8/20/2019 Lomba Maket Jembatan SMAN 1 Jember
http://slidepdf.com/reader/full/lomba-maket-jembatan-sman-1-jember 1/19
BAB I
PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
Transportasi merupakan salah satu sarana yang digunakan oleh manusia dalam
melakukan berbagai interaksi antar manusia sebagaimana halnya mahkluk sosial. Oleh
karena itu transportasi tidak boleh begitu saja dipandang sebalah mata, karena hal
tersebut dapat berpengaruh sekali terhadap kehidupan masyarakat. Mengingat
pentingnya peran serta sarana transportasi dalam kehidupan manusia maka diperlukan
sarana penunjang transportasi yang baik yaitu jembatan.
Jembatan mempunyai peran sebagai bagian integral sistem jaringan jalan.
Jembatan merupakan struktur yang dibangun dengan tujuan menghubungkan dua
tempat yang dihalangi oleh suatu kendala atau rintangan. Rintangan itu bisa
dikarenankan oleh alam (suangai, lembah, danau, laut) dan oleh manusia (jalan, kereta
api, rumah, dan lain-lain). Sedangkan menurut eraturan emerintah Republik
!ndonesia "omor #$ tahun %&&' tentang jalan, yang dimaksud dengan jembatan
adalah jalan yang terletak di atas permukaan air dan atau diatas permukaan tanah
Jembatan yang merupakan bagian dari sarana transportasi sangat diperlukan dalam
sistem jaringan transportasi darat yang akan menunjang pembangunan nasional yang
akan datang. ada a*alnya jembatan dibuat sangat sederhana dengan menggunakan
kayu. Seiring dengan berkembanganya ilmu pengetahuan dan teknologi, jembatan mulai
dibuat dengan menggunakan beton dan baja. "amun pada konteksnya, masih banyak
jembatan yang runtuh. enyebabnya bisa dari kurangnya peren+anaan jembatan yang
kurang matang, desain jembatan yang salah, material, atau tidak sesuai prosedur.
Sehingga jembatan tidak berdiri se+ara kokoh dan mudah runtuh.
erdasarkan hal tersebut peren+anaan, pembangunan dan rehabilitasi serta
pabrikasi perlu dilakukan dengan eekti dan seeesien mungkin. al ini dibutuhkan
untuk membangun suatu konstruksi jembatan yang +ukup kuat, ekonomis, mudah dalam
pelaksanaan dan tentunya sesuai dengan *aktu yang diharapkan.
1.2. Permasalahan
[1]
8/20/2019 Lomba Maket Jembatan SMAN 1 Jember
http://slidepdf.com/reader/full/lomba-maket-jembatan-sman-1-jember 2/19
/ari latar belakang tersebut, maka akan diren+anakan desain jembatan
dengan tipe jembatan rangka. ermasalahan yang ditinjau antara lain0
1. agaimana kriteria peran+angan pada desain jembatan kami2
%. agaimana sistem struktur pada desain jembatan yang kami buat2
#. 3pa ino4asi pada desain jembatan kami2
1.3. Tujuan
Tujuan dari penyusunan makalah ini antara lain 0
1. 5riteria desain jembatan yang kami buat.
%. Sistem struktur pada desain jembatan kami
#. !no4asi jembatan kami
1.4. Manaat
3dapun manaat dari proposal ini antara lain 0
1. agi pelajar 0- Sebagai sarana menambah *a*asan menganai peren+anaan suatu
jembatan.
- Sebagai sarana melatih ketelitian dan ke+ermatan dalam
mendesain suatu jembatan.
%. agi peneliti 0
- Sebagai bahan penelitian dalam peren+anaan suatu jembatan
- Sebagai bahan reerensi.
#. agi pemerintah 0
- Sebagai bahan masukan dalam pembuatan jembatan.
BAB II
LANDA!AN TE"#I
2.1. Pengert$an %em&atan
Menurut sejarah, jembatan yang pertama dibangun adalah pada tahun %'6& SM
oleh Raja Manes dari Mesir untuk menyebrangi sungai "il dan pada tahun 78# SM
diabngun oleh Ratu Semiri*as dari abilonis untuk melintasi sungai 9hrat.
/i !ndonesia jembatan dibangun pada masa kerajaan Majapahit, oleh 5apati.
ada jaman itu jembatan terbuat dari serat bamboo yang diikat dan dijadikan sebuah tali
[2]
8/20/2019 Lomba Maket Jembatan SMAN 1 Jember
http://slidepdf.com/reader/full/lomba-maket-jembatan-sman-1-jember 3/19
dan kemudian digunakan untuk menyalurkan bahan kebutuhan sehari-hari dan juga
menyebarangkan pasukan Majapahit.
"amun sekarang jembatan hanya digunakan sebagai sarana penghubung satutempat ke tempat yang lain. Jembatan merupakan elemen penting dalam sistem
transportasi kareana tiga alasan yaitu menentukan kapasitas dari sistem transportasi,
harga satuannya mahal dan kegagalan jembatan menyebabkan kegagalan sistem
transportasi.
Jika lebar jembatan tidak +ukup untuk menanmpung jumlah jalur lalu lintas
maka jembatan ini menjadi penentu kapasitas ruas jalan dimana jembatan tersebut
berada. /isamping itu jika kekuatan jembatan tidak +ukup untuk menahan beban berat
maka jembatan tersebut menjadi penentu beban lalu lintas maksimum yang melalui ruas
jalan tersebut.
Mengingat pentingnya peranan jembatan bagi masyaratakat didalam sistem
transportasi, maka perlu di+ari keseimbangan antara kapasitas jembatan untuk
menampung 4olume dan beban lalu lintas dengan biaya jembatan. 5ekuatan jembatan
harus diutamakan, namun kea*etan (durability) struktur jembatan tidak dapat
diabaikan.
2.2. 'ungs$ %em&atan
Jembatan berungsi sebagai penghubung dua ruas atau beberapa ruas jalan
yang dipisahkan oleh sungai atau melintasi ruas jalan yang tidak sebidang.
2.3. Bentuk !truktur %em&atan
Jembatan diklasiikasikan menurut bentuk struktur 0
a. Jembatan plat (plate bridge)
b. Jembatan gorng-gorong (+ul4ert bridge)+. Jembatan pelengkung:busur (ar+h bridge)
d. Jembatan rangka (truss bridge)
e. Jembatan gelagar (girder bridge)
. Jembatan gantung (suspension bridge)
g. Jembatan (bo; girder)
h. Jembatan portal (rigid rame bridge)
2.4. #angka Batang (Truss !tru)tures*
Rangka batang merupakan suatu bagan yang terdiri dari sejumlah
batang-batang yang disambung satu dengan yang lain pada kedua ujungnya, sehingga
membentuk suatu kesatuan yang kokoh. <ntuk rangka batang dapat berma+am-ma+am
[3]
8/20/2019 Lomba Maket Jembatan SMAN 1 Jember
http://slidepdf.com/reader/full/lomba-maket-jembatan-sman-1-jember 4/19
sesuai konstruksi, seperti konstruksi untuk jembatan, gading-gading atap, derek, menara
dan sesuai dengan konstruksi bahan yang digunakan, kayu atau baja. 1
/alam pembuatan jembatan dari kayu, pasti memerlukan sambungan-
sambungan untuk menyambungkan batang-batang yang ada. Sambungan-sambungan ini
dalam analisis hitungan dianggap sebagai sendi bebas, yaitu suatu sambungan sendi
yang li+in dan bebas geseran. Sambungan ini selanjutnya disebut simpul. /engan
demikian suatu konstruksi rangka batang jika dibebani gaya pada simpul akan hanya
mengalami =aya "ormal, yang selanjutnya disebut gaya batang. =aya batang bersiat
tarik dan tekan.
Struktur rangka batang adalah struktur yang disusun dari batang-batang yang
diletakkan pada suatu bidang dan dihubungkan melalui sambungan sendi pada ujung-
ujungnya. Struktur rangka batang dikatakan stabil jika tidak terjadi pergerakan titik pada
struktur diluar. Susunan stabil biasanya merupakan rangkaian segitiga.
1S.onnus*amy, Bridge Engineering”, %&&8, Tata M+=ra*-il, hal 6 (introdu+tion)
Gambar 1. Rangkaian segitiga
Stabilitas rangka batang dapat ditinjau dari stabilitas luar, yaitu reaksi perletakan
tidak boleh bertemu disatu titik. selain dari stabilitas luar, ada juga stabilitas dalam,
yaitu rangka batang harus tersusun dari polas-pola segitiga. Struktur dibedakan menjadi
dua yaitu struktur statis dan tertentu dan tidak tentu.
Syarat dari struktur statis tertentu adalah jumlah gaya pada tumpuan struktur > #.
Seperti gambar diatas ada satu tumpuan sendi dan satu tumpuan rol. Tumpuan sendi
mempunyai dua gaya, yaitu gaya hori?ontal dan 4erti+al (sejajar dan tegak lurus),
[4]
8/20/2019 Lomba Maket Jembatan SMAN 1 Jember
http://slidepdf.com/reader/full/lomba-maket-jembatan-sman-1-jember 5/19
sedangkang tumpuan rol memiliki satu gaya, yaitu gaya 4erti+al. Sehingga jika
dijumlahkan ada tiga gaya, sehingga struktur ini memenuhi syarat statis tertentu.
Sebuah struktur statis tertentu adalah struktur yang reaksi dan gaya-gaya
dalamnya dapat di+ari dengan persamaan keseimbangan.+ 'h , - + '/ , - 0an + M , -
Jika m , 2. j r statis tertentu
Jika m 2. j r statis tak tertentu
erhitungan kestabilan struktur kerangka 0
m = 2j – r
Ket : m > banyaknya batang untuk syarat kestabilan internal
j = banyaknya titik
r = banyaknya reaksi perletakkan untuk kestabilan eksternal.
Struktur di samping ini 0m > 11 buah
j > 7 buah
maka@.
11 > %.7 A #
11 > 11 @@ sta&$l Gambar 2. Struktur stabil
Struktur di samping ini 0
m > $ buah
j > $ buah
maka 0
$ > %.$ A #$ B 6 @ t$0ak sta&$l Gambar 3. Struktur tidak stabil
Struktur di samping ini 0
m > 6 buah
j > 6 buah
maka 0
6 > %.6 A #
6 B 7@. t$0ak sta&$l Gambar 3. Struktur tidak stabil
2.. T$5e6t$5e !e0erhana %em&atan #angka Batang
Jembatan rangka batang terdiri dari beberapa elemen yang lebih ke+il, dan
kebanyakan jembatan rangka batang terbuat dari besi atau baja. 3dapun +ontohnya
sebagai berikut 0
2..1. P7n8 Truss (rangka &atang struktur atas*
ada tipe pony truss pelat lantai kendaraan berada diba*ah struktur
utama dan diatasnya tidak diberi perkuatan silang.
Gambar 4. ony Truss sumber 0 ***.pghbridges.+om
[5]
8/20/2019 Lomba Maket Jembatan SMAN 1 Jember
http://slidepdf.com/reader/full/lomba-maket-jembatan-sman-1-jember 6/19
2..2. Thr7ugh Truss (rangka &atang menerus*
Tipe ini hampir sama dengan tipe ony Truss hanya saja pada bagian
atap jembatan diberi perkuatan silang (tertutup).
Gambar5. Through Truss sumber 0 ***.pghbridges.+om
2..3. De)k Truss (rangka &atang struktur &a9ah*
ada tipe de+k truss pelat lantai kendaraan berada di atas dari pada
struktur utama.
Gambar 6. atang Tarik
sumber 0 ***.pghbridges.+om
2..4. :arren Truss
Carren truss merupakan tipe jembatan struktur atas. /apat dikenali
dengan adanya bentuk segitiga sama kaki atau segitiga sama sisi pada
struktur atasnya, segitiga ini berbentuk seperti jaringan yang dihubungkan
pada tiap joint atas dan ba*ahnya. Segitiga ini dibagi lagi menjadi bagian
yang lebih ke+il.
Gambar 7. Carren Truss sumber 0 ***.pghbridges.+om
2... Pratt Truss
Tipe ratt Truss ini adalah sangat sederhana, tetapi memiliki banyak
4ariasi. Diri-+iri dasar yang dapat digunakan untuk mengenalinya adalah
dengan adanya bagian yang diagonalnya pada tengah bentang yang
membentuk huru E.
Gambar 8. ratt Truss sumber 0 ***.pghbridges.+om
2..;. H79e Truss
o*e Truss mempunyai +iri +iri dasar adanya bagian diagonal yang
berada di tengah bentang yang +enderung untuk membentuk huru 3.
agian 4ertikalnya menerima tarik dan bagian diagonal akan menerima
tekan.
Gambar 9. o*e Truss
sumber 0 ***.pghbridges.+om
2.;. Be&an !truktur %em&atan
[6]
8/20/2019 Lomba Maket Jembatan SMAN 1 Jember
http://slidepdf.com/reader/full/lomba-maket-jembatan-sman-1-jember 7/19
Se+ara umum beban yang dihitung dalam meren+anakan jembatan dibagi atas
dua yaitu beban primer dan beban sekunder. eban primer adalah beban utama dalam
perhitungan tegangan untuk setiap peren+anaan jembatan, sedangkan beban sekunder
adalah beban sementara yang mengakibatkan tegangan-tegangan yang relati ke+il
daripada tegangan akibat beban primer
eban primer jembatan men+akup beban mati, beban hidup, dan beban kejut.
1. eban Mati
eban mati adalah semua muatan yang berasal dari berat jembatan itu
sendiri atau bagian jembatan yang ditinjau, termasuk segala unsur tambahan
tetap yang dianggap merupakan satu satuan dengan jembatan (Sumantri,
1F8F0'#). /alam menentukan besarnya muatan mati harus dipergunakan
nilai berat 4olume untuk bahan-bahan bangunan. Dontoh beban mati pada
jembatan 0 berat baja, berat pasangan bata, berat plesteran,dll.
%. eban idup
Gang dimaksud dengan beban hidup adalah beban yang berasal dari berat
kendaraan-kendaraan bergerak lalu lintas atau pejalan kaki yang dianggap
bekerja pada jembatan. erdasarkan JR-1F87, halaman 6-7, beban hidup
yang ditinjau terdiri dari0
%.1. eban T (eban Hantai 5endaraan)
eban T merupakan beban kendaraan truk yang mempunyai beban
roda ganda (/ual Cheel Hoad) sebesar 1& ton, yang bekerja pada
seluruh lebar bagian jembatan yang digunakan untuk lalu lintas
kendaraan.
%.%. eban / (Jalur Halu Hintas)
eban / adalah susunan beban pada setiap jalur lalu lintas yang
terdiri dari beban garis ton per jalur lalu lintas (>1% ton) dan beban
terbagi rata I ton per meter panjang per jalur sebagai berikut0
- I > %,% t:m, untuk H #& m.
- I > %,% t:m-K(1,1:'&) ; (H-#&)L t:m, untuk #& m H '& m.- I > 1,1 K1(#&:H)L, untuk H N '& m.
5etentuan penggunaan / dalam arah melintang jembatan sebagai
berikut0
- <ntuk jembatan dengan lebar lantai kendaraan 6,6& m, beban
/ sepenuhnya (1&&P) harus dibebankan pada seluruh jembatan.
- <ntuk jembatan dengan lebar lantai kendaraan N 6,6& m, beban
/ sepenuhnya (1&&P) dibebankan pada lebar jalur 6,6& m
sedangkan lebar selebihnya dibebani hanya separuh beban /
(6&P).
[7]
8/20/2019 Lomba Maket Jembatan SMAN 1 Jember
http://slidepdf.com/reader/full/lomba-maket-jembatan-sman-1-jember 8/19
Sedangkan eban Sekunder terdiri dari beban angin, gaya rem, dan beban
gempa
1. eban 3ngin
engaruh tekanan angin bekerja dalam arah hori?ontal sebesar 1&& kg:+m %.
/alam memperhitungkan jumlah luas bagian jembatan pada setiap sisi
digunakan jumlah luas bagian jembatan pada setiuap sisi digunakan
ketentuan sebagai berikut 0
1.1. <ntuk jembatan berdinding penuh diambil sebesar 1&&P terhadap luas
sisi jembatan.
1.%. <ntuk jembatan rangka diambil sebesar #&P terhadap luas sisi
jembatan.
%. eban =aya Rem=aya ini bekerja dalam arah memanjang jembatan, akibat gaya rem dan
traksi ditinjua untuk kedua jurusan lalu lintas, pengaruh ini diperhitungkan
senilai dengan pengaruh gaya rem sebesar 6P dari muatan / tanpa koeisien
kejut yang memenuhi semua jalur lalu lintas yang ada dalam satu jurusan.
#. eban =empa
<ntuk pembangunan jembatan pada daerah yang dipengaruhi oleh gempa,
maka beban gempa juga diperhitungkan dalam peren+anaan struktur
jembatan.
2.<. =ekuatan !am&ungan =a8u
Menurut (oyle,1F7#) sambungan adalah lokasi sederhana yang
menghubungkan dua bagian atau lebih menjadi satu dengan bentuk tertentu pada ujung-
ujung perlekatannya. Sambungan merupakan titik terlemah dari suatu konstruksi.
/alam pelaksanaan konstruksi kayu, harus diperhatikan +ara menyambung, serta
menghubungkan kayu tertentu sehingga dalam batas-batas tertentu gaya tarik dan gayatekan yang timbul dapat diterima atau disalurkan dengan baik
5ekuatan sambungan tergantung pada kekuatan komponen penyusunnya, yaitu
kayu yang disambung dan alat sambungnya. Sesuai dengan teori mata rantai kekuatan
sambungan banyak ditentukan oleh komponennya yang terlemah. Qaktor-aktor yang
mempengaruhi kekuatan sambungan adalah kerapatan kayu, besarnya beban yang
diberikan dan keadaan alat sambungan. Menurut (Gap, 1FFF), bila kekuatan kayu tanpa
sambungan dianggap 1&&P, maka penggunaan alat sambungan kayu mengakibatkan
perlemahan sehingga kekuatannya berubah menjadi #&P jika menggunakan alat
[8]
8/20/2019 Lomba Maket Jembatan SMAN 1 Jember
http://slidepdf.com/reader/full/lomba-maket-jembatan-sman-1-jember 9/19
sambung baut, 6&P jika menggunakan alat sambung paku, '&P jika menggunakan alat
sambung pasak kayu dan tetap 1&&P jika menggunakan alat sambung perekat.
Amerian !"iet# $"r %e&ting and 'ateria( (3STM) mengartikan bah*a perekat
adalah substansi yang dapat menahan beberapa material dengan +ara mempertemukan
permukaannya. 5ayu yang disambung dengan menggunakan perekat dapat menempel
disebabkan oleh gaya 4alensi.
=aya 4alensi timbul dari interkasi antar atom, ion, dan molekul yang ada dalam
permukaan kayu (ad)erend ) dan dalam bahan perekat (ad)e&i*e). =aya 4alensi akan
mengakibatkan gaya tarik menarik. =aya tarik-menarik ini memberikan setidaknya tiga
gaya antar molekul yang terjadi saat perekat menempel dan berpenetrasi masuk ke
dalam sel serat kayu. <mumnya, gaya ini dikenal sebagai gaya 4ar der Caal yang terdiri
gaya dipol-dipol. =aya 4an der Caal ini mengakibatkan molekul polar dengan sangat
kuat. Oleh karena itu, material perekat harus memiliki +ettabi(it# atau karakter basah
yang tinggi.
2.>. D$mens$ Penam5ang
1. atang Tarik
atang tarik adalah suatu bagian dari konstruksi yang mengalami gaya
aksial. Calaupun kelas kuat kayu dan bentuk dari batang tarik memerlukan perhatian,
tetapi yang paling utama adalah aktor luas batang tersebut. s s
Gambar 1. atang Tarik
/imana >
/imana > tegangan yang timbul
> gaya a;ial A tarik (5g)
Qe > Huas penampang batang eekti (+m%)
Tegangan yang timbul harus lebih ke+il atau sama dengan tegangan,
dengan demikian luas penampang eekti dapat di+ari dengan rumus sebagai
berikut 0
Qe
"amun yang harus diperhatikan adalah bagaimana menentukan luas
penampang eekti pada sambungan-sambungan. engaruh sambungan terdapat
pada luas penamoang suatubatang tarik diantaranya berupa pengaruh lubang alat
penyambung baut, paku atau pasak. 3pabila pada suatu potongan terdapat
lubang-lubang, maka luas penampang eekti adalah sama dengan luas penampang seluruhnya (dalam keadaan utuh) dikurangi dengan luas lubang-
lubang yang terdapat pada potongan tersebut.
[9]
8/20/2019 Lomba Maket Jembatan SMAN 1 Jember
http://slidepdf.com/reader/full/lomba-maket-jembatan-sman-1-jember 10/19
- e$ > - br n /-
5et 0
Qe > luas penampang eekti (luas netto)
Q br > luas penampang seluruhnya (luas brutto)
n > jumlah lubang-lubang perlemahan pada penampang /- = luas setiap lubang perlemahan
erlemahan (Q) akibat alat penyambung adalah sebagai berikut 0
a. aku > 6&P
b. aut > 7&P
+. asak > $&P
d. erekat > & P
%. atang Tekan
atang tekan adalah suatu bagian dari konstruksi yang mengalami gaya
tekan. Suatu batang yang menerima gaya tekan, +iri-+irinya ia akan menekuk
sebelum patah.
s > U tr((
V > imin >
lk
V > 3ngka kelangsingan
s > =aya tarik (5g)
s Q br > Huas bruto penampang (+m%)
Qnt > Huas netto penampang (+m%)
!min > Momen lembam minimum (+m$)
!min > Jari-jari lembam minimum (+m)
Hk > anjang tekuk (+m)
5 > 1 H
Gambar 8. atang Tekan
[10]
8/20/2019 Lomba Maket Jembatan SMAN 1 Jember
http://slidepdf.com/reader/full/lomba-maket-jembatan-sman-1-jember 11/19
BAB III
PEMBAHA!AN
3.1. =r$ter$a Peran)angan
3.1.1. M70el %em&atan
Gambar 9. Model jembatan
1. "ama jembatan 0 =ajah Mada
%. eruntukan 0 Mengikuti 9ast Ja4a Senior igh
S+hool ridge /esignDompetition %&1$
#. Jenis jembatan 0 Jembatan rangka
$. anjang jembatan (6 segmen) 0 1&& +m 0 6 > %& +m
6. Hebar jembatan 0 16 +m
'. Tinggi jembatan 0 %6 +m
7. 5ayu yang akan digunakan 0 5ayu kamper 1 ; 1 +m
0embatan m"de( jembatan mengggnaan &"$t+ere !et)
3.1.2. !5es$$kas$ Alat !am&ung
erdasarkan panduan dan ketentuan Ea&t a*a !eni"r ig) !)""(
Bridge e&aign "metiti"n 214 desebutkan bah*a sambungan yang
diperbolehkan adalah lem, paku atau baut:sekrup. ada ran+angan, kami beren+ana akan menggunakan alat sambung perekat atau lem. 5arena
Menurut (Gap, 1FFF), bila kekuatan kayu tanpa sambungan dianggap 1&&P,
[11]
8/20/2019 Lomba Maket Jembatan SMAN 1 Jember
http://slidepdf.com/reader/full/lomba-maket-jembatan-sman-1-jember 12/19
maka penggunaan alat sambungan kayu mengakibatkan perlemahan
sehingga kekuatannya berubah menjadi #&P jika menggunakan alat
sambung baut, 6&P jika menggunakan alat sambung paku, '&P jika
menggunakan alat sambung pasak kayu dan tetap 1&&P jika menggunakan
alat sambung perekat.
3.1.3. !5es$$kas$ Pem&e&anan
embebanan pada jembatan model dibedakan menjadi dua jenis 0
1. eban Mati
eban mati merupakan beban tetap yang se+ara terus menerus
mebebani jembatan. /alam hal ini yang dimaksud yaitu beban dari
struktur jembatan itu sendiri.%. eban idup
eban hidup merupakan beban yang bersiat sementara yang
membebani jembatan. /alam Ea&t a*a !eni"r ig) !)""( Bridge
e&aign "metiti"n 214 ditetapkan pengujian pembeban dilakukan
dengan 6 ; 1 kg ditengah bentang (1:% H).
3.2. !$stem !truktur
Gambar 10. Struktur Jembatan
anyaknya batang untuk syarat kestabilan internal, m> 6#
anyakya titik, j > %8
anyaknya reaksi perletakan untuk kestabilan eksternal , r > #
m > %j A r
[12]
8/20/2019 Lomba Maket Jembatan SMAN 1 Jember
http://slidepdf.com/reader/full/lomba-maket-jembatan-sman-1-jember 13/19
m > %j A #
6# > %j A #
6# > %. %8 A #
6# > 6# @@@@@@ ma > m rangka batang statis tertentu internal (sta&$l)
3.3. #$n)$an M70el %em&atan
Gambar 11. Model Jembatan
anjang dari titik terluar > 1&& +m
anjang Wsegmen > 1&& +m : 6 > %& +m
Tinggi dari titik terluar > %6 +m
Hebar dari titik terluar > 16 +m
Tampak samping
Gambar 12. Model Tampak Samping
Tampa atas
[13]
8/20/2019 Lomba Maket Jembatan SMAN 1 Jember
http://slidepdf.com/reader/full/lomba-maket-jembatan-sman-1-jember 14/19
Gambar 13. Model Tampak 3tas
Tampak ba*ah
Gambar 14. Model Tampak ba*ah
3.4. #angka M70el %em&atan
Gambar 15. Rangka Sistem Segitiga
ada model jembatan, kami menerapkan kerangka segitiga pada. 5erangka
segitiga ini hampir sama dengan tipe jembatan Carren Truss, yang menerapkan segitiga
sama kaki dan sama kaki pada bagian struktur atas. /engan menggunakan kerangkasegitiga, gaya yang diperoleh oleh setiap bagian akan seimbang dan kekuatan yang yang
dihasilkan akan maksimal dan juga dapat mengurangi lendutan pada jembatan.
Sehingga kerangka segitiga sangat eekti bagi model jembatan kami.
3.. Penamaan 0an In7/as$ %em&atan
Gambar 16 . Jembatan =ajah Mada Terinspirasi dari atih =ajah Mada(Sot*ere aint)
[14]
8/20/2019 Lomba Maket Jembatan SMAN 1 Jember
http://slidepdf.com/reader/full/lomba-maket-jembatan-sman-1-jember 15/19
5onsep penamaan desain jembatan kami erat kaitannya dengan "usantara,
terutama para tokoh pada jaman kerajaan Majapahit. /alam penamaan model jembatan,
kami memilih dari sosok patih yang kuat yaitu atih =ajah Mada. Sedikit penjelasan
mengenai atih =ajah Mada, dalam kisahnya =ajah Mada adalah tokoh yang sangat
berpengaruh pada ?aman 5erajaan Majapahit. =ajah Mada terkenal dengan sumpahnya,
yaitu Sumpah alapa. !a menyatakan tidak akan memakan palapa sebelum berhasil
menyatukan "usantara. /igambarkan jembatan ini seperti layaknya atih yang
tanggung pada jaman kerajaan Majapahit. atih =ajah Mada adalah seorang atih yang
tangguh dan juga dapat mempersatukan bangsa. al ini berolaborasi dengan desain
kami dimana dengan sistem struktur yang ada mampu men+iptakan ketangguhan dan
dapat mempesatukan !ndonesia layaknya atih =ajah Mada.
Sebagai suatu ino4asi model Jembatan =ajah Mada dengan desain unik berbentuk
seperti lengkungan patahan se+ara keseluruhan mulai dari kerangka utama hingga lantai
jembatan. 3dapaun desain jembatan ini diadoposi dari bentuk jembatan re&tre&&ed,
dimana nilai lendutan menjadi lebih ke+il. /engan asumsi tersebut, maka kami
memasukkan bentuk tersebut ke dalam model jembatan rangka. Sehingga jembatan
lebih kuat, dan jembatan rangka ini juga menjadi ino4ati.
[15]
8/20/2019 Lomba Maket Jembatan SMAN 1 Jember
http://slidepdf.com/reader/full/lomba-maket-jembatan-sman-1-jember 16/19
BAB I?
PENUTUP
4.1. =es$m5ulan
Jembatan =ajah Mada dengan mempetimbangkan segala aspek yang menjadi
peneliaan dalam 9ast Ja4a Senior igh S+hool ridge /esaign Dompetition %&1$.
/engan hasil yaitu 0
1. anyaknya batang untuk syarat kestabilan internal, m> 6#
anyakya titik, j > %8
anyaknya reaksi perletakan untuk kestabilan eksternal , r > #
m > %j A r
m > %j A #
6# > %j A #
6# > %. %8 A #
6# > 6# @ (sta&$l) N 7k
%. /engan perbandingan skala 10% 0
anjang dari titik terluar > 1&& +m
anjang Wsegmen > 1&& +m : 6 > %& +m
Tinggi dari titik terluar > %6 +m
Hebar dari titik terluar > 16 +m
(Memenuh$ 5ers8aratan*
/engan demikian desain jembatan ini memenuhi kriteria 9ast Ja4a Senior igh
S+hool ridge /esaign Dompetition %&1$. /engan desain yang sederhana namun
memeiliki nilai artisti+ yang indah jembatan ini mudah dikerjakan.
4.2. Penutu5
[16]
8/20/2019 Lomba Maket Jembatan SMAN 1 Jember
http://slidepdf.com/reader/full/lomba-maket-jembatan-sman-1-jember 17/19
/emikian proposal ini kami buat sebagai *ujud permohonan kami sebagai
peserta 9ast Ja4a Senior igh S+hool ridge /esaign Dompetition %&1$. 5ami
menyadari tidak ada yang sempurna di dunia ini, begitu juga proposal yang kami buat.
"amun kami berusaha membuat proposal ini dengan semaksimal mungkin. Semua
kekurangan yang ada pada proposal ini harap dimaklumi. Terima kasih.
DA'TA# PU!TA=A
onnus*amy, S, %&&8. Bridge Engineering”, Mumbai0Tata M+=ra*-ill
ridge asi+s. 1' September %&1$. ***.pghbridges.+om : basi+s..htm
ridge 9ngineering !! 9dition A S onnus*amy. 1' September %&1$.
http0::+i4ilroyal%&11.blogspot.+om:%&1&:1&:bridge-engineering-b-ponnus*amy.html2m>1
engaruh 5ondisi ermukaan 5ayu Terhadap 5ekuatan sambungann 5ayu dengan 3lat
enyambung erekat. 17 September %&1$.
gugiy.blogspot.+om:%&1#:&1:pengaruh-kondisi-permukaan-kayu.html2m>1
Menon, de4das., J aya+handra, ayu. R!/=9 9"=!"99R!"=. 17 September %&1$
http0::s+ribd.+om:do+:%11%&8'$8
Menghitung eban Struktur Jembatan. 17 September %&1$. ***.ilmusipil.+om:menghitung-
beban-struktur-jembatan
=ajah Mada. %& September %&1$. http0::id.m.*ikipedia.org:*iki:=ajahXMada
LAMPI#AN
[17]
8/20/2019 Lomba Maket Jembatan SMAN 1 Jember
http://slidepdf.com/reader/full/lomba-maket-jembatan-sman-1-jember 18/19
Gambar 17. Model #/ Tampak /epan (!"$t+ere !et))
Gambar 18.=ambar #/ Tampak 3tas
Gambar 19.=ambar #/ Tampak Samping
[18]
8/20/2019 Lomba Maket Jembatan SMAN 1 Jember
http://slidepdf.com/reader/full/lomba-maket-jembatan-sman-1-jember 19/19
Gambar 21. agian /alam
Top Related