,
Tempat persinggahan terakhir kita saat tua nanti.
Saling menyayangi....saling memberi arti
Aku ingin merengkuh bahagia di tanganku
Menggenggam kehangatan cintamu di telapakku
Tuk kusematkan di dadaku setiap aku melampiaskan rindu padamu.
Rasa rindu yang selalu ada untukmu
Aku akan selalu ada untukmu.
Sekian lama, aku selalu menunggu.
Menanti keajaiban itu hadir di mataku.
Tlah kukorbankan sgala airmataku untuk mencintaimu hingga kering tak bersisa.
Dan kau telah menjadi darah bagi hidupku,
Nafas bagi jiwaku
Dan jantung buat hatiku.
Aku merasa... aku adalah tulang rusukmu yang telah hilang.
Kau adalah sandaran tatkala ku hilang asa
kau adalah rumahku saat ku butuh perlindungan
Kau adalah tamengku saat aku tidak menjadi apa-apa lagi...
Dan kau adalah mata airku saat aku haus kasih sayangmu
Namun,itu semua hanyalah mimpi yang kubangun di atas gundukan pasir,
Yang tiba-tiba terhempas dibawa arus lautan
Tak satupun menginginkannya.anginpun menyangkal, meniadakannya
Hingga yang tersisa hanya bongkahan kecil kubangan air keruh.
Ingin kuteriakkan pada angin,tuk membawa isyarat cintaku padamu
Ingin semua gelora ini kulepaskan ke alam raya
Sambil melepaskan semua anak panah milik dewi cinta
Berhiaskan seluruh cintaku tuk melesat ke jantungmu.
8/8/2019 Merengkuh Cinta Dalam Buaian Pena by Zie
3/19
Merengkuh Cinta Dalam Buaian Pena Fauzi_Zie
Aku ingin sekali mencintaimu dengan sederhana
Sesederhana pengertianku tentang cinta: Hanya Kau dan Aku yang ada
Tapi,aku seperti pena tak bermata
Mengharapkan guratanku di atas permadani kertasmu
Seperti ilalang di atas bumi,
Mengharapkan sentuhan bulan di pucuk daunnya
Seperti gurun yang merindukan hujan
Tapi yang selalu datang adalah panas.
Seperti musafir di tengah padang lepas
Mengharapkan setetas air pelepas dahaga
Seperti kata yang bertebaran di udara
Tanpa pernah dirangkai pujangga tuk jadi kata-kata yang indah penyejuk jiwa
Yang ada, Aku hanyalah sebuah kata yang tak berarti
Yang mungkin juga berakhir dalam kata yang menjadi karat.
Sebuah kata yang tak mampu mengukir cinta
Meski hanya untuk dirinya sendiri.
Kata yang membiarkan tubuhnya dijamah tanpa perlawanan.
Dan memenjarakan cinta tanpa melepaskannya.
Andai aku bukan sebuah kata, aku ingin menjadi cinta saja.
Agar aku bisa mencintai kembali ......
8/8/2019 Merengkuh Cinta Dalam Buaian Pena by Zie
4/19
Merengkuh Cinta Dalam Buaian Pena Fauzi_Zie
Masih Ku Kenang
Di sini ada hati yang terluka
di sana ada jiwa yang merana
lalu...siapa lagi yang akan menderita ?
tanyaku pada malam......
Jika kau tak menginginkan aku
ajari aku melepasmu tanpa penuh beban
ajari aku menatapmu masih penuh dengan senyuman
ajari aku menerimanya tanpa ada iringan bayang bayang
Ajari-Ku
Karena sampai detik ini
kaulah yang masih ku kenang....
8/8/2019 Merengkuh Cinta Dalam Buaian Pena by Zie
5/19
Merengkuh Cinta Dalam Buaian Pena Fauzi_Zie
Untukmu Ma, Dan Untukmu Pa...
untukmu ma...
untuk mata yang mulai layu...untuk rambut yang mulai tipis, selang seling hitam putih tapi lebih banyak yang warna
putih...
untuk suara yang mulai serak lemah seperti habis menangis...
untuk tungkai yang tak sekuat dulu, yang kini lebih sering membuatmu lelah, pasrah...
aku rela tertatih-tatih berjalan di atas bumi Allah, melewati hampir separuh waktu
melewati hampir separuh dunia, menginjak duri-duri menyakitkan yang tampak dan
tersembunyi
mendaki bukit-bukit terjal yang membuatku aku terpongah, melawan angin kencang yang
menyesakkan dada
untukmu ma...untukmu ma....
untukmu pa...
untuk semangat yang tak pernah engkau biarkan padam...
untuk tatapan mata yang menua namun masih bersinar, berbinar bagai bintang paling
terang di cakrawala..
untuk tangan yang telah renta namun tangan itu selalu bisa untuk melindungi anak
wanitanya...
untuk senyum yang selalu kau sembatkan meski engkau tau bahwa hidup sedang perih,
lirih...
untuk punggung yang selalu ikhlas mengangkat beban-beban agar rumah tak pernah
kehabisan beras
aku rela mendayung perahu perjuangan, menjemput sejumput impian diseberang sana,
melewati berliku pulau, lautan yang sebegitu luas yang ada ombak besar tersembunyi di
sana juga ada angin raksasa juga ikut bersembunyi di sana
untukmu pa...untukmu pa...
untukmu ma..untukmu pa...
bahkan aku tak tahu sudah berapa puluh atau ratus air mata ini jatuh...
begitu mudahnya air mata itu jatuh ketika ku mengadu kepada Tuhanku selebar harapan
bagi kalian,
hanya untuk kalian ma..pa...
bahkan aku tak tahu sesakit apa menginjak juri, selelah apa mendayung perahu, seberat
apa mendaki bukit,
8/8/2019 Merengkuh Cinta Dalam Buaian Pena by Zie
6/19
Merengkuh Cinta Dalam Buaian Pena Fauzi_Zie
hanya untuk kalian ma..pa...
bahkan aku sanggup menyebrangi pulau demi pulau, berjalan separuh dunia, tak peduli
seberapa lagi waktuku tertinggal, aku hanya ingin suatu hari kelak janji itu akan
kutunaikan..
aku akan pulang...anakmu akan pulang...pulang membawa sejumput keberhasilan yang
kalian harapkan pagi, siang dan malam..
segera ma..pa...aku akan pulang...membawa keberhasilan itu, perahu akan segera aku
labuhkan, dan aku akan bercerita tentang indahnya ombak besar di lautan, tentang
cantiknya angin besar di tengah lautan, tentang nikmatnya terinjak juri, tentang puasnya
bisa mendaki bukit yang terjal
dan tentang bahwa keberhasilan itu telah berhasil ku bawa pulang
untuk kalian ma...pa...
lalu kalian akan berkata, kau memang anak kami, kebanggaan kami, pengganti tulang-
tulang kami yang telah renta, rapuh, lemah
maka nak, sudah saatnya untukmu mengembangkan layarmu kembali tapi tidak sendiri...
dan pilihlah nahkoda yang terlatih dan amanah untuk menjalankan layar itu agar terus
mengembang
lalu kataku: nahkoda seperti papakan ma? ^^
8/8/2019 Merengkuh Cinta Dalam Buaian Pena by Zie
7/19
Merengkuh Cinta Dalam Buaian Pena Fauzi_Zie
Cemburuku Karena Dia
Dulu.
Setiap hari, dia yang selalu bangun lebih dini. Saat baru kubuka mataku, sepertinya dia
sudah melewatkan dua rakaat sholat malamnya, dan ketika baru kumulai takbirotul ikram
untuk rakaat pertamaku, kurasa dia sudah melewatkan kesekian sujud panjangnya
Dulu.
Setiap kali kita diskusi, dia selalu bisa menelurkan pikiran-pikiran barunya tentang umat.
Aku pikir kami akan sama, karena rak perpustakaan pribadi kami sama-sama tak sepenuh
kawan-kawan yang lain. Tapi dia selalu punya cara untuk mengatasi itu semua. Dia bisa
menunjukkan bahwa membaca dan menambah ilmu tak perlu harus selalu punya buku
Dulu.
Setiap amanah yang dia pikul, selalu dilakukannya dengan senyum. Tanpa keluh, walau
kadang penuh peluh. Dia tak menjadikan kuliah nomor kesekian walaupun harus
menisihkan banyak waktunya untuk kajian ini dan itu, organisasi ini dan itu, serta amanah
ini dan itu
Dulu.
Dia tak pernah punya beban menerima kritikan, dia selalu membuka diri dengan teguran,
dia selalu sabar dengan kegagalan dan dia selalu optimis dengan setiap keputusan
Dulu.
Kehadirannya selalu dinantikan, kepergiannya sebuah kehilangan, kepindahannya sebuah
kesepian, bicaranya pengingat keimanan, senyumnya indah di pandangan, akhlaknya bisa
menjadi teladan, walaupun tetap tak bisa lepas dari kekurangan.
Dulu.dia selalu membuatku cemburu !!!
Karena aku selalu merasa
Sang Kekasih kami lebih mencintainya daripadaku,
Dan kinipun.dia tetap membuatku cemburu !!!
Cemburu untuk berlomba-lomba meraih cintaNya
Cemburu untuk mendapat perhatianNya
Dan cemburu untuk meraih ampunanNya.
8/8/2019 Merengkuh Cinta Dalam Buaian Pena by Zie
8/19
8/8/2019 Merengkuh Cinta Dalam Buaian Pena by Zie
9/19
Merengkuh Cinta Dalam Buaian Pena Fauzi_Zie
Kepingan Hati ( Kedua )
Selepas malam itu
kau berlalu akupun tetap tertinggal
sembil kudekap erat-erat kepingan hati
Air mata hanya sebuah tanda perpisahan
isak tangis-puisi patah hati
Cinta begitu meraga,tercambuk tercabik-cabik
hingga luka menganga dan darah rindu pun menetes
Tercecer ditanah kerontang, ditikam terik
jejakkan kenangan, kisah usang beribu
Dan, hingga lelah menyesah
di belahan bumi purba ini kau tak ada lagi
Kau telah pergi...
menggapai seribu gemerlap bintang
mimpi terindah yang kau nantikan sepanjang usiamu
Sudahlah...
tatap nanarku hanya pada harap kebahagian
untukmu, selalu...
Berdiri aku harus tetap tegak
mencari kepastilan lain sembuhkan perih
untuk hidup yang terus berlalu
dengan... atau tanpamu lagi
8/8/2019 Merengkuh Cinta Dalam Buaian Pena by Zie
10/19
Merengkuh Cinta Dalam Buaian Pena Fauzi_Zie
Sujudku Tentang Cinta,
Ya Allah,
Kau bersamaku dalam tangis sujudku yg mencari cinta dariMu,Dalam kesungguhan hati ini mencari cinta sempurna,
Hanya namaMu yg ada cinta,Hanya mengingat namaMu ku rasakan cinta yg begitu
mulia,
Ketika suara suci mengagungkan namaMu di pagi subuh,
Telah membisikkan akan perintahMu,
Allahu'akbar,
Allahu'akbar,
Suara itu menunggu detiknya waktu yg mengingatkan perintah Tuhan utk dikerjakan,
Sampailah ke malamnya Isya',
Langit dan bumi pun bersama-sama mengerjakan perintahNya,
Masing-masing memberi keindahan kepada manusia dgn begitu mencintai Maha
penciptanya,
KekuasaanNya yg tiada habisnya,
Telah mengisi hati ini dgn penuh keinsafan akan takutnya azab yg datang,
Ya Robbi,
Ampunilah hamba yg selalu berdosa ini,
Yg tak layak utk hadiah syurgaMu,
Namun tak sanggup menerima azab api nerakaMu,
Terimalah tangisku yg mengharapkan kasih dariMu ini,
Kaulah Maha pengasih dan Maha penyayang,
Maha memberi dan Maha segalanya tentang cinta,
Kau sangat mencintai hamba-hambaMu,
Kau berikan kami semua kebahagiaan dgn setiap nafas kami yg penuh doa,
Ya Rohman,
Sesungguhnya manusia hidup dgn cinta dan kasih yg hanya milikMu,
Kau telah anugerahkan itu pada kami semua,
Seperti ibu yg mencintai anaknya,
Sahabat baik yg selalu mengasihi,
Isteri yg mencintai suaminya,
Cahaya yg mencintai langit,
Seperti juga aku dan kekasih imamku yg begitu di cintai dan mencintai,
8/8/2019 Merengkuh Cinta Dalam Buaian Pena by Zie
11/19
Merengkuh Cinta Dalam Buaian Pena Fauzi_Zie
Ya Illahi,
Sujud syukurku atas segala cinta,
Tentang cinta segala isi dunia pun bersujud padaMu,
Bersyukur tentang semua cinta,
Alhamdulillah,
Alhamdulillah,
Allah,
Aku ingin menjadi lelaki yg terpilih dan yg lebih baik,
Namun dalam keinginan aku itu,
Sungguh aku tidak kuat utk mendapatkan kesempurnaan dgn sendirinya,
Aku sangat memerlukan seseorang yg mampu menjadi pendamping yg baik,
Yg dpt mendamping aku dgn keikhlasan yg dimulai dgn keimanan,
Kerna cintanya padaMu,
Dalam kesedihanku yg penuh doa mencari cinta sempurna,
Aku bersujud tentang cinta kepada Maha cinta,
Sampailah akhirnya sujudku tentang cinta telah ku terima,
Aku telah menerima anugerah cinta dari yg Maha kuasa,
Kini sujudku tentang cinta menemani aku utk bersama mencari kebahagiaan yg hakiki,
Dan bersama mendapatkan cinta abadi yg hanya milikNya,
Dgn kehendakNya,
Tuhan telah mempertemukanku dgnnya setelah pelbagai ujian yg datang,
Waktu yg menjanjikan kebahagiaan telah tiba,
Dia yg telah menjadi imamku telah mengisi hatiku utk cinta pertama dan terakhir,
Dialah kekasih imamku Abdul Qayyum,
Dan sujudku tentang cinta,
Adalah bererti takdir cintaku bersamanya,
Dan dalam setiap hembusan nafasku,
Aku bersyukur pada yg Maha segalanya tentang cinta,
Terima kasih Tuhanku,
Dgn cintaMu kau telah memberikan kami semua nafas utk hidup saling mencintai dan
dicintai,
Dengan itu,
Sujudku tentang cinta,
Takkan pernah berakhir
8/8/2019 Merengkuh Cinta Dalam Buaian Pena by Zie
12/19
Merengkuh Cinta Dalam Buaian Pena Fauzi_Zie
Hapuslah Air Mata di Pipi, Hilangkan Lara di Hati
Kegelisahan, kedukaan dan air mata adalah bagian dari sketsa hidup di dunia.
Tetesan air mata yang bermuara dari hati dan berselaputkan kegelisahan jiwa terkadangmemilukan,
Hingga membuat keresahan dan kebimbangan.
Kedukaan karena kerinduan yang teramat sangat dalam menyebabkan kepedihan yang
menyesakkan rongga dada.
Jiwa yang rapuh pun berkisah pada alam serta isinya,
Bertanya, dimanakah pasangan jiwa berada.
Lalu, hati menciptakan serpihan kegelisahan,
bagaikan anak kecil yang hilang dari ibunya di tengah keramaian.
Keinginan bertemu pasangan jiwa, bukankah itu sebuah fitrah?
Semua itu hadir tanpa disadari sebelumnya, hingga tanpa sadar telah menjadi bagian
hidup yang tak terpisahkan.
Sebuah fitrah pula bahwa setiap wanita ingin menjadi seorang istri dan ibu yang baik
ketimbang menjalani hidup dalam kesendirian.
Dengan sentuhan kasih sayang dan belaiannya, akan terbentuk jiwa-jiwa yang sholeh dan
sholehah.
Duhai...
Betapa mulianya kedudukan seorang wanita,
apalagi bila ia seorang wanita beriman
yang mampu membina dan menjaga keindahan cahaya Islam
hingga memenuhi setiap sudut rumahtangganya.
Allah Subhanahu wa Ta'ala pun telah menciptakan wanita dengan segalakeistimewaannya
hamil, melahirkan, menyusui hingga keta'atan dan memenuhi hak-hak suaminya laksana
arena jihad fii sabilillah.
Karenanya, yakinkah batin itu tiada goresan saat melihat pernikahan wanita lain di bawah
umurnya?
Pernahkah kita menyaksikan kepedihan wanita yang berazam menjaga kehormatan diri
hingga ia menemukan kekasih hati?
Dapatkah kita menggambarkan perasaannya yang merintih saat melihat kebahagiaan
wanita lain melahirkan?
Atau, tidakkah kita melihat kilas tatapan sedih matanya ketika melihat aqiqah anak kita?
Letih...
Sungguh amat letih jiwa dan raga.
Sendiri mengayuh biduk kecil dengan rasa hampa,
8/8/2019 Merengkuh Cinta Dalam Buaian Pena by Zie
13/19
Merengkuh Cinta Dalam Buaian Pena Fauzi_Zie
tanpa tahu adakah belahan jiwa yang menunggu di sana.
Duhai ukhti sholehah...
Dalam Islam, kehidupan manusia bukan hanya untuk dunia fana ini saja,
karena masih ada akhirat.
Memang,
setiap manusia telah diciptakan berpasangan,
namun tak hanya dibatasi dunia fana ini saja.
Seseorang yang belum menemukan pasangan jiwanya,
insya Allah akan dipertemukan di akhirat sana,
selama ia beriman dan bertaqwa serta sabar atas ujian-Nya yang telah menetapkan dirinyasebagai lajang di dunia fana.
Mungkin sang pangeran pun tak sabar untuk bersua dan telah menunggu di tepi surga,
berkereta kencana untuk membawamu ke istananya.
Keresahan dan kegelisahan janganlah sampai merubah pandangan kepada Sang Pemilik
Cinta.
Kalaulah rasa itu selalu menghantui,
usah kau lara sendiri, duhai ukhti.
Taqarrub-lah kepada Allah Subhanahu wa Ta'ala.
Kembalikan segala urusan hanya kepada-Nya,
bukankah hanya Ia yang Maha Memberi dan Maha Pengasih.
Ikhtiar, munajat serta untaian doa tiada habis-habisnya curahkanlah kepada Sang Pemilik
Hati.
Tak usah membandingkan diri ini dengan wanita lain, karena Allah Subhanahu wa Ta'ala
pasti memberikan yang terbaik untuk setiap hamba-Nya, meski ia tidak menyadarinya.
Usahlah dirimu bersedih lalu menangis di penghujung malam
karena tak kunjung usai memikirkan siapa kiranya pasangan jiwa.
Menangislah karena air mata permohonan kepada-Nya di setiap sujud dan keheningan
pekat malam.
Jadikan hidup ini selalu penuh dengan harapan baik kepada Sang Pemilik Jiwa.
Bersiap menghadapi putaran waktu,
hingga setiap gerak langkah serta helaan nafas bernilai ibadah kepada Allah Subhanahuwa Ta'ala.
Tausyiah-lah selalu hati dengan tarbiyah Ilahi hingga diri ini tidak sepi dalamkesendirian.
Bukankah kalau sudah saatnya tiba,
jodoh tak akan lari kemana.
8/8/2019 Merengkuh Cinta Dalam Buaian Pena by Zie
14/19
Merengkuh Cinta Dalam Buaian Pena Fauzi_Zie
Karena sejak ruh telah menyatu dengan jasad,
siapa belahan jiwamu pun telah dituliskan-Nya.
Sabarlah ukhti sholehah...
Bukankah mentari akan selalu menghiasi pagi dengan kemewahan sinar keemasannya.
Malam masih indah dengan sinar lembut rembulan yang dipagar bintang gemintang.
Kicauan bening burung malam pun selalu riang bercanda di kegelapan.
Senyumlah, laksana senyum mempesona butir embun pagi yang selalu setia menyapa.
Hapuslah air mata di pipi dan hilangkan lara di hati.
Terimalah semua sebagai bagian dari perjalanan hidup ini.
Dengan kebesaran hati dan jiwa,
dirimu akan menemukan apa rahasia di balik titian kehidupan yang telah dijalani.
Hingga, kelak akan engkau rasakan tak ada lagi riak kegelisahan dan keresahan saat
sendiri.
8/8/2019 Merengkuh Cinta Dalam Buaian Pena by Zie
15/19
Merengkuh Cinta Dalam Buaian Pena Fauzi_Zie
Daun Itu Akhirnya Layu
Daun itu akhirnya layu.....
Kering dan terlepas dari sang ranting
Terbang terbawa angin
Jatuh kebumi dan anghirnya hancur melebur bersama tanah
Daun itu adalah cermin kehidupan
Duduk kutermanggu disini melihat kejadian alam yang menakjubkan
kusentuh sang daun yang jatuh menghujam bumi
Walau dia telah mati suatu saat nanti dia akan memberi arti untuk kehidupan yang lain
Setelah dia berbaur dengan tanah dia akan diperlukan oleh pohon - pohon yang hidup
Ya Allah sungguh hidup ini indah
Begitu berjuta makna yang ada
Kupandangi daun itu dalam gengaman tanganku
Adakah aku bisa seperti ini
walau telah mati atau kering masih bisa memberi arti
Ya Allah hidup bukanya untuk saling memberi dan mengasihi walau dengan
mengorbankan diri
Tapi kenapa aku masih ada Nafsu dan iri dengki dan kecemburuan
Sadarkan aku dengan kasihMu Ya Allah.....
Sadarkan atas kaidah hidup ini
Kuingin memberi, kuingin mengasihi walau jiwa dan raga ini menjadi taruhannya
Dengan Keikhlasan yang melandasi Ya Allah
Ijinkan aku memberi makna pada yang lain
walau Makna buat diriku sendiri belum kuperoleh sepenuhnya
Ridhoi lah wahai Tuhanku.....
Kuingin selalu berarti bagi yang lain tanpa ingin meminta arti terhadap mereka...
8/8/2019 Merengkuh Cinta Dalam Buaian Pena by Zie
16/19
Merengkuh Cinta Dalam Buaian Pena Fauzi_Zie
Selamanya Kau Yang Ku Cinta
Segenap jiwaku memandang rindu padamu
Walau semua itu kini hanya tinggal sembilu
Kutatap kembali jiwa ini benarkah ini cinta
kucari jawab bersama kelamnya malam ...
Sunnah sholatku selalu kupanjatkan do'a untuk menanyankan hal itu
Disini lirih ku menghadap... dalam dilema akan hasrat yang menjelma menjadi cinta
Setelah sekian lama sekian waktu sejak semuanya telah sirna
Ku selalu panjatkan sebait doa
Tak pernah putus tak pernah hilang dalam setiap sujudku
Ku persembahkan demi kebahagiaanmu
Ku harap dan terus berharap agar kau disana bahagia...
Walau jiwa ragaku luluh lantah disaat kau meninggalkanku
Tapiku tau keputusanmu itu kau lakukan karena kau juga sebenarnya mencintaiku
Karena keberadaan semua terjadi ....
Ya karena aku...
Berkali kupinta kepada sang Illahi tuk bisa melupakan sebuah cintaku padamu
sujudku, doaku.... tak lekang dari permintaan itu
Sejauhku membodohi diri, sejauhku memunafikan diri tapi hati tidak bisa di bodohi
Abadinya cinta ini tulusnya cinta ini walau kini hanya tinggal kais mimpi
Ditengah malam ini ku bersujud padamu illahi... demi kebagiaan dia
Berikanlah keindahan dunia dan akhirat
Walau perih akan kurasakan tapi itu lebih baik dari pada dia tersakiti
Ya allah ya rabbi ....
Jangan sakiti diam, berilah rasa sakit itu hanya untukku
Berilah makna keindahan dunia untuknya dan wujudkanlah segala keinginan
impiannya
Ya Allah Ya Rabbi ...
Segenap hati jiwa dan ragaku bersujud dihadapanmu
Untuk memintamu memberikan cahaya hidup padanya
Tak lekang oleh waktu disini aku melafadzkan doa agar dirimu disana bahagia
8/8/2019 Merengkuh Cinta Dalam Buaian Pena by Zie
17/19
Merengkuh Cinta Dalam Buaian Pena Fauzi_Zie
Dimalam ini rinduku menghujam kembali
Ingin aku merengkuhmu lagi secara nyata
Tapi kusadar akan diri ini dan segala kemampuan diri
Dan malam ini kuingin kau tau aku masih ada dan selalu akan ada untukmu jika kau
memerlukan aku tak pernah ada benciku untukmu, hanya diriku yang aku benci
karena aku terlalu mencintaimu....
8/8/2019 Merengkuh Cinta Dalam Buaian Pena by Zie
18/19
Merengkuh Cinta Dalam Buaian Pena Fauzi_Zie
Semoga Kau Bahagia
Letihku disini letihku menahan semua yang ada dalam hati
Gejolak rindu yang terpendam kumainkan lara jiwa ini
Kupersembahkan kelam pada hati ini
Tabir mimpi hanyalah tabir mimpi
Kelamnya akan selalu membayangi
Letihku disini adalah letihku sendiri
Tak ada yang merengkuh diri tak ada yang menemani jiwa renta ini
Disini ku terdiam, termanggu menahan dan terus menahan semua yang bergejolak ini
Kais-kais itu telah menjadi pilu dalam diri
Semua mimpi - mimpi terhadap hati yang kucoba kuingkari
Terus, terus terus..... kupungkiri semua yang menjelma dalam hati
Letihku merandang dalam Lara....
Hanya Illahi Rabbi yang tak pernah pergi dari sisi
Setia menemani apa yang sedang terjadi
Memelukku dengan segala kedamaian, menenggelamkanku dalam damai
Cintaku telah mati hanya tersisa sebuah janji dari makna tuk mengapai hari
kelam kehidupan nanti tuk menanti sebuah cinta yang tak pernah akan kembali
Takdirku terusku geluti sampai nanti ku menemukan jawaban yang pasti
Tentang diri, tentang cinta, tentang hati yang selama ini aku geluti
Sujud dan bersujud
Bersimpuh dihadapan Sang Illahi rabbi....
Mencoba mencari kais hidup ini atas dunia yang tak pernah memberi kepastian
Hanya padaMu aku berserah atas jiwa yang goyah dan Renta
Hanya padaMu aku pasrahkan Sepenggal hati dan nyawa ini
Yang telah digariskan OlehMu harus kulalui walau kadang Hati ini masih tak terperi
Disudut malam ini diantara berbagai hiruk pikuk kehidupan yang Fana
Diatara nafsu yang mengema
Ku bersujud Agar kau beri apa yang terbaik untuk diri dan kehidupan yang sedang aku
jalani
8/8/2019 Merengkuh Cinta Dalam Buaian Pena by Zie
19/19
Maafkan segala kesalahan diri
Maafkan bila aku tak bisa menepis segala yang terasa ini
Sudut bibir ini hanya bisa melafadzkan Doa "semoga kau bahagia"
Ya Allah ya Rabbi dekaplah Tubuh renta ini selalu dalam dekapan Indah kasihMu yang
Murni
Top Related