LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH
(LKjIP)
TAHUN 2015
PEMERINTAH KABUPATEN KULON PROGO
BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH
Jl. Perwakilan No. 1 Wates, Kulon Progo, Telp. (0274)773247, Fax. (0274)774126
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah 2015
B a p p e d a K u l o n P r o g o
DAFTAR ISI
Halaman
KATA PENGANTAR
IKHTISAR EKSEKUTIF
BAB I URAIAN SINGKAT ORGANISASI …............................................................................. 1
I.1 Fungsi Bappeda .......................................................................................................... 1
I.2 Struktur Organisasi ..................................................................................................... 1
I.3 Isu Strategis ...................................................................................................................
3
BAB II PERENCANAAN KINERJA .......................................................................................... 8
II.1 Visi, Misi, Tujuan, dan Sasaran SKPD ............................................................... 8
II.2 Rencana Kinerja Tahunan ………………..……….…………………………………................. 10
II.3 Perjanjian Kinerja ………………………………………………………………………………………….. 12
II.4 Rencana Penganggaran …………………………………………………………………………….. 13
BAB III AKUNTABILITAS KINERJA ........................................................................................... 14
III.1 Capaian Kinerja Organisasi ................................................................................... 14
III.1.1 Sasaran Meningkatnya Kinerja Perencanaan ................................ 17
III.1.2 Sasaran Meningkatnya Kesesuaian Pemanfaatan Ruang ...... 21
III.2 Akuntabilitas Keuangan ........................................................................................... 23
BAB IV PENUTUP ........................................................................................................................... 25
LAMPIRAN-LAMPIRAN
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah 2015
B a p p e d a K u l o n P r o g o
DAFTAR TABEL
Halaman
Tabel 1.1 Identifikasi Permasalahan Berdasarkan Tugas dan Fungsi SKPD
Bappeda Kabupaten Kulon Progo ..........................................................................
..........................................................................................................
4
Tabel 1.2 Identifikasi Isu-Isu Strategis (Lingkungan Eksternal) .................................... 6
Tabel 2.1 Tujuan, Sasaran, Strategi, Kebijakan ..................................................................... 9
Tabel 2.2 Rencana Kinerja Tahunan Bappeda Kulon Progo ......................................... 11
Tabel 2.3 Program dan Kegiatan Tahun 2014 ................ ...................................................... 11
Tabel 2.4 Perjanjian Kinerja Perubahan Tahun 2015 ………………………………………………… 12
Tabel 3.1 Skala Nilai Peringkat Kinerja ..................................................................................... 14
Tabel 3.2 Capaian Kinerja Tahun 2015 ..................................................................................... 15
Tabel 3.3 Asset Bappeda Kulon Progo Tahun 2015 ………………………………………………….. 16
Tabel 3.4 Asset Tidak Dipakai Tahun 2015 ………………………………………………………………… 16
Tabel 3.5 Capaian indikator Kinerja Sasaran I Tahun 2015 ............................................ 17
Tabel 3.6 Capaian indikator Kinerja Sasaran II Tahun 2015 ........................................... 21
Tabel 3.7 Anggaran dan Realisasi Belanja Langsung per-Sasaran Tahun 2015
....................................................................................................................................................
23
Tabel 3.8 Rencana dan Realisasi Kinerja dan Anggaran Tahun 2015 .................... 24
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah 2015
B a p p e d a K u l o n P r o g o
DAFTAR GAMBAR
Halaman
Gambar 2.1 Sistem Informasi e-musrenbang dan e-plan dalam rangka
meningkatkan efektivitas proses perencanaan ……..............................
8
Gambar 2.2 Rakor BKPRD Kabupaten Kulon Progo ..................................................... 9
Gambar 3.1 Kebutuhan Pegawai Berdasarkan Beban Kerja ................................... 15
Gambar 3.2 Musrenbang RKPD Tahun 2015 .................................................................... 20
Gambar 3.3 Peta Rencana Pola Ruang Kabupaten Kulon Progo .......................... 22
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah 2015
B a p p e d a K u l o n P r o g o
Wates, 28 Januari 2016
BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH
KABUPATEN KULON PROGO
Kepala,
Ir. AGUS LANGGENG BASUKI
Pembina Utama Muda; IV/c
NIP. 19610801 198903 1 005
KATA PENGANTAR
uji dan syukur kita panjatkan kehadirat
Tuhan Yang Maha Esa, karena atas
rahmat dan karunia-Nya kita masih
diberikan kesehatan sehingga dapat
menyelesaikan Penyusunan Laporan Akuntabilitas
Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Bappeda Kulon Progo
Tahun 2015.
Perwujudan good governance merupakan hal
yang signifikan dalam upaya menggulirkan proses
demokrasi. Pemerintah Kabupaten Kulon Progo harus
tetap menjaga kepercayaan yang diamanatkan masyarakat melalui penyediaan pelayanan
publik yang baik. Satu hal yang sangat diperlukan adalah bagaimana pelaksanaannya
dapat dilakukan secara transparan dalam kerangka penyelenggaraan akuntabilitas oleh
Pemerintah Kabupaten Kulon Progo melalui seluruh jajaran birokrasinya.
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Badan Perencanaan
Pembangunan Daerah (LAKIP Bappeda) Kabupaten Kulon Progo Tahun 2015 ini merupakan
wujud pertanggungjawaban terhadap kinerja yang telah dicapai oleh Bappeda selama
tahun 2015. Diharapkan LAKIP Bappeda ini dapat memberikan informasi yang diharapkan
seluruh stakeholders tentang pencapaian kinerja Bappeda Kulon Progo dalam periode
tahun 2011-2016. Semoga di tahun mendatang capaian dapat semakin ditingkatkan
sehingga dapat memberikan kontribusi yang lebih baik bagi pembangunan Kabupaten
Kulon Progo.
P
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah 2015
B a p p e d a K u l o n P r o g o
IKHTISAR EKSEKUTIF
ebagai lembaga teknis daerah Pemerintah Kabupaten Kulon Progo,
keberhasilan pencapaian tujuan dan sasaran Bappeda Kabupaten
Kulon Progo sangat dipengaruhi oleh tingkat partisipasi dari seluruh
stakeholders, sehingga Bappeda dituntut untuk mampu memecahkan berbagai
permasalahan dan tantangan di Kabupaten Kulon Progo, dalam memenuhi kebutuhan
masyarakat dan memajukan daerah melalui peningkatan kinerjanya.
Dalam melaksanakan Rencana Strategis Bappeda Kabupaten Kulon Progo
Tahun 2011-2016, LAKIP Tahun 2015 yang merupakan bagian dari informasi
pengukuran kinerja pelaksanaan berbagai program dan kegiatan oleh Bappeda
Kabupaten Kulon Progo dengan berorientasi pada hasil yang ingin dicapai melalui visi,
misi, sasaran strategis. Visi jangka menengah Bappeda Kulon Progo tahun 2011-2016
adalah:
“Terwujudnya perencanaan pembangunan yang baik untuk mencapai Kulon Progo
yang sehat, mandiri, berprestasi, adil, aman dan sejahtera”
Untuk mencapai visi Bappeda dirumuskan 2 (dua) misi Bappeda, yaitu: a)
mewujudkan pelaksanaan sistem perencanaan yang efektif; dan b) mewujudkan
penataan ruang yang mendukung pembangunan yang berkelanjutan.
Sasaran strategis yang akan dicapai pada kurun waktu 2011-2016 adalah: 1)
meningkatnya kinerja perencanaan; dan 2) meningkatnya kesesuaian pemanfaatan
ruang. Untuk mencapai sasaran tersebut, ditempuh dengan melaksanakan strategi,
kebijakan, program dan kegiatan. Berdasarkan analisis terhadap 2 (dua) sasaran,
terdapat 2 (dua) indikator kinerja sasaran yang digunakan sebagai tolak ukur. Indikator
kinerja sasaran strategis merupakan Indikator Kinerja Utama (IKU) SKPD.
Hasil analisis akuntabilitas kinerja Bappeda Kulon Progo tahun 2015 dapat
disimpulkan bahwa dari dua indikator sasaran yang telah ditetapkan, semua indikator
telah memenuhi target yang telah ditetapkan, yaitu:
S
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah 2015
a. indikator sasaran strategis capaian kinerja program telah melebihi target, yaitu
sebesar 93,73%.
b. indikator sasaran strategis persentase kesesuaian pemanfaatan ruang telah
melebihi target, yaitu sebesar 82,35%.
Penyerapan anggaran belanja langsung pada tahun 2015 sebesar 91,31% dari
total anggaran yang dialokasikan. Realisasi anggaran untuk program/kegiatan setiap
urusan sebesar 91,99%, sedangkan realisasi untuk program/kegiatan setiap SKPD
sebesar 88,82%.
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah 2015
B a p p e d a K u l o n P r o g o 1
PENDAHULUAN
I.1. FUNGSI BAPPEDA
erdasarkan Peraturan Daerah Kabupaten Kulon Progo Nomor 16
Tahun 2012 tentang Pembentukan Organisasi dan Tata Kerja
Lembaga Teknis Daerah Badan Perencanaan Pembangunan Daerah
(Bappeda) Kulon Progo mempunyai fungsi perumusan kebijakan teknis, pengoordinasian,
penyusunan perencanaan pembangunan dan pembinaan di bidang perencanaan dan
pengendalian pembangunan daerah, tata ruang, statistik, penelitian dan pengembangan
serta pelaksanaan tugas lain yang diberikan Bupati di bidang perencanaan dan
pengendalian pembangunan daerah, tata ruang dan statistik, penelitian dan
pengembangan.
I.2. STRUKTUR ORGANISASI
Badan Perencanaan Pembangunan Daerah merupakan unsur perencana
penyelenggaraan Pemerintahan Daerah. Badan Perencanaan Pembangunan Daerah
dipimpin oleh Kepala yang berkedudukan di bawah dan bertanggung jawab kepada
Bupati melalui Sekretaris Daerah.
Dalam penyelenggaraan urusan pemerintahan daerah Bappeda
menyelenggarakan 3 urusan wajib pemerintahan yaitu Urusan Penataan Ruang, Urusan
Perencanaan Pembangunan dan Urusan Statistik.
Berdasarkan Peraturan Daerah Kabupaten Kulon Progo Nomor 16 tahun 2012
tentang Pembentukan Organisasi dan Tata Kerja Lembaga Teknis Daerah yang
selanjutnya dijelaskan dalam Peraturan Bupati Kabupaten Kulon Progo Nomor 69 Tahun
B
BAB I
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah 2015
B a p p e d a K u l o n P r o g o 2
2012 tentang Uraian Tugas Pada Unsur Organisasi Terendah Badan Perencanaan
Pembangunan Daerah dijelaskan bahwa Bappeda mempunyai tugas sebagai berikut:
1. Menyusun perencanaan pembangunan ekonomi;
2. Menyusun perencanaan pembangunan prasarana wilayah, tata ruang dan
lingkungan hidup;
3. Menyusun perencanaan pemerintahan;
4. Menyusun perencanaan kesejahteraan rakyat;
5. Melaksanakan perencanaan, pengendalian pembangunan, dan kegiatan penelitian
pengembangan dan statistik; dan
6. Melaksanakan kegiatan ketatausahaan.
Dalam melaksanakan tugas Kepala Bappeda dibantu oleh aparat yang terdapat di
dalam struktur organisasi Bappeda. Susunan organisasi Badan Perencanaan
Pembangunan Daerah Kabupaten Kulon Progo adalah sebagai berikut :
a. Kepala Badan;
b. Sekretariat terdiri dari:
1) Sub Bagian Umum dan Kepegawaian
2) Sub Bagian Perencanaan
3) Sub Bagian Keuangan
c. Bidang Perekonomian terdiri dari:
1) Sub Bidang Perindustrian Perdagangan Koperasi Pariwisata dan
Penanaman Modal
2) Sub Bidang Pertanian Kehutanan Perikanan dan Kelautan
d. Bidang Prasarana Wilayah Tata Ruang dan Lingkungan Hidup terdiri dari:
1) Sub Bidang Pekerjaan Umum dan Perumahan
2) Sub Bidang Tata Ruang dan Perhubungan
3) Sub Bidang Energi Sumber Daya Mineral dan Lingkungan Hidup
e. Bidang Pemerintahan terdiri dari:
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah 2015
B a p p e d a K u l o n P r o g o 3
1) Sub Bidang Pemerintahan Umum
2) Sub Bidang Kepegawaian Keuangan dan Politik Dalam Negeri
f. Bidang Kesejahteraan Rakyat terdiri dari:
1) Sub Bidang Pendidikan dan Kebudayaan
2) Sub Bidang Sosial dan Kesehatan
g. Bidang Perencanaan Pengendalian Penelitian Pengembangan dan Statistik
terdiri dari:
1) Sub Bidang Perencanaan;
2) Sub Bidang Pengendalian; dan
3) Sub Bidang Penelitian Pengembangan dan Statistik
h. Kelompok Jabatan Fungsional tertentu;
i. Unit Pelaksana Teknis Badan
Struktur organisasi Bappeda Kulon Progo berdasarkan Peraturan Daerah Kabupaten Kulon
Progo Nomor 16 tahun 2012 terlampir.
I.3. ISU STRATEGIS
Permasalahan utama (strategic issued) yang sedang dihadapi Bappeda adalah
sebagai berikut:
Kurangnya optimalnya ketersediaan data di setiap SKPD untuk menunjang proses
perencanaan;
Belum optimalnya pendayagunaan sumberdaya, sarana dan prasarana;
Belum optimalnya kerjasama dengan lembaga yang bergerak di bidang penelitian dan
pengembangan;
Kurangnya inovasi dalam perencanaan program kegiatan untuk mewujudkan
percepatan pencapaian indikator kinerja.
Identifikasi permasalahan berdasarkan tugas dan fungsi SKPD Bappeda dan identifikasi
isu-isu strategis dapat dilihat pada tabel 1.1 dan tabel 1.2 berikut:
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah 2015
B a p p e d a K u l o n P r o g o 4
Tabel 1.1
Identifikasi Permasalahan Berdasarkan Tugas dan Fungsi SKPD Bappeda
Kabupaten Kulon Progo
Aspek Kajian Capaian/
Kondisi Saat ini
Standar yang
Digunakan
Faktor yang Mempengaruhi
Permasalahan
Pelayanan SKPD Internal
(Kewenangan
SKPD)
Eksternal
(Diluar
Kewenangan
SKPD)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
Gambaran
pelayanan
SKPD
Pelayanan
permohonan
rekomendasi
tata ruang
Penyusunan
perencanaan
daerah
tahunan dan 5
tahunan
UU No. 26 Tahun
2007
PP No. 8 Tahun
2013
Permen PU
No.11/PRT/M/20
09
Permen PU
No.20 Tahun
2011
Permen PU
No.01/PRT/M/20
13
Perda DIY No. 2
Tahun 2010
Perda KP No. 1
Tahun 2012
UU No. 25 Tahun
2004
PP No. 8 Tahun
2008
Permendagri
No.54 Tahun
2010
Perda No. 14
Tahun 2007
Perda No.16
Tahun 2007
Perda Kulon
Progo No.1
Tahun 2012
Perda Kulon
Progo No.2
Tahun 2012
Perda No.16
Tahun 2012
Perbup No.69
Tahun 2012
Kecepatan
agenda rakor
BKPRD
Kecermatan
telaah
Ketentuan
Peraturan
Perundangan
Ketersediaan
Dokumen
pendukung
(RDTR)
Ketersediaan
sistem
informasi
kinerja
Ketersediaan
Sarana
prasarana kerja
Kecermatan
verifikasi
Kemampuan
aparatur
perencana
Kejelasan
arahan unsur
pimpinan
Bappeda
Koordinasi
antar
Bidang/Sub
Bidang
Kelengkapan
info/dokumen
pemohon
Kesesuain lokasi
eksisting dengan
dokumen
(sertifikat)
Pemahaman
stakeholder akan
arti penting
perencanaan
perbedaan
antara data
Sektoral dan data
dari BPS
Keterbatasan
informasi
mengenai dana
APBN dan APBD
DIY
Informasi
kebijakan dari
pemerintah dan
pemerintah DIY
Ketepatan dan
Kurangnya
dokumen
pendukung
(RDTR)
Belum
optimalnya hasil
perencanaan
Belum
optimalnya
pelaksanaan
monitoring dan
evaluasi
program
pembangunan
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah 2015
B a p p e d a K u l o n P r o g o 5
Aspek Kajian Capaian/
Kondisi Saat ini
Standar yang
Digunakan
Faktor yang Mempengaruhi
Permasalahan
Pelayanan SKPD Internal
(Kewenangan
SKPD)
Eksternal
(Diluar
Kewenangan
SKPD)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
Penyediaan
data statistik
memberikan
ijin KKN
Memfasilitasi
penelitian
pengembanga
n IPTEK
kepada institusi
dan
masyarakat
UU No.14 Tahun
2008
PP No.61 Tahun
2010
Permendagri No.
8 Tahun 2014
Perda No.16
Tahun 2012
Perbup No.69
Tahun 2012
Perda No.16
Tahun 2012
Perbup No.69
Tahhun 2012
Kecermatan
aparatur
Kejelasan
arahan unsur
pimpinan
Bappeda
Ketersediaan
SIM data
statistik daerah
Kecepatan
menanggapi
permohonan
Inventarisasi ijin
yang sudah
dikeluarkan
Data
Kebutuhan
lokasi KKN dari
Kecamatan
Inventarisasi
penelitian/pene
muan yang ada
di Kulon Progo
Kecermatan Data
dan Usulan
Akurasi dan
Ketepatan waktu
data SKPD dan
BPS
Ketersediaan
data base SKPD
Konsistensi data
Kelengkapan
permohonan
Kemampuan
masyarakat dalam
mengaplikasikan
IPTEK untuk
penelitian
Belum
tersedianya data
secara lengkap,
akurat dan up to
date
Data belum bisa
diakses secara
mudah oleh
stakeholders
-
Belum optimalnya
pemanfaatan
IPTEK di
masyarakat
Kajian
terhadap
Renstra SKPD
Bappeda DIY
Koordinasi
dengan
Bappeda DIY
Pelaporan ke
Bappeda DIY
tepat waktu
UU No. 25 Tahun
2004
PP No. 8 Tahun
2008
Permendagri
No.54 Tahun
2010
Koordinasi antar
Bidang/Sub
Bidang
Keterbatasan
informasi
mengenai dana
APBD DIY
Belum optimalnya
koordinasi dan
sinkronisasi
proses
perencanaan
pembangunan
sektoral dan
kewilayahan
Kajian
terhadap
Renstra
KementerianP
PN/
Kesesuaian
produk
perencanaan
dengan
peraturan di
UU No. 25 Tahun
2004
PP No. 8 Tahun
2008
Permendagri
Kepatuhan
SKPD terhadap
peraturan
perundangan
Informasi
kebijakan dari
pemerintah pusat
Masih adanya
perbedaan antara
data sektoral dan
data statistik dari
BPS
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah 2015
B a p p e d a K u l o n P r o g o 6
Aspek Kajian Capaian/
Kondisi Saat ini
Standar yang
Digunakan
Faktor yang Mempengaruhi
Permasalahan
Pelayanan SKPD Internal
(Kewenangan
SKPD)
Eksternal
(Diluar
Kewenangan
SKPD)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
Bappenas atasnya No.54 Tahun
2010
Kajian
terhadap
RTRW
Telah memiliki
Perda RTRW
Telah
tersusun 9
materi teknis
RDTRK
Perkotaan dan
Strategis
Telah dicapai
kesesuaian
tata ruang
79,55%
UU TR No.26
Tahun 2006
Perda Kulon
Progo No.1
Tahun 2012
Keterbatasan
SDM
Belum
optimalnya
proses legislasi
RDTR
Kondisi
eksisting
pemanfaatan
tata ruang
Inkonsistensi
penegakan
Perda
Kurangnya
pemahaman
masyarakat
Belum tersusunnya
SOP Pelayanan
Informasi
Pemanfaatan Tata
Ruang
Tabel 1.2
Identifikasi Isu-Isu Strategis (Lingkungan Eksternal)
No. Isu Strategis
Dinamika Internasional Dinamika Nasional Dinamika Regional/Lokal
(1) (2) (3) (4)
1 Globalisasi semakin
berpengaruh dalam
proses pembangunan
di Indonesia
(perdagangan,
perkembangan
Teknologi Informasi, dan
lain-lain)
Penyusunan rencana pembangunan
daerah tidak terlepas dari landasan atau
acuan hukum yang berlaku di
pemerintahan pusat. Adanya perubahan
landasan atau acuan hukum yang
mendasari, mengakibatkan peraturan
perundang–undangan tersebut masih
belum sepenuhnya terintegrasi secara
baik sehingga dapat menghambat
pencapaian tujuan pembangunan
nasional dan daerah.
Terbatasnya SDM di bidang
perencanaan pembangunan di
lingkungan Pemda
yang memiliki kompetensi untuk
melakukan perencanaan
pembangunan,
penganggaran, pelaksanaan dan
pelaporan secara baik dan
akuntabel.
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah 2015
B a p p e d a K u l o n P r o g o 7
Kebijakan moratorium PNS yang telah
menghentikan penerimaan PNS
mengakibatkan semakin berkurangnya
kuantitas SDM disamping alasan alamiah
yaitu berkurangnya PNS karena
memasuki usia pensiun.
Kualitas SDM perencana yang
belum merata di SKPD–SKPD
mengakibatkan beban tugas
perencanaan menjadi overload.
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah 2015
B a p p e d a K u l o n P r o g o 8
PERENCANAAN KINERJA
II.1. VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN SKPD
engan mengacu pada visi Kabupaten Kulon Progo serta dengan
memperhatikan tugas pokok dan fungsinya sesuai Renstra Bappeda
Kulon Progo tahun 2011-2016, Bappeda memiliki visi :
“TERWUJUDNYA PERENCANAAN PEMBANGUNAN YANG BAIK UNTUK MENCAPAI
KULON PROGO YANG SEHAT, MANDIRI, BERPRESTASI, ADIL, AMAN DAN SEJAHTERA”
Misi Bappeda untuk mewujudkan visi tersebut adalah:
1. Mewujudkan pelaksanaan sistem perencanaan yang efektif
Gambar 2.1
Sistem informasi e-musrenbang dan e-plan dalam rangka meningkatkan efektivitas
proses perencanaan
D
BAB II
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah 2015
B a p p e d a K u l o n P r o g o 9
2. Mewujudkan penataan ruang yang mendukung pembangunan yang berkelanjutan
Gambar 2.2
Rakor Badan Koordinasi Penataan Ruang Daerah (BKPRD) Kabupaten Kulon Progo
Tujuan merupakan penjabaran atau implementasi dari misi dan tujuan sebagai
hasil akhir yang akan dicapai atau dihasilkan dalam jangka waktu 5 (lima) tahun. Sasaran
merupakan bagian yang integral dalam proses perencanaan strategis, sehingga harus
disusun secara konsisten dengan perumusan visi, misi, dan tujuan. Sasaran
memberikan fokus pada penyusunan kegiatan, sehingga sasaran harus
menggambarkan hal-hal yang ingin dicapai. Penjabaran tujuan, sasaran, strategi dan
kebijakan SKPD dituangkan dalam tabel berikut:
Tabel 2.1
Tujuan, Sasaran, Strategi, dan Kebijakan
VISI : Terwujudnya perencanaan pembangunan yang baik untuk mencapai Kulon Progo yang
sehat, mandiri, berprestasi, adil, aman dan sejahtera
MISI I : Mewujudkan pelaksanaan sistem perencanaan yang efektif
Tujuan Sasaran Strategi Kebijakan
Terwujudnya
peningkatan kinerja
perencanaan
Meningkatnya kinerja
perencanaan
Meningkatkan
koordinasi
perencanaan
pembangunan
Pengarusutamaan
sistem
perencanaan
terpadu
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah 2015
B a p p e d a K u l o n P r o g o 10
Mengintegrasikan
monitoring dan
evaluasi sistem
perencanaan
Meningkatkan
efisiensi dan
efektivitas dalam
penyelenggaraan
pemerintahan dalam
statistik daerah
Meningkatkan
akuntablitas
melalui sistem
pengendalian
terpadu
Meningkatkan
kualitas data dan
informasi
perencanaan
pembangunan
MISI II : Mewujudkan penataan ruang yang mendukung pembangunan yang berkelanjutan
Tujuan Sasaran Strategi Kebijakan
Terwujudnya
peningkatan kesesuaian
pemanfaatan ruang
Meningkatnya
kesesuaian pemanfaatan
ruang
Meningkatkan
efisiensi dan
efektivitas dalam
penyelenggaraan
pemerintahan
dalam bidang
penataan ruang,
meliputi pengaturan,
pembinaan,
pengawasan,
pelaksanaan.
Meningkatkan
kualitas rencana tata
ruang
Meningkatkan
efektifitas
pengendalian
pemanfaatan ruang
Meningkatkan
kualitas
kelembagaan
penataan ruang
Meningkatkan
kualitas produk
perencanaan
ruang
Mendorong
percepatan
penetapan
produk
perencanaan
ruang dalam
bentuk perda,
sehingga bisa
lebih aplikatif
Meningkatkan
kualitas
koordinasi
penataan ruang
II.2. RENCANA KINERJA TAHUNAN
Dalam usaha untuk mencapai sasaran yang ditetapkan, Bappeda Kulon Progo
menetapkan indikator sasaran serta target capaian indikator sasaran yang ingin dicapai
tiap tahun. Target kinerja tahun 2015 direncanakan menyesuaikan dengan Renstra SKPD
tahun 2011-2016 dan Rencana Kinerja Tahunan (RKT) 2015. Adapun RKT 2015 seperti
dijelaskan pada tabel berikut:
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah 2015
B a p p e d a K u l o n P r o g o 11
Tabel 2.2.
Rencana Kinerja Tahunan Bappeda Kulon Progo
Tahun 2015
No. Sasaran Indikator Target
1 Meningkatnya kinerja
perencanaan
Capaian kinerja program 87,00%
2 Meningkatnya kesesuaian
pemanfaatan ruang
Persentase kesesuaian
pemanfaatan ruang
80,27%
Untuk mencapai target sasaran tersebut dilakukan melalui program dan kegiatan
Tahun 2015 sebagai berikut :
Tabel 2.3.
Program dan Kegiatan Tahun 2015
Program/Kegiatan Kegiatan
Program Pengembangan Data/
Informasi/Statistik Daerah
Penyusunan database daerah
Penyusunan, pengumpulan, pengolahan
updating dan analisis data statistik daerah
Penyusunan data keluarga miskin
Program Kerjasama Pembangunan
Daerah
Koordinasi kegiatan KKN, Pengabdian
masyarakat dan kerjasama dengan
perguruan tinggi
Jaring penelitian (jarlit) tingkat kabupaten
Program Perencanaan Pembangunan
Daerah
Penyusunan Rancangan KUA dan PPAS
Penyelenggaraan Forum SKPD dan
Musrenbang RKPD
Monitoring, pengendalian, dan pelaporan
pelaksanaan rencana pembangunan daerah
Koordinasi, monitoring dan evaluasi
pelaksanaan kegiatan dana DAK dan TP
Penyusunan Rancangan RPJMD
Penyusunan Data Dasar Spasial
Koordinasi Perumusan kebijakan dan
sinkronisasi pelaksanaan upaya-upaya
mengatasi soal pendidikan, kebudayaan,
kepemudaan dan olah raga
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah 2015
B a p p e d a K u l o n P r o g o 12
Program/Kegiatan Kegiatan
Koordinasi perumusan kebijakan dan
sinkronisasi pelaksanaan upaya-upaya
penanggulangan kemiskinan dan penurunan
kesenjangan
Koordinasi pembangunan ekonomi daerah
Koordinasi, monitoring, dan evaluasi
pembangunan sumber daya air
Program Perencanaan Tata Ruang Penyusunan Rencana Detail Tata Ruang
Kawasan
Program Pengendalian Pemanfaatan
Ruang
Koordinasi pemanfaatan ruang
II.3. PERJANJIAN KINERJA
Dalam perjanjian perubahan tahun 2015, tertuang bahwa untuk mencapai target
sasaran sesuai dengan RKT 2015 Bappeda melaksanakan 9 program (4 program setiap
SKPD dan 5 program urusan). Di dalamnya juga mencantumkan rencana anggaran per
program.
Tabel 2.4.
Perjanjian Kinerja Perubahan Tahun 2015
No. Sasaran Strategis Indikator Kinerja Satuan Target
(1) (2) (3) (4) (5)
1 Meningkatnya kinerja perencanaan Capaian kinerja program persen (%) 87
2 Meningkatnya kesesuaian pemanfaatan ruang Persentase kesesuaian
pemanfaatan ruang
persen (%) 80,27
No. Program Anggaran
1 Program Pelayanan Administrasi Perkantoran 226.810.000,00
2
Program Peningkatan Sarana dan Prasarana
Perkantoran
514.865.000,00
3
Program Perencanaan, Pengendalian dan
Evaluasi Kinerja
29.000.000,00
4
Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya
Manusia SKPD
20.967.100,00
5 Program Perencanaan Tata Ruang 472.671.000,00
6 Program Pengendalian Pemanfaatan Ruang 137.505.450,00
7 Program Kerjasama Pengembangan IPTEK 229.524.250,00
8 Program Perencanaan Pembangunan Daerah 1.345.958.067,00
9 Pengembangan Data/Informasi/ Statistik Daerah 689.360.300,00
3.666.661.167,00
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah 2015
B a p p e d a K u l o n P r o g o 13
II.4. RENCANA PENGANGGARAN
Di tahun 2015 Bappeda Kulon Progo melaksanakan 37 kegiatan dengan perincian
anggaran sebagai berikut:
3.666.661.167
I. 226.810.000
1 Penyediaan Jasa dan Peralatan Perkantoran 47.580.000
2 Penyediaan Jasa keuangan 19.800.000
3 Penyediaan Rapat-Rapat, Konsultasi dan Koordinasi 159.430.000
II. 514.865.000
1 Pengadaan Sarana dan Prasarana Perkantoran 262.195.000
2 Pemeliharaan Sarana dan Prasarana Perkantoran 252.670.000
III. 29.000.000
1 Penyusunan Perencanaan Kinerja SKPD 3.212.000
2 Penyusunan Laporan Keuangan 20.000.000
3 Pengendalian, Evaluasi dan Pelaporan Kinerja 5.788.000
IV. 20.967.100
1 Pendidikan dan Pelatihan Non Formal 10.000.000
2 Peningkatan Kemampuan Sendiri 1.818.100
3 Pengadaan Pakaian Dinas Harian (PDH) 9.149.000
V. 689.360.300
1 Penyusunan Database Daerah dan Pengelolaan Sistem Informasi Pembangunan Daerah (SIPD) 118.253.500
2 Penyusunan Data Keluarga Miskin 385.000.000
3 Penyusunan Data Statistik Daerah 186.106.800
VI. 472.671.000
1 Penyusunan Rencana Detail Tata Ruang Kawasan 472.671.000
VII. 229.524.250
1 Koordinasi Kegiatan KKN, Pengabdian Masyarakat dan Kerjasama Dengan Perguruan Tinggi 49.625.450
2 Jaring Penelitian (Jarlit) Tingkat Kabupaten 179.898.800
VIII. 137.505.450
1 Koordinasi Pemanfaatan Ruang 137.505.450
IX. 1.345.958.067
1 Penyusunan Rancangan KUA dan PPAS 150.979.900
2 Koordinasi, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan DAK, Tugas Pembantuan dan Dana Lainnya 104.971.850
3 Koordinasi, Monitoring dan Evaluasi Pembangunan Sumber Daya Air 259.312.992
4 Penyusunan Data Dasar Spasial 14.933.750
5 Koordinasi Perumusan Kebijakan dan Sinkronisasi Pelaksanaan Upaya-Upaya Penanggulangan
Kemiskinan dan penurunan Kesenjangan
59.419.000
6 Koordinasi dan Sinkronisasi Upaya Pencegahan dan Pemberantasan Korupsi 24.762.275
7 Penyusunan RKPD 195.053.050
8 Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah 182.975.100
9 Perencanaan Pembangunan Sub Bidang Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, Pariwisata dan
Penanaman Modal
33.936.650
10 Perencanaan Pembangunan Sub Bidang Pertanian, Kehutanan, Perikanan dan Kelautan 36.646.600
11 Perencanaan Pembangunan Sub Bidang PU dan Perumahan 39.650.000
12 Perencanaan Pembangunan Sub Bidang Tata Ruang dan Perhubungan 20.235.000
13 Perencanaan Pembangunan Sub Bidang ESDM dan Lingkungan Hidup 30.319.900
14 Perencanaan Pembangunan Sub Bidang Pendidikan dan Kebudayaan 39.829.800
15 Perencanaan Pembangunan Sub Bidang Sosial dan Kesehatan 22.191.400
16 Perencanaan Pembangunan Sub Bidang Pemerintahan Umum 60.340.800
17 Perencanaan Pembangunan Sub Bidang Kepegawaian, Keuangan dan Poldagri 34.470.000
18 Pemantauan dan Evaluasi Pencapaian MDGs 19.930.000
19 Penyusunan perencanaan Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman 16.000.000
BELANJA LANGSUNG
Program Pengendalian Pemanfaatan Ruang
Program Perencanaan Pembangunan Daerah
Program Perencanaan Tata Ruang
Program Kerjasama Pengembangan IPTEK
Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Manusia SKPD
Program Pengembangan Data/Informasi/Statistik Daerah
Program Perencanaan, Pengendalian dan Evaluasi Kinerja
Program Pelayanan Administrasi Perkantoran
Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Perkantoran
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah 2015
B a p p e d a K u l o n P r o g o 14
AKUNTABILITAS KINERJA
III.1. CAPAIAN KINERJA ORGANISASI
enilaian kinerja telah dilaksanakan Badan Perencanaan
Pembangunan Daerah Kulon Progo dengan berpedoman pada
Perjanjian Kinerja Perubahan Badan Perencanaan Pembangunan
Daerah Kulon Progo Tahun 2015. Penilaian ini dilakukan untuk mengevaluasi dan
mengukur keberhasilan dan kegagalan dalam pencapaian tujuan dan sasaran.
Penilaian dilakukan dengan memberikan peringkat capaian kinerja sesuai dengan
kategori kinerja (penentuan posisi), yaitu:
Tabel 3.1
Skala Nilai Peringkat Kinerja
No. Interval Nilai Realisasi Kinerja Kriteria Penilaian Realisasi Kinerja
(1) 91% ≤ 100% Sangat tinggi
(2) 76% ≤ 90% Tinggi
(3) 66% ≤ 75% Sedang
(4) 51% ≤ 65% Rendah
(5) ≤ 50% Sangat Rendah
Sumber: Permendagri No.54 Tahun 2010
Indikator kinerja sebagai tolok ukur keberhasilan dari tujuan dan sasaran
strategis Bappeda Kulon Progo beserta target capaian realisasinya dirinci seperti
dijelaskan pada tabel 3.2 berikut ini:
P
BAB III
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah 2015
B a p p e d a K u l o n P r o g o 15
Tabel 3.2
Capaian Kinerja Tahun 2015
No. Sasaran Indikator Target Realisasi Persentase Kriteria
1 Meningkatnya
kinerja
perencanaan
Capaian kinerja
program
87,00% 93,73% 107,73% Sangat tinggi
2 Meningkatnya
kesesuaian
pemanfaatan
ruang
Persentase
kesesuaian
pemanfaatan
ruang
80,27% 82,35% 102,59% Sangat tinggi
Berdasarkan tabel 3.2 di atas terdapat 2 sasaran strategis yang terbagi ke dalam
2 indikator sasaran strategis. Sebagai catatan, indikator kinerja sasaran strategis
merupakan Indikator Kinerja Utama (IKU) SKPD. Pencapaian indikator kinerja pada
tahun 2015 adalah sebagai berikut:
Indikator kinerja sasaran strategis Capaian kinerja program sebesar 7,73% di
atas target.
Indikator kinerja sasaran strategis Persentase kesesuaian pemanfaatan ruang
sebesar 2,59% di atas target.
Kedua indikator kinerja sasaran tersebut berada dalam klasifikasi sangat tinggi.
Pengumpulan data capaian kinerja dilakukan secara berkala baik bulanan maupun
triwulanan dengan menggunakan sistem e-Monev dan e-SAKIP. SKPD melakukan
updating terhadap kemajuan capaiannya dengan batas waktu yang ditentukan.
Capaian tersebut diperoleh dengan efisiensi penggunaan sumber daya aparatur
yang terlihat pada grafik berikut:
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah 2015
B a p p e d a K u l o n P r o g o 16
Gambar 3.1
Kebutuhan Pegawai Berdasarkan Beban Kerja
Dalam hal sarana dan prasarana, di tahun 2015 Bappeda Kulon Progo memiliki
asset yang dirinci sebagai berikut:
Tabel 3.3
Asset Bappeda Kulon Progo Tahun 2015
No. Jenis Asset Nilai (Rp.) Jumlah item
1. Asset tetap ekstrakomptabel 10.791.600 175
2. Asset tetap intrakomptabel 2.101.167.675 337
Jumlah 2.111.959.275 512
Jumlah asset yang tidak dipakai di tahun 2015 berdasarkan usulan penghapusan
barang adalah sebagai berikut:
Tabel 3.4
Asset Tidak Dipakai Tahun 2015
No. Jenis Asset Nilai (Rp.) Jumlah item
1. Asset tetap ekstrakomptabel 130.000 1
2. Asset tetap intrakomptabel 88.885.000 9
Jumlah 89.015.000 10
17
7
8
13
9
18
1
11
6
5
8
5
17
1
0 5 10 15 20
Bidang Rendalitbangtik
Bidang Pemerintahan
Bidang Perekonomian
Bidang Praswil Tata Ruang & Lingk. Hidup
Bidang Kesejahteraan Rakyat
Sekretariat
Kepala
Kondisi Pegawai Kebutuhan Pegawai
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah 2015
B a p p e d a K u l o n P r o g o 17
III.1.1. Sasaran Meningkatnya Kinerja Perencanaan
Indikator yang digunakan untuk mengukur sasaran pertama adalah Capaian
kinerja program. Pencapaian indikator kinerja sasaran yang pertama adalah sebagai
berikut:
Tabel 3.5
Capaian indikator Kinerja Sasaran I Tahun 2015
Indikator
Kinerja
Capaian
2013
Capaian
2014
2015 Target
akhir
renstra
(2016)
Capaian s/d
2015
terhadap
2016
Target Realisasi %
Realisasi
Capaian
kinerja
program
81,83% 85,38% 87,00% 93,73% 107,73% 90% 104,14%
Di tahun 2015 program dan kegiatan SKPD sudah berpedoman pada RPJMD
Perubahan 2011- 2016, sehingga dalam 1 program SKPD hanya terdiri dari 1
indikator program, sehingga formula yang digunakan untuk menghitung capaian target
adalah:
������� ������� ������� =�����ℎ ���������� ������� ������� ���������
�����ℎ �������
=10.498 %
112
= 93,73%
Capaian di tahun 2015 sebesar 93,73%, atau 107,73% terhadap target. Realisasi
capaian kinerja program mengalami peningkatan sebesar 8,35% dibandingkan dengan
tahun 2014, serta lebih tinggi 11,90 % dari realisasi capaian tahun 2013.
Sedangkan berdasarkan target akhir renstra Bappeda Kulon Progo, realisasi
capaian indikator sudah mencapai 104,14%. Capaian yang tergolong sangat tinggi
tersebut dapat tercapai karena beberapa hal, diantaranya:
Adanya dukungan pendanaan dari dana-dana di luar APBD Kabupaten terhadap
pelaksanaan program kegiatan
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah 2015
B a p p e d a K u l o n P r o g o 18
Komitmen pemerintah daerah dalam pelaksanaan anggaran berbasis kinerja.
Adanya sistem informasi kinerja e-plan dan e-musrenbang yang membantu
sinkronisasi proses perencanaan serta sistem informasi kinerja e-sakip dan e-
monev yang membantu pemantauan kinerja dan evaluasi di seluruh SKPD.
Urusan, program, dan kegiatan yang mendukung tercapainya target kinerja yaitu
sebagai berikut:
A. Urusan Perencanaan Pembangunan
1. Program Kerjasama Pengembangan IPTEK
Kegiatan-kegiatan:
a. Koordinasi Kegiatan KKN, Pengabdian Masyarakat dan Kerjasama Dengan
Perguruan Tinggi;
b. Jaring Penelitian (Jarlit) Tingkat Kabupaten.
2. Program Perencanaan Pembangunan Daerah
Kegiatan-kegiatan:
a. Penyusunan Rancangan KUA dan PPAS;
b. Penyusunan RKPD;
c. Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah;
d. Koordinasi, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan DAK, Tugas
Pembantuan dan Dana Lainnya;
e. Koordinasi, Monitoring, dan Evaluasi Pembangunan Sumber Daya Air;
f. Koordinasi Perumusan Kebijakan dan Sinkronisasi Pelaksanaan Upaya-
Upaya Penanggulangan Kemiskinan dan Penurunan Kesenjangan;
g. Penyusunan Data Dasar Spasial;
h. Koordinasi dan Sinkronisasi Upaya Pencegahan dan Pemberantasan
Korupsi;
i. Perencanaan Pembangunan Sub Bidang Perindustrian, Perdagangan,
Koperasi, Pariwisata dan Penanaman Modal;
j. Perencanaan Pembangunan Sub Bidang Pertanian, Kehutanan, Perikanan
dan Kelautan;
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah 2015
B a p p e d a K u l o n P r o g o 19
k. Perencanaan Pembangunan Sub Bidang PU dan Perumahan;
l. Perencanaan Pembangunan Sub Bidang Tata Ruang dan Perhubungan;
m. Perencanaan Pembangunan Sub Bidang ESDM dan Lingkungan Hidup;
n. Perencanaan Pembangunan Sub Bidang Pendidikan dan Kebudayaan;
o. Perencanaan Pembangunan Sub Bidang Sosial dan Kesehatan;
p. Perencanaan Pembangunan Sub Bidang Pemerintahan Umum;
q. Perencanaan Pembangunan Sub Bidang Kepegawaian, Keuangan dan
Poldagri;
r. Pemantauan dan Evaluasi Pencapaian MDGs;
s. Penyusunan Perencanaan Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman.
B. Urusan Statistik
1. Program Pengembangan Data/Informasi/Statistik Daerah
Kegiatan-kegiatan:
a. Penyusunan Database Daerah dan Pengelolaan Sistem Informasi
Pembangunan Daerah (SIPD);
b. Penyusunan Data Statistik Daerah;
c. Penyusunan Data Keluarga Miskin.
Namun di sisi lain, masih terdapat beberapa permasalahan yang perlu menjadi
bahan perhatian, diantaranya:
Belum optimalnya penyajian data statistik dalam rangka pengambilan kebijakan
pemerintah dalam penyelenggaran perencanaan pembangunan
Kemampuan SDM Aparatur dalam penyusunan perencanaan dan pengendalian
masih terbatas
Kurang optimalnya koordinasi dan keterpaduan dalam penyelenggaraan
perencanaan pembangunan
Kurang optimalnya pengendalian program dan pelaksanaan kegiatan
pembangunan
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah 2015
B a p p e d a K u l o n P r o g o 20
Terhadap permasalahan tersebut, hal-hal yang perlu dilakukan perbaikan
meliputi:
- Pengoptimalan fungsi perencanaan dengan peningkatan koordinasi antar bidang
serta peningkatan kualitas pendampingan oleh bidang-bidang terhadap SKPD
yang diampu.
- Meningkatkan koordinasi dan pengelolaan untuk menyediakan data dan informasi
yang berkualitas dan terkini (up to date) sebagai bahan perencanaan di semua
bidang/sektor.
- Meningkatkan fungsi keberadaan website Bappeda Kulon Progo dalam menyajikan
data-data yang dimiliki dengan koordinasi secara intensif dengan bidang-bidang
terkait dengan data/informasi yang akan dipublikasikan.
- Mengoptimalkan IPTEK melalui penyebarluasan informasi terutama dalam
pemanfaatan teknologi tepat guna.
- Meningkatkan fungsi monitoring dan evaluasi program kegiatan pembangunan
sebagai salah satu penentu keberhasilan perencanaan pembangunan daerah.
Gambar 3.2
Musrenbang RKPD Tahun 2015
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah 2015
B a p p e d a K u l o n P r o g o 21
III.1.2. Sasaran Meningkatnya Kesesuaian Pemanfaatan Ruang
Indikator yang digunakan untuk mengukur sasaran ke-2 adalah persentase
kesesuaian pemanfaatan ruang.
Tabel 3.6
Capaian indikator Kinerja Sasaran II Tahun 2015
Indikator
Kinerja
Capaian
2013
Capaian
2014
2015 Target
akhir
renstra
(2016)
Capaian
s/d 2015
terhadap
2016
Target Realisasi %
Realisasi
Persentase
kesesuaian
pemanfaatan
ruang
78,69% 79,55% 80,27% 82,35% 102,59% 81,07% 101,58%
Formula yang digunakan untuk menghitung capaian target adalah sebagai berikut:
���������� ���������� ����������� �����
=���� ����������� ����� ������ ����
���� ������ℎ × 100%
=48.278,23 ��
58.627,51 ��× 100%
= 82,35%
Capaian di tahun 2015 sebesar 82,35%, atau 102,59% terhadap target. Realisasi
capaian persentase kesesuaian pemanfaatan ruang mengalami kenaikan sebesar
2,80% dibandingkan dengan tahun 2014. Realisasi di tahun 2015 juga lebih tinggi 3,66%
dari realisasi capaian tahun 2013. Berdasarkan target akhir renstra Bappeda Kulon
Progo, realisasi capaian indikator mencapai 101,58%. Capaian kesesuaian pemanfaatan
ruang di DIY pada tahun 2015 adalah sebesar 64,98%, sehingga capaian indikator di
Kulon Progo masih lebih besar dibandingkan capaian provinsi. Keberhasilan tersebut
dapat tercapai karena beberapa hal, diantaranya:
Koordinasi pemanfaatan ruang secara optimal
Efektifnya penyebarluasan informasi tata ruang
Program dan kegiatan dalam urusan penataan ruang yang mendukung tercapainya
target kinerja yaitu sebagai berikut:
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah 2015
B a p p e d a K u l o n P r o g o 22
1. Program Perencanaan Tata Ruang
Kegiatan: Penyusunan Rencana Detail Tata Ruang Kawasan
2. Program Pengendalian Pemanfaatan Ruang
Kegiatan: Koordinasi pemanfaatan ruang
Namun di sisi lain, masih terdapat beberapa permasalahan, diantaranya:
Perangkat pengendalian zonasi (RDTR) belum tertuang dalam bentuk peraturan
daerah.
Kurangnya ketaatan masyarakat terhadap aturan Rencana Tata Ruang Wilayah.
Terhadap permasalahan tersebut, hal-hal yang perlu dilakukan perbaikan meliputi:
Mendorong terwujudnya Perda RDTR
Meningkatkan penyebarluasan informasi tentang tata ruang.
Melakukan penegakan aturan tata ruang.
Gambar 3.3
Peta Rencana Pola Ruang Kabupaten Kulon Progo
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah 2015
B a p p e d a K u l o n P r o g o 23
III.2. AKUNTABILITAS KEUANGAN
Penyerapan anggaran belanja langsung pada tahun 2015 sebesar 91,31% dari
total anggaran yang dialokasikan. Realisasi anggaran untuk program/kegiatan setiap
urusan sebesar 91,99%, sedangkan realisasi untuk program/kegiatan setiap SKPD
sebesar 88,82%. Jika dilihat dari realisasi anggaran tiap sasaran, penyerapan anggaran
terbesar pada program/kegiatan di sasaran ke-2 (96,16%) disusul dengan
program/kegiatan di sasaran ke-1 (90,87%).
Apabila dikaitkan antara kinerja pencapaian sasaran dengan penyerapan
anggaran pencapaian sasaran yang relatif baik dan diikuti dengan penyerapan
anggaran kurang dari 100% menunjukkan bahwa dana yang disediakan untuk
pencapaian sasaran pembangunan tahun 2015 telah mencukupi. Anggaran dan
realisasi belanja langsung tahun 2015 yang dialokasikan untuk membiayai
program/kegiatan dalam pencapaian sasaran disajikan pada tabel berikut:
Tabel 3.7
Anggaran dan Realisasi Belanja Langsung per-Sasaran Tahun 2015
No. Sasaran Anggaran Realisasi %
Realisasi
1 Meningkatnya kinerja
perencanaan
Rp. 2.264.842.617,00 Rp. 2.058.051.787,00 90,87%
2 Meningkatnya kesesuaian
pemanfaatan ruang
Rp. 610.176.450,00 Rp. 586.720.625,00 96,16%
Jumlah Rp. 2.875.019.067,00 Rp. 2.644.772.412,00 91,99%
Belanja langsung program
kegiatan setiap SKPD
Rp. 791.642.100,00 Rp703.122.875,00 88,82%
Total belanja langsung
Rp. 3.666.661.167,00 Rp. 3.347.895.287,00 91,31%
Realisasi anggaran untuk kedua sasaran berada di atas 90%, serta realisasi anggaran
belanja langsung juga berada di atas 90%. Hal tersebut menandakan bahwa
penyerapan anggaran sudah baik.
Pencapaian kinerja dari SKPD tidak terlepas dari jumlah anggaran yang dimiliki.
Perbandingan antara realisasi anggaran dengan realisasi kinerja dapat dilihat dalam
tabel berikut:
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah 2015
B a p p e d a K u l o n P r o g o 24
Tabel 3.8
Rencana dan Realisasi Kinerja dan Anggaran Tahun 2015
Kinerja Keuangan
Sasaran
Strategis Indikator target Realisasi % Program Target (Rp.)
Realisasi
(Rp.) %
Meningkatnya
kinerja
perencanaan
Capaian
kinerja
program
87,00% 93,73% 107,73 Kerjasama
Pengembangan
IPTEK
229.524.250 227.389.500 99,07
Perencanaan
Pembangunan
Daerah
1.345.958.067 1.202.799.883 89,36
Pengembangan
Data/Informasi/
Statistik Daerah
689.360.300 627.862.404 91,08
Meningkatnya
kesesuaian
pemanfaatan
ruang
Persentase
kesesuaian
pemanfaatan
ruang
80,27% 82,35% 102,59 Perencanaan
Tata Ruang
472.671.000 458.586.800 97,02
Pengendalian
Pemanfaatan
Ruang
137.505.450 128.133.825 93,18
Berdasarkan tabel 3.6 terlihat bahwa untuk mencapai target indikator sasaran
stategis pertama, yaitu Meningkatnya kinerja perencanaan, SKPD didukung dengan 3
program pada 2 urusan (Perencanaan Pembangunan dan Statistik). Realisasi indikator
sebesar 107,73% dari target diperoleh dengan dukungan realisasi keuangan dari
Program Kerjasama Pengembangan IPTEK 99,07%, Program Perencanaan
Pembangunan Daerah 89,36%, dan Program Pengembangan Data/Informasi/ Statistik
Daerah 91,08%.
Dari tabel 3.6 juga terlihat bahwa untuk mencapai target indikator sasaran
stategis kedua, Meningkatnya kesesuaian pemanfaatan ruang, SKPD didukung dengan
2 program pada Urusan Penataan Ruang. Realisasi indikator sebesar 103,59% dari
target diperoleh dengan dukungan realisasi keuangan dari Program Perencanaan Tata
Ruang 97,02% dan Program Pengendalian Pemanfaatan Ruang 93,18%.
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah 2015
B a p p e d a K u l o n P r o g o 25
PENUTUP
aporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) Bappeda Kabupaten
Kulon Progo Tahun 2015, yang disusun dengan berpedoman
pada Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan
Reformasi Birokrasi Republik Indonesia Nomor 53 Tahun 2014 Tentang Petunjuk Teknis
Perjanjian Kinerja, Pelaporan Kinerja Dan Tata Cara Reviu Atas Laporan Kinerja Instansi
Pemerintah, merupakan instrumen dalam memenuhi kewajiban untuk
mempertanggungjawabkan keberhasilan dan kegagalan pelaksanaan misi organisasi.
LKjIP Bappeda merupakan perwujudan konkrit tingkat pencapaian kinerja Bappeda
Kabupaten Kulon Progo.
Penyelenggaraan kegiatan di Bappeda Kulon Progo pada Tahun Anggaran 2015
merupakan tahapan dari Rencana Strategis Bappeda Tahun 2011-2016. Pada tahun
2015 Bappeda berhasil mencapai target yang telah ditentukan, yaitu indikator sasaran
strategis capaian kinerja program telah melebihi target, yaitu sebesar 93,73% dan
indikator sasaran strategis persentase kesesuaian pemanfaatan ruang telah melebihi
target, yaitu sebesar 82,35%. Keberhasilan yang dicapai adalah berkat kerja sama dan
partisipasi semua pihak. Namun peningkatan kinerja tetap harus dilakukan untuk
meningkatan kualitas perencanaan dan kualitas pembangunan, sehingga visi Bappeda
dapat terwujud.
L
BAB IV
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah 2015
B a p p e d a K u l o n P r o g o
LAMPIRAN–LAMPIRAN
Struktur Organisasi Bappeda Kulon Progo
Perjanjian Kinerja
Bagan Alir Kesesuaian Perubahan Renstra Bappeda dan
Perubahan RPJMD Kab. Kulon Progo 2011-2016
Dokumentasi Pelaksanaan Kegiatan Bappeda Kulon Progo
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah 2015
B a p p e d a K u l o n P r o g o
Lampiran 1. Struktur Organisasi Bappeda Kulon Progo
Kelompok Jabatan Fungsional
UPTB
BIDANG PEMERINTAHAN
Dra. Siti Mukhodimah
SUBID PEMERINTAHAN UMUM
Budi, S.IP., M.M.
SUBID KEPEGAWAIAN, KEUANGAN, &
POLDAGRI
Tristijanti, S.IP., M.Si.
BIDANG KESEJAHTERAAN RAKYAT
Sri Wijayanti, S.Hut., M.Si.
SUBID PENDIDIKAN & KEBUDAYAAN
Arif Martono,S.Si.,M.Si.
SUBID SOSIAL & KESEHATAN
Atik Zuniastuti, S.Sos., M.T.
BIDANG PERENCANAAN,PENGENDALIAN PENELITIAN PENGEMBANGAN
STATISTIK
Ir. Maria Indrati Andayani
BIDANG PRASWIL, TR & LH
Taufik Prihadi, S.E.
SUBID PU & PERUMAHAN
Didik Wijanarto, S.E.
SUBID TR & PERHUBUNGAN
Eko Setyo Nugroho, S.Hut., M.Sc.
SUBID ESDM & LH
Eny Sulistyawati, S.H.
SUBID PERINDUSTRIAN, PERDAGANGAN,
KOPERASI, PARIWISATA, DAN
PENANAMAN MODAL
Endah Dwilestari, S.Si., M.Ec.Dev.
BIDANG PEREKONOMIAN
Hesti Suryandari, SP., M.Si.
SUBID PERTANIAN, KEHUTANAN,
PERIKANAN, & KELAUTAN
Fajar Pramukti, S.E.
SUBID PENELITIAN PENGEMBANGAN
STATISTIK
Agus Setiawan, S.Hut.
KEPALA
Ir. Agus Langgeng Basuki
SEKRETARIAT
Ir. Adnan Widodo, M.T.
SUB BAGIAN UMUM DAN
KEPEGAWAIAN
Retno DH., S.Si., M.T.
SUB BAGIAN PERENCANAAN
Diana Puspitasari, S.Si., M.Ec.Dev.
SUB BAGIAN KEUANGAN
Adi Mindarta, S.E.
SUBID PERENCANAAN
C. Susy Setyo Cahyani, S.T.,
SUBID PENGENDALIAN
Sutarman,S.STP., M.Eng.
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah 2015
B a p p e d a K u l o n P r o g o
Lampiran 2. Perjanjian Kinerja
PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2015
Dalam rangka mewujudkan manajemen pemerintahan yang efektif, transparan, dan akuntabel serta berorientasi pada hasil, kami yang bertanda tangan di bawah ini: Nama : Ir. AGUS LANGGENG BASUKI Jabatan : Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kabupaten Kulon Progo Selanjutnya disebut pihak pertama Nama : dr. H. HASTO WARDOYO, Sp.OG (K) Jabatan : Bupati Kulon Progo Selanjutnya disebut pihak kedua Pihak pertama pada tahun 2015 ini berjanji akan mewujudkan target kinerja tahunan sesuai lampiran perjanjian ini dalam rangka mencapai target kinerja jangka menengah seperti yang telah ditetapkan dalam dokumen perencanaan. Keberhasilan dan kegagalan pencapaian target kinerja tersebut menjadi tanggung jawab pihak pertama. Pihak kedua akan memberikan supervisi yang diperlukan serta akan melakukan evaluasi akuntabilitas kinerja terhadap capaian kinerja dari perjanjian ini dan mengambil tindakan yang diperlukan dalam rangka pemberian penghargaan dan sanksi.
Wates, 27 Januari 2015 Pihak Pertama
Ir. AGUS LANGGENG BASUKI
PEMERINTAH KABUPATEN KULON PROGO
BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH Jln. Perwakilan No. 1 Wates, Kabupaten Kulon Progo 55611, Telp. (0274) 773247,
(0274) 773010 Psw. 1202, Fax. (0274) 774126
dr.
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah 2015
B a p p e d a K u l o n P r o g o
SKPD : BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH
TAHUN : 2015
Sasaran Strategis Indikator Kinerja Target Program/Kegiatan Anggaran
1 2 3 4 5
Meningkatnya kinerja perencanaan Capaian kinerja program 87,00% Program Perencanaan Pembangunan Daerah 1.322.400.067
Penyusunan Rancangan KUA dan PPAS 165.491.900 Koordinasi, Pengendalian dan Evaluasi
Pelaksanaan DAK, Tugas Pembantuan dan Dana
Lainnya
85.022.850
Koordinasi, Monitoring dan Evaluasi
Pembangunan Sumberdaya Air
259.312.992
Penyusunan Data Dasar Spasial 14.933.750
Koordinasi Perumusan Kebijakan dan
Sinkronisasi Pelaksanaan Upaya-Upaya
Penanggulangan Kemiskinan dan Penurunan
Kesenjangan
59.419.000
Koordinasi dan Sinkronisasi Upaya Pencegahan
dan Pemberantasan Korupsi 24.762.275
Penyusunan RKPD 175.682.050 Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana
Pembangunan Daerah 182.975.100
Perencanaan Pembangunan Sub Bidang
Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, Pariwisata,
dan Penanaman Modal
33.936.650
Perencanaan Pembangunan Sub Bidang Pertanian,
Kehutanan, Perikanan, dan Kelautan 36.646.600
Perencanaan Pembangunan Sub Bidang PU dan
Perumahan 39.650.000
PERJANJIAN KINERJA
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah 2015
B a p p e d a K u l o n P r o g o
Sasaran Strategis Indikator Kinerja Target Program/Kegiatan Anggaran
1 2 3 4 5Perencanaan Pembangunan Sub Bidang Tata Ruang
dan Perhubungan 26.360.000
Perencanaan Pembangunan Sub Bidang ESDM dan
Lingkungan Hidup 36.444.900
Perencanaan Pembangunan Sub Bidang Pendidikan
dan Kebudayaan 39.829.800
Perencanaan Pembangunan Sub Bidang Sosial dan
Kesehatan 27.191.400
Perencanaan Pembangunan Sub Bidang
Pemerintahan Umum 60.340.800
Perencanaan Pembangunan Sub Bidang
Kepegawaian, Keuangan, dan Poldagri 34.470.000
Pemantauan dan Evaluasi Pencapaian MDGs 19.930.000
Program Kerjasama Pengembangan IPTEK 247.724.250
Koordinasi Kegiatan KKN, Pengabdian
Masyarakat dan Kerjasama dengan Perguruan
Tinggi
49.625.450
Jaring Penelitian (Jarlit) Tingkat Kabupaten 198.098.800
Program Pengembangan Data/ Informasi/
Statistik Daerah
688.820.300
Penyusunan Database Daerah dan
Pengelolaan Sistem Informasi Pembangunan
Daerah (SIPD)
116.813.500
Penyusunan Data Keluarga Miskin 385.000.000
Penyusunan data Statistik Daerah 187.006.800
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah 2015
B a p p e d a K u l o n P r o g o
Sasaran Strategis Indikator Kinerja Target Program/Kegiatan Anggaran
1 2 3 4 5
Meningkatnya kesesuaian
pemanfaatan ruang
Persentase kesesuaian
pemanfaatan ruang
80,27% Program Perencanaan Tata Ruang 472.671.000
Penyusunan Rencana Detail Tata Ruang
Kawasan
472.671.000
Program Pengendalian Pemanfaatan Ruang 65.687.000
Koordinasi Pemanfaatan Ruang 65.687.000
Jumlah anggaran Kegiatan Tahun 2015: 2.797.302.617Rp
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah 2015
B a p p e d a K u l o n P r o g o
Lampiran 3. Bagan Alir Kesesuaian Perubahan Renstra Bappeda dan Perubahan RPJMD Kab. Kulon Progo 2011-2016
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah 2015
B a p p e d a K u l o n P r o g o
Lampiran 4. Dokumentasi Pelaksanaan Kegiatan Bappeda Kulon Progo
1. Kegiatan Koordinasi pemanfaatan ruang
Konsultasi ke Kementerian Agraria dan Tata Ruang tentang pemanfaatan ruang di Kabupaten
Kulon Progo
Identifikasi data rencana relokasi warga terdampak bandara
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah 2015
B a p p e d a K u l o n P r o g o
2. Pemantauan dan Evaluasi Pencapaian MDGs
Studi banding MDGs
3. Kegiatan Penyusunan Data Keluarga Miskin
Monitoring sampling data eror di Kokap
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah 2015
B a p p e d a K u l o n P r o g o
Sosialisasi pendataan keluarga miskin tahun 2015
4. Kegiatan Perencanaan Pembangunan Sub Bidang Sosial dan Kesehatan
Monitoring koordinasi raskin desa
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah 2015
B a p p e d a K u l o n P r o g o
5. Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah
Sistem Informasi e-monev
Sistem Informasi e-sakip
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah 2015
B a p p e d a K u l o n P r o g o
6. Koordinasi, Monitoring dan Pembangunan Sumberdaya Air
Workshop pelatihan dan penyusunan PSETK
7. Penyusunan Data Dasar Spasial
Pendataan Pasar Desa Ngasem, Girimulyo
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah 2015
B a p p e d a K u l o n P r o g o
8. Perencanaan Pembangunan Sub Bidang Pertanian, Kehutanan, Perikanan dan
Kelautan
Monitoring pembangunan jalan produksi Kawasan Pengembangan Peternakan di Sempu,
Bumirejo, Lendah
Monitoring pembangunan kubung krisan di Pagerharjo, Samigaluh
Top Related