KEMENTERIAN HUKUM DAN HAM RI KANTOR WILAYAH JAWA TIMUR
LEMBAGA PEMASYARAKATAN PEREMPUAN KELAS IIA MALANG Jl Raya Kebonsari Malang. Telp. 0341-801505 Fak. 836390
Email. [email protected]
LEMBAGA PEMASYARAKATAN PEREMPUAN KELAS IIA MALANG SEMESTER II TAHUN 2017
KEMENTERIAN HUKUM DAN HAM RI KANTOR WILAYAH JAWA TIMUR
LEMBAGA PEMASYARAKATAN PEREMPUAN KELAS IIA MALANG Jl Raya Kebonsari Malang. Telp. 0341-801505 Fak. 836390
Email. [email protected]
Malang, 1 Juli 2017
Kepada Yth. Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Jatim Di SURABAYA
Bersama ini dengan hormat kami sampaikan Laporan Akuntanbilitas Kinerja Instansi
Pemerintah ( LAKIP ) Lembaga Pemasyarakatan Perempuan Kelas IIA Malang untuk Semester I
Tahun 2017 sebagai perwujudan pertanggungjawaban penggunaan anggaran APBN tahun 2017
melalui DIPA Nomor : SP DIPA-013.05.2.405409/2016, tanggal 7 Desember 2017 , dengan anggaran
sebesar Rp 7.161.507.000 (Tujuh miliyar seratus enampuluh satu juta lima ratus tujuh ribu rupiah .
Kemudian ada revisi turun melalui DIPA Nomor : SP DIPA-013.05.2.405409/2015 Revisi ke 1 tanggal
13 Maret 2017 dengan anggaran sebesar Rp 7.161.507.000 (Tujuh miliyar seratus enampuluh satu
juta lima ratus tujuh ribu rupiah).
Demikian kami sampaikan untuk menjadi periksa.
Tembusan Disampaikan Kepada Yth. :
1. Sekretaris Jenderal Kementerian Hukum dan HAM RI di JAKARTA ;
2. Inspektur Jenderal Kementerian Hukum dan HAM RI di JAKARTA
3. Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Kementerian Hukum dan HAM, di Jakarta
Nomor : W.15.PAS.PAS.09-PR.04.04- Lampiran : 1 (satu) berkas Hal : Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi
Pemerintah (LAKIP) Semester I TA 2017
KATA PENGANTAR
Dengan Rahmat dan Karunia Tuhan Yang Maha Kuasa yang telah memberikan Bimbingan
dan Petunjuk dalam Pelaksanaan Tugas dan Tanggung jawab, sehingga Laporan Akuntabilitas
Kinerja Lembaga Pemasyarakatan Perempuan Kelas IIA Malang dapat terselesaikan.
Laporan Akuntabilitas Kinerja ini memberikan Gambaran Pelaksanaan Tugas Pokok dan
Fungsi Lembaga Pemasyarakatan Perempuan Kelas IIA Malang Semester I Tahun 2017.
Disamping itu, Laporan Akuntabilitas Kinerja merupakan Bahan Evaluasi Pelaksanaan
Program dan Kegiatan serta Sasaran yang ingin dicapai sesuai dengan Tujuan Organisasi.
Sebagaimana diketahui bahwa Lembaga Pemasyarakatan mempunyai Tugas, tanggung
jawab, dan kewenangan dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat khususnya Warga Binaan
Pemasyarakatan.
Dalam Pelaksanaan Tugas dan Fungsi, Lembaga Pemasyrakatan telah mengalami
perkembangan dalam Pencapaian Tujuan, khususnya dalam rangka penegakan Hukum dan
perlindungan Hak Asasi Manusia. Namun masih terdapat permasalahan yang harus dihadapi,tetapi
karena komitmen yang kuat dari seluruh jajaran Lembaga Pemasyarakatan Perempuan Kelas IIA
Malang, pelaksanaan tugas dan fungsi Lembaga Pemasyarakatan dapat mencapai hasil yang
maksimal sesuai dengan situasi dan kondisi yang diinginkan.
Semoga Laporan Akuntabilitas Kinerja Lembaga Pemasyarakatan Perempuan Kelas IIA
Malang dapat bermanfaat bagi Kepentingan Bangsa dan Negara.
Selanjutnya Laporan Akuntabilitas Kinerja ini dapat merupakan Umpan Balik dalam
Peningkatan Keberhasilan Kinerja Lembaga Pemasyarakatan dimasa mendatang dengan harapan
semoga Tuhan Yang Maha Kuasa senantiasa memberikan Bimbingan dan Petunjuk dalam
melaksanakan Tugas dan Pengabdian terhadap Bangsa dan Negara.
RINGKASAN EKSEKUTIF
Dalam mengaktualisasikan fungsi dan pelaksanaan pembinaan Warga Binaan
Pemasyarakatan, Lembaga Pemasyarakatan Perempuan Kelas IIA Malang dalam melaksanakan
tugas dan fungsinya dapat atau selalu melakukan kerjasama, baik dengan instansi vertikal (Pusat)
maupun dengan instansi didaerah, disamping juga menyiapkan Sumber Daya Manusia yang
profesional dan kecukupan dana. Mekanisme kerjasama didasarkan pada pola kebutuhan atau
insidentil.
Lembaga Pemasyarakatan Perempuan Kelas IIA Malang pada Tahun Anggaran 2017
menerima DIPA Nomor : SP DIPA-013.05.2.405409/2017 , Tanggal 7 Desember 2017 , dengan
anggaran sebesar Rp 7.161.507.000 (Tujuh miliyar seratus enampuluh satu juta lima ratus tujuh
ribu rupiah). Kemudian ada revisi turun melalui DIPA Nomor : SP DIPA-013.05.2.405409/2017,
Revisi pertama tanggal 13 Maret 2017 dengan anggaran sebesar Rp 7.161.507.000 (Tujuh miliyar
seratus enampuluh satu juta lima ratus tujuh ribu rupiah ), yang dalam pelaksanaannya
dialokasikan dalam 2 (dua) program. Penggunaan anggaran diperuntukan bagi upaya mewujudkan
Visi Misi Lembaga Pemasyarakatan Perempuan Kelas IIA Malang yang tertuang dalam program DIPA
Tahun 2017.
1. Program Dokumen Perencanaan dan Pengelola Anggaran,Laporan Kegiatan dan
Pembinaan, Layanan Perkantoran. Dilakukan dengan melaksanakan kegiatan untuk
mendukung Pengelolaan Dokumen Perencanaan dan Pengolahan Anggaran, Laporan
Kegiatan dan Pembinaan, Layanan Perkantoran, kelancaran pelaksanaan tugas dan
fungsi Lembaga Pemasyarakatan Perempuan Kelas IIA Malang, terdiri dari laporan :
Belanja Pegawai dengan pagu Rp 3.689.568.000; Belanja Barang dengan pagu Rp
3.471.939.000; Belanja Modal dengan pagu Rp. 0.
2. Program Laporan Kegiatan dan Pembinaan Pemasyarakatan
Dilakukan dengan melaksanakan kegiatan untuk mendukung Program Laporan Kegiatan
dan Pembinaan Pemasyarakatan dengan pagu Rp. 103.524.000,-
Sedang sasaran yang akan dicapai adalah :
1. Seluruh Perencanaan,Pelaksanaan,Pengendalian dan Pelaporan dilakukan secara tepat
waktu dengan administrasi yang akuntabel.
2. Seluruh unit kerja memenuhi standart pelayanan prima dan mencapai target kinerjanya
dengan administrasi yang akuntabel.
Sebagai wujud pemerintahan yang baik, Lembaga Pemasyarakatan Perempuan Kelas IIA
Malang menyampaikan Laporan Akuntabilitas Kinerja pada akhir semester I tahun 2017 sebagai
wujud pertanggung jawaban pelaksanaan tugas dan fungsi organ pemerintah. Dalam laporan ini
dijelaskan capaian kinerja Lembaga Pemasyarakatan Perempuan Kelas IIA Malang khususnya dalam
melaksanakan tugas tekhnis di bidang Pemasyarakatan.
Beberapa sasaran tidak tercapai secara maksimal disebabkan masih kurangnya penguasaan
pekerjaan dan keterampilan kerja pegawai dalam melaksanakan tugas,fungsi dan perannya pada unit
kerja masing-masing sehingga perlu diatasi dengan cara meningkatkan penguatan manajerial para
pimpinan (pejabat struktural) atas kinerja staf pelaksana tugas dibawah kewenangannya untuk selalu
dilakukan pengendalian, evaluasi dan pembinaan secara terus menerus dan berkesinambungan
sehingga kinerja organisasi dapat berjalan maksimal.
Demikian penyampaian Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Lembaga
Pemasyarakatan Perempuan Kelas IIA Malang Semester I tahun 2017. Kiranya dapat bermanfaat
bagi para pihak yang terkait dengan penggunaan informasi dan data yang termuat dalam laporan ini.
BAB I PENDAHULUAN
TUGAS POKOK DAN FUNGSI
TUGAS
FUNGSI
Melaksanakan
Pemasyarakatan
Narapidana/anak didik
Melakukan Pembinaan Narapidana/Anak didik
Memberikan bimbingan, mempersiapkan sarana dan
mengelola hasil kerja
Melakukan bimbingan sosial/kerohanian narapidana/anak
didik
Melakukan pemeliharaan keamanan dan ketertiban LAPAS
Melakukan urusan tata usaha dan rumah tangga
STRUKTUR ORGANISASI
F U N G S I
Bagian Tata Usaha Melakukan Urusan Kepegawaian,Keuangan,Surat-
Menyurat,Perlengkapan Dan Rumah Tangga
Bidang Pembinaan Narapidana Melakukan Registrasi Statistik dan dokumentasi sidik jari
narapidana; memberikan bimbingan pemasyarakatan; mengurus
kesehatan dan perawatan narapidana/anak didik.
Bidang Kegiatan Kerja Memberikan bimbingan latihan kerja; mempersiapkan fasilitas
sarana kerja; mengelola hasil kerja.
Bidang Administrasi Kamtib Mengatur jadwal, penggunaan perlengkapan dan pembagian tugas
pengamanan; menerima laporan harian dan berita acara dari
satuan pengamanan yang bertugas.
Kesatuan Pengamanan Lapas Melakukan penjagaan dan pengawasan terhadap narapidana;
melakukan pemeliharaan kamtib; melakukan pengawalan,
penerimaan, penempatan dan pengeluaran narapidana; melakukan
pemeriksaan terhadap pelanggaran keamanan; membuat laporan
harian dan berita acara pelaksanaan pengamanan.
BAB II
PERENCANAAN DAN PENETAPAN KINERJA
A. PERENCANAAN DAN PENETAPAN KINERJA
SASARAN STRATEGIS
INDIKATOR OUTCOME (SASARAN)
KEGIATAN INDIKATOR OUPUT
(Kegiatan)
TARGET
2016 2017
Seluruh perencanaan, pelaksanaan, pengendalian dan pelaporan
dilakukan secara tepat waktu
dengan administrasi
yang akuntabel
Dokumen Perencanaan dan Pengelolaan Anggaran, Laporan Kegiatan dan Pembinaan, Layanan Perkantoran
1
% Perencanaan penganggaran dan pelaksanaan dalam kerangka pengeluaran jangka menengah dan berbasis kinerja yang terintegrasi, tepat waktu dan akurat
Pembayaran Gaji Dan Tunjangan
% pembayaran gaji dan tunjangan pegawai
100% 100%
2
% Pengelolaan Barang Milik Negara yang tepat waktu, Transparan Dan Akuntabel
Pemeliharaan Bangunan Kantor
% pemeliharaan bangunan kantor
100% 100%
Pengadaan Peralatan / Perlengkapan Kantor
% pengadaan perala-tan/perlengkapan kantor
100% 100%
Perawatan Kendaraan Bermotor roda 2/4/6
% perawatan kendaraan bermotor roda 2/4/6
100% 100%
3
% Pengelolaan Keuangan Dan Pelaksanaan Anggaran Yg Tepat Waktu, Transparan Dan Akuntabel
Pembinaan Administrasi dan Pengelolaan Keuangan
% Pengelola Keuangan 100% 100%
Pengelolaan Sistem Akuntansi Pemerintahan (SAP)
% Pengelolaan SAP 100% 100%
Pengelola SIMAK BMN
% Pengelolaan SIMAK BMN 100% 100%
4
% Unit kerja yang memiliki SDM profesional sesuai kebutuhan dan kaderisasi yang berkesinambungan
Pengelolaan keuangan
% pegawai yang mengikuti diklat 20% 20%
SASARAN STRATEGIS
INDIKATOR OUTCOME
KEGIATAN INDIKATOR OUTPUT
(Kegiatan)
TARGET
2016 2017
Seluruh unit kerja
memenuhi standar
pelayanan prima dan mencapai
target kinerjanya
dengan administrasi
yang akuntabel
Laporan Kegiatan dan Pembinaan Bidang Pemasyarakatan
% Pencapaian Standar Pelayanan Prima dan target ki-nerja dg. Administrasi yg akuntabel.
Biaya Perawatan kesehatan Napi/Tahanan termasuk rawat inap
% peningkatan kesehatan napi/Tahanan 100 % 100 %
Ekstra voeding (bulan puasa dan kepada kelomp[ok rentan)
% kesehatan napi/tahanan pada bulan puasa
100 % 100 %
Biaya Bahan Makanan Napi Tahanan
% napi/Tahanan mendapatkan biaya BAMA
100 % 100 %
Poliklinik bagi Napi/Tahanan
% fasilitas poliklinik 100 % 100 %
Obat-obatan bagi Napi/tahanan
% napi/tahanan yang mendapat pengobatan
100 % 100 %
Pembinaan kemandirian
% napi/tahanan yang mendapat pembinaan kemandirian.
100 % 100 %
Pembinaan kepribadian
% napi/tahanan yang mendapat pembinaan kepribadian
100 % 100 %
Pelayanan bantuan hukum dan penyuluhan
% napi/tahanan yang mendapat bantuan hukum sesuai dengan permohonan
20% 20%
sidang TPP % napi/tahanan yg diusulkan untuk sidang TPP
40% 40%
Pelayanan kunjungan
% pelayanan kunjungan sesuai standart 100 % 100 %
A. PENETAPAN KINERJA
SASARAN
STRATEGIS
INDIKATOR OUTPUT
(KEGIATAN)
TARGET
2017
ANGGARAN
Seluruh perencana-an, pelaksanaan, pengenda-lian dan pe-laporan
dilakukan secara tepat
waktu dengan administrasi
yang akuntabel
Dokumen Perencanaan dan Pengelolaan Anggaran, Laporan Keg dan Pembinaan, Layanan Perkantoran
1 % pembayaran gaji dan tunjangan pegawai 100% 3.689.568.000
2 % pemeliharaan bangunan kantor 100% 295.028.000
3 % pengadaan peralatan/perlengkapan kantor 100% -
4 % perawatan kendaraan bermotor roda 2/4 100% 74.500.000
5 % Pegawai yang mengikuti diklat 100% -
6 % Penyusunan Program dan RKAKL 100% -
7 % Pengelolaan SAP 100% 2.400.000
Laporan Kegiatan dan Pembinaan Bidang Pemasyarakatan
Seluruh
perencanaan,
pelaksanaan,
pengendalian dan
pelaporan
dilakukan secara
tepat waktu
dengan
administrasi yang
akuntabel
1 % peningkatan kesehatan Napi/Tahanan 100% 243.666.000
2 % kesehatan napi/Tahanan pada bulan puasa 100% 33.420.000
3 % napi/tahanan mendapatkan biaya bahan makanan 100% 2.033.780.000
4 % fasilitas poliklinik 100% 5.000.000
5 % napi/tahanan yang mendapat pengobatan 100% 66.000.000
6 % napi/tahanan yang mendapat pembinaan kemandirian 100% 38.300.000
7 % Napi yang diusulkan sidang TPP 100% 48.524.000
8 % napi/tahanan yang mendapat Pembinaan kepribadian 100% 55.000.000
9 % napi/tahanan yang mendapat Pelayanan bantuan hukum sesuai dengan permohonan yang diajukan.
0% -
10 % pelayanan kunjungan sesuai standart
100% 2.160.000
BAB III
AKUNTABILITAS KINERJA
SASARAN STRATEGIS
INDIKATOR OUTPUT ( KEGIATAN )
TARGET
2017 REALISASI
CAPAIAN
Semester I TA 2017 (%)
Seluruh Unit Ker
ja Memenuhi
Standart Pelayanan
Prima Dan
Mencapai Target
Kinerjanya Dengan
Administrasi Yang
Akuntabel
% pembayaran gaji dan tunjangan pegawai 100 % 53,3 % 109 %
% petugas jaga malam yang mendapat penambah daya tubuh 100% 37,8 % 81 %
% kesehatan petugas 100% 0 % 0 %
% peningkatan kapasitas dan SDM 0% 0 % 100 %
% dokumentasi dan kearsipan 0% 0 % 100 %
% bangunan kantor terpelihara 100 % 52,7 % 99.9 %
% peralatan kantor yang diperbaiki 100 % 44,2 % 98 %
% peralatan kantor yang diadakan 0 % 0 % 100 %
% kendaraan bermotor roda 2/4 yang mendapatkan perawatan
100% 33,1 % 88,6 %
% langganan pos 100 % 22,9 % 85 %
% langganan daya dan jasa 100 % 45,85 % 89 %
Jumlah iklan terpasang 0 0 100 %
Jumlah pelaksanaan upacara kenegaraan 9 5 55,5 %
% pengelolaan pelaksana anggaran 100 % 48 % 85 %
% penyusunan program dan perhitungan RKAKL 0 % 0 % 100 %
% pengelolaan BMN tingkat UAKPA 100 % 0 % 0 %
%koordinasi dan konsultasi 100 % 50 % 94 %
Jumlah klien/kasus konsultasi 500 524 104 %
Jumlah napi/tahanan yang meninggal 0 0 100%
% napi/tahanan yang mendapatkan pakaian 100% 100 % 100 %
% napi/tahanan yang mendapat biaya hidup/perlengkapan
100 % 100 % 100 %
% peningkatan kesehatan napi/tahanan 100 % 30,6 % 77 %
% kesehatan napi/tahanan pada bulan puasa 100 % 36,15 % 96 %
% fasilitas poliklinik 100 % 80,3 % 83 %
Jumlah napi yang mendapat pengobatan 3000 4025 134 %
Jumlah napi khusus yang mendapat pengobatan 350 315 90 %
SASARAN STRATEGIS
INDIKATOR OUTPUT ( KEGIATAN )
TARGET
2017 REALISASI
2017
CAPAIAN
2017 (%)
Seluruh Unit Kerja
Memenuhi Standart
Pelayanan Prima Dan
Mencapai Target
Kinerjanya Dengan
Administrasi Yang
Akuntabel
% napi/tahanan yang mendapatkan assesment 0% 0 % 100 %
% napi/tahanan yang mendapat pembinaan kemandirian 100 % 27,4 % 85,9 %
% napi/tahanan yang mendapat pembinaan kepribadian 100 % 44,4 % 87 %
% napi/tahanan yang mendapat biaya bahan makanan 100 % 57,2 % 99,9 %
Jumlah napi/tahanan yang mendapat biaya bahan makanan 533 533 100 %
Jumlah napi/tahanan yang mendapat bantuan hukum 0 0 100%
% layanan pembinaan sidang TPP 100% 42,85 % 90,8 %
% pelayanan kunjungan sesuai standart 100% 52,6 % 100 %
% penegakan disiplin dan kode etik petugas yang ditindak tegas
0% 0% 100%
% pengawalan napi/tahanan 100% 0% 0%
% pemeliharaan dan perawatan sarana kamtib 100 % 63,3 % 100 %
% layanan informasi 100% 25% 99 %
% pemulangan napi 0% 0 % 100 %
% pemindahan napi 0% 0 % 100 %
% pengelolaan database pemasyarakatan 100% 45,4 % 98,4 %
% pengelolaan pengaduan masyarakat 0% 0% 100 %
%penyelenggaraan pemberian remisi 100 % 50 % 90 %
% pemberian CB dan CMB 100% 48,39% 90 %
% operasional Was Internal 100% 0 % 100 %
% pelaksanaan Satgas Kamtib 100% 100 % 100 %
BAB IV
P E N U T U P
A. KESIMPULAN
Dari pelaksanaan Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Tekhnis
lainnya Kementerian Hukum dan HAM dapat disimpulkan target yang ingin dicapai Lembaga
Pemasyarakatan Perempuan Kelas IIA Malang sebagai berikut :
1. Terwujudnya Unit Kerja yang sesuai denga Kebijakan Mutu Lapas Perempuan Kelas IIA
Malang merupakan unsur penting yang menjadi target utama sehungga hakekat Sistem
Pemasyarakatan yang diselenggarakan dalam rangka membentuk Warga Binaan
Pemasyarakatan (WBP) menjadi manusia seutuhnya dapat terwujud dengan baik. Adapun
kegiatan yang dilaksanakan untuk mewujudkannya adalah Peningkatan Pelayanan makanan
terhadap WBP, Peningkatan Pelayanan Kesehatan terhadap WBP, Intensifikasi Pembinaan
terhadap WBP, Peningkatan Keamanan dan Ketertiban, serta Peningkatan Kebersihan
Lingkungan.
2. Seluruh perencanaan,pelaksanaan,pengendalian dan pelaporan dilakukan secara tepat
waktu dan terintegrasi serta berdasarkan data yang akurat. Keberhasilan pencapaian
sasaran ini sangat mendukung keberhasilan kinerja Lapas dalam hal penyusunan rencana
kerja, pengendalian pelaksanaan kinerja , penyampaian laporan kinerja, penyampaian
laporan keuangan dan penataan kelembagaan serta pengelolaan kepegawaian untuk
menunjang keberhasilan pencapaian tujuan organisasi.
3. Unit Kerja memenuhi standart pelayanan prima dan mencapai target kinerjanya dengan
administrasi yang akuntabel. Untuk menjamin pemberian pelayanan prima kepada
masyarakat perlu adanya satu ukuran dan aturan yang standart untuk diketahui dan berlaku
sama bagi semua. Guna mencapai sasaran ini lapas sudah menerapkan Standart
Operational Procedure (SOP) dalam setiap pelayanan terhadap masyarakat; seperti
pelayanan kunjungan dan pelayanan hak-hak Warga Binaan Pemasyarakatan.
4. Pencapaian sasaran : Terwujudnya aparatur hukum yang profesional dan berkualitas dalam
melaksakan pemerintahan umum dan pembangunan. Pencapaian sasaran ini secara tidak
langsung ditunjukan dengan meningkatnya kualitas kinerja atau hasil pekerjaan yang
dilakukan oleh para aparatur di Lapas Perempuan Kelas IIA Malang. Hai ini diketahui dari
penilaian Lembaga/Instansi luar yang memberikan penilaian positif atas kinerja Lapas
Perempuan Kelas IIA Malang dengan adanya sertifikat ISO dan hasil-hasil yang diperoleh
seperti percepatan sistem pelayanan publik serta menurunnya jumlah kasus pelanggaran
hukum yang dilakukan oleh aparatur di Lingkungan Lapas Perempuan Kelas IIA Malang.
5. Seluruh pegawai memperoleh pengembangan karier yang jelas, kepastian arah dan
pengembangan karier pegawai yang memberika motivasi kerja yang positif dan spirit untuk
mendorong pelaksanaan tugas yang optimal. Harapan peningkatan kinerja organisasi
merupakan implikasi dari pengembangan karier yang jelas.
6. Unit kerja memiliki sumber daya manusia profesional sesuai kebutuhan dan kaderisasi yang
berkesinambungan. Semakin profesional sikap kerja aparatur akan menghasilkan kinerja
yang semakin cepat, tepat dan memuaskan bagi pihak yang menjadi stakeholder.
Kesungguhan Lembaga/ Organisasi dalam pembentuka sumber daya manusia yang
profesional telah terlihat cukup baik terlebih dengan partisipasi masyarakat dalam
membentuk kualitas aparatur yang profesional.
Lembaga Pemasyarakatan Perempuan Kelas IIA Malang pada Tahun Anggaran 2016
menerima DIPA Nomor : SP DIPA-013.05.2.405409/2017 , Tanggal 7 Desember 2017 ,
dengan anggaran sebesar Rp 7.161.507.000 (Tujuh miliyar seratus enampuluh satu juta
lima ratus tujuh ribu rupiah). Kemudian ada revisi turun melalui DIPA Nomor : SP DIPA-
013.05.2.405409/2017, Revisi pertama tanggal 13 Maret dengan anggaran sebesar Rp.
7.161.507.000 (Tujuh miliyar seratus enampuluh satu juta lima ratus tujuh ribu rupiah).
B. SARAN
1. Perlu adanya peningkatan / penambahan sarana dan prasarana, karena kondisi saat ini
masih terbatas yang tidak sebanding dengan kapasitas pekerjaan sehingga masih
memanfaatkan dan mengoptimalkan sarana dan prasarana yang ada.
2. Dalam rangka meningkatkan kinerja Petugas Pembinaan Pemasyarakatan,
maka diperlukan pelatihan/bimbingan bagi Petugas LAPAS/RUTAN dan BAPAS serta
dukungan prasarana dan sarana berupa komputer atau laptop yang saat ini jumlahnya
sangat terbatas. Sehingga melalui dukungan peningkatan sarana prasarana pendidikan dan
pelatihan tersebut, diharapkan akan mampu mewujudkan program kegiatan pemberian PB,
CB, CMB yang telah dicanangkan, khususnya pembinaan mental dan keterampilan untuk
WBP yang akan kembali ke masyarakat.
KEMENTERIAN HUKUM DAN HAM RI KANTOR WILAYAH JAWA TIMUR
LEMBAGA PEMASYARAKATAN PEREMPUAN KELAS IIA MALANG Jl Raya Kebonsari Malang. Telp. 0341-801505 Fak. 836390
Email. [email protected]
LEMBAGA PEMASYARAKATAN PEREMPUAN KELAS IIA MALANG SEMESTER II TAHUN 2017
KEMENTERIAN HUKUM DAN HAM RI KANTOR WILAYAH JAWA TIMUR
LEMBAGA PEMASYARAKATAN PEREMPUAN KELAS IIA MALANG Jl Raya Kebonsari Malang. Telp. 0341-801505 Fak. 836390
Email. [email protected]
Malang, 22 Desember 2017
Kepada Yth. Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Jatim Di SURABAYA
Bersama ini dengan hormat kami sampaikan Laporan Akuntanbilitas Kinerja Instansi
Pemerintah ( LAKIP ) Lembaga Pemasyarakatan Perempuan Kelas IIA Malang untuk Semester II
Tahun 2017 sebagai perwujudan pertanggungjawaban penggunaan anggaran APBN tahun 2017
melalui DIPA Nomor : SP DIPA-013.05.2.405409/2016, tanggal 7 Desember 2017 , dengan anggaran
sebesar Rp 7.161.507.000 (Tujuh miliyar seratus enampuluh satu juta lima ratus tujuh ribu rupiah .
Kemudian ada revisi turun melalui DIPA Nomor : SP DIPA-013.05.2.405409/2015 Revisi ke 1 tanggal
13 Maret 2017 dengan anggaran sebesar Rp 7.161.507.000 (Tujuh miliyar seratus enampuluh satu
juta lima ratus tujuh ribu rupiah).
Demikian kami sampaikan untuk menjadi periksa.
Tembusan Disampaikan Kepada Yth. :
1. Sekretaris Jenderal Kementerian Hukum dan HAM RI di JAKARTA ;
2. Inspektur Jenderal Kementerian Hukum dan HAM RI di JAKARTA
3. Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Kementerian Hukum dan HAM, di Jakarta
Nomor : W.15.PAS.PAS.09-PR.04.04- Lampiran : 1 (satu) berkas Hal : Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi
Pemerintah (LAKIP) Semester II TA 2017
KATA PENGANTAR
Dengan Rahmat dan Karunia Tuhan Yang Maha Kuasa yang telah memberikan Bimbingan
dan Petunjuk dalam Pelaksanaan Tugas dan Tanggung jawab, sehingga Laporan Akuntabilitas
Kinerja Lembaga Pemasyarakatan Perempuan Kelas IIA Malang dapat terselesaikan.
Laporan Akuntabilitas Kinerja ini memberikan Gambaran Pelaksanaan Tugas Pokok dan
Fungsi Lembaga Pemasyarakatan Perempuan Kelas IIA Malang Semester II Tahun 2017.
Disamping itu, Laporan Akuntabilitas Kinerja merupakan Bahan Evaluasi Pelaksanaan
Program dan Kegiatan serta Sasaran yang ingin dicapai sesuai dengan Tujuan Organisasi.
Sebagaimana diketahui bahwa Lembaga Pemasyarakatan mempunyai Tugas, tanggung
jawab, dan kewenangan dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat khususnya Warga Binaan
Pemasyarakatan.
Dalam Pelaksanaan Tugas dan Fungsi, Lembaga Pemasyrakatan telah mengalami
perkembangan dalam Pencapaian Tujuan, khususnya dalam rangka penegakan Hukum dan
perlindungan Hak Asasi Manusia. Namun masih terdapat permasalahan yang harus dihadapi,tetapi
karena komitmen yang kuat dari seluruh jajaran Lembaga Pemasyarakatan Perempuan Kelas IIA
Malang, pelaksanaan tugas dan fungsi Lembaga Pemasyarakatan dapat mencapai hasil yang
maksimal sesuai dengan situasi dan kondisi yang diinginkan.
Semoga Laporan Akuntabilitas Kinerja Lembaga Pemasyarakatan Perempuan Kelas IIA
Malang dapat bermanfaat bagi Kepentingan Bangsa dan Negara.
Selanjutnya Laporan Akuntabilitas Kinerja ini dapat merupakan Umpan Balik dalam
Peningkatan Keberhasilan Kinerja Lembaga Pemasyarakatan dimasa mendatang dengan harapan
semoga Tuhan Yang Maha Kuasa senantiasa memberikan Bimbingan dan Petunjuk dalam
melaksanakan Tugas dan Pengabdian terhadap Bangsa dan Negara.
RINGKASAN EKSEKUTIF
Dalam mengaktualisasikan fungsi dan pelaksanaan pembinaan Warga Binaan
Pemasyarakatan, Lembaga Pemasyarakatan Perempuan Kelas IIA Malang dalam melaksanakan
tugas dan fungsinya dapat atau selalu melakukan kerjasama, baik dengan instansi vertikal (Pusat)
maupun dengan instansi didaerah, disamping juga menyiapkan Sumber Daya Manusia yang
profesional dan kecukupan dana. Mekanisme kerjasama didasarkan pada pola kebutuhan atau
insidentil.
Lembaga Pemasyarakatan Perempuan Kelas IIA Malang pada Tahun Anggaran 2017
menerima DIPA Nomor : SP DIPA-013.05.2.405409/2017 , Tanggal 7 Desember 2017 , dengan
anggaran sebesar Rp 7.161.507.000 (Tujuh miliyar seratus enampuluh satu juta lima ratus tujuh
ribu rupiah). Kemudian ada revisi turun melalui DIPA Nomor : SP DIPA-013.05.2.405409/2017,
Revisi pertama tanggal 13 Maret 2017 dengan anggaran sebesar Rp 7.161.507.000 (Tujuh miliyar
seratus enampuluh satu juta lima ratus tujuh ribu rupiah ), yang dalam pelaksanaannya
dialokasikan dalam 2 (dua) program. Penggunaan anggaran diperuntukan bagi upaya mewujudkan
Visi Misi Lembaga Pemasyarakatan Perempuan Kelas IIA Malang yang tertuang dalam program DIPA
Tahun 2017.
1. Program Dokumen Perencanaan dan Pengelola Anggaran,Laporan Kegiatan dan
Pembinaan, Layanan Perkantoran. Dilakukan dengan melaksanakan kegiatan untuk
mendukung Pengelolaan Dokumen Perencanaan dan Pengolahan Anggaran, Laporan
Kegiatan dan Pembinaan, Layanan Perkantoran, kelancaran pelaksanaan tugas dan
fungsi Lembaga Pemasyarakatan Perempuan Kelas IIA Malang, terdiri dari laporan :
Belanja Pegawai dengan pagu Rp 3.689.568.000; Belanja Barang dengan pagu Rp
3.471.939.000; Belanja Modal dengan pagu Rp. 0.
2. Program Laporan Kegiatan dan Pembinaan Pemasyarakatan
Dilakukan dengan melaksanakan kegiatan untuk mendukung Program Laporan Kegiatan
dan Pembinaan Pemasyarakatan dengan pagu Rp. 103.524.000,-
Sedang sasaran yang akan dicapai adalah :
1. Seluruh Perencanaan,Pelaksanaan,Pengendalian dan Pelaporan dilakukan secara tepat
waktu dengan administrasi yang akuntabel.
2. Seluruh unit kerja memenuhi standart pelayanan prima dan mencapai target kinerjanya
dengan administrasi yang akuntabel.
Sebagai wujud pemerintahan yang baik, Lembaga Pemasyarakatan Perempuan Kelas IIA
Malang menyampaikan Laporan Akuntabilitas Kinerja pada akhir semester II tahun 2017 sebagai
wujud pertanggung jawaban pelaksanaan tugas dan fungsi organ pemerintah. Dalam laporan ini
dijelaskan capaian kinerja Lembaga Pemasyarakatan Perempuan Kelas IIA Malang khususnya dalam
melaksanakan tugas tekhnis di bidang Pemasyarakatan.
Beberapa sasaran tidak tercapai secara maksimal disebabkan masih kurangnya penguasaan
pekerjaan dan keterampilan kerja pegawai dalam melaksanakan tugas,fungsi dan perannya pada unit
kerja masing-masing sehingga perlu diatasi dengan cara meningkatkan penguatan manajerial para
pimpinan (pejabat struktural) atas kinerja staf pelaksana tugas dibawah kewenangannya untuk selalu
dilakukan pengendalian, evaluasi dan pembinaan secara terus menerus dan berkesinambungan
sehingga kinerja organisasi dapat berjalan maksimal.
Demikian penyampaian Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Lembaga
Pemasyarakatan Perempuan Kelas IIA Malang Semester II tahun 2017. Kiranya dapat bermanfaat
bagi para pihak yang terkait dengan penggunaan informasi dan data yang termuat dalam laporan ini.
BAB I PENDAHULUAN
TUGAS POKOK DAN FUNGSI
TUGAS
FUNGSI
Melaksanakan
Pemasyarakatan
Narapidana/anak didik
Melakukan Pembinaan Narapidana/Anak didik
Memberikan bimbingan, mempersiapkan sarana dan
mengelola hasil kerja
Melakukan bimbingan sosial/kerohanian narapidana/anak
didik
Melakukan pemeliharaan keamanan dan ketertiban LAPAS
Melakukan urusan tata usaha dan rumah tangga
STRUKTUR ORGANISASI
F U N G S I
Bagian Tata Usaha Melakukan Urusan Kepegawaian,Keuangan,Surat-
Menyurat,Perlengkapan Dan Rumah Tangga
Bidang Pembinaan Narapidana Melakukan Registrasi Statistik dan dokumentasi sidik jari
narapidana; memberikan bimbingan pemasyarakatan; mengurus
kesehatan dan perawatan narapidana/anak didik.
Bidang Kegiatan Kerja Memberikan bimbingan latihan kerja; mempersiapkan fasilitas
sarana kerja; mengelola hasil kerja.
Bidang Administrasi Kamtib Mengatur jadwal, penggunaan perlengkapan dan pembagian tugas
pengamanan; menerima laporan harian dan berita acara dari
satuan pengamanan yang bertugas.
Kesatuan Pengamanan Lapas Melakukan penjagaan dan pengawasan terhadap narapidana;
melakukan pemeliharaan kamtib; melakukan pengawalan,
penerimaan, penempatan dan pengeluaran narapidana; melakukan
pemeriksaan terhadap pelanggaran keamanan; membuat laporan
harian dan berita acara pelaksanaan pengamanan.
BAB II
PERENCANAAN DAN PENETAPAN KINERJA
A. PERENCANAAN DAN PENETAPAN KINERJA
SASARAN STRATEGIS
INDIKATOR OUTCOME (SASARAN)
KEGIATAN INDIKATOR OUPUT
(Kegiatan)
TARGET
2016 2017
Seluruh perencanaan, pelaksanaan, pengendalian dan pelaporan
dilakukan secara tepat waktu
dengan administrasi
yang akuntabel
Dokumen Perencanaan dan Pengelolaan Anggaran, Laporan Kegiatan dan Pembinaan, Layanan Perkantoran
1
% Perencanaan penganggaran dan pelaksanaan dalam kerangka pengeluaran jangka menengah dan berbasis kinerja yang terintegrasi, tepat waktu dan akurat
Pembayaran Gaji Dan Tunjangan
% pembayaran gaji dan tunjangan pegawai
100% 100%
2
% Pengelolaan Barang Milik Negara yang tepat waktu, Transparan Dan Akuntabel
Pemeliharaan Bangunan Kantor
% pemeliharaan bangunan kantor
100% 100%
Pengadaan Peralatan / Perlengkapan Kantor
% pengadaan perala-tan/perlengkapan kantor
100% 100%
Perawatan Kendaraan Bermotor roda 2/4/6
% perawatan kendaraan bermotor roda 2/4/6
100% 100%
3
% Pengelolaan Keuangan Dan Pelaksanaan Anggaran Yg Tepat Waktu, Transparan Dan Akuntabel
Pembinaan Administrasi dan Pengelolaan Keuangan
% Pengelola Keuangan 100% 100%
Pengelolaan Sistem Akuntansi Pemerintahan (SAP)
% Pengelolaan SAP 100% 100%
Pengelola SIMAK BMN
% Pengelolaan SIMAK BMN 100% 100%
4
% Unit kerja yang memiliki SDM profesional sesuai kebutuhan dan kaderisasi yang berkesinambungan
Pengelolaan keuangan
% pegawai yang mengikuti diklat 20% 20%
SASARAN STRATEGIS
INDIKATOR OUTCOME
KEGIATAN INDIKATOR OUTPUT
(Kegiatan)
TARGET
2016 2017
Seluruh unit kerja
memenuhi standar
pelayanan prima dan mencapai
target kinerjanya
dengan administrasi
yang akuntabel
Laporan Kegiatan dan Pembinaan Bidang Pemasyarakatan
% Pencapaian Standar Pelayanan Prima dan target ki-nerja dg. Administrasi yg akuntabel.
Biaya Perawatan kesehatan Napi/Tahanan termasuk rawat inap
% peningkatan kesehatan napi/Tahanan 100 % 100 %
Ekstra voeding (bulan puasa dan kepada kelomp[ok rentan)
% kesehatan napi/tahanan pada bulan puasa
100 % 100 %
Biaya Bahan Makanan Napi Tahanan
% napi/Tahanan mendapatkan biaya BAMA
100 % 100 %
Poliklinik bagi Napi/Tahanan
% fasilitas poliklinik 100 % 100 %
Obat-obatan bagi Napi/tahanan
% napi/tahanan yang mendapat pengobatan
100 % 100 %
Pembinaan kemandirian
% napi/tahanan yang mendapat pembinaan kemandirian.
100 % 100 %
Pembinaan kepribadian
% napi/tahanan yang mendapat pembinaan kepribadian
100 % 100 %
Pelayanan bantuan hukum dan penyuluhan
% napi/tahanan yang mendapat bantuan hukum sesuai dengan permohonan
20% 20%
sidang TPP % napi/tahanan yg diusulkan untuk sidang TPP
40% 40%
Pelayanan kunjungan
% pelayanan kunjungan sesuai standart 100 % 100 %
A. PENETAPAN KINERJA
SASARAN
STRATEGIS
INDIKATOR OUTPUT
(KEGIATAN)
TARGET
2017
ANGGARAN
Seluruh perencana-an, pelaksanaan, pengenda-lian dan pe-laporan
dilakukan secara tepat
waktu dengan administrasi
yang akuntabel
Dokumen Perencanaan dan Pengelolaan Anggaran, Laporan Keg dan Pembinaan, Layanan Perkantoran
1 % pembayaran gaji dan tunjangan pegawai 100% 3.689.568.000
2 % pemeliharaan bangunan kantor 100% 295.028.000
3 % pengadaan peralatan/perlengkapan kantor 100% -
4 % perawatan kendaraan bermotor roda 2/4 100% 74.500.000
5 % Pegawai yang mengikuti diklat 100% -
6 % Penyusunan Program dan RKAKL 100% -
7 % Pengelolaan SAP 100% 2.400.000
Laporan Kegiatan dan Pembinaan Bidang Pemasyarakatan
Seluruh
perencanaan,
pelaksanaan,
pengendalian dan
pelaporan
dilakukan secara
tepat waktu
dengan
administrasi yang
akuntabel
1 % peningkatan kesehatan Napi/Tahanan 100% 243.666.000
2 % kesehatan napi/Tahanan pada bulan puasa 100% 33.420.000
3 % napi/tahanan mendapatkan biaya bahan makanan 100% 2.033.780.000
4 % fasilitas poliklinik 100% 5.000.000
5 % napi/tahanan yang mendapat pengobatan 100% 66.000.000
6 % napi/tahanan yang mendapat pembinaan kemandirian 100% 38.300.000
7 % Napi yang diusulkan sidang TPP 100% 48.524.000
8 % napi/tahanan yang mendapat Pembinaan kepribadian 100% 55.000.000
9 % napi/tahanan yang mendapat Pelayanan bantuan hukum sesuai dengan permohonan yang diajukan.
0% -
10 % pelayanan kunjungan sesuai standart
100% 2.160.000
BAB III
AKUNTABILITAS KINERJA
SASARAN STRATEGIS
INDIKATOR OUTPUT ( KEGIATAN )
TARGET
2017 REALISASI
CAPAIAN
Semester II TA 2017 (%)
Seluruh Unit Ker
ja Memenuhi
Standart Pelayanan
Prima Dan
Mencapai Target
Kinerjanya Dengan
Administrasi Yang
Akuntabel
% pembayaran gaji dan tunjangan pegawai 100 % 109 % 109 %
% petugas jaga malam yang mendapat penambah daya tubuh 100% 81 % 81 %
% kesehatan petugas 100% 0 % 0 %
% peningkatan kapasitas dan SDM 0% 0 % 100 %
% dokumentasi dan kearsipan 0% 0 % 100 %
% bangunan kantor terpelihara 100 % 99,9 % 99.9 %
% peralatan kantor yang diperbaiki 100 % 98 % 98 %
% peralatan kantor yang diadakan 0 % 0 % 100 %
% kendaraan bermotor roda 2/4 yang mendapatkan perawatan
100% 88,6 % 88,6 %
% langganan pos 100 % 85 % 85 %
% langganan daya dan jasa 100 % 89 % 89 %
Jumlah iklan terpasang 0 0 100 %
Jumlah pelaksanaan upacara kenegaraan 9 5 55,5 %
% pengelolaan pelaksana anggaran 100 % 85 % 85 %
% penyusunan program dan perhitungan RKAKL 0 % 0 % 100 %
% pengelolaan BMN tingkat UAKPA 100 % 0 % 0 %
%koordinasi dan konsultasi 100 % 94 % 94 %
Jumlah klien/kasus konsultasi 500 524 104 %
Jumlah napi/tahanan yang meninggal 0 0 100%
% napi/tahanan yang mendapatkan pakaian 100% 100 % 100 %
% napi/tahanan yang mendapat biaya hidup/perlengkapan
100 % 100 % 100 %
% peningkatan kesehatan napi/tahanan 100 % 77 % 77 %
% kesehatan napi/tahanan pada bulan puasa 100 % 96 % 96 %
% fasilitas poliklinik 100 % 83 % 83 %
Jumlah napi yang mendapat pengobatan 3000 4025 134 %
Jumlah napi khusus yang mendapat pengobatan 350 315 90 %
SASARAN STRATEGIS
INDIKATOR OUTPUT ( KEGIATAN )
TARGET
2017 REALISASI
2017
CAPAIAN
2017 (%)
Seluruh Unit Kerja
Memenuhi Standart
Pelayanan Prima Dan
Mencapai Target
Kinerjanya Dengan
Administrasi Yang
Akuntabel
% napi/tahanan yang mendapatkan assesment 0% 0 % 100 %
% napi/tahanan yang mendapat pembinaan kemandirian 100 % 85,9 % 85,9 %
% napi/tahanan yang mendapat pembinaan kepribadian 100 % 87 % 87 %
% napi/tahanan yang mendapat biaya bahan makanan 100 % 99,9 % 99,9 %
Jumlah napi/tahanan yang mendapat biaya bahan makanan 533 533 100 %
Jumlah napi/tahanan yang mendapat bantuan hukum 0 0 100%
% layanan pembinaan sidang TPP 100% 90,8 % 90,8 %
% pelayanan kunjungan sesuai standart 100% 100 % 100 %
% penegakan disiplin dan kode etik petugas yang ditindak tegas
0% 0% 100%
% pengawalan napi/tahanan 100% 0% 0%
% pemeliharaan dan perawatan sarana kamtib 100 % 100 % 100 %
% layanan informasi 100% 99 % 99 %
% pemulangan napi 0% 0 % 100 %
% pemindahan napi 0% 0 % 100 %
% pengelolaan database pemasyarakatan 100% 98,4 % 98,4 %
% pengelolaan pengaduan masyarakat 0% 0 % 100 %
%penyelenggaraan pemberian remisi 100 % 90 % 90 %
% pemberian CB dan CMB 100% 90 % 90 %
% operasional Was Internal 100% 100 % 100 %
% pelaksanaan Satgas Kamtib 100% 100 % 100 %
BAB IV
P E N U T U P
A. KESIMPULAN
Dari pelaksanaan Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Tekhnis
lainnya Kementerian Hukum dan HAM dapat disimpulkan target yang ingin dicapai Lembaga
Pemasyarakatan Perempuan Kelas IIA Malang sebagai berikut :
1. Terwujudnya Unit Kerja yang sesuai denga Kebijakan Mutu Lapas Perempuan Kelas IIA
Malang merupakan unsur penting yang menjadi target utama sehungga hakekat Sistem
Pemasyarakatan yang diselenggarakan dalam rangka membentuk Warga Binaan
Pemasyarakatan (WBP) menjadi manusia seutuhnya dapat terwujud dengan baik. Adapun
kegiatan yang dilaksanakan untuk mewujudkannya adalah Peningkatan Pelayanan makanan
terhadap WBP, Peningkatan Pelayanan Kesehatan terhadap WBP, Intensifikasi Pembinaan
terhadap WBP, Peningkatan Keamanan dan Ketertiban, serta Peningkatan Kebersihan
Lingkungan.
2. Seluruh perencanaan,pelaksanaan,pengendalian dan pelaporan dilakukan secara tepat
waktu dan terintegrasi serta berdasarkan data yang akurat. Keberhasilan pencapaian
sasaran ini sangat mendukung keberhasilan kinerja Lapas dalam hal penyusunan rencana
kerja, pengendalian pelaksanaan kinerja , penyampaian laporan kinerja, penyampaian
laporan keuangan dan penataan kelembagaan serta pengelolaan kepegawaian untuk
menunjang keberhasilan pencapaian tujuan organisasi.
3. Unit Kerja memenuhi standart pelayanan prima dan mencapai target kinerjanya dengan
administrasi yang akuntabel. Untuk menjamin pemberian pelayanan prima kepada
masyarakat perlu adanya satu ukuran dan aturan yang standart untuk diketahui dan berlaku
sama bagi semua. Guna mencapai sasaran ini lapas sudah menerapkan Standart
Operational Procedure (SOP) dalam setiap pelayanan terhadap masyarakat; seperti
pelayanan kunjungan dan pelayanan hak-hak Warga Binaan Pemasyarakatan.
4. Pencapaian sasaran : Terwujudnya aparatur hukum yang profesional dan berkualitas dalam
melaksakan pemerintahan umum dan pembangunan. Pencapaian sasaran ini secara tidak
langsung ditunjukan dengan meningkatnya kualitas kinerja atau hasil pekerjaan yang
dilakukan oleh para aparatur di Lapas Perempuan Kelas IIA Malang. Hai ini diketahui dari
penilaian Lembaga/Instansi luar yang memberikan penilaian positif atas kinerja Lapas
Perempuan Kelas IIA Malang dengan adanya sertifikat ISO dan hasil-hasil yang diperoleh
seperti percepatan sistem pelayanan publik serta menurunnya jumlah kasus pelanggaran
hukum yang dilakukan oleh aparatur di Lingkungan Lapas Perempuan Kelas IIA Malang.
5. Seluruh pegawai memperoleh pengembangan karier yang jelas, kepastian arah dan
pengembangan karier pegawai yang memberika motivasi kerja yang positif dan spirit untuk
mendorong pelaksanaan tugas yang optimal. Harapan peningkatan kinerja organisasi
merupakan implikasi dari pengembangan karier yang jelas.
6. Unit kerja memiliki sumber daya manusia profesional sesuai kebutuhan dan kaderisasi yang
berkesinambungan. Semakin profesional sikap kerja aparatur akan menghasilkan kinerja
yang semakin cepat, tepat dan memuaskan bagi pihak yang menjadi stakeholder.
Kesungguhan Lembaga/ Organisasi dalam pembentuka sumber daya manusia yang
profesional telah terlihat cukup baik terlebih dengan partisipasi masyarakat dalam
membentuk kualitas aparatur yang profesional.
Lembaga Pemasyarakatan Perempuan Kelas IIA Malang pada Tahun Anggaran 2016
menerima DIPA Nomor : SP DIPA-013.05.2.405409/2017 , Tanggal 7 Desember 2017 ,
dengan anggaran sebesar Rp 7.161.507.000 (Tujuh miliyar seratus enampuluh satu juta
lima ratus tujuh ribu rupiah). Kemudian ada revisi turun melalui DIPA Nomor : SP DIPA-
013.05.2.405409/2017, Revisi pertama tanggal 13 Maret dengan anggaran sebesar Rp.
7.161.507.000 (Tujuh miliyar seratus enampuluh satu juta lima ratus tujuh ribu rupiah).
B. SARAN
1. Perlu adanya peningkatan / penambahan sarana dan prasarana, karena kondisi saat ini
masih terbatas yang tidak sebanding dengan kapasitas pekerjaan sehingga masih
memanfaatkan dan mengoptimalkan sarana dan prasarana yang ada.
2. Dalam rangka meningkatkan kinerja Petugas Pembinaan Pemasyarakatan,
maka diperlukan pelatihan/bimbingan bagi Petugas LAPAS/RUTAN dan BAPAS serta
dukungan prasarana dan sarana berupa komputer atau laptop yang saat ini jumlahnya
sangat terbatas. Sehingga melalui dukungan peningkatan sarana prasarana pendidikan dan
pelatihan tersebut, diharapkan akan mampu mewujudkan program kegiatan pemberian PB,
CB, CMB yang telah dicanangkan, khususnya pembinaan mental dan keterampilan untuk
WBP yang akan kembali ke masyarakat.
Top Related