MANAJEMEN BENGKELMANAJEMEN BENGKEL
Oleh: Drs. Partono, M.Pd.Oleh: Drs. Partono, M.Pd.
Tujuan:Tujuan:Mahasiswa dapat merencanakan Mahasiswa dapat merencanakan
penyelanggaraan bengkelpenyelanggaraan bengkelMahasiswa dapat mengelola bengkelMahasiswa dapat mengelola bengkelMahasiswa dapat mengembangkan bengkelMahasiswa dapat mengembangkan bengkel
Pengantar:Pengantar:Salah satu strategi dasar pembangunan Salah satu strategi dasar pembangunan pendidikan adalah peningkatan mutu pendidikan adalah peningkatan mutu pendidikan, dan salah satu upaya untuk pendidikan, dan salah satu upaya untuk mencapai mutu yang baik diperlukan mencapai mutu yang baik diperlukan strategi perencanaan, pengelolaan, dan strategi perencanaan, pengelolaan, dan pengembangan bengkel yang bermutu pengembangan bengkel yang bermutu pula.pula.
Untuk melakukan langkah-langkah Untuk melakukan langkah-langkah strategi di atas, harus strategi di atas, harus mempertimbangkan dan melibatkan mempertimbangkan dan melibatkan baik secara langsung maupun tidak baik secara langsung maupun tidak langsung unsur-unsur terkait, antara langsung unsur-unsur terkait, antara lain:lain:Unsur pengelola (institusi)Unsur pengelola (institusi)Unsur pelaku (peserta praktik)Unsur pelaku (peserta praktik)Unsur pengguna (DU/DI, masyarakat)Unsur pengguna (DU/DI, masyarakat)Unsur pendukung (Pemerintah/orang Unsur pendukung (Pemerintah/orang
tua) tua)
Manajemen BengkelManajemen Bengkel
Sebagai Proses LinierSebagai Proses Linier
Umpan balikUmpan balik
MasukanInput
ProsesKeluaranOut put
Masyarakat(Kehidupan)
Manajemen bengkelManajemen bengkelSebagai Proses SirkulerSebagai Proses Sirkuler
MasyarakatPengguna
InstitusiPenyelenggara
Jasa BengkelStandar Kompetensi Peserta
Pemerintah danOrang Tua
Perencanaan BengkelPerencanaan Bengkel
Bengkel sebagai kegiatan akademik Bengkel sebagai kegiatan akademik (ditinjau dari segi pelaksanaannya) dan (ditinjau dari segi pelaksanaannya) dan kegiatan profesional (ditinjau dari segi kegiatan profesional (ditinjau dari segi profesinya), maka pola pendekatan PBM profesinya), maka pola pendekatan PBM nya harus jelas, karena tidak hanya nya harus jelas, karena tidak hanya bersifat bersifat Transfer of knowladge Transfer of knowladge tetapi lebih tetapi lebih besar pada besar pada Transfer of skillTransfer of skill, maka , maka pendekatan yang cocok adalah berdasar pendekatan yang cocok adalah berdasar kompetensi yang lazim disebut CBT kompetensi yang lazim disebut CBT (Competency Base Training) atau (Competency Base Training) atau Pelatihan yang berbasis pada kompetensi.Pelatihan yang berbasis pada kompetensi.
Untuk langkah-langkah strategis Untuk langkah-langkah strategis perencanaan bengkel harus perencanaan bengkel harus memperhatikan hal-hal berikut:memperhatikan hal-hal berikut:Kebutuhan/tuntutan pasar (demand Kebutuhan/tuntutan pasar (demand
driven)driven)Standar kompetensi yang harus dicapaiStandar kompetensi yang harus dicapaiKomponen pendukung pencapaian Komponen pendukung pencapaian
standar kompetensi.standar kompetensi.
Tututan pasar
PenetapanStandar
Kompetensi
Komponen Pendukung
Manajemen
Input
Satnd. BhAjar
Fasilitas
InstrukturPengujian/Sertifikasi
Out Put
A B C
D
E
FGH
A= Komunikasi, aksebtabilitas,A= Komunikasi, aksebtabilitas, oportunity, Renovasi, Inovasi, oportunity, Renovasi, Inovasi, Partner ship, litbangPartner ship, litbang
B= Konsekwen, reliabel, optimis, B= Konsekwen, reliabel, optimis, akurat, dinamisakurat, dinamisC= Marketing, selektif, kesehatan,C= Marketing, selektif, kesehatan,
manusiawimanusiawiD= Standar, konsekwen, reliabel, D= Standar, konsekwen, reliabel,
akurat, empiris, efektif, efisien, akurat, empiris, efektif, efisien, metodis, dinamismetodis, dinamis
E= Kapasitas, ruang mebel dan alat, E= Kapasitas, ruang mebel dan alat, pengadaan, inventaris, lay out, M&R, pengadaan, inventaris, lay out, M&R, Ekonomis, BEP, kuantitas dan kualitas,Ekonomis, BEP, kuantitas dan kualitas, instruction manualinstruction manual
F = Rekrutmen, standar kemampuanF = Rekrutmen, standar kemampuan
pengembangan keamanan,pengembangan keamanan,
harapan, kebahagiaanharapan, kebahagiaan
G = Standarisasi, profesi, pengakuanG = Standarisasi, profesi, pengakuan
keterjaminanketerjaminan
H = Keterjaminan, Training lanjutan,H = Keterjaminan, Training lanjutan,
penyegaran.penyegaran.
Pengelolaan BengkelPengelolaan Bengkel
Pengelolaan bengkel cakupannya cukup Pengelolaan bengkel cakupannya cukup luas, mulai dari masalah-masalah yang luas, mulai dari masalah-masalah yang sifatnya rutin dan detail contoh: sifatnya rutin dan detail contoh: kebersihan, ketertiban, keselamatan kerja, kebersihan, ketertiban, keselamatan kerja, mekanisme kerja, tanggungjawab dll. mekanisme kerja, tanggungjawab dll. Sampai pada masalah-masalah penting Sampai pada masalah-masalah penting dan strategis misal: pengadaan fasilitas, dan strategis misal: pengadaan fasilitas, M&R, pengembangan fasilitas, dll. M&R, pengembangan fasilitas, dll. Termasuk juga standar bahan ajar dsb.Termasuk juga standar bahan ajar dsb.
Pengelolaan FasilitasPengelolaan FasilitasPengelolaan fasilitas dapat dibagi:Pengelolaan fasilitas dapat dibagi: RuangRuang ParalatanParalatan
Pengelolaan fasilitas ruang yang harusPengelolaan fasilitas ruang yang harusdiperhatikan adalah:diperhatikan adalah: Berpedoman kepada perencanaanBerpedoman kepada perencanaan Pemanfaatan ruangan semaksimal mungkinPemanfaatan ruangan semaksimal mungkin Pengaturan lay out (dengan memprhatikan faktor Pengaturan lay out (dengan memprhatikan faktor
efektifitas, keselamatan dan keamanan kerja, efektifitas, keselamatan dan keamanan kerja, penggolongan pekerjaan yang sejenispenggolongan pekerjaan yang sejenis
Udara, peneranganUdara, penerangan LimbahLimbah
Pengelolaan Fasilitas PeralatanPengelolaan Fasilitas PeralatanInformasi tentang kebutuhan peralatan Informasi tentang kebutuhan peralatan dapat dilihat pada brosurdapat dilihat pada brosurInventarisInventarisSistem peminjaman (Ruang alat dan alat)Sistem peminjaman (Ruang alat dan alat)Penggolongan peralatan (alat tangan, alat Penggolongan peralatan (alat tangan, alat khusus/SST, alat ukur, alat-alat bertenaga khusus/SST, alat ukur, alat-alat bertenaga (power tools), peralatan bengkel)(power tools), peralatan bengkel)Lay out (adanya suatu perencanaan yang Lay out (adanya suatu perencanaan yang jelas)jelas)M&R (dibuat pedoman yang jelas)M&R (dibuat pedoman yang jelas)KalibrasiKalibrasiKartu-kartu yang diperlukanKartu-kartu yang diperlukan
Pengelolaan Teach WarePengelolaan Teach Ware
Pengelolaan Pengelolaan Teach Ware (Teaching Teach Ware (Teaching Aid dan TrainerAid dan Trainer) dibuat/diadakan ) dibuat/diadakan untuk mencapai kompetensi dan untuk mencapai kompetensi dan mempercepat/mempermudah mempercepat/mempermudah pembelajaran. Oleh karenanya, pembelajaran. Oleh karenanya, seorang guru supaya selalu memikir- seorang guru supaya selalu memikir- kan untuk menciptakan alat bantu kan untuk menciptakan alat bantu megajar (megajar (Teaching AidTeaching Aid) agar siswa ) agar siswa lebih mudah/cepat mengerti.lebih mudah/cepat mengerti.
Sedangkan Sedangkan TrainerTrainer adalah sarana adalah sarana latihan, diusahakan adalah benda latihan, diusahakan adalah benda asli yang dimodifikasi sedemikian asli yang dimodifikasi sedemikian rupa sehingga siap untuk dijadikan rupa sehingga siap untuk dijadikan sarana latihan.sarana latihan.
Teaching Aid Teaching Aid dan dan TrainerTrainer tersebut tersebut sebaiknya diberi nomor, “sebaiknya diberi nomor, “bisa dalam bisa dalam bentuk nomor produksibentuk nomor produksi” dan ” dan tercantum dalam bahan ajar (job tercantum dalam bahan ajar (job sheet).sheet).
Pengembangan Bengkel DiklatPengembangan Bengkel Diklat
Pengembangan bengkel harus selalu Pengembangan bengkel harus selalu mendapat perhatian agar bengkel mendapat perhatian agar bengkel selalu berkembang secara dinamis.selalu berkembang secara dinamis.
Pengembangan dapat berwujud:Pengembangan dapat berwujud:Pengembangan sistemPengembangan sistemPengembangan fasilitasPengembangan fasilitasPengembangan karena tuntutan Pengembangan karena tuntutan
kompetensi (pengembangan program)kompetensi (pengembangan program)
Pengembangan sistemPengembangan sistemPengembangan sistem ini dapat diartikan Pengembangan sistem ini dapat diartikan sebagai usaha pengembangan internal sebagai usaha pengembangan internal bengkel secara terus menerus, sehingga bengkel secara terus menerus, sehingga tetap dapat memenuhi tuntutan dinamika tetap dapat memenuhi tuntutan dinamika bengkel.bengkel.Contoh:Contoh:Tata tertib/Peraturan BengkelTata tertib/Peraturan BengkelKebersihan, sampah, limbah, lay outKebersihan, sampah, limbah, lay out Inovasi, renovasi, promosi, pameranInovasi, renovasi, promosi, pameranSDMSDMKerja proyek (bisa metode), dll.Kerja proyek (bisa metode), dll.
Pengembangan FasilitasPengembangan FasilitasPengembangan fasilitas harus Pengembangan fasilitas harus dilakukan terus/secara periodik dilakukan terus/secara periodik (misal: Rencana tahunan) yang (misal: Rencana tahunan) yang didasarkan dan analisa kebutuhan, didasarkan dan analisa kebutuhan, bisa berupa:bisa berupa:Mengganti alat yang rusakMengganti alat yang rusakMelengkapi alat yang kurang, baik Melengkapi alat yang kurang, baik
jumlah maupun jenisnyajumlah maupun jenisnyaPembelian alat-alat baru (misal: hasil Pembelian alat-alat baru (misal: hasil
inovasi program)inovasi program)
Pengembangan ProgramPengembangan ProgramMenyadari akan teori Menyadari akan teori life cycle product life cycle product suatu institusi yang ingin tetap eksis suatu institusi yang ingin tetap eksis sustainnable maka harus membuat sustainnable maka harus membuat pengembangan/mencipta- kan prgram pengembangan/mencipta- kan prgram baru. Sudah barang tentu pengembangan baru. Sudah barang tentu pengembangan ini berkaitan dengan:ini berkaitan dengan: Visi dan misiVisi dan misiKesiapan SDMKesiapan SDMDanaDanaFasilitasFasilitasWaktuWaktuPerencanaan desiminasi (kapan dikembangkan Perencanaan desiminasi (kapan dikembangkan
dan kapan disosialisasikan)dan kapan disosialisasikan)dlldll
Tugas Manajemen BengkelTugas Manajemen BengkelLakukan Survey ke Bengkel tentang:Lakukan Survey ke Bengkel tentang:
Latar belakang berdirinya Bengkel, meliputi : Latar belakang berdirinya Bengkel, meliputi : alasan berdirinya, modal awal bengkel, tenaga alasan berdirinya, modal awal bengkel, tenaga kerja awal, penetapan lokasi, visi dan misi bila kerja awal, penetapan lokasi, visi dan misi bila adaadaKondisi saat ini, meliputi: perkembangan omzet, Kondisi saat ini, meliputi: perkembangan omzet, perkembangan tenaga kerja, perkembangan perkembangan tenaga kerja, perkembangan luasan bengkel (termasuk kemungkinan luasan bengkel (termasuk kemungkinan membuka cabang)membuka cabang)Pengelolaan: kebersihan, ketertiban, Pengelolaan: kebersihan, ketertiban, keselamatan kerja, mekanisme kerja, keselamatan kerja, mekanisme kerja, tanggungjawab, pengadaan fasilitas, M&R, tanggungjawab, pengadaan fasilitas, M&R, pengembangan fasilitas, Lay out ruangan, pengembangan fasilitas, Lay out ruangan, penerangandan limbahpenerangandan limbahBeberapa kendala/persoalan yang muncul dan Beberapa kendala/persoalan yang muncul dan upaya jalan keluarnyaupaya jalan keluarnyaStruktur organisasiStruktur organisasiKesimpulan hasil analisa… disertai alasan.Kesimpulan hasil analisa… disertai alasan.Siapkan bahan untuk diskusi…Siapkan bahan untuk diskusi…
Together Everybody Achieves
More
Together Everybody Achieves
More
TEAM
1 + 1 = 1,5Kompromi
There is no “I”in “TEAM”
1 + 1 = 2Kerjasama
biasa 1+ 1 > 3Sinergi
1 + 1 = 1Kepts satu
pihak1 + 1 = 0No Deal
Struktur organisasiStruktur organisasi Bengkel Bengkel SUWOTOSUWOTO
Keterangan :Keterangan :
1.Ruang Tunggu1.Ruang Tunggu2.Pos satpam2.Pos satpam3.oil trap3.oil trap4.Tempat Parkir4.Tempat Parkir5.Ruang Alat5.Ruang Alat6.Ruang Tunggu6.Ruang Tunggu7.Reseptionist7.Reseptionist8.Etalase Part8.Etalase Part9.Kasir9.Kasir10.Rumah10.Rumah11.Rali Part11.Rali Part12.Toilet12.Toilet13.Apar13.Apar
1
111
2
4
3
56
789
1011 12
13
JALAN
STRUKTUR ORGANISASISTRUKTUR ORGANISASI
PENGELOLAANPENGELOLAAN
dikirim ke PT. Primergy Solution (pengelolahan minyak pelumas bekas)
libah / sampah dipisahkan antara sampah organik, non organik, & B3 padat
2 sumber penerangan, meggunakan sumber cahaya matahari dan dari listrik (GENSET)
PENERANGAN DAN LIMBAH
STRUKTUR ORGANISASISTRUKTUR ORGANISASI
Keadaan ruang alatKeadaan ruang alat
Keadaan ruang gerindraKeadaan ruang gerindra
Ruang penyimpanan oliRuang penyimpanan oli
Ruang kompresor Ruang kompresor
Top Related